DAILY INFO August 18, 2017

Transkripsi

1 Market Review & Outlook IHSG Naik +0.97%. IHSG Fluktuatif, Cenderung Melemah Terbatas (Range: 5,860-5,910). Today s Info ADHI Bukukan Kontrak Baru IDR25.4 Triliun HADE Akuisisi Saham PT Optima Daya Kapital IDR4 Miliar KAEF Kembangkan Bisnisnya Ke layanan Online ITMG Catatkan Kenaikan Laba +188% MEDC Peroleh Peringkat B2 dari Moody s LTLS Tingkatkan Modal Anak Usaha Trading Ideas Kode See our Trading Ideas pages, for further details DUAL LISTING SHAREHOLDERS MEETING Stocks Date Agenda SAFE 18 Aug EMS BMRI 21 Aug EMS UNSP 21 Aug EMS BRMS 22 Aug EMS CASH/STOCK DIVIDEND Stocks Events IDR/Ratio Cum ISSP Div Aug STOCK SPLIT/REVERSE STOCK Stocks Ratio O : N Trading Date RIGHT ISSUE Stocks Ratio O : N IDR Cum TPIA 47:4 18, Aug IDR (Offer) Shares Offer Listing REKOMENDASI Take Profit/Bottom Fishing Saham Mkt US$ Rp Telkom (TLK) NY ,731 IPO CORNER Stop Loss/Buy Back GGRM Spec.Buy 73,000-74,000 69,500 ASII B o Break 8,150-8,200 7,800 MLPL B o Break BBNI S o S 7,250-7,200 7,550 BJTM S o S JSX DATA Volume (Million Share) 7,484 Support Resistance Value (IDR Billion) 6,080 5,860 5,910 Market Cap. (IDR Trillion) 6,457 5,845 5,930 Total Freq (x) 305,181 5,825 5,945 Foreign Net (IDR Billion) (122.7) GLOBAL MARKET Market Close +/- Chg % IHSG 5, % Nikkei 19, % Hangseng 27, % FTSE 100 7, % Xetra Dax 12, % Dow Jones 21, % Nasdaq 6, % S&P 500 2, % KEY DATA Description Last +/- Chg % Oil Price USD/barel % Gold Price USD/Ounce % Nickel-LME (US$/ton) % Tin-LME (US$/ton) % CPO Malaysia (RM/ton) % Coal EUR (US$/ton) % Coal NWC (US$/ton) % Exchange Rate (Rp/US$) % Reksadana NAV/Unit Chg 1M Chg 1Y Medali Dua 1, % 3.95% Medali Syariah 1, % -1.47% MA Mantap 1, % 15.15% MD Asset Mantap Plus 1, % 7.78% MD ORI Dua 1, % 5.12% MD Pendapatan Tetap 1, % 2.33% MD Rido Tiga 2, % 10.24% MD Stabil 1, % 3.86% ORI 1, % -4.46% MA Greater Infrastructure 1, % -6.64% MA Maxima % -8.77% MD Capital Growth 1, % -6.49% MA Madania Syariah 1, % -4.69% MA Mixed 1, % -1.88% MA Strategic TR 1, % -2.68% MD Kombinasi % 2.39% MA Multicash 1, % 6.15% MD Kas 1, % 6.10% Harga Penutupan 16 August 2017

2 Market Review & Outlook IHSG Naik +0.97%. Pada perdagangan Rabu, IHSG ditutup naik +0.97% ke 5, dipicu oleh aksi beli saham blue chip. Sektor consumer goods (+3.46%) mengalami kenaikan terbesar sedangkan sektor pertambangan (-0.28%) mengalami koreksi terbesar. Saham HMSP, UNVR dan GGRM menjadi market leader sedangkan saham TPIA, GEMS dan SCMA menjadi market laggard. Untuk year to date, IHSG telah membukukan kenaikan sebesar 11.24% dengan total pembelian asing sebesar IDR 3.93 triliun. Wall Street kemarin ditutup terkoreksi akibat isu politik setelah sempat muncul isu bahwa Gary Cohn akan mundur dari jabatannya sebagai direktur National Economic Council. Isu tersebut akhirnya dibantah. Selain itu, pasar juga memperhatikan masalah pagu utang Amerika Serikat. Indeks Dow Jones ditutup terkoreksi -1.24%, S&P 500 terkoreksi -1.54% dan Nasdaq terkoreksi -1.94%. Kinerja emiten yang mengecewakan juga menekan indeks dengan saham Cisco Systems turun -4% dan saham Wal-Mart turun -1.6% setelah rilis laporan keuangan. IHSG Fluktuatif, Cenderung Melemah Terbatas (Range: 5,860-5,910). IHSG ditutup menguat pada perdagangan sebelumnya berada di level 5,891. Indeks tampak sedang mencobamenguji resistance level yang berada di 5,910 yang jika gagal melewatinya maka berpotensi untuk terkoreksi menuju support level di 5,860 hingga 5,845. Namun MACD yang mengalami golden cross memberikan peluang untuk menghambat laju pelemahan indeks. Hari ini diperkirakan indeks kembali fluktuatif cenderung melemah terbatas.

3 Macroeconomic Indicator Calendar (14-18 Agustus 2017) INDONESIA Tgl Indikator Series Data Aktual Sebelumnya Proyeksi 15 Ekspor Jul ,12% -11,82% 31,12% 15 Impor Jul ,02% 17,21% 30,34% 15 Neraca Perdagangan JuL-2017 USD-0,27 Miliar USD1,66 Miliar USD1,10 Miliar GLOBAL Tgl Negara Indikator Series Data Aktual Sebelumnya Proyeksi 14 Tiongkok Produksi Industri (YoY) Jul ,4% 7,6% 7,2% 14 Tiongkok Penjualan Eceran (YoY) Jul ,4% 11% 10,8% 14 Euro Produksi Industri (YoY) Jul ,6% 3,9% 2,8% 15 Jepang Produksi Industri (YoY) Jun ,2% 1,6% - 15 AS Penjualan Eceran (MoM) Jul ,6% 0,3% 0,4% 16 Euro PDB (YoY) Preliminary Q ,2% 2,1% 2,1% 16 Euro PDB (QoQ) Preliminary Q ,6% 0,6% 0,6% 16 AS Building Permits (MoM) Jul ,1% 9,2% - 16 AS Stok Minyak Mentah -8,945 juta -6,451 juta barel - 16 FOMC MEETING MINUTES 16 Jepang Ekspor (YoY) Jul ,4% 9,7% 13,6% 16 Jepang Impor (YoY) Jul ,3% 15,5% 17% 16 Jepang Neraca Perdagangan Jul Miliar 440 Miliar 392 Milliar ECB MEETING MINUTES 17 Euro Core CPI (YoY) Jul ,2% 1,1% 17 Euro CPI (YoY) Jul ,3% 0,2% 1,3% 17 Euro CPI (MoM) JuL ,5% 0% -0,5% 17 Euro Neraca Perdagangan Jun ,6 Miliar 21,4 Miliar - 18 AS Michigan Consumer Sentiment Preliminary Aug ,4 94 Sumber: Bloomberg, MCS Estimates, dan Investing (2017)

4 Current Macroeconomic Indicators INDONESIA Berikut indikator penting di dalam APBN GLOBAL Sumber: Kementerian Keuangan Estimasi awal pertumbuhan ekonomi Kawasan Euro pada Pertumbuhan Ekonomi kuartal II-2017 meningkat. Data estimasi awal (preliminary) pertumbuhan ekonomi tercatat sebesar 2,2% (YoY) dan 0,6% (YoY) atau lebih tinggi dibandingkan dengan data kuartal I-2017 sebesar 1,9% (YoY) dan 0,5% (QoQ). (Sumber: Tradingeconomics) Inflasi Kawasan Euro pada Juli 2017 stagnan sedangkan surplus neraca perdagangan Kawasan Euro pada Juni 2017 meningkat. Inflasi Kawasan Euro tercatat sebesar 1,3% (YoY) atau sama dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Di sisi lain, secara bulanan, pada Juli 2017 terjadi deflasi sebesar 0,5%. Secara umum, tingkat inflasi Kawasan Euro sejak Januari 2017 cenderung menurun. Sementara itu, pada Juni 2017, neraca perdagangan Kawasan Euro tercatat kembali mengalami dengan tingkat surplus sebesar surplus 26,6 miliar atau meningkat dibandingkan Mei 2017 dengan surplus sebesar 20,3 miliar. (Sumber: Tradingeconomics) FOMC Minutes: anggota FOMC berbeda pendapat terkait kenaikan FFR selanjutnya di tahun ini. Berdasarkan risalah pertemuan FOMC pada Juli 2017, kubu dovish mengungkapkan bahwa The Fed perlu mempertahankan tingkat FFR sembari menunggu indikasi meningkatnya inflasi. Sementara kubu hawkish INDIKATOR APBN-P 2017 APBN 2018 menganggap bahwa tingkat tenaga kerja hampir mencapai full employment di mana dengan tingkat bunga rendah saat ini dapat memicu kenaikan tenaga kerja yang dapat mendorong inflasi di atas target yang dapat memicu ketidakstabilan sektor keuangan. 5,2% 5,4% Inflasi 4,3% 3,5% Nilai Tukar Rp Rp ICP USD48 per barel USD48 per barel Pene- Target rimaan Pajak Rp1472,7 T Target Defisit APBN 2,67% PDB 2,19% PDB anggota FOMC sepakat bahwa The Fed perlu Meskipun demikian, semua menormalisasi neraca keuangannya pada tahun ini. (Sumber: Berbagai sumber) ECB Minutes: berdasarkan risalah pertemuan pejabat ECB Juli 2017, pejabat ECB mengkhawatirkan risiko yang muncul seiring meningkatnya nilai tukar Euro terutama pasca sinyal ECB akan menghentikan kebijakan quantitative easingnya. Rp1.609,4 T Interest Rate Description Last Chg 1D (Ppt) Chg YTD (Ppt) JIBOR O/N 4.378% JIBOR 1 Week 4.858% JIBOR % JIBOR 1 Year 7.269% Others Description Last Chg 1D (Pts) Chg YTD (Pts) CDS 5Y (BPS) (0.8) EMBIG BFCIUS Baltic Dry Exchange Rate Description Last Chg 1D (%) Chg YTD (%) USD Index % -3.1% USD/JPY % -3.0% USD/SGD % -2.6% USD/MYR % -4.7% USD/THB % -3.8% USD/EUR % -4.0% USD/CNY % -1.8% Sumber: Bloomberg

5 Today s Info ADHI Bukukan Kontrak Baru Rp25,4 Triliun Korporasi konstruksi dan investasi milik negara, PT Adhi Karya (Persero) Tbk. (ADHI), mengantongi kontrak baru Rp26,8 triliun dalam periode Januari-Juli 2017 atau bertambah Rp1,4 triliun dibandingkan dengan Rp25,4 triliun pada Januari-Juni Sekretaris Perusahaan ADHI Ki Syahgolang Permata mengatakan, kontrak baru itu termasuk perolehan kontrak dari proyek kereta ringan (light rail transit/lrt) Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi (Jabodebek) fase I. Berdasarkan lini bisnisnya, konstruksi dan energi berkontribusi paling besar terhadap perolehan kontrak baru ADHI dengan porsi 92,6% dan sisanya berasal dari lini bisnis lainnya. Berdasarkan segmentasi sumber dana, realisasi kontrak baru terdiri dari pemerintah dengan porsi 82,5%, BUMN sebesar 8,2%, sedangkan swasta atau lainnya sebanyak 9,3%. Sementara itu, berdasarkan tipe pekerjaan, perolehan kontrak baru terdiri dari proyek jalan, jembatan,dan LRT sebanyak 74,9%, proyek gedung sebanyak 16,3%, serta proyek infrastruktur lainnya sebesar 8,8%. Sebagai gambaran, Adhi Karya menargetkan kontrak baru sebesar Rp21,4 triliun pada 2017 di mana lini bisnis konstruksi ditargetkan memberikan kontribusi sebesar 75,1%, energi (EPC) 11,3%, properti 11,5%, dan industri sebesar 2,1%. (sumber : bisnis.com) HADE Akuisisi Saham PT Optima Daya Kapital Rp4 Miliar PT HD Capital Tbk. (HADE) mengakuisisi sebagian saham PT Optima Daya Kapital lewat transaksi senilai Rp4,01 miliar. Piter Rasiman, Direktur Utama HADE, menuturkan telah melakukan penyertaan saham pada PT Optima Daya Kapital sebanyak lembar saham. Nilai penyertaan saham tersebut sebesar Rp4,01 miliar. Berdasarkan situs resminya, PT Optima Daya Kapital didirikan pada 2007 dan fokus pada sektor perdagangan dan jasa konstruksi. Jasa konstruksi yang digarap oleh perseroan, terutama berkaitan dengan industri minyak dan gas. Perusahaan tersebut dipimpin oleh Wijaya Mulia sebagai Komisaris Utama dan Herwindo P. Munawar sebagai CEO. Saat ini, PT Optima Daya Kapital sedang terlibat dalam dua proyek, yakni konsultan dan pengembang SPBE PT Adiputra Sri Rejeki di Magelang, Jawa Tengah, serta pengembang dan kontraktor terminal LPG di Kuala Tanjung, Sumatera Utara. (sumber : bisnis.com) KAEF Kembangkan Bisnisnya Ke layanan Online PT Kimia Farma Tbk (KAEF) tak mau ketinggalan momentum booming bisnis online. KAEF berencana melengkapi bisnisnya menggunakan basis layanan online. Pihak KAEF kini tengah dalam proses membuat platform layanan online bersama PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM). Sedikit gambaran, KAEF belum lama ini juga sudah menjalin kerja sama dengan pihak ketiga, yakni TelDok.com. TelDok adalah platform teknologi komunikasi yang memudahkan pasien menghubungi tenaga medis kepercayaannya melalui telepon dan aplikasi untuk kemudian mendapatkan pelayanan atas kebutuhan kesehatan baik umum maupun khusus. Dengan mengakses TelDok.com, atau menekan , konsumen bisa berkonsultasi soal pencegahan dan penanggulangan penyakit, permintaan penulisan resep obat, permintaan referensi pemeriksaan laboratorium, permintaan referensi rumah sakit, dan fitur kesehatan lain. sumber: kontan.co.id)

6 Today s Info ITMG Catatkan Kenaikan Laba +188% PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) mencatatkan kenaikan pendapatan di semester pertama tahun 2017 sebesar % ke angka USD749 juta. Sebelumnya, ITMG mencatatkan pendapatan semester pertama 2016 sebesar USD609 di semester yang lalu. Seiring dengan kenaikan pendapatan ITMG, Laba perusahaan juga terkerek sebesar USD105 juta di semester kedua tahun 2017 ini atau naik sebesar +188% jika dibandingkan dengan laba perusahaan di periode sama tahun sebelumnya yakni sebesar USD35 juta. Beban penjualan perusahaan mencatatkan penurunan sebesar 12% ke angka USD41 juta. Sementara biaya keuangan juga mencatatkan penurunan sebesar 51% dari menjadi sebesar USD267 ribu. (sumber: kontan.co.id) MEDC Peroleh Peringkat B2 dari Moody s Moody's Investors Service kembali memberikan peringkat B2 bagi MEDC, yang ditetapkan per 28 Juli Moody s juga menegaskan rating B2 untuk obligasi MEDC senilai US$ 400 juta. Obligasi tanpa jaminan itu diterbitkan oleh anak usaha MEDC, yaitu Medco Strait Services Pte. Ltd. Moody's menyatakan outlook peringkat perusahaan dan rating utang tersebut stabil. Hasil bersih penerbitan obligasi MEDC senilai US$ 383 juta, dimana dana tersebut akan digunakan untuk mendanai cadangan bunga sekitar US$ 17 juta, melunasi pinjaman untuk proyek Natuna sebesar US$ 220 juta dan membayar kembali obligasi SGD yang beredar sebesar US$ 72 juta. Sisanya, sekitar $ 74 juta akan disimpan dalam rekening escrow untuk pelunasan utang lain yang jatuh tempo dalam 12 bulan ke depan. Lanjut Moody's, outlook stabil diberikan karena melihat prospek pertumbuhan produksi dari lapangan Medco yang akan memperbaiki arus kas, ditambah kemauan MEDC untuk berkomitmen melakukan deleveraging. Namun, peringkat akan diturunkan jika profil likuiditas melemah, kredit metrik melemah karena penurunan harga minyak atau volume produksi, serta karena kegagalan mengurangi utang. (sumber: Bisnis.com) LTLS Tingkatkan Modal Anak Usaha PT Lautan Luas Tbk (LTLS) melakukan peningkatan modal dasar dan modal disetor ke anak usaha LTLS yakni PT Mahkota Indonesia. Transaksi ini dilakukan dalam rangka memenuhi persyaratan modal setor minimal yang ditetapkan oleh BKPM untuk ekspansi usaha. LTLS melakukan setoran modal sebesar Rp 1,07 triliun atau setara dengan 53,38% dari tambahan modal disetor. Dengan demikian, maka modal dasar yang semula Rp 489 juta bertambah menjadi Rp 2,50 triliun, sementara modal yang ditempatkan dan disetor yang semula berjumlah Rp 489 juta menjadi sebesar Rp 2,01 triliun. Pihak manajemen LTLS mengatakan bahwa tidak ada dampak kejadian, informasi, atau fakta material terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha emiten atau perusahaan publik. (sumber: Bisnis.com)

7 Research Division Danny Eugene Strategist, Construction, Cement, Automotive Helen Vincentia Consumer Goods, Retail Fikri Syaryadi Banking Leonardo Teo Telco, Transportation, Adrian M. Priyatna Property, Hospital Novilya Wiyatno Mining, Media, Plantation Dhian Karyantono Economist Fadlillah Qudsi Technical Analyst Retail Equity Sales Division Hendry Kuswari Head of Sales, Trading & Dealing Dewi Suryani Retail Equity Sales Brema Setyawan Retail Equity Sales Ety Sulistyowati Retail Equity Sales Fadel Muhammad Iqbal Retail Equity Sales Andri Sumarno Retail Equity Sales Harini Citra Retail Equity Sales Syaifathir Muhamad Retail Equity Sales Corporate Equity Sales Division Rachmadian Iskandar Z Corporate Equity Sales rachmadian@megasekuritas.id Ratna Wijayanti Corporate Equity Sales ratna.wijayanti@megasekuritas.id Reza Mahendra Corporate Equity Sales reza.mahendra@megasekuritas.id Fixed Income Sales & Trading Tel Fax Investment Banking Tel Fax Kantor Pusat Pondok Indah Menara Bank Mega Lt. 2 Plaza 5 Pondok Indah Blok D No. 15 Lt. 2 Jl. Kapt P. Tendean, Kav A Jl. Margaguna Raya Pondok Indah Jakarta Selatan Jakarta Selatan Kelapa Gading Ruko Gading Bukit Indah Lt.2 Jl. Bukit Gading Raya Blok A No. 26, Kelapa Gading Jakarta Utara DISCLAIMER This Document is for information only and for the use of the recipient. It is not to be reproduced or copied or made available to others. Under no circumstances is it to be considered as an offer to sell or solicitation to buy any security. Any recommendation contained in this report may not be suitable for all investors and strictly a personal view and should not be used as a sole judgment for investment. Moreover, although the information contained herein has been obtained from sources believed to be reliable, its accuracy, completeness and reliability cannot be guaranteed. All rights reserved by PT Mega Capital Sekuritas.