Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download ""

Transkripsi

1 KEMENTERIAN AGAMA RI IKHTISAR EKSEKUTIF LAPORAN TAHUNAN BADAN LITBANG DAN DIKLAT KEMENTERIAN AGAMA TAHUN

2 IKHTISAR EKSEKUTIF Sebagaimana termuat dalam Renstra Kementerian Agama pada Bab III yang berisi Arah Kebijakan dan Strategi Kementerian Agama disebutkan bahwa penyelenggaraan program penelitian pengembangan dan pendidikan pelatihan Kementerian Agama terkait erat dengan kebijakan dalam hal penguatan tata kelola pembangunan bidang agama dan bidang pendidikan pada Kementerian Agama, khususnya dalam penyediaan hasil penelitian dan pengembangan sebagai landasan bagi perumusan kebijakan, serta peningkatan kualitas aparatur Kementerian Agama melalui pendidikan dan pelatihan. Sesuai dengan Visi Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama yaitu Terwujudnya bahan penyusunan kebijakan berbasis penelitian dan pengembangan, dan tersedianya sumberdaya manusia profesional di lingkungan Kementerian Agama, maka outcomes program yang hendak dicapai dari program penelitian pengembangan dan pendidikan pelatihan di bidang kelitbangan adalah meningkatnya pemanfaatan data dan informasi serta rancangan kebijakan berbasis penelitian dan pengembangan. Indikator yang digunakan untuk mengukur keberhasilan tersebut adalah persentase hasil penelitian dan pengembangan yang digunakan oleh pimpinan dan unit-unit teknis Kementerian Agama serta masyarakat yang pada tahun 2016 di targetkan sebanyak 67%. Sedangkan dibidang kediklatan hasil yang hendak dicapai adalah meningkatnya kualitas aparatur Kementerian Agama yang berintegritas, profesional, bertanggung jawab, inovatif, dan berketeladanan. Indikator yang digunakan untuk mengukur capaian tersebut adalah persentase sumber daya manusia pejabat struktural, fungsional tertentu, dan 1

3 fungsional umum yang mengikuti diklat yang pada tahun 2016 ditargetkan sebanyak 22%. Untuk mencapai sasaran Program Penelitian Pengembangan dan Pendidikan Pelatihan Kementerian Agama, ada 9 (sembilan) kegiatan prioritas yang dilaksanakan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama yang meliputi fungsi agama dan fungsi pendidikan. Kegiatan tersebut yaitu: 1. Pembinaan Administrasi dan Tugas Teknis Lainnya Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur an (fungsi agama, penanggung jawab Kepala Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur an); 2. Penelitian dan Pengembangan Kehidupan (fungsi agama, penanggung jawab Kepala Puslitbang Kehidupan ); 3. Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Agama dan (fungsi pendidikan, penanggung jawab Kepala Puslitbang Pendidikan Agama dan ); 4. Penelitian dan Pengembangan Lektur dan Khazanah (fungsi agama, penanggung jawab Kepala Puslitbang Lektur dan Khazanah ); 5. Penelitian dan Pengembangan Lektur dan Khazanah Pendidikan (fungsi pendidikan, penanggung jawab Kepala Puslitbang Lektur dan Khazanah ); 6. Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Administrasi (fungsi agama, penanggangjawab Kepala Pusdiklat Tenaga Administrasi); 7. Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Teknis Pendidikan (fungsi pendidikan, penanggang jawab Kepala Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan ); 2

4 8. Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Teknis (fungsi agama, penanggang jawab Kepala Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan ); 9. Dukungan Manajemen dan Pelaksananaan Tugas Lainnya Badan Litbang dan Diklat (fungsi agama, penanggangjawab Sekretaris Badan Litbang dan Diklat). Pada tahun 2016 berdasarkan pelaksanaan program dan anggaran, secara umum sasaran program dan kegiatan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama dalam hal pelaksanaan anggaran maupun pencapaian kinerja dapat dicapai dengan cukup baik. Realisasi anggaran pelaksanaan Program Penelitian Pengembangan dan Pendidikan Pelatihan Kementerian Agama sampai dengan tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp ,- (Empat milyar sembilan puluh dua juta tiga ratus enam puluh enam juta lima puluh sembilan ribu seratus enam puluh enam rupiah) atau 85,77% dari total anggaran sebesar Rp ,- (Lima ratus tujuh puluh empat milyar empat puluh lima juta enam ratus enam belas ribu rupiah). Akan tetapi apabila anggaran self blokir yang ada di Pagu Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama Tahun 2016 dikeluarkan sebesar Rp ,- (Dua puluh tujuh milyar lima ratus delapan belas juta delapan ratus sembilan puluh sembilan ribu rupiah), maka Realisasi Anggaran Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama pada Tahun 2016 menjadi 90,09% dari total anggaran sesudah dikurangi self blocking sebesar Rp ,- (Lima ratus empat puluh enam milyar lima ratus dua puluh enam juta tujuh ratus tujuh belas ribu rupiah). 3

5 Pencapaian Indikator Kinerja Utama Outcome program yang terdiri dari 2 (dua) indikator, pertama Persentase hasil penelitian dan pengembangan yang digunakan oleh pimpinan dan unit-unit teknis Kementerian Agama serta masyarakat dari target 63% dapat terealisasi 65% sehingga nilai capaiannya 103%, sedangkan indikator yang kedua Persentase sumber daya manusia pejabat struktural, fungsional tertentu, dan fungsional umum yang mengikuti diklat dari target 11% dapat terealisasi 14,71% ( Orang) sehingga nilai capaiannya 133,68%, kinerja tersebut terdistribusi pada pencapaian kegiatan sebagai berikut: 1. Dukungan Manajemen dan Tugas Teknis Lainnya Badan Litbang dan Diklat Kegiatan Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Lainnya Badan Litbang dan Diklat ini tidak hanya dilaksanakan oleh satker pusat sebagai penanggungjawab kegiatan yaitu unit kerja Sekretariat Badan Litbang dan Diklat yang dipimpin oleh Sekretaris Badan Litbang dan Diklat, tetapi juga dilaksanakan oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) yaitu Lajnah Pentashihan Mushaf Al- Qur an, Balai Litbang Agama, dan Balai Diklat. Tujuan kegiatan tersebut yaitu menyelenggarakan layanan tata kelola kepemerintahan yang baik di bidang kelitbangan dan kediklatan. Untuk mendorong terwujudnya tata kelola kepemerintahan yang baik Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama telah melakukan kegiatan, antara lain: penyempurnaan sistem perencanaan anggaran dengan melakukan sinkronisasi kegiatan dan anggaran; peningkatan kualitas laporan keuangan; 4

6 peningkatan kualitas laporan program dan kegiatan; reformasi birokrasi melalui penataan struktur organisasi; penyempurnaan proses kerja; penguatan dan pemanfaatan Sistem Informasi Kelitbangan dan Kediklatan (SIMLITBANGDIKLAT); Penguatan dan implementasi Sistem Informasi Pelaporan Program dan Anggaran (SIPPA) berbasis Web, Sinkronisasi data antara pusat dan daerah; pengembangan SDM berupa pemberian beasiswa dan short course di dalam dan luar negeri; dan optimalisasi Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE). 2. Penelitian dan Pengembangan Kehidupan Pada tahun 2016, dalam kegiatan Penelitian dan Pengembangan Kehidupan terdapat kegiatan prioritas (RKP) yang dilaksanakan oleh Satker Pusat dan tercapai dengan baik (100%), antara lain: Penelitian Survey Kerukunan Umat Beragama 2016; Penelitian Perkembangan Gerakan Syiah di Indonesia; dan Penelitian Sikap Pelaku Usaha Kecil terhadap UU No 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal (UU JPH). Kegiatan Penelitian dan Pengembangan Kehidupan tahun 2016 mempunyai capaian target yang dikategorisasi menjadi penelitian, pengembangan, dan layanan kelitbangan. Secara umum target pada tahun 2016 dicapai dengan cukup baik (100%), sebagaimana dapat dilihat pada tabel 1 sebagai berikut: 5

7 Tabel 1 Capaian Kegiatan Penelitian dan Pengembangan Kehidupan Tahun 2016 NO KEGIATAN/SUB KEGIATAN TARGET CAPAIAN % 1 Penelitian 33 Laporan 33 Laporan Pengembangan 16 Dokumen 16 Dokumen Layanan Kelitbangan 12 Dokumen 12 Dokumen 100 TOTAL CAPAIAN 100 Kegiatan Penelitian Kehidupan ditargetkan jumlah laporan penelitian sebanyak 33 laporan dalam tahun 2016 ini tercapai 100%, terdistribusi pada 4 (empat) unit kerja kelitbangan di lingkungan Badan Litbang dan Diklat sbb : a. Penelitian pada Puslitbang Kehidupan, yaitu: 1. Penelitian Survey Kerukunan Umat Beragama 2. Penelitian Kelompok-kelompok Spiritual dan Tradisional dalam Agama Hindu 3. Penelitian Perkembangan Gerakan Syiah di Indonesia 4. Penelitian tentang Kehidupan Kelompok Minoritas di Berbagai Negara (India, Thailand, Malaysia, Filipina, dan Iran) 5. Penelitian Sikap Pelaku Usaha Kecil terhadap U.U. No. 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal (UU JPH) 6. Penelitian Peran Rohaniawan Asing Terhadap Perkembangan Kehidupan di Indonesia 6

8 7. Penelitian tentang Penyelenggaraan Ibadah Umrah di Indonesia dan Arab Saudi 8. Penelitian Kasus-Kasus Aktual Pelayanan di Indonesia, terdiri dari: Membaca Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) di Kalimantan Barat, Pemberangkatan Jamaah Calon Haji Indonesia dari Filipina, Fenomena Kawin Kontrak dan Prostitusi Dawar di Kawasan Puncak Bogor, Pelayanan Pernikahan Pada KUA di Kabupaten Majalengka dan Fenomena Perkawinan Campuran Tidak Tercatat di Sukabumi 9. Penelitian Kasus-Kasus Aktual Aliran di Indonesia, terdiri dari: Fenomena Penipuan Bernuansa Agama di Padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi Kabupaten Probolinggo, Kasus Ancaman Pengusiran Jema at Ahamdiyah Indonesia (JAI) di Sungailiat Kabupaten Bangka, Perilaku Menyimpang Kelompok Pengajian Ayam Putih (Ogan Ilir Palembang Sumatera Selatan dan Kota Padang Sumatera Barat), Kasus Keset Berlapiskan Kertas Bertuliskan Ayat Al-Qur an, dan Aksi Damai Gerakan Mengawal Fatwa MUI (GMF MUI) pada 2 Desember 2016 di Silang Monas Jakarta. 10. Penelitian Kasus-kasus aktual hubungan keagamaan di Indonesia, terdiri dari: Penyelesaian Perselisihan Tentang Pendirian Gereja Kristen dan Katolik Di Kabupaten Aceh Singkil, Kasus di Kota Tanjungbalai Provinsi Sumatera Utara, Demonstrasi Penolakan Pembangunan Masjid 7

9 Al-Khairiyah, Kota Manado oleh Aliansi Makapetor (Masyarakat Adat Kawanua Pecinta Toleransi), Kasus Bom Gereja Oikumene Sengkotek Samarinda, dan Penyerangan Pastor di Gereja Santo Yosef Medan. b. Penelitian pada Balai Litbang Agama Jakarta, yaitu: 1. Penelitian Pelayanan Pencatatan Nikah Di KUA Pasca Pemberlakuan PP 48/ Penelitian Aliran di Indonesia Bagian Barat (Penanganan Anggota Eks Gafatar oleh Pemerintah Daerah) 3. Penelitian Pemberdayaan Potensi Filantropi ; Profil Mustahiq dan Muzakki di Indonesia Bagian Barat c. Penelitian pada Balai Litbang Agama Semarang, yaitu: 1. Penelitian Radikalisme Kelompok-Kelompok Dalam Konstelasi Kebangsaan di Jateng, Jatim Dan DIY 2. Penelitian Peningkatan Kualitas Pelayanan Pernikahan di Kantor Urusan Agama 3. Penelitian Kepedulian Umat Islam Perkotaan Terhadap Jaminan Halal Produk Makanan dari Pengusaha Mikro-Kecil 4. Penelitian Insidental (Studi Kasus), terdiri dari: Fact Finding Pemulangan Eks-Pengikut Gafatar Di Asrama Haji Donohudan Jawa Tengah, Konflik dan Integrasi Pembangunan Sanggar Candi Busono Penghayat 8

10 Kepercayaan Kerokhanian Sapta Darmadi Kabupaten Rembang dan Kabupaten Jepara d. Penelitian pada Balai Litbang Agama Makasar, yaitu: 1. Indek Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan Pernikahan oleh KUA 2. Pemetaan Aliran di Sulawesi Tenggara 3. Penguatan Identitas Lokal dalam Konteks Hubungan antara Umat Beragama Sedangkan jumlah dokumen pengembangan Litbang Kehidupan ditargetkan sebanyak 16 dokumen tercapai 100%. Produk pengembangan yang dihasilkan antara lain: 1. Naskah Akademik Kebijakan Penyuluh Agama 2. Pedoman Penanganan Radikalisme Agama di Lembaga Pemasyarakatan (LP) 3. Pedoman Pengelolaan Zakat 4. Modul Mediasi Perkawinan dan Keluarga 5. Modul Penanganan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) 6. Modul Pengelolaan Lingkungan oleh Komunitas Agama 7. Modul Pengembangan Budaya Toleran di Kalangan Umat Beragama 8. Modul Pengembangan Wadah Kerukunan Umat Beragama 9. Modul Penguatan Wawasan Kebangsaan Melalui Aktualisasi Nilai-Nilai Ajaran Agama 10. Modul Peningkatan Kapasitas FKUB 11. International Symposium on Religious Life 9

11 3. Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Agama dan Kegiatan Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Agama dan untuk tahun 2016 ini mempunyai capaian target yang dikategorisasi menjadi penelitian dan pengembangan, sebagaimana dapat dilihat pada tabel 2 sebagai berikut. NO Tabel 2 Capaian Kegiatan Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Agama dan Tahun 2016 KEGIATAN/SUB KEGIATAN TARGET CAPAIAN % 1 Penelitian 29 Laporan 29 Laporan Pengembangan 29 Dokumen 29 Dokumen Layanan Kelitbangan 15 Dokumen 15 Dokumen 100 TOTAL CAPAIAN 100 Kegiatan Penelitian Pendidikan Agama dan ditargetkan jumlah laporan penelitian sebanyak 29 laporan dalam tahun 2016 ini tercapai 100%, terdistribusi pada 4 (empat) unit kerja kelitbangan di lingkungan Badan Litbang dan Diklat sbb : a. Penelitian pada Puslitbang Pendidikan Agama dan, yaitu: 1. Penelitian Best Practice Pendidikan Agama Islam di Sekolah 2. Penelitian Indek Pendidikan Agama di SMA 10

12 3. Penelitian Jaringan Pendidikan di Pondok Pesantren 4. Penelitian Pendidikan Non Formal Berbasis Komunitas 5. Penelitian Raudlatul Athfal (RA) Unggulan 6. Penelitian Evaluasi Kurikulum 2013 Mata Pelajaran PAI di Sekolah dan Madrasah 7. Penelitian Evaluasi Program Beasiswa Pendidikan Santri Berprestasi (PBSB) di Lingkungan Kementerian Agama 8. Penelitian Pemanfaatan Bantuan Pendidikan Agama dan di Madrasah Aliyah 9. Penelitian Pengelolaan Guru Madrasah 10. Penelitian Isu-Isu Aktual Pendidikan Agama dan 11. Penelitian Aktivitas Mahasiswa Indonesia di Cairo, Mesir (Dalam dan Luar Kampus). b. Penelitian pada Balai Litbang Agama Jakarta, yaitu: 1. Penelitian Kesiapan LPTK-PTKIN Dalam Menyiapkan Calon Pendidik Profesional di Bagian Barat Indonesia 2. Penelitian Model Pendidikan Agama Pada SMP Berbasis Pesantren 3. Penelitian Pengembangan Tipologi Madrasah Aliyah di Indonesia Bagian Barat (Studi Pengembangan MA Akademik dan Madrasah ) 4. Penelitian Kebutuhan Pendidikan Islam Non Formal dan Informal 5. Penelitian Isu Isu Aktual Bidang Pendidikan Agama dan 11

13 c. Penelitian pada Balai Litbang Agama Semarang, yaitu: 1. Penelitian Transmisi Ajaran Kelompok dalam Konstelasi Kebangsaan 2. Penelitian "Indeks Kepuasan Guru Terhadap Kinerja Pengawas Madrasah di Jawa Tengah 3. Penelitian Indeks Pendidikan Multikultural Pada Sekolah Umum di Indonesia 4. Penelitian Pelaksanaan Model Pendidikan di Pondok Pesantren (Studi Pergeseran Pondok Pesantren Salafiyah menjadi Pondok Pesantren Modern di D.I. Yogyakarta, Nusa Tenggara Barat, dan Jawa Tengah) 5. Penelitian Insidental (Kasus), terdiri dari: Layanan Pendidikan Agama Bagi Siswa Minoritas Pada SMA/K di Kabupaten Gunung Kidul, dan Pendidikan Agama Dalam Kebinekaan Pada SMA Kristen 1 Salatiga d. Penelitian pada Balai Litbang Agama Makasar, yaitu: 1. Pemetaan Kapasitas Pesantren di Kalimantan Timur 2. Indek Kualitas Madrasah Aliyah 3. Eksperimental Tentang Pembinaan Karakter 4. Sistem Pembelajaran Sekolah Islam Terpadu 5. Internalisasi Pendidikan Agama dalam Keluarga di Berbagai Komunitas (Pendidikan Agama Keluara Pengrajin) 6. Pespektif Kebijakan dan Problemalika Pendidikan Agama dan 7. Respon Warga Sekolah terhadap Radikalisme 12

14 8. Sinergisitas Kinerja Guru PAI dan Pengawas dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran pasa Sekolah Menegah Pertama 9. Penelitian Pendidikan Agama dan (Kompetitf) Sedangkan jumlah dokumen pengembangan Litbang Pendidikan Agama dan ditargetkan sebanyak 29 dokumen tercapai 100%. Produk pengembangan yang dihasilkan antara lain: 1. Model Pengembangan Dialog Lintas Guru Agama 2. Model Pengembangan Pendidikan Agama dan Di Daerah Tertinggal 3. Model Pengembangan Program-Program Unggulan di Madrasah 4. Pedoman Pengembangan Kajian Referensi Pesantren 5. Pedoman Pengembangan Kurikulum Ma'had Aly 6. Pedoman Pengembangan Labolatorium Dakwah di PTKI 7. Pedoman Pengembangan Pendidikan Islam di Daerah Khusus 8. Pedoman Pengembangan Penilaian Pendidikan Agama Islam Aspek Sikap dan Keterampilan di Madrasah 9. Modul Pengembangan Bahan Ajar Pendidikan Agama Islam di Sekolah dan Madrasah 10. Monografi Pendidikan Agama dan 11. Bibliografi Pemikiran Pendidikan Pesantren 12. Pengembangan Bahan Bacaan Karya Tulis Ilmiyah Santri 13

15 13. Dokumen Pemikiran Kontestasi Pendidikan Agama dan Media 14. Dokumen Pemikiran Halaqoh Ulama 15. Dokumen Pemikiran Kebijakan Pengelolaan Pendidikan Madrasah 16. Dokumen Pemikiran Metode Pembelajaran Pendidikan Agama dan 4. Penelitian dan Pengembangan Lektur dan Khazanah Pada tahun 2016 kegiatan Penelitian dan Pengembangan Lektur dan Khazanah, serta Penelitian dan Pengembangan Lektur dan Khazanah Pendidikan mempunyai capaian target yang dikategorisasi menjadi penelitian, pengembangan, dan layanan kelitbangan sebagaimana dapat dilihat pada tabel 3 sebagai berikut: Tabel 3 Capaian Kegiatan Litbang Lektur dan Khazanah serta Litbang Lektur dan Khazanah Pendidikan Tahun 2016 NO KEGIATAN/SUB KEGIATAN TARGET CAPAIAN % 1 Penelitian 32 Laporan 32 Laporan 100 a. Lektur dan Khazanah 14 Laporan 14 Laporan

16 NO KEGIATAN/SUB KEGIATAN TARGET CAPAIAN % b. Lektur dan Khazanah Pendidikan 18 Laporan 18 Laporan Pengembangan 20 Dokumen 20 Dokumen 100 a. Lektur dan Khazanah b. Lektur dan Khazanah Pendidikan 5 Dokumen 5 Dokumen Dokumen 15 Dokumen Layanan Kelitbangan 12 Dokumen 12 Dokumen 100 a. Lektur dan Khazanah b. Lektur dan Khazanah Pendidikan 12 Dokumen 12 Dokumen TOTAL CAPAIAN 100 Kegiatan Penelitian Lektur dan Khazanah serta Kegiatan Penelitian Lektur dan Khazanah Pendidikan ditargetkan jumlah laporan penelitian sebanyak 32 laporan. Pada tahun 2016 ini tercapai 100%, terdiri dari Penelitian Lektur dan Khazanah (14 Laporan) dan Penelitian Lektur dan Khazanah 15

17 Pendidikan (18 Laporan), terdistribusi pada 4 (empat) unit kerja kelitbangan di lingkungan Badan Litbang dan Diklat sebagai berikut: a. Penelitian pada Puslitbang Lektur dan Khazanah Penelitian Lektur dan Khazanah, yaitu: 1. Eksplorasi Manuskrip Nusantara 2. Inventarisasi Karya Pemuka/Tokoh Agama 3. Rumah Ibadah Bersejarah 4. Seni Budaya Nusantara 5. Studi Kasus-Kasus Lektur dan Khazanah 6. Wacana di Media Massa Penelitian Lektur dan Khazanah Pendidikan 1. Index Literasi Al- Qur an di seluruh Provinsi Indonesia 2. Penelitian Evaluatif (Tadqiq) terhadap Buku Pelajaran Agama Islam di Sekolah, Madrasah, dan Perguruan Tinggi 3. Folklor Nusantara b. Penelitian pada Balai Litbang Agama Jakarta Penelitian Lektur dan Khazanah, yaitu: 1. Penelitian Riset Pola Pemberitaaan Media Massa Mengenai Peristiwa Konflik 16

18 2. Penelitian Eksplorasi Naskah Nusantara di Eks Keresidenan Cirebon Penelitian Lektur dan Khazanah Pendidikan 1. Penelitian Nilai-nilai dan Kerukunan Dalam Tradisi Lisan Nusantara 2. Penelitian Bacaan Pengayaan Guru Mata Pelajaran Agama di Sekolah Umum: Studi Preferensi Bacaan c. Penelitian pada Balai Litbang Agama Semarang Penelitian Lektur dan Khazanah 1. Penelitian Potensi Radikalisme dalam Bahan Bacaan Kelompok di Jateng, Jawa Timur, dan DIY 2. Penelitian Isu-Isu Aktual bidang Lektur dan Khazanah : Peran Organisasi Penghayat Kepercayaan dalam Memelihara Budaya Spiritual (Studi Terhadap Majelis Luhur Kepercayaan Indonesia [MLKI] di Yogyakarta) Penelitian Lektur dan Khazanah Pendidikan 1. Penelitian Indeks Keterbacaan Buku di Madrasah Aliyah di DIY 2. Penelitian Pendidikan Akhlak Berbasis Adat dan Budaya Masyarakat di Jateng, Jatim dan DIY 3. Penelitian Pendidikan Akhlak berbasis Adat dan Budaya pada Masyarakat Jateng, Jatim, dan DIY 17

19 4. Penelitian Isu-Isu Aktual bidang Lektur dan Khazanah Pendidikan Agama dan : Konstruksi Ajaran Budaya Perguruan Ilmu Sejati Dalam Relasinya Dengan Nilai Keislaman d. Penelitian pada Balai Litbang Agama Makasar Penelitian Lektur dan Kahazanah 1. Peran Nilai Budaya dalam Memperkokoh Kerukunan Umat Beragama (Merawat Kerukunan Umat Beragama Berbasis Karifan Lokal) 2. Kajian Konteks Naskah 3. Kajian Teks Naskah yang Mashih Hidup 4. Pola Pengkaderan Ulama di Lembaga Penelitian Lektur dan Kahazanah Pendidikan 1. Tahkin Buku Ajar Pendidikan Agama Islam 2. Petuah Bijak Bernuansah Pendidikan 3. Isu-Isu Aktual Lektur dan Khazanah Pendidikan Sedangkan jumlah dokumen pengembangan ditargetkan sebanyak 20 dokumen tercapai 100%, terdiri dari Lektur dan Khazanah (5 dokumen) dan Lektur dan Khazanah Pendidikan (15 dokumen). Produk yang dihasilkan dari kegiatan pengembangan antara lain: 18

20 Litbang Lektur dan Khazanah 1. Pedoman Pengembangan Seni Budaya 2. Bibliografi Thesaurus Manuskrip Koleksi Puslitbang Lektur dan Khazanah (Online Database Thesaurus) 3. Online Katalog Produk Lektur dan Khazanah Litbang Lektur dan Khazanah Pendidikan 1. Sosialisasi Draf KMA tentang Tadqiq dan Penilaian Buku Teks dan Buku Pendidikan Agama dan pada Jenjang Pendidikan Dasar, Menengah dan Tinggi (Draft KMA) 2. Worskhop Pengembangan Naskah Nusantara se-asean (Model pengelolaan manuskrip) 3. Penerjemahan Al-Qur an ke Bahasa Daerah 4. Bahan Bacaan (Kompilasi Hadits PAI 5. Bahan Bacaan (Buku Deradikalisasi) 6. Pedoman Penelitian Lektur dan Khazanah 7. Validasi Penerjemahan Al-Qur an ke Bahasa Daerah 8. Kajian dan penyusunan kaleidoskop Kementerian Agama (Bahan Bacaan ) 5. Pembinaan dan Administrasi dan Tugas Teknis Lainnya Lajnah Pentashihan Mushaf Al- Qur an 19

21 Pada tahun 2016 kegiatan Pembinaan Administrasi dan Tugas Teknis Lainnya Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur an terdapat kegiatan prioritas RKP yang dilaksanakan oleh satker Lajnah Pentashihan Mushaf Al- Qur an, dan tercapai dengan baik (100%), yaitu: Sidang Reguler Pentashihan Mushaf Al-Qur an, dan Seminar Internasional. Selain capaian kegiatan prioritas RKP tersebut, Kegiatan Pembinaan Administrasi dan Tugas Teknis Lainnya Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur an tahun 2016 mempunyai capaian target yang dikategorisasi menjadi pentashihan, penelitian, pengembangan dan tugas teknis lainnya. Secara umum target pada tahun 2016 dicapai dengan baik (100%), sebagaimana dapat dilihat pada tabel 4 sebagai berikut: Tabel 4 Capaian Kegiatan Pembinaan Administrasi dan Tugas Teknis Lainya Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur an Tahun 2016 N O KEGIATAN/SUB KEGIATAN TARGET CAPAIAN % 1 Pentashihan 3 Dok 3 Dok Penelitian 2 Lap 2 lap Pengembangan 8 Dok 8 Dok Tugas Teknis Lainnya 9 Event 9 Event 100 TOTAL CAPAIAN 100 Kegiatan Pembinaan Administrasi dan Tugas Teknis Lainnya Lajnah Pentashihan Mushaf Al- 20

22 Qur an ditargetkan menghasilkan dokumen pentashihan sebanyak 3 Dokumen pada tahun 2016 tercapai 100%, kegiatannya berupa Sidang Reguler Pentashihan Mushaf Al-Qur an, Pembinaan dan Pengawasan Pentashihan Mushaf Al-Qur'an. Selama tahun 2016 Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur an telah menerbitkan 290 tanda tashih dengan jumlah oplah cetakan Mushaf Al-Qur an mencapai eksemplar. Sedangkan jumlah laporan penelitian ditargetkan sebanyak 2 laporan tercapai 100%, penelitiannya yaitu: Penelitian Pengajaran Al-Qur'an Bagi Anak Berkebutuhan Khusus, dan Penelitian Penggunaan Transliterasi Dalam Membaca Al- Qur'an. Kemudian jumlah dokumen pengembangan ditargetkan sebanyak 8 dokumen tercapai 100%. Kegiatannya antara lain: Naskah Akademik (1 dokumen), Model (2 dokumen), Bahan Bacaan (4 dokumen ), Master Mushaf Standard (1 dokumen). Kegiatan dan Produk yang dihasilkan dari kegiatan pengembangan antara lain: 1. Seminar Internasional Al-Qur an 2. Aplikasi Jendela Al-Qur'an Indonesia 3. Pengembangan Hasil Kajian Berbasis Multimedia 4. Kajian dan Penyusunan Tafsir Ayat Kauniyah (Tafsir Ilmi) 5. Kajian Revisi dan Pengembangan Terjemah Al- Qur'an Kementerian Agama 6. Kajian Tafsir Argumentasi Teologis Aliran dan Kelompok 7. Kajian Penyusunan Literatur Standar Keal- Qur'anan 8. Master Copy Mushaf. 21

23 6. Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Administrasi Pada tahun 2016 kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Administrasi terdapat kegiatan prioritas RKP yang dilaksanakan oleh satker pusat, dan tercapai dengan baik (99,89%), yaitu: Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat III, dan Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat IV. Selain capaian kegiatan prioritas RKP tersebut, Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Administrasi tahun 2016 mempunyai capaian target yang dikategorisasi menjadi diklat dan pengembangan. Secara umum target pada tahun 2016 dicapai dengan baik (98,20%), sebagaimana dapat dilihat pada tabel 5 Tabel 5 Capaian Kegiatan Diklat Tenaga Administrasi Tahun 2016 NO KEGIATAN/SUB KEGIATAN TARGET CAPAIAN % 1 Diklat orang orang 99,01 a. Diklat Kepemimpinan (II, III, dan IV) b. Diklat Fungsional Administrasi c. Diklat Teknis Administrasi 575 orang 574 orang 99, orang 127 orang 97, orang orang 98,98 2 Pengembangan 37 Dokumen 36 Dokumen 97,30 TOTAL CAPAIAN 98,20 22

24 Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Administrasi ditargetkan jumlah alumni diklat sebanyak orang dalam tahun 2016 ini tercapai 99,01% ( orang), meliputi: 1) Diklat Kepemimpinan dengan target sebanyak 575 orang tercapai 100% (574 orang); 2) Diklat Fungsional Administrasi dengan target sebanyak 130 orang tercapai 97,69% (127 orang); dan 4) Diklat Teknis Administrasi dengan target sebanyak orang tercapai 98,98% (9.532 orang). Capaian tersebut terdistribusi pada 14 (tiga belas) Unit Kediklatan di lingkungan Badan Litbang dan Diklat. Sedangkan jumlah dokumen pengembangan ditargetkan sebanyak 37 dokumen tercapai 97,30% (36 dokumen). Dokumen Pengembangan Sistem Kediklatan Tenaga Administrasi terbagi menjadi: 1. Dokumen Pengembangan Program berjumlah 17 dokumen, kegiatannya terdiri dari: Penyusunan/ Pembahasan/ Pengembangan: Seleksi Peserta Diklat PIM IV (5 dokumen), Kursil diklat teknis Administrasi (7 dokumen), Penyusunan Majalah Suara Diklat (1 dokumen), Penyusunan Profil Pusdiklat Tenaga Administrasi (1 dokumen), Penyusunan Jurnal Kompetensi (1 dokumen), Penyusunan Pedoman Penghitungan dan Penilaian Angka Kredit DJJ (1 dokumen), Penyusunan Pedoman Diklat Di Wilayah Kerja/Diklat Di Tempat Kerja (1 dokumen); 2. Dokumen Peningkatan Tenaga Kediklatan berjumlah 11 dokumen, kegiatannya adalah Orientasi Pengembangan Wawasan Kediklatan (2 dokumen), Peningkatan Kualitas Kinerja Tenaga Kediklatan (1 dokumen), Orientasi Kebijakan Baru 23

25 (4 dokumen), Saresehan Diklatpim Tk.III (3 dokumen), Sosialisasi Produk Kediklatan (1 dokumen); 3. Dokumen Evaluasi Kediklatan Tenaga Administrasi berjumlah 8 dokumen, kegiatannya terdiri dari: Evaluasi Komponen Perencanaan Kediklatan Administrasi (1 dokumen), Monitoring/Evaluasi/Pembinaan/ Pemantauan dan Pengawasan Ujian (1 dokumen), Rapat Evaluasi Kediklatan (1 dokumen), Monitoring Proyek Perubahan Diklat PIM Tk.III (1 dokumen), Evaluasi Pasca Diklat (1 dokumen), Rapat Koordinasi Kediklatan (1 dokumen), Seleksi Peserta Diklat PIM Tk.III dan Penyusunan Dokumen Akreditasi (1 dokumen). 7. Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Teknis Pendidikan, dan Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Teknis Pada tahun 2016, kegiatan Diklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Tenaga Teknis Keagaamaan berhasil melaksanakan kegiatan prioritas RKP dengan capaian 95,12%. Terdiri dari: Diklat Pembentukan Calon Penghulu (2.099 orang), Diklat Teknis Substantif Penugasan Tambahan Kepala Madrasah (837 orang), Diklat Teknis Fungsional Pembentukan Jabatan Fungsional Calon Pengawas (1.069 orang) dan Diklat Prajabatan ( orang). Kemudian disamping capaian RKP-N tersebut Kegiatan Diklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Diklat Tenaga Teknis tahun 2016 mempunyai capaian target yang dikategorisasi menjadi alumni diklat, 24

26 NO pengembangan sistem dan layanan kediklatan. Secara umum capaian Diklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Diklat Tenaga Teknis pada tahun 2016 ini sangat baik (98,85%), sebagaimana dapat dilihat pada tabel 6 sebagai berikut: Tabel 6 Capaian Kegiatan Diklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Diklat Tenaga Teknis Tahun 2016 KEGIATAN/SUB KEGIATAN TARGET CAPAIAN % 1 Diklat Orang Orang 97,46 A. Diklat Tenaga Teknis Pendidikan 1) Diklat Fungsional Pendidikan a) Pembentuka n Jabatan Fungsional b) Peningkatan Kompetensi Jabatan Fungsional Berjenjang 2) Diklat Teknis Substantif Pendidikan a) Teknis Substantif Tenaga Pendidik Orang Orang 96, Orang Orang 99, Orang Orang 101, Orang Orang 98, Orang Orang 97, Orang Orang 98,90 25

27 b) Teknis Substantif Tenaga Kependidika n c) Diklat Prajabatan B. Diklat Tenaga Teknis 1) Diklat Fungsional Orang Orang 98, Orang Orang 95, Orang Orang 97, Orang Orang 94,98 a) Pembentuka Orang Orang 94,98 n Jabatan Fungsional Pengawas b) Peningkatan Kompetensi Jabatan Fungsional 654 Orang 643 Orang 98,32 2) Diklat Teknis Substantif Orang Orang 99,31 a) Teknis 170 Orang 169 Orang 99,41 Subtantif Kepenghulu an b) Teknis 170 Orang 170 Orang 100 Subtantif Kepenyuluh an c) Teknis Subtantif Lainnya Orang Orang 99,23 2 Pengembangan 453 Dok 451 Dok 99,55 26

28 A. Pengembangan Diklat Tenaga Teknis Pendidikan 375 Dok 375 Dok 100 B. Pengembangan Diklat Tenaga Teknis 78 Dok 76 Dok 97,43 3 Layanan Kediklatan 49 Dok 49 Dok 100 A. Layanan Kediklatan Tenaga Teknis Pendidikan B. Layanan Kediklatan Tenaga Teknis 36 Dok 36 Dok Dok 13 Dok 100 TOTAL CAPAIAN 98,85 Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Teknis Pendidikan dan ditargetkan jumlah alumni diklat tenaga teknis pendidikan dan keagamaan sebanyak Orang dalam tahun 2016 ini tercapai 97,46% ( orang), yang terdistribusi pada Diklat Tenaga Teknis Pendidikan dengan target sebanyak orang tercapai 96,95%, yaitu: 1. Diklat Fungsional Pendidikan (3.506 orang); 2. Diklat Teknis Substantif Pendidikan ( orang). Diklat Tenaga Teknis dengan target sebanyak orang tercapai 97,32% ( orang), yaitu: 1. Diklat Fungsional (2.836 orang); 2. Diklat Teknis Substantif (2.155 orang). Capaian tersebut terdistribusi pada 14 (empat belas) unit kediklatan di lingkungan Badan Litbang dan Diklat. Sedangkan jumlah dokumen pengembangan diklat tenaga teknis pendidikan dan keagamaan ditargetkan sebanyak 453 dokumen tercapai 99,55%. 27

29 Terdistribusi pada pengembangan diklat tenaga teknis pendidikan dengan target sebanyak 375 dokumen tercapai 100% dan pengembangan diklat tenaga teknis keagamaan dengan target sebanyak 78 dokumen tercapai 97,43%. Secara umum, target Program Penelitian Pengembangan dan Pendidikan Pelatihan Kementerian Agama Tahun 2016 dapat dicapai dengan baik, bahkan dalam kegiatan tertentu dapat melampaui target yang telah ditetapkan. Namun disadari masih terdapat beberapa kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan sehingga beberapa kegiatan belum sepenuhnya mencapai target yang telah ditetapkan. Hal ini menjadi catatan bagi Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama, untuk dapat menyiapkan langkah-langkah penyempurnaan sistem kerja dalam rangka peningkatan kualitas perencanaan dan pelaksanaan program dan anggaran di tahun anggaran Jakarta, Maret 2017 Kepala Bada Litbang dan Diklat RI, Prof. H. Abd. Rahman Mas ud, Ph.D 28

PROGRAM/ KEGIATAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN BADAN LITBANG DAN DIKLAT KEMENTERIAN AGAMA TAHUN 2016

PROGRAM/ KEGIATAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN BADAN LITBANG DAN DIKLAT KEMENTERIAN AGAMA TAHUN 2016 PROGRAM/ KEGIATAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN BADAN LITBANG DAN DIKLAT KEMENTERIAN AGAMA TAHUN 2016 A. Puslitbang Kehidupan Keagamaan: 1. Penelitian Kehidupan Keagamaan a. Penelitian Bahan Kebijakan Kehidupan

Lebih terperinci

KEMENTERIAN AGAMA RI LAPORAN TAHUNAN BADAN LITBANG DAN DIKLAT KEMENTERIAN AGAMA TAHUN

KEMENTERIAN AGAMA RI LAPORAN TAHUNAN BADAN LITBANG DAN DIKLAT KEMENTERIAN AGAMA TAHUN KEMENTERIAN AGAMA RI LAPORAN TAHUNAN BADAN LITBANG DAN DIKLAT KEMENTERIAN AGAMA TAHUN 2015 http://balitbangdiklat.kemenag.go.id BADAN LITBANG DAN DIKLAT KEMENTERIAN AGAMA JAKARTA, 2016 DAFTAR ISI KATA

Lebih terperinci

LAPORAN SINGKAT KOMISI VIII DPR RI

LAPORAN SINGKAT KOMISI VIII DPR RI LAPORAN SINGKAT KOMISI VIII DPR RI BERMITRA DENGAN KEMENTERIAN AGAMA RI, KEMENTERIAN SOSIAL RI, KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK RI, KOMISI PERLINDUNGAN ANAK INDONESIA (KPAI), BADAN

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 64 TAHUN 2016 TENTANG PERUBAHAN KEEMPAT ATAS PERATURAN MENTERI AGAMA NOMOR 51 TAHUN 2014 TENTANG NILAI DAN KELAS JABATAN STRUKTURAL DAN JABATAN FUNGSIONAL

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016 SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 216 NOMOR SP DIPA-25.11-/216 DS982-97-6467-167 A. DASAR HUKUM 1. 2. 3. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. UU No.

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 49 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN MENTERI AGAMANOMOR 51 TAHUN 2014 TENTANG NILAI DAN KELAS JABATAN STRUKTURAL DAN JABATAN FUNGSIONAL

Lebih terperinci

MATRIKS RENCANA STRATEGIS KANWIL KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI BENGKULU TAHUN

MATRIKS RENCANA STRATEGIS KANWIL KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI BENGKULU TAHUN MATRIKS RENCANA STRATEGIS KANWIL KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI BENGKULU TAHUN 2010-2014 Visi : terwujudnya masyarakat Provinsi Bengkulu yang taat beragama, rukun, cerdas, mandiri dan sejahtera Misi : 1. Meningkatkan

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2012 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA INSTANSI VERTIKAL KEMENTERIAN AGAMA

PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2012 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA INSTANSI VERTIKAL KEMENTERIAN AGAMA PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2012 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA INSTANSI VERTIKAL KEMENTERIAN AGAMA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA,

Lebih terperinci

: Hj. Ledia Hanifa Amaliah, S.Si.,M.Psi.T. : Hadir 40 Anggota, Izin 8 Anggota dari 45 Anggota Komisi VIII DPR RI

: Hj. Ledia Hanifa Amaliah, S.Si.,M.Psi.T. : Hadir 40 Anggota, Izin 8 Anggota dari 45 Anggota Komisi VIII DPR RI LAPORAN SINGKAT KOMISI VIII DPR RI Bidang Kementerian Agama RI, Kementerian Sosial RI, Kementerian Pemberdayaan Perempuan & Perlindungan Anak RI, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Badan Amil

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.851, 2012 KEMENTERIAN AGAMA. Instansi Vertikal. Organisasi. Tata Kerja. PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2012 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2012 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA INSTANSI VERTIKAL KEMENTERIAN AGAMA

PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2012 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA INSTANSI VERTIKAL KEMENTERIAN AGAMA PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2012 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA INSTANSI VERTIKAL KEMENTERIAN AGAMA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA,

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN AGAMA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN AGAMA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN AGAMA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa sebagai tindak lanjut

Lebih terperinci

DENGAN RAHMATTUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAN PENDIDIKAN DAN PELATIHANKEMENTERIAN AGAMA,

DENGAN RAHMATTUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAN PENDIDIKAN DAN PELATIHANKEMENTERIAN AGAMA, KEPUTUSAN KEPALA BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4A TAHUN 2017 TENTANG PENETAPAN TIM PENILAIANMANDIRI PELAKSANAANREFORMASI BIROKRASI

Lebih terperinci

REALISASI DIKLAT SEMESTER 1 (JANUARI JUNI) BALAI DIKLAT KEAGAMAAN MANADO

REALISASI DIKLAT SEMESTER 1 (JANUARI JUNI) BALAI DIKLAT KEAGAMAAN MANADO REALISASI DIKLAT SEMESTER 1 (JANUARI JUNI) BALAI DIKLAT KEAGAMAAN MANADO A. PROFIL LEMBAGA Balai Diklat Keagamaan Manado pertama kali berdiri pada tahun 1981 yang berkantor disamping Kantor Departemen

Lebih terperinci

Rencana S t rat e g i s

Rencana S t rat e g i s Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI Rencana S t rat e g i s 2015-2019 Badan Litbang dan Diklat Kementerian A gama RI KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu Wata

Lebih terperinci

LAPORAN SINGKAT KOMISI VIII DPR RI

LAPORAN SINGKAT KOMISI VIII DPR RI LAPORAN SINGKAT KOMISI VIII DPR RI BERMITRA DENGAN KEMENTERIAN AGAMA RI, KEMENTERIAN SOSIAL RI, KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK RI, KOMISI PERLINDUNGAN ANAK INDONESIA (KPAI), BADAN

Lebih terperinci

RENCANA AKSI STRATEGI PERBAIKAN TATA KELOLA SAKIP BADAN LITBANG DAN DIKLAT KEMENTERIAN AGAMA TAHUN 2017

RENCANA AKSI STRATEGI PERBAIKAN TATA KELOLA SAKIP BADAN LITBANG DAN DIKLAT KEMENTERIAN AGAMA TAHUN 2017 RENCANA AKSI STRATEGI PERBAIKAN TATA KELOLA SAKIP BADAN LITBANG DAN DIKLAT KEMENTERIAN AGAMA TAHUN 2017 DAFTAR ISI A. Latar Belakang...1 B. Dasar Hukum...3 C. Tujuan...4 D. Manfaat Kajian...5 E. Ruang

Lebih terperinci

PEMERINTAH PROVINSI BANTEN DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH ( DPA SKPD ) TAHUN ANGGARAN 2016 BELANJA LANGSUNG

PEMERINTAH PROVINSI BANTEN DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH ( DPA SKPD ) TAHUN ANGGARAN 2016 BELANJA LANGSUNG PEMERINTAH PROVINSI BANTEN DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN ( DPA SKPD ) TAHUN ANGGARAN 2016 BELANJA LANGSUNG NO DPA SKPD 1.20 04 58 22 5 2 URUSAN PEMERINTAHAN 1.20. 1.20 Urusan Wajib Otonomi Daerah, Pemerintahan

Lebih terperinci

LAPORAN 3 TAHUN PEMERINTAHAN JOKO WIDODO JUSUF KALLA KEMENTERIAN AGAMA. Ringkasan 17 Oktober 2017

LAPORAN 3 TAHUN PEMERINTAHAN JOKO WIDODO JUSUF KALLA KEMENTERIAN AGAMA. Ringkasan 17 Oktober 2017 LAPORAN 3 TAHUN PEMERINTAHAN JOKO WIDODO JUSUF KALLA KEMENTERIAN AGAMA Ringkasan 17 Oktober 2017 14,31 2,31 0,88 126,3% 0,11 Indeks Reformasi Birokrasi Indeks Kepuasan Jemaah Haji APK Angka Partisipasi

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA (LKj) TAHUNAN BADAN LITBANG DAN DIKLAT KEMENTERIAN AGAMA TAHUN 2016

LAPORAN KINERJA (LKj) TAHUNAN BADAN LITBANG DAN DIKLAT KEMENTERIAN AGAMA TAHUN 2016 LAPORAN KINERJA (LKj) TAHUNAN BADAN LITBANG DAN DIKLAT KEMENTERIAN AGAMA TAHUN 2016 BADAN LITBANG DAN DIKLAT KEMENTERIAN AGAMA TAHUN 2016 KATA PENGANTAR Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT,

Lebih terperinci

ALOKASI (Juta Rupiah) JUMLAH TARGET (Juta Rupiah)

ALOKASI (Juta Rupiah) JUMLAH TARGET (Juta Rupiah) LAMPIRAN III KEPUTUSAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 39 TAHUN 2015 TENTANG RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN AGAMA TAHUN 2015 2019 NO. A (Juta Rupiah) K/LNBNS KEMENTERIAN AGAMA 27,768,121.63 29,602,781.76

Lebih terperinci

2011, No Menetapkan : 3. Peraturan Menteri Agama Nomor 10 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Agama (Berita Negara Republik

2011, No Menetapkan : 3. Peraturan Menteri Agama Nomor 10 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Agama (Berita Negara Republik BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.325, 2011 KEMENTERIAN AGAMA. Organisasi Instansi Vertikal. Unit Pelaksana Teknis. Pembentukan. Pedoman. PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2011

Lebih terperinci

BAB II VISI, MISI, DAN TUJUAN KEMENTERIAN AGAMA

BAB II VISI, MISI, DAN TUJUAN KEMENTERIAN AGAMA BAB II VISI, MISI, DAN TUJUAN KEMENTERIAN AGAMA Berdasarkan PP Nomor 9 Tahun 2005 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja Kementerian Negara Republik Indonesia, yang telah

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA TAHUN 2016 KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI KALIMANTAN SELATAN TAHUN 2016

LAPORAN KINERJA TAHUN 2016 KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI KALIMANTAN SELATAN TAHUN 2016 LAPORAN KINERJA TAHUN 2016 KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI KALIMANTAN SELATAN TAHUN 2016 i KATA PENGANTAR Bismillahirrahmanirrahim Alhamdulillahirrabbil alamin serta dengan memanjatkan puji dan

Lebih terperinci

MATRIKS 2.3 RENCANA TINDAK PEMBANGUNAN KEMENTERIAN/LEMBAGA TAHUN 2011 KEMENTERIAN/LEMBAGA: KEMENTERIAN AGAMA

MATRIKS 2.3 RENCANA TINDAK PEMBANGUNAN KEMENTERIAN/LEMBAGA TAHUN 2011 KEMENTERIAN/LEMBAGA: KEMENTERIAN AGAMA MATRIKS 2.3 TINDAK PEMBANGUNAN KEMENTERIAN/LEMBAGA TAHUN KEMENTERIAN/LEMBAGA: KEMENTERIAN AGAMA I Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Agama 1.Menguatnya tatakelola

Lebih terperinci

BAB II PERJANJIAN KINERJA

BAB II PERJANJIAN KINERJA BAB II PERJANJIAN KINERJA Untuk mencapai visi dan misi Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Katolik, yang salah satu misinya adalah Mengajak masyarakat Katolik untuk berperan serta secara aktif dan

Lebih terperinci

BAB II DISKRIPSI OBYEK PENELITIAN Sejarah Pusdiklat Tenaga Teknis dan Administrasi Pendidikan dan Keagamaan

BAB II DISKRIPSI OBYEK PENELITIAN Sejarah Pusdiklat Tenaga Teknis dan Administrasi Pendidikan dan Keagamaan 9 BAB II DISKRIPSI OBYEK PENELITIAN 2.1. Sejarah Pusdiklat Tenaga Teknis dan Administrasi Pendidikan dan Muncul terminologi organisasi Pendidikan dan Pelatihan pada periode awal didasarkan pada Keputusan

Lebih terperinci

BIMAS ISL STRATEGI DAN IMPLEMENTASI BIMAS ISLAM DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN URUSAN AGAMA ISLAM DAN PEMBERDAYAAN ZAKAT DAN WAKAF

BIMAS ISL STRATEGI DAN IMPLEMENTASI BIMAS ISLAM DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN URUSAN AGAMA ISLAM DAN PEMBERDAYAAN ZAKAT DAN WAKAF 1 BIMAS ISL M STRATEGI DAN IMPLEMENTASI BIMAS ISLAM DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN URUSAN AGAMA ISLAM DAN PEMBERDAYAAN ZAKAT DAN WAKAF VISI MISI Put a relevant subtitle in this line 1 COMPANY NAME ABS.COM

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA KEMENTERIAN AGAMA TAHUN

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA KEMENTERIAN AGAMA TAHUN KEMENTERIAN AGAMA RI LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA KEMENTERIAN AGAMA TAHUN 2012 Jakarta, Maret 2013 KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR Puji syukur senantiasa kita panjatkan kehadirat Allah Tuhan Yang Maha Esa,

Lebih terperinci

, No.1735 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 166,

, No.1735 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 166, No.1735, 2015 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENAG. Kantor Wilayah. Provinsi Kalimantan Utara. Tata Kerja. Organisasi. Pembentukan. PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 65 TAHUN 2015 TENTANG

Lebih terperinci

Rencana S t rat e g i s

Rencana S t rat e g i s Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI Rencana S t rat e g i s 2015-2019 Badan Litbang dan Diklat Kementerian A gama RI KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu Wata

Lebih terperinci

Ikhtisar Eksekutif. vii

Ikhtisar Eksekutif. vii Kata Pengantar Laporan Kinerja Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) ini merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi kepada masyarakat (stakeholders) dalam menjalankan visi dan misi

Lebih terperinci

Jakarta, Desember Direktur Rumah Umum dan Komersial

Jakarta, Desember Direktur Rumah Umum dan Komersial Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan berkah dan hidayahnya sehingga Laporan Kinerja Direktorat Rumah Umum dan Komersial Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan

Lebih terperinci

RENCANA AKSI PENCAPAIAN KINERJA BADAN LITBANG DAN DIKLAT KEMENTERIAN AGAMA TAHUN 2017

RENCANA AKSI PENCAPAIAN KINERJA BADAN LITBANG DAN DIKLAT KEMENTERIAN AGAMA TAHUN 2017 RENCANA AKSI PENCAPAIAN KINERJA BADAN LITBANG DAN DIKLAT KEMENTERIAN AGAMA TAHUN 2017 DAFTAR ISI A. Latar Belakang...1 B. Dasar Hukum...3 C. Tujuan...4 D. Manfaat Kajian...5 E. Ruang Lingkup...5 F. Tahap

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016 SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 216 NOMOR SP DIPA-15.1-/216 DS5272-8985-171-5367 A. DASAR HUKUM 1. 2. 3. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. UU

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016 SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN JAKARTA, JANUARI 2017 Laporan Akuntabilitas Kinerja Sekretariat Inspektorat

Lebih terperinci

DENGAN RAHMATTUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAN PENDIDIKAN DAN PELATIHANKEMENTERIAN AGAMA,

DENGAN RAHMATTUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAN PENDIDIKAN DAN PELATIHANKEMENTERIAN AGAMA, KEPUTUSAN KEPALA BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAN PENDIDIKAN DAN PELATIHANKEMENTERIAN AGAMAREPUBLIK INDONESIA NOMOR 48 TAHUN 2016 TENTANG KURIKULUM PENDIDIKAN DAN PELATIHANDI TEMPAT KERJA DENGAN RAHMATTUHAN

Lebih terperinci

Paragraf 1 Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

Paragraf 1 Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian BAB XXIX BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN Bagian Kesatu Susunan Organisasi Pasal 576 Susunan Organisasi Badan Pendidikan dan Pelatihan, terdiri dari: a. Kepala Badan; b. Sekretaris, membawahkan: - 697 -

Lebih terperinci

PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 22 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 22 TAHUN 2008 TENTANG PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 22 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA BADAN KESATUAN BANGSA POLITIK DAN PERLINDUNGAN MASYARAKAT KABUPATEN SUMBAWA BUPATI SUMBAWA Menimbang : Mengingat

Lebih terperinci

MASA PERSIDANGAN II TAHUN SIDANG 2014-2015 SENIN, 16 FEBRUARI 2015

MASA PERSIDANGAN II TAHUN SIDANG 2014-2015 SENIN, 16 FEBRUARI 2015 DEW AN PERW AKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA KESIMPULAN RAPAT DENGAR PENDAPAT KOMISI VIII DPR Rl DENGAN SEKRETARIS JENDERAL, DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM, INSPEKTUR JENDERAL, DIREKTUR JENDERAL SIMAS

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 34 TAHUN 2016 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KANTOR URUSAN AGAMA KECAMATAN

PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 34 TAHUN 2016 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KANTOR URUSAN AGAMA KECAMATAN PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 34 TAHUN 2016 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KANTOR URUSAN AGAMA KECAMATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA, Menimbang

Lebih terperinci

PENGANTAR. Jakarta, 29 Agustus 2016 KEPALA BADAN, Dr. Ir. Bambang Soepijanto, MM NIP

PENGANTAR. Jakarta, 29 Agustus 2016 KEPALA BADAN, Dr. Ir. Bambang Soepijanto, MM NIP PENGANTAR Setiap pengambil kebijakan dituntut untuk dapat menyusun langkah pencapaian yang strategis untuk dapat mendukung terwujudnya tujuan pembangunan nasional. Sebagai konsekuensi akibat adanya perubahan

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2015 NOMOR : SP DIPA /2015

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2015 NOMOR : SP DIPA /2015 SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK NOMOR SP DIPA-033.13-0/2015 A. DASAR HUKUM 1. 2. 3. UU No. 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. UU No. 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

BAB 31 PENINGKATAN KUALITAS KEHIDUPAN BERAGAMA

BAB 31 PENINGKATAN KUALITAS KEHIDUPAN BERAGAMA BAB 31 PENINGKATAN KUALITAS KEHIDUPAN BERAGAMA Beragama dan beribadat menurut keyakinan masing-masing adalah salah satu unsur dari hak azasi manusia (HAM) yang wajib dihormati dan dilindungi keberadaannya.

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN INDUK

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN INDUK SURAT PENGESAHAN NOMOR SP DIPA-022.12-0/AG/2014 DS 0429-8282-0028-9458 A. DASAR HUKUM 1. 2. 3. UU No. 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. UU No. 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara. UU No. 23

Lebih terperinci

LAPORAN REALISASI PENYELENGGARAAN DIKLAT SEMESTER I (JANUARI JUNI 2015) BALAI DIKLAT KEAGAMAAN MAKASSAR

LAPORAN REALISASI PENYELENGGARAAN DIKLAT SEMESTER I (JANUARI JUNI 2015) BALAI DIKLAT KEAGAMAAN MAKASSAR LAPORAN REALISASI PENYELENGGARAAN DIKLAT SEMESTER I (JANUARI JUNI 2015) BALAI DIKLAT KEAGAMAAN MAKASSAR KEMENTERIAN AGAMA BALAI DIKLAT KEAGAMAAN MAKASSAR JL. SULTAN ALAUDDIN NO. 105 MAKASSAR Sulawesi Selatan

Lebih terperinci

2015, No Indonesia Tahun 2015 Nomor168); 3. Keputusan Menteri Agama Nomor 1 Tahun 2003 tentang Pedoman Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Negeri

2015, No Indonesia Tahun 2015 Nomor168); 3. Keputusan Menteri Agama Nomor 1 Tahun 2003 tentang Pedoman Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Negeri BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1390, 2015 KEMENAG. Balai Pendidikan dan Pelatihan Keagamaan. Organisasi. Tata Kerja. PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 59 TAHUN 2015 TENTANG ORGANISASI

Lebih terperinci

Realisasi Pendidikan dan Pelatihan. Semester I (Januari - Juni 2015)

Realisasi Pendidikan dan Pelatihan. Semester I (Januari - Juni 2015) Realisasi Pendidikan dan Pelatihan Semester I (Januari - Juni 2015) Kementerian Agama Balai Pendidikan dan Pelatihan Keagamaan Surabaya 2015 I. Kelembagaan Balai Pendidikan dan Pelatihan Keagamaan Surabaya

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN AGAMA. Pembentukan Kantor Kementerian. Provinsi Nusa Tenggara Timur.

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN AGAMA. Pembentukan Kantor Kementerian. Provinsi Nusa Tenggara Timur. No.150, 2010 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN AGAMA. Pembentukan Kantor Kementerian. Provinsi Nusa Tenggara Timur. PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2010 TENTANG PEMBENTUKAN

Lebih terperinci

PERATURAN BUPATI TOLITOLI NOMOR 15 TAHUN

PERATURAN BUPATI TOLITOLI NOMOR 15 TAHUN SALINAN BUPATI TOLITOLI PERATURAN BUPATI TOLITOLI NOMOR 15 TAHUN 2015 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN TOLITOLI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TOLITOLI,

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BIRO HUKUM DAN ORGANISASI TAHUN 2015 Dengan diberlakukannya Undang-undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Peraturan

Lebih terperinci

URUSAN WAJIB 1. URUSAN SOSIAL

URUSAN WAJIB 1. URUSAN SOSIAL URUSAN WAJIB 1. URUSAN SOSIAL Pendahuluan : Seiring diberlakukannya Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah. Pemerintah Kabupaten Lamongan dalam menyikapi perkembangan Sektor Kesejahteraan

Lebih terperinci

-2- C. Ruang Lingkup Ruang lingkup surat edaran meliputi pentingnya implementasi SAKIP di lingkungan Badan Litbang dan Diklat guna meningkatkan kualit

-2- C. Ruang Lingkup Ruang lingkup surat edaran meliputi pentingnya implementasi SAKIP di lingkungan Badan Litbang dan Diklat guna meningkatkan kualit KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN Gedung Kementerian Agama Lantai. 17. Jalan M.H. Thamrin No.6 Jakarta Pusat Telepon/Faksimili : (021)

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN INDUK

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN INDUK SURAT PENGESAHAN NOMOR SP DIPA-033.13-0/AG/2014 DS 7804-5726-2315-9037 A. DASAR HUKUM 1. 2. 3. UU No. 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. UU No. 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara. UU No. 23

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK NOMOR DIPA-022.12-0/2013 DS 4105-0456-6406-8058 A. DASAR HUKUM 1. 2. 3. UU No. 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. UU No. 1 Tahun 2004

Lebih terperinci

TERBATAS (Untuk Kalangan Sendiri)

TERBATAS (Untuk Kalangan Sendiri) TERBATAS (Untuk Kalangan Sendiri) LAPORAN SINGKAT KOMISI II DPR RI ------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------ Tahun Sidang

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1919, 2015 KEMENAG. Diklat. Penyelenggaraan. PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 75 TAHUN 2015 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEGAWAI

Lebih terperinci

Sasaran yang ingin dicapai oleh Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan adalah :

Sasaran yang ingin dicapai oleh Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan adalah : CAPAIAN KINERJA KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI SULAWESI SELATAN TRIWULAN I DAN II TAHUN 2017 Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan dalam menyelenggarakan program dan kegiatan, serta mengembangkan

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN UMUM. 3.1 Sejarah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat

BAB III TINJAUAN UMUM. 3.1 Sejarah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat BAB III TINJAUAN UMUM 3.1 Sejarah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat Provinsi Jawa Barat merupakan salah satu provinsi yang memiliki tingkat heterogenitas yang cukup kompleks, baik dari

Lebih terperinci

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 83 TAHUN 2015 TENTANG KEMENTERIAN AGAMA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 83 TAHUN 2015 TENTANG KEMENTERIAN AGAMA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 83 TAHUN 2015 TENTANG KEMENTERIAN AGAMA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: bahwa dengan telah ditetapkannya pembentukan

Lebih terperinci

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 83 TAHUN 2015 TENTANG KEMENTERIAN AGAMA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 83 TAHUN 2015 TENTANG KEMENTERIAN AGAMA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 83 TAHUN 2015 TENTANG KEMENTERIAN AGAMA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa dengan telah ditetapkannya pembentukan

Lebih terperinci

L A P O R A N K I N E R J A

L A P O R A N K I N E R J A L A P O R A N K I N E R J A 2 0 1 4 A s i s t e n D e p u t i B i d a n g P e m b e r d a y a a n M a s y a r a k a t Deputi Bidang Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Kabinet Republik Indonesia 2014 K a

Lebih terperinci

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 83 TAHUN 2015 TENTANG KEMENTERIAN AGAMA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 83 TAHUN 2015 TENTANG KEMENTERIAN AGAMA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 83 TAHUN 2015 TENTANG KEMENTERIAN AGAMA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa dengan telah ditetapkannya pembentukan

Lebih terperinci

2 MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN PRESIDEN TENTANG KEMENTERIAN AGAMA. BAB I KEDUDUKAN, TUGAS, DAN FUNGSI Pasal 1 (1) Kementerian Agama berada di ba

2 MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN PRESIDEN TENTANG KEMENTERIAN AGAMA. BAB I KEDUDUKAN, TUGAS, DAN FUNGSI Pasal 1 (1) Kementerian Agama berada di ba LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.168, 2015 ADMINISTRASI. Pemerintahan. Kementerian Agama. Penyelenggaraan. Pencabutan. PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 83 TAHUN 2015 TENTANG KEMENTERIAN

Lebih terperinci

PERATURAN BUPATI TOLITOLI NOMOR 27 TAHUN

PERATURAN BUPATI TOLITOLI NOMOR 27 TAHUN SALINAN BUPATI TOLITOLI PERATURAN BUPATI TOLITOLI NOMOR 27 TAHUN 2015 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI BADAN PENDIDIKAN, PELATIHAN, PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KABUPATEN TOLITOLI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

RENJA BAGIAN PERTANAHAN TAHUN 2015 (REVIEW)

RENJA BAGIAN PERTANAHAN TAHUN 2015 (REVIEW) 1 RENJA BAGIAN PERTANAHAN TAHUN 2015 (REVIEW) Renja Bagian Pertanahan Tahun 2015 (Review) Page 1 2 KATA PENGANTAR Dengan memanjatkan Puji Syukur Kehadirat Allah SWT Rencana Kerja Bagian Pertanahan Sekretariat

Lebih terperinci

PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PEMUDA OLAHRAGA KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KABUPATEN SUMBAWA BUPATI SUMBAWA Menimbang : Mengingat : a. bahwa

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN AGAMA. Pembentukan. Kantor Kementerian. Provinsi Sumatera Utara.

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN AGAMA. Pembentukan. Kantor Kementerian. Provinsi Sumatera Utara. No.148, 2010 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN AGAMA. Pembentukan. Kantor Kementerian. Provinsi Sumatera Utara. PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2010 TENTANG PEMBENTUKAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. lembaga sekolah, non formal yakni keluarga dan informal seperti halnya pondok

BAB I PENDAHULUAN. lembaga sekolah, non formal yakni keluarga dan informal seperti halnya pondok BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan suatu hal yang sangat penting yang harus diberikan terhadap seorang anak. Pendidikan terbagi menjadi tiga yaitu pendidikan formal seperti

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2017 NOMOR : SP DIPA /2017

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2017 NOMOR : SP DIPA /2017 SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 21 MOR SP DIPA-32.1-/21 DS553-54-8921-629 A. DASAR HUKUM 1. 2. 3. UU No. 1 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. UU No. 1 Tahun

Lebih terperinci

BUPATI KATINGAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI KATINGAN NOMOR 5 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI KATINGAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI KATINGAN NOMOR 5 TAHUN 2016 TENTANG SALINAN BUPATI KATINGAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI KATINGAN NOMOR 5 TAHUN 2016 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI DAN URAIAN TUGAS BADAN PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KABUPATEN

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2018 NOMOR : SP DIPA /2018

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2018 NOMOR : SP DIPA /2018 SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 218 NOMOR SP DIPA-15.1-/218 DS3658-27-4143-192 A. DASAR HUKUM 1. 2. 3. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. UU No.

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA. KEPALA BADAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAN PENDIDlKAN DAN PELATIHAN KEMENTERIAN AGAMA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA. KEPALA BADAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAN PENDIDlKAN DAN PELATIHAN KEMENTERIAN AGAMA, KEPUTUSAN KEPALA BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 38 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN SATUAN TUGAS PENYELENGGARAAN SISTEM PENGENDALIAN

Lebih terperinci

Terlampir. Terlampir

Terlampir. Terlampir KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 14 Tahun

Lebih terperinci

BAB 31 PENINGKATAN KUALITAS KEHIDUPAN BERAGAMA

BAB 31 PENINGKATAN KUALITAS KEHIDUPAN BERAGAMA BAB 31 PENINGKATAN KUALITAS KEHIDUPAN BERAGAMA Pembangunan agama merupakan upaya untuk memenuhi salah satu hak dasar rakyat, yaitu hak memeluk agama dan beribadat menurut keyakinan masing-masing sebagaimana

Lebih terperinci

Menetapkan 5. Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Kementerian Negara serta Susunan Organisasi, Tugas, dan Fung

Menetapkan 5. Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Kementerian Negara serta Susunan Organisasi, Tugas, dan Fung PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 65 TAHUN 2013 TENTANG PELAYANAN PUBLIK DI KEMENTERIAN AGAMA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa penyelenggaraan

Lebih terperinci

DIREKTORI TELEPON BERBASIS INTERNET VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VOIP) KEMENTERIAN AGAMA PUSAT DAN DAERAH

DIREKTORI TELEPON BERBASIS INTERNET VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VOIP) KEMENTERIAN AGAMA PUSAT DAN DAERAH DIREKTORI TELEPON BERBASIS INTERNET VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VOIP) KEMENTERIAN AGAMA PUSAT DAN DAERAH iiiv DAFTAR ISI Kata Pengantar... Daftar Isi... KEMENTERIAN AGAMA PUSAT A. Sekretariat Jenderal...

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016 SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK NOMOR : SP DIPA-22.11-/216 A. DASAR HUKUM : 1. 2. 3. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

BAB II PROFIL INSTANSI Sejarah Kantor Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara

BAB II PROFIL INSTANSI Sejarah Kantor Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara BAB II PROFIL INSTANSI 2.1 Ruang Lingkup Perusahaan 2.1.1 Sejarah Kantor Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara bertempat di Jln. Gatot Subroto

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016 SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK NOMOR : SP DIPA-036.01-0/2016 A. DASAR HUKUM : 1. 2. 3. UU No. 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. UU No. 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Lebih terperinci

C. Pengelolaan Keuangan BAB IV PENUTUP Kesimpulan... 73

C. Pengelolaan Keuangan BAB IV PENUTUP Kesimpulan... 73 C. Pengelolaan Keuangan... 67 BAB IV PENUTUP... 73 Kesimpulan... 73 LAMPIRAN : - Pernyataan Telah Direviu - Formulir Checklist Reviu - Reviu Matrik Rencana Strategis Pengadilan Tinggi Jakarta Tahun 2010-

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.741, 2012 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN DALAM NEGERI. Organisasi. Tata Kerja. Balai Pemberdayaan Masyarakat dan Desa. PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 49 TAHUN

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1772, 2014 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENAG. Fungsional Umum. Penangkatan. PNS PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 48 TAHUN 2014 TENTANG PENGANGKATAN PEGAWAI NEGERI SIPIL DALAM

Lebih terperinci

ORGANISASI DAN TATA KERJA BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEHUTANAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,

ORGANISASI DAN TATA KERJA BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEHUTANAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : P. 51/Menhut-II/2013 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEHUTANAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEHUTANAN

Lebih terperinci

Program merupakan kumpulan kegiatan-kegiatan yang sistematis dan

Program merupakan kumpulan kegiatan-kegiatan yang sistematis dan BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF Program merupakan kumpulan kegiatan-kegiatan yang sistematis dan terpadu untuk mendapatkan hasil yang dilaksanakan

Lebih terperinci

URUSAN WAJIB 1. URUSAN SOSIAL

URUSAN WAJIB 1. URUSAN SOSIAL URUSAN WAJIB 1. URUSAN SOSIAL Pendahuluan : Seiring diberlakukannya Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah. Pemerintah Kabupaten Lamongan dalam menyikapi perkembangan Sektor Kesejahteraan

Lebih terperinci

JAKARTA, 22 FEBRUARI 2017

JAKARTA, 22 FEBRUARI 2017 JAKARTA, 22 FEBRUARI 2017 STRUKTUR ORGANISASI KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL TUGAS POKOK DAN FUNGSI DEPUTI BIDANG HUKUM DAN KERJA SAMA DEPUTI BIDANG HUKUM DAN KERJA SAMA MEMPUNYAI TUGAS MELAKSANAKAN KEGIATAN

Lebih terperinci

LAPORAN BULANAN PERIODE JANUARI 2016 KEMENTERIAN KOPERASI DAN UKM. Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia

LAPORAN BULANAN PERIODE JANUARI 2016 KEMENTERIAN KOPERASI DAN UKM. Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia LAPORAN BULANAN PERIODE JANUARI 2016 KEMENTERIAN KOPERASI DAN UKM Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia PAGU MASING-MASING UNIT KERJA/SATKER BLU TOTAL PAGU KEMENTERIAN KUKM SEBESAR Rp. 1.233.184.526.000

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2010 TENTANG PEMBENTUKAN KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN PIDIE JAYA DAN KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KOTA SUBULUSSALAM DI PROVINSI ACEH DENGAN RAHMAT

Lebih terperinci

Bab I Pendahuluan A. LATAR BELAKANG

Bab I Pendahuluan A. LATAR BELAKANG Bab I Pendahuluan A. LATAR BELAKANG Penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan yang tepat, jelas, terukur dan akuntabel merupakan sebuah keharusan yang perlu dilaksanakan dalam usaha mewujudkan

Lebih terperinci

BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM

BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM RENCANAKERJ A TAHUN 2018 KEMENTERI AN LI NGKUNGAN HI DUPDAN KEHUTANAN KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM PERATURAN KEPALA BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN

Lebih terperinci

WALIKOTA TANGERANG SELATAN

WALIKOTA TANGERANG SELATAN SALINAN WALIKOTA TANGERANG SELATAN PERATURAN WALIKOTA TANGERANG SELATAN NOMOR 21 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PERLINDUNGAN MASYARAKAT KOTA TANGERANG

Lebih terperinci

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 52 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 52 TAHUN 2016 TENTANG BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 52 TAHUN 2016 TENTANG TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA UNSUR ORGANISASI DINAS KEBUDAYAAN, KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2017 NOMOR : SP DIPA /2017

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2017 NOMOR : SP DIPA /2017 SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 217 MOR SP DIPA-32.12-/217 DS551-299-21-3845 A. DASAR HUKUM 1. 2. 3. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. UU No.

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 15 TAHUN 2010 TENTANG PEMBENTUKAN KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KOTA KOTAMOBAGU, KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN MINAHASA TENGGARA, KANTOR KEMENTERIAN AGAMA

Lebih terperinci

GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 81 TAHUN 2008 TENTANG

GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 81 TAHUN 2008 TENTANG GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 81 TAHUN 2008 TENTANG URAIAN TUGAS SEKRETARIAT, BIDANG, SUB BAGIAN DAN SEKSI DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR GUBERNUR JAWA TIMUR MENIMBANG :

Lebih terperinci

LAKIP LPMP PROV. JATIM TAHUN 2016

LAKIP LPMP PROV. JATIM TAHUN 2016 LPMP PROV. JATIM TAHUN 2016 LAKIP Jl. Ketintang Wiyata No. 15 Surabaya Telp. : (031) 8290243, 8273734, & Fax : (031) 8273734 Email : lpmpjatim@yahoo.co.id DAFTAR ISI KATA PENGANTAR...ii IKHTISAR EKSEKUTIF...iii

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN LEBAK NOMOR 7 TAHUN 2013 PERATURAN DAERAH KABUPATEN LEBAK NOMOR 7 TAHUN 2013 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN LEBAK NOMOR 7 TAHUN 2013 PERATURAN DAERAH KABUPATEN LEBAK NOMOR 7 TAHUN 2013 TENTANG LEMBARAN DAERAH KABUPATEN LEBAK NOMOR 7 TAHUN 2013 PERATURAN DAERAH KABUPATEN LEBAK NOMOR 7 TAHUN 2013 TENTANG PEMBENTUKAN DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN LEBAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Undang-undang Dasar 1945 pasal 28 dan 29 menyatakan bahwa pembangunan bidang agama merupakan bagian tak terpisahkan dari sistem pembangunan Nasional yang bertujuan untuk

Lebih terperinci

Tabel : Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif BKD Kota Bima

Tabel : Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif BKD Kota Bima Lampiran : RENSTRA BKD KOTA BIMA 203-208 (Dalam ribuan rupiah) Persentase Meningkatnya Nilai LKIP 4 05 0 PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI Persentase Capaian Pelayanan 00% 00% 522.400 00% 803.000 00% 935.000

Lebih terperinci