BAB II KAJIAN TEORITIS. Situs web perpustakaan adalah salah satu layanan yang diperoleh pengguna

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB II KAJIAN TEORITIS. Situs web perpustakaan adalah salah satu layanan yang diperoleh pengguna"

Transkripsi

1 BAB II KAJIAN TEORITIS 2.1 Situs Web Perpustakaan Pengertian Situs Web Perpustakaan Situs web perpustakaan adalah salah satu layanan yang diperoleh pengguna dalam memanfaatkan dan mengeksplorasi koleksi yang dimiliki oleh sebuah perpustakaan dengan menggunakan jaringan internet. Situs web perpustakaan biasanya bertujuan untuk mempermudah pengguna untuk mencari koleksi yang dimiliki oleh sebuah perpustakaan tanpa harus melakukan kunjungan secara fisik ke perpustakaan tersebut. Dalam perkembangan dunia perpustakaan sekarang ini banyak sekali terminologi-terminologi mengenai situs web perpustakaan. Istilah terkait yang sering digunakan biasanya Electronic Library, Digital Library, Sistem Informasi Perpustakaan Berbasis Web (Web Catalogue), dan lain sebagainya. Namun, dewasa ini istilah yang paling paling popular untuk istilah situs web perpustakaan ini adalah Perpustakaan Digital (Digital Library). Perpustakaan digital adalah penggabungan dari sistem informasi perpustakaan melalui web atau pun secara elektronik dengan koleksi-koleksi dalam format digital. Menurut wahyono (2014, 30) Perpustakaan digital merupakan suatu organisasi yang menyediakan sumber informasi termasuk penyiapan staff yang ahli dalam menyeleksi, menstruktur, mengakses, menginterpretasi, menyebarkan, menyimpan berbagai hasil kerja berupa digital dan menyajikannya secara ekonomis untuk keperluan masyarakat. 6

2 Menurut Hasugian (2008, 143), digital library atau sistem perpustakaan digital merupakan konsep menggunakan internet dan teknologi informasi dalam menajemen perpustakaan. Dari defenisi yang telah dipaparkan diatas maka dapat diambil kesimpulan bahwa situs web perpustakaan merupakan penggabungan dari sistem informasi perpustakaan melalui web atau pun secara elektronik yang menyediakan sumber informasi termasuk penyiapan staff yang ahli dalam menyeleksi, menstruktur, mengakses, menginterpretasi, menyebarkan, menyimpan berbagai hasil kerja berupa digital dan menyajikannya secara ekonomis untuk keperluan masyarakat yang dewasa ini lebih dikenal dengan istilah digital library Unsur-unsur Situs Web Perpustakaan Menurut Suyanto (2007, 22) dalam mendesain sebuah situs web perpustakaan, beberapa hal yang harus diperhatikan antara lain: 1. Homepage Homepage sebagai panduan untuk membuka situs web dapat ditemukan pada URL (Uniform Resource Locator) yang menyatakan nama host dengan tempat server. Homepage pada suatu situs web identik dengan sampul suatu buku yang dipublikasi. Suatu bentuk homepage yang menarik akan mempunyai kesan tersendiri bagi pengunjung situs web untuk ingin mengetahui lebih jauh tentang isi dari situs web bersangkutan. Suatu homepage dari situs web perpustakaan minimal menyangkut hal-hal sebagai berikut: (1) nama instansi yang menaungi perpustakaan; (2) logo atau simbol instansi yang menaungi perpustakaan; (3) 7

3 alamat kantor, nomor telepon dan fax, alamat perpustakaan; (4) suatu gambar dalam bentuk citra (image) yang memberikan informasi tentang sesuatu yang menarik dari daerah bersangkutan (landmark), bisa berbentuk pemandangan, gedung monumental, atau produk unggulan; (5) suatu teks kalimat yang berhubungan dengan keberadaan situs web perpustakaan (jargon); (6) kontak e- mail (alamat manajer situs) untuk menyampaikan suatu permintaan atau keterangan; (7) link dengan isi yang tersedia pada situs web pemda; (8) fasilitas pencarian. 2. Data dan Informasi Data dan informasi pada situs web disajikan dalam bentuk teks. Beberapa ketentuan yang berhubungan dengan pembuatan teks antara lain: 1) Informasi yang disajikan harus dalam bentuk format teks/html; 2) teks disajikan dalam bentuk yang lebih kontras dibandingkan dengan latar belakang berwarna yang digunakan; perancang harus menghindari latar belakang yang terlalu mendetil; 3) Teks tidak boleh mengunakan flash; 4) teks harus selalu dalam bentuk statis; 3. Penyajian Teks Penyajian teks menggunakan huruf yang sudah terdapat pada perangkat lunak yang digunakan. Beberapa aturan di dalam pemilihan huruf untuk teks pada situs web, antara lain: 8

4 1) Ukuran huruf tidak diatur/dispesifikasi; 2) Pada umumnya, huruf yang digunakan untuk teks adalah Arial, Helvetica, Times New Roman; 3) Huruf kapital dan miring dapat digunakan di dalam pembuatan teks; 4) Huruf yang berwarna jangan menggunakan warna putih, sebab tidak dapat dicetak; 5) Warna huruf yang digunakan harus kontras dengan warna latar belakang untuk memudahkan di dalam pembacaan 4. Warna Jumlah warna sebanyak 261 harus digunakan untuk keperluan garfis, teks dan hyperlinks. Suatu bentuk grafis jika memungkinkan harus ditampilkan dengan menggunakan web palette, tanpa menyertakan tampilan JPEG. Warna latar belakang harus dipilih dari web palette, dan harus kontras dengan warna teks yang digunakan. Hindari warna merah dan hijau bersamaan karena dapat menimbulkan masalah bagi pengguna yang buta warna. 5. Format citra (image) Format citra (image) dan gambar direkomendasikan menggunakan format.gif dan.jpg. Gambar tunggal bila memungkinkan ukurannya dibawah 30 kb. Bila gambar yang ditampilkan mempunyai ukuran besar, diperlukan tampilan peringatan dan ukuran arsip bagi pengguna. Ukuran gambar atau citra yang besar jangan ditampilkan pada homepage. Sebaiknya panjang dan lebar dimensi gambar disertakan dalam etiket gambar. Gambar atau citra tidak boleh mengandung teks, 9

5 terkecuali versi teks HTML yang disediakan. Gambar yang menggunakan palette terbatas harus dalam format.gif. Total ukuran untuk animasi.gif jangan melebihi 30 kb. Sedangkan mneurut Adji (2000, 6) Untuk menyediakan keberadaan sebuah website perpustakaan, maka harus tersedia unsur-unsur penunjangnya, adalah sebagai berikut: 1. Nama domain (Domain name/url Uniform Resource Locator) Pengertian nama domain atau biasa disebut dengan Domain Name atau URL adalah alamat unik di dunia internet yang digunakan untuk mengidentifikasi sebuah website, atau dengan kata lain domain name adalah alamat yang digunakan untuk menemukan sebuah website pada dunia internet. Nama domain sendiri diperjualbelikan secara bebas di internet dengan status sewa tahunan. Nama domain mempunyai identifikasi ekstensi/akhiran sesuai dengan kepentingan dan lokasi keberadaan website tersebut. Contoh nama domain berekstensi internasional adalah com, net, org, info, biz, name, ws. Contoh nama domain ber-ekstensi lokasi Negara Indonesia adalah co.id (untuk nama domain website perusahaan), ac.id (nama domain website pendidikan), go.id (nama domain website instansi pemerintah), or.id (nama domain website organisasi) 2. Rumah tempat website (Web Hosting) Web hosting merupkaan ruangan yang terdapat dalam harddisk tempat menyimpan berbagai data, file-file, gambar dan lain sebagainya yang akan ditampilkan di situs web. Besarnya data yang bisa dimasukkan tergantung dari 10

6 besarnya web hosting yang disewa/dipunyai, semakin besar web hosting semakin besar pula data yang dapat dimasukkan dan ditampilkan dalam situs web. Web hosting juga diperoleh dengan menyewa. Besarnya hosting ditentukan ruangan harddisk dengan ukuran MB (Mega Byte) atau GB (Giga Byte). Lama penyewaan web hosting rata-rata dihitung per tahun. Penyewaan hosting dilakukan dari perusahaan-perusahaan penyewa web hosting yang banyak dijumpai baik di Indonesia maupun luar negeri. 3. Bahasa Program (Scripts Program) Scripst program merupakan bahasa yang digunakan untuk menerjemahkan setiap perintah dalam website yang pada saat diakses. Jenis bahasa program sangat menentukan statis, dinamis atau interaktifnya sebuah website. Semakin banyak ragam bahasa program yang digunakan maka akan terlihat website semakin dinamis, dan interaktif serta terlihat bagus.beragam bahasa program saat ini telah hadir untuk mendukung kualitas website. Jenis jenis bahasa program yang banyak dipakai para desainer website antara lain HTML, ASP, PHP, JSP, Java Scripts, Java applets dan lain-lain. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dalam mendesain sebuah situs web perpustakaan haruslah memperhatikan unsur-unsur yang terdapat pada situs web perpustakaan. Unsur-unsur utama dalam situs web serta unsur-unsur penunjang pada situs web perpustakaan. 11

7 2.2 Konten Situs Web Perpustakan Pengertian Konten Situs Web Perpustakaan Konten dalam bahasa Inggris disebut dengan content merupakan muatan atau kandungan dalam suatu media. Media untuk penyampaian konten dapat dilakukan berupa: internet, televisi, CD audio, bahkan acara langsung seperti konferensi dan pertunjukan panggung. Istilah ini digunakan untuk mengidentifikasi dan menguantifikasi beragam format dan jenis informasi sebagai komponen nilai tambah media. Konsep konten menurut Gahran yang dikutip oleh Sweetanie (2012, 8) adalah elemen-elemen dari materi yang dipublikasikan meliputi teks, grafik, suara, dan klip video. Sedangkan menurut Sweetanie sendiri (2012, 9) konten merupakan istillah yang digunakan untuk menggambarkan materi ataupun informasi yang ingin disampaikan kepada public (dipublikasikan), yang bias dipresentasikan melalui teks, gambar, suara, animasi, dan sebagainya. Konten mengarah kepada materi yang dilihat oleh viewer. Dalam bidang ilmu teknologi informasi, Chaerani (2012, 1) menjelaskan pengertian konten dalam situs web yaitu setiap jenis atau unit informasi digital yang digunakan untuk mengisi setiap halaman misalnya text, gambar, animasi, suara, dan lain-lain. Intinya semua yang ingin diperliahatkan kepada publik melalui internet. Dari defenisi yang telah dipaparkan diatas maka dapat disimpulkan bahwa konten situs web perpustakaan adalah segala yang dimuat serta kandungan isi berupa 12

8 informasi maupun ilmu pengetahuan yang mengisi setiap halaman pada situs web yang dapat dilihat oleh pengguna. Konten dalam situs web dapat berupa text, gambar, animasi, suara, dan lain-lain Analisis Konten Situs Web Perpustakaan Ada sejumlah penelitian yang telah dilakukan terhadap situs web perpustakaan. Sebagian besar dari penelitian tersebut berkaitan dengan kinerja, evaluasi serta kegunaan (usability) dari situs perpustakaan. Sedangkan penelitian terhadap analisis konten yang pernah dilakukan sebelumnya adalah mengenai analisis terhadap sejumlah faktor yang berhubungan dengan navigasi, akses, kecepatan, informasi perpustakaan umum, pernyataan misi, koleksi, sumber daya dan jasa, akses katalog, sumber daya elektronik, informasi kontak dan layanan interaktif lainnya seperti RSS feed, chatting dengan pustakawan, dan lain-lain. Seperti penelitian yang dilakukan oleh Brower yang dikutip oleh Parek dan Gupta (2013, 3) melakukan analisis konten pada situs web perpustakaan akademis kesehatan. Dalam penelitian yang dilakukan oleh Brower, Unsur-unsur yang diteliti meliputi informasi umum tentang perpustakaan, bantuan situs web perpustakaan dan alat-alat, layanan perpustakaan, sumber daya perpustakaan dan metrik navigasi melalui banyak pertanyaan. Penelitian lain yang dilakukan oleh Michalec yang dikutip Parek dan Gupta (2013, 3) melakukan penelitian analisis konten terhadap situs web perpustakaan seni. Analisis konten dilakukan terhadap rincian kontak, jam operasi, informasi tentang 13

9 koleksi perpustakaan, perpustakaan lokasi halaman web pada situs web organisasi induk, dan jumlah klik yang diperlukan untuk menavigasi informasi perpustakaan. Michalec juga menganalisis ketersediaan link mesin pencari, sumber internet subjek, sumber daya lokal, database elektronik, dan tautan ke referensi bantuan bersama dengan dasar isi informasi-perpustakaan terkait lainnya. Sedangkan penelitian yang dilakukan oleh Parek dan Gupta sendiri (2013, 8-17) melakukan analisis konten pada situs web perpustakaan akademik di Rajhastan. Analisis yang dilakukan meliputi aspek-aspek antara lain: 1. Aksesibilitas & Kecepatan (Accessibility and Speed) Aksesibilitas dan kecepatan loading halaman situs web adalah hal penting yang harus diperhatikan. Aksesibilitas dan kecepatan akses dapat diukur melalui berbagai parameter. Ini sangat ideal untuk setiap pengguna untuk menemukan informasi tentang perpustakaan organisasi melalui homepage dari organisasi induk dan dalam tiga "klik". Penampilan beberapa teks yang berguna dalam delapan detik dari waktu diyakini dapat diterima dengan link mati minimum dan halaman web benar-benar dibangun. Beberapa hal yang diperhatikan dalam aksesibilitas dan kecepatan adalah: 1) User can see something within 8 seconds 2) The web site can be accessed publicly (no fees, registration or application required to enter the site) 3) Link on parent organisation website homepage 4) Information about library can be found from link with Library title 5) Information about library can be found from link with facilities/ resources/ infrastructure 14

10 6) Not more than three clicks from homepage 7) Are there dead links 8) Under construction (few pages) 2. Navigasi (Navigation) Navigasi sangat penting bagi pengguna untuk rute pencarian mereka dalam sebuah situs web. Hal ini dapat dicapai dengan judul yang tepat, peta lokasi dan pilihan kembali ke homepage dari setiap halaman situs web. Navigasi yang tersedia dalam situs web perpustakaan adalah sebagai berikut: 1) Home link on every page of website 2) Page title describes content or location in site structure 3) Page title appears in the top window bar 4) Use of Graphics/ pictures / charts 3. Kepemilikan dan Keakuratan (Authority and Accuracy) Siapapun dapat membuat situs web. Hal ini sangat penting untuk mengetahui identitas penulis dan kualifikasi atau keahlian yang dimilikinya untuk menentukan kredibilitas dan kebenaran dari informasi yang disampaikan. kepemilikan yang jelas bertujuan untuk menggambarkan bahwa informasi yang tersedia pada halaman web dapat dipercaya oleh pengguna. Beberapa hal yang diperhatikan dalam Otoritas dan Akurasi adalah: 1) There is a phone number and postal address to contact for further information. (Just an address is not sufficient) 2) Is the text well written and understandable? (no grammatical, typing, or spelling mistakes) 3) rethere links to other credible websites? 15

11 4. Masa Berlaku (Currency) Masa Berlaku serta berlaku sebuah website dapat dilihat pada tahun hak cipta (copy right). Memperbarui tanggal website dan menjamin pengguna tentang keadaan informasi terakhir sangatlah penting untuk diperhatikan. Beberapa hal yang diperhatikan dalam masa berlaku adalah: 1) Copyright information 2) The web site is updated frequently. 3) The information is current and timely enough to meet the need. 4) The pages have been updated in the past three months. 5) There is an indication of when the page was last updated/revised? (Or is there a date on the page to indicate when it was uploaded to the web?) 6) If material is presented in graphs and/or charts and/or tables, is it clearly stated when the data was gathered? 5. Alat Bantu Situs Web (Website Aid and Tools) Pencarian informasi dalam situs web mendefinisikan semua tautan yang dapat membantu pengguna untuk lebih baik dalam menggunakan situs web dan untuk menemukan informasi yang relevan dengan cara yang cepat dan sederhana. Bagian ini meliputi lima item: 1) Search Enggine 2) Site map 3) Library web site feedback form or link 4) Web site search 5) Frequently Asked Questions (FAQs) 16

12 6. Informasi Umum Perpustakaan (Library General Information) Informasi umum yang tersedia di situs web perpustakaan, yaitu pengenalan perpustakaan, layanan, sumber daya, peraturan, koleksi, jam kerja, dan lain-lain. Beberapa hal yang diperhatikan dalam memberikan informasi umum perpustakaan: 1) Library introduction 2) Information about library resources 3) Library collections 4) Information about library services 5) Contact information 6) Library location 7) Staff directory 8) Information about the building 9) Annual reports/statistics 10) Working hours 11) Library mission statement or objectives of library 12) Information about membership 13) Instructions or tutorials about library use 14) News and events 15) Administrative activities 16) Library policies and procedures 17) Library rules 18) Mail to facility to librarian/staff 19) Library department s information 20) Information about the branches of library (if any) 21) Ongoing projects 22) Information about library committee 7. Sumberdaya Perpustakaan (Library Resources) Setiap perpustakaan menyediakan sumber daya yang berbeda-beda. Sumber daya yang disediakan dapat berupa penyediaan database, OPAC dan 17

13 Akses Katalog melalui website. Beberapa sumberdaya yang harusnya tersedia dalam situs web perpustakaan sebagai berikut: 1) Bibliographical databases 2) Other reference sources (dictionaries, encyclopaedias etc) 3) OPAC 4) Links to other libraries online catalogues 5) Books (printed/electronic) 6) Journals, newspapers and magazines 7) CDs/DVDs ROMs 8) Audio-video materials 9) Grey Literature 10) Project reports 11) Legal deposits 12) Manuscripts 13) Online seminars 14) Microfilms 15) Music 8. Layanan Perpustakaan dan Layanan Teknis (Library Services and Technical Services) Layanan perpustakaan pada situs web memberikan penjelasan informasi tentang fasilitas yang disediakan oleh perpustakaan untuk penggunaan buku dan penyebaran informasi. Sedangkan Layanan teknis pada situs web memberikan informasi tentang akuisisi, klasifikasi, katalogisasi dan sirkulasi sering datang ke tampilan di situs web perpustakaan. tujuan utama penyediaan layanan ini adalah untuk memberikan gambaran kepada pengguna terhadap koleksi-koleksi baru maupun koleksi-koleksi yang sedang diperbaiki. Beberapa informasi berkaitan dengan layanan perpustakaan dan layanan teknis adalah sebagai berikut: 18

14 1) Reference services 2) Issue-return (Browsing, self check in/ out) 3) Bibliography services 4) Site search 5) Book bank services 6) Inter library loan 7) Information search request 8) Renew material 9) Fine accrued 10) Reprography services 11) Reference queries Ask a librarian 12) Information about classification and cataloguing 13) Material reservation 14) Purchase suggestions 15) Indexing services 16) Translation service 9. Tautan ke Sumber Daya Elektronik (Link to e-resources) Tautan ke sumber-sumber elektronik adalah fitur kunci dari setiap pengunaan situs web atau informasi. Sumber-sumber ini meliputi akses ke database berlangganan khusus serta situs web yang dipilih lainnya yang mendukung untuk pengguna online perpustakaan. Dalam kasus berlangganan sumberdaya ini, tautan yang disediakan dibatasi dengan keterbatasan akses atau password yang dilindungi. Tautan yang biasanya disediakan dalam situs web perpustakaan adalah sebagai berikut: 1) Link to internal sources 2) Professional organisations or associations 3) Higher Education Commission (HEC) databases 4) Links to e-journals 5) Links to e-books 6) Reference tools list 7) Links to manuals for e-resources 8) Other databases 9) Links to search engines 19

15 10) E-discussion lists 10. Bahasa (Langguage) Pilihan bahasa merupakan salah satu penentu dalam pengembangan situs web perpustakaan. Situs web perpustakaan yang menyediakan banyak jenis bahasa, akan memungkinkan lebih banyak pengguna yang dapat mengerti dan mengakses situs web perpustakaan. Bahasa yang tersedia pada situs web antara lain: 1) Bahasa Inggris 2) Selain Bahasa Inggris 3) Bahasa Lokal Dari beberapa pembahasan yang telah dijelaskan diatas maka dapat disimpulkan bahwa dalam menganalisis konten situs web, dapat dilakukan dengan mengamati unsur-unsur konten yang terdapat didalam situs web. Unsur-unsur tersebut terdiri dari: (1) aksesibilitas dan kecepatan (accessibility and speed); (2) navigasi (navigation); (3) kepemilikan dan ketepatan (authority and accuracy); (4) masa berlaku (Currency); (5) Alat bantu Situs Web (Website aid and tools); (6) informasi umum perpustakaan (library general information); (7) sumberdaya perpustakaan (library resources); (8) layanan perpustakaan dan layanan teknis (library service and technical services); (9) tautan menuju sumberdaya elektronik (link to e-resources); (10) bahasa (language) Pemutakhiran Konten Web model situs web yaitu: Berdasarkan cara pemutakhiran data dan informasinya, terdapat dua 20

16 1. Situs web dengan model statis Situs web dengan model statis adalah web yang cara pemutakhirannya dilakukan secara manual, yaitu mengganti dan menambah halaman web dengan secara langsung pada halaman bersangkutan (Suyanto 2007, 22). 2. Situs web dengan model dinamis Untuk situs web dengan model dinamis melakukan pemutakhirannya secara otomatis dengan dukungan suatu aplikasi yang dikenal sebagai Content Management System (CMS). CMS adalah suatu aplikasi yang memberikan kemudahan di dalam proses distribusi informasi (Suyanto 2007, 22). Menurut Chaerani (2012, 2) Pada organisasi pengelolaan situs web perpustakaan, secara internal implementasi-nya dapat dalam bentuk intranet, sedang secara eksternal implementasinya dilakukan melalui internet dengan menggunakan website. Didalam pengelolaan situs web perpustakaan, penggunaan aplikasi CMS dimaksudkan untuk mempermudah di dalam: (a) manajemen data, karena CMS mempunyai basisdata sehingga semua isi yang terdapat di setiap halaman situs web dapat tersimpan dengan baik, mudah dicari, serta dapat dibuat indeks; (b) melakukan perubahan secara langsung isi situs web yang diinginkan melalui grup pengguna. Perubahan yang dilakukan tidak secara manual, melainkan dengan cara memasukan perubahan data yang diinginkan melalui interface khusus pada browser; 21

17 (c) melakukan pemutakhiran dan pemeliharaan dengan menggunakan template based yang memisahkan data isi dan disain tampilan. Jika terdapat perubahan, hanya file bersangkutan yang diganti tanpa mengganti semua halaman satu persatu; (d) melakukan standarisasi isi dan tampilan karena antara data dan tampilan terpisah, sehingga secara visual setiap halaman dapat dikontrol secara mudah. Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa untuk melakukan pemutakhiran konten web dapat dilakukan dengan 2 cara antara lain: (1) Secara langsung, perubahan dilakukan secara manual pada setiap halaman situs web. (2) Menggunakan Aplikasi CMS, dengan menggunakan aplikasi CMS, pembaruan konten situ web dapat dilakukan secara cepat dan secara keseluruhan. 2.3 Arsitektur Informasi Web Pengertian Arsitektur Informasi Web Arsitektur informasi web merupakan aspek yang sangat penting dari pengorganisasian sebuah situs web baik dalam hal memberikan informasi maupun dalam hal berkomunikasi dengan user. Membangun sebuah situs web tidak hanya sekedar menuliskan bahasa HTML saja. Siapa pengguna situs web tersebut dan apa alasan mereka menggunakan situs tersebut adalah dua pertanyaan penting yang harus dijawab seorang desainer sebelum membangun sebuah situs web. Seorang desainer situs web perlu menemukan ide yang dapat menarik pengguna untuk berkunjung ke situs web tersebut. Secara keseluruhan seorang desainer situs web membutuhkan visi 22

18 yang melekat kuat pada situs web tersebut yang membuatnya khas dan dan baik untuk digunakan. Menurut Rosenfeld (2011, 19) Web Information Architecture adalah sebuah istilah yang digunakan untuk menggambarkan proses desain informasi dan hasil dari proses desain tersebut. Menurut Morville (2011, 20) arsitektur informasi untuk world wide web adalah tentang menerapkan prinsip-prinsip arsitektur dan ilmu perpustakaan dalam mendesain sebuah situs web. Tugas arsitek adalah untuk membuat sebuah kerangka bangunan situs web yang membuatnya nyaman serta mengundang pengguna untuk mau berkunjung, bersantai, atau bahkan berkunjung kembali suatu hari nanti. Sedangkan menurut O'Reilly (2006, 78) menyebutkan ada 4 jenis pengertian arsitektur informasi: 1. The structural design of shared information environments; 2. The combination of organization, labeling, search, and navigation systems within web sites and intranets. 3. The art and science of shaping information products and experiences to support usability and findability. 4. An emerging discipline and community of practice focused on bringing principles of design and architecture to the digital landscape. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa arsitektur informasi web merupakan struktur rancangan (desain) web agar dapat tersusun suatu informasi yang tepat (terorganisasi) dan mudah ditemukan isinya. Secara ringkas dapat disebutkan bahwa, arsitektur informasi didefinisikan sebagai ilmu dan seni tentang bagaimana menyusun 23

19 (structuring), mengklasifikasi (classifysing) dan melakukan pelabelan (labelling) informasi agar orang mudah mengatur dan menemukannya Komponen Arsitektur Informasi Web Morville dan Rosenfeld (2006, 50) membagi arsitektur informasi menjadi beberapa komponen, yaitu : 1) Alat Bantu Penelusuran (Browsing Aids) Komponen ini bertujuan membantu pengguna menavigasi situs web. Pengguna tidak mengartikulasikan apa yang menjadi kebutuhan mereka, tetapi menemukannya sendiri melalui menu dan link yang disediakan. Jenis alat bantu browsing meliputi: a. Sistem Organisasi (Organization System). Adalah cara utama dalam pengelompokkan konten sebuah situs. Juga dikenal dengan istilah taksonomi dan hirarki. Tag clouds adalah juga merupakan bentuk sistem organisasi. b. Sistem Navigasi Situs (Site-wide Navigation System) Sistem navigasi utama yang membantu pengguna mengerti di situs web apa mereka berada dan kemana pengguna harus pergi untuk mengakses sebuah situs. c. Sistem Navigasi Lokal (Local Navigation System) 24

20 Hampir sama dengan site-wide navigation system, local navigation system membantu pengguna mengerti di situs apa mereka berada. d. Peta Situs/Daftar Isi (Sitemaps/Table of Content) Sistem navigasi yang melengkapi sistem navigasi utama. Memberikan rangkuman dan link ke isi utama dari situs web, dan biasanya berbentuk outline. e. Index Situs (Site Indices) Sistem navigasi tambahan yang memberikan daftar menurut abjad link ke isi utama situs web. f. Petunjuk Situs (Site Guides) Sistem navigasi tambahan yang memberikan informasi khusus pada topic yang spesifik serta link ke situs web terkait kontent situs tersebut. g. Site Wizards Sistem navigasi tambahan yang mengarahkan pengguna melalui serangkaian langkah-langkah berurutan, juga dapat membuat link ke halaman situs web terkait. h. Sistem Navigasi Kontekstual (Contextual Navigation System) Secara konsisten menyajikan link ke konten terkait. Sering tertanam di dalam teks, dan umumnya digunakan untuk menghubungkan konten yang sangat khusus dalam sebuah situs web. 25

21 2. Alat Bantu Pencarian (Search Aids) Komponen ini memungkinkan masuknya query yang dibangun sendiri oleh pengguna melalui menu penelusuran/search dan secara otomatis akan menampilkan informasi yang telah disesuaikan dengan query pengguna tersebut. Jenis komponen penelusuran meliputi: a. Kotak Penelusuran (Search Interface) Cara-cara memasuki dan merevisi permintaan pencarian, biasanya melalui informasi mengenai bagaimana cara meningkatkan query yang dirumuskan pengguna, serta cara lain untuk mengkonfigurasi pencarian pengguna. b. Bahasa Query (Query Languege) Bahasa query bisa termasuk operator Boelan (AND, OR, NOT) operator Proximity (ADJACENT, NEAR), atau dengan cara menspesifikkan bagian yang dicari (contohnya AUTHOR= Shakespeare ). c. Pengembangan Query (Query Builders) Adalah cara untuk memaksimalkan query penelusuran. Contoh paling umum adalah dengan pengecekan ejaan, stemming, konsep penelusuran, dan pencarian persamaan istilah melalui thesaurus. d. Algoritma Temubalik (Retrieval Algorithms) 26

22 Bagian dari mesin pencari yang menentukan konten apa yang paling sesuai dengan query yang diberikan pengguna. e. Wilayah Pencarian (Search Zones) Himpunan bagian dari konten situs web yang telah diindeks secara terpisah untuk mendukung penyempitan pencarian. f. Hasil Penelusuran (Search Result) Menampilkan konten yang sesuai dengan query penelusuran yang dibangun oleh pengguna termasuk berapa banyak temuan yang akan ditampilkan, dan bagaimana hasil temuan dirangking, disortir dan dikelompokkan. 3. Isi dan Tugas (Content and Task) Ini adalah tujuan utama pengguna. Content dan task adalah sesuatu yang sangat sulit dipisahkan dari arsitektur informasi. Content dan task meliputi: a. Label pada bagian atas situs web (headings) Label untuk konten yang ditampilkan. b. Link tertanam (embedded links) Link ke dalam teks c. Metadata tertanam (Embedded Metadata) Informasi yang dapat digunakan sebagai metadata. d. Chunk Unit logis dari konten, dapat bervariasi dalam glunarity 27

23 e. Lists Link ke potongan-potongan konten f. Alat bantu urutan (sequential aids) Petunjung yang menunjukkan dimana pengguna berada dalam proses atau tugas, dan seberapa jauh dia harus pergi untuk menyelesaikan itu (misalnya : petunjuk 3 dari 8 ). g. Tanda pengenal situs web (Identifiers) Petunjuk yang menunjukkan dimana pengguna berada dalam sistem informasi (misalnya menspesifikan logo apa situs yang digunakan, atau breadcrumb yang menjelaskan dimana situs web tersebut berada) 4. Komponen Tidak Terlihat (Invisible Component) Komponen arsitektur tertentu terwujud sepenuhnya pada bagian latarbelakang atau yang mungkin tidak pernah berinteraksi dengan pengguna. Komponenkomponen ini sering sangat mendukung komponen lainnya, seperti thesaurus yang digunakan untuk meningkatkan pencarian. Berikut komponen arsitektur tidak terlihat: a. Kosa kata terkontrol dan thesaurus Kosa kata terkontrol dari kosa kata yang merujuk yang menggambarkan domain yang spesifik, biasanya menyertakan istilah varian. Tesaurus 28

24 adalah kosa kata terkontrol yang umumnya menyertakan link kepengertian yang lebih luas dan sempit, istilah yang terkait, dan deskripsi istilah yang merujuk. Sistem pencarian dapat meningkatkan query dengan mengekstraksi sinonim query dari sebuah kosa kata terkontrol. b. Algoritma temubalik (retrieval algorithms) Digunakan untuk merangking hasil penelusuran berdasarkan urutan relevansi data yang terpanggil. c. Best bets Hasil penelusuran manual yang dipadu dengan hasil penelusuran menggunakan query untuk menilai hasil yang mana yang lebih relevan. 29

16 Apakah pihak yang berwenang pada situs web jelas? 17 Apakah penyedia sumberdaya situs web berkompeten?

16 Apakah pihak yang berwenang pada situs web jelas? 17 Apakah penyedia sumberdaya situs web berkompeten? NO 1 Aksesibilitas dan Kecepatan INDIKATOR YANG DIUKUR HASIL PEROLEHAN DATA YA TIDAK 1 Apakah pengguna dapat melihat sesuatu pada halaman situs web dalam waktu 8 detik? 2 Apakah situs web dapat diakses

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Website Website atau situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman yang menampilkan informasi data teks, data gambar diam atau gerak, data animasi, suara, video dan

Lebih terperinci

ARTIKEL WEBSITE A. PENGERTIAN WEBSITE ATAU SITUS.

ARTIKEL WEBSITE A. PENGERTIAN WEBSITE ATAU SITUS. ARTIKEL WEBSITE A. PENGERTIAN WEBSITE ATAU SITUS. Website atau situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman yang menampilkan informasi data teks, data gambar diam atau gerak, data animasi, suara, video

Lebih terperinci

Bab 2. Landasan Teori

Bab 2. Landasan Teori Bab 2 Landasan Teori 2.1 Pengertian Website atau Situs Website atau situs juga dapat diartikan sebagai kumpulan halaman yang menampilkan informasi data teks, data gambar diam atau gerak, data animasi,

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. unsurnya.html/ 04

BAB II LANDASAN TEORI.  unsurnya.html/ 04 BAB II LANDASAN TEORI 2.1.Pengertian Website http://www.balebengong.net/pengertian-website-dan-unsur unsurnya.html/ 04 maret 2010. Pengertian website atau situs.website atau situs dapat diartikan sebagai

Lebih terperinci

ARSITEKTUR INFORMASI

ARSITEKTUR INFORMASI ARSITEKTUR INFORMASI Tugas Mata Kuliah Kapita Selekta Kelompok 1-S1 Lintas Jalur Ilmu Perpustakaan Jurusan Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Sudharto, Kampus Undip

Lebih terperinci

DASAR-DASAR WEB DESIGN

DASAR-DASAR WEB DESIGN DASAR-DASAR WEB DESIGN Pengenalan website dan istilah-istilah internet By Reynaldi Wilianata Web Design? Asal Design hasil karya manusia yang harus dapat berfungsi untuk memecahkan suatu masalah (problem

Lebih terperinci

Pert 11 DASAR-DASAR WEB DESIGN

Pert 11 DASAR-DASAR WEB DESIGN Pert 11 DASAR-DASAR WEB DESIGN WEB DESIGN? Design merupakan hasil karya manusia yang harus dapat berfungsi untuk memecahkan suatu masalah (problem solving) www (world wide web) merupakan kumpulan web server

Lebih terperinci

BAB IV LAPORAN KERJA PRAKTEK

BAB IV LAPORAN KERJA PRAKTEK BAB IV LAPORAN KERJA PRAKTEK 4.1. Peranan Dalam Perusahaan Selama kerja praktek di Baitussalam (PT. Papua Tour & Travel)penulis memposisikan sebagai seorang desain grafis untuk membuat tampilan website

Lebih terperinci

dapat diakses melalui salah satu menu yang berkaitan dengan komponen pada halaman administrator.

dapat diakses melalui salah satu menu yang berkaitan dengan komponen pada halaman administrator. Bab I Pendahuluan I.1 Latar Belakang Internet telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam berbagai bidang kehidupan. Kemajuan ilmu dan teknologi telah mengakibatkan semakin meluasnya pemanfaatan

Lebih terperinci

PANDUAN PEMBANGUNAN SITUS WEB PEMDA PESERTA USDRP ( Edisi April 2010 )

PANDUAN PEMBANGUNAN SITUS WEB PEMDA PESERTA USDRP ( Edisi April 2010 ) PANDUAN PEMBANGUNAN SITUS WEB PEMDA PESERTA USDRP ( Edisi April 2010 ) Landasan Hukum : 1. Keputusan Presiden No. 50/2000, tentang Tim Koordinasi Telematika Indonesia. 2. Instruksi Presiden Republik Indonesia

Lebih terperinci

Lampiran 1 : Information Architecture for The Web. 1. Evaluation Criteria : Background Information. Universitas Sumatera Utara

Lampiran 1 : Information Architecture for The Web. 1. Evaluation Criteria : Background Information. Universitas Sumatera Utara Lampiran 1 : Information Architecture for The Web 1. Evaluation Criteria : Background Information 2. Evaluation Criteria : Overall Impression 3. Evaluation Criteria : Content Aspects. 4. Evaluation Criteria

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB JURUSAN SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS SRIWIJAYA

SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB JURUSAN SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS SRIWIJAYA SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB JURUSAN SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS SRIWIJAYA Yadi Utama Jurusan Sistem Informasi Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Sriwijaya Abstrak - Sistem Informasi

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA Web sekolah merupakan ajang untuk menampilkan informasi dan dokumentasi sebuah sekolah. Sebenarnya banyak sekali informasi tentang sebuah sekolah yang bisa dipaparkan atau ditampilkan

Lebih terperinci

gambar disamping merupakan icon dari Macromedia dreamweaver yang berfungsi untuk membuat A. table D. image B. frame E. Button C.

gambar disamping merupakan icon dari Macromedia dreamweaver yang berfungsi untuk membuat A. table D. image B. frame E. Button C. Singkatan yang paling tepat untuk HTML adalah. A. Hyper Teks Markup Language B. Hyper Text Markup Language C. Hyper Teks Markup Langueg D. Hyper Teks Markup Lang E. Hyper Teks Markoop Language Untuk mendefinisikan

Lebih terperinci

2. Protokol. Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB. Dwi Hastuti Puspitasari., Skom, MMSi TEKNOLOGI KOMUNIKASI

2. Protokol. Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB. Dwi Hastuti Puspitasari., Skom, MMSi TEKNOLOGI KOMUNIKASI Tahun 1990 adalah tahun yang paling bersejarah, ketika Tim Berners Lee menemukan program editor dan browser yang bisa menjelajah antara satu komputer dengan komputer yang lainnya, yang membentuk jaringan

Lebih terperinci

KONSEP DAN JENIS WEBSITE SERTA KRITERIA WEBSITE YANG BAIK

KONSEP DAN JENIS WEBSITE SERTA KRITERIA WEBSITE YANG BAIK Minggu, 13 Januari 2013 KONSEP DAN JENIS WEBSITE SERTA KRITERIA WEBSITE YANG BAIK Oleh Sata Aswel Putra, S.Pd Januari 2013 1. PENDAHULUAN Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) dewasa ini

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pengembangan website customer PT Infomedia Nusantara berbasis HTML

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pengembangan website customer PT Infomedia Nusantara berbasis HTML BAB II TINJAUAN PUSTAKA Pada Bab ini akan diuraikan teori-teori yang mendukung mengenai pengembangan website customer PT Infomedia Nusantara berbasis HTML sebagai upaya peningkatan kualitas dari website

Lebih terperinci

AREA KERJA MICROSOFT FRONTPAGE

AREA KERJA MICROSOFT FRONTPAGE AREA KERJA MICROSOFT FRONTPAGE Membuat web site dengan Microsoft FrontPage, dapat dilakukan dengan fasilitas Wizard dan Templates yang telah tersedia atau membuatnya secara manual. Frontpage menyediakan

Lebih terperinci

DR.LULUK FAUZIAH, M.SI FISIP UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO 27 AGUSTUS 2016

DR.LULUK FAUZIAH, M.SI FISIP UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO 27 AGUSTUS 2016 DR.LULUK FAUZIAH, M.SI FISIP UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO 27 AGUSTUS 2016 Teks/full-text Indeks/abstrak Suara/lagu Gambar/foto/imej Perangkat lunak Video, film Game Animasi Data statistik Formula/paten

Lebih terperinci

Perangkat Lunak Aplikasi (2)

Perangkat Lunak Aplikasi (2) Perangkat Lunak Aplikasi (2) Kartika Firdausy - UAD kartika@ee.uad.ac.id blog.uad.ac.id/kartikaf Setelah mempelajari materi ini, mahasiswa diharapkan mampu: 1. menyebutkan macam-macam perangkat lunak aplikasi

Lebih terperinci

WWW (World Wide Web) Adalah salah satu bentuk layanan yang dapat diakses melalui internet. Biasa disingkat sebagai Web. Merupakan sekumpulan

WWW (World Wide Web) Adalah salah satu bentuk layanan yang dapat diakses melalui internet. Biasa disingkat sebagai Web. Merupakan sekumpulan Pengantar 1 Sub Pokok Bahasan Internet WWW Protokol HTTP (Hypertext Transfer Protocol) URL (Uniform Resource Locator) Protokol Transfer DNS (Domain Name System) Homepage Web Browser Web Server Web Programming

Lebih terperinci

APLIKASI MANAJEMEN PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL PADA SMA NEGERI 5 BINJAI TUGAS AKHIR FATIMAH

APLIKASI MANAJEMEN PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL PADA SMA NEGERI 5 BINJAI TUGAS AKHIR FATIMAH APLIKASI MANAJEMEN PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL PADA SMA NEGERI 5 BINJAI TUGAS AKHIR FATIMAH 062406065 PROGRAM STUDI D3 ILMU KOMPUTER FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

Lebih terperinci

Eko Purwanto WEBMEDIA Training Center Medan

Eko Purwanto WEBMEDIA Training Center Medan Membangun Web Bisnis Dengan Frontpage 2000 Eko Purwanto epurwanto@webmediacenter.com WEBMEDIA Training Center Medan www.webmediacenter.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan,

Lebih terperinci

Komunikasi Multimedia

Komunikasi Multimedia Komunikasi Multimedia Modul ke: Komponen Webpage Fakultas Ilmu Komunikasi Anindita, S.Pd, M.Ikom Program Studi Public Relations www.mercubuana.ac.id Website dan Blog PENGERTIAN TAMPILAN PERBEDAAN WEBSITE

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB JURUSAN SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS SRIWIJAYA. Yadi Utama

SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB JURUSAN SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS SRIWIJAYA. Yadi Utama SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB JURUSAN SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS SRIWIJAYA Yadi Utama Jurusan Sistem Informasi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Sriwijaya Email: yadiutama@unsri.ac.id

Lebih terperinci

PERTEMUAN 4 MANAJEMEN SITUS WEB

PERTEMUAN 4 MANAJEMEN SITUS WEB PERTEMUAN 4 MANAJEMEN SITUS WEB Elemen dari metodologi pembangunan situs web adalah sebagai berikut: Informasi audience Informasi-informasi ini termasuk latar belakang pengguna, minat, dan semua perincian

Lebih terperinci

WEB DEVELOPMENT by Hestiasari Rante-Pasila. Week 2 Dasar Pembuatan Website

WEB DEVELOPMENT by Hestiasari Rante-Pasila. Week 2 Dasar Pembuatan Website WEB DEVELOPMENT by Hestiasari Rante-Pasila Week 2 Dasar Pembuatan Website SUB TOPICS Pengertian Website Pengertian Website statis dan Web dinamis Unsur-unsur Website HTML 1. What is HTML? 2. HTML Tags

Lebih terperinci

Fitur dalam PDA business software

Fitur dalam PDA business software Personal Information Manager (PIM) Software Terdiri dari kalender (calendar), buku alamat (address book), notepad, dan memiliki sinkronisasi dengan komputer PDA dan smart phones memiliki fitur PIM ini

Lebih terperinci

Konsep Pembuatan Website

Konsep Pembuatan Website Konsep Pembuatan Website Sebelum membuat web secara profesional, tugas penting sebagai seorang pengembang web adalah memberikan ide dan gagasan tentang point apa saja yang akan ditampilkan dalam sebuah

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Visualisasi Visualisasi adalah tampilan pada layar monitor baik dalam bentuk gambar yang bergerak ataupun tidak, serta dapat pula gambar yang disertai dengan suara.

Lebih terperinci

Pengantar E-Business dan E-Commerce

Pengantar E-Business dan E-Commerce Pengantar E-Business dan E-Commerce Pertemuan Ke-8 (Konsep Dasar Web dan Internet) Noor Ifada noor.ifada@if.trunojoyo.ac.id S1 Teknik Informatika - Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Internet WWW Protokol HTTP

Lebih terperinci

Sistem Informasi Berbasis Web Jurusan Sistem Informasi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Sriwijaya

Sistem Informasi Berbasis Web Jurusan Sistem Informasi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Sriwijaya Sistem Informasi Berbasis Web Jurusan Sistem Informasi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Sriwijaya Yadi Utama Fakultas Ilmu Komputer Jurusan Sistem Informasi Email : yadiutama@unsri.ac.id Abstrak Sistem

Lebih terperinci

ANALISIS KONTEN PADA SITUS WEB BADAN PERPUSTAKAAN ARSIP DAN DOKUMENTASI KOTA PADANG PANJANG

ANALISIS KONTEN PADA SITUS WEB BADAN PERPUSTAKAAN ARSIP DAN DOKUMENTASI KOTA PADANG PANJANG ANALISIS KONTEN PADA SITUS WEB BADAN PERPUSTAKAAN ARSIP DAN DOKUMENTASI KOTA PADANG PANJANG SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu persyaratan dalam menyelesaikan studi untuk memperoleh gelar Sarjana Sosial

Lebih terperinci

DESAIN APLIKASI MULTIMEDIA EDUKATIF SEBAGAI ALAT BANTU BELAJAR DENGAN BAHASA PEMROGRAMAN PHP DAN MYSQL

DESAIN APLIKASI MULTIMEDIA EDUKATIF SEBAGAI ALAT BANTU BELAJAR DENGAN BAHASA PEMROGRAMAN PHP DAN MYSQL DESAIN APLIKASI MULTIMEDIA EDUKATIF SEBAGAI ALAT BANTU BELAJAR DENGAN BAHASA PEMROGRAMAN PHP DAN MYSQL Silfia Andini, Roky Okta Dhani Putra, Fakultas Ilmu Komputer Universitas Putra Indonesia YPTK Padang

Lebih terperinci

PT QWORDS COMPANY INTERNATIONAL

PT QWORDS COMPANY INTERNATIONAL PANDUAN MANUAL PT QWORDS COMPANY INTERNATIONAL DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 2 BAB 1. PENGENALAN... 3 a. Tampilan Cerdas... 3 b. Tampilan Prestasi... 3 c. Tampilan Berbakti... 4 BAB 2. Managemen Konten... 5

Lebih terperinci

Pengantar World Wide Web

Pengantar World Wide Web Pengantar World Wide Web Pengantar World Wide Web 3 KOverview Pengertian World Wide Web Beberapa Pengertian Organisasi Data Konsep navigasi World Wide Web adalah suatu sarana pembagian informasi antara

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI III.1. Sistem Informasi Sistem presensi menggunakan QRCode dan ijin berbasis web dan mobile merupakan sistem informasi yang digunakan untuk menyelesaika masalah presensi dan ijin

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Sesuai dengan luaran dari penelitian yaitu terbuatnya website sekolah sebagai sarana komunikasi interaktif antara pihak sekolah dengan wali siswa pada khususnya dan masyarakat

Lebih terperinci

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO NOMOR : 104 TAHUN : 2017 PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR 102 TAHUN 2017 TENTANG PENGELOLAAN WEBSITE RESMI PEMERINTAH KABUPATEN KULON PROGO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

Mengembangkan Website Berbasis Wordpress

Mengembangkan Website Berbasis Wordpress Mengembangkan Website Berbasis Wordpress Bagian 1: Pengenalan dan Instalasi Wordpress Hanif Rasyidi Pendahuluan Perkembangan teknologi saat ini membuat internet menjadi salah satu sumber utama dalam pencarian

Lebih terperinci

PROPOSAL PENAWARAN PEMBUATAN & PEMELIHARAAN MEDIA WEBSITE. By : PT. DYNTON PERSADA GLOBAL a new level of trust

PROPOSAL PENAWARAN PEMBUATAN & PEMELIHARAAN MEDIA WEBSITE. By : PT. DYNTON PERSADA GLOBAL a new level of trust PROPOSAL PENAWARAN PEMBUATAN & PEMELIHARAAN MEDIA WEBSITE By : PT. DYNTON PERSADA GLOBAL a new level of trust INTRODUKSI Peran informasi saat ini sangat penting untuk mendukung kelancaran pekerjaan baik

Lebih terperinci

INTRODUCTION WEB APPLICATION

INTRODUCTION WEB APPLICATION REKAYASA PERANGKAT LUNAK LANJUT INTRODUCTION WEB APPLICATION Defri Kurniawan M.Kom Objective Memahami konsep web dasar, meliputi komponen dasar web, teknologi & perkembangannya Content Pengenalan Web Pengertian

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI III.1. Sistem Informasi Sistem informasi adalah suatu sistem yang dibuat oleh manusia yang terdiri dari komponen komponen dalam organisasi untuk mencapai suatu tujuan yaitu menyajikan

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS MASALAH

BAB II ANALISIS MASALAH BAB II ANALISIS MASALAH 2.1 Tinjauan Teori Teori yang akan dibahas pada bab ini ada teori-teori pendukung dan penjelas yang menjadi landasan terhadap judul yang penulis angkat berupa materi ilmu yang bersifat

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. 3.1 Mendefenisikan Web dalam Macromedia Dreamweaver 8

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. 3.1 Mendefenisikan Web dalam Macromedia Dreamweaver 8 BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Mendefenisikan Web dalam Macromedia Dreamweaver 8 Sebelum membangun web yang akan kita buat, pertama kali yang dilakukan adalah file tersusun rapi dan terkumpul dalam satu

Lebih terperinci

KATALOG ON-LINE TERDISTRIBUSI PADA JARINGAN KAMPUS

KATALOG ON-LINE TERDISTRIBUSI PADA JARINGAN KAMPUS KATALOG ON-LINE TERDISTRIBUSI PADA JARINGAN KAMPUS Oleh: Adi Sujiwo (jiwo@ipb.ac.id) Kudang Boro Seminar (kseminar@bima.ipb.ac.id) Panji Wasmana (panji@ilkom.fmipa.ipb.ac.id) Sistem Katalog On-line Dengan

Lebih terperinci

www (Word Wide Web) merupakan kumpulan web server dari seluruh dunia yang berfungsi menyediakan data dan informasi untuk digunakan bersama-sama.

www (Word Wide Web) merupakan kumpulan web server dari seluruh dunia yang berfungsi menyediakan data dan informasi untuk digunakan bersama-sama. PENGANTAR WEB DESAIN www (Word Wide Web) merupakan kumpulan web server dari seluruh dunia yang berfungsi menyediakan data dan informasi untuk digunakan bersama-sama. Web adalah adalah fasilitas hypertext

Lebih terperinci

PERANCANGAN WEB SEBAGAI MEDIA PROMOSI PENERBITAN BUKU MENGGUNAKAN WATERFALL PADA PT. AKASIA PRIMA

PERANCANGAN WEB SEBAGAI MEDIA PROMOSI PENERBITAN BUKU MENGGUNAKAN WATERFALL PADA PT. AKASIA PRIMA Konferensi Nasional Ilmu Sosial & Teknologi (KNiST) Maret 2014, pp. 148~154 PERANCANGAN WEB SEBAGAI MEDIA PROMOSI PENERBITAN BUKU MENGGUNAKAN WATERFALL PADA PT. AKASIA PRIMA 148 Azmas Arvinaldy 1, Dwi

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Sistem Informasi Sistem informasi adalah suatu sistem yang dibuat oleh manusia yang terdiri dari komponen - komponen dalam organisasi untuk mencapai suatu tujuan yaitu menyajikan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Aplikasi Berbasis Web Yang dimaksud dengan aplikasi web atau aplikasi berbasis web adalah aplikasi yang dijalankan melalui browser. Aplikasi seperti ini pertama kali dibangun hanya

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1.Hasil Kesimpulan Wawancara 7 C Pada sub bab ini akan diuraikan hasil kesimpulan wawancara mengenai perancangan tampilan (interface) e-crm PT.Prime Freight Indonesia, dengan

Lebih terperinci

Search Engine. Adri Priadana ilkomadri.com

Search Engine. Adri Priadana ilkomadri.com Search Engine Adri Priadana ilkomadri.com Pendahuluan Buku vs Internet. Internet Bebas dan Banyak Sumber seluruh dunia. Mencari informasi secara spesifik. Pencarian informasi secara spesifik ini dapat

Lebih terperinci

APA ITU WEBSITE :: mengenal Definisi dan Pengertian Situs Web Diposting oleh Cara Membuat Blog Gratis Di: Daftar Istilah, Web Hosting

APA ITU WEBSITE :: mengenal Definisi dan Pengertian Situs Web Diposting oleh Cara Membuat Blog Gratis Di: Daftar Istilah, Web Hosting APA ITU WEBSITE :: mengenal Definisi dan Pengertian Situs Web Diposting oleh Cara Membuat Blog Gratis Di: Daftar Istilah, Web Hosting September092011 Apa kabar sahabat semua? Lama tidak menulis, hari ini

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Perancangan Perancangan adalah proses merencanakan segala sesuatu terlebih dahulu (Kamus Bahasa Indonesia, 1988, h: 927). Perancangan merupakan penggambaran, perencanaan,

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Berikut ini adalah daftar spesifikasi perangkat lunak yang

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Berikut ini adalah daftar spesifikasi perangkat lunak yang BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Kebutuhan Sumber Daya 4.1.1.1 Kebutuhan Sumber Daya Perangkat Lunak Berikut ini adalah daftar spesifikasi perangkat lunak yang direkomendasikan agar

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Definisi Program Aplikasi Program Aplikasi adalah suatu program komputer yang dibuat untuk mengerjakan atau menyelesaikan masalah-masalah khusus. Kamus Lengkap Dunia Komputer (2002:12).

Lebih terperinci

Rancangan Situs e-commerce. E-Commerce dan Internet Ekonomi

Rancangan Situs e-commerce. E-Commerce dan Internet Ekonomi Rancangan Situs e-commerce E-Commerce dan Internet Ekonomi Studi Kasus: Situs Web OBO Perusahaan penjual perlengkapan olahraga mengandalkan inovasi dan teknologi produksi mutakhir Penjualan melalui toko-toko

Lebih terperinci

PT QWORDS COMPANY INTERNATIONAL

PT QWORDS COMPANY INTERNATIONAL PANDUAN MANUAL PT QWORDS COMPANY INTERNATIONAL DAFTAR ISI PANDUAN MANUAL... 1 PT QWORDS COMPANY INTERNATIONAL... 1 DAFTAR ISI... 2 BAB 1. PENGENALAN... 3 a. Tampilan Desa01... 3 b. Tampilan Desa02... 3

Lebih terperinci

Perancangan Website Ujian. Teknik Elektro UNDIP Berbasis HTML

Perancangan Website Ujian. Teknik Elektro UNDIP Berbasis HTML TUGAS TEKNOLOGI INFORMASI Perancangan Website Ujian Teknik Elektro UNDIP Berbasis HTML OLEH: AULIA RAHMAN 21060113120007 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 2014 Abstrak

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN APPLICATION MANAGEMENT SYSTEM PADA WEBSITE JURUSAN ILMU KOMPUTER

PENGEMBANGAN APPLICATION MANAGEMENT SYSTEM PADA WEBSITE JURUSAN ILMU KOMPUTER PENGEMBANGAN APPLICATION MANAGEMENT SYSTEM PADA WEBSITE JURUSAN ILMU KOMPUTER 1 Muhammad Donny F, 1 Didik Kurniawan, 1 Anie Rose Irawati 1 Jurusan Ilmu Komputer FMIPA Unila Abstract Most of the system

Lebih terperinci

Panduan Pembangunan Situs Web Pemda Peserta USDRP April 2010 BUKU PANDUAN PEMBANGUNAN SITUS WEB PEMERINTAH DAERAH PESERTA USDRP

Panduan Pembangunan Situs Web Pemda Peserta USDRP April 2010 BUKU PANDUAN PEMBANGUNAN SITUS WEB PEMERINTAH DAERAH PESERTA USDRP BUKU PANDUAN PEMBANGUNAN SITUS WEB PEMERINTAH DAERAH PESERTA USDRP Daftar Isi 1. Pembentukan Organisasi Tim Pengelola/Manajemen Situs Web... 4 2. Menentukan Isi Situs Web... 8 3. Desain Situs Web... 18

Lebih terperinci

Internet dan World Wide Web

Internet dan World Wide Web Materi 7 Internet dan World Wide Web Tujuan: Menjelaskan bagaimana berhubungan dan mengakses Internet Menjelasakan Bagaiman Melihat dan mencari informasi di Web Menggambarkan tipe-tipe website Mengidentifikasi

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Informasi dan Internet Informasi menurut Jogiyanto H, M, Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan bagi yang menerima. (Jogiyanto, H.M., Analisis

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN 4.1. Ide/Gagasan Perancangan Promosi sebuah grup band adalah salah satu cara yang umum dilakukan oleh banyak grup band untuk dapat dikenal oleh banyak orang dan mendapat penggemar

Lebih terperinci

Aplikasi Komputer. Pengenalan E-learning (Definisi E-learning, Pengertian Website dan Unsur-unsurnya) Dian Anubhakti, M.Kom. Modul ke: Fakultas Teknik

Aplikasi Komputer. Pengenalan E-learning (Definisi E-learning, Pengertian Website dan Unsur-unsurnya) Dian Anubhakti, M.Kom. Modul ke: Fakultas Teknik Modul ke: Aplikasi Komputer Pengenalan E-learning (Definisi E-learning, Pengertian Website dan Unsur-unsurnya) Fakultas Teknik Dian Anubhakti, M.Kom Program Studi Teknik Arsitektur www.mercubuana.ac.id

Lebih terperinci

Hampir semua orang pernah mendengar Internet, Penggunaan Browser untuk Akses Internet BAB V. Tujuan Pembelajaran. Kata kunci

Hampir semua orang pernah mendengar Internet, Penggunaan Browser untuk Akses Internet BAB V. Tujuan Pembelajaran. Kata kunci BAB V Penggunaan Browser untuk Akses Internet Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari bab ini, diharapkan siswa akan mampu: Mengerti dan memahami apa yang dimaksud dengan browser. Mengerti dan memahami

Lebih terperinci

E-MARKETING. On Page SEO

E-MARKETING. On Page SEO E-MARKETING On Page SEO PERILAKU KONSUMEN Tendensi Perilaku Konsumen Kemungkinan Besar Membeli Atas Dasar REKOMENDASI Proses Konversi E-Marketing Riset pasar (pencari Informasi) Tahapan pembelian Online

Lebih terperinci

PERANCANGAN WEBSITE PENJUALAN SECARA ONLINE MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL TUGAS AKHIR MIRA RIZKY S TANJUNG

PERANCANGAN WEBSITE PENJUALAN SECARA ONLINE MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL TUGAS AKHIR MIRA RIZKY S TANJUNG PERANCANGAN WEBSITE PENJUALAN SECARA ONLINE MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL TUGAS AKHIR MIRA RIZKY S TANJUNG 072406029 PROGRAM STUDI D-3 ILMU KOMPUTER DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN

Lebih terperinci

Mengoptimalkan Google.com

Mengoptimalkan Google.com Mengoptimalkan Google.com Mesin pencari internet (internet searching engine) telah menjadi senjata andalan pengguna internet untuk mencari suatu halaman web, artikel atau informasi lain dengan keterbatasan

Lebih terperinci

Panduan Pengelolaan Web Berbasis WordPress IICACS

Panduan Pengelolaan Web Berbasis WordPress IICACS Panduan Pengelolaan Web Berbasis WordPress IICACS 1 Fransisca Pramesti, S.Si, M.Eng. UPT. Teknologi Informasi dan Komunikasi Institut Seni Indonesia Surakarta A. Web Berbasis WordPress Web dibangun menggunakan

Lebih terperinci

BIDANG OTOMASI DOKUMENTASI HUKUM PUSAT DOKUMENTASI DAN JARINGAN INFORMASI HUKUM NASIONAL BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM RI

BIDANG OTOMASI DOKUMENTASI HUKUM PUSAT DOKUMENTASI DAN JARINGAN INFORMASI HUKUM NASIONAL BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM RI BIDANG OTOMASI DOKUMENTASI HUKUM PUSAT DOKUMENTASI DAN JARINGAN INFORMASI HUKUM NASIONAL BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM RI PERPRES NOMOR 33 TAHUN 2012 BAB III TUGAS DAN FUNGSI

Lebih terperinci

Alat Bahasa isyarat alat peraga gambar Bahasa verbal Teks (symbol atau huruf) Interaksi: Langsung Tidak langsung. sumber media tujuan

Alat Bahasa isyarat alat peraga gambar Bahasa verbal Teks (symbol atau huruf) Interaksi: Langsung Tidak langsung. sumber media tujuan KholidA.Harras Alat Bahasa isyarat alat peraga gambar Bahasa verbal Teks (symbol atau huruf) Interaksi: Langsung Tidak langsung sumber media tujuan 2 Media tak langsung (Offline) Orang lain Buku Kaset

Lebih terperinci

PemWeb C. Pertemuan Ke-1 (Konsep Dasar Web) S1 Teknik Informatika - Unijoyo 1

PemWeb C. Pertemuan Ke-1 (Konsep Dasar Web) S1 Teknik Informatika - Unijoyo 1 PemWeb C Pertemuan Ke-1 (Konsep Dasar Web) S1 Teknik Informatika - Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Internet WWW Protokol HTTP (Hypertext Transfer Protocol) URL (Uniform Resource Locator) Protokol Transfer

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Dalam mengimplementasikan sistem yang dijalankan, maka diperlukan beberapa

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Dalam mengimplementasikan sistem yang dijalankan, maka diperlukan beberapa BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasi 4.1.1. Sumberdaya yang Dibutuhkan Dalam mengimplementasikan sistem yang dijalankan, maka diperlukan beberapa kebutuhan yang harus disiapkan. Kebutuhan-kebutuhan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Internet Internet merupakan suatu jaringan antar komputer yang saling dihubungkan. Media penghubung tersebut bisa melalui kabel, kanal satelit maupun frekuensi radio, sehingga

Lebih terperinci

PANDUAN PENGGUNAAN. Joomla! Versi 1.5. Oleh: Anon Kuncoro Widigdo

PANDUAN PENGGUNAAN. Joomla! Versi 1.5. Oleh: Anon Kuncoro Widigdo PANDUAN PENGGUNAAN Joomla! Versi 1.5 Oleh: Anon Kuncoro Widigdo anonkuncoro@yahoo.com Kendari 2009-2010 MODUL I Pendahuluan Joomla adalah sebuah aplikasi sistim manajemen konten atau Content Management

Lebih terperinci

Pemrograman Basis Data Berbasis Web

Pemrograman Basis Data Berbasis Web Pemrograman Basis Data Berbasis Web Pertemuan Ke-1 (Konsep Dasar Web) Noor Ifada S1 Teknik Informatika - Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Internet WWW Protokol HTTP (Hypertext Transfer Protocol) URL (Uniform

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tujuan 1.2 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tujuan 1.2 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tujuan Merancang sebuah sistem yang dapat meringkas teks dokumen secara otomatis menggunakan metode generalized vector space model (GVSM). 1.2 Latar Belakang Dunia informasi yang

Lebih terperinci

Manual Book Penggunaan CMS Website SMA Negeri 3 Cibinong (Untuk Administrator)

Manual Book Penggunaan CMS Website SMA Negeri 3 Cibinong (Untuk Administrator) Manual Book Penggunaan CMS Website SMA Negeri 3 Cibinong (Untuk Administrator) Penjelasan Umum CMS (Content Management System) merupakan fasilitas yang disediakan untuk mempermudah pengelolaan data/konten

Lebih terperinci

BAB V KARYA PERANCANGAN

BAB V KARYA PERANCANGAN BAB V KARYA PERANCANGAN 5.1. Ulasan Karya Website The Dead Vocalist band dapat di akses secara online dengan alamat www.tdvband.com pada browser. 5.1.1. Performansi Berikut tampilan karya website The Dead

Lebih terperinci

HASIL PENILAIAN E-ASPIRASI WEBSITE UNIT KEMKES Promkes.kemkes.go.id

HASIL PENILAIAN E-ASPIRASI WEBSITE UNIT KEMKES Promkes.kemkes.go.id HASIL PENILAIAN E-ASPIRASI WEBSITE UNIT KEMKES 2017 Promkes.kemkes.go.id Captured Halaman Beranda Kemudahan Pengunjung Mencari Informasi adalah Penting. Menentukan Prioritas sehingga Cepat & Mudah Ditemukan

Lebih terperinci

BAB II DASAR TEORI. Management System yang biasa disebut dengan CMS merupakan perangkat lunak

BAB II DASAR TEORI. Management System yang biasa disebut dengan CMS merupakan perangkat lunak 10 BAB II DASAR TEORI 2.1. Sistem Manajemen Konten Sebuah Sistem Manajemen Konten atau istilah asingnya Content Management System yang biasa disebut dengan CMS merupakan perangkat lunak dimana isi dari

Lebih terperinci

MANUAL WEBSITE PROFILE Institut Agama Islam Negeri Walisongo

MANUAL WEBSITE PROFILE Institut Agama Islam Negeri Walisongo MANUAL WEBSITE PROFILE Institut Agama Islam Negeri Walisongo Manual Web Profile IAIN Walisongo 2011 SKEMA TAMPILAN HALAMAN ADMIN Login admin melalui alamat http://nama_situs/admin/ Menu Utama Menu Profile

Lebih terperinci

Webometrics Best Practice. Beni Rio Hermanto, ITB webmaster team.

Webometrics Best Practice. Beni Rio Hermanto, ITB webmaster team. Webometrics Best Practice Beni Rio Hermanto, ITB webmaster team. Webometrics Motivation If the web performance of an institution is below the expected position according to their academic excellence, university

Lebih terperinci

Pertemuan 1. Pengenalan Dasar Web

Pertemuan 1. Pengenalan Dasar Web Pertemuan 1 Pengenalan Dasar Web Sub Pokok Bahasan Internet WWW Protokol HTTP (Hypertext Transfer Protocol) URL (Uniform Resource Locator) Protokol Transfer DNS (Domain Name System) Homepage Web Browser

Lebih terperinci

INTERACTIVE BROADCASTING. Modul ke: Manajemen Web. Fakultas Ilmu Komunikasi. Yusuf Elmande., S.Si., M.Kom. Program Studi Penyiaran

INTERACTIVE BROADCASTING. Modul ke: Manajemen Web. Fakultas Ilmu Komunikasi. Yusuf Elmande., S.Si., M.Kom. Program Studi Penyiaran INTERACTIVE BROADCASTING Modul ke: Manajemen Web Fakultas Ilmu Komunikasi Yusuf Elmande., S.Si., M.Kom Program Studi Penyiaran Pengertian Web Situs dapat diartikan sebagai kumpulan halamanhalaman yang

Lebih terperinci

Knowledge Management Tools

Knowledge Management Tools Knowledge Management Tools Ada beberapa faktor yang dapat memotivasi sebuah organisasi untuk membentuk manajemen formal dan pengetahuan sistematis, termasuk keinginan atau kebutuhan untuk : i. mendapatkan

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. grafik dengan menggunakan diagram relasi entitas (ERD). Diagaram relasi entitas

BAB IV PEMBAHASAN. grafik dengan menggunakan diagram relasi entitas (ERD). Diagaram relasi entitas BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Analisis Basisdata Struktur logika dari suatu database dapat digambarkan kedalam sebuah grafik dengan menggunakan diagram relasi entitas (ERD). Diagaram relasi entitas ini dibutuhkan

Lebih terperinci

[CMS Website Organisasi Kemahasiswaan FEB Unpad] Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Padjadjaran

[CMS Website Organisasi Kemahasiswaan FEB Unpad] Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Padjadjaran 2012 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Padjadjaran [CMS Website Organisasi Kemahasiswaan FEB Unpad] 2012 Fakultas Ekonomi Universitas Padjadjaran. IT Support Team Content Management System Website

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN TEORITIS. Situs webmerupakan jaringan dokumentasi yang sangat besar yang saling

BAB II KAJIAN TEORITIS. Situs webmerupakan jaringan dokumentasi yang sangat besar yang saling BAB II KAJIAN TEORITIS 2.1 Pengertian Situs Web Situs webmerupakan jaringan dokumentasi yang sangat besar yang saling berhubungan satu dan lainnya. Satu set protokol yang mendefinisikan bagaimana sistem

Lebih terperinci

Komputer Perkantoran. Salhazan Nasution, S.Kom

Komputer Perkantoran. Salhazan Nasution, S.Kom Komputer Perkantoran Pengenalan IT dan Internet Salhazan Nasution, S.Kom Teknologi Informasi (Information Technology) 2 Pengertian IT Information Technology (Teknologi Informasi) adalah seperangkat alat

Lebih terperinci

Internet dan WWW. Pertemuan - II

Internet dan WWW. Pertemuan - II Internet dan WWW Pertemuan - II Istilah-istilah Penting dalam dunia web: Website : kumpulan beberapa halaman web(web page) Homepage : halaman pertama dari sebuah website Domain : nama computer URL : alamat

Lebih terperinci

Search Engine Optimization

Search Engine Optimization Search Engine Optimization MENJADIKAN SITUS MENDUDUKI RANKING TERATAS DI MESIN PENCARI Asri Tadda AstaMedia Group www.astamediagroup.com Faktor Penentu SEO Lebih dari 200 faktor SEO yang digunakan oleh

Lebih terperinci

Lima (5) Langkah Membangun Website : 1. Merumuskan Tujuan Membuat Website

Lima (5) Langkah Membangun Website : 1. Merumuskan Tujuan Membuat Website DESAIN WEB Lima (5) Langkah Membangun Website : 1. Merumuskan Tujuan Membuat Website Berdasarkan isi maupun tujuan, suatu website biasanya dapat digolongkan menjadi seperti berikut : website marketing,

Lebih terperinci

Di Internet tersimpan berjuta-juta informasi yang dapat. Mencari dan Mengelola Informasi BAB VII. Tujuan Pembelajaran. Kata kunci

Di Internet tersimpan berjuta-juta informasi yang dapat. Mencari dan Mengelola Informasi BAB VII. Tujuan Pembelajaran. Kata kunci BAB VII Mencari dan Mengelola Informasi Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari bab ini, diharapkan siswa akan mampu: Mengerti dan memahami bagaimana cara melacak dan menemukan informasi di Internet. Mengerti

Lebih terperinci

Manual CMS Wordpress

Manual CMS Wordpress Manual CMS Wordpress Manajemen CMS Wordpress by IT Support Team FEB Unpad Page 2 Manual CMS Wordpress Untuk Admin Contents : A. Laman Utama B. Manajemen Pengelolaan Konten dengan Wordpress C. General Settings

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Informasi Secara teori, penerapan sebuah Sistem Informasi memang tidak harus menggunakan komputer dalam kegiatannya. Tetapi pada prakteknya tidak mungkin sistem

Lebih terperinci

Lampiran : Pemberitahuan Penyelenggaraan Kegiatan e-aspirasi Kemenkes 2018 Nomor : IR.01.01/VIII/706/2018 Tanggal : 26 Februari 2018 KRITERIA LOMBA E-ASPIRASI WEBSITE DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN

Lebih terperinci

Pengenalan Internet 1. Rudi Susanto, M.Si

Pengenalan Internet 1. Rudi Susanto, M.Si Pengenalan Internet 1 Rudi Susanto, M.Si 085647296211 @rudist87 Who is the internet generation? Internet di Indonesia Data Pengguna Internet Internet? Internet (kependekan dari interconnectionnetworking)

Lebih terperinci