Tabel 4.12: Total Kebutuhan Air Bersih pada Level Basement Dua Tabel 4.13: Perhitungan Jenis dan Jumlah Alat Plambing pada Level Basement

Transkripsi

1 DAFTAR TABEL Tabel 3.1: Faktor Pemakaian (%) dan Jumlah Alat Plambing...20 Tabel 3.2: Pemakaian Air Tiap Alat Plambing dan Laju Aliran...21 Tabel 3.3: Pemakaian Air Menurut Penggunaannya...22 Tabel 3.4: Unit Alat Plambing untuk Penyediaan Air Dingin...25 Tabel 3.5: Pemakaian Air Rata-rata per Orang Setiap Hari dan Waktu Pemakaiannya Menurut Jenis Gedung...26 Tabel 3.6: Tekanan yang Dibutuhkan Alat Plambing...30 Tabel 3.7: Diameter Pipa Fire Hidrant Berdasarkan Jumlah Sprinkler...42 Tabel 3.8: Klasifikasi Warna pada Detektor Sprinkler Berdasarkan Temperatur...42 Tabel 3.9: Jarak Penggantung Pipa...50 Tabel 4.1: Jumlah Pemakai Fasilitas Ruang Saniter Jembatan Merah Plaza II...56 Tabel 4.2: Perhitungan Kebutuhan Air Ruang Saniter Bulan Maret Tabel 4.3: Jumlah Penjualan Food Courts Jembatan Merah Plaza II...58 Tabel 4.4: Perhitungan Kebutuhan Air Bersih Total pada Jembatan Merah Plasa II...60 Tabel 4.5: Kebutuhan Air Tunjungan Plasa III Bulan Mei Tabel 4.6: Jumlah alat plambing pada tiap level...64 Tabel 4.7: Jumlah Total Alat Plambing...66 Tabel 4.8: Kebutuhan Air untuk Pemakaian Serentak Seluruh Alat Plambing...67 Tabel 4.9: Perhitungan Unit Beban Seluruh Alat Plambing...68 Tabel 4.10: Perhitungan Jenis dan Jumlah Alat Plambing pada Level Basement Dua...70 Tabel 4.11: Perhitungan Debit pada Ruang Saniter Basement Dua...70

2 Tabel 4.12: Total Kebutuhan Air Bersih pada Level Basement Dua Tabel 4.13: Perhitungan Jenis dan Jumlah Alat Plambing pada Level Basement Satu Tabel 4.14: Perhitungan Debit pada Ruang Saniter Basement Satu Tabel 4.15: Total Kebutuhan Air Bersih pada Level Basement Satu Tabel 4.16: Perhitungan Jenis dan Jumlah Alat Plambing pada Level ground Tabel 4.17: Perhitungan Debit pada Ruang Saniter ground Tabel 4.18: Total Kebutuhan Air Bersih pada Level Ground Tabel 4.19: Perhitungan Jenis dan Jumlah Alat Plambing pada Level Satu Tabel 4.20: Perhitungan Debit pada Ruang Saniter Level Satu 76 Tabel 4.21: Perhitungan Kebutuhan Air untuk Retail Berdasarkan Kategori Retail (Level Satu) Tabel 4.22: Total Kebutuhan Air Bersih pada Level Satu Tabel 4.23: Perhitungan Jenis dan Jumlah Alat Plambing pada Level Dua Tabel 4.24: Perhitungan Debit pada Ruang Saniter Level Dua. 79 Tabel 4.25: Perhitungan Kebutuhan Air untuk Retail Berdasarkan Kategori Retail (Level Dua) Tabel 4.26: Total Kebutuhan Air Bersih pada Level Dua Tabel 4.27: Perhitungan Jenis dan Jumlah Alat Plambing pada Level Tiga Tabel 4.28: Perhitungan Debit pada Ruang Saniter Level Tiga 81 Tabel 4.29: Perhitungan Kebutuhan Air untuk Retail Berdasarkan Kategori Retail (Level Tiga) Tabel 4.30: Total Kebutuhan Air Bersih pada Level Tiga Tabel 4.31: Perhitungan Jenis dan Jumlah Alat Plambing pada Level Empat Tabel 4.32: Perhitungan Debit pada Ruang Saniter Level Empat Tabel 4.33: Perhitungan Kebutuhan Air untuk Retail

3 Berdasarkan Kategori Retail (Level Empat)...84 Tabel 4.34: Total Kebutuhan Air Bersih pada Level Empat...84 Tabel 4.35: Perhitungan Jenis dan Jumlah Alat Plambing pada Level Lima...85 Tabel 4.36: Perhitungan Debit pada Ruang Saniter Level Lima85 Tabel 4.37: Total Kebutuhan Air Bersih pada Level Lima...86 Tabel 4.38: Perhitungan Jenis dan Jumlah Alat Plambing pada Level Enam...86 Tabel 4.39: Perhitungan Debit pada Ruang Saniter Level Enam...87 Tabel 4.40: Total Kebutuhan Air Bersih pada Level Enam...87 Tabel 4.41: Perhitungan Jenis dan Jumlah Alat Plambing pada Level Tujuh...88 Tabel 4.42: Perhitungan Debit pada Ruang Saniter Level Tujuh...88 Tabel 4.43: Total Kebutuhan Air Bersih pada Level Tujuh...89 Tabel 4.44: Perhitungan Kebutuhan Air Tiap Level...90 Tabel 4.45: Total Kebutuhan Air Bersih Berdasarkan Unit Kegiatan tiap Level...90 Tabel 4.46: Perhitungan Prosentase Suplai PDAM (Trial I)...92 Tabel 4.47: Perhitungan Prosentase Kapasitas Roof Tank (Trial I)...93 Tabel 4.48: Perhitungan Prosentase Suplai PDAM (Trial II)...95 Tabel 4.49: Perhitungan Prosentase Kapasitas Roof Tank (Trial II)...96 Tabel 4.50: Perhitungan Prosentase Suplai PDAM (Trial III)...97 Tabel 4.51: Perhitungan Prosentase Kapasitas Roof Tank (Trial III)...98 Tabel 4.52: Perhitungan Prosentase Suplai PDAM (Trial IV).100 Tabel 4.53: Perhitungan Prosentase Kapasitas Roof Tank (Trial IV) Tabel 4.54: Hasil Keseluruhan Trial Tabel 4.55: Perhitungan Dimensi Pipa Sistem I (Lantai 7) Tabel 4.56: Perhitungan Dimensi Pipa Sistem II (Lantai 6) Tabel 4.57: Perditungan Dimensi Pipa Sistem III...113

4 Tabel 4.58: Perhitungan Dimensi Pipa Sistem IV (Lantai 4) Tabel 4.59: Perhitungan Dimensi Pipa Sistem V (Lantai 4) Tabel 4.60: Perhitungan Dimensi Pipa Sistem V (Lantai 2) Tabel 4.61: Jumlah Alat Plambing yang Dilayani oleh Pompa Distribusi Tabel 4.62: Total H f mayor Tabel 4.63: Total H f minor Tabel 4.64: Jenis dan Jumlah Alat Saniter Tabel 4.65: Dimensi dan Panjang Pipa tiap Level Tabel 4.66: Perhitungan Tee tiap Level Tabel 4.67: Perhitungan Valve Tabel 4.68: Perhitungan Reducer/Increaser Tabel 4.69: Perhitungan Belokan Tabel 4.70: Perhitungan Rencana Anggaran Biaya (RAB) Alat Saniter Tabel 4.71: Perhitungan Rencana Anggaran Biaya (RAB) Pipa Air Bersih Tabel 4.72: Perhitungan Rencana Anggaran Biaya (RAB) Tee Tabel 4.73: Perhitungan Rencana Anggaran Biaya (RAB) Reducer/Increaser Tabel 4.74: Perhitungan Rencana Anggaran Biaya (RAB) Belokan Tabel 4.75: Perhitungan Rencana Anggaran Biaya (RAB) Reservoir Tabel 4.76: Total Rencana Anggaran Biaya (RAB) Tabel 5.1: Dimensi Pipa Fire Hydrant Tabel 5.2: Perhitungan Dimensi Pipa Hydrant Luar Tabel 5.3: Diameter Pipa Fire Hidrant Berdasarkan Jumlah Sprinkler Tabel 5.4: Contoh Perhitungan Dimensi Pipa Sprinkler Tabel 5.5: Perhitungan H f minor untuk Pompa Hydrant Tabel 5.6: Perhitungan H f minor untuk Pompa Sprinkler Tabel 5.7: Perhitungan BOQ Fire Hydrant Tiap Level

5 Tabel 5.8: Perhitungan Volume Beton Fire Tank Tabel 5.9: RAB Pipa Fire Hydrant Tabel 5.10: RAB Unit Pemedam Kebakaran Tabel 5.11: Perhitungan Rencana Anggaran Biaya (RAB) Reservoir Tabel 5.12: Total Rencana Anggaran Biaya (RAB)...183