Sambutan Presiden - Sosialisasi Pengampunan Pajak, Bandung, 8 Agustus 2016 Senin, 08 Agustus 2016
|
|
- Yohanes Tedja
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Sambutan Presiden - Sosialisasi Pengampunan Pajak, Bandung, 8 Agustus 2016 Senin, 08 Agustus 2016 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA SOSIALISASI PENGAMPUNAN PAJAK (TAX AMNESTY) BANDUNG, JAWA BARAT 8 AGUSTUS 2016 Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh, Selamat sore, Salam sejahtera bagi kita semua, Sampurasunâ di Jawa Barat, Yang saya hormati Wakil Ketua MPR RI, Yang saya hormati Pimpinan dan Anggota DPR RI, Yang saya hormati Gubernur BI dan Ketua OJK, Yang saya hormati para Menteri Kabinet Kerja, Yang saya hormati Wakil Gubernur Jawa Barat beserta Ibu, Yang saya hormati para Pengusaha, khususnya Ketua dan jajaran Pengurus Apindo Pusat maupun Jawa Barat dan Banten, Hadirin, Undangan yang berbahagia, Kita merasakan semuanya tekanan ekonomi global. Kita merasakan semuanya, khususnya pengusaha, ekonomi global, ekonomi eksternal yang memengaruhi ekonomi di dalam negeri, Indonesia.
2 Hampir semua negara sekarang ini, karena ekonominya guncang, ada yang turun sampai 4%. Ada yang turun minus, sudah menjadi -3. Ada yang turun, sudah menuju -7. Di dekat-dekat kita aja, banyak yang turun 1% sampai 1,5%. Apa akibatnya? Hampir semua negara berebut investasi. Hampir semua negara berebut aliran uang masuk. Rebutan semuanya. Terus kita? Sama. Kita juga ingin arus investasi masuk ke Indonesia. Kita juga ingin arus uang masuk sebanyakbanyaknya ke Indonesia. Tapi kita lupa bahwa sebetulnya kita mempunyai uang banyak. Tapi ada yang ditaruh di luar. Ada yang ditaruh di bawah kasur. Ada yang ditaruh di bawah bantal. Saya tahu semuanya. Kalau enggak percaya, kita buka-bukaan. Bagaimana? Misalnya Pak Edi punya bisnis berapa, saya tahu. Misalnya Pak Bambang punya di DBS berapa, saya tahu banget. Komplet informasi itu ada di kantong saya. Benar-benar ada. Saya bukan berbicara bercanda. Betul-betul saya itu memiliki data-data itu. Entah yang di Singapura, entah yang di Hong Kong, entah yang di Swiss, entah yang di UK, entah yang di DBS, semuanya ada. Dan saya kaget. Memang uang itu besar sekali. Uang itu uang kita semuanya. Kenapa kita harus berebutan dengan negara-negara yang lain? Padahal kita punya uang sendiri. Oleh sebab itu, kita berusaha keras agar uang itu betul-betul mau kembali ke negara kita. Kita buatkan payung hukum, bukan hanya PP, bukan hanya perpres, tetapi undang-undangâ kekuatannya pastiâ yaitu Undang-Undang Tax Amnesty, Undang-undang Amnesti Pajak. Sudah ada payung hukumnya. Kita hidup di Indonesia. Kita makan di Indonesia. Kita bertempat tinggal di Indonesia. Kita mencari rezeki di Indonesia dengan kemudahan-kemudahan yang diberikan oleh pemerintah. Pertanyaannya sekarang, kenapa uang itu harus ditaruh di luar negeri? Saya minta, Bapak-Ibu dan Saudara-saudara sekalian, partisipasi. Inilah saatnya warga negara berpartisipasi untuk negaranya. Tapi, kalau enggak ada tekanan ekonomi global, mungkin kita juga enak-enakkan: enggak mikir uang yang ada di luar
3 berapa, enggak mikir aset yang ditaruh di luar berapa, enggak mikir. Tapi ini kita membutuhkan. Dan ada kabar baik. Di triwulan pertama 2016, pertumbuhan ekonomi kita 4,94. Di triwulan kedua 2016, pertumbuhan ekonomi kita 5,18. Ini uang tax amnesty belum masuk banyak, belum, belum. Nah, kalau nanti berbondong-bondong uangnya masuk, kita baru akan melihat geliat ekonomi negara kita. Saya berikan informasi bahwa sampai hari ini harta yang telah dideklarasi baru 9,9 triliun. Saya sering turun ke bawah. Saya tanya baik yang kecil, yang tengah, maupun yang sedang. â œkenapa sih tidak cepat-cepat pada men-declare harta simpanannya, baik aset maupun uang?â â œpak, baru ngitung-ngitung dulu, Pak.â Saya tanya lagi yang gede, â œbagaimana? Sudah minggu pertama Agustus, kok belum masuk-masuk?â Jawabannya apa? â œbapak belum tahu? Perusahaan saya kan 200 perusahaan lebih, Pak. Kan menghitung satu per satu, Pak. Nanti kalau keliru, Bapak marah.â â œya bener juga ya.â Artinya menghitung satu per satu betul. â œnanti kalau sudah selesai, Pak, saya akan juga menyampaikan kok.â Saya tanya, â œkapan?â Saya tanya pasti, â œ paling lama, Pak, paling lama tiga minggu lagi. Tapi saya ingin percepat, kira-kira dua minggu.â Oh, artinya nanti pada minggu keempat Agustus, atau minggu ketiga Agustus, atau minggu pertama September itu yang akan banyak. Feeling saya mengatakan itu, baik yang gede, yang tengah maupun yang kecil. Tapi jumlah pesertanya sampai 7 Agustus kemarin yang sudah deklarasi tadi. Banyak, Sekarang tinggal yang belum-belum tentunyaâ kita harapkanâ akan segera menyampaikan. Jadi banyak juga, 9,9 triliun. Banyak. Sekarang berbicara masalah amnesti pajak. Amnesti pajak itu apa? Banyak orang yang enggak ngerti tapi sok ngerti, sehingga nebak-nebak. Tebakannya keliru. Ini urusan pajak, hanya urusan pajak. Enggak ada yang lain. Amnesti pajak adalah penghapusan pajak yang seharusnya terutang. Kemudian ada pembebasan sanksi administrasi, bebas. Pembebasan sanksi pidana perpajakan, bebas. Kemudian penghentian proses pemeriksaan dan penyidikan tindak pidana perpajakan, juga bebas. Hanya itu.
4 Ini urusan hanya urusan pajak. Jangan dibawa ke mana-mana. Terus syarat ikut amnesti apa? Enggak ada. Ya hanya mengungkap, mengungkap harta yang disimpan, baik dalam bentuk aset di luar negeri maupun di sini, mengungkap deposito atau uang yang ada di luar maupun yang di sini. Sudah, terus bayar tebusan. Dan, bayarnya nanti biar Bu Menteri Keuangan yang menyampaikan berapa, berapa, berapa. Itu saja. Simpel sebetulnya. Terus, kalau uang ini masuk ke Indonesia atau uang yang di bawah bantal dikeluarkan, sebetulnya untuk apa nantinya kita harapkan? Pemerintah telah menyiapkan investasi jangka pendek. Instrumen investasi jangka pendek sudah disiapkan. Dalam bentuk apa? Surat berharga negara, surat utang negara, dalam bentuk saham di bursa, atau sukuk. Kalau BUMN, ada obligasi, ada saham, ada bond. Semuanya sekarang ini disiapkan instrumen-instrumen portofolio itu sehingga yang masuk nanti gampang. Sementara ditaruh di situ kan juga enggak rugi. Return-nya kan juga cukup lumayan besar dibandingkan kalau ditaruh di luar negeri. Kalau di swasta, bisa ditaruh di obligasi saham, reksadana, bondâ sama sajaâ atau di industri keuangan nonbank, di produkproduk dana pensiun, produk asuransi, atau produk dana ventura. Ini instrumen investasi portofolio yang bisa dimasuki. Kemudian, kalau uang itu masuk lagi untuk jangka menengah, jangka panjang, untuk apa saja? Kita ini baru gencargencarnya membangun infrastruktur. Duitnya masih kurang banyak. Anggarannya masih kurang banyak. Dalam lima tahun, perkiraan kita triliun, triliun. Dari APBN, kita perkirakan dalam lima tahun hanya bisa menyuplai triliun. Masih kurang banyak sekali, triliun. Dari mana? Dari ini nanti, arus investasi masuk yang kita harapkan dari program tax amnesty ini, dari amnesti pajak ini. Kemudian untuk apa? Bisa saja dimasukkan untuk pembangunan pelabuhan karena kita baru membangun pelabuhan yang besar-besar di Kuala Tanjung, di Sumatera Utara, Priok juga nanti ada, di Patimban nanti ada, di Makassar New Port, nanti ada di Pelabuhan Sorong. Banyak sekali. Ini urusan pelabuhan. Urusan jalan tol, hampir semua sekarang ini jalan-jalan tol sudah. Siapa yang mau beli, yang mau gabung BUMN, silakan. Yang swasta ingin masuk sendiri, silakan. Nanti Bu Menteri BUMN biar cerita. Yang di Jawa, yang di Sumatera, yang di Kalimantan, semuanya dalam proses dimulai, dimulai, dimulai. Ini adalah peluang. Ini opportunity yang bisa dimasuki oleh investasi langsung karena basic, dasar untuk penentuan ekonomi dalam jangka sedang, jangka menengah, jangka panjang. Kalau infrastruktur ini tidak siap, ya sudah kita akan ditinggal oleh negara lain, sehingga kita harus cepat-cepatan.
5 Saya sudah perintah Menteri PU, perintah Menteri BUMN, â œtidak boleh lagi kerja hanya 1 shift, enggak.â â œiya, Pak.â shift, 2 shift, tapi saya minta 3 shift karena kita ditinggal oleh negara-negara lain.â Ingat, biaya transportasi kita, biaya logistik kita itu 2,5 kali lipat biaya transportasi, biaya logistik yang ada di Singapura, yang ada di Malaysia. Mahal sekali. Karena apa? Infrastruktur kita enggak baik. Infrastruktur kita enggak siap. Pelabuhan, jalan, rel kereta api, bandara tidak siap sehingga biayanya menjadi mahal. Dan cost itu dibebankan pada harga sehingga harga-harga kita dibanding negara lain juga lebih mahal. Nah, kenapa kita ingin basic kita ini, infrastruktur kita ini kita kejar? Kita ingin bersaing. Kita ingin berkompetisi dengan negara-negara yang lain. Kita ingin menang. Kalau kita enggak ingin menang, ya sudah, ya biasa-biasa aja, rutinitas saja. Tapi enggak. Saya ingin bangsa kita menang. Saya ingin negara kita menang. Apa lagi? Pembangkit listrik. Pembangkit listrik ada yang gede. Ada yang Ada yang Ada juga yang 500. Ada yang 100. Bisa masuk ke sini. Ada yang batu bara. Ada yang hidro. Ada yang geotermal. Nanti Bu Menteri BUMN biar menyampaikan. Kemudian juga di bidang industri. Saya kira kita membutuhkan lapangan pekerjaan yang banyak. Oleh sebab itu, industri garmen sangat dibutuhkan. Industri tekstil sangat dibutuhkan. Industri manukfaktur sangat dibutuhkan. Industri makanan sangat dibutuhkan, pascapanen, pengolahan. Peluang-peluangnya banyak. Saya berikan contoh saja, jagung. Jagung itu kita masih impor 3,2 juta ton, impor kita, impor jagung kita. Dengan menanam jagung, semuanya rampung. Impor gula kita 3,4 juta ton, masih impor. Yang impor-impor ini segera dimasuki. Yang pegang uang, ini dimasuki, dimasuki. Ini kesempatan supaya kita tidak usah impor, kita produksi sendiri. Belum yang lain-lain: kedelai impor, daging impor, buah impor. Buah impor apa itu yang besar sekali dari luar? Jambu. Ini yang harus diselesaikan. Dan saya yakin, Bapak-Ibu, dengan feeling bisnis, dengan intuisi bisnis, peluang-peluang seperti ini yang bisa dimasuki. Kita harus bisa mandiri sendiri. Masak nanam jagung aja enggak bisa? Kebangeten, kebangeten kalau enggak bisa menyelesaikan masalah jagung, kebangeten.
6 Ya perlu waktu. Masalah gula, saya sudah ngomong ke menteri. Saya beri target-target semuanya. Ini 2 tahun. Ini 3 tahun. Ini oke agak lama, boleh, kayak cabe 9 tahun, boleh 9 tahun. Tapi konsisten dan rampung betul. Jangan sampai lepas, kita masih impar-impor, impar-impor. Kemudian, investasi itu apa lagi? Bidang perikanan setelah kapal-kapal ilegal asing itu ditenggelamkan sama Menteri Susi kapal sudah berhenti. Sekarang ini ada kesempatan untuk membangun. Industri cold storage, bikin. Industri pengalengan ikan, bikin. Jangan diambil oleh orang lain. Jangan sampai keduluan asing. Segera bikin. Mau di Saumlaki di Indonesia timur bagian selatan, mau di Ambon, mau di Natuna. Ini sebentar lagi pasar besarnya mau kita bangun dulu semuanya. Mungkin 200-an hektare. Segera masuk, masuk. Artinya apa? Arus uang tadi ada tempatnya, ada peluangnya. Kemudian, investasi di bidang pariwisata. Target kita sampai 2019, dari 9 juta harus naik menjadi 20 juta turis yang ke Indonesia. Kita ini targetnya memang target ambisius, tapi bandingkan juga dengan Malaysia. Masak di Malaysia bisa mendatangkan 24 juta, kita hanya 9 juta? Thailand 27 juta. Masak kita 9 juta? Yang benar aja. Bagus kita. Tapi produknya harus disiapkan, produknya harus disiapkan. Saya sudah wanti-wanti sama Menteri Pariwisata. Jangan promosi terlalu cepat. Produknya dulu disiapkan. Kemasannya harus diperbaiki semuanya. Kita sudah tentukan 10 destinasi wisata baru selain Bali. Danau Toba, ini jalan baru garap semuanya. Kemudian Bandara Silangit baru cek, hanya beri waktu untuk runway sama terminal. Runtuhkan semuanya. Bangun. Saya beri waktu hanya 8 bulan. Dirutnya sampai bingung, â œpak, 8 bulan masak bisa Pak?â â œurusanmu.â Ternyata setelah kita lihat ke sana, ya bisa. Orang kita ini bisa. Kalau diberi target, kerja itu bisa. Kerja, kalau enggak diberi target, terlalu enak. Nanti janjian dengan saya. â œpak, Oktober. Maksimal, Pak, November.â â œya, oke. Berarti 8 bulan benar.â
7 Dulu Silangit itu enggak ada yang mau terbang ke sana. Garuda saya paksa, â œbulan ini Garuda harus terbang ke Silangit, ke Toba.â â œwaduh, tapi jangan tiap hari, Pak.â Enggak apa-apa enggak setiap hari. Tapi terbang sana dulu, terbang seminggu 3 kali.â Sekarang yang terbang ke Silangit sudah 5 airlines, bukan hanya Garuda. Kalau enggak dipaksa, ya enggak jadi-jadi. Danau Toba satu. Pulau Komodo. Ini mau kita perbaiki semuanya infrastrukturnya: Mandalika, Borobudur, Wakatobi, Morotai, Tanjung Lesung, Bromo, Tengger. Bapak-Ibu bisa masuk ke sini. Bikin hotel, bikin tempat-tempat untuk entertainment. Kenapa tidak? Bisa bikin resort di situ, bisa bikin bungalow-bungalow di situ. Kenapa tidak? Setelah itu sudah dimulai, pasti promosinya akan saya gencarkan. Ini masalah promosi saja. Kita kalah dari dulu itu hanya masalah 1, promosi. Tapi kalau promosi didahulukan, kemudian orang nanti datang, tempatnya belum siap, masyarakatnya belum siap, enggak mau kembali lagi, ndak. Hati-hati. Saya sudah janjian dengan Presiden Xi Jinping, sudah tanda tangan. Sampai 2019, akan datang kurang lebih 10 juta turis dari Tiongkok, 10 juta. Ini sudah mulai ini. Tapi diplesetkan. Ada yang memplesetkan: tenaga kerja dari Tiongkok 10 juta. Aduh. Orang-orang kita ini senangnya plesetan. Yang 10 juta itu turis. Bolak-balik saya sampaikan, â œturis.â Sekarang sudah ada flight langsung dari beberapa provinsi di sana, masuk langsung ke Manado. Kemarin Pak Gubernur Manado lapor ke saya, â œpak, turis kami naik 1.000%.â â œnaik 1.000%, bagaimana menghitungnya?â â œini, Pak.â betul, tapi memang betul karena dekat, hanya 4 sampai 4,5 jam itu ke Manado. Manado kan banyak objeknya di Bunaken dan lain-lain. Kemudian juga investasi yang jangka menengah, jangka panjang, properti. Hati-hati. Properti. Kebutuhan rumahâ hitungan kitaâ kebutuhan rumah tahun 2016 masih kurang 13 juta rumah. Kalau ekonomi kita naik seperti ini terus, ini harus diselesaikan. 13 juta rumah ini harus diselesaikan. Kalau nanti arus uang masuk banyak, nanti akan membantu di sini. Tentu saja Pak Gubernur BI nanti juga akan berhitung, apakah rate bunga akan diturunkan berapa, turunkan. Kewenangan beliau, tidak di kita. Pasti akan seperti itu karena likuiditas perbankan pasti akan likuid.
8 Kemudian yang berkaitan ini, yang sering ditanyakan ke saya, â œpak, bagaimana mengenai kerahasiaan data? Kalau saya lapor, datanya bagaimana, Pak?â Ini sudah di dalam undang-undang itu. Coba nanti dibaca. Sudah jelas bahwa ini, tax amnesty ini tidak bisa dijadikan dasar untuk penyelidikan, penyidikan, dan penuntutan pidana. Enggak bisa. Ini undangundang lo yang mengatakan. Dan tidak dapat diminta oleh siapa pun. Itu yang penting. Dan tidak diberikan kepada siapa pun. Jadi, satu, tidak dapat diminta oleh siapa pun. Yang kedua, tidak diberikan kepada siapa pun. Dan yang melanggarâ nah yang melanggar ini berarti yang di dalam, di petugas pajaknya, di Dirjen Pajaknyaâ yang membocorkan akan kena pidana 5 tahun, 5 tahun lo. Hati-hati. 5 tahun. Kurang apa? Kemudian apa manfaat tax amnesty ini bagi ekonomi nasional? Manfaatnya apa? Satu, pasti ini akan terjadi penguatan nilai tukar rupiah. Ini pasti pertama. Yang kedua, peningkatan cadangan devisa. Ini pasti. Ini uangnya baru sedikit yang masuk saja, Pak Gubernur BI kemarin menyampaikan 4 hari yang lalu ada US$111 miliar. Dari 103â dari 103 ya, Pak ya?â meloncat ke 111. Cadangan devisa kita sudah naik. Negara-negara lain cadangan devisanya turun, turun, turun terus. Pak Gubernur BI menyampaikan cadangan devisa kita naik sekarang, US$111 miliar. Jadi, yang pertama, penguatan nilai tukar rupiah. Yang kedua, peningkatan cadangan devisa. Yang ketiga, peningkatan likuiditas perbankan.
9 Bank-bank kita nanti akan kebanjiran uang, entah yang naruh di deposito, naruh di rekening, pasti. Nanti dana yang ke masyarakat juga akan semakin banyak. Perputaran uang di negara kita akan semakin banyak. Artinya, yang terakhir ini, nanti pertumbuhan ekonominya juga akan naik otomatis. Dan yang terakhir, tentu saja penerimaan negara juga akan meningkat, tidak dalam tahun ini saja, tetapi juga dalam jangka menengah dan jangka panjang. Larinya ke mana-mana. Tapi intinya pertumbuhan ekonomi kita akan menjadi lebih baik kalau ini semuanya nanti ikut berpartisipasi, ikut tax amnesty. Kemudian siapa yang bisa memanfaatkan amnesti pajak ini? Semuanya bisa. Konglomerat, silakan. Pengusaha besar, silakan. Pengusaha menengah, silakan. Pengusaha kecil, silakan. Pengusaha mikro, silakan. Yang belum punya NPWP, juga silakan. Yang UMKM, yang omzetnya di bawah 4,8 miliar, yang omzetnya per tahun 4,8 miliar dan di bawah itu, hanya terkena 0,5%, setengah persen. Kurang apa? Kurang sedikit? Sudah setengah persen, coba. Jadi, bukan untuk yang besar-besar saja ini. Yang kecil-kecil, manfaatkan ini sehingga ke depan pembukuan baik. Kalau sudah bukunya baik, mau meningkat ke pengusaha menengah, mau meningkat pengusaha besar enak. Ada yang bertanya lagi, â œpak, ini Undang-Undang Amnesti Pajak kan digugat di MK?â Di Indonesia ini, undang-undang yang enggak digugat apa sih? Setiap undang-undang keluar, pasti ada yang menggugat. Biasa-biasa saja buat saya. Tapi yang jelas, perlu saya sampaikan bahwa pemerintah akan sungguh-sungguh, pemerintah akan all out untuk mempertahankan Undang-Undang Tax Amnesty ini. Yang namanya all out itu ya nanti yang datang ke MK bukan eselon III atau eselon II, melainkan menterinya langsung datang, menkonya langsung datang, membawa konsultan-konsultan mengenai pajak yang pintar-pintar. Bayar, enggak apa-apa. Bayar ke konsultan udah, untuk menerangkan bahwa tax amnesty ini adalah untuk kepentingan negara, untuk kepentingan bangsa, bukan untuk yang lain-lain. Digugat saja, bingung. Kalau saya, santai saja. Kemudian kita belajar dari tax amnesty sebelumnya. Tahun â 64, itu pernah ada tax amnesty. Tapi gagal karena ada G30S/PKI.
10 Tahun â 84, itu ada tax amnesty juga. Tapi juga enggak berhasil karena uang kita saat itu dari minyak, dari kayu masih melimpah. Tapi yang sekarang ini harus berhasil. Karena apa? Momentumnya ada. Dukungan politik, entah dari partai, entah dari DPR, ada. Kurang apa kita? Udah. Kemudian, ada momentum eksternalâ ini tadi saya lupaâ bahwa nanti tahun 2018 awal, keterbukaan informasi antarbank, antarnegara itu akan dibuka total. Jadi Bapak-Ibu yang punya tabungan, punya deposito di Singapura, di Swiss, semuanya akan kebuka. Sekarang saja saya sudah tahu, tapi nanti betul-betul akan buka-bukaan semua bank, semua negara. Sudah tanda tangan semuanya. Ini kesempatan. Ini adalah tax amnesty terakhir. Enggak akan ada tax amnesty lagi karena sudah buka-bukaan. Mau apa lagi? Mau apa lagi? Sudah buka-bukaan nanti antarnegara. Hanya, sebelum dibuka penuh, saya sudah mengantongi dulu. Terakhir yang perlu saya sampaikan, bahwa pelaksanaan amnesti pajak ini akan saya awasi sendiri. Saya punya satgas, punya task force sendiri untuk mengawasi. Meskipun di Kementerian Keuangan ada task force, saya punya sendiri. Untuk apa? Untuk menjamin kenyamanan Bapak-Ibu dan Saudara-saudara yang ikut berpartisipasi dalam tax amnesty ini. Sudah saya bentuk dari BPKP, dari intelijen untuk mendengarkan mana yang tidak dilayani dengan baik, mana yang masih dimain-mainkan. Awas kalau ada yang main-mainkan! Betul! Saya ingin program ini berhasil. Jangan sampai gara-gara satu orang, dua orang, program ini menjadi tidak berhasil. Ndak, saya ndak mau. Harus berhasil. Jadi, kenapa saya bentuk task force sendiri? Kenapa saya bentuk satgas sendiri? Karena saya ingin program ini berhasil dengan baik. Terima kasih. Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh. ***** Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden
11
Sambutan Presiden RI - Sosialisasi Program Pengampunan Pajak (Tax Amnesty), Surabaya, 15 Juli 2016 Jumat, 15 Juli 2016
Sambutan Presiden RI - Sosialisasi Program Pengampunan Pajak (Tax Amnesty), Surabaya, 15 Juli 2016 Jumat, 15 Juli 2016 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA SOSIALISASI PROGRAM PENGAMPUNAN PAJAK (TAX AMNESTY)
Lebih terperinciSambutan Presiden, Sosialisasi Kebijakan Amnesti Pajak, Medan, 21 Juli 2016 Kamis, 21 Juli 2016
Sambutan Presiden, Sosialisasi Kebijakan Amnesti Pajak, Medan, 21 Juli 2016 Kamis, 21 Juli 2016 TRANSKRIP SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA SOSIALISASI KEBIJAKAN AMNESTI PAJAK (TAX AMNESTY) MEDAN, SUMATERA
Lebih terperinciSambutan Presiden RI - Pencanangan Program Tax Amnesty, Jakarta, 1 Juli 2016 Jumat, 01 Juli 2016
Sambutan Presiden RI - Pencanangan Program Tax Amnesty, Jakarta, 1 Juli 2016 Jumat, 01 Juli 2016 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PENCANANGAN PROGRAM PENGAMPUNAN PAJAK (TAX AMNESTY) KEMENTERIAN KEUANGAN,
Lebih terperinciSambutan Presiden - Pertemuan Dgn Tokoh Adat di Toba Parapat, Sumatera Utara, 20 Agustus 2016 Sabtu, 20 Agustus 2016
Sambutan Presiden - Pertemuan Dgn Tokoh Adat di Toba Parapat, Sumatera Utara, 20 Agustus 2016 Sabtu, 20 Agustus 2016 TRANSKRIP SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PERTEMUAN DENGAN TOKOH MASYARAKAT, TOKOH
Lebih terperinciSambutan Presiden RI - Peresmian Pengoperasian Jalan Tol Surabaya-Mojokerto, Surabaya, 19 Maret 2016 Sabtu, 19 Maret 2016
Sambutan Presiden RI - Peresmian Pengoperasian Jalan Tol Surabaya-Mojokerto, Surabaya, 19 Maret 2016 Sabtu, 19 Maret 2016 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PERESMIAN PENGOPERASIAN JALAN TOL SURABAYA-MOJOKERTO
Lebih terperinciSambutan Presiden RI - Peresmian New Priok Container Terminal 1, Jakarta, 13 September2016 Selasa, 13 September 2016
Sambutan Presiden RI - Peresmian New Priok Container Terminal 1, Jakarta, 13 September2016 Selasa, 13 September 2016 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PERESMIAN NEW PRIOK CONTAINER TERMINAL 1 TANJUNG
Lebih terperinciDoorstop Presiden RI - Peresmian Pusat Logistik Berikat..., Jakarta, 10 Maret 2016 Kamis, 10 Maret 2016
Doorstop Presiden RI - Peresmian Pusat Logistik Berikat..., Jakarta, 10 Maret 2016 Kamis, 10 Maret 2016 DOORSTOP PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PERESMIAN PUSAT LOGISTIK BERIKAT PT CIPTA KRIDA BAHARI CAKUNG
Lebih terperinciPengantar Presiden RI - Rapat Paripurna Kabinet Kerja tentang RKP , Jakarta, 10 Februari 2016 Rabu, 10 Pebruari 2016
Pengantar Presiden RI - Rapat Paripurna Kabinet Kerja tentang RKP 2017..., Jakarta, 10 Februari 2016 Rabu, 10 Pebruari 2016 PENGANTAR PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA RAPAT PARIPURNA KABINET KERJA TENTANG RENCANA
Lebih terperinciSambutan Presiden RI - Pembangunan 6 Mobile Power Plant di Sumatera, Bangka Belitung, 1 Juni 2016 Rabu, 01 Juni 2016
Sambutan Presiden RI - Pembangunan 6 Mobile Power Plant di Sumatera, Bangka Belitung, 1 Juni 2016 Rabu, 01 Juni 2016 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PEMBANGUNAN ENAM MOBILE POWER PLANT DI SUMATERA
Lebih terperinciSambutan dan Dialog Presiden RI - Deklarasi Pemagangan Nasional Menuju..., Karawang,23 Desember 2016 Jumat, 23 Desember 2016
Sambutan dan Dialog Presiden RI - Deklarasi Pemagangan Nasional Menuju..., Karawang,23 Desember 2016 Jumat, 23 Desember 2016 SAMBUTAN DAN DIALOG PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA DEKLARASI PEMAGANGAN NASIONAL
Lebih terperinciSambutan Presiden RI pd Panen Raya Padi, Merauke, Papua Barat, tgl 10 Mei 2015 Rabu, 10 Juni 2015
Sambutan RI pd Panen Raya Padi, Merauke, Papua Barat, tgl 10 Mei 2015 Rabu, 10 Juni 2015 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA ACARA PANEN RAYA PADI DI KAMPUNG WAPEKO, KECAMATAN HURIK, KABUPATEN MERAUKE,
Lebih terperinciSambutan Presiden RI - Jambore HIPMI Perguruan Tinggi se-asean, Bandung, 23 Mei 2016 Senin, 23 Mei 2016
Sambutan Presiden RI - Jambore HIPMI Perguruan Tinggi se-asean, Bandung, 23 Mei 2016 Senin, 23 Mei 2016 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA JAMBORE HIPMI PERGURUAN TINGGI SE-ASEAN BANDUNG, JAWA BARAT
Lebih terperinciSambutan dan Dialog Presiden RI - Peluncuran Program Sinergi Aksi untuk..., Brebes, 11 April 2016 Senin, 11 April 2016
Sambutan dan Dialog Presiden RI - Peluncuran Program Sinergi Aksi untuk..., Brebes, 11 April 2016 Senin, 11 April 2016 SAMBUTAN DAN DIALOG PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PELUNCURAN PROGRAM SINERGI AKSI UNTUK
Lebih terperinciSambutan Presiden RI - Peresmian Konvensi Nasional Indonesia yang Berkemajuan, Yogya, 23 Mei 2016 Senin, 23 Mei 2016
Sambutan Presiden RI - Peresmian Konvensi Nasional Indonesia yang Berkemajuan, Yogya, 23 Mei 2016 Senin, 23 Mei 2016 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PERESMIAN KONVENSI NASIONAL INDONESIA YANG BERKEMAJUAN
Lebih terperinciSambutan Presiden RI - Peresmian Pelabuhan Wasior, Wasior, 19 Maret 2016 Sabtu, 19 Maret 2016
Sambutan RI - Peresmian Pelabuhan Wasior, Wasior, 19 Maret 2016 Sabtu, 19 Maret 2016 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PERESMIAN PELABUHAN WASIOR WASIOR, PAPUA BARAT 19 MARET 2016 Selamat siang, Salam
Lebih terperinciSambutan Presiden RI - Peresmian Bendungan Rotiklot, NTT, 28 Desember 2015 Senin, 28 Desember 2015
Sambutan Presiden RI - Peresmian Bendungan Rotiklot, NTT, 28 Desember 2015 Senin, 28 Desember 2015 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PERESMIAN BENDUNGAN ROTIKLOT BELU, NUSA TENGGARA TIMUR 28 DESEMBER
Lebih terperinciSambutan Presiden RI - Menerima DPP AKLI dan DPP APEI, Jakarta, 15 Juni 2016 Rabu, 15 Juni 2016
Sambutan Presiden RI - Menerima DPP AKLI dan DPP APEI, Jakarta, 15 Juni 2016 Rabu, 15 Juni 2016 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA MENERIMA DPP ASOSIASI KONTRAKTOR LISTRIK DAN MEKANIKAL INDONESIA (AKLI)
Lebih terperinciSambutan Presiden RI - Penyerahan DIPA 2017 dan Anugerah Danarakca 2016, Jakarta, 7 Desember 2016 Rabu, 07 Desember 2016
Sambutan Presiden RI - Penyerahan DIPA 2017 dan Anugerah Danarakca 2016, Jakarta, 7 Desember 2016 Rabu, 07 Desember 2016 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PENYERAHAN DIPA 2017 DAN ANUGERAH DANARAKCA
Lebih terperinciSambutan Presiden RI - Peresmian Penutupan Musrenbangnas 2016, Jakarta, 11 Mei 2016 Rabu, 11 Mei 2016
Sambutan Presiden RI - Peresmian Penutupan Musrenbangnas 2016, Jakarta, 11 Mei 2016 Rabu, 11 Mei 2016 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PERESMIAN PENUTUPAN MUSRENBANGNAS 2016 ISTANA NEGARA, JAKARTA
Lebih terperinciSambutan Presiden RI pd Groundbreaking Makassar New Port, di Makassar, tgl 22 Mei 2015 Jumat, 22 Mei 2015
Sambutan Presiden RI pd Groundbreaking Makassar New Port, di Makassar, tgl 22 Mei 2015 Jumat, 22 Mei 2015 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA GROUNDBREAKING MAKASSAR NEW PORT DI TERMINAL PENUMPANG
Lebih terperinciSambutan Presiden RI pd Peresmian PLTP Bumi Kamojang Unit 5 dan..,di Bandung, Jabar tgl 5 Juli 2015 Jumat, 24 Juli 2015
Sambutan Presiden RI pd Peresmian PLTP Bumi Kamojang Unit 5 dan..,di Bandung, Jabar tgl 5 Juli 2015 Jumat, 24 Juli 2015 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA ACARA PERESMIAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) secara resmi mengesahkan Undang-Undang No.11
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) secara resmi mengesahkan Undang-Undang No.11 Tahun 2016 tentang Pengampunan Pajak pada 28 Juni 2016. UU tersebut kemudian disahkan
Lebih terperinciSambutan Presiden - Kunjungan Ke Kampung Adat Sigale-gale Samosir, Sumatera Utara, 21 Agustus 2016 Minggu, 21 Agustus 2016
Sambutan Presiden - Kunjungan Ke Kampung Adat Sigale-gale Samosir, Sumatera Utara, 21 Agustus 2016 Minggu, 21 Agustus 2016 TRANSKRIP SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA SILATURAHMI DENGAN MASYARAKAT DAN
Lebih terperinciLATAR BELAKANG MODERASI PERTUMBUHAN EKONOMI GLOBAL
LATAR BELAKANG MODERASI PERTUMBUHAN EKONOMI GLOBAL PEREKONOMIAN AMERIKA YANG BELUM STABIL PERLAMBATAN PERTUMBUHAN TIONGKOK KETIDAKPASTIAN KEBIJAKAN MONETER HARGA KOMODITAS YANG NAIK-TURUN RISIKO GEOPOLITIK:
Lebih terperinciSambutan Presiden RI - Pembangunan Mobile Power Plant 100MW Parit Baru dan.., Pontianak, 2 Juni 2016 Kamis, 02 Juni 2016
Sambutan Presiden RI - Pembangunan Mobile Power Plant 100MW Parit Baru dan.., Pontianak, 2 Juni 2016 Kamis, 02 Juni 2016 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PEMBANGUNAN MOBILE POWER PLANT 100 MW PARIT
Lebih terperinciSambutan Presiden RI pd Peresmian Pengoperasian Jln Tol Cikopo-Palimanan, di Jabar tgl 13 Juni 2015 Jumat, 24 Juli 2015
Sambutan Presiden RI pd Peresmian Pengoperasian Jln Tol Cikopo-Palimanan, di Jabar tgl 13 Juni 2015 Jumat, 24 Juli 2015 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA PERESMIAN PENGOPERASIAN JALAN TOL CIKOPO-PALIMANAN
Lebih terperinciSambutan dan Dialog Presiden - Penyerahan Sertifikat Tanah Strategis, Pontianak, 21 Desember 2016 Rabu, 21 Desember 2016
Sambutan dan Dialog Presiden - Penyerahan Sertifikat Tanah Strategis, Pontianak, 21 Desember 2016 Rabu, 21 Desember 2016 SAMBUTAN DAN DIALOG PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PENYERAHAN SERTIFIKAT TANAH PROGRAM
Lebih terperinciSambutan Presiden RI - Peresmian Bandara Rembele, Aceh, 2 Maret 2016 Rabu, 02 Maret 2016
Sambutan Presiden RI - Peresmian Bandara Rembele, Aceh, 2 Maret 2016 Rabu, 02 Maret 2016 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PERESMIAN BANDARA REMBELE BENER MERIAH, ACEH 2 MARET 2016 Assalamualaikum warahmatullah
Lebih terperinciSambutan Presiden - Pertemuan Dgn Kepala Daerah dan Tokoh Masyarakat Nias, Nias, 19 Agustus 2016 Jumat, 19 Agustus 2016
Sambutan Presiden - Pertemuan Dgn Kepala Daerah dan Tokoh Masyarakat Nias, Nias, 19 Agustus 2016 Jumat, 19 Agustus 2016 TRANSKRIP SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PERTEMUAN DENGAN PARA KEPALA DAERAH
Lebih terperinciDialog Presiden - Silaturahmi dengan Masyarakat Indonesia di China, Shanghai Mart, 4 September 2016 Minggu, 04 September 2016
Dialog Presiden - Silaturahmi dengan Masyarakat Indonesia di China, Shanghai Mart, 4 September 2016 Minggu, 04 September 2016 DIALOG PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA SILATURAHMI DENGAN MASYARAKAT INDONESIA
Lebih terperinciSambutan Presiden RI pd Pembukaan Kongres Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia, Sumut, Apr 2015 Sabtu, 18 April 2015
Sambutan Presiden RI pd Pembukaan Kongres Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia, Sumut, Apr 2015 Sabtu, 18 April 2015 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA PEMBUKAAN KONGRES PARTAI KEADILAN DAN PERSATUAN
Lebih terperinciSambutan Presiden RI - Peresmian PLTMG Arun, Lhokseumawe, 2 Juni 2016 Kamis, 02 Juni 2016
Sambutan Presiden RI - Peresmian PLTMG Arun, Lhokseumawe, 2 Juni 2016 Kamis, 02 Juni 2016 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PERESMIAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA MESIN GAS (PLTMG) ARUN PALOH, MUARA SATU,
Lebih terperinciSambutan Presiden RI - Pembukaan Munas dan Muktamar Persatuan Tarbiyah..., Jakarta, 21 Oktober2016 Jumat, 21 Oktober 2016
Sambutan Presiden RI - Pembukaan Munas dan Muktamar Persatuan Tarbiyah..., Jakarta, 21 Oktober2016 Jumat, 21 Oktober 2016 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PEMBUKAAN MUSYAWARAH NASIONAL DAN MUKTAMAR
Lebih terperinciSambutan Presiden RI - Peresmian Bandara Internasional Juwata, Tarakan, 23 Maret 2016 Rabu, 23 Maret 2016
Sambutan Presiden RI - Peresmian Bandara Internasional Juwata, Tarakan, 23 Maret 2016 Rabu, 23 Maret 2016 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PERESMIAN BANDARA INTERNASIONAL JUWATA TARAKAN, KALIMANTAN
Lebih terperinciKeterangan Pidato Presiden RI pada Munas II Hanura, di Solo, Jawa Tengah, tgl. 13 Feb 2015 Jumat, 13 Pebruari 2015
Keterangan Pidato Presiden RI pada Munas II Hanura, di Solo, Jawa Tengah, tgl. 13 Feb 2015 Jumat, 13 Pebruari 2015 KETERANGAN PIDATO PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA MUNAS II HANURA DI DIAMOND HOTEL, SOLO,
Lebih terperinciPengarahan Presiden RI - Penyerahan DIPA 2016 dan Penganugerahan..., Jakarta 14 Desember 2015 Senin, 14 Desember 2015
Pengarahan Presiden RI - Penyerahan DIPA 2016 dan Penganugerahan..., Jakarta 14 Desember 2015 Senin, 14 Desember 2015 PENGARAHAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PENYERAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN
Lebih terperinciKementerian Keuangan Direktorat Jenderal Pajak
Kementerian Keuangan Direktorat Jenderal Pajak LATAR BELAKANG MODERASI PERTUMBUHAN EKONOMI GLOBAL PEREKONOMIAN AMERIKA YANG BELUM STABIL PERLAMBATAN PERTUMBUHAN TIONGKOK KETIDAKPASTIAN KEBIJAKAN MONETER
Lebih terperinciTANYA JAWAB PELAKSANAAN TAX AMNESTY
TANYA JAWAB PELAKSANAAN TAX AMNESTY OTORITAS JASA KEUANGAN 0 DAFTAR ISI I PELAKSANAAN UMUM 1 II INVESTASI & REPATRIASI 4 1 I PELAKSANAAN UMUM 1 T: Apa dasar hukum pelaksanaan tax amnesty (TA) atau Pengampunan
Lebih terperinciLATAR BELAKANG MODERASI PERTUMBUHAN EKONOMI GLOBAL PEREKONOMIAN AMERIKA YANG BELUM STABIL PERLAMBATAN PERTUMBUHAN TIONGKOK
LATAR BELAKANG MODERASI PERTUMBUHAN EKONOMI GLOBAL PEREKONOMIAN AMERIKA YANG BELUM STABIL PERLAMBATAN PERTUMBUHAN TIONGKOK KETIDAKPASTIAN KEBIJAKAN MONETER HARGA KOMODITAS MENURUN RISIKO GEOPOLITIK: TIMUR
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. negara. Dengan kemampuan kapasitas fiskal tinggi suatu negara akan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pajak sebagai pendapatan utama untuk pembangunan ekonomi suatu negara. Dengan kemampuan kapasitas fiskal tinggi suatu negara akan dapat memiliki kemampuan
Lebih terperinciSambutan Presiden RI - Pembukaan Rakernas Akuntansi dan Pelaporan Keu..., Jakarta, 20 September 2016 Selasa, 20 September 2016
Sambutan Presiden RI - Pembukaan Rakernas Akuntansi dan Pelaporan Keu..., Jakarta, 20 September 2016 Selasa, 20 September 2016 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PEMBUKAAN RAPAT KERJA NASIONAL AKUNTANSI
Lebih terperinciSambutan Presiden RI pd acara Peluncuran Program Pembangunan PLTA.., di Yogyakarta, tgl 4 Mei 2015 Senin, 04 Mei 2015
Sambutan Presiden RI pd acara Peluncuran Program Pembangunan PLTA.., di Yogyakarta, tgl 4 Mei 2015 Senin, 04 Mei 2015 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA ACARA PELUNCURAN PROGRAM PEMBANGUNAN PEMBANGKIT
Lebih terperinciKeynote Speech Presiden - Sarasehan 100 Ekonom Indonesia, Jakarta, 6 Desember 2016 Selasa, 06 Desember 2016
Keynote Speech Presiden - Sarasehan 100 Ekonom Indonesia, Jakarta, 6 Desember 2016 Selasa, 06 Desember 2016 KEYNOTE SPEECH PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA SARASEHAN 100 EKONOM INDONESIA HOTEL FAIRMONT, JAKARTA
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2016 TANGGAL 1 JULI 2016 TENTANG PENGAMPUNAN PAJAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
UNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2016 TANGGAL 1 JULI 2016 TENTANG PENGAMPUNAN PAJAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa pembangunan nasional Negara Kesatuan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. : pembangunan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan lain- lain. Dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Negara Indonesia merupakan salah satu negara yang sedang berkembang. Untuk meningkatkan pertumbuhannya, pemerintah Indonesia terus melaksanakan pembangunan
Lebih terperinciSambutan Presiden RI - Munas VIII LDII, Jakarta, 9 November 2016 Rabu, 09 November 2016
Sambutan Presiden RI - Munas VIII LDII, Jakarta, 9 November 2016 Rabu, 09 November 2016 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA MUNAS VIII LEMBAGA DAKWAH ISLAM INDONESIA (LDII) BALAI KARTINI, JAKARTA 9 NOVEMBER
Lebih terperinciSambutan Presiden RI pd Penganugerahan Pemenang Wira Usaha Muda Mandiri, di JCC, tgl 12 Mar 2015 Kamis, 12 Maret 2015
Sambutan Presiden RI pd Penganugerahan Pemenang Wira Usaha Muda Mandiri, di JCC, tgl 12 Mar 2015 Kamis, 12 Maret 2015 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA PENGANUGERAHAN PEMENANG WIRA USAHA MUDA MANDIRI
Lebih terperinciSambutan dan Dialog Presiden RI - Peresmian Pasar Rakyat Doyo Baru, Jayapura, 30 April 2016 Sabtu, 30 April 2016
Sambutan dan Dialog Presiden RI - Peresmian Pasar Rakyat Doyo Baru, Jayapura, 30 April 2016 Sabtu, 30 April 2016 SAMBUTAN DAN DIALOG PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PERESMIAN PASAR RAKYAT DOYO BARU JAYAPURA,
Lebih terperinciSambutan Presiden RI Pd Peresmian Bandara Internasional Kualanamu, tgl 27 Mar 2014, di Sumut Kamis, 27 Maret 2014
Sambutan Presiden RI Pd Peresmian Bandara Internasional Kualanamu, tgl 27 Mar 2014, di Sumut Kamis, 27 Maret 2014 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA PERESMIAN KUALANAMU INTERNASIONAL AIRPORT DAN
Lebih terperinciSambutan dan Dialog Presiden RI - Penyerahan Pemberian Makanan Tambahan..., NTT, 28 Desember 2016 Rabu, 28 Desember 2016
Sambutan dan Dialog Presiden RI - Penyerahan Pemberian Makanan Tambahan..., NTT, 28 Desember 2016 Rabu, 28 Desember 2016 SAMBUTAN DAN DIALOG PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PENYERAHAN PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2016 TENTANG PENGAMPUNAN PAJAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2016 TENTANG PENGAMPUNAN PAJAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa pembangunan nasional Negara Kesatuan Republik
Lebih terperinciSambutan Presiden - Pembukaan Rakor Ketujuh TPID Tahun 2016, Jakarta, 4 Agustus 2016 Kamis, 04 Agustus 2016
Sambutan Presiden - Pembukaan Rakor Ketujuh TPID Tahun 2016, Jakarta, 4 Agustus 2016 Kamis, 04 Agustus 2016 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PEMBUKAAN RAPAT KOORDINASI (RAKOR) KETUJUH TIM PENGENDALIAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Panama papers yang merupakan fenomena bocornya kumpulan 11,5 juta
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Panama papers yang merupakan fenomena bocornya kumpulan 11,5 juta dokumen rahasia yang dibuat oleh penyedia jasa perusahaan (firma) asal Panama, Amerika Latin yang
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2016 TENTANG PENGAMPUNAN PAJAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2016 TENTANG PENGAMPUNAN PAJAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: bahwa pembangunan nasional Negara Kesatuan Republik
Lebih terperinci2016, No Harta Wajib Pajak ke dalam Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Penempatan pada Instrumen Investasi di Pasar Keuangan dala
No. 1162, 2016 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENKEU. Pengampunan Pajak. Harta Wajib Pajak. Pengalihan. Tata Cara. Perubahan. PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 123/PMK.08/2016 TENTANG
Lebih terperinciUNDANG UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2016 TENTANG PENGAMPUNAN PAJAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
UNDANG UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2016 TENTANG PENGAMPUNAN PAJAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa pembangunan nasional Negara Kesatuan Republik
Lebih terperinciSambutan Presiden RI pd Peresmian Pembukaan Rakornas Penanganan Narkoba, di Jakarta, tgl 4 Feb 2015 Rabu, 04 Pebruari 2015
Sambutan Presiden RI pd Peresmian Pembukaan Rakornas Penanganan Narkoba, di Jakarta, tgl 4 Feb 2015 Rabu, 04 Pebruari 2015 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA PERESMIAN PEMBUKAAN RAPAT KOORDINASI
Lebih terperinciKeterangan Pers Bersama, Presiden RI dan Ketua DPR RI, Pertemuan Konsul.., Jakarta, 22 Februari 2016 Senin, 22 Pebruari 2016
Keterangan Pers Bersama, Presiden RI dan Ketua DPR RI, Pertemuan Konsul.., Jakarta, 22 Februari 2016 Senin, 22 Pebruari 2016 KETERANGAN PERS BERSAMA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA DAN KETUA DPR RI PERTEMUAN
Lebih terperinciKementerian Keuangan Direktorat Jenderal Pajak
Kementerian Keuangan Direktorat Jenderal Pajak KONDISI EKONOMI GLOBAL MODERASI PERTUMBUHAN EKONOMI GLOBAL PEREKONOMIAN AMERIKA YANG BELUM STABIL PERLAMBATAN PERTUMBUHAN TIONGKOK KETIDAKPASTIAN KEBIJAKAN
Lebih terperinciSambutan Presiden RI pd Silaturahim dg Petani Pemenang Adhikarya, di Jakarta, tgl 16 Jan 2015 Selasa, 27 Januari 2015
Sambutan Presiden RI pd Silaturahim dg Petani Pemenang Adhikarya, di Jakarta, tgl 16 Jan 2015 Selasa, 27 Januari 2015 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA SILATURAHMI DENGAN PETANI PEMENANG ADHIKARYA
Lebih terperinciSambutan Presiden RI pd acara Pembukaan National Innovation Forum 2015, di Banten, tgl 13 Apr 2015 Senin, 13 April 2015
Sambutan Presiden RI pd acara Pembukaan National Innovation Forum 2015, di Banten, tgl 13 Apr 2015 Senin, 13 April 2015 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA ACARA PEMBUKAAN NATIONAL INNOVATION FORUM
Lebih terperinciSambutan Presiden RI pd Silaturahim Presiden RI ke-7 dg Pemprov. DKI, Jakarta, tgl. 22 Okt 2014 Rabu, 22 Oktober 2014
Sambutan Presiden RI pd Silaturahim Presiden RI ke-7 dg Pemprov. DKI, Jakarta, tgl. 22 Okt 2014 Rabu, 22 Oktober 2014 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA ACARA SILATURAHIM BAPAK IR. H. JOKO WIDODO,
Lebih terperinciTax Amnesty. Ungkap Tebus Lega - - PERSEK SALAKI & SALAKI Ph.: (021) / 49906
Tax Amnesty Ungkap Tebus Lega - - 1 Lingkup Pembahasan hal. 3? Apa itu Tax Amnesty Subjek Tax Amnesty Waktu Tax Amnesty Tarif Tax Amnesty hal. 8 hal. 4-5 hal. 9 hal. 6 hal. 7 hal. 10 hal. 12 Tatacara Tax
Lebih terperinciSambutan Presiden RI pd Penyerahan Hand Tractor dan Pompa Air... di Ngawi, Jatim, tgl 31 Jan 2015 Sabtu, 31 Januari 2015
Sambutan Presiden RI pd Penyerahan Hand Tractor dan Pompa Air... di Ngawi, Jatim, tgl 31 Jan 2015 Sabtu, 31 Januari 2015 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA PENYERAHAN HAND TRACTOR DAN POMPA AIR
Lebih terperinciSambutan Wakil Presiden Republik Indonesia Dr. H.M. Jusuf Kalla Pada Saat Menghadiri Pertemuan Tahunan Bank Indonesia 2015
Sambutan Wakil Presiden Republik Indonesia Dr. H.M. Jusuf Kalla Pada Saat Menghadiri Pertemuan Tahunan Bank Indonesia 2015 DI JAKARTA CONVENTION CENTER (JCC) SENAYAN, JAKARTA Bismillahirrahmanirrahim Assalamualaikum
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 119/PMK.08/2016 TENTANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA,
PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 119/PMK.08/2016 TENTANG TATA CARA PENGALIHAN HARTA WAJIB PAJAK KE DALAM WILAYAH NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA DAN PENEMPATAN PADA INSTRUMEN INVESTASI
Lebih terperinciKuliah Umum Presiden RI - Dies Natalis ke-47 dan Lustrum ke-8 UNS, Solo, 11 Maret 2016 Jumat, 11 Maret 2016
Kuliah Umum Presiden RI - Dies Natalis ke-47 dan Lustrum ke-8 UNS, Solo, 11 Maret 2016 Jumat, 11 Maret 2016 KULIAH UMUM PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA DIES NATALIS KE-47 DAN LUSTRUM KE-8 UNIVESITAS NEGERI
Lebih terperinciTANYA JAWAB. Pelaksanaan Tax Amnesty
Rp TANYA JAWAB Pelaksanaan Tax Amnesty DAFTAR ISI TANYA JAWAB Pelaksanaan Tax Amnesty I. PELAKSANAAN UMUM... 1-5 II. INVESTASI DAN REPATRIASI... 6-12 I. Pelaksanaan Umum I. PELAKSANAAN UMUM 1 Apa dasar
Lebih terperinciSAMBUTAN PRESIDEN RI PADA PERESMIAN GEDUNG KANTOR PELAYANAN PAJAK MADYA JAKARTA DI JCC, TANGGAL 1 FE Minggu, 01 Pebruari 2009
SAMBUTAN PRESIDEN RI PADA PERESMIAN GEDUNG KANTOR PELAYANAN PAJAK MADYA JAKARTA DI JCC, TANGGAL 1 FE Minggu, 01 Pebruari 2009 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA PERESMIAN GEDUNG KANTOR PELAYANAN
Lebih terperinciSambutan dan Dialog Presiden RI - Perayaan Natal, Tondano, 27 Desember 2016 Selasa, 27 Desember 2016
Sambutan dan Dialog Presiden RI - Perayaan Natal, Tondano, 27 Desember 2016 Selasa, 27 Desember 2016 SAMBUTAN DAN DIALOG PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PERAYAAN NATAL BERSAMA NASIONAL 2016 TONDANO, SULAWESI
Lebih terperinciSambutan Presiden RI pd Silaturahim Pers Nasional, Auditorium TVRI, Jakarta, tgl 27 Apr 2015 Senin, 27 April 2015
Sambutan Presiden RI pd Silaturahim Pers Nasional, Auditorium TVRI, Jakarta, tgl 27 Apr 2015 Senin, 27 April 2015 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA SILATURAHIM PERS NASIONAL DI AUDITORIUM TVRI,
Lebih terperinciFREQUENTLY ASKED QUESTION (FAQ) AMNESTI PAJAK by: Sucorinvest Central Gani FREQUENTLY ASKED QUESTION (FAQ) AMNESTI PAJAK Q: Apa itu amnesti pajak? A: Program pengampunan pemerintah kepada Wajib Pajak (WAJIB
Lebih terperinciSambutan Presiden RI - Pembukaan KNPK dan Peluncuran Program Jaga, Jakarta, 1 Desember 2016 Kamis, 01 Desember 2016
Sambutan Presiden RI - Pembukaan KNPK dan Peluncuran Program Jaga, Jakarta, 1 Desember 2016 Kamis, 01 Desember 2016 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PEMBUKAAN KONFERENSI NASIONAL PEMBERANTASAN KORUPSI
Lebih terperinciSambutan Presiden RI pd Pelepasan Guru Garis Depan, di Jakarta, tgl 25 Mei 2015 Senin, 25 Mei 2015
Sambutan Presiden RI pd Pelepasan Guru Garis Depan, di Jakarta, tgl 25 Mei 2015 Senin, 25 Mei 2015 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA PELEPASAN GURU GARIS DEPAN DI HALAMAN DEPAN ISTANA MERDEKA,
Lebih terperinci-1- RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG PENGAMPUNAN PAJAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
-1- DRAFT RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG PENGAMPUNAN PAJAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: a. bahwa pembangunan nasional
Lebih terperinciSambutan Presiden RI - Pembukaan Mukernas Partai Kebangkitan Bangsa, Jakarta, 5 Februari 2016 Jumat, 05 Pebruari 2016
Sambutan Presiden RI - Pembukaan Mukernas Partai Kebangkitan Bangsa, Jakarta, 5 Februari 2016 Jumat, 05 Pebruari 2016 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PEMBUKAAN MUKERNAS PARTAI KEBANGKITAN BANGSA JAKARTA
Lebih terperinciInvestor Daily 23/08/2016, hal. 23 AAJI Targetkan 650 Ribu Agen Tersertifikasi
Investor Daily 23/08/2016, hal. 23 AAJI Targetkan 650 Ribu Agen Tersertifikasi Majalah Investor Agustus 2016, hal. 18 Bisnis Syariah Manulife Tumbuh Pesat Harian Kontan 23/08/2016, hal. 24 Premi Amanah
Lebih terperinciDoorstop Presiden RI - Meninjau Pembangunan Jalur Kereta Trans Sumatera, Binjai, 2 Maret 2016 Rabu, 02 Maret 2016
Doorstop Presiden RI - Meninjau Pembangunan Jalur Kereta Trans Sumatera, Binjai, 2 Maret 2016 Rabu, 02 Maret 2016 DOORSTOP PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA MENINJAU PEMBANGUNAN JALUR KERETA TRANS-SUMATERA BINJAI,
Lebih terperinciSambutan Presiden RI pd Acara Puncak Sail Komodo 2013, tgl.14 Sept 2013, di NTT Sabtu, 14 September 2013
Sambutan Presiden RI pd Acara Puncak Sail Komodo 2013, tgl.14 Sept 2013, di NTT Sabtu, 14 September 2013 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA ACARA PUNCAK SAIL KOMODO 2013 DI LABUAN BAJO, MANGGARAI
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 141/PMK.08/2017 TENTANG
PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 141/PMK.08/2017 TENTANG TATA CARA PENGALIHAN HARTA WAJIB PAJAK KE DALAM WILAYAH NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA DAN PENEMPATAN PADA INVESTASI DI PASAR
Lebih terperinciLEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA
No.131, 2016 LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA EKONOMI. Pajak. Pengampunan. (Penjelasan dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5899) UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2016
Lebih terperinciSambutan Presiden - Silaturahmi Para Teladan Nasional, Jakarta, 18 Agustus 2016 Kamis, 18 Agustus 2016
Sambutan Presiden - Silaturahmi Para Teladan Nasional, Jakarta, 18 Agustus 2016 Kamis, 18 Agustus 2016 TRANSKRIP SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA SILATURAHMI DENGAN PARA TELADAN NASIONAL ISTANA NEGARA,
Lebih terperinciFIAT JUSTITIA MS & PARTNERS LAW OFFICE NEWSLETTER. 09 Agustus TAX AMNESTY SELUK BELUK DAN DASAR HUKUM
e FIAT JUSTITIA MS & PARTNERS LAW OFFICE NEWSLETTER 09 Agustus 2016 www.msp-lawoffice.com TAX AMNESTY SELUK BELUK DAN DASAR HUKUM [1] Presiden Indonesia, Joko Widodo menunjukkan keseriusannya dalam mensukseskan
Lebih terperinciTENTANG TAX AMNESTY Apa Tax Amnesty atau Pengampunan Pajak itu? Apa manfaat mengikuti Tax Amnesty? Apa yang dimaksud dengan Deklarasi?
TENTANG TAX AMNESTY 1. Apa Tax Amnesty atau Pengampunan Pajak itu? Pengampunan Pajak adalah penghapusan atas pajak yang seharusnya terutang, sanksi administrasi perpajakan, dan sanksi pidana di bidang
Lebih terperinciBangun Infrastruktur di Destinasi Wisata, Kementerian PUPR Mengacu Pada Rencana Induk
Rilis PUPR #1 22 Maret 2018 SP.BIRKOM/III/2018/136 Bangun Infrastruktur di Destinasi Wisata, Kementerian PUPR Mengacu Pada Rencana Induk Jakarta Sektor pariwisata menjadi salah satu program prioritas Kabinet
Lebih terperinciSambutan Presiden RI pd Penyerahan Bantuan Alat Pertanian Hand Tractor, di Jateng, tgl 31 Jan 2015 Sabtu, 31 Januari 2015
Sambutan Presiden RI pd Penyerahan Bantuan Alat Pertanian Hand Tractor, di Jateng, tgl 31 Jan 2015 Sabtu, 31 Januari 2015 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA PENYERAHAN BANTUAN ALAT PERTANIAN HAND
Lebih terperinciSambutan Presiden RI pada Peresmian Rusunawa Kabil, Batam, 27 April 2012 Jumat, 27 April 2012
Sambutan Presiden RI pada Peresmian Rusunawa Kabil, Batam, 27 April 2012 Jumat, 27 April 2012 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA PERESMIAN RUMAH SUSUN SEJAHTERA SEWA DI KAWASAN INDUSTRI KABIL BATAM
Lebih terperinciSambutan Presiden RI - Pencanangan Gerakan Nasional Penyelamatan Tumbuhan..., Jakarta, 14 April 2016 Kamis, 14 April 2016
Sambutan Presiden RI - Pencanangan Gerakan Nasional Penyelamatan Tumbuhan..., Jakarta, 14 April 2016 Kamis, 14 April 2016 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PENCANANGAN GERAKAN NASIONAL PENYELAMATAN
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Kami berharap klipping ini bermanfaat untuk monitoring media BPIW. Hormat kami. Tim penyusun
Senin, 31 Oktober KATA PENGANTAR Klipping Media Massa adalah kumpulan guntingan berita yang kami sajikan secara rutin. Guntingan berita ini kami seleksi dari berita yang muncul di media cetak. Adapun tema
Lebih terperinciAMNESTI PAJAK A. Pengertian Umum
AMNESTI PAJAK A. Pengertian Umum 1. Apakah yang dimaksud dengan amnesti pajak? Penghapusan pajak yang seharusnya terutang,tidak dikenai sanksi administrasi perpajakan dan sanksi pidana di bidang perpajakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan melihat semakin bertambahnya jumlah penduduk. perpajakan, Indonesia menganut system self assessment yang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pajak merupakan penerimaan negara terbesar. Kurang lebih 2/3 penerimaan negara saat ini dihasilkan dari pajak. Pajak sebagai sumber penerimaan merupakan satu hal yang
Lebih terperinciSambutan Presiden RI pada Pembukaan Raker Pemerintah dengan Dunia Usaha Swasta, Bogor, 18 April 2011 Senin, 18 April 2011
Sambutan Presiden RI pada Pembukaan Raker Pemerintah dengan Dunia Usaha Swasta, Bogor, 18 April 2011 Senin, 18 April 2011 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA ACARA PEMBUKAAN RAPAT KERJA PEMERINTAH
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Investasi merupakan suatu daya tarik bagi para investor karena dengan
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Investasi merupakan suatu daya tarik bagi para investor karena dengan berinvestasi seorang investor dihadapkan pada dua hal yaitu return (imbal hasil) dan risiko. Dalam
Lebih terperinciPENGAMPUNAN PAJAK (TAX AMNESTY) SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PENDAPATAN NASIONAL DARI SEKTOR FISKAL. Lukman Hakim Siregar *
HIJRI - Jurnal Manajemen Pendidikan dan Keislaman Vol. 6. No. 1. Januari Juni 2017. ISSN: 1979-8075. Halaman 97 105 PENGAMPUNAN PAJAK (TAX AMNESTY) SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PENDAPATAN NASIONAL DARI SEKTOR
Lebih terperinciSabutan Presiden RI pada Peresmian Program Strategis Pertahanan, 15 Januari 2010 Jumat, 15 Januari 2010
Sabutan Presiden RI pada Peresmian Program Strategis Pertahanan, 15 Januari 2010 Jumat, 15 Januari 2010 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA ACARA PERESMIAN PROGRAM-PROGRAM STRATEGIS PERTANAHAN UNTUK
Lebih terperinciTANTANGAN INTERMEDIASI PERBANKAN Oleh: Djoko Retnadi, Ekonom Senior, The Indonesia Economic Intelligence, Jakarta
1 TANTANGAN INTERMEDIASI PERBANKAN 2007 1 Oleh: Djoko Retnadi, Ekonom Senior, The Indonesia Economic Intelligence, Jakarta Kinerja perbankan nasional sampai dengan tahun 2006 dianggap belum memuaskan karena
Lebih terperinciSambutan Pengantar Presiden RI pada Sidang Kabinet Paripurna, 12 April 2011 Selasa, 12 April 2011
Sambutan Pengantar Presiden RI pada Sidang Kabinet Paripurna, 12 April 2011 Selasa, 12 April 2011 SAMBUTAN PENGANTAR PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA ACARA PEMBUKAAN SIDANG KABINET PARIPURNA DI KANTOR
Lebih terperinciSambutan Presiden RI pd Munas VII Gabungan Pengusaha Jamu dan Obat Tradis, Jakarta, tgl 25 Mei 2015 Senin, 25 Mei 2015
Sambutan Presiden RI pd Munas VII Gabungan Pengusaha Jamu dan Obat Tradis, Jakarta, tgl 25 Mei 2015 Senin, 25 Mei 2015 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA MUSYAWARAH NASIONAL VII GABUNGAN PENGUSAHA
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. Konsultan Pajak D. Sarwono yang mengikuti program tax amnesty yaitu Bapak
BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Pelaporan Harta Bapak Richard Selama Ini Tax amnesty adalah penghapusan pajak yang seharusnya terutang, tidak dikenai sanksi administrasi perpajakan dan sanksi pidana di bidang perpajakan,
Lebih terperinciPengantar Presiden RI - Ratas tentang Keuangan Inklusif, Jakarta, 26 April 2016 Selasa, 26 April 2016
Pengantar Presiden RI - Ratas tentang Keuangan Inklusif, Jakarta, 26 April 2016 Selasa, 26 April 2016 PENGANTAR PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA RAPAT TERBATAS TENTANG KEUANGAN INKLUSIF KANTOR PRESIDEN, JAKARTA
Lebih terperinci