*Program Pascasarjana Universitas Sam Ratulangi **Fakultas Kesehatan Masyarakar Universitas Sam Ratulangi

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "*Program Pascasarjana Universitas Sam Ratulangi **Fakultas Kesehatan Masyarakar Universitas Sam Ratulangi"

Transkripsi

1 TELAAH KAPASITAS VITAL PARU PADA PEKERJA PENGANGKUT SAMPAH DI KOTA MANADO DAN FAKTOR-FAKTOR PENYEBABNYA Anjelia Larang*, Johan Josephus**, Rizald Rompas** *Program Pascasarjana Universitas Sam Ratulangi **Fakultas Kesehatan Masyarakar Universitas Sam Ratulangi ABSTRAK Pertambahan penduduk dunia setiap tahunnya telah mendorong kebutuhan pangan, papan dan kesehatan. Lingkungan kerja yang penuh oleh debu, uap, gas dan lainnya yang disatu pihak mengganggu produktifitas dan mengganggu kesehatan dipihak lain. Hal ini sering menyebabkan gangguan pernafasan ataupun dapat mengganggu kapasitas vital paru. Dalam kondisi tertentu, debu merupakan bahaya yang dapat menyebabkan pengurangan kenamanan kerja, gangguan penglihatan, gangguan fungsi faal paru bahkan dapat menimbulkan keracunan umum. Tujuan riset ialah untuk menganalisa faktor-faktor yang berhubungan dengan kapasitas vital paru pada pekerja pengangkut sampah di Kota Manado. Riset ini adalah riset survei analitik. Waktu riset ini bersifat cross sectional. Populasi riset ialah pekerja pengangkut sampah di kota Manado dengan total populasi 276 orang. Pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Instrumen riset menggunakan kuesioner dan alat spirometri. Analisis data yang dipakai ialah uji Chi Kuadrat, Korelasi Pearson dan uji Regresi Linear Ganda. Hasil riset menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara konsumsi rokok (p=0,000), Umur (p=0,000), status Gizi (p=0,004), Massa Kerja (p=0,000) dengan kapasitas vital paru sedangkan penggunaan alat pelindung diri (p=0,400) ditemukan hubungan yang tidak bermakna dengan kapasitas vital paru pada pekerja pengangkut sampah di kota Manado. Faktor paling dominan berhubungan dengan kapasitas vital paru ialah konsumsi rokok (p=0,000 dan B -,750). Kesimpulan dari riset ini Konsumsi rokok, umur, status gizi dan massa kerja merupakan faktor yang mempengaruhi kapasitas vital paru pada pekerja pengangkut sampah di kota Manado. Konsumsi rokok merupakan faktor yang paling dominan berpengaruh pada kapasitas vital paru pada pekerja pengangkut sampah di kota Manado. Saran yang dapat diberikan ialah pentingnya menerapkan pola hidup sehat dengan tidak merokok, memakan makanan yang sehat dan menggunakan alat pelindung diri untuk mengurangi faktor resiko berkurangnya fungsi paru. Kata kunci: Faktor penyebab, Kapasitas paru-paru 47

2 ABSTRACT The increasing of world population every year has driven the need for food, shelter and health. The work environment is filled with dust, steam, gas and other which in one hand can disrupt productivity and damage the health on the other hand. This often leads to respiratory problems or disruption of vital lung capacity. Under certain conditions, the dust is a hazard that can lead to reduction in work safety, impaired vision, impaired function of pulmonary and also can cause general poisoning. The purpose of this research is to analyze factors associated with lung vital capacity in the garbage workers in Manado city. Methods used in this research is analytic survey with cross sectional approach. The population is garbage workers in Manado city with total population of 276 people. Sampling using purposive sampling method with the inclusion and exclusion criteria. Instruments used in this research are questionnaires and spirometry. Data in this research were analyzed by using Chi Square test, Pearson correlation and Multiple Linear Regression. Results showed that there was significant relationship between tobacco consumption (p = 0.000), age (p = 0.000), nutrition status (p = 0.004), work period (p = 0.000) with lung vital capacity while the use of personal protective equipment (p = 0,400) has no significant association with lung vital capacity in the garbage workers in Manado city. The most dominant factor associated with lung vital capacity is tobacco consumption (p = and B = 750). Conclusion of this research is tobacco consumption, age, nutritional status and work period are several factors that affects the lung vital capacity in the garbage workers in Manado city. Tobacco consumption is the most dominant factor associated with lung vital capacity in the garbage workers in Manado city. Suggestion from this research is the importance of a healthy lifestyle by not smoking, eating a healthy diet and the use of personal protective equipment to reduce risk factors for prevention in reduced lung function. Keywords: Causing factors, lung vital capacity PENDAHULUAN Pertambahan penduduk dunia setiap tahunnya telah mendorong kebutuhan pangan, papan dan kesehatan. Artinya terjadi korelasi positif antara pertumbuhan penduduk dengan permintaan kebutuhan hidup yang layak, dengan demikian pertambahan penduduk naik maka grafik kebutuhan hidup naik juga. Konsekuensi kenaikan grafik tersebut berimplikasi kepada pertumbuhan penduduk indutri dan teknologi. Data dari kementrian kesehatan tahun 2014 dari International Labour Organization (ILO) telah mencatat di tahun 2012 angka kematian dikarenakan kecelakaan dan penyakit akibat kerja (PAK) sebanyak 2 juta kasus setiap tahun, kemudian di tahun 2013 ada 1 pekerja di dunia meninggal setiap 15 detik karena kecelakaan kerja dan 160 pekerja mengalami sakit akibat 48

3 kerja. Angka kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja (PAK) terus bertambah setiap tahun dan perlu mendapat perhatian yang serius dari organisasi kesehatan dunia. Kemajuan dalam bidang industri di Indonesia memberikan berbagai dampak positif yaitu terbukanya lapangan kerja, semakin baiknya sarana transportasi dan komunikasi serta meningkatnya taraf sosial ekonomi masyarakat. Suatu kenyataan dapat disimpulkan bahwa perkembangan kegiatan industri secara umum juga merupakan sektor yang potensial sebagai sumber pencemaran yang akan merugikan bagi kesehatan dan lingkungan (Khumaidah, 2009). Lingkungan kerja yang penuh oleh debu, uap, gas dan lainnya yang disatu pihak mengganggu produktifitas dan mengganggu kesehatan dipihak lain. Hal ini sering menyebabkan gangguan pernafasan ataupun dapat mengganggu kapasitas vital paru (Suma mur, 2009). Dalam kondisi tertentu, debu merupakan bahaya yang dapat menyebabkan pengurangan kenamanan kerja, gangguan penglihatan, gangguan fungsi faal paru bahkan dapat menimbulkan keracunan umum (Depkes RI, 2003). Paru dan saluran napas merupakan organ dan sistem dalam tubuh manumur yang berhubungan langsung dengan udara luar, sehingga sangat berpotensi terkena berbagai macam penyakit akibat pajanan bahan berbahaya di udara (Ikhsan, 2009). Pencemaran udara terbesar berasal dari asap buangan kendaraan bermotor, kendaraan bermotor hamper menyumbang 100% timbal, 70,5% karbon, serta 1,33% partikel. Berbagai pencemaran udara tersebut akan memberikan efek yang sangat buruk terutama terhadap sistem pernafasan (Wardana, 2004). Riset di Australia menunjukan bahwa kendaran memiliki kontribusi sampai 60% terhadap pencemaran udara terutama pada musim panas (Putra, 2014). Pekerjaan pengangkut sampah mempunyai potensi risiko yang cukup besar dalam pekerjaannya saat mengambil sampah. Beberapa contoh yang juga dapat memberikan ilustrasi dari risiko tersebut antara lain pecahan kaca, tepian kaleng yang tidak terpotong dengan aman. Kondisi lingkungan kerja yang tidak sehat, tidak aman dan tidak digunakannya alat pelindung diri (APD) merupakan faktor-faktor terjadinya peningkatan kecelakaan kerja. Pekerja pengangkut sampah bekerja 8 jam perhari sesuai dengan jam kerja yang ditentukan, mereka mengangkut sampah-sampah yang ada disetiap tempat pembuangan sampah sementara dan dibawah ke tempat pembuangan akhir. Setiap hari mereka terpapar gas-gas kendaraan yang berbahaya di jalan. Paparan CO terhadap manusia apabila terhisap ke dalam paru-paru akan ikut ke peredaran darah dan akan langsung menghalangi masukknya oksigen yang dibutuhkan oleh tubuh. Pengangkut sampah rentan terhadap ancaman kecelakaan dan keselamatan kerja, yang salah satu satunya mengakibatkan kapasitas vital paru menurun. Oleh karena itu, peneliti ingin melakukan riset mengenai faktor-faktor yang berhubungan dengan kapasitas vital paru pada pengangkut sampah dikota Manado. Diharapkan hasil dari riset ini dapat dijadikan sebagai wacana atau pandangan awal agar faktor-faktor yang berhubungan dengan kapasitas vital paru 49

4 pada pengangkut sampah dikota Manado ini dapat diperhatikan oleh para pengambil keputusan khususnya di dinas kebersihan dan pertamanan kota Manado sehingga meminimalisasi, dan mungkin meniadakan potensi-potensi bahaya yang mungkin timbul dan mengancam jiwa dan kehidupan para pekerja penganggkut sampah di kota Manado. Metode Riset Desain riset yang dilakukan pada riset ini ialah riset survey analitik menggunakan rancangan studi cross sectional. Riset ini dilaksanakan di tempat pembuangan sampah akhir Sumompo. Waktu pelaksanaan riset ini dilakukan mulai bulan September 2015 hingga bulan Mei Populasi dalam riset ini yaitu semua pekerja pengangkut sampah di kota Manado. Pengambilan sampel dilakukan secara tidak acak (non probability sampling) dengan menggunakan teknik purposive sampling. Teknik purposive sampling didasarkan pada pertimbangan/kriteria peneliti sesuai maksud dan tujuan riset. Penentuan sampel mengikuti kritera inklusi dan eksklusi sampel. Peubah bebas yang diteliti dalam riset ini yaitu konsumsi merokok, umur, status gizi, massa kerja sedangkan peubah terikat yang diteliti dalam riset ini yaitu kapasitas vital paru. Sumber data dalam riset ini yaitu data primer yang diperoleh melalui wawancara langsung dan pengukuran dengan spirometer pada subyek riset dengan menggunakan kuesioner sedangkan data sekunder diperoleh dari profil dinas kebersihan dan pertamanan kota Manado. Petugas wawancara (interviewer) yaitu peneliti sendiri dibantu oleh beberapa tenaga terampil yang terlebih dahulu akan dilatih. Instrumen riset merupakan peralatan untuk mendapatkan data sesuai dengan tujuan riset. Analisis univariat dilakukan secara deskriptif untuk melihat karakteristik masing-masing peubah yang diteliti. Data kategorik akan dilihat distribusi frekuensi dengan ukuran persentase atau proporsi. Hasil analisis data akan disajikan dalam bentuk tabel dan narasi. Analisis bivariat digunakan untuk menguji hipotesis antara peubah bebas dengan peubah terikat dengan penggunaan tabel 2 x 2. Uji statistik yang digunakan adalah Chi Kuadrat (Chi Square) dan Korelasi Pearson dengan tingkat kepercayaan (Confidence Interval) 95%, dengan α = 0,05. Dasar pengambilan keputusan ialah dengan ketentuan apabila p- value < 0,05 maka H 0 ditolak artinya terdapat hubungan yang bermakna antara peubah bebas dengan peubah terikat, jika p-value > 0,05, maka H 0 gagal ditolak artinya tidak terdapat hubungan yang bermakna antara peubah bebas dengan peubah terikat (Riyanto, 2011). Analisis multivariat yang dilakukan dalam riset ini adalah analisis regresi linear ganda. Teknik regresi logistik merupakan teknik statistik yang tepat ketika peubah terikat berbentuk numerik dan kategorik dan peubah bebas dapat berbentuk numerik (Latan, 2014). Hasil dan Pembahasan 1. Gambaran umum lokasi Riset Tempat pembuangan akhir (TPA) Sampah Sumompo merupakan tempat pembuangan sampah TPA sampah tertua di 50

5 kota Manado yang terletak di Kecamatan Tuminting. TPA ini telah menjadi sumber penghidupan para pemulung di lokasi ini yang dibangun sejak tahun Dengan demikian keberadaan TPA ini sudah 43 tahun lamanya. Luas TPA sampah Sumompo saat ini 10 hektar, sebelumnya berjumlah 6 hektar namun dengan kondisi bertambahnya produksi sampah dari tahun ke tahun maka diadakan penambahan luas sejumlah 4 hektar dengan pembebasan lahan yang sudah selesai dilaksanakan. Dengan adanya pembebasan lahan ini direncanakan akan dibuat system landfill. Pengembangan sistem sanitari landfill ini merupakan metode pemusnahan sampah dengan membuang dan menumpuk sampah ke suatu lokasi yang cekung (lubang), memadatkan sampah tersebut kemudian menutupnya dengan tanah. Metode ini dapat menghilangkan polusi udara dan lingkungan (Anonimous, 2015). 2. Analisis Univariat Analisis univariat dalam riset ini terdiri dari distribusi responden menurut pendidikan, umur, masa kerja, status gizi dilihat dari IMT (Indeks Masa Tubuh), Penggunaan APD (Alat Pelindung Diri), Konsumsi Rokok dan Kapasitas vital paru pada pekerja pengangkut sampah di kota Manado. Tabel Univariat dapat dilihat pada tabel 1 dibawah ini. Tabel 1. Analisis Univariat No Peubah Jumlah (n) Persentase (%) 1 Konsumsi Merokok , , ,8 2 Umur <39 Tahun 52 54,6 >39 Tahun 53 56,4 3 Status Gizi < ,9 18,6-24., ,9 > ,2 4 Massa Kerja 1-10 Tahun Tahun 30 28, Tahun 12 11, Tahun Penggunaan APD 51

6 Mengunakan 5 4,7 Tidak Mengunakan ,3 6 Kapasitas Vital Paru 80 % Normal % Ringan 60 57, % Sedang 27 25,7 50% Berat 8 7,6 Jumlah responden yang merokok 1-10 batang perhari ada 57 orang, batang perhari ada 30 orang dan yang merokok batang perhari ada 3 orang. jumlah responden yang memiliki umur kurang dari 39 tahun 52 orang (54,6%) dan lebih dari 39 tahun ada 53 orang (56,4%). Responden yang mempunyai IMT <18,5 ada 5 orang (4,9%), 18,6-24,9 ada 43 responden yang tidak menggunakan alat pelindung diri ada 100 orang (95,3%). Responden yang mempunyai kapasitas vital paru normal ada 10 responden (9,5%), yang mengalami gangguan ringan 60 responden (57,2%), yang mengalami gangguan sedang ada 27 responden (25,7) dan yang mengalami gangguan berat ada 8 reponden (7,6%). orang (40,9%) dan responden yang mempunyai IMT >25 ada 57 orang (54,2%). Responden yang memiliki masa kerja 1-10 tahun ada 63 orang (60%), tahun ada 30 orang (28,6%), tahun ada 12 orang (11,4%). Responden yang menggunakan alat 3. ANALISIS BIVARIAT Hasil analisis hubungan antara peubah bebas, Konsumsi rokok, umur, status gizi, massa kerja dengan kapasitas vital paru pada Tabel 2. pelindung diri ada 5 orang (4,7%) dan Tabel 2. Hasil analisis hubungan antara peubah bebas, Konsumsi rokok, umur, status gizi, massa kerja dengan kapasitas vital Peubah Koefisien Korelasi ( r) p value Konsumsi rokok dan KVP -,573 0,000* Umur dan KVP -,385 0,000* Status Gizi dan KVP -,278 0,004* Masa Kerja dan KVP -,357 0,000* Keterangan: *Bermakna secara statistik (p < 0,05) Tabel 2 menunjukkan bahwa dari hasil analisis hubungan antara peubah bebas dan peubah terikat. Analisis hubungan antara konsumsi rokok dan kapasitas vital paru menunjukan bahwa r = -,573 dan nilai p = 0,000 hal itu menunjukan hubungan antara Konsumsi rokok dan kapasitas vital paru menunjukan hubungan kuat menurut Colton (Hastono, 2006b) dan berpolah negatif artinya semakin banyak konsumsi rokok pekerja semakin rendah kapasitas vital paru pekerja pengangkut sampah di kota Manado. 52

7 Hasil uji statistik didapatkan ada hubungan yang signifikan antara Konsumsi rokok dan kapasitas vital paru pada pekerja pengangkut sampah dikota Manado (p= 0.000). Hasil riset di dapatkan sampel 105 orang dan 90 orang diantaranya merokok. Berdasarkan riset The Institute for Health Metrics and Evaluation yang dilakukan pada tahun menyebutkan bahwa jumlah perokok Indonesia dalam 30 tahun terakhir sebesar 57% sedangkan pada tahun 2013 trjadi kenaikan sebesar 10% menjadi 67% (Anonimous 2014). Hal ini disebabkan karena keinginan responden yang sendiri untuk merokok, misalkan untuk meningkan harga diri, menghabiskan waktu senggang pada saat istirahat, berada dalam kondisi stress dan lain-lain. Sebagian besar dari para pekerja tidak tau tentang dampak dari merokok terhadap kesehatan paru-paru pekerja apalagi mereka terpapar asap kendaraan setiap hari. Pekerja tidak mendapat pengetahuan atau penyuluhan tentang bahaya merokok terhadap kesehatan paru baik dari pihak dinas kebersihan dan pertamanan kota Manado. Menurut Meita (2012), Konsumsi rokok dapat menimbulkan gangguan paru karena zat toksin yang terdapat pada rokok lama-kelamaan akan terakumulasi dalam tubuh terutama pada paru-paru. Jumlah alveolus fungsional yang berperan dalam proses respirasi akan berkurang yang kemudian akan mengakibatkan penurunan fungsi dari organ paru-paru dan juga penurunan pada kapasitas vital paru. Hasil riset menunjukan bahwa ada hubungan yang bermakna antara umur dan kapasitas vital paru pada pekerja pengangkut sampah dikota Manado dengan p < dengan nilai korelasi ( r ) dan nilai p= jadi terdapat hubungan antara umur dan kapasitas vital paru menunjukan hubungan yang sedang dan berpola negatif artinya semakin bertambahnya umur maka kapasitas vital paru semakin berkurang. Umur berhubungan dengan proses penuaan atau bertambahnya umur. Semakin tua umur seseorang semakin besar kemungkinan terjadi penurunan fungsi paru (Suyono, 2001). Fungsi pernafasan dan sirkulasi darah akan meningkat pada masa anak anak dan mencapai maksimal pada umur tahun, kemudian akan menurun kembali sesuai pertambahan umur. Kekuatan otot maksimal pada umur tahun dan akan berkurang sebanyak 20% setelah umur 40 tahun. Gangguan sistem pernafasan ini akan menurunkan kemampuan fungsi paru, dimana gangguan terhadap penurunan fungsi paru ini dapat diketahui dari volume paru. Volume paru itu sendiri digunakan sebagai indikator untuk mengetahui kondisi faal paru apakah masih dalam kondisi yang prima ataukah tidak. Riset yang dilakukan oleh Abdullah pada tahun 2014 menunjukan ada hubungan yang signifikan antara umur dan kapasitas vital paru. Analisis hubungan antara status gizi dan kapasitas vital paru menunjukan r = -,278 dan nilai p = 0,004, hal itu menunjukan hubungan antara status gizi dan kapasitas vital paru menunjukan hubungan sedang menurut colton (Hastono, 2006b) dan berpolah negativ artinya semakin tidak normal indeks masa tubuh pekerja semakin rendah kapasitas vital paru pekerja pengangkut sampah di kota Manado. Hasil uji statistik didapatkan ada 53

8 hubungan yang signifikan antara status gizi dan kapasitas vital paru pada pekerja hubungan antara masa kerja dan kapasitas vital paru menunjukan hubungan sedang pengangkut sampah dikota Manado (p= menurut colton (Hastono, 2006b) dan 0,004). Menurut Bottai et al (2002), suatu riset disimpulkan bahwa peningkatan Indeks Massa Tubuh (IMT) harus diperhatikan untuk berpolah negatif artinya semakin bertambah lama masa kerja semakin rendah kapasitas vital paru pekerja pengangkut sampah di kota mengevaluasi efek fungsi pernafasan. Manado. Hasil uji statistik didapatkan ada Dengan demikian tidak tertutup hubungan yang signifikan antara masa kerja kemungkinan adanya korelasi nyata antara berat badan dengan gangguan fungsi respirasi dan fungsi paru-paru menunjukkan hubungan dengan Indeks Massa Tubuh (IMT). Fungsi paru akan menunjukkan penurunan ketika seseorang mengalami skor Indeks Massa Tubuh rendah dan skor Indeks Massa Tubuh tinggi. Sementara fungsi paru individu dengan skor Indeks Massa Tubuh normal dan kapasitas vital paru pada pekerja pengangkut sampah dikota Manado (p= 0,000). Hal ini sejalan dengan riset Anugrah pada tahun 2013 di Semarang, pada peneltian itu terdapat hubungan yang signifikan antara masa kerja dan kapasitas vital paru, juga riset yang dilakukan oleh Abdulla pada pekerja pengangkut sampah di Gorontalo bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara tetap baik. kelebihan berat badan masa kerja dan kapasitas vital paru. Riset berhubungan secara bermakna dengan yang dilakakukan oleh latif (2006) Tidak ada disfungsi paru. Sejumlah penurunan fungsi paru terjadi pada nilai Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan kategori obesitas derajat sedang. Analisis hubungan antara massa kerja dan kapasitas vital paru menunjukan r = -,357 korelasi yang signifikan (P>0,05) antara lama bekerja dengan kapasitas vital paru pada pekerja di SPBU Sampangan Semarang. Hasil analisis hubungan antara peubah penggunaam alat pelindung diri dengan kapasitas vital paru pada Tabel 3. dan nilai p = 0,000, hal itu menunjukan Tabel 3 Hasil analisis hubungan antara peubah penggunaam alat pelindung diri dengan kapasitas vital Penggunan Kapasitas Vital Paru Nilai APD Normal Tidak Total P N N N Menggunakan Tidak ,400 Jumlah Hasil riset ini menggunakan uji statistik chi square tidak menunjukan bahwa ada hubungan yang bermakna antara status pengguaan APD dan kapasitas vital paru pada 54

9 pekerja pengangkut sampah dikota Manado dengan p > 0,005 dengan jadi tidak terdapat yang efektif harus dilakukan melalui program kesehatan dan keselamatan kerja, salah satu hubungan pengguaan APD dan kapasitas sasarannya adalah menggunakan alat vital paru. Penetian yang dilakukan oleh pelindung diri masker selama dalam Bangun (2008) menunjukan tidak terdapat lingkungan kerja yang bermanfaat hubungan yang bermakna antara penggunaan melindungi pekerja dari zat-zat berbahaya di alat pelindung diri dan kapasitas vital paru. udara. Penggunaan masker mengurangi Pekerja tidak menggunakan masker pemaparan debu dalam paru, alat tersebut karena melihat rekan kerja tidak berfungsi sebagai penyaring udara menggunakan masker, dan tidak ada pernafasan, sehingga kerusakan paru dapat pengawasan maupun aturan dari pihak dinas kebersihan dan pertamanan kota Manado untuk menggunakan masker pada saat dihambat. 4. ANALISIS MULTIVARIAT Analisis multivariat dilakukan untuk bekerja. Walaupun dalam riset ini tidak mengetahui hubungan antara semua peubah ditemukan adanya hubungan antara bebas dengan Kapasitas vital paru. Jenis penggunaan masker dengan kapasitas vital paru bukan berarti penggunaan masker tidak penting. Pencegahan merupakan merupakan analisis multivariat yang digunakan ialah uji regresi linear ganda. Model terakhir analisis multivariat dapat dilihat pada Tabel 4. tindakan yang paling penting. Pencegahan Tabel 4. Model Akhir Analisis Regresi Linear Ganda Peubah Konsumsi Rokok, Umur, Status Gizi dengan Kapasitas vital paru Peubah R Koef B Sig Umur -,278 0,000 Konsumsi rokok ,541 0,000 Status gizi -,236 0,002 Tabel 4 dapat dianalisis untuk melihat peubah yang berhubungan dengan kejadian menunjukan nilai R square sebesar 0,483 artinya ke tiga peubah independent dapat menjelaskan peubah kapasitas vital paru sebesar 48,3% sedangkan sisanya dijelaskan oleh peubah lain. Uji regresi linear ganda ketika seluruh varibel telah memiliki nilai p < 0,005 dengan demikian permodelan telah selesai. Nilai p untuk peubah umur 0,000, Konsumsi Merokok sebesar 0,000 dan status gizi sebesar 0,002 yang artinya ketiga peubah ini semuanya berhubungan dengan kapasitas vital paru pada pekerja pengangkut sampah di kota Manado karena p <0,005. Pada Tabel 4 menunjukan nilai koef B untuk untuk peubah umur -,278 kebisaan merokok -,541 dan status gizi -,236. Dilihat dari nilai standart koef B menunjukan bahwa 55

10 kebisaan merokok merupakan faktor yang paling dominan berhubungan dengan kapasitas vital paru pada pekerja pengangkut sampah dikota Manado. Setiap kenaikan umur maka terjadi penurunan 0,214 fungsi paru, setiap konsumsi rokok maka terjadi penurunan fungsi paru sebesar 0,765 dan setiap pertambahan berat badan terjadi penurunan fungsi paru sebanyak 0,446. Merokok merupakan peubah yang paling dominan berhubungan dengan kapasitas vital paru pada pekerja pengangkut sampah dikota Manado. Jika dilihat dari koef B peubah merokok memiliki hubungan yang paling dominan dengan kapasitas vital paru. Konsumsi rokok dapat menyebabkan kerusakan pada sistem respirasi dan menimbulkan gangguan pada paru. Pengaruh lingkungan juga mempengaruhi kebiasaabn merokok pekerja, misalkan melihat rekan kerja merokok, memiliki anggota keluarga lain yang mempunyai Konsumsi rokok, faktor pergaulan dan lain-lain. Dan dari pihak dinas kebersihan dan pertamanan kota Manado tidak pernah menghimbau atau melarang mereka untuk berhenti merokok atau tidak merokok selama mereka bekerja dan dalam lingkungan kerja. KESIMPULAN 1. Semakin bertambahnya umur maka kapasitas vital paru semakin menurun pada pekerja pengangkut sampah dikota Manado 2. Semakin banyak mengkonsumsi rokok maka kapasitas vital paru semakin berkurang 3. Semakin status gizi tidak normal maka kapasitas vital paru semakin berkurang 4. Semakin lama masa kerja maka kapasitas vital paru semakin menurun. Pekerja dengan masa kerja lebih lama mempunyai peluang untuk berkurangnya kapasitas vital paru 5. Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara penggunaan alat pelindung diri dan kapasitas vital paru 6. Merokok merupakan peubah yang paling dominan berhubungan dengan kapasitas vital paru SARAN 1. Untuk Ilmu Pengetahuan a. Untuk menambah ilmu pengetahuan faktor-faktor yang berhubungan dengan kapaistas vital paru terutama di bidang Kesehatan dan Keselamatan Kerja sekaligus sebagai bekal untuk mengadakan riset lebih lanjut, dalam rangka mengembangkan ilmu kesehatan kerja sebagai spesialisasi bidang yang penulis tekuni. b. Publikasi ilmiah yang bermanfaat bagi masyarakat 2. Bagi Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Manado a. Memperhatikan kesehatan pekerja pengangkut sampah karena mereka sangat beresiko terkena penyakit 56

11 b. Menyediakan alat pelindung diri bagi pekerja pengangkut sampah di kota manado c. Memberikan penyuluhan tentang bahaya merokok karena merokok merupakan faktor yang paling dominan mempengaruhi kapasitas vital paru pada pekerja pengangkut sampah di kota manado 3. Bagi Para Pekerja Pengangkut Sampah Mengetahui faktor-faktor resiko penyakit apa saja yang berhubungan dengan pekerjaan mereka. DAFTAR PUSTAKA 1. Anomimous Profil Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Manado tahun Manado 2. Anomimous Global Health Case Competion. Developing tobacco strategis province of Indonesia. Birmingham: Sparkman Centre for Global Health 3. Bangun, U Analisis Epidemiologi Pneumikosis Berdasarkan X Ray paru klasifikasi standart International Labour Organization (ILO) pada pekerja tambang batu PT. A di bandung jawa barat. Tesis. Jakarta: Universitas Indonesia 4. Bottai M, Pistelli F, Di Pede F, Carrozzi L, Baldacci S, Matteelli G, 2002 et.al. Longitudinal changes of body mass index, spirometry and diffusion in a general population. Eur Respir J; 20: Depkes RI, Modul Pelatihan bagi Fasilitator Kesehatan Kerja. Jakarta: EGC 6. Hastono, S. P. 2006a. Modul Pertama: Pengolahan data dan Uji instrument. Jakarta: FKM Universitas Indonesia 7. Hastono, S. P. 2006b. Modul kedua: Analisis Univariat dan Analisis Bivariat. Jakarta: FKM Universitas Indonesia 8. Hastono, S. P. 2006c. Modul ketiga: Analisis Multivariat. Jakarta: FKM Universitas Indonesia 9. Iksan, ddk Bunga Rampai Penyakit Paru Kerja dan Lingkungan. Jakarta: Balai Penerbit FKUI 10. Khumaidah Analisis Faktor- Faktor Yang Berhubungan Dengan Gangguan Fungsi Paru Pada Pekerja Mebel PT. Kota Jati Furnindo Desa Suwawal Kecamatan Mlonggo Kabupaten Jepara, Thesis, Universitas Diponogoro, Semarang. 11. Latan, H., Aplikasi Analisis Data Statistik untuk Ilmu Sosial Sains dengan IBM SPSS. Penerbit Alfabeta. Bandung. 12. Latif, R Hubungan antara masa kerja dan kapasitas vital paru. Semarang: Jurnal kesehatan masyarakat universitas Semarang 13. Meita, A Hubungan paparan debu dengan kapasitas vital paru pada pekerja penyapu pasar johar kota semarang. Jurnal Kesehatat Masyarakat. 57

12 14. Suma mur, P. K Higeine Perusahaan dan Kesehatan Kerja. Jakarta: Toko Gunung Agung 15. Suyono, Joko Deteksi Dini Penyakit Akibat Kerja. Jakarta: EGC 16. Putra, P Hubungan antara umur, lama kerja daqn Konsumsi rokok dengan fungsi paru juru parkir di jalan pandanaran semarang. Semarang: Jurnal Kedokteran. Vol I 17. Wardana, W. A Dampak Pencemaran lingkungan. Yogyakarta: Penerbit Andi 58

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado HUBUNGAN ANTARA MASA KERJA, PENGETAHUAN PENGGUNAAN APD, DAN KEBIASAAN MEROKOK DENGAN PENURUNAN KAPASITAS VITAL PARU PADA PEKERJA INDUSTRI MEBEL DI DESA LEILEM KECAMATAN SONDER KABUPATEN MINAHASA Jennifer

Lebih terperinci

Kata Kunci: Lama Kerja, Penggunaan Alat Pelindung Diri, Kapasitas Vital Paru

Kata Kunci: Lama Kerja, Penggunaan Alat Pelindung Diri, Kapasitas Vital Paru HUBUNGAN ANTARA LAMA KERJA DAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI DENGAN KAPASITAS VITAL PARU PADA PENAMBANG EMAS WILAYAH PERTAMBANGAN RAKYAT TATELU KECAMATAN DIMEMBE Griffit J. Budiak*, A. J. M. Rattu*, Paul

Lebih terperinci

Kata kunci : Lama bekerja, penggunaan Alat Pelindung Diri (APD), Kebiasaan merokok, Kapasitas Vital Paru (KVP).

Kata kunci : Lama bekerja, penggunaan Alat Pelindung Diri (APD), Kebiasaan merokok, Kapasitas Vital Paru (KVP). Hubungan antara Lama Bekerja, Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) dan Kebiasaan Merokok dengan Kapasitas Vital Paru (KVP) pada Polisi Lalu Lintas Kepolisian Resort Kota Manado Relations Between Years

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA LAMA PAPARAN DEBU KAYU DENGAN KAPASITAS VITAL PARU PADA PEKERJA KAYU DI KECAMATAN KELAPA LIMA TAHUN 2015

HUBUNGAN ANTARA LAMA PAPARAN DEBU KAYU DENGAN KAPASITAS VITAL PARU PADA PEKERJA KAYU DI KECAMATAN KELAPA LIMA TAHUN 2015 HUBUNGAN ANTARA LAMA PAPARAN DEBU KAYU DENGAN KAPASITAS VITAL PARU PADA PEKERJA KAYU DI KECAMATAN KELAPA LIMA TAHUN 2015 ABSTRAK Reza Eka Putra, Dwita Anastasia Deo, Dyah Gita Rambu Kareri Bekerja di industry

Lebih terperinci

HUBUNGAN PERILAKU PENGGUNAAN MASKER DENGAN GANGGUAN FUNGSI PARU PADA PEKERJA MEBEL DI KELURAHAN HARAPAN JAYA, BANDAR LAMPUNG

HUBUNGAN PERILAKU PENGGUNAAN MASKER DENGAN GANGGUAN FUNGSI PARU PADA PEKERJA MEBEL DI KELURAHAN HARAPAN JAYA, BANDAR LAMPUNG HUBUNGAN PERILAKU PENGGUNAAN MASKER DENGAN GANGGUAN FUNGSI PARU PADA PEKERJA MEBEL DI KELURAHAN HARAPAN JAYA, BANDAR LAMPUNG Zamahsyari Sahli 1) Raisa Lia Pratiwi 1) 1) Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES)

Lebih terperinci

FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KECELAKAAN KERJA PADA BURUH ANGKUT SAMPAH DI KOTA MANADO

FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KECELAKAAN KERJA PADA BURUH ANGKUT SAMPAH DI KOTA MANADO FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KECELAKAAN KERJA PADA BURUH ANGKUT SAMPAH DI KOTA MANADO Dornaria Pinggian *, Vanda D. Doda **, A.Joy M. Rattu ** * Pascasarjana Universitas Sam Ratulangi ** Program

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA UMUR, MEROKOK, DAN TINDAKAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI PADA PENGRAJIN BATU AKIK DARI BEBERAPA TEMPAT DI KOTA MANADO

HUBUNGAN ANTARA UMUR, MEROKOK, DAN TINDAKAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI PADA PENGRAJIN BATU AKIK DARI BEBERAPA TEMPAT DI KOTA MANADO HUBUNGAN ANTARA UMUR, MEROKOK, DAN TINDAKAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI PADA PENGRAJIN BATU AKIK DARI BEBERAPA TEMPAT DI KOTA MANADO Reydel N. Gaspersz*, Paul. A. T. Kawatu*, A. J. M. Rattu* * Fakultas

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi HUBUNGAN ANTARA MASA KERJA DAN PENGETAHUAN TENTANG ALAT PELINDUNG DIRI (APD) DENGAN KEPATUHAN PENGGUNAAN APD PADA PETUGAS PEMADAM KEBAKARAN DI DINAS PEMADAM KEBAKARAN KOTA MANADO TAHUN 2016 Kairupan Felly

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sam Ratulangi Manado

*Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sam Ratulangi Manado HUBUNGAN ANTARA KEBISINGAN DENGAN STRES KERJA PADA ANAK BUAH KAPAL YANG BEKERJA DI KAMAR MESIN KAPAL MANADO-SANGIHE PELABUHAN MANADO TAHUN 2015 Handre Sumareangin* Odi Pinontoan* Budi T. Ratag* *Fakultas

Lebih terperinci

Kata Kunci : Umur, Masa Kerja, Status Gizi, Kapasitas Vital Paru

Kata Kunci : Umur, Masa Kerja, Status Gizi, Kapasitas Vital Paru HUBUNGAN ANTARA UMUR, MASA KERJA, DAN STATUS GIZI DENGAN KAPASITAS VITAL PARU PADA PENAMBANG EMAS DI WILAYAH PERTAMBANGAN RAKYAT TATELU KECAMATAN DIMEMBE Angriani J. ilhaq*, Paul A.T Kawatu*, Benedictus

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KAPASITAS PARU PETERNAK AYAM. Putri Rahayu H. Umar. Nim ABSTRAK

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KAPASITAS PARU PETERNAK AYAM. Putri Rahayu H. Umar. Nim ABSTRAK FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KAPASITAS PARU PETERNAK AYAM (Studi Pada Peternakan Ayam CV. Malu o Jaya dan Peternakan Ayam Risky Layer Kabupaten Bone Bolango) Putri Rahayu H. Umar Nim. 811409003 ABSTRAK

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA KEBIASAAN MEROKOK ANGGOTA KELUARGA DAN PENGGUNAAN ANTI NYAMUK BAKAR DENGAN KEJADIAN ISPA PADA BALITA DI PUSKESMAS KOLONGAN

HUBUNGAN ANTARA KEBIASAAN MEROKOK ANGGOTA KELUARGA DAN PENGGUNAAN ANTI NYAMUK BAKAR DENGAN KEJADIAN ISPA PADA BALITA DI PUSKESMAS KOLONGAN HUBUNGAN ANTARA KEBIASAAN MEROKOK ANGGOTA KELUARGA DAN PENGGUNAAN ANTI NYAMUK BAKAR DENGAN KEJADIAN ISPA PADA BALITA DI PUSKESMAS KOLONGAN Militia K. Wala*, Angela F. C. Kalesaran*, Nova H. Kapantow* *Fakultas

Lebih terperinci

Sri Marisya Setiarni, Adi Heru Sutomo, Widodo Hariyono Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta

Sri Marisya Setiarni, Adi Heru Sutomo, Widodo Hariyono Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta KES MAS ISSN : 1978-0575 HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN, STATUS EKONOMI DAN KEBIASAAN MEROKOK DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU PADA ORANG DEWASA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TUAN-TUAN KABUPATEN KETAPANG

Lebih terperinci

* Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado

* Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado Hubungan Antara Lama Paparan dengan Kapasitas Paru Tenaga Kerja Industri Mebel di CV. Sinar Mandiri Kota Bitung Donald J.W.M Kumendong*, Joy A.M Rattu*, Paul A.T Kawatu* * Fakultas Kesehatan Masyarakat

Lebih terperinci

* Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado ** Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi

* Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado ** Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Hubungan Lama Paparan Debu Kayu Dan Kebiasaan Merokok Dengan Gangguan Fungsi Paru Pada Tenaga Kerja Mebel di CV. Mariska Dan CV. Mercusuar Desa Leilem Kecamatan Sonder Kabupaten Minahasa Fernando Rantung

Lebih terperinci

PENGARUH KARAKTERISTIK DAN KADAR DEBU AMBIEN TERHADAP KAPASITAS VITAL PARU PADA PENYAPU JALAN DI KECAMATAN MEDAN AMPLAS KOTA MEDAN TAHUN 2015 TESIS

PENGARUH KARAKTERISTIK DAN KADAR DEBU AMBIEN TERHADAP KAPASITAS VITAL PARU PADA PENYAPU JALAN DI KECAMATAN MEDAN AMPLAS KOTA MEDAN TAHUN 2015 TESIS PENGARUH KARAKTERISTIK DAN KADAR DEBU AMBIEN TERHADAP KAPASITAS VITAL PARU PADA PENYAPU JALAN DI KECAMATAN MEDAN AMPLAS KOTA MEDAN TAHUN 2015 TESIS Oleh RIZKI SARJANI 137032015/IKM PROGRAM STUDI S2 ILMU

Lebih terperinci

Unnes Journal of Public Health

Unnes Journal of Public Health Unnes Journal of Public Health 1 (1) (2012) Unnes Journal of Public Health http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/ujph HUBUNGAN PEMAKAIAN ALAT PELINDUNG PERNAPASAN DENGAN TINGKAT KAPASITAS VITAL PARU

Lebih terperinci

HUBUNGAN PAPARAN DEBU DENGAN GANGGUAN FAAL PARU DI INDUSTRI PAKAN TERNAK PT.CHAROEN POKPHAND INDONESIA SEMARANG SKRIPSI

HUBUNGAN PAPARAN DEBU DENGAN GANGGUAN FAAL PARU DI INDUSTRI PAKAN TERNAK PT.CHAROEN POKPHAND INDONESIA SEMARANG SKRIPSI HUBUNGAN PAPARAN DEBU DENGAN GANGGUAN FAAL PARU DI INDUSTRI PAKAN TERNAK PT.CHAROEN POKPHAND INDONESIA SEMARANG SKRIPSI Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sains Terapan SANTI EKASARI

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA UMUR, MASA KERJA DAN KEBIASAAN MEROKOK DENGAN INDEKS KESEGARAN KARDIOVASKULER PEGAWAI PEMADAM KEBAKARAN KOTA MANADO

HUBUNGAN ANTARA UMUR, MASA KERJA DAN KEBIASAAN MEROKOK DENGAN INDEKS KESEGARAN KARDIOVASKULER PEGAWAI PEMADAM KEBAKARAN KOTA MANADO HUBUNGAN ANTARA UMUR, MASA KERJA DAN KEBIASAAN MEROKOK DENGAN INDEKS KESEGARAN KARDIOVASKULER PEGAWAI PEMADAM KEBAKARAN KOTA MANADO Franklin J. Wondal 1), Joy A.M Rattu 1), Johan Josephus 1) 1) Fakultas

Lebih terperinci

Rimba Putra Bintara Kandung E2A307058

Rimba Putra Bintara Kandung E2A307058 Hubungan Antara Karakteristik Pekerja Dan Pemakaian Alat Pelindung Pernapasan (Masker) Dengan Kapasitas Fungsi Paru Pada Pekerja Wanita Bagian Pengampelasan Di Industri Mebel X Wonogiri Rimba Putra Bintara

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sumber pencemaran udara dapat berasal dari berbagai kegiatan antara lain

BAB I PENDAHULUAN. Sumber pencemaran udara dapat berasal dari berbagai kegiatan antara lain BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sumber pencemaran udara dapat berasal dari berbagai kegiatan antara lain industri, transportasi, perkantoran, dan perumahan. Sumber pencemaran udara juga dapat disebabkan

Lebih terperinci

Kata Kunci : Sampah,Umur,Masa Kerja,lama paparan, Kapasitas Paru, tenaga kerja pengangkut sampah.

Kata Kunci : Sampah,Umur,Masa Kerja,lama paparan, Kapasitas Paru, tenaga kerja pengangkut sampah. 1 2 FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT KAPASITAS PARU TENAGA KERJA PENGANGKUT SAMPAH DI KABUPATEN GORONTALO Novalia Abdullah, Herlina Jusuf, Lia Amalaia novaliaabdullah@gmail.com Program Studi Kesehatan

Lebih terperinci

Unnes Journal of Public Health

Unnes Journal of Public Health UJPH 2 (3) (2013) Unnes Journal of Public Health http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/ujph HUBUNGAN ANTARA MASA KERJA DAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI DENGAN KAPASITAS VITAL PARU PADA PEKERJA UNIT

Lebih terperinci

Fakultas Kesehatan Masyarakat*, Universitas Sam Ratulangi*

Fakultas Kesehatan Masyarakat*, Universitas Sam Ratulangi* HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN TINDAKAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) PADA PEKERJA PROYEK KONSTRUKSI PEMBANGUNAN GEDUNG MUSEUM COELACANTH ARK MANADO Bill Rudolf Woy*, Nancy S.H. Malonda*,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang Penyakit tidak menular (PTM), merupakan penyakit kronis, tidak ditularkan dari orang ke orang, mempunyai durasi yang panjang dan umumnya berkembang lambat. Empat jenis

Lebih terperinci

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN PEKERJA TENTANG APD TERHADAP PENGGUNAANNYA DI CV. UNGGUL FARM NGUTER

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN PEKERJA TENTANG APD TERHADAP PENGGUNAANNYA DI CV. UNGGUL FARM NGUTER HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN PEKERJA TENTANG APD TERHADAP PENGGUNAANNYA DI CV. UNGGUL FARM NGUTER SKRIPSI Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sains Terapan Tati Sri Wahyuni R. 0209054 PROGRAM

Lebih terperinci

ARTIKEL PUBLIKASI ILMIAH. Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Ijazah S1 Kesehatan Masyarakat

ARTIKEL PUBLIKASI ILMIAH. Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Ijazah S1 Kesehatan Masyarakat HUBUNGAN ANTARA LAMA PAPARAN KADAR DEBU KACA DENGAN PENURUNAN KAPASITAS FUNGSI PARU PADA TENAGA KERJA DI BAGIAN PRODUKSI KACA CV. FAMILY GLASS SUKOHARJO ARTIKEL PUBLIKASI ILMIAH Memenuhi Salah Satu Syarat

Lebih terperinci

PHBS yang Buruk Meningkatkan Kejadian Diare. Bad Hygienic and Healthy Behavior Increasing Occurrence of Diarrhea

PHBS yang Buruk Meningkatkan Kejadian Diare. Bad Hygienic and Healthy Behavior Increasing Occurrence of Diarrhea PHBS yang Buruk Meningkatkan Kejadian Diare Merry Tyas Anggraini 1, Dian Aviyanti 1, Djarum Mareta Saputri 1 1 Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang. ABSTRAK Latar Belakang : Perilaku hidup

Lebih terperinci

ABSTRAK. Simpulan : Ada hubungan pengetahuan APD masker dengan kedisiplinan penggunaannya. Kata Kunci : Pengetahuan APD, Kedisiplinan

ABSTRAK. Simpulan : Ada hubungan pengetahuan APD masker dengan kedisiplinan penggunaannya. Kata Kunci : Pengetahuan APD, Kedisiplinan ABSTRAK Sidik Abdul Azis, R0211046, 2015. Hubungan Pengetahuan Penggunaan APD Masker dengan Kedisiplinan Penggunaannya pada Pekerja Bagian Sewing Garmen di PT. Dan Liris, Sukoharjo, Diploma 4 Keselamatan

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA UMUR DAN DURASI MENGEMUDI DENGAN KELUHAN NYERI PINGGANG PADA SOPIR TRAYEK KOTAMOBAGU MANADO DI CV PARIS 88 KOTAMOBAGU

HUBUNGAN ANTARA UMUR DAN DURASI MENGEMUDI DENGAN KELUHAN NYERI PINGGANG PADA SOPIR TRAYEK KOTAMOBAGU MANADO DI CV PARIS 88 KOTAMOBAGU HUBUNGAN ANTARA UMUR DAN DURASI MENGEMUDI DENGAN KELUHAN NYERI PINGGANG PADA SOPIR TRAYEK KOTAMOBAGU MANADO DI CV PARIS 88 KOTAMOBAGU Mentari Laalah *, Johan Josephus *, Jimmy F. Rumampuk * * Fakultas

Lebih terperinci

ABSTRAK. Utin Dewi Sri Aryani; 2016 Pembimbing I : Lisawati Sadeli, dr., M.Kes Pembimbing II : Sri Utami Sugeng, Dra., M.Kes.

ABSTRAK. Utin Dewi Sri Aryani; 2016 Pembimbing I : Lisawati Sadeli, dr., M.Kes Pembimbing II : Sri Utami Sugeng, Dra., M.Kes. ABSTRAK PENGARUH MASA KERJA DAN PENGGUNAAN MASKER TERHADAP KADAR TIMBAL (Pb) DARAH PETUGAS PARKIR AKIBAT PAPARAN GAS BUANG KENDARAAN DI WILAYAH PASAR KECAMATAN NGABANG KALIMANTAN BARAT PERIODE JANUARI-SEPTEMBER

Lebih terperinci

HUBUNGAN STUNTING DAN GIZI KURANG DENGAN SKOR IQ ANAK SEKOLAH DASAR UMUR 8 TAHUN DI KECAMATAN BULULAWANG KABUPATEN MALANG TESIS

HUBUNGAN STUNTING DAN GIZI KURANG DENGAN SKOR IQ ANAK SEKOLAH DASAR UMUR 8 TAHUN DI KECAMATAN BULULAWANG KABUPATEN MALANG TESIS HUBUNGAN STUNTING DAN GIZI KURANG DENGAN SKOR IQ ANAK SEKOLAH DASAR UMUR 8 TAHUN DI KECAMATAN BULULAWANG KABUPATEN MALANG TESIS Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Magister Program

Lebih terperinci

Kata kunci: pengetahuan, sikap, tindakan pengelolaan sampah rumah tangga, ibu rumah tangga

Kata kunci: pengetahuan, sikap, tindakan pengelolaan sampah rumah tangga, ibu rumah tangga HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN TINDAKAN IBU RUMAH TANGGA DALAM PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA DI DESA BORGO KECAMATAN TOMBARIRI KABUPATEN MINAHASA. Yosh Christanto Doa*, Jootje M.L. Umboh*,

Lebih terperinci

Relation between Indoor Air Pollution with Acute Respiratory Infections in Children Aged Under 5 in Puskesmas Wirobrajan

Relation between Indoor Air Pollution with Acute Respiratory Infections in Children Aged Under 5 in Puskesmas Wirobrajan Relation between Indoor Air Pollution with Acute Respiratory Infections in Children Aged Under 5 in Puskesmas Wirobrajan Hubungan antara Polusi Udara Dalam Rumah dengan Kejadian ISPA pada Anak Usia Balita

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) PADA PEKERJA BAGIAN RING SPINNING

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) PADA PEKERJA BAGIAN RING SPINNING FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) PADA PEKERJA BAGIAN RING SPINNING DI PT. BINTANG MAKMUR SENTOSA TEKSTIL INDUSTRI SRAGEN Skripsi ini Disusun Guna Memenuhi

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado HUBUNGAN MASA KERJA, PENGGUNAAN MASKER, DAN KEBIASAAN MEROKOK TERHADAP FUNGSI PARU PADA PETANI PENGGUNA PESTISIDA DI PERKEBUNAN WAWO MATANI TOMOHON. Inry R kaunang* Paul A T Kawatu* Budi T. Ratag* *Fakultas

Lebih terperinci

Kata kunci: intensitas pencahayaan, usia, kelelahan mata, lux meter, flicker fusion

Kata kunci: intensitas pencahayaan, usia, kelelahan mata, lux meter, flicker fusion HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS PENCAHAYAAN DAN USIA DENGAN KELELAHAN MATA PADA PEKERJA DI BAGIAN OPERASIONAL PT. ANGKASA PURA I (PERSERO) KOTA MANADO TAHUN 2017 Made Ayu Sawitri*, Grace D. Kandou*, Rahayu

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado. KataKunci: Pengetahuan, sikap, penggunaan APD, petani pengguna pestisida.

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado. KataKunci: Pengetahuan, sikap, penggunaan APD, petani pengguna pestisida. HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN, SIKAP TERHADAP PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI PADA PETANI PENGGUNA PESTISIDA DI DESA KEMBANG SARI KECAMATAN DUMOGA TIMUR KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW Heidy Manggopa*, Paul A.T.

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado. Keywords : Noise Intensity, Hearing Threshold Values, Ground Handling Labor

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado. Keywords : Noise Intensity, Hearing Threshold Values, Ground Handling Labor HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS KEBISINGAN DI LINGKUNGAN KERJA DENGAN NILAI AMBANG DENGAR TENAGA KERJA GROUND HANDLING BANDAR UDARA INTERNASIONAL SAM RATULANGI MANADO. Jootje. M. L. Umboh *, Hengky. Loho *,

Lebih terperinci

Hubungan Lama Bekerja dengan Kapasitas Vital Paru pada Operator SPBU Sampangan Semarang

Hubungan Lama Bekerja dengan Kapasitas Vital Paru pada Operator SPBU Sampangan Semarang Hubungan Lama Bekerja dengan Kapasitas Vital Paru pada Operator SPBU Sampangan Semarang Oleh Rr. Vita Nur Latif (Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Pekalongan rr.vitanurlatif@yahoo.com ABSTRAK Studi

Lebih terperinci

KAPASITAS VITAL PARU PEKERJA MEBEL DI KELURAHAN KAMPUNG ISLAM MANADO Senduk Gratia Norri Amelia*, Oksfriani Jufri Sumampouw*, Harvani Boky*

KAPASITAS VITAL PARU PEKERJA MEBEL DI KELURAHAN KAMPUNG ISLAM MANADO Senduk Gratia Norri Amelia*, Oksfriani Jufri Sumampouw*, Harvani Boky* KAPASITAS VITAL PARU PEKERJA MEBEL DI KELURAHAN KAMPUNG ISLAM MANADO Senduk Gratia Norri Amelia*, Oksfriani Jufri Sumampouw*, Harvani Boky* *Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado

Lebih terperinci

PENGARUH PAPARAN POLUSI UDARA DAN KEBIASAAN MEROKOK TERHADAP FUNGSI PARU PADA SOPIR BUS DI TERMINAL TIRTONADI SURAKARTA

PENGARUH PAPARAN POLUSI UDARA DAN KEBIASAAN MEROKOK TERHADAP FUNGSI PARU PADA SOPIR BUS DI TERMINAL TIRTONADI SURAKARTA PENGARUH PAPARAN POLUSI UDARA DAN KEBIASAAN MEROKOK TERHADAP FUNGSI PARU PADA SOPIR BUS DI TERMINAL TIRTONADI SURAKARTA NASKAH PUBLIKASI DISUSUN UNTUK MEMENUHI PERSYARATAN DALAM MENDAPATKAN GELAR SARJANA

Lebih terperinci

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KAPASITAS PARU TENAGA KERJA DI PT EASTERN PEARL FLOUR MILLS KOTA MAKASSAR

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KAPASITAS PARU TENAGA KERJA DI PT EASTERN PEARL FLOUR MILLS KOTA MAKASSAR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KAPASITAS PARU TENAGA KERJA DI PT EASTERN PEARL FLOUR MILLS KOTA MAKASSAR FACTORS ASSOCIATED WITH LUNG CAPACITY OF LABOR AT EASTERN PEARL CITY FLOUR MILLS MAKASSAR Amidya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. kesehatan. Kandungan rokok adalah zat-zat kimiawi beracun seperti mikrobiologikal

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. kesehatan. Kandungan rokok adalah zat-zat kimiawi beracun seperti mikrobiologikal BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Rokok merupakan benda yang terbuat dari tembakau yang berbahaya untuk kesehatan. Kandungan rokok adalah zat-zat kimiawi beracun seperti mikrobiologikal (bakteri

Lebih terperinci

ABSTRAK Latar Belakang: Efek pencemaran udara terhadap kesehatan dapat dilihat baik secara cepat maupun secara lambat. Efek pencemaran udara secara

ABSTRAK Latar Belakang: Efek pencemaran udara terhadap kesehatan dapat dilihat baik secara cepat maupun secara lambat. Efek pencemaran udara secara FAKTOR - FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN FUNGSI PARU PADA SOPIR BUS TRAYEK MANADO KAWANGKOAN DI TERMINAL KAROMBASAN FACTORS THAT ASSOCIATED WITH LUNG FUNCTION IN ROUTE BUS DRIVER MANADO - KAWANGKOAN AT

Lebih terperinci

KHALIMATUS SAKDIYAH NIM : S

KHALIMATUS SAKDIYAH NIM : S HUBUNGAN PEMAKAIAN ALAT PELINDUNG DIRI (MASKER) DENGAN FREKUENSI KEKAMBUHAN ASMA PADA PEKERJA INDUSTRI BATIK TRADISIONAL DI KECAMATAN BUARAN KABUPATEN PEKALONGAN Skripsi KHALIMATUS SAKDIYAH NIM : 08.0285.S

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kesehatan kerjanya. Resiko yang dihadapi oleh tenaga kerja adalah bahaya

BAB I PENDAHULUAN. kesehatan kerjanya. Resiko yang dihadapi oleh tenaga kerja adalah bahaya BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Tenaga kerja sebagai sumber daya manusia memegang peranan utama dalam proses pembangunan industri. Oleh karena itu peranan sumber daya manusia perlu mendapat perhatian

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado HUBUNGAN ANTARA UMUR, KELELAHAN DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA PADA PERAWAT DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH NOONGAN KECAMATAN LANGOWAN BARAT KABUPATEN MINAHASA TAHUN 2016 Timothy Wowor *, Odi Pinontoan *, Rahayu

Lebih terperinci

ABSTRAK FAAL PARU PADA PEROKOK DENGAN PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIK (PPOK) DAN PEROKOK PASIF PASANGANNYA

ABSTRAK FAAL PARU PADA PEROKOK DENGAN PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIK (PPOK) DAN PEROKOK PASIF PASANGANNYA ABSTRAK FAAL PARU PADA PEROKOK DENGAN PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIK (PPOK) DAN PEROKOK PASIF PASANGANNYA Siti A. Sarah M, 2011. Pembimbing I : dr.jahja Teguh Widjaja,Sp.P.,FCCP Pembimbing II: dr.sijani

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi. Kata Kunci : Pengetahuan,Pekerjaan,Pendidikan,Pemberian ASI Eksklusif

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi. Kata Kunci : Pengetahuan,Pekerjaan,Pendidikan,Pemberian ASI Eksklusif HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN KARAKTERISTIK IBU DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS MODOINDING KECAMATAN MODOINDING KABUPATEN MINAHASA SELATAN Susdita R. Mailangkay*, Ardiansa A.T.

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado. Kata Kunci: Intensitas Kebisingan, Kelelahan Kerja, Tenaga Kerja Ground Handling

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado. Kata Kunci: Intensitas Kebisingan, Kelelahan Kerja, Tenaga Kerja Ground Handling HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS KEBISINGAN DENGAN KELELAHAN KERJA PADA TENAGA KERJA GROUND HANDLING PT. GAPURA ANGKASA BANDAR UDARA INTERNASIONAL SAM RATULANGI KOTA MANADO Raudhah Nur Amalia Makalalag*, Angela

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi **Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi **Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN USIA PERTAMA KALI PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP-ASI) PADA ANAK USIA 6-24 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS REMBOKEN Giovanny V. Wereh*, Shirley E.S Kawengian**,

Lebih terperinci

PREVALENSI GANGGUAN FUNGSI PARU PADA PEKERJA BATU PADAS DI SILAKARANG GIANYAR BALI. Fakultas Kedokteran Universitas Udayana

PREVALENSI GANGGUAN FUNGSI PARU PADA PEKERJA BATU PADAS DI SILAKARANG GIANYAR BALI. Fakultas Kedokteran Universitas Udayana PREVALENSI GANGGUAN FUNGSI PARU PADA PEKERJA BATU PADAS DI SILAKARANG GIANYAR BALI Akbar Pratama 1, Luh Putu Ratna Sundari 2 1 Program Studi Pendidikan Dokter, 2 Bagian Ilmu Faal Fakultas Kedokteran Universitas

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. waktu pengukuran atau observasi data dalam satu kali pada satu waktu yang

BAB III METODE PENELITIAN. waktu pengukuran atau observasi data dalam satu kali pada satu waktu yang 48 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Penelitian ini termasuk penelitian observasional analitik dengan pendekatan Cross Sectional yaitu jenis penelitian yang menekankan pada waktu pengukuran

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN TINDAKAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI PADA PETANI PENGGUNA PESTISIDA DI DESA TOLOMBUKAN KECAMATAN PASAN KABUPATEN MINAHASA TENGGARA TAHUN 2015 Silvana Omega

Lebih terperinci

PREVALENSI GANGGUAN FUNGSI PARU PADA PEKERJA BATU PADAS DI SILAKARANG GIANYAR BALI

PREVALENSI GANGGUAN FUNGSI PARU PADA PEKERJA BATU PADAS DI SILAKARANG GIANYAR BALI ABSTRAK PREVALENSI GANGGUAN FUNGSI PARU PADA PEKERJA BATU PADAS DI SILAKARANG GIANYAR BALI Pekerja Batu padas adalah pekerjaan yang beresiko terkena polusi udara akibat paparan debu hasil olahan batu padas.

Lebih terperinci

HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DAN MASA KERJA DENGAN KEJADIAN KECELAKAAN KERJA DI SECTION COMPONENT BODY AND WELDING DEPARTEMEN PRODUKSI MINIBUS PT.

HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DAN MASA KERJA DENGAN KEJADIAN KECELAKAAN KERJA DI SECTION COMPONENT BODY AND WELDING DEPARTEMEN PRODUKSI MINIBUS PT. HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DAN MASA KERJA DENGAN KEJADIAN KECELAKAAN KERJA DI SECTION COMPONENT BODY AND WELDING DEPARTEMEN PRODUKSI MINIBUS PT. X SKRIPSI Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh

Lebih terperinci

HUBUNGAN KADAR DEBU DENGAN FUNGSI PARU PADA PEKERJA PROSES PRESS-PACKING DI USAHA PENAMPUNGAN BUTUT KELURAHAN TANJUNG MULIA HILIR MEDAN TAHUN 2013

HUBUNGAN KADAR DEBU DENGAN FUNGSI PARU PADA PEKERJA PROSES PRESS-PACKING DI USAHA PENAMPUNGAN BUTUT KELURAHAN TANJUNG MULIA HILIR MEDAN TAHUN 2013 HUBUNGAN KADAR DEBU DENGAN FUNGSI PARU PADA PEKERJA PROSES PRESS-PACKING DI USAHA PENAMPUNGAN BUTUT KELURAHAN TANJUNG MULIA HILIR MEDAN TAHUN 2013 SKRIPSI Oleh: DUNIA TERANG SIHOMBING 091000132 FAKULTAS

Lebih terperinci

HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP, KETERSEDIAAN APD DENGAN KEPATUHAN PEMAKAIAN APD PEKERJA BAGIAN WEAVING PT ISKANDARTEX INDAH PRINTING TEXTILE SKRIPSI

HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP, KETERSEDIAAN APD DENGAN KEPATUHAN PEMAKAIAN APD PEKERJA BAGIAN WEAVING PT ISKANDARTEX INDAH PRINTING TEXTILE SKRIPSI HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP, KETERSEDIAAN APD DENGAN KEPATUHAN PEMAKAIAN APD PEKERJA BAGIAN WEAVING PT ISKANDARTEX INDAH PRINTING TEXTILE SKRIPSI Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sains

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA MASA KERJA DENGAN KAPASITAS FUNGSI PARU PADA PEKERJA MEBEL

HUBUNGAN ANTARA MASA KERJA DENGAN KAPASITAS FUNGSI PARU PADA PEKERJA MEBEL HUBUNGAN ANTARA MASA KERJA DENGAN KAPASITAS FUNGSI PARU PADA PEKERJA MEBEL (Survei pada Mebel Sektor Informal di Kampung Sindanggalih Kelurahan Kahuripan Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya Tahun 2014) Indri

Lebih terperinci

Kata kunci: Hipertensi, Aktivitas Fisik, Indeks Massa Tubuh, Konsumsi Minuman Beralkohol

Kata kunci: Hipertensi, Aktivitas Fisik, Indeks Massa Tubuh, Konsumsi Minuman Beralkohol HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK, INDEKS MASSA TUBUH DAN KONSUMSI MINUMAN BERALKOHOL DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI DI RUMAH SAKIT TK.III R. W. MONGISIDI MANADO Pretisya A. N. Koloay*, Afnal Asrifuddin*, Budi T. Ratag*

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dalam segi pertanian dan juga maupun dari segala industri yang lainya. Julukan

BAB I PENDAHULUAN. dalam segi pertanian dan juga maupun dari segala industri yang lainya. Julukan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kabupaten Gunungkidul dibandingkan dengan kabupaten yang ada di provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta seperti Sleman, Bantul dan Kulon Progo, kabupaten Gunungkidul

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS KEBISINGAN DAN MASA KERJA DENGAN STRES KERJA PEKERJA DI BAGIAN WINDING PT. BMSTI SRAGEN

HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS KEBISINGAN DAN MASA KERJA DENGAN STRES KERJA PEKERJA DI BAGIAN WINDING PT. BMSTI SRAGEN HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS KEBISINGAN DAN MASA KERJA DENGAN STRES KERJA PEKERJA DI BAGIAN WINDING PT. BMSTI SRAGEN SKRIPSI Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sains Terapan Nina Aditya

Lebih terperinci

PENGARUH PAPARAN GAS NOx TERHADAP KAPASITAS VITAL PARU PADA PEDAGANG KULINER DI DEPAN PUSAT GROSIR SOLO DAN PASAR BUKU SRIWEDARI SURAKARTA

PENGARUH PAPARAN GAS NOx TERHADAP KAPASITAS VITAL PARU PADA PEDAGANG KULINER DI DEPAN PUSAT GROSIR SOLO DAN PASAR BUKU SRIWEDARI SURAKARTA PENGARUH PAPARAN GAS NOx TERHADAP KAPASITAS VITAL PARU PADA PEDAGANG KULINER DI DEPAN PUSAT GROSIR SOLO DAN PASAR BUKU SRIWEDARI SURAKARTA Muhammad Iqbal R.0212031 PROGRAM DIPLOMA 4 KESELAMATAN DAN KESEHATAN

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN FUNGSI PARU PADA PEKERJA PEMBUAT BATU BATA DI KELURAHAN PENGGARON KIDUL KECAMATAN PEDURUNGAN SEMARANG TAHUN 2015

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN FUNGSI PARU PADA PEKERJA PEMBUAT BATU BATA DI KELURAHAN PENGGARON KIDUL KECAMATAN PEDURUNGAN SEMARANG TAHUN 2015 1 FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN FUNGSI PARU PADA PEKERJA PEMBUAT BATU BATA DI KELURAHAN PENGGARON KIDUL KECAMATAN PEDURUNGAN SEMARANG TAHUN 2015 Yuanika Permata Dewi *), Eni Mahawati **) *) Alumni

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional, yaitu melakukan pengukuran terhadap nilai kapasitas vital

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci: persepsi, minat, remaja, alat ortodontik cekat, maloklusi

ABSTRAK. Kata kunci: persepsi, minat, remaja, alat ortodontik cekat, maloklusi ABSTRAK Persepsi adalah suatu proses menerima dan menginterpretasikan data. Persepsi tentang penggunaan alat ortodontik cekat dapat dilihat dari aspek estetik dan aspek fungsional. Bagi remaja, salah satu

Lebih terperinci

Kata Kunci: Katarak, Diabetes Mellitus, Riwayat Trauma Mata, Konsumsi Minuman Beralkohol, Pekerjaan

Kata Kunci: Katarak, Diabetes Mellitus, Riwayat Trauma Mata, Konsumsi Minuman Beralkohol, Pekerjaan FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN KATARAK DI BALAI KESEHATAN MATA MASYARAKAT (BKMM) PROVINSI SULAWESI UTARA TAHUN 2014 Meisye S. Hanok*, Budi T. Ratag*, Reiny A. Tumbol** *Fakultas Kesehatan

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Unsrat Manado

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Unsrat Manado HUBUNGAN ANTARA STATUS GIZI DENGAN KELELAHAN KERJA PADA TENAGA KERJA BONGKAR MUAT (TKBM) DI PELABUHAN MANADO Christivalia Garedja*, Nancy S.H. Malonda*, Vanda Doda *Fakultas Kesehatan Masyarakat Unsrat

Lebih terperinci

Rizqi Mufidah *), Dina Rahayuning P **), Laksmi Widajanti **)

Rizqi Mufidah *), Dina Rahayuning P **), Laksmi Widajanti **) HUBUNGAN TINGKAT KECUKUPAN ENERGI, TINGKAT AKTIVITAS FISIK DAN KARAKTERISTIK KELUARGA DENGAN RISIKO KEKURANGAN ENERGI KRONIS PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS DAWE, KUDUS Rizqi Mufidah *), Dina

Lebih terperinci

* Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sam Ratulangi Manado

* Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sam Ratulangi Manado HUBUNGAN ANTARA STRES KERJA DAN MASA KERJA DENGAN KELELAHAN KERJA PADA TUKANG JAHIT DI KOMPLEKS GEDUNG PRESIDENT PASAR 45 KOTA MANADO Nurul Istiana Alimudin*, Johan Josephus*, Rahayu H. Akili* * Fakultas

Lebih terperinci

PENDAHULUAN Keselamatan dan Kesehatan Kerja merupakan suatu usaha dan upaya untuk menciptakan perlindungan dan keamanan dari resiko

PENDAHULUAN Keselamatan dan Kesehatan Kerja merupakan suatu usaha dan upaya untuk menciptakan perlindungan dan keamanan dari resiko HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN TINDAKAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI PADA PEKERJA PROYEK KONSTRUKSI PEMBANGUNAN GEDUNG FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SAM RATULANGI MANADO THE

Lebih terperinci

HUBUNGAN PAPARAN DEBU KAYU DI LINGKUNGAN KERJA TERHADAP GANGGUAN FUNGSI PARU PADA PEKERJA DI PT. ARUMBAI KASEMBADAN, BANYUMAS

HUBUNGAN PAPARAN DEBU KAYU DI LINGKUNGAN KERJA TERHADAP GANGGUAN FUNGSI PARU PADA PEKERJA DI PT. ARUMBAI KASEMBADAN, BANYUMAS HUBUNGAN PAPARAN DEBU KAYU DI LINGKUNGAN KERJA TERHADAP GANGGUAN FUNGSI PARU PADA PEKERJA DI PT. ARUMBAI KASEMBADAN, BANYUMAS Rr. Sarah Fadhillah Nafisa, Tri Joko, Onny Setiani Bagian Kesehatan Lingkungan,

Lebih terperinci

Oleh : Yophi Nugraha, Inmy Rodiyatam ABSTRAK

Oleh : Yophi Nugraha, Inmy Rodiyatam ABSTRAK HUBUNGAN KEBIASAAN MEROKOK ANGGOTA KELUARGA DI DALAM RUMAH TERHADAP KEJADIAN PNEUMONIA PADA BALITA DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS TALAGA KABUPATEN MAJALENGKA TAHUN 2016 Oleh : Yophi Nugraha, Inmy Rodiyatam

Lebih terperinci

HUBUNGAN USIA, LAMA PAPARAN DEBU, PENGGUNAAN APD, KEBIASAAN MEROKOK DENGAN GANGGUAN FUNGSI PARU TENAGA KERJA MEBEL DI KEC.

HUBUNGAN USIA, LAMA PAPARAN DEBU, PENGGUNAAN APD, KEBIASAAN MEROKOK DENGAN GANGGUAN FUNGSI PARU TENAGA KERJA MEBEL DI KEC. HUBUNGAN USIA, LAMA PAPARAN DEBU, PENGGUNAAN APD, KEBIASAAN MEROKOK DENGAN GANGGUAN FUNGSI PARU TENAGA KERJA MEBEL DI KEC. KALIJAMBE SRAGEN Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Tenaga kerja merupakan tulang punggung di bidang industri yang sangat menentukan keberhasilan dari suatu usaha untuk mempertinggi produksi, produktivitas dan efisiensi

Lebih terperinci

Keywords: PPE; knowledge; attitude; comfort

Keywords: PPE; knowledge; attitude; comfort HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN KENYAMANAN PEKERJA DENGAN PEMAKAIAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) DI BENGKEL LAS LISTRIK KECAMATAN AMUNTAI TENGAH KABUPATEN HSU TAHUN 2016 Gusti Permatasari, Gunung Setiadi,

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TERJADINYA ISPA PADA BAYI (1-12 BULAN) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RAJABASA INDAH BANDAR LAMPUNG TAHUN 2013

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TERJADINYA ISPA PADA BAYI (1-12 BULAN) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RAJABASA INDAH BANDAR LAMPUNG TAHUN 2013 JURNAL KEBIDANAN Vol 1, No 2, Juli 2015: 57-62 FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TERJADINYA ISPA PADA BAYI (1-12 BULAN) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RAJABASA INDAH BANDAR LAMPUNG TAHUN 2013 Ana Mariza

Lebih terperinci

Kata kunci: Body Mass Index (BMI), Underweight, Overweight, Obesitas, Indeks DMF-T, Karies.

Kata kunci: Body Mass Index (BMI), Underweight, Overweight, Obesitas, Indeks DMF-T, Karies. ABSTRAK Status gizi yang kurang maupun berlebihan akan berpengaruh terhadap kesehatan organ tubuh lain, salah satunya adalah kesehatan gigi dan mulut. Skor karies pada anak malnutrisi tinggi karena kemampuan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. SAMPUL DALAM... i. LEMBAR PERSETUJUAN... ii. PENETAPAN PANITIA PENGUJI... iii. PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS SKRIPSI... iv. ABSTRAK...

DAFTAR ISI. SAMPUL DALAM... i. LEMBAR PERSETUJUAN... ii. PENETAPAN PANITIA PENGUJI... iii. PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS SKRIPSI... iv. ABSTRAK... DAFTAR ISI Halaman SAMPUL DALAM... i LEMBAR PERSETUJUAN... ii PENETAPAN PANITIA PENGUJI... iii PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS SKRIPSI... iv ABSTRAK... v ABSTRACT... vi RINGKASAN... vii SUMMARY... viii

Lebih terperinci

HUBUNGAN KOMPENSASI DAN DISIPLIN KERJA DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA TENAGA KEPERAWATAN DI RSJ. PROF. DR. V. L. RATUMBUYSANG MANADO

HUBUNGAN KOMPENSASI DAN DISIPLIN KERJA DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA TENAGA KEPERAWATAN DI RSJ. PROF. DR. V. L. RATUMBUYSANG MANADO HUBUNGAN KOMPENSASI DAN DISIPLIN KERJA DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA TENAGA KEPERAWATAN DI RSJ. PROF. DR. V. L. RATUMBUYSANG MANADO Jessiliani A. Patodo*, Franckie R.R Maramis*, Adisti A. Rumyar* *Fakultas

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado.

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado. HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP, DAN MASA KERJA DENGAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI PETANI SAAT PENYEMPROTAN PESTISIDA DI KELURAHAN RURUKAN KECAMATAN TOMOHON TIMUR. Jacqualine N. N. Kaligis*, Odi Pinontoan*,

Lebih terperinci

Hubungan Pengetahuan Dan Pendidikan Ibu Dengan Pertumbuhan Balita DI Puskesmas Plaju Palembang Tahun 2014

Hubungan Pengetahuan Dan Pendidikan Ibu Dengan Pertumbuhan Balita DI Puskesmas Plaju Palembang Tahun 2014 Hubungan Pengetahuan Dan Pendidikan Ibu Dengan Pertumbuhan Balita DI Puskesmas Plaju Palembang Tahun 2014 Enderia Sari Prodi D III KebidananSTIKesMuhammadiyah Palembang Email : Enderia_sari@yahoo.com ABSTRAK

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sam Ratulangi

*Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sam Ratulangi HUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS FISIK, RIWAYAT KELUARGA DAN UMUR DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI DI DESA TARABITAN KECAMATAN LIKUPANG BARAT KABUPATEN MINAHASA UTARA Gloria J. Tular*, Budi T. Ratag*, Grace D. Kandou**

Lebih terperinci

SKRIPSI HUBUNGAN INDEKS MASSA TUBUH (IMT) DENGAN KAPASITAS VITAL PARU PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA NI MADE FITRI DAMAYANTI

SKRIPSI HUBUNGAN INDEKS MASSA TUBUH (IMT) DENGAN KAPASITAS VITAL PARU PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA NI MADE FITRI DAMAYANTI SKRIPSI HUBUNGAN INDEKS MASSA TUBUH (IMT) DENGAN KAPASITAS VITAL PARU PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA NI MADE FITRI DAMAYANTI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROGRAM STUDI

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini, Indonesia menghadapi tantangan dalam meyelesaikan UKDW

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini, Indonesia menghadapi tantangan dalam meyelesaikan UKDW BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dewasa ini, Indonesia menghadapi tantangan dalam meyelesaikan permasalahan terkait kebiasaan merokok yang semakin meningkat dari tahun ke tahun. Jumlah batang rokok

Lebih terperinci

ABSTRAK. Pengaruh dan Hubungan Kebiasaan Merokok Terhadap Kapasitas Vital Paru pada Pria Dewasa

ABSTRAK. Pengaruh dan Hubungan Kebiasaan Merokok Terhadap Kapasitas Vital Paru pada Pria Dewasa ABSTRAK Pengaruh dan Hubungan Kebiasaan Merokok Terhadap Kapasitas Vital Paru pada Pria Dewasa Dionisius Halim K. W, 2011. Pembimbing I Pembimbing II : dra. Rosnaeni, Apt : drs. Pinandojo Djojosoewarno,

Lebih terperinci

HUBUNGAN KADAR DEBU LINGKUNGAN DENGAN KAPASITAS VITAL PARU PADA PEKERJA DI PT. WIJAYA KARYA BETON BOYOLALI

HUBUNGAN KADAR DEBU LINGKUNGAN DENGAN KAPASITAS VITAL PARU PADA PEKERJA DI PT. WIJAYA KARYA BETON BOYOLALI SKRIPSI HUBUNGAN KADAR DEBU LINGKUNGAN DENGAN KAPASITAS VITAL PARU PADA PEKERJA DI PT. WIJAYA KARYA BETON BOYOLALI Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sains Terapan Mohammad Abduh R0213040

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kapasitas paru merupakan volume udara yang dapat diekspirasi secara paksa sesudah inspirasi maksimal (costanzo, 2012). Kapasitas vital paru rata rata pada usia

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi **Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi **Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi HUBUNGAN ANTARA MASA KERJA DENGAN KAPASITAS VITAL PARU PEKERJA TEMPAT PENGGILINGAN PADI DI KECAMATAN DUMOGA TIMUR KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW Marfil Lumantow*, Diana Vanda Doda**, Oksfriani Jufri Sumampouw*

Lebih terperinci

Kata kunci: Status Tempat Tinggal, Tempat Perindukkan Nyamuk, DBD, Kota Manado

Kata kunci: Status Tempat Tinggal, Tempat Perindukkan Nyamuk, DBD, Kota Manado HUBUNGAN ANTARA STATUS TEMPAT TINGGAL DAN TEMPAT PERINDUKAN NYAMUK (BREEDING PLACE) DENGAN KEJADIAN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BAHU KOTA MANADO TAHUN 2015 Gisella M. W. Weey*,

Lebih terperinci

Abstract. Healthy Tadulako Journal 11. Hubungan antara pendampingan persalinan...( Abd. Halim, Fajar, Nur)

Abstract. Healthy Tadulako Journal 11. Hubungan antara pendampingan persalinan...( Abd. Halim, Fajar, Nur) Hubungan antara pendampingan..( Abd. Halim, Fajar, Nur) HUBUNGAN ANTARA PENDAMPING PERSALINAN, UMUR DAN PARITAS IBU HAMIL DENGAN TINGKAT KECEMASAN IBU HAMIL MENJELANG PERSALINAN DI KLINIK KESEHATAN IBU

Lebih terperinci

Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Higienitas Pasien Skabies di Puskesmas Panti Tahun 2014

Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Higienitas Pasien Skabies di Puskesmas Panti Tahun 2014 Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Higienitas Pasien Skabies di Puskesmas Panti Tahun 2014 (Factors Related to Hygiene of Scabies Patients in Panti Primary Health Care 2014) Ika Sriwinarti, Wiwien Sugih

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS KEBISINGAN DAN LAMA KERJA DENGAN NILAI AMBANG DENGAR PADA TENAGA KERJA DI BAGIAN PRODUKSI PT TROPICA COCOPRIMA DESA LELEMA KABUPATEN MINAHASA SELATAN Brenda Natalia Rauan*, Grace

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN PARTISIPASI PRIA DALAM KELUARGA BERENCANA DI LINGKUNGAN IV KELURAHAN TELING ATAS KOTA MANADO

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN PARTISIPASI PRIA DALAM KELUARGA BERENCANA DI LINGKUNGAN IV KELURAHAN TELING ATAS KOTA MANADO HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN PARTISIPASI PRIA DALAM KELUARGA BERENCANA DI LINGKUNGAN IV KELURAHAN TELING ATAS KOTA MANADO Fitri Wulandani Suikromo 1), Ardiansa Tucunan 1), Christian Tilaar

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA POLA MAKAN DENGAN STATUS GIZI PADA ANAK MURID USIA 9-12 TAHUN DI SEKOLAH DASAR ADVENT 2 DI KECAMATAN MEDAN SELAYANG

HUBUNGAN ANTARA POLA MAKAN DENGAN STATUS GIZI PADA ANAK MURID USIA 9-12 TAHUN DI SEKOLAH DASAR ADVENT 2 DI KECAMATAN MEDAN SELAYANG HUBUNGAN ANTARA POLA MAKAN DENGAN STATUS GIZI PADA ANAK MURID USIA 9-12 TAHUN DI SEKOLAH DASAR ADVENT 2 DI KECAMATAN MEDAN SELAYANG Oleh : TAN WEE YEN 110100464 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA

Lebih terperinci

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi HUBUNGAN ANTARA UMUR MASA KERJA DAN BEBAN KERJA DENGAN STRES KERJA PADA PETUGAS PEMADAM KEBAKARAN DI DINAS PEMADAM KEBAKARAN KOTA MANADO TAHUN 2017 Nanne Esterlita Nikita*, Woodford B. S. Joseph*, Harvani

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. A World Health Organization Expert Committee (WHO) menyatakan bahwa

BAB 1 PENDAHULUAN. A World Health Organization Expert Committee (WHO) menyatakan bahwa BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang A World Health Organization Expert Committee (WHO) menyatakan bahwa kesehatan lingkungan merupakan suatu keseimbangan yang harus ada antara manusia dengan lingkungannya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kerjanya. Potensi bahaya menunjukkan sesuatu yang potensial untuk mengakibatkan

BAB I PENDAHULUAN. kerjanya. Potensi bahaya menunjukkan sesuatu yang potensial untuk mengakibatkan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tenaga kerja sebagai sumber daya manusia memegang peranan utama dalam proses pembangunan industri. Sehingga peranan sumber daya manusia perlu mendapatkan perhatian

Lebih terperinci

HUBUNGAN KONSUMSI KOPI DAN HIPERTENSI PADA LANJUT USIA SKRIPSI. Untuk Memenuhi Persyaratan. Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran

HUBUNGAN KONSUMSI KOPI DAN HIPERTENSI PADA LANJUT USIA SKRIPSI. Untuk Memenuhi Persyaratan. Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran HUBUNGAN KONSUMSI KOPI DAN HIPERTENSI PADA LANJUT USIA SKRIPSI Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran Erlimia Eka Noor Yuliana GOO11084 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

Lebih terperinci