BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Keripik daun bayam adalah keripik yang terbuat dari sayur daun bayam, tepung
|
|
- Widyawati Sasmita
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Proses Pengolahan Keripik Daun Bayam Keripik daun bayam adalah keripik yang terbuat dari sayur daun bayam, tepung beras, garam, gula, ketumbar dan bawang putih. Pengolahan keripik daun bayam ini terdiri dari beberapa proses. Proses pengolahan keripik daun bayam KUBE Flamboyan dapat dilihat pada Gambar 1. Sayur Bayam Di pisahkan batang dan daunnya Dibersihkan dengan menggunakan air Dimasukkan kedalam baskom,campur hingga rata dengan air Tepung Beras, Bumbu (Bawang putih, ketumbar, gula, garam) Digoreng sehelai demi sehelai Diangkat dan ditiriskan dengan menggunakan alat spiner Didinginkan Dikemas Gambar 1. Proses Pengolahan Keripik Daun Bayam di KUBE Flamboyan
2 Pemisahan batang dan daunnya Sebelum sayur bayam diolah menjadi keripik terlebih dahulu dipisahkan pada batang dan daunnya,kemudian daunnya yang diambil untuk membuat keripik tersebut.setelah daunnya yang diambil kemudian dicuci dengan menggunakan air bersih. Sayur bayam yang digunakan untuk pembuatan keripik daunbayam ini yakni dengan jumlah 150 g Pencampuran adonan dengan cara manual Adonan dicampur dengan menggunakan tangan. pencampuran adonan yakni tepung beras sebanyak 150 g, bawang putih 4 siung (dihaluskan), ketumbar 10 g (dihaluskan), dan ditambahkan gula dan garam secukupnya. Setelah adonan dimasukkan kedalam baskom, kemudian ditambahkan air sebanyak 1 gelas.keseluruhan adonan dicampur dengan rata dan agak mengental Penggorengan Penggorengan dilakukan dengan menggunakan minyak panas dengan api yang kecil. Minyak yang sudah panas kemudian dimasukkan daun bayam yang sudah dimasukkan dalam adonan tersebut secara sehelai demi sehelai (selembar daun bayam). Keripik daun bayam tersebut telah matang dan dapat diangkat apabila keripik daun bayam tersebut telah berwarna agak kecoklatan Pendinginan Sebelum dikemas terlebih dahulu keripik didinginkan,karena apabila keripik akan dikemas dalam keadaan panas teksturnya akan berubah pada saat akan dikonsumsi Pengemasan
3 Setelah proses pendinginan, keripik daun bayam tersebut kemudian dikemaspada kemasan plastik yang khusus disediakan, yakni kemasan plastik yang mempunyai klep dibagian atas agar mudah untuk dibuka dan ditutup Hasil Uji Organoleptik Tekstur keripik daun bayam Tekstur merupakan salah satu karateristik yang harus diamati pada proses pengolahan. Proses pemasakan dan jumlah takaran bahan sangat berpengaruh terhadap tekstur yang akan dihasikan.hasil penilaian panelis terhadap uji organoleptik pada tingkat tekstur dapat dilihat pada Gambar 2. B, 1, 4.32 A, 1, 3.12 TINGKAT KESUKAAN (KERENYAHAN) A B Gambar 2. Hasil uji organoleptik terhadap tekstur keripik daun bayam Keterangan : A = Keripik bayam hasil olahan Eksperimen B = Keripik bayam hasil olahan KUBE Flamboyan Hasil uji organoleptikterhadap tekstur keripik daun bayam, menunjukan rata-rata tertinggi yaitu keripik daun bayam hasil olahan KUBE Flamboyan dengan skor rata-rata 4,32 atau setara dengan suka, sedangkan hasil olahan eksperimen hanya memiki skor rata-rata 3,12 atau setara dengan biasa.
4 Perbedaan tingkat kesukaan terhadap tekstur keripik daun bayam ini karena adanya pada hasil olahan KUBE Flamboyan menggunakan tirisan alat spiner yang dapat mengeluarkan minyak lebih banyak, sedangkan pada hasil olahan eksperimen hanya menggunakan alat tirisan biasa. Selain itu perbedaan ini disebabkan karena adanya perbedaan jenis dan jumlah tepung yang digunakan dalam proses pembuatan keripik daun bayam. Keripik daun bayam KUBE Flamboyan menggunakan tepung beras sebanyak 150 g, sedangkan keripik hasil eksperimen menggunakan tepung tapioka sebanyak 100 g. Walaupun jumlah penggunaan tepung tapioka lebih sedikit dibanding tepung beras, Hal tersebut tetap dapat berpengaruh terhadap tekstur yang dihasilkan. Perubahan tekstur tersebut diakibatkan karena tepung tapioca tidak cocok digunakan untuk gorengan,karena menyerap minyak dan mengeras setelah dingin beberapa lama (Anonim, 2013) Warna keripik daun bayam Warna adalah indikator pertama yang langsung diamati oleh konsumen karena warna merupakan indikator yang dapat dilihat langsung oleh indra penglihatan.hasil penilaian panelis terhadap uji organoleptik warna,dapat dilihat pada Gambar 2. A, 1, 2.72 TINGKAT KESUKAAN (WARNA) A B, 1, 2.24 B Gambar 3. Hasil uji organoleptik terhadap warna keripik daun bayam
5 Keterangan : A = keripik bayam hasil olahan Eksperimen B = Keripik bayam hasil olahan KUBE Flamboyan Hasil uji organoleptik terhadap warna keripik daun bayam menunjukan rata-rata tertinggi yaitu keripik daun bayam olahaneksperimendengan skor 2,72 atau setara dengan biasa sedangkan skor rata-rata hasil KUBE Flamboyan hanya 2,24. Hal ini terjadi perbedaan proses pengolahan maupun jumlah bahan yang digunakan. Keripik daun bayam hasil KUBE Flamboyan proses penggorengannya dilakukan lebih lama dengan suhu minyak yang panas dari pada waktu penggorengan untuk keripik daun bayam pada umumnya, sehingga keripik daun bayam yang digoreng warna coklatnya lebih nampak seperti hangus, sedangkan warna yang ada pada keripik daun bayam olahan eksperimen berwarna coklat terang Rasa keripik daun bayam Rasa pada makanan memiliki pengertian sebuah reaksi kimia dari gabungan berbagai bahan makanan dan menciptakan sesuatu rasa baru yang dirasakan oleh lidah. Karakteristik rasa dari suatu produk makanan merupakan salah satu faktor utama yang mempengaruhi penerimaan konsumen terhadap produk.hasil penilaian panelis terhadap uji organoleptik rasa, dapat dilihat pada gambar 4.
6 B, 1, 3.84 TINGKAT KESUKAAN (RASA) A A, 1, 2.8 B Gambar 4.Hasil uji organoleptik terhadap rasa keripik daun bayam. Keterangan : A = Keripik bayam hasil olahan Eksperimen B = Keripik bayam hasil olahan KUBE Flamboyan Sesuai dengan hasil uji organoleptik pada warna dan tekstur, terhadap rasa terihat adanyaa perbedaan. Rasa dari perlakuan B atau pada uji organoleptik produk hasil KUBE Flamboyan memiliki nilai rata-rata tertinggi dengan skor rata-rata 3,84 atau setara dengan biasa sedangkan skor rata-rata hasil olahan eksperimen hanya mempunyai skor rata-rata 2,80 atau setara dengan tidak suka. Hal ini terjadi karena adanya perbedaan penggunaan banyaknya pada bumbu bawang putih yang sudah dihaluskan pada proses pengolahan. Bumbu bawang putih yang digunakan pada pengolahan keripik daun bayam pada KUBE Flamboyan sebanyak 4 siung yang sudah dihaluskan, sedangkann pada pengolahan keripik daun bayam hasil eksperimen hanya 2 siung saja. Perbedaan takaran inilah yang menjadi pemicu adanya perbedaan rasa penyedap dari masing-masing produk. Hasil dari ketiga uji organoleptik karakteristik mutu dari keripik daun bayam diatas, dapat disimpulkan bahwa penggunaan jenis dan banyaknya tepung dan bumbu pada proses pengolahan keripik daun bayam, serta proses pemasakan sangat berpengaruh terhadap tingkat
7 tekstur, warna, dan rasa yang akan dihasilkan. Hasil uji organoleptik tersebut menunjukan bahwa produk hasil KUBE Flamboyan memang sudah dapat diterima oleh masyarakat, tetapi masih perlu adanya perbaikan pada proses penggorengan, seperti tidak menggunakan suhu penggorengan yang terlalu panas sehingga tidak akan mempengaruhi warna pada keripik yang dihasilkan.
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Proses Pengolahan Kerupuk Jagung 4.1.1 Pencampuran Adonan Proses pencampuran adonan ada dua kali yaitu dengan cara manual (tangan) dan kedua dengan menggunakan mixer. Langkah
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penyangraian bahan bakunya (tepung beras) terlebih dahulu, dituangkan
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Proses Pengolahan Cookies Tepung Beras 4.1.1 Penyangraian Penyangraian bahan bakunya (tepung beras) terlebih dahulu, dituangkan pada wajan dan disangrai menggunakan kompor,
Lebih terperinciBAB III METODE PELAKSANAAN. Menengah (UKM teratai) Kelurahan Padebuolo, Kec. Kota Timur Kota
BAB III METODE PELAKSANAAN 3.1 Tempat dan Waktu Tempat pelaksanaan Kajian ini dilaksanakan di Usaha Kecil Menengah (UKM teratai) Kelurahan Padebuolo, Kec. Kota Timur Kota Gorontalo Provinsi Gorontalo.
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Pada proses penggolahan stick singkong, singkong yang digunakan yaitu
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN terdiri dari : Tahapan-tahapan proses pengolahan stick singkong di UKM Flamboyan 4.1 Persiapan Bahan Baku Pada proses penggolahan stick singkong, singkong yang digunakan yaitu
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Pada proses pencampuran adonan diawali dengan gula 200gr dan 3 biji telur
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Proses Pengolahan kue bangke 4.1.1 Pencampuran adonan Pada proses pencampuran adonan diawali dengan gula 00gr dan 3 biji telur dicampur sampai terbentuk krim homogen, kemudian
Lebih terperinciKARYA ILMIAH PELUANG BISNIS BISNIS KRIPIK JAMUR TIRAM
KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS BISNIS KRIPIK JAMUR TIRAM Disusun Oleh : Nama : AZHARI YOGA SAPUTRA NIM : 11.01.2920 Jurusan : D3-TI STMIK AMIKOM YOGYAKARTA TAHUN AKADEMIK 2011 / 2012 ABSTRAKS Karya tulis
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTEK TEKNOLOGI MAKANAN PEMBUATAN NUGGET AYAM
LAPORAN PRAKTEK TEKNOLOGI MAKANAN PEMBUATAN NUGGET AYAM Penyusun: Haikal Atharika Zumar 5404416017 Dosen Pembimbing : Ir. Bambang Triatma, M.Si Meddiati Fajri Putri S.Pd, M.Sc JURUSAN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN
Lebih terperinciPENGARUH PENGGUNAAN PEWARNA ALAMI, WAKTU PENGUKUSAN DAN SUHU TERHADAP PEMBUATAN SNACK MIE KERING RAINBOW
JURNAL TEKNOLOGI AGRO-INDUSTRI Vol. 3 No.1 ; Juni 2016 ISSN 2407-4624 PENGARUH PENGGUNAAN PEWARNA ALAMI, WAKTU PENGUKUSAN DAN SUHU TERHADAP PEMBUATAN SNACK MIE KERING RAINBOW *RIZKI AMALIA 1, HAMDAN AULI
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Proses Pembuatan Mie Basah Rasa Sayur Bayam Hijau
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Proses Pembuatan Mie Basah Rasa Sayur Bayam Hijau Proses pembuatan mie basah rasa sayur bayam hijau ini diawali dengan penyediaan bahan baku sampai pada proses pembuatan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. aroma spesifik dan mempunyai nilai gizi cukup tinggi. Bagian kepala beratnya
2.1 Komposisi Kimia Udang BAB II TINJAUAN PUSTAKA Udang merupakan salah satu produk perikanan yang istimewa, memiliki aroma spesifik dan mempunyai nilai gizi cukup tinggi. Bagian kepala beratnya lebih
Lebih terperinciMenerapkan Teknik Pengolahan Menggunakan Media Penghantar Panas. KD 1. Melakukan Proses Pengolahan Abon Ikan
1 Menerapkan Teknik Pengolahan Menggunakan Media Penghantar Panas KD 1. Melakukan Proses Pengolahan Abon Ikan Pengertian Abon Abon merupakan salah satu jenis makanan awetan berasal dari daging (sapi, kerbau,
Lebih terperinciBAB II IDENTIFIKASI DATA
BAB II IDENTIFIKASI DATA A. Profil 1. Profil Perusahaan Mudrik lahir di Kota Klaten, tepatnya di Desa Klepu, Ceper, Klaten. Beliau adalah seseorang yang dari dulu memang suka bergelut di bidang wirausaha.
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN DAN SARAN
BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Setelah melakukan beberapa pengamatan dan pengujian maka peneliti menghasilkan satu produk baru dengan melakukan inovasi terhadap jajanan pasar Indonesia yaitu lemper,
Lebih terperinciINDUSTRI KERIPIK SINGKONG
INDUSTRI KERIPIK SINGKONG KARYA ILMIAH KULIAH LINGKUNGAN BISNIS SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2010/2011 OLEH : EDY SETIAWAN 10.11.3986 KELAS 2F S1 TEKNIK INFORMATIKA STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA TAHUN 2011
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Adapun proses pengolahan Kue Bola-bola Wijen disajikan dalam
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Proses Pengolahan Kue Bola-bola wijen Adapun proses pengolahan Kue Bola-bola Wijen disajikan dalam bentuk diagram alir di bawah ini : Persiapan Bahan : Tepung Tapioka, Tepung
Lebih terperinciKERIPIK LEVEL 03, 05 DAN 10
KERIPIK LEVEL 03, 05 DAN 10 Keripik Maicih merupakan makanan ringan berupa keripik singkong yang terbuat dari singkong pilihan, sehingga menghasilkan keripik yang tipis dengan tekstur yang renyah. Keripik
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 1.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian dengan pengujian organoleptik dan uji lipat dilakukan di Laboratorium Teknologi Industri Hasil Perikanan, Fakultas Perikanan dan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Proses Pengolahan Keripik Pisang Mocca Tahapan-tahapan proses pengolahan keripik pisang mocca di UKM FLAMBOYAN terdiri atas : 1. Penyiapan bahan baku Adapun jenis pisang
Lebih terperinciAB III METODE PENELITIAN. dikumpulkan lebih mengambil bentuk kata-kata atau gambar dari pada angkaangka.
AB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif yaitu data yang dikumpulkan lebih mengambil bentuk kata-kata atau gambar dari pada angkaangka. Hasil penelitian
Lebih terperinciPELUANG USAHA JAMUR KRIUK
PELUANG USAHA JAMUR KRIUK Di susun oleh : Nama : Yurdiansyah M Agun Nim : 11.11.5691 Kelas : 11-S1-TI-15 Blog : melodyautomotif@blogspot.com ABSTRAK Peluang bisnis kali ini yang saya buat tentang peluang
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTEK TEKNOLOGI MAKANAN PEMBUATAN SOSIS AYAM
LAPORAN PRAKTEK TEKNOLOGI MAKANAN PEMBUATAN SOSIS AYAM Penyusun: Haikal Atharika Zumar 5404416017 Dosen Pembimbing : Ir. Bambang Triatma, M.Si Meddiati Fajri Putri S.Pd, M.Sc JURUSAN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN
Lebih terperinciPELUANG BISNIS USAHA MIE AYAM. Oleh : NAMA : YATIMAN KELAS : S1 SI 2C NIM :
PELUANG BISNIS USAHA MIE AYAM Oleh : NAMA : YATIMAN KELAS : S1 SI 2C NIM : 10.12.4575 STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2011 ABSTRAK Karya tulis ini di buat untuk membantu pembaca menentukan suatu peluang bisnis.
Lebih terperinciResep Kastengel Bawang Merah
MEMBUAT RANCANGAN DAN KARYA TEKNOLOGI DIVERSIVIKASI TEKNOLOGI PENGOLAHAN PANGAN BERBASIS BAWANG MERAH YANG TIDAK DIPATENKAN; TINGKAT INTERNASIONAL Resep Kastengel Bawang Merah Bahan Adonan: 1 kg Tepung
Lebih terperinciKARYA ILMIAH PELUANG BISNIS BISNIS KRIPIK TEMPE
KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS BISNIS KRIPIK TEMPE Nama : Damas Riawan Kelas : D3 TI 02 NIM : 11.01.2910 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2012 ABSTRAKSI Karya tulis ini dibuat dengan tujuan untuk memberi petunjuk
Lebih terperinciBisnis Kerupuk Udang, Renyah Menguntungkan
Bisnis Kerupuk Udang, Renyah Menguntungkan Kerupuk merupakan salah satu makanan ringan yang banyak diburu para konsumen. Rasanya yang gurih dan teksturnya yang sangat renyah, menjadikan kerupuk sebagai
Lebih terperinciPENGOLAHAN BUAH-BUAHAN
1 DAFTAR ISI I. Kata Pengantar II. Daftar Isi III. Pendahuluan...1 IV. Bahan Tambahan 1. Pemanis...1 2. Asam Sitrat...1 3. Pewarna...1 4. Pengawet...2 5. Penstabil...2 V. Bentuk Olahan 1. Dodol...2 2.
Lebih terperinciUsaha Cireng Isi yang Lagi Booming
Sunday, 27 September 2009 19:03 Last Updated Sunday, 27 September 2009 19:11 Usaha Cireng Isi yang Lagi Booming Cireng atau tepung aci goreng aneka rasa atau biasa disebut Cireng Isi merupakan jajanan
Lebih terperinciPELUANG BISNIS MAKANAN TENTANG KRIPIK TEMPE
NAMA : JOKO NUR CAHYANTO NIM : 10.12.4486 KELAS : S1,SI,2B PELUANG BISNIS MAKANAN TENTANG KRIPIK TEMPE Pernah berkunjung ke kota Cilacap????????? Pasti pernah mencicipi penganan khas kota ini. ya, sudah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berupa lempengan tipis yang terbuat dari adonan dengan bahan utamanya pati
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kerupuk adalah salah satu makanan camilan yang dikonsumsi bersama makanan utama. Menurut Lavlinesia (1995) kerupuk adalah bahan kering berupa lempengan tipis yang terbuat
Lebih terperinciBahan Baku daging ikan 500 g. tepung tapioka 50 g. merica halus 1/2 sendok teh. bawang merah 7,5 g. bawang putih 1,5 g. jahe 0,5 g.
SOSIS IKAN Sosis adalah salah satu produk olahan dari bahan hewani. Secara umum sosis diartikan sebagai makanan yang dibuat dari daging yang telah dicincang, dihaluskan, dan diberi bumbubumbu, dimasukkan
Lebih terperinciMODUL 7 STICK IKAN. Indikator Keberhasilan: Mutu stick ikan yang dihasilkan berwarna kekuningan dan memiliki tekstur yang renyah.
MODUL 7 STICK IKAN Standar Unit Kompetensi: Setelah mempelajari materi ini, mahasiswa mampu membuat stick ikan yang gurih, renyah dan enak. Indikator Keberhasilan: Mutu stick ikan yang dihasilkan berwarna
Lebih terperinciPembuatan Sosis Ikan
Pembuatan Sosis Ikan Sosis ikan adalah salah satu olahan yang dibuat dari pasta ikan yang ditambah dengan bumbu-bumbu, kemudian dibungkus/dikemas dengan usus kambing atau pengemas lainnya yang biasa disebut
Lebih terperincitips: Menyimpan Tahu Segar
Tip's Memasak Tip's Memasak tips: Kaldu Udang Mendapatkan kaldu udang yang gurih, sangrai atau panggang kulit, dan kepala udang hingga kering dan harum. Angkat lalu rebus dengan air secukupnya di atas
Lebih terperincitips: Menyimpan Tahu Segar
Tip's Memasak Tip's Memasak tips: Kaldu Udang Mendapatkan kaldu udang yang gurih, sangrai atau panggang kulit, dan kepala udang hingga kering dan harum. Angkat lalu rebus dengan air secukupnya di atas
Lebih terperinciMengemas Laba Usaha Kacang Mete Di Musim Lebaran
Mengemas Laba Usaha Kacang Mete Di Musim Lebaran Peluang bisnis musiman yang menjanjikan untung besar bagi para pelakunya, salah satunya saja seperti bisnis camilan kacang mete yang labanya semakin gurih
Lebih terperinciCONTOH TEKNOLOGI PENGOLAHAN PANGAN PADA KELOMPOK BAHAN PANGAN
CONTOH TEKNOLOGI PENGOLAHAN PANGAN PADA KELOMPOK BAHAN PANGAN 1. Serealia ) Pengolahan jagung : a. Pembuatan tepung jagung (tradisional) Bahan/alat : - Jagung pipilan - Alat penggiling - Ember penampung
Lebih terperinciPengolahan hasil pertanian dalam pelatihan ini dimaksudkan untuk mengubah bentuk bahan baku menjadi bahan
Pelatihan Kewirausahaan untuk Pemula olahan dengan memperhatikan nilai gizi dan memperpanjang umur simpan atau keawetan produk. Untuk meningkatkan keawetan produk dapat dilakukan dengan cara : (1) Alami
Lebih terperinciDEMO MASAK DIES NATALIS KE-35 UNIKA SOEGIJAPRANATA 2017
DEMO MASAK DIES NATALIS KE-35 UNIKA SOEGIJAPRANATA 2017 NUGGET SINGKONG, BAKSO SINGKONG OLEH MAHASISWA : NUTRISI DAN TEKNOLOGI KULINER FAKULTAS TEKONOLOGI PANGAN UNIKA SOEGIJAPRANATA SEMARANG LATAR BELAKANG
Lebih terperinciMeningkatkan Nilai Tambah Bawang Merah Oleh: Farid R. Abadi
Meningkatkan Nilai Tambah Bawang Merah Oleh: Farid R. Abadi Bawang merah merupakan komoditas hortikultura yang memiliki permintaan yang cukup tinggi dalam bentuk segar. Meskipun demikian, bawang merah
Lebih terperinciSerba Pepes dan Botok
Serba Pepes dan Botok Resep Botok Ares Botok Ares adalah jenis masakan kukus dibungkus daun berbentuk tum dengan bahan utamanya ares, yakni bagian dalam dari batang pohon pisang. Untuk rasanya, silakan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. kayu yang memiliki nilai gizi tinggi dan dapat dimanfaaatkan untuk berbagai jenis
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang dan Masalah Jamur tiram (Pleurotus oestreatus) merupakan jamur konsumsi dari jenis jamur kayu yang memiliki nilai gizi tinggi dan dapat dimanfaaatkan untuk berbagai jenis
Lebih terperinciMETODE. Waktu dan Tempat
14 METODE Waktu dan Tempat Penelitian ini berlangsung pada bulan Juni sampai September 2010. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Kimia dan Analisis Pangan, Laboratorium Percobaan Makanan, dan Laboratorium
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN Pembuatan Adonan Kerupuk
HASIL DAN PEMBAHASAN Peubah yang diamati dalam penelitian ini, seperti kadar air, uji proksimat serka kadar kalsium dan fosfor diukur pada kerupuk mentah kering, kecuali rendemen. Rendemen diukur pada
Lebih terperinciKumpulan Resep Sup ( Baru )
SUP PASTA BENING BAHAN : Kaldu ikan 250 gram ikan kakap 1 buah bawang Bombay potong-potong 1 batang daun bawang iris 1 batang seledri iris 5 biji merica butiran 1 liter air Isi : 12 udang ukuran sedang
Lebih terperinciKARYA ILMIAH USAHA AYAM KREMES NIM :
KARYA ILMIAH USAHA AYAM KREMES Nama : ANITA NIM : 10.11.3739 Kelas : 2C SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2010-2011 BAB I ABSTRAK Saat ini banyak sekali hidangan
Lebih terperinciCARA MEMBUAT: -Potong ayam menjadi 2 bagian atau belah membujur dadanya dan tekan hingga terbuka lebar. -Lumuri bumbu halus hingga rata
(Resep 1).. Serba Ayam Ayam Tulang Lunak 1 ekor ayam 50 g gula Jawa, sisir halus 1 sdm air asam Jawa kental 2,5 liter air kelapa 5 lembar daun salam 4 cm lengkuas, memarkan minyak goreng Bumbu, haluskan:
Lebih terperinciESTABLISHMENT OF QUALITY ATTRIBUTES STANDARD OF RAMBAK CRACKER
ESTABLISHMENT OF QUALITY ATTRIBUTES STANDARD OF RAMBAK CRACKER Mas an Ibnu Zani Sutowo, Wahyu Supartono, Nafis Khuriyati Department og Agroindustrial Technology Faculty of Agricultural Technology Gadjah
Lebih terperinciPEMBINAAN INDUSTRI KECIL DALAM PEMBUATAN KERIPIK REBUNG UNTUK MENINGKATKAN NILAI EKONOMI MASYARAKAT DI DUSUN PANJANG KECAMATAN TANAH TUMBUH
PEMBINAAN INDUSTRI KECIL DALAM PEMBUATAN KERIPIK REBUNG UNTUK MENINGKATKAN NILAI EKONOMI MASYARAKAT DI DUSUN PANJANG KECAMATAN TANAH TUMBUH Juni Fiki S, Warsini, Adi Wibowo dan Indra Khaironi Mahasiswa
Lebih terperinci3. METODOLOGI PENELITIAN
3. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. BAHAN DAN ALAT Bahan yang digunakan pada penelitian ini antara lain talas bentul, gula pasir, gula merah, santan, garam, mentega, tepung ketan putih. Sementara itu, alat yang
Lebih terperinciBAHAN MAKANAN SETENGAH JADI
BAHAN MAKANAN SETENGAH JADI Definisi : * Bahan makanan olahan yang harus diolah kembali sebelum dikonsumsi manusia * Mengalami satu atau lebih proses pengolahan Keuntungan: * Masa simpan lebih panjang
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Sejarah Berdirinya Usaha Bersama Jagung Goreng Gurih di Kelurahan
BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Sejarah Berdirinya Usaha Bersama Jagung Goreng Gurih di Kelurahan Labuhbaru Barat Pekanbaru 1. Latar Belakang Berdirinya Usaha Bersama Jagung Goreng Gurih Usaha
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA. tapioka menjadi adonan yang kemudian dibentuk menjadi bola-bola seukuran bola
II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Bakso Ayam Bakso merupakan salah satu makanan tradisional Indonesia yang terbuat dari daging. Dihasilkan dengan mencampur daging, garam, bawang, dan tepung tapioka menjadi adonan
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Pengolahan Hasil Pertanian Jurusan
20 III. METODE PENELITIAN 3.1. Tempat dan Waktu Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Pengolahan Hasil Pertanian Jurusan Teknologi Hasil Pertanian Universitas Lampung dan Laboratorium Politeknik
Lebih terperinciKue Kering Tradisional yang Selalu Hadir saat Lebaran
Tuesday, 22 September 2009 21:05 Last Updated Tuesday, 22 September 2009 21:14 Kue Kering Tradisional yang Selalu Hadir saat Lebaran Berbagai macam hidangan disajikan di Hari Raya Lebaran, tidak ketinggalan
Lebih terperinciONDE-ONDE GURIH CARA MEMBUAT : 1 Campur udang dengan ayam, bawang putih, garam, merica dan gula pasir, aduk rata.
ONDE-ONDE GURIH 250 gram udang cincang 150 gram ayam cincang 2 siung bawang putih haluskan 1 sdt garam, 1/2 sdt merica bubuk 2 sdt gula pasir 1 putih telur 2 sdm tepung maizena 1 sdm daun ketumbar cincang
Lebih terperinciPROPOSAL INOVASI PRODUK PERIKANAN OIL-OLAHAN IKAN NILA
PROPOSAL INOVASI PRODUK PERIKANAN OIL-OLAHAN IKAN NILA LAYANG NILA GOYANG SEBAGAI DIVERSIFIKASI OLAHAN IKAN NILA (Oreochromis niloticus) YANG EKONOMIS DAN BERPROTEIN TINGGI Diusulkan Oleh : Muhammad Alfian
Lebih terperinciPEMBUATAN SAOS CABE MERAH Nurbaiti A. Pendahuluan Cabe merah merupakan salah satu komoditas hortikultura yang mempunyai nilai ekonomis cukup tinggi
PEMBUATAN SAOS CABE MERAH Nurbaiti A. Pendahuluan Cabe merah merupakan salah satu komoditas hortikultura yang mempunyai nilai ekonomis cukup tinggi dan dikembang secara luas oleh petani di Propinsi Aceh.
Lebih terperinciIII. MATERI DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2014 di Laboratorium
III. MATERI DAN METODE 3.1.Waktu dan Tempat Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2014 di Laboratorium Teknologi Pascapanen Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau. 3.2.Alat dan Bahan
Lebih terperinciMETODE. Materi. Rancangan
METODE Lokasi dan Waktu Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei-Juni 2008, bertempat di laboratorium Pengolahan Pangan Hasil Ternak, Departemen Ilmu Produksi dan Teknologi Peternakan, Fakultas Peternakan
Lebih terperinciIII. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Pengolahan Hasil Pertanian Jurusan
III. BAHAN DAN METODE 3.1. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Pengolahan Hasil Pertanian Jurusan Teknologi Hasil Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Lampung dan
Lebih terperinciHeHeader
SOTO PEKALONGAN 750 gram daging sandung lamur 3 cm jahe, memarkan 3 batang serai, memarkan 3 lembar daun jeruk 3 sdm taoco manis 2 sdm kecap manis 1,5 liter air 6 cabai merah besar 8 bawang merah 6 siung
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. digunakan yaitu, wajan, kompor, pisau, pengaduk, gilingan daging dan siler.
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengolahan Stik Ubi Jalar Hasil produksi yang di UKM Teratai dalam pembuatan stik ubi jalar perbulannya berkisar 4 kali produksi selama satu bulan. Pembuatan stik ubi jalar
Lebih terperinciSTMIK AMIKOM YOGYAKARTA
KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS BISNIS TEMPE MENDOAN BERBAGAI RASA DISUSUN OLEH : NAMA : REENATO GILANG NIM : 11.11.5583 KELAS : 11-S1 TI-14 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2012/2013 ABSTRAK Pada saat ini,sedang
Lebih terperinciPELUANG BISNIS AYAM GORENG PRESTO. Tugas Kuliah Lingkungan Bisnis
PELUANG BISNIS AYAM GORENG PRESTO Tugas Kuliah Lingkungan Bisnis disusun oleh I. Martiandos MH 11.02.7960 JURUSAN MANAJEMEN INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA
Lebih terperinciLAPORAN MODIFIKASI RESEP DI INSTALASI GIZI RSU SUNAN KALIJAGA DEMAK SUP AYAM FANTASI
LAPORAN MODIFIKASI RESEP DI INSTALASI GIZI RSU SUNAN KALIJAGA DEMAK SUP AYAM FANTASI DISUSUN OLEH : RIRIN SURYANI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG DIPLOMA IV JURUSAN GIZI TAHUN 2013 A. GAMBARAN RESEP
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian dilakukan pada bulan Februari 2015 sampai Juli 2015. Pembuatan jenang dilakukan di Laboratorium Benih-UKSW dan analisis kandungan gizi
Lebih terperinciMATERI DAN METODE. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan April 2014, bertempat di
III. MATERI DAN METODE 3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan April 2014, bertempat di Laboratorium Teknologi Pasca Panen Fakultas Pertanian dan Peternakan UIN Suska Riau. 3.2.
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Prosedur pelaksanaan dilakukan dalam 2 (dua) tahap yaitu tahap preparasi dan
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Prosedur pelaksanaan dilakukan dalam 2 (dua) tahap yaitu tahap preparasi dan tahap pengolahan. 4.1 Tahap preparasi 4.1.1 Tahap Preparasi untuk Tempe Ada beberapa hal yang harus
Lebih terperinciPENDAHULUAN. sebagai bahan baku atau bahan tambahan untuk membuat berbagai jenis makanan.
PENDAHULUAN Latar Belakang Kentang merupakan salah satu hasil tanaman hortikultura yang berbentuk umbi. Kentang memiliki kadar air yang cukup tinggi sehingga mudah mengalami kerusakan. Umbi kentang banyak
Lebih terperinciJAGUNG. Bahan Pangan Alternatif SERI BACAAN ORANG TUA
19 SERI BACAAN ORANG TUA JAGUNG Bahan Pangan Alternatif Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan Nasional
Lebih terperinciTUGAS CHARACTER BUILDING RESEP MAKANAN
TUGAS CHARACTER BUILDING RESEP MAKANAN Disusun oleh Nama : Elsa E Ambarita NIM : 1701363250 Kelas : LA64 Memasak umumnya dilakukan ibu-ibu dan kaum hawa. Bahkan remaja putri yang memasuki masa dewasa sudah
Lebih terperinciTeknologi Pengolahan Hasil Ubi Jalar dan Ubi Kayu
Teknologi Pengolahan Hasil Ubi Jalar dan Ubi Kayu Sri Sudarwati, PENDAHULUAN Tanaman ubi-ubian merupakan tanaman yang menghasilkan karbohidrat atau pati dalam bentuk umbi batang dan umbi akar. Tanaman
Lebih terperinciKARYA ILMIAH PELUANG BISNIS
KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS "Bisnis Krupuk Bawang" Nama : Prasetya Adhi Wibowo NIM : 11.12.5625 Kelas : 11-S1-SI-04 STMIK Amikom Yogyakarta 2011 Abstraksi Karya tulis ini dibuat dengan tujuan untuk memberi
Lebih terperinci: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji)
I ndonesia merupakan salah satu negara produsen pisang yang penting di dunia, dengan beberapa daerah sentra produksi terdapat di pulau Sumatera, Jawa, Bali, dan N TB. Daerah-daerah ini beriklim hangat
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI A. Alat dan Bahan A.1Alat yang digunakan : - Timbangan - Blender - Panci perebus - Baskom - Gelas takar plastik - Pengaduk -
digilib.uns.ac.id BAB III METODOLOGI A. Alat dan Bahan A.1Alat yang digunakan : - Timbangan - Blender - Panci perebus - Baskom - Gelas takar plastik - Pengaduk - Kompor gas - Sendok - Cetakan plastik A.2Bahan
Lebih terperinciUSULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM Kripik Siruk (Sirih Dengan Daun Jeruk Purut) Pengganti Makanan Ringan Yang Menyehatkan BIDANG KEGIATAN : PKM - K Diusulkan oleh : Ketua : Ayuk Dwi Lestari
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Kimia dan Gizi Pangan dan
9 BAB III METODOLOGI PENELITIAN Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Kimia dan Gizi Pangan dan Laboratorium Rekayasa Pangan dan Hasil Pertanian Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro.
Lebih terperinciKADAR PROTEIN DAN BETAKAROTEN BAKSO IKAN TUNA YANG DIPERKAYA JAMUR MERANG (Volvariella volvaceae) DAN UMBI WORTEL NASKAH PUBLIKASI
KADAR PROTEIN DAN BETAKAROTEN BAKSO IKAN TUNA YANG DIPERKAYA JAMUR MERANG (Volvariella volvaceae) DAN UMBI WORTEL NASKAH PUBLIKASI Disusun oleh : DESTI TRISNANINGSIH A 420 100 128 FAKULTAS KEGURUAN DAN
Lebih terperinciI PENDAHULUAN. Identifikasi Masalah, (3) Tujuan Penelitian, (4) Manfaat Penelitian, (5) Kerangka
I PENDAHULUAN Bab I akan menguraikan mengenai: (1) Latar Belakang Penelitian, (2) Identifikasi Masalah, (3) Tujuan Penelitian, (4) Manfaat Penelitian, (5) Kerangka Pemikiran, (6) Hipotesis Penelitian dan
Lebih terperinciPENGOLAHAN DAGING BAKSO. Materi 3b TATAP MUKA ke 3 Semester Genap BAHAN KULIAH TEKNOLOGI HASIL TERNAK
PENGOLAHAN DAGING BAKSO Materi 3b TATAP MUKA ke 3 Semester Genap 2015-2016 BAHAN KULIAH TEKNOLOGI HASIL TERNAK Laboratorium Teknologi Hasil Ternak Fakultas Peternakan Universitas Jenderal Soedirman REFERENSI
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen laboratorium. Faktor perlakuan meliputi penambahan pengembang dan pengenyal pada pembuatan kerupuk puli menggunakan
Lebih terperinciGULAI REBUNG TUNJANG. HeHeader
GULAI REBUNG TUNJANG 750 gram tunjang/kikil sapi 2 lembar daun kunyit 2 biji pala 4 batang serai, memarkan 8 lembar daun jeruk 4 cm jahe, memarkan 2 cm lengkuas, memarkan 300 gram rebung, iris tipis rebus
Lebih terperinciPERBANDINGAN KADAR GLUKOSA DAN UJI ORGANOLEPTIK PRODUK OLAHAN MAKANAN DENGAN BAHAN DASAR KENTANG DAN UBI JALAR
PERBANDINGAN KADAR GLUKOSA DAN UJI ORGANOLEPTIK PRODUK OLAHAN MAKANAN DENGAN BAHAN DASAR KENTANG DAN UBI JALAR NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program
Lebih terperinciIV. HASIL DAN PEMBAHASAN
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Formulasi Tepung Bumbu Ayam Goreng Pada proses pengolahan tepung bumbu ayam goreng, formula dasar diperoleh dari hasil survei dari internet dan buku yang kemudian dimodifikasi
Lebih terperinciIbM Bagi Kelompok PKK Di Desa Karangsoka
IbM Bagi Kelompok PKK Di Desa Karangsoka Erny Rachmawati *, Amir Fakultas Ekonomi, Universitas Muhammadiyah Purwokerto Jl. Raya Dukuh Waluh PO BOX 202 Purwokerto 53182 *Email : Erny_rachmawati@yahoo.com
Lebih terperinciPenuntun Praktikum Teknologi Pengolahan Hasil Ternak Islami
Penuntun Praktikum Teknologi Pengolahan Hasil Ternak Islami Oleh : Prof. Dr. Ir. H. MS. Effendi Abustam, M.Sc LABORATORIUM TEKNOLOGI HASIL TERNAK TERPADU JURUSAN ILMU PETERNAKAN FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
Lebih terperinciV. HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Identitas Pedagang 1. Identitas Responden V. HASIL DAN PEMBAHASAN Responden dalam penelitian ini adalah pengusaha keripik belut yang pada masa penelitian masih aktif berproduksi dan berdomisili di Kecamatan
Lebih terperinciIII.MATERI DAN METODE Waktu dan Tempat Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan September - Desember 2014
III.MATERI DAN METODE 3.1. Waktu dan Tempat Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan September - Desember 2014 di Laboratorium Teknologi Pascapanen (TPP) Fakultas Pertanian dan Peternakan Universitas
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis Penelitian Jenis pelitian ini adalah jenis penelitian eksperimen di bidang Ilmu Teknologi Pangan.
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis pelitian ini adalah jenis penelitian eksperimen di bidang Ilmu Teknologi Pangan. B. Tempat Dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Tempat pembuatan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. malam). Contohnya kue kaktus.jadi, makanan ringan adalah aneka makanan atau
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Makanan ringan atau kudapan (dalam bahasa Inggris biasa disebut dengan snack) adalah istilah bagi berbagai macam makanan yang tidak termasuk menu hidangan utama (contohnya seperti
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam kondisi perekonomian yang menuju arah globalisasi, merek yang kuat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dalam kondisi perekonomian yang menuju arah globalisasi, merek yang kuat bukan cuma memberikan daya saing jangka panjang bagi perusahaan. Merek juga memberikan
Lebih terperinciCARA PEMBUATAN ROTI MANIS
CARA PEMBUATAN ROTI MANIS Tahap persiapan - Semua peralatan dan bahan yang dibutuhkan di sediakan dalam jumlah dan takaran masing- masing (sehingga tidak memperlama proses pembuatan nanti), timbang terigu
Lebih terperinciJARINGAN MASYARAKAT GUNUNG HALIMUN DAN PEKA INDONESIA MODUL PELATIHAN PENGOLAHAN PRODUK HASIL PERTANIAN HALIMUN, SUKABUMI APRIL 2006
JARINGAN MASYARAKAT GUNUNG HALIMUN DAN PEKA INDONESIA MODUL PELATIHAN PENGOLAHAN PRODUK HASIL PERTANIAN HALIMUN, SUKABUMI APRIL 2006 1 PEMBUATAN PISANG SALE Bagi masyarakat di daerah Jawa Barat dan sekitarnya,
Lebih terperinciANEKA RUJAK DAN ASINAN NAN SEGAR
ANEKA RUJAK DAN ASINAN NAN SEGAR Rujak dan asinan sangat cocok disajikan saat cuaca panas seperti sekarang ini. Jenisnya pun dapat Anda pilih sesuai selera. Dari rujak buah, asinan betawi, sampai asinan
Lebih terperinciINOVASI PEMBUATAN ANEKA PRODUK OLAHAN DARI BENGKUANG. OLEH : Gusti Setiavani, STP. MP
INOVASI PEMBUATAN ANEKA PRODUK OLAHAN DARI BENGKUANG OLEH : Gusti Setiavani, STP. MP Bengkuang merupakan buah yang kaya akan zat gizi yang mempunyai peranan yang penting untuk kesehatan terutama vitamin
Lebih terperinciMUTU ORGANOLEPTIK DAN KIMIAWI STIK RUMPUT LAUT Kappaphycus alvarezii DENGAN FORTIFIKASI TEPUNG UDANG REBON (Mysis sp.) ARTIKEL JURNAL OLEH
MUTU ORGANOLEPTIK DAN KIMIAWI STIK RUMPUT LAUT Kappaphycus alvarezii DENGAN FORTIFIKASI TEPUNG UDANG REBON (Mysis sp.) ARTIKEL JURNAL OLEH WINAWANTI S. AMRULLAH NIM. 632 410 030 UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
Lebih terperinciMODUL 5 PIZZA IKAN. Indikator Keberhasilan: Mutu pizza ikan yang dihasilkan memiliki tekstur yang lembut, rasa dan aroma khas ikan.
MODUL 5 PIZZA IKAN Standar Unit Kompetensi: Setelah mempelajari materi ini, mahasiswa mampu membuat pizza ikan yang enak, bertekstur lembut dan rasa yang lezat. Indikator Keberhasilan: Mutu pizza ikan
Lebih terperincisampai matang 10. Tuang kembali adonan hijau sampai separuh adonan
Aneka Olahan Kue Tepung Kasava Tepung singkong dapat digunakan dalam pembuatan tepung campuran (composite flour), yakni tepung campuran antara tepung singkong dan tepung terigu. Tepung campuran tersebut
Lebih terperinciTEKNOLOGI PEMBUATAN SAUS TOMAT Oleh: Masnun Balai Pelatihan Pertanian Jambi I. PENDAHULUAN
Page1 TEKNOLOGI PEMBUATAN SAUS TOMAT Oleh: Masnun Balai Pelatihan Pertanian Jambi I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tomat (Lycopersicum esculentum Mill) merupakan salah satu komoditi sayuran buah yang sangat
Lebih terperinciBisnis Keripik Singkong, Labanya Penuhi Kantong
Bisnis Keripik Singkong, Labanya Penuhi Kantong Gurih dan renyahnya keripik singkong begitu banyak digemari masyarakat. Tak heran bila belakangan ini banyak pemula maupun pelaku bisnis camilan yang saling
Lebih terperinci