PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI PERUSAHAAN GAME BERBASIS WEBSITE (FORCE GAME OFFICIAL SITE) NASKAH PUBLIKASI

Transkripsi

1 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI PERUSAHAAN GAME BERBASIS WEBSITE (FORCE GAME OFFICIAL SITE) NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Miftahul Khair Bakhri kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2015

2

3 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI PERUSAHAAN GAME BERBASIS WEBSITE (FORCE GAME OFFICIAL SITE) Miftahul Khair Bakhri, Armadyah Amborowari, S.Kom, M.Eng, Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta Jl Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia miftahul.b@students.amikom.ac.id Abstract - Force Game is a gaming community. This community has often followed an event or tournament game. In this community there are some people who are very good at playing the game both online and offline. There is also capable of designing and making a game. However, community members are still little and it wants their name increasingly well known and have many networks around the world. Finally, writer is one part of the community decided to create an information system that is able to fulfill the dream of this community is to establish a gaming company. Information systems which can provide information about the company profile. Is able to bring together between gamers and client events, developers, gamers and the game client. To be a means to promote and sell products online. So that this information system can be an online shop as well as a bridge that can unite a wide variety of professions in a common purpose. Keywords: information, force games, tournaments, games, gamers, game developers, the game client, client events. 1. Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam membuat sistem informasi ini ide berawal ketika penulis menginginkan sebuah sistem informasi yang bisa membangun sebuah perusahaan game. Untuk membangun perusahaan ini, penulis memulainya dengan membangun sebuah komunitas game. Komunitas game ini diberi nama Force Game. Awalnya force game hanya sebuah komunitas game biasa, anggotanya pun masih sedikit. Sebuah komunitas yang sering mengikuti turnamen game. Di dalam komunitas ini terdapat beberapa orang yang sangat ahli memainkan game. Game yang dimainkan berupa game online dan offline. Dan ada juga dari anggota komunitas ini yang mampu membuat dan merancang sebuah game. Selain mengikuti turnamen, komunitas ini juga kadang membuat sebuah event turnamen. Permasalahan muncul saat ingin mempromosikan turnamen. Promosi dan informasi hanya dilakukan secara manual dengan membagikan selebaran brosur. Akibatnya waktu, biaya dan tenaga yang digunakan menjadi tidak efektif dan efisien. Akhirnya penulis menemukan ide untuk membuat sistem informasi yang bisa memberikan informasi tentang turnamen yang ingin dipromosikan. Awalnya sistem informasi yang dibuat hanya berupa informasi dan tidak menghasilkan finansial, maka muncul ide baru untuk membuat sistem informasi yang bisa menghasilkan finansial dan bisa menjadi masa depan komunitas force game itu sendiri.sistem informasi yang dibuat adalah sistem informasi yang dapat membangun sebuah perusahaan game. Sistem informasi yang mampu menampilkan profil perusahaan. Mampu mempertemukan antara gamers dan penyedia even atau turnamen. Mampu mempertemukan antara developer gamers dan orang yang ingin dibuatkan game dengan memberikan deskripsi tentang game yang diinginkan. Mampu menjadi sarana untuk mempromosikan dan menjual game secara online. Sehingga nantinya sistem informasi ini bisa menjadi online shop serta jembatan yang mampu mempersatukan berbagai macam profesi dalam satu tujuan yang sama. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas maka penulis menetapkan rumusan masalah yaitu bagaimana cara membuat sistem informasi yang bisa membangun sebuah perusahaan yang dapat mengintegrasikan antara client, developer dan gamer sehingga dapat menjadi sarana untuk pemesanan game, pembelian game, dan turnamen game? 1.3 Batasan Masalah Setelah mengetahui rumusan masalah dari sistem informasi ini, maka diperlukan batasan-batasan masalah untuk menjaga agar tidak terjadi pelebaran masalah. Batasan masalah ini tersebut meliputi : 1. Pembuatan sistem informasi force game official site untuk perusahaan Force Game dengan menggunakan bahasa pemrograman CSS, HTML, PHP. 2. Software yang digunakan adalah Photoshop untuk design dengan penerapan slice tool, Adobe Dreamwaever untuk membuat bahasa pemrogramannya, dan XAMPP untuk penyimpanan databasenya. 3. Aplikasi akan dijalankan di WEB Browser dan data disimpan dan dibaca dari htdocs XAMPP. 1

4 1.4 Tujuan Penelitian Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam pembuatan sistem informasi ini adalah pengintegrasian antara client, developer dan gamer sehingga dapat menjadi sarana untuk pemesanan game, pembelian game, dan turnamen game. 1.5 Manfaat Penelitian Penelitian yang dilakukan memberikan manfaat antara lain : Manfaat Teoritis : Mengembangkan ilmu serta teori yang telah didapatkan selama masa perkuliahan untuk persiapan dunia kerja. Manfaat Praktis : Penyelesaian masalah bagi penulis yang menginginkan sebuah sistem informasi yang dapat membangun sebuah perusahaan game. 1.6 Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan oleh penulis untuk mengumpulkan data antara lain : 1. Pengumpulan Data, untuk mendapatkan data yang benar-benar akurat dan releven maka penulis mengumpulkan data dengan cara : a. Metode Observasi, yaitu metode pencarian data dengan melakukan pengamatan langsung tentang website yang menyediakan fitur yang akan penulis buat nantinya berhubungan dengan aplikasi ini. b. Metode Interview, yaitu metode dengan mengadakan tanya jawab secara online ataupun offline dengan masyarakat menggunakan force game surfey dalam bentuk form yang menyediakan beberapa pertanyaan yang menyangkut aplikasi ini. c. Metode Pustaka (Literatur), yaitu metode pencarian data dari buku, browsing, dan literatur-literatur lainnya yang berkaitan dengan teori dasar dari aplikasi yang akan kita buat dan dokumen ataupun statistik yang berkaitan dengan data yang diperlukan untuk penelitian maupun perancangan aplikasi. 2. Analisa Data, tahap analisis merupakan tahapan yang mempelajari objek dan data yang diperoleh dari hasil penelitian untuk diidentifikasi data-data mana yang dibutuhkan dalam perancangan dan pembuatan Sistem Informasi ini. 3. Perancangan dan Desain Sistem, memahami rancangan dan desain sistem yang akan dikembangkan berdasarkan hasil analisa sebelumnya. 4. Pembuatan Aplikasi, tahapan ini merupakan tahapan pembuatan dan pengembangan aplikasi sesuai dengan desain sistem yang diterapkan tahap sebelumnya. 5. Uji coba dan Evaluasi, menguji coba seluruh spesifikasi terstruktur dan sistem secara keseluruhan. Pada tahap ini, dilakukan uji coba sistem yang telah selesai disusun. Proses uji coba diperlukan untuk memastikan bahwa sistem yang telah dibuat sudah benar, sesuai karakteristik yang diterapkan dan tidak ada kesalahankesalahan yang terkandung di dalamnya. 1.7 Sistematika Penulisan Agar dapat tercapai penulisan yang sistematis mengenai pokok permasalahan maka akan lebih baik dan terarah apabila terlebih dahulu diberi gambaran sistematika ringkas mengenai susunan naskah publikasi ini maupun tentang apa yang ada dalam naskah publikasi ini, sehingga mempermudah dalam pemahaman dan pembahasannya. Laporan naskah publikasi ini disusun secara sistematis kedalam lima bab, dimana pada masing-masing bab akan membahas masalah-masalah sebagai berikut: 1. PENDAHULUAN Dalam bab ini akan menjelaskan latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metode penelitian, dan sistematika penulisan. 2 LANDASAN TEORI Dalam bab ini akan membahas dan menjelaskan mengenai dasar teoritis yang menjadi landasan dan mendukung pelaksanaan skripsi. 3. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Dalam bab ini akan membahas tentang perancangan dan implementasi sistem informasi perusahaan game berbasis website (force game official site). 4. IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN Bab ini menjelaskan tentang proses pembuatan perancangan dan implementasi nsistem informasi perusahaan game berbasis website (force game official site) mulai dari pembuatan interface, proses pengolahan database hingga akhirnya terbentuk Perancangan dan Implementasi sistem informasi perusahaan game berbasis website (force game official site). 5. KESIMPULAN Bab ini berisi tentang kesimpulan dari hasil pembuatan Perancangan dan Implementasi sistem informasi perusahaan game berbasis website (force game official site). 2. Landasan Teori 2.1 Tinjauan Pustaka 2

5 Menurut Sari (2014) menerangkan penggunaan website yang dinamis dan interaktif dapat membuat pengunjung lebih mudah melakukan transaksi pembelian produk dan mendapatkan informasi mengenai promosi produk secara online. Memudahkan admin dalam mengelola data produk, pemesanan, dan pengiriman. Dalam penelitiannya yang berjudul Analisis dan Perancangan Website Tatakosala Design sebagai Media Promosi, sari menggunakan analisis sistem, analisis kebutuhan sistem, analisis study kelayakan. Dalam sistemnya tidak terdapat slide show sehingga tampilannya membosankan, tidak ada fitur bahasa inggris, fitur mata uang dollar, serta fitur pembayaran menggunakan paypal. Sehingga mempersulit pelanggan yang berasal dari luar negeri. Menurut Yatiningsih (2014) menerangkan penggunaan website membuat pelayanan akan lebih efektif dan efisien, tidak ada duplikasi data, pendataan transaksi pemesanan menjadi lebih teratur serta data transaksi dapat disimpan. Dalam penelitiannya yang berjudul Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Pemesanan Furniture pada Anugerah Meuble Yogyakarta Berbasis Web, yatiningsih menggunakan analisis PIECES, analisis kebutuhan sistem, dan analisis kelayakan sistem. Dalam sistem baru yang dibuat tidak ada data biaya pengiriman furniture, data pajak pada furniture. Sehingga pelanggan akan kesulitan dalam melakukan transaksi khususnya untuk biaya pengirimanan dan pajaknya. manfaat, serta analisis kelayakan sistem. 3. Analisis Dan Perancangan Sistem 3.1 Analisis SWOT Dalam tahap untuk mengidentifikasi masalah maka diperlukan sebuah analisis, dalam penelitian ini yang digunakan adalah analisis SWOT yaitu analisis yang digunakan untuk mengetahui kekuatan (strength), kelemahan (weakness), Peluang (opportunity) dan ancaman (treats). Dengan menerapkan analisis ini maka pada penerapannya akan dapat memaksimalkan kekuatan dan mendapatkan peluang serta meminimalisasi kelemahan dan mencegah ancaman. Dengan analisis SWOT ini penulis akan mencoba mengidentifikasi, kekuatan, kelemahan, ancaman, dan peluang dari aplikasi sistem informasi perusahaan game yang sudah ada saat ini Strength (Kekuatan) Strength adalah situasi atau kondisi yang merupakan kekuatan dari organisasi atau program yang ada pada saat ini.strength ini bersifat internal dari organisasi atau sebuah program. Di dalam aplikasi sistem informasi game web memiliki kekuatan sebagai berikut : ini 1. Penempatan fasilitas sidebar,header, dan footer mudah digunakan. 2. Tersedia fasilitas membuat pemesanan game oleh client. 3. Tersedia fasilitas upload dan promosi turnamen oleh client. 4. Tersedia fasilitas di index developer berupa join event dari pemesanan game yang dilakukan oleh client. 5. Tersedia fasilitas forum bertanya dan diskusi. 6. Tersedia fasilitas di index gamer berupa pointer gamer. 7. Tersedia fasilitas free download. 8. Tersedia fasilitas online shop yang berupa game Weakness (Kelemahan) Weakness merupakan kondisi kelemahan yang ditemukan dalam sebuah organisasi atau perusahaan yang ada. Kelemahan itu kadang lebih mudah dilihat dari pada kekuatan. Kelemahan utama dari aplikasi ini yaitu akan sering maintenance karena database yang digunakan pasti akan sering di back-up dan sistemnya juga harus diupdate. Waktu yang dibutuhkan sekitar 1-2 jam maintenance bahkan mungkin lebih Opportunity (Peluang) Yang muncul dari lingkungan dan memberikan kesempatan bagi organisasi atau program kita untuk memanfaatkannya. Opportunity tidak hanya tanpa kebijakan atau peluang dalam hal mendapatkan modal berupa uang, akan tetapi juga berupa respon masyarakat. Peluang yang didapatkan untuk pengembangan aplikasi ini adalah: 1. Akses internet sekarang mudah dan murah. 2. Harga perangkat mobile yang semakin terjangkau 3. Kebutuhan game di masyarakat sekarang kian beragam dan meningkat sebagai alat refreshing bahkan untuk edukasi Threats (Ancaman) Threats adalah faktor negatif dari lingkungan yang memberikan hambatan bagi berkembangnya atau berjalannya sebuah organisasi dan program.ancaman utama dari pengembangan aplikasi ini adalah munculnya pesaing yang membuat atau mengembangkan aplikasi yang sama atau sejenis. Analisis SWOT merupakan metode analisis untuk menggambarkan kondisi dan mengevaluasi suatu masalah, proyek atau konsep yang berdasarkan faktor internal dan eksternal.metode ini paling sering digunakan dalam metode evaluasi untuk mencari strategi yang akan dilakukan. Analisis ini hanya sekedar penggambaran situasi yang terjadi dan bukan sebagai pemecah masalah. Tindakan yang dilakukan adalah menerapkan sistem informasi yang berkelanjutan dengan 3

6 membuat aplikasi yang dapat diakses secara online dan kapan saja. Berikut ini adalah tabel Matriks SWOT : Pemodelan Data Entity Relationship Diagram EFAS IFAS Tabel 3.1 Matriks SWOT STRENGTH (S) WEAKNESS (W) OPPORT UNITY (O) STRATEGI SO Akses internet sekarang mudah dan murah, kebutuhan game di masyarakat sekarang juga kian beragam dan meningkat sehingga aplikasi ini STRATEGI WO Menghindari maintenance berupa back-up dan update data di jam yang penuh dengan pengunjung. menyediakan fasilitas online shop berupa game serta fasilitas free Gambar 3.1 ERD Relasi Antar Tabel download. STRATEGI ST Menyediakan fitur-fitur yang belum pernah STRATEGI WT Menghindari permintaan digunakan oleh pesaing pelanggan dalam TREATH (T) yaitu berupa fitur online shop, free download, pointer gamer. Dan integrasi antara client, jumlah yang besar. Perusahaan akan fokus pada pelanggan tertentu developer, dan gamer. yang penawaran memiliki harga yang tinggi dan belum dilayani oleh pesaing. 3.2 Perancangan Gambar 3.2 Diagram Konteks Pemodelan Sistem Data Flow Diagram 4

7 1. Diagram Konteks 4. Implementasi Dan Pembahasan 4.1 Implementasi Perancangan Sistem Tahapan implementasi perancangan sistem adalah tahapan untuk melakukan penerapan atau pembuatan sistem yang sudah dirancang pada pokok bahasan sebelumnya. Adapun pembahasan yang dilakukan adalah mengenai pembuatan database, listing programdan implemtasi dashboard. Sistem ini menggunakan database MySQL dan web servernya adalah apache. Nama databse dari pembuatan sistem ini adalah forcegame. Database forcegame memeliki 15 tabel, yaitu admin, anggota, comment, download,keranjang_client,konfirmasi,konfirmasi_admi n,konfirmasi_developer,konfirmasi_gamer,ranking,requ est_client,request_detail, request_game, results_game, turnament. Berikut adalah tampilan tabel-tabel yang telah dibuat : Gambar 3.3 Diagram Konteks 2. DFD Level 0 Gambar 4.1 Tabel-tabel Database forcegame Gambar 3.4 Data Flow Diagram Level Liosting Program 1. Administrator a. Administrator menambah admin baru dan mengolah data admin. b. Administrator mengkonfirmasi data proses pembelian game, data request client, dan data game. Konfirmasi ini untuk menentukan apakah data diterima / tidak, serta lunas / belum lunas. c. Administrator menambah, mengubah, dan menghapus data free dwonload dan data ranking gamer. d. Administrator mencari dan menghapus semua data yang ada di database. e. Adminstrator membuat dan mencetak semua data laporan. 2. Gamers a. Gamers melakukan register menjadi anggota. 5

8 b. Gamers mencari info turnament. c. Gamers mengkonfirmasi hasil turnamen. d. Gamers mengakses data ranking gamer. e. Gamers mendownload data free download. 3. Client a. Client melakukan register menjadi anggota. b. Client menambah turnamen. c. Client menambah request game. d. Client melakukan pembelian game. e. Client mengkonfirmasi pembayaran jika sudah melakukan pembayaran. 4. Developer Game a. Developer game melakukan register menjadi anggota. b. Developer game menambah game melalui join request game yang dilakukan oleh client. c. Developer game mengkonfirmasi nomer rekening dan link download jika game yang dibuatnya telah diterima atau dibeli oleh client. d. Developer game menerima pembayaran dari admin jika game yang dibuat disetujui oleh client game. 4.3 Implementasi Dashboard Implementasi dashboard dibagi menjadi 4 bagian yaitu implementasi dasboard admin, client, developer, dan gamer. Setiap implementasi dashboard memiliki fungsi yang berbeda-beda tapi saling berhubungan satu sama lain. Berikut adalah salah satu gambar tampilan implementasi dashboard: Gambar 4.50 Implemetasi Dasboard 1. Semua data dapat diakses di halaman admin. Admin memiliki hak akses penuh terhadap sistem informasi ini. 2. Dashboard client merupakan tempat untuk para client dalam memesan game, untuk memesan game, caranya klik link request game link ini merupakan implementasi request client. Setelah itu isi data diri lengkap beserta deskripsi game yang diinginkan. 3. Dashboard Developer merupakan tempat untuk para developer dalam mengupload info hasil game yang telah dibuat, untuk mengupload info game, klik tombol join event di setiap event yang muncul di dashboard developer. 4. Dashboard Gamer merupakan tempat para gamer dalam mendapatkan informasi tentang turnament atau event yang perusahaan upload. Dan juga ada fitur khusus yaitu free download. Gamer dapat mendownload game dari sistem informasi ini secara gratis. 5. Kesimpulan 1. Data dan fungsi menu dari masing-masing level aktor dapat terintegrasi dengan baik. 2. Ada 4 aktor yang menjalankan sistem, yaitu admin, client, developer dan gamer. 3. Ada 15 tabel database dalam sistem, yaitu admin, anggota, comment,download,keranjang_client, konfirmasi, konfirmasi_admin, konfirmasi_developer, konfirmasi_gamer, ranking, request_client, request_detail, request_game, results_game, turnament. 4. Sistem menghasilkan 2 macam laporan, yaitu laporan pembelian lunas per periode dan laporan pembelian lunas per tanggal. Daftar Pustaka [1] Sari, Meidhy Kartika Putri Analisis dan Perancangan Website Tatakosala Design sebagai Media Promosi. Yogyakarta: Sistem Informasi STMIK AMIKOM Yogyakarta. [2] Yatiningsih, Fuji Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Pemesanan Furniture pada Anugerah Meuble Yogyakarta Berbasis Web. Yogyakarta: Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta. 6