ANALISIS DAN EVALUASI TATA KELOLA IT PADA PT FIF DENGAN STANDAR COBIT 5
|
|
- Budi Kusumo
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 ANALISIS DAN EVALUASI TATA KELOLA IT PADA PT FIF DENGAN STANDAR COBIT 5 Alvin Universitas Bina Nusantara, Jl. Kebon Pala II no 20, DKI Jakarta, , alvinliauw@yahoo.co.uk Wongso Soekamto Universitas Bina Nusantara, Jl. Tebet Timur Dalam IX D/19, DKI Jakarta, , kris_bee91@yahoo.com Riny Harsono Universitas Bina Nusantara, Gading Serpong Sek. 6 Jl. Kelapa Hibrida Utara II, Tangerang, , riny.harsono@gmail.com Win Ce, S.Kom.,MM Universitas Bina Nusantara ABSTRACT The purpose of this evaluation, is to know the capability level on FIF Firm IT department, to analyze the difference between their target capability level with their current capability level, and to help the company in creating an international standard of IT Governance. The Methodology used for the evaluation is COBIT 5 framework which is used to measure the company capability level. The achieved results are that the company capability level is at level 2(managed process) with 2,38 as their exact value and the company has 0,62 gap from their targeted capability level which is 3,00. The conclusion from this thesis are that FIF Firm already have a good enough capability level value because at level 2 the performed process are already implemented and managed and the work product process are already being ran, controlled and managed appropriately, and just with increasing the company SOP for processes which did not already have it and to increase the level of processes that is on level 0 to level 1, the company will get the target they want to achieve, also to reach the IT governance with international standard it will be better if the company tidy up overall of their IT Governance and sustain it. Keywords Analysis, Evaluation, IT Governance, FIF Firm, Cobit 5 Standard
2 ABSTRAK TUJUAN PENULISAN, ialah untuk mengetahui capability level pada departemen IT PT FIF, menganalisis perbedaan antara target pencapaian capability level dengan capability level perusahaan saat ini, dan membantu perusahaan dalam menciptakan tata kelola IT berstandar internasional. METODOLOGI yang digunakan adalah kerangka Kerja COBIT 5 untuk mengukur tingkat capability perusahaan. HASIL YANG DICAPAI bahwa capability level perusahaan saat ini berada pada level 2 (managed process) dengan nilai sebesar 2,38 dan perusahaan memiliki gap sebesar 0,62 dari target capability level perusahaan yaitu 3,00. SIMPULAN dari laporan tugas akhir ini bahwa PT FIF sudah memiliki capability level yang cukup baik karena pada level 2 performa proses telah diimplementasi dan dikelola serta work products proses telah dijalankan, dikontrol, dan dikelola dengan tepat, dan dengan menambahkan SOP untuk proses-proses yang belum memilikinya dan menaikkan proses yang saat ini berada pada level 0 menjadi level 1, perusahaan akan dapat mencapai target yang diinginkan, serta untuk mencapai tata kelola IT yang sesuai dengan standar internasional sebaiknya perusahaan merapikan tata kelola IT secara menyeluruh dan berkelanjutan. (AL, WS, RH) Kata Kunci Analisis, Evaluasi, Tata Kelola IT, PT FIF, Standar COBIT 5. PENDAHULUAN Saat ini teknologi informasi menjadi bagian yang signifikan bagi perusahaan. Teknologi informasi berperan dalam mendukung tujuan bisnis perusahaan dengan menyediakan wadah informasi dan komunikasi yang cepat, mudah, dan akurat, meningkatkan efektifitas dan efisiensi proses bisnis, mendukung pengambilan keputusan, serta mendukung inovasi perusahaan untuk berkembang. Untuk dapat menjaga fungsi IT agar mampu memberikan peluang strategis bagi bisnis perusahaan, dibutuhkan sebuah tata kelola IT yang baik. Tata kelola atau governance berfungsi untuk memastikan bahwa kebutuhan, kondisi, dan pilihan stakeholder dievaluasi agar sesuai dengan tujuan perusahaan, menetapkan prioritas dalam pengambilan keputusan, dan memonitor kinerja berdasarkan tujuan dan arahan. Salah satu praktik tata kelola IT yang dapat dilakukan oleh perusahaan adalah dengan melakukan evaluasi teknologi informasi atau sistem informasi. Evaluasi bertujuan untuk menilai, memonitor, dan memastikan bahwa sistem informasi perusahaan dapat mengelola integritas data dengan baik dan mampu beroperasi secara efektif sesuai dengan tujuan perusahaan dan tujuan IT perusahaan. PT FIF adalah salah satu perusahaan keuangan terkemuka yang memiliki jangkauan jaringan yang luas. PT FIF mengelola kredit motor Honda yang merupakan pemimpin pasar dalam bisnis kendaraan bermotor roda dua di seluruh provinsi Indonesia. Pada tahun 2011, departemen Information Technology PT FIF merumuskan IT Blueprint, di mana salah satu rencana yang akan direalisasikan pada tahun 2012 adalah mengimplementasi COBIT. COBIT (Control Objectives for Information and related Technology) merupakan sebuah kerangka kerja IT yang diterbitkan oleh ISACA (Information System Audit and Control Association). COBIT dapat membantu perusahaan dalam menciptakan nilai IT yang optimal dengan mewujudkan keseimbangan antara manfaat yang diharapkan dan mengoptimalkan tingkat risiko dan penggunaan sumber daya. COBIT didasarkan pada lima prinsip utama dalam tata kelola dan manajemen IT perusahaan, yaitu: 1. menemukan kebutuhan stakeholder, 2. mencakup end-to-end perusahaan, 3. menerapkan kerangka tunggal yang terintegrasi, 4. memungkinkannya pendekatan holistik, dan 5. memisahkan tata kelola dari manajemen.
3 Versi terbaru dari COBIT adalah COBIT 5. Jurnal yang berjudul ISACA Issues COBIT 5 Governance Framework mengemukakan bahwa, COBIT 5 menyediakan prinsip-prinsip, praktek-praktek, alat-alat analisis, dan model yang diterima secara global dan dirancang untuk membantu memaksimalkan kepercayaan pimpinan bisnis dan TI mengenai nilai dari informasi dan aset teknologi perusahaan. Pembaruan ini merupakan hasil dari inisiatif selama empat tahun yang didasari oleh tugas global dan telah ditinjau oleh lebih dari 95 ahli di seluruh dunia. Besarnya peminat akan COBIT 5 telah menunjukkan angka yang tinggi. Informasi adalah mata uang pada abad ke-21, dan COBIT membantu perusahaan secara efektif dalam mengatur dan mengelola aset penting tersebut"(kessinger, 2012:1). Keunggulan COBIT 5 diungkapkan pula oleh Alastair Walker, et all (2012:159) yang mengemukakan bahwa mereka telah mengidentifikasi beberapa tantangan yang dihadapi COBIT Maturity Model dan menawarkan model penilaian alternatif. Mereka telah mendemonstrasikan bahwa ternyata alternatif model penilaian berdasarkan ISO/IEC yaitu COBIT 5 memiliki kriteria penilaian yang lebih akurat, konsisten, dan objektif. Oleh karena itu mereka menyatakan bahwa model penilaian berdasarkan ISO lebih superior. Dengan adanya dukungan dari pihak perusahaan dan berdasarkan acuan jurnal mengenai COBIT 5 yang membuktikan bahwa COBIT 5 mampu menjadi metode evaluasi IT yang tepat untuk mengetahui apakah PT FIF telah melakukan pengelolaan IT yang baik dan COBIT 5 mampu membantu PT FIF dalam merapikan tata kelola IT yang sesuai standar dan kebijakan dalam menjalankan operasi bisnis yang efektif dan efisien, serta memenuhi kebutuhan bisnis perusahaan, maka dilakukanlah analisis dan evaluasi terhadap tata kelola IT pada PT FIF dengan menggunakan standar COBIT 5. Ruang lingkup yang dibahas adalah 28 proses COBIT yang termasuk di dalam perspektif internal berdasarkan pemetaan COBIT 5 Process terhadap IT-related Goal pada departemen IT PT FIF ditambah dengan 1 proses yang termasuk dalam perspektif financial yang diminta oleh pihak perusahaan. Berikut adalah daftar 29 proses yang dievaluasi: EDM03 Ensure Risk Optimisation, EDM04 Ensure Resource Optimisation, APO01 Manage the IT Management Framework, APO03 - Manage Enterprise Architecture, APO04 Manage Innovation, APO05 Manage Portfolio, APO06 Manage Budget and Costs (permintaan perusahaan), APO07 - Manage Human Resource, APO08 - Manage Relationships, APO09 Manage IT Service Agreements, APO10 - Manage Suppliers, APO11 Manage Quality, APO12 - Manage Risk, APO13 - Manage Security, BAI01 - Manage Programmes and Project, BAI02 - Manage Requirements Definition, BAI04 - Manage Availability & Capacity, BAI05 Manage Organizational Change Enablement, BAI06 - Manage Changes, BAI07 Manage Change Acceptance and Transitioning, BAI08 - Manage Knowledge, BAI09 - Manage Assets, BAI10 Manage Configuration, DSS01 - Manage Operations, DSS03 Manage Problems, DSS04 Manage Continuity, DSS05 Manage Security Services, MEA01 Monitor, Evaluate, and Assess Performance and Conformance, MEA02 Monitor, Evaluate, and Assess the System of Internal Control Tujuan-tujuan yang dapat diperoleh dari evaluasi ini adalah: 1 Mengetahui capability level pada departemen Information Technology PT FIF saat ini berdasarkan COBIT process capability model. 2 Menganalisis perbedaan antara target pencapaian capability level perusahaan dengan capability level perusahaan saat ini serta memberikan saran dan rekomendasi yang membangun di masa mendatang. 3 Membantu perusahaan dalam menciptakan tata kelola IT yang sesuai dengan standar internasional. Adapun manfaat-manfaat yang dapat diperoleh dari evaluasi ini adalah: 1 Mampu mengetahui dan meningkatkan kompetensi IT PT FIF. 2 Mampu meningkatkan capability level perusahaan ke level yang lebih baik. 3 Mampu memperbaiki dan menciptakan tata kelola IT yang efektif dan efisien sesuai standar internasional. METODE PENELITIAN Metodologi yang digunakan dalam laporan tugas akhir ini adalah Kerangka kerja COBIT 5. Metode ini digunakan sebagai acuan dalam melakukan evaluasi tata kelola teknologi informasi dan untuk mengukur capability level pada PT FIF.
4 HASIL DAN BAHASAN Gambar 1 Grafik Pencapaian Capability Level COBIT Process Target capability level untuk seluruh proses yang dievaluasi pada PT FIF adalah 3,00. Target ini ditetapkan berdasarkan hasil wawancara dengan IT Planning & Governance Officer selaku penanggung jawab pengelolaan IT di dalam perusahaan. Untuk dapat mempermudah pembaca dalam mengetahui seberapa besar gap yang ada antara target capability level perusahaan dengan capability level yang telah dicapai perusahaan saat ini, informasi tersebut dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Level 0: Tabel 1 Daftar Proses COBIT di Level 0 No Nama Proses Target Level Level Saat Ini Gap 1 EDM03 Ensure Risk Optimisation 3 0 3
5 Level 1: Tabel 2 Daftar Proses COBIT di Level 1 No Nama Proses Target Level Level Saat Ini Gap 1 APO12 - Manage Risk Level 2: Tabel 3 Daftar Proses COBIT di Level 2 No Nama Proses Target Level Level Saat Ini Gap 1 EDM04 Ensure Resource Optimisation 2 APO01 Manage the Management Framework for IT 3 APO03-Manage Enterprise Architecture 4 APO04 Manage Innovation 5 APO05 Manage Portfolio 6 APO06 Manage Budget and Costs 7 APO07 - Manage Human Resources 8 APO09 - Manage Service Agreements 9 APO10 - Manage
6 Suppliers 10 APO11 Manage Quality 11 APO13 - Manage Security 12 BAI01 Manage Programme and Projects 13 BAI05 Manage Organizational Change Enablement 14 BAI08 Manage Knowledge 15 BAI10 Manage Configuration 16 MEA01 Monitor, Evaluate, and Assess Performance and Conformance 17 MEA02 Monitor, Evaluate and Assess the System of Internal Control Level 3: Tabel 4 Daftar Proses COBIT di Level 3 No Nama Proses Target Level Level Saat Ini Gap 1 APO08-Manage Relationships 2 BAI02 Manage Requirements Definition 3 BAI04 Manage
7 Availability and Capacity 4 BAI09 Manage Assets 5 DSS01 Manage Operations 6 DSS03 Manage Problems 7 DSS04 Manage Continuity 8 DSS05 Manage Security Services Level 4: level 4. Level 5: Tidak ada proses COBIT yang dievaluasi pada PT FIF yang memperoleh pencapaian capability Tabel 5 Daftar Proses COBIT di Level 5 No Nama Proses Target Level Level Saat Ini Gap 1 BAI06 Manage Changes 2 BAI07 Manage Change Acceptance and Transitioning Berdasarkan data hasil penilaian capability level masing-masing proses, maka dilakukanlah perhitungan untuk mengetahui besarnya rata-rata capability level yang telah dicapai oleh departemen IT PT FIF. Perhitungan dilakukan dengan rumus rata-rata sebagai berikut: Cara menghitung Capability Level Capability Level = (0*y 0 ) + (1*y 1 ) + + (5*y 5 ) z Keterangan: y- n (y 0... y 5 ) = jumlah proses yang berada dilevel n z = jumlah proses yang dievaluasi Berdasarkan data pencapaian level masing-masing proses, maka perhitungan rata-rata capability level adalah sebagai berikut: Capability Level = (0*1) + (1*1) + (2*17) + (3*8) + (4*0) + (5*2) 29 Capability Level = 2,379 = 2,38
8 Dari hasil perhitungan, maka dapat disimpulkan bahwa capability level pada departemen IT PT FIF saat ini berada di level 2,38 dan memiliki gap sebesar 0,62 untuk mencapai level 3,00 yang menjadi target capability level perusahaan. Terdapat dua alternatif pilihan yang dapat dilakukan oleh perusahaan, yaitu: 1. Apabila kebutuhan perusahaan adalah pencapaian rating, maka yang diprioritaskan adalah melaksanakan quick win untuk meningkatkan rating seperti berikut ini. Quick Win Dalam upaya mencapai target capability level perusahaan, disarankan perusahaan membuat SOP demi tercapainya persyaratan level 3 untuk proses-proses: a. Ensure Resource Optimization b. Manage the Management Framwork for IT c. Manage EA d. Manage Innovation, Manage Portfolio e. Manage Budget and Costs, Manage Human Resources f. Manage Service Agreements g. Manage Suppliers h. Manage Quality i. Manage Security j. Manage Programme and Projects k. Manage Organizational Change Enablement l. Manage Knowledge m. Manage Configuration n. Monitor, Evaluate, and Assess Performance and Conformance o. Monitor, Evaluate and Assess the System of Internal Control, lalu untuk proses yang saat ini berada di level 0, dalam hal ini proses Ensure Risk Optimization (EDM03) dilengkapi output-output yang harus ada untuk mencapai level 1 yaitu : a. Pada poin EDM03.01-Evaluate Risk Management disarankan pada perusahaan untuk segera dibuatkan Risk Appetite Guidance untuk memenuhi persyaratan EDM03.01 b. Pada poin EDM03.02-Direct Risk Management disarankan pada perusahaan untuk segera dibuatkan policy untuk Risk Management c. Pada poin EDM03.03-Monitor Risk Management disarankan pada perusahaan agar segera dibuatkan tindakan remedial jika terjadi deviasi oleh risk management dan laporan masalah yang ada pada risk management terhadap pemegang kepentingan. 2. Apabila kebutuhan perusahaan adalah merapikan keseluruhan tata kelola IT, maka prioritas dapat dipilih sesuai goals yang ada di perusahaan dan dimulai dari proses yang memiliki dampak besar bagi perusahaan. Perusahaan sebaiknya memperbaiki tata kelola IT dimulai dengan melengkapi semua output yang belum dicapai pada level 1, selanjutnya perusahaan dapat berfokus pada proses-proses yang berada di level 2 saat ini dan melakukan perbaikan untuk mencapai level 3, kemudian diikuti dengan peningkatan proses yang saat ini telah mencapai level 3 agar dapat memperoleh level selanjutnya. SIMPULAN DAN SARAN Simpulan dari laporan tugas akhir ini adalah: 1 Hasil evaluasi menunjukan bahwa departemen IT PT FIF berada pada level 2 (managed process), dengan nilai sebesar 2,38. Saat ini terdapat 1 proses pada Level 0, 1 proses pada Level 1, 17 proses pada Level 2, 8 proses pada Level 3, 0 proses pada Level 4, dan 2 proses pada Level 5. Pengelolaan IT di dalam PT FIF sudah dilakukan dengan cukup baik, karena pada level 2 performa proses telah dikelola yang mencakup perencanaan, monitoring, dan penyesuaian. Work products-nya dijalankan, dikontrol, dikelola dengan tepat yang mencakup pengukuran pengelolaan performa proses (performance management) dan pengukuran hasil dari proses yang dilaksanakan (work product management). 2 Berdasarkan hasil perhitungan, capability level PT FIF saat ini adalah 2,38 sedangkan target capability level PT FIF adalah 3,00, maka terdapat gap sebesar 0,62. Untuk mencapai target capability level yang diharapkan oleh perusahaan, perusahaan dapat menutup gap tersebut dengan membuat guidelines berupa SOP dengan konten yang sesuai dengan panduan dari
9 COBIT 5 untuk seluruh proses yang belum memiliki SOP dan meningkatkan proses yang saat ini berada di level 0 untuk naik ke level 1 yaitu proses mengenai pengelolaan batas toleransi risiko. 3 Agar dapat menciptakan tata kelola IT yang sesuai dengan standar internasional, maka sebaiknya perusahaan merapikan tata kelola IT secara menyeluruh dan berkelanjutan. Proses ini dapat diawali dengan fokus pada pencapaian level 1 bertahap sampai mencapai level 5, yaitu dengan cara melengkapi semua output proses yang belum dicapai pada level 1, selanjutnya perusahaan dapat berfokus pada proses-proses yang berada di level 2 saat ini dan melakukan perbaikan untuk mencapai level 3, kemudian apabila dirasa perlu, boleh diikuti dengan peningkatan proses yang saat ini telah mencapai level 3 agar dapat memperoleh level selanjutnya hingga proses tersebut mencapai level 5. Adapun saran-saran yang perlu dipertimbangkan untuk meningkatkan pengelolaan teknologi informasi yang ada di dalam perusahaan adalah: 1 PT FIF disarankan untuk memberikan perhatian secara khusus dalam hal pengelolaan risiko, agar segala hal yang dapat memicu terjadinya problem dapat dihindari dan dicegah sedini mungkin. 2 PT FIF disarankan untuk membuat SOP untuk seluruh proses yang dimiliki sesuai dengan ketentuan COBIT. 3 PT FIF disarankan untuk mengikuti quick win jika fokus hanya ingin mencapai target level 3,00 dalam standar COBIT dan mendapatkan sertifikatnya, atau melakukannya secara menyeluruh jika ingin memperbaiki keseluruhan IT governance yang baik berdasarkan standar COBIT. REFERENSI Aksoy, P., & DeNardis, L. (2008). Information Technology in Theory. Canada: Course Technology Brand, K., & Boonen, H. (2007). IT Governance based on CobiT A management Guide. Zaltbommel: Van Haren Publishing Grembergen, W.V., & Haes, S.D. (2009). Enterprise Governance of Information Technology. USA: Springer Hall, J.A. (2007). Audit Teknologi Informasi dan Assurance. (edisi-2), Dewi Fitriasari(ed.), & Deny Arnos Kwary(ed.). Jakarta: Penerbit Salemba Empat ISACA. (2012). COBIT 5 A Business Framework for the Governance and Management of Enterprise IT. USA: ISACA. ISACA. (2012). COBIT 5 Enabling Processes. USA: ISACA. ISACA. (2012). COBIT 5 Implementation. USA: ISACA. ISACA. (2011). COBIT Process Assessment Model (PAM) Using COBIT 4.1. USA: ISACA. ISACA. (2011). COBIT Self-Assessment Guide: Using COBIT 4.1. USA: ISACA. ISACA. (2011). ISACA issues COBIT process assessment model. Technology & Business Journal,, 325. Kessinger, Kristen. (2012). ISACA Issues COBIT 5 Governance Framework. Targeted News Service,, 1. Leon, A. (2007). Enterprise Resource Planning. (edisi-2). New Delhi: Tata McGraw-Hill Satzinger, J.W., Jackson, R. B., & Burd, S.D. (2010). Systems Analysis & Design in a changing world. (edisi-5). USA: Course Technology. Srivastava, D., & Batra, A. (2010). ERP Systems. New Delhi: I.K. International Publishing House
10 Stair, R.M., & Reynolds, G., & Reynolds, G.W. (2008). Fundamentals of Information System. (edisi-5). Stamford : Cengage Learning. Walker, A., McBride, T., Basson, G., & Oakley, R. (2012). ISO/IEC Measurement Applied To COBIT Process Maturity. Benchmarking: An International Journal, 19(2), Williams, B.K., & Sawyer, S.C. (2007). Using Information Technology : Pengenalan Praktis Dunia Komputer dan Komunikasi. (edisi-7). Yogyakarta : ANDI. RIWAYAT PENULIS 1. Alvin Tempat & Tanggal Lahir : Jakarta, 14 April 1991 Pendidikan terakhir 2. Wongso Soekamto Tempat & Tanggal Lahir : Jakarta, 11 Oktober 1991 Pendidikan terakhir : S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang Sistem Informasi lulus tahun 2013 : S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang Sistem Informasi lulus tahun Riny Harsono Tempat & Tanggal Lahir : Rangkasbitung, 3 April 1991 Pendidikan terakhir : S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang Sistem Informasi lulus tahun 2013
PERANCANGAN TATA KELOLA TI UNTUK PELAYANAN PUBLIK PADA DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA SURABAYA DENGAN KERANGKA KERJA COBIT
PERANCANGAN TATA KELOLA TI UNTUK PELAYANAN PUBLIK PADA DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA SURABAYA DENGAN KERANGKA KERJA COBIT Soni Susanto 1) dan Hari Ginardi 2) 1) Program Studi Magister Manajemen Teknologi,
Lebih terperinciCOBIT 5: ENABLING PROCESSES
COBIT 5: ENABLING PROCESSES COBIT 5: Enabling Processes (cont.) Source: COBIT 5, figure 29. 2012 ISACA All rights reserved. 2 Enabling Process COBIT 5 cont... Stakeholder : tiap proses memiliki stakeholder
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka Banyak penelitian tentang analisis tata kelola TI menggunakan kerangka kerja COBIT 5, salah satu diantaranya adalah penelitian dari Widya Cholil, et all [1].
Lebih terperinciEVALUASI TINGKAT KEMATANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI STAIN KEDIRI MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5
EVALUASI TINGKAT KEMATANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI STAIN KEDIRI MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 Ahmad Syamsudin 1), Emha Taufiq Lutfi 2) 1) Teknik Informatika Universitas Nusantara PGRI Kediri Jl.
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi Menurut Rainer & Cegielski (2013), sistem informasi adalah sebuah sistem informasi mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis, dan menyebarkan informasi
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka Berkaitan dengan topik di tata kelola COBIT, ada beberapa penelitian yang terkait dengan COBIT, terutama pada domain deliver, support and service, diantaranya
Lebih terperinciANALISA TINGKAT KAPABILITAS TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI MENGGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 PADA PT. BERLIAN JASA TERMINAL INDONESIA
ANALISA TINGKAT KAPABILITAS TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI MENGGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 PADA PT. BERLIAN JASA TERMINAL INDONESIA Nurrahmi Fitri 1) dan R. V. Hari Ginardi 2) 1) Manajemen Teknologi
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka Terdapat banyak penelitian yang membahas tata kelola teknologi informasi menggunakan kerangka kerja COBIT 5, namun pada penelitian ini peneliti hanya memaparkan
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka Definisi mengenai tata kelola TI dikemukakan oleh beberapa ahli, diantaranya adalah sebagai berikut : 1. Karen D. Schwartz mengungkapkan bahwa, Tata kelola sederhananya
Lebih terperinciANALISIS TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI DENGAN FRAMEWORK COBIT 5 PADA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI BANDUNG. Hasan As ari 1) Rini Astuti 2)
Media Informatika Vol. 4 No.3 (25) ANALISIS TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI DENGAN FRAMEWORK COBIT 5 PADA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI BANDUNG Hasan As ari ) Rini Astuti 2) Sekolah Tinggi Manajemen
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Kehadiran teknologi informasi pada zaman sekarang telah menjadi hal mutlak bagi siapapun. Teknologi informasi menghadirkan pilihan bagi setiap orang untuk dapat terhubung
Lebih terperinciPerancangan Model Kapabilitas Optimasi Sumber Daya TI Berdasarkan COBIT 5 Process Capability Model
Perancangan Model Kapabilitas Optimasi Sumber Daya TI Berdasarkan COBIT 5 Process Capability Model Heru Nugroho Abstrak Optimasi sumber daya TI merupakan salah satu bagian dari tatakelola TI suatu organisasi.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Perkembangan sistem informasi manajemen telah menyebabkan terjadinya perubahan yang cukup signifikan dalam pola pengambilan keputusan yang dilakukan oleh manajemen
Lebih terperinciKeywords: IT Governance Analysis, COBIT 5, MEA02, Capability Level, Operation and Maintenance
ANALISIS PROSES MONITORING, EVALUASI DAN PENILAIAN PENGENDALIAN INTERNAL (MEA02) TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI BERDASARKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 PADA PT. TELKOM JOHAR SEMARANG Anisa Asri Meilinda 1,
Lebih terperinciPENILAIAN TINGKAT CAPABILITY TATA KELOLA TI PADA ASPEK MANAJEMAN SUMBER DAYA MANUSIA
PENILAIAN TINGKAT CAPABILITY TATA KELOLA TI PADA ASPEK MANAJEMAN SUMBER DAYA MANUSIA Rahmi Novita 1), Eko Nugroho 2), Sujoko Sumaryono 3) 1)2,)3), Teknik Elektro dan Teknologi Informasi UGM Yogyakarta
Lebih terperinciANALISIS TINGKAT KAPABILITAS SISTEM INFORMASI RUMAH SAKIT BERDASARKAN COBIT 5 (MEA01) PADA RSUD TUGUREJO SEMARANG
Techno.COM, Vol. 14, No. 4, November 2015: 291-298 ANALISIS TINGKAT KAPABILITAS SISTEM INFORMASI RUMAH SAKIT BERDASARKAN COBIT 5 (MEA01) PADA RSUD TUGUREJO SEMARANG Ariel Bagus Nugroho 1, Amiq Fahmi 2
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pemanfaatan teknologi informasi (TI) saat ini tidak dapat diabaikan, karena
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemanfaatan teknologi informasi (TI) saat ini tidak dapat diabaikan, karena proses globalisasi yang berjalan begitu cepat yang cenderung mempengaruhi cara berpikir maupun
Lebih terperinciKata Kunci: Analisis Tata Kelola TI, COBIT 5, MEA01, Tingkat Kapabilitas, Rumah Sakit
ANALISIS TINGKAT KAPABILITAS PROSES PENGAWASAN, EVALUASI DAN PENILAIAN KINERJA, DAN KESESUAIAN (MEA01) SISTEM INFORMASI PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TUGUREJO SEMARANG BERDASARKAN COBIT 5 Ariel Bagus Nugroho
Lebih terperinciPENGUKURAN M ANAJEMEN RISIKO TI DI PT.X MENGGUNAKAN COBIT 5. Myrna Dwi Rahmatya, Ana Hadiana, Irfan Maliki Universitas Komputer Indonesia
PENGUKURAN M ANAJEMEN RISIKO TI DI PT.X MENGGUNAKAN COBIT 5 Myrna Dwi Rahmatya, Ana Hadiana, Irfan Maliki Universitas Komputer Indonesia Program Pasca Sarjana, Program Studi Magister Sistem Informasi Jl.
Lebih terperinciMODEL PENILAIAN KAPABILITAS PROSES OPTIMASI RESIKO TI BERDASARKAN COBIT 5
MODEL PENILAIAN KAPABILITAS PROSES OPTIMASI RESIKO TI BERDASARKAN COBIT 5 Rahmi Eka Putri Program Studi Sistem Komputer Fakultas Teknologi Informasi Universitas Andalas e-mail : rahmi230784@gmail.com Abstrak
Lebih terperinciJournal of Information System
11 Analisis Proses Monitoring, Evaluasi dan Penilaian Pengendalian Internal (MEA02) Tata KelolaTeknologi Informasi Berdasarkan Kerangka Kerja COBIT 5 Pada PT. Telkom Johar Semarang Analysis Of Process
Lebih terperinciBAB VIII Control Objective for Information and related Technology (COBIT)
BAB VIII Control Objective for Information and related Technology (COBIT) Dikeluarkan dan disusun oleh IT Governance Institute yang merupakan bagian dari ISACA (Information Systems Audit and Control Association)
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 1.1 Tinjauan Pustaka Terkait dengan topik di tata kelola COBIT, terdapat beberapa penelitian yang terkait dengan COBIT, terutama pada domain Build, Acquire and Implementation, diantaranya
Lebih terperinciANALISIS PROSES PERMINTAAN LAYANAN DAN INSIDEN MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 (DSS02) DALAM PELAYANAN TERPADU SATU PINTU PADA BPPT KOTA SEMARANG
ANALISIS PROSES PERMINTAAN LAYANAN DAN INSIDEN MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 (DSS02) DALAM PELAYANAN TERDU SATU PINTU DA BPPT KOTA SEMARANG 1 Bagus Edy, 2 Amiq Fahmi Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Peranan teknologi informasi pada saat ini sangatlah penting dan berdampak pada seluruh aspek, khususnya pada PT. Bank XYZ. Dengan adanya teknologi informasi maka dalam
Lebih terperinciPERANCANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI DI PT.INTI (INDUSTRI TELEKOMUNIKASI INDONESIA) MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 PADA DOMAIN EDM DAN MEA
PERANCANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI DI PT.INTI (INDUSTRI TELEKOMUNIKASI INDONESIA) MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 PADA DOMAIN EDM DAN MEA DESIGN OF IT GOVERNANCE AT PT. INTI USING COBIT 5 FRAMEWORK
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka Terdapat beberapa penelitian terkait dengan self assessment dan tata kelola TI menggunakan standar IT Governance, diantaranya adalah penelitian oleh Ana Ranitania
Lebih terperinciDAFTAR ISI... LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR... LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI SIDANG TUGAS AKHIR... LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN...
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR... LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI SIDANG TUGAS AKHIR... LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN... KATA PENGANTAR... ABSTRAK... DAFTAR ISI... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR
Lebih terperinciDESIGN OF IT GOVERNANCE AT PT INTI (INDUSTRI TELEKOMUNIKASI INDONESIA) USING COBIT 5 FRAMEWORK ON BUILD, ACQUIRE AND IMPLEMENT (BAI) DOMAIN
PERANCANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI DI PT INTI (INDUSTRI TELEKOMUNIKASI INDONESIA) MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 PADA DOMAIN BUILD, ACQUIRE AND IMPLEMENT (BAI) DESIGN OF IT GOVERNANCE AT PT INTI
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi 2.1.1 Pengertian Sistem Informasi Menurut Satzinger, Jackson, dan Burd (2010:6), sistem informasi adalah sekumpulan dari komponen yang saling berhubungan dan
Lebih terperinciEVALUASI TATA KELOLA SISTEM INFORMASI PENJUALAN DAN PERSEDIAAN PADA PT. PENGUIN INDONESIA
EVALUASI TATA KELOLA SISTEM INFORMASI PENJUALAN DAN PERSEDIAAN PADA PT. PENGUIN INDONESIA Yordan Indra Perdana, AL Yasser ObrinansaA, Daniel Candra Wijaya School of Information Systems Bina Nusantara University
Lebih terperinciCobit memiliki 4 Cakupan Domain : 1. Perencanaan dan Organisasi (Plan and organise)
COBIT Control Objective for Information and related Technology Dikeluarkan dan disusun oleh IT Governance Institute yang merupakan bagian dari ISACA (Information Systems Audit and Control Association)
Lebih terperinciPERANCANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 DI PT SIER
PERANCANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 DI PT SIER M. Afifuddin 1) dan Hari Ginardi 2) 1) Program Studi Magister Manajemen Teknologi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Teknologi informasi menjadi bagian yang signifikan bagi perusahaan maupun instansi pemerintahan. Teknologi informasi berperan dalam mendukung tujuan bisnis perusahaan
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci: Analisis, NOSS A, COBIT 5, DSS. vi Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK NOSS A (New Operation Support System Assurance) merupakan objek di PT Telekomunikasi Indonesia Tbk yang berperan sebagai montirong terhadap peningkatan pelayanan kepada pelanggan. Semua data pelanggan
Lebih terperinciTingkat Kapabilitas Tata Kelola TI Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Universitas Sam Ratulangi
Tingkat Kapabilitas Tata Kelola TI Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Universitas Sam Ratulangi Wella 1, Anasthasia Tampi 2 Sistem Informasi, Fakultas Teknik dan Informatika, Universitas Multimedia
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terkait Ada banyak penelitian yang membahas tentang tata kelola teknologi informasi dengan kerangka kerja COBIT 5, diantaranya adalah penelitian oleh Noka Rizki P,
Lebih terperinciANALISIS TATA KELOLA PROSES LAYANAN KEAMANAN INFORMASI PENYEDIA JASA KESEHATAN (DSS05) DALAM KEGIATAN PENERAPAN APLIKASI SIM PADA PT
ANALISIS TATA KELOLA PROSES LAYANAN KEAMANAN INFORMASI PENYEDIA JASA KESEHATAN (DSS05) DALAM KEGIATAN PENERAPAN APLIKASI SIM PADA PT. CITO PUTRA UTAMA SEMARANG BERDASARKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 Abdul
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi Menurut Satzinger, Jackson, dan Burd (Satzinger, Jackson, & Burd, 2005), sistem informasi merupakan sekumpulan komponen yang saling terhubung untuk bekerja mengumpulkan,
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci: PT. BPR, mengelola program kerja dan proyek, mengelola kebutuhan, Bank Indonesia. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Tulisan ini berisi hasil analisis dari sebuah perusahaan perbankan yaitu PT. BPR. Dengan menggunakan kerangka kerja COBIT 5 analisis pada perusahaan dilakukan. Analisis ini berfokus pada proses
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Penggunaan teknologi informasi adalah kebutuhan wajib dalam dunia bisnis. Teknologi informasi sangat berperan dalam mendukung kegiatan operasional dan proses
Lebih terperinciISSN : e-proceeding of Engineering : Vol.4, No.2 Agustus 2017 Page 3041
ISSN : 2355-9365 e-proceeding of Engineering : Vol.4, No.2 Agustus 2017 Page 3041 ANALISIS DAN PERANCANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI PADA LEMBAGA KEUANGAN MIKRO MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 DOMAIN
Lebih terperinciTATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI
TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI N. Tri Suswanto Saptadi PENGERTIAN Tata Kelola IT diartikan sebagai bagian terintegrasi dari pengelolaan perusahaan. Cakupan meliputi kepemimpinan, serta proses yang mengarahkan
Lebih terperinciPENGUKURAN TINGKAT KAPABILITAS PROSES TATAKELOLA INFRASTRUKTUR JARINGAN PEMERINTAH DAERAH XYZ
PENGUKURAN TINGKAT KAPABILITAS PROSES TATAKELOLA INFRASTRUKTUR JARINGAN PEMERINTAH DAERAH XYZ Nur Sigit Sulistya Hadi 1), Eko Nugroho 2), Dani Adhipta 3) Magister Teknik Elektro, Universitas Gadjah Mada
Lebih terperinciCustomer Request/Complaint. Send jobs by SMS Technical Spv. Confirmasi Solve by SMS. Monitoring worktime
Customer Request/Complaint Send jobs by SMS Technical Spv Monitoring worktime CE Confirmasi Solve by SMS 1 2 Bagaimana melakukan penilaian pengelolaan tata kelola call center 500345 dengan mengunakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. disebut Enterprise Governance dan yang kedua merupakan lingkungan yang
BAB I PENDAHULUAN 1. 1. Latar Belakang Terdapat dua lingkungan di dalam setiap organisasi bisnis. Yang pertama merupakan lingkungan yang melakukan aktivitas bisnis organisasi atau biasa disebut Enterprise
Lebih terperinci34 JNTETI, Vol. 2, No. 3, Agustus 2013
34 JNTETI, Vol. 2, No. 3, Agustus 2013 JUDULPenyusunan Tata Kelola Audit E-Procurement Instansi Pemerintah Rendra Papang Eko Noor Sancoyo 1, Eko Nugroho 2 ISI NASKAH PUBLIKASI Abstract E-procurement is
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perkembangan yang begitu pesat. Sistem informasi dan teknologi turut
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Era globalisasi saat ini, sistem informasi dan teknologi mengalami perkembangan yang begitu pesat. Sistem informasi dan teknologi turut berkembang penting dalam menentukan
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci: COBIT 5, APO (Align, Plan, Organise), PT. POS INDONESIA. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK PT POS INDONESIA merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang jasa kurir, logistik dan transaksi keuangan. PT POS INDONESIA sudah menerapkan teknologi informasi sebagai salah
Lebih terperinciKata Kunci: COBIT 5, Analisis Tata Kelola TI, Proses Layanan Keamanan (DSS05), E-Procurement
ANALISIS TATA KELOLA PROSES LAYANAN KEAMANAN INFORMASI PENYEDIA BARANG/JASA (DSS05) DALAM KEGIATAN E-PROCUREMENT PADA LPSE PROVINSI JAWA TENGAH BERDASARKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 Ana Ranitania 1, Amiq
Lebih terperinciABSTRAK. vi Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Dalam laporan penelitian ini dibahas analisis, tahapan pengerjaan dan hasil dari proses audit manajemen operasi pada aplikasi SIM-RS Rumah Sakit Immanuel. SIM yang merupakan bagian khusus yang
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Risiko berhubungan dengan ketidakpastian, ini terjadi oleh karena kurang
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Risiko 2.1.1. Definisi Risiko Risiko berhubungan dengan ketidakpastian, ini terjadi oleh karena kurang atau tidak tersedianya cukup informasi tentang apa yang akan terjadi.
Lebih terperinciSistem Informasi STMIK Amikom Purwokerto 1, 2 1,2 ABSTRAK
PENGUKURAN KINERJA SISTEM INFORMASI TATA KELOLA KEUANGAN KANTOR KECAMATAN KEMRANJEN KABUTEN BANYUMAS MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5.0 DA DOMAIN MEA (MONITOR, EVALUATE, AND ASSESS) Alizar Mustofa 1 dan Sitaresmi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penting dalam mendukung tercapainya strategi dan visi perusahaan, hal ini
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini Teknologi Informasi (TI) mulai menjadi bagian yang sangat penting dalam mendukung tercapainya strategi dan visi perusahaan, hal ini didasari oleh survei
Lebih terperinciAudit Sistem Informasi Menggunakan Cobit 5.0 Domain DSS pada PT Erajaya Swasembada, Tbk
Audit Sistem Informasi Menggunakan Cobit 5.0 DSS pada PT Erajaya Swasembada, Tbk Wella Program Studi Sistem Informasi, Universitas Multimedia Nusantara, Tangerang, Indonesia wella@umn.ac.id Abstract The
Lebih terperinciTiza Asterinadewi, Yeffry Handoko
ASESMEN KAPABILITAS MENGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT 5 PROCESS ASSESSMENT MODEL DALAM PENERAPAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI (Studi Kasus : Yayasan Sayangi Tunas Cilik Indonesia) Tiza Asterinadewi, Yeffry
Lebih terperinciSTUDI PENERAPAN IT GOVERNANCE UNTUK MENUNJANG IMPLEMENTASI APLIKASI PENJUALAN DI PT MDP SALES
STUDI PENERAPAN IT GOVERNANCE UNTUK MENUNJANG IMPLEMENTASI APLIKASI PENJUALAN DI PT MDP SALES Dafid Sistem Informasi, STMIK GI MDP Jl Rajawali No.14 Palembang dafid@stmik-mdp.net Abstrak Layanan penjualan
Lebih terperinciBEST PRACTICES ITG di Perusahaan. Titien S. Sukamto
BEST PRACTICES ITG di Perusahaan Titien S. Sukamto Beberapa Best Practices Guideline untuk Tata Kelola TI 1. ITIL (The Infrastructure Library) ITIL dikembangkan oleh The Office of Government Commerce (OGC),
Lebih terperinci1 BAB I PENDAHULUAN. penting bagi hampir semua organisasi perusahaan karena dipercaya dapat
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi (TI) saat ini sudah menjadi kebutuhan yang sangat penting bagi hampir semua organisasi perusahaan karena dipercaya dapat membantu meningkatkan
Lebih terperinciPENERAPAN FRAMEWORK COBIT UNTUK IDENTIFIKASI TINGKAT KEMATANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI: STUDI KASUS DI FASILKOM UNWIDHA
38 khazanah informatika Jurnal Ilmu Komputer dan Informatika PENERAPAN FRAMEWORK COBIT UNTUK IDENTIFIKASI TINGKAT KEMATANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI: STUDI KASUS DI FASILKOM UNWIDHA Agustinus Suradi
Lebih terperinciEvaluasi Tata Kelola Teknologi Informasi Universitas Multimedia Nusantara Periode 2016
Evaluasi Tata Kelola Teknologi Informasi Universitas Multimedia Nusantara Periode 2016 Wella 1, Stella Aprilia Sirapanji 2 Sistem Informasi, Fakultas Teknik dan Informatika, Universitas Multimedia Nusantara
Lebih terperinciAUDIT SISTEM INFORMASI PENGAWASAN DAN PEMANTAUAN PERMINTAAN LAYANAN DAN INSIDEN MENGGUNAKAN COBIT
AUDIT SISTEM INFORMASI PENGAWASAN DAN PEMANTAUAN PERMINTAAN LAYANAN DAN INSIDEN MENGGUNAKAN COBIT 5 PADA PT TELKOM REGIONAL WHOLESALE SERVICE 3 JAWA BARAT 1 Tri Ramdhany, 2 Marsya Diyni Nur adila 1 Program
Lebih terperinciANALISIS TATA KELOLA TI PADA INNOVATION CENTER (IC) STMIK AMIKOM YOGYAKARTA MENGGUNAKAN MODEL 6 MATURITY ATTRIBUTE
ANALISIS TATA KELOLA TI PADA INNOVATION CENTER (IC) STMIK AMIKOM YOGYAKARTA MENGGUNAKAN MODEL 6 MATURITY ATTRIBUTE Aullya Rachmawati1), Asro Nasiri2) 1,2) Magister Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Semakin berkembanganya teknologi informasi menuntut perusahaan untuk melakukan pengembangan internal maupun eksternal organisasi. Hal ini mengakibatkan teknologi informasi
Lebih terperinciAudit Tata Kelola Pelayanan Sistem Informasi pada RSUD Benyamin Guluh Kolaka
Audit Tata Kelola Pelayanan Sistem Informasi pada RSUD Benyamin Guluh Kolaka Noorhasanah.Z Program Studi Sistem Informasi Universitas Sembilanbelas November Kolaka Jl. Pemuda No. 339 Kolaka, Sulawesi Tenggara
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci: COBIT 5, evaluasi, mengelola, tenaga kerja. vi Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Perusahaan besar dengan fokus pada bidang teknologi tentunya akan membutuhkan tenaga kerja yang ahli dalam mendukung tujuan perusahaan tersebut dibuat. Untuk memenuhi tujuan tersebut tentu saja
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Saat ini teknologi informasi dan komunikasi berkembang sangat cepat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini teknologi informasi dan komunikasi berkembang sangat cepat seiring dengan meningkatnya kebutuhan akan teknologi informasi dan komunikasi tersebut. Kebutuhan
Lebih terperinciBAB II. Menurut Grembergen dan Haes (2009:1), tata kelola TI adalah konsep
BAB II BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tata Kelola Teknologi Informasi (TI) Menurut Grembergen dan Haes (2009:1), tata kelola TI adalah konsep yang relatif baru dalam literatur dan semakin mendapatkan ketertarikan
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci : COBIT, DSS (Deliver, Service, Support), Puslitbang SDA
ABSTRAK Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air (Puslitbang SDA) merupakan salah satu lembaga pemerintahan yang bertugas melakukan penelitian dan pengembangan serta penerapan ilmu pengetahuan
Lebih terperinciANALISIS TATA KELOLA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RSI PKU MUHAMMADIYAH KABUPATEN TEGAL MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 (MEA01)
ANALISIS TATA KELOLA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RSI PKU MUHAMMADIYAH KABUPATEN TEGAL MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 (MEA01) Mutiara Susmita 1, Heru Pramono Hadi SE, M.Kom 2 1,2 Sistem Informasi, Fakultas
Lebih terperinciMengenal COBIT: Framework untuk Tata Kelola TI
Mengenal COBIT: Framework untuk Tata Kelola TI Reza Pahlava reza.pahlava@gmail.com :: http://rezapahlava.com Abstrak Penelitian yang dilakukan MIT (Massachusetts Institute of Technology) menyimpulkan bahwa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. era teknologi ialah memanfaatkan secara optimum kemajuan teknologi dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi dalam dunia bisnis semakin maju pesat mulai pada era tahun 1990-an. Memiliki strategi bisnis saja tidak cukup untuk menghadapi persaingan dewasa
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
DAFTAR ISI LEMBAR JUDUL... i LEMBAR JUDUL DALAM... ii LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR... iii LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI TUGAS AKHIR... iv LEMBAR PERNYATAAN... v ABSTRAK... vii KATA PENGANTAR... x DAFTAR ISI...
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. yang terpercaya untuk digunakan sebagai landasan dalam penulisan laporan tugas
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Umum Teori umum adalah teori dasar yang didapat dari berbagai sumber pustaka yang terpercaya untuk digunakan sebagai landasan dalam penulisan laporan tugas akhir. Berikut
Lebih terperinciEvaluasi Kinerja Teknologi Informasi Dana Pensiun Sekolah Kristen Salatiga Menggunakan Framework Cobit 5
Evaluasi Kinerja Teknologi Informasi Dana Pensiun Sekolah Kristen Salatiga Menggunakan Framework Cobit 5 Yosafanto Adi 1, Agustinus Fritz Wijaya 2 Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Teknologi Informasi,
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci:Audit Sistem Informasi, Cobit, DSS, SecurityServices. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK NOC BPPLTI adalah unit yang bertugas untuk mengelola ketersediaan layanan sistem informasi pada.noc BPPLTI terdiri dari Bagian Operasi Komputer, Jaringan dan Koneksi Internet.Untuk memastikan kinerja
Lebih terperinciAUDIT TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI RUMAH SAKIT MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 (STUDI KASUS DI RS PANTI RAPIH)
AUDIT TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI RUMAH SAKIT MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 (STUDI KASUS DI RS PANTI RAPIH) Yulius Budi Wijayanto, Bambang Soedijono W, Armadyah Amborowati Magister Teknik Informatika
Lebih terperinciANALISIS TINGKAT KEMATANGAN E-GOVERNMENT MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 (STUDI KASUS : DINAS PERDAGANGAN DAN PERINDUSTRIAN KOTA SURABAYA)
Seminar Nasional Sistem Informasi Indonesia, 1 November 2016 ANALISIS TINGKAT KEMATANGAN E-GOVERNMENT MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 (STUDI KASUS : DINAS PERDAGANGAN DAN PERINDUSTRIAN KOTA SURABAYA) Titus
Lebih terperinciANALISIS PENGUKURAN KUALITAS PELAYANAN SISTEM INFORMASI PERBANKAN DENGAN MENGGUNAKAN COBIT 5
ANALISIS PENGUKURAN KUALITAS PELAYANAN SISTEM INFORMASI PERBANKAN DENGAN MENGGUNAKAN COBIT 5 Instianti Elyana Program Studi Akademi Sekretaris dan Manajemen, ASM BSI Jakarta Jl. Jatiwaringin Raya No.18,
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci: COBIT, DSS01 (Deliver, Service, and Support), JNE, MYORION. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) adalah salah satu perusahan penyedia jasa pengiriman barang atau kurir yang berdiri pada tanggal 26 November 1990. Seiring dengan perkembangannya, JNE telah
Lebih terperinciISSN : e-proceeding of Engineering : Vol.4, No.2 Agustus 2017 Page 3091
ISSN : 2355-9365 e-proceeding of Engineering : Vol.4, No.2 Agustus 2017 Page 3091 ANALISIS DAN PERANCANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI PADA LEMBAGA KEUANGAN MIKRO MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 DOMAIN
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci: frase COBIT 5, APO12, Manajemen, Risiko, Manajemen Risiko. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Kantor Pemerintahan Kota Cimahi adalah salah satu organisasi kepemerintahan yang sudah memanfaatkan Teknologi Informasi. Dalam penerapan Teknologi informasi di kantor Pemerintahan Kota Cimahi tidak
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. Penelitian terkait dengan penulisan tugas akhir sebagai berikut :
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terkait Penelitian terkait dengan penulisan tugas akhir sebagai berikut : Penelitian yang dilakukan oleh Alif Setyo Budi [2], membahas mengenai analisis tata kelola
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci: IT Governance, COBIT 4.1,PT.PLN.DJBB BAGIAN ASTI,APLIKASI iii. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Dalam penelitian ini dilakukan sebuah analisa tentang penggunaan informasi dalam organisasi pemerintah. Organisasi semacam ini diharapkan bisa meningkatkan fungsinya dalam layanan publik dengan
Lebih terperinciEvaluasi Kinerja Teknologi Informasi Dana Pensiun Sekolah Kristen Salatiga Menggunakan Framework COBIT 5
Evaluasi Kinerja Teknologi Informasi Dana Pensiun Sekolah Kristen Salatiga Menggunakan Framework COBIT 5 Yosafanto Adi 1, Agustinus Fritz Wijaya 2 Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Teknologi Informasi,
Lebih terperinciTulisan ini bersumber dari : WikiPedia dan penulis mencoba menambahkan
Tulisan ini bersumber dari : WikiPedia dan penulis mencoba menambahkan Control Objectives for Information and related Technology (COBIT) adalah seperangkat praktik terbaik (kerangka) untuk teknologi informasi
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci: APO13 Manage Security, COBIT 5
ABSTRAK PT Walden Global Services adalah perusahaan yang bergerak dibidang penyedia layanan IT di kota Bandung yang sudah mendapatkan sertifikasi ISO 9001:2008. Perusahaan ini juga melayani konsultasi
Lebih terperinciKONSEP SISTEM INFORMASI
2 COBIT 5: FRAMEWORK, BMIS, IMPLEMENTATION AND FUTURE INFORMATION SECURITY GUIDANCE Resource Konsep Sistem Informasi Pertemuan 12 ISACA Research Department Phone: +1.847.660.5630 Fax: +1.847.253.1443 Email:
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci: COBIT, DSS01, mengelola operasional, PT.POS. vi Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Pengelolaan perencanaan operasional dibutuhkan agar tujuan perusahaan dapat terlaksana dengan baik, laporan ini berisi hasil analisis yang dilakukan dengan framework COBIT 5 yang tepatnya pada
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Kerangka Teoritis 2.1.1 Sistem Informasi Information System (IS) atau yang dikenal dengan Sistem Informasi (SI) oleh Oetomo (2002, p11) didefinisikan sebagai kumpulan elemen yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pengelolaan Informasi Teknologi (IT) menjadi semakin dibutuhkan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pengelolaan Informasi Teknologi (IT) menjadi semakin dibutuhkan sebagai dampak perkembangan teknologi yang demikian cepatnya. Hal tersebut kemudian mendorong pihak
Lebih terperinciPenilaian Penerapan Tata Kelola Teknologi Informasi Di Universitas Telkom Menggunakan Framework Cobit 5
ISSN : 2355-9365 e-proceeding of Engineering : Vol.4, No.2 Agustus 2017 Page 3166 Penilaian Penerapan Tata Kelola Teknologi Informasi Di Universitas Telkom Menggunakan Framework Cobit 5 Information Technology
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian dalam penyusunan tugas akhir ini adalah di Badan Kepegawaian Daerah Kota Semarang. Terletak pada Jl. Pemuda No. 148 lt.5 Semarang Telp.3586680,
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2. 1. Audit 2.1.1. Pengertian Audit Audit SI merupakan proses pengumpulan dan evaluasi bukti-bukti untuk menentukan apakah sistem komputer yang digunakan telah dapat melindungi
Lebih terperinciPENERAPAN DAN PENILAIAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI BERDASARKAN COBIT 5 FRAMEWORK (STUDI KASUS PADA BPK RI)
1 PENERAPAN DAN PENILAIAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI BERDASARKAN COBIT 5 FRAMEWORK (STUDI KASUS PADA BPK RI) Hervandi Putra Pembimbing: M.Malik Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas
Lebih terperinciKata kunci: manajemen TI, COBIT 5, level kapabilitas, domain MEA
ANALISIS TATA KELOLA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN TERPADU ( SIMPADU ) PNPM MANDIRI MENGGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT (Studi Kasus : PNPM Mandiri Kecamatan Sukaresik) Irvan Sagita Sanjaya, Nurul Hiron, Aldy
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci : Sistem Informasi Front Office, Analisis, COBIT 4.1. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Laporan Tugas Akhir ini membahas tentang analisis yang dilakukan terhadap Sistem Informasi Front Office (SI FO) di hotel X menggunakan kerangka kerja COBIT 4.1. Tujuan analisis sistem informasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Sekarang ini Teknologi Informasi (TI) bukanlah hal baru, khususnya pada
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sekarang ini Teknologi Informasi (TI) bukanlah hal baru, khususnya pada suatu perusahaan atau organisasi. Hampir setiap perusahaan atau organisasi memiliki TI yang
Lebih terperinciIMPLEMENTASI COBIT 5 DOMAIN BUILD, ACQUIRE, AND IMPLEMENT (BAI) PADA ELECTRONIC HEALTH RECORDS (EHR) RS MUHAMMADIYAH BANDUNG
Makalah Nomor: KNSI-268 IMPLEMENTASI COBIT 5 DOMAIN BUILD, ACQUIRE, AND IMPLEMENT (BAI) PADA ELECTRONIC HEALTH RECORDS (EHR) RS MUHAMMADIYAH BANDUNG Arfive Gandhi 1, Kusuma Ayu Laksitowening, ST. MT. 2,
Lebih terperinciAUDIT SISTEM INFORMASI MANAJEMEN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 DOMAIN MEA PADA KPP PRATAMA SUMEDANG
AUDIT SISTEM INFORMASI MANAJEMEN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 5 DOMAIN MEA PADA KPP PRATAMA SUMEDANG 1 Doni, ST.MT. 2 Andi Akbar 1 Magister Teknik Informatika Universitas
Lebih terperinci