Rumah Sakit UNAIR Ditarget Mandiri Pada 1 Januari 2018
|
|
- Johan Chandra
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Rumah Sakit UNAIR Ditarget Mandiri Pada 1 Januari 2018 UNAIR NEWS Rumah Sakit Universitas Airlangga ditarget menjadi rumah sakit yang mandiri pada 1 Januari 2018 mendatang. Hal itu diungkapkan oleh Rektor UNAIR Prof. Mochammad Nasih saat memberikan pengarahan di hadapan jajaran manajemen RS UNAIR dalam Rapat Kerja I, Sabtu (1/4). Mulai 1 Januari 2018, kita akan menyerahkan pengelolaan operasional Rumah Sakit UNAIR sepenuhnya kepada manajemen dan Dewan Pengawas Rumah Sakit UNAIR. Jadi, keberadaan Dewan Pengawas RS UNAIR merupakan representasi universitas, ungkap Nasih. Nasih mengatakan, status rumah sakit pendidikan di bawah Kemenristekdikti memiliki sejumlah konsekuensi logis. Ia mengingatkan agar RS UNAIR meluluskan dokter spesialis dan meningkatkan publikasi riset. Itulah kontrak kinerja dengan Dikti. Pemerintah sudah mengeluarkan banyak dana untuk membangun rumah sakit ini, jadi setidaknya kita juga memberikan kontribusi ini kepada publik, imbuh Nasih. Ia meminta agar manajemen RS UNAIR memperhatikan sejumlah asas pengelolaan seperti pengelolaan pendapatan secara mandiri, membiayai seluruh kegiatannya secara mandiri dari aspek operasional, pemeliharaan, maupun pengembangan sumber daya manusia, alat, bangunan, dan sistem. Kami yakin dan percaya sepenuhnya kepada pihak RS UNAIR. Maka kami mohon kerjasamanya agar semua berjalan sebaik-baiknya, pinta Rektor. Menghadapi target semacam itu, Direktur RS UNAIR Prof. Nasronuddin mengatakan, pihaknya sudah mempersiapkan kebutuhan
2 terhadap kemandirian tersebut sejak tahun Direktur RS UNAIR mengungkapkan empat langkah menuju kemandirian rumah sakit yang berdiri sejak lima tahun lalu. Yakni, menerapkan efisiensi pada pelayanan BPJS tanpa mengurangi kualitas. Kita melakukan langkah-langkah efisiensi terkait layanan BPJS dengan tidak mengurangi kualitas sehingga tetap menarik dan membuat nyaman pasien, tutur Nasron. Kedua, meningkatkan jumlah pasien umum yang berobat ke RS UNAIR melalui pendekatan profesional. Para dokter di RS UNAIR yang belum sepenuhnya memanfaatkan jatah tiga surat ijin praktik (SIP), akan didorong untuk menggunakan SIP tersebut di fasilitas kesehatan wilayah pinggiran. Tujuannya, agar tercipta potensi rujukan pasien tersebut ke RS UNAIR. Ketiga, membangun jejaring kerja sama dengan asuransi swasta. Asuransi itu membawa pasien. Maka, kombinasi efisiensi BPJS dengan pasien umum, maka finansial akan membaik, imbuh pakar penyakit tropik itu. Langkah-lainnya adalah meningkatkan pelayanan tata laksana yang sudah ada seperti pengobatan dengan stem cell, hemodialisis, ruang perawatan Intensive Care Unit (ICU), termasuk pelayanan di eks Rumah Sakit Penyakit Tropik dan Infeksi. Selain di bidang sarana dan prasarana, pihaknya juga akan berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan para karyawan di RS UNAIR. Targetnya, persiapan pihak RS UNAIR dalam mendokumentasikan rencana-rencana tersebut akan rampung pada bulan September 2017 dan diserahkan pada Rektor UNAIR. Penulis: Defrina Sukma S Editor: Nuri Hermawan
3 Menuju Kemandirian, RS UNAIR Gelar Rapat Kerja UNAIR NEWS Sebagai bagian dari acara tahunan, pimpinan Rumah Sakit Universitas Airlangga dan rektorat menyelenggarakan Rapat Kerja I. Kegiatan rapat yang diikuti jajaran manajemen RS UNAIR dan pimpinan universitas dilaksanakan di Hotel Santika, Sabtu (1/4). Dalam sambutannya Direktur RS UNAIR Prof. Nasronuddin, memaparkan sederet capaian-capaian unit kerja yang telah berdiri selama kurang lebih lima tahun itu. Saat ini, tenaga medis RS UNAIR sudah melayani para pasien dengan asuransi BPJS Kesehatan. Sedangkan, di ranah pasien umum pihaknya akan meningkatkan sampai 30 persen pasien umum pada tahun Untuk itu kami dongkrak sumber daya manusia yang sudah ada termasuk jajaran direksi. Kami hadirkan asuransi-asuransi swasta, tutur Nasron, sapaan akrabnya. Selain soal pelayanan, RS UNAIR juga mengembangkan telemedicine untuk mempercepat pelayanan rujukan gawat darurat. Untuk itulah, pakar penyakit tropik tersebut mengharapkan agar para manajemen yang dipimpinnya untuk terus mengevaluasi diri terhadap berbagai hal yang perlu ditingkatkan. Tak lupa, sambil mengutamakan kesejahteraan stakeholder. Ketua Dewan Pengawas RS UNAIR, Prof. Fasich, berharap agar para manajemen tetap menjalankan rencana-rencana yang sudah dikerjakan sebelumnya, seperti penyusunan rencana-rencana. Rektor UNAIR Prof. Mochammad Nasih mengatakan RS UNAIR turut
4 berperan dalam peningkatan reputasi universitas. Rumah sakit ada karena kita ingin mencapai tujuan bersama. Kami ingin agar Rumah Sakit UNAIR menjadi rumah sakit yang excellence with morality, tutur Nasih. Rapat kerja antara pimpinan, dewan pengawas, dan manajemen rumah sakit diselenggarakan selama dua hari. Dalam rapat tersebut dibahas tentang strategi manajemen, mekanisme kerja dewan pengawas, penilaian kinerja rumah sakit, hingga manajemen keuangan. Penulis: Defrina Sukma S Sempat Cabut Gigi dan Pasang Bola Mata, Operasi Celah Wajah Pasien RS UNAIR Berjalan Lancar UNAIR NEWS Pasca operasi facial cleft atau celah wajah tahap kedua pada Rabu (14/12), kondisi Tutik Handayani (17) berangsur pulih. Tutik, pasien celah wajah Rumah Sakit Universitas Airlangga, berbicara santai dengan awak media meskipun badannya masih sedikit lemas. Punggungku agak sakit, ungkap Tutik. Pada siang hari, Kamis (15/12), di waktu yang sama tim dokter yang menangani operasi Tutik dan Direktur Rumah Sakit Pendidikan UNAIR Prof. Dr. Nasronudin, dr., Sp.PD-KPTI, mengadakan konferensi pers perihal kondisi terkini Tutik. Indri Lakshmi Putri, dr., Sp.BP-RE (KKF) selaku dokter bedah
5 plastik yang menangani Tutik mengatakan, operasi berjalan lancar meski waktu penanganan sempat terlambat. Harusnya kan operasi jam delapan, dan kenyataannya penanganan pukul sepuluh karena memang rangkaian biusnya lama. Jadi, dokter bius menyiapkan akses-akses pembuluh darah lebih besar daripada tangan untuk menghindari indikasi pendarahan, ujar dokter Putri. Pada operasi kedua, tim dokter melakukan pengambilan tulang wajah yang berlebihan pada sisi sebelah kiri wajah. Tulang tersebut digunakan untuk menutup celah wajah sebelah kanan. Pengambilan tulang dari pipi kiri juga diambil untuk membentuk bingkai mata Tutik yang sebelumnya agak turun. Selain itu, tim dokter juga mengambil bagian tulang punggung untuk digunakan menutupi celah wajah. Sebanyak empat gigi Tutik juga dicabut karena dianggap tidak berfungsi. Hasilnya, pipi Tutik yang mulanya sedikit kempes sekarang sudah dinaikkan, tambah konsultan kraniofasial itu. Pada bagian mata, tim dokter memasang conformer (bola mata palsu) pada sepasang mata untuk memberi kesan normal. Untuk mata kiri keadaannya cukup menantang karena ada beberapa hal yang harus diperbaiki. Pertama, kelopaknya membalik ke atas, kemudian yang kedua tertarik ke bawah, ujar Nurdin Zuhri, dr., Sp.M, selaku tim operasi. Yang kemarin kita lakukan dalam operasi tahap kedua adalah kita membalik kelopak matanya, kemudian kita bentuk celahnya untuk tempat conformer. Kita lapisi kulit dari bagian dalam bibir yang ditempatkan di kelopak mata untuk membantu agar anatomi kembali seperti semula, tambah dokter Nurdin. Dokter Putri kembali menambahkan, operasi yang berlangsung sekitar delapan jam ini berjalan lancar dan sesuai target. Ia dan timnya tidak mengalami kendala yang berarti. Operasi selanjutnya akan dilakukan enam bulan lagi, tapi di tiga bulan ke depan, kita akan lakukan CT-Scan pada Tutik untuk
6 konsolidasi awal, tandas dokter Putri. Rencananya, operasi tahap ketiga akan dilangsungkan enam bulan kemudian. Selama menunggu, Tutik akan kembali ke daerah asalnya, Lumajang, untuk menjalani rutinitas. Penulis: Faridah Hari Editor: Defrina Sukma S Pasien Celah Wajah RS UNAIR Akan Jalani Operasi Tahap Kedua UNAIR NEWS Tutik Handayani, pasien facial cleft atau yang biasa disebut celah wajah akan menjalani operasi celah wajah tahap kedua pada Rabu (14/12). Operasi akan dilangsungkan pada pukul delapan pagi hari dan berlangsung setidaknya selama enam jam. Pernyataan itu disampaikan oleh dokter bedah plastik yang menangani operasi facial cleft Tutik yakni Indri Lakshmi Putri, dr., Sp.BP-RE (KKF), dalam konferensi pers di Rumah Sakit Universitas Airlangga, Selasa (13/12). Dalam konferensi pers tersebut dihadiri oleh tim dokter yang menangani Tutik, Direktur RS UNAIR Prof. Dr. Nasronudin, Sp.PD, K-PTI, dan Manajer Pelayanan Medis RS UNAIR Muhammad Ardian Cahya Laksana, dr., Sp.OG. Menurut dokter yang akrab disapa Putri itu mengatakan, operasi tahap kedua akan menutup celah pada tulang wajah. Penutupan celah itu kemungkinan akan menggunakan tulang wajah sebelah kiri milik Tutik yang berlebihan. Dikatakan dokter Putri
7 merujuk pada hasil rontgen, rahang gigi sebelah kiri Tutik terdiri dari tiga lapis sehingga menyerupai belalai. Langit-langit ini lebih besar celahnya. Rencananya, memang kita ubah dengan menutup celah pada lubang. Di sini (wajah sebelah kiri) kan ada celah pada tulang. Rahang yang kiri ini dobel karena ada tulang tambahan (berlebihan). Ini nanti kita buang kelebihannya, dan kita gunakan untuk menutup celah tulang yang ada di kanan dan kirinya, jelas dokter Putri. Setidaknya, ada tiga tantangan yang akan dihadapi oleh tim dokter yang menangani Tutik. Pertama, adanya kemungkinan risiko pendarahan saat operasi. Kedua, kesulitan membius. Ketiga, struktur gigi geligi yang berlapis akan menjadi pekerjaan tambahan bagi dokter gigi untuk merapikan susunan gigi. Operasi yang akan dijalani Tutik esok hari ini akan ditangani oleh empat dokter yang berasal dari disiplin ilmu berbeda, yakni bedah plastik, mata, orthodonsia, dan anestesia. Selain di luar tindakan medis, ada pula tim psikiatri yang mendampingi Tutik. Usai operasi tahap kedua dilakukan, enam bulan setelahnya, akan kembali dilakukan operasi tahap ketiga. Rencananya, Tutik akan dioperasi setidaknya empat hingga lima kali. Yang penting bisa memperbaiki kualitas dan fungsi. Di antara operasi kedua dan ketiga, kayak operasi rahang sementara kita habis nambal tulang, kan kita menunggu tulangnya stabil dulu. Biasanya operasi gap-nya bisa lima atau enam bulan, tutur dokter Putri. Sebelumnya, Tutik menjalani operasi celah wajah tahap pertama pada tanggal 18 Agustus lalu. Pada operasi pertama, dokter menyambung otot, kulit, dan tulang wajah. Selain ketiga itu, dokter juga memperbaiki posisi mata Tutik. Kondisinya pun kian membaik. Usai operasi pertama, setiap minggunya Tutik rajin melakukan
8 kontrol dan melakukan pencabutan gigi di RS UNAIR. Dari sisi kejiwaan, dokter Izzatul Fitriyah mengatakan bahwa Tutik siap menjalani operasi celah wajah tahap kedua. Tutik siap untuk menjalani operasi tahap yang kedua. Ke depan, Tutik ini kan penglihatannya kurang begitu bagus sehingga belum terbentuk konsep orang ini seperti apa. Nanti kita akan intervensi, selain ke dirinya, juga ke lingkungan sekitarnya, tutur dokter Izza. Terkait dengan pembiayaan, biaya operasi Tutik akan sepenuhnya ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Bila plafon yang digunakan sudah maksimal, maka Ikatan Alumni UNAIR (IKA-UA) akan membantu untuk menutup kekurangan pendanaan. Direktur RS UNAIR dalam konferensi pers juga mengimbau kepada masyarakat bila menemui orang dengan penampilan yang abnormal agar segera dirujuk ke rumah sakit. Bila tidak segera ditangani, maka tingkat kesulitan akan lebih tinggi, tuturnya. Penulis : Defrina Sukma Editor : Faridah Hari RS Terapung UNAIR Siap Bantu Atasi Kesenjangan Yankes Kawasan DTPK UNAIR NEWS Indonesia tercatat negara kepulauan terbesar di dunia. Di Nusantara ini terbentang pulau besar-kecil, diantaranya berpenghuni, termasuk pada daerah tertinggal, perbatasan dan kepulauan (DTPK). Luasnya cakupan
9 wilayah DTPK ini menjadikan tantangan sangat berat dalam pelayanan publik yang tidak merata. Tidak heran jika ada penduduk Indonesia di perbatasan yang sakit dan berobat ke negara tetangga. Keadaan ini bisa mengancam kerawanan terhadap rasa berkeadilan. Berangkat dari itulah alumni-alumni Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Airlangga bertekad membangun Rumah Sakit Terapung di atas kapal Phinisi yang saat ini sedang dikerjakan menyerupai kapal pesiar. Sasaran operasional RS Terapung beranggaran Rp 5 miliar ini untuk melayani kesehatan (yankes) masyarakat di kawasan DTPK dan terluar. Yayasan yang akan memayungi operasional RS Terapung itu juga sudah berdiri, yaitu Yayasan Ksatria Medika Airlangga. Selasa (15/11) kemarin digelar Simposium dengan tajuk Adventure and Remote Medicine, di Aula FK UNAIR. Acara yang dibuka oleh Rektor UNAIR Prof. Dr. Moh Nasih, MT., SE., Ak., CMA ini juga dihadiri Dekan FK Prof. Dr. Soetojo, dr., SpU(K), utusan FK se-indonesia, dan para alumni FK UNAIR. Enam nara sumber dihadirkan, antara lain Agus Hariyanto, dr., Sp.B., alumni FK UNAIR dan pemilik gagasan RS Terapung, yang secara empiris mengetahui bagaimana pelayanan kesehatan di daerah Maluku dan daerah DTPK sekitarnya. Kemudian dr. Gita Maya Koemara Sakti, MHA., Direktur Pelayanan Kesehatan Primer (Mewakili Kemenkes), dr. Hanibal Hamidin, M.Kes, Direktur Pelayanan Sosial Dasar Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT), Laksma TNI Dr. IDGN Nalendra J.I., dr., SpB., Sp.B-BTKV (K), Dir RSAL Surabaya yang berpengalaman bertugas di KRI dr. Soeharso., Dr. Kohar Hari Santoso, dr., Sp.An-(K)., Kadinkes Provinsi Jatim, dan Ketua IKA-FK UNAIR Dr. Pudjo Hartono, dr., Sp.OG(K). Rektor UNAIR Prof. Moh Nasih, dalam sambutannya, sangat mengapresiasi dan penghargaan setinggi-setingginya atas upaya ini. Membayangkan dampak yang akan terjadi, ia mengaku merinding melihat tekad serta gagahnya desain RS Terapung FK
10 UNAIR. Apalagi ketika nanti pada lambung kapal akan dituliskan UNAIR Mengarungi Samodera untuk Selamatkan Anak Bangsa. Sungguh ini sebuah harapan, keinginan, dan semangat yang sangat-sangat mulia. Jadi kegiatan ini harus kita support. Apapun yang diperlukan untuk niatan yang baik, tentu dengan proporsional yang ada, kita akan koordinasikan secara baik pula, kata Pak Rektor. Ia akui, Indonesia masih menghadapi disparitas, seperti yang dilaporkan Dekan FK Prof. Soetojo bahwa jumlah dokter di Indonesia sebenarnya sudah cukup, tetapi karena keberadaannya yang tidak merata, maka kesenjangan itulah yang masih terjadi. Bagaimana tidak, lanjut Rektor, PDRB (Produk Domestik Regional Bruto) masih 70% ngumpul di Jawa, dari hanya 30% di luar Jawa. Dari sinilah ada PR (Pekerjaan Rumah) yang harus kita perjuangankan, yaitu di bidang infrastruktur, ekonomi, dan pengembangan SDM. IPM (Indeks Pembangunan Manusia) Indonesia memang lumayan, tetapi pada daerah DTPK kondisi IPM-nya masih memprihatinkan. Pada batas provinsi saja masih saja ada masalah, apalagi di perbatasan negara, paparnya. Sila kelima Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, memang itu tujuan pembangunan Indonesia. Tetapi, lanjut Rektor, bukan berarti komposisi sarana-prasarana di suatu wilayah harus sama, tetapi disesuaikan dengan proporsi kondisi masing-masing. Tetapi agar pelayanan dasar dan pelayanan primer bisa dilaksanakan di banyak tempat, mulai dari ujung hingga ke ujung wilayah Indonesia, dengan modal ilmu pengetahuan di bidang kesehatan, Rektor yakin kita bisa membantu mengusahakan kesejahtera dan keadilan di bidang kesehatan, tidak terkecuali di pulau terpencil dan daerah terluar. Kalau kita tidak memperhatikan mereke, bisa jadi akan menganggu tujuan pembangunan kita. Jika ini yang terjadi, saya
11 khawatir cita-cita pendiri bangsa dan para pejuang, cita-cita pendiri UNAIR dan pimpinan terdahulu UNAIR bisa tidak akan tercapai. Jadi, abdikan ilmu pengetahuan kita untuk kesejahteraan umat Indonesia mencapai masyarakat berkeadilan sosial, tandas Rektor Prof. Moh Nasih. (*) Penulis: Bambang Bes Gebyar Akreditasi Tandai RS UNAIR Raih Akreditasi Paripurna UNAIR NEWS Acara Gebyar Akreditasi dan Open House Airlangga Health Science Institute (AHSI), menjadi penanda atas capaian akreditasi paripurna yang berhasil diraih oleh Rumah Sakit Universitas Airlangga (RS UNAIR). Akreditasi paripurna sendiri merupakan bentuk pengakuan yang diberikan oleh pemerintah kepada manajemen rumah sakit, karena telah memenuhi standar yang ditetapkan. Acara yang dilaksanakan di Aula Lantai 7 Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI), pada Selasa (15/11), dihadiri oleh Dirjen Sumber Daya Iptek dan Dikti Kementerian Riset dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti), Dirjen Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan, Ketua Eksekutif Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS) Nasional, Direktur RS UNAIR, jajaran petinggi UNAIR, jajaran pemerintah, dan tenaga medis. Pada sambutan pembuka, Direktur RS UNAIR, Prof. DR. Dr. Nasronudin SpPD-KTI., menjelaskan bahwa langkahnya menuju akreditasi paripurna tidaklah mudah. Ia menjelaskan bahwa sebelumnya, mulanya RS UNAIR terus berupaya memperbaiki sistem
12 pelayanan hingga manajemen RS UNAIR. Tidak tanggung-tanggung, Prof. Nasron juga menuturkan bahwa ia dan tim kerap menginap di RS UNAIR untuk kesempurnaan akreditasi. Untuk mencapai akreditasi paripurna ini, bukan kerja biasa, tapi bekerja luar biasa, tegasnya yang diiringi tepuk tangan hadirin. Guru Besar FK UNAIR tersebut juga menjelaskan bahwa RS UNAIR telah mendapat respon nasional dengan beralihnya tipe rumah sakit tipe C ke tipe B. Selain itu, kini rumah sakit yang mulai beroperasi pada tahun 2011 tersebut sedang proses visitasi akreditasi untuk mendapat pengakuan sebagai Rumah Sakit Pendidikan (RSP). Rektor UNAIR Prof. Dr. Moh. Nasih, SE., MT., Ak., CMA turut hadir dalam acara ini. Dalam sambutannya ia mengatakan, RSUA menjadi RSP pertama di Indonesia. Dari awal UNAIR sudah berkomitmen untuk RSP. Kini tinggal selangkah. Kita melayani kesehatan juga menyediakan dokter yang profesional, dan menyediakan dokter yang bisa mengabdi ke seluruh indonesia. Tentu kita juga kerjasama dengan FK. RSUA menjadi RSP pertama di Indonesia. Inilah kenapa Gebyar menjadi salah satu caranya, ujar Prof Nasih. Hadir sebagai salah satu pembicara inti, Dirjen Sumber Daya IPTEK Dikti Prof. Ali Gufron Mukti., M.Sc., Ph.D., sangat mengapresiasi RS UNAIR yang telah berkembang dalam waktu singkat. Ia juga menambahkan bahwa RS UNAIR telah mendapatkan akreditasi paripurna bintang lima. Di Indonesia yang mendapat akreditasi tersebut masih UNAIR dan UGM, paparnya. Apresiasi selanjutnya yang diberikan Prof. Ali Gufron yakni atas meningkatnya tipe RS UNAIR dari C ke B. Selain itu, ia juga mendukung langkah RSUA agar bisa menjadi RSP. Di akhir pemaparannya, Guru Besar UGM tersebut berharap bahwa antar
13 PTN haruslah bersinergi dan saling belajar bersama. Kami ingin PTN dengan rumah sakitnya punya unggulan-unggulan. Silakan saling belajar, insya Allah kami dukung. Ingat masingmasing rumah sakit di PTN tidak saling bersaing tapi punya skema penelitian dan masing-masing punya unggulan, jelasnya mengakhiri. (*) Penulis: Nuri Hermawan Editor: Defrina Sukma Satiti Bakti Sehat, RS UNAIR Layani Operasi Katarak Gratis UNAIR NEWS Para dokter spesialis mata Rumah Sakit Universitas Airlangga memberikan pelayanan operasi katarak secara gratis kepada masyarakat kurang mampu di sekitar Surabaya. Acara Bakti Sehat yang merupakan bagian dari perayaan Dies Natalis UNAIR ke-62 itu dilaksanakan di ruang operasi lantai tujuh RS UNAIR, Sabtu (5/11). Operasi katarak gratis diikuti oleh delapan pasien yang positif mengalami katarak. Mereka berasal dari Surabaya dan Madura. Kedelapan pasien itu ditangani secara langsung oleh tiga dokter spesialis mata RS UNAIR yaitu M. Nurdin Zuhri, dr., Sp.M., Maitri Anindita, dr., Sp.M, dan Indri Wahyuni, dr., Sp.M. Dalam melakukan operasi, ketiganya dibantu oleh tiga orang staf RS UNAIR. Dokter Nurdin selaku koordinator tim operasi katarak mengatakan ada banyak masyarakat yang datang untuk mendaftar. Namun, dari hasil screening yang dilakukan, ada sejumlah pendaftar yang tidak mengalami katarak, melainkan kelainan
14 mata seperti glaukoma. Sebelum operasi dilakukan, pasien melakukan screening pemeriksaan awal. Selanjutnya, ada beberapa tes kesehatan seperti pemeriksaan tensi dan gula darah. Jika syarat-syarat telah terpenuhi, bisa langsung dilakukan operasi. Selanjutnya, sehari setelah dilakukan tindakan, dilakukan evaluasi terhadap hasil operasi yang telah dilakukan. Setelah operasi, pasien bisa beraktivitas ringan selama dua minggu. Setelah dua minggu, kalau kondisinya bagus bisa beraktivitas seperti biasa. Kan itu ada irisan, walau kita tutup faktor penyembuhan dua minggu, setelah dua minggu bisa aktivitas seperti semula, tutur dokter Nurdin. Pada kesempatan ini, Rektor UNAIR Prof. Dr. M. Nasih, S.E., M.T., Ak, melakukan tinjauan pelaksanaan operasi katarak. Melalui bakti sehat ini, Prof. Nasih berharap agar UNAIR bisa memberikan semakin banyak pelayanan kepada masyarakat. Tidak semua masyarakat memiliki akses untuk melakukan operasi katarak. Bisa memakai BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan), tapi tentu tidak semua masyarakat punya BPJS, dan tidak semua masyarakat punya informasi yang cukup untuk bisa mendapatkan pelayanan. Kita membuka peluang itu bagi masyarakat yang belum terjangkau. Dengan begitu akan semakin banyak yang bisa kita layani, ujar Prof. Nasih. Sementara itu, di waktu yang bersamaan, berbagai kegiatan bakti sehat dilangsungkan di lingkungan RS UNAIR seperti pemeriksaan dan penyuluhan kesehatan gigi, serta donor darah. Para dokter gigi RS UNAIR memberikan pemeriksaan secara gratis bagi seratus anak. Terkait dengan donor darah, kantong darah yang terkumpul hingga siang hari sudah mencapai 80 buah. Penulis : Binti Q. Masruroh Editor: Defrina Sukma S.
15 Rumah Sakit UNAIR Resmikan Bank Darah UNAIR NEWS Guna menunjang pelayanan prima bagi para pasien, Rumah Sakit Universitas Airlangga kembali menambah fasilitas baru. Tepat pada Kamis, (27/10), di lantai tujuh Aula Instalasi Khusus Infeksi, Direktur RS UNAIR bersama pimpinan UNAIR dan perwakilan pimpinan PMI cabang Surabaya meresmikan Bank Darah RS UNAIR. Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan, keberadaan Bank Darah merupakan prasyarat untuk akreditasi. Hal ini diungkapkan oleh Direktur RS UNAIR Prof. Dr. Nasronudin, Sp.PD., K-PTI, FINASIM, dalam sambutan acara peresmian tersebut. Prof. Nasron pun lantas berterima kasih kepada Palang Merah Indonesia cabang Kota Surabaya karena sudah memberikan izin untuk mendirikan Bank Darah. Terima kasih kepada PMI cabang Surabaya karena sudah memberikan kesempatan bagi kami untuk mendirikan Bank Darah di RS UNAIR terkait dengan pelayanan dan produk darah. Ini juga merupakan langkah maju patologi klinik, tutur Prof. Nasron. Pendirian Bank Darah RS UNAIR itu sendiri merupakan tindak lanjut dari penandatanganan nota kesepahaman antara Direktur RS UNAIR dan Kepala PMI cabang Surabaya. Penandatanganan dilakukan pada tanggal 1 September 2016 lalu. Ke depan, kebutuhan atas stok darah di RS UNAIR tidak lagi harus jauh-jauh ke kantor PMI. Bank Darah RS UNAIR akan menyediakan stok kantong darah dari seluruh golongan setiap bulannya. Diah Puspita Rini, dr., Sp.PK., selaku staf Bank Darah RS UNAIR mengungkapkan, guna menunjang pelayanan, Bank Darah RS UNAIR telah dilengkapi dengan dua unit kulkas dan
16 alat uji silang serasi bernama gel test. Nantinya, pihak instalasi Bank Darah akan mengisi stok darah dari PMI setiap bulannya. Kemudian, pihak analis medis akan menguji silang serasi antara darah pendonor dan calon penerima.(*) Penulis: Defrina Sukma S. Editor : Dilan Salsabila RS UNAIR Jadi Percontohan RS PTN Seindonesia UNAIR NEWS Rumah Sakit Universitas Airlangga dijadikan model sebagai rumah sakit pendidikan bagi perguruan tinggi negeri lainnya di Indonesia. Hal ini diungkapkan oleh Direktur RS UNAIR Prof. Nasronuddin, Sp.PD., K-PTI, FINASIM, di sela-sela acara bertajuk Forum Group Discussion: Upaya Peningkatan Mutu Pelayanan Rumah Sakit Pendidikan dalam Menyongsong MEA. Acara ini diselenggarakan di hall lantai delapan, RS UNAIR, Senin (5/9). Acara FGD tersebut diselenggarakan oleh Komite Bersama Rumah Sakit Perguruan Tinggi Negeri Pendidikan yang merupakan gabungan dari pihak Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, Kementerian Kesehatan, dan pihak-pihak perguruan tinggi negeri yang memiliki rumah sakit akademik. Acara ini dihadiri oleh Rektor UNAIR Prof. Dr. M. Nasih, S.E., M.T., Ak, perwakilan Kemenkes Dr. Ina Rosalina, dr., Sp.A (K)., M.Kes, MH.Kes., perwakilan Kemenristekdikti Ulfiandri, S.H., M.H., dan sejumlah pihak. Acara ini diselenggarakan oleh Komite Bersama dari Dikti dan
17 Kemenkes untuk mendiskusikan pengelolaan rumah sakit PTN itu. Jadi, kita menentukan pola dan model pengelolaannya itu bagaimana. Jadi, RS UNAIR dijadikan pilot project. Kalau hasilnya bisa disepakati bersama, bisa diaplikasikan ke RS PTN yang lain, tutur Prof. Nasron. Sebagai bagian dari perwujudan Tri Dharma Perguruan Tinggi, maka rumah sakit pendidikan juga menyelenggarakan tiga fungsi utama, yakni penelitian, pendidikan, dan pengabdian masyarakat. Demi menjalankan fungsi dan tugas rumah sakit pendidikan, manajemen dari rumah sakit pendidikan tersebut perlu menyediakan dosen yang melakukan bimbingan dan pengawasan terhadap mahasiswa. Oleh karena itu, salah satu hal yang dibahas dalam forum diskusi adalah perihal mengenai status kepegawaian. Menurut Prof. Nasron, sumber daya manusia yang bekerja di RS PTN Pendidikan berasal dari Kemenkes dan Kemenristekdikti. Oleh karena itu, harus ada persamaan persepsi mengenai status kepegawaian. Di RS UNAIR sendiri, profesi dokter merangkap menjadi dosen. Di bidang penelitian, RS UNAIR sendiri telah menyelenggarakan beberapa kali riset di Surabaya. Pada tahun 2013, tim peneliti mengadakan survey kasus demam berdarah di Surabaya. Pada tahun 2014 dan 2015, tim peneliti melakukan deteksi MERS pada jemaah haji embarkasi Juanda, Surabaya. Pada tahun 2016, tim peneliti melakukan penelitian infeksi virus Zika terhadap seratus penderita demam berdarah di Surabaya. Dari hasil penelitian, maka tidak ditemukan virus Zika pada seratus penderita DB itu. Seandainya ditemukan, maka kami (RS UNAIR) sudah siap untuk merawat, tutur Prof. Nasron. Diakui, RS PTN Pendidikan memang masih banyak mengalami keterbatasan. Di RS UNAIR sendiri, Prof. Nasron mengakui masih membutuhkan dukungan anggaran dari universitas. Karena ada banyak anggaran yang dialokasikan untuk pembangunan fisik maupun pengajuan akreditasi. Terbukti, pada tanggal 2
18 September 2016 lalu, status RS UNAIR naik dari rumah sakit tipe C menjadi tipe B. Perwakilan Kemenkes Ina mengatakan, dengan adanya sederet prestasi maupun kemajuan yang telah dilakukan oleh manajemen RS UNAIR, maka diharapkan RS UNAIR bisa menjadi contoh bagi RS PTN Pendidikan yang lain. Ina menuturkan, pihak Kemenkes nantinya akan melihat rasio jumlah dosen dengan mahasiswa, dan jumlah variasi dan jenis kasus penyakit. Hal itu tertulis dalam Permenkes nomor 93 tahun 2015 tentang Rumah Sakit Pendidikan. Selain masalah rasio, ada beberapa poin lain yang perlu diperhatikan, yakni perjanjian kerjasama antara rumah sakit pendidikan dengan fakultas kedokteran, maupun dengan afiliasi, serta keberadaan komite koordinasi pendidikan. Rektor UNAIR Prof. Nasih dalam sambutannya mengatakan ada tiga hal yang perlu diperbaiki dalam manajemen pelayanan RS PTN Pendidikan. Pertama, adalah mendorong kemandirian. Kedua, optimalisasi sumber daya. Ketiga, menjaga serta membangun jejaring yang harmonis terutama dengan rumah sakit pendidikan jenis utama. Penulis: Defrina Sukma S Editor: Faridah Hari Apresiasi Kontribusi UNAIR, Gus Ipul Kunjungi Pasien Facial Cleft UNAIR NEWS Kisah kasus facial cleft (celah wajah) pertama kali yang ditangani oleh tim dokter Rumah Sakit Universitas
19 Airlangga terdengar jajaran Pemerintah Provinsi Jawa Timur, dan Pemerintah Kabupaten Lumajang. Buktinya, pasien celah wajah Tutik Handayani mendapatkan kunjungan dari orang nomor dua di Jatim, Selasa (23/8), di RS UNAIR. Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf didampingi Rektor UNAIR Prof. Dr. Mochammad Nasih, S.E., M.T., Ak, Bupati Lumajang As at Malik, Wakil Direktur RS UNAIR Prof. M. Amin, dr., Sp.P (K), dan ketua tim dokter kasus celah wajah dr. Indri Lakshmi Putri, Sp.BP-RE (KKF), menjenguk Tutik di ruang lantai delapan RS UNAIR. Dalam kesempatan tersebut, Gus Ipul sapaan akrabnya terlihat berdialog dengan Tutik. Setelah mengetahui cita-cita Tutik yang ingin menjadi seorang ustazah, Gus Ipul meminta Tutik untuk membaca salah satu surat dalam kitab suci Al- Quran. Tutik bisa ngaji Al Fatihah, ya. Fasih juga ternyata bacaan calon ustazah ini, ujar Gus Ipul menghibur Tutik. Di sela-sela dialog, Wagub Jatim juga mengajak bercanda Tutik yang kondisinya kian membaik. Selain itu, Gus Ipul juga memberi wejangan kepada Tutik, agar ia tak perlu malu dalam bergaul dengan teman-teman sebayanya. Pasalnya, selama ini Tutik jarang keluar rumah karena merasa berbeda dengan teman sebayanya. Alhamdulillah, Tutik bisa bercanda. Setelah ini sembuh ya, Tut. Yang penting Tutik sudah bisa tertawa, saya juga ikut bahagia, ujar Gus Ipul. Setelah ini, Tutik gak perlu minder sama teman-temannya, ya, jadi bisa main bareng temen, imbuhnya. Terkait dengan operasi kasus celah wajah, Wagub Jatim menyampaikan apresiasinya kepada tim dokter RS UNAIR. Menurut Gus Ipul, hal tersebut merupakan prestasi yang membanggakan. Pasalnya, operasi celah wajah ini merupakan kasus pertama yang ditangani tim dokter RS UNAIR. Jadi, Tutik dengan UNAIR bersinergi. Tutik mendapatkan
20 perawatan medis, UNAIR semakin terkenal karena mampu menangani kasus ini. Ini prestasi yang luar biasa, ujar Wagub Jatim itu. Gus Ipul juga menyampaikan bahwa Tutik tidak perlu mengkhawatirkan biaya perawatan medis. Walaupun biaya penanganan medis tidak gratis, ada banyak pihak yang siap membantu. Biaya gak usah dipikir, kata Gus Ipul. Gak ada yang gratis karena pada dasarnya gak ada yang gratis, cuma siapa yang bantu bayar nanti. Mungkin BPJS Kesehatan, mungkin Jamkesda, mungkin dari pak Bupati juga ada, tambahnya. Dokter Putri yang mendampingi kunjungan pemerintah saat itu mengatakan, bahwa Tutik sudah bisa pulang dua hari lagi (Kamis, 25/8). Namun, Tutik masih harus menjalani operasi tahap selanjutnya, yakni operasi penutupan celah langit-langit dan sudut bibir yang nantinya disesuaikan dengan perkembangan hasil operasi tahap pertama. (*) Penulis : Dilan Salsabila Editor : Defrina Sukma S.
Ratusan Anak TK Meriahkan Hari Jadi UNAIR
Ratusan Anak TK Meriahkan Hari Jadi UNAIR UNAIR NEWS Suasana hall lantai satu Kantor Manajemen Universitas Airlangga begitu semarak dengan kehadiran siswa siswi taman kanak-kanak (TK) dan pendidikan anak
Lebih terperinciKelulusan Ujian Kompetensi Mahasiswa FK UNAIR Capai 98 Persen
Kelulusan Ujian Kompetensi Mahasiswa FK UNAIR Capai 98 Persen UNAIR NEWS Satu lagi prestasi akademik yang membanggakan mencuat dari Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK UNAIR). Dalam Uji Kompetensi
Lebih terperincidr. Indri Lakshmi Putri, Ahli Bedah Rekonstruksi yang Langka di Indonesia
dr. Indri Lakshmi Putri, Ahli Bedah Rekonstruksi yang Langka di Indonesia UNAIR NEWS Wajah adalah identitas seseorang. Prinsip itulah yang melatari dr. Indri Lakshmi Putri, Sp.BP-RE (KKF) untuk menjadi
Lebih terperinciPanitia EMTEK Goes to Campus Matangkan Persiapan Acara
Panitia EMTEK Goes to Campus Matangkan Persiapan Acara UNAIR NEWS Kegiatan Emtek Goes to Campus 2016 yang akan digelar di Airlangga Convention Center (ACC) Kampus C UNAIR besok dan lusa (7-9/9) sudah memasuki
Lebih terperinciSumpah Profesi Bukan Sekadar Ucapan
Sumpah Profesi Bukan Sekadar Ucapan UNAIR NEWS Sebanyak 84 dokter hewan baru dilantik dan diambil sumpahnya oleh Dekan Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Airlangga, pada Kamis (31/3). Prosesi pelantikan
Lebih terperinci2017, Sembilan Prodi UNAIR Siap Dinilai Asesor AUN-QA
2017, Sembilan Prodi UNAIR Siap Dinilai Asesor AUN-QA UNAIR NEWS Untuk menyelaraskan mutu dengan perguruan tinggi di luar negeri, pimpinan Universitas Airlangga berencana meningkatkan jumlah program studi
Lebih terperinciSertifikasi AUN-QA, UNAIR Utamakan Kualitas Pendidikan
Sertifikasi AUN-QA, UNAIR Utamakan Kualitas Pendidikan UNAIR NEWS Penilaian proses penyelenggaraan pendidikan oleh delapan asesor ASEAN University Networking-Quality Assessment (AUN-QA) di Universitas
Lebih terperinciBeragam Narasumber Bahas Masa Depan Indonesia
Beragam Narasumber Bahas Masa Depan Indonesia UNAIR NEWS Guna memberi gambaran tentang kondisi Indonesia tahun 2017, Universitas Airlangga menyelenggarakan acara Outlook 2017: Meningkatkan Peran Daerah:
Lebih terperinciDorong Peran Entitas dengan Sinergi Kinerja Audit
Dorong Peran Entitas dengan Sinergi Kinerja Audit UNAIR NEWS Melalui sidang terbuka Universitas Airlangga yang digelar di Aula Garuda Mukti (24/5), Kantor Manajemen Kampus C, Rektor mengukuhkan guru besar
Lebih terperinciUKM Pramuka, Berkemah dan Menyelami Kehidupan Wirausaha
UKM Pramuka, Berkemah dan Menyelami Kehidupan Wirausaha UNAIR NEWS Pramuka biasanya identik dengan perkemahan yang dilakukan pada hari Jumat dan Sabtu (Perjusa/Perkemahan Jumat- Sabtu), atau Sabtu dan
Lebih terperinciUNAIR Pelopori Transparansi Tata Kelola Perguruan Tinggi
UNAIR Pelopori Transparansi Tata Kelola Perguruan Tinggi UNAIR NEWS Universitas Airlangga bekerja sama dan dipilih sebagai pionir pencegahan, penanganan, dan penanggulangan korupsi oleh Transparency International
Lebih terperinciSalat Ied Adha dan Kurban di Rektorat Berlangsung Khidmat dan Lancar
Salat Ied Adha dan Kurban di Rektorat Berlangsung Khidmat dan Lancar UNAIR NEWS Pelaksanaan Salat Ied Adha 1437 H di Kampus C Universiras Airlangga (UNAIR) berjalan khidmat dan lancar, Senin pagi (12/8).
Lebih terperinciUNAIR Kukuhkan Tiga Guru Besar
UNAIR Kukuhkan Tiga Guru Besar UNAIR NEWS Universitas Airlangga memanggil para guru besar untuk memberi solusi taktis bagi permasalahan bangsa dan negara karena permasalahan yang ada sudah luar biasa kompleks,
Lebih terperinciKemeriahan Dies Natalis FF ke-54
Kemeriahan Dies Natalis FF ke-54 UNAIR NEWS Tak kurang dari seribu orang memadati halaman depan Kantor Manajemen Kampus C Universitas Airlangga, Minggu pagi (24/9). Mereka terlihat bersemangat mengikuti
Lebih terperinciPanitia Pembangunan Masjid Kampus C UNAIR Terima Bantuan Rp 160 Juta
Panitia Pembangunan Masjid Kampus C UNAIR Terima Bantuan Rp 160 Juta UNAIR NEWS Panitia pembangunan masjid Asma ul Husna Universitas Airlangga Surabaya menerima bantuan biaya pembangunan dari alumni UNAIR,
Lebih terperinciPPJPI UNAIR Kenalkan Lembaga Pengindeks Internasional DOAJ dan Scopus
PPJPI UNAIR Kenalkan Lembaga Pengindeks Internasional DOAJ dan Scopus UNAIR NEWS Langkah UNAIR untuk menuju ranking 500 dunia tidak bisa dilepaskan dari dukungan publikasi internasional. Hal tersebut dinyatakan
Lebih terperinciDukungan Emosional Diperlukan untuk Atasi Depresi
Dukungan Emosional Diperlukan untuk Atasi Depresi UNAIR NEWS Popularitas dan pengaruh media sosial berpotensi dalam mempengaruhi tekanan batin individu. Seorang pesohor yang tak dapat mengendalikan diri
Lebih terperinciLangganan Juara Mawapres, Yusuf Azmi Lulus Terbaik FK UNAIR
Langganan Juara Mawapres, Yusuf Azmi Lulus Terbaik FK UNAIR UNAIR NEWS Modal penting menjadi dokter yang ideal, ternyata tak cukup hanya dengan mengandalkan kepandaian. Pemahaman ini selaras dengan apa
Lebih terperinciBentuk Kerjasama Pemerintah Swasta yang Ideal
Bentuk Kerjasama Pemerintah Swasta yang Ideal UNAIR NEWS Pemerintah harus mengacu pada pasal 33 UUD RI 1945 dalam mengelola dan mengoptimalisasi kekayaan alam agar bermanfaat bagi kepentingan rakyat. Meski
Lebih terperinciMari Bekerja untuk Mencari RidhoNya
Mari Bekerja untuk Mencari RidhoNya UNAIR NEWS Bekerja merupakan bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia. Melalui bekerja, manusia bisa mendapatkan hasil jerih payah berupah upah untuk memenuhi
Lebih terperinciFK UNAIR Sematkan Gelar Kehormatan pada Pakar Bedah Saraf Dunia
FK UNAIR Sematkan Gelar Kehormatan pada Pakar Bedah Saraf Dunia UNAIR NEWS Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga kembali menggelar acara penganugerahan gelar kehormatan. Kali ini, FK UNAIR melalui
Lebih terperinciWisudawan UNAIR: Kami Siap Menjadi Pemain Masa Depan
Wisudawan UNAIR: Kami Siap Menjadi Pemain Masa Depan UNAIR NEWS Para lulusan baru perguruan tinggi umumnya dihadapkan pada tantangan baru setelah fase kuliahnya berakhir. Untuk itulah, mereka diharapkan
Lebih terperinciSuasana Hangat Warnai Halal Bi Halal Civitas UNAIR
Suasana Hangat Warnai Halal Bi Halal Civitas UNAIR UNAIR NEWS Suasana hangat dan guyub dapat dirasakan di hall lantai satu Kantor Manajemen Universitas Airlangga. Segenap sivitas akademika UNAIR turut
Lebih terperinciMAN Lamongan Belajar Trik Masuk PTN Pada Ahlinya
MAN Lamongan Belajar Trik Masuk PTN Pada Ahlinya UNAIR NEWS Universitas Airlangga (UNAIR) kembali menerima kunjungan pada Kamis (7/1). Kali ini, Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Lamongan yang datang. Kegiatan
Lebih terperinciMahasiswa Baru Terkesan dengan Amerta-PKKMB
Mahasiswa Baru Terkesan dengan Amerta-PKKMB UNAIR NEWS Para mahasiswa baru Universitas Airlangga (UNAIR) merasa terkesan dengan pengalaman yang mereka dapatkan setelah mengikuti program Angkatan Muda Ksatria
Lebih terperinciPIDATO TAHUNAN DIREKTUR Tahun 2014
PIDATO TAHUNAN DIREKTUR Tahun 2014 Yang terhormat, Bupati Bantul atau yang mewakili Koordinator Kopertis Wilayah V, atau yang mewakili. Dewan Pembina Yayasan Ummi Khasanah, dr.h.m.any AShari,Sp.OG(K) Dewan
Lebih terperinciUNAIR Siapkan Prodi Menuju Akreditasi Internasional
UNAIR Siapkan Prodi Menuju Akreditasi Internasional UNAIR NEWS Selain di tingkat regional (AUN-QA), UNAIR memiliki rencana untuk meningkatkan mutu pendidikan berdasarkan lembaga akreditasi internasional.
Lebih terperinciGangguan Zika dan Upaya Menuju Indonesia Sehat
Gangguan Zika dan Upaya Menuju Indonesia Sehat Jumlah masyarakat yang terinfeksi virus Zika di Singapura terus bertambah. Kementerian Kesehatan Singapura dan National Environment Agency (NEA) mengungkapkan
Lebih terperinciKemeriahan Wisuda UNAIR dalam Tangkapan Kamera
Kemeriahan Wisuda UNAIR dalam Tangkapan Kamera UNAIR NEWS Rektor Universitas Airlangga Prof. Dr. H. Mohammad Nasih, MT., SE., Ak., CMA didampingi oleh dekan masing-masing fakultas mewisuda 2.292 orang
Lebih terperinciMuseum Sejarah dan Budaya UNAIR Resmi Dibuka
Museum Sejarah dan Budaya UNAIR Resmi Dibuka UNAIR NEWS Museum Sejarah & Budaya UNAIR secara resmi dibuka Kamis (1/12). Diresmikannya Museum Sejarah & Budaya UNAIR ini menambah daftar museum yang ada di
Lebih terperinciGUBERNUR SULAWESI TENGGARA
GUBERNUR SULAWESI TENGGARA SAMBUTAN GUBERNUR PADA ACARA RAPAT KERJA KESEHATAN PROPINSI SULAWESI TENGGARA TAHUN 2016 YTH. WAKIL GUBERNUR SULAWESI TENGGARA YTH. KEPALA BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN
Lebih terperinciPIMNAS ke-29, UNAIR Unggul Bidang Presentasi
PIMNAS ke-29, UNAIR Unggul Bidang Presentasi UNAIR NEWS Prestasi Universitas Airlangga pada ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) tahun ini terbilang unggul dibanding tahun-tahun sebelumnya. Dengan
Lebih terperinciPERATURAN KONSIL KEDOKTERAN INDONESIA NOMOR 15 TAHUN 2013 TENTANG PENERBITAN REKOMENDASI PEMBUKAAN DAN PENUTUPAN PROGRAM STUDI DOKTER
PERATURAN KONSIL KEDOKTERAN INDONESIA NOMOR 15 TAHUN 2013 TENTANG PENERBITAN REKOMENDASI PEMBUKAAN DAN PENUTUPAN PROGRAM STUDI DOKTER DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KETUA KONSIL KEDOKTERAN INDONESIA,
Lebih terperinciInilah Tantangan Pustakawan di Era Digital
Inilah Tantangan Pustakawan di Era Digital UNAIR NEWS Para pustakawan diharapkan mampu mengubah pola fikir untuk menjadi mitra bagi peneliti di perguruan tinggi. Sebab, di tengah target untuk meningkatkan
Lebih terperinciSAMBUTAN GUBERNUR SULAWESI TENGAH PADA ACARA PERESMIAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) MOROWALI SENIN, 14 PEBRUARI 2011
GUBERNUR SULAWESI TENGAH SAMBUTAN GUBERNUR SULAWESI TENGAH PADA ACARA PERESMIAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) MOROWALI SENIN, 14 PEBRUARI 2011 ASSALAMU ALAIKUM WAR, WAB, SALAM SEJAHTERA UNTUK KITA SEKALIAN,
Lebih terperinciUNAIR Dipilih Sebagai Pioner Pencegahan Korupsi
UNAIR Dipilih Sebagai Pioner Pencegahan Korupsi UNAIR NEWS Universitas Airlangga dipilih sebagai pioner dalam pencegahan dan penanganan korupsi di aspek tata kelola oleh Transparency International Indonesia
Lebih terperinciSertifikasi AUN-QA, UNAIR Utamakan Kualitas Pendidikan
Sertifikasi AUN-QA, UNAIR Utamakan Kualitas Pendidikan UNAIR NEWS Penilaian proses penyelenggaraan pendidikan oleh delapan asesor ASEAN University Networking-Quality Assessment (AUN-QA) di Universitas
Lebih terperinciProdi Harapkan Umpan Balik dari Alumni
Prodi Harapkan Umpan Balik dari Alumni UNAIR NEWS Akreditasi merupakan salah satu standar yang diperlukan oleh program studi untuk mendapatkan rekognisi pemerintah. Salah satu indikator penilaiannya adalah
Lebih terperinciPengusaha, Artis, Musisi hingga Menteri Datang ke UNAIR
Pengusaha, Artis, Musisi hingga Menteri Datang ke UNAIR UNAIR NEWS Upaya EMTEK MEDIA GROUP untuk memperkenalkan dan mendekatkan kepada generasi muda melalui kegiatan EMTEK Goes to Campus (EGTC), memasuki
Lebih terperinciPeringati Hari Gizi Nasional, Sivitas Gizi UNAIR Adakan Baksos
Peringati Hari Gizi Nasional, Sivitas Gizi UNAIR Adakan Baksos UNAIR NEWS Sivitas akademika Ilmu Gizi FKM UNAIR mengadakan kegiatan bakti sosial di Mulyorejo Surabaya Jum at (12/2). Kegiatan ini adalah
Lebih terperinciAgar Tidak Dianggap Kuno, Pramuka Harus Ikuti Perkembangan
Agar Tidak Dianggap Kuno, Pramuka Harus Ikuti Perkembangan UNAIR NEWS Bertempat di Aula Garuda Mukti, Kantor Manajemen Universitas Airlangga, Wakil Gubernur Jawa Timur Drs H. Saifullah Yusuf melantik segenap
Lebih terperinciResmi Dilantik, 93 Bidan Baru Siap Mengabdi untuk Masyarakat
Resmi Dilantik, 93 Bidan Baru Siap Mengabdi untuk Masyarakat UNAIR NEWS Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga kembali meluluskan para bidan baru. Sebanyak 93 bidan lulusan program studi Kebidanan FK
Lebih terperinciTekad Sebelas PTN-BH Menuju Panggung Dunia
Tekad Sebelas PTN-BH Menuju Panggung Dunia UNAIR NEWS Pertemuan Majelis Wali Amanat (MWA) sebelas Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH) yang berlangsung selama dua hari, pada tanggal 17 18 Maret
Lebih terperinciS A L I N A N DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PROBOLINGGO,
06 JANUARI 2015 BERITA DAERAH KABUPATEN PROBOLINGGO NOMOR 11 S A L I N A N PERATURAN BUPATI PROBOLINGGO NOMOR : 11 TAHUN 2015 TENTANG PELAYANAN KESEHATAN DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH WALUYO JATI KRAKSAAN
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Profil Perusahaan Klinik Geo Medika merupakan sebuah fasilitas layanan kesehatan milik swasta. Pada awal pendiriannya Klinik Geo Medika memberikan layanan kesehatan
Lebih terperinciAksi Kafilah Airlangga Bersiap Jadi Juara
Aksi Kafilah Airlangga Bersiap Jadi Juara UNAIR NEWS Berbagai kesiapan dan persiapan telah dilakukan kafilah Universitas Airlangga untuk menampilkan peforma yang terbaik di ajang Musabaqah Tilawatil Quran
Lebih terperinciDikti Evaluasi Program World Class University
Dikti Evaluasi Program World Class University UNAIR NEWS Untuk memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan program pencapaian predikat perguruan tinggi kelas dunia (World Class University WCU), pimpinan Universitas
Lebih terperinciUNAIR Persiapkan Kolaborasi Penelitian dengan Australia
UNAIR Persiapkan Kolaborasi Penelitian dengan Australia UNAIR NEWS Universitas Airlangga tengah menyiapkan penelitipeneliti terbaiknya untuk bisa melakukan kolaborsai riset dan publikasi internasional
Lebih terperinciBekali Calon Pensiunan dengan Wawasan Wirausaha
Bekali Calon Pensiunan dengan Wawasan Wirausaha UNAIR News Tidak semua pensiunan merasa siap untuk menghadapi masa purna bakti. Namun ada juga yang dengan tangan terbuka menyambut masa pensiun dengan berbagai
Lebih terperinciPERATURAN BADAN PENYELENGGARA JAMINAN SOSIAL KESEHATAN NOMOR 2 TAHUN 2015 TENTANG
PERATURAN BADAN PENYELENGGARA JAMINAN SOSIAL KESEHATAN NOMOR 2 TAHUN 2015 TENTANG NORMA PENETAPAN BESARAN KAPITASI DAN PEMBAYARAN KAPITASI BERBASIS PEMENUHAN KOMITMEN PELAYANAN PADA FASILITAS KESEHATAN
Lebih terperinciRUMAH SAKIT. Oleh: Diana Holidah, M.Farm., Apt.
RUMAH SAKIT Oleh: Diana Holidah, M.Farm., Apt. DASAR HUKUM RUMAH SAKIT UU No. 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit. PerMenKes RI Nomor 1045/menkes/per/XI/2006 Tentang Pedoman organisasi rumah sakit di lingkungan
Lebih terperinciRobert James Bintaryo, Alumnus Manajemen Jadi Kepala KDEI Taiwan
Robert James Bintaryo, Alumnus Manajemen Jadi Kepala KDEI Taiwan UNAIR NEWS Robert James Bintaryo merupakan alumnus Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Airlangga. Kini menjadi Kepala Kantor Dagang
Lebih terperinciBERITA DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2009 NOMOR 19 SERI E PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 30 TAHUN 2009 TENTANG PENYELENGGARAAN RUMAH SAKIT WALIKOTA BOGOR,
BERITA DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2009 NOMOR 19 SERI E PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 30 TAHUN 2009 TENTANG PENYELENGGARAAN RUMAH SAKIT WALIKOTA BOGOR, Menimbang : Mengingat a. bahwa rumah sakit merupakan
Lebih terperinciWorkshop Pengelolaan Kesehatan Lingkungan yang Mendukung Akreditasi di Fesyankes
Workshop Pengelolaan Kesehatan Lingkungan yang Mendukung Akreditasi di Fesyankes LAM-PTKES Akreditasi Prodi Ilmu Kardiologi dan Kedokteran Vaskular FK UNAIR UNAIR NEWS Beberapa waktu lalu, pengurus Prodi
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Sejarah Berdirinya Rumah Sakit Jiwa Tampan Pekanbaru
BAB II TINJAUAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Sejarah Berdirinya Rumah Sakit Jiwa Tampan Pekanbaru Rumah Sakit Jiwa Tampan Pekanbaru telah berdiri pada tahun 1980 dan beroperasi pada tanggal 5 Juli 1984 melalui
Lebih terperinciSALINAN PERATURAN KONSIL KEDOKTERAN INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2014 TENTANG
SALINAN PERATURAN KONSIL KEDOKTERAN INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2014 TENTANG PENERBITAN REKOMENDASI PEMBUKAAN, PEMBINAAN, DAN PENUTUPAN PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER GIGI SPESIALIS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA
Lebih terperinciSambutan Presiden RI Pd Peresmian BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan, Tgl 31 Des 2013, Bogor Selasa, 31 Desember 2013
Sambutan Presiden RI Pd Peresmian BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan, Tgl 31 Des 2013, Bogor Selasa, 31 Desember 2013 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA PERESMIAN BADAN PENYELENGGARA JAMINAN
Lebih terperinciMISI MENJADI RUMAH SAKIT BERSTANDAR KELAS DUNIA PILIHAN MASYARAKAT KEPUASAN DAN KESELAMATAN PASIEN ADALAH TUJUAN KAMI
MISI MENJADI RUMAH SAKIT BERSTANDAR KELAS DUNIA PILIHAN MASYARAKAT 1. Mewujudkan kualitas pelayanan paripurna yang prima dengan mengutamakan keselamatan pasien dan berfokus pada kepuasan pelanggan. 2.
Lebih terperinciSAMBUTAN KETUA DEWAN RISET NASIONAL PADA SIDANG PARIPURNA II Jakarta, 14 Nopember 2016
SAMBUTAN KETUA DEWAN RISET NASIONAL PADA SIDANG PARIPURNA II Jakarta, 14 Nopember 2016 Yang saya hormati Bapak Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, yang dalam hal ini diwakili oleh Bapak Dirjen
Lebih terperinciBAB II PROFIL PERUSAHAAN. A.Sejarah Singkat Perkembangan Rumah Sakit Dr. H. Kumpulan Pane Kota
BAB II PROFIL PERUSAHAAN A.Sejarah Singkat Perkembangan Rumah Sakit Dr. H. Kumpulan Pane Kota Tebing Tinggi Rumah Sakit Dr. H. Kumpulan Pane Kota Tebing Tinggi mulai dibangun oleh anggota Dewan Perwakilan
Lebih terperinci2 Mengingat e. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b, huruf c, dan huruf d, perlu membentuk Undang-Undang tentang
No.307, 2014 LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA KESEHATAN. Keperawatan. Pelayanan. Praktik. (Penjelasan Dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5612) UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR
Lebih terperinciStaf UNAIR Antusias Mengikuti Kelas Bahasa Prancis
Staf UNAIR Antusias Mengikuti Kelas Bahasa Prancis UNAIR NEWS Sebelum memulai kelas, saya akan terlebih dahulu menyapa kalian dengan Bonjour! Ucap Julien ketika mengawali kelas Bahasa Prancis di hadapan
Lebih terperinciPPJPI UNAIR Kenalkan Lembaga Pengindeks Internasional DOAJ dan Scopus
PPJPI UNAIR Kenalkan Lembaga Pengindeks Internasional DOAJ dan Scopus UNAIR NEWS Langkah UNAIR untuk menuju ranking 500 dunia tidak bisa dilepaskan dari dukungan publikasi internasional. Hal tersebut dinyatakan
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA,
KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR HK.01.07/MENKES/370/2017 TENTANG PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN NOMOR HK. 01.07/MENKES/139/2017 TENTANG KOMITE PELAYANAN DARAH DENGAN RAHMAT
Lebih terperinciBERITA DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR : 6 TAHUN 2015 PERATURAN BUPATI MAJALENGKA NOMOR 6 TAHUN 2015 TENTANG
BERITA DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA SALINAN NOMOR : 6 TAHUN 2015 Menimbang : PERATURAN BUPATI MAJALENGKA NOMOR 6 TAHUN 2015 TENTANG PEMBAGIAN JASA PELAYANAN PADA BADAN LAYANAN UMUM DAERAH RUMAH SAKIT UMUM
Lebih terperinciPerencanaan Tata Ruang Perlu Libatkan Masyarakat
Perencanaan Tata Ruang Perlu Libatkan Masyarakat UNAIR NEWS Perguruan tinggi dan non-government organization (NGO) perlu memberdayakan masyarakat untuk meningkatkan partisipasi dalam pembuatan kebijakan
Lebih terperinciPersiapan FKMB Jatim Menuju Munas Dibahas di UNAIR Banyuwangi
Persiapan FKMB Jatim Menuju Munas Dibahas di UNAIR Banyuwangi UNAIR NEWS Forum Komunikasi Mahasiswa Bidikmisi (FKMB) Jawa Timur memilih kampus PDD Universitas Airlangga di Banyuwangi sebagai tempat penyelenggaraan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kesehatan. Salah satu prinsip dasar pembangunan kesehatan yaitu setiap orang
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tujuan pembangunan kesehatan dalam Pasal 3 Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan berbunyi: Pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Strategi pemerintah dalam pembangunan kesehatan nasional 2015-2019 bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang. Peningkatan
Lebih terperinciRS Terapung UNAIR Siap Bantu Atasi Kesenjangan Yankes Kawasan DTPK
RS Terapung UNAIR Siap Bantu Atasi Kesenjangan Yankes Kawasan DTPK UNAIR NEWS Indonesia tercatat negara kepulauan terbesar di dunia. Di Nusantara ini terbentang 17.504 pulau besar-kecil, 6. 000 diantaranya
Lebih terperinciRektor UNAIR Kukuhkan Mahasiswa Baru Pascasarjana
Rektor UNAIR Kukuhkan 1.506 Mahasiswa Baru Pascasarjana UNAIR NEWS Rektor Universitas Airlangga mengukuhkan 1.506 mahasiswa baru jenjang pascasarjana. Pengukuhan mahasiswa baru pascasarjana semester gasal
Lebih terperinciSepenggal Kisah Ksatria Airlangga Asal Gaza
Sepenggal Kisah Ksatria Airlangga Asal Gaza UNAIR NEWS Hanya ada dua pilihan, aku tetap tinggal di Gaza dengan situasi yang seperti ini atau aku keluar dari Gaza dan membuat hidupku lebih Baik. Penggalan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. diolah sebagai bahan pembuat laporan pelayanan rumah sakit. Rumah sakit
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Rumah sakit merupakan institusi pelayanan kesehatan yang berfungsi memberikan pelayanan kesehatan kepada pasien. Pelayanan untuk pasien di rumah sakit umumnya meliputi
Lebih terperinciFK UNAIR Gelar Khitanan Massal untuk Ratusan Anak Banyuwangi
FK UNAIR Gelar Khitanan Massal untuk Ratusan Anak Banyuwangi UNAIR NEWS Menjelang puncak perayaan dies natalis Universitas Airlangga ke-62, Fakultas Kedokteran UNAIR turut memeriahkan rangkaian acara dengan
Lebih terperinciWakil Rektor III: Riset Penting, Namun Dampaknya juga Penting
Wakil Rektor III: Riset Penting, Namun Dampaknya juga Penting UNAIR NEWS Universitas Airlangga menargetkan kenaikan jumlah publikasi jurnal yang terindeks Scopus di tahun 2017. Ini adalah bentuk upaya
Lebih terperinciPANDUAN PENUNDAAN PELAYANAN DI RUMAH SAKIT PUPUK KALTIM BONTANG
PANDUAN PENUNDAAN PELAYANAN DI RUMAH SAKIT PUPUK KALTIM BONTANG KATA PENGANTAR Assalamu alaikum Wr.Wb. Penundaan pelayanan kepada pasien terjadi apabila pasien harus menunggu terlayani dalam waktu yang
Lebih terperinciWarek I UNAIR Djoko Santoso, Amanah Ini Jalan untuk Beramal
Warek I UNAIR Djoko Santoso, Amanah Ini Jalan untuk Beramal UNAIR NEWS Tidak pernah terlintas di benak Prof. Djoko Santoso, dr., Sp.PD-KGH., Ph.D., FINASIM bahwa akan mengemban amanah sebagai Wakil Rektor
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Rekam medis merupakan bagian penting dalam penanganan kesehatan pasien pada saat sekarang maupun di masa mendatang. Sebagai pemberi informasi mengenai status kesehatan
Lebih terperinci2013, No Mengingat e. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b, huruf c, dan huruf d, perlu membentuk Undang-U
No.132, 2013 LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA PENDIDIKAN. Kedokteran. Akademik. Profesi. Penyelenggaraan. (Penjelasan Dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5434) UNDANG-UNDANG REPUBLIK
Lebih terperinciYogyakarta, 20 Februari : 121/A.20/II/Nusa.Hk-2017 : Pelatihan Hukum Kesehatan : 1 bendel ToR Kegiatan
Yogyakarta, 20 Februari 2017 Nomor Perihal Lampiran : 121/A.20/II/Nusa.Hk-2017 : Pelatihan Hukum Kesehatan : 1 bendel ToR Kegiatan Kepada Yth. Direktur Rumah Sakit di seluruh wilayah Indonesia Dengan hormat,
Lebih terperinciBAB II SEJARAH BERDIRI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT H. ADAM MALIK MEDAN Kebutuhan akan RS pendidikan dikemukakan oleh para dosen Fakultas
BAB II SEJARAH BERDIRI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT H. ADAM MALIK MEDAN 1993 2000 2.1 Berdirinya Rumah Sakit Kebutuhan akan RS pendidikan dikemukakan oleh para dosen Fakultas Kedokteran kepada Menteri Kesehatan
Lebih terperinciPERATURAN KONSIL KEDOKTERAN INDONESIA TENTANG NOMOR 16 TAHUN 2013 TENTANG
PERATURAN KONSIL KEDOKTERAN INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2013 TENTANG PENERBITAN REKOMENDASI PEMBUKAAN DAN PENUTUPAN PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KETUA KONSIL KEDOKTERAN
Lebih terperinciSAMBUTAN GUBERNUR SULAWESI TENGAH PADA ACARA PEMBUKAAN RAPAT KERJA KESEHATAN DAERAH (RAKERKESDA) PROVINSI SULAWESI TENGAH KAMIS, 17 MARET 2011
GUBERNUR SULAWESI TENGAH SAMBUTAN GUBERNUR SULAWESI TENGAH PADA ACARA PEMBUKAAN RAPAT KERJA KESEHATAN DAERAH (RAKERKESDA) PROVINSI SULAWESI TENGAH KAMIS, 17 MARET 2011 ASSALAMU ALAIKUM WAR, WAB, SALAM
Lebih terperinciBAB 2 DATA DAN ANALISA
3 BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1. Sumber Data Sumber data dan informasi pendukung proyek Tugas Akhir ini diperoleh dari sumbersumber sebagai berikut : 1. Literatur Pencarian data melalui website yang berhubungan
Lebih terperinciPEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN NOMOR 11 TAHUN 2011 TENTANG
1 PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN NOMOR 11 TAHUN 2011 TENTANG PRAKTIK KEDOKTERAN DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN MILIK PEMERINTAH DAERAH DENGAN RAHMAT
Lebih terperinciWarek III UNAIR M. Amin Alamsjah, Jadi Guru karena Ingin Cetak Pemimpin
Warek III UNAIR M. Amin Alamsjah, Jadi Guru karena Ingin Cetak Pemimpin UNAIR NEWS Bagi Prof. Mochammad Amin Alamsjah, Ir., M.Si., Ph.D, Ir., M.Si., Ph.D., menjadi guru merupakan pilihan terbaik karena
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menuntut tiap organisasi profit dan non profit untuk saling berkompetisi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Isu ASEAN Free Trade Area (AFTA) dan globalisasi ekonomi di dunia menuntut tiap organisasi profit dan non profit untuk saling berkompetisi memperebutkan sumber daya
Lebih terperinciLEMBARAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR : 87 TAHUN : 2008 SERI : C PERATURAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR : 6 TAHUN 2008
LEMBARAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR : 87 TAHUN : 2008 SERI : C PERATURAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR : 6 TAHUN 2008 TENTANG PENETAPAN TARIF PELAYANAN KESEHATAN RUMAH SAKIT UMUM CIBABAT CIMAHI DENGAN RAHMAT
Lebih terperinciBUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 39 TAHUN 2015 TENTANG PERATURAN INTERNAL RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BLAMBANGAN KABUPATEN BANYUWANGI
BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 39 TAHUN 2015 TENTANG PERATURAN INTERNAL RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BLAMBANGAN KABUPATEN BANYUWANGI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUWANGI,
Lebih terperinciBUPATI PROBOLINGGO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PROBOLINGGO,
SALINAN BUPATI PROBOLINGGO PERATURAN BUPATI PROBOLINGGO NOMOR : 11 TAHUN 2016 TENTANG PELAYANAN KESEHATAN BAGI MASYARAKAT MISKIN DAN TIDAK MAMPU DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TONGAS KABUPATEN PROBOLINGGO
Lebih terperinciBAB II RUMAH SAKIT MARTHA FRISKA BRAYAN. dengan Type Madya.Kapasitas Rawat Inap 270 Bed. Sakit Martha Friska Brayan adalah sebagai berikut :
BAB II RUMAH SAKIT MARTHA FRISKA BRAYAN A. Sejarah Ringkas Rumah Sakit Martha Friska berdiri sejak tanggal 2 Maret 1981 beralamat di jalan Komodor Laut Yos Sudarso No. 91 Medan, Sumatera Utara.Dengan status
Lebih terperinciPERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 93 TAHUN 2015 TENTANG RUMAH SAKIT PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 93 TAHUN 2015 TENTANG RUMAH SAKIT PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Kondisi Umum Identifikasi Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Kondisi Umum RSUD Pasaman Barat merupakan Rumah sakit Kelas C yang berdiri berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2005 pada tanggal 1 April 2005 dalam bentuk Lembaga Teknis Daerah
Lebih terperinciKebun Binatang Mini ala Fakultas Kedokteran Hewan
Kebun Binatang Mini ala Fakultas Kedokteran Hewan UNAIR NEWS Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga tak hanya memiliki fasilitas akademik yang menunjang kegiatan belajar mahasiswa, tetapi juga
Lebih terperinciPEMERINTAH KOTA MAGELANG PERATURAN DAERAH KOTA MAGELANG NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG
PEMERINTAH KOTA MAGELANG PERATURAN DAERAH KOTA MAGELANG NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG SUSUNAN, KEDUDUKAN DAN TUGAS POKOK ORGANISASI LEMBAGA TEKNIS DAERAH, BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU DAN SATUAN POLISI
Lebih terperinciBAB I. PENDAHULUAN. Rumah Sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang. menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna
BAB I. PENDAHULUAN Rumah Sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna dengan menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat
Lebih terperinciORGANISASI PELAYANAN KESEHATAN PERTEMUAN II LILY WIDJAYA, SKM.,MM, PRODI D-III REKAM MEDIS DAN INFORMASI KESEHATAN, FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
ORGANISASI PELAYANAN KESEHATAN PERTEMUAN II LILY WIDJAYA, SKM.,MM, PRODI D-III REKAM MEDIS DAN INFORMASI KESEHATAN, FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN Memahami Organisasi Pelayanan
Lebih terperinciPERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 93 TAHUN 2015 TENTANG RUMAH SAKIT PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 93 TAHUN 2015 TENTANG RUMAH SAKIT PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan
Lebih terperinciGUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 41 TAHUN 2016 TENTANG SISTEM RUJUKAN KESEHATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 41 TAHUN 2016 TENTANG SISTEM RUJUKAN KESEHATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA TIMUR, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dewasa ini terdapat perubahan dalam paradigma pelayanan jasa yang diberikan oleh suatu rumah sakit dari pandangan masyarakat dan pengelola rumah sakit. Perubahan cara
Lebih terperinci