Pengukuran IT Governance pada Rekam Medik RS Muhammadiyah Bandung Menggunakan COBIT 5 Domain EDM
|
|
- Hendra Sonny Atmadja
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Pengukuran IT Governance pada Rekam Medik RS Muhammadiyah Bandung Menggunakan COBIT 5 Domain EDM Arfive Gandhi 1, Angelina Prima Kurniati 2 Informatics Faculty, Telkom Institute of Technology 1 arfive@students.ittelkom.ac.id, 2 apk@ittelkom.ac.id Abstrak Rekam medik merupakan aset sistem informasi pada Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung (RSMB) yang memerlukan pengelolaan optimal untuk mendukung layanan kepada pasien sesuai arahan bisnis rumah sakit. Namun dalam kenyataannya rekam medik memerlukan penelusuran berupa kajian mengenai kualitas implementasinya. Metode yang dapat dipergunakan untuk mengukur kualitas rekam medik adalah melalui pengukuran IT governance dengan mempergunakan COBIT 5 pada domain Evaluate, Direct, and Monitor (EDM). Dari hasil pengukuran, rekam medik di RS Muhammadiyah Bandung telah mencapai tahap managed dimana sebagian ekspektasi justru telah sampai pada tahap established. Pengelolaan sumber daya manajemen menjadi prioritas utama manajemen RSMB yang ditunjukkan dengan nilai kapabiltas tertinggi dibandingkan aspek lain dalam IT governance di RSMB. Kata kunci: evaluate, direct, and monitor domain; COBIT 5; rekam medik; tata kelola TI Abstract Medical record is an information system assets at Muhammadiyah Hospital Bandung which requires optimal management support services to patients according to hospital referral business. But in reality require medical record search is the study of the quality of implementation. One method can be used to measure the quality of medical records is through the measurement by using the COBIT 5 on Evaluate, Direct, and Monitor (EDM) domain. From the measurement results, medical records at Muhammadiyah Hospital Bandung has reached the stage where the majority of managed expectations have reached the stage precisely established. Resource management is a top priority management RSMB management as indicated by the value of the highest kapabiltas than other aspects of IT governance in RSMB. Keywords: evaluate, direct, and monitor domain; COBIT 5; medical record, IT governance 1. Pendahuluan Rekam medik merupakan aset sistem informasi pada Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung (RSMB) yang memerlukan pengelolaan yang optimal dimana menjadi aset yang mendukung layanan kepada pasien sebagai upaya mencapai arahan bisnis rumah sakit. Dalam tinjauan kalkukasi ekonomi pun rekam medik juga menjadi tindakan investasi yang harus dipastikan efektivitas efisiensi proses implementasinya sehingga rekam medik dipastikan menjadi komponen penting yang dipelihara dan dioptimalkan melalui tata kelola teknologi informasi (IT governance). Pada RSMB sendiri pembuatan rekam medik secara elektronik dilakukan oleh pihak ketiga, yaitu Cipta Mandiri Informasi dimana aplikasi telah terbangun sejak Hal ini menjadi pakem lazim rumah sakit pada umumnya yang menyerahkan proses pembuatan aplikasi rekam medik pada pihak ketiga, namun pada 2006 Dowling melalui US Journal Milbank Quartely mengungkapkan temuan bahwa 50 s.d. 80% proyek EHR (Electronic Health Record) mengalami kegagalan (Downling, 2006). Kegagalan proses implementasi rekam medik menjadi ancaman yang dapat berdampak pada Buruknya proses penanganan pasien Penurunan reputasi pelayanan pada pasien Kegagalan investasi rumah sakit di bidang TIK Penurunan kualitas rekam medik yang menjadi parameter penilaian akreditasi rumah sakit Salah satu proses pencegahan dampakdampak tersebuk adalah melakukan pengukuran kapabilitas rekam medik yang telah dibangun berdasarkan standar kendali pada framework COBIT 5. Dari lima domain pada COBIT 5, dipilih domain Evaluate, Direct, and Monitor (EDM) dimana domain ini fokus pada performansi proses tata kelola dengan melibatkan stakeholder terkait, dimana dalam kasus RSMB adalah divisi IT dan divisi Rekam Medik. Proses pengukuran sendiri mempergunakan ISO/IEC sebagai acuan menentukan skala kapabilitas pada rekam medik. 2. IT Governance Menurut Weill dan Ross (2004) IT governance merupakan framework yang spesifik dalam 176
2 pengambilan keputusan dan akuntabilitas untuk mendukung kebiasaan perusahaan dalam memakai teknologi informasi [11]. IT Governance Institute (ITGI) mendefinisikan IT governance (tata kelola teknologi informasi) sebagai tanggung jawab dari dewan direksi dan manajemen eksekutif. IT governance merupakan sebuah bagian dari pengelolaan perusahaan secara keseluruhan yang terdiri dari kepemimpinan dan struktur organisasi dan proses yang ada untuk memastikan keberlanjutan teknologi informasi organisasi dan pengembangan stategi dan tujuan organisasi [5]. 3. COBIT 5 COBIT adalah sekumpulan dokumentasi best practices untuk IT Governance yang dapat membantu auditor, pengguna, dan manajemen, untuk menjembatani gap antara risiko bisnis, kebutuhan kontrol dan masalah teknis TI [5]. COBIT dikembangkan oleh Information Technology Governance Institute (ITGI) dan ISACA. COBIT berisi tujuan pengendalian, petunjuk audit, kinerja dan hasil matrik, faktor kesuksesan dan model kedewasaan. Dalam perkembangannya COBIT mengalami evolusi melalui versi-versi berikut [3] : COBIT pada 1996, fokus pada control objective COBIT 2.0 edition pada 1998, juga fokus pada control objective COBIT 3rd version pada 2000, terdapat penambahan berupa management guidelines COBIT 4.0 yang disempurnakan oleh COBIT 4.1 pada 2007, dengan penambahan berupa governance and compliance processes serta penghapusan assurance processes COBIT 5, mengklasifikasikan area menjadi governance (tata kelola) dan management (manajemen) serta merupakan integrasi dari COBIT 4.1, Val IT 2.0, dan Risk IT Beberapa keuntungan memakai COBIT 5 [2]: Membantu auditor mendapatkan value yang lebih banyak, baik dari informasi maupun teknologi sasaran audit Mampu dipergunakan dalam governance and management of enterprise IT Membantu pembawaan instruksi pengembangan standar, regulasi, dan framework Merepresentasikan kearifan kolektif dalam pakar atau penguasaan secara global Keuntungan COBIT lainnya yang berdampak langsung pada IT users adalah memberikan keyakinan atas kehandalan sistem aplikasi dipakai. Sedangkan para manajer memperoleh manfaat dalam keputusan investasi di bidang TI serta infrastrukturnya, menyusun strategic IT Plan, menentukan information architecture, dan keputusan atas cara pengadaan aset [3]. COBIT 5 mempunyai lima prinsip GEIT (Governance of Enterprise IT) [3], yaitu : Meeting stakeholder needs Covering the enterprise end-to-end Applying a single integrated framework Enabling a holistic approach Separating governance from management COBIT mempunyai suatu standar pengukuran terhadap kualitas sistem informasi untuk mengontrol proses-proses TI dengan pemberian skor pada masing-masing proses tersebut. Pada COBIT 5, pengukuran kualitas mempergunakan process capability levels dari ISO/IEC dengan score 0 s.d. 5 [3]. TABEL 1 SKALA CAPABILITY LEVEL PADA COBIT 5[4] Level Deskripsi 0/Incomplete Tidak dilaksanakan atau sedikit/ tidak ada bukti prestasi sistematis mengenai tujuan proses 1/Performed Telah mencapai tujuan prosesnya 2/Managed Diimplementasikan dalam model yang terkelola (direncanakan, dimonitor, dan disesuaikan) dengan produk kerja tepat didirikan, dikendalikan, dan dipelihara. 3/Established Diimplementasikan menggunakan proses didefinisikan yang mampu mencapai hasil prosesnya 4/Predictable Beroperasi sesuai batas yang ditentukan untuk mencapai hasil prosesnya 5/Optimized Terus ditingkatkan untuk memenuhi kondisi terkini yang relevan dan diarahkan pada tujuan bisnis 4. Arahan Bisnis RSMB RS MuhammadiyahBandung mempunyai visi Terwujudnya rumah sakit Islam yang maju, memiliki kemampuan yang handal, mampu bersaing, memberikan pelayanan yang memuaskan pelanggan maupun masyarakat. Selain itu terdapat pula misi Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang profesional, bermutu, terjaungkau oleh seluruh lapisan masyarakat, menjadi tempat pendidikan dan pelatihan kesehatan serta dapat menyejahterakan 177
3 para pegawai rumah sakit yang merupakan salah satu aset persyarikatan dalam menyelenggarkaan kegiatan pengabdian kepada seluruh lapisan masyarakat. Target operasional korporasi dituangkan pula dalam tiga buah tujuan RSMB, yaitu : o Terwujudnya pelayanan kesehatan paripurna kepada masyarakat baik dalam bentuk pelayanan promotif, preventif, kuratif maupun rehabilitatif kepada masyarakat. o Terselenggaranya pelayanan umum spesialistik dan pelayanan penunjang yang bermutu serta terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat o Tercapainya kesejahteraan bagi seluruh pegawai rumah sakit Filosofi yang dipegang oleh RSMB adalah komitmen seluruh jajaran Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung berupa keramahan dan kesungguhan dalam pelayanan terhadap pasien dan keluarganya secara Islami. 5. Pemilihan Activities pada Domain EDM Sistem pengukuran kematangan diawali dengan penentuan activities dari domain EDM yang akan dipergunakan. Proses penentuan ini dimulai dengan pemilihan Enterprise Goals yang menjadi representasi dari arahan bisnis RSMB TABEL 2 DAFTAR ENTERPRISE GOALS Kode Enterprise Goals EG01 Stakeholder value of business investments EG02 Portfolio of competitive products and services EG03 Managed business risk (safeguarding of assets) EG04 Compliance with external laws and regulations EG05 Financial transparency EG06 Customer-oriented service culture EG07 Business service continuity and availability EG08 Agile responses to a changing business environment EG09 Information-based strategic decision making EG10 Optimisation of service delivery costs EG11 Optimisation of business process functionality EG12 Optimisation of business process costs EG13 Managed business change programmes EG14 Operational and staff productivity EG15 Compliance with internal policies EG16 Skilled and motivated people EG17 Product and business innovation culture Sumber : ISACA [4] disertai penambahan kode Dari 17 Enterprise Goals tersebut yang sesuai dengna arahan bisnis RSMB adalah EG01, EG02, EG03, EG06, EG07, EG10, EG11, EG14, dan EG15. Kesembilan Enterprise Goals tersebut selanjutnya dipetakan kembali menuju IT-related Goals untuk menentukan faktor apa saja yang mempunyai hubungan erat dalam proses tata kelola IT di RSMB. TABEL 3 DAFTAR IT-RELATED GOALS Kode IT-related Goals ITr01 Alignment of IT and business strategy ITr 02 IT compliance and support for business compliance with external laws and regulation ITr 03 Commitment of executive management for makin IT-related decisions ITr 04 Managed IT-related business risk ITr 05 Realised benefits from IT-enabled investments and services portfolio ITr 06 Transparency of IT costs, benefits and risk ITr 07 Delivery of IT services in line with business requirements ITr 08 Adequate use of applications, information and rechnology solutions ITr 09 IT agility ITr 10 Security of information, processing infrastructure and applications ITr 11 Optimisation of IT assets, resources and capabilities ITr 12 Enablement and support of business processes by integrating applications and technology into business processes ITr 13 Delivery of programmes delivering benefits, on time, on budget, and meeting requirements and quality standards ITr 14 Avaibility of reliable and useful information for decision makin ITr 15 IT compliance with internal policies ITr 16 Competent and motivated business and IT personnel ITr 17 Knowledge, expertise and initiatives for business innovation Sumber : ISACA [4] disertai penambahan kode Dari proses pemetaan tersebut terpilih 8 ITrelated Goals sebagai representasi arahan bisnis yang mempunyai hubungan kuat dengan pelaksanaan tata kelola IT, yaitu ITr01, ITr04, ITr07, ITr08, ITr10, ITr11, ITr12, dan ITr13. Selanjutnya IT-related Goals terpilih ini dipetakan terhadap processes pada domain EDM sehingga pemakaian domain EDM dapat efektif sebagaimana arahan bisnis RSMB. TABEL 4 PEMETAAN IT-RELATED GOAL KE PROCESSES PADA DOMAIN EDM ITr Goal EDM01 EDM02 EDM03 EDM04 EDM05 ITr01 P P S S S ITr04 S P S ITr07 P P S S P ITr08 S S S ITr10 S P ITr11 S S P ITr12 S S ITr13 S S S S S Total P Total S
4 Dari tabel terlihat bahwa EDM05 mempunyai relasi paling lemah ditinjau dari total P dan S-nya sehingga perlu diverifikasi kesesuaian EDM05, yaitu Ensure Stakeholder Transparency serta activities di dalamnya, yaitu Evaluate stakeholder reporting requirements, Direct stakeholder communication and reporting, dan Monitor stakeholder communication dengan ruang lingkup penelitian ini. Dikarenakan 3 aspek tersebut tidak menjadi lingkup penelitian maka process EDM 05 dieliminasi. Dengan demikian process yang akan menjadi lingkup akhir penelitian adalah EDM01, EDM02, EDM03, serta EDM Pengumpulan Informasi Pengumpulan informasi dilakukan melalui metode-metode berikut : Audiensi berupa kuesioner dan wawancara Monitoring dan dokumentasi Pada metode kuesioner dan wawancara, dengan jumlah staf Divisi IT 3 orang dan Divisi Rekam Medik 3 orang sehingga terdapat total 6 orang pengumpulan informasi tidak mempergunakan sampling, melainkan audiensi terhadap seluruh populasi, yaitu 6 orang tersebut. Gambar 1. Pengisian relasi antara kode informasi dengan process yang terkait Selanjutnya Matlab R208a akan mengekstrak pemetaan tersebut serta daftar pertanyaan dan hasilnya ke dalam aplikasi yang menerima input dari user berupa Expected Capability Level dan Reality Capability Level. Informasi yang menjadi kebutuhan dalam penelitian ini secara umum dapat dibagi ke dalam Profil rekam medik Internalisasi terkait tujuan rekam medik Kualitas sistem rekam medik Manajemen risiko dan kualitas Manajemen proyek rekam medik Manajemen perubahan sistem 7. Pengukuran Processes Capability Level Untuk memudahkan pengolahan informasi yang telah terkumpul maka dibangun Aplikasi Statistika Process pada COBIT 5 dengan requirement sebagai berikut OS Windows 7 Ultimate Laptop Acer 4235 Processor AMD E-350 1,60 GHz RAM 1 GB Matlab R2008a Microsoft Office Excel 2007 Gambar 2. Printscreen Aplikasi Statistika Pengukuran Capability Level Berikut merupakan rekap penilaian di tiap proses yang ditampilkan melalui Tabel 5. Perhitungan diawali membuat mapping penggunaan tiap item informasi yang telah dikodekan terhadap 12 processes pada domain EDM dengan bantuan Microsoft Office Excel
5 TABEL 5 TABEL NILAI HASIL PENGUKURAN SELURUH ACTIVITIES No Activities Expected Reality 1 EDM ,05 2,20 2 EDM ,27 2,27 3 EDM ,13 1,00 4 EDM ,67 2,44 5 EDM ,14 1,86 6 EDM ,50 1,26 7 EDM ,92 2,00 8 EDM ,00 1,50 9 EDM ,00 2,20 10 EDM ,08 2,17 11 EDM ,91 1,91 12 EDM ,00 2,11 Hasil pengukuran tersebut dapat diolah ke dalam dua bentuk klasifikasi, yaitu berdasarkan process dan berdasarkan jenis. 8. Analisis Hasil Klasifikasi Klasifikasi tiap process dari nilai kapabilitas activities yang ada dilakukan dengan mengkalkulasi rata-rata skor tiap process sehingga diperoleh nilai kapabilitas pada tabel 6 berikut : TABEL 6 NILAI CAPABILITY LEVEL RATAAN TIAP PROCESS No Process Expected(E) Reality(R) E-R 1 EDM01 2,48 1,82 0,66 2 EDM02 2,44 1,85 0,58 3 EDM03 2,97 1,90 1,07 4 EDM04 3,00 2,06 0,93 Klasifikasi berikutnya dilakukan dengan cara mengelompokkan tiap activities sesuai verbal pada nama activity, dimana terdapat tiga kelas, yaitu evaluate, direct, dan monitor. Klasifikasi ini bertujuan mengetahui peforma kerja pada domain EDM ini sejauh mana proses optimalisasinya. TABEL 7 NILAI CAPABILITY LEVEL RATAAN TIAP JENIS No Verb Expected(E) Reality(R) E-R 1 Evaluate 2,93 2,20 0,73 2 Direct 2,58 1,89 0,70 3 Monitor 2,66 1,64 1,01 Dari kedua tabel tersebut dapat diambil beberapa knowledge sebagai berikut : Melalui proses pembulatan kurang dari 0,2 maka keempat processes berapa dalam level Managed. Dari keempat aspek, pengelolaan sumber daya manajemen yang direpresentasikan EDM04 menjadi titik berat ekspektasi manajemen RSMB dalam tata kelola TI, dalam kenyataannya pun EDM04 menjadi process dengan pemenuhan skor tertinggi (kolom ketiga) Gap analysis terbesar yang memerlukan upaya terbesar untuk mencapai ada pada EDM03 yang merepresentasikan manajemen risiko. Mekanisme evaluate mampu dijalankan lebih optimal dari monitor dan direct. 9. Simpulan Rekam medik di RS Muhammadiyah Bandung melalui pengukuran dengan COBIT 5 domain EDM telah mencapai tahap managed dimana sebagian ekspektasi pada tahap established. Pengelolaan sumber daya manajemen menjadi prioritas utama manajemen RSMB yang ditunjukkan dengan nilai kapabiltas tertinggi dibandingkan aspek lain dalam IT governance di RSMB. 10. Rekomendasi Perlunya penguatan master plan IT governance di RS Muhammadiyah Bandung Proses pengukuran IT governance dapat mempergunakan domain lain dengan hibridasi mempergunakan framework lain agar bisa melakukan penelusuran pada objek yang lebih luas dan risiko tinggi Proses pengukuran dilakukan dengan runut sehingga tidak menimbulkan kerancuan di tengah penelitian. Dapat dilakukan pengukuran berdasarkan informasi tertulis yang diolah melalui konsep kecerdasan buatan. Daftar Pustaka [1] Canadian Health Infoway Electronic medical records. Diperoleh melalui Diakses 10 Oktober [2] ISACA Essential Facts about COBIT 5. [3] ISACA COBIT 5, A Business Framework for The Governance and Management of Enterprise IT. [4] ISACA COBIT 5, Enabling Process. [5] IT Governance Institute Board Briefing IT governance 2nd edition. ITGI [6] Kozier, B Praktik Keperawatan Profesional: Konsep dan Perspektif. Jakarta: EGC [7] Moeller RR IT Audit, Control, and Security. John Wiley & Sons, Inc : New Jersey. [8] Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang Rekam Medis. [9] Ramadhanty, D Penerapan Tata Kelola Teknologi Informasi dengan Menggunakan COBIT Framework 4.1 (Studi Kasus pada PT Indonesia Power). Tesis Program 180
6 Magister Akuntansi. Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia : Jakarta. [10] Renken, J Developing an IS/ICT Management Capacity MaturityFramework. Proceeding SAICSIT.University of Stellenbosch. [11] Rousseau, AFV Utilizing The Balanced Scorecard for The Strategic Role Enhachment of The Internal Auditing. Thesis. Magister Commercii in Business Management, Faculty of Economic and Business. Rand Afrikaans University. [12] Weber R Information System Control and Audit. The University of Queensland, Prentice Hall. [13] World Health Organization Electronic Health Records : Manual for Developing Countries. WHO Western Pasific : Manila. 181
IMPLEMENTASI COBIT 5 DOMAIN BUILD, ACQUIRE, AND IMPLEMENT (BAI) PADA ELECTRONIC HEALTH RECORDS (EHR) RS MUHAMMADIYAH BANDUNG
Makalah Nomor: KNSI-268 IMPLEMENTASI COBIT 5 DOMAIN BUILD, ACQUIRE, AND IMPLEMENT (BAI) PADA ELECTRONIC HEALTH RECORDS (EHR) RS MUHAMMADIYAH BANDUNG Arfive Gandhi 1, Kusuma Ayu Laksitowening, ST. MT. 2,
Lebih terperinciCOBIT 5: ENABLING PROCESSES
COBIT 5: ENABLING PROCESSES COBIT 5: Enabling Processes (cont.) Source: COBIT 5, figure 29. 2012 ISACA All rights reserved. 2 Enabling Process COBIT 5 cont... Stakeholder : tiap proses memiliki stakeholder
Lebih terperinciSistem Informasi STMIK Amikom Purwokerto 1, 2 1,2 ABSTRAK
PENGUKURAN KINERJA SISTEM INFORMASI TATA KELOLA KEUANGAN KANTOR KECAMATAN KEMRANJEN KABUTEN BANYUMAS MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5.0 DA DOMAIN MEA (MONITOR, EVALUATE, AND ASSESS) Alizar Mustofa 1 dan Sitaresmi
Lebih terperinciANALISIS TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI DENGAN FRAMEWORK COBIT 5 PADA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI BANDUNG. Hasan As ari 1) Rini Astuti 2)
Media Informatika Vol. 4 No.3 (25) ANALISIS TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI DENGAN FRAMEWORK COBIT 5 PADA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI BANDUNG Hasan As ari ) Rini Astuti 2) Sekolah Tinggi Manajemen
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka Berkaitan dengan topik di tata kelola COBIT, ada beberapa penelitian yang terkait dengan COBIT, terutama pada domain deliver, support and service, diantaranya
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 1.1 Tinjauan Pustaka Terkait dengan topik di tata kelola COBIT, terdapat beberapa penelitian yang terkait dengan COBIT, terutama pada domain Build, Acquire and Implementation, diantaranya
Lebih terperinciPERANCANGAN TATA KELOLA TI UNTUK PELAYANAN PUBLIK PADA DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA SURABAYA DENGAN KERANGKA KERJA COBIT
PERANCANGAN TATA KELOLA TI UNTUK PELAYANAN PUBLIK PADA DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA SURABAYA DENGAN KERANGKA KERJA COBIT Soni Susanto 1) dan Hari Ginardi 2) 1) Program Studi Magister Manajemen Teknologi,
Lebih terperinciSTUDI PENERAPAN IT GOVERNANCE UNTUK MENUNJANG IMPLEMENTASI APLIKASI PENJUALAN DI PT MDP SALES
STUDI PENERAPAN IT GOVERNANCE UNTUK MENUNJANG IMPLEMENTASI APLIKASI PENJUALAN DI PT MDP SALES Dafid Sistem Informasi, STMIK GI MDP Jl Rajawali No.14 Palembang dafid@stmik-mdp.net Abstrak Layanan penjualan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. audit keamanan informasi. Framework yang digunakan pada penelitian ini yaitu
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Penelitian Sebelumnya Penelitian sebelumnya yang dijadikan referensi berjudul Audit Keamanan Sistem Informasi Berdasarkan Standar ISO 27002 Pada PT Aneka Jaya Baut Sejahtera
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Kerangka Teoritis 2.1.1 Sistem Informasi Information System (IS) atau yang dikenal dengan Sistem Informasi (SI) oleh Oetomo (2002, p11) didefinisikan sebagai kumpulan elemen yang
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi Menurut Rainer & Cegielski (2013), sistem informasi adalah sebuah sistem informasi mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis, dan menyebarkan informasi
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI Bab ini memberikan beberapa landasan teori, meliputi teori di bidang tata kelola TI, dan pengelolaan investasi TI yang digunakan dalam penelitian. 2.1 Definisi Sebelum lebih jauh,
Lebih terperinciPENILAIAN TINGKAT CAPABILITY TATA KELOLA TI PADA ASPEK MANAJEMAN SUMBER DAYA MANUSIA
PENILAIAN TINGKAT CAPABILITY TATA KELOLA TI PADA ASPEK MANAJEMAN SUMBER DAYA MANUSIA Rahmi Novita 1), Eko Nugroho 2), Sujoko Sumaryono 3) 1)2,)3), Teknik Elektro dan Teknologi Informasi UGM Yogyakarta
Lebih terperinciAUDIT TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI RUMAH SAKIT MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 (STUDI KASUS DI RS PANTI RAPIH)
AUDIT TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI RUMAH SAKIT MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 (STUDI KASUS DI RS PANTI RAPIH) Yulius Budi Wijayanto, Bambang Soedijono W, Armadyah Amborowati Magister Teknik Informatika
Lebih terperinciCobit memiliki 4 Cakupan Domain : 1. Perencanaan dan Organisasi (Plan and organise)
COBIT Control Objective for Information and related Technology Dikeluarkan dan disusun oleh IT Governance Institute yang merupakan bagian dari ISACA (Information Systems Audit and Control Association)
Lebih terperinciEvaluasi Kinerja Teknologi Informasi Dana Pensiun Sekolah Kristen Salatiga Menggunakan Framework Cobit 5
Evaluasi Kinerja Teknologi Informasi Dana Pensiun Sekolah Kristen Salatiga Menggunakan Framework Cobit 5 Yosafanto Adi 1, Agustinus Fritz Wijaya 2 Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Teknologi Informasi,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Perkembangan sistem informasi manajemen telah menyebabkan terjadinya perubahan yang cukup signifikan dalam pola pengambilan keputusan yang dilakukan oleh manajemen
Lebih terperinciArtikel Ilmiah. Diajukan Kepada Fakultas Teknologi Informasi Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Sistem Informasi. Oleh: TRIDOYO NIM :
Analisis Tata Kelola Teknologi Informasi E-KTP Menggunakan Framework COBIT 5 Domain DSS (Deliver, Service, Support) (Studi Kasus: Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Landak) Artikel Ilmiah
Lebih terperinciANALISA TINGKAT KAPABILITAS TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI MENGGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 PADA PT. BERLIAN JASA TERMINAL INDONESIA
ANALISA TINGKAT KAPABILITAS TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI MENGGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 PADA PT. BERLIAN JASA TERMINAL INDONESIA Nurrahmi Fitri 1) dan R. V. Hari Ginardi 2) 1) Manajemen Teknologi
Lebih terperinciTATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI
TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI N. Tri Suswanto Saptadi PENGERTIAN Tata Kelola IT diartikan sebagai bagian terintegrasi dari pengelolaan perusahaan. Cakupan meliputi kepemimpinan, serta proses yang mengarahkan
Lebih terperinciBEST PRACTICES ITG di Perusahaan. Titien S. Sukamto
BEST PRACTICES ITG di Perusahaan Titien S. Sukamto Beberapa Best Practices Guideline untuk Tata Kelola TI 1. ITIL (The Infrastructure Library) ITIL dikembangkan oleh The Office of Government Commerce (OGC),
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka Terdapat banyak penelitian yang membahas tata kelola teknologi informasi menggunakan kerangka kerja COBIT 5, namun pada penelitian ini peneliti hanya memaparkan
Lebih terperinciPENGUKURAN TINGKAT MATURITY TATA KELOLA SISTEM INFORMASI RUMAH SAKIT DENGAN MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT VERSI 4.1 (Studi Kasus : Rumah Sakit A )
Media Indormatika Vol. 8 No. 3 (2009) PENGUKURAN TINGKAT MATURITY TATA KELOLA SISTEM INFORMASI RUMAH SAKIT DENGAN MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT VERSI 4.1 (Studi Kasus : Rumah Sakit A ) Hartanto Sekolah Tinggi
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka Banyak penelitian tentang analisis tata kelola TI menggunakan kerangka kerja COBIT 5, salah satu diantaranya adalah penelitian dari Widya Cholil, et all [1].
Lebih terperinciBAB VIII Control Objective for Information and related Technology (COBIT)
BAB VIII Control Objective for Information and related Technology (COBIT) Dikeluarkan dan disusun oleh IT Governance Institute yang merupakan bagian dari ISACA (Information Systems Audit and Control Association)
Lebih terperinciEVALUASI TINGKAT KEMATANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI STAIN KEDIRI MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5
EVALUASI TINGKAT KEMATANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI STAIN KEDIRI MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 Ahmad Syamsudin 1), Emha Taufiq Lutfi 2) 1) Teknik Informatika Universitas Nusantara PGRI Kediri Jl.
Lebih terperinciMengenal COBIT: Framework untuk Tata Kelola TI
Mengenal COBIT: Framework untuk Tata Kelola TI Reza Pahlava reza.pahlava@gmail.com :: http://rezapahlava.com Abstrak Penelitian yang dilakukan MIT (Massachusetts Institute of Technology) menyimpulkan bahwa
Lebih terperinciGambar 2.1 Perkembangan Cobit
Cobit 5 COBIT (Control Objectives for Information and related Technology) adalah suatu panduan standar praktek manajemen teknologi informasi dan sekumpulan dokumentasi best practices untuk tata kelola
Lebih terperinciPENGUKURAN TINGKAT KAPABILITAS PROSES TATAKELOLA INFRASTRUKTUR JARINGAN PEMERINTAH DAERAH XYZ
PENGUKURAN TINGKAT KAPABILITAS PROSES TATAKELOLA INFRASTRUKTUR JARINGAN PEMERINTAH DAERAH XYZ Nur Sigit Sulistya Hadi 1), Eko Nugroho 2), Dani Adhipta 3) Magister Teknik Elektro, Universitas Gadjah Mada
Lebih terperinciPERANCANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI DI PT.INTI (INDUSTRI TELEKOMUNIKASI INDONESIA) MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 PADA DOMAIN EDM DAN MEA
PERANCANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI DI PT.INTI (INDUSTRI TELEKOMUNIKASI INDONESIA) MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 PADA DOMAIN EDM DAN MEA DESIGN OF IT GOVERNANCE AT PT. INTI USING COBIT 5 FRAMEWORK
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2. 1. Audit 2.1.1. Pengertian Audit Audit SI merupakan proses pengumpulan dan evaluasi bukti-bukti untuk menentukan apakah sistem komputer yang digunakan telah dapat melindungi
Lebih terperinciPerancangan Model Kapabilitas Optimasi Sumber Daya TI Berdasarkan COBIT 5 Process Capability Model
Perancangan Model Kapabilitas Optimasi Sumber Daya TI Berdasarkan COBIT 5 Process Capability Model Heru Nugroho Abstrak Optimasi sumber daya TI merupakan salah satu bagian dari tatakelola TI suatu organisasi.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Teknologi informasi menjadi bagian yang signifikan bagi perusahaan maupun instansi pemerintahan. Teknologi informasi berperan dalam mendukung tujuan bisnis perusahaan
Lebih terperinciMODEL PENILAIAN KAPABILITAS PROSES OPTIMASI RESIKO TI BERDASARKAN COBIT 5
MODEL PENILAIAN KAPABILITAS PROSES OPTIMASI RESIKO TI BERDASARKAN COBIT 5 Rahmi Eka Putri Program Studi Sistem Komputer Fakultas Teknologi Informasi Universitas Andalas e-mail : rahmi230784@gmail.com Abstrak
Lebih terperinciI. BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang
I. BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Teknologi informasi (TI) dalam perusahaan saat ini tidak lagi dipandang hanya sebagai penyedia layanan saja, tetapi lebih jauh lagi penerapan teknologi informasi
Lebih terperinciAnalisis Maturity Level Business Goals 8 Menggunakan COBIT Pada PT. APLIN
Analisis Maturity Level Business Goals 8 Menggunakan COBIT Pada PT. APLIN 1 Awalludiyah Ambarwati, 2 Ade Putra Habibi 1,2 Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Narotama 1,2
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perkembangan yang begitu pesat. Sistem informasi dan teknologi turut
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Era globalisasi saat ini, sistem informasi dan teknologi mengalami perkembangan yang begitu pesat. Sistem informasi dan teknologi turut berkembang penting dalam menentukan
Lebih terperinciRAHMADINI DARWAS. Program Magister Sistem Informasi Akuntansi Jakarta 2010, Universitas Gunadarma Abstrak
EVALUASI PERAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KOPERASI SWADHARMA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL MATURITY LEVEL PADA KERANGKA KERJA COBIT PADA DOMAIN PLAN AND ORGANISE RAHMADINI DARWAS Program Magister Sistem Informasi
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Bab ini akan membahas review analisis-analisis yang sejenis dengan Identifikasi masalah Teknologi Infomasi dan Sistem Informasi, perbandingan
Lebih terperinciPERANCANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI PADA PROSES MANAJEMEN PROYEK TI MENGGUNAKAN COBIT 4.1 (STUDI KASUS PUSDATA KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM)
PERANCANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI PADA PROSES MANAJEMEN PROYEK TI MENGGUNAKAN COBIT 4.1 (STUDI KASUS PUSDATA KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM) Ingwang Diwang Katon 1 dan R. V. Hari Ginardi 2 Magister
Lebih terperinciTulisan ini bersumber dari : WikiPedia dan penulis mencoba menambahkan
Tulisan ini bersumber dari : WikiPedia dan penulis mencoba menambahkan Control Objectives for Information and related Technology (COBIT) adalah seperangkat praktik terbaik (kerangka) untuk teknologi informasi
Lebih terperinciANALISIS TATA KELOLA TI PADA INNOVATION CENTER (IC) STMIK AMIKOM YOGYAKARTA MENGGUNAKAN MODEL 6 MATURITY ATTRIBUTE
ANALISIS TATA KELOLA TI PADA INNOVATION CENTER (IC) STMIK AMIKOM YOGYAKARTA MENGGUNAKAN MODEL 6 MATURITY ATTRIBUTE Aullya Rachmawati1), Asro Nasiri2) 1,2) Magister Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta
Lebih terperinci:Tata Kelola, COBIT 5, Tingkat Kapabilitas, Kesenjangan
ANALISIS PROSES PENGAWASAN EVALUASI DAN PENILAIAN PENGENDALIAN INTERNAL PADA SISTEM BADAN PELAYANAN PERIJINAN TERPADU KOTA SEMARANG BERDASARKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 Annissa Luthfiani 1, Yuventius Tyas
Lebih terperinciPENGUKURAN MANAJEMEN SUMBER DAYA TI DENGAN MENGGUNAKAN METODE COBIT PADA PT.PUPUK SRIWIJAYA PALEMBANG
PENGUKURAN MANAJEMEN SUMBER DAYA TI DENGAN MENGGUNAKAN METODE COBIT PADA PT.PUPUK SRIWIJAYA PALEMBANG Endah Dian Afani(endah_afani@yahoo.co.id),Reni Marlina(renny_adinta@yahoo.com) Dafid(dafid@mdp_ac.id)
Lebih terperinciREKOMENDASI PENGEMBANGAN IT GOVERNANCE
REKOMENDASI PENGEMBANGAN IT GOVERNANCE MENGGUNAKAN COBIT ( CONTROL OBJECTIVES FOR INFORMATION AND RELATED TECHNOLOGY ) VERSI 3.0 PADA INSTITUSI PENDIDIKAN Wahyuni Program Studi Sistem Informasi, Fakultas
Lebih terperinciBAB II. Menurut Grembergen dan Haes (2009:1), tata kelola TI adalah konsep
BAB II BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tata Kelola Teknologi Informasi (TI) Menurut Grembergen dan Haes (2009:1), tata kelola TI adalah konsep yang relatif baru dalam literatur dan semakin mendapatkan ketertarikan
Lebih terperinciPENGGUNAAN FRAMEWORK COBIT UNTUK MENILAI TATA KELOLA TI DI DINAS PPKAD PROV.KEP.BANGKA BELITUNG Wishnu Aribowo 1), Lili Indah 2)
PENGGUNAAN FRAMEWORK COBIT UNTUK MENILAI TATA KELOLA TI DI DINAS PPKAD PROV.KEP.BANGKA BELITUNG Wishnu Aribowo 1), Lili Indah 2) 1) Kabag PM, Dosen Teknik Informatika STMIK Atma Luhur Pangkalpinang 2)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perpustakaan UIR telah mengaplikasikan Software Senayan untuk mendukung pekerjaannya seperti dalam proses peminjaman dan pengembalian buku. Senayan merupakan perangkat
Lebih terperinciPENERAPAN COBIT FRAMEWORK UNTUK MENILAI PENGELOLAAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN TINGKAT KEPUASAN PELAYANAN (STUDI KASUS PADA KLINIK XYZ YOGYAKARTA)
PENERAPAN COBIT FRAMEWORK UNTUK MENILAI PENGELOLAAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN TINGKAT KEPUASAN PELAYANAN (STUDI KASUS PADA KLINIK XYZ YOGYAKARTA) Sugeng Winardi Sistem Informasi, Fakultas Sains dan Teknologi
Lebih terperinciLAMPIRAN A Kuesioner I : Management Awareness
DAFTAR PUSTAKA 1. Guldentops, E. (2003), Maturity Measurement - First the Purpose, Then the Method, Information Systems Control Journal Volume 4, 2003, Information Systems Audit and Control Association.
Lebih terperinciBab II Tinjauan Pustaka
Bab II Tinjauan Pustaka Persoalan tata kelola TI menyangkut beberapa hal yang perlu dipahami agar dapat membantu analisis dan pengembangan solusi. Beberapa hal yang akan mendasari untuk membantu pencapaian
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka Definisi mengenai tata kelola TI dikemukakan oleh beberapa ahli, diantaranya adalah sebagai berikut : 1. Karen D. Schwartz mengungkapkan bahwa, Tata kelola sederhananya
Lebih terperinciCOBIT 5 SEBAGAI FRAMEWORK TATA KELOLA TI Titien S. Sukamto
COBIT 5 SEBAGAI FRAMEWORK TATA KELOLA TI Titien S. Sukamto The COBIT 5 Framework COBIT 5 membantu perusahaan menciptakan nilai optimal dari TI dengan menjaga keseimbangan antara menyadari manfaat dan mengoptimalkan
Lebih terperinciCOBIT (Control Objectives for Information and Related Technology)
COBIT (Control Objectives for Information and Related Technology) Pengertian Cobit COBIT (Control Objectives for Information and Related Technology) adalah sekumpulan dokumentasi best practices untuk IT
Lebih terperinciAudit Sistem Informasi Akademik Menggunakan COBIT 5 di Universitas Jenderal Achmad Yani
Audit Sistem Informasi Akademik Menggunakan COBIT 5 di Universitas Jenderal Achmad Yani Erdis Ekowansyah 1*, Yulison H Chrisnanto, Puspita, Nurul Sabrina 1 Program Studi Informatika, Fakultas MIPA, Universitas
Lebih terperinciKONSEP SISTEM INFORMASI
2 COBIT 5: FRAMEWORK, BMIS, IMPLEMENTATION AND FUTURE INFORMATION SECURITY GUIDANCE Resource Konsep Sistem Informasi Pertemuan 12 ISACA Research Department Phone: +1.847.660.5630 Fax: +1.847.253.1443 Email:
Lebih terperinciPENERAPAN FRAMEWORK COBIT UNTUK IDENTIFIKASI TINGKAT KEMATANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI: STUDI KASUS DI FASILKOM UNWIDHA
38 khazanah informatika Jurnal Ilmu Komputer dan Informatika PENERAPAN FRAMEWORK COBIT UNTUK IDENTIFIKASI TINGKAT KEMATANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI: STUDI KASUS DI FASILKOM UNWIDHA Agustinus Suradi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Kehadiran teknologi informasi pada zaman sekarang telah menjadi hal mutlak bagi siapapun. Teknologi informasi menghadirkan pilihan bagi setiap orang untuk dapat terhubung
Lebih terperinciAudit Tata Kelola Pelayanan Sistem Informasi pada RSUD Benyamin Guluh Kolaka
Audit Tata Kelola Pelayanan Sistem Informasi pada RSUD Benyamin Guluh Kolaka Noorhasanah.Z Program Studi Sistem Informasi Universitas Sembilanbelas November Kolaka Jl. Pemuda No. 339 Kolaka, Sulawesi Tenggara
Lebih terperinciANALISIS TINGKAT KEMATANGAN (MATURITY LEVEL) TEKNOLOGI INFORMASI PADA PUSTAKA MENGGUNAKAN COBIT 4.1
ANALISIS TINGKAT KEMATANGAN (MATURITY LEVEL) TEKNOLOGI INFORMASI PADA PUSTAKA MENGGUNAKAN COBIT 4.1 Angga Pratama Teknik Informatika, Universitas Malikussaleh Jl. Cot Tengku Nie Reuleut Muara Batu, Aceh
Lebih terperinciAUDIT SISTEM INFORMASI GRUP ASESMEN EKONOMI DAN KEUANGAN BANK INDONESIA WILAYAH IV DITINJAU DARI IT GOAL 7 MENGGUNAKAN STANDAR COBIT 4.
AUDIT SISTEM INFORMASI GRUP ASESMEN EKONOMI DAN KEUANGAN BANK INDONESIA WILAYAH IV DITINJAU DARI IT GOAL 7 MENGGUNAKAN STANDAR COBIT 4.1 Ariinta Deraya Ratulangi 1) dan Awalludiyah Ambarwati 2) 1,2 Program
Lebih terperinciAUDIT SISTEM INFORMASI PENGAWASAN DAN PEMANTAUAN PERMINTAAN LAYANAN DAN INSIDEN MENGGUNAKAN COBIT
AUDIT SISTEM INFORMASI PENGAWASAN DAN PEMANTAUAN PERMINTAAN LAYANAN DAN INSIDEN MENGGUNAKAN COBIT 5 PADA PT TELKOM REGIONAL WHOLESALE SERVICE 3 JAWA BARAT 1 Tri Ramdhany, 2 Marsya Diyni Nur adila 1 Program
Lebih terperinciDeveloping IT Governance Through Establishment of R,G,S for The Integrated MIS (Studi Kasus : Institut Teknologi Bandung)
Developing IT Governance Through Establishment of R,G,S for The Integrated MIS (Studi Kasus : Institut Teknologi Bandung) Maniah, Kridanto Surendro Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi
Lebih terperinciANALISIS PENGUKURAN TINGKAT KEMATANGAN MENGGUNAKAN KERANGKA COBIT 4.1 (STUDI KASUS: PT SMI)
Seminar Nasional Sistem Informasi Indonesia, 22 September 2014 ANALISIS PENGUKURAN TINGKAT KEMATANGAN MENGGUNAKAN KERANGKA COBIT 4.1 (STUDI KASUS: PT SMI) Dedy Hermanto 1), Desy Iba Ricoida 2) 1 Program
Lebih terperinci1 PENDAHULUAN Latar Belakang
1 1 PENDAHULUAN Latar Belakang PT. Bank Rakyat Indonesia, Tbk (BRI), adalah salah satu bank yang mempunyai sistem informasi dan infrastruktur Information Technology (IT) terbesar dan tersebar di seluruh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Semakin berkembanganya teknologi informasi menuntut perusahaan untuk melakukan pengembangan internal maupun eksternal organisasi. Hal ini mengakibatkan teknologi informasi
Lebih terperinciAudit Sistem Informasi Menggunakan Cobit 5.0 Domain DSS pada PT Erajaya Swasembada, Tbk
Audit Sistem Informasi Menggunakan Cobit 5.0 DSS pada PT Erajaya Swasembada, Tbk Wella Program Studi Sistem Informasi, Universitas Multimedia Nusantara, Tangerang, Indonesia wella@umn.ac.id Abstract The
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi Menurut Satzinger, Jackson, dan Burd (Satzinger, Jackson, & Burd, 2005), sistem informasi merupakan sekumpulan komponen yang saling terhubung untuk bekerja mengumpulkan,
Lebih terperinciTingkat Kapabilitas Tata Kelola TI Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Universitas Sam Ratulangi
Tingkat Kapabilitas Tata Kelola TI Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Universitas Sam Ratulangi Wella 1, Anasthasia Tampi 2 Sistem Informasi, Fakultas Teknik dan Informatika, Universitas Multimedia
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka Terdapat beberapa penelitian terkait dengan self assessment dan tata kelola TI menggunakan standar IT Governance, diantaranya adalah penelitian oleh Ana Ranitania
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI. Dalam penyusunan thesis ini kerangka berpikir yang akan digunakan adalah untuk
BAB III METODOLOGI 3.1. Kerangka Berpikir Dalam penyusunan thesis ini kerangka berpikir yang akan digunakan adalah untuk menjawab pertanyaan Apakah Strategi TI Bank Indonesia sudah sesuai dan sejalan dengan
Lebih terperinciPengukuran Tingkat Kapabilitas Tatakelola Infrastruktur Jaringan Pemerintah Daerah Provinsi Gorontalo
JNTETI, Vol., No., Mei 04 09 Pengukuran Tingkat Kapabilitas Tatakelola Infrastruktur Jaringan Pemerintah Daerah Provinsi Gorontalo Nur Sigit Sulistya Hadi Abstract The network infrastructure is the foundation
Lebih terperinciKata Kunci: Analisis Tata Kelola TI, COBIT 5, MEA01, Tingkat Kapabilitas, Rumah Sakit
ANALISIS TINGKAT KAPABILITAS PROSES PENGAWASAN, EVALUASI DAN PENILAIAN KINERJA, DAN KESESUAIAN (MEA01) SISTEM INFORMASI PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TUGUREJO SEMARANG BERDASARKAN COBIT 5 Ariel Bagus Nugroho
Lebih terperinciKeywords: IT Governance Analysis, COBIT 5, MEA02, Capability Level, Operation and Maintenance
ANALISIS PROSES MONITORING, EVALUASI DAN PENILAIAN PENGENDALIAN INTERNAL (MEA02) TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI BERDASARKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 PADA PT. TELKOM JOHAR SEMARANG Anisa Asri Meilinda 1,
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Risiko berhubungan dengan ketidakpastian, ini terjadi oleh karena kurang
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Risiko 2.1.1. Definisi Risiko Risiko berhubungan dengan ketidakpastian, ini terjadi oleh karena kurang atau tidak tersedianya cukup informasi tentang apa yang akan terjadi.
Lebih terperinciBEST PRACTICES TATA KELOLA TI DI PERUSAHAAN Titien S. Sukamto
BEST PRACTICES TATA KELOLA TI DI PERUSAHAAN Titien S. Sukamto Pengantar Meskipun high-level model tata kelola telah dikembangkan, belum tentu tata kelola tersebut benar-benar berhasil diterapkan. Pemahaman
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi (TI) saat ini menjadi teknologi yang banyak diadopsi oleh hampir seluruh organisasi dan dipercaya dapat membantu meningkatkan efisiensi proses yang
Lebih terperinciTAKARIR. Bahasa latin untuk mendengar Orang yang bersangkutan langsung Monitor, Evaluate, & Assess Memonitoring, Mengevaluasi Dan Menilai
TAKARIR Audire Bahasa latin untuk mendengar Stakeholder Orang yang bersangkutan langsung Monitor, Evaluate, & Assess Memonitoring, Mengevaluasi Dan Menilai Control Objective Detail dari subdomain dalam
Lebih terperinci1 BAB I PENDAHULUAN. penting bagi hampir semua organisasi perusahaan karena dipercaya dapat
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi (TI) saat ini sudah menjadi kebutuhan yang sangat penting bagi hampir semua organisasi perusahaan karena dipercaya dapat membantu meningkatkan
Lebih terperinciISBN: K. Emi Trimiati* ), Jutono G. ** ) * Ekonomi, ** Ilmu Komputer, Universitas AKI
355 Model Pemetaan dan Analisis Tata Kelola Single Identification Number ( SIN / E-Ktp Nasional ) Bagi Dinas Kependudukan Indonesia Menggunakan Kerangka Kerja Cobit 4.1 K. Emi Trimiati* ), Jutono G. **
Lebih terperinciEntry Meeting Bimtek Kapabilitas APIP Ittama Setjen DPR RI. 8 Desember 2017
Entry Meeting Bimtek Kapabilitas APIP Ittama Setjen DPR RI 8 Desember 2017 Tujuan Bimtek Observasi pemenuhan hasil penilaian mandiri Kapabilitas (2016 ; menuju level 2). Monitoring pemenuhan Rencana Tindak
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Proses Pemetaan dan Pemilihan Domain COBIT 5 Pada COBIT 5 telah disediakan panduan yang jelas untuk memetakan dan memilih Domain serta proses agar penilaian
Lebih terperinciAnalisa Nilai Maturitas Dan Tata Kelola Teknologi Informasi Menggunakan Model COBIT Versi 4.1 (Studi Kasus BOB PT.Bumi Siak Pusako- Pertamina Hulu)
Analisa Nilai Maturitas Dan Tata Kelola Teknologi Informasi Menggunakan Model COBIT Versi 4.1 (Studi Kasus BOB PT.Bumi Siak Pusako- Pertamina Hulu) Novriyanto 1, Nuraisyah Idham 2 Teknik Informatika, Fakultas
Lebih terperinciAnalisis Pengawasan dan Evaluasi Tata Kelola Teknologi Informasi PT. Angkasa Pura I Semarang dengan Framework COBIT 4.1 ABSTRAK
Analisis Pengawasan dan Evaluasi Tata Kelola Teknologi Informasi PT. Angkasa Pura I Semarang dengan Framework COBIT 4.1 Adinda Rahmanisa, Jurusan Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Dian
Lebih terperinciPENGUKURAN M ANAJEMEN RISIKO TI DI PT.X MENGGUNAKAN COBIT 5. Myrna Dwi Rahmatya, Ana Hadiana, Irfan Maliki Universitas Komputer Indonesia
PENGUKURAN M ANAJEMEN RISIKO TI DI PT.X MENGGUNAKAN COBIT 5 Myrna Dwi Rahmatya, Ana Hadiana, Irfan Maliki Universitas Komputer Indonesia Program Pasca Sarjana, Program Studi Magister Sistem Informasi Jl.
Lebih terperinciTaryana Suryana. M.Kom
COBIT Control Objectives for Information & Related Technology Taryana Suryana. M.Kom E-mail:taryanarx@yahoo.com COBIT Control Objectives for Information and Related Technology (COBIT) dapat definisikan
Lebih terperinciABSTRAK. vi Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Dalam laporan penelitian ini dibahas analisis, tahapan pengerjaan dan hasil dari proses audit manajemen operasi pada aplikasi SIM-RS Rumah Sakit Immanuel. SIM yang merupakan bagian khusus yang
Lebih terperinciANALISIS TINGKAT KAPABILITAS SISTEM INFORMASI RUMAH SAKIT BERDASARKAN COBIT 5 (MEA01) PADA RSUD TUGUREJO SEMARANG
Techno.COM, Vol. 14, No. 4, November 2015: 291-298 ANALISIS TINGKAT KAPABILITAS SISTEM INFORMASI RUMAH SAKIT BERDASARKAN COBIT 5 (MEA01) PADA RSUD TUGUREJO SEMARANG Ariel Bagus Nugroho 1, Amiq Fahmi 2
Lebih terperinciEvaluasi Tata Kelola Teknologi Informasi Universitas Multimedia Nusantara Periode 2016
Evaluasi Tata Kelola Teknologi Informasi Universitas Multimedia Nusantara Periode 2016 Wella 1, Stella Aprilia Sirapanji 2 Sistem Informasi, Fakultas Teknik dan Informatika, Universitas Multimedia Nusantara
Lebih terperinciANALISIS PROSES PERMINTAAN LAYANAN DAN INSIDEN MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 (DSS02) DALAM PELAYANAN TERPADU SATU PINTU PADA BPPT KOTA SEMARANG
ANALISIS PROSES PERMINTAAN LAYANAN DAN INSIDEN MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 (DSS02) DALAM PELAYANAN TERDU SATU PINTU DA BPPT KOTA SEMARANG 1 Bagus Edy, 2 Amiq Fahmi Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer,
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
DAFTAR ISI LEMBAR JUDUL... i LEMBAR JUDUL DALAM... ii LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR... iii LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI TUGAS AKHIR... iv LEMBAR PERNYATAAN... v ABSTRAK... vii KATA PENGANTAR... x DAFTAR ISI...
Lebih terperinciCustomer Request/Complaint. Send jobs by SMS Technical Spv. Confirmasi Solve by SMS. Monitoring worktime
Customer Request/Complaint Send jobs by SMS Technical Spv Monitoring worktime CE Confirmasi Solve by SMS 1 2 Bagaimana melakukan penilaian pengelolaan tata kelola call center 500345 dengan mengunakan
Lebih terperinciAUDIT TATA KELOLA TI BERBASIS MANAJEMEN RISIKO DENGAN MENGGUNAKAN PBI 9/15/2007 DAN COBIT 4.1 DI BANK X
AUDIT TATA KELOLA TI BERBASIS MANAJEMEN RISIKO DENGAN MENGGUNAKAN PBI 9/15/2007 DAN COBIT 4.1 DI BANK X Bayu Endrasasana 1) dan Hari Ginardi 2) 1) Program Studi Magister Manajemen Teknologi, Institut Teknologi
Lebih terperinciPERANCANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 DI PT SIER
PERANCANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 DI PT SIER M. Afifuddin 1) dan Hari Ginardi 2) 1) Program Studi Magister Manajemen Teknologi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Lebih terperinciDr. Imam Subaweh, SE., MM., Ak., CA
Dr. Imam Subaweh, SE., MM., Ak., CA Pengertian Pengendalian Internal Sistem pengendalian internal terdiri atas kebijakan dan prosedur yang dirancang untuk memberikan manajemen kepastian yang layak bahwa
Lebih terperinciANALISIS TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI PT. SURVEYOR INDONESIA MENGGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT (STUDI KASUS : PROSES DS 13 - MENGELOLA OPERASI)
ANALISIS TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI PT. SURVEYOR INDONESIA MENGGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT (STUDI KASUS : PROSES DS 13 - MENGELOLA OPERASI) TESIS Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
Lebih terperinciJournal of Information System
11 Analisis Proses Monitoring, Evaluasi dan Penilaian Pengendalian Internal (MEA02) Tata KelolaTeknologi Informasi Berdasarkan Kerangka Kerja COBIT 5 Pada PT. Telkom Johar Semarang Analysis Of Process
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang PT. Telekomunikasi Indonesia,Tbk R & D Center merupakan salah satu unit bisnis pada PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. Pengelolaan unit bisnis yang ada di PT. Telekomunikasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Teknologi Informasi (TI) yang berkembang sangat cepat telah memasuki hampir semua bidang kehidupan, salah satunya dalam dunia bisnis. Penerapan TI dalam dunia bisnis
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Teknologi informasi merupakan salah satu teknologi yang sedang berkembang dengan pesat pada saat ini. Dengan kemajuan teknologi informasi, pengaksesan terhadap data
Lebih terperinci