Oleh : drg.mulyono Susanto,M.H.S.M. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Transkripsi

1 POKOK-POKOK KEBIJAKAN PRIORITAS PENGGUNAAN DANA DESA UNTUK PENCAPAIAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) DI DESA/KELURAHAN PERCONTOHAN PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG Oleh : drg.mulyono Susanto,M.H.S.M Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

2 OUT LINE 1. DESA PERCONTOHAN GERAKAN MASYARAKAT DESA MEMBANGUN (GMDM) SK GUBERNUR KEPULAUAN BANGKA BELITUNG NOMOR /DINKES/2017 TENTANG PENETAPAN DESA /KELURAHAN SEHAT DENGAN PENDEKATAN KELUARGA PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG 2. PERMENKES NOMOR 43 TAHUN 2016 TENTANG SPM BIDANG KESEHATAN 3. PERMENDES No. 21 TAHUN 2016 TENTANG PENETAPAN PRIORITAS PENGGUNAAN DANA DESA 4. PERMENDES PDTT NOMOR 22 TAHUN 2016 TENTANG PENETAPAN PRIORITAS PENGGUNAAN DANA DESA TAHUN PERATURAN MENTERI DESA,PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN TAHUN TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATUR AN MENTERI DESA 6. INPRES NOMOR 1 TAHUN 2017 TENTANG GERAKAN MASYRAKAT HIDUP SEHAT ( GERMAS) 7. PROGRAM PROMOTIF PREVENTIF SPESIFIK DAERAH PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG DESA SEHAT, BEBAS DIARE 8. KESIMPULAN 22

3 SK GUBERNUR KEPULAUAN BANGKA BELITUNG NOMOR /DINKES/2017 TENTANG PENETAPAN DESA /KELURAHAN SEHAT DENGAN PENDEKATAN KELUARGA PROVINSI KEPUALAUN BANGKA BELITUNG NO KABUPATEN/KOTA DESA/ KECAMATAN KELURAHAN 1. BANGKA 2. BELITUNG 3. BANGKA BARAT 4. BANGKA TENGAH 5. BANGKA SELATAN 6. BELITUNG TIMUR 7. PANGKALPINANG Puding Labu Bakam Neknang Sijuk Pelepak Pute Sijuk Air Selumar Kelapa Mancung Jebus Limbung Pangkalanbaru Padangbaru Koba Terentang III Payung Sengir Air Gegas Air Bara Manggar Lalang Simpang Renggiang Renggiang Gerunggang Bukitsari Kacangpedang Kejaksaan

4 KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN RI NOMOR HK.01.07/MENKES/85/2017 TENTANG LOKUS PROGRAM INDONESIA SEHAT DENGAN PENDEKATAN KELUARGA TAHUN 2017 NO PUSKESMAS Petaling Sungailiat Bakam Belinyu Membalong Kelapa Tempilang Muntok Simpang Teritip Jebus Sekar biru Koba Sungai Selan Simpang Katis Payung Toboali Air Gegas Simpang Pesak Gantung Mengkubang Kelapa Kampit Melintang Air Itam Pasir Putih Girimaya Pangkal Balam Kacang Pedang Gerunggang KABUPATEN/KOTA Bangka Bangka Bangka Bangka Belitung Bangka Barat Bangka Barat Bangka Barat Bangka Barat Bangka Barat Bangka Barat Bangka Tengah Bangka Tengah Bangka Tengah Bangka Selatan Bangka Selatan Bangka Selatan Bangka Selatan Belitung Timur Belitung Timur Belitung Timur Pangkalpinang Pangkalpinang Pangkalpinang Pangkalpinang Pangkalpinang Pangkalpinang Pangkalpinang NO KABUPATEN/KOTA JUMLAH PUSKESMAS 1. BANGKA 4 2. BELITUNG 1 3. BANGKA BARAT 6 4. BANGKA TENGAH 3 5. BANGKA SELATAN 4 7. PANGKALPINANG 7 JUMLAH 28

5 PROSES UMUM 2017 DILAKSANAKAN PROGRAM DESA PERCONTOHAN GERAKAN MASYARAKAT DESA MEMBANGUN (GMDM) DIMASINGMASING DUA DESA DITUNJUK DISELURUH KABUPATEN/ KOTA T U J U A N KHUSU S Memberikan data dasar yang diperlukan utk perencanaan kegiatan bidang kesehatan Target SPM tercapai 1.Untuk DESA, pengenggara n UKBM yang didanai dari dana desa 2.Untuk PUSKESMAS, penganggara n untuk RUK di wilayah desa Puskesmas mlkk pendataan keluarga di wilayah desa, hasil pendataan dilakukan analisa & intervensi serta maintanance hasil analisa data tsb digunakan utk data dasar usulankegiata n anggaran desa

6 STANDAR PELAYANAN MINIMAL ( SPM) BIDANG KESEHATAN NO PELAYANAN URAIAN TARGET 1 Ibu Hamil Setiap ibu hamil mendapatkan pelayanan antenatal /ANC 4 kali Standar 10 T 2 Ibu Bersalin Persalinan yang dilakukan oleh Bidan dan atau Dokter dan atau Dokter Spesialis Persalinan di fasyankes 3 Bayi Baru Lahir Kunjungan Neonatal (KN) minimal sebanyak 3 kali Imunisasi HB 0 Injeksi Vit K Salep Mata SHK 4 Balita Penimbangan minimal 8 kali setahun, pengukuran panjang/tinggi badan minimal 2 kali setahun Pemberian kapsul vitamin A 2 kali setahun SDIDTK Pemberian imunisasi dasar lengkap

7 Lanjutan...STANDAR PELAYANAN MINIMAL ( SPM) BIDANG KESEHATAN NO PELAYANAN URAIAN TARGET 5 pada Usia Pendidikan Dasar Penjaringan kesehatan kelas 1 dan kelas 7 yang dilakukan oleh Puskesmas 6 pada Usia Produktif Pelayanan skrining kesehatan usia tahun 7 pada Usia Lanjut Skrining kesehatan pada warga negara usia 60 tahun ke atas minimal 1 kali dalam kurun waktu satu tahun: Deteksi hipertensi. Deteksi diabetes Deteksi kadar kolesterol dalam darah Deteksi gangguan mental emosional dan perilaku, termasuk kepikunan 8 Pelayanan kesehatan penderita hipertensi Penduduk usia 15 tahun ke atas, meliputi : pemeriksaan dan monitoring tekanan darah, edukasi, pengaturan diet seimbang, aktifitas fisik, dan pengelolaan farmakologis.

8 Lanjutan...STANDAR PELAYANAN MINIMAL ( SPM) BIDANG KESEHATAN NO PELAYANAN URAIAN TARGET 9 Pelayanan kesehatan penderita Diabetes Melitus Melakukan skrining faktor risiko DM Melakukan edukasi tentang diet makanan dan aktivitas fisik, serta terapi farmakologi Intervensi farmakologis 10 orang dengan gangguan jiwa berat ODGJ Berat di Puskesmas Pelaksanaan kunjungan rumah (KIE keswa dan dukungan psikososial 11 Orang dengan Tuberkulosis (TB Penegakan diagnosis TB Pengobatan TB dengan OAT 12 Orang dengan Risiko Terinfeksi HIV Upaya pencegahan pada orang yang memiliki risiko terinfeksi HIV Pemeriksaan HIV ditawarkan secara aktif oleh petugas kesehatan bagi orang yang berisiko Rujukan kasus HIV untuk mendapatkan pengobatan ARV

9 MELIPUTI PERATURAN MENTERI DESA NOMOR 21 TAHUN 2016 TENTANG PRIORITAS PENGGUNAAN DANA DESA BIDANG PEMBANGUNAN DESA ( SEKTOR KESEHATAN) : Pembangunan, pengembangan, dan pemeliharaan infrasruktur atau sarana dan prasarana kesehatan masyarakat Pemerintah Kabupaten/Kota dapat melakukan pendampingan pada desa dalam penyusunan prioritas berdasarkan Daftar Kewenangan Berdasarkan Hak Asal Usul dan Kewenagan Skala Lokal Desa yang ditetapkan oleh Bupati/Walikota Pemdes dan BPD dapat mengembangkan prioritas sebagaimana diatas sesuai Daftar Kewenangan Hak Asal Usul dan Kewenangan Lokal Berskala Desa yang ditetapkan dalam Peraturan Desa BIDANG PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ( SEKTOR KESEHATAN) : Promosi dan edukasi kesehatan masyarakat serta gerakan hidup bersih dan sehat, termasuk peningkatan kapasitas pengelolaan posyandu, poskesdes, polindes dan ketersediaan atau keberfungsian tenaga medis / swamedikasi di desa

10 MELIPUTI KEGIATAN PRIORITAS BIDANG PEMBANGUNAN DESA: PERATURAN MENTERI DESA NOMOR 22 TAHUN 2016 TENTANG PRIORITAS PENGUNAA N DANA DESA TAHUN2O17 a) b) c) d) e) f) g) h) i) j) Air bersih berskala desa Sanitasi lingkungan Jambanisasi Mandi, Cuci, Kakus (MCK) Mobil/kapal motor untuk ambulance desa Alat bantu penyandang disabilitas Panti rehabilitasi penyandang disabilitas Balai pengobatan Posyandu; dan Sarana prasarana kesehatan lainnya yang sesuai dengan analisis Kebutuhan dan kondisi desa yang diputuskan dalam musyawarah desa. BIDANG PEMBERDAYAAN MASYARAKAT: Peningkatan Kualitas dan Akses terhadap Pelayanan Sosial Dasar pengelolaan kegiatan pelayanan kesehatan masyarakat, antara lain: a) Penyediaan air bersih; b) Pelayanan kesehatan lingkungan; c) Penyediaan makanan sehat untuk peningkatan gizi bagi balita dan d) Anak sekolah; e) Pengelolaan balai pengobatan desa; f) Perawatan kesehatan untuk ibu hamil dan menyusui; g) Pengobatan untuk lansia; h) Fasilitasi keluarga berencana; i) Pengelolaan kegiatan rehabilitasi bagi penyandang disabilitas; dan j) Ikegiatan pengelolaan pelayanan kesehatan masyarakat desa lainnya k) Yang sesuai dengan analisis kebutuhan dan kondisi desa yang l) Diputuskan dalam musyawarah desa.

11 PERATURAN MENTERI DESA,PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2017 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATUR AN MENTERI DESADAN TRANSMIGRASI NOMOR 22 TAHUN 2016 TENTANG PENETAPA N PRIORITAS PENGGUNAAN DANA DESA TAHUN Prioritas Penggunaan Dana Desa untuk membiayai pelaksanaan program dan kegiatan di bidang pembangunan Desa dan Pemberdayaan Masyarakat Desa. 2. Priroritas penggunaan dana Desa diutamakan untuk membiayai pelaksanaan program dan kegiatan yang bersifat lintas bidang

12 INPRES NO 1 TH 2017 TENTANG GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT (GERMAS)

13 TANGGUNG JAWAB SEKTOR DALAM GERMAS Partisipasi perempuan untuk deteksi dini PTM, KIE Koord dan Fasilitasi Pemda Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan Kampanye Gemar Olah Raga, Sarana Olah Raga Promosi makan sayur dan buah dalam negeri Keamanan PJAS, Keamanan mutu pangan olahan Jalur Sepeda dan Pejalan kaki UKS, Sekolah Ramah Anak, Aktivitas Fisik Sarana aktivitas fisik di pemukiman dan TTU, Ruang terbuka hijau Konseling pra nikah, Poskestren Meningkatkan pelayanan Promprev Keamanan dan mutu pangan segar Cukai dan pajak rokok, minuman beralkohol DITJEN KESMAS untuk RAKERKESNAS

14 PROGRAM PROMOTIF PREVENTIF SPESIFIK DAERAH PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG DESA SEHAT, BEBAS DIARE Partisipasi perempuan untuk deteksi dini PTM, KIE Meningkatkan partisipasi masyarakat untuk sadar status kesehatan Mencegah terjadinya penyakit diare Kampanye Gemar Olah Raga, Sarana Mengenali tanda, gejala dan penyebab penyakit sejak dini Olah Raga Mencegah terjadinya penyebaran/perluasan penyakit Keamanan PJAS, Meningkatkan derajat kesehatan yang optimal secara menyeluruh Keamanan mutu pangan olahan disetiap lapisan masyarakat 6. Perbaikan status kesehatan perorangan, keluarga dan masyarakat UKS, Sekolah Ramah 7. Menjaga status kesehatan secara perorangan, keluarga dan Anak, Aktivitas Fisik masyarakat Konseling pra nikah, 8. Tercapainya status Desa/Kelurahan Sehat dengan Pendekatan Poskestren Keluarga Sehat di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung nomor Keamanan dan mutu /264/DINKES/2017 tentang Penetapan Desa/Kelurahan Sehat Dengan Pendekatan Keluarga di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pangan segar Cukai dan pajak rokok, minuman beralkohol

15 KESIMPULAN 1. Program desa percontohan bertujuan untuk penyusunan anggaran baik dari desa maupun puskesmas guna tercapainya SPM bidang kesehatan 2. Anggaran dana desa di gunakan untuk menunjang UKBM 3. Pemerintah provinsi mengharapkan dukungan dari seluruh desa dan kelurahan untuk memberikan dukungan penuh terhadap pencapaian SPM bidang kesehatan dan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat 28

16 TERIMAKASIH