Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, FIP Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia. Abstrak
|
|
- Fanny Sutedja
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PENGARUH PENDEKATAN STS (SCIENCE TECHNOLOGY SOCIETY) BERBASIS PORTOFOLIO TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SD GUGUS MELINGGIH PAYANGAN GIANYAR TAHUN AJARAN 2013/2014 Ni Ny. Pasek Kusuma Dewi 1, I Kt. Ardana 2, MG. Rini Kristiantari 3 1,2,3 Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, FIP Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia {pasek.kusuma@yahoo.com 1, ketut_ardana55@yahoo.com 2, rini_bali@yahoo.co.id 3 }@undiksha.ac.id Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan secara signifikan hasil belajar IPS siswa antara siswa yang dibelajarkan menggunakan pendekatan Science Technology Society berbasis portofolio dan siswa yang dibelajarkan secara konvensional di kelas IV SD Gugus Melinggih Payangan Gianyar tahun ajaran 2013/2014. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan rancangan penelitian non-equivalent control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas IV SD Gugus Melinggih Payangan Gianyar Tahun Ajaran 2013/2014 yang berjumlah 118 siswa. Sampel diambil dengan teknik purposive sampling dan ditemukan 2 sampel yang diuji kesetaraannya. Setelah dilakukan pengundian terhadap sampel maka dapat ditentukan siswa kelas IV SDN 4 Melinggih yang berjumlah 30 siswa sebagai kelompok eksperimen dan siswa kelas IV SDN 2 Melinggih yang berjumlah 28 siswa sebagai kelompok kontrol. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode tes. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh t hit = 4,52 > t tabel = 2,000 dengan dk = 56 dalam taraf signifikansi 5% maka dapat dinyatakan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS antara siswa yang dibelajarkan menggunakan pendekatan Science Technology Society berbasis portofolio dan siswa yang dibelajarkan secara konvensional. Selanjutnya, berdasarkan nilai rata-rata hasil belajar kelas eksperimen (78,80) lebih besar daripada kelas kontrol (69,57). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan pendekatan STS (Science Technology Society) berbasis portofolio berpengaruh terhadap hasil belajar IPS siswa kelas IV SD gugus Melinggih Payangan Gianyar tahun ajaran 2013/2014. Kata kunci : Pendekatan Science Technology Society, portofolio, hasil belajar IPS. Abstract This study aims to determine whether there is a significant difference in social science s learning outcomes between students who take the science technology society based portofolio with students who take conventional learning in the fourth grade at gugus Meinggih Payangan Gianyar academic year 2013/2014. This research
2 was a quasi-experimental design with non-equivalent control group design. The population in this study were all of fourth grade students at gugus Meinggih Payangan Gianyar academic year 2013/2014 amounted to 118 students. The sample used is purposive sampling technique and get 2 samples. After choose and fixed IV grade students of SDN 4 Melinggih as many as 30 students as the experimental group and IV grade students of SDN 2 Melinggih, amounting to 28 students as a control group. Data collection method used is the method of testing. The analysis showed t count = 4,52 > t table = for df = 56 with a significance level of 5% there is a significant difference in social science s learning outcomes between students who take the science technology society based portofolio with students who take conventional learning. And then, The value of the average post-test in the experimental group was (78,80) more than the control group was (69,57). Based on these results it can be concluded that science technology society based portofolio towards social science s learning outcomes of IV grade at gugus Melinggih Payangan Gianyar academic year 2013/2014. Keywords: science technology society, portofolio, social science s learning outcomes PENDAHULUAN Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan salah satu mata pelajaran yang dipelajari oleh semua jenjang pendidikan di Indonesia, dari jenjang SD hingga perguruan tinggi. Sapriya (2012;19-20) menyatakan bahwa : Istilah IPS di SD merupakan nama mata pelajaran yang berdiri sendiri sebagai integrasi dari sejumlah konsep disiplin ilmu social, humaniora, sains bahkan, isu dan masalah-masalah kehidupan. Materi IPS untuk jenjang SD tidak terlihat aspek disiplin ilmu karena yang lebih dipentingkan adalah dimensi pedagogik dan psikologis serta karakteristik kemampuan berpikir siswa yang bersifat holistik. Dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 37 ayat (1) dinyatakan bahwa bahan kajian dalam IPS dimaksudkan untuk mengembangkan pengetahuan, pemahaman, dan kemampuan analisis peserta didik terhadap kondisi sosial masyarakat (Idi, 2011: 302). Depdiknas (2007:575) menegaskan tujuan pembelajaran IPS yaitu, (1) mengenal konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat dan lingkungannya, (2) memiliki kemampuan dasar untuk berpikir logis dan kritis, rasa ingin tahu, inkuiri, memecahkan masalah, dan ketrampilan dalam kehidupan sosial, (3) memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan kemanusiaan, (4) memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerja sama dan berkompetisi dalam masyarakat majemuk, di tingkat local, nasional dan global. Tujuan tersebut sesuai dengan pendapat Susanto (2013:49) menyatakan bahwa : Pembelajaran IPS diharapkan dapat menyiapkan anggota masyarakat di masa yang akan datang dan mampu bertindak secara efektif. Nilai-nilai yang diwajibkan dalam pendidikan IPS, yaitu : nilai-nilai edukatif, praktis, teoritis, filsafat dan kebutuhan. Tercapai tidaknya tujuan mata pelajaran IPS ditentukan oleh peserta didik, guru, sarana prasarana serta sumber belajar lainnya. Namun, dalam hal ini interaksi siswa dan guru merupakan faktor utama yang mendukung tercapainya tujuan pembelajaran. Fajar (2009:108) juga menyatakan bahwa guru mata pelajaran IPS yang profesional, dalam menjalankan tugasnya dituntut untuk menguasai kompetensi atau kemampuan dasar pembelajaran dan aspek keilmuan. Salah satu kemampuan dasar yang harus dikembangkan oleh seorang guru adalah keterampilan mengembangkan strategi pembelajaran di kelas yang dapat memotivasi dan menggairahkan minat belajar siswa. Seiring dengan perkembangan masyarakat dan kemajuan teknologi, guru dituntut untuk lebih kreatif dalam menyiapkan pendekatan maupun merancang model pembelajaran yang
3 akan diterapkan. Hal ini dilakukan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional dan tujuan pembelajaran IPS pada khususnya. Dalam pembelajaran IPS terdapat banyak pendekatan yang dapat diterapkan. Salah satu pendekatan yang dapat digunakan pada mata pelajaran IPS adalah pendekatan Science Technology Society (STS) atau dalam istilah bahasa Indonesia disebut dengan Pendekatan Sains Teknologi Masyarakat (STM). Paradigma yang kini berkembang dimasyarakat bahwa pelajaran IPS lebih dikenal sebagai pelajaran yang bersifat hafalan dan hanya mempelajari fakta-fakta serta sejarah di masa lalu. Bagi sebagian masyarakat, IPS dianggap ilmu yang kurang penting dan kurang populer. Masyarakat harus sadar akan pentingnya peran IPS bagi kehidupan. Masyarakat tersebut hendaknya diberikan pemahaman tentang IPS sebagai ilmu yang mengembangkan berbagai disiplin ilmu untuk mengakaji masalah kemasyarakatan. Berdasarkan observasi langsung di SD Gugus Melinggih Payangan Gianyar khususnya pada pembelajaran IPS, belum terlihat adanya motivasi dan keaktifan siswa saat mengikuti pembelajaran. Siswa terlihat kurang memanfaatkan lingkungannya sebagai sumber belajar karena dalam pembelajaran siswa hanya menerima informasi dari guru serta sumber belajar seperti buku-buku maupun buku Lembar Kerja Siswa yang diberikan di sekolah. Sebagian siswa belum mampu memahami kebermakaan materi yang disampaikan oleh guru sehingga siswa cenderung kurang memperhatikan ketika guru menjelaskan suatu materi dan kurang mampu mengembangkan manfaat dari pengetahuan yang didapat dalam kehidupan sehari-hari. Siswa kurang menyadari bahwa lingkungan sekitar merupakan sumber belajar sekaligus media melakukan pengamatan untuk membutktikan kebenaran informasi yang didapat di sekolah. Disamping itu, siswa juga belum pernah membuat portofolio. Siswa hanya diberikan tugas kemudian dinilai, setelah dinilai tugas-tugas tersebut tidak dikumpulkan atau didokumentasikan dengan baik. Oleh karena itu, motivasi untuk meningkatkan tanggung jawab akan tugastugas yang diberikan akan berkurang, karena rekaman tentang perkembangan proses belajarnya kurang didokumentasikan sebagai bukti hasil belajar. Hal tersebut membuat siswa kurang aktif dan kurang termotivasi mengikuti pembelajaran dan mengerjakan tugas. Seiring dengan perkembangan masyarakat dan kemajuan teknologi, guru dituntut untuk lebih kreatif dalam menyiapkan pendekatan maupun merancang model pembelajaran yang akan diterapkan. Hal ini dilakukan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional dan tujuan pembelajaran IPS pada khususnya. Dalam pembelajaran IPS terdapat banyak pendekatan yang dapat diterapkan. Salah satu pendekatan yang dapat digunakan pada mata pelajaran IPS adalah pendekatan Science Technology Society (STS) atau dalam istilah bahasa Indonesia disebut dengan Pendekatan Sains Teknologi Masyarakat (STM). Pendekatan STS merupakan cara untuk melatih dan membelajarkan peserta didik agar konsep yang diterima dapat diterapkan untuk dimanfaatkan peserta didik dalam mengatasi masalah yang dihadapinya di masyarakat. Fajar (2009: 37) menyatakan pendekatan Science Technology Society (STS) dalam pembelajaran IPS bukan merupakan hal yang bertentangan.walaupun diakui bahwa sains dan teknologi lebih cenderung pada ilmu-ilmu kealaman, sedangkan IPS lebih memfokuskan pada pengkajian aspek-aspek manusia. Akan tetapi, keduanya bukanlah dikotomi, karena jelas memiliki hubungan yang saling mendukung. Penerapan pendekatan STS ini dapat memberikan
4 gambaran utuh tentang berbagai aspek kehidupan. Pendekatan STS ini sesuai dengan Kurikulum Berbasis Kompetensi 2001 (dalam Fajar 2009:37), yaitu merupakan upaya untuk menyiapkan peserta didik yang memiliki kemampuan intelektual, emosional, spiritual, dan sosial yang bermutu tinggi. Melalui kompetensi semacam itu, peserta didik diharapkan mampu untuk menghadapi dan mengatasi segala macam akibat dari adanya perkembangan dan perubahan yang terjadi dalam lingkungan yang terdekat sampai terjauh (lokal, nasional, regional dan internasional). Yager (dalam Asy ari 2006:64) merumuskan karakteristik pendekatan Science Technology Society (STS) yaitu 1) Berawal dari masalah-masalah lokal yang ada kaitannya dengan sains dan teknologi oleh siswa (dengan bimbingan guru), 2) Penggunaan sumber daya setempat baik sumber daya manusia maupun material, 3) Keikutsertaan siswa secara aktif dalam mencari informasi yang dapat diterapkan untuk memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari, 4) Pengidentifikasian cara-cara yang memungkinkan sains dan teknologi untukmemecahkan masalah hari depan, 5) Dilaksanakan menurut strategi pembuatan keputusan. Setiap siswa harus menggunakan informasi sebagai bukti, baik untuk membuat keputusan tentang kehidupan sehari-hari maupun keputusan tentang masa depan masyarakat, 6) Belajar tidak hanya berlangsung di dalam kelas atau sekolah, tetapi juga di luar sekolah atau lapangan nyata, 7) Penekanan pada keterampilan proses yang dapat digunakan siswa dalam memecahkan masalah sendiri, 8) Membuka wawasan siswa tentang pentingnya kesadaran karir/profesi, terutama karir yang berkaitan dengan sains dan teknologi, 9) Adanya kesempatan bagi siswa untuk memperoleh pengalaman dalam masalah-masalah yang telah mereka identifikasi. Pembelajaran berbasis portofolio merupakan salah satu pembelajaran yang dapat diterapkan dengan menggunakan pendekatan STS. Dalam proses pembelajaran berbasis portofolio siswa dituntut untuk berpikir cerdas, kreatif, partisipatif, prosfektif dan bertanggung jawab. Fajar (2009:109) mengemukakan bahwa melalui pembelajaran portofolio siswa mendapatkan nilai tambah, diantaranya 1) memperoleh pemahaman yang lebih besar tentang masalah yang dikaji, 2) belajar banyak tentang maslahmasalah kemasyarakatan dimana masalah kemasyarakatan menjadi inti dari Pendidikan IPS, 3) belajar lebih kooperatif dengan orang lain untuk memecahkan masalah, 4) belajar bagaimana warga negara berpartisifasi dalam menyelesaikan masalah yang timbul dalam masyarakat. Pendekatan STS berbasis portofolio diujicobakan dalam penelitian ini agar dapat membangkitkan motivasi dan keaktifan siswa dalam pembelajaran IPS. Melalui motivasi dan keaktifan yang baik maka hasil belajar dapat meningkat. Disamping itu, dengan pendekatan STS berbasis portofolio maka siswa dapat berperan seefektif mungkin dalam proses pembelajaran. Adanya pendekatan tentang sains dalam ilmu sosial diharapkan dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menganalisis masalah-masalah sosial sehingga dapat dijelaskan secara ilmiah. Portofolio yang ditugaskan pada siswa juga akan membantu dalam mencapai kompetensi yang ingin dicapai, karena secara umum portofolio akan dapat meningkatkan partisifasi siswa serta dapat meningkatkan pemahaman siswa dalam proses pembelajaran. Ilmu-ilmu yang didapatkan siswa di sekolah untuk selanjutnya akan diterapkan di masyarakat. Ilmu yang telah dipelajari akan berimplikasi pada kehidupan seharihari siswa. Pendekatan STS berbasis portofolio diharapkan dapat menumbuhkan pemahaman pada siswa
5 bahwa IPS merupakan ilmu yang digunakan untuk mencetak generasi yang menitik beratkan pada berfikir bagaimana menghadapi dampak sosial dari perkembangan serta penerapan sains dan teknologi. Siswa juga diberikan pemahaman bahwa sains dan teknologi memiliki dampak positif dan negatif, sehingga diperlukan penerapan berbagai disiplin ilmu untuk menumbuhkan pengetahuan dan pemahaman dalam menghadapi perkembangan sains dan teknologi yang mereka terima agar tidak menimbulkan masalah kemasyarakatan. Sintak yang terdapat dalam pembelajaran yang menggunakan pendekatan STS berbasis portofolio sangat memberikan peluang bagi siswa untuk berpikir kritis, peduli lingkungan sosial serta memotivasi kreatifitas siswa dalam mengemukakan ide-ide untuk mengatasi permasalahan. Kemampuan berpikir siswa akan terbangun secara mandiri, sehingga materi yang disampaikan akan lebih melekat. Melalui proses pembelajaran tersebut diharapkan dapat mengoptimalkan hasil belajar IPS siswa. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui ada tidaknya pengaruh yang signifikan hasil belajar IPS siswa antara siswa yang dibelajarkan menggunakan pendekatan Science Technology Society berbasis portofolio dengan siswa yang dibelajarkan secara konvensional di kelas IV SD Gugus Melinggih Payangan Gianyar tahun ajaran 2013/2014. METODE Rancangan penelitian ini menggunakan eksperimen semu (quasi experiment) dengan desain Nonequivalent Control Group Design. Dengan desain ini, kelas eksperimen maupun kelas kontrol dibandingkan tanpa melibatkan penempatan subjek ke dalam kedua kelas tersebut secara random. Rancangan penelitian ini dipilih karena dilakukan di kelas tertentu dengan kelas yang telah ada. Dalam penelitian ini terdapat tiga tahapan, yaitu tahap persiapan, pelaksanaan, dan akhir eksperimen. Pada tahap persiapan eksperimen, langkahlangkah yang dilakukan yaitu: mempersiapkan sarana pendukung dalam pembelajaran, seperti kurikulum, silabus, RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran), LKS (Lembar Kerja Siswa), bahan ajar, dan media pembelajaran yang nantinya digunakan selama proses pembelajaran berlangsung pada kelas eksperimen. Mengumpulkan isu-isu terkini yang ada pada lingkungan siswa terkait dengan materi pelajaran sebagai penunjang penelitian. Menyusun instrumen penelitian berupa tes objektif bentuk pilihan ganda biasa untuk mengukur kemampuan pada ranah kognitif siswa Mengadakan uji validasi instrumen penelitian. Pada tahap pelaksanaan penelitian eksperimen, langkah-langkah yang dilakukan yaitu: menentukan sampel penelitian berupa kelas yang dipakai dari populasi yang tersedia. Melaksanakan pre-test pada kedua sampel penelitian. Sejalan dengan pendapat Dantes (2012:97) yang menyatakan pemberian pre test biasanya digunakan untuk mengukur ekuivalensi atau penyetaraan kelompok. Memberikan perlakuan pada kelas eksperimen berupa pendekatan science technology society berbasis portofolio. Memberikan perlakuan pada kelas kontrol berupa pembelajaran konvensional. Pada tahap akhir eksperimen, langkah-langkah yang dilaksanakan adalah memberikan post-test berupa tes objektif bentuk pilihan ganda biasa untuk menilai ranah kognitif siswa pada kelas eksperimen maupun kontrol, sehingga dapat dibandingkan hasil belajar dari kedua kelas tersebut. Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek/subjek yang
6 mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2008). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SD Gugus Melinggih Payangan Gianyar tahun ajaran 2013/2014. yang berjumlah 118 orang, meliputi lima sekolah dasar yaitu SD Negeri 1 Melinggih, SD Negeri 2 Melinggih, SD Negeri 3 Melinggih, SD Negeri 4 Melinggih, SD Negeri 5 Melinggih. Sampel adalah bagian dari jumlah dan karateristik yang dimiliki oleh populasi tersebut (Sugiyono 2008: 118).Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Sugiyono (2008:124) menyatakan bahwa purposive sampling adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. Oleh karena, hanya siswa kelas IV SDN 4 Melinggih dan siswa kelas IV SDN 2 Melinggih yang mempunyai jumlah siswa minimal 25 orang, maka peneliti menetapkan ke dua SD tersebut sebagai sampel dari populasi yang diteliti selanjutnya diuji kesetaraannya. Dalam menentukan kelas eksperimen dan kelas kontrol dilakukan dengan teknik undian. Berdasarkan teknik undian yang telah dilakukan maka ditentukan, kelas IV SDN 4 Melinggih yang berjumlah 30 siswa sebagai kelas eksperimen dan kelas IV SD Negeri 2 Melinggih yang berjumlah 28 siswa sebagai kelompok kontrol. Menurut Sugiyono (2008:61) variabel adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, obyek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan olh peneliti dan ditarik sejumlah kesimpulan. Penelitian terdiri dari : variable bebas, dan variable terikat. Variabel bebas yang dimaksud dalam penelitian ini adalah pendekatan science technology society berbasis portofolio yang diterapkan pada kelas eksperimen dan pembelajaran konvensional yang diterapkan pada kelas kontrol. Sedangkan variabel terikat dalam penelitian ini adalah hasil belajar IPS siswa kelas IV SD Gugus Melinggih Payangan Gianyar tahun ajaran 2013/2014. Instrumen penelitian merupakan alat yang digunakan untuk mengumpulkan data.data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah data tentang hasil belajar IPS siswa SD kelas IV. Tes dilakukan untuk mengumpulkan data tersebut.tes ini diberikan pada siswa kelompok eksperimen yang mengikuti pembelajaran dengan menggunakan pendekatan STS berbasis portofolio dan pada kelas kontrol diberikan pembelajaran dengan metode konvensional yang biasa dilakukan oleh guru pada saat proses pembelajaran. Instrumen penelitian kemudian diuji validitas, reliabilitas, daya beda, dan tingkat kesukaran. Uji prasyarat yang digunakan yaitu uji normalitas dengan rumus chi kuadrat dan uji homogenitas dengan uji F (Fisher). Hipotesis yang diuji dalam penelitian ini adalah hipotesis nol (H 0 ): Tidak terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan antara siswa yang dibelajarkan menggunakan pendekatan STS berbasis portofolio dengan siswa yang dibelajarkan menggunakan pembelajaran konvensional dalam pembelajaran IPS Kelas IV SD Gugus Melinggih Payangan Gianyar tahun ajaran 2013/2014. Analisis statistik yang digunakan untuk menguji hipotesis penelitian adalah uji beda mean (uji-t) dengan menggunakan rumus polled varians. HASIL DAN PEMBAHASAN Pemberian perlakuan (treatment) dilaksanakan sebanyak 6 kali pertemuan baik di kelas eksperimen maupun di kelas kontrol. Pada akhir penelitian, seluruh siswa di kelas eksperimen diberikan post-
7 test berupa tes objektif bentuk pilihan ganda biasa untuk menilai ranah kognitif. Berdasarkan hasil perhitungan data hasil belajar IPS siswa diperoleh perhitungan rata-rata (mean) kelompok eksperimen = 78,80, standar deviasi kelompok eksperimen = 7,91 dan varians kelompok eksperimen = 62,65 selanjutnya hasil perhitungan rata-rata (mean) kelompok kontrol = 69, 57 standar deviasi kelompok kontrol = 7,60 dan varians kelompok kontrol = 57,80. Sebelum dilakukan uji hipotesis penelitian maka terlebih dahulu dilakukan pengujian prasyarat. Analisis uji prasyarat meliputi: uji normalitas data dan uji homogenitas varians terhadap kedua kelompok. kelompok eksperimen pada tabel harga tabel Chi square hitung x 2 hitung = 3,22 dengan dk = 5 dan taraf signifikan 5% maka harga x 2 tabel = 11,07, karena x 2 hitung < x 2 tabel (3,22 < 11,07) maka Ho diterima atau Ha ditolak. Sehingga dapat dikatakan bahwa data hasil belajar IPS kelompok eksperimen dapat dikategorikan berdistribusi normal. Sedangkan hasil belajar dari hasil posttest kelompok kontrol pada tabel harga Chisquare hitung x 2 hitung = 3,21 dengan dk = 5 dan taraf signifikan 5 % maka harga x 2 tabel =11,07, karena x 2 hitung< x 2 tabel (3,21 < 11,07) maka Ho diterima atau Ha ditolak. Sehingga dapat dikatakan bahwa data hasil belajar IPS kelompok kontrol dapat dikategorikan berdistribusi normal. Hasil post-test kedua kelompok baik kelompok eksperimen maupun kelompok kontrol terbukti bahwa keduanya berdistribusi normal. Berikutnya dilakukan uji homogenitas varians menggunakan uji F dari Havley. Dari hasil perhitungan diperoleh F hitung = 1,09, Harga tersebut kemudian dibandingkan dengan harga F tabel yang diperoleh dari tabel nilai-nilai distribusi F dengan derajat kebebasan pembilang = 30 1 = 29 dan derajat kebebasan penyebut = 28 2 = 26 pada taraf signifikansi 5%. Berdasarkan tabel nilai-nilai distribusi F diperoleh F tabel sebesar 1,90. Sehingga diperoleh harga F hitung < F tabel (1,09 < 1,90) maka H o diterima dan H a ditolak. Ini berarti varians data hasil belajar IPS antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol adalah sama atau homogen. Berdasarkan hasil pengujian normalitas dan homogenitas diperoleh bahwa data yang didapatkan dari kelompok eksperimen dan kelompok kontrol berdistribusi normal dan homogen. Berdasarkan hal tersebut, maka dilakukan uji hipotesis dengan uji t. Rangkuman hasil analisis uji-t data hasil post-test hasil belajar IPS siswa disajikan pada Tabel 1. Tabel 1. Analisis Uji Hipotesis Hasil Belajar IPS No Sampel N Dk s 2 t hitung t tabel 1. Kelas Eksperimen 30 78,80 62, ,52 2, Kelas Kontrol 28 59,57 57,80 Berdasarkan tabel 1, nilai t tabel pada taraf signifikansi 5% dengan derajat kebebasan (dk = = 56) diperoleh t tabel = 2,000. Dari hasil analisis data hasil belajar IPS diperoleh t hitung = 4,52. Dengan demikian t hitung > t tabel = 4,52 > 2,000, maka H 0 ditolak dan H a diterima. Hal ini berarti ada perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS siswa antara siswa yang dibelajarkan melalui pendekatan science
8 technology society berbasis portofolio dengan siswa yang dibelajarkan secara konvensional pada siswa kelas IV gugus Melinggih Payangan Gianyar tahun ajaran 2013/2014. Berdasarkan uji-t diperoleh t hitung > t tabel, berarti hipotesis yang menyebutkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS siswa antara siswa yang dibelajarkan melalui pendekatan science technology society berbasis portofolio dengan siswa yang dibelajarkan secara konvensional pada siswa kelas IV gugus Melinggih Payangan Gianyar tahun ajaran 2013/2014 pada taraf signifikansi 5% diterima. Hal ini disebabkan oleh adanya perbedaan sintak, sumber belajar dan metode ajar dari kedua pembelajaran. Adapun sintak pendekatan STS sangat jelas dan konsisten yaiu; (1) Pemberian isu atau masalah, (2) pembentukan konsep, (3) aplikasi konsep, (4) pemantapan konsep, (5) evaluasi. Hal tersebut sesuai dengan kurikulum tingkat satuan pendidikan yang lebih banyak mengarah pada proses belajar siswa dalam memenuhi kepentingan pencapaian tujuan pembelajaran dan hasil belajar yang kemudian dapat bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari siswa. Sedangkan pembelajaran konvensional tidak menggunakan sintak yang pasti sesuai yang hanya menyesuaikan dengan keinginan guru pada saat membelajarkan siswa. Pendekatan STS merupakan pendekatan pembelajaran yang pada dasarnya membahas penerapan sains dan teknologi dalam konteks kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu pendekatan STS disebut juga sebagai pendekatan terpadu antara sains dan isu teknologi yang ada di masyarakat.dengan pendekatan ini siswa dikondisikan agar mau dan mampu menerapkan prinsip sains untuk menghasilkan karya teknologi sederhana atau solusi pemikiran untuk mengatur dampak negatif yang mungkin timbul akibat dari produk teknologi. Pendekatan STS memberikan kesempatan pada siswa untuk mengembangkan diri dan berkreatifitas melalui sains untuk menjadi manuasi yang peduli lingkungan sosial. Pendekatan ini efektif untuk menarik rasa ingin tahu siswa terhadap materi yang diajarkan karena materi dikemas seuai dnegan lingkungan terdekat siswa dan langsung membahas masalah-masalah yang sering di temukan di masyarakat. Pembelajaran portofolio dapat mempermudah guru dalam melaksanakan pendekatan STS agar pembelajaran dapat bermakna. Melalui pendekatan STS berbasis portofolio siswa dapat mendokumentasikan hasil karyanya sebagai bukti perkembangan belajar. Berbeda dengan pembelajaran konvensional yang diterapkan pada pembelajaran IPS di kelas kontrol. Dalam kegiatan pembelajaran konvensional, tidak terdapat sintaks pembelajaran yang jelas. Tujuan utama dalam pembelajaran konvensional adalah penguasaan materi pembelajaran oleh siswa. Materi pelajaran bersumber dari buku-buku pelajaran yang selanjutnya isi buku tersebut harus dikuasai siswa. Menurut Marhaeni (2013:8), pembelajaran konvensional memiliki beberapa kelemahan, diantaranya: (1) pembelajaran lebih terpusat pada guru; (2) kurangnya penggunaan media pembelajaran; (3) metode yang diterapkan kurang inovatif; dan (4) jarang mengaitkan materi pembelajaran dengan lingkungan siswa. Hal ini mengakibatkan pembelajaran yang berlangsung menjadi membosankan dan tentunya berpengaruh terhadap hasil belajar IPS. Hal ini mendukung hipotesis yang menyatakan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS siswa antara siswa yang dibelajarkan melalui pendekatan science technology society berbasis portofolio dengan siswa yang dibelajarkan secara konvensional pada siswa kelas IV SD Gugus Melinggih Payangan Gianyar tahun ajaran 2013/2014. Hasil penelitian ini didukung dengan hasil penelitian Perdana (2011) yang menyatakan bahwa Penerapan Penugasan Portofolio dengan Pendekatan Sains Teknologi Masyarakat (STM) untuk
9 Meningkatkan Keaktifan dan Hasil Belajar Siswa Kelas XII IPS 3 Semester I SMA Negeri I Sampang pada materi pewilayahan dan pertumbuhan. SIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil penelitian terdapat perbedaan skor rata-rata yang diperoleh antara siswa yang dibelajarkan dengan pendekatan science technology society berbasis portofolio yaitu 78,80 dengan siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional yaitu 69,57. Dari analisis hasil belajar IPS menunjukkan bahwa rerata hasil belajar IPS siswa kelas eksperimen lebih tinggi daripada rerata hasil belajar IPS siswa kelas kontrol = 78,80 > 69,57. Berdasarkan hasil analisis uji-t diperoleh t hitung sebesar 4,52 dan t tabel dengan dk = = 56 dan taraf signifikansi 5% sehingga diperoleh harga t tabel = 2,000, karena t hitung > t tabel = 4,52 > 2,000 maka H 0 ditolak atau H a diterima. Hal tersebut membuktikan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS siswa antara siswa yang dibelajarkan melalui pendekatan science technology society berbasis portofolio dengan siswa dibelajarkan secara konvensional. Dengan demikian dapat ditarik kesimpulan penerraoan pendekatan STS berbasis portofolio berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. Saran yang dapat disampaikan dalam penelitian ini adalah bagi siswa, melalui penelitian ini disarankan agar para siswa khususnya siswa di tempat penelitian agar selalu mengembangkan kreatifitas dan meningkatkan hasil belajar agar mampu menjadi siswa yang berguna di masyarakat. Disamping itu, siswa juga agar mampu menjadi individu yang peduli dengan lingkungan sosial. Bagi guru, bahwa hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara pendekatan STS berbasis portofolio terhadap hasil belajar IPS siswa. Maka dari itu para guru di sekolah terkait dapat menerapkan pendekatan STS berbasis portofolio sebagai pendekatan alternatif yang juga efektif untuk diterapkan guna mengoptimalkan proses dan hasil belajar siswa. Bagi sekolah, Kepada para guruguru dan stakeholder terkait mengembangan model pembelajaran, dituntut lebih inovatif dalam menemukan model-model pembelajaran agar dapat dipergunakan dalam meningkatkan hasil belajar siswa. Melalui model pembelajaran yang inovatif, sekolah juga dapat meningkatkan prestasi sekolah. Bagi peneliti lain, Agar peneliti lain dapat melakukan penelitian sejenis dengan pokok bahasan lain guna mengetahui adanya perbedaan hasil pada pokok bahasan yang berbeda. DAFTAR PUSTAKA Asy ari, Muslichach Penerapan Pendekatan Sains Teknologi Masyarakat. Jakarta :Depdiknas. Bayu Perdana, Dimas Penerapan Penugasan Portofolio dengan Pendekatan Sains Teknologi Masyarakat (STM) untuk Meningkatkan Keaktivan dan Hasil Belajar Siswa Kelas XII IPS 3 Semester I SMA Negeri I Sampang Pada Materi Pewilayahan dan Pertumbuhan.Tesis (diterbitkan).universitas Negeri Malang. Dantes Metode Penelitian. Bandung : C.V Andi Offset. Depdiknas Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Tingkat SD, MI, dan SLB. Jakarta: Depdiknas. Fajar, Arnie Portofolio dalam Pelajaran IPS. Bandung : PT. RemajaRosdakarya Offset.
10 Idi, Abdullah Sosiologi Pendidikan (Individu, Masyarakat, dan Pendidikan). Jakarta : PT Rajagrafindo Persada. Marhaeni, A.A.I.N Landasan dan Inovasi Pembelajaran. Singaraja: Universitas Pendidikan Ganesha. Sapriya Pendidikan IPS Konsep dan Pembelajaran. Bandung : PT. RemajaRosdakarya. Sugiyono Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif. Jakarta :Alfabeta. Susanto, Ahmad Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar.Jakarta :Prenada Media Group.
PENGARUH MODEL SIKLUS BELAJAR 5E TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SDN GUGUS KOMPYANG SUJANA KECAMATAN DENPASAR BARAT TAHUN AJARAN 2016/2017
PENGARUH MODEL SIKLUS BELAJAR 5E TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SDN GUGUS KOMPYANG SUJANA KECAMATAN DENPASAR BARAT TAHUN AJARAN 2016/2017 Putu Dian Cita Resty 1, I Nengah Suadnyana 2, I Komang
Lebih terperinciPENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM DI SEKOLAH DASAR
PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM DI SEKOLAH DASAR Siti Aisah, Kartono, Endang Uliyanti Program Studi Pendidikan Guru Sekolah
Lebih terperinciMODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DAN GROUP TERHADAP PRESTASI BELAJAR
MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DAN GROUP TERHADAP PRESTASI BELAJAR Sony Cornelis Lee dan Farida Nur Kumala Pendidikan Guru Sekolah Dasar UNIKAMA sony.cornelis1994@gmail.com dan faridankumala@unikama.ac.id
Lebih terperinciDAMPAK PENERAPAN MODEL SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT TERHADAP PEROLEHAN BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM PESERTA DIDIK
DAMPAK PENERAPAN MODEL SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT TERHADAP PEROLEHAN BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM PESERTA DIDIK ARTIKEL PENELITIAN OLEH ISTIQOMAH TUSSANGADAH NIM F32110037 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU
Lebih terperinciKata Kunci : strategi belajar peta konsep, hasil belajar, penelitian eksperimen, kurikulum KTSP.
1 Pengaruh Penerapan Strategi Belajar Peta Konsep Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran IPS Tema Keperluan Sehari-hari Pada Siswa Kelas III Di SDN Mangli 01-Jember (The Effect Of Concept Mapping Learning
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS V
PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS V ARTIKEL PENELITIAN Oleh FRIENDA WIMADWI PERMASTYA NIM F37011002 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE BERBANTUAN AUDIO VISUAL TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE BERBANTUAN AUDIO VISUAL TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS Ni Wayan Pitriani 1, I Ketut Ardana 2, M.G. Rini Kristiantari 3 1,2,3 Jurusan Pendidikan Guru Sekolah
Lebih terperinciPENGGUNAAN METODE PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PENGARUHNYA TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA DI SMP NEGERI 4 KUNINGAN
PENGGUNAAN METODE PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PENGARUHNYA TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA DI SMP NEGERI 4 KUNINGAN Oleh : Yeyen Suryani & Dewi Natalia S Abstrak Masalah dalam penelitian ini
Lebih terperinciPENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS MACROMEDIA FLASH 8 TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA
30 Jurnal Pendidikan Teknik Otomotif Edisi XIV, Nomor 2, Tahun 2016 PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS MACROMEDIA FLASH 8 TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA INFLUENCE OF LEARNING INTERACTIVE
Lebih terperinciPENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TIPE TWO STAY TWO STRAY
PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TIPE TWO STAY TWO STRAY BERBANTUAN LKS TERHADAP HASIL BELAJAR TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PADA SISWA PADA SISWA KELAS X.2 SEMESTER GENAP SMA NEGERI 1 SAWAN
Lebih terperinciPEMBELAJARAN KONTEKSTUAL BERBASIS CONTROVERSIAL ISSUES BERPENGARUH TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD DI GUGUS II MENGWI KABUPATEN BADUNG
PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL BERBASIS CONTROVERSIAL ISSUES BERPENGARUH TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD DI GUGUS II MENGWI KABUPATEN BADUNG Ni Md. Winursiti 1, I Wyn. Wiarta 2, I Wyn. Sujana 3 123
Lebih terperinciPERBEDAAN HASIL BELAJAR MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DAN METODE CERAMAH BERMAKNA MATERI DESAIN GRAFIS SMAN 1 GONDANG TULUNGAGUNG
PERBEDAAN HASIL BELAJAR MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DAN METODE CERAMAH BERMAKNA MATERI DESAIN GRAFIS SMAN 1 GONDANG TULUNGAGUNG Yandria Elmasari Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi,
Lebih terperinciMODEL PROBLEM BASED LEARNING MENGGUNAKAN METODE PROBING - PROMPTING BERPENGARUH TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA
MODEL PROBLEM BASED LEARNING MENGGUNAKAN METODE PROBING - PROMPTING BERPENGARUH TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA Ni Kd. Kariani 1, DB Kt. Ngr. Semara Putra, I Kt. Ardana 3 1,,3 Jurusan Pendidikan Guru
Lebih terperinciPENGARUH PENERAPAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD NEGERI KARANGJATI
894 Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Edisi 9 ke-5 Tahun 2016 PENGARUH PENERAPAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD NEGERI KARANGJATI THE EFFECT OF CONTEXTUAL LEARNING
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV
PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV Ayu Risa Fratika Dewi 1, I Ketut Adnyana Putra, IG.A. Agung Sri Asri 3 1,,3 Jurusan Pendidikan
Lebih terperinciPENERAPAN METODE INKUIRI PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP KARTIKA 1-7 PADANG ARTIKEL OLEH: ZUMRATUN HASANAH
PENERAPAN METODE INKUIRI PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP KARTIKA 1-7 PADANG ARTIKEL Ditulis untuk memenuhi salah satu persyaratan guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) OLEH: ZUMRATUN
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING BERBANTUAN MEDIA PEMBELAJARAN RODA LOGIKA
J u r n a l MATEMATICS PAEDAGOGIC Vol VII. No. 1, September 2016, hlm. 97 101 Available online at www.deacas.com/se/jurnal PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING BERBANTUAN MEDIA PEMBELAJARAN RODA
Lebih terperinciPENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING BERBASIS LINGKUNGAN TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA KELAS IV SD GUGUS SRIKANDI
PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING BERBASIS LINGKUNGAN TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA KELAS IV SD GUGUS SRIKANDI Ni Lh. Nopita Windiani 1, Ni Nym. Ganing 2, I.B.Gd. Surya Abadi 3 1,2,3 Jurusan Pendidikan
Lebih terperinciPenerapan Strategi Genius Learning Dalam Pembelajaran Biologi Siswa Kelas X SMA Negeri 11 Padang ABSTRACT
Penerapan Strategi Genius Learning Dalam Pembelajaran Biologi Siswa Kelas X SMA Negeri 11 Padang Elfawati 1), Gusmaweti 2) dan Azrita 2) 1) Mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi 2) Dosen Program Studi
Lebih terperinciPENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD BERBASIS INTERAKSI SOSIAL TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD
PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD BERBASIS INTERAKSI SOSIAL TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD Ni Kd Ratna Wahyuni 1,I Km Ngurah Wiyasa 2, I Kt Adnyana Putra 3 1,2,3 Jurusan
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 7 Bandarlampung.
III. METODE PENELITIAN A. Populasi dan Sampel Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 7 Bandarlampung. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 7 Bandarlampung tahun pelajaran
Lebih terperinciAndrie Eka Priyanti, I Wayan Wiarta, I Ketut Ardana. Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia
PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING BERPENGARUH TERHADAP HASIL BELAJAR PENGETAHUAN MATEMATIKA SISWA KELAS IV SD GUGUS P.B. SUDIRMAN DENPASAR TAHUN AJARAN 2015/2016 Andrie Eka Priyanti,
Lebih terperinciPengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Complex Instruction Terhadap Hasil Belajar IPS
Yulita Dewi Purmintasari, Ayu Lestari Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Complex Instruction Terhadap Hasil Belajar IPS YULITA DEWI PURMINTASARI, AYU LESTARI
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. data dengan maksud untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Metode yang akan
32 III. METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode penelitian merupakan cara ilmiah yang digunakan untuk memperoleh data dengan maksud untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Metode yang akan digunakan
Lebih terperinciARTIKEL. Oleh : RINI MELIA SARI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
ARTIKEL PERBANDINGAN HASIL BELAJAR IPA MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 12 PADANG Oleh : RINI
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER BERBANTUAN MEDIA POWERPOINT TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER BERBANTUAN MEDIA POWERPOINT TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS Ni Luh Ria Dhyanti Dewi 1, I Wayan Sujana 2, Mg. Rini Kristiantari 3
Lebih terperinciPENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING DISERTAI MEDIA GAMBAR TERHADAP KOGNITIF SISWA KELAS VII MTs BAHRUL ULUM TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015
PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING DISERTAI MEDIA GAMBAR TERHADAP KOGNITIF SISWA KELAS VII MTs BAHRUL ULUM TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015 Hesti Fitriani 1), Nurul Afifah 2) dan Eti Meirina Brahmana 3) 1 Fakultas
Lebih terperinciPERBEDAAN HASIL BELAJAR DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA SDN KOTA BENGKULU
Jurnal PGSD: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 10 (2) 2017. Hal.99-106 Strategi Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah PGSD FKIP Universitas Bengkulu PERBEDAAN HASIL BELAJAR DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI
Lebih terperinciPangesti et al., Pengaruh Penggunaan Media Lingkungan...
1 Pengaruh Penggunaan Media Lingkungan sebagai Sumber Belajar terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas III Mata Pelajaran IPAdi SDN Ajung 01 Ajung-Jember Tahun Pelajaran 2013/2014 (The Effect of The Use of Media
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN ASSURE BERBASIS CONCEPT MAPPING TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD GUGUS LETKOL WISNU DENPASAR UTARA
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN ASSURE BERBASIS CONCEPT MAPPING TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD GUGUS LETKOL WISNU DENPASAR UTARA I Gusti Ayu Martha Sari 1, Siti Zulaikha 2, I Md. Suara 3 1,2,3
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TALKING STICK BERBASIS KEARIFAN LOKAL TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TALKING STICK BERBASIS KEARIFAN LOKAL TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS Ni Made Astini 1, Made Putra 2, I Wayan Darsana 1,2,3 Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, FIP Universitas
Lebih terperinciJurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi (ISSN ) Volume II No 1, Januari 2016
Perbedaan Hasil Keterampilan Proses Sains Melalui Model Pembelajaran Inquiry dan Model Pembelajaran Inquiry dengan Metode Pictorial Riddle bagi Siswa SMP Negeri 1 Gunungsari Tahun Ajaran 2015/2016 Yunita
Lebih terperinciPENGARUH GIVING QUESTION AND GETTING ANSWER TERHADAP HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA DI SEKOLAH DASAR
PENGARUH GIVING QUESTION AND GETTING ANSWER TERHADAP HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA DI SEKOLAH DASAR ARTIKEL PENELITIAN TIARA MUHARANI NIM F37011007 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN
Lebih terperinciKEEFEKTIFAN HUKUMAN TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS III SD N 1 MAGELUNG KENDAL
KEEFEKTIFAN HUKUMAN TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS III SD N 1 MAGELUNG KENDAL Oleh : Rahmat Rais, Hesti Dwi Winarni IKIP PGRI SEMARANG Abstract: The research is motivated by the results
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PICTURE AND PICTURE TERHADAP HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS III SD
PENGARUH MODEL PICTURE AND PICTURE TERHADAP HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS III SD Ahmad Fauzi, Sugiyono, Suryani Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Untan Email: Ahmadfauzi_pgsd@yahoo.com
Lebih terperinciOLEH Emilia Dewiwati Pelipa, MM dan Sawalidah STKIP Persada Khatulistiwa Sintang, Jl. Pertamina KM.04 Sengkuang
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI KONSEP KEGIATAN POKOK EKONOMI Di Kelas VII Sekolah Menengah Pertama Negeri 07 Dedai Tahun Pelajaran 2015/2016) OLEH Emilia
Lebih terperinciArtikel diterima: Oktober 2017; Dipublikasikan: November 2017
Science Education Journal, 1 (2), November 2017, 64-72 E. ISSN. 2540-9859 Article DOI: 10.21070/sej.v1i2.1178 Original Research Article Pengaruh Pendekatan Contextual Teaching And Learning Berbasis Inquiry
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
digilib.uns.ac.id BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian telah dilaksanakan di SMA Negeri Karangpandan kelas X tahun pelajaran 2012/2013 yang beralamat
Lebih terperinciPENGARUH TEKA-TEKI SILANG TERHADAP HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS V SEKOLAH DASAR
PENGARUH TEKA-TEKI SILANG TERHADAP HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS V SEKOLAH DASAR Yuniarti, Marzuki, Suhardi Marli Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP UNTAN, Pontianak Email:
Lebih terperinciARTIKEL PENELITIAN PENGARUH METODE THE LEARNING CELL TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD NEGERI 28 KORONG GADANG KURANJI PADANG.
ARTIKEL PENELITIAN PENGARUH METODE THE LEARNING CELL TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD NEGERI 28 KORONG GADANG KURANJI PADANG Oleh ILHAMI WITRI NPM 1310013411167 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU
Lebih terperinciJurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, FIP Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia
PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING BERBANTUAN MEDIA GAMBAR TERHADAP HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL SISWA KELAS IV SD GUGUS IV KECAMATAN SUKAWATI Ni Km. Ayu Susanti 1, I Wyn. Darsana
Lebih terperinciPENGARUH MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR IPA MATERI GAYA
PENGARUH MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR IPA MATERI GAYA Tifa Nasrul Afif 1), St. Y. Slamet 2), Matsuri 3) PGSD FKIP Universitas Sebelas Maret, Jalan Slamet Riyadi 449 Surakarta.
Lebih terperinciPENGARUH PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS DI KELAS IV
PENGARUH PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS DI KELAS IV ARTIKEL PENELITIAN Oleh MELVIKA FITRIANTI NIM F37011004 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
Lebih terperinciJurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia
PENGARUH MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING MELALUI KOMPETENSI PEDAGOGIK TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SD GUGUS 2 KUTA TAHUN AJARAN 2016/2017 Ni Made Pitria Mulia Sari 1, I Wayan
Lebih terperinciUniversitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia. Abstrak
PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE WORD SQUARE BERBASIS LINGKUNGAN TERHADAP HASIL BELAJAR IPA KELAS V GUGUS BUDI UTOMO DENPASAR TIMUR Luh Putu Sukandheni 1, I Nengah Suadnyana 2, DB.
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TPS BERBANTUAN MEDIA LINGKUNGAN TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD GUGUS III GIANYAR
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TPS BERBANTUAN MEDIA LINGKUNGAN TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD GUGUS III GIANYAR Dw Ayu Laksmi Dewi 1, Siti Zulaikha 2, I Km. Ngurah Wiyasa 3 1,2,3
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS V
PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS V Frienda Wimadwi Permastya, K.Y. Margiati, Nurhadi Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP
Lebih terperinciPENGARUH METODE EKSPERIMEN TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD NEGERI GUGUS IV KABUPATEN BULELENG
PENGARUH METODE EKSPERIMEN TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD NEGERI GUGUS IV KABUPATEN BULELENG Gst. Ngr. Bgs. Yogantara 1, I Nym. Murda 2, Ni Wyn. Rati 3 1,2,3 Jurusan Pendidikan Guru Sekolah
Lebih terperinciUniversitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia. 1, 2, 3.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION BERDASARKAN KETERAMPILAN PROSES TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD GUGUS MENGWI Ni Pt. Yusi Susanti 1, I Wyn. Darsana, I Kt. Ardana
Lebih terperinciJ. Pijar MIPA, Vol. XI No.2, September 2016: ISSN (Cetak) ISSN (Online)
J. Pijar MIPA, Vol. XI No.2, September 216: 11-12 ISSN 197-1744 (Cetak) PENERAPAN PENILAIAN NON TES SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN SIKAP DAN KETERAMPILAN PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS XI
Lebih terperinciPENGGUNAAAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF MODEL KARTU ARISAN DENGAN YANG TIDAK MENGGUNAKAN DI SEKOLAH DASAR ARTIKEL PENELITIAN.
PENGGUNAAAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF MODEL KARTU ARISAN DENGAN YANG TIDAK MENGGUNAKAN DI SEKOLAH DASAR ARTIKEL PENELITIAN Oleh: ADHA NIM F 370006 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR JURUSAN
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING BERMUATAN PENDIDIKAN KARAKTER TERHADAP HASIL BELAJAR IPA KELAS V
PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING BERMUATAN PENDIDIKAN KARAKTER TERHADAP HASIL BELAJAR IPA KELAS V Ni Md. Yulia Dewi 1, Ni Wyn. Suniasih, DB. Kt. Ngr. Semara Putra 3 Jurusan Pendidikan Guru Sekolah
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL ANIMASI TERHADAP HASIL BELAJAR IPA
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL ANIMASI TERHADAP HASIL BELAJAR IPA Ni Md Juwita Dewi 1, DB. Kt. Ngr Semara Putra 2, Nymn Ganing 3 Jurusan Pendidikan Guru
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING BERBASIS KARAKTER TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING BERBASIS KARAKTER TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV Desak Made Ayu Sri Anggreni 1, MG. Rini Kristiantari 2, DB.Kt.Ngr. Semara Putra 3 1,2,3 Jurusan Pendidikan
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING BERBANTUAN MEDIA AUDIO-VISUAL TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA SISWA KELAS V
e-journal PGSD Universitas Pendidikan Ganesha Mimbar PGSD Vol: 5 No: 2 Tahun: 2017 PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING BERBANTUAN MEDIA AUDIO-VISUAL TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA SISWA
Lebih terperinciISSN Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 2, Nomor 5, Juli 2013
ISSN 5-9063 Volume, Nomor 5, Juli 013 Pengaruh Metode Pembelajaran Questions Students Have (QSH) terhadap Hasil Belajar Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Sukasada Tahun
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING BERBANTUAN MEDIA LINGKUNGAN TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV
Mimbar PGSD Vol: 5 No: Tahun: 017 PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING BERBANTUAN MEDIA LINGKUNGAN TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV I Pt. Adi Budi Mahardika 1, I Gst. A. Agung Sri Asri,
Lebih terperincie-journal PJKR Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi (Vol 8, No 2, Tahun 2017)
PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT TERHADAP HASIL BELAJAR TEKNIK DASAR PASSING KONTROL SEPAK BOLA I Wayan Ella Humiarta, I Nyoman Kanca, Adnyana Putra Jurusan Pendidikan Jasmani,
Lebih terperinciPENGARUH PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS DI KELAS IV
PENGARUH PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS DI KELAS IV Melvika Fitrianti, Mastar Asran, Nurhadi PGSD, FKIP Universitas Tanjungpura, Pontianak Email : mel.vika51@gmail.com
Lebih terperinciEFEKTIVITAS PENERAPAN METODE PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN DI SMK N 1 PUNDONG
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK MEKATRONIKA : E-Journal Universitas Negeri Yogyakarta http://journal.student.uny.ac.id/ojs 425 EFEKTIVITAS PENERAPAN METODE PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN MULTIMEDIA
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. penuh. Desain yang digunakan peneliti adalah Pretest-Posttest Control Group
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu (Quasi Experiment), dimana variabel penelitian tidak memungkinkan untuk dikontrol secara penuh. Desain
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TPS BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TPS BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV I Nengah Suardika 1, Ida Bagus Gede Surya Abadi 2, I Nengah Suadnyana 3 1,2,3 Jurusan Pendidikan
Lebih terperinciJurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, FIP Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISIONS BERBANTUAN MULTIMEDIA TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA SISWA KELAS IV SD GUGUS LETDA MADE PUTRA Putu Eka Cahya Putri 1,
Lebih terperinciPENGARUH METODE PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS IV PADA MATA PELAJARAN PKN
2.732 Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Edisi 29 Tahun ke-5 2016 PENGARUH METODE PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS IV PADA MATA PELAJARAN PKN THE INFLUENCE OF INQUIRY LEARNING
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 53 BATAM
PYTHAGORAS, 6(2): 151-160 Oktober 2017 ISSN Cetak: 2301-5314 PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 53
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SIKLUS BELAJAR (LEARNING CYCLE) 5E
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SIKLUS BELAJAR (LEARNING CYCLE) 5E BERBANTUAN MEDIA LKS TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI KELARUTAN DAN HASIL KALI KELARUTAN (Ksp) KELAS XI IPA MAN 2 LOMBOK TENGAH JURNAL
Lebih terperinciPENGARUH MODEL TIME TOKEN DENGAN MEDIA VISUAL TERHADAP KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN MASA PEMERINTAHAN RAJA-RAJA
PENGARUH MODEL TIME TOKEN DENGAN MEDIA VISUAL TERHADAP KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN MASA PEMERINTAHAN RAJA-RAJA DALAM SUB TEMA PERJUANGAN PARA PAHLAWAN KELAS IV SDN I KARANGTURI TAHUN AJARAN 2014/2015 ARTIKEL
Lebih terperinciKadek Rahayu Puspadewi Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Mahasaraswati Denpasar ABSTRACT
PENGARUH METODE INDUKTIF BERBANTUAN ASESMEN OTENTIK TERHADAP PRESTASI BELAJAR ALJABAR LINEAR I MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKAUNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR Kadek Rahayu Puspadewi Program
Lebih terperinciMODEL ACCELERATED LEARNING BERBASIS EKSPERIMEN BERPENGARUH TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD GUGUS V TAMPAKSIRING
MODEL ACCELERATED LEARNING BERBASIS EKSPERIMEN BERPENGARUH TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD GUGUS V TAMPAKSIRING Dw. Ayu Sri Handayani 1, I.B. Surya Manuaba 2, Ni Nym. Ganing 3 1,2,3 Jurusan
Lebih terperinciPengaruh Metode Discovery
Pengaruh Metode Discovery Disertai Penggunaan Media Kartu Kwartet Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas IV Dalam Pembelajaran IPA Pokok Bahasan Sumber Daya Alam Di SDN Sempolan 01 Jember (The Influence Of
Lebih terperinciDiterima: 8 Maret Disetujui: 26 Juli Diterbitkan: Desember 2016
Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Group Investigation dan Motivasi Terhadap Hasil Belajar Siswa Kela VII SMP Dalam Pembelajaran IPA Terpadu Pada Materi Asam, Basa dan Garam The Effect of Group Investigation
Lebih terperinciSriningsih Program Studi Pendidikan Akuntansi, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Surabaya,
STUDI KOMPARASI HASIL BELAJAR DAN KETERAMPILAN PROSES SISWA YANG MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL DENGAN BANTUAN LKS DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF DI KELAS X AKUNTANSI Sriningsih Program
Lebih terperinciThe Efectiveness Of Learning Base Card Sort Game Method to PPKn Learning Result Of Students in Man 1 Mataram. Nurul Fitriyani
The Efectiveness Of Learning Base Card Sort Game Method to PPKn Learning Result Of Students in Man 1 Mataram Nurul Fitriyani Jurusan Pendidikan IPS FKIP Universitas Mataram Jl. Majapahit Mataram 83125
Lebih terperinciJournal of Elementary Education
JEE 3 (2) (2014) Journal of Elementary Education http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jee KEEFEKTIFAN KARTU PINTAR PENGETAHUAN TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR STRUKTUR BUMI Dina Mursalina Jurusan
Lebih terperinciKumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 1, Nomor 4, Agustus 2012
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT (NUMBERED HEADS TOGETHER) TERHADAP HASIL BELAJAR KKPI SISWA KELAS X MULTIMEDIA 3 SMK NEGERI 1 SUKASADA TAHUN AJARAN
Lebih terperinciUniversitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia
Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kontekstual Berbasis Lingkungan terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas V SD di Gugus I Gusti Ngurah Rai Denpasar Selatan Komang Ayu Purnamawati 1, I Wyn. Rinda Suardika
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INQUIRI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI JAMUR DI KELAS X SMK NEGERI 1 RAMBAH TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INQUIRI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI JAMUR DI KELAS X SMK NEGERI 1 RAMBAH TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015 Heriyanto* ), Rena Lestari 1), Riki Riharji Lubis 2) 1&2)
Lebih terperinciKata Kunci: Problem Based Learning (PBL), Ekspositori, dan Hasil Belajar. Abstract
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DAN PEMBELAJARAN EKSPOSITORI TERHADAP HASIL BELAJAR IPS KELAS IV SISWA SD ATHIRAH KOTA MAKASSAR 1 Nurhadifah Amaliyah, 2 Waddi Fatimah,
Lebih terperinciJournal of Mechanical Engineering Learning
JMEL 3 (1) (014) Journal of Mechanical Engineering Learning http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jmel STUDI KOMPARASI PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (TEAM GAMES TOURNAMENTS) DAN
Lebih terperinciCitra Yunita dan Khairul Amdani Jurusan Fisika FMIPA Universitas Negeri Medan
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DENGAN METODE EKSPERIMEN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI LISTRIK DINAMIS KELAS X SMA DHARMAWANGSA MEDAN T.P
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INDUKTIF BERBASIS INTEGRATIF TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SEMESTER I SEKOLAH DASAR GUGUS R.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INDUKTIF BERBASIS INTEGRATIF TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SEMESTER I SEKOLAH DASAR GUGUS R.A KARTINI Ida Ayu Adisti Ligianing Putri 1, I Ketut Ardana 2, Ni Nyoman
Lebih terperinciArifah Zurotunisa, Habiddin, Ida Bagus Suryadharma Jurusan Kimia, FMIPA Universitas Negeri Malang
PENGARUH PENDEKATAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP HASIL BELAJAR DAN SIKAP ILMIAH SISWA KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 LAWANG PADA MATERI LARUTAN PENYANGGA DAN HIDROLISIS GARAM Arifah Zurotunisa, Habiddin, Ida
Lebih terperinciPENGARUH PENDEKATAN KONTEKSTUAL BERBANTUAN MNEMONIC TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SD GUGUS III SUKAWATI
PENGARUH PENDEKATAN KONTEKSTUAL BERBANTUAN MNEMONIC TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SD GUGUS III SUKAWATI Ni Md. Widya Mahadiani 1, I Kmng. Ngr. Wiyasa 2, MG. Rini Kristiantari 3, 1,2,3 Jurusan
Lebih terperinciDarussalam Banda Aceh, ABSTRAK. Kata Kunci: Project Based Learning, Hasil Belajar Kognitif, Sistem Pernapasan Manusia
Jurnal Biotik, ISSN: 2337-9812, Vol. 5, No. 1, Ed. April 2017, Hal. 1-5 PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PROJECT BASED LEARNING TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA PADA MATERI SISTEM PERNAPASAN
Lebih terperinciPENGARUH PENGGUNAAN MEDIA MANIPULATIF TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA PESERTA DIDIK DI SD
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA MANIPULATIF TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA PESERTA DIDIK DI SD Ira Trianty, Budiman Tampubolon, Asmayani Salimi Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Untan Email:
Lebih terperinciPENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF INDEX CARD MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR IPS KELAS V SD ARTIKEL PENELITIAN OLEH U. SISWANTO NIM F
PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF INDEX CARD MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR IPS KELAS V SD ARTIKEL PENELITIAN OLEH U. SISWANTO NIM F32112039 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR JURUSAN PENDIDIKAN
Lebih terperinciPENGARUH PEMBELAJARAN TEMATIK BERBASIS PERMAINAN EDUKATIF SING TO REMEMBER TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA SD GUGUS LETKOL WISNU
PENGARUH PEMBELAJARAN TEMATIK BERBASIS PERMAINAN EDUKATIF SING TO REMEMBER TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA SD GUGUS LETKOL WISNU Anak Agung Ayu Shinta Dewi 1, I Wayan Rinda Suardika 2, Ni Nyoman Ganing
Lebih terperinciEFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA PADA MATERI SEL DI KELAS XI IPA
EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA PADA MATERI SEL DI KELAS XI IPA (SMA Negeri 2 Sintang Tahun Pelajaran 2014/2015) Benediktus Ege & Riana Vintin STKIP Persada
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD I Nym Juniawan 1, Ni Wyn Rati 2, Ign. I Wyn Suwatra 3 1,2 Jurusan PGSD, 3 Jurusan TP Universitas Pendidikan Ganesha
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 1 Karanganyar yang beralamat di Jl. R. W. Monginsidi Karanganyar. Alasan dipilihnya
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION BERBASIS MEDIA KONKRET TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA SD
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION BERBASIS MEDIA KONKRET TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA SD Ni Luh Rika Apria Dewi1, I Ketut Ardana2, Dr.Mg. Rini Kristiantari3 1,2,3Jurusan
Lebih terperinciOleh: Maharani Tri Ayu Ratnasari dan M. Nur Rokhman, M.Pd Universitas Negeri Yogyakarta ABSTRAK
EFEKTIVITAS PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE (TPS) TERHADAP PRESTASI BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS XI IPS SMA MUHAMMADIYAH 1 MUNTILAN KABUPATEN MAGELANG TAHUN AJARAN 2015/2016 Oleh: Maharani
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL TEAM GAME TOURNAMENT
PENERAPAN MODEL TEAM GAME TOURNAMENT TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA PADA MATERI BILANGAN ROMAWI DI KELAS IV SEKOLAH DASAR NEGERI 03 RANYAI HILIR TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Ericko Lestranda
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV DI SDN 1 DAN 2 RENDANG
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV DI SDN 1 DAN 2 RENDANG Olyn Suyanti Darmada 1, D. B. Kt. Ngr. Semara Putra 2, I Gd. Meter 3 1,2,3
Lebih terperinciPENGARUH PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES DENGAN MEMANFAATKAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SDN GUGUS 6 MENGWI
PENGARUH PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES DENGAN MEMANFAATKAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SDN GUGUS 6 MENGWI Ni Km. Sri Polih 1, I Wyn. Rinda Suardika 2, DB. Kt. Ngr. Semara
Lebih terperinciAni Widyastuti PGSD Universitas PGRI Yogyakarta Abstrak
EFEKTIFITAS MODEL PEMBELAJARAN TIME TOKEN ARENDS TERHADAP KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA INDONESIA SISWA KELAS V SD BAKALAN SEWON BANTUL TAHUN AJARAN 2015/2016 Ani Widyastuti PGSD Universitas PGRI Yogyakarta
Lebih terperinciJurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia
PENGARUH PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS ASESMEN PORTOFOLIO TERHADAP HASIL BELAJARPENGETAHUAN BAHASA INDONESIA(KETERAMPILAN MENULIS) DANMOTIVASI BELAJAR TEMA CITA CITAKU PADA SISWA KELAS IV Ni Luh Mayumi
Lebih terperinciPERBANDINGAN HASIL BELAJAR IPS TERPADU ANTARA MEDIA AUDIO-VISUAL DENGAN MEDIA GRAFIS (JURNAL) Oleh LUSIANA SIMAMORA
PERBANDINGAN HASIL BELAJAR IPS TERPADU ANTARA MEDIA AUDIO-VISUAL DENGAN MEDIA GRAFIS (JURNAL) Oleh LUSIANA SIMAMORA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR LAMPUNG 2015 ABSTRACT
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. penuh. Desain yang digunakan peneliti adalah Pretest-Posttest Control Group
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu (Quasi Experiment), dimana variabel penelitian tidak memungkinkan untuk dikontrol secara penuh. Desain yang digunakan
Lebih terperinciPENGARUH PENERAPAN PENDEKATAN INKUIRI TERBIMBING MELALUI PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA SMPN 22 PADANG
PENGARUH PENERAPAN PENDEKATAN INKUIRI TERBIMBING MELALUI PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA SMPN 22 PADANG Sufriyanti*), Ardi**), Siska Nerita**) * ) Mahasiswa
Lebih terperinci