PENDAHULUAN. Salah satunya di Indonesia, beberapa tahun belakangan ini mulai banyak

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PENDAHULUAN. Salah satunya di Indonesia, beberapa tahun belakangan ini mulai banyak"

Transkripsi

1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dapat diketahui Korea Selatan sangat populer sekali di luar negeri. Salah satunya di Indonesia, beberapa tahun belakangan ini mulai banyak kalangan mahasiswa/i, pelajar, hingga orang tua yang menyukai tentang Korea, mulai dari artis, film/drama, K-pop, fashion hingga budaya. Masakan Korea termasuk salah satu dari budaya Korea. Mungkin dari bentuknya yang unik, rasanya yang berbeda, dan warna yang menggoda menimbulkan rasa penasaran. Masakan Korea adalah masakan tradisional yang didasarkan pada teknik dan cara memasak orang Korea. Mulai dari kuliner istana yang lumayan banyak macamnya sampai masakan khusus dari daerah-daerah serta perpaduan dengan masakan modern, bahan-bahan yang digunakan serta cara penyiapannya sangat berbeda. Banyak sekali masakan Korea yang sudah mendunia. Masakan yang dijelaskan di sini sangat berbeda dengan masakan yang disajikan dalam kuliner istana, yang sampai saat ini juga dinikmati sebagian besar masyarakat Korea. Bahan dasar di masakan Korea sebagian besar adalah beras, mi, tahu, sayuran, dan daging. Masakan tradisional Korea terkenal akan sejumlah besar masakan sampingan (lauk) yang disebut Banchan ( 반찬 ) yang dimakan bersama dengan nasi putih dan sup (kaldu). Setiap hidanagan dilengkapi dengan Banchan ( 반찬 ) yang cukup banyak (Cecilia Hae Jin, Lee, 2005:viii). Bahan dasar yang mendominasi masakan 1

2 2 Korea adalah minyak wijen, bawang putih, bawang bombay, kecap asin, jahe, pasta cabai yang biasanya disebut dengan Gochujang ( 고추장 ). Masyarakat Korea sendiri adalah negara pengkonsumsi bawang putih terbesar di dunia, jadi masyarakat Korea jarang sekali menggunakan bawang merah sebagai bahan dasar masakannya. Contoh beberapa masakan Korea yang paling terkenal saat ini adalah Tteokpokki ( 떡볶이 ), Kimchi ( 김치 ), Jjajangmyeon ( 짜장면 ), Bulgogi ( 불고기 ), Kimbap ( 김밥 ), Bibimbap ( 비빔밥 ), dan lainlain. Selain itu beberapa masakan Korea menggunakan Tahu sebagai bahan dasarnya. Contoh masakan Korea yang berbahan dasar tahu yaitu Dwenjang Jjigae ( 된장찌개 ), Kimchi Jjigae ( 김치찌개 ), Sundubu Jjigae ( 순두부찌개 ), dan lain sebagainya. Tahu adalah makanan yang terbuat dari kacang kedelai yang difermentasikan dan di ambil sarinya. Tahu berasal dari China, yang berasal dari kata serapan dari bahasa Hokkian (tauhu) yang secara harfiah berarti Kedelai yang difermentasi 1. Tahu sendiri dalam bahasa Korea disebut dengan Dubu ( 두부 ). Selain itu, dapat diketahui Indonesia juga termasuk negara penghasil kedelai, jadi banyak masyarakat di Indonesia yang mengkonsumsi tahu. Tahu termasuk makanan yang sehat, murah, dan mudah ditemui di Indonesia maupun di Korea. Dari beberapa penjelasan diatas menjadi alasan penulis mengambil judul tugas akhir Masakan Korea Berbahan Dasar Tahu dan Manfaat Tahu Bagi Kesehatan. 1

3 3 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka permasalahan yang akan ditinjau dan dicari penyelesaiannya dalam penulisan tugas akhir ini adalah: 1. Apa saja macam masakan Korea berbahan dasar tahu? 2. Apa jenis tahu Indonesia yang digunakan dalam masakan Korea berbahan dasar tahu? 3. Apa saja manfaat tahu bagi kesehatan? 1.3 Tujuan Penulisan Tugas Akhir Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penulisan tugas akhir ini adalah untuk : 1. Mengetahui tentang macam-macam masakan Korea berbahan dasar tahu. 2. Mengetahui tentang jenis tahu Indonesia yang digunakan dalam beberapa masakan Korea berbahan dasar tahu. 3. Mengetahui tentang manfaat tahu bagi kesehatan. 1.4 Manfaat Penulisan Tugas Akhir Manfaat dari penulisan tugas akhir ini adalah: 1. Manfaat secara akademis: - Untuk prodi D3 Bahasa Korea yaitu menambah informasi tentang kebudayaan terkait dengan masakan Korea.

4 4 - Menambah referensi untuk angkatan selanjutnya jika ingin mengangkat tema tentang budaya terkait masakan Korea. 2. Manfaat secara praktis: - Menambah inspirasi pada mahasiswa atau masyarakat umum untuk membuka lapangan kerja baru tentang masakan Korea. - Memberikan pengetahuan tentang masakan Korea yang berbahan dasar tahu. - Memberi informasi kepada pembaca tentang aneka masakan Korea berbahan dasar tahu. - Memberi informasi kepada pembaca jenis tahu Indonesia yang digunakan dalam masakan Korea. - Memberi informasi kepada pembaca tentang manfaat tahu bagi kesehatan. 1.5 Batasan Masalah Penulis akan membatasi masalah di tugas akhir ini. Didalam penulisan ini penulis hanya membahas mengenai masakan Korea berbahan dasar tahu dan manfaat tahu bagi kesehatan. Dan menjadikan masakan Korea berbahan dasar tahu dan manfaat tahu sebagai objek. Penulis hanya akan membahas sepuluh resep masakan Korea berbahan dasar tahu. Kesepuluh masakan Korea berbahan dasar tersebut dipilih karena yang terkenal di Korea seperti Gochujeon ( 고추전 ) (buku Korean Kitchen: 19), Dubu Kimchi ( 두부김치 ) (buku Korean Kitchen: 95), Dwenjang Jjigae ( 된장찌개 ) (buku

5 5 Korean Kitchen: 142), Kimchi Jjigae ( 김치찌개 ) (buku Korean Kitchen: 143), Sundubu Jjigae ( 순두부찌개 ) (buku Korean Kitchen: 144) dan jarang ditemukan di internet seperti Dwejigogi Dubu Gochujang Jjigae ( 돼지고기두부고추장찌개 ) (buku Korean Kitchen: 146), Daehap Gui ( 대합구이 ) (buku Korean Kiichen: 39), Pyeonsu ( 편수 ) (buku Modern Korean Cooking: 28), Dubu Gui ( 두부구이 ) (buku Modern Korean Cooking: 36), Saengdubu Yachae Muchim ( 생두부야채무침 ) (buku Modern Korean Cooking: 62). 1.6 Metode Penulisan Tugas Akhir Metode penulisan tugas akhir yang digunakan oleh penulis adalah metode peneltian Kualitatif. Dan berikut adalah beberapa tahapan yang akan dilakukan penulis : 1. Mengumpulkan beberapa buku masakan Korea yang terdapat masakan berbahan dasar tahu. 2. Mencari data dari sumber lain (internet). 3. Memilih masakan Korea yang berbahan dasar Tahu. 4. Wawancara ke beberapa orang Korea yang menguasai tentang masakan Korea. 5. Menuliskan jenis tahu Indonesia yang digunakan dalam masakan Korea. 6. Menuliskan manfaat tahu bagi kesehatan.

6 6 1.7 Tinjauan Pustaka Penelitian ini dilakukan dengan meninjau jurnal ilmiah karya Ernawati (2013) yang berjudul Pengembangan Produk Tahu Menjadi Tofu Chips (kajian jenis bahan baku, suhu penggorengan, dan biaya produksi). Pada tugas akhir tersebut dibahas mengenai tahu yang dapat dikembangkan menjadi makanan ringan. Selain tugas akhir karya Ernawati, skripsi karya Rahma Wati (2013) yang berjudul Pengaruh Penggunaan Tepung Ampas Tahu sebagai Bahan Komposit Terhadap Kualitas Kue Kering Lidah Kucing. Pada tugas akhir tersebut dibahas mengenai pengaruh dan pengolahan ampas tahu yang dapat dijadikan bahan dasar kue lidah kucing. Penelitian di atas memiliki perbedaan dengan penelitian yang akan dibahas pada tugas akhir ini. Penelitian ini mengambil judul Masakan Korea Berbahan Dasar Tahu dan Manfaat Tahu Bagi Kesehatan. Penelitian ini akan membahas tentang penggunaan tahu dalam masakan Korea dan manfaat tahu bagi kesehatan.

7 7 1.8 Sistematika Penulisan Pada sistematika penyajian penulis akan menjelaskan isi proposal Tugas Akhir yang terdiri dari empat bab, yaitu Bab I Pendahuluan yang berisi tentang Latar Belakang, Rumusan Masalah, Batasan Masalah, Tujuan Penulisan tugas akhir, Manfaat Penulisan tugas akhir, Metode Penulisan tugas akhir, Tinjauan Pustaka dan Sistematika penyajian. Lalu di Bab II akan membahas tentang masakan Korea, tahu, Bab III berisi tentang pembahasan dari Rumusan Masalah dan dan di Bab IV Penutup akan berisi tentang kesimpulan dari bab sebelumnya, dan saran.

Keunggulan Wisata Kuliner Tahu di Korea

Keunggulan Wisata Kuliner Tahu di Korea Dikumpulkan : 28 Februari 2017 Direvisi : 27 Maret 2017 Diterima : 28 Maret 2017 Keunggulan Wisata Kuliner Tahu di Korea SUPRIADIANTO Diploma Bahasa Korea, Sekolah Vokasi, Universitas Gadjah Mada cadiuzaa12@yahoo.co.id

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Konsumsi rata-rata kue kering di kota dan di pedesaan di Indonesia 0,40

BAB I PENDAHULUAN. Konsumsi rata-rata kue kering di kota dan di pedesaan di Indonesia 0,40 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ketergantungan konsumen pada makanan jajanan di Indonesia telah semakin meningkat dan memegang peranan penting, karena makanan jajanan juga dikonsumsi oleh golongan

Lebih terperinci

Adelya Desi Kurniawati, STP., MP., M.Sc.

Adelya Desi Kurniawati, STP., MP., M.Sc. Adelya Desi Kurniawati, STP., MP., M.Sc. Fundamental Diet and Culinary 1 2016/2017 - ADK 2 Fundamental Diet and Culinary 1 2016/2017 - ADK 3 Fundamental Diet and Culinary 1 2016/2017 - ADK 4 wasabi nori

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG DONBURI. dihidangkan didalam mangkuk besar yang juga disebut Donburi. Kuah untuk

BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG DONBURI. dihidangkan didalam mangkuk besar yang juga disebut Donburi. Kuah untuk BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG DONBURI 2.1 Pengertian Donburi Donburi adalah makanan Jepang berupa nasi putih dengan berbagai macam lauk diatasnya seperti ikan, daging, dan sayur-sayuran berkuah yang dihidangkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pembuatan tempe, tahu, kecap, oncom, susu, dan lain-lain. Kacangkacangan

BAB I PENDAHULUAN. pembuatan tempe, tahu, kecap, oncom, susu, dan lain-lain. Kacangkacangan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kacang-kacangan (Leguminosa), seperti kacang hijau, kacang tolo, kacang gude, kacang merah, kacang kedelai, dan kacang tanah, sudah dikenal dan dimanfaatkan secara luas

Lebih terperinci

PELUANG BISNIS USAHA MIE AYAM. Oleh : NAMA : YATIMAN KELAS : S1 SI 2C NIM :

PELUANG BISNIS USAHA MIE AYAM. Oleh : NAMA : YATIMAN KELAS : S1 SI 2C NIM : PELUANG BISNIS USAHA MIE AYAM Oleh : NAMA : YATIMAN KELAS : S1 SI 2C NIM : 10.12.4575 STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2011 ABSTRAK Karya tulis ini di buat untuk membantu pembaca menentukan suatu peluang bisnis.

Lebih terperinci

BAKSO POPULER DI MASYARAKAT

BAKSO POPULER DI MASYARAKAT BAKSO POPULER DI MASYARAKAT Karya ilmiah Disusun oleh : Nama : AHMAD IMRON NIM : 10.11.3788 Kelas : S1-TI 2D SEKOLAH TINGGI MANAJEMN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2010-2011 Abstrak Bakso

Lebih terperinci

HARGA BAHAN PANGAN POKOK DI TINGKAT KONSUMEN

HARGA BAHAN PANGAN POKOK DI TINGKAT KONSUMEN HARGA BAHAN PANGAN POKOK DI TINGKAT KONSUMEN KABUPATEN : Bantul PROVINSI : DI Yogyakarta BULAN/ TAHUN : Januari 2016 1 Gabah GKG Rp/Kg 5,200 5,200 5,200 5,200 5,200 5,000 200 4 2 Beras IR 64 Medium Rp/Kg

Lebih terperinci

Resep nasi goreng - 5 cara membuat nasi goreng paling enak

Resep nasi goreng - 5 cara membuat nasi goreng paling enak Resep nasi goreng - 5 cara membuat nasi goreng paling enak Resep nasi goreng ini saya posting karena nasi goreng merupakan salah satu masakan Indonesia yang paling terkenal. Bahkan CNN melansir nasi goreng

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kelangsungan hidupnya, namun makanan merupakan masukan yang sangat

BAB I PENDAHULUAN. kelangsungan hidupnya, namun makanan merupakan masukan yang sangat BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Makanan bukan hanya kebutuhan dasar manusia untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya, namun makanan merupakan masukan yang sangat penting untuk membangun fisik yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Gambar 1.1 Oncom www.agsfood.blogspot.net Dewasa ini daerah Jawa Barat sudah sangat terkenal akan nuansa alam yang indah, penduduknya yang sopan dan bertutur

Lebih terperinci

KERIPIK LEVEL 03, 05 DAN 10

KERIPIK LEVEL 03, 05 DAN 10 KERIPIK LEVEL 03, 05 DAN 10 Keripik Maicih merupakan makanan ringan berupa keripik singkong yang terbuat dari singkong pilihan, sehingga menghasilkan keripik yang tipis dengan tekstur yang renyah. Keripik

Lebih terperinci

Maunya sih menggoreng ayam dan tempe dengan tepung. tidak menyehatkan dong.

Maunya sih menggoreng ayam dan tempe dengan tepung. tidak menyehatkan dong. Maunya sih menggoreng ayam dan tempe dengan tepung bumbu instan, biar leih praktis. Tapi bukankah tepung bumbu instan mengandung pengawet dan MSG? Duh, makanan yang dihidangkan untuk keluarga jadi Maunya

Lebih terperinci

Usaha Cireng Isi yang Lagi Booming

Usaha Cireng Isi yang Lagi Booming Sunday, 27 September 2009 19:03 Last Updated Sunday, 27 September 2009 19:11 Usaha Cireng Isi yang Lagi Booming Cireng atau tepung aci goreng aneka rasa atau biasa disebut Cireng Isi merupakan jajanan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan industri kuliner sekarang ini semakin meningkat khususnya

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan industri kuliner sekarang ini semakin meningkat khususnya BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan industri kuliner sekarang ini semakin meningkat khususnya di ibu kota jakarta. Melihat semakin banyaknya konsumen yang senang menghabiskan waktu

Lebih terperinci

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB 2 DATA DAN ANALISA 2 BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data Dalam pengerjaan proyek tugas akhir ini, penulis mendapatkan data melalui: 1. Tinjauan pustaka/referensi. 2. Wawancara dengan pemilik dan konsumen Mochi Mochi.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Pola Konsumsi Pangan Sumber Karbohidrat Tahun Sumber : Susenas ; BPS diolah BKP Kementan

BAB 1 PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Pola Konsumsi Pangan Sumber Karbohidrat Tahun Sumber : Susenas ; BPS diolah BKP Kementan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan negara yang kaya dengan keberagaman budayanya, terutama dalam bidang makanan yang saat ini telah berkembang pesat. Banyaknya orang-orang yang bersaing

Lebih terperinci

tips: Menyimpan Tahu Segar

tips: Menyimpan Tahu Segar Tip's Memasak Tip's Memasak tips: Kaldu Udang Mendapatkan kaldu udang yang gurih, sangrai atau panggang kulit, dan kepala udang hingga kering dan harum. Angkat lalu rebus dengan air secukupnya di atas

Lebih terperinci

tips: Menyimpan Tahu Segar

tips: Menyimpan Tahu Segar Tip's Memasak Tip's Memasak tips: Kaldu Udang Mendapatkan kaldu udang yang gurih, sangrai atau panggang kulit, dan kepala udang hingga kering dan harum. Angkat lalu rebus dengan air secukupnya di atas

Lebih terperinci

CARA MEMBUAT: -Potong ayam menjadi 2 bagian atau belah membujur dadanya dan tekan hingga terbuka lebar. -Lumuri bumbu halus hingga rata

CARA MEMBUAT: -Potong ayam menjadi 2 bagian atau belah membujur dadanya dan tekan hingga terbuka lebar. -Lumuri bumbu halus hingga rata (Resep 1).. Serba Ayam Ayam Tulang Lunak 1 ekor ayam 50 g gula Jawa, sisir halus 1 sdm air asam Jawa kental 2,5 liter air kelapa 5 lembar daun salam 4 cm lengkuas, memarkan minyak goreng Bumbu, haluskan:

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG MISO JEPANG

BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG MISO JEPANG BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG MISO JEPANG 2.1 Sejarah Miso di Jepang Asal-usul miso adalah makanan bernama chiang atau jang yang sudah dikenal di Dinasti Zhou, Tiongkok sejak tahun 700 SM. Pada waktu itu

Lebih terperinci

Namun, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan untuk memulai bisnis nasi kuning.

Namun, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan untuk memulai bisnis nasi kuning. Nasi Kuning, Menu Sarapan Jadi Peluang Bisnis Rumahan Menjalankan bisnis dari rumah? Kenapa tidak. Sekarang ini hanya dengan mengandalkan peluang bisnis dari lingkungan sekitar tempat tinggal saja, kita

Lebih terperinci

Aneka Resep Masakan Sayur

Aneka Resep Masakan Sayur Aneka Resep Masakan Sayur Sayur mayur sangat penting bagi tubuh kita, karenanya kita mesti menyeimbangkan asupan gizi dari makanan yang mama masak. Aneka resep masakan sayur kami sajikan kali ini. Ada

Lebih terperinci

Bab 5 KESIMPULAN DAN SARAN

Bab 5 KESIMPULAN DAN SARAN Bab 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Dari hasil penelitian Uji Kesukaan Antara Perkedel Tahu Dengan Perkedel Ampas Kedelai, peneliti dapat menarik kesimpulan sebagai berikut: 5.1.1. Organoleptik-Kesukaan

Lebih terperinci

I PENDAHULUAN. Bab ini menguraikan mengenai: (1) Latar Belakang, (2) Identifikasi Masalah,

I PENDAHULUAN. Bab ini menguraikan mengenai: (1) Latar Belakang, (2) Identifikasi Masalah, I PENDAHULUAN Bab ini menguraikan mengenai: (1) Latar Belakang, (2) Identifikasi Masalah, (3) Maksud dan Tujuan Penelitian, (4) Manfaat Penelitian, (5) Kerangka Pemikiran, (6) Hipotesis Penelitian, (7)

Lebih terperinci

KULINER DAERAH Kabupaten Pandeglang

KULINER DAERAH Kabupaten Pandeglang KULINER DAERAH Kabupaten Pandeglang Oleh: Basith Djoma KULINER IKON Untuk menentukan makanan daerah yang pantas jadi ikon daerah tentulah bukan pekerjaan mudah. Untuk membuat kuliner yang akan menjadi

Lebih terperinci

TUMIS DAGING sayuran. Kembang Tahu CAH SAYURAN

TUMIS DAGING sayuran. Kembang Tahu CAH SAYURAN TUMIS DAGING sayuran Bahan: 250 gr daging sapi has dalam, iris melintang tipis 4 buah sosis sapi, iris 1 cm 200 gr bak coy, lepaskan dari bonggolnya 100 gr wortel, kupas, iris tipis 100 gr kapri, siangi

Lebih terperinci

PEMBUATAN SAOS CABE MERAH Nurbaiti A. Pendahuluan Cabe merah merupakan salah satu komoditas hortikultura yang mempunyai nilai ekonomis cukup tinggi

PEMBUATAN SAOS CABE MERAH Nurbaiti A. Pendahuluan Cabe merah merupakan salah satu komoditas hortikultura yang mempunyai nilai ekonomis cukup tinggi PEMBUATAN SAOS CABE MERAH Nurbaiti A. Pendahuluan Cabe merah merupakan salah satu komoditas hortikultura yang mempunyai nilai ekonomis cukup tinggi dan dikembang secara luas oleh petani di Propinsi Aceh.

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Setelah melakukan beberapa pengamatan dan pengujian maka peneliti menghasilkan satu produk baru dengan melakukan inovasi terhadap jajanan pasar Indonesia yaitu lemper,

Lebih terperinci

Lezat & Praktis Tahu Pedas Manis Kontributor: Odilia Winneke; Foto: dok.g-shot

Lezat & Praktis Tahu Pedas Manis Kontributor: Odilia Winneke; Foto: dok.g-shot Tahu Tumis Tausi 2 buah tahu putih yang bagus mutunya 1 sdm minyak sayur, cincang 25 g bawang Bombay, cincang 100 g udang kupas ukuran sedang 1 sdm saus tiram 1 sdm kecap asin 1 sdm tausi ½ sdt garam 75

Lebih terperinci

PEMANFAATAN AIR KELAPA SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBUATAN KECAP

PEMANFAATAN AIR KELAPA SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBUATAN KECAP PEMANFAATAN AIR KELAPA SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBUATAN KECAP DIGUNAKAN UNTUK MEMENUHI TUGAS BAHASA INDONESIA Oleh : MARISA AMALIA 125100301111076 TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

Lebih terperinci

BAB II PERANCANGAN MEDIA PROMOSI KULINER TRADISIONAL ACEH

BAB II PERANCANGAN MEDIA PROMOSI KULINER TRADISIONAL ACEH BAB II PERANCANGAN MEDIA PROMOSI KULINER TRADISIONAL ACEH 2.1 Kuliner Tradisional Masakan Tradisional adalah kegiatan manusia dalam menciptakan makanan dengan cara dan kebiasaan yang dilakukan turun temurun

Lebih terperinci

A. PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang masalah

A. PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang masalah A. PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang masalah Di zaman di mana semakin berkembang pesatnya makanan-makanan ringan yang hadir di Indonesia dengan kelezatan dan berbagai macam aneka rasa yang berbeda di banding

Lebih terperinci

TEKNOLOGI PENGOLAHAN CABE MERAH. Oleh: Gusti Setiavani, STP

TEKNOLOGI PENGOLAHAN CABE MERAH. Oleh: Gusti Setiavani, STP TEKNOLOGI PENGOLAHAN CABE MERAH Oleh: Gusti Setiavani, STP Cabe merah (Capsicum annum, L) merupakan salah satu komoditas hortikultura yang memepunyai nilai ekonomis cukup tinggi. Cabe merah tersebut banyak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dikembangkan dan dilestarikan agar tidak hilang ditelan waktu. Banyak

BAB I PENDAHULUAN. dikembangkan dan dilestarikan agar tidak hilang ditelan waktu. Banyak 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia memiliki ragam seni dan budaya yang keberadaannya perlu dikembangkan dan dilestarikan agar tidak hilang ditelan waktu. Banyak makanan dari daerah

Lebih terperinci

Kumpulan Resep Sup ( Baru )

Kumpulan Resep Sup ( Baru ) SUP PASTA BENING BAHAN : Kaldu ikan 250 gram ikan kakap 1 buah bawang Bombay potong-potong 1 batang daun bawang iris 1 batang seledri iris 5 biji merica butiran 1 liter air Isi : 12 udang ukuran sedang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dengan cara memasak yang berkembang di Jepang dan. menggunakan bahan-bahan makanan yang diambil dari wilayah Jepang dan

BAB I PENDAHULUAN. dengan cara memasak yang berkembang di Jepang dan. menggunakan bahan-bahan makanan yang diambil dari wilayah Jepang dan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Alasan Pemilihan Judul Masakan Jepang ( 日本料理 nihon ryōri, nippon ryōri) adalah makanan yang dimasak dengan cara memasak yang berkembang di Jepang dan menggunakan bahan-bahan makanan

Lebih terperinci

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS BISNIS TEMPE MENDOAN BERBAGAI RASA DISUSUN OLEH : NAMA : REENATO GILANG NIM : 11.11.5583 KELAS : 11-S1 TI-14 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2012/2013 ABSTRAK Pada saat ini,sedang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Budaya tinggi yang merupakan nilai dasar dalam sebuah masyarakat semakin lama tergerus akan adanya budaya populer yang tidak lepas dari peran televisi sebagai media

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia. Konsumsi beras di Indonesia semakin meningkat setiap tahunnya

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia. Konsumsi beras di Indonesia semakin meningkat setiap tahunnya BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Beras merupakan makanan pokok bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Konsumsi beras di Indonesia semakin meningkat setiap tahunnya seiiring dengan meningkatnya jumlah

Lebih terperinci

Resep masakan ikan kembung

Resep masakan ikan kembung Resep masakan ikan kembung Ikan kembung merupakan salah satu jenis ikan yang umum dikonsumsi di masyarakat Indonesia. Daging ikannya yang gurih dan harganya yang terjangkau membuat masakan ikan ini disukai

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG BUDAYA MAKAN DI JEPANG

BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG BUDAYA MAKAN DI JEPANG BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG BUDAYA MAKAN DI JEPANG 2.1 Budaya Makan Orang Jepang Masyarakat Jepang mempunyai Budaya makan atau pola makan yang masih sangat dijaga oleh masyarakat Jepang sampai dengan

Lebih terperinci

TUGAS AKHIR LINGKUNGAN BISNIS

TUGAS AKHIR LINGKUNGAN BISNIS TUGAS AKHIR LINGKUNGAN BISNIS Peluang Bisnis Makanan ala Gerobak ESTU PRIYANGGO AJI 10.11.3920 SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2010/2011 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Abstrak Dalam penyusunan karya tulis ilmiah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Makanan merupakan kebutuhan pokok bagi manusia, mengingat. pentingnya kebutuhan pangan untuk mencapai angka kecukupan gizi.

BAB I PENDAHULUAN. Makanan merupakan kebutuhan pokok bagi manusia, mengingat. pentingnya kebutuhan pangan untuk mencapai angka kecukupan gizi. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Makanan merupakan kebutuhan pokok bagi manusia, mengingat pentingnya kebutuhan pangan untuk mencapai angka kecukupan gizi. Setiap manusia tidak hanya didapat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dilihat dari letak geografis, Indonesia merupakan negara yang terletak pada

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dilihat dari letak geografis, Indonesia merupakan negara yang terletak pada BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dilihat dari letak geografis, Indonesia merupakan negara yang terletak pada garis khatulistiwa. Hal ini mempengaruhi segi iklim, dimana Indonesia hanya memiliki 2 musim

Lebih terperinci

Mengungkap Fakta Unik Pola Konsumsi Penduduk Indonesia

Mengungkap Fakta Unik Pola Konsumsi Penduduk Indonesia Mengungkap Fakta Unik Pola Konsumsi Penduduk Indonesia Hampir setiap hari kita tidak melupakan aktivitas yang satu ini, makan. Ya, siapa sih yang tidak suka makan? Memang kita masih bisa hidup sehari tanpa

Lebih terperinci

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN JASA USAHA MAKANAN

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN JASA USAHA MAKANAN STANDAR KOMPETENSI LULUSAN JASA USAHA MAKANAN DIREKTORAT PEMBINAAN KURSUS DAN PELATIHAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL DAN INFORMAL KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL 2011 A. Latar

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1. LATAR BELAKANG. Salah satu bisnis industri makanan yang terus merangkak naik

BAB I PENDAHULUAN 1. LATAR BELAKANG. Salah satu bisnis industri makanan yang terus merangkak naik BAB I PENDAHULUAN 1. LATAR BELAKANG Salah satu bisnis industri makanan yang terus merangkak naik adalah industri mie. Dalam perkembangannya, mie merupakan produk yang sangat dikenal di berbagai belahan

Lebih terperinci

BATAS MAKSIMUM PENGGUNAAN BTP PENGERAS. Fungsi lain : Pengatur keasaman, pengemulsi, pengental, penstabil

BATAS MAKSIMUM PENGGUNAAN BTP PENGERAS. Fungsi lain : Pengatur keasaman, pengemulsi, pengental, penstabil 2013, 548 8 LAMPIRAN I PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 2013 TENTANG BATAS MAKSIMUM PENGGUNAAN BAHAN TAMBAHAN PANGAN PENGERAS BATAS MAKSIMUM PENGGUNAAN

Lebih terperinci

BAB III IDENTIFIKASI DATA

BAB III IDENTIFIKASI DATA BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan Revita Cookies merupakan merupakan produsen kue/roti kering (home industy) yang berada didaerah Solo tepatnya di Sumber yang terletak di Jl. Kahuripan Timur

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Pada saat ini banyak orang yang ingin membuat acara atau kegiatan secara simpel dan efisien. Contohnya dalam hal penyiapan makanan dan hidangan. Biasanya mereka lebih

Lebih terperinci

Written by Dr. Brotosari Saturday, 19 September :24 - Last Updated Sunday, 06 August :16

Written by Dr. Brotosari Saturday, 19 September :24 - Last Updated Sunday, 06 August :16 Anda termasuk golongan yang nduttt dan gampang lapar? Coba yang berikut ini: 1. Air Putih Minumlah air putih sebanyak-banyaknya sebelum makan, karena air adalah penekan lapar alami. Air putih dapat mempercepat

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA KEDIRI APRIL 2016 DEFLASI 0,45 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA KEDIRI APRIL 2016 DEFLASI 0,45 PERSEN 1c BADAN PUSAT STATISTIK KOTA KEDIRI No. 05/05/3571/Th.XVII, 2 Mei 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA KEDIRI APRIL 2016 DEFLASI 0,45 PERSEN Pada bulan April 2016 Kota Kediri mengalami

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Negara Indonesia merupakan salah satu negara yang cukup sering dikunjungi oleh wisatawan sebagai negara pariwisata. Hal ini disebabkan banyaknya wilayah di

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI PURBALINGGA BULAN SEPTEMBER 2016 INFLASI 0,04 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI PURBALINGGA BULAN SEPTEMBER 2016 INFLASI 0,04 PERSEN No. 17/09/3303/Th.I, 1 Oktober 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI PURBALINGGA BULAN SEPTEMBER 2016 INFLASI 0,04 PERSEN di Purbalingga terjadi inflasi sebesar 0,04 persen dengan Indeks Harga

Lebih terperinci

JAGUNG. Bahan Pangan Alternatif SERI BACAAN ORANG TUA

JAGUNG. Bahan Pangan Alternatif SERI BACAAN ORANG TUA 19 SERI BACAAN ORANG TUA JAGUNG Bahan Pangan Alternatif Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan Nasional

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kebutuhan hidup manusia terbagi menjadi dua, yaitu kebutuhan primer dan sekunder. Kebutuhan primer merupakan kebutuhan yang wajib dipenuhi untuk menjaga kelangsungan

Lebih terperinci

134Kimbap. 136 Togguk. Nasi gulung. Janmyeolchi jumogbap Nasi genggam teri asin. Saeksaek jumogbap Aneka warna nasi genggam.

134Kimbap. 136 Togguk. Nasi gulung. Janmyeolchi jumogbap Nasi genggam teri asin. Saeksaek jumogbap Aneka warna nasi genggam. Nasi gulung 134Kimbap 130 Saeksaek jumogbap Aneka warna nasi genggam 132 Janmyeolchi jumogbap Nasi genggam teri asin 136 Togguk Sup Kue Beras Gansik Taekpyolsik Makanan Ringan/Makanan Istimewa 142Songpyeon

Lebih terperinci

01.3 Susu kental dan analognya (plain) CPPB Krim yang digumpalkan (plain) CPPB Krim analog CPPB

01.3 Susu kental dan analognya (plain) CPPB Krim yang digumpalkan (plain) CPPB Krim analog CPPB 2013, 556 8 LAMPIRAN I PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2013 TENTANG BATAS MAKSIMUM PENGGUNAAN BAHAN TAMBAHAN PANGAN GAS UNTUK KEMASAN 1. Karbon dioksida

Lebih terperinci

*SAMA SEKALI TIDAK BOLEH DIKONSUMSI SELAMA PROGRAM*:

*SAMA SEKALI TIDAK BOLEH DIKONSUMSI SELAMA PROGRAM*: *DIET PEMBAKARAN LEMAK* Untuk orang-orang yang butuh menghilangkan berat badan dalam waktu singkat. Diet ini diberikan oleh salah satu Rumah Sakit di Maryland USA untuk para pasien jantung yang perlu menurunkan

Lebih terperinci

DARI HATI KE HATI INDONESIA & PADANG S FOODS

DARI HATI KE HATI INDONESIA & PADANG S FOODS DARI HATI KE HATI INDONESIA & PADANG S FOODS Masakan Indonesia dan Padang merupakan masakan yang sudah terkenal kelezatannya, tidak saja di Asia Tenggara tapi di bagian benua Eropa dan Amerikapun sudah

Lebih terperinci

I PENDAHULUAN. Bab ini membahas mengenai : (1) Latar Belakang Penelitian, (2)

I PENDAHULUAN. Bab ini membahas mengenai : (1) Latar Belakang Penelitian, (2) I PENDAHULUAN Bab ini membahas mengenai : (1) Latar Belakang Penelitian, (2) Identifikasi Masalah, (3) Maksud dan Tujuan Penelitian, (4) Manfaat Penelitian, (5) Kerangka Pemikiran, (6) Hipotesis Penelitian,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Bisnis makanan merupakan aspek yang besar untuk mendapatkan. setiap manusia pasti membutuhkan makanan, khususnya makanan yang

BAB I PENDAHULUAN. Bisnis makanan merupakan aspek yang besar untuk mendapatkan. setiap manusia pasti membutuhkan makanan, khususnya makanan yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bisnis makanan merupakan aspek yang besar untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal. Bisnis makanan tidak akan ada habisnya, karena setiap manusia pasti membutuhkan

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN KURIKULUM PENDIDIKAN KHUSUS SEKOLAH MENENGAH ATAS LUAR BIASA TUNAGRAHITA (SMALB-C-D1)

PANDUAN PELAKSANAAN KURIKULUM PENDIDIKAN KHUSUS SEKOLAH MENENGAH ATAS LUAR BIASA TUNAGRAHITA (SMALB-C-D1) PANDUAN PELAKSANAAN KURIKULUM PENDIDIKAN KHUSUS SEKOLAH MENENGAH ATAS LUAR BIASA TUNAGRAHITA (SMALB-C-D1) Mata Pelajaran Jenis Keterampilan : Keterampilan : Jasa Boga DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kuning melalui proses fermentasi jamur yaitu Rhizopus oryzae, Rhizopus stolonifer, atau Rhizopus oligosporus. Tempe dikenal sebagai

BAB I PENDAHULUAN. kuning melalui proses fermentasi jamur yaitu Rhizopus oryzae, Rhizopus stolonifer, atau Rhizopus oligosporus. Tempe dikenal sebagai 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Indonesia mempunyai beranekaragam biji-bijian kacang polong yang dapat dimanfaatkan untuk pembuatan tempe seperti kacang merah, kacang hijau, kacang tanah, biji kecipir,

Lebih terperinci

PENGARUH PERENDAMAN DALAM LARUTAN GULA TERHADAP PERSENTASE OLIGOSAKARIDA DAN SIFAT SENSORIK TEPUNG KACANG KEDELAI (Glycine max)

PENGARUH PERENDAMAN DALAM LARUTAN GULA TERHADAP PERSENTASE OLIGOSAKARIDA DAN SIFAT SENSORIK TEPUNG KACANG KEDELAI (Glycine max) PENGARUH PERENDAMAN DALAM LARUTAN GULA TERHADAP PERSENTASE OLIGOSAKARIDA DAN SIFAT SENSORIK TEPUNG KACANG KEDELAI (Glycine max) Skripsi ini Disusun untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Ijazah S1

Lebih terperinci

TUGAS AKHIR LINGKUNGAN BISNIS

TUGAS AKHIR LINGKUNGAN BISNIS TUGAS AKHIR LINGKUNGAN BISNIS Bisnis Makanan Tradisional Semakin Diburu Pasar Zakki Mubaraq 10.11.3992 SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2010/2011 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA ABSTRAK Seiring dengan perkembangan

Lebih terperinci

MAKANAN UTUH (WHOLE FOODS) UNTUK KONSUMEN CERDAS. Fransiska Rungkat Zakaria, PhD, Prof. Anggota Badan Perlindungan Konsumen Nasional

MAKANAN UTUH (WHOLE FOODS) UNTUK KONSUMEN CERDAS. Fransiska Rungkat Zakaria, PhD, Prof. Anggota Badan Perlindungan Konsumen Nasional MAKANAN UTUH (WHOLE FOODS) UNTUK KONSUMEN CERDAS Fransiska Rungkat Zakaria, PhD, Prof Anggota Badan Perlindungan Konsumen Nasional Kehidupan global yang moderen saat ini membuat hidup kita dikelilingi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pada tahun 2007 BPS mencatat rata-rata konsumsi ubi jalar orang Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. Pada tahun 2007 BPS mencatat rata-rata konsumsi ubi jalar orang Indonesia BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ubi jalar merupakan umbi yang cukup tinggi konsumsinya di Indonesia. Pada tahun 2007 BPS mencatat rata-rata konsumsi ubi jalar orang Indonesia adalah 2392 kg per kapita/tahun.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. bagi konsumennya sehingga tercipta persaingan yang cukup ketat. Produk

BAB I PENDAHULUAN. bagi konsumennya sehingga tercipta persaingan yang cukup ketat. Produk BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini berbagai bentuk makanan dan minuman kesehatan banyak beredar di masyarakat. Para produsen berusaha untuk menawarkan yang terbaik bagi konsumennya sehingga

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN HARGA BERAS TERMURAH TK. ECERAN DI PROVINSI UTAMA s.d PERIODE MG-I JUNI 2017

PERKEMBANGAN HARGA BERAS TERMURAH TK. ECERAN DI PROVINSI UTAMA s.d PERIODE MG-I JUNI 2017 PERKEMBANGAN HARGA BERAS TERMURAH Perkembangan harga Beras Termurah di provinsi utama mengalami kenaikan harga rata-rata sebesar 0,40%. Provinsi Bali (2,87%) dan penurunan harga terendah di Provinsi Banten

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pelayanan gizi di rumah sakit adalah pelayanan gizi yang disesuaikan dengan keadaan pasien dan berdasarkan keadaan klinis, status gizi dan status metabolisme tubuhnya.

Lebih terperinci

NASI GORENG SEHAT ENAK TENAAANN...

NASI GORENG SEHAT ENAK TENAAANN... Page1 TUGAS PROPOSAL BISNIS E-COMMERCE NASI GORENG SEHAT ENAK TENAAANN... OLEH : DEWI SRI RAHAYU 11120056 4MP S1 Pagi Page2 KATA PENGANTAR Alhamdulillah dan puji syukur saya panjatkan kepada Allah SWT

Lebih terperinci

HeHeader

HeHeader SOTO PEKALONGAN 750 gram daging sandung lamur 3 cm jahe, memarkan 3 batang serai, memarkan 3 lembar daun jeruk 3 sdm taoco manis 2 sdm kecap manis 1,5 liter air 6 cabai merah besar 8 bawang merah 6 siung

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dan jagung, dan ubi kayu. Namun, perkembangan produksinya dari tahun ke tahun

BAB I PENDAHULUAN. dan jagung, dan ubi kayu. Namun, perkembangan produksinya dari tahun ke tahun BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Ubi jalar merupakan sumber karbohidrat keempat di Indonesia, setelah beras dan jagung, dan ubi kayu. Namun, perkembangan produksinya dari tahun ke tahun relatif rendah.

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Kedelai (genus Glycine) merupakan jenis tanaman pangan yang tergolong

I. PENDAHULUAN. Kedelai (genus Glycine) merupakan jenis tanaman pangan yang tergolong I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kedelai (genus Glycine) merupakan jenis tanaman pangan yang tergolong ke dalam tanaman polong-polongan. Biji kedelai merupakan bahan baku utama pembuatan makanan pokok

Lebih terperinci

TUGAS MATA KULIAH LINGKUNGAN BISNIS KARYA ILMIAH PELUANG USAHA. Ayam Goreng Kremes dan Sayur Asem

TUGAS MATA KULIAH LINGKUNGAN BISNIS KARYA ILMIAH PELUANG USAHA. Ayam Goreng Kremes dan Sayur Asem TUGAS MATA KULIAH LINGKUNGAN BISNIS KARYA ILMIAH PELUANG USAHA Ayam Goreng Kremes dan Sayur Asem Nama : Dewinda Karina Maharani Kelas : S1 TI 2B NIM : 10.11.3620 JURUSAN S1 TEKNIK INFORMATIKA STMIK AMIKOM

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN ton (US$ 3,6 juta) (Jefriando, 2014). Salah satu alternatif pemecahan

I. PENDAHULUAN ton (US$ 3,6 juta) (Jefriando, 2014). Salah satu alternatif pemecahan I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tepung terigu sangat dibutuhkan dalam industri pangan di Indonesia. Rata-rata kebutuhan terigu perusahaan roti, dan kue kering terbesar di Indonesia mencapai 20 ton/tahun,

Lebih terperinci

LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN INFORMASI DAN KISI-KISI

LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN INFORMASI DAN KISI-KISI INFORMASI DAN KISI-KISI Bidang Lomba POST HARVEST TECHNOLOGY PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT DINAS PENDIDIKAN Jl. Dr. Radjiman No. 6 Telp. (022) 4264813 Fax. (022) 4264881 Wisselbord (022) 4264944,

Lebih terperinci

4 Resep Masakan Rumahan Sehari Hari Yang Wajib Anda Coba

4 Resep Masakan Rumahan Sehari Hari Yang Wajib Anda Coba 4 Resep Masakan Rumahan Sehari Hari Yang Wajib Anda Coba recepmakanan.blogspot.co.id/2017/01/resep-masakan-sehari-hari.html resep masakan rumahan sehari hari - Ada banyak sekali resep masakan nusantara

Lebih terperinci

ANEKA RUJAK DAN ASINAN NAN SEGAR

ANEKA RUJAK DAN ASINAN NAN SEGAR ANEKA RUJAK DAN ASINAN NAN SEGAR Rujak dan asinan sangat cocok disajikan saat cuaca panas seperti sekarang ini. Jenisnya pun dapat Anda pilih sesuai selera. Dari rujak buah, asinan betawi, sampai asinan

Lebih terperinci

TUGAS PENGANTAR BISNIS Bussines Plan

TUGAS PENGANTAR BISNIS Bussines Plan TUGAS PENGANTAR BISNIS Bussines Plan BUDI AMIN 15101119 BAB 1 PENDAHULUAN Nama Usaha Bidang Usaha Jenis Produk Alamat perusahaan : Sego Buntel Masming : Produk Makanan : Sego Buntel & Sego Goreng Buntel

Lebih terperinci

25 RESEP KUE PALING LAKU DIJUAL. Variasi. Risoles. Indriani

25 RESEP KUE PALING LAKU DIJUAL. Variasi. Risoles. Indriani 25 RESEP KUE PALING LAKU DIJUAL Variasi Risoles Indriani 25 RESEP KUE PALING LAKU DIJUAL Variasi Risoles Penerbit PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Gramedia Pustaka Utama, Jaka 25 RESEP KUE PALING LAKU

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Masakan tidak hanya sekedar benda yang bisa dimakan dan dapat

BAB I PENDAHULUAN. Masakan tidak hanya sekedar benda yang bisa dimakan dan dapat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masakan tidak hanya sekedar benda yang bisa dimakan dan dapat meredakan rasa lapar. Masakan, di dalamnya terdapat kandungan gizi yang diperlukan untuk menjaga kesehatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pariwisata di Indonesia mempunyai cakupan yang sangat luas, mulai dari tempat wisata

BAB I PENDAHULUAN. Pariwisata di Indonesia mempunyai cakupan yang sangat luas, mulai dari tempat wisata BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Pariwisata di Indonesia mempunyai cakupan yang sangat luas, mulai dari tempat wisata yang menyajikan keindahan alam hingga wisata kulinernya yang dapat memanjakan

Lebih terperinci

Analisis Usaha Diversifikasi Produk Olahan Tempe. Oleh Siti Marwati Jurusan Pendidikan Kimia FMIPA UNY

Analisis Usaha Diversifikasi Produk Olahan Tempe. Oleh Siti Marwati Jurusan Pendidikan Kimia FMIPA UNY Analisis Usaha Diversifikasi Produk Olahan Tempe Oleh Siti Marwati Jurusan Pendidikan Kimia FMIPA UNY siti_marwati@uny.ac.id Tempe merupakan jenis makanan fermentasi dengan bahan dasar kedelai atau jenis

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam kondisi perekonomian yang menuju arah globalisasi, merek yang kuat

BAB I PENDAHULUAN. Dalam kondisi perekonomian yang menuju arah globalisasi, merek yang kuat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dalam kondisi perekonomian yang menuju arah globalisasi, merek yang kuat bukan cuma memberikan daya saing jangka panjang bagi perusahaan. Merek juga memberikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dari kedelai yang melalui proses fermentasi. Berdasarkan data dari BPS, produksi

BAB I PENDAHULUAN. dari kedelai yang melalui proses fermentasi. Berdasarkan data dari BPS, produksi Produksi kedelai (ton) BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tempe merupakan salah satu makanan tradisional di Indonesia yang terbuat dari kedelai yang melalui proses fermentasi. Berdasarkan data dari BPS,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Pangan merupakan salah satu kebutuhan dasar bagi manusia. Pangan menurut Undang-Undang Republik Indonesia No. 18 tahun 2012 bahwa pangan adalah segala sesuatu yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. karyawan dapur dalam mempersiapkan makan pagi/breakfast, makan siang/lunch, dan. telur pindang, kentang panggang dan lain-lain).

BAB I PENDAHULUAN. karyawan dapur dalam mempersiapkan makan pagi/breakfast, makan siang/lunch, dan. telur pindang, kentang panggang dan lain-lain). 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Alasan Pemilihan Judul Salah satu kebutuhan tamu adalah makanan dan minuman. Sudah menjadi tugas karyawan dapur dalam mempersiapkan makan pagi/breakfast, makan siang/lunch, dan

Lebih terperinci

Quaker Apple Cinnamon Bahan: Cara Membuat:

Quaker Apple Cinnamon Bahan: Cara Membuat: Quaker Apple Cinnamon Cita rasa apel dengan paduan aroma kayu manis yang menggoda 75 gr Quaker Instant Oatmeal 2 sdm susu skim/krimer bubuk 600 ml air panas 1-1 ½ sdm gula palem ¼ sdt kayumanis bubuk 1

Lebih terperinci

I PENDAHULUAN. Bab ini akan menguraikan mengenai: (1) Latar Belakang Penelitian,

I PENDAHULUAN. Bab ini akan menguraikan mengenai: (1) Latar Belakang Penelitian, I PENDAHULUAN Bab ini akan menguraikan mengenai: (1) Latar Belakang Penelitian, (2) Identifikasi Masalah, (3) Maksud dan Tujuan Penelitian, (4) Manfaat Penelitian, (5) Kerangka Pemikiran, (6) Hipotesis,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pangan merupakan salah satu kebutuhan penting bagi kehidupan manusia. Kebutuhan terhadap konsumsi pangan akan terus meningkat dari tahun ke tahun seiring dengan pertumbuhan

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN KURIKULUM PENDIDIKAN KHUSUS SEKOLAH MENENGAH ATAS LUAR BIASA TUNARUNGU (SMALB-B-D-E)

PANDUAN PELAKSANAAN KURIKULUM PENDIDIKAN KHUSUS SEKOLAH MENENGAH ATAS LUAR BIASA TUNARUNGU (SMALB-B-D-E) PANDUAN PELAKSANAAN KURIKULUM PENDIDIKAN KHUSUS SEKOLAH MENENGAH ATAS LUAR BIASA TUNARUNGU (SMALB-B-D-E) Mata Pelajaran Jenis Keterampilan : Keterampilan : Jasa Boga DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT

Lebih terperinci

PROPOSAL Kedai Goyang lidah PasundanPeluang Bisnis

PROPOSAL Kedai Goyang lidah PasundanPeluang Bisnis PROPOSAL Kedai Goyang lidah PasundanPeluang Bisnis makanan sunda dengan Investasi Rendah ANDA, bisa langsung mulai menjalankan Bisnis dan menjadi PENGUSAHA Info kedai sunda: Refi Eko Priyanto Jl. Cilendek

Lebih terperinci

INFORMASI HARGA BAHAN POKOK DAN KEBUTUHAN PENTING LAINNYA DI UNIT PASAR TRADISIONAL KOTA SURABAYA MINGGU KE. I (Pertama) BULAN : JANUARI 2016

INFORMASI HARGA BAHAN POKOK DAN KEBUTUHAN PENTING LAINNYA DI UNIT PASAR TRADISIONAL KOTA SURABAYA MINGGU KE. I (Pertama) BULAN : JANUARI 2016 BERAS INFORMASI HARGA BAHAN POKOK DAN KEBUTUHAN PENTING LAINNYA DI UNIT PASAR TRADISIONAL KOTA SURABAYA MINGGU KE. I (Pertama) NO NAMA BAHAN POKOK DAN JENISNYA SATUAN BULAN : JANUARI 2016 Tambahrejo Pucang

Lebih terperinci

INFORMASI HARGA BAHAN POKOK DAN KEBUTUHAN PENTING LAINNYA DI UNIT PASAR TRADISIONAL KOTA SURABAYA MINGGU KE. I (Pertama) BULAN : AGUSTUS 2016

INFORMASI HARGA BAHAN POKOK DAN KEBUTUHAN PENTING LAINNYA DI UNIT PASAR TRADISIONAL KOTA SURABAYA MINGGU KE. I (Pertama) BULAN : AGUSTUS 2016 INFORMASI HARGA BAHAN POKOK DAN KEBUTUHAN PENTING LAINNYA DI UNIT PASAR TRADISIONAL KOTA SURABAYA MINGGU KE. I (Pertama) BULAN : AGUSTUS 2016 NO NAMA BAHAN POKOK DAN JENISNYA SATUAN Tambahrejo Pucang Anom

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH Kacang-kacangan merupakan buah atau biji dari sebuah tumbuhan yang menjadi makanan yang banyak digemari dengan kandungan gizi yang sangat banyak. Dalam sebutir

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. tradisional biasanya memanfaatkan bahan baku asli dari suatu daerah, alami,

PENDAHULUAN. tradisional biasanya memanfaatkan bahan baku asli dari suatu daerah, alami, PENDAHULUAN Latar Belakang Salah satu bentuk budaya masyarakat adalah makanan tradisional. Makanan tradisional biasanya memanfaatkan bahan baku asli dari suatu daerah, alami, beraroma khas dan bercitarasa

Lebih terperinci

BAB 2. Data dan Analisa. Proyek desain yang akan dibuat adalah merancang kembali identitas. Sumber data yang diperoleh adalah berdasarkan :

BAB 2. Data dan Analisa. Proyek desain yang akan dibuat adalah merancang kembali identitas. Sumber data yang diperoleh adalah berdasarkan : 3 BAB 2 Data dan Analisa 2.1 Data Proyek Proyek desain yang akan dibuat adalah merancang kembali identitas visual Toko Kue Ny. Ali. Sumber data yang diperoleh adalah berdasarkan : 1. Data Literatur Pencarian

Lebih terperinci