BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Perancangan Sistem Jaringan Cloud Computing Sistem dan Topologi Jaringan

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Perancangan Sistem Jaringan Cloud Computing Sistem dan Topologi Jaringan"

Transkripsi

1 BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Sistem Jaringan Cloud Computing Sistem dan Topologi Jaringan Gambar 4.1 Rancangan Cloud Computing Topologi yang dibangun tetap sama yaitu dengan topologi star. Jaringan yang ada sekarang hanya menambahkan 1 komputer server saja dimana nantinya komputer server ini akan dijadikan sebagai tempat virtualisasi untuk membangun infrastruktur jaringan cloud computing. Di dalam komputer server ini nantinya akan terdapat 3 server virtual yaitu web server, database server, dan DNS server seperti yang terlihat pada gambar 4.1. Penambahan server virtual dalam jaringan yang dibuat nantinya dapat melayani kebutuhan para pengguna dan dapat mempermudah pengguna dalam mengatasi keperluannya khususnya para karyawan PT. HealthVerve Indonesia. Penambahan server yang dirancang dengan menggunakan teknologi virtualisasi dapat terhubung ke jaringan yang ada sebelumnya.jika sistem jaringan yang dibuat sebelumnya terdistribusi ke semua jaringan yang terhubung, sekarang dengan penambahan server virtual ini membuat arsitektur jaringan yang ada menjadi tersentralisasi (terpusat). Jika digabungkan menjadi satu penambahan server virtual ini akan nampak seperti gambar

2 42 Gambar 4.2 Topologi dengan Cloud Computing Jaringan pada Gambar 4.2 merupakan gabungan dari penambahan server dari jaringan yang ada sebelumnya dimana didalam server virtual terdapat web server, database server, dan DNS server yang terhubung ke router melalui port ethernet dan terhubung juga dengan semua komputer yang berada di dalam ruangan maupun ke internet. Server virtualisasi yang dibuat bertanggung jawab untuk melayani kebutuhan para pengguna.dengan sistem yang tersentralisasi maka sumber daya yang ada dapat dikelola dengan lebih efisien, tidak adanya kerangkapan data, serta mempermudah pengontrolan dari informasi yang ada Hardware yang Dibutuhkan Hardware yang dibutuhkan dalam membangun cloud computing yaitu berupa komputer server yang didalamnya terdapat 3 server virtual. Penambahan server yang akan dilakukan untuk memenuhi kebutuhan cloud

3 43 computing harus memiliki spesifikasi yang sangat baik dalam mendukung virtualisasi yang akan dibuat. Spesifikasi server minimum yang direkomendasikan untuk membangun server dengan teknologi virtualiasasi yaitu : Tabel 4.1 Spesifikasi Server Brand: IBM Part Number: 2582F4A Intel Xeon Quad Core E3-1270v2 69W Processor: 3.5GHz/1600MHz/8MB 8GB PC mhZ ECC DDR3 SDRAM (Max 4 Memory: DIMM slots) Hard Drive: IBM 300GB 2.5in SFF 10K 6Gbps HS SAS HDD Optical: SATA DVD-ROM VGA SVGA 8MB SDRAM integrated in BMC on Video Card: systemboard Ethernet: Gigabit Ethernet I/O Ports: 6 USB, 1 Video Disk Bay: Open Bays 2.5 SAS/SATA Hot Swap HDD (up to 8 HDD) 1 PCI-E 16, 1 PCI-e x8 slot, one 32-bit 33MHz 5v PCI 2.2 Expansion Slot: slot Form Factor: Tower 4U Power Supply: 350 Watt RAID Support: Integrated sserverraid C100 (support Raid 0/1) Power supply: 350 Watt From Factor: Tower 4U Warranty: Warranty 3 Year Part & Labour Other: ServerGuide Server yang nantinya akan dibangun disesuaikan dengan kebutuhan. 3 server virtual yang akan dibangun memiliki konfigurasinya sendiri yaitu sebagai berikut : 1. Proxmox Server Hostname : proxmox.healthverve.co.id Username : root Password : admin IP Address : Subnet Mask : Gateway :

4 44 DNS : Web dan Database Server Hostname : web.healthverve.co.id Username : administrator password : admin IP Address : Subnet Mask : Gateway : DNS : DNS Server Hostname : ns1.healthverve.co.id Username : administrator password : admin IP Address : Subnet Mask : Gateway : DNS : Software yang Dibutuhkan Arsitektur yang dibangun untuk membuat teknologi cloud computing membutuhkan beberapa software dalam menjawab kebutuhan yang akan dipenuhi. Software yang dibutuhkan nantinya akan dipergunakan untuk membuat virtualisasi, web server, database server, dan DNS server agar dapat mengimplementasikan cloud computing. Software-software yang dimaksudkan antara lain : 1. Proxmox Proxmox merupakan software open source untuk solusi virtualisasi manajemen pada server yang powerful dan digunakan sebagai server virtualisasi, dibangun dari basis distro Debian dan berjalan dalam modus teks. Meski berbasis teks, proses manajemen Proxmox Virtual

5 Environment mudah dilakukan melalui akses web, termasuk melakukan instalasi sistem dengan menggunakan teknologi VNC Apache 2 Server HTTP Apache atau Server Web/WWW Apache adalah server web yang dapat dijalankan di banyak sistem operasi (Unix, BSD, Linux, Microsoft Windows dan Novell Netware serta platform lainnya) yang berguna untuk melayani dan memfungsikan situs web. Protokol yang digunakan untuk melayani fasilitas web/www ini menggunakan HTTP. Apache memiliki fitur-fitur canggih seperti pesan kesalahan yang dapat dikonfigur, autentikasi berbasis basis data dan lain-lain.apache juga didukung oleh sejumlah antarmuka pengguna berbasis grafik (GUI) yang memungkinkan penanganan server menjadi mudah. Apache merupakan software open source yang dikembangkan olehi pengembang-pengembang dibawah naungan Apache Software Foundation. 3. Mysql Server MySQL adalah sistem manajemen database SQL yang bersifat Open Source dan paling populer saat ini.kepopulerannya disebabkan MySQL menggunakan SQL sebagai bahasa dasar untuk mengakses database yang terbagi menjadi tiga bagian, yaitu DDL, DML dan DCL.Sistem Database MySQL mendukung beberapa fitur seperti multithreaded, multi-user, dan SQL database managemen sistem (DBMS).Database ini dibuat untuk keperluan sistem database yang cepat, handal dan mudah digunakan. 4. Bind BIND (Berkeley Internet Domain Name) merupakan sebuah software yang paling banyak digunakan untuk management sistem penamaan domain atau DNS. BIND pertama kali dikembangkan oleh beberapa sarjana lulusan University of California, Berkeley (UCB) yakni David Riggle, Douglas Terry, Mark Painter, dan Songnian Zhou pada awal tahun BIND sendiri diambil dari singkatan dimana universitas itu

6 46 berada yakni dikota Berkeley, lebih tepatnya Berkeley Internet Name Domain. 5. EyeOS EyeOS merupakan Cloud Operating System, yaitu sebuah desktop yang dapat digunakan seluruhnya melalui web browser.eyeos merupakan sistem operasi berbasis web (cloud computing) yang bersifat open source.eyeos dibuat dengan menggunakan script PHP sehingga aplikasi ini bersifat multi platform dan dijalankan menggunakan web browser.os tersebut terdapat office suite dan beberapa aplications kolaborasi, serta framework untuk mengembangkan aplikasi web baru seolah-olah seperti aplikasi desktop. 4.2 Virtual Server Berbasis Proxmox Instalasi Proxmox Proxmox VE merupakan sebuah distro Linux turunan dari Debian (64 bit) berbasis CLI (Command line Interface) dan Proxmox VE ini hanya tersedia untuk cpu 64bit. Adapun langkah-langkah dalam menginstal proxmox yaitu : 1. Download file dalam bentuk iso di alamat website dan setelah didownload file ISO-nya burn ke CD untuk selanjutnya digunakan sebagai installer pada Server atau PC Server kita.

7 47 Gambar 4.3 Proses Booting Proxmox 2. Saat muncul tampilan diatas, tekan enter untuk mulai proses installasi. Lalu saat muncul tampilan dibawah ini, klik I Agree. Gambar 4.4 End User Licencse Agreement

8 48 3. Lalu klik next. Gambar 4.5 Konfirmasi Proxmox 4. Kemudian tentukan Time Zone Jakarta. Gambar 4.6 Setting Lokasi dan Time Zone

9 49 5. Masukkan Password untuk Proxmox root dan adminnya. Gambar 4.7 Setting Password dan 6. Tentukan konfigurasi jaringan seperti Nama Server atau Hostname, IP Address, subnet mask, gateway, dan DNS server pada server virtual Proxmoxnya. Gambar 4.8 Konfigurasi Jaringan pada Proxmox

10 50 7. Selanjutnya akan mulai proses installasi Proxmox dan tunggu hingga instalasi selesai dilakukan. Gambar 4.9 Instalasi Proxmox 8. Selanjutnya setelah proses installasi selesai, klik Reboot. Gambar 4.10 Sukses Instalasi Proxmox

11 51 9. Setelah proses Booting, akan muncul tampilan seperti gambar dibawah ini dan selanjutnya login ataupun mengakses Proxmox via web browser. Gambar 4.11 Tampilan Proxmox Membuat Virtual Server dengan Proxmox Server yang akan dibangun secara fisik tidak ada karena menggunakan teknologi virtualisasi. Pada kebutuhan di PT. HealthVerve Indonesia server yang akan dibangun ter dapat 3 server yaitu web server, database server, dan DNS server. Server yang pertama di bangun yaitu server web dan database dimana kedua server ini akan disatukan dalam satu komputer server. Dalam hal ini membuat server virtual dapat melalui web browser dengan alamat ini adalah membuat server virtualnya. 1. Akses website proxmox dan lakukan login untuk masuk ke panel kontrol dari proxmox.

12 52 Gambar 4.12 Login Proxmox 2. Pilih Create VM pada menu yang tersedia di panel kontrolnya. Gambar 4.13 Halaman Utama Proxmox 3. Selanjutnya akan masuk pada konfigurasi general dimana terdapat node, VM ID, Name, dan Resource Pool. Isi dan setting konfigurasinya seperti gambar dibawah ini, kemudian next.

13 53 Node : proxmox VM ID : 101 Name : web.healthverve.co.id Gambar 4.14 Konfigurasi Virtual Machine 4. Langkah selanjutnya pilih OS yang akan di install. Dalam hal ini pilih Other OS Type (other). Lalu klik next. Gambar 4.15 Pilihan Sistem Operasi

14 54 5. Pilih OS yang tersedia dalam storage dalam bentuk ISO image. Jika sudah dipilih lanjutkan proses pembuatan virtual server ini dengan mengklik next. Gambar 4.16 Konfigurasi CD/DVD 6. Disini konfigurasi hardisk yang akan dipakai. Sesuaikan dengan kebutuhan dan klik next. Gambar 4.17 Konfigurasi Hardisk

15 55 7. Kemudian setting keperluan cpu yang akan dipakai dan klik next. Gambar 4.18 Konfigurasi CPU 8. Pada langkah ini setting memory atau RAM yang akan digunakan dalam keperluan virtualiasasi ini dan sesuaikan dengan kebutuhan yang akan dipakai, kemudian next. Gambar 4.19 Konfigurasi Memory

16 56 9. Setting jaringan pada komputer server virtual ini. Dalam hal ini mode dari jaringan di setting bridge ke vmbr0. Kemudian klik next. Gambar 4.20 Konfigurasi Network 10. Pada langkah ini mengkonfirmasi server virtual yang tadi telah kita setting. Jika settingan komputer ini telah sesuai maka klik finish. Server virtual telah dibuat. Gambar 4.21 Konfirmasi Settingan Proxmox

17 Selanjutnya menghidupkan server virtual yang sebelumnya telah dibuat dengan mengklik start maka secara otomatis server virtual dalam keadaan hidup. Gambar 4.22 Start Virtual Server 12. Remote server virtual yang telah dihidupkan dengan menggunakan VNC yang telah disediakan oleh fitur dalam web proxmox. Gambar 4.23 Remote Server dengan VNC

18 Jika sudah maka akan tampil popup baru dimana server virtual dapat diakses dan melakukan instalasi OS-nya. Gambar 4.24 Pop-up sistem Operasi dengan VNC 14. Install OS yang tadi telah dipilih dan ikuti proses instalasinya sampai selesai Setelah semua proses pembuatan server virtual dan instalasi OS telah dilakukan maka buat lagi server virtual baru dengan nama ns1.healthverve.co.id dan VM ID 102. Ikuti langkah-langkah proses pembuatan serer virtual dan instalasi OS yang telah dilakukan sebelumnya 4.3 DNS Server Instalasi Bind Pada pembahasan di bab sebelumnya telah dijelaskan bahwa BIND merupakan aplikasi managemen untuk penamaan domain atau DNS. Aplikasi Server DNS yang cukup populer, bahkan sudah menjadi aplikasi de facto untuk DNS. Untuk melakukan Installasi Bind Versi 9, sebelumnya buka console

19 terminal lalu jalankan perintah apt-get install bind9. BIND memiliki beberapa perintah dasar yaitu : /etc/init.d/bind9 start digunakan untuk menjalankan service DNS server. 2. /etc/init.d/bind9 stop digunakan untuk menghentikan service DNS server. 3. /etc/init.d/bind9 restart digunakan untuk menrestart service DNS server Konfigurasi Zone pada Bind Sebelum mengkonfigurasi zona ada hal-hal yang sebelumnya harus diperhatikan yaitu pada tahap awal mengkonfigurasi file untuk menginisial zona yang akan dibuat. Langkah-langkah dalam membuat zona domain yaitu antara lain : 1. Edit file /etc/bind/named.conf dimana file ini difungsikan untuk menginisial zona yang akan dibuat. Lalu tambahkan baris berikut pada file named.conf : zone "HealthVerve.co.id" IN { type master; file "/etc/bind/healthverve.zone"; }; zone " in-addr.arpa" { type master; file "/etc/bind/ rev"; }; 2. Pada langkah ini buatlah file zone berdasarkan konfigurasi pada langkah awal berinama file dan simpan dalam direktori /etc/bind/healthverve.zone. Nantinya file zone ini akan menerjemahkan nama domain ke dalam alamat ip. Berikut adalah konfigurasinya :

20 60 1 $TTL 3600 SOA ns1.healthverve.co.id. ( admin ) 9 NS NS ns ns1 A ns2 A A www A db A eyeos A File HealthVerve.zone Keterangan : 1. $TTL 3600 : Lamanya (T)ime (T)o (L)ive suatu zona dalam satuan detik

21 61 SOA ns1.healthverve.co.id : ns1.healthverve.co.id primary server dari HealthVerve.co.id 3. Admin : Kontak dari HealthVerve.co.id adalah admin@healthverve.co.id : Serial ID reverse dalam format tanggal : Jarak waktu untuk merefresh slave server : Jarak waktu untuk meretry slave server : Waktu expire untuk info cache dalam slave server : Minimum Cache TTL dalam zone record NS ns1 : ns1.healthverve.co.id adalah DNS dari HealthVerve.co.id NS ns2 : ns2.healthverve.co.id adalah DNS dari HealthVerve.co.id 11. ns1 A : ns1.healthverve.co.id mendefinisikan IP ns2 A : ns1.healthverve.co.id mendefinisikan IP A : HealthVerve.co.id diterjemahkan ke dalam IP www A : mendefinisikan IP db A : db.healthverve.co.id mendefinisikan IP eyeos A : eyeos.healthverve.co.id mendefinisikan IP Konfigurasi zone reverse, nantinya zone reverse ini akan menerjemahkan alamat IP kedalam nama domain. Adapun settingan konfigurasinya sebagai berikut : 1 $TTL 3600 SOA ns1.healthverve.co.id. (

22 admin NS NS ns2.healthverve.co.id PTR ns1.healthverve.co.id. 12 PTR ns2.healthverve.co.id PTR HealthVerve.co.id. 11 PTR 11 PTR db.healthverve.co.id. 11 PTR eyeos.healthverve.co.id. File rev Keterangan : 1. $TTL 3600 : Lamanya (T)ime (T)o (L)ive suatu zona dalam satuan detik SOA ns1.healthverve.co.id. : ns1.healthverve.co.id primary server dari HealthVerve.co.id 3. Admin : Kontak dari HealthVerve.co.id adalah admin@healthverve.co.id

23 : Serial ID reverse dalam format tanggal : Jarak waktu untuk merefresh slave server : Jarak waktu untuk meretry slave servers : Waktu expire untuk info cache dalam slave server : Minimum Cache TTL dalam zone records NS ns1.healthverve.co.id. : ns1.healthverve.co.id adalah DNS host x NS ns2.healthverve.co.id. : ns2.healthverve.co.id adalah DNS host x PTR ns1.healthverve.co.id. : mendefinisikan ns1.healthverve.co.i PTR ns2.healthverve.co.id. : mendefinisikan ns2.healthverve.co.id PTR HealthVerve.co.id. : mendefinisikan HealthVerve.co.id PTR : mendefinisikan PTR db.healthverve.co.id. : mendefinisikan db.healthverve.co.id PTR eyeos.healthverve.co.id. ; mendefinisikan eyeos.healthverve.co.id 4.4 Membangun Web Server dan Database Server Instalasi Apache 2 dan Mysql Server Web server dan database server merupakan hal yang sangat erat hubungannya dimana web server difungsikan sebagai tempat penyimpanan file-file yang didalamnya dapat memberikan layanan berbasis website dan database server sebagai tempat penyimpanan informasi secara logical. Dalam membangun web server dan database server diperlukan beberapa sofware yaitu Apache 2, Mysql Server, dan PHP 5.x. Berikut ini

24 64 merupakan langkah-langkah instalasi Apache, Mysql Server, dan PHP 5.x : 1. Bukalah console terminal 2. Eksekusi perintah berikut untuk menginstall 2 software secara bersamaan yaitu Apache dan Mysql Server : apt-get install apache2 mysql-server 3. Setelah Apache 2 dan Mysql Server terinstall selanjutnya yang diperlukan yaitu package-package bahasa pemprograman yang digunakan untuk mengembangkan website yakni PHP 5.x dengan perintah : apt-get install openoffice.org php5 libapache2-mod-php5 php5-gd php5-mysql php5-imagick libimage-exiftool-perl php5-sqlite php-pear php5-dev python-uno php5-mcrypt php5-curl zip unzip build-essential 4. Apache 2 dan Mysql Server yang didukung oleh pemprograman PHP 5.x telah terinstall, maka selanjutnya menguji coba untuk menjalankan service Apache 2. Untuk menjalankan service Apache 2, Apache 2 memiliki beberapa command umum yang sering digunakan yaitu diantaranya : a. /etc/init.d/apache2 start perintah ini digunakan untuk menjalankan service web server. b. /etc/init.d/apache2 stop jika perintah ini dijalankan maka service yang tadi djalankan akan dihentikan. c. /etc/init.d/apache2 restart Perintah ini digunakan untuk merestart service yang sebelumnya dijalankan. Dalam hal ini web server perlu diuji coba dengan cara menjalankan servicenya dengan perintah : /etc/init.d/apache2 start. 5. ika service telah dijalankan maka buka web browser untuk memastikan apakah service berjalan dengan baik.

25 65 6. Masukkan URL dengan alamat IP dari web server tersebut yaitu Jika service berjalan dengan baik maka halaman website akan terbuka seperti gambar di bawah ini. Gambar 4.25 Uji Web Server Tanpa DNS Konfigurasi Apache Apache terdapat beberapa file-file pendukung yang ditujukan untuk hal-hal pengembangan lebih lanjut.dalam hal ini yaitu membangun layanan virtual host dan mengarahkan domain dari website ke direktori dimana filefile dengan bahasa pemprograman PHP tersimpan dalam direktori apache. Proses kerja layanan virtual host yaitu ketika domain heatlhverve.co.id di akses melalui web browser dan telah di terjemahkan menjadi alamat IP maka service dari apache ini kemudian akan mengarahkan permintaan ke direktori yang dituju untuk melayani perrmintaan. Untuk itu, konfigurasi virtual host dilakukan untuk mengarahkan permintaan ke direktori yang dituju berdasarkan nama domain website dan alamat IP. File yang digunakan untuk mengkonfigurasi yaitu etc/apache/sitesavailable/default. Adapun langkah-langkah untuk mengarahkan domain ke direktori yang dituju yaitu sebagai berikut :

26 66 1. Masuk ke direktori /etc/apache/sites-available. 2. Edit file default dan tambah konfigurasi seperti dibawah ini : NameVirtualHost :80 <VirtualHost :80> ServerName HealthVerve.co.id ServerAlias DocumentRoot "/var/www/healthverve" </VirtualHost> <VirtualHost :80> ServerName db.healthverve.co.id DocumentRoot "/var/www/ HealthVerve /phpmyadmin" </VirtualHost> <VirtualHost :80> ServerName eyeos.healthverve.co.id DocumentRoot "/var/www/healthverve/eyeos" </VirtualHost> 3. Jika konfigurasi sudah selesai dilakukan maka sekarang mereload konfigurasi virtual host dengan cara membuka console terminal dan eksekusi perintah sudo a2ensite default. 4. Setelah mereload konfigurasi virtual host lalu restart apache2 dengan perintah /etc/init.d/apache2 restart 5. Uji coba virtual host yang tadi dibuat dengan membuka web browser dan akses alamat di URL web browser HealthVerve.co.id maka akan keluar halaman yang dituju seperti pada gambar.

27 67 Gambar 4.26 Uji Web Server Dengan DNS 4.5 Perancangan Sistem Cloud Computing Instalasi EyeOS Sebelum instalasi EyeOS pastikan web server, database server, dan DNS server yang sebelumnya dibuat dapat berjalan dengan baik.jika ketiga server itu dapat berjalan maka EyeOS dapat dijalankan. Adapun cara instalasi EyeOS yaitu sebagai berikut : 1. Download software EyeOS di alamat sourceforge.net/projects/eyeos25opensour/files/latest/download 2. Extract eyeos-2.x.tar.gz yang di download tadi dan copy folder EyeOS tersebut ke direktori /var/www/healthverve 3. Kemudian buka web browser dan masuk ke managemen database mysql dengan mengakses alamat 4. Jika sudah masuk ke panel mysql buatlah database baru dengan nama eyeos seperti pada Gambar 4.27.

28 68 Gambar 4.27 Pembuatan Database 5. Jika database dengan nama eyeos tersebut telah dibuat langkah selanjutnya menginstalasi eyeos dengan mengakses alamat dan akan menampilkan halaman awal instalasi. Klik Install eyeos 2 on my server untuk melanjutkan proses instalasi Gambar 4.28 Halaman Awal Isntalasi eyeos

29 69 6. Pada langkah ini merupakan proses pengecekan dari requirment untuk mendukung eyeos. Jika semua requirment telah terpenuhi lanjutkan proses instalasi dengan mengklik continue with the installation Gambar 4.29 Halaman Requirement eyeos 7. Pada langkah ini eyeos dikonfigurasi untuk menghubungkan web dengan database mysql.

30 70 Gambar 4.30 Halaman Konfigurasi eyeos Seperti terlihat pada Gambar 4.30 terdapat beberapa inputan dasar yaitu sebagai berikut : a. MySQL Host : db.healthverve.co.id MySQL Host merupakan host dimana database server dijalankan b. MySQL Database : eyeos MySQL Database merupakan nama database yang sebelumnya telah dibuat untuk keperluan eyeos c. MySQL Username : root Isikan MySQL Username dengan account yang ada di mysql server d. MySQL Password : [password] Isikan MySQL Password yang telah dibuat di mysql server e. EyeOS root password : [password] EyeOS root password merupakan password dari admin eyeos Jika konfigurasi dasar telah dibuat maka dapat melanjutkan proses instalasi. 8. Jika eyeos instalasi berhasil maka akan seperti gambar 4.31

31 71 Gambar 4.31 Halaman Akhir Instalasi eyeos Fitur-fitur Umum EyeOS EyeOS menyediakan aplikasi - aplikasi yang hampir sama seperti sistem operasi yang dipakai. Aplikasi untuk office (word processor, spreadsheet, presentation, calendar, dan contact manager), games (chess dan tetravex), network (web browser, FTP client, public board, internal messaging, dan RSS reader ) dan entertainment (video player dan mp3 player) semua aplikasi itu telah disediakan oleh eyeos. Berikut ini merupakan fitur-fiturnya : 1. Office : Aplikasi pengolah data yang disediakan oleh eyeos sudah hampir mirip dengan aplikasi pengolah data yang digunakan oleh sistem operasi yang dipakai. Aplikasi pengolah data ini sudah dapat membuka format file yang dimiliki MS. Office (.doc) dan Open Office (.ods). Atau jika kurang puas dengan pengolah data dari eyeos, eyeos dapat membuka aplikasi pengolah data yang lain seperti Google Docs dari web browser bawaan eyeos.

32 72 Gambar 4.32 Aplikasi eyedocs 2. Games : eyeos menyediakan games, baru terdapat dua game yaitu chess dan tetravex. 3. Network : eyeos menyediakan web browser untuk browsing langsung dari eyeos. FTP client untuk upload dan download file dari eyeos kita. Public board seperti aplikasi chatting antar pengguna eyeos. Internal messaging untuk mengirim pesan ke sesama pengguna eyeos.

33 73 Gambar 4.33 Aplikasi Chat 4. File Management : File manager yang dimiliki oleh eyeos dapat dikelola berdasarkan account sehingga data yang ada tidak tercampur. File manager yang dimiliki eyeos juga dapat menggunakan sharing folder sama seperti OS pada umumnya. Gambar 4.34 File Management eyeos

34 74 5. Theme: eyeos memiliki beberapa theme yang dapat dipilih, default, classic, eyefusion, light desktop, dan oxygen. Icon yang digunakan oleh eyeos adalah icon oxygen, icon yang digunkan juga oleh fedora. Gambar 4.35 Preferences eyeos 4.6 Perbandingan dan Uji Coba Perbandingan Biaya Dibawah ini merupakan tabel perbandingan biaya untuk mengetahui penekanan biaya dengan menggunakan cloud computing pada perusahaan untuk instalasi dan perawatan ketika sebelum mengunakan Cloud Computing dan setelah mengunakan Cloud Computing berdasarkan daftar harga dari website dan Tabel 4.2 Biaya Sebelum MenggunakanCloud Computing Barang Jumlah Biaya Total Biaya upgrade + maintenance server 2 Rp 1,000, Rp 2,000, Unit Server 2 Rp 24,628, Rp 49,256, OS Windows 7 Professional 19 Rp 1,545, Rp 29,355, Microsoft Office Rp 1,275, Rp 24,225, OS Windows Server Standard 1 Rp 9,314, Rp 9,314, Total Rp 114,150,000.00

35 75 Tabel 4.3 Biaya Setelah Menggunakan Cloud Computing Barang Jumlah Biaya Total Biaya upgrade + maintenance server 1 Rp 1,000, Rp 1,000, Unit Server 1 Rp 24,628, Rp 24,628, OS Proxmox VE Rp - Rp - Ubuntu Rp - Rp - EyeOS 1 Rp - Rp - Total Rp 25,628, Dari tabel-tabel di atas tampak perbandingan biaya yang signifikan jika tidak menggunakan sistem cloud computing dan menggunakan sistem cloud computing. Jika tidak menggunakan Proxmox, biaya yang dikeluarkan untuk hardware dan software berlisensi adalah Rp114,150,000.00, sedangkan jika menggunakan Proxmox, biaya yang dikeluarkan terpangkas cukup banyak menjadi Rp25,628, Selisih perbedaan biaya sebesar Rp88,522, jelas merupakan sebuah nominal yang tidak sedikit. Dengan biaya yang lebih minimal, penggunaan Proxmox lebih efisien. Pada tabel4.2, disebutkan adanya biayauntuk membeli software untuk 19 komputer, sedangkan pada tabel 4.3 hanya ada 1.Hal ini terjadi karena pada table 4.2 masih belum memakai metode Cloud Computing, dimana untuk melakukan kegiatan operasional perusahaan masih menggunakan computer client,sehingga disetiap computer client perlu di-install aplikasi yang diperlukan. Berbeda dengan tabel4.3 yang sudah memakai metode Cloud Computing, dimana computer client hanyaperlu mengakseske server Cloud Computing, sehingga tidak perlu lagi membeli dan menginstal aplikasi berlisensi yang diperlukan sebelumnya. Kemudian, perbedaan lainnya adalah adanya perbedaan biaya upgrade komputer dan unit server.dengan diterapkannya metode Cloud Computing, komputer client tidak terlalu dibebani dengansystem requirement yang diperlukan untuk menjalankan aplikasi pada Cloud karena resource yang digunakan adalah resource dari server. Selain itu, sebelum menggunakan Cloud Computing, untuk menjalankan lebih dari 1 sistem,diperlukan server fisik tambahan. Hal ini dapat diminimalisir dengan teknologi virtualisasi

36 76 yang digunakan pada Cloud Computing Uji Coba Konektifitas Server Gambar 4.36 Uji Konektifitas Cek konektifitas dengan menuliskan atau mengakses HealthVerve.co.id. Gambar 4.36 menunjukkan bahwa server dan client terkoneksi satu sama lain sehingga ketika di ping terdapat reply sebanyak 32 bytes dalam waktu 1ms dari server dengan IP server yaitu Dalam uji coba koneksi ini secara langsung juga mengujicoba DNS Server karena client mengakses server dengan memasukkan nama domain dan server dapat mereply permintaan dari client.

37 Uji Coba Sistem Penyimpanan (Terpusat / Tersentralisasi) Gambar 4.37 Penyimpanan Grup eyeos Setelah melakukan melakukan observasi didapatkan sebelum menerapkan Cloud Computing sistem penyimpanan data masih tersebar (terdistribusi) dimana data-data yang ada tersebar di seluruh komputer client maupun server, sedangkan setelah menerapkan Cloud Computing, sistem penyimpanan data menjadi terpusat (tersentralisasi) dan dapat diakses dimana saja serta kapan pun dibutuhkan, karena data-data disimpan pada satu server penyimpanan yang ditujukan untuk melayani para pengguna dalam penyimpanan data. Gambar 4.37 merupakan uji coba dari pembuatan file dalam tempat penyimpanan dalam eyeos. Nantinya file tersebut akan dapat tershare keseluruh grup yang telah dibuat dan dapat didownload oleh komputer yang terhubung dalam grup yang sama didalam komputer yang terhubung kedalam jaringan.untuk itu, dalam hal ini sistem cloud yang dibangun dapat meningkatkan mobilitas bagi para pengguna/user yang terhubung dalam jaringan cloud.

38 Uji Coba Upload dan Download File (Mobilitas Akses) Gambar 4.38 Upload File Sistem operasi eyeos memungkinkan pengguna melakukan upload file kedalam penyimpanan server pada eyeos kapan pun dan dimana pun user berada. Gambar 4.38 merupakan uji coba upload file, pengguna dapat mengupload file-file yang diinginkan dan memilih direktori tempat penyimpanannya sendiri. Gambar 4.39 Hasil Upload File

39 79 Setelah memilih file yang akan diupload gambar 4.39 merupakan hasil dari proses upload file. Pada gambar 4.39 menunjukkan bahwa file yang ingin diupload telah terupload. Pada gambar 4.39 terdapat bulatan merah, bulatan merah tersebut merupakan file yang diupload tadi dan telah tersimpan pada penyimpanan di eyeos Gambar 4.40 Download File File-file yang terdapat pada penyimpanan di eyeos juga dapat kita ambil dan disimpan dalam komputer pengguna pada hardisk pengguna. Gambar 4.40 merupakan proses untuk mendownload file dari server eyeos. Disana terdapat file yang dapat kita ambil sesuai kebutuhan.

40 80 Gambar 4.41 Hasil Download File Gambar 4.41 adalah hasil uji coba dari download file dimana file yang terdapat pada server cloud dapat di download kapan pun dan dimana pun user berada. Kemudian file yang didownload tadi akan tersimpan pada hardisk pengguna. Pada gambar 4.40 terdapat bulatan merah, bulatan tersebut menunjukkan bahwa file terlah terdownload dan tersimpan dalam hardisk pengguna Uji Coba Aplikasi (Pengelolaan dan Mobilitas Aplikasi) Gambar 4.42 Aplikasi Documents

41 81 eyeos memiliki aplikasi salah satunya yaitu aplikasi untuk menulis tulisan layaknya microsoft word dalam Windows akan tetapi dalam eyeos kita dapat menulisnya dengan aplikasi bernama Documents. Seperti terlihat pada gambar untuk menjalankan aplikasi kita dapat mengklik Applications, kemudian pilih Documents. Gambar 4.43 Aplikasi eyedocs Gambar ini menunjukkan aplikasi untuk menulis tulisan yakni Documents sedang berjalan. Disini kita dapat membuat tulisan dengan fiturfitur seperti pengaturan tulisan, memasukkan tabel, dan masih banyak lagi. Jika telah menulis dapat disave dan kemudian akan tersimpan dalam direktori dari eyeos. Dalam penggunaan aplikasi ini user dapat dengan mudah menjalankan aplikasi karena tidak perlu meng-install pada komputer client, sehingga aplikasi yang ada pada server cloud dapat dengan mudah di maintenance. Aplikasi dan software-software yang terdapat dalam server cloud dapat dengan lebih efektifdikelola karena pengembangan aplikasi dan software hanya terdapat pada 1 server saja akan tetapi dapat diakses oleh semua user yang terhubung dalam sistem cloud ini

42 82 Gambar 4.44 Aplikasi Notepad Tidak hanya eyedocs, eyeos juga menyediakan aplikasi notepad. Terlihat pada pambar 4.44 merupakan aplikasi notepad layaknya seperti sistem operasi pada umumnya eyeos juga memiliki aplikasi notepad. Aplikasi notepad dapat dijalankan dengan memilih menu dari Application dan kemudian pilih notepad.disini kita juga dapat membuat tulisan seperti eyedocs, notepad ini dapat difungsikan sebagai memo atau catatan untuk mengoptimalkan kinerja dari user yang menggunakan fasilitas dari notepad ini.

43 Uji Coba Proxmox (Maintenance dan Management) Gambar 4.45 Halaman Utama Proxmox Para divisi IT tentu perlu dengan efektif dapat memaintenance dan memanage server dalam perusahaan. Pada gambar 4.45 merupakan halaman utama bagi para divisi IT untuk memaintenance dan memanage kebutuhan teknologi informasi dalam perusahaan. Di Halaman inilah tempat untuk membuat dan memaintenance server virtual seperti web server, database server, dan DNS Server. Disini memaintenance server-server yang telah dibuat dapat dengan mudah dikelola karena 1 server ini terdapat beberapa server dan dapat diremote dengan menggunakan VNC.

44 84 Gambar 4.46 Sistem Operasi dengan VNC Para pegawai di divisi IT dapat mengakses server-server virtual melalui website tanpa harus menginstal aplikasi remote, karena proxmox telah menyediakan aplikasi tersebut. Komputer server yang dibuat dapat dijalankan di dalam website sehingga para pegawai di divisi IT dapat dengan mudah memaintenance dan memanage server yang ada diperusahaan.

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. 4.1 Perancangan jaringan cloud computing Implementasi dan pengembangan Cloud Computing di BPPT dimulai dengan

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. 4.1 Perancangan jaringan cloud computing Implementasi dan pengembangan Cloud Computing di BPPT dimulai dengan BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Perancangan jaringan cloud computing Implementasi dan pengembangan Cloud Computing di BPPT dimulai dengan sebuah server yang akan menjadi penyedia layanan Cloud Computing.

Lebih terperinci

DNS SERVER. Jaringan Komputer

DNS SERVER. Jaringan Komputer DNS SERVER Jaringan Komputer Apa itu DNS? DNS atau Domain Name System adalah sebuah server yang berfungsi menangani translasi penamaan hos-host kedalam IP Address, begitu juga sebaliknya dalam menangani

Lebih terperinci

File iso ESXI dapat diunduh melalui website resmi VMware secara gratis. dengan melakukan register terlabih dahulu pada

File iso ESXI dapat diunduh melalui website resmi VMware secara gratis. dengan melakukan register terlabih dahulu pada 4.3.1 Instalasi ESXI pada Server File iso ESXI dapat diunduh melalui website resmi VMware secara gratis dengan melakukan register terlabih dahulu pada https://my.vmware.com/web/vmware/details?productid=285&downloadgroup=vcl

Lebih terperinci

MODUL 1 PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN. Pengenalan dan Instalasi Sistem Operasi Jaringan

MODUL 1 PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN. Pengenalan dan Instalasi Sistem Operasi Jaringan MODUL 1 PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN Pengenalan dan Instalasi Sistem Operasi Jaringan JURUSAN TEKNIK KOMPUTER JARINGAN PERSIAPAN AKADEMI KOMUNITAS SOLOK SELATAN PDD POLITEKNIK NEGERI PADANG 2014 Pengenalan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. cloud computing. Model penyebaran yang digunakan adalah private cloud dimana

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. cloud computing. Model penyebaran yang digunakan adalah private cloud dimana BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Perancangan Jaringan Cloud Computing Implementasi sistem cloud computing di CV. Ultra Engineering ditanamkan pada sebuah mesin server yang yang akan digunakan sebagai

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan File Server Menggunakan Cloud Perancangan layanan file server menggunakan cloud pada PT Mugi Cipta Perkasa dilakukan dengan menggunakan sebuah server yang akan

Lebih terperinci

Resume. Pelatihan Membuat PC Router Menggunakan ClearOS. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah. Lab. Hardware

Resume. Pelatihan Membuat PC Router Menggunakan ClearOS. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah. Lab. Hardware Resume Pelatihan Membuat PC Router Menggunakan ClearOS Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Lab. Hardware Nama : Andrian Ramadhan F. NIM : 10512318 Kelas : Sistem Informasi 8 PROGRAM STUDI

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisa Sistem Pada analisa sistem ini penulis akan memaparkan bagaimana perancangan sistem DNS Master Slave yang akan di implementasiakan pada jaringan Universitas

Lebih terperinci

Prowxmox di Untuk mendownloadnya pilih menu download,

Prowxmox di  Untuk mendownloadnya pilih menu download, Instalasi Proxmox pada server Instalasi Proxmox menggunakan file ISO (CD Image) yang diperoleh dari web Prowxmox di www.proxmox.com. Untuk mendownloadnya pilih menu download, kemudian Iso Image, kemudian

Lebih terperinci

TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI ADMINISTRASI SERVER DEB-003 STRUKTUR MODUL ADMINISTRASI LINUX DEBIAN SQUEEZE DASAR-DASAR JARINGAN DEB.

TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI ADMINISTRASI SERVER DEB-003 STRUKTUR MODUL ADMINISTRASI LINUX DEBIAN SQUEEZE DASAR-DASAR JARINGAN DEB. STRUKTUR MODUL ADMINISTRASI LINUX IAN SQUEEZE KODE MODUL -001-002 NAMA MODUL DASAR-DASAR JARINGAN SISTEM OPERASI Rev. 1-51 URAIAN UNIT Tujuan Belajar Setelah mempelajari modul unit ini, diharapkan peserta

Lebih terperinci

Proposal Pembuatan Jaringan Komputer. PT. Electric Revans Wing

Proposal Pembuatan Jaringan Komputer. PT. Electric Revans Wing Proposal Pembuatan Jaringan Komputer PT. Electric Revans Wing!1 Latar Belakang Teknologi dan komunikasi dewasa ini telah berkembang dengan cepat dan selaras dengan perkembangan karakteristik masyarakat

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1. Perancangan Router OS Debian 6.0 QUAGGA PROSES ROUTING WEB INTERFACE MANAJEMAN BANDWIDTH HTB TOOL INPUT USER Gambar 3.1 Alur Kerja Interface Router dan Server Bandwidth

Lebih terperinci

Reza Lutfi Ananda

Reza Lutfi Ananda Install Proxmox VE di VM VirtualBox Reza Lutfi Ananda reza_lutfi19@yahoo.co.id http://erela19.blogspot.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan

Lebih terperinci

Gambar 1. Topologi Soal Paket 1

Gambar 1. Topologi Soal Paket 1 Satuan Pendidikan : SMK Al-Muhtadin Depok Materi Pembahasan : Soal Paket 1 Uji Kompetensi Keahlian (UKK) TP. 2015/2016 1. Membangun Gateway Internet 2. Membangun Web Server 3. Membangun DNS Server Sistem

Lebih terperinci

SMK NEGERI 3 PALU SERVER WITH DEBIAN. Konfigurasi : Urutan Konfigurasi :

SMK NEGERI 3 PALU SERVER WITH DEBIAN. Konfigurasi : Urutan Konfigurasi : SERVER WITH DEBIAN Urutan Konfigurasi : 1. Instalasi Debian 5.0 2. Menginstall SSH (bisa di install atau tidak) 3. Install bind9 4. FTP Server 5. Web Server 6. Instalasi Joomla! 7. Mail Server 8. Web Mail

Lebih terperinci

Panduan Cara Menggunakan Server VPS

Panduan Cara Menggunakan Server VPS Panduan Cara Menggunakan Server VPS [Document subtitle] Rizki Rinaldi [Course title] DESKRIPSI Nama Tutorial : Panduan Cara Menggunakan Server VPS Tujuan Tutorial : Memberikan panduan langkah demi langkah

Lebih terperinci

REMOTE ACCESS DNS SERVER

REMOTE ACCESS DNS SERVER ADMINISTRASI SERVER REMOTE ACCESS DNS SERVER Remote Access Keuntungan dari jaringan komputer yaitu memudahkan kita dalam berbagi resource hardware ataupun software yang ada. Remote Access adalah salah

Lebih terperinci

Konfigurasi DNS & Web Server

Konfigurasi DNS & Web Server LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI JARINGAN Konfigurasi DNS & Web Server Oleh: Eka Paramita Putri 1102652 1. Tujuan Praktikum - Mahasiswa mampu mengkonfigurasi Network Adapter pada VMWare. - Mahasiswa mampu

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Implementasi merupakan penerapan dari proses analisis dan perangcangan yang telah dibahas dalam bab sebelumnya. Pada tahapan ini terdapat dua aspek

Lebih terperinci

-KONFIGURASI DNS SERVER UBUNTU SERVER

-KONFIGURASI DNS SERVER UBUNTU SERVER -KONFIGURASI DNS SERVER UBUNTU SERVER 11.04 - Dalam melakukan konfigurasi DNS Server Ubuntu Server 11.04, kita akan menggunakan bind9 sebagai server DNS. Dalam Ubuntu Server 11.04, pakage bind9 sudah ter-install,

Lebih terperinci

INSTALLATION GUIDE INSTALLATION GUIDE. PT.Technomatic Cipta Mandiri. IT division: Jl. Cikutra Baru Raya No.2 Bandung-40124

INSTALLATION GUIDE INSTALLATION GUIDE. PT.Technomatic Cipta Mandiri. IT division: Jl. Cikutra Baru Raya No.2 Bandung-40124 INSTALLATION GUIDE PT.Technomatic Cipta Mandiri IT division: Jl. Cikutra Baru Raya No.2 Bandung-40124 Telp./Fax.: 022 70051771; 7219761 INSTALLATION GUIDE INSTALLATION GUIDE MailTracking merupakan sebuah

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. a. Spesifikasi piranti keras pada local server: Processor : Intel Pentium IV 1.8 Ghz

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. a. Spesifikasi piranti keras pada local server: Processor : Intel Pentium IV 1.8 Ghz BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi yang Diperlukan 4.1.1 Spesifikasi Piranti Keras Berikut merupakan spesifikasi piranti keras yang digunakan pada saat melakukan pengujian e-book reader berbasis

Lebih terperinci

DATABASE SERVER WEB SERVER SUBDOMAIN

DATABASE SERVER WEB SERVER SUBDOMAIN ADMINISTRASI SERVER DATABASE SERVER WEB SERVER SUBDOMAIN Database Server Database berfungsi sebagai media penyimpanan data-data ataupun informasi penting. Pada web server yang kompleks, biasanya diperlukan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI. perangkat keras dan piranti lunak yang digunakan adalah sebagai berikut:

BAB 4 IMPLEMENTASI. perangkat keras dan piranti lunak yang digunakan adalah sebagai berikut: BAB 4 IMPLEMENTASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Spesifikasi Sistem Kombinasi perangkat keras dan perangkat lunak yang baik dapat mendukung performa sistem dengan optimal. Dalam implementasi penelitian ini, spesifikasi

Lebih terperinci

ADMINISTRASI JARINGAN DEBIAN SERVER

ADMINISTRASI JARINGAN DEBIAN SERVER ADMINISTRASI JARINGAN DEBIAN SERVER Login sebagai Administrator : root Cek setting ipaddress : ifconfig Setting ipaddress : /sbin/ifconfig eth0 192.168.1.3 netmask 255.255.255.0 Restart Networking : /etc/init.d/networking

Lebih terperinci

LAPORAN PROSES PERANCANGAN BERBASIS OBJECT SISTEM INFORMASI PENERIMAAN MAHASISWA BARU ONLINE

LAPORAN PROSES PERANCANGAN BERBASIS OBJECT SISTEM INFORMASI PENERIMAAN MAHASISWA BARU ONLINE LAPORAN PROSES PERANCANGAN BERBASIS OBJECT SISTEM INFORMASI PENERIMAAN MAHASISWA BARU ONLINE Disusun oleh : 1. M. Bagus Kurniswan - 13121008 2. Aris Santoso - 13121011 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS

Lebih terperinci

Pembahasan UPK Paket 1

Pembahasan UPK Paket 1 Pembahasan UPK Paket 1 Skenario Dalam kegiatan uji kompetensi ini anda bertindak sebagai Teknisi Jaringan, tugas anda sebagai seorang teknisi Jaringan adalah merancang bangun dan mengkonfigurasi sebuah

Lebih terperinci

Laporan Praktek Debian Server

Laporan Praktek Debian Server Laporan Praktek Debian Server 1. Instalasi Debian Melalui Virtual Box 2. Konfigurasi IP pada Debian 3. Konfigueasi DNS Server Debian 4. Konfigurasi Web Server Debian Oleh Riki Arjun Pratama Kelas XII TKJ

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. HP Pro 3500 Microtower PC (D5S76EA) Processor family: Intel Core i3 processor

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. HP Pro 3500 Microtower PC (D5S76EA) Processor family: Intel Core i3 processor BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Spesifikasi Sistem 4.1.1 CPU HP Pro 3500 Microtower PC (D5S76EA) System Processor family: Intel Core i3 processor Processor: Intel Core i3-3240 with Intel HD Graphics 2500

Lebih terperinci

Setup DNS di Debian 7.x.x

Setup DNS di Debian 7.x.x DOMAIN NAME SYSTEM Setup DNS di Debian 7.x.x Seting IP Address Jika menggunakna virtual box, konfigurasi network pada vbox diseting bridge. Seting ip address pada linux debian, pada kasus ini akan digunakan

Lebih terperinci

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2015/2016

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2015/2016 DOKUMEN NEGARA Paket 1 UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2015/2016 SOAL UJIAN PRAKTIK KEJURUAN Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kompetensi Keahlian : Teknik Komputer dan Jaringan Kode :

Lebih terperinci

Membangun Network Services di Linux

Membangun Network Services di Linux Membangun Network Services di Linux Sub Materi : 1. Routing Static 2. Network Address Translation (NAT) 3. SSH Server 4. DHCP Server 5. DNS Server 6. Linux Apache MySQL PHP 7. Proxy Squid 8. Postfix Mail

Lebih terperinci

Debian Squeeze Konfigurasi Debian Server

Debian Squeeze Konfigurasi Debian Server Debian 6.0.5 Squeeze Konfigurasi Debian Server Teknik Komputer dan Jaringan Membuat Virtual Host Pada Debian * Pada tutorial ini, kita akan membuat beberapa domain dalam satu server. Contohnya, kita akan

Lebih terperinci

Implementasi Virtualisasi dan Server Cloud Menggunakan Proxmox VE. Disusun Oleh : Dwi Prastiyo Utomo

Implementasi Virtualisasi dan Server Cloud Menggunakan Proxmox VE. Disusun Oleh : Dwi Prastiyo Utomo Implementasi Virtualisasi dan Server Cloud Menggunakan Proxmox VE Disusun Oleh : Dwi Prastiyo Utomo POLITEKNIK NEGERI SEMARANG 2014 Instalasi Proxmox VE Lewat Virtual Machine A. Virtualisasi dan Cloud

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

BAB IV HASIL DAN ANALISIS BAB IV HASIL DAN ANALISIS 4.1 Hasil Karya Dan Implementasi Proses Implementasi Private Cloud dilakukan setelah satu server dan satu wireless router selesai di konfigurasi. Sistem operasi yang di gunakan

Lebih terperinci

Panduan Penggunaan dan Perawatan Server

Panduan Penggunaan dan Perawatan Server Panduan Penggunaan dan Perawatan Server Spesifikasi Server HP Blade System dengan c3000 Rackmount 6U Case enclousure dan 2 x BL 465c G5 dengan spesifikasi per-server : Processor : AMD Opteron 2352 Memory

Lebih terperinci

Webmail Server 1. Virtual Alias = mail.sekolah.sch.id 2. Metode = courier imap dan courier pop. switch

Webmail Server 1. Virtual Alias = mail.sekolah.sch.id 2. Metode = courier imap dan courier pop. switch TUTORIAL MEMBUAT DNS SERVER DAN WEB MAIL SERVER DENGAN DEBIAN 4 Oleh : Victor Tengker victortengker@gmail.com Disampaikan dalam Pembekalan Teknis UKK TKJ 2011 SMK Kristen 2 Tomohon Ilustrasi Soal : 1.

Lebih terperinci

MEMBANGUN DNS, MAIL DAN WEBMAIL SERVER. Pengetikan password tidak ditunjukkan demi keaamanan. Maka ketik saja password sampai selesai kemudian ENTER

MEMBANGUN DNS, MAIL DAN WEBMAIL SERVER. Pengetikan password tidak ditunjukkan demi keaamanan. Maka ketik saja password sampai selesai kemudian ENTER 1 Membangun DNS Server, Mail Server dan Webmail Server MEMBANGUN DNS, MAIL DAN WEBMAIL SERVER LANGKAH-LANGKAH : # -- > MEMBANGUN DNS SERVER DNS Server merupakan computer atau program yang berfungsi melayani

Lebih terperinci

BAB 4. Perancangan dan Implementasi

BAB 4. Perancangan dan Implementasi BAB 4 Perancangan dan Implementasi 4.1 Perancangan Sistem 4.1.1 Topologi Kami tidak menambahkan atau mengurangi apapun dari topologi Bank Indonesia tersebut, karena memang tidak terdapat masalah apapun

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Berikut ini adalah daftar spesifikasi perangkat lunak yang

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Berikut ini adalah daftar spesifikasi perangkat lunak yang BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Kebutuhan Sumber Daya 4.1.1.1 Kebutuhan Sumber Daya Perangkat Lunak Berikut ini adalah daftar spesifikasi perangkat lunak yang direkomendasikan agar

Lebih terperinci

Instalasi dan Konfigurasi Jaringan menggunakan Ubuntu Server LTS

Instalasi dan Konfigurasi Jaringan menggunakan Ubuntu Server LTS Instalasi dan Konfigurasi Jaringan menggunakan Ubuntu Server 12.04 LTS Lafnidita Farosanti (11650048) Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim

Lebih terperinci

KONFIGURASI MAIL SERVER PADA DEBIAN 5

KONFIGURASI MAIL SERVER PADA DEBIAN 5 KONFIGURASI MAIL SERVER PADA DEBIAN 5 13.1 Tujuan Instruksi Khusus Setelah menyelesaikan praktek ini mahasiswa dapat : a. Mengetahui paket Mail Server pada system operasi linux debian 5 b. Menginstal paket

Lebih terperinci

INSTALASI WEB SERVER PADA LINUX Oleh Dwi Kurnivan Setiono

INSTALASI WEB SERVER PADA LINUX Oleh Dwi Kurnivan Setiono INSTALASI WEB SERVER PADA LINUX Oleh Dwi Kurnivan Setiono - 04113065 Diasumsikan komputer telah terinstall sistem operasi debian atau turunannya. Untuk membuat suatu web server pada dasarnya aplikasi yang

Lebih terperinci

Silahkan ikuti langkah-langkah berikut :

Silahkan ikuti langkah-langkah berikut : Silahkan ikuti langkah-langkah berikut : 1. Yang perlu dipersiapkan adalah pastikan anda sudah mem-burning OS Linux Ubuntu 16.04 ke DVD-R atau DVD-RW. Silahkan booting ke CD dari PC anda, jika anda benar

Lebih terperinci

DNS SERVER LINUX DEBIAN 8.5

DNS SERVER LINUX DEBIAN 8.5 DNS SERVER LINUX DEBIAN 8.5 A. Pengertian DNS Server DNS atau Domain Name Service adalah sebuah sistem yang dikembangkan untuk mengelola penamaan suatu komputer, layanan ataupun sumber daya di jaringan

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI KERJA PRAKTIK. Bab ini membahas tentang proses instalasi VMWare Workstation dan

BAB IV DISKRIPSI KERJA PRAKTIK. Bab ini membahas tentang proses instalasi VMWare Workstation dan BAB IV DISKRIPSI KERJA PRAKTIK Bab ini membahas tentang proses instalasi VMWare Workstation dan Zimbra Collaboration Suite dengan menampilkan hasil pembuatan mail server yang telah dikerjakan. 4.1 Instalasi

Lebih terperinci

Domain Name Service (DNS)

Domain Name Service (DNS) Domain Name Service (DNS) Sistem Penamaan Domain atau DNS (Domain Name service) adalah sebuah sistem yang menyimpan informasi tentang nama host dan nama domain dalam bentuk database terdisdtribusi didalam

Lebih terperinci

MODUL PRAKTEK DEBIAN SERVER

MODUL PRAKTEK DEBIAN SERVER MODUL PRAKTEK DEBIAN SERVER Dibuat oleh : Yudi Firman Santosa, S.T. Dipersiapkan untuk Latihan Siswa Praktek Ujian Nasional 2012 Internet PC Client Switch Server Gateway Perencanaan Debian Server untuk

Lebih terperinci

Langkah-Langkah Konfigurasi Web dan DNS Server Pada Virtual Box

Langkah-Langkah Konfigurasi Web dan DNS Server Pada Virtual Box Langkah-Langkah Konfigurasi Web dan DNS Server Pada Virtual Box 1.Buka Virtual Box,Kemudian Klik New untuk membuat virtual machine yang baru. 2. Klik Next untuk melanjutkan. Muhammad Taufiq Robbani_Konfigurasi

Lebih terperinci

Instalasi Aplikasi server Menggunakan ClarkConnect

Instalasi Aplikasi server Menggunakan ClarkConnect Instalasi Aplikasi server Menggunakan ClarkConnect Prakata ClarkConnect adalah Software yang mudah digunakan untuk membangun dan mengatur server dedicated dan Gateway Internet Tutorial Instalasi ini akan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Tahap Pembangunan Sistem 4.1.1. Implementasi Windows Server 2012 R2 Pada tahap pertama, penulis menggunakan Windows Server 2012 R2 sebagai sistem operasi pada server utama,

Lebih terperinci

VIRTUALISASI KOMPUTER DENGAN ORACLE VM VIRTUAL BOX

VIRTUALISASI KOMPUTER DENGAN ORACLE VM VIRTUAL BOX VIRTUALISASI KOMPUTER DENGAN ORACLE VM VIRTUAL BOX Powered By PENGENALAN ORACLE VM VIRTUAL BOX VM atau Virtual Machine adalah suatu tool yang memungkinkan suatu sistem operasi dijalankan di dalam sistem

Lebih terperinci

TUGAS AOK BAB OS. Jalankan aplikasi virtualbox terlebih dahulu.

TUGAS AOK BAB OS. Jalankan aplikasi virtualbox terlebih dahulu. TUGAS AOK BAB OS 1. Windows Server 2008 Windows Server 2008 adalah nama sistem operasi untuk server dari perusahaan Microsoft. Sistem server ini merupakan pengembangan dari versi sebelumnya yang disebut

Lebih terperinci

KONFIGURASI DNS SERVER. Dengan Ubuntu Server

KONFIGURASI DNS SERVER. Dengan Ubuntu Server KONFIGURASI DNS SERVER Dengan Ubuntu Server OLEH: Ibrahim Naki Salam Ilmu Untuk Kita Semua KONFIGURASI DNS SERVER Dengan Ubuntu Server Ubuntu merupakan sistem operasi gratis berbasis Linux yang Open Source.

Lebih terperinci

PEMBAHASAN PAKET 1 SOAL UJIAN PRAKTIK KEJURUAN TKJ TP by blogtkj.com

PEMBAHASAN PAKET 1 SOAL UJIAN PRAKTIK KEJURUAN TKJ TP by blogtkj.com Update : 3 Februari 2016 Mengubah font ke TNR PEMBAHASAN PAKET 1 SOAL UJIAN PRAKTIK KEJURUAN TKJ TP 2015 2016 by blogtkj.com PEMBAHASAN PAKET 1 SOAL UJIAN PRAKTIK KEJURUAN TKJ TP 2015 2016 Soal praktik

Lebih terperinci

WEB SERVER LINUX DEBIAN 8.5

WEB SERVER LINUX DEBIAN 8.5 WEB SERVER LINUX DEBIAN 8.5 A. WEB SERVER Web server adalah sebuah software yang memberikan layanan berbasis data dan berfungsi menerima permintaan dari HTTP atau HTTPS pada klien yang dikenal dan biasanya

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Sarana Simulasi Uji coba dilakukan untuk membuktikan apakah sistem jaringan yang sudah dirancang dapat berjalan dengan baik. Namun, dikarenakan pihak kantor PT Synergy Adhi

Lebih terperinci

5. Jika beres, botting lewat flashdisk dan anda akan masuk pada tampilan awal Free NAS.

5. Jika beres, botting lewat flashdisk dan anda akan masuk pada tampilan awal Free NAS. Prosedur Instalasi Free NAS 1. Instalasi Operating System saya lakukan di Virtual Box 2. Alat yang dipersiapkan : - Software Virtual Box - ISO FreeNAS-8.0.1-RELEASE-i386-x32 - Flashdisk dan Disk buatan

Lebih terperinci

PENERAPAN MULTI VIRTUAL APPLIANCE SERVER PADA PENGEMBANGAN LABORATORIUM MENGGUNAKAN TEKNOLOGI VIRTUALISASI

PENERAPAN MULTI VIRTUAL APPLIANCE SERVER PADA PENGEMBANGAN LABORATORIUM MENGGUNAKAN TEKNOLOGI VIRTUALISASI PENERAPAN MULTI VIRTUAL APPLIANCE SERVER PADA PENGEMBANGAN LABORATORIUM MENGGUNAKAN TEKNOLOGI VIRTUALISASI Fauzan Masykur Program Studi Teknik Informatika, Universitas Muhammadiyah Ponorogo Alamat Korespondensi

Lebih terperinci

Instalasi Joomla 1.7

Instalasi Joomla 1.7 Instalasi Joomla 1.7 Pada bab ini akan membahas mengenai langkah-langkah instalasi Joomla 1.7 di komputer. Sebelum mempelajari fitur-fitur yang ada di Joomla 1.7 Anda perlu menginstalnya terlebih dahulu

Lebih terperinci

WEB SERVER MODULE & VIRTUAL HOST. Exp : Admin Server Kelas : XII TKJ B. No. Exp : 6 2. Trimans Yogiana

WEB SERVER MODULE & VIRTUAL HOST. Exp : Admin Server Kelas : XII TKJ B. No. Exp : 6 2. Trimans Yogiana Program Studi : TKJ Nama : Rahadian Wahid WEB SERVER MODULE & VIRTUAL HOST Exp : Admin Server Kelas : XII TKJ B No. Exp : 6 Instruktur : 1. Dodi Permana 2. Trimans Yogiana TUJUAN Siswa dapat memahami tentang

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan dijelaskan tentang tahapan pembangunan jaringan virtual server di PT XYZ dengan menggunakan metode Network Development Life Cycle (NDLC) tahapan tersebut

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Perancangan yang dilakukan pada penelitian ini bersifat simulasi, karena jaringan Cloud

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Perancangan yang dilakukan pada penelitian ini bersifat simulasi, karena jaringan Cloud BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Simulasi Jaringan Cloud Computing Perancangan yang dilakukan pada penelitian ini bersifat simulasi, karena jaringan Cloud Computing yang dirancang belum pasti akan diimplementasikan.

Lebih terperinci

VirtualBox adalah aplikasi virtualisasi untuk komputer x86 atau x64 Berfungsi sebagai aplikasi virtual machine pengganti fisik dari PC

VirtualBox adalah aplikasi virtualisasi untuk komputer x86 atau x64 Berfungsi sebagai aplikasi virtual machine pengganti fisik dari PC Victor Tengker VirtualBox adalah aplikasi virtualisasi untuk komputer x86 atau x64 Berfungsi sebagai aplikasi virtual machine pengganti fisik dari PC 2 Spesifikasi PC Host untuk menjalankan VirtualBox

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI. bab sebelumnya. PC Router Mikrotik OS ini menggunakan versi

BAB V IMPLEMENTASI. bab sebelumnya. PC Router Mikrotik OS ini menggunakan versi BAB V IMPLEMENTASI 5.1 IMPLEMENTASI Implementasi penggunaan PC Router Mikrotik OS dan manajemen user bandwidth akan dilakukan bedasarkan pada hasil analisis yang sudah dibahas pada bab sebelumnya. PC Router

Lebih terperinci

MODUL 3 APLIKASI WEB

MODUL 3 APLIKASI WEB MODUL 3 APLIKASI WEB (USER DIREKTORI & VIRTUAL HOST) TUJUAN PEMBELAJARAN: 1. Mahasiswa mampu memahami aplikasi web server dengan user direktori. 2. Mahasiswa mampu memahami aplikasi web server dengan virtual

Lebih terperinci

I. Tujuan - Agar siswa dapat memahami dan melakukan Instalasi OS Debian dengan benar dan tepat dengan menggunakan mesin VM Virtual Box

I. Tujuan - Agar siswa dapat memahami dan melakukan Instalasi OS Debian dengan benar dan tepat dengan menggunakan mesin VM Virtual Box Minggu, 14 September 2014 Sandy Djuda Pratama XI TKJ A Tugas OS Jaringan Install Debian Paraf : Adi Setiadi Trimans Yogiana I. Tujuan - Agar siswa dapat memahami dan melakukan Instalasi OS Debian dengan

Lebih terperinci

Membuat File Server Sederhana Dengan Turnkey File Server

Membuat File Server Sederhana Dengan Turnkey File Server Membuat File Server Sederhana Dengan Turnkey File Server Kenapa saya harus memakai file server? Apakah harddisk PC saya penuh? Apakah khawatir file-file saya rusak karena virus? Pertama, Management file

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. terhadap hasil konfigurasi yang telah diimplementasikan. Adapun evaluasi yang

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. terhadap hasil konfigurasi yang telah diimplementasikan. Adapun evaluasi yang BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Bab ini akan membahas secara rinci mengenai langkah-langkah yang dilakukan terhadap rancangan infrastruktur yang telah dilakukan sebelumnya. Setelah proses implementasi

Lebih terperinci

Pengenalan Linux Konfigurasi TCP/IP

Pengenalan Linux Konfigurasi TCP/IP ADMINISTRASI SERVER Pengenalan Linux Konfigurasi TCP/IP Pengenalan Linux Berawal dari eksperimen Linus Trovalds dengan Komputer Minix miliknya, terciptalah Sistem Operasi Linux. Sejak saat itu, Dia terus

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dengan perangkat keras dan perangkat lunak. Berikut adalah spesifikasi

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dengan perangkat keras dan perangkat lunak. Berikut adalah spesifikasi 105 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasi Dalam implementasi, sistem solusi yang dikembangkan dibangun dengan perangkat keras dan perangkat lunak. Berikut adalah spesifikasi minimum sistem

Lebih terperinci

LAPORAN UJIAN PRAKTEK KEJURUAN

LAPORAN UJIAN PRAKTEK KEJURUAN LAPORAN UJIAN PRAKTEK KEJURUAN Disusun oleh: Nama : Ahmad Husen No : 02 Kelas : XII TKJ B TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN TAHUN AJARAN 2015/2016 SMK N 2 KLATEN Kata Pengantar Puji syukur senantiasa kami panjatkan

Lebih terperinci

JURNAL PRAKTIKUM JARINGAN KOMPUTER

JURNAL PRAKTIKUM JARINGAN KOMPUTER JURNAL PRAKTIKUM JARINGAN KOMPUTER 2012/ 2013 NAMA NIM ASISTEN KELAS BAB Ke- F. Akmal Subarkah :... 12523151 :.. :.. G1 :.. I :.. BAB I SISTEM OPERASI GNU / LINUX Assalamualaikum Wr. Wb. Pada tugas pertama

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN DAN EVALUASI

BAB 4 PERANCANGAN DAN EVALUASI 80 BAB 4 PERANCANGAN DAN EVALUASI Seperti yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya, solusi yang diberikan untuk menghadapi permasalahan yang sedang dihadapi oleh PT. Solusi Corporindo Teknologi adalah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISA

BAB IV HASIL DAN ANALISA BAB IV HASIL DAN ANALISA 4.1 Implementasi Sistem Jaringan Diskless 4.1.1. Implementasi Rangkaian Perangkat Jaringan a. Rangkaian menggunakan port ethernet card Gambar 4.1 menunjukkan rangkaian sistem jaringan

Lebih terperinci

Raihana Rahma Fadhilah

Raihana Rahma Fadhilah Proxmox dan Cara Menginstall-nya Raihana Rahma Fadhilah rey_venusgirl@yahoo.co.id http://raihanarahma.blogspot.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan

Lebih terperinci

Installasi Web Server Pada Linux Debian (GUI) Nama : Abdul Rohman Wahid Kelas : XI TKJ A No / NIS : 01 / 13986

Installasi Web Server Pada Linux Debian (GUI) Nama : Abdul Rohman Wahid Kelas : XI TKJ A No / NIS : 01 / 13986 Installasi Web Server Pada Linux Debian (GUI) Nama : Abdul Rohman Wahid Kelas : XI TKJ A No / NIS : 01 / 13986 SMK Negeri 2 Depok Sleman 2013 KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT atas rahmat

Lebih terperinci

INSTALASI WEB SERVER PADA MICROSOFT WINDOWS

INSTALASI WEB SERVER PADA MICROSOFT WINDOWS INSTALASI WEB SERVER PADA MICROSOFT WINDOWS Proses instalasi yang harus dilakukan setelah Sistem Operasi terinstall adalah melakukan instalasi Web Server. Web Server yang dipergunakan adalah Apache Web

Lebih terperinci

Virtual PC dapat berjalan di Windows XP, Vista maupun Windows 7. Saya melakukan installasi pada Windows 7, 64 bit.

Virtual PC dapat berjalan di Windows XP, Vista maupun Windows 7. Saya melakukan installasi pada Windows 7, 64 bit. Power Pro Solution Technical Guide Installasi Microsoft Virtual PC Dokumen ini dimaksudkan untuk memberikan petunjuk bagaimana melakukan installasi Linux Ubuntu Server 9.10. Untuk mempermudah pelatihan,

Lebih terperinci

Hasil Wawancara dengan PT. Buana Centra Swakarsa. Q : Apakah proses bisnis perusahaan ini dibantu oleh jaringan komputer?

Hasil Wawancara dengan PT. Buana Centra Swakarsa. Q : Apakah proses bisnis perusahaan ini dibantu oleh jaringan komputer? LAMPIRAN 1 Hasil Wawancara dengan PT. Buana Centra Swakarsa Q : Bisnis apa yang dijalankan perusahaan ini? A : Kami bergerak dibidang jasa logistics. Q : Apakah proses bisnis perusahaan ini dibantu oleh

Lebih terperinci

Laporan. Disusun Oleh: M. Luthfi Fathurrahman. Kelas: X TKJ 2

Laporan. Disusun Oleh: M. Luthfi Fathurrahman. Kelas: X TKJ 2 Laporan Disusun Oleh: M. Luthfi Fathurrahman Kelas: X TKJ 2 1. Cek spesifikasi computer melalui: a. Bios 1. Masuk ke menu bios dengan menekan F2 2. Spek dalam Bios Tanggal dan waktu komputer Spek komponen

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI. 3.1 Metodologi Berikut adalah gambaran alur metodologi yang di gunakan sebagai acuan dalam penelitian ini :

BAB 3 METODOLOGI. 3.1 Metodologi Berikut adalah gambaran alur metodologi yang di gunakan sebagai acuan dalam penelitian ini : BAB 3 METODOLOGI 3.1 Metodologi Berikut adalah gambaran alur metodologi yang di gunakan sebagai acuan dalam penelitian ini : Gambar 3.1 Alur Metodologi 1. Analisis Permasalahan Proses analisis dilakukan

Lebih terperinci

LAPORAN INSTALASI SISTEM OPERASI DEBIAN 6. pada VIRTUAL BOX

LAPORAN INSTALASI SISTEM OPERASI DEBIAN 6. pada VIRTUAL BOX LAPORAN INSTALASI SISTEM OPERASI DEBIAN 6 pada VIRTUAL BOX Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Cimahi Teknik Komputer dan Jaringan Jl. Mahar Martanegara No. 48 Leuwigajah Tahun Ajaran 2014/2015 Mata Pelajaran

Lebih terperinci

SPESIFIKASI YANG DISARANKAN Processor Pentium 133 Pentium 166 RAM 128 MB 256 MB Harddisk 2 GB dengan space bebas minimal 1 GB SPESFIKASI MINIMUM

SPESIFIKASI YANG DISARANKAN Processor Pentium 133 Pentium 166 RAM 128 MB 256 MB Harddisk 2 GB dengan space bebas minimal 1 GB SPESFIKASI MINIMUM 1 Instalasi merupakan langkah awal yang harus Anda pahami sebelum menggunakan Windows 2000 Server dalam jaringan. Kesempurnaan proses instalasi akan sangat mempengaruhi kinerja mesin server. Pemahaman

Lebih terperinci

FTP SERVER MAIL SERVER WEBMAIL

FTP SERVER MAIL SERVER WEBMAIL ADMINISTRASI SERVER FTP SERVER MAIL SERVER WEBMAIL FTP Server File Transfer Protocol (FTP) adalah protocol yang digunakan untuk transfer file atau data melalui media jaringan. FTP termasuk dalam protocol

Lebih terperinci

Written by Administrator Wednesday, 15 June :49 - Last Updated Thursday, 20 December :10

Written by Administrator Wednesday, 15 June :49 - Last Updated Thursday, 20 December :10 Ada beberapa opsi dalam menginstall Moodle. Moodle dapat diinstall pada sistem operasi Windows juga bisa diinstall pada Linux dan Mac OS X. Untuk keperluan pembelajaran dan adanya kendala akses internet

Lebih terperinci

Cara Menginstall Ubuntu Dekstop bit Lewat Virtualbox

Cara Menginstall Ubuntu Dekstop bit Lewat Virtualbox Cara Menginstall Ubuntu Dekstop 14.04 32bit Lewat Virtualbox Oleh : David Adi Nugroho, 9 September 2014 20:00 XI-TKJ2 SMKN 7 SEMARANG 1. Siapkan perlengkapan untuk penginstalan berupa komputer / laptop

Lebih terperinci

PANDUAN INSTALASI SISTEM OPERASI

PANDUAN INSTALASI SISTEM OPERASI PANDUAN INSTALASI SISTEM OPERASI SERVER MIRROR BASIS DATA SIMPATIKA Merupakan panduan yang memuat prosedur instalasi sistem operasi server Mirror Basis Data SIMPATIKA pada unit kerja Kanwil Kemenag. KEMENTERIAN

Lebih terperinci

LAPORAN DEBIAN 7 ( DNS SERVER, WEB SERVER, MAIL SERVER, DHCP )

LAPORAN DEBIAN 7 ( DNS SERVER, WEB SERVER, MAIL SERVER, DHCP ) LAPORAN DEBIAN 7 ( DNS SERVER, WEB SERVER, MAIL SERVER, DHCP ) Proses instalasi sampai konfigurasi server pada modul ini menggunakan DVD. Pendaftaran CD/DVD dilakukan satu-satu dengan cara memasukkan CD/DVD

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN 4.1. Rancangan Topologi 4.1.1. Topologi Jaringan Pada Bagian Umum dan Pengadaan Sekretariat Daerah Kabupaten Musi Banyuasin Desain topologi jaringan komputer yang digunakan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 62 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini akan dijelaskan implementasi

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 PERALATAN YANG DIBUTUHKAN Pada tahap ini dilakukan implementasi sistem yang meliputi spesifikasi sistem untuk perangkat keras dan perangkat lunak pada sistem jaringan

Lebih terperinci

4. Custom Setup. Klik Next. epentengker Page 1. kekeseen.wordpress.com

4. Custom Setup. Klik Next. epentengker Page 1. kekeseen.wordpress.com Virtual Box adalah software yang bisaa digunakan untuk melakukan ujicoba terhadap suatu Sistem Operasi sebelum akhirnya diinstall pada PC sesungguhnya. Dengan kata lain, Virtual Box adalah merupakan sebuah

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini dibahas perancangan pembangunan web server dan komunikasi antara server dan client dengan menggunakan komunikasi lokal wi-fi sebagai media komunikasi antara server

Lebih terperinci

Jurnal Elektronik Ilmu Komputer - Universitas Udayana JELIKU Vol 1 No. 2 Nopember 2012

Jurnal Elektronik Ilmu Komputer - Universitas Udayana JELIKU Vol 1 No. 2 Nopember 2012 PERANCANGAN IMPLEMENTASI KONSEP ROUTING DAN VIRTUAL PRIVATE NETWORK ANTARA WEBSERVER MOODLE DAN WEBSERVER DRUPAL I Made Agus Widiana Putra, Cokorda Rai Adi Paramartha Program Studi Teknik Informatika,

Lebih terperinci

KONFIGURASI TEKNIKOM 2016 SUKSES UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN SMK DWI PUTRA BANGSA TAHUN 2015/2016 PAKET 1

KONFIGURASI TEKNIKOM 2016 SUKSES UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN SMK DWI PUTRA BANGSA TAHUN 2015/2016 PAKET 1 SUKSES UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN PAKET 1 V3.17022016 update fix debian 7 I. KESELAMATAN KERJA SMK DWI PUTRA BANGSA 1. Gunakan alat keselamatan kerja berupa baju praktek, sepatu

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTEK SISTEM OPERASI JARINGAN KOMPUTER

LAPORAN PRAKTEK SISTEM OPERASI JARINGAN KOMPUTER LAPORAN PRAKTEK SISTEM OPERASI JARINGAN KOMPUTER JOB I Instalasi Sistem Operasi Windows Server 2008 Di susun oleh: Nama : Winda Rizky Putri NIM : 3.33.10.1.21 Kelas : TK 3B PROGRAM STUDI TEKNIK TELEKOMUNIKASI

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dan perangkat lunak yang digunakan. hasil rancangan yang ada. Halaman web dibuat dengan basis php

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dan perangkat lunak yang digunakan. hasil rancangan yang ada. Halaman web dibuat dengan basis php BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Spesifikasi Sistem Sistem yang dirancang menggunakan 2 komponen utama yang menjadi pendukung, yaitu komponen perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software).

Lebih terperinci

Website : Mobile : Twitter

Website :  Mobile : Twitter Website : www.jasaplus.com Mobile : 082227937747 Twitter : @ringlayer Email: ringlayer@gmail.com jasapluscom@yahoo.com MANUAL PENGGUNAAN JFIDS DAFTAR ISI BAB 1. INSTALASI JFIDS & PENGENALAN JFIDS 1.1.

Lebih terperinci

Membangun Webserver. Dengan menggunakan freeradius pengelolaan login user berbasis web dan dapat menangani sampai ribuan client dari banyak AP

Membangun Webserver. Dengan menggunakan freeradius pengelolaan login user berbasis web dan dapat menangani sampai ribuan client dari banyak AP Dalam mengelola keamanan Jaringan wireless bisa diterapkan mekanisme login akses client secara terpusat menggunakan FreeRadius server (open source) atau Mikrotik UserManager (Licensed Level 6) Dengan menggunakan

Lebih terperinci