Sesi 14. Chapter 25 & /12/2016 Bandi, 2013 MK 1

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Sesi 14. Chapter 25 & /12/2016 Bandi, 2013 MK 1"

Transkripsi

1 Sesi 14 Chapter 25 & 26 24/12/2016 Bandi, 2013 MK 1

2 MIND SET: BUKU Intermediate Financial Management K e u a n g a n Meningkatkan Nilai Perusahaan 1 Konsep Fundamental 2 Penilaian Korporasi 3 Keputusan Investasi Kep. Pendanaan Strategis 4 5 Kep. Pendanaan Taktis 6 Manajemen Modal Kerja SUKSES 24/12/2016 Topik Khusus: derivatif, SUKSES merjer Bandi, 2013 MK 2 7

3 Part 7: Special Topics 23 Derivative & Risk Mngt 24 Bancruptcy Liquidation VALUE 25 Merger Holding Co. 27 Non Profit Fin Mgt 26 Multinational Financial Mgt 24/12/2016 Bandi, 2013 MK 3

4 CHAPTER 25: Mergers, LBOs, Divestitures, and Holding Companies Ketika kedua perusahaan bergabung untuk membentuk satu perusahaan baru, dapat: 1. sukarela, juga dikenal sebagai 'penggabungan ( merger ) 2. dipaksa, hal ini dikenal sebagai 'pengambilalihan ( takeover ) Kegiatan penggabungan (Mergers) adalah contoh 'integrasi' yang terjadi dalam industri, jenisnya: 1. integrasi VERTIKAL, dimana perusahaan pada tahap yang berbeda dalam rantai produksi bergabung 2. integrasi HORISONTAL, dimana perusahaan yang bersaing di industri yang sama bergabung 24/12/2016 Bandi, 2013 MK 4

5 Mergers, LBOs, Divestitures, and Holding Companies Mengapa (Tujuan) Merger? Tujuan Business Combination adl unt perluasan usaha antara lain: 1. Daerah pemasaran: volume penjualan meningkat 2. Kedudukan persh kuat : manajemen lbh baik, produksi meningkat 3. Peningkatan modal 4. Perolehan sumber bhn baku: penggabungan vertikal 5. Keuntungan pjk penghasilan 24/12/2016 Bandi, 2013 MK 5

6 AKUNTANSI PENGGABUNGAN BADAN USAHA Internal Agen, Cabang EQUITY Method Perluasan Usaha Penggabungan: merjer, akuisisi Perchase Pooling of interest COST Method Laporan Keuangan Konsolidasian 24/12/2016 Bandi, 2013 MK 6

7 MULTI NATIONAL CORPORATE-MNC Mnj Keuangan Sukses akuisisi persh lain Akuisisi lintas negara MNC Perusahaan multinasional (MNC): perusahaan yang beroperasi di dua atau lebih negara. 24/12/2016 Bandi, 2013 MK 7

8 MK DOMESTIK vs MK MNC Perbedaan Mata uang Perbedaan Ekonomi dan hukum Perbedaan Bahasa Perbedaan Budaya Peran Pemerintah Risko Politik 24/12/2016 Bandi, 2013 MK 8

9 LINGKUP STUDI MNC (text book) Part I: Environmental of International Financial Management Understanding Exchange Rates Defining and Analyzing the International Monetary System International Finance and Currency: Parity Condition International Economic Linkages and Balance of Payments Analyzing Country Risk Part II: Foreign Exchange and Derivatives Markets Foreign Exchange Market: Operation and Mechanics Option Contracts and Currency Futures Interest Rate Derivatives and Swaps Part III: Foreign Exchange Risk Management Measuring and Managing Accounting Exposure Defining Foreign Exchange Risk Part IV: Financing the Multinational Corporation 24/12/2016 Bandi, 2013 MK 9

10 LINGKUP STUDI MNC Part IV: Financing the Multinational Corporation National Capital Markets and International Financing Functions of Euromarkets Foreign Investments: The cost of capital Part V: Foreign Investment Analysis Examining International Portfolio Investing Foreign Direct Investment and Corporate Strategy Multinational Corporation and Capital Budgeting Part VI: Multinational Working Capital Management Foreign Trade Financing Short-term Financing: Managing Current Assets Analyzing Multinational Financial system 24/12/2016 Bandi, 2013 MK 10

11 Teori-teori Bisnis Internasional 1. Teori keunggulan komparatif 2. Teori Pasar tidak sempurna 3. Teori Siklus produksi 24/12/2016 Bandi, 2013 MK 11

12 Teori keunggulan komparatif Teori yang menyatakan bahwa masing-masing negara memiliki keunggulan untuk berspesialisasi dalam produk-produk yang bisa dibuat dengan biaya yang efisien. Adanya spesialisasi tiap negara. 24/12/2016 Bandi, 2013 MK 12

13 Teori Pasar Tidak Sempurna Karena adanya biaya dari transfer tenaga kerja dan sumber daya lain bagi tujuan produksi, perusahaan mungkin berupaya menggunakan faktor-faktor produk luar negeri yang lebih murah dibanding lokal. 24/12/2016 Bandi, 2013 MK 13

14 Teori Siklus Produksi Teori yang menyatakan bahwa sebuah perusahaan awalnya berusaha memantapkan dirinya dalam pasar lokal, kemudian berekspansi ke pasar luar negeri sebagai reaksi terhadap permintaan asing (LN) terhadap produknya. 24/12/2016 Bandi, 2013 MK 14

15 Metode-metode Bisnis Internasional 1. Perdagangan Internasional 2. Lisensi (Licensing) 3. waralaba (Franchaising) 4. Usaha Patungan (Joint Venture) 5. Akuisisi perusahaan yang ada 6. Pembentukan anak perusahaan di LN 24/12/2016 Bandi, 2013 MK 15

16 Metode-metode Bisnis Internasional Perdagangan Internasional: Pendekatan yang relatif konservatif yang bisa digunakan oleh perusahaan untuk memasuki pasar luar negeri (eksport-import) Lisensi: Suatu kesepakatan perusahaan lokal di sebuah negara memproduksi barangbarang sesuai spesifikasi dari perusahaan pemberi lisensi 24/12/2016 Bandi, 2013 MK 16

17 Metode-metode Bisnis Internasional Franchising: Kesepakatan dimana sebuah perusahaan menyediakan strategi penjualan, pelayanan, bantuan atau investasi awal kepada franchisee dengan imbalan fee secara periodik. Join Venture: Usaha antara dua perusahaan atau lebih yang saling berbagi tanggung jawab dan laba. 24/12/2016 Bandi, 2013 MK 17

18 Referensi Brigham, Eugene F. dan Louis C. Gapenski Financial Management: Theory and Practice. Eighth Edition. USA: The Dryden Press Tambahan: Ross, Stephen A.; Randolph W. Westerfield; Jeffrey Jaffe Modern Financial Management, 8th. edition. Singapore: McGraw-Hill. Jones, C. P Investments: Analysis and Management, 10th. edition. Singapore: John Willey & Sons. dewahyudin.files.wordpress.com 24/12/2016 Bandi, 2013 MK 18

MANAJEMEN KEUANGAN Semester: Mare- Agustus 2010

MANAJEMEN KEUANGAN Semester: Mare- Agustus 2010 UNIVERSITAS SEBELAS MARET PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI (PPAk) SILABUS MANAJEMEN KEUANGAN Semester: Mare- Agustus 2010 Dosen: 1. Dr Bandi, M.Si., Akt 2. Anas Wibowo, SE., M.Si., Ak Reguler Hari/

Lebih terperinci

CHAPTER 22 Other Topics in Working Capital Management Brigham & Daves (2006)

CHAPTER 22 Other Topics in Working Capital Management Brigham & Daves (2006) 22-1 CHAPTER 22 Other Topics in Working Capital Management Brigham & Daves (2006) MIND SET: BUKU Intermediate Financial Management 22-2 K e u a n g a n Meningkatkan Nilai Perusahaan 1 Konsep Fundamental

Lebih terperinci

MIND SET: BUKU Intermediate Financial Management Meningkatkan Nilai Perusahaan Keputusan Investasi Manajemen Modal Kerja

MIND SET: BUKU Intermediate Financial Management Meningkatkan Nilai Perusahaan Keputusan Investasi Manajemen Modal Kerja MIND SET: BUKU Intermediate Financial Management 26-1 K e u a n g a n Meningkatkan Nilai Perusahaan 1 Konsep Fundamental 2 Penilaian Korporasi 3 Keputusan Investasi Kep. Pendanaan Strategis 4 5 Kep. Pendanaan

Lebih terperinci

CHAPTER 25 Mergers, LBOs, Divestitures, and Holding Companies Brigham & Daves (2006)

CHAPTER 25 Mergers, LBOs, Divestitures, and Holding Companies Brigham & Daves (2006) 25-1 CHAPTER 25 Mergers, LBOs, Divestitures, and Holding Companies Brigham & Daves (2006) MIND SET: BUKU Intermediate Financial Management 25-2 K e u a n g a n Meningkatkan Nilai Perusahaan 1 Konsep Fundamental

Lebih terperinci

CHAPTER 21 Providing and Obtaining Credit Brigham & Daves (2006)

CHAPTER 21 Providing and Obtaining Credit Brigham & Daves (2006) 21-1 CHAPTER 21 Providing and Obtaining Credit Brigham & Daves (2006) MIND SET: BUKU Intermediate Financial Management 21-2 K e u a n g a n Meningkatkan Nilai Perusahaan 1 Konsep Fundamental 2 Penilaian

Lebih terperinci

Akuntansi Keuangan Lanjutan 2

Akuntansi Keuangan Lanjutan 2 Akuntansi Keuangan Bandi, Dr., M.Si., Ak Sesi 3: Perkembangan Akuntansi Bab 9 Akuntansi Penggabungan BU Copyright 2010 Bandi FE UNS: bandi.staff.fe.uns.ac.id Bandi, Dr., M.Si., Ak PENDAHULUAN Perseroan

Lebih terperinci

MANAJEMEN KEUANGAN INTERNASIONAL

MANAJEMEN KEUANGAN INTERNASIONAL INSTITUTE OF BUSINESS (IOB) MANAJEMEN KEUANGAN INTERNASIONAL Email PEDRO XIMENES ST,MM : larimata@lycos.com : radio_kliburfm@yahoo.com Pendahuluan Kriteria Penilaian : Kehadiran di kelas minimal 80% dari

Lebih terperinci

3. Jelaskan bagaimana karakteristik asing dapat mempengaruhi suatu perusahaan bisnis internasional.

3. Jelaskan bagaimana karakteristik asing dapat mempengaruhi suatu perusahaan bisnis internasional. BAB 6 Lingkungan Global SASARAN PEMBELAJARAN : 1. Jelaskan mengapa perusahaan perhatian terhadap bisnis internasional. 2. Uraikan bagaimana perusahaan melakukan bisnis internasional. 3. Jelaskan bagaimana

Lebih terperinci

Chapter 24 Brigham & Daves (2004) Bankruptcy, Reorganization, and Liquidation

Chapter 24 Brigham & Daves (2004) Bankruptcy, Reorganization, and Liquidation 24-1 Chapter 24 Brigham & Daves (2004) Bankruptcy, Reorganization, and Liquidation MIND SET: BUKU Intermediate Financial Management 24-2 K e u a n g a n Meningkatkan Nilai Perusahaan 1 Konsep Fundamental

Lebih terperinci

POKOK BAHASAN KOMPETENSI YANG DIHARAPKAN BUKU REFERENSI BAB

POKOK BAHASAN KOMPETENSI YANG DIHARAPKAN BUKU REFERENSI BAB Buku Wajib:, International Accounting, 5 th Edition, Prentice Hall, 2005. (C), International Accounting and Multinational Enterprises. 5 th Edition. John Wiley & Son, Inc., 2002 (R) Referensi Lain: IFRS

Lebih terperinci

Chapter 2 (Brigham & Daves, 2004) RISK AND RETURN I. Magsi UNS

Chapter 2 (Brigham & Daves, 2004) RISK AND RETURN I. Magsi UNS Chapter 2 (Brigham & Daves, 2004) RISK AND RETURN I PENDAHULUAN Building blocks keuangan meliputi: time value of money, risk and rate of return model penilaian saham dan obligasi Bab ini meliputi: Basic

Lebih terperinci

Manajemen Keuangan Internasional. Ari Kamayanti

Manajemen Keuangan Internasional. Ari Kamayanti Manajemen Keuangan Internasional Ari Kamayanti Perkenalan Dr. Ari Kamayanti, SE., Ak., MM. MSA., CA Surel: arikamayanti@rumahpeneleh.or.id 081555737916 @AriKamayanti arikamayanti arikamayanti kamayanti.wordpress.com

Lebih terperinci

GARISGARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) PROGRAM MM UNPAD : Manajemen Keuangan Perusahaan Multinasional (MKMP)

GARISGARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) PROGRAM MM UNPAD : Manajemen Keuangan Perusahaan Multinasional (MKMP) Mata Kuliah Kelas/Angkatan Kredit Tim Dosen GARISGARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) PROGRAM MM UNPAD : Manajemen Keuangan Perusahaan Multinasional (MKMP) : Pagi /XL : 3 sks : Dr. Sulaeman Rahman, MBA

Lebih terperinci

KONTRAK PERKULIAHAN Manajemen Keuangan I

KONTRAK PERKULIAHAN Manajemen Keuangan I KONTRAK PERKULIAHAN Manajemen Keuangan I Pengajar : 1. I Made Sudana 2. Djoni Budiardjo 3. Nugroho Sasikirono 4. Fitri Ismiyanti 5. Puput Trikomala Sari 6. M. Madyan 7. Norlaily Fidiarini 8. Windijarto

Lebih terperinci

Kuliah 4: A. Penanaman Langsung Modal Luar Negeri (Foreign Direct Investment)

Kuliah 4: A. Penanaman Langsung Modal Luar Negeri (Foreign Direct Investment) Universitas GunaDarma, Jakarta Fakultas PascaSarjana Mata Kuliah: International Finance Pengajar: Dr.Ir.Sasmito H.Wibowo,M.Sc. =============================================================== Kuliah 4:

Lebih terperinci

SILABUS MATAKULIAH PEMBIAYAAN AGRIBISNIS

SILABUS MATAKULIAH PEMBIAYAAN AGRIBISNIS SILABUS MATAKULIAH PEMBIAYAAN AGRIBISNIS Matakuliah : Pembiayaan Agribisnis Kode Matakuliah/sks : AGB 333 / 3 (2-3) Semester : 5 Prasyarat Deskripsi Singkat : : Matakuliah Dasar-dasar Bisnis Pengantar

Lebih terperinci

KEUANGAN BISNIS. Fungsi Manager Keuangan, Aliran Kas antara Perusahaan dan Pasar Modal, Beragam Istilah Pembelanjaan, Pengertian Modal

KEUANGAN BISNIS. Fungsi Manager Keuangan, Aliran Kas antara Perusahaan dan Pasar Modal, Beragam Istilah Pembelanjaan, Pengertian Modal KEUANGAN BISNIS Fungsi Manager Keuangan, Aliran Kas antara Perusahaan dan Pasar Modal, Beragam Istilah Pembelanjaan, Pengertian Modal Fungsi manajer keuangan Bertugas mengelola aliran dana sesuai dengan

Lebih terperinci

Mata Kuliah : EKONOMI INTERNASIONAL Kode : KP 403

Mata Kuliah : EKONOMI INTERNASIONAL Kode : KP 403 PROGRAM PENDIDIKAN EKONOMI DAN KOPERASI FPIPS UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA BANDUNG SATUAN ACARA PERKULIAH (SAP) Pertemuan : 1 Mahasiswa Pengertian dan Ruang memahami pengertian Internasional Lingkup

Lebih terperinci

MASALAH INTERNASIONAL DALAM AKUNTANSI MANAJEMEN. HARIRI, SE., M.Ak Universitas Islam Malang 2017

MASALAH INTERNASIONAL DALAM AKUNTANSI MANAJEMEN. HARIRI, SE., M.Ak Universitas Islam Malang 2017 MASALAH INTERNASIONAL DALAM AKUNTANSI MANAJEMEN HARIRI, SE., M.Ak Universitas Islam Malang 2017 Dunia bisnis menginginkan adanya kemampuan bisnis dan keuangan dalam diri para akuntan manajemen. Pekerjaan

Lebih terperinci

Bisnis Internasional Pertemuan Kelima Bab7 Foreign Direct Investment

Bisnis Internasional Pertemuan Kelima Bab7 Foreign Direct Investment Bisnis Internasional Pertemuan Kelima Bab7 Foreign Direct Investment REFERENSI : CHARLES W. L. HILL INTERNATIONAL BUSINESS EDISI 7 PERTEMUAN KELIMA Outline Pendahuluan Foreign Direct Investment (FDI) Horizontal

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Dari penelitian yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa: 1. Berdasarkan analisis terhadap manajemen piutang asuransi yang dilakukan, RSIA CB telah memiliki kebijakan

Lebih terperinci

CHAPTER 19 Hybrid Financing: Preferred Stock, Warrants, and Convertibles

CHAPTER 19 Hybrid Financing: Preferred Stock, Warrants, and Convertibles 19-1 CHAPTER 19 Hybrid Financing: Preferred Stock, Warrants, and Convertibles Jenis efek hibrida Saham Preferen Waran Convertible Fitur dan risiko Biaya modal untuk penerbit 19-2 MIND SET: BUKU Intermediate

Lebih terperinci

pendekatan rasional, yang pembuktiannya mudah dilakukan, sedangkan pertimbangan kualitatif

pendekatan rasional, yang pembuktiannya mudah dilakukan, sedangkan pertimbangan kualitatif A. PENDAHULUAN Terlaksananya suatu proyek investasi, seringkali tergantung kepada pertimbangan manajemen yang bersifat kuantitatif maupun kualitatif. Pertimbangan kuantitatif lebih bersifat kepada pendekatan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI 8 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Budget Budget adalah ungkapan kuantitatif dari rencana yang ditujukan oleh manajemen selama periode tertentu dan membantu mengkoordinasikan apa yang dibutuhkan untuk diselesaikan

Lebih terperinci

KONTRAK PERKULIAHAN BISNIS INTERNASIONAL

KONTRAK PERKULIAHAN BISNIS INTERNASIONAL KONTRAK PERKULIAHAN BISNIS INTERNASIONAL Pengajar : 1. Badri Munir Sukoco, PhD 2. Dr. Windijarto, SE, MBA 3. Drs. Ec. Y. Lilik Rudianto, MBA 4. Nartiyan Adhana, SE, MBA 5. Drs. Indro Kirono, MM 6. Ir.

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM EKONOMI INTERNASIONAL. DISUSUN OLEH: DRS. MOCH. DUDIH SUGIHARTO, M.Si. DRS. ANI PINAYANI, MM. YANA ROHMANA, S.Pd.

MODUL PRAKTIKUM EKONOMI INTERNASIONAL. DISUSUN OLEH: DRS. MOCH. DUDIH SUGIHARTO, M.Si. DRS. ANI PINAYANI, MM. YANA ROHMANA, S.Pd. MODUL PRAKTIKUM EKONOMI INTERNASIONAL DISUSUN OLEH: DRS. MOCH. DUDIH SUGIHARTO, M.Si. DRS. ANI PINAYANI, MM. YANA ROHMANA, S.Pd. PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI DAN KOPERASI JURUSAN PENDIDIKAN EKONOMI

Lebih terperinci

AKUNTANSI INTERNASIONAL

AKUNTANSI INTERNASIONAL AKUNTANSI INTERNASIONAL A. Definisi Akuntansi Internasional 1. Accounting for foreign subsidiary, akuntansi internasional hanya menyangkut proses penyusunan laporan konsolidasi dari perusahaan induk dengan

Lebih terperinci

Manajemen Keuangan. Bandi, Dr., Drs., M.Si., Ak. Sesi 2: Risiko dan Return 1

Manajemen Keuangan. Bandi, Dr., Drs., M.Si., Ak. Sesi 2: Risiko dan Return 1 Manajemen Keuangan Sesi 2: Risiko dan Return 1 (Brigham & Daves, 2004) Bab 2 Risk and Return I Copyright 2010 Bandi.staff.fe.uns.ac.id. 1. Memahamkan cakupan pembahasan sesi sekarang 2. Memahamkan pengertian

Lebih terperinci

Distinctive Strategic Management

Distinctive Strategic Management Modul ke: 14 Distinctive Strategic Management INTERNATIONAL STRATEGY Fakultas Sekolah Pasca Sarjana Dr. Chaerudin, MM Program Studi Magister Manajemen Program Kelas Karyawan (PKK) www.mercubuana.ac.id

Lebih terperinci

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dibahas pada Bab 4, dapat ditarik tiga buah kesimpulan yang merupakan jawaban dari rumusan masalah yang telah dipaparkan

Lebih terperinci

BAB 2 PROSES BISNIS PT DANAREKSA (PERSERO)

BAB 2 PROSES BISNIS PT DANAREKSA (PERSERO) BAB 2 PROSES BISNIS PT DANAREKSA (PERSERO) 2.1. Proses Bisnis 2.1.1. Deskrisi Bisnis PT Danareksa (Persero) mempunyai dua deskripsi bisnis utama yang merupakan bisnis inti dari perusahaan. Yang pertama

Lebih terperinci

Bab 12 MANAJEMEN KEUANGAN INTERNASIONAL

Bab 12 MANAJEMEN KEUANGAN INTERNASIONAL Bab 12 MANAJEMEN KEUANGAN INTERNASIONAL I. PERANAN MANAJEMEN KEUANGAN INTERNASIONAL PENDAHULUAN KEKUATAN PENGUBAH LINGKUNGAN PERSAINGAN GLOBAL GLOBALISASI EKONOMI DUNIA PERUSAHAAN MULTINASIONAL SISTEM

Lebih terperinci

ARTI PENTING MANAJEMEN KEUANGAN INTERNASIONAL

ARTI PENTING MANAJEMEN KEUANGAN INTERNASIONAL MATERI 1 ARTI PENTING MANAJEMEN KEUANGAN INTERNASIONAL by Prof. Dr. Deden Mulyana, SE., M.Si. http://www.deden08m.com 1 Maximazing Profit Introduction Tujuan Perusahaan Optimizing shareholders wealth Optimizing

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN KBK. Mata Kuliah : AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN Semester : V Kode MK : AK 301 SKS : 6

RENCANA PEMBELAJARAN KBK. Mata Kuliah : AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN Semester : V Kode MK : AK 301 SKS : 6 RENCANA PEMBELAJARAN KBK Mata Kuliah : AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN Semester : V Kode MK : AK 301 SKS : 6 Jurusan : AKUNTANSI Dosen : Agus Munandar, SE., M.Sc Yeny Kopong, SE., M. Acc., Ak KOMPETENSI :

Lebih terperinci

EKONOMI INTERNASIONAL

EKONOMI INTERNASIONAL URAIAN MATERI ampir H EKONOMI INTERNASIONAL tidak ada satu negara pun di dunia yang tidak melakukan hubungan perdagangan internasional. Hubungan ekonomi internasional dapat berupa perdagangan, investasi,

Lebih terperinci

Introduction to. Chapter 21. Synthesis of Business Functions. MultiMedia by Stephen M. Peters South-Western College Publishing

Introduction to. Chapter 21. Synthesis of Business Functions. MultiMedia by Stephen M. Peters South-Western College Publishing Introduction to Chapter 21 Synthesis of Business Functions Sasaran Pembelajaran Jelaskan bagaimana suatu firm s nilai ditentukan. Ringkas keputusan kunci bisnis dan menjelaskan bagaimana mereka mempengaruhi

Lebih terperinci

UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA POGRAM PASCASARJANA PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN

UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA POGRAM PASCASARJANA PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA POGRAM PASCASARJANA PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN KEU700: MANAJEMEN KEUANGAN SILABUS Hari/Ruang/Waktu : Rabu//18:30 21:30 Dosen : Dr. C. Wibisono, MM Prof. Dr. J. Sukamulia,

Lebih terperinci

MATA AJARAN BISNIS INTERNASIONAL EKM3501

MATA AJARAN BISNIS INTERNASIONAL EKM3501 RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) MATA AJARAN BISNIS INTERNASIONAL EKM3501 PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA Edisi Agustus

Lebih terperinci

Silabus. EKA 4200 Akuntansi Internasional. Program Studi: Strata 1 (S-1) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Silabus. EKA 4200 Akuntansi Internasional. Program Studi: Strata 1 (S-1) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Silabus EKA 4200 Akuntansi Internasional Program Studi: Strata 1 (S-1) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Institut Keuangan Perbankan dan Informatika Asia Perbanas Jalan Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi,

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI MAGISTER AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SEBELAS MARET. SILABUS (Reg 2) Cawu: Januari-April 2012

PROGRAM STUDI MAGISTER AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SEBELAS MARET. SILABUS (Reg 2) Cawu: Januari-April 2012 PROGRAM STUDI MAGISTER AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SEBELAS MARET SILABUS (Reg 2) Cawu: Januari-April 2012 Mata Kuliah : Teori Portofolio & Analisis Investasi Kode : Semester : I Program Studi

Lebih terperinci

RANCANGAN PEMBELAJARAN PROGRAM STUDI MAGISTER AKUNTANSI PASCASARJANA

RANCANGAN PEMBELAJARAN PROGRAM STUDI MAGISTER AKUNTANSI PASCASARJANA Judul Mata Kuliah : Pelaporan Keuangan dan Analisis Semester :3 Sks : 3 Kode : 55014. Dosen/Team Teaching : Dr. Istianingsih, Ak.,M.S.Ak., CSRS. Deskripsi Mata Kuliah :Matakuliah ini memberikan bekal pengetahuan

Lebih terperinci

(Tidak Diaudit)/ Catatan/ December 31, (unaudited) Notes 2015

(Tidak Diaudit)/ Catatan/ December 31, (unaudited) Notes 2015 Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Consolidated Statements of Financial Position 31 Maret 2016 dan 31 Desember 2015 March 31, 2016 and December 31, 2015 31 Maret/ March 31, 2016 31 Desember/ (Tidak

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 61 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Dari hasil peneltian, beberapa hal yang dapat disimpulkan adalah : Dari hasil uji ANOVA 2007, 2008 dan 2009, dapat dikatakan bahwa ketiga metode yang dicoba

Lebih terperinci

PERTEMUAN 1 & 2 PENGGABUNGAN USAHA

PERTEMUAN 1 & 2 PENGGABUNGAN USAHA PERTEMUAN 1 & 2 PENGGABUNGAN USAHA Penggabungan Usaha adalah penyatuan entitas-entitas usaha. Penggabungan entitas usaha yang terpisah adalah suatu alternatif perluasan secara internal melalui akuisisi

Lebih terperinci

TOPIK PENELITIAN/SKRIPSI TERAPAN MANAJEMEN BISNIS INTERASIONAL

TOPIK PENELITIAN/SKRIPSI TERAPAN MANAJEMEN BISNIS INTERASIONAL TOPIK PENELITIAN/SKRIPSI TERAPAN MANAJEMEN BISNIS INTERASIONAL 1. Bisnis Umum: Peramalan Bisnis Trend Bisnis Dan Industri Inflasi dan Penentuan Harga Akuisisi Ekspor dan Perdagangan Internasional Studi

Lebih terperinci

TEORI PORTFOLIO DAN ANALISIS INVESTASI. Prof. Dr. DEDEN MULYANA, SE. M.Si.

TEORI PORTFOLIO DAN ANALISIS INVESTASI. Prof. Dr. DEDEN MULYANA, SE. M.Si. TEORI PORTFOLIO DAN ANALISIS INVESTASI Prof. Dr. DEDEN MULYANA, SE. M.Si. S I L A B U S Mata Kuliah : TEORI PORTFOLIO DAN ANALISIS INVESTASI SKS : 3 Kode Mata Kuliah : MMK1304 A. Deskripsi singkat : Teori

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI MAGISTER AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SEBELAS MARET. SILABUS (Reg 2) Cawu: Januari-April 2012

PROGRAM STUDI MAGISTER AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SEBELAS MARET. SILABUS (Reg 2) Cawu: Januari-April 2012 PROGRAM STUDI MAGISTER AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SEBELAS MARET SILABUS (Reg 2) Cawu: Januari-April 2012 Mata Kuliah : Manajemen Keuangan Kode : Semester : I Program Studi : PS Magister Akuntansi

Lebih terperinci

Pendanaan Ulang Obligasi (Bond Refunding)

Pendanaan Ulang Obligasi (Bond Refunding) Bahan Ajar : Manajemen Keuangan Bisnis II Digunakan untuk melengkapi buku wajib Disusun oleh: Nila Firdausi Nuzula Pendanaan Ulang Obligasi (Bond Refunding) Sebagaimana telah diketahui, obligasi merupakan

Lebih terperinci

Strategi Pemasaran Global (Masuk dan Berekspansi) Dewi Pancawati N.,S.Pd., MM

Strategi Pemasaran Global (Masuk dan Berekspansi) Dewi Pancawati N.,S.Pd., MM Strategi Pemasaran Global (Masuk dan Berekspansi) Dewi Pancawati N.,S.Pd., MM Model Keputusan Masuk dan Berekspansi 1. Biaya, akses pasar, faktor-faktor negara asal, apakah bersumber dari: negara sendiri

Lebih terperinci

OVERVIEW OF MANAGERIAL FINANCE. Mata Kuliah : MANAJEMEN KEUANGAN Dosen : Dihin Septyanto,SE.,ME.

OVERVIEW OF MANAGERIAL FINANCE. Mata Kuliah : MANAJEMEN KEUANGAN Dosen : Dihin Septyanto,SE.,ME. OVERVIEW OF MANAGERIAL FINANCE Mata Kuliah : MANAJEMEN KEUANGAN Dosen : Dihin Septyanto,SE.,ME. 1. Finance As An Area of Study a. What is Finance? Secara Umum Finance adalah ilmu yang mempelajari financial

Lebih terperinci

Bab 5 Bisnis Global P E R T E M U A N 5

Bab 5 Bisnis Global P E R T E M U A N 5 Bab 5 Bisnis Global P E R T E M U A N 5 1 PENGERTIAN GLOBALISASI Globalisasi: Perekonomian dunia yang menjadi sistem tunggal yang saling bergantung satu dengan yang lainnya Beberapa kekuatan yang digabungkan

Lebih terperinci

PENDAHULUAN TREN GLOBAL DALAM FDI MENGAPA PERUSAHAAN BERINVESTASI DI LUAR NEGERI? MERGER DAN AKUISISI LINTAS BATAS RISIKO POLITIK DAN FDI

PENDAHULUAN TREN GLOBAL DALAM FDI MENGAPA PERUSAHAAN BERINVESTASI DI LUAR NEGERI? MERGER DAN AKUISISI LINTAS BATAS RISIKO POLITIK DAN FDI PENDAHULUAN TREN GLOBAL DALAM FDI MENGAPA PERUSAHAAN BERINVESTASI DI LUAR NEGERI? MERGER DAN AKUISISI LINTAS BATAS RISIKO POLITIK DAN FDI Beberapa faktor kunci yang memotivasi perusahaan Honda berinvestasi

Lebih terperinci

TENTANG PEDOMAN PENGGUNAAN METODE STANDAR DALAM PERHITUNGAN KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM BANK UMUM DENGAN MEMPERHITUNGKAN RISIKO PASAR

TENTANG PEDOMAN PENGGUNAAN METODE STANDAR DALAM PERHITUNGAN KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM BANK UMUM DENGAN MEMPERHITUNGKAN RISIKO PASAR LAMPIRAN III SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 38 /SEOJK.03/2016 TENTANG PEDOMAN PENGGUNAAN METODE STANDAR DALAM PERHITUNGAN KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM BANK UMUM DENGAN MEMPERHITUNGKAN

Lebih terperinci

31 Desember 2016 dan 2015 December 31, 2016 and Catatan/ 2016 Notes 2015

31 Desember 2016 dan 2015 December 31, 2016 and Catatan/ 2016 Notes 2015 Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Consolidated Statements of Financial Position 31 Desember 2016 dan 2015 December 31, 2016 and 2015 ASET ASET LANCAR ASSETS CURRENT ASSETS Kas dan setara kas 1.219.104.170.177

Lebih terperinci

Magister Manajemen Univ. Muhammadiyah Yogyakarta

Magister Manajemen Univ. Muhammadiyah Yogyakarta I. Pendahuluan 1. Fungsi Manajemen Keuangan 1.1. Keputusan Alokasi Dana Keputusan alokasi dana meliputi: investasi jangka pendek (kas, piutang, persediaan dan efek atau short term investment) maupun keputusan

Lebih terperinci

30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 June 30, 2017 and December 31, (Tidak diaudit/ Catatan/ December 31, 2016 Unaudited) Notes ( Diaudit/Audited)

30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 June 30, 2017 and December 31, (Tidak diaudit/ Catatan/ December 31, 2016 Unaudited) Notes ( Diaudit/Audited) Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Consolidated Statements of Financial Position 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 June 30, 2017 and December 31, 2016 30 Juni/ June 30, 2017 31 Desember/ (Tidak diaudit/

Lebih terperinci

Overview Silabus CA Manajemen Keuangan Lanjutan (Advanced Financial Management)

Overview Silabus CA Manajemen Keuangan Lanjutan (Advanced Financial Management) Overview Silabus CA Manajemen Keuangan Lanjutan (Advanced Financial Management) Global Benchmarks IES IES 2 Content of professional education programs IES 3 Professional skills IES 4 Professional values,

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. diantaranya berada pada posisi tidak bangkrut. dan 2 diantaranya dinyatakan berada dalam posisi Grey Area.

BAB V PENUTUP. diantaranya berada pada posisi tidak bangkrut. dan 2 diantaranya dinyatakan berada dalam posisi Grey Area. BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Metode Altman pada dasarnya dapat digunakan sebagai salah satu metode dalam pengukuran kebangkrutan perusahaan jasa. Akan tetapi metode ini secara garis besar tidak dapat digunakan

Lebih terperinci

Manajemen Keuangan Internasional

Manajemen Keuangan Internasional Manajemen Keuangan Internasional Dr. Memen Kustiawan, SE., M.Si., Ak. Tujuan : Menguasai berbagai perangkat analitis yang dapat dimanfaatkan untuk menganalisis sistem keuangan internasional dan meningkatkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. memperkuat kondisi finansial atau kondisi permodalan yang dimiliki oleh

BAB I PENDAHULUAN. memperkuat kondisi finansial atau kondisi permodalan yang dimiliki oleh BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dalam memasuki era pasar bebas dan globalisasi persaingan dunia usaha di Indonesia semakin ketat. Setiap perusahaan ditantang untuk dapat merancang strategi

Lebih terperinci

Bab 11 Manajemen Keuangan Internasional

Bab 11 Manajemen Keuangan Internasional D a s a r M a n a j e m e n K e u a n g a n 139 Bab 11 Manajemen Keuangan Internasional Mahasiswa diharapkan dapat memahami mengenai teori perdagangan internasional, peranan manajemen keuangan internasional,

Lebih terperinci

AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH 2. Dr. Bandi, M.Si., Ak

AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH 2. Dr. Bandi, M.Si., Ak AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH 2 Dr. Bandi, M.Si., Ak Sesi 2 UTANG LANCAR DAN KONTIJENSI Chapter 13: Current Liabilities and Contingencies Setelah mempelajari bab ini anda diharapkan dapat melakukuan hal-hal

Lebih terperinci

Pertemuan 14 STRATEGI PEMASARAN INTERNASIONAL

Pertemuan 14 STRATEGI PEMASARAN INTERNASIONAL Pertemuan 14 STRATEGI PEMASARAN INTERNASIONAL I. PENGERTIAN PEMASARAN INTERNASIONAL Pemasaran internasional (international marketing) adalah penerapan konsep, prinsip, aktivitas, dan proses manajemen pemasaran

Lebih terperinci

31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 March 31, 2017 and December 31, 2016

31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 March 31, 2017 and December 31, 2016 Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Consolidated Statements of Financial Position 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 March 31, 2017 and December 31, 2016 31 Maret/ March 31, 2017 31 Desember/ (Tidak

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Setelah melakukan analisis terhadap laporan keuangan PT Kimia Farma

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Setelah melakukan analisis terhadap laporan keuangan PT Kimia Farma BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Setelah melakukan analisis terhadap laporan keuangan PT Kimia Farma (Persero) Tbk pada tahun 2003, 2004, 2005 dan 2006, yang meliputi analisis rasio dan analisis

Lebih terperinci

30 Juni 2010 dan 2009 June 30, 2010 and 2009

30 Juni 2010 dan 2009 June 30, 2010 and 2009 Neraca Konsolidasi Consolidated Balance Sheets 30 Juni 2010 dan 2009 June 30, 2010 and 2009 ASET LANCAR CURRENT ASSETS Kas dan setara kas 373,735,769,065 191,458,673,774 Cash and cash equivalents Investasi

Lebih terperinci

UKURAN PERUSAHAAN STRUKTUR MODAL DAN NILAI PERUSAHAAAN. Heince R.N. Wokas (

UKURAN PERUSAHAAN STRUKTUR MODAL DAN NILAI PERUSAHAAAN. Heince R.N. Wokas ( UKURAN PERUSAHAAN STRUKTUR MODAL DAN NILAI PERUSAHAAAN Heince R.N. Wokas (Email : heincewokas@gmail.com) Abstract The objective of this study is to find and to test the effect of firm size, capital structure,

Lebih terperinci

MANAJEMEN KEUANGAN Semester: Januari April 2011

MANAJEMEN KEUANGAN Semester: Januari April 2011 UNIVERSITAS SEBELAS MARET MAGISTER MANAJEMEN SILABUS MANAJEMEN KEUANGAN Semester: Januari April 2011 Dosen: 1. Dr Bandi, M.Si., Akt 2. Dra Endang Suhari, M.Si. 3. Drs Yacob Suparno, M.Si., Ak Reguler Hari/

Lebih terperinci

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1. Simpulan Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, penulis menarik beberapa simpulan sebagai berikut : 1. Kondisi produksi pabrik plastik MP saat ini, setiap stasiun memiliki

Lebih terperinci

AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN 1

AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN 1 AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN 1 Dr. Bandi, M.Si., Ak 2/26/2018 Bandi, 2011 1 Materi 8 HUBUNGAN PUSAT-CABANG 2: Masalah Khusus 2/26/2018 Bandi, 2011 2 SIKLUS (PROSES) AKUNTANSI KEUANGAN Penjurnalan memorial

Lebih terperinci

AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH 2

AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH 2 AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH 2 Dr. Bandi, M.Si., Ak 1 Sesi 2 UTANG LANCAR DAN KONTIJENSI 2 SIKLUS (PROSES) AKUNTANSI KEUANGAN Penjurnalanpenutupan Bukti Bk Jurnal Bk Besar BB Pembantu LAP KEUANGAN: ~Neraca

Lebih terperinci

30 September 2017 dan 31 Desember 2016 September 30, 2017 and December 31, 2016

30 September 2017 dan 31 Desember 2016 September 30, 2017 and December 31, 2016 Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Consolidated Statements of Financial Position 30 September 2017 dan 31 Desember 2016 September 30, 2017 and December 31, 2016 30 September/ September 30, 2017 31 Desember/

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dan akhirnya menjadi besar. Proses dari berkembang untuk menjadi besar apalagi

BAB I PENDAHULUAN. dan akhirnya menjadi besar. Proses dari berkembang untuk menjadi besar apalagi BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perusahaan, sebagaimana manusia, pada mulanya adalah kecil, berkembang dan akhirnya menjadi besar. Proses dari berkembang untuk menjadi besar apalagi sukses

Lebih terperinci

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Dari penelitian yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa:

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Dari penelitian yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa: BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Dari penelitian yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa: 1. PT Eka Mandiri Nusajaya telah memiliki berbagai kebijakan dalam melakukan manajemen piutang usaha.

Lebih terperinci

SILABUS MATA AJAR STRATEGI KEUANGAN PERUSAHAAN 3 SKS MGMT 52002

SILABUS MATA AJAR STRATEGI KEUANGAN PERUSAHAAN 3 SKS MGMT 52002 SILABUS MATA AJAR STRATEGI KEUANGAN PERUSAHAAN 3 SKS MGMT 52002 DESKRIPSI MATA AJAR Mata ajaran ini memberikan perangkat analisis manajemen keuangan dalam menghadapi problem bisnis spesifik dengan tujuan

Lebih terperinci

REFERENCES. Berk, Demarzo, & Harford. (2009). Fundamentals of Corporate Finance. Pearson Education Inc.

REFERENCES. Berk, Demarzo, & Harford. (2009). Fundamentals of Corporate Finance. Pearson Education Inc. 48 REFERENCES Bharasa, N.T.J. (2009). Pengaruh Debt to Equity Ratio (DER) dan Debt to Asset Ratio (DAR) Terhadap Nilai Perusahaan Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Universitas

Lebih terperinci

MATRIKS PENYEMPURNAAN STATISTIK EKONOMI DAN KEUANGAN INDONESIA (SEKI) INDONESIAN FINANCIAL STATISTICS ENHANCEMENT MATRIX

MATRIKS PENYEMPURNAAN STATISTIK EKONOMI DAN KEUANGAN INDONESIA (SEKI) INDONESIAN FINANCIAL STATISTICS ENHANCEMENT MATRIX MATRIKS PENYEMPURNAAN STATISTIK EKONOMI DAN KEUANGAN INDONESIA () Judul Tabel pada Lama Lama Title on Baru I. UANG DAN BANK/MONEY AND BANKING 1 Uang Beredar dan Faktor - Faktor yang I.1. I.1. Tetap Mempengaruhinya

Lebih terperinci

M E T A D A T A INFORMASI DASAR. Departemen Statistik Bank Indonesia. Jakarta DEFINISI DATA

M E T A D A T A INFORMASI DASAR. Departemen Statistik Bank Indonesia. Jakarta DEFINISI DATA M E T A D A T A INFORMASI DASAR 1 Nama Data : Posisi Investasi Internasional Indonesia (PIII) 2 Penyelenggara Statistik Departemen Statistik : Bank Indonesia 3 Alamat : Jl. M.H. Thamrin No. 2 Jakarta 4

Lebih terperinci

PT. INDO-RAMA SYNTHETICS Tbk DAN ENTITAS ANAK/ AND ITS SUBSIDIARIES

PT. INDO-RAMA SYNTHETICS Tbk DAN ENTITAS ANAK/ AND ITS SUBSIDIARIES PT. INDO-RAMA SYNTHETICS Tbk DAN ENTITAS ANAK/ AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/ CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 JUNI 2016 (TIDAK DIAUDIT) DAN

Lebih terperinci

MANAJEMEN KEUANGAN. Konsep Dasar Manajemen Keuangan

MANAJEMEN KEUANGAN. Konsep Dasar Manajemen Keuangan MANAJEMEN KEUANGAN Konsep Dasar Manajemen Keuangan Deskripsi Mata Kuliah Matakuliah ini dirancang untuk dapat memberikan fasilitas mahasiswa guna memperoleh pengetahuan dan wawasan tentang manajemen keuangan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. strategi bisnis dalam skala internasional agar dapat bertahan bahkan lebih

BAB I PENDAHULUAN. strategi bisnis dalam skala internasional agar dapat bertahan bahkan lebih BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Memasuki era globalisasi telah mendorong entitas bisnis melakukan strategi bisnis dalam skala internasional agar dapat bertahan bahkan lebih berkembang. Strategi bisnis

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI 1 BAB II LANDASAN TEORI 1.1. Penjelasan Pasar Modal Pasar modal adalah bagian alamiah dari teori permintaan dan pengadaaan dana. Disalah satu sisi, akan ada pihak yang kekurangan dana (perusahaan go public)

Lebih terperinci

DAFTAR ISI STATISTIK EKONOMI KEUANGAN INDONESIA KATA PENGANTAR TABEL-TABEL

DAFTAR ISI STATISTIK EKONOMI KEUANGAN INDONESIA KATA PENGANTAR TABEL-TABEL STATISTIK EKONOMI KEUANGAN INDONESIA DAFTAR ISI KATA PENGANTAR TABEL-TABEL I. UANG DAN BANK I.1. Uang Beredar dan Faktor - Faktor yang Mempengaruhinya... 2 I.2. Neraca Analitis Otoritas Moneter ( Uang

Lebih terperinci

serta kemampuan membangun volume sales yang banyak - Kemampuan menciptakan switching cost yang mengikat konsumen

serta kemampuan membangun volume sales yang banyak - Kemampuan menciptakan switching cost yang mengikat konsumen Hal Hal yang harus diperhatikan ketika akan ekspansi internasional: o Pasar mana yang harus dimasuki - Bergantung pada profit potensial jangka panjang yang mampu pasar itu berikan. Pasar yang Pasar kurang

Lebih terperinci

Bab 5 Bisnis Global 10/2/2017 1

Bab 5 Bisnis Global 10/2/2017 1 Bab 5 Bisnis Global 10/2/2017 1 Pengertian Globalisasi Globalisasi: Perekonomian dunia yang menjadi sistem tunggal yang saling bergantung satu dengan yang lainnya Beberapa kekuatan yang digabungkan menyulut

Lebih terperinci

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES. 30 Juni 2015 dan 31 Desember 2014 June 30, 2015 and December 31, 2014

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES. 30 Juni 2015 dan 31 Desember 2014 June 30, 2015 and December 31, 2014 Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Consolidated Statements of Financial Position 30 Juni 2015 dan 31 Desember 2014 June 30, 2015 and December 31, 2014 30 Juni 2015/ 31 Desember 2014/ June 30, 2015 December

Lebih terperinci

BAB 5 : PUSAT INVESTASI

BAB 5 : PUSAT INVESTASI BAB 5 : PUSAT INVESTASI Disajikan oleh : SUNARYO, SE. C.MM EMAIL : baduttumin@yahoo.com BLOG S:www.naryo1981.wordpress.com CHAPTER 5 PUSAT INVESTASI PENGERTIAN PUSAT PERTANGGUNGJAWABAN YANG KINERJA PIMPINANNYA

Lebih terperinci

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES. 31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES. 31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013 Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Consolidated Statements of Financial Position 31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013 ASET ASSETS ASET LANCAR CURRENT ASSETS Kas dan setara kas 1,617,503

Lebih terperinci

Kode MK. Tatap Muka. Studi. Program. Disusun MK Magister Manajemen. Abstract. Kompetensi. Cashflow. keuangannya

Kode MK. Tatap Muka. Studi. Program. Disusun MK Magister Manajemen. Abstract. Kompetensi. Cashflow. keuangannya MODUL PERKULIAHAN Corporate Financia l Management Modul Standar untuk digunakan dalam Perkuliahan di Universitas Mercu Buana Fakultas Pascasarjana Program Studi Magister Manajemen Tatap Muka 02 Kode MK

Lebih terperinci

PENGANTAR MANAJEMEN KEUANGAN

PENGANTAR MANAJEMEN KEUANGAN PENGANTAR MANAJEMEN KEUANGAN 1. Pengertian manajemen keuangan 2. Tujuan manajemen keuangan 3. Fungsi manajemen keuangan 4. Teori keagenan 5. Teori asimetri informasi Muniya Alteza Pengertian Manajemen

Lebih terperinci

AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN 1. Dr. Bandi, M.Si., Ak

AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN 1. Dr. Bandi, M.Si., Ak AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN 1 Dr. Bandi, M.Si., Ak 8/25/2010 Bandi, 2009 KURIKULUM MENUJU AKL 1 Akuntansi Pengantar 1 Akuntansi Pengantar 2 Ak. Biaya Ak. Mnjmn SPM Ak Keu Menengah 1 Ak Keu Menengah 2 Ak

Lebih terperinci

REPUBLIK INDONESIA DAN ENTITAS ANAK REPUBLIK INDONESIA AND SUBSIDIARIES. Per 31 Desember 2014 and 2013 As of December 31, 2014 and 2013

REPUBLIK INDONESIA DAN ENTITAS ANAK REPUBLIK INDONESIA AND SUBSIDIARIES. Per 31 Desember 2014 and 2013 As of December 31, 2014 and 2013 LAPORAN POSISI KEUANGAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL KONSOLIDASIAN POSITION Per 31 Desember 2014 and 2013 As of December 31, 2014 and 2013 Catatan/ 2014 2013 *) ASET ASSETS Aset Lancar Current

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. strategi yang cukup ampuh untuk menciptakan sinergi bagi perusahaanperusahaan

BAB I PENDAHULUAN. strategi yang cukup ampuh untuk menciptakan sinergi bagi perusahaanperusahaan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Merger dan akuisisi telah menjadi topik yang populer dalam beberapa tahun terakhir ini. Hingga saat ini, merger dan akuisisi masih diyakini sebagai sebuah strategi

Lebih terperinci

Akuntansi Keuangan Lanjutan 1

Akuntansi Keuangan Lanjutan 1 Akuntansi Keuangan Lanjutan 1 Sesi 2: Persekutuan Pembentukan & Usaha Persekutuan Bab 1 Persekutuan Pembentukan & Usaha Persekutuan Copyright 2014 (kecuali gambar, diambil dari Google) Bandi FE UNS: bandi.staff.fe.uns.ac.id

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Saham dan Pasar Modal Saham adalah bukti penyertaan modal pada sebuah perusahaan. untuk digunakan pihak manajemen dalam membiayai kegiatan operasional. Imbal hasil investasi yang

Lebih terperinci

Merger dan Akuisisi Pengertian Merger dan Akuisisi Merger Akuisisi Jenis-jenis Merger dan Akusisi a. Merger b. Konsolidasi c.

Merger dan Akuisisi Pengertian Merger dan Akuisisi Merger Akuisisi Jenis-jenis Merger dan Akusisi a. Merger b. Konsolidasi c. 1 Merger dan Akuisisi Barangkali kegiatan yang memperoleh perhatian besar dari masyarakat adalah pada waktu suatu perusahaan mengambil alih (melakukan akuisisi) perusahaan lain, atau penggabungan (merger

Lebih terperinci

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PUBLIK YANG MELAKUKAN MERGER DAN AKUISISI SELAMA DAN SESUDAH KRISIS MONETER

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PUBLIK YANG MELAKUKAN MERGER DAN AKUISISI SELAMA DAN SESUDAH KRISIS MONETER ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PUBLIK YANG MELAKUKAN MERGER DAN AKUISISI SELAMA DAN SESUDAH KRISIS MONETER (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Go Publik Yang Tergabung Di Bursa Efek Indonesia)

Lebih terperinci

PENENTUAN HARGA TRANSFER

PENENTUAN HARGA TRANSFER PENENTUAN HARGA TRANSFER PENGERTIAN HARGA TRANSFER PERTUKARAN INTERNAL YANG DIUKUR OLEH HARGA TRANSFER, MENGHASILKAN: 1. PENDAPATAN BAGI PUSAT PERTANGGUNGJAWABAN YANG MENYERAHKAN (DIVISI PENJUALAN) 2.

Lebih terperinci

TINJAUAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN

TINJAUAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN TINJAUAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PENGANTAR Analisis laporan keuangan merupakan bagian tidak terpisahkan dan bagian penting dari analisis bisnis yang lebih luas. Analisis bisnis (business analysis) merupakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. adalah dengan melakukan ekspansi. Ekspansi bisnis terbagi menjadi 2 (dua) jenis,

BAB I PENDAHULUAN. adalah dengan melakukan ekspansi. Ekspansi bisnis terbagi menjadi 2 (dua) jenis, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perubahan lingkungan bisnis serta perdagangan bebas yang terjadi secara cepat pada era globalisasi mengakibatkan persaingan antar perusahaan yang semakin ketat antara

Lebih terperinci