Rahman Rasidin. Seni Memainkan Jari. Metode Ten Smart Fingers. Sebagai Gerakan Senam Otak Bermanfaat bagi Kecerdasan & Kesehatan anak

Transkripsi

1 Rahman Rasidin Seni Memainkan Jari Metode Ten Smart Fingers Sebagai Gerakan Senam Otak Bermanfaat bagi Kecerdasan & Kesehatan anak Bonus : Berhitung dahsyat tanpa berpikir Penerbit Genius Media

2 2 DAFTAR ISI Daftar Isi~ hal 4 Kata Pengantar~ hal 5 1. RAHASIA OTAK ~ hal 10 Otak Sebagai Kendali Segala Aktifitas ~ Adakah Kaitannya Fungsi Otak dengan Aktifitas Tangan ~ Fenomena Orang Kidal dan Kanan ~ Otak Kiri VS Otak Kanan ~ Bagaimana Mensinergikan antara Otak Kiri dan Otak Kanan ~ 2. RAHASIA JARI ~ hal 42 Seni Memainkan Jari Metode Ten Smart Fingers (TSF)~ Senam Otak Dengan Metode Ten Smart Fingers Mensinergikan Otak Kanan & Kiri~ Landasan Ilmiah Seni memainkan Jari Metode TSF~ Manfaat Seni Memainkan Jari Metode TSF~ Proses Memahami Metode Ten Smart Fingers~ 3. KEMAMPUAN BERPIKIR ~ hal 99 Kemampuan Yang Multidimensi~ Meningkatkan Kemampuan Daya Serap Dengan Metode TSF~ Nuansa Yang Perlu Dipelihara~

3 KATA PENGANTAR Masih banyak yang beranggapan bahwa kita hanya akan dominan di salah satu belahan otak saja. Kalau tidak dominan di otak kanan, maka akan dominan di otak kiri. Banyak ilmuwan yang mengakui kehebatan otak kiri, karena orang yang cerdas di otak kirinya akan mampu menganalisa setiap permasalahan untuk kemudian mengambil langkah-langkah penyelesaian secara logis, runut, tepat, detail dan teliti. Pada saat kita melihat berbagai macam bangunan pencakar langit, teknologi yang canggih, itu semua wujud dari bukti kecerdasan otak kiri. Kalau begitu apakah peran otak kanan harus dikesampingkan? Pernahkah kita suatu waktu mengalami permasalahan hidup yang membuat kita bingung, stress karena kita berusaha memikirkan untuk menyelesaikannya, tetapi tetap tidak menemukan jalan keluarnya. Pikiran kita seolah buntu karena tidak bisa mencari jalan keluarnya. Disaat kepepet seperti itu. Biasanya kita mulai pasrah dan menyadari kekurangan cara dalam berpikir, kemudian disaat pasrah kita meyakini bahwa suatu permasalahan pasti ada jalan keluarnya. Pasa saat detik-detik terakhir waktu untuk menyelesaikan, 3

4 ternyata kita menemukan jalan keluar dengan cara yang tidak pernah kita alami dan pikirkan sebelumnya. Begitulah disaat terdesak, biasanya ide-ide kreatif kita dipaksa untuk muncul. Disitulah kita merasakan manfaat dari otak kanan yang mampu menghasilkan ide-ide kreatif guna menyelesaikan permasalahan yang tidak bisa diselesaikan oleh otak kiri. Dalam menghadapi hidup yang penuh dengan tantangan dan permasalahan yang kompleks, diperlukan adanya model kecerdasan dari kedua belah otak yang saling menguatkan. Jika demikian sudah saatnya kita untuk berupaya mensinergikan kedua belah otak supaya hidup kita lebih berkualitas. Otak sebagai pusat kendali dari seluruh anggota tubuh manusia, termasuk tangan. Semua aktifitas tangan digerakan oleh otak. Bahkan untuk mengetahui apakah seseorang memiliki hemisfer (belahan otak) dominan di sebelah kiri atau kanan, dapat dilihat dari tangan sebelah mana yang dominan digunakan. Otak bekerja mengontrol tubuh secara menyilang. Jika tangan kiri yang dominan atau disebut juga kidal, berarti orang tersebut hemisfer kanannya yang dominan, dan orang kanan berarti otak kirinya yang dominan. Hal 4

5 ini sebagai bukti kuat bahwa aktifitas tangan atau jari sangat berkaitan erat dengan otak. Dalam tulisan ini, penulis mencoba membalikkan kondisi yang ada. Kalau sebelumnya, otak berpengaruh terhadap tangan dan jari, maka sekarang jari tangan jika diberikan rangsangan berupa gerakan-gerakan tertentu maka apakah akan berpengaruh dalam menstimulasi perkembangan otak? Gerakan-gerakan jari secara sederhana dan teratur yang penulis susun dalam bentuk Metode TenSmart Fingers, yang merupakan bagian daripada senam otak. Apa itu senam otak? Senam otak merupakan gerakan sederhana daripada tangan kaki dan tubuh dengan maksud untuk memberikan rangsangan terhadap otak. Sehingga akan merangsang fungsi dan potensi otak. Senam otak juga bermanfaat bagi orang dewasa dan lanjut usia untuk mengoptimalkan fungsi kinerja pancaindera, menjaga kelenturan dan keseimbangan tubuh, meningkatkan daya ingat, meningkatkan ketajaman pendengaran dan penglihatan, meningkatkan respon terhadap rangsangan visual. Senam otak juga sering digunakan untuk terapi beberapa gangguan pada anak-anak. 5

6 Senam otak telah diakui sebagai salah satu teknik belajar terbaik versi National Learning Foundation USA. Melihat manfaatnya tersebut, maka senam otak telah menyebar ke seluruh dunia. Senam otak melalui Metode TenSmart Fingers sudah diujicobakan kepada masyarakat di beberapa kota di Indonesia. Orang-orang yang mengikuti training metode ini, sekitar 70 sampai 80 % sudah merasakan manfaat positif dari metode ini. Untuk mempercepat tersebarnya manfaat dari metode ini, maka Lembaga T-En Smart Learning membuka pelatihan senam otak dengan jari melalui Metode Ten Smart Fingers bagi masyarakat umum, yang diadakan di beberapa kota. Bagi yang berminat bisa menghubungi kantor-kantor perwakilan yang telah terbentuk. Di Indonesia, senam otak belum sepopuler seperti di luar negeri. Dengan terbitnya buku senam otak dengan jari melalui Metode TenSmart Fingers ini diharapkan akan memberikan sumbangsih terhadap penyampaian informasi bagi seluruh masyarakat Indonesia tentang pentingnya senam otak. Sehingga hal ini akan berdampak positif bagi peningkatan kecerdasan dan kesehatan masyarakat Indonseia. 6

7 Bagi masyarakat yang menyukai pelajaran Aritmatika atau berhitung, Metode TenSmart Fingers juga bisa digunakan sebagai metode untuk menghitung cepat dan mudah. Maka dengan rutin berlatih Metode TenSmart Fingers akan memperoleh manfaat secara holistik pada kecerdasan dan kesehatan. Mari kita melakukan senam otak sambil berlatih berhitung menggunakan Metode Ten Smart Fingers..!! Selamat membaca dan menikmati buku ini... APA KATA PARA TOKOH PENDIDIKAN, PRAKTISI & ORANG TUA SISWA TERHADAP METODE TENSMART FINGERS (Dr. Syaharibulan: Dosen Universitas Islam Muhammadiyah Makassar; Kepala DikDasMen Aisyiyah Makassar) Metode TenSmart Fingers dapat meningkatkan kreativitas berhitung bagi murid TK dan SD. Anak TK itu kan belajar sambil bermain. Metode TenSmart Fingers ini cocok digunakan (harian Fajar Makasar) 7

8 (Dr. Hj. Ika Kartika : Dosen Universitas Islam Nusantara Bandung; Ketua LPPM UNINUS; Pembina guru-guru PAUD di Kab Bandung, Cianjur, Garut, dll.) Untuk usia PAUD & TK, metode TenSmart Fingers intinya bukan mengajarkan Matematika, tetapi melatih motorik anak. Maka metode TenSmart Fingers bermanfaat bagi melatih meningkatkan & menyeimbangkan potensi Otak kanan, Otak kiri, juga kemampuan motorik anak. (Ibu Hj. Rodiyah: Kepala sekolah Madrasah Ibtidaiyah Assa adah Bogor) Saya memiliki seorang siswa yang ketinggalan dari temantemannya, terutama dalam pelajaran Matematika. Awalnya saya sempat bingung untuk mengatasinya, karena sudah berbagai macam cara saya lakukan dalam mengajarkan, tetapi tetap saja siswa tersebut tidak bisa menangkap pelajaran Matematika. Kemudian saya mengikuti training metode Ten Smart fingers, hasil training saya sampaikan kepada siswa. 8

9 Alhamdulillah dalam jangka waktu sebentar siswa saya tersebut bisa menangkap pelajaran Matematika, sehingga tidak ketinggalan lagi dari teman-temannya (Pak Ucu Sofyan : Kepala Sekolah PAUD; Orang tua siswa) Anak saya benama Muhammad Reza baru berusia 5 tahun. Awalnya dia sangat pemalu tidak berani tampil dimuka umum. Tetapi baru 2 bulan ikut kursus metode TenSmart Fingers Alhamdulillah sekarang mengalami peningkatan yang cukup drastis, yaitu lebih cerdas dan sangat percaya diri tampil didepan umum. Malah sekarang bagi Reza tampil didepan umum menjadi kesukaan, baik pada saat acara pertemuan & seminar guruguru, Juga dipanggung acara-acara di Sekolah TK 9

10 (Ibu Ema: Guru Privat ; Kepala Sekolah TK & PAUD NURI) Siswa Privat saya bernama Shela Dwi Susmita berusia 6 tahun memiliki masalah yaitu dia orangnya minder, mudah menyerah dalam belajar terutama pelajaran Matematika dan mudah lupa, seperti ketika saya mengajarkan penjumlahan awalnya dia bisa mengikuti, tetapi jika satu jam kemudian ditanya kembali, dia lupa sama sekali tidak bisa jawab. Suatu waktu saya mengikuti training Metode TenSmart kepada penemunya langsung, yaitu Pak Rahman. Masalah tentang siswa tersebut saya sampaikan kepada pak Rahman, beliau menyampaikan cara-cara mengatasainya juga menyarankan menggunakan metode Ten Smart Fingers. Alhamdulillah setelah saya praktekan metode TenSmart kepada shela yang sedang mengalami masalah tersebut, dalam jangka waktu 2 bulan bukan Cuma 2+3, tetapi sudah mampu menyelesaiakan penjumlahan dan pengurangan sampai 50. Yang membuat saya tambah bersyukur adalah sekarang anak tersebut tumbuh semangat belajar dan percaya dirinya dengan baik.. Sekarang dia sudah masuk SD, Alhamdulillah sekarang di SDnya seringnya dapat nilai 100, paling kecil 85. Kata bu guru di SD nya Shela anaknya pinter Metode TenSmart Fingers memang Ok... 10