Deiksis pada Novel Charlotte s Web Karya E. B. White: Kajian Pragmatis Oleh: Dea Isgoentiar *

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Deiksis pada Novel Charlotte s Web Karya E. B. White: Kajian Pragmatis Oleh: Dea Isgoentiar *"

Transkripsi

1 Deiksis pada Novel Charlotte s Web Karya E. B. White: Kajian Pragmatis Oleh: Dea Isgoentiar * ABSTRAK Skripsi ini berjudul Deiksis pada Novel Charlotte s Web Karya E. B. White: Kajian Pragmatis. Penelitian ini menganalisis tentang berbagai jenis deiksis dan sifat rujukan dari kata ganti deiksis tersebut pada percakapan-percakapan dalam novel Charlotte s Web. Metode penelitian yang digunakan dalam skripsi ini adalah analisis deskriptif, sementara teori yang digunakan teori-teori pragmatik mengenai deiksis dan sifat rujukan yang dikemukakan oleh Yule (1996) dan Levinson (1983). Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan jenis-jenis deiksis yang muncul pada percakapan-percakapan yang terjadi antara tokoh-tokoh dalam novel Charlotte s Web dan juga mendeskripsikan sifat rujukan dari kata ganti deiksis pada percakapan-percakapan yang terjadi antara tokoh-tokoh dalam novel Charlotte s Web. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah ada tiga jenis deiksis yang muncul dalam duapuluh enam data yang dianalisis, yaitu deiksis persona (person deixis) yang terbagi menjadi tiga yaitu deiksis persona orang pertama, deiksis persona orang kedua dan deiksis persona orang ketiga; deiksis tempat (place deixis) dan deiksis waktu (time deixis). Analisis juga menunjukkan bahwa sifat rujukan dari kata ganti deiksis ini dapat berupa anafora atau katafora dengan menganalisis konteks kalimatnya. Berdasarkan data yang dianalisis maka dapat disimpulkan bahwa jenis deiksis yang paling banyak ditemukan adalah jenis deiksis persona dan sifat rujukan kata ganti yang paling banyak ditemukan adalah anafora. Kata Kunci: Anafora, Katafora, Deiksis, Deiksis Persona Orang Pertama, Deiksis Persona Orang Kedua, Deiksis Persona Orang Ketiga, Deiksis Tempat, Deiksis Waktu, Konteks Kalimat, Pragmatik, Sifat Rujukan. * Penulis adalah mahasiswa Program Studi Sastra Inggris Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran Angkatan Lulus pada tanggal 19 Juli

2 ABSTRACT By: Dea Isgoentiar The title of this thesis is Deixis in Charlotte s Web Novel Written by E. B. White: A Pragmatic Study. In this research, the writer explains the variety of the type of deixis and the type of reference in conversations found in Charlotte s Web novel. The research method applied in this thesis is a descriptive analysis method, while the theories used in this research are pragmatic theories on deixis and the type of reference by Yule (1996) and Levinson (1983). The aims of this research are to describe the type of deixis that appears on the conversations between the characters in Charlotte s Web novel and also to describe its type of reference in the conversations of the characters in Charlotte s Web novel. The result of the research shows that there are three types of deixis that appears on the twenty six analyzed data. According to Yule (1996:9) and Levinson (1983:68), there are personal deixis that divided into the first personal deixis, the second personal deixis, and the third personal deixis; the place deixis and the time deixis. The analysis also shows that its type of reference can be anaphora or cataphor by analyzing its context. It can be concluded that based on analyzed data, the most found type of deixis in this analysis is person deixis and the most found type of reference is anaphora. Keywords: Anaphora, Cataphor, Context, Deixis, Pragmatics, The First Personal Deixis, The Second Personal Deixis, The Third Personal Deixis, The Place Deixis, The Time Deixis, Type of Reference. PENDAHULUAN Deiksis apakah yang bersifat anafora pada percakapan-percakapan dalam novel Charlotte s Web karya E. B. White? Deiksis apakah yang bersifat katafora pada percakapan-percakapan dalam novel Charlotte s Web karya E. B. White? Sejak lahir manusia sudah mulai berkomunikasi, walau pun komunikasi yang terjadi masih terbatas pada komunikasi satu arah yaitu antara orangtua dan 2

3 bayinya. Seiring dengan pertumbuhannya, manusia mulai mengenal beberapa kosakata dan melafalkannya, dan pada tahap berikutnya manusia mampu merangkai kata sehingga terbentuklah kalimat untuk berkomunikasi dengan yang lainnya. Deiksis selalu hadir baik dalam komunikasi sehari-hari maupun dalam suatu teks atau bacaan. Deiksis merupakan kata-kata yang bersifat menunjuk pada hal tertentu, baik orang atau benda, tempat maupun waktu, misalnya he, here, now. Deiksis digunakan untuk mengetahui siapa penuturnya, siapa atau apa yang dimaksud dalam tuturan tersebut, dan kapan waktu dalam tuturan itu terjadi hal ini disebut juga dengan konteks kalimat. Dengan kata lain, deiksis juga terikat dengan konteksnya untuk menentukan mengacu ke manakah rujukannya tersebut. Sifat rujukan digunakan untuk mengetahui arah rujukan yang dituturkan oleh penutur. Secara garis besar yang akan diteliti disini adalah jenis-jenis deiksis dalam hal ini deiksis persona, deiksis waktu dan deiksis tempat serta sifat rujukan dari deiksis-deiksis tersebut. Untuk mengetahui lebih jelas mengenai deiksis dan sifat rujukannya, maka penulis mengambil data mengenai jenis-jenis deiksis dari cerita yang terdapat pada novel Charlotte s Web karya E.B. White sehingga penulis akhirnya tertarik untuk mengadakan penelitian tentang hal di atas dengan judul Deiksis pada Novel Charlotte s Web Karya E.B. White: Kajian Pragmatis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan jenis-jenis deiksis yang bersifat anafora dan katafora yang muncul pada percakapan-percakapan dalam novel Charlotte s Web karya E. B. White. Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi orang-orang yang membacanya dan juga orang-orang yang menemukan kesulitan seperti rujukan mengenai siapa penutur dan penuturnya, siapa atau apa yang dimaksud dalam percakapan, dan kapan waktu percakapan tersebut terjadi sehingga mereka dapat memahami cerita dalam novel ini. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif di mana penulis menggambarkan dan menganalisis data atau objek penelitian berdasarkan teori deiksis dan teori sifat rujukan. Kemudian 3

4 penulis meneliti data-data percakapan untuk mengetahui jenis-jenis deiksis apa saja yang muncul dengan mengelompokkannya ke dalam 3 jenis kategori yaitu deiksis persona yang terbagi ke dalam 3 sub-jenis yaitu deiksis persona orang pertama, deiksis persona orang kedua dan deiksis persona orang ketiga; serta deiksis tempat dan deiksis waktu, sedangkan sifat rujukan dari kata ganti deiksis tersebut akan dianalisis berdasarkan jenisnya seperti yang diungkapkan oleh Yule dan Levinson. Penulis menggunakan perpustakaan sebagai salah satu lokasi penelitian dalam mencari rujukan-rujukan teori yang digunakan dalam penelitian ini, seperti Perpustakaan Umum Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran, Perpustakaan Jurusan Sastra Inggris Universitas Padjadjaran, Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran, Perpustakaan Umum UPI Bandung dan Perpustakaan Umum Universitas Kristen Maranatha Bandung. Waktu penelitian ini berlangsung sejak bulan Desember PEMBAHASAN BAB II KAJIAN TEORI Pragmatik Yule (1996:3) mendefinisikan pragmatik sebagai the study of contextual meaning. Bidang yang mengkaji makna menurut konteksnya sedangkan Levinson (1983:9) mengatakan bahwa pragmatik adalah the study of the relation between language and context that are basic to an account of language understanding. Pragmatik merupakan ilmu yang mempelajari hubungan antara bahasa dan konteks yang merupakan dasar bagi pemahaman bahasa. Analisis Percakapan Menurut Hutchby dan Wooffitt (2008:11) analisis percakapan adalah the study of talk. Analisis percakapan merupakan ilmu yang mempelajari tentang percakapan. Levinson (1983:284) menyatakan bahwa percakapan adalah 4

5 familiar predominant kind of talk in which two or more participants freely alternate in speaking, which generally occurs outside specific institutional setting like religious services, law court, classroom and the like. Percakapan adalah salah satu jenis kegiatan berbicara yang sudah lazim, yang terjadi di tempat-tempat umum, di dalam percakapan terdapat dua atau lebih partisipan yang terlibat dan mereka dengan bebas bergantian dalam berbicara dan percakapan itu merupakan salah satu jenis dasar dari penggunaan bahasa. Deiksis Dalam bukunya, Yule (1996:9) mengatakan bahwa deiksis adalah pointing via language. Levinson (1983:9) menerangkan lebih lanjut bahwa: Deixis is a word which its reference always moves or changes depending on the context. It is also stated that deixis is a part of pragmatics that has connection with certain word or sentence that changes because of the context. The change of context in sentence is often caused by the change of situation including personal, time and place. Deiksis adalah kata yang acuannya selalu berubah-ubah tergantung pada konteksnya. Perubahan konteks tersebut sering dikarenakan perubahan dari situasi seperti penutur dan petutur. Deiksis Persona Menurut Yule (1996:132), deiksis persona adalah forms used to point to people, e.g. me, you. Deiksis persona menggunakan bentuk me dan you untuk menunjukkan rujukan yang ditujukan kepada seseorang. Deiksis Persona Orang Pertama Deiksis persona orang pertama terdiri dari persona tunggal dan jamak. Yule (1996:10) mengatakan salah satu bentuk pronominal dari persona orang pertama adalah I. Deiksis Persona Orang Kedua Yule (1996:10) mengemukakan bahwa bentuk pronominal persona orang kedua yaitu you. Kata ganti persona you ini dapat digunakan untuk merujuk pada bentuk tunggal maupun jamak. 5

6 Deiksis Persona Orang Ketiga Yule (1996:10) menyebutkan bahwa bentuk pronominal dari persona orang ketiga ini adalah he, she, it. Deiksis Tempat atau Place Deixis Menurut Yule (1996:134), deiksis tempat adalah forms used to point to location, e.g. here, there. Deiksis tempat adalah pemberian bentuk pada lokasi menurut peserta dalam peristiwa bahasa, dalam hal ini contohnya adalah here dan there. Deiksis Waktu atau Time Deixis Deiksis waktu menurut Yule (1996:135) adalah forms used to point to location in time, e.g. now, then. Deiksis waktu adalah pemberian bentuk pada rentang waktu seperti yang dimaksudkan penutur dalam peristiwa bahasa, misalnya kata now dan then. Konteks Levinson (1983:276) menyatakan bahwa konteks adalah a set of proportions, describing the beliefs, knowledge, commitmens and so on of the participants in a discourse. Konteks adalah sekumpulan ukuran yang mendeskripsikan kepercayaan-kepercayaan, pengetahuan, komitmen dan hal-hal lain yang dimiliki oleh para partisipan dalam suatu percakapan. Attardo menambahkan bahwa context can be intended at least two ways: the non-linguistic environment of an utterance and the other utterances that precedes and/or follow a given utterance. Istilah konteks dapat merujuk ke dalam dua hal, pertama adalah lingkungan atau segala sesuatu yang berada di luar ujaran atau konteks non-linguistik dan sesuatu yang berada di dalam ujaran atau konteks linguistik. 6

7 Anafora Menurut Yule (1996:23), anafora adalah process of continuing to identify exactly the same entity as denoted by the antecedent. Anafora merupakan proses berkelanjutan yang digunakan untuk mengidentifikasi sesuatu yang telah disebutkan sebelumnya. Katafora Menurut Yule (1996:127), katafora adalah the use of a word (typically a pronoun) to introduce someone or something that is more fully identified later. Katafora adalah penggunaan kata untuk merujuk pada sesuatu yang disebutkan kemudian. Untuk mencari rujukan dari kata ganti deiksis dapat dilakukan dengan mengubah kalimat langsung yang dituturkan oleh penutur menjadi kalimat tidak langsung. Dalam bukunya Hurford dan Heasley (1983:66) menyatakan bahwa: In reported speech, deictic terms occurring in the original utterance (the utterance being reported) may be translated into other, possibly non-deictic, terms in order to preserve the original reference. Kalimat tidak langsung digunakan untuk mempertahankan rujukan sebenarnya di mana dalam hal ini bentuk-bentuk kata ganti deiksis pada kalimat langsung diubah menjadi bentuk kata ganti lain yang non-deiktis. Kalimat tidak langsung digunakan untuk menghindari kesalahan penafsiran mengenai siapa atau apa yang penutur maksud. BAB III METODOLOGI PENELITIAN Objek penelitian ini mengambil data percakapan dari beberapa tokoh yang terdapat pada novel Charlotte s Web karya E. B. White. Penelitian yang dilakukan meliputi tuturan yang mengandung deiksis yang dilakukan oleh setiap tokoh dalam novel tersebut dan sifat rujukan dari kata ganti deiksisnya. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif. Menurut Djadjasudarma (1993:8), metode analisis deskriptif ini adalah metode yang bertujuan membuat deskripsi; maksudnya membuat gambaran, 7

8 lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai data, sifat-sifat serta hubungan fenomena-fenomena yang diteliti. Untuk memperoleh data, pertama penulis membaca novel dengan seksama. Kedua, mencatat bagian data yang mengandung jenis-jenis deiksis. Ketiga, penulis menganalisis konteks dari percakapan-percakapan yang mengandung deiksis dalam novel Charlotte s Web. Keempat, penulis menganalisis sifat dari rujukannya mengingat deiksis memiliki pengertian dasar menunjukkan atau menunjuk. Kelima, penulis menyusun setiap data secara sistematis. Data ini diklasifikasikan dengan cara pencatatan dengan prosedur: membaca keseluruhan novel Charlotte s Web untuk mendapatkan percakapan yang mengandung deiksis; mengklasifikasikan jenis-jenis deiksis yang terdapat pada percakapan-percakapan tersebut berdasarkan teori-teori deiksis dari Yule dan Levinson; mengklasifikasikan jenis-jenis deiksis ke dalam masing-masing jenis sifat rujukan yaitu anafora dan katafora. Untuk menganalisis data, tahapan-tahapan yang dilakukan adalah mencatat percakapan dalam novel Charlotte s Web yang mengandung deiksis; menganalisis data berdasarkan jenis-jenis deiksisnya; menganalisis konteks linguistik yang terdapat pada percakapan yang mengandung deiksis; menganalisis data ke dalam sifat rujukan deiksisnya. BAB IV PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Anafora Anafora pada Deiksis Persona Now the trouble starts, thought Wilbur, now I ll catch it. (chap. 3, pg. 22, par. 22) Penutur: Mrs. Zuckerman Petutur: Wilbur Situasi: Percakapan ini terjadi pada suatu sore. Hubungan antara kedua tokoh di Analisis: atas adalah Mrs. Zuckerman sebagai istri dari pemilik hewan ternak yang memelihara Wilbur. 8

9 Pada percakapan di atas terdapat kata ganti persona I. Pada percakapan di atas kata ganti persona I merujuk pada tokoh Wilbur yang sedang berpikir bahwa kekacauan telah terjadi sesaat setelah ia mendengar Mrs. Zuckerman memberitahukan suami dan pengurus ternak mereka bahwa ia telah melarikan diri. Oleh karena itu, kata ganti persona I pada ujaran yang dituturkan oleh Wilbur tersebut dapat dikategorikan ke dalam jenis deiksis persona orang pertama karena digunakan untuk mewakili diri Wilbur sendiri ketika menanggapi ujaran Mrs. Zuckerman. Untuk mengetahui rujukan mengenai siapakah tokoh I pada ujaran di atas dapat dilakukan dengan mengubah kalimat langsungnya menjadi kalimat tidak langsung. Kalimat langsung: Now the trouble starts, thought Wilbur, now I ll catch it. Kalimat tidak langsung: Wilbur thought that then the trouble started and he (Wilbur) would catch it. Pada kalimat tidak langsung, kata ganti persona I berubah menjadi he yang merujuk pada tokoh Wilbur yang menjadi penutur ujaran ini. Rujukan kata ganti persona I ini bersifat anafora karena merujuk pada informasi sebelumnya mengenai siapa tokoh yang mengatakan hal tersebut yaitu Wilbur Anafora pada Deiksis Tempat Call up the Zuckermans, suggested Mrs. Arable to Fern. Your Uncle Homer sometimes raises a pig. And if Wilbur goes there to live, you can walk down the road and visit him as often as you like. (chap. 2, pg. 16, par. 11) Penutur: Mr. dan Mrs. Arable Petutur: Fern Situasi: Percakapan ini terjadi pada suatu sore. Hubungan antar partisipan pada Analisis: percakapan di atas adalah hubungan keluarga antara suami, istri dan seorang anaknya. Pada percakapan di atas terdapat kata ganti keterangan tempat there. Kata ini menunjukkan suatu bentuk lokasi menurut lokasi penutur ketika peristiwa percakapan berlangsung. Kata ganti tempat there pada kalimat di atas mengacu 9

10 pada tempat kediaman keluarga Zuckerman yang berada di sekitar tempat tinggal keluarga Arable. Walau pun diceritakan bahwa kediaman keluarga Zuckerman tidak jauh dari kediaman Arable namun kata ganti tempat there tetap digunakan karena lokasi penutur pada saat berbicara berada di tempat lain, bukan di tempat kediaman yang dimaksud oleh penutur. Oleh karena itu, kata ganti tempat ini dikategorikan sebagai jenis deiksis tempat. Rujukan mengenai di mana letak there dapat diketahui dari konteks non-linguistik pada tuturan Mrs. Arable sebelumnya. Di awal kalimatnya, Mrs. Arable menyuruh Fern untuk menghubungi keluarga Zuckerman. Konteks nonlinguistik dari tuturan Mrs. Arable tersebut menunjukkan adanya suatu kediaman yang ditinggali oleh keluarga Zuckerman sehingga rujukan ini bersifat anafora Anafora pada Deiksis Waktu Out to the hoghouse, replied Mrs. Arable. Some pigs were born last night. (chap. 1, pg. 7, par.2) Penutur: Fern Petutur: Mrs. Arable Situasi: Percakapan ini terjadi pada pagi hari di ruang makan kediaman keluarga Analisis: Arable. Hubungan antara kedua partisipan adalah anak dan ibunya. Pada percakapan di atas terdapat kata keterangan waktu last night. Kata ini digunakan untuk memberikan bentuk rentang waktu seperti yang dimaksud oleh penutur. Kata keterangan waktu last night digunakan oleh Mrs. Arable untuk memperjelas sesuatu yang telah terjadi di suatu masa yang telah lewat. Oleh karena itu, kata keterangan waktu ini dapat dikategorikan ke dalam jenis deiksis waktu. Rujukan mengenai keterangan waktu ini dapat dilihat pada kalimat sebelumnya pada percakapan yang diutarakan oleh Mrs. Arable. Kata keterangan waktu last night merupakan kata keterangan yang digunakan untuk menunjukkan bahwa periode tersebut telah berlalu. Kata keterangan waktu ini dapat digunakan ketika bentuk to be (is, am, are) yang mendahuluinya berbentuk lampau atau telah berlalu (past tense). Pada percakapan di atas, Mrs. Arable 10

11 mengatakan bahwa beberapa ekor anak babi telah lahir dengan menggunakan bentuk to be were yang merupakan bentuk lampau dari to be are, kemudian ia menambahkan kata keterangan waktu last night yang berfungsi untuk memperjelas bahwa hal tersebut telah terjadi pada malam sebelumnya. Sehingga rujukan dari kata keterangan waktu ini bersifat anafora. 4.2 Katafora Katafora pada Deiksis Persona Delicious. Of course, I don t really eat them. I drink them drink their blood. I love blood, said Charlotte, and her pleasant, thin voice grew even thinner and more pleasant. (chap. 5, pg. 42, par. 45) Penutur: Wilbur Petutur: Charlotte Situasi: Percakapan ini terjadi pada pagi hari di kandang ternak milik keluarga Analisis: Zuckerman. Hubungan antara kedua partisipan pada percakapan di atas adalah dua hewan yang saling bersahabat. Pada percakapan di atas terdapat kata ganti persona I yang merupakan kata ganti rujukan yang digunakan penutur sebagai referensi terhadap dirinya sendiri. Dalam hal ini merujuk pada tokoh Charlotte yang sedang memberitahu Wilbur bahwa rasa hewan yang ia makan enak, namun ia tidak benar-benar memakannya. Ia hanya meminum darahnya. Oleh karena itu, kata ganti persona I ini dapat dikategorikan sebagai deiksis persona orang pertama. Rujukan mengenai siapakah tokoh I dapat diketahui dengan mengubah kalimat langsungnya menjadi kalimat tak langsung, seperti berikut ini: Kalimat langsung: Delicious. Of course, I don t really eat them. I drink them drink their blood. I love blood, said Charlotte, and her pleasant, thin voice grew even thinner and more pleasant. Kalimat tidak langsung: Delicious. Of course, she didn t really eat them. She drank them drank their blood. She loved blood, Charlotte said, and her pleasant, thin voice grew even thinner and more pleasant. Kata ganti persona I pada kalimat langsung berubah menjadi kata ganti persona orang ketiga she pada kalimat tidak langsung. Kata ganti persona orang ketiga 11

12 she ini merujuk pada tokoh Charlotte yang disebutkan kemudian dalam keterangan mengenai siapa penutur dari tuturan tersebut sehingga rujukan ini bersifat katafora Katafora pada Deiksis Tempat I just love it here in the barn, said Wilbur. I love everything about this place. (chap. 9, pg. 65, par. 50) Penutur: Wilbur Petutur: Charlotte Situasi: Percakapan ini terjadi pada malam hari di kandang ternak milik keluarga Analisis: Zuckerman. Hubungan antara kedua partisipan di atas adalah hubungan persahabatan antara Wilbur dan Charlotte. Pada percakapan di atas terdapat kata ganti keterangan tempat here. Kata ganti ini digunakan untuk merujuk kepada lokasi yang berada dekat dengan penutur ketika peristiwa percakapan terjadi. Pada percakapan yang diutarakan oleh Wilbur, kata ganti keterangan tempat here merujuk pada kata the barn, kandang ternak tempat Wilbur dan Charlotte tinggal. Kata ganti keterangan tempat here digunakan oleh Wilbur untuk menunjukkan lokasi tempat ia tinggal selama ini. Wilbur juga sedang berada di dalam kandang ternak keluarga Zuckerman ketika menunjukkan tempat tersebut sehingga kata ganti keterangan tempat ini dapat dikategorikan ke dalam jenis deiksis tempat. Rujukan mengenai di mana posisi here dapat diketahui dari kalimat Wilbur berikutnya yang menyebutkan kata the barn atau kandang ternak tempat ia tinggal. Kata ini digunakan untuk memperjelas lokasi yang ditunjuk oleh kata here. Oleh karena rujukannya diketahui dari kalimat sesudahnya maka rujukan ini bersifat katafora Katafora pada Deiksis Waktu Once upon a time, she began, I had a beautiful cousin who managed to build her web across a small stream. One day a tiny fish leaped into the air and got tangled in the web. My cousin was very much surprised, of course. The fish was thrashing wildly. My cousin hardly dared tackle it. But she did. She swooped 12

13 down and threw great masses of wrapping material around the fish and fought bravely to capture it. (chap. 13, pg. 100, par. 56) Penutur: Wilbur Petutur: Charlotte Situasi: Percakapan ini terjadi pada malam hari. Hubungan antara kedua Analisis: partisipan dalam percakapan ini adalah dua hewan yang saling bersahabat yang tinggal di kandang ternak keluarga Zuckerman. Pada percakapan di atas terdapat kata keterangan waktu once upon a time. Kata ini digunakan untuk menjelaskan bentuk rentang waktu yang dimaksudkan oleh penutur. Charlotte menggunakan kata keterangan waktu ini untuk menceritakan kejadian yang telah terjadi di masa lalu ketika Wilbur memintanya untuk bercerita. Oleh karena itu, kata keterangan waktu ini dapat dikategorikan ke dalam jenis deiksis waktu. Rujukan mengenai keterangan waktu ini dapat dilihat pada kalimat sesudahnya pada percakapan yang dituturkan oleh Charlotte. Kata keterangan waktu once upon a time merupakan kata keterangan yang digunakan untuk menunjukkan bahwa masa tersebut telah berlalu. Hal ini diperkuat dengan kalimat berikutnya yang menggunakan kata kerja bentuk lampau yaitu had untuk mempertegas sesuatu yang telah atau pernah dimiliki/terjadi. Oleh karena itu sifat rujukan dari kata keterangan waktu ini adalah katafora. SIMPULAN Setelah menganalisis tentang jenis-jenis deiksis dan sifat rujukannya pada percakapan-percakapan dalam novel Charlotte s Web karya E. B. White, maka dari itu didapat beberapa simpulan sebagai berikut: 1. Terdapat 3 jenis deiksis yang muncul pada percakapan-percakapan dalam novel Charlotte s Web karya E. B. White yaitu: deiksis persona, deiksis tempat, dan deiksis waktu. Dari ketiga jenis deiksis ini, deiksis persona merupakan jenis deiksis yang paling banyak ditemukan pada percakapan-percakapan dalam novel Charlotte s Web karya E. B. White ini. 13

14 2. Terdapat 2 jenis sifat rujukan yang mengiringi kata ganti persona orang pertama, kedua dan ketiga serta kata keterangan tempat dan waktu pada percakapan-percakapan dalam novel Charlotte s Web karya E. B. White ini, yaitu rujukan yang bersifat anafora yang mengacu pada sesuatu yang telah disebutkan sebelumnya dan rujukan yang bersifat katafora yaitu rujukan yang mengacu pada suatu informasi yang disebutkan kemudian dan sifat rujukan yang paling banyak muncul adalah anafora. Hendaknya, peneliti deiksis dan sifat rujukannya yang akan melakukan penelitian berfokus pada jenis-jenis deiksis dan sifat rujukannya dengan objek penelitian yang berbeda dan hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan acuan untuk penelitian selanjutnya terutama yang berhubungan dengan deiksis dan sifat rujukannya. DAFTAR SUMBER Attardo, Salvatore Linguistic Theories of Humor. New York: Mouton de Gruyter. Djajasudarma, T. Fatimah Metode Linguistik-Ancangan Metode Penelitian dan Kajian. Bandung: Eresco. Hurford, James and Brendan Heasley Semantics: a course book. London: Cambridge University Press. Hutchby, Ian and Robin Wooffitt Conversation Analysis. United Kingdom: Polity Press. Levinson, Stephen C Pragmatics. Cambridge: Cambridge University Press. White, E. B Charlotte s Web. England: Puffin Books. Yule, George Pragmatics. Oxford: Oxford University Press. LAMPIRAN PERCAKAPAN Anafora pada Deiksis Persona Ho-mer! she cried. Pig s out! Lurvy! Pig s out! Homer! Lurvy! Pig s out. He s down there under that apple tree. (chap. 3, pg. 22, par. 21) Now the trouble starts, thought Wilbur, now I ll catch it. (chap. 3, pg. 22, par. 22) 14

15 4.1.2 Anafora pada Deiksis Tempat He s got to go, Fern, he said, you have had your fun raising a baby pig, but Wilbur is not a baby any longer and he has got to be sold. (chap. 2, pg. 16, par. 10) Call up the Zuckermans, suggested Mrs. Arable to Fern. Your Uncle Homer sometimes raises a pig. And if Wilbur goes there to live, you can walk down the road and visit him as often as you like. (chap. 2, pg. 16, par. 11) Anafora pada Deiksis Waktu Where s Papa going with that axe? said Fern to her mother as they were setting the table for breakfast. (chap. 1, pg. 7, par. 1) Out to the hoghouse, replied Mrs. Arable. Some pigs were born last night. (chap. 1, pg. 7, par.2) Katafora pada Deiksis Persona Why, yes, of course, said Wilbur. Do they taste good? (chap. 5, pg. 42, par. 44) Delicious. Of course, I don t really eat them. I drink them drink their blood. I love blood, said Charlotte, and her pleasant, thin voice grew even thinner and more pleasant. (chap. 5, pg. 42, par. 45) Katafora pada Deiksis Tempat I don t want to die. (chap. 9, pg. 65, par. 48) Of course you don t, said Charlotte in a comforting voice. (chap. 9, pg. 65, par. 49) I just love it here in the barn, said Wilbur. I love everything about this place. (chap. 9, pg. 65, par. 50) Katafora pada Deiksis Waktu Tell me a story! (chap. 13, pg. 100, par. 54) So Charlotte, although she, too, was tired, did what Wilbur wanted. (chap. 13, pg. 100, par. 55) Once upon a time, she began, I had a beautiful cousin who managed to build her web across a small stream. One day a tiny fish leaped into the air and got tangled in the web. My cousin was very much surprised, of course. The fish was thrashing wildly. My cousin hardly dared tackle it. But she did. She swooped down and threw great masses of wrapping material around the fish and fought bravely to capture it. (chap. 13, pg. 100, par. 56) 15

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa merupakan alat untuk berkomunikasi antara penutur dan mitra tutur di

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa merupakan alat untuk berkomunikasi antara penutur dan mitra tutur di BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bahasa merupakan alat untuk berkomunikasi antara penutur dan mitra tutur di dalam kehidupan sehari-hari yang memiliki maksud dan tujuan tertentu. Dalam berkomunikasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. media massa baik elektronik maupun cetak seperti novel, tabloid, koran, artikel,

BAB I PENDAHULUAN. media massa baik elektronik maupun cetak seperti novel, tabloid, koran, artikel, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Saat ini sering kali kita temukan banyak informasi yang dituliskan di berbagai media massa baik elektronik maupun cetak seperti novel, tabloid, koran, artikel,

Lebih terperinci

Lesson 63: Reported speech. Pelajaran 63: Pidato Laporan

Lesson 63: Reported speech. Pelajaran 63: Pidato Laporan Lesson 63: Reported speech Pelajaran 63: Pidato Laporan Reading (Membaca) He told me that he would come. (Dia bilang kepadaku dia akan datang.) She said that she would be fine. (Dia berkata bahwa dia akan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. menganalisis data seperti teori pelanggaran maxim dan teori mengenai konteks.

BAB II LANDASAN TEORI. menganalisis data seperti teori pelanggaran maxim dan teori mengenai konteks. BAB II LANDASAN TEORI Di dalam bab ini dipaparkan teori-teori yang digunakan dalam menganalisis data seperti teori pelanggaran maxim dan teori mengenai konteks. Teori mengenai pelanggaran maxim diambil

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN TEORI. Pragmatik merupakan bidang ilmu yang mempelajari tentang makna yang

BAB II KAJIAN TEORI. Pragmatik merupakan bidang ilmu yang mempelajari tentang makna yang BAB II KAJIAN TEORI 2.1 Pragmatik Pragmatik merupakan bidang ilmu yang mempelajari tentang makna yang terdapat dalam sebuah ujaran yang disampaikan oleh penutur kepada orang yang diajak berkomunikasi.

Lebih terperinci

ANALISIS TENSE DAN ASPEK DALAM NOVEL OLIVER TWIST KARYA CHARLES DICKENS

ANALISIS TENSE DAN ASPEK DALAM NOVEL OLIVER TWIST KARYA CHARLES DICKENS ANALISIS TENSE DAN ASPEK DALAM NOVEL OLIVER TWIST KARYA CHARLES DICKENS Drs. Sugija, M.Hum Staf Pengajar Bahasa dan Sastra Inggris Universitas Surakarta Abstrak Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan

Lebih terperinci

I. MATERI : TENSES Tenses yaitu bentuk kata kerja Bahasa Inggris yang perubahannya berkaitan dengan waktu.

I. MATERI : TENSES Tenses yaitu bentuk kata kerja Bahasa Inggris yang perubahannya berkaitan dengan waktu. I. MATERI : TENSES Tenses yaitu bentuk kata kerja Bahasa Inggris yang perubahannya berkaitan dengan waktu. Misal: Verb 1 (infinitive), Verb 2, dan Verb 3. Contoh penggunaan tenses : 1. Saya belajar di

Lebih terperinci

APPENDICES. Appendix A. Data 1 (Student A)

APPENDICES. Appendix A. Data 1 (Student A) APPENDICES Appendix A Data 1 (Student A) 48 No Sentence 1. *There so many place they can visiting. *There so many place they can visiting. Tidak mengerti struktur yang sebenarnya, mengira bahwa are atau

Lebih terperinci

Teknik Kreatif Menyajikan Presentasi Memukau (Indonesian Edition)

Teknik Kreatif Menyajikan Presentasi Memukau (Indonesian Edition) Teknik Kreatif Menyajikan Presentasi Memukau (Indonesian Edition) Muhammad Noer Click here if your download doesn"t start automatically Teknik Kreatif Menyajikan Presentasi Memukau (Indonesian Edition)

Lebih terperinci

MODULE 1 GRADE XI VARIATION OF EXPRESSIONS

MODULE 1 GRADE XI VARIATION OF EXPRESSIONS MODULE 1 GRADE XI VARIATION OF EXPRESSIONS Compiled by: Theresia Riya Vernalita H., S.Pd. Kompetensi Dasar 3.1 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan pada ungkapan memberi saran

Lebih terperinci

BAHASA INGGRIS PRESENT TENSE CHAPTER 1 CUT ITA ERLIANA,ST

BAHASA INGGRIS PRESENT TENSE CHAPTER 1 CUT ITA ERLIANA,ST BAHASA INGGRIS PRESENT TENSE CHAPTER 1 CUT ITA ERLIANA,ST 198111022008122002 DESCRIBING HABITS Topic : Daily Habits Last night i went to bed around 11.00. you know, i usually go to bed at 9.30 p.m. I do

Lebih terperinci

SMA/MA IPA kelas 10 - BAHASA INGGRIS IPA CHAPTER 11Latihan Soal 11.2

SMA/MA IPA kelas 10 - BAHASA INGGRIS IPA CHAPTER 11Latihan Soal 11.2 1. Rita :Dont leave me alone, Bondan! Bondan :What did she say, Wan? Iwan :. SMA/MA IPA kelas 10 - BAHASA INGGRIS IPA CHAPTER 11Latihan Soal 11.2 She told you that you dont leave me alone. She told you

Lebih terperinci

Lesson 28: Other Prepositions. (by, about, like, of, with, without) Pelajaran 28: Preposisi Lain. Cara menggunakan preposisi lainnya.

Lesson 28: Other Prepositions. (by, about, like, of, with, without) Pelajaran 28: Preposisi Lain. Cara menggunakan preposisi lainnya. Lesson 28: Other Prepositions (by, about, like, of, with, without) Pelajaran 28: Preposisi Lain Cara menggunakan preposisi lainnya. Reading (Membaca) I go to school by bus. ( Saya pergi ke sekolah dengan

Lebih terperinci

THE FLOUTED OF MAXIMS AT CARTOON MOVIE ENTITLED MONSTER UNIVERSITY THESIS BY FANIA RATNA ADELIA

THE FLOUTED OF MAXIMS AT CARTOON MOVIE ENTITLED MONSTER UNIVERSITY THESIS BY FANIA RATNA ADELIA THE FLOUTED OF MAXIMS AT CARTOON MOVIE ENTITLED MONSTER UNIVERSITY THESIS BY FANIA RATNA ADELIA 105110101111112 STUDY PROGRAM OF ENGLISH DEPARTEMENT OF LANGUAGES AND LITERATURES FACULTY OF CULTURAL STUDIES

Lebih terperinci

SMA/MA IPS kelas 10 - BAHASA INGGRIS IPS CHAPTER 10LATIHAN SOAL BAB 10. Be quite. Keep quiet

SMA/MA IPS kelas 10 - BAHASA INGGRIS IPS CHAPTER 10LATIHAN SOAL BAB 10. Be quite. Keep quiet 1. The correct active voice sentence of you are requested to keep quiet is SMA/MA IPS kelas 10 - BAHASA INGGRIS IPS CHAPTER 10LATIHAN SOAL BAB 10 Be quite Keep quiet Please keep quite Be quite please Please

Lebih terperinci

Swasti Nareswari. Student Number: ENGLISH LETTER STUDY PROGRAMME FACULTY OF LETTERS SOEGIJAPRANATA CATHOLIC UNIVERSITY SEMARANG 2004

Swasti Nareswari. Student Number: ENGLISH LETTER STUDY PROGRAMME FACULTY OF LETTERS SOEGIJAPRANATA CATHOLIC UNIVERSITY SEMARANG 2004 THE REALIZATION OF THE JAVANESE REQUEST PATTERN: A CASE STUDY OF A JAVANESE FAMILY A THESIS By Swasti Nareswari Student Number: 00.80.0016 ENGLISH LETTER STUDY PROGRAMME FACULTY OF LETTERS SOEGIJAPRANATA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Suatu informasi pada dasarnya mensyaratkan kecukupan (sufficient) dalam struktur internal informasi itu sendiri sehingga orang yang diajak komunikasi dapat memahami

Lebih terperinci

THE STUDY OF DEIXIS USED BY THE MAIN CHARACTER IN THE IRON MAN 3 MOVIE DIALOGUE THESIS BY BAGUS BRAMANTA NIM

THE STUDY OF DEIXIS USED BY THE MAIN CHARACTER IN THE IRON MAN 3 MOVIE DIALOGUE THESIS BY BAGUS BRAMANTA NIM THE STUDY OF DEIXIS USED BY THE MAIN CHARACTER IN THE IRON MAN 3 MOVIE DIALOGUE THESIS BY BAGUS BRAMANTA NIM 0911113009 STUDY PROGRAM OF ENGLISH DEPARTMENT OF LANGUAGES AND LITERATURES FACULTY OF CULTURAL

Lebih terperinci

Lesson 24: Prepositions of Time. (in, on, at, for, during, before, after) Pelajaran 24: Kata Depan untuk Keterangan Waktu

Lesson 24: Prepositions of Time. (in, on, at, for, during, before, after) Pelajaran 24: Kata Depan untuk Keterangan Waktu Lesson 24: Prepositions of Time (in, on, at, for, during, before, after) Pelajaran 24: Kata Depan untuk Keterangan Waktu Cara menggunakan preposisi waktu Reading (Membaca) I was born in 2000. ( Saya lahir

Lebih terperinci

E VA D A E L U M M A H K H O I R, M. A B. P E R T E M U A N 2 A N A

E VA D A E L U M M A H K H O I R, M. A B. P E R T E M U A N 2 A N A HANDLING TAMU E VA D A E L U M M A H K H O I R, M. A B. P E R T E M U A N 2 A N A CARA PENERIMAAN TAMU Menanyakan nama dan keperluan (RESEPSIONIS) Good Morning. What can I do for you? Good morning, can

Lebih terperinci

Lesson 30: will, will not. Pelajaran 30: Akan, Tidak Akan

Lesson 30: will, will not. Pelajaran 30: Akan, Tidak Akan Lesson 30: will, will not Pelajaran 30: Akan, Tidak Akan Reading (Membaca) I hope you will visit me one day. ( Aku harap kamu akan mengunjungi saya satu hari ) I think your sister will like that cellphone.

Lebih terperinci

Membangun Menara karakter (Indonesian Edition)

Membangun Menara karakter (Indonesian Edition) Membangun Menara karakter (Indonesian Edition) Stella Olivia Click here if your download doesn"t start automatically Membangun Menara karakter (Indonesian Edition) Stella Olivia Membangun Menara karakter

Lebih terperinci

SMP kelas 8 - BAHASA INGGRIS CHAPTER 4Latihan Soal 4.1. Since the first publishing 3 weeks ago, there have been over 500 copies sold.

SMP kelas 8 - BAHASA INGGRIS CHAPTER 4Latihan Soal 4.1. Since the first publishing 3 weeks ago, there have been over 500 copies sold. 1. Farhan : So, how many copies have been sold this far? Yola : Thank God. Many people seem to like it very much. SMP kelas 8 - BAHASA INGGRIS CHAPTER 4Latihan Soal 4.1 Since the first publishing 3 weeks

Lebih terperinci

PERSON DEIXIS USED BY THE MAIN CHARACTER IN THE AMAZING SPIDERMAN MOVIE

PERSON DEIXIS USED BY THE MAIN CHARACTER IN THE AMAZING SPIDERMAN MOVIE PERSON DEIXIS USED BY THE MAIN CHARACTER IN THE AMAZING SPIDERMAN MOVIE A THESIS Submitted in Partial Fulfillment of the Requirement for the Degree of Sarjana Humaniora By: GIDHMUNI FAJRI 0810733110 ENGLISH

Lebih terperinci

Tips cara menjawab soal Bahasa Inggris Tertulis 2013

Tips cara menjawab soal Bahasa Inggris Tertulis 2013 Tips Cara Menjawab Test Tertulis Bahasa Inggris A. Membaca (Reading). 1. Menentukan gambaran umum (General Description). Jenis pertanyaannya adalah sebagai berikut: - What is the text about? - What does

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Tuturan performative merupakan tuturan yang muncul pada saat

BAB I PENDAHULUAN. Tuturan performative merupakan tuturan yang muncul pada saat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tuturan performative merupakan tuturan yang muncul pada saat melakukan tindak tutur. Pada saat penutur menuturkan tuturan tersebut, penutur sekaligus melakukan tindakan

Lebih terperinci

Rahasia Cermat & Mahir Menguasai Akuntansi Keuangan Menengah (Indonesian Edition)

Rahasia Cermat & Mahir Menguasai Akuntansi Keuangan Menengah (Indonesian Edition) Rahasia Cermat & Mahir Menguasai Akuntansi Keuangan Menengah (Indonesian Edition) Hery Hery Click here if your download doesn"t start automatically Rahasia Cermat & Mahir Menguasai Akuntansi Keuangan Menengah

Lebih terperinci

In the beginning God created the heavens and the earth. Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi. - Genesis 1:1.

In the beginning God created the heavens and the earth. Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi. - Genesis 1:1. In the beginning God created the heavens and the earth. - Genesis 1:1 Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi. - Kejadian 1:1 For God so loved the world that he gave his only Son, that whoever believes

Lebih terperinci

A STUDY OF DEIXIS USED IN MICHAEL HEART S SONGS LYRIC ENTITLED WE WILL NOT GO DOWN AND WHAT ABOUT US THESIS BY DIAN SYLVIANA PUTRI NIM

A STUDY OF DEIXIS USED IN MICHAEL HEART S SONGS LYRIC ENTITLED WE WILL NOT GO DOWN AND WHAT ABOUT US THESIS BY DIAN SYLVIANA PUTRI NIM A STUDY OF DEIXIS USED IN MICHAEL HEART S SONGS LYRIC ENTITLED WE WILL NOT GO DOWN AND WHAT ABOUT US THESIS BY DIAN SYLVIANA PUTRI NIM 0911110021 STUDY PROGRAM OF ENGLISH DEPARTMENT OF LANGUAGES AND LITERATURES

Lebih terperinci

DEIKSIS DALAM FILM CINDERELLA: ANALISIS PRAGMATIK JURNAL SKRIPSI. Diajukan sebagai salah satu syarat. Mencapai gelar Sarjana Sastra.

DEIKSIS DALAM FILM CINDERELLA: ANALISIS PRAGMATIK JURNAL SKRIPSI. Diajukan sebagai salah satu syarat. Mencapai gelar Sarjana Sastra. DEIKSIS DALAM FILM CINDERELLA: ANALISIS PRAGMATIK JURNAL SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat Mencapai gelar Sarjana Sastra Oleh: SILVIA HARIYATI MERENTEK 080912019 SASTRA INGGRIS UNIVERSITAS SAM

Lebih terperinci

MANAJEMEN RISIKO 1 (INDONESIAN EDITION) BY IKATAN BANKIR INDONESIA

MANAJEMEN RISIKO 1 (INDONESIAN EDITION) BY IKATAN BANKIR INDONESIA Read Online and Download Ebook MANAJEMEN RISIKO 1 (INDONESIAN EDITION) BY IKATAN BANKIR INDONESIA DOWNLOAD EBOOK : MANAJEMEN RISIKO 1 (INDONESIAN EDITION) BY IKATAN Click link bellow and free register

Lebih terperinci

ILLOCUTIONARY ACTS APPLIED IN ROBIN HOOD MOVIE THESIS BY FEBRI LAKSONO NIM

ILLOCUTIONARY ACTS APPLIED IN ROBIN HOOD MOVIE THESIS BY FEBRI LAKSONO NIM AN ANALYZSIS OF LOCUTIONARY AND ILLOCUTIONARY ACTS APPLIED IN ROBIN HOOD MOVIE THESIS BY FEBRI LAKSONO NIM 0811113092 STUDY PROGRAM OF ENGLISH DEPARTMENT OF LANGUAGES AND LITERATURE FACULTY OF CULTURAL

Lebih terperinci

المفتوح العضوية المفتوح العضوية

المفتوح العضوية المفتوح العضوية ABSTRAK Skripsi dengan judul Identifikasi Komunikasi Matematis Peserta Didik pada Pembelajaran Matematika dengan Menggunakan Pendekatan Open-Ended Kelas VII SMPN 1 Ngantru Kab. Tulungagung Tahun 2016/2017

Lebih terperinci

SMP kelas 7 - BAHASA INGGRIS CHAPTER 9LATIHAN SOAL CHAPTER 9

SMP kelas 7 - BAHASA INGGRIS CHAPTER 9LATIHAN SOAL CHAPTER 9 SMP kelas 7 - BAHASA INGGRIS CHAPTER 9LATIHAN SOAL CHAPTER 9 1. Gregy : What time do you go to bed every night? Isna : I usually go to bed at...(09.30) Nine oclock A half past nine A half past ten A half

Lebih terperinci

Lesson 19: What. Pelajaran 19: Apakah

Lesson 19: What. Pelajaran 19: Apakah Lesson 19: What Pelajaran 19: Apakah Reading (Membaca) What is it? (Apakah ini?) What is your name? (Saiapa namamu?) What is the answer? (Apakah jawabannya?) What was that? (Apakah itu tadi?) What do you

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dalam bukunya Speech Act: An Essay in The Philosophy of Language dijelaskan

BAB I PENDAHULUAN. dalam bukunya Speech Act: An Essay in The Philosophy of Language dijelaskan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bahasa merupakan media pembentuk kebahasaan yang menjadi kunci pokok bagi kehidupan manusia di dunia ini, karena melalui bahasa baik verbal maupun non verbal manusia

Lebih terperinci

LOCUTIONARY AND ILLOCUTIONARY ACTS FOUND IN INFOMALANG TWITTER ACCOUNT THESIS

LOCUTIONARY AND ILLOCUTIONARY ACTS FOUND IN INFOMALANG TWITTER ACCOUNT THESIS LOCUTIONARY AND ILLOCUTIONARY ACTS FOUND IN INFOMALANG TWITTER ACCOUNT THESIS BY DESI KURNIA NIM 105110101111028 STUDY PROGRAM OF ENGLISH DEPARTMENT OF LANGUAGES AND LITERATURES FACULTY OF CULTURAL STUDIES

Lebih terperinci

Pronouns Kata Ganti-Kata Ganti

Pronouns Kata Ganti-Kata Ganti Pronouns Kata Ganti-Kata Ganti Pembahasan tentang pronoun mencakup beberapa topic yaitu: Personal, possessive and reflexive pronouns Personal, possessive and reflexive pronoun menjelaskan tentang kata

Lebih terperinci

Lesson 66: Indirect questions. Pelajaran 66: Pertanyaan Tidak Langsung

Lesson 66: Indirect questions. Pelajaran 66: Pertanyaan Tidak Langsung Lesson 66: Indirect questions Pelajaran 66: Pertanyaan Tidak Langsung Reading (Membaca) Could you tell me where she went? (Bisakah kamu beritahu aku kemana dia pergi?) Do you know how I can get to the

Lebih terperinci

AN ANALYSIS ON DEIXIS USED IN EDITOR S CHOICE OF THE JAKARTA POST ONLINE EDITION THESIS BY AKHMAD IVAN ZULKARNAEN NIM

AN ANALYSIS ON DEIXIS USED IN EDITOR S CHOICE OF THE JAKARTA POST ONLINE EDITION THESIS BY AKHMAD IVAN ZULKARNAEN NIM AN ANALYSIS ON DEIXIS USED IN EDITOR S CHOICE OF THE JAKARTA POST ONLINE EDITION THESIS BY AKHMAD IVAN ZULKARNAEN NIM 0911110003 STUDY PROGRAM OF ENGLISH DEPARTMENT OF LANGUAGES AND LITERATURE FACULTY

Lebih terperinci

Practical Communication Skill: dalam Bisnis, Organisasi, dan Kehidupan (Indonesian Edition)

Practical Communication Skill: dalam Bisnis, Organisasi, dan Kehidupan (Indonesian Edition) Practical Communication Skill: dalam Bisnis, Organisasi, dan Kehidupan (Indonesian Edition) Click here if your download doesn"t start automatically Practical Communication Skill: dalam Bisnis, Organisasi,

Lebih terperinci

TAG QUESTION. Tag Question merupakan bentuk pertanyaan berekor yang fungsinya untuk mempertegas suatu pertanyaan.

TAG QUESTION. Tag Question merupakan bentuk pertanyaan berekor yang fungsinya untuk mempertegas suatu pertanyaan. TAG QUESTION Tag Question merupakan bentuk pertanyaan berekor yang fungsinya untuk mempertegas suatu pertanyaan. Syarat utama dalam membuat question tag adalah: Apabila kalimat utamanya / pernyataannya

Lebih terperinci

untuk aktif berbicara mengemukakan pendapatnya berkaitan dengan gambar yang diamatinya. 5

untuk aktif berbicara mengemukakan pendapatnya berkaitan dengan gambar yang diamatinya. 5 Halaman 150 What do you think about them a. What do you think about them Setiap kelompok bekerja sama untuk mendeskripsikan karakter dan kegiatan pada kotak-kotak yang telah disediakan dalam buku siswa.

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) (RPP-3) Satuan Pendidikan:... Mata Pelajaran : Bahasa Inggris Kelas : VIII / 1 Standar Kompetensi : 2. Memahami makna dalam teks lisan fungsional dan monolog pendek

Lebih terperinci

Lesson 23: How. Pelajaran 23: Bagaimana

Lesson 23: How. Pelajaran 23: Bagaimana Lesson 23: How Pelajaran 23: Bagaimana Reading (Membaca) How are you? (Bagaimana kabarmu?) How are your parents? (Bagaimana kabar orang tuamu?) How was the interview? (Bagaimana wawancaranya?) How is your

Lebih terperinci

Who are talking in the dialog? Bruce. Erick. Ericks sister. Bruce and Erick. E. Kunci Jawaban : D. Pembahasan Teks :

Who are talking in the dialog? Bruce. Erick. Ericks sister. Bruce and Erick. E. Kunci Jawaban : D. Pembahasan Teks : 1. SMP kelas 7 - BAHASA INGGRIS CHAPTER 8LATIHAN SOAL CHAPTER 8 By the way, you are still going to look around, arent you? Who are talking in the dialog? Bruce Erick Ericks sister Bruce and Erick Kunci

Lebih terperinci

UNIT 1 Pengertian, Jenis, dan Contoh Noun dalam Kalimat

UNIT 1 Pengertian, Jenis, dan Contoh Noun dalam Kalimat UNIT 1 Pengertian, Jenis, dan Contoh Noun dalam Kalimat Jenis dan Contoh Noun Noun merupakan salah satu part of speech ( unsur kalimat dalam bahasa Inggris) yang berupa orang atau sesuatu seperti benda,

Lebih terperinci

365 Menu Sukses MP-ASI selama 1 tahun Menu Pendamping ASI untuk Bayi Usia 7-18 Bulan (Indonesian Edition)

365 Menu Sukses MP-ASI selama 1 tahun Menu Pendamping ASI untuk Bayi Usia 7-18 Bulan (Indonesian Edition) 365 Menu Sukses MP-ASI selama 1 tahun Menu Pendamping ASI untuk Bayi Usia 7-18 Bulan (Indonesian Edition) Hindah J. Muaris Click here if your download doesn"t start automatically 365 Menu Sukses MP-ASI

Lebih terperinci

KETERANGAN WAKTU, KATA DEPAN & KATA PENGUHUBUNG NO KATA BHS INGGRIS

KETERANGAN WAKTU, KATA DEPAN & KATA PENGUHUBUNG NO KATA BHS INGGRIS 1 akhir pekan ini this weekend 2 akhir-akhir ini lately 3 akhir-akhir ini nowadays 4 asalkan provided (that) 5 bahkan even 6 banyak a lot 7 banyak much 8 banyak many 9 barangkali probably 10 baru saja

Lebih terperinci

English for Tourism Lesson 14 The Tour Guide (continued)

English for Tourism Lesson 14 The Tour Guide (continued) English for Tourism Lesson 14 The Tour Guide (continued) Pelajaran 14: Pemandu Wisata (lanjutan) L1 Juni Tampi: Eng: Bahasa Inggris Pariwisata English for Tourism L1: Pelajaran ke- 14. Pemandu Wisata (lanjutan).

Lebih terperinci

SMA/MA IPA kelas 10 - BAHASA INGGRIS IPA CHAPTER 11Latihan Soal apology. regret. sympathy. gratitude. purpose

SMA/MA IPA kelas 10 - BAHASA INGGRIS IPA CHAPTER 11Latihan Soal apology. regret. sympathy. gratitude. purpose 1. Reny : You looked so sad. Whats the matter with you? SMA/MA IPA kelas 10 - BAHASA INGGRIS IPA CHAPTER 11Latihan Soal 11.1 Yuyun : Ive lost my wallet somewhere between my house and the school, There

Lebih terperinci

Kata Pengantar. iii. Mohammad Nuh. Bahasa Inggris When English Rings the Bell

Kata Pengantar. iii. Mohammad Nuh. Bahasa Inggris When English Rings the Bell Kata Pengantar Bahasa Inggris tidak dapat dipungkiri adalah bahasa utama komunikasi antarbangsa dan sangat diperlukan untuk berpartisipasi dalam pergaulan dunia. Makin datarnya dunia dengan perkembangan

Lebih terperinci

Nama Soal Pembagian Ring Road Batas Waktu 1 detik Nama Berkas Ringroad[1..10].out Batas Memori 32 MB Tipe [output only] Sumber Brian Marshal

Nama Soal Pembagian Ring Road Batas Waktu 1 detik Nama Berkas Ringroad[1..10].out Batas Memori 32 MB Tipe [output only] Sumber Brian Marshal Nama Soal Pembagian Ring Road Batas Waktu 1 detik Nama Berkas Ringroad[1..10].out Batas Memori 32 MB Tipe [output only] Sumber Brian Marshal Deskripsi Soal Dalam rangka mensukseskan program Visit Indonesia,

Lebih terperinci

AN ANALYSIS OF LANGUAGE FUNCTIONS USED BY THE MAIN CHARACTERS IN TWILIGHT MOVIE THESIS BY SYERLY SYAFITRI NIM

AN ANALYSIS OF LANGUAGE FUNCTIONS USED BY THE MAIN CHARACTERS IN TWILIGHT MOVIE THESIS BY SYERLY SYAFITRI NIM AN ANALYSIS OF LANGUAGE FUNCTIONS USED BY THE MAIN CHARACTERS IN TWILIGHT MOVIE THESIS BY SYERLY SYAFITRI NIM 0811110073 STUDY PROGRAM OF ENGLISH DEPARTMENT OF LANGUAGES AND LITERATURE FACULTY OF CULTURAL

Lebih terperinci

By: Elfira Fibriani Student Number: Approved by:

By: Elfira Fibriani Student Number: Approved by: A thesis on Students Language Anxiety in English Lesson and Students Expectation to Cope with the Language Anxiety: A Study at the First Year Students of SMA 6 Semarang By: Elfira Fibriani Student Number:

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. diinginkan dari mitra tutur. Hal ini yang menjadikan bahasa amat berguna dalam

BAB I PENDAHULUAN. diinginkan dari mitra tutur. Hal ini yang menjadikan bahasa amat berguna dalam BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bahasa merupakan sarana dalam menjalankan segala jenis aktivitas, antara lain sebagai sarana untuk menyampaikan informasi, meminta informasi, memberi perintah, membuat

Lebih terperinci

No Kegiatan Kalimat yang di latih Arti. 2. How are you? 3.- Do you remember about population? - Can you explain about population?

No Kegiatan Kalimat yang di latih Arti. 2. How are you? 3.- Do you remember about population? - Can you explain about population? 45 Lampiran 3. Siklus 1 1 Pendahuluan 1. Good morning/ Good afternoon 2. How are you? 3.- Do you remember about population? about population? 4.- Do you know the meaning of population? - What is the definition

Lebih terperinci

Ya Allah Bimbing Hamba Menjadi Wanita Salehah (Indonesian Edition)

Ya Allah Bimbing Hamba Menjadi Wanita Salehah (Indonesian Edition) Ya Allah Bimbing Hamba Menjadi Wanita Salehah (Indonesian Edition) Aisyah Christy Click here if your download doesn"t start automatically Ya Allah Bimbing Hamba Menjadi Wanita Salehah (Indonesian Edition)

Lebih terperinci

English for Tourism Lesson 22 Dealing with a situation (continued)

English for Tourism Lesson 22 Dealing with a situation (continued) English for Tourism Lesson 22 Dealing with a situation (continued) Pelajaran 22: Menangani situasi yang serius (lanjutan) L1 Juni Tampi: Bahasa Inggris Pariwisata English for Tourism L1: Pelajaran ke-22.

Lebih terperinci

Membangun Menara karakter (Indonesian Edition)

Membangun Menara karakter (Indonesian Edition) Membangun Menara karakter (Indonesian Edition) Stella Olivia Click here if your download doesn"t start automatically Membangun Menara karakter (Indonesian Edition) Stella Olivia Membangun Menara karakter

Lebih terperinci

ANALISIS GRAMATIKAL PENGACUAN PERSONA PADA CERPEN SURAT KABAR KOMPAS EDISI JANUARI-FEBRUARI 2016 ARTIKEL E-JOURNAL

ANALISIS GRAMATIKAL PENGACUAN PERSONA PADA CERPEN SURAT KABAR KOMPAS EDISI JANUARI-FEBRUARI 2016 ARTIKEL E-JOURNAL ANALISIS GRAMATIKAL PENGACUAN PERSONA PADA CERPEN SURAT KABAR KOMPAS EDISI JANUARI-FEBRUARI 2016 ARTIKEL E-JOURNAL Oleh MARIATI NIM 120388201091 JURUSANPENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS KEGURUAN

Lebih terperinci

SMP kelas 8 - BAHASA INGGRIS CHAPTER 6LATIHAN SOAL CHAPTER 6

SMP kelas 8 - BAHASA INGGRIS CHAPTER 6LATIHAN SOAL CHAPTER 6 SMP kelas 8 - BAHASA INGGRIS CHAPTER 6LATIHAN SOAL CHAPTER 6 1. A Smart Parrot Where does the story happen? London Puerto Rico Jakarta Buenos Aires Dijelaskan dalam kalimat pertama paragraf 1: A man in

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dihasilkan alat ucap manusia. Bahasa terdiri atas kata-kata atau kumpulan kata.

BAB I PENDAHULUAN. dihasilkan alat ucap manusia. Bahasa terdiri atas kata-kata atau kumpulan kata. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bahasa merupakan alat komunikasi berupa sistem lambang bunyi yang dihasilkan alat ucap manusia. Bahasa terdiri atas kata-kata atau kumpulan kata. Kumpulan kata mempunyai

Lebih terperinci

Callista Sulaiman

Callista Sulaiman Callista Sulaiman 2011-031-070 T : Ok, Good afternoon, guys. So, today I will teach you and today we will do a listening again. So, as usual, there will be a song, first. I ll give you the lyric. (distributing)

Lebih terperinci

Lesson 36: Infinitive 1. Lesson 36: Kata Kerja Infinitif 1

Lesson 36: Infinitive 1. Lesson 36: Kata Kerja Infinitif 1 Lesson 36: Infinitive 1 Lesson 36: Kata Kerja Infinitif 1 Reading (Membaca) My dream is to live in New York. (Impianku adalah tinggal di New York.) I would like to learn more about your country! (Saya

Lebih terperinci

DEIKSIS DALAM NOVEL THE NOTEBOOK KARYA NICHOLAS SPARKS (SUATU ANALISIS PRAGMATIK) JURNAL SKRIPSI. Midta Wowiling SASTRA INGGRIS

DEIKSIS DALAM NOVEL THE NOTEBOOK KARYA NICHOLAS SPARKS (SUATU ANALISIS PRAGMATIK) JURNAL SKRIPSI. Midta Wowiling SASTRA INGGRIS DEIKSIS DALAM NOVEL THE NOTEBOOK KARYA NICHOLAS SPARKS (SUATU ANALISIS PRAGMATIK) JURNAL SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Mencapai Gelar Sarjana Sastra Midta Wowiling 110912099 SASTRA INGGRIS

Lebih terperinci

SMP kelas 8 - BAHASA INGGRIS CHAPTER 7LATIHAN SOAL CHAPTER 7

SMP kelas 8 - BAHASA INGGRIS CHAPTER 7LATIHAN SOAL CHAPTER 7 SMP kelas 8 - BAHASA INGGRIS CHAPTER 7LATIHAN SOAL CHAPTER 7 1. Grandpas Birthday What is the topic of the text? Birthday party Birthday cake Happy birthday Grandpas birthday Kunci Jawaban : D Bacaan tersebut

Lebih terperinci

THE TRANSLATION OF PREPOSITIONS AT, ON AND BY WITH REFERENCE TO GREEN S THE FAULT IN OUR STARS

THE TRANSLATION OF PREPOSITIONS AT, ON AND BY WITH REFERENCE TO GREEN S THE FAULT IN OUR STARS THE TRANSLATION OF REOSITIONS AT, ON AND BY WITH REFERENCE TO GREEN S THE FAULT IN OUR STARS Made Jaya Maharani 1* utu Ayu Asty Senja ratiwi 2 I Made Sena Darmasetiyawan 3 [123] English Department Faculty

Lebih terperinci

ABSTRACT. Title: The Planning of The Future Orientation Training Module in The Sector of Education for The Grade One Students of SMA X Bandung.

ABSTRACT. Title: The Planning of The Future Orientation Training Module in The Sector of Education for The Grade One Students of SMA X Bandung. ABSTRACT Cindy Maria 0532010 The Program of Magister Psychology August 2008 Title: The Planning of The Future Orientation Training Module in The Sector of Education for The Grade One Students of SMA X

Lebih terperinci

Most Frequently Used Words Courtesy of Hello-Indonesia.com

Most Frequently Used Words Courtesy of Hello-Indonesia.com Most Frequently Used Words Courtesy of Hello-Indonesia.com About = tentang Address = alamat After = sesudah / setelah Again = lagi All = semua Almost = hampir Also = juga Although = meskipun Always = selalu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang ditulis oleh sastrawan terdahulu, namun dewasa ini penggunaan

BAB I PENDAHULUAN. yang ditulis oleh sastrawan terdahulu, namun dewasa ini penggunaan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Majas atau gaya bahasa salah satu cara untuk menyatakan sesuatu dengan maksud tertentu. Majas lebih sering digunakan didalam karya sastra walaupun tidak menutup kemungkinan

Lebih terperinci

Conditional Sentence. Dosen Dr. Ali Mustadi, M.Pd NIP

Conditional Sentence. Dosen Dr. Ali Mustadi, M.Pd NIP Conditional Sentence Dosen Dr. Ali Mustadi, M.Pd NIP.19780710 200801 1 012 Pengertian CONDITIONAL SENTENCES adalah: Kalimat pengandaian Atau Kalimat bersyarat Rumus: If (clause 1 ), (clause 2) Type 1 [

Lebih terperinci

Lesson 19: What. Pelajaran 19: Apakah

Lesson 19: What. Pelajaran 19: Apakah Lesson 19: What Pelajaran 19: Apakah Reading (Membaca) What is it? (Apakah ini?) What is your name? (Saiapa namamu?) What is the answer? (Apakah jawabannya?) What was that? (Apakah itu tadi?) What do you

Lebih terperinci

Lesson 61 : Partial negation and Complete negation. Pelajaran 61 : Penyangkalan Sebagian dan Penyangkalan. Lengkap

Lesson 61 : Partial negation and Complete negation. Pelajaran 61 : Penyangkalan Sebagian dan Penyangkalan. Lengkap Lesson 61 : Partial negation and Complete negation Pelajaran 61 : Penyangkalan Sebagian dan Penyangkalan Lengkap Reading (Membaca) Not all my brothers are at home. Some are and some are not. (Tidak semua

Lebih terperinci

By SRI SISWANTI NIM

By SRI SISWANTI NIM READING COMPREHENSION IN NARRATIVE TEXT OF THE TENTH GRADE STUDENTS OF MA NAHDLATUL MUSLIMIN UNDAAN KUDUS TAUGHT BY USING IMAGINATIVE READING MATERIALS IN THE ACADEMIC YEAR 2015/2016 By SRI SISWANTI NIM.

Lebih terperinci

BAB l PENDAHULUAN. Bahasa merupakan alat komunikasi yang penting bagi manusia untuk

BAB l PENDAHULUAN. Bahasa merupakan alat komunikasi yang penting bagi manusia untuk BAB l PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bahasa merupakan alat komunikasi yang penting bagi manusia untuk menyampaikan pesan atau informasi dan berinteraksi dengan sesamanya, maka dari itu manusia

Lebih terperinci

English for Tourism Lesson 18 Out on the ferry (continued)

English for Tourism Lesson 18 Out on the ferry (continued) English for Tourism Lesson 18 Out on the ferry (continued) Pelajaran 18: Di feri (lanjutan) L1 Juni Tampi: Eng: Bahasa Inggris Pariwisata English for Tourism L1: Pelajaran ke-18. Di Feri. Eng: Lesson 18.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam kehidupan sosial kita selalu berkomunikasi dengan menggunakan

BAB I PENDAHULUAN. Dalam kehidupan sosial kita selalu berkomunikasi dengan menggunakan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam kehidupan sosial kita selalu berkomunikasi dengan menggunakan bahasa lisan maupun tulisan. Komunikasi melalui bahasa memungkinkan setiap orang untuk dapat menyesuaikan

Lebih terperinci

Marilah kita lihat contoh berikut :

Marilah kita lihat contoh berikut : Sekarang kita menginjak ke tahapan penting kedua pelajaran kita. Dalam pelajaran IV ini, kita akan mempelajari pengungkapan kalimat yang TIDAK menggunakan AKAN, SUDAH, SEDANG. Kalimat yang kita buat disini

Lebih terperinci

REFERENSI PADA NOVEL HARRY POTTER AND THE CHAMBER OF SCRETS KARYA J.K. ROWLING DAN TERJEMAHANNYA

REFERENSI PADA NOVEL HARRY POTTER AND THE CHAMBER OF SCRETS KARYA J.K. ROWLING DAN TERJEMAHANNYA REFERENSI PADA NOVEL HARRY POTTER AND THE CHAMBER OF SCRETS KARYA J.K. ROWLING DAN TERJEMAHANNYA (REFERENCE AND ITS TRANSLATION IN THE NOVEL HARRY POTTER AND THE CHAMBER OF SECRETS BY J.K. ROWLING) Disusun

Lebih terperinci

English for Tourism Lesson 25 A job interview

English for Tourism Lesson 25 A job interview English for Tourism Lesson 25 A job interview Pelajaran 25: Wawancara Pekerjaan L1 Juni Tampi: Bahasa Inggris Pariwisata English for Tourism L1: Pelajaran ke-25. Wawancara Pekerjaan. Lesson 25. A Job Interview.

Lebih terperinci

Lesson 58 : everything, anything. each, every. Pelajaran 58 : semuanya, apapun. Masing-masing/sesuatu, setiap

Lesson 58 : everything, anything. each, every. Pelajaran 58 : semuanya, apapun. Masing-masing/sesuatu, setiap Lesson 58 : everything, anything each, every Pelajaran 58 : semuanya, apapun Masing-masing/sesuatu, setiap Reading (Membaca) Is everything okay? (Apakah semuanya baikbaik?) Don t worry, everything will

Lebih terperinci

SMP kelas 7 - BAHASA INGGRIS CHAPTER 8Latihan Soal 8.1

SMP kelas 7 - BAHASA INGGRIS CHAPTER 8Latihan Soal 8.1 1. SMP kelas 7 - BAHASA INGGRIS CHAPTER 8Latihan Soal 8.1 Karl : Hello, Sheila. Do you have plan for tomorrow? Sheila : Not, yet. Do you have any idea? Karl : Yeah, how about visiting Yogyakarta Palace?

Lebih terperinci

MANAJEMEN RISIKO 1 (INDONESIAN EDITION) BY IKATAN BANKIR INDONESIA

MANAJEMEN RISIKO 1 (INDONESIAN EDITION) BY IKATAN BANKIR INDONESIA MANAJEMEN RISIKO 1 (INDONESIAN EDITION) BY IKATAN BANKIR INDONESIA DOWNLOAD EBOOK : MANAJEMEN RISIKO 1 (INDONESIAN EDITION) BY IKATAN Click link bellow and free register to download ebook: MANAJEMEN RISIKO

Lebih terperinci

SMP kelas 7 - BAHASA INGGRIS CHAPTER 11LATIHAN SOAL CHAPTER 11

SMP kelas 7 - BAHASA INGGRIS CHAPTER 11LATIHAN SOAL CHAPTER 11 SMP kelas 7 - BAHASA INGGRIS CHAPTER 11LATIHAN SOAL CHAPTER 11 1. Lina : You look very thirsty.... to have some tea? Rosa : Sure, thanks. Are you like Do you order Would you like What about Kunci Jawaban

Lebih terperinci

2. PERSONAL PRONOUNS 3. Pronouns are words like I, me (personal pronouns) or my, mine (possessive pronouns).

2. PERSONAL PRONOUNS 3. Pronouns are words like I, me (personal pronouns) or my, mine (possessive pronouns). KISI-KISI PTS GASAL BAHASA INGGRIS KELAS 7 1. SIMPLE PRESENT TENSE be Use: am with the personal pronoun II is with the personal pronouns he, she or it (or with the singular form of nouns) are with the

Lebih terperinci

God s PERFECT TIMING EDITORIAL

God s PERFECT TIMING EDITORIAL God s PERFECT TIMING EDITORIAL TAKUT AKAN TUHAN. Permulaan hikmat adalah takut akan Tuhan, semua orang yang melakukannya berakal budi yang baik... KEHIDUPAN YANG DIPERSEMBAHKAN. Karena itu saudara-saudara,

Lebih terperinci

ANALISIS CAPAIAN OPTIMASI NILAI SUKU BUNGA BANK SENTRAL INDONESIA: SUATU PENGENALAN METODE BARU DALAM MENGANALISIS 47 VARIABEL EKONOMI UNTU

ANALISIS CAPAIAN OPTIMASI NILAI SUKU BUNGA BANK SENTRAL INDONESIA: SUATU PENGENALAN METODE BARU DALAM MENGANALISIS 47 VARIABEL EKONOMI UNTU ANALISIS CAPAIAN OPTIMASI NILAI SUKU BUNGA BANK SENTRAL INDONESIA: SUATU PENGENALAN METODE BARU DALAM MENGANALISIS 47 VARIABEL EKONOMI UNTU READ ONLINE AND DOWNLOAD EBOOK : ANALISIS CAPAIAN OPTIMASI NILAI

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Proses kelahiran bayi merupakan sesuatu yang sangat berkesan bagi para orang tua. Ini terjadi di beberapa Rumah Sakit atau Rumah Bersalin di seluruh dunia. Ada banyak cara yang dilakukan orang

Lebih terperinci

SMP kelas 7 - BAHASA INGGRIS CHAPTER 9Latihan Soal 9.6. Dijelaskan dalam kalimat pertamalast night a man robbed Najwa Shihab.(last night : tadi malam)

SMP kelas 7 - BAHASA INGGRIS CHAPTER 9Latihan Soal 9.6. Dijelaskan dalam kalimat pertamalast night a man robbed Najwa Shihab.(last night : tadi malam) 1. SMP kelas 7 - BAHASA INGGRIS CHAPTER 9Latihan Soal 9.6 When did the robbery happen? In the morning In the afternoon At midday At night Kunci Jawaban : D Dijelaskan dalam kalimat pertamalast night a

Lebih terperinci

Lesson 22: Why. Pelajaran 22: Mengapa

Lesson 22: Why. Pelajaran 22: Mengapa Lesson 22: Why Pelajaran 22: Mengapa Reading (Membaca) Why are you tired? (Mengapa kamu lelah?) Why is your boss angry? (Mengapa bosmu marah?) Why was he late? (Kenapa dia terlambat?) Why did she go there?

Lebih terperinci

3. Surat (Letter) The body of the letter (tubuh surat/susunan surat)

3. Surat (Letter) The body of the letter (tubuh surat/susunan surat) 3. Surat (Letter) Surat merupakan sarana komunikasi tertulis, yang biasanya dikirimkan melalui kantor pos. namun, seiring dengan perkembangan zaman, surat tidak hanya menggunakan media kertas. Sekarang

Lebih terperinci

ANALISIS DEIKSIS DALAM CERPEN SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 KARANGANYAR

ANALISIS DEIKSIS DALAM CERPEN SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 KARANGANYAR ANALISIS DEIKSIS DALAM CERPEN SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 KARANGANYAR Erdi Sunarwan, Muhammad Rohmadi, Atikah Anindyarini Universitas Sebelas Maret E-mail: sn_erdi@yahoo.com Abstract: The objective of this

Lebih terperinci

Manajemen Risiko 1 (Indonesian Edition)

Manajemen Risiko 1 (Indonesian Edition) Manajemen Risiko 1 (Indonesian Edition) Ikatan Bankir Indonesia Click here if your download doesn"t start automatically Manajemen Risiko 1 (Indonesian Edition) Ikatan Bankir Indonesia Manajemen Risiko

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. untuk menyampaikan informasi yang dapat berupa pikiran, gagasan, maksud,

BAB I PENDAHULUAN. untuk menyampaikan informasi yang dapat berupa pikiran, gagasan, maksud, 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sebagai makhluk sosial, manusia memerlukan suatu alat untuk berkomunikasi satu sama lain yaitu dengan menggunakan bahasa. Bahasa digunakan untuk menyampaikan

Lebih terperinci

APPENDICES. 2. If you use a city map, you your way. a. are not losing c. did not lose e. would not lose b. will not lose d.

APPENDICES. 2. If you use a city map, you your way. a. are not losing c. did not lose e. would not lose b. will not lose d. APPENDICES Name : Class : Date : Time : 60 minutes CONDITIONAL SENTENCES I. Choose the best answer 1. Will you come to the meeting? If you come, I a. come c. do e. too b. will d. am 2. If you use a city

Lebih terperinci

Lesson 65: Causative verbs: let/make/have/get Pelajaran 65: Kata Kerja Kausatif: let/make/have/get

Lesson 65: Causative verbs: let/make/have/get Pelajaran 65: Kata Kerja Kausatif: let/make/have/get Lesson 65: Causative verbs: let/make/have/get Pelajaran 65: Kata Kerja Kausatif: let/make/have/get Reading (Membaca) Let him go to the concert. (Biarkan dia perdi ke konser.) Make him tell the truth. (Buat

Lebih terperinci

Panduan Excel untuk Pelamar Kerja (Indonesian Edition)

Panduan Excel untuk Pelamar Kerja (Indonesian Edition) Panduan Excel untuk Pelamar Kerja (Indonesian Edition) Yudhy Wicaksono Click here if your download doesn"t start automatically Panduan Excel untuk Pelamar Kerja (Indonesian Edition) Yudhy Wicaksono Panduan

Lebih terperinci

RAHASIA CERMAT & MAHIR MENGUASAI AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH (INDONESIAN EDITION) BY HERY HERY

RAHASIA CERMAT & MAHIR MENGUASAI AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH (INDONESIAN EDITION) BY HERY HERY Read Online and Download Ebook RAHASIA CERMAT & MAHIR MENGUASAI AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH (INDONESIAN EDITION) BY HERY HERY DOWNLOAD EBOOK : RAHASIA CERMAT & MAHIR MENGUASAI AKUNTANSI Click link bellow

Lebih terperinci

THE MAP OF MUKO-MUKO DISTRICT

THE MAP OF MUKO-MUKO DISTRICT THE MAP OF MUKO-MUKO DISTRICT APPENDICES A. Questionnaires Form : Name (Nama) : Age (Usia) : Address (Alamat) : Job (Pekerjaan) : Tolong terjemahkan ke dalam Bahasa Muko-Muko! (Please translate to Muko-Muko

Lebih terperinci