KERANGKA ACUAN KERJA SAYEMBARA DESAIN TAMAN DAN RUANG PUBLIK RAMAH LINGKUNGAN DAN BERKELANJUTAN

Transkripsi

1 KERANGKA ACUAN KERJA SAYEMBARA DESAIN TAMAN DAN RUANG PUBLIK RAMAH LINGKUNGAN DAN BERKELANJUTAN

2 KERANGKA ACUAN KERJA SAYEMBARA RUANG TERBUKA PUBLIK TAHUN LATAR BELAKANG Ruang publik yang dimaksud secara umum pada sebuah kota, menurut Project for Public Spaces in New York tahun 1984, adalah bentuk ruang yang digunakan manusia secara bersama-sama berupa jalan, pedestrian, tamantaman, plaza, fasilitas transportasi umum (halte) dan museum, sedangkan menurut Pedoman Penyediaan dan Pemanfaatan Ruang Terbuka Non Hijau di Wilayah Kota/Kawasan Perkotaan (Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No 12/PRT/M 2009), ruang terbuka public (open space) di perkotaan terdiri dari ruang terbuka hijau dan ruang terbuka non-hijau. Merujuk pada peran penting ruang publik bagi masyarakat seperti diuraikan diatas, pada Tahun Anggaran 2016 Satuan Kerja Penataan Bangunan dan Lingkungan Jawa Barat melalui Pusat Informasi Pengembangan Pemukiman dan Bangunan (PIP2B) Jawa Barat dengan didukung oleh Ikatan Arsitek Lansekap Indonesia (IALI) Daerah Jawa Barat menyelenggarakan kegiatan Sayembara Ruang Terbuka Publik. Sayembara Ruang Terbuka Publik ini bertema Ruang Terbuka Ramah Lingkungan dalam arti seluas-luasnya, mengambil lokasi Taman Panatayuda di Jalan Panatayuda, Kota Bandung. Diharapkan hasil Sayembara Ruang Terbuka Publik ini dapat menjadi masukan bagi penataan Taman Panatayuda selanjutnya. 2. MAKSUD DAN TUJUAN Maksud dari kegiatan ini adalah terpenuhinya desain ruang terbuka publik dengan berpegang pada filosofi Ekologis dan Sustainable serta menjadi kebanggaan masyarakat Kota Bandung. Sedangkan tujuan dari kegiatan ini adalah bahwa hasil karya pemenang utama Sayembara Ruang Terbuka Publik tersebut dapat menjadi acuan dalam penanganan ruang public tersebut kedepannya. 2 Kerangka Acuan Kerja Sayembara Ruang Terbuka Publik

3 3. SASARAN Terciptanya ide kreatif desain Ruang Terbuka Publik yang diajukan oleh para mahasiswa yang mengikuti sayembara; 4. ORGANISASI KEGIATAN SAYEMBARA Nama Organisasi Lokasi : Pusat Informasi Pengembangan Pemukiman dan Bangunan (PIP2B) Jawa Barat, Satuan Kerja Penataan Bangunan dan Lingkungan Jawa Barat : Taman Panatayuda, Kota Bandung Jl. Panatayuda, Lebakgede, Coblong, Kota Bandung 5. JUDUL SAYEMBARA Sayembara ini berjudul : Sayembara Ruang Terbuka Publik 6. BENTUK SAYEMBARA Sayembara ini merupakan sayembara konsep disain berupa gagasan dan ide kreatif untuk perancangan Ruang Terbuka Publik serta prakiraan biaya untuk konstruksi yang digunakan. 7. PERSYARATAN SAYEMBARA a. Persyaratan peserta a) Sayembara ini terbuka bagi seluruh mahasiwa jurusan/departemen/program studi Arsitektur, Arsitektur Lansekap, atau jurusan lainnya (maksimal program sarjana/s1) di seluruh Indonesia baik perorangan maupun kelompok. Satu kelompok maksimal terdiri dari 4 orang. b) Setiap peserta hanya boleh mengirimkan 1 (satu) karya c) Anggota panitia penyelenggara, tim juri dan seluruh pegawai PIP2B tidak diperbolehkan untuk mengikuti sayembara, guna menghindari konflik kepentingan dalam proses penilaian. Apabila terjadi hal demikian maka panitia penyelenggara dapat membatalkan kepesertaannya (diskualifikasi). b. Tata Cara Pendaftaran Peserta 1) Formulir Pendaftaran dan KAK dapat diperoleh langsung di Sekretariat Panitia Sayembara atau dapat diakses melalui website 2) Rekomendasi dari jurusan/departemen/program studi dilampirkan sebagai attachment, dikirimkan melalui ke alamat 3 Kerangka Acuan Kerja Sayembara Ruang Terbuka Publik

4 dan disertakan dalam berkas pengumpulan karya. 3) Peserta tidak dipungut biaya pendaftaran untuk mengikuti sayembara ini. c. Tata Cara Pemasukan Karya Peserta dapat menyerahkan secara langsung atau mengirimkan melalui pos / paket dokumen karya peserta kepada panitia yang terdiri dari: 1) Dokumen Administrasi Peserta menyerahkan I sampul yang berisi: a) Salinan kartu mahasiswa yang masih berlaku b) Surat Rekomendasi dari Jurusan/Departemen/Program Studi Keseluruhan dokumen dimasukkan dalam amplop tertutup. 2) Dokumen Teknis Peserta menyerahkan 1 sampul dokumen karya yang berisi: a. 4 buah panel poster yang masing-masing berukuran A2 dengan posisi Landscape yang berurutan mulai dari konsep hingga perspektif dan detail yang komunikatif dan menarik, dengan ketentuan formasi gambar sebagai berikut: 1. Panel Poster Pertama berisi penjelasan tentang konsep (dapat disajikan dalam bentuk diagram, sketsa beserta penjelasan singkat ) 2. Panel Poster Kedua, sekurang-kurangnya berisi rencana tapak 3. Panel Poster Ketiga berisi: i. Gambar Tampak Site yang menunjukan pandangan keempat sisi/arah Site ii. Gambar Potongan Site secara memanjang dan melintang untuk menunjukan secara garis besar penampang dan sistem struktur. 4. Panel poster Keempat berisi: i. Gambar Prespektif 3 Dimensi baik ekterior maupun interior memperlihatkan entrance atau arah lain yang dianggap perlu secara man eye view, bird eye view, maupun view lain yang dianggap baik. ii. Gambar Detail Elemen Arsitektural Dan Lanskap sesuai dengan konsep desain yang ingin ditonjolkan. Setiap Panel display/ poster tidak boleh diberi garis tepi, tulisan ataupun kop gambar selain gambar-gambar dan judul gambar (denah, tampak, perspektif, dsb) yang diminta, penambahan gambar lain atau tulisan lain dapat dianggap sebagai pelanggaran atas prinsip kerahasiaan sayembara yang dapat menyebabkan gambar peserta didiskualifikasi. Berikut format sebagai berikut: 4 Kerangka Acuan Kerja Sayembara Ruang Terbuka Publik

5 Panel Display/ Poster Ukuran A2 b. Satu bendel berisi matrik program ruang dan estimasi biaya konstruksi yang dicetak dalam kertas A4 yang dijilid. Matriks Program Ruang RAB Format A4 Format A4 c. Data soft copy berupa CD yang berisi : 1) File gambar format poster sesuai yang dicetak dalam bentuk PDF. 2) File perhitungan estimasi biaya dan Matriks program ruang dalam bentuk PDF 3) Gambar Animasi Bangunan dalam bentuk video (.MP4 ) untuk peserta yang masuk dalam penjurian tahap 2. Peserta harap memeriksa bahwa file digital benar-benar telah terekam pada CD dan dapat dibaca tanpa memerlukan piranti tertentu. CD harus dimasukkan ke dalam sebuah casing yang bertuliskan nomor identitas peserta. 5 Kerangka Acuan Kerja Sayembara Ruang Terbuka Publik

6 Hard Casing CD Pada saat pemasukan dokumen karya, dokumen administrasi dan teknis dimasukan kedalam 1 sampul luar yang diberi keterangan Sayembara Ruang Terbuka Publik dan dialamatkan kepada Satuan Kerja Penataan Bangunan dan Lingkungan (PBL) Jawa Barat, Pusat Informasi Pengembangan Pemukiman dan Bangunan (PIP2B) Jawa Barat Jl. Turangga No 5 7, Bandung Pemasukan karya sayembara dapat diantarkan secara langsung kepada Sekretariat Panitia Sayembara atau dipos / paketkan ke alamat sekretariat paling lambat (cap pos) tertanggal 06 September 2016 dan dapat dibuktikan dengan resi penerimaan. Untuk 5 nominator terpilih dan lolos kualifikasi tahap 2, diwajibkan untuk menambahkan animasi 3D kawasan, dan tidak dimungkinkan untuk melengkapi dokumen yang diperlukan, disamping menyiapkan paparan. d. Jadwal Sayembara No Jadwal Tanggal 1 Pendaftaran Agustus Aanwijzing Online 15 Agustus Survey Lokasi 16 Agustus Pengumpulan Karya (cap pos) 06 September Penjurian September Pengumuman dan Penyerahan Hadiah 24 September 2016 e. Diskualifikasi Karya 1) Peserta yang memasukkan karya dengan tidak mematuhi ketentuan seperti yang tertera dalam tata-cara pemasukan karya sayembara akan terkena diskualifikasi sehingga hasil karyanya tidak akan dinilai oleh para juri. 2) Peserta yang tidak dilengkapi bukti identitas sebagaimana yang tertera dalam identitas peserta dan karya sayembara juga akan terkena diskualifikasi sehingga hasil karyanya tidak akan dinilai oleh para juri. 6 Kerangka Acuan Kerja Sayembara Ruang Terbuka Publik

7 3) Panitia berhak membatalkan/memutuskan status pemenang secara sepihak apabila di kemudian hari ditemukan penyimpangan dalam bentuk apapun yang dilakukan oleh pemenang. 8. LOKASI Batasan dan Permintaan Lokasi Luas Lahan Batas-batas Lahan Batas-Batas Lahan : Taman Panatayuda, Kota Bandung Jl. Panatayuda, Lebakgede, Coblong, Kota Bandung : M2 : jalan sekeliling taman 1) Peta Lokasi 7 Kerangka Acuan Kerja Sayembara Ruang Terbuka Publik

8 2) Dimensi Site 3) Foto Kondisi Existing di sekitar site Berikut beberapa tampak dan situasi Eksisting Taman Panata Yudha, antara lain: 1) SituasiLingkungan Sekitar Area Existing Menjadi tempat olah raga sekolah namun belum ada fasilitas penunjang Belum ada ruang khusus untuk para PKL Perlintasan berbagai moda transportasi, termasuk lintasan sepeda Hubungan antara rumah2 sekeliling taman dgn taman itu sendiri (ada portal ) apalah indikasi ada isu keamanan 8 Kerangka Acuan Kerja Sayembara Ruang Terbuka Publik

9 Integrasi ruang taman dgn infrastruktur kota. Sekarang sepertinya masih jalan sendiri2 Ruang di dalam taman sudah baik, namun masih banyak ruang mati. Dan gelap menjelang creepy Tidak melihat adanya penerangan jalan Pengelolaan sampah, penyediaan air bersih, signage belum terintegrasi dgn baik ( mungkin bisa ada komposter, area tampungan air hujan ) Belumtersedianya tempat baca untuk perpustakaan mini, dan letak perpustakaan kurang terekspose. Belum tertatanya aksesibilas dan sirkulasi taman, dan belum tersedianya tempat parkir sepeda. Diharapkan peserta dapat melakukan observasi lapangan secara langsung dengan membawa tanda pengenal peserta yang disediakan oleh panitia (dapat diperoleh disekretariat panitia). 9 Kerangka Acuan Kerja Sayembara Ruang Terbuka Publik

10 9. KETENTUAN DESAIN DAN PROGRAM RUANG Konsep gagasan desain perancangan meliputi aspek-aspek sebagai berikut: 1) Konsep Arsitektural 2) Konsep kegiatan dan kebutuhan ruang yang dapat menampung kegiatan sosial dan ekonomi, Penambahan kebutuhan ruang / fasilitas lain masih dimungkinkan sepanjang masih sesuai dengan peruntukan aktifitas Taman. 3) Konsep universal desain dan pendekatan desain yang ramah lingkungan. 4) Konsep skenario tahapan pembangunan untuk memungkinkan pembangunan secara bertahap. 5) Konsep utilitas dan infrastruktur lingkungan 6) Konsep ekodesain/ rekayasa desain yang meliputi penataan penghawaan, pencahayaan, dan tata suara yang ramah lingkungan 10. PANITIA SAYEMBARA Panitia Pelaksana Sayembara ini adalah Satuan Kerja Penataan Bangunan dan Lingkungan Jawa Barat melalui Pusat Informasi Pengembangan Pemukiman dan Bangunan (PIP2B) Jawa Barat, didukung oleh Ikatan Arsitek Lansekap Indonesia (IALI) Daerah Jawa Barat. Alamat sekretariat: Gedung PIP2B Jawa Barat Jl. Turangga No 5-7, Kota Bandung, TIM JURI Tim juri terdiri dari wakil lembaga: 1. Direktorat Bina Penataan Bangunan Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat 2. Dinas Pemakaman dan Pertamanan Kota Bandung 3. Ikatan Arsitek Lansekap Indonesia (IALI) 12. KRITERIA PENILAIAN Yang menjadi kriteria penilaian pada sayembara ini yaitu sebagai berikut : a) Originalitas (bobot penilaian 25%), meliputi : Keaslian, rancangan desain taman ini belum pernah dipublikasikan melalui media apapun, tidak mengandung unsur-unsur visual yang berpotensi dituntut oleh pihak ketiga yang memiliki hak cipta/hak kekayaan intelektual atas unsur-unsur desain tersebut. 10 Kerangka Acuan Kerja Sayembara Ruang Terbuka Publik

11 b) Ide/Konsep Desain (bobot penilaian 35 %) Keindahan, mencakup keindahan visual taman maupun keindahan yang bisa dirasakan melalui kenyamanan jika berada didalamnya. c) Kontekstualitas Desain (bobot penilaian 10 %) Rancangan mempertimbangkan hubungan tatanan spasial antara taman dengan tata guna lahan dan kondisi lingkungan sekitar taman serta ciri khas Kota Bandung. d) Fungsional (bobot penilaian 10 %) Memenuhi kegunaan taman secara fungsional sebagai tempat untuk berolah raga, tempat bersantai, tempat komunikasi sosial, tempat peralihan, serta tempat menunggu. e) Kelayakan Realisasi (bobot penilaian 10%) Desain taman baik arsitektural maupun struktural secara umum harus dapat direlisasikan baik dalam penggunaan teknologi maupun bahan dengan tidak meninggalkan kesederhanaan, kemudahan pemeliharaan dan pengoperasian. f) Kelayakan Utilitas dan Infrastruktur Lingkungan (bobot penilaian 10%) Desain mempertimbangkan pengelolaan sistem utilitas, keselamatan, keamanan dan infrastruktur lingkungan yang baik. 13. PROSES PENILAIAN Setiap karya yang masuk harus memenuhi seluruh persyaratan yang ditentukan dalam Kerangka Acuan Kerja ini. Pada tahap awal, seluruh berkas yang masuk akan diperiksa oleh panitia sayembara menyangkut persyaratan administrasi, antara lain identitas peserta, format penyajian dan ketentuan teknis. Berkas yang tidak memenuhi ketentuan-ketentuan tersebut tidak diikutkan dalam proses penilaian oleh para juri. Penilaian berkas dokumen teknis dilakukan oleh tim juri, untuk menjaring 5 karya terbaik pada tahap penjurian tahap I dan selanjutnya dari 5 nominator tersebut akan ditentukan peringkat satu, dua, tiga, pada penjurian tahap II. 14. KEPUTUSAN JURI Keputusan juri yang dinyatakan dalam Berita Acara Penjurian akan bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat. Hasil sayembara akan diumumkan kepada umum melalui pengumuman langsung di bagian, situs sayembara dan media social. 11 Kerangka Acuan Kerja Sayembara Ruang Terbuka Publik

12 15. HADIAH SAYEMBARA Panitia menyediakan hadiah total senilai Rp ,00 (tiga puluh juta rupiah) dengan perincian sebagai berikut : a. Pemenang I : Rp Piagam Penghargaan b. Pemenang II : Rp ,- + Piagam Penghargaan c. Pemenang III : Rp ,- + Piagam Penghargaan 16. PENUTUP Hal-hal lain yang belum jelas, yang tercantum dalam KAK dan lampiranlampirannya, akan ditentukan kemudian dalam Berita Acara Penjelasan. Bandung, Agustus 2016 Panitia Sayembara Ttd Ketua Panitia 12 Kerangka Acuan Kerja Sayembara Ruang Terbuka Publik

13 LAMPIRAN 1 DENAH LOKASI 13 Kerangka Acuan Kerja Sayembara Ruang Terbuka Publik

14 LAMPIRAN FORMAT SAMPUL 1. Sampul Luar Tampilan Depan Sayembara Ruang Terbuka Publik Ukuran menyesuaikan panel Kepada Panitia Sayembara Ruang Terbuka Publik PIP2B Jawa Barat Jl. Turangga No 5 7 Bandung Tampilan Belakang Sampul bagian belakang disegel (Lak) 14 Kerangka Acuan Kerja Sayembara Ruang Terbuka Publik

15 2. Sampul Dokumen Administrasi Tampilan Depan Dokumen Administrasi Ukuran Menyesuaikan dokumen 15 Kerangka Acuan Kerja Sayembara Ruang Terbuka Publik