NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Widi Arohman
|
|
- Leony Kartawijaya
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 IMPLEMENTASI DAN PERANCANGAN JARINGAN NIRKABEL SMP NEGERI 1 GUNUNGSUGIH DENGAN USER MANAGER SEBAGAI RADIUS SERVER WIRELESS DAN FIREWALL FILTER MENGGUNAKAN ROUTER WIRELESS RB951UI-2HND NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Widi Arohman kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2015
2
3 IMPLEMENTASI DAN PERANCANGAN JARINGAN NIRKABEL SMP NEGERI 1 GUNUNGSUGIH DENGAN USER MANAGER SEBAGAI RADIUS SERVER WIRELESS DAN FIREWALL FILTER MENGGUNAKAN ROUTER WIRELESS RB951UI-2HND Widi Arohman 1), Kusnawi 2), 1) Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta 2) Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta Jl Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia widi.a@students.amikom.ac.id 1), Khusnawi@amikom.ac.id 2) Abstract - Internet use in this era is essential in helping all activities. Especially for a company or government institutions. One of which has a network utilize the Internet in educational institutions is SMP N 1 Gunungsugih. The use of the Internet, especially in educational institutions is essential for the development pengajajaran learners. Network that is currently used comes from telecoms speedy and accesspoint using wi-fi modem speedy. In the use of the Internet there are still many problems such coverage area of a Wi-Fi network that is limited to only some space, then the management and security of Internet users to the existing network. To handle some of the weaknesses that exist can return the author designed a new network topology and add Mikrotik Router RB951UI-2nd. Then will the authors apply the proxy manager friendly features to manage existing users and also utilize proxy filter firewall features to secure a new Internet network that has the author designed. Keywords - Internet, Networking, Usermnager, Firewall. 1. Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Kemajuan teknologi yang sangat pesat saat ini memungkinkan peralatanperalatan yang menggunakan teknologi kabel digantikan dengan teknologi yang tidak menggunakan kabel seperti media frekuensi radio. Jadi tidaklah aneh bagi kita dalam mendengar istilah jaringan nirkabel atau wireless, Wireless biasa disebut banyak orang sebagai media yang menghubungkan antar device yang satu kedevice yang lain secara nirkabel (tanpa kabel). Sebagai salah satu sekolah Negeri, SMP Negeri 1 Gunungsugih merupakan salah satu sekolah yang telah menggunakan jaringan internet dari Telkom Speedy, namun penggunaanya belum optimal akibat dari lemahnya jangkauan sinyal wireless yang dipancarkan accesspoint modem speedy yang masih terbatas dibeberapa ruangan. Dilain pihak filter terhadap hak akses penggunaan jaringan internet belum diterapkan dengan optimal sehingga sering terjadi penggunaan jaringan internet oleh pihak-pihak yang memiliki hak. Untuk membuat jaringan yang optimal penggunaan fitur user manager Mikrotik dapat dimanfaatkan sebagai control dari system jaringan yang dibangun karena user manager memiliki data base yang bisa digunakan untuk melakukan autentikasi user yang login kedalam network, memberikan kebijakan terhadap user tersebut misalnya limitasi transfer rate, dan juga perhitungan serta pembatasan quota yang dilakukan user. Disamping itu aspek security networking dalam sebuah jaringan disuatu perusahan atau instansi pendidikan sangatlah penting dan mutlak dalam melindungi jaringan local dari ancaman virus ataupun hecker. Pemanfaatan Fitur firewall filtering merupakan salah satu solusi dalam mencegah dan meminimalisir dari ancaman yang ada teradap sutu jaringnan. Oleh karena itu, Berdasarkan masalah tersebut penulis mengambil sebuah judul Implementasikan dan Perancangan Jaringan Nirkabel SMP Negeri 1 Gunungsugih Dengan User Manager Sebagai Radius Server Wireless dan Firewall Filter Menggunakan Router Wireless RB951UI-2HND 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan, maka permasalahan yang dapat dirumuskan adalah Bagaimana cara Mengimplementasikan dan merancangan Jaringan Nirkabel SMP Negeri 1 Gunungsugih Dengan User Manager Sebagai Radius Server Wireless dan Firewall Filter Menggunakan Router Wireless RB951UI-2HND? 1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian Berdasarkan latar belakang diatas, penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan jaringan nirkabel atau wireless yang powerfull dan aman dengan menerapkan fitur user manager dan firewall filtering Mikrotik. Guna mengoptimalkan pemanfaatan jaringan internet yang ada. 1
4 1.4 Metode Penelitian Metode Pengumpulan Data Metode ini digunakan untuk melakukan pengumpulan data, adapun metode ini ada beberapa cara diantaranya : 1. Wawancara Melakukan Tanya jawab secara langsung dan mendetail dengan sumber yang terkait dengan obyek penelitian. 2. Observasi Dengan melakukan pengamatan terhadap kinerja jaringan internet wirelesslan (Loca larea Network) di SMP Negeri 1 Gunungsugih. 3. Studi Pustaka Mempelajari literature yang berhubungan dengan permasalahan yang akan dibahas melalui pencarian dan pembelajaran artikel, buku, majalah, dan dari berbagai sumber baik dalam bentuk softcopy maupun hardcopy Metode Analisis Metode alisis yang digunakan adalah metode The PPDIOO network lifecycle tahapan yang terdapat dalam metode PPDIOO adalah Prepare, Plan, Design, Implementation, Operate, dan Optimize. Metode ini kembangkan oleh Cisco pada materi Designing for Cisco Internetwork Solutions (DESGN). 2. Landasan Teori 2.1 Jaringan (WLAN) Wirelees Local Area Network (WLAN) adalah jaringan yang menggunakan gelombang radio sebagai media transmisi data. Informasi (data) ditransfer dari satu komputer lain tanpa menggunakan kabal sebagai media prantara. WLAN sering disebut sebagai jaringan nirkabel atau jaringan tanpa kabel.[1] 2.2 Mikrotik Pengertian Mikrotik MikroTik RouterOS merupakan sistem operasi yang diperuntukkan sebagai network router. MikroTik routeros sendiri adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer biasa menjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk ip network dan jaringan wireless. Fitur-fitur tersebut diantaranya: Firewall & Nat, Routing, Hotspot, Point to Point Tunneling Protocol, DNS server, DHCP server, Hotspot, dan masih banyak lagi fitur lainnya.[2] User Manager User manager merupakan paket untuk manajemen penggunaan yang dapat digunakan untuk pengggunaan Hotspot, PPP, klient DHCP, dan pengguna mikrotik itu sendiri. User manager merupakan paket tamabahan yang mungkin belum tersedia di perangkat mikrotik. Untuk mendapatkannya harus mengunduh paket tersebut dari situs mikrotik.[3] Radius Radius sebenarnya merupakan menu tersediri, bukan submenu dari IP hotspot. Menu radius mengatur konfigurasi untuk server radius. Mikrotik dapat menggunakan server radius eksternal maupun internal. Seperti disebutkan sebelumnya, jika anda berniat membuat SSO maka ada baiknyauntuk meggunakan server radius eksternal. Tetapi jika anada hanaya ingin membuat sistem hotspot yang murah meriah, cukup memanfaatkan mikrotik saja.[3] Firewall filter Firewall berfungsi meningkatkan keamanan jaringan dengan cara menentukan paket data apa saja yang bias masuk atau keluar dari jaringan tersebut. Untuk menentukan paket mana yang diterima (accept) atau dibuang(drop), firewall memeriksa header dari sebuah IP paket. Umumnya yang diperiksa pada header adalah IPaddress pengirim (src-address), ip address tujuan (dst-address), jenis protocol, port pengirim (scraddress), port tujuan (dst-port) bahkan fragmentation yang terjadi pada paket juga dapat diperiksa oleh firewall.[5] 3. Pembahasan 3.1 Analis Masalah Berdasarkan hasil dari penelitian dan wawancara, saat ini jaringan Wireless Local Area Network (WLAN) SMP N 1 Gunungsugih memiliki beberapa permasalahan diantaranya dalam aspek keamanan jaringan, manajemen pengguna dan hak akses yang belum diterapkan pihak sekolah, sehingga rentan terhapan penyalahgunaan jaringan. selain itu jangkauan sinyal wireless belum menjangkau beberapa ruangan. Intenet Wired LAN Modem ADSL Speedy TP-LINK TD-W8151N Wireless LAN Gambar 1. Topologi Jaringan Lama 2
5 3.2. Analisis Jaringan Nirkabel Penganalisisan jaringan nirkabel ini menggunakan metode wardriving. Wardriving merupakan salah satu cara pengambilan data pada jaringan nirkabel, dan metode yang digunakan untuk menganalisis kualitas jaringan nirkabel dari data yang ada di SMP N 1 Gunungsugih. pengambilan data dengan metode wardriving mencakup beberapa lokasi dan rungan seperti ruang guru, ruang kepala sekolah, ruang wakil kasek & tu, ruang pertemuan, panggung terbuka, musholla, ruang perpustakaan, lab. computer, lab. IPA, ruang tunggu, kantin, parkir motor, lapangan voly dan beberapa ruang kelas yang kiranya masih terjangkau dengan jaringan wireless di SMP N 1 Gunungsugih. 3.3 Design Jaringan Nirkabel Intenet Wired LAN Modem ADSL Speedy TP-LINK TD-W8151N Wlan1 HotSpot@smpn1_One Router Wireless RB951Ui-2HND Wlan2 HotSpot@smpn1_Two TP-LINK TL-WR941ND Wireless LAN Wireless LAN Gambar 2. Topologi Jaringan Nirkabel Baru Berdasarkan rancangan topologi jaringan Nirkabel baru pada SMP N 1 Gunugsugih Ada beberapa perangkat yang harus ditambahakan. Perangkat yang ditambahan antara lain: 1. Penambahan Router Wireless RB551U-2HnD 1 Buah sebagai gateway dan access point. penulis akan menggunakan 3 buah port + 1 aceespoint dari 5 buah port dan 1 accesspoint yang ada di Router Wireless RB951Ui-2HND : 1. Port 1 atau Ethernet 1 Digunakan untuk menghubungkan antara jaringan public ke jaringan local Router Wireless RB951Ui-2HND. IP Network : Gateway : Server IP : Netmask : Port 2 atau Ethernet 2 Digunakan untuk menghubungkan antara Router Wireless RB951Ui-2HND. ke komputer TU yang digunakan sebagai Admistrator jaringan. IP Network : Gateway : Server IP : Netmask : Port 3 atau Ethernet 3 Digunakan untuk menghubungkan Router Wireless RB951Ui-2HND. ke Access point tambahan TP-LINK TL-WR941ND. IP Network : Gateway : Server IP : Netmask : Kemudian untuk Perangkat Accesspoint TP- LINK TL-WR941ND akan penulis konfigurasikan sebagai berikut : SSID : smpn1_gunungsugih@wifi_two Password : - Security : open 4. Wlan 1 Interface accesspoint yang terdapat di dalam Mikrotik Router Wireless RB951Ui-2HND. IP Network : Gateway : Server IP : Netmask : Kemudian untuk Perangkat Wlan akan penulis konfigurasikan sebagai berikut : SSID : smpn1_gunungsugih@wifi_one Password : - Security : Open 2. Penambahan 1 buah acesspoint TP-LINK TL- WR941ND. 3. Penambahan Beberapa Meter Kabel UTP untuk menghubungkan perangkat router mikrotik dengan komputer admin, acesspoint TP-LINK dan modem Speedy. 3.4 Konfigurasi Mikrotik Konfigurasi Radius Mikrotik Sebelumnya penulis telah membuat konfigurasi dasar seperti pemberian IP Address, DHCP Client, DHCP Server, IP Pool, Nat, IP Route dan Hotspot. Maka tahap selanjutnya adalah Konfigurasi Radius Untuk membuat Radius dapat dilakukan melalui menu Radius klik tombol add + kemudian akan muncul jendela New Radius Server beritanda cheklist pada hotspot. Lalu pada Address isikan ip address interface ISP yang terhubungke jaringan public : , setelah itu pada secret isikan password server radius yang di inginkan. secretnya: smpn1gs - Jika sudah klik tombo OK. Seperti gambar berikut. 3
6 Menghubungkan konfigurasi Router mikrotik pada Usermanager Untuk menghubungkan Hotspot Mikrotik dengan fungsi Radius yang terdapat pada usermanager, maka perlu penulis inputkan ip address dan shared screet yang sebelumnya telah penulis buat pada konfigurasi Radius Mikrotik. Perlu diingat bahwa shared-secret yang diinputkan harus sama dengan secret pada saat melakukan setting RADIUS server. Gambar 3. Konfigurasi Radius Kemudian hubungkan Radius dengan Hotspot dengan cara memberikan cek list Use Radius untuk masingmasing Interface Gambar 6. Pengisian Ip Dan Shared Screet Usermanager Gambar 4. Ceklist Use Radius Pada Server Profile Konfigurasi User Manager Untuk megakses usermanager dapat dilakukan melalui web browser, pada bagian URL isikan alamt ip public yang penulis isikan di bagian radius mikrotik yakni /userman. Untuk password default userman gunakan login : admin dan password dikosongkan saja Profile Usermanager Dalam hal ini profil pada usermanager dibuat agar memudahkan admin memberikan tipe hak akses yang akan diberikan untuk client. Dalam skripsi ini penulis membuat 3 buah profile usermanger yakni : Kepala sekolah (Kepsek), Guru, dan Tamu. Dalam naskah publikasi ini akan docontohkan 1 buah profile untuk guru saja Profile Guru dan Limitasi Profile Guru diperuntukan bagi Staff pengajar di SMP N 1 Gunungsugih. Paket ini tidak memiliki batasan kuaota namun untuk besaran Bandwith akan dibatasi yakni untuk uplod sebesar 256 Kbps dan untuk downloadnya sebesar 512 Kbps. Gambar 5. Halaman Login Usermanager Gambar 7. Pengisian Limit Kuota dan Banwidth Profile Guru 4
7 Membuat User Dengan Profile Guru Setelah sebelumnya penulis telah membuat user baru untuk kepala sekolah, selanjutnya akan penulis akan membuat user baru yang peruntukannya untuk staff pengajar dan tenaga honorer Untuk membuat user baru caranya adalah klik menu Users Add pilih One. kemudian pada jendela User details isikan sebagai berikut : Username : hamzah (Nama Guru) Password : Assign profile : Guru yang diijinkan, lalu buat rule yang mengijinkan akses masuk dari port port yang diijinkan tersebut, selanjutnya blok akses yang masuk yang tidak dikenal. Rule rule beberapa packet yang diijinkan : 1. Ijinkan Remoting Winbox dari Outside Network protocol=tcp dst-port=8291 action=accept comment="allow Remote winbox dari Publik" disabled=no 2. Ijinkan NTP Update protocol=tcp src-port=123 action=accept comment="allow NTP Update " disabled=no Gambar 8. Input Data Username dan Password Client Guru Pengujian User Baru Selanjutnya untuk melakukan pengujian apakah user baru yang dibuat berjalan dengan baik dapat dilakukan melalui Web browser - Selanjutnya isikan user login dan password yang sebelumnya sudah dibuat jika sudah klik OK. Dalam pengujian ini menggunakan user milik hamzah. Seperti gambar berikut Gambar 9. Login Hotspot Mikrotik Berhasil Konfigurasi Firewall Filtering Dalam skripsi ini penulis membuat sekenario untuk mem-blokir akses yang tidak di ijinkan yang datang dari arah interface publik menuju router dan mem-blokir port-port yang sering dimanfaatkan virus sehingga trafic virus tidak dapat dilewatkan Konfigurasi blokir akses dari interface public Sebelum mem-blokir akses dari interface public terlebih dahulu definisikan dan tentukan port port 4. Ijinkan DNS Request protocol=udp src-port=53 action=accept comment="allow Request DNS" disabled=no 5. Ijinkan ICMP Traffic Menuju Router ( Ping, Traceroute dll ) protocol=icmp action=accept comment="allow ICMP Traffic" disabled=no Rule rule mem-blokir packet : 6. Catat IP unauthorized yang mencoba berkoneksi connection-state=new action=addsrc-to-address-list addresslist=spam address-listtimeout=30m comment="log Ip Yang Di Tolak" disabled=no 7. Drop Semua Akses yang tidak di ijinkan action=drop comment="drop Semua Akses yang tidak di ijinkan" disabled=no Tuliskan 6 scrip diatas pada console terminal mikrotik. 3.5 Analisis Hasil Implentasi Statistik Analisis Kualitas Sinyal Berdasarkan hasil wardriving terhadap jaringan baru di SMP N 1 Gunungsugih Di beberapa titik yang sama 5
8 dengan wardriving jaringan lama. Proses Wardriving terhadap jaringan baru ini akan dilakukan di 2 acees point yang baru yakni Accesspoint 1 dengan SSID : smpn1_gunungsugih@wifi_one dan Accesspoint 2 dengan SSID : smpn1_gunungsugih@wifi_two. Kemudian dari jaringan baru akan dibandingkan dengan jaringan yang lama sehingga dapat diperoleh pemilihan accesspoint terbaik di suatu titik. NO Tabel 1. Hasil Analisis Kekuatan Sinyal Titik Analisis Besaran (dbm) Ap Lama Besaran (dbm) Ap1 Besaran (dbm) Ap2 1 Mushola Ruang 2 Kasek Ruang Wakil 3 Kasek & TU R. 4 Pertemuan R. Panggung 5 Terbuka Ruang Guru Perpustakaan Lab IPA Parkir Motor Lab 10 Komputer R. Tunggu R. Kelas 12 VII R. Kelas VII R. Kelas VII R. Kelas VII R. Kelas 16 VIII R. Kelas IX Kantin Lap. Volly Penutup 4.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil dari implementasi dan perancangan terhadap jaringan nirkabel di SMP Negeri 1 Gunungsugih, maka dapat penulis kesimpulan sebagai berikut : 1. Perancangan jaringan nirkabel yang baru dapat meningkatkan jangkauan yang lebih luas dibandingkan jaringan nirkabel yang lama. 2. Penambahan perangkat Router Wireless Mikrotik RB951UI-2HND membuat jaringan nirkabel bisa dikembangkan. 3. Penerapan fitur Radius Usermanager pada jaringan nirkabel memudahkan pihak sekolah dalam proses registrasi pengguna jaringan. 4. Penerapan fitur firewall filter dapat menjaga keamanan jaringan dari ancaman serangan virus dan pihak pihak yang mencoba mengakses jaringan tanpa ijin. 4.2 Saran Untuk pengembangan dan penyempurnaan terhadap jaringan yang telah penulis terapkan di SMP Negeri 1 Gunungsugih, maka penulis menyarankan sebagai berikut : 1. Untuk menjaga kesetabilan koneksi internet penambahan banwidth perlu dilakukan 2. Untuk lebih meningkatkan coverage area dari jaringan nirkabel penempatan Router Wireless Mikrotik RB951UI-2HND dan Access point TP-LINK TL-WR941ND bisa diposisikan di tengah area SMP N 1 Gunungsugih. 3. Tampilan login hotspot default mikrotik masih bisa di customize agar lebih menarik. 4. Penggunaan fitur firewall filtering masih bisa dikembangkan dalam mem blok akses terhadap website yang kurang berkenan. 5. Perlunya penambahan proxy serveragar respon client ke server tujuan lebih optimal 6. Perlu menambahkan dual linkkoneksi ISP, sehingga tidak menggangu apabilaterjadi gangguan terhadap salah satu ISP Daftar Pustaka [1] Madcoms Panduan Lengkap Membangun Sistem Jaringan Komputer, Yogyakarta : Andi. [2] Herlambang, Moch. Linto Panduan Lengkap Menguasai Router Masa Depan Menggunakan MikroTik RouterOS, Yogyakarta : Andi. [3] Cartealy, imam Tips dan Trik Mikrotik Router OS untuk SOHO, Yogyakarta : Andi. [4] Towidjojo, Rendra Mikrotik Kungfu : Kitab 2: Jasakom. Biodata Penulis Widi Arohman1), memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun Kusnawi, S.Kom, M.Eng2), memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun Memperoleh gelar Magister (M.Eng), Jurusan Teknik Elektro UGM Yogyakarta, lulus tahun Saat ini menjadi Dosen di STMIK AMIKOM Yogyakarta. 6
BAB 4 KONFIGURASI DAN UJI COBA. jaringan dapat menerima IP address dari DHCP server pada PC router.
BAB 4 KONFIGURASI DAN UJI COBA 4.1 Konfigurasi Sistem Jaringan Konfigurasi sistem jaringan ini dilakukan pada PC router, access point dan komputer/laptop pengguna. Konfigurasi pada PC router bertujuan
Lebih terperinciRANCANG BANGUN JARINGAN NIRKABEL DENGAN USER MANAGER DAN MANAGEMENT BANDWIDTH MENGGUNAKAN MIKROTIK RB751U Studi Kasus : SMAN 1 Jatiwangi
RANCANG BANGUN JARINGAN NIRKABEL DENGAN USER MANAGER DAN MANAGEMENT BANDWIDTH MENGGUNAKAN MIKROTIK RB751U Studi Kasus : SMAN 1 Jatiwangi NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Agus Tri Nurcahya 10.11.3863 kepada
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci: Wireless, Hotspot, MAC Address, Managemen Kuota, Mikrotik, User Manager. v Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Perkembangan teknologi informasi dan internet yang terus berkembang menyebabkan pertukaran informasi ikut berkembang, sehingga pertukaran informasi maupun transaksi informasi dapat diakses dimana
Lebih terperinciFungsi Acces Point. 12:01 Network
Fungsi Acces Point 12:01 Network Fungsi Access Point Bisa disebut sebagai Hub/Switch di jaringan lokal, yang bertindak untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan wireless/nirkabel pada client/tetangga
Lebih terperinciBAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Spesifikasi Sistem Dalam merancang sistem jaringan wireless yang baru untuk meningkatkan kualitas sinyal wireless di SMA Tarsisius II, Jakarta Barat diperlukan beberapa sarana
Lebih terperinciBAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Router Wireless PROLiNK WNR1004 Mikrotik RouterBoard Mikrotik RouterBoard 450G Kabel UTP dan konektor RJ45
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Spesifikasi System 4.1.1 Perangkat Keras Router Wireless PROLiNK WNR1004 Mikrotik RouterBoard Mikrotik RouterBoard 450G Kabel UTP dan konektor RJ45 4.1.2 Perangkat Lunak
Lebih terperinciTOPOLOGI IP /24. Wifi Router
MERANCANG BANGUN DAN MENGKONFIGURASI SEBUAH WIFI ROUTER BERFUNGSI SEBAGAI GATEWAY INTERNET, HOTSPOT, DHCP SERVER,BANDWITH LIMITER DAN FIREWALL, KEMUDIAN INTERNET TERSEBUT DISHARE KE CLIENT MELALUI JALUR
Lebih terperinciPengelolaan Jaringan Sekolah
Pengelolaan Jaringan Sekolah ( Mikrotik dan Access Point) PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN (PUSTEKKOM KEMENDIKBUD) BIDANG PENGEMBANGAN
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
47 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Spesifikasi Sistem 4.1.1. Perangkat Keras Perangkat keras atau hardware terpenting yang dipakai untuk membuat perubahan pada topologi jaringan SMA St. Kristoforus
Lebih terperinciLIMITASI PENGGUNA AKSES INTERNET BERDASARKAN KUOTA WAKTU DAN DATA MENGGUNAKAN PC ROUTER OS MIKROTIK (Studi Kasus : SMK YPM 7 Tarik)
Teknika : Engineering and Sains Journal Volume 1, Nomor 2, Desember 2017, 125-130 ISSN 2579-5422 online ISSN 2580-4146 print LIMITASI PENGGUNA AKSES INTERNET BERDASARKAN KUOTA WAKTU DAN DATA MENGGUNAKAN
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN 4.1. Rancangan Topologi 4.1.1. Topologi Jaringan Pada Bagian Umum dan Pengadaan Sekretariat Daerah Kabupaten Musi Banyuasin Desain topologi jaringan komputer yang digunakan
Lebih terperinciDalam konfigurasi Wireless Distribution System (WDS) setiap. mikrotik wireless dikonfigurasi sama dan saling terhubung yang sedikit
CARA MENJALANKAN PROGRAM 3.1 Konfigurasi Router Mikrotik Dalam konfigurasi Wireless Distribution System (WDS) setiap mikrotik wireless dikonfigurasi sama dan saling terhubung yang sedikit berbeda hanya
Lebih terperinciSETTING MIKROTIK SEBAGAI HOTSPOT DAN WEB PROXY
A. Pendahuluan SETTING MIKROTIK SEBAGAI HOTSPOT DAN WEB PROXY Ditulis : I Wayang Abyong Guru TKJ SMK Negeri 1 Bangli Email : abyongid@yahoo.com, Blog : http://abyongroot.wordpress.com Pada praktikum ini
Lebih terperinciINTEGRASI HOTSPOT DENGAN USER MANAGER
Alfa Ziqri INTEGRASI HOTSPOT DENGAN USER MANAGER alfa@hackermail.com Abstrak UserManager merupakan fitur AAA server yang dimiliki oleh Mikrotik. Sesuai kepanjangan AAA (Authentication, Authorization dan
Lebih terperinciModul Ujikom TKJ 2014/2015 Page 1
1. Teori Dasar a. Router Router adalah perangkat network yang digunakan untuk menghubungkan eberapa network, baik network yang sama maupun berbeda dari segi teknologinya seperti menghubungkan network yang
Lebih terperinciPort Nama ether IP Address Ether1 1-Internet /24 Ether2 2-LAN-Cable /24 Ether5 5-Hotspot-AP /24
Kompetensi : 1. Membangun Jaringan LAN 2. Membangun Jaringan WAN 3. Konfigurasi Hotspot via Mikrotik 4. Konfigurasi Proxy Server via Mikrotik 5. Blok Situs 6. Web Server Telkom Speedy Mikrotik Wifi Laptop
Lebih terperinciBAB 4 SIMULASI DAN EVALUASI. Perangkat keras yang dibutuhkan antara lain: Router Mikrotik RB450. Akses Point TL-WA730RE
BAB 4 SIMULASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Sistem Dalam membangun jaringan hotspot pada sekolah SKKI ini dibbutuhkan beberapa sarana pendukung baik perangkat keras maupun perangkat lunak. 4.1.1 Spesifikasi
Lebih terperinciIMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB 5. IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 5.1. Implementasi Pada bab 5 ini akan dibahas mengenai implementasi dan pengujian terhadap firewall yang telah dibuat pada perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak
Lebih terperinciKonfigurasi Mikrotik Sebagai Router Gateway Internet
MODUL 1 Konfigurasi Mikrotik Sebagai Router Gateway Internet - PENGERTIAN MIKROTIK MikroTik RouterOS adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer manjadi router
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM 3.1 Perancangan Topologi Jaringan Hotspot Perancangan arsitektur jaringan hotspot secara fisik dapat dilihat seperti Gambar 3.1. Gambar 3.1 Skema rancangan jaringan
Lebih terperinciPENGATURAN BANDWIDTH DI PT. IFORTE SOLUSI INFOTEK DENGAN MIKROTIK ROUTER BOARD 951Ui-2HnD
BAB IV PENGATURAN BANDWIDTH DI PT. IFORTE SOLUSI INFOTEK DENGAN MIKROTIK ROUTER BOARD 951Ui-2HnD 4.1 Menginstal Aplikasi WinBox Sebelum memulai mengkonfigurasi Mikrotik, pastikan PC sudah terinstal aplikasi
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI WIRELESS LOKAL AREA NETWORK (WLAN) YANG TERKONEKSI INTERNET PADA FUTARI.NET DENGAN SISTEM VOUCHER.
PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI WIRELESS LOKAL AREA NETWORK (WLAN) YANG TERKONEKSI INTERNET PADA FUTARI.NET DENGAN SISTEM VOUCHER Tugas Akhir diajukan oleh : Oktavia Lestariningsih 07.01.2418 Yulia Fatma
Lebih terperinciKONFIGURASI MIKROTIK SEBAGAI INTERNET GATEWAY, HOTSPOT, DHCP SERVER, BANDWITH LIMITER DAN FIREWALL
KONFIGURASI MIKROTIK SEBAGAI INTERNET GATEWAY, HOTSPOT, DHCP SERVER, BANDWITH LIMITER DAN FIREWALL Ditulis : I Wayang Abyong Guru TKJ SMK Negeri 1 Bangli Email : abyongid@yahoo.com, Blog : http://abyongroot.blogspot.com
Lebih terperinciFirewall sederhana untuk memblokir akses yang tidak di ijinkan yang datang dari arah Interface Public ( Wan / Internet )
SIMPLE FIREWALL Firewall sederhana untuk memblokir akses yang tidak di ijinkan yang datang dari arah Interface Public ( Wan / Internet ) Jakarta, 21 Oktober 2012 By : Adhie Lesmana ( adhielesmana ) Speaker
Lebih terperinciUJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER JARINGAN - PAKET 2
MODUL PEMBAHASAN MATERI UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER JARINGAN - PAKET 2 TAHUN PELAJARAN 2016/2017 1 SMK TARUNA PEKANBARU Jl.Rajawali Sakti No.90 Panam (0761) 566947 Pekanbaru 28293 email: www.smktaruna98_pku@yahoo.com
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 PERALATAN YANG DIBUTUHKAN Pada tahap ini dilakukan implementasi sistem yang meliputi spesifikasi sistem untuk perangkat keras dan perangkat lunak pada sistem jaringan
Lebih terperinciBAB 4 SIMULASI DAN EVALUASI. Berikut ini adalah peralatan-peralatan yang dibutuhkan dalam implementasi
55 BAB 4 SIMULASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Sistem Berikut ini adalah peralatan-peralatan yang dibutuhkan dalam implementasi simulasi rt/rw wireless net pada Perumahan Sunter Agung Podomoro : 1 buah
Lebih terperinciSETTING MIKROTIK SEBAGAI ROUTER
A. Pendahuluan SETTING MIKROTIK SEBAGAI ROUTER Ditulis : I Wayang Abyong Guru TKJ SMK Negeri 1 Bangli Email : abyongid@yahoo.com Pada praktikum ini akan membahas bagaimana melakukan setting Mikrotik sebagai
Lebih terperinciPerancangan Jaringan LAN dan WLAN Berbasis Mikrotik Pada Sekolah Menengah Kejuruan
Perancangan Jaringan LAN dan WLAN Berbasis Mikrotik Pada Sekolah Menengah Kejuruan Jimmy Arifin Program Studi Teknik Informatika STMIK Buddhi Jl. Imam Bonjol No. 41 Karawaci Ilir Tangerang, Banten jimmyarifin01@gmail.com
Lebih terperinciBAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Spesifikasi Sistem Untuk dapat melakukan implementasi maka diperlukan perangkat Hardware dan Software yang digunakan. Hardware - Router Wifi Mikrotik RB951 - Modem ISP Utama
Lebih terperinciMEMBANGUN JARINGAN RT/RW NET BERBASIS HOTSPOT WI-FI SEBAGAI SOLUSI INTERNET MURAH DI RT 13 RW 03 COKRODININGRATAN, JETIS DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
MEMBANGUN JARINGAN RT/RW NET BERBASIS HOTSPOT WI-FI SEBAGAI SOLUSI INTERNET MURAH DI RT 13 RW 03 COKRODININGRATAN, JETIS DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Ilham Prasetyo Mulyadi
Lebih terperinciPENGEMBANGAN DAN IMPLEMENTASI JARINGAN HOTSPOT DENGAN MENGGUNAKAN ROUTER MIKROTIK (Study Kasus : SMKN 1 JUWIRING)
PENGEMBANGAN DAN IMPLEMENTASI JARINGAN HOTSPOT DENGAN MENGGUNAKAN ROUTER MIKROTIK (Study Kasus : SMKN 1 JUWIRING) Makalah Program Studi Teknik Informatika Fakultas Komunikasi dan Informatika Diajukan oleh
Lebih terperinciMEMBANGUN ACCESS-POINT HOTSPOT DENGAN ROUTERBOARD MIKROTIK
MEMBANGUN ACCESS-POINT HOTSPOT DENGAN ROUTERBOARD MIKROTIK Mikrotik yang akan di konfigurasi adalah Mikrotik jenis Built-In Hadware. Yaitu Mikrotik dalam bentuk perangkat keras yang khusus dikemas dalam
Lebih terperinciPEMBUATAN HOTSPOT AREA DENGAN MENGGUNAKAN MIKROTIK SEBAGAI MANAGEMENT BANDWIDTH DAN PEMANFAATAN LOGIN PAGE SEBAGAI MEDIA PROMOSI
PEMBUATAN HOTSPOT AREA DENGAN MENGGUNAKAN MIKROTIK SEBAGAI MANAGEMENT BANDWIDTH DAN PEMANFAATAN LOGIN PAGE SEBAGAI MEDIA PROMOSI Taufiq Hidayat STMIK El Rahma Yogyakarta, Jalan Sisingamangaraja No.76 Karang
Lebih terperinciBAB III PEMBAHASAN Kegiatan Kerja Praktek
BAB III PEMBAHASAN 3.1. Kegiatan Kerja Praktek Tempat dari kerja praktek ini berada di PT. JalaWave Cakrawala tepatnya di kantor cabang Kosambi yang berlokasi di Kompleks Segitiga Emas jalan Jend. A. Yani
Lebih terperinciCara Install User Manager Di MikroTik
User Manager adalah salah satu fitur user management di mikrotik atau yang disebut aplikasi RADIUS Server, yang bisa kita aplikasikan untuk managemen user : Hotspot user. PPP (PPtP/PPPoe) user. DHCP user.
Lebih terperinciANALISIS PERANCANGAN DAN PENGAMANAN JARINGAN NIRKABEL BERBASIS CAPTIVE PORTAL MENGGUNAKAN QUEUE TREE PADA MIKROTIK RB-750
ANALISIS PERANCANGAN DAN PENGAMANAN JARINGAN NIRKABEL BERBASIS CAPTIVE PORTAL MENGGUNAKAN QUEUE TREE PADA MIKROTIK RB-750 (Studi Kasus: SMK Negeri 1 Boyolali) NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Legimin 11.11.5014
Lebih terperinciBAB III IMPLEMENTASI
10 BAB III IMPLEMENTASI 3.1 Topologi Gambar 3.1 Topologi Jaringan 3.2 Konfigurasi 1. Konfigurasi Modem Via Winbox a) Buka winbox untuk masuk ke Routerboard 11 Gambar 3.2 Tampilan Winbox b) Lalu klik Connect,
Lebih terperinciBAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK
33 BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK Bab ini membahas tentang proses setting untuk VPN pada Mikrotik dan menampilkan foto-foto hasil yang telah dikerjakan. 4.1 INSTALASI DAN PENGGUNAAN MIKROTIK 4.1.1 Prosedur
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi sistem Dalam membangun jaringan pada PT. BERKAH KARYA MANDIRI dibutuhkan beberapa pendukung baik perangkat keras maupun perangkat lunak. 4.1.1 Spesifikasi
Lebih terperinciMODUL KONFIGURASI MIKROTIK
MODUL KONFIGURASI MIKROTIK GATEWAY INTERNET BANDWITH MANAGEMENT HOTSPOT DHCP SERVER FIREWALL Oleh: Andi Junaedi MIKROTIK Mikrotik ialah kependekan Mikrotikls Artinya: network kecil dalam bahasa Latvia
Lebih terperinciUJI KOMPETENSI KEAHLIAN
WORKSHOP PEMBAHASAN MATERI UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER JARINGAN - PAKET 2 TAHUN PELAJARAN 2016/2017 1 STT ATLAS NUSANTARA MALANG Jalan Teluk Pacitan 14, Arjosari Malang 65126 Telp. (0341) 475898,
Lebih terperinciInstalasi UGM-Hotspot Menggunakan Mikrotik. Oleh : Muhammad Rifqi
Instalasi UGM-Hotspot Menggunakan Mikrotik Oleh : Muhammad Rifqi PUSAT SISTEM DAN SUMBERDAYA INFORMASI UNIVERSITAS GAJAH MADA YOGYAKARTA 2014 SK Rektor UGM No43./2011 1. Penamaan AP di seluruh UGM adalah
Lebih terperinciIMPLEMENTASI JARINGAN HOTSPOT SEBAGAI SARANA AKSES INTERNET PADA MARKAS KOMUNITAS ONE DAY ONE JUZ
IMPLEMENTASI JARINGAN HOTSPOT SEBAGAI SARANA AKSES INTERNET PADA MARKAS KOMUNITAS ONE DAY ONE JUZ Fatah Yasin 1 1) Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta Jl Ring road Utara, Condongcatur, Sleman, Yogyakarta
Lebih terperinciNAMA : SUSILO KELAS : 22 NIM : TANGGAL : 10 JUNI 2015
NAMA : SUSILO KELAS : 22 NIM : 13111039 TANGGAL : 10 JUNI 2015 1. Penjelasan fitur Mikrotik RouterOS -Firewall Adalah suatu sistem perangkat lunak yang mengizinkan lalu lintas jaringan yang dianggap aman
Lebih terperinciVPN (Virtual Private Network)
VPN (Virtual Private Network) VPN merupakan metode untuk membangun jaringan yang menghubungkan antar node jaringan secara aman / terenkripsi dengan memanfaatkan jaringan publik (Internet / WAN). Beberapa
Lebih terperinciROUTER SEDERHANA DENGAN MIKROTIK OS Bebas Widada 2)
ISSN : 1693 1173 ROUTER SEDERHANA DENGAN MIKROTIK OS Bebas Widada 2) Abstrak Teknologi informasi dan komunikasi akhir akhir ini sangatlah pesat perkembangannya, hal ini didukung dengan semakin mudahnya
Lebih terperinciLANGKAH MUDAH MEMBANGUN HOTPOT MIKROTIK DENGAN SUMBER MODEM SMART FREN
LANGKAH MUDAH MEMBANGUN HOTPOT MIKROTIK DENGAN SUMBER MODEM SMART FREN Firman Setya Nugraha Someexperience.blogspot.com Firmansetyan@gmail.com Lisensi Dokumen: Copyright 2003-2007 IlmuKomputer.Com Seluruh
Lebih terperinciJARINGAN KOMPUTER. Zaid Romegar Mair, S.T., M.Cs
JARINGAN KOMPUTER Wireless Access Point dan Wireless Router Pertemuan 30 Zaid Romegar Mair, S.T., M.Cs PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA Jl. Kolonel Wahid Udin Lk. I Kel. Kayuara, Sekayu 30711 web:www.polsky.ac.id
Lebih terperinciMEMABANGUN HOTSPOT KANTOR MENGGUNAKAN
MAKALAH MEMABANGUN HOTSPOT KANTOR MENGGUNAKAN MIKROTIK DISUSUN OLEH : NAMA : ANALD NOVIANDI KELAS : N3 SORE NIM : 1220305091 PROGRAM STUDI TEKNIK MULTIMEDIA DAN KOMPUTER JARINGAN JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
Lebih terperinciMEMBUAT JARINGAN INTERNET GATEWAY UNTUK JARINGAN WIRED DAN WIRELESS MENGGUNAKAN MIKROTIK 750RB DAN ACCESSPOINT TP-LINK TL-WA801ND
SERIAL TUTORIAL MEMBUAT JARINGAN INTERNET GATEWAY UNTUK JARINGAN WIRED DAN WIRELESS MENGGUNAKAN MIKROTIK 750RB DAN ACCESSPOINT TP-LINK TL-WA801ND Dibuat untuk Bahan Ajar Kelas X Teknik Komputer dan Jaringan
Lebih terperinciANALISIS, PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI WIRELESS HOTSPOT MANAJEMEN SISTEM MENGGUNAKAN ROUTER MIKROTIK PADA SMA NEGERI 1 PRAMBANAN NASKAH PUBLIKASI
ANALISIS, PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI WIRELESS HOTSPOT MANAJEMEN SISTEM MENGGUNAKAN ROUTER MIKROTIK PADA SMA NEGERI 1 PRAMBANAN NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Ahmad Iwan Fadli 13.11.6951 kepada SEKOLAH
Lebih terperinciRules Pada Router CSMA. Adrian Ajisman Sistem Komputer Universitas Sriwijaya
Rules Pada Router CSMA Adrian Ajisman 09011281520133 Sistem Komputer Universitas Sriwijaya Pada RouterOS MikroTik terdapat sebuah fitur yang disebut dengan 'Firewall'. Fitur ini biasanya banyak digunakan
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN. Pada bab ini akan dibahas mengenai perencanaan jaringan komputer lokal,
BAB III PERANCANGAN 3.1 Gambaran Umum Pada bab ini akan dibahas mengenai perencanaan jaringan komputer lokal, dimana jaringan komputer ini menggunakan NAT Server yang berada dalam fitur Router OS Mikrotik,
Lebih terperinciJurnal INFORMA Politeknik Indonusa Surakarta ISSN : Vol. 1 Nomor 2 Tahun 2015
IMPLEMENTASI JARINGAN HOTSPOT DENGAN MENGGUNAKAN ROUTER MIKROTIK SEBAGAI PENUNJANG PEMBELAJARAN (Studi Kasus : SMK Sultan Agung Tirtomoyo Wonogiri) Eko Purwanto Teknik Informatika, STMIK Duta Bangsa email:
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Upgrade Versi RouterOS MikroTik dan User Manager Pada Mikrotik RB750 default RouterOS adalah versi 3.30. RouterOS akan di-upgrade menjadi versi 4.17 karena versi ini
Lebih terperinciCara Setting MikroTik sebagai Gateway dan Bandwidth Management
Cara Setting MikroTik sebagai Gateway dan Bandwidth Management Artikel ini melanjutkan dari artikel sebelumnya mengenai instalasi mikrotik. Dalam artikel ini akan coba dijelaskan mengenai bagaimana mensetting
Lebih terperinciPERANCANGAN SISTEM Perancangan Topologi Jaringan Komputer VPN bebasis L2TP dan IPSec
BAB 4. PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan menjelaskan tahap perancangan sistem Virtual Private Network (VPN) site-to-site berbasis L2TP ( Layer 2 Tunneling Protocol) dan IPSec (Internet Protocol Security),
Lebih terperinciI. TOPOLOGI. TUTORIAL ROUTER BOARD MIKROTIK RB750 bagian -1 : Setting Dasar RB750 untuk LAN & Hotspot
I. TOPOLOGI TUTORIAL ROUTER BOARD MIKROTIK RB750 bagian 1 : Setting Dasar RB750 untuk LAN & Hotspot Keterangan : Koneksi internet menggunakan Fiber Optic (Indihome, MNC atau yang lainnya) Modem Huawei
Lebih terperinciKonfigurasi Awal Router Mikrotik
4.4.2 Implementasi Perangkat Lunak 4.4.2.1 Konfigurasi Awal Router Mikrotik Perangkat lunak menggunakan mikrotik yang telah terinstall di dalam router RB751U-2HnD. Sebelum melakukan konfigurasi pada router
Lebih terperinciKetika Winbox sudah diunduh, hal yang pertama dilakukan adalah membuka. utility hingga tampil gambar seperti di bawah ini:
Prosedur Menjalankan Program Winbox Ketika Winbox sudah diunduh, hal yang pertama dilakukan adalah membuka utility hingga tampil gambar seperti di bawah ini: Gambar 1 Tampilan Login Winbox Sebagai langkah
Lebih terperinciLaporan Pratikum Instalasi Jaringan Komputer Konfigirasi Router Lanjutan
Laporan Pratikum Instalasi Jaringan Komputer Konfigirasi Router Lanjutan Nama : Ria Permata Sari NIM : 1107020 Prodi : Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang
Lebih terperinciBAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. Bab ini membahas tentang proses perancangan dan menampilkan
BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK Bab ini membahas tentang proses perancangan dan menampilkan screenshot hasil perancangan yang akan dikerjakan pada Kantor MPC (Mail Processing Centre) Pt. Pos Indonesia.
Lebih terperinciMembuat Hotspot Dengan Mikrotik & Login Page
Membuat Hotspot Dengan Mikrotik & Login Page Bayu Lesmana Putra bayu.lesmana@raharja.info Abstrak Router Mikrotik merupakan router yang memiliki fitur lengkap. Salah satu fitur yang cukup populer dan banyak
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI. MikroTikls atau yang lebih di kenal dengan Mikrotik didirikan tahun 1995
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Pengertian Mikrotik MikroTikls atau yang lebih di kenal dengan Mikrotik didirikan tahun 1995 bertujuan mengembangkan sistem ISP dengan wireless. Mikrotik saat ini telah mendukung
Lebih terperinciKonfigurasi Jaringan Hotspot Pada MikroTik RouterOS
Konfigurasi Jaringan Hotspot Pada MikroTik RouterOS System Hotspot Hotspot digunakan untuk melakukan autentikasi pada jaringan local. Autentikasi yang digunakan berdasarkan pada HTTP atau HTTPS protocol
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini dijelaskan tentang dua bagian utama yaitu analisa dan perancangan sistem aplikasi wizard. 3.1.1 Analisis Sistem Analisis sistem merupakan proses pemaparan
Lebih terperinciBab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Masalah
Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi saat ini sangat pesat. Hal ini ditandai dengan berkembangnya internet menjadi salah satu alat untuk mengakses informasi tersebut.
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. mengeluh karena koneksi yang lambat di salah satu pc client. Hal ini dikarenakan
44 BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Identifikasi Masalah Kebutuhan akses internet sangat berperan dalam produktifitas kineja pegawai dalam melakukan pekerjaan, namun sering dijumpai pegawai yang mengeluh karena koneksi
Lebih terperinciModul Pembahasan Soal Paket III Uji Kompetensi Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan 2017/2018 Oleh: Liharman Pandiangan, A.Md
Modul Pembahasan Soal Paket III Uji Kompetensi Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan 2017/2018 Oleh: Liharman Pandiangan, A.Md Pembahasan UKK TKJ paket 3 2017-2018@Liharman Pandiangan Page 1 Lab Pembahasan
Lebih terperinciMikroTik RouterOS PENGATURAN DASAR MIKROTIK
MikroTik RouterOS Mikrotik RouterOS adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer manjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk
Lebih terperinciMIKROTIK SEBAGAI NAT...
DAFTAR ISI A. PENDAHULUAN... 2 B. WINBOX... 3 C. MIKROTIK SEBAGAI NAT... 9 D. MIKROTIK SEBAGAI TRANSPARENT WEB PROXY... 11 E. MIKROTIK DHCP... 15 F. MIKROTIK SEBAGAI BANDWIDTH LIMITER... 17 G. MIKROTIK
Lebih terperinciANALISIS DAN PERANCANGAN JARINGAN HOTSPOT SERVER BERBASIS MIKROTIK DI GEDUNG SEKOLAH SMP NEGERI 21 SEMARANG
ANALISIS DAN PERANCANGAN JARINGAN HOTSPOT SERVER BERBASIS MIKROTIK DI GEDUNG SEKOLAH SMP NEGERI 21 SEMARANG PUBLIKASI ILMIAH Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada
Lebih terperinciMODUL PEMBAHASAN TKJ UKK P2
MODUL PEMBAHASAN TKJ UKK P2 Jo-danang.web.id 1. Soal ukk p2 SOAL/TUGAS Gambar 1 Topologi UKK P2 Dalam kegiatan uji kompetensi ini anda bertindak sebagai Teknisi Jaringan. Tugas anda sebagai seorang teknisi
Lebih terperinciMEMBUAT HOTSPOT DENGAN ROUTERBOARD MIKROTIK 750
MEMBUAT HOTSPOT DENGAN ROUTERBOARD MIKROTIK 750 Perangkat yang dibutuhkan : 1. Routerboard Mikrotik 750 : 1 unit 2. Access Point TP-Link TL-WA501G : 1 unit 3. Kabel UTP Straight : 2 buah 4. Laptop + Wireless
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN /24 dan lainnya bisa berkoneksi dengan internet / ISP.
BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Mikrotik sebagai Gateway Mikrotik sebagai gateway merupakan salah satu bentuk implementasi yang paling banyak di pakai. Tujuannya agar client, semisal dengan IP 192.168.199.3/24 dan
Lebih terperinciPengembangan PC Router Mikrotik untuk Manajemen Jaringan Internet pada Laboratorium Komputer Fakultas Teknik UHAMKA.
Pengembangan PC Router Mikrotik untuk Manajemen Jaringan Internet pada Laboratorium Komputer Fakultas Teknik UHAMKA Naskah Publikasi Disusun Oleh : ARIF BUDI SANTOSO 0703015017 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
Lebih terperinciANALISIS, PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI JARINGAN WLAN BERBASIS ROUTER MIKROTIK PADA PT. LE-GREEN
ANALISIS, PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI JARINGAN WLAN BERBASIS ROUTER MIKROTIK PADA PT. LE-GREEN Pierre Arthur Daniel Jurusan Teknik Informatika, School of Computer Science, Binus University Jl. Kebon Jeruk
Lebih terperinciFery Rosyadi
User Manager Sebagai Radius Server Wireless & DHCP Fery Rosyadi fery@feryrosyadi.net http://feryrosyadi.net Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan
Lebih terperinciImplementasi Jaringan Virtual Private Network (VPN) Menggunakan Protokol EoIP
Vol. 19, No. 1, January 2017 Implementasi Jaringan Virtual Private Network (VPN) Menggunakan Protokol EoIP Herman Kuswanto Teknik Informatika STMIK Nusa Mandiri Jl. Damai No.8 Warung Jati Barat (Margasatwa)
Lebih terperinciTutorial Setting RB 433
NUNU WEB INDONESIA (NWI) Tutorial Setting RB 433 Sebagai Router+AP Hotspot (Mikrotik Versi 5) Rev2.2011. By : Imam Suharjo 2011 Life is beautiful Love is wonderful Giving is powerful ippho Y O G Y A K
Lebih terperinciCARA SETTING ACCESS POINT
CARA SETTING ACCESS POINT Muhamad Satim muhamad.satim@raharja.info Abstrak Telah diketahui dan mengenal tentang Local Area Network (LAN), dimana ia merupakan jaringan yang terbentuk dari gabungan beberapa
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI. bab sebelumnya. PC Router Mikrotik OS ini menggunakan versi
BAB V IMPLEMENTASI 5.1 IMPLEMENTASI Implementasi penggunaan PC Router Mikrotik OS dan manajemen user bandwidth akan dilakukan bedasarkan pada hasil analisis yang sudah dibahas pada bab sebelumnya. PC Router
Lebih terperinciGambar.3.2. Desain Topologi PLC Satu Terminal
BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Desain Topologi Jaringan Gambar.3.1 Desain Topologi Sharring File Topologi diatas digunakan saat melakukan komunikasi data digital secara peer to peer sehingga PLC ataupun
Lebih terperinciPERCOBAAN 7 KOMUNIKASI WIRELESS MODE AD-HOC
PERCOBAAN 7 KOMUNIKASI WIRELESS MODE AD-HOC A. TUJUAN 1. Mahasiswa dapat mengetahui cara kerja WLAN 2. Mahasiswa dapat melakukan konfigurasi WLAN mode ad-hoc 3. Mahasiswa dapat menggunakan aplikasi WLAN
Lebih terperinciPERANCANGAN JARINGAN NIRKABEL PADA PT CONSULTING SERVICES INDONESIA MENGGUNAKAN MIKROTIK ROUTEROS DAN RADIUS SECURITY
PERANCANGAN JARINGAN NIRKABEL PADA PT CONSULTING SERVICES INDONESIA MENGGUNAKAN MIKROTIK ROUTEROS DAN RADIUS SECURITY Hendra Gunawan Universitas Bina Nusantara, Jln Kebon Jeruk Raya 27, Kemanggisan, Palmerah
Lebih terperinciBAB IV DISKRIPSI KERJA PRAKTEK
BAB IV DISKRIPSI KERJA PRAKTEK Dalam kerja praktek ini penulis membuat rancangan jaringan VPN yang dimaksudkan untuk membantu memecahkan masalah pada proses pengiriman data maupun informasi secara aman
Lebih terperinciMANAJEMEN TATA KELOLA CAPTIVE PORTAL HOTSPOT MIKROTIK & UNIFI CONTROLLER
MANAJEMEN TATA KELOLA CAPTIVE PORTAL HOTSPOT MIKROTIK & UNIFI CONTROLLER Hariadi Yutanto Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Perbanas Surabaya antok@perbanas.ac.id ABSTRAK Dewasa ini penggunaan akses internet
Lebih terperinciPERANCANGAN JARINGAN LAN DAN PROXY SERVER DENGAN CLEAR OS UNTUK MEMBATASI HAK AKSES MURID DI SMP NEGERI 14 YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI
PERANCANGAN JARINGAN LAN DAN PROXY SERVER DENGAN CLEAR OS UNTUK MEMBATASI HAK AKSES MURID DI SMP NEGERI 14 YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Amin Khalim 10.11.4171 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN
Lebih terperinciJaringan Komputer dengan Router Mikrotik
Jaringan Komputer dengan Router Mikrotik Fahlepi Roma Doni Program Studi Teknik Informatika AMIK Bina Sarana Informatika Purwokerto http://www.bsi.ac.id fahlepi.fro@bsi.ac.id Perkembangan teknologi pada
Lebih terperinciCARA MEMASANG WIFI ACCESS POINT DENGAN MODEM
CARA MEMASANG WIFI ACCESS POINT DENGAN MODEM Menggunakan Wifi Access Point (WAP) sebenarnya gampang-gampang susah. Jika anda menggunakan modem dan WAP yang berbeda misalnya modem merek TP Link dan WAP
Lebih terperinciMODUL PRAKTIKUM 09 NETWORK ADDRESS TRANSLATION DAN WIRELESS LAN
MODUL PRAKTIKUM 09 NETWORK ADDRESS TRANSLATION DAN WIRELESS LAN TUJUAN Setelah praktikum dilaksanakan, peserta praktikum diharapkan memiliki kemampuan 1. Melakukan konfigurasi NAT pada Linux Ubuntu 8.10
Lebih terperinciBab 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. topologi jaringan yang telah penulis rancang. dibutuhkan, diantaranya adalah sebagai berikut :
51 Bab 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Dikarenakan biaya, waktu dan tempat yang tidak memungkinkan untuk dapat mengimplementasikan perancangan penulis secara langsung, maka penulis mensimulasikan jaringan
Lebih terperinciKonfigurasi Dasar Mikrotik & Modem ADSL Speedy
Learning By Doing. Konfigurasi Dasar Mikrotik & Modem ADSL Speedy Oleh : Ahmad Tauhid Interface IP Address Keterangan IP Modem 192.168.1.154 atau 192.168.1.1 Modem ADSL Speedy 192.168.1.1/24 Ether1 (Ke
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Bab ini secara rinci akan membahas mengenai langkah-langkah yang diterapkan terhadap rancangan infrastruktur jaringan yang telah dilakukan sebelumnya. Setelah proses implementasi
Lebih terperinciTutorial Mikrotik Dasar (Ver 1.2)
NUNU WEB INDONESIA (NWI) Tutorial Mikrotik Dasar (Ver 1.2) Dengan Mikrotik Router OS Copyright by : Imam Suharjo 2011 Life is beautiful Love is wonderful Giving is powerful ippho Y O G Y A K A R T A I
Lebih terperinciMANAJEMEN USER DAN BANDWIDTH PADA HOTSPOT LABORATORIUM SMK NEGERI 2 PRAYA TENGAH MENGGUNAKAN MIKROTIK
MANAJEMEN USER DAN BANDWIDTH PADA HOTSPOT LABORATORIUM SMK NEGERI 2 PRAYA TENGAH MENGGUNAKAN MIKROTIK Muhammad Fauzi Zulkarnaen 1), Hendri Eka Hendrayani 2) Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Dari penelitian yang dilakukan oleh Cristian Wijaya (2014) mengenai
5 BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Dari penelitian yang dilakukan oleh Cristian Wijaya (2014) mengenai Perancangan Wireless Distribution System (WDS) Berbasis OpenWRT dimana
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
Up 37350,00 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Analisa Pembangunan Warung internet sanjaya.net terdiri dari 30 komputer dengan rincian satu komputer sebagai Billing computer berada dilantai 1 dan 29 komputer
Lebih terperinciBAB III PEMBAHASAN. pelaksanaan kerja praktek ada sebagai berikut : WILAYAH PROVINSI JAWA BARAT DIVISI SISKOHAT yang beralamat di
BAB III PEMBAHASAN 3.1 Jadwal Kerja Praktek Jadwal kerja praktek yang dilaksanakan meliputi lokasi dan waktu pelaksanaan kerja praktek ada sebagai berikut : a. Lokasi Pelaksanaan Kerja Praktek Tempat kerja
Lebih terperinci