DAFTAR PUSTAKA. Ali, Mohammad Penelitian Pendidikan: Prosedur dan Strategis. Cet.II. Bandung: Angkasa.

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "DAFTAR PUSTAKA. Ali, Mohammad Penelitian Pendidikan: Prosedur dan Strategis. Cet.II. Bandung: Angkasa."

Transkripsi

1 DAFTAR PUSTAKA Ali, Mohammad Penelitian Pendidikan: Prosedur dan Strategis. Cet.II. Bandung: Angkasa. Arikunto, Suharsimi Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta. Artwienda, Nur Analisis Pengaruh Capital Adequacy Ratio, Non Performing Loan, BOPO, Net Interest Margin, dan Loan To Deposit Ratio Terhadap Perubahan Laba Pada Bank Besar dan Bank Kecil di Indonesia Periode Semarang:Tesis Universitas Diponegoro Semarang. Azwir, Yacub Analisis Pengaruh Kecukupan Modal, Efisiensi Likuiditas, NPL Dan PPAP Terhadap ROA Bank Yang Terdaftar di Bursa Efek Jakarta Periode , Semarang:Tesis Universitas Diponegoro Semarang Program Studi Magister manajemen. Bank Indonesia, Menjaga Keseimbangan, Mendukung Pembangunan Ekonomi Yang Berkelanjutan: Laporan Perekonomian Indonesia 2012, dalam diakses tanggal 7 maret , Memperkokoh Stabilitas, Mempercepat Reformasi Struktural Untuk Memperkuat Fundamental Ekonomi: Laporan Perekonomian Indonesia 2013, dalam diakses tanggal 7 maret , Menjaga Stabilitas, Mendorong Reformasi Struktural Untuk Pertumbuhan Ekonomi Yang Berkelanjutan: Laporan Perekonomian Indonesia 2013, dalam diakses tanggal 7 maret Bank Muamalat Indonesia, Sejarah Berdiri dalam diakses tanggal 30 April 2015.

2 , Visi dam Misi dalam diakses tanggal 30 April , Produk Pendanaan dalam diakses tanggal 30 April , Produk Pembiayaan dalam diakses tanggal 30 April Bank Muamalat Indonesia, Sejarah Berdiri dalam diakses tanggal 30 April , Visi dam Misi dalam diakses tanggal 30 April Bank Syariah, Fungsi Bank Syariah, dalam diakses tanggal 30 April Buyung, Ahmad Nusantara. Analisis Pengaruh CAR, NPL, LDR dan BOPO terhadap Profitabilitas Bank Umum Go Publik dan Non Go Publik. Universitas Diponegoro Semarang Cahyanimrum, Hesti & Ndaru Analisis Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Laba Study kasus Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di BEI Periode Semarang: Universitas Diponegoro. Dendawijaya, Lukman. Manajemen Perbankan. Jakarta: Ghalia Indonesia, Fitrianto, Hendra & Mawardi Wisnu Analisis Pegaruh Kualitas Aset, Likuiditas, Rentabilitas, dan Efisiensi Terhadap Rasio Kecukupan Modal Perbankan Yang Terdaftar di Bursa Efek Jakarta, Jurnal Studi Manajemen & Organisasi Vol.3 No.1 Januari.

3 Ghozali, Imam. Pengaruh CAR, FDR, BOPO dan NPL Terhada Profitabilitas pada Bank Syariah Mandiri (Januari: 2004-Oktber: 2006), Skripsi, Fakultas Ekonomi Universitas Islam indonesia, Hanafi M. Mamduh & Halim Abdul, t.t. Analisis Laporan Keuangan Edisi 3. Yogyakarta:UPP AMP YKPN. Hapsari, Ayu Epri Analisis Rasio Keuangan Untuk Memprediksi Pertumbuhan Laba. Semarang: Universitas Diponegoro. Hasibuan, H.M David Analisis Pertumbuhan Laba Terhadap Nilai Perusahaan. t.tp: Jurnal Ilmiah Kesatuan No.2 Vol.11. Hikmah, Nur, Laba Rugi Dalam Tinjauan Islam dalam Istijanto Aplikasi Praktis Riset pemasaran. Jakarta: PT Gramedia. Kementerian Agama RI, Al-Qur an dan Terjemahan New Cordova, (Bandung: Syaamil qur an,2012). Lembaga Penjamin Simpanan, Analisis Stabilitas dan Sistem Perbankan Triwulan IV 2014, dalam diakses tanggal 7 maret Majalah Bisnis, Laba Bank Muamalat, dalam edisi 18 September Diakses tanggal 30 Mei Majalah Tempo, Laba Bank Muamalat, dalam Muamalat-Tumbuh-423-Persen. Diakses tanggal 30 Mei Mauludi, Ali Statistika 2. Jakarta: Alim s Publishing. Muhammad Manajemen Dana Bank Syariah. Yogyakarta : Ekonisia.

4 M, Umer Chapra & Tariqullah, Khan Regulasi dan Pengawasan Bank Syariah. Jakarta: PT.Bumi Aksara,cet.1. Otoritas Jasa Keuangan, Peraturan Bank Indonesia Nomor 15, dalam diakses tanggal 7 maret , Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah, dalam diakses tanggal 7 maret Kasiran, Moh Metodologi Penelitian Kualitatif Kuantitatif. Malang: UIN Maliki Press. Nasution, Ramadhani Fadhilah Biaya operasional Terhadap Laba Bersih Pada Bank Swasta Nasional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode Semarang: Universitas Diponegoro Semarang. Pebriyanti Pengaruh Efisiensi Biaya Operasional Terhadap Laba Bersih Dengan Perputaran Persediaan Sebagai Variabel Pemoderasi Pada PT. Petro Multiguna Tanjungpinang. Belitung: Universitas Bangka Belitung. Rahmawati, Rafika Efisiensi Pengelolaan Dana Bank Syariah di Indonesia. Jakarta: UIN Syarif Hidayatullah. Ridjal, Nur Asad & Syah, Sultan Analisis Pengaruh Operating Efficiency Dan Capital Adequacy Ratio Terhadap Laba Bersih Pada PT. Bank Rakyat Indonesia. Makassar: Jurnal Assets Vol.3 No STIE Tri Dharma Nusantara Makassar. Rizkia, Ulfah Pengaruh Makroekonomi Terhadap Penetapan Nisbah Bagi Hasil Deposito Mudharabah Perbankan Syariah di Indonesia Periode Jakarta:UIN Syarif Hidayatullah. Sigi, Winarno & Sujana, Ismaya Kamus Perbankan. Bandung: CV Pustaka Grafik. Sudiyatno, Bambang Analisis Pengaruh Dana Pihak Ketiga, BOPO, CAR, dan LDR Terhadap Kinerja Keuangan Pada Sektor Perbankan Yang Go

5 Publik di Bursa Efek Indonesia Periode Jurnal Dinamika Keuangan dan Perbankan Vol.2 No.2 Mei Semarang: Universitas Stikubank Semarang. Sugiyono Metodologi Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta Statistika Untuk Penelitian. Bandung:Alfabeta. Sujianto, Agus Eko Aplikasi Statistik dengan SPSS Jakarta:PT Prestasi Pustakarya. Syafitri, Renny Nelmida & Desiyanti, Rika Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Rokok Yang Go Publik di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun t.tp: Fakultas Ekonomi Universitas Bung Hatta. Tanzeh, Ahmad Metodologi Penelitian Praktis. Yogyakarta: Teras. Yacub, Azwir Analisis Pengaruh Kecukupan Modal, Efisiensi Likuiditas, NPL, dan PPAP Terhadap ROA Bank Yang Terdaftar di Bursa Efek Jakarta Periode Semarang: Skripsi Universitas Diponegoro Semarang. Veithzal, Rivai & Arviyan, Arifin Islamic Banking. Jakarta: PT.Bumi Perkasa. Zainul, Arifin. Dasar-Dasar Manajemen Bank Syariah. Jakarta: Alfabeta, 2002.

6 LAMPIRAN - LAMPIRAN

7 Lampiran 1 DATA MENTAH N0 Pertumbuhan Laba Bersih BOPO CAR Sumber: (data diolah)

8 Lampiran 2 Hasil Uji SPSS Normalitas data Kolmogrov-Smirnov One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Pertumbuhan Laba BOPO CAR N Normal Parameters a Mean Std. Deviation Most Extreme Differences Absolute Positive Negative Kolmogorov-Smirnov Z Asymp. Sig. (2-tailed) a. Test distribution is Normal.

9 P-P Plots

10 Uji Asumsi Klasik Multikolinieritas Model Tolerance Coefficients a Collinearity Statistics VIF 1 BOPO CAR a. Dependent Variable: Pertumbuhan Laba

11 Uji Heteroskedastisitas Uji Autokorelasi Model Summary b Adjusted R Std. Error of the Model R R Square Square Estimate Durbin-Watson a a. Predictors: (Constant), CAR, BOPO Uji Regresi Linier Berganda Model Summary b Adjusted R Std. Error of the Model R R Square Square Estimate Durbin-Watson a a. Predictors: (Constant), CAR, BOPO b. Dependent Variable: Pertumbuhan Laba

12 ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression a Residual Total a. Predictors: (Constant), CAR, BOPO b. Dependent Variable: Pertumbuhan Laba

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25 Lampiran 5 Laporan Keuangan Publikasi Bulanan Laba/Rugi PT BANK MUAMALAT INDONESIA ARTHALOKA BUILDING JL.JEND.SUDIRMAN NO 2 JKT Telp (021) per January 2014 (Dalam Jutaan Rupiah) Bank Pos-pos PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL I. PENDAPATAN OPERASIONAL 468,821 A. Pendapatan dari Penyaluran Dana 395,075 1.Dari Pihak Ketiga Bukan Bank 382,470 a.pendapatan Margin Murabahah 187,718 b.pendapatan Bersih Salam Paralel c.pendapatan Bersih Istishna Paralel 250 i.pendapatan Istishna' 250 ii.harga Pokok Istishna' -/- d.pendapatan Sewa Ijarah 4,539 e.pendapatan bagi hasil Mudharabah 22,689 f.pendapatan bagi hasil Musyarakah 147,071 g.pendapatan dari penyertaan h.lainnya 20,203 2.Dari Bank Indonesia 10,579

26 a.bonus SWBI 922 b.lainnya 9,657 3.Dari bank-bank lain di Indonesia 2,026 a.bonus dari Bank Syariah lain 8 b.pendapatan bagi hasil Mudharabah 991 i.tabungan Mudharabah ii.deposito Mudharabah 20 iii.sertifikat Investasi Mudharabah Antarbank 248 iv.lainnya 723 c.lainnya 1,027 B. Pendapatan Operasional Lainnya 73, Jasa Investasi Terikat (Mudharabah Muqayyadah) 2. Jasa layanan 18, Pendapatan dari transaksi valuta asing 4. Koreksi PPAP 55, Koreksi Penyisihan Penghapusan Transaksi Rek. Administratif 6. Lainnya II. Bagi hasil untuk Investor Dana Investasi Tidak Terikat -/- 230,879 1.Pihak ketiga bukan bank 197,089 a.tabungan Mudharabah 21,659 b.deposito Mudharabah 156,589 c.lainnya 18,841 2.Bank Indonesia a.fpjp Syariah

27 b.lainnya 3.Bank-bank lain di Indonesia dan diluar Indonesia 33,790 a.tabungan Mudharabah 917 b.deposito Mudharabah 14,958 c.sertifikat Investasi Mudharabah Antarbank 17,026 d.lainnya 889 III. Pendapatan Operasional setelah distribusi bagi hasil untuk Investor Dana Investasi Tidak Terikat ( I - II ) 237,942 IV. Beban (pendapatan) penyisihan penghapusan aktiva (54,703) V. Beban (pendapatan) estimasi kerugian komitmen dan kontinjensi (26) VI. Beban Operasional lainnya (143,71 6) A.Beban Bonus titipan wadiah (3,681) B.Beban administrasi dan umum (30,442) C.Biaya personalia (82,169) D.Beban penurunan nilai surat berharga E.Beban transaksi valuta asing F.Beban promosi (4,491) G.Beban lainnya (22,933) VII. Laba (Rugi) Operasional (III - (IV+V+VI)) 39,497 PENDAPATAN DAN BEBAN NON OPERASIONAL VIII. Pendapatan Non Operasional 2) 3,216 IX. Beban Non Operasional 3) (2,458) X. Laba (Rugi) Non Operasional (VIII - IX) 758 XI. Laba (Rugi) Tahun Berjalan (VII + X) 40,255

28 XII. Taksiran Pajak Penghasilan (10,070) XIII. Jumlah Laba (Rugi) 4) 30,185 Laporan Keuangan Publikasi Bulanan Perhitungan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) PT BANK MUAMALAT INDONESIA ARTHALOKA BUILDING JL.JEND.SUDIRMAN NO 2 JKT Telp (021) per January 2014 (Dalam Jutaan Rupiah) Pos-pos I. KOMPONEN MODAL A. MODAL INTI 1. Modal Disetor 1,103, Cadangan Tambahan Modal (Disclosed Reserves) a. Agio Saham 1,578,9 31 b. Disagio (-/-) c. Modal Sumbangan d. Cadangan Umum dan Tujuan 682,975 e. Laba tahun-tahun lalu setelah diperhitungkan pajak 1,085,5 42 f. Rugi tahun-tahun lalu (-/-) g. Laba tahun berjalan setelah diperhitungkan pajak (50%) 15,093

29 h. Rugi tahun berjalan (-/-) i. Selisih penjabaran laporan keuangan Kantor Cabang Luar Negeri 1) Selisih Lebih 2) Selisih Kurang (-/-) j. Dana Setoran Modal k. Penurunan nilai Penyertaan pada portofolio tersedia untuk dijual (-/-) 3. Goodwill (-/-) B. MODAL PELENGKAP (Maks. 100% dari Modal Inti) 1. Selisih Penilaian Kembali Aktiva Tetap 2. Cadangan Umum Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif/PPAP (maks. 1,25% dari ATMR) 339, Modal Pinjaman 4. Investasi Subordinasi (maks.50% dari Modal Inti) 1,500, Peningkatan nilai penyertaan pada portofolio tersedia untuk dijual (45%) 11,985 C. MODAL PELENGKAP TAMBAHAN 1. Modal Inti yang dialokasikan untuk Risiko Pasar. 2. Modal Pelengkap yang tidak digunakan untuk Risiko Penyaluran Dana. 3. Investasi Subordinasi untuk Risiko Pasar. 4. Jumlah Modal Pelengkap Tambahan (1 s.d 3) 5. Jumlah Modal Pelengkap Tambahan yang memenuhi kriteria untuk risiko pasar II. TOTAL MODAL INTI DAN MODAL PELENGKAP (A+B) III. TOTAL MODAL INTI,MODAL PELENGKAP, DAN MODAL PELENGKAP TAMBAHAN 6,317,2 37 6,317,2 37 IV. PENYERTAAN (-/-) (48,179)

30 V. TOTAL MODAL UNTUK RISIKO KREDIT (II? IV) VI. TOTAL MODAL UNTUK RISIKO KREDIT DAN RISIKO PASAR (III - IV) VII. AKTIVA TERTIMBANG MENURUT RISIKO (ATMR) KREDIT 6,269,0 58 6,269, ,138, 991 VIII. AKTIVA TERTIMBANG MENURUT RISIKO PASAR 452,351 IX. AKTIVA TERTIMBANG MENURUT RISIKO KREDIT DAN RISIKO PASAR X. RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM YANG TERSEDIA UNTUK RISIK O KREDIT (V : VII) XI. RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM YANG TERSEDIA UNTUK RISIK O KREDIT DAN RISIKO PASAR (VI : IX) 36,591, XII. RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM YANG DIWAJIBKAN 8 Sumber data : Berdasarkan Laporan Bulanan Bank Umum (LBU) yang disampaikan Bank kepada Bank Indonesia Keterangan : Format Laporan ini sesuai dengan format dalam Surat Edaran Bank Indonesia No.7/56/DPbS tanggal 9 Desember 2005 Kepada Semua Bank Umum yang melaksanakan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah dan unit usaha syariah di Indonesia perihal Laporan Tahunan, Laporan Keuangan Publikasi triwulanan dan Bulanan serta Laporan Tertentu dari Bank yang Disampaikan kepada Bank Indonesia. Bank Indonesia tidak bertanggung jawab terhadap kebenaran isi laporan. Kebenaran isi laporan tersebut sepenuhnya merupakan tanggungjawab bank. Apabila ada pertanyaan mengenai isi laporan dapat menghubungi alamat/nomor telepon Bank yang bersangkutan sebagaimana tercantum di atas. Laporan Keuangan Publikasi Bulanan Laba/Rugi PT BANK MUAMALAT INDONESIA ARTHALOKA BUILDING JL.JEND.SUDIRMAN NO 2 JKT 10220

31 Telp (021) per February 2014 (Dalam Jutaan Rupiah) Bank Pos-pos PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL I. PENDAPATAN OPERASIONAL 946,524 A. Pendapatan dari Penyaluran Dana 822,795 1.Dari Pihak Ketiga Bukan Bank 799,686 a.pendapatan Margin Murabahah 365,893 b.pendapatan Bersih Salam Paralel c.pendapatan Bersih Istishna Paralel 496 i.pendapatan Istishna' 496 ii.harga Pokok Istishna' -/- d.pendapatan Sewa Ijarah 11,073 e.pendapatan bagi hasil Mudharabah 65,463 f.pendapatan bagi hasil Musyarakah 315,174 g.pendapatan dari penyertaan h.lainnya 41,587 2.Dari Bank Indonesia 19,231 a.bonus SWBI 1,754 b.lainnya 17,477

32 3.Dari bank-bank lain di Indonesia 3,878 a.bonus dari Bank Syariah lain 18 b.pendapatan bagi hasil Mudharabah 1,950 i.tabungan Mudharabah ii.deposito Mudharabah 40 iii.sertifikat Investasi Mudharabah Antarbank 308 iv.lainnya 1,602 c.lainnya 1,910 B. Pendapatan Operasional Lainnya 123, Jasa Investasi Terikat (Mudharabah Muqayyadah) 2. Jasa layanan 50, Pendapatan dari transaksi valuta asing 4. Koreksi PPAP 71, Koreksi Penyisihan Penghapusan Transaksi Rek. Administratif 1, Lainnya 4 II. Bagi hasil untuk Investor Dana Investasi Tidak Terikat -/- 467,750 1.Pihak ketiga bukan bank 402,245 a.tabungan Mudharabah 44,323 b.deposito Mudharabah 319,908 c.lainnya 38,014 2.Bank Indonesia a.fpjp Syariah b.lainnya 3.Bank-bank lain di Indonesia dan diluar Indonesia 65,505

33 a.tabungan Mudharabah 1,919 b.deposito Mudharabah 30,068 c.sertifikat Investasi Mudharabah Antarbank 31,865 d.lainnya 1,653 III. Pendapatan Operasional setelah distribusi bagi hasil untuk Investor Dana Investasi Tidak Terikat ( I - II ) 478,774 IV. Beban (pendapatan) penyisihan penghapusan aktiva (95,118) V. Beban (pendapatan) estimasi kerugian komitmen dan kontinjensi (17) VI. Beban Operasional lainnya (280,71 4) A.Beban Bonus titipan wadiah (6,430) B.Beban administrasi dan umum (48,123) C.Biaya personalia (160,56 9) D.Beban penurunan nilai surat berharga E.Beban transaksi valuta asing F.Beban promosi (9,466) G.Beban lainnya (56,126) VII. Laba (Rugi) Operasional (III - (IV+V+VI)) 102,925 PENDAPATAN DAN BEBAN NON OPERASIONAL VIII. Pendapatan Non Operasional 2) 1,013 IX. Beban Non Operasional 3) (11,186) X. Laba (Rugi) Non Operasional (VIII - IX) (10,173) XI. Laba (Rugi) Tahun Berjalan (VII + X) 92,752 XII. Taksiran Pajak Penghasilan (23,187)

34 XIII. Jumlah Laba (Rugi) 4) 69,565 Laporan Keuangan Publikasi Bulanan Perhitungan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) PT BANK MUAMALAT INDONESIA ARTHALOKA BUILDING JL.JEND.SUDIRMAN NO 2 JKT Telp (021) per February 2014 (Dalam Jutaan Rupiah) Pos-pos I. KOMPONEN MODAL A. MODAL INTI 1. Modal Disetor 1,103, Cadangan Tambahan Modal (Disclosed Reserves) a. Agio Saham 1,578,9 31 b. Disagio (-/-) c. Modal Sumbangan d. Cadangan Umum dan Tujuan 682,975 e. Laba tahun-tahun lalu setelah diperhitungkan pajak 1,085,5 42 f. Rugi tahun-tahun lalu (-/-) 117,751 g. Laba tahun berjalan setelah diperhitungkan pajak (50%) 34,783 h. Rugi tahun berjalan (-/-) i. Selisih penjabaran laporan keuangan Kantor Cabang Luar Negeri 1) Selisih Lebih

35 2) Selisih Kurang (-/-) j. Dana Setoran Modal k. Penurunan nilai Penyertaan pada portofolio tersedia untuk dijual (-/-) 3. Goodwill (-/-) B. MODAL PELENGKAP (Maks. 100% dari Modal Inti) 1. Selisih Penilaian Kembali Aktiva Tetap 2. Cadangan Umum Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif/PPAP (maks. 1,25% dari ATMR) 373, Modal Pinjaman 4. Investasi Subordinasi (maks.50% dari Modal Inti) 1,500, Peningkatan nilai penyertaan pada portofolio tersedia untuk dijual (45%) 12,132 C. MODAL PELENGKAP TAMBAHAN 1. Modal Inti yang dialokasikan untuk Risiko Pasar. 2. Modal Pelengkap yang tidak digunakan untuk Risiko Penyaluran Dana. 3. Investasi Subordinasi untuk Risiko Pasar. 4. Jumlah Modal Pelengkap Tambahan (1 s.d 3) 5. Jumlah Modal Pelengkap Tambahan yang memenuhi kriteria untuk risiko pasar II. TOTAL MODAL INTI DAN MODAL PELENGKAP (A+B) III. TOTAL MODAL INTI,MODAL PELENGKAP, DAN MODAL PELENGKAP TAMBAHAN 6,489,2 46 6,489,2 46 IV. PENYERTAAN (-/-) (48,179) V. TOTAL MODAL UNTUK RISIKO KREDIT (II? IV) VI. TOTAL MODAL UNTUK RISIKO KREDIT DAN RISIKO PASAR (III - IV) 6,441,0 67 6,441,0 67

36 VII. AKTIVA TERTIMBANG MENURUT RISIKO (ATMR) KREDIT 34,927, 966 VIII. AKTIVA TERTIMBANG MENURUT RISIKO PASAR 186,382 IX. AKTIVA TERTIMBANG MENURUT RISIKO KREDIT DAN RISIKO PASAR X. RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM YANG TERSEDIA UNTUK RISIK O KREDIT (V : VII) XI. RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM YANG TERSEDIA UNTUK RISIK O KREDIT DAN RISIKO PASAR (VI : IX) 35,114, XII. RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM YANG DIWAJIBKAN 8 Sumber data : Berdasarkan Laporan Bulanan Bank Umum (LBU) yang disampaikan Bank kepada Bank Indonesia Keterangan : Format Laporan ini sesuai dengan format dalam Surat Edaran Bank Indonesia No.7/56/DPbS tanggal 9 Desember 2005 Kepada Semua Bank Umum yang melaksanakan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah dan unit usaha syariah di Indonesia perihal Laporan Tahunan, Laporan Keuangan Publikasi triwulanan dan Bulanan serta Laporan Tertentu dari Bank yang Disampaikan kepada Bank Indonesia. Bank Indonesia tidak bertanggung jawab terhadap kebenaran isi laporan. Kebenaran isi laporan tersebut sepenuhnya merupakan tanggungjawab bank. Apabila ada pertanyaan mengenai isi laporan dapat menghubungi alamat/nomor telepon Bank yang bersangkutan sebagaimana tercantum di atas. Laporan Keuangan Publikasi Bulanan Laba/Rugi PT BANK MUAMALAT INDONESIA ARTHALOKA BUILDING JL.JEND.SUDIRMAN NO 2 JKT Telp (021) per March 2014

37 (Dalam Jutaan Rupiah) Bank Pos-pos PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL I. PENDAPATAN OPERASIONAL A. Pendapatan dari Penyaluran Dana 1.Dari Pihak Ketiga Bukan Bank 1,407,93 9 1,270,81 1 1,223,78 4 a.pendapatan Margin Murabahah 559,124 b.pendapatan Bersih Salam Paralel c.pendapatan Bersih Istishna Paralel 738 i.pendapatan Istishna' 738 ii.harga Pokok Istishna' -/- d.pendapatan Sewa Ijarah 10,293 e.pendapatan bagi hasil Mudharabah 103,020 f.pendapatan bagi hasil Musyarakah 491,626 g.pendapatan dari penyertaan h.lainnya 58,983 2.Dari Bank Indonesia 25,803 a.bonus SWBI 2,676 b.lainnya 23,127

38 3.Dari bank-bank lain di Indonesia 21,224 a.bonus dari Bank Syariah lain 25 b.pendapatan bagi hasil Mudharabah 16,463 i.tabungan Mudharabah ii.deposito Mudharabah 58 iii.sertifikat Investasi Mudharabah Antarbank 472 iv.lainnya 15,933 c.lainnya 4,736 B. Pendapatan Operasional Lainnya 137, Jasa Investasi Terikat (Mudharabah Muqayyadah) 2. Jasa layanan 69, Pendapatan dari transaksi valuta asing 4. Koreksi PPAP 5. Koreksi Penyisihan Penghapusan Transaksi Rek. Administratif 6. Lainnya 67,531 II. Bagi hasil untuk Investor Dana Investasi Tidak Terikat -/- 711,051 1.Pihak ketiga bukan bank 601,918 a.tabungan Mudharabah 65,902 b.deposito Mudharabah 481,138 c.lainnya 54,878 2.Bank Indonesia a.fpjp Syariah b.lainnya 3.Bank-bank lain di Indonesia dan diluar Indonesia 109,133

39 a.tabungan Mudharabah 2,886 b.deposito Mudharabah 56,873 c.sertifikat Investasi Mudharabah Antarbank 7,804 d.lainnya 41,570 III. Pendapatan Operasional setelah distribusi bagi hasil untuk Investor Dana Investasi Tidak Terikat ( I - II ) 696,888 IV. Beban (pendapatan) penyisihan penghapusan aktiva (45,160) V. Beban (pendapatan) estimasi kerugian komitmen dan kontinjensi 1,076 VI. Beban Operasional lainnya (448,24 7) A.Beban Bonus titipan wadiah (8,756) B.Beban administrasi dan umum C.Biaya personalia (162,16 7) (215,89 3) D.Beban penurunan nilai surat berharga E.Beban transaksi valuta asing F.Beban promosi (11,988) G.Beban lainnya (49,443) VII. Laba (Rugi) Operasional (III - (IV+V+VI)) 204,557 PENDAPATAN DAN BEBAN NON OPERASIONAL VIII. Pendapatan Non Operasional 2) 1,497 IX. Beban Non Operasional 3) (11,402) X. Laba (Rugi) Non Operasional (VIII - IX) (9,905) XI. Laba (Rugi) Tahun Berjalan (VII + X) 194,652 XII. Taksiran Pajak Penghasilan (48,663)

40 XIII. Jumlah Laba (Rugi) 4) 145,989 Laporan Keuangan Publikasi Bulanan Perhitungan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) PT BANK MUAMALAT INDONESIA ARTHALOKA BUILDING JL.JEND.SUDIRMAN NO 2 JKT Telp (021) per March 2014 (Dalam Jutaan Rupiah) Pos-pos I. KOMPONEN MODAL A. MODAL INTI 1. Modal Disetor 1,103, Cadangan Tambahan Modal (Disclosed Reserves) a. Agio Saham 1,578,9 31 b. Disagio (-/-) c. Modal Sumbangan d. Cadangan Umum dan Tujuan 682,975 e. Laba tahun-tahun lalu setelah diperhitungkan pajak 1,033,7 16 f. Rugi tahun-tahun lalu (-/-) g. Laba tahun berjalan setelah diperhitungkan pajak (50%) 72,995 h. Rugi tahun berjalan (-/-) i. Selisih penjabaran laporan keuangan Kantor Cabang Luar Negeri 1) Selisih Lebih

41 2) Selisih Kurang (-/-) j. Dana Setoran Modal k. Penurunan nilai Penyertaan pada portofolio tersedia untuk dijual (-/-) 3. Goodwill (-/-) B. MODAL PELENGKAP (Maks. 100% dari Modal Inti) 1. Selisih Penilaian Kembali Aktiva Tetap 2. Cadangan Umum Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif/PPAP (maks. 1,25% dari ATMR) 386, Modal Pinjaman 4. Investasi Subordinasi (maks.50% dari Modal Inti) 1,500, Peningkatan nilai penyertaan pada portofolio tersedia untuk dijual (45%) 10,030 C. MODAL PELENGKAP TAMBAHAN 1. Modal Inti yang dialokasikan untuk Risiko Pasar. 2. Modal Pelengkap yang tidak digunakan untuk Risiko Penyaluran Dana. 3. Investasi Subordinasi untuk Risiko Pasar. 4. Jumlah Modal Pelengkap Tambahan (1 s.d 3) 5. Jumlah Modal Pelengkap Tambahan yang memenuhi kriteria untuk risiko pasar II. TOTAL MODAL INTI DAN MODAL PELENGKAP (A+B) III. TOTAL MODAL INTI,MODAL PELENGKAP, DAN MODAL PELENGKAP TAMBAHAN 6,368,7 70 6,368,7 70 IV. PENYERTAAN (-/-) (39,459) V. TOTAL MODAL UNTUK RISIKO KREDIT (II? IV) VI. TOTAL MODAL UNTUK RISIKO KREDIT DAN RISIKO PASAR (III - IV) 6,329,3 11 6,329,3 11

42 VII. AKTIVA TERTIMBANG MENURUT RISIKO (ATMR) KREDIT 35,872, 215 VIII. AKTIVA TERTIMBANG MENURUT RISIKO PASAR 72,793 IX. AKTIVA TERTIMBANG MENURUT RISIKO KREDIT DAN RISIKO PASAR X. RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM YANG TERSEDIA UNTUK RISIK O KREDIT (V : VII) XI. RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM YANG TERSEDIA UNTUK RISIK O KREDIT DAN RISIKO PASAR (VI : IX) 35,945, XII. RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM YANG DIWAJIBKAN 8 Sumber data : Berdasarkan Laporan Bulanan Bank Umum (LBU) yang disampaikan Bank kepada Bank Indonesia Keterangan : Format Laporan ini sesuai dengan format dalam Surat Edaran Bank Indonesia No.7/56/DPbS tanggal 9 Desember 2005 Kepada Semua Bank Umum yang melaksanakan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah dan unit usaha syariah di Indonesia perihal Laporan Tahunan, Laporan Keuangan Publikasi triwulanan dan Bulanan serta Laporan Tertentu dari Bank yang Disampaikan kepada Bank Indonesia. Bank Indonesia tidak bertanggung jawab terhadap kebenaran isi laporan. Kebenaran isi laporan tersebut sepenuhnya merupakan tanggungjawab bank. Apabila ada pertanyaan mengenai isi laporan dapat menghubungi alamat/nomor telepon Bank yang bersangkutan sebagaimana tercantum di atas. Laporan Keuangan Publikasi Bulanan Laba/Rugi PT BANK MUAMALAT INDONESIA ARTHALOKA BUILDING JL.JEND.SUDIRMAN NO 2 JKT Telp (021) per April 2014

43 (Dalam Jutaan Rupiah) Bank Pos-pos PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL I. PENDAPATAN OPERASIONAL A. Pendapatan dari Penyaluran Dana 1.Dari Pihak Ketiga Bukan Bank 2,109,75 0 1,806,29 6 1,762,32 4 a.pendapatan Margin Murabahah 754,863 b.pendapatan Bersih Salam Paralel c.pendapatan Bersih Istishna Paralel 959 i.pendapatan Istishna' 959 ii.harga Pokok Istishna' -/- d.pendapatan Sewa Ijarah 98,934 e.pendapatan bagi hasil Mudharabah 126,613 f.pendapatan bagi hasil Musyarakah 684,562 g.pendapatan dari penyertaan h.lainnya 96,393 2.Dari Bank Indonesia 36,001 a.bonus SWBI 3,568 b.lainnya 32,433 3.Dari bank-bank lain di Indonesia 7,971

44 a.bonus dari Bank Syariah lain 30 b.pendapatan bagi hasil Mudharabah 3,410 i.tabungan Mudharabah ii.deposito Mudharabah 78 iii.sertifikat Investasi Mudharabah Antarbank 588 iv.lainnya 2,744 c.lainnya 4,531 B. Pendapatan Operasional Lainnya 303, Jasa Investasi Terikat (Mudharabah Muqayyadah) 2. Jasa layanan 100, Pendapatan dari transaksi valuta asing 3 4. Koreksi PPAP 201, Koreksi Penyisihan Penghapusan Transaksi Rek. Administratif 1, Lainnya 8 II. Bagi hasil untuk Investor Dana Investasi Tidak Terikat -/- 973,694 1.Pihak ketiga bukan bank 823,308 a.tabungan Mudharabah 87,289 b.deposito Mudharabah 654,016 c.lainnya 82,003 2.Bank Indonesia a.fpjp Syariah b.lainnya 3.Bank-bank lain di Indonesia dan diluar Indonesia 150,386 a.tabungan Mudharabah 3,818

45 b.deposito Mudharabah 78,496 c.sertifikat Investasi Mudharabah Antarbank 65,285 d.lainnya 2,787 III. Pendapatan Operasional setelah distribusi bagi hasil untuk Investor Dana Investasi Tidak Terikat ( I - II ) IV. Beban (pendapatan) penyisihan penghapusan aktiva 1,136,05 6 (270,22 9) V. Beban (pendapatan) estimasi kerugian komitmen dan kontinjensi (111) VI. Beban Operasional lainnya (574,19 0) A.Beban Bonus titipan wadiah (10,748) B.Beban administrasi dan umum (95,915) C.Biaya personalia (327,83 2) D.Beban penurunan nilai surat berharga E.Beban transaksi valuta asing F.Beban promosi (19,976) G.Beban lainnya (119,71 9) VII. Laba (Rugi) Operasional (III - (IV+V+VI)) 291,526 PENDAPATAN DAN BEBAN NON OPERASIONAL VIII. Pendapatan Non Operasional 2) 1,815 IX. Beban Non Operasional 3) (35,397) X. Laba (Rugi) Non Operasional (VIII - IX) (33,582) XI. Laba (Rugi) Tahun Berjalan (VII + X) 257,944 XII. Taksiran Pajak Penghasilan (64,485)

46 XIII. Jumlah Laba (Rugi) 4) 193,459 Laporan Keuangan Publikasi Bulanan PT BANK MUAMALAT INDONESIA ARTHALOKA BUILDING JL.JEND.SUDIRMAN NO 2 JKT Telp (021) Kualitas Aktiva Produktif dan Informasi Lainnya per April 2014 (Dalam Jutaan Rupiah) Pos-pos L DPK KL D M Jumla h 1. Penempatan pada Bank Lain 2. Penempatan pada Bank Indonesia 3. Surat-surat Berharga Syariah 1,017,10 2 2,520,00 0 3,958,87 9 1,259 1,746 1,020,10 7 2,520,00 0 3,958, Piutang 18,407,1 10 1,437, , , , ,542,0 80 a. KUK 316,965 25,652 17,54 1 1,129 10, ,293 b.non-kuk 6,280, , , , ,7 00 6,742,18 2 c.properti 9,291,00 3 1,031, , , , ,709,3 95 i. direstrukturisasi 24,622 2,414 1,370 2,147 30,553 ii. tidak direstrukturisasi 9,266,38 1 1,028, , , , ,678,8 42

47 d.non-properti i.direstrukturisasi 8,857 5, ,956 ii.tidak direstrukturisasi 2,509, , ,57 9 2,356 32,98 0 2,704, Pembiayaan : 18,954,7 98 2,328, , , , ,807,8 12 a. KUK 895, , , ,7 73 1,523,25 0 b. Non-KUK 8,404, , , , ,06 2 9,382,19 9 c. Properti 6,006, , , , ,80 0 6,728,48 1 i. direstrukturisasi 61,967 7, ,379 2,566 76,698 ii. tidak direstrukturisasi 5,944, , , , ,23 4 6,651,78 3 d.non-properti i.direstrukturisasi 373,048 54,671 10, , ,264 ii.tidak direstrukturisasi 3,275, , , , ,34 3 3,718, Penyertaan pada pihak ketiga 39,459 39,459 nk a. Pada perusahaan keuangan non ba 39,459 39,459 b. Dalam rangka restrukturisasi pembi ayaan (Lainnya) 7. Ijarah 184, , , Tagihan Lain kepada pihak ketiga 9. Komitmen dan Kontinjensi kepada pih ak ketiga 1,140,52 6 1,570,53 1 1,140,52 6 1,570,53 1

48 JUMLAH 47,793,0 71 3,767, , , , ,789, PPAP yang wajib dibentuk 238,352 57,905 8,598 13, , , PPAP yang telah dibentuk 375,211 57,905 8,598 13, , , Persentase KUK terhadap total pem biayaan Laporan Keuangan Publikasi Bulanan Perhitungan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) PT BANK MUAMALAT INDONESIA ARTHALOKA BUILDING JL.JEND.SUDIRMAN NO 2 JKT Telp (021) per April 2014 (Dalam Jutaan Rupiah) Pos-pos I. KOMPONEN MODAL A. MODAL INTI 1. Modal Disetor 1,103, Cadangan Tambahan Modal (Disclosed Reserves) a. Agio Saham 1,578,9 31 b. Disagio (-/-) c. Modal Sumbangan d. Cadangan Umum dan Tujuan 682,975 e. Laba tahun-tahun lalu setelah diperhitungkan pajak 1,033,7 15

49 f. Rugi tahun-tahun lalu (-/-) 109,521 g. Laba tahun berjalan setelah diperhitungkan pajak (50%) 96,730 h. Rugi tahun berjalan (-/-) i. Selisih penjabaran laporan keuangan Kantor Cabang Luar Negeri 1) Selisih Lebih 2) Selisih Kurang (-/-) j. Dana Setoran Modal k. Penurunan nilai Penyertaan pada portofolio tersedia untuk dijual (-/-) 3. Goodwill (-/-) B. MODAL PELENGKAP (Maks. 100% dari Modal Inti) 1. Selisih Penilaian Kembali Aktiva Tetap 2. Cadangan Umum Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif/PPAP (maks. 1,25% dari ATMR) 375, Modal Pinjaman 4. Investasi Subordinasi (maks.50% dari Modal Inti) 1,500, Peningkatan nilai penyertaan pada portofolio tersedia untuk dijual (45%) 14,186 C. MODAL PELENGKAP TAMBAHAN 1. Modal Inti yang dialokasikan untuk Risiko Pasar. 2. Modal Pelengkap yang tidak digunakan untuk Risiko Penyaluran Dana. 3. Investasi Subordinasi untuk Risiko Pasar. 4. Jumlah Modal Pelengkap Tambahan (1 s.d 3) 5. Jumlah Modal Pelengkap Tambahan yang memenuhi kriteria untuk risiko pasar II. TOTAL MODAL INTI DAN MODAL PELENGKAP (A+B) 6,494,7 04

50 III. TOTAL MODAL INTI,MODAL PELENGKAP, DAN MODAL PELENGKAP TAMBAHAN 6,494,7 04 IV. PENYERTAAN (-/-) (39,459) V. TOTAL MODAL UNTUK RISIKO KREDIT (II? IV) VI. TOTAL MODAL UNTUK RISIKO KREDIT DAN RISIKO PASAR (III - IV) VII. AKTIVA TERTIMBANG MENURUT RISIKO (ATMR) KREDIT 6,455,2 45 6,455, ,900, 430 VIII. AKTIVA TERTIMBANG MENURUT RISIKO PASAR 68,580 IX. AKTIVA TERTIMBANG MENURUT RISIKO KREDIT DAN RISIKO PASAR X. RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM YANG TERSEDIA UNTUK RISIK O KREDIT (V : VII) XI. RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM YANG TERSEDIA UNTUK RISIK O KREDIT DAN RISIKO PASAR (VI : IX) 35,969, XII. RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM YANG DIWAJIBKAN 8 Sumber data : Berdasarkan Laporan Bulanan Bank Umum (LBU) yang disampaikan Bank kepada Bank Indonesia Keterangan : Format Laporan ini sesuai dengan format dalam Surat Edaran Bank Indonesia No.7/56/DPbS tanggal 9 Desember 2005 Kepada Semua Bank Umum yang melaksanakan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah dan unit usaha syariah di Indonesia perihal Laporan Tahunan, Laporan Keuangan Publikasi triwulanan dan Bulanan serta Laporan Tertentu dari Bank yang Disampaikan kepada Bank Indonesia. Bank Indonesia tidak bertanggung jawab terhadap kebenaran isi laporan. Kebenaran isi laporan tersebut sepenuhnya merupakan tanggungjawab bank. Apabila ada pertanyaan mengenai isi laporan dapat menghubungi alamat/nomor telepon Bank yang bersangkutan sebagaimana tercantum di atas.

51 Laporan Keuangan Publikasi Bulanan Laba/Rugi PT BANK MUAMALAT INDONESIA ARTHALOKA BUILDING JL.JEND.SUDIRMAN NO 2 JKT Telp (021) per May 2014 (Dalam Jutaan Rupiah) Bank Pos-pos PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL I. PENDAPATAN OPERASIONAL A. Pendapatan dari Penyaluran Dana 1.Dari Pihak Ketiga Bukan Bank 2,601,63 3 2,245,53 6 2,157,75 5 a.pendapatan Margin Murabahah 959,555 b.pendapatan Bersih Salam Paralel c.pendapatan Bersih Istishna Paralel 1,207 i.pendapatan Istishna' 1,207 ii.harga Pokok Istishna' -/- d.pendapatan Sewa Ijarah 103,655

52 e.pendapatan bagi hasil Mudharabah 149,048 f.pendapatan bagi hasil Musyarakah 846,104 g.pendapatan dari penyertaan h.lainnya 98,186 2.Dari Bank Indonesia 46,825 a.bonus SWBI 4,490 b.lainnya 42,335 3.Dari bank-bank lain di Indonesia 40,956 a.bonus dari Bank Syariah lain 34 b.pendapatan bagi hasil Mudharabah 9,985 i.tabungan Mudharabah ii.deposito Mudharabah 96 iii.sertifikat Investasi Mudharabah Antarbank 937 iv.lainnya 8,952 c.lainnya 30,937 B. Pendapatan Operasional Lainnya 356, Jasa Investasi Terikat (Mudharabah Muqayyadah) 2. Jasa layanan 123, Pendapatan dari transaksi valuta asing 4. Koreksi PPAP 208, Koreksi Penyisihan Penghapusan Transaksi Rek. Administratif 6. Lainnya 24,206 II. Bagi hasil untuk Investor Dana Investasi Tidak Terikat -/- 1,282,36 2

53 1.Pihak ketiga bukan bank 1,160,66 4 a.tabungan Mudharabah 115,035 b.deposito Mudharabah 866,153 c.lainnya 179,476 2.Bank Indonesia a.fpjp Syariah b.lainnya 3.Bank-bank lain di Indonesia dan diluar Indonesia 121,698 a.tabungan Mudharabah 4,849 b.deposito Mudharabah 99,438 c.sertifikat Investasi Mudharabah Antarbank 12,289 d.lainnya 5,122 III. Pendapatan Operasional setelah distribusi bagi hasil untuk Investor Dana Investasi Tidak Terikat ( I - II ) IV. Beban (pendapatan) penyisihan penghapusan aktiva 1,319,27 1 (293,45 5) V. Beban (pendapatan) estimasi kerugian komitmen dan kontinjensi VI. Beban Operasional lainnya (738,89 8) A.Beban Bonus titipan wadiah B.Beban administrasi dan umum C.Biaya personalia (125,21 9) (363,40 9) D.Beban penurunan nilai surat berharga E.Beban transaksi valuta asing

54 F.Beban promosi (21,061) G.Beban lainnya (229,20 9) VII. Laba (Rugi) Operasional (III - (IV+V+VI)) 286,918 PENDAPATAN DAN BEBAN NON OPERASIONAL VIII. Pendapatan Non Operasional 2) 2,110 IX. Beban Non Operasional 3) (17,503) X. Laba (Rugi) Non Operasional (VIII - IX) (15,393) XI. Laba (Rugi) Tahun Berjalan (VII + X) 271,525 XII. Taksiran Pajak Penghasilan XIII. Jumlah Laba (Rugi) 4) 271,525 Laporan Keuangan Publikasi Bulanan Perhitungan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) PT BANK MUAMALAT INDONESIA ARTHALOKA BUILDING JL.JEND.SUDIRMAN NO 2 JKT Telp (021) per May 2014 (Dalam Jutaan Rupiah) Pos-pos I. KOMPONEN MODAL A. MODAL INTI 1. Modal Disetor 1,103, Cadangan Tambahan Modal (Disclosed Reserves)

55 a. Agio Saham 15,789, 310 b. Disagio (-/-) c. Modal Sumbangan d. Cadangan Umum dan Tujuan 682,975 e. Laba tahun-tahun lalu setelah diperhitungkan pajak 1,033,7 15 f. Rugi tahun-tahun lalu (-/-) 109,521 g. Laba tahun berjalan setelah diperhitungkan pajak (50%) 142,988 h. Rugi tahun berjalan (-/-) i. Selisih penjabaran laporan keuangan Kantor Cabang Luar Negeri 1) Selisih Lebih 2) Selisih Kurang (-/-) j. Dana Setoran Modal k. Penurunan nilai Penyertaan pada portofolio tersedia untuk dijual (-/-) 3. Goodwill (-/-) B. MODAL PELENGKAP (Maks. 100% dari Modal Inti) 1. Selisih Penilaian Kembali Aktiva Tetap 2. Cadangan Umum Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif/PPAP (maks. 1,25% dari ATMR) 569, Modal Pinjaman 4. Investasi Subordinasi (maks.50% dari Modal Inti) 1,500, Peningkatan nilai penyertaan pada portofolio tersedia untuk dijual (45%) 15,648 C. MODAL PELENGKAP TAMBAHAN 1. Modal Inti yang dialokasikan untuk Risiko Pasar.

56 2. Modal Pelengkap yang tidak digunakan untuk Risiko Penyaluran Dana. 3. Investasi Subordinasi untuk Risiko Pasar. 4. Jumlah Modal Pelengkap Tambahan (1 s.d 3) 5. Jumlah Modal Pelengkap Tambahan yang memenuhi kriteria untuk risiko pasar II. TOTAL MODAL INTI DAN MODAL PELENGKAP (A+B) III. TOTAL MODAL INTI,MODAL PELENGKAP, DAN MODAL PELENGKAP TAMBAHAN 6,627,5 55 6,627,5 55 IV. PENYERTAAN (-/-) (39,459) V. TOTAL MODAL UNTUK RISIKO KREDIT (II? IV) VI. TOTAL MODAL UNTUK RISIKO KREDIT DAN RISIKO PASAR (III - IV) VII. AKTIVA TERTIMBANG MENURUT RISIKO (ATMR) KREDIT 6,588,0 96 6,588, ,105, 187 VIII. AKTIVA TERTIMBANG MENURUT RISIKO PASAR 136,688 IX. AKTIVA TERTIMBANG MENURUT RISIKO KREDIT DAN RISIKO PASAR X. RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM YANG TERSEDIA UNTUK RISIK O KREDIT (V : VII) XI. RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM YANG TERSEDIA UNTUK RISIK O KREDIT DAN RISIKO PASAR (VI : IX) 37,241, XII. RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM YANG DIWAJIBKAN 8 Sumber data : Berdasarkan Laporan Bulanan Bank Umum (LBU) yang disampaikan Bank kepada Bank Indonesia Keterangan : 1. Format Laporan ini sesuai dengan format dalam Surat Edaran Bank Indonesia No.7/56/DPbS tanggal 9 Desember 2005 Kepada Semua Bank Umum yang melaksanakan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah dan unit usaha syariah di Indonesia perihal Laporan Tahunan, Laporan Keuangan Publikasi triwulanan dan Bulanan serta Laporan Tertentu dari Bank yang Disampaikan

57 2. 3. kepada Bank Indonesia. Bank Indonesia tidak bertanggung jawab terhadap kebenaran isi laporan. Kebenaran isi laporan tersebut sepenuhnya merupakan tanggungjawab bank. Apabila ada pertanyaan mengenai isi laporan dapat menghubungi alamat/nomor telepon Bank yang bersangkutan sebagaimana tercantum di atas.

58 Lampiran 6 DAFTAR RIWAYAT HIDUP Penulis bernama Ayu Arina Rohmatin, lahir di Trenggalek, 4 November 1993, anak kedua dari tiga bersaudara, pasangan Bapak Abu Sufyan dan Ibu Komsatun yang berdomisili di Ds. Kerjo Rt.10 Rw.2 Kecamatan Karangan Kabupaten Trenggalek Jawa Timur. Pendidikan penulis Radhatul Athfal (RA) Thoriqul Huda di Kerjo pada Tahun 1998, kemudian dilanjutkan pada tingkat Madrasah Ibtidaiyah pada tahun 1999 dan lulus pada tahun 2005 di MI Thoriqul Huda, kemudian melanjutkan di MTsN Model Trenggalek lulus pada tahun 2008, kemudian melanjutkan pendidikan pada jenjang atas di SMAN 1 Karangan lulus pada tahun Kemudian penulis melanjutkan pendidikan pada jenjang perguruan tinggi di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Jurusan Perbankan Syariah. Pengalaman organisasi selama kuliah, penulis mengikuti kegiatan intra dan ekstra kampus seperti, pada tahun 2011 mengikuti Persaudaraan Bela Diri Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT). Pada tahun 2012 penulis menjabat divisi Hubungan Masyarakat di Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM).

Lampiran. Lampiran 1. Universitas Sumatera Utara

Lampiran. Lampiran 1. Universitas Sumatera Utara Lampiran Lampiran 1 Lampiran 2 Lampiran 4 Laporan Keuangan Publikasi Bulanan Neraca PT BANK BRI SYARIAH JL WAHID HASYIM NO. 228 JAKARTA PUSAT Telp. 021-3924588, 3924589 Dahulu dengan nama PT. BANK JASA

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 49 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Analisis CAR CAR merupakan rasio untuk mengukur tingkat kecukupan modal bank. CAR ini dapat diukur dengan cara membandingkan rata-rata modal

Lebih terperinci

Lampiran 1 Perhitungan Capital Adequacy Ratio (CAR) (Dalam Jutaan Rupiah) Tahun Pos-pos Jumlah Modal Inti.

Lampiran 1 Perhitungan Capital Adequacy Ratio (CAR) (Dalam Jutaan Rupiah) Tahun Pos-pos Jumlah Modal Inti. LAMPIRAN 58 Lampiran 1 Perhitungan Capital Adequacy Ratio (CAR) 2009-2011 (Dalam Jutaan Rupiah) Tahun Pos-pos Jumlah Modal Inti 898.031 Modal Pelengkap 420.486 Modal Pelengkap Tambahan 0 2009 Penyertaan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. perolehan sampel dan data tentang Capital Adequacy Ratio (CAR), Loan to

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. perolehan sampel dan data tentang Capital Adequacy Ratio (CAR), Loan to BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Objek Penelitian Deskripsi objek dalam penelitian ini menjelaskan mengenai hasil perolehan sampel dan data tentang Capital Adequacy Ratio (CAR), Loan to Deposit

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Analisis Descriptive Statistics. N Minimum Maximum Mean LDR 45 40,22 108,42 75, ,76969

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Analisis Descriptive Statistics. N Minimum Maximum Mean LDR 45 40,22 108,42 75, ,76969 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. ANALISIS STATISTIK DESKRIPTIF Dari data yang diperoleh sebanyak 45 sampel perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia untuk periode 2009-2011 diperoleh

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah diperoleh dan dapat dilihat dalam tabel 4.1 sebagai berikut : Tabel 4.1 Descriptive Statistics

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah diperoleh dan dapat dilihat dalam tabel 4.1 sebagai berikut : Tabel 4.1 Descriptive Statistics BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang sudah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil analisis deskriptif

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 36 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Prosedur Pemilihan Sampel Penelitian Penelitian dilakukan dengan menggunakan perusahaan perbankan yang listing pada Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011 2013

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Meskipun telah lama menjadi wacana pada kalangan publik dan para ilmuan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Meskipun telah lama menjadi wacana pada kalangan publik dan para ilmuan BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Bank Syariah 1. Pengertian Bank Syariah Pengembangan perbankan yang didasarkan kepada konsep dan prinsip ekonomi islam merupakan suatu inovasi dalam sistem perbankan internasional.

Lebih terperinci

Cahaya Fajrin R Pembimbing : Dr.Syntha Noviyana, SE., MMSI

Cahaya Fajrin R Pembimbing : Dr.Syntha Noviyana, SE., MMSI ANALISIS PENGARUH PERIODE PERPUTARAN HUTANG DAGANG DAN RASIO LANCAR, TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN (Studi pada perusahaan manufaktur sektor Tekstil dan Garmen yang terdaftar di BEI tahun 2010-2012)

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Bastian, Indra dan Suhardjono Akuntansi Perbankan. Buku 1. Jakarta: Salemba Empat.

DAFTAR PUSTAKA. Bastian, Indra dan Suhardjono Akuntansi Perbankan. Buku 1. Jakarta: Salemba Empat. 78 DAFTAR PUSTAKA Bastian, Indra dan Suhardjono. 2006. Akuntansi Perbankan. Buku 1. Jakarta: Salemba Empat. Dendawijaya, Lukman. 2005. Manajemen Perbankan. Bogor : Ghalia Indonesia. Ghozali, Imam. 2009.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Pada bagian ini akan disajikan statistik deskriptif dari semua variabel. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah CAR, FDR,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 Persentase BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data 1. Analisis Profitabilitas Bank Muamalat Indonesia Profitabilitas merupakan kemampuan bank dalam mencari keuntungan

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA.

DAFTAR PUSTAKA. DAFTAR PUSTAKA Abidan, Tuah. 2007. Pengaruh Spread Tingkat Suku Bunga Perbankan, Dana Pihak Ketiga, Kebijakan Alokasi KUK Terhadap Penyaluran Kredit Usaha Kecil. Skripsi Strata-1, Fakultas Ekonomi, Universitas

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Management Institute. Mumbay : National Stock Exchange of India Ltd.

DAFTAR PUSTAKA. Management Institute. Mumbay : National Stock Exchange of India Ltd. DAFTAR PUSTAKA Abhijit Roy. 2010. Visiting Faculty : Commercial Banking in India, International Management Institute. Mumbay : National Stock Exchange of India Ltd. Achmad Tarmizi. 2003. Analisis Kegunaan

Lebih terperinci

RASIO KEUANGAN BANK BNI

RASIO KEUANGAN BANK BNI LAMPIRAN 1 RASIO KEUANGAN BANK BNI 1. Quick Ratio Tahun Cash Asset Total Deposit Quick Ratio 2008 47.349.428 160.283.417 29,54 % 2009 99.682.954 184.590.063 54,00 % 2010 100.174.791 189.378.393 52.89 %

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Analisis Deskripsi Data 1. Analisis Return On Equity (ROE) Return On Equity (ROE) merupakan kemampuan suatu perusahaan dalam menghasilkan laba bersih. Semakin tinggi rasio ini

Lebih terperinci

Laporan Keuangan Publikasi Triwulanan Neraca STANDARD CHARTERED BANK WISMA STANDARD CHARTERED,.JL.SUDIRMAN KAV 33 A, Telp.

Laporan Keuangan Publikasi Triwulanan Neraca STANDARD CHARTERED BANK WISMA STANDARD CHARTERED,.JL.SUDIRMAN KAV 33 A, Telp. Neraca (Dalam Jutaan Rupiah) Bank Konsolidasi 03-2006 03-2005 03-2006 03-2005 AKTIVA Kas 39,883 33,731 Penempatan pada Bank Indonesia 1,213,314 1,541,286 a. Giro Bank Indonesia 833,099 543,590 b. Sertifikat

Lebih terperinci

NERACA PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PER 31 MARET 2007 (Dalam Jutaan Rupiah)

NERACA PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PER 31 MARET 2007 (Dalam Jutaan Rupiah) NERACA PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PER 31 MARET 2007 KONSOLIDASI NO. POS-POS 31 Mar. 2007 31 Mar. 2006 31 Mar. 2007 31 Mar. 2006 (Tidak Diaudit) (Tidak Audit) (Tidak Diaudit)

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Berdasarkan data yang diinput dari Annual Report (2008-2012) maka dapat dihitung rasio-rasio keuangan yang digunakan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 46 A. Statistik Deskriptif BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, dan standard deviasi dari masing-masing

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Analisis Variabel DPK Pada perbankan syariah, DPK merupakan dana simpanan atau investasi tidak terikat yang dipercayakan oleh nasabah kepada

Lebih terperinci

NERACA PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PER 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Dalam Jutaan Rupiah)

NERACA PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PER 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Dalam Jutaan Rupiah) NERACA PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN KONSOLIDASI NO. POSPOS Per 30 Sept 2007 Per 30 Sept 2006 Per 30 Sept 2007 Per 30 Sept 2006 (Tidak Diaudit) (Tidak Audit) (Tidak Diaudit)

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 51 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis statistik dekriptif menggambarkan tentang ringkasan datadata penelitian seperti nilai minimum, maksimum, rata rata dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 1 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data 1. Analisa Tabungan Wadiah PT Bank BNI Syariah 2010-2016 Tabungan wadi ah adalah simpanan dana pihak ketiga yang bisa diambil kapan saja berdasarkan kesepakatan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. telah di publikasikan melalui website Bank Panin Syariah

BAB IV HASIL PENELITIAN. telah di publikasikan melalui website Bank Panin Syariah BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Data Penelitian ini menggunakan laporan keuangan Bank Panin Syariah yang telah di publikasikan melalui website Bank Panin Syariah (www.bankpaninsyariah.co.id), berupa

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Analisis Deskriptif Data Setelah dilakukan pengumpulan data, maka pada Bab IV ini akan membahas tentang hasil dari penelitian. Analisis ini

Lebih terperinci

DAFTAR LAMPIRAN. Data Variabel Pertumbuhan Ekonomi Atas Dasar Harga Berlaku. Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Barat Tahun

DAFTAR LAMPIRAN. Data Variabel Pertumbuhan Ekonomi Atas Dasar Harga Berlaku. Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Barat Tahun DAFTAR LAMPIRAN LAMPIRAN 1 Data Variabel Pertumbuhan Ekonomi Atas Dasar Harga Berlaku Kabupaten/Kota 58,25 66,09 74,57 24,14 27,38 30,66 23,78 26,43 28,68 29,58 36,27 36,27 119,35 136,05 150,45 35,59 40,61

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis data yang dilakukan pada bab ini pada dasarnya dapat dikelompokkan menjadi tiga bagian. Bagian pertama merupakan analisis

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Perkembangan Kesehatan Bank terhadap Return Saham pada Industri Perbankan yang Go Public di Bursa Efek Indonesia Periode 2007-2011. 4.1.1. Kondisi Risk/Non Performing

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Gross Domestic Product

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Gross Domestic Product 99 BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 5.1. Analisis Data Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Gross Domestic Product (GDP), Inflasi, Financing Deposit Ratio (FDR), Sertifikat

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Jumlah Tabungan, Deposito, dan Kredit Tahun (dalam Rp 000)

LAMPIRAN. Jumlah Tabungan, Deposito, dan Kredit Tahun (dalam Rp 000) LAMPIRAN Lampiran i Jumlah Tabungan, Deposito, dan Kredit Tahun 2005-2008 (dalam Rp 000) 2005 2006 2007 2008 Tabungan 3,505,782,603 3,580,721,966 4,266,928,564 5,191,304,160 Deposito 303,031,000 408,810,750

Lebih terperinci

Laporan Keuangan Triwulanan 30 September 2009

Laporan Keuangan Triwulanan 30 September 2009 Laporan Keuangan Triwulanan 30 September 2009 Bangkok Bank Public Company Limited Jakarta Branch NERACA BANGKOK BANK PCL Per 30 September 2009 dan 2008 (dlm.jutaan rupiah) No. POS - POS 30 September 2009

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Suku Bunga terhadap Return bagi hasil deposito mudharabah pada Bank

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Suku Bunga terhadap Return bagi hasil deposito mudharabah pada Bank BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Analisis Data Telah dijelaskan sebelumnya bahwa tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh CAR, FDR, NPF, BOPO, Inflasi, ROA

Lebih terperinci

NERACA PER 31 MARET 2005 & 2004 (Dalam Jutaan Rupiah) NO POS - POS

NERACA PER 31 MARET 2005 & 2004 (Dalam Jutaan Rupiah) NO POS - POS NERACA PER 31 MARET 2005 & 2004 NO POS - POS AKTIVA 1 Kas 68.597 55.437 2 Penempatan pada Bank Indonesia a. Giro Bank Indonesia 1.410.533 982.799 b. Sertifikat Bank Indonesia 743.202 800.000 c. Lainnya

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. digunakan dalam penelitian ini serta dapat menunjukkan nilai maksimum, nilai

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. digunakan dalam penelitian ini serta dapat menunjukkan nilai maksimum, nilai BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk menunjukkan jumlah data (N) yang digunakan dalam penelitian ini serta dapat

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Bank Indonesia, Bank Muamalat Indonesia, Bank Syariah Mandiri,

DAFTAR PUSTAKA. Bank Indonesia,  Bank Muamalat Indonesia,  Bank Syariah Mandiri, DAFTAR PUSTAKA Agung, Faizal. 2014. Analisis Pengaruh Total Aset, Dana Pihak Ketiga dan Non Performing Financing (NPF) terhadap Volume Pembiayaan Bagi Hasil (Studi Kasus pada Bank Umum Syariah Devisa).

Lebih terperinci

Lampiran 1 RASIO KEUANGAN BANK MANDIRI KONVENSIONAL 1. CAR

Lampiran 1 RASIO KEUANGAN BANK MANDIRI KONVENSIONAL 1. CAR Lampiran 1 RASIO KEUANGAN BANK MANDIRI KONVENSIONAL 1. CAR Tahun Modal Aktiva tertimbang menurut CAR resiko 2008 27.176.934 173.352.967 15,67% 2009 30.456.978 197.426.968 15,43% 2010 35.654.733 266.846.641

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Pendidikan dan Studi Kebanksentralan (PPSK)

DAFTAR PUSTAKA. Pendidikan dan Studi Kebanksentralan (PPSK) DAFTAR PUSTAKA Ascarya.. Akad & Produk Bank Syariah. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada Ascarya, Diana Yumanita. 2005. Bank Syariah (Gambaran Umum). Jakarta: Pusat Pendidikan dan Studi Kebanksentralan

Lebih terperinci

NERACA KONSOLIDASIAN

NERACA KONSOLIDASIAN NERACA KONSOLIDASIAN KONSOLIDASIAN No. POS-POS 31-Des-2009 31-Des-2008 31-Des-2009 31-Des-2008 AKTIVA 1. Kas 747.870 681.321 767.238 683.155 2. Penempatan pada Bank Indonesia a. Giro pada Bank Indonesia

Lebih terperinci

N E R A C A Per 30 September 2009 Dan 2008 (Dalam Jutaan Rupiah) Pos - Pos

N E R A C A Per 30 September 2009 Dan 2008 (Dalam Jutaan Rupiah) Pos - Pos N E R A C A A K T I V A 1. K a s 22,951 21,458 2. Penempatan pada Bank Indonesia a. Giro Bank Indonesia 117,863 165,135 b. Sertifikat Bank Indonesia 154,903 89,736 c. Lainnya - - 3. Giro pada bank lain

Lebih terperinci

Nova Hadiansyah Pembimbing : Dr. Adi Kuswanto, MBA

Nova Hadiansyah Pembimbing : Dr. Adi Kuswanto, MBA Analisis Pengaruh Inflasi, PDB, Nilai Tukar Mata Uang, dan Loan Deposit Ratio Terhadap Return on Equity Emiten Perbankan yang Terdaftar DI BEI Periode 2012-2013 Nova Hadiansyah 15211210 Pembimbing : Dr.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. penelitian ini, maka diperlukan gambaran mengenai data-data yang digunakan.

BAB IV HASIL PENELITIAN. penelitian ini, maka diperlukan gambaran mengenai data-data yang digunakan. BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Untuk mempermudah dalam mengidentifikasikan variabel data dalam penelitian ini, maka diperlukan gambaran mengenai data-data yang digunakan. Adapun gambaran data

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Adiningsih, dkk Satu Dekade Pasca-Krisis Indonesia: Badai Pasti Berlalu?. Yogyakarta: Penerbit Kanisius.

DAFTAR PUSTAKA. Adiningsih, dkk Satu Dekade Pasca-Krisis Indonesia: Badai Pasti Berlalu?. Yogyakarta: Penerbit Kanisius. 63 DAFTAR PUSTAKA Adiningsih, dkk. 2008. Satu Dekade Pasca-Krisis Indonesia: Badai Pasti Berlalu?. Yogyakarta: Penerbit Kanisius. Algifari. 1997. Analisis Regresi. Edisi 1, Cetakan 1, Yogyakarta: BPFE.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menjelaskan informasi karakteristik variabel-variabel dan data penelitian. Data yang digunakan pada tabel statistik deskriptif

Lebih terperinci

Nama : Nurlita NPM : Pembimbing : Rini Tesniwati,SE.,MM

Nama : Nurlita NPM : Pembimbing : Rini Tesniwati,SE.,MM PENGARUH ASIMETRI INFORMASI, UKURAN PERUSAHAAN DAN MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN SEKTOR PERDAGANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Nama : Nurlita NPM :

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif merupakan pengujian statistik secara umum yang bertujuan untuk melihat distribusi data dari variabel yang digunakan sebagai sampel

Lebih terperinci

PENGARUH CAR, DPK, NPL, DAN ROA TERHADAP LDR. (Studi Kasus Pada Bank LQ 45 Periode Tahun )

PENGARUH CAR, DPK, NPL, DAN ROA TERHADAP LDR. (Studi Kasus Pada Bank LQ 45 Periode Tahun ) PENGARUH CAR, DPK, NPL, DAN ROA TERHADAP LDR. (Studi Kasus Pada Bank LQ 45 Periode Tahun 2008-2012) Nama : Sakinah Febrianty NPM : 26210334 Kelas : 3EB12 Latar Belakang Berdasarkan Laporan Perkembangan

Lebih terperinci

NERACA KONSOLIDASI. Tanggal 30 September 2002 dan ( Dalam jutaan rupiah )

NERACA KONSOLIDASI. Tanggal 30 September 2002 dan ( Dalam jutaan rupiah ) No. AKTIVA POS - POS NERACA KONSOLIDASI Tanggal 30 September 2002 dan 2001 ( Dalam jutaan rupiah ) BANK BII 30-Sep-02 30-Sep-01 30-Sep-02 30-Sep-01 KONSOLIDASI 1. Kas 492.740 496.965 492.784 497.022 2.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 34 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis data yang dilakukan dalam bab ini pada dasarnya dapat dikelompokkan menjadi dua bagian. Bagian pertama merupakan analisis

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH DANA PIHAK KETIGA, BI RATE DAN RETURN ON ASSETS (ROA) TERHADAP PEMBERIAN KREDIT PADA BANK BUMN

ANALISIS PENGARUH DANA PIHAK KETIGA, BI RATE DAN RETURN ON ASSETS (ROA) TERHADAP PEMBERIAN KREDIT PADA BANK BUMN ANALISIS PENGARUH DANA PIHAK KETIGA, BI RATE DAN RETURN ON ASSETS (ROA) TERHADAP PEMBERIAN KREDIT PADA BANK BUMN Nama : Dian Ayu Lestari NPM : 12212022 Jurusan : Manajemen Dosen Pembimbing : Neltje F.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Populasi dan Sampel Populasi dalam penelitian ini meliputi seluruh bank umum syariah yang ada di Indonesia kurun waktu tahun 2011-2015. Berdasarkan kriteria

Lebih terperinci

NERACA KONSOLIDASI Tanggal 30 Juni 2002 dan 2001 ( Dalam jutaan rupiah )

NERACA KONSOLIDASI Tanggal 30 Juni 2002 dan 2001 ( Dalam jutaan rupiah ) No. AKTIVA POS - POS NERACA KONSOLIDASI Tanggal 30 Juni 2002 dan 2001 ( Dalam jutaan rupiah ) BANK BII KONSOLIDASI 30-Jun-02 30-Jun-01 30-Jun-02 30-Jun-01 1. Kas 481.501 552.300 481.538 552.376 2. Penempatan

Lebih terperinci

Disusun Oleh : DWI LESTARI B

Disusun Oleh : DWI LESTARI B ANALISIS PENGARUH RASIO CAR, BOPO, DAN LDR TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2008-2012 NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Dan Syarat-syarat Guna

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Hasil Penelitian Setelah menjabarkan mengenai hal-hal yang melatarbelakangi penelitian ini, teori-teori yang mengkukuhkan materi yang diteliti, maupun metode penelitian yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Untuk memberikan gambaran dan informasi mengenai data variabel dalam penelitian ini maka digunakanlah tabel statistik deskriptif. Tabel

Lebih terperinci

PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) NERACA PER 30 SEPTEMBER 2003 & 2002

PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) NERACA PER 30 SEPTEMBER 2003 & 2002 PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) NERACA NO POS - POS AKTIVA 1 Kas 62.396 50.624 2 3 4 5 6 7 Penempatan pada Bank Indonesia a. Giro Bank Indonesia 999.551 989.589 b. Sertifikat Bank Indonesia - 354.232

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Data Sampel dalam penelitian ini adalah semua bank yang termasuk dalam bank umum syariah yang mengeluarkan laporan keuangan tahun 2010-2015, yang berjumlah

Lebih terperinci

L A M P I R A N. Universitas Sumatera Utara

L A M P I R A N. Universitas Sumatera Utara L A M P I R A N Lampiran 1 Data Inflasi Tahun 2007 s/d 2010 Tahun 2007 2008 2009 Bulan Tingkat Inflasi Januari 6.26% Februari 6.30% Maret 6.52% April 6.29% Mei 6.01% Juni 5.77% Juli 6.06% Agustus 6.51%

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. meliputi analisis kuantitatif yang berupa analisis regresi berganda serta

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. meliputi analisis kuantitatif yang berupa analisis regresi berganda serta BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek penelitian Bagian ini berisi tentang hasil penelitian dan pembahasan yang meliputi analisis kuantitatif yang berupa analisis regresi berganda serta dilakukan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. penelitian ini rasio likuiditas yang digunakan adalah Current Ratio (CR)

BAB IV HASIL PENELITIAN. penelitian ini rasio likuiditas yang digunakan adalah Current Ratio (CR) BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data 1. Analisis Rasio Likuiditas BCA Syariah Rasio likuiditas ini mengukur kemampuan perusahaan atau bank dalam memenuhi kewajiban jangka pendek yang jatuh tempo.

Lebih terperinci

PT Bank Rabobank International Indonesia

PT Bank Rabobank International Indonesia PT Bank Rabobank International Indonesia PENGURUS BANK Dewan Komisaris - Presiden Komisaris : Humayunbosha - Komisaris : Wouter Jacob Kolff - Komisaris : Fergus John Murphy - Komisaris : Shanti Lasminingsih

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. (ISSI). Dimana ISSI adalah indeks yang diterbitkan oleh Bapepam-LK dan

BAB IV HASIL PENELITIAN. (ISSI). Dimana ISSI adalah indeks yang diterbitkan oleh Bapepam-LK dan BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini menggunakan objek Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI). Dimana ISSI adalah indeks yang diterbitkan oleh Bapepam-LK dan Dewan Syariah Nasional Majelis

Lebih terperinci

NERACA KONSOLIDASI BANK PEMBANGUNAN DAERAH KALIMANTAN TIMUR Per 31 Maret 2008 dan 2007 (Dalam Jutaan Rupiah)

NERACA KONSOLIDASI BANK PEMBANGUNAN DAERAH KALIMANTAN TIMUR Per 31 Maret 2008 dan 2007 (Dalam Jutaan Rupiah) NERACA KONSOLIDASI Per 31 Maret 2008 dan 2007 (Dalam Jutaan Rupiah) AKTIVA BANK KONSOLIDASI No P O S - P O S 31-MAR-2008 31-MAR-2007 31-MAR-2008 31-MAR-2007 1. Kas 186,055 155,165 186,282 155,165 2. Penempatan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Penelitian dilakukan pada Bank Syariah Mandiri dari periode Maret 2006 Juni 2014.Setelah seluruh data yang diperlukan dikumpulkan, selanjutnya dilakukan analisis data

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN HASIL PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Dalam analisis statistik obyek penelitian pada sub bab ini, peneliti akan menjabarkan hasil perhitungan nilai minimum, nilai maksimum, ratarata

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LOAN DEPOSIT RATIO BANK SWASTA NASIONAL DI BANK INDONESIA

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LOAN DEPOSIT RATIO BANK SWASTA NASIONAL DI BANK INDONESIA ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LOAN DEPOSIT RATIO BANK SWASTA NASIONAL DI BANK INDONESIA Agustina 1), Anthony Wijaya 2) Program Studi Akuntansi STIE Mikroskil Jl Thamrin No. 112, 124, 144 Medan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. dari tiga variabel independen yaitu Dana Pihak Ketiga (DPK), Non Performing

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. dari tiga variabel independen yaitu Dana Pihak Ketiga (DPK), Non Performing BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Untuk memberikan gambaran dan informasi mengenai data variabel dalam penelitian ini maka digunakanlah tabel statistik deskriptif. Tabel statistik

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pendapatan margin pembiayaan murabahah dan pendapatan bagi hasil pembiayaan mudharabah terhadap NPM

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia memiliki beberapa perusahaan, dan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Uji Normalitas Uji normalitas digunakan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel dependent, variabel independent atau keduannya mempunyai distribusi normal atau tidak.

Lebih terperinci

Dewan Komisaris - Presiden Komisaris : Humayunbosha - Komisaris : Robert Jan Van Zadelhoff *) - Komisaris : Shanti Lasminingsih Poesposoetjipto

Dewan Komisaris - Presiden Komisaris : Humayunbosha - Komisaris : Robert Jan Van Zadelhoff *) - Komisaris : Shanti Lasminingsih Poesposoetjipto PT Bank Rabobank International Indonesia PENGURUS BANK Dewan Komisaris - Presiden Komisaris : Humayunbosha - Komisaris : Robert Jan Van Zadelhoff *) - Komisaris : Shanti Lasminingsih Poesposoetjipto Dewan

Lebih terperinci

PENGURUS BANK PEMILIK BANK

PENGURUS BANK PEMILIK BANK PT Bank Rabobank International Indonesia PENGURUS BANK Dewan Komisaris - Presiden Komisaris : Humayunbosha - Komisaris : Wouter Jacob Kolff - Komisaris : Fergus John Murphy - Komisaris : Shanti Lasminingsih

Lebih terperinci

Dewan Komisaris - Presiden Komisaris : Humayunbosha - Komisaris : Fergus John Murphy - Komisaris : Shanti Lasminingsih Poesposoetjipto

Dewan Komisaris - Presiden Komisaris : Humayunbosha - Komisaris : Fergus John Murphy - Komisaris : Shanti Lasminingsih Poesposoetjipto PT Bank Rabobank International Indonesia PENGURUS BANK Dewan Komisaris - Presiden Komisaris : Humayunbosha - Komisaris : Fergus John Murphy - Komisaris : Shanti Lasminingsih Poesposoetjipto Dewan Direksi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN 1. Data Hasil Penelitian A. Data Receivable Financing (Pembiayaan Piutang) Receivable Financing (Pembiayaan Piutang ) merupakan bentuk pinjaman yang digunakan untuk berbagai keperluan,

Lebih terperinci

PENGARUH PEMBERIAN KREDIT, PENDAPATAN DEPOSITO, DAN PENDAPATAN TABUNGAN TERHADAP PENDAPATAN BERSIH BANK PADA PD

PENGARUH PEMBERIAN KREDIT, PENDAPATAN DEPOSITO, DAN PENDAPATAN TABUNGAN TERHADAP PENDAPATAN BERSIH BANK PADA PD PENGARUH PEMBERIAN KREDIT, PENDAPATAN DEPOSITO, DAN PENDAPATAN TABUNGAN TERHADAP PENDAPATAN BERSIH BANK PADA PD. BANK PERKREDITAN RAKYAT BESTARI KOTA TANJUNGPINANG KEPULAUAN RIAU TAHUN 2011-2013 Femilia

Lebih terperinci

Dewan Komisaris - Presiden Komisaris : Humayunbosha - Komisaris : Fergus John Murphy - Komisaris : Shanti Lasminingsih Poesposoetjipto

Dewan Komisaris - Presiden Komisaris : Humayunbosha - Komisaris : Fergus John Murphy - Komisaris : Shanti Lasminingsih Poesposoetjipto PT Bank Rabobank International Indonesia PENGURUS BANK Dewan Komisaris - Presiden Komisaris : Humayunbosha - Komisaris : Fergus John Murphy - Komisaris : Shanti Lasminingsih Poesposoetjipto Dewan Direksi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN januari februari maret april mei juni juli agustus september oktober nopember desember BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskriptif Karakteristik Data 1. Analisis Profit Expense Ratio (PER) Profit Expense Ratio

Lebih terperinci

Analisis Pengaruh Economic Value Added (EVA) dan Market Value Added (MVA) Terhadap Return Saham pada PT Mustika Ratu Tbk periode

Analisis Pengaruh Economic Value Added (EVA) dan Market Value Added (MVA) Terhadap Return Saham pada PT Mustika Ratu Tbk periode Analisis Pengaruh Economic Value Added (EVA) dan Market Value Added (MVA) Terhadap Return Saham pada PT Mustika Ratu Tbk periode 2008-2012 Annisa yuliawati 28211119 3EB04 BAB 1: Latar Belakang Pasar modal

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data 1. Analisis Deskripsi Inflasi Tabel 4.1 Statistik Deskriptif Inflasi Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Inflasi 36 3.35 8.79 6.5892 1.44501

Lebih terperinci

PENGARUH ROA, ROE, DAN PER TERHADAP HARGA SAHAM PT MANDOM INDONESIA, Tbk.

PENGARUH ROA, ROE, DAN PER TERHADAP HARGA SAHAM PT MANDOM INDONESIA, Tbk. PENGARUH ROA, ROE, DAN PER TERHADAP HARGA SAHAM PT MANDOM INDONESIA, Tbk. Nita Juliani Email: Nita.juliani93@yahoo.com Program Studi: Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak ABSTRAK Harga saham merupakan

Lebih terperinci

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test N 32. Mean 0E-7

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test N 32. Mean 0E-7 5. ANALISIS HASIL PENELITIAN 5. 1. Uji Asumsi Klasik 5. 1.1. Uji Normalitas Uji normalitas adalah uji untuk mengukur apakah data kita memiliki distribusi normal sehingga dapat dipakai dalam statistik parametrik.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Objek penelitian ini adalah perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Objek penelitian ini adalah perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Objek penelitian ini adalah perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011-2013. Peneliti mengambil sampel sesuai

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Sumber Data Jenis data yang yang digunakan adalah jenis data sekunder, dimana data sekunder adalah data primer yang sudah diolah lebih lanjut dan dipublikasikan dalam

Lebih terperinci

Uji Normalitas. One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test N 38

Uji Normalitas. One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test N 38 Lampiran 1 Uji Normalitas One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardiz ed Residual Normal Parameters a Mean.0000000 Most Extreme Differences Std. Deviation.70360797 Absolute.122 Positive.122 Negative

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data menjadi sebuah informasi yang lebih jelas dan mudah untuk dipahami. Dalam

Lebih terperinci

CHAIRUNNISA NURSANI

CHAIRUNNISA NURSANI PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE, EARNING MANAGEMENT, UKURAN PERUSAHAAN, DAN LEVERAGE TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERBANKAN (Studi pada Emiten Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2015)

Lebih terperinci

LAMPIRAN. 1. Data Bank Umum Syariah. Sukuk Ritel (dalam jutaan) Ukuran Perusahaan DPK. Bagi Hasil (dalam jutaan) Suku Bunga.

LAMPIRAN. 1. Data Bank Umum Syariah. Sukuk Ritel (dalam jutaan) Ukuran Perusahaan DPK. Bagi Hasil (dalam jutaan) Suku Bunga. LAMPIRAN 1. Data Bank Umum Syariah Nama Bank Mar 34,531,560 8 708,281 9,883 5.75 3.97 504,241 2012 Jun 34,531,560 8 746,745 20,041 5.75 4.53 476,865 Sept 34,531,560 12 757,197 28,632 5.75 4.31 444,466

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Muamalat Indonesia selama periode Dalam penelitian ini. yang menggunakan rasio return on asset (ROA).

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Muamalat Indonesia selama periode Dalam penelitian ini. yang menggunakan rasio return on asset (ROA). BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan diuraikan hasil penelitian yang merupakan pengamatan terhadap obyek penelitian data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder mengenai laporan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. triwulan periode tahun Berdasarkan metode purposive sampling,

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. triwulan periode tahun Berdasarkan metode purposive sampling, BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah Bank Umum Syariah di Indonesia yang terdaftar di Bank Indonesia yang telah menerbitkan laporan

Lebih terperinci

: Suriana Juniarti NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Sugiharti Binastuti

: Suriana Juniarti NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Sugiharti Binastuti ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI UNDERPRICING SAHAM PADA PERUSAHAAN YANG MELAKUKAN INITIAL PUBLIC OFFERING (IPO) DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2012-2015 Nama : Suriana Juniarti NPM : 27212205

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. saham pada perusahaan food and beverages di BEI periode Pengambilan. Tabel 4.1. Kriteria Sampel Penelitian

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. saham pada perusahaan food and beverages di BEI periode Pengambilan. Tabel 4.1. Kriteria Sampel Penelitian BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskriptif Obyek Penelitian Deskripsi obyek dalam penelitian ini menjelaskan mengenai hasil perolehan sampel dan data tentang likuiditas, solvabilitas, dan profitabilitas

Lebih terperinci

KONSOLIDASI POS-POS. Des 2005 Des 2004 Des 2005 Des 2004 AKTIVA 41,215 28,657

KONSOLIDASI POS-POS. Des 2005 Des 2004 Des 2005 Des 2004 AKTIVA 41,215 28,657 NERACA POS-POS KONSOLIDASI Des 2005 Des 2004 Des 2005 Des 2004 1. AKTIVA Kas 41,215 28,657 2. Penempatan pada Bank Indonesia 850,832 615,818 a. Giro Bank Indonesia 732,894 554,179 b. Sertifikat Bank Indonesia

Lebih terperinci

PENGARUH LABA BERSIH, ARUS KAS OPERASI, ARUS KAS INVESTASI DAN ARUS KAS PENDANAAN TERHADAP DIVIDEN KAS PADA PERUSAHAAN FARMASI DI BURSA EFEK INDONESIA

PENGARUH LABA BERSIH, ARUS KAS OPERASI, ARUS KAS INVESTASI DAN ARUS KAS PENDANAAN TERHADAP DIVIDEN KAS PADA PERUSAHAAN FARMASI DI BURSA EFEK INDONESIA PENGARUH LABA BERSIH, ARUS KAS OPERASI, ARUS KAS INVESTASI DAN ARUS KAS PENDANAAN TERHADAP DIVIDEN KAS PADA PERUSAHAAN FARMASI DI BURSA EFEK INDONESIA SYIFA SEPRIANI 27212271 AKUNTANSI PEMBIMBING : Dr.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 52 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Setelah semua data yang dibutuhkan dalam penelitian ini terkumpul dari berbagai sumber, maka dilanjutkan dengan menganalisa data tersebut

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober 2014 Juli 2015 di Universitas Mercu Buana. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan makanan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. penelitian ini meliputi jumlah sampel (N), nilai minimum, nilai maksimum,

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. penelitian ini meliputi jumlah sampel (N), nilai minimum, nilai maksimum, 44 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Berdasarkan hasil analisis statistik deskriptif, maka pada Tabel 4.1 berikut ini akan ditampilkan karakteristik sample yang digunakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank Indonesia. Sampel adalah wakil dari populasi yang diteliti. Dalam

Lebih terperinci

PENGARUH ATRIBUT PERUSAHAAN DAN FAKTOR AUDIT TERHADAP AUDIT KETERLAMBATAN (AUDIT DELAY) PADA INDUSTRI OTOMOTIF YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

PENGARUH ATRIBUT PERUSAHAAN DAN FAKTOR AUDIT TERHADAP AUDIT KETERLAMBATAN (AUDIT DELAY) PADA INDUSTRI OTOMOTIF YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PENGARUH ATRIBUT PERUSAHAAN DAN FAKTOR AUDIT TERHADAP AUDIT KETERLAMBATAN (AUDIT DELAY) PADA INDUSTRI OTOMOTIF YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Nama : Netty Joanna Vedora NPM : 25212292 Jurusan :

Lebih terperinci

PERHITUNGAN KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM. PT BANK BALI Tbk ( Induk Perusahaan ) Per 31 Maret 2002 dan 2001.

PERHITUNGAN KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM. PT BANK BALI Tbk ( Induk Perusahaan ) Per 31 Maret 2002 dan 2001. A. MODAL INTI PERHITUNGAN KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM I. KOMPONEN MODAL 1. Modal Disetor 2. Cadangan Tambahan Modal ( Disclosed Reserves ) a. Agio Saham b. Disagio ( -/- ) c. Modal Sumbangan d.

Lebih terperinci