The Spread of Sin : The facts of the universality of sin and its social implications. Rudi Zalukhu, M.Th

Transkripsi

1 The Spread of Sin : The facts of the universality of sin and its social implications Rudi Zalukhu, M.Th

2 BGA : Kej. 3:17-19 Ke: APA YANG KUBACA? (Observasi: Tokoh, Peristiwa) APA YANG KUDAPAT? (Penafsiran: Pelajaran, Janji, Teladan, Perintah, Nasehat, Larangan) APA RESPONSKU? (Aplikasi: Bersyukur, Berdoa, Bertobat, Pengakuan dosa, Komitmen)

3 AKIBAT-AKIBAT DOSA PERTAMA 1. Kekecewaan yang begitu besar. Mereka tidak menjadi sama seperti Allah seperti yang dikatakan oleh ular, malah ditenggelamkan oleh perasaan malu yang sangat mendalam (3:7) bandingkan sebelumnya (2:25) Perasaan malu adalah tanggapan hati nurani yang bersalah. Sadar berdosa, mereka berusaha menutupi diri dengan menyemat daun ara. Mengapa menutupi organ vital, organ kelahiran? Manusia secara instingtif merasa bahwa bahkan asal dan sumber kehidupannya, telah tercemar oleh dosa.

4 2. Rasa takut. Adam dan Hawa bersembunyi. Ketika Allah memanggil, Adam menjawab, :Aku menjadi takut... (3:10) Takut akan apa yang mungkin Allah perbuat terhadap mereka sebagai hukuman atas dosa mereka.

5 Penghakiman Allah Baca 3:17-19 Akibat kutuk terhadap tanah: 1. Dengan bersusah payah engkau akan mencari rezekimu dari tanah seumur hidupmu (17) Bersusah payah merupakan kata yang sama yang diterjemahkan menjadi kesakitan (16) Laki-laki akan mencari rezeki dengan penuh susah payah, berbeda sebelumnya di Taman Eden.

6 2. Semak duri dan rumput duri yang akan dihasilkan bagimu (3:18) Bermunculan jenis tumbuhan yang tidak diharapkan. Munculnya bencana alam, banjir, gempa bumi, kuman penyakit, virus, serangga penyebar penyakit. Calvin: Keseluruhan tatanan alam telah dirusak oleh dosa manusia (Rom. 8:20-21)

7 UNIVERSALITAS DOSA Sebagai akibat Kejatuhan, dosa telah menjadi universal; terkecuali Yesus Kristus. Kej. 6:5 Kej. 8:21 1Raj. 8:46 Ayub 14:4 Maz. 143:2 Ams. 20:9 Pengkh. 7:20 Yoh. 3:30 Rom. 3:19-20 Rom. 3:23 Ef. 2:3 Yak. 3:2 1Yoh. 1:8,10)

8 3. Dengan berpeluh engkau akan mencari makananmu (3:19) Pengulangan dari ay Manusia akan kembali menjadi tanah yang darinya diambil (3:19) Manusia dibentuk dari debu tanah (2:7) Terjadi kematian fisik. Peringatan Allah sebelumnya sebagai akibat pelanggaran.. (2:17) Pasti terjadi, dari bisa tidak mati (posse non mori) menjadi tidak bisa tidak mati (non posse non mori)

9 DOSA ASAL Perbedaan dosa asal dan dosa aktual Dosa asal: keadaan dan kondisi berdosa yang di dalamnya setiap manusia dilahirkan. Dosa aktual: dosa-dosa yang berasal dari tindakan, perkataan, atau pikiran yang manusia lakukan

10 Mengapa disebut dosa asal? 1. Karena dosa berawal pada waktu umat manusia berasa 2. Dosa asal merupakan sumber dari dosa-dosa aktual

11 Herman Bavinck: Doktrin dosa asal merupakan salah satu topik dogmatika yang terpenting tersulit. Alasannya: 1. Aliktab mengajarkannya 2. Hanya ketika kita memahami natur dari kondisi manusia (yaitu terpisah dari anugerah Allah), baru kita bisa menghargai kebutuhan manusia akan kelahiran baru dan pembaruan total, yang diberikan oleh penebusan di dalam Kristus.

12 Dosa asal meliputi: 1. Kesalahan (guilt) Kesalahan berhubungan status kita dihadapan Allah Baca 1 Kor. 15 Ayat Adam dan Kristus adalah kepala yang melaluinya kesengsaraan dan kesejahteraan datang Ayat Kesejajaran antara Adam dan Kristus Rom. 5: Adam adalah kepala dan wakil umat manusia Jadi, kit Layak menerima penghukuman karena Adam selaku kepala dan wakil kita, melanggar hukum Allah.

13 2. Pencemaran (pollution) Pencemaran merupakan konsep moral. Pencemaran asal adalah pencemaran natur kita akibat dosa dan yang menghasilkan dosa. Semua manusia dilahirkan dalam kondisi rusak. Pencemaran asal memiliki 2 aspek: 1. Kerusakan pervasif (Pervasive depravity) 2. Ketidakmampuan rohani (spiritual inability)

14 Kerusakan pervasif (Pervasive depravity) Kerusakan pervasif dikenal dalam teologi Reform sebagai kerusakan total. Secara negatif, konsep ini tidak berarti: 1. Setiap orang menjadi rusak setotal yang bisa dimungkinkan 2. Orang yang belum lahir baru tidak memiliki hati nurani yang dengannya mereka bisa membedakan yang baik dari yang jahat 3. Orang yang belum lahir baru pasti akan berkubang di dalam setiap bentuk kejahatan yang bisa dibayangkan 4. Orang yang belum lahir baru tak mampu melakukan tindakan-tindakan yang baik dan bermanfaat di dalam pandangan orang lain

15 Kerusakan pervasif berarti: 1. Kerusakan akibat dosa asal menjangkau setiap aspek natur manusia, temasuk rasio, kehendak, selera, dan dorongan-dorongannya 2. Secara natur, tidak ada kasih kepada Allah di dalam diri manusia seperti prinsip yang memotivasi hidupnya. Yoh. 3:3 Yer. 17:9 Mat. 7:21-23 Yoh. 5:42

16 Ketidakmampuan rohani (spiritual inability) Secara tradional, ketidak mampuan total Bahwa setiap orang terlahir dalam kondisi ketidakmampuan rohani, akibat dari dosa Adam. 1. Orang yang belum lahir baru tidak mampu melakukan, mengatakan atau memikirkan hal yang sungguh diperkenan Allah, yang sesungguhnya menggenapi hukum Allah 2. Tanpa karya khusus Roh Kudus, orang yang belum lahir baru tidak mampu mengubah arah hidupnya yang mendasar, dari dosa mengasihi diri menjadi kasih kepada Allah. Yoh. 3:3,5; Yoh. 6:44; Yoh. 15:4-5; Roma 7:18-19