RESUME: METODE INVESTIGASI KONVERSI LINGKUP PEMBAHASAN:

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "RESUME: METODE INVESTIGASI KONVERSI LINGKUP PEMBAHASAN:"

Transkripsi

1 RESUME: METODE INVESTIGASI KONVERSI LINGKUP PEMBAHASAN: A. Pencarian Bentuk Konversi Pencarian bentuk konversi dilakukan untuk dua alasan: a. Untuk menentukan luasnya penggelapan, b. Untuk mengumpulkan bukti yang dapat digunakan dalam proses interogasi untuk memperoleh pengakuan. Untuk menjadi cakap dalam investigasi konversi, pemeriksaan kecurangan perlu untuk memahami bahwa informasi dapat dikumpulkan dari: a. Badan federal, negara bagian dan lokal serta organisasi lain yang mengelola informasi yang dapat diakses selama proses pencarian; b. Sumber informasi dari pihak diluar pemerintah; c. Sumber informasi online; d. Menggunakan metode nilai bersih dalam menganalisis informasi pengeluaran, yang secara khusus membantu menentukan kemungkinan jumlah dana yang digelapkan. B. Sumber-sumber Informasi Pemerintah Banyak badan federal, negara bagian, dan lokal mengelola catatan publik menurut berbagai hukum yang berlaku. Banyak dari informasi ini yang dapat diakses oleh siapapun yang menginginkannya, namun beberapa diantaranya dilindungi dibawah hukum privasi yang mencegah pengungkapan kepada publik. Catatan federal umumnya tidak sebermanfaat catatn negara bagian dan catatan lokal dalam investigasi kecurangan, namun mereka membantu dalam situasi tertentu. Sumber-sumber Informasi Federal Sebagaian besar badan federal mengelola informasi yang dapat membantu dalam investigasi kecurangan. Beberapa diantaranya sebagai berikut: a. Departemen Pertahanan b. Departemen keadilan

2 c. Penjara FBI d. Internal Revenue service e. Secret service f. Layanan pos Amerika Serikat g. Central inteligence agency h. Administrasi jaminan sosial i. Sumber informasi federal lainnya. Sumber-sumber Informasi Negara Bagian a. Pengacara umumnya negara bagian b. Penjara negara bagian c. Sekertariat negara bagian d. Departemen of motor vehicles e. Departement of vital statistic f. Departemen terkait regulasi bisnis Catatan Wilayah dan Lokal a. Petugas wilayah b. Kantor tanah wilaya dan kantor penilai pajak c. Kepala polisi wilayah dan pejabat lainnya d. Pengadilan lokal e. Departemen perizinan. C. Sumber Informasi dari Pihak di Luar Pemerintah Ratusan sumber informasi dari pihak diluar pemerintah tersedia bagi pihakpihak yang ingin mencarinya. Catatan penggunaan (gas, listrik, air, sampah, dan saluran pembuangan limbah), misalnya, memberikan nama orang yang ditagih, menunjukkan apakah orang tersebut hidup atau memiliki properti diwilayah tertentu, dan mengidentifikasi jenis penggunaan dari aktivitas bisnis. Cara lain untuk memperoleh informasi keuangan adalah melalui pihak yang telah memberikan informasi sebelumnya. Berbagai lembaga pelaporan kredit mengelola catatan kredit secara pribadi atas setiap individu ataupun organisasi. Ada 2 jenis lembaga pelaporan: (1) lembaga pelaporan kredit berbasis dokumen, yang mengembangkan informasi dari dokumen kredit mereka, dan

3 (2) lembaga pencatatan dan investigasi publik, yang mengumpulkan sebagian besar informasi melalui wawancara. Lembaga kredit utamanya digunakan pada organisasi ritel. Lembaga pelaporan kredit umumnya mengelola informasi berikut: Informasi pelanggan, seperti alamat, umur, anggota keluarga, dan pendapatan. Informasi akun, seperti jadwal pembayaran, barang-barang yang dibeli, dan kebiasaan membeli. Informasi pemasaran, seperti informasi pelanggan secara lebih terperinci berdasarkan umur, jenis kelamin, dan tingkat pendapatan. Informasi pegawai saat ini dan sebelumnya. D. Basis Data Online Peningkatan jumlah basis data online dan komersial akan membantu memberikan informasi. Basis data dapat diperoleh dengan berlangganan, memiliki biaya tertentu per-penggunaan, atau memungkinkan pencarian bebas yang tidak terbatas. Beberapa basis data saling tumpuh tindih dengan basis data yang lain, namun sebagian besar berisi informasi unik yang dapat berguna untuk sebuah kasus. Banyak basis data yang berisi informasi kebangkrutan, catatan pengadilan, real estat, penghindaran pajak, dokumen UCC, dan informasi keuangan yang penting lainnya. Beberapa situs yang bernilai dari basis data komersil dan/atau publik, disertai deskripsi singkat dari jenis informasi yang tersedia, dicantumkan disini dalam urutan alfabetik. Pencarian Internet Ketersediaan internet secara publik merupakan sumber informasi yang sangat berharga. Saat mesin pencariaan seperti Google, Alta Vista, Yahoo! Tidak melakukan pencarian basis data secara internal seperti AutoTrackXP atau LexisNexis, mereka mengindeks jumlah yang signifikan atau situs publik. Hasilnya biasanya termasuk situs yang paling sering dikunjungi, situs perusahaan, dan situs publik lainnya.

4 E. Metode Nilai Bersih Setelah investigator menghimpun informasi mengenai gaya hidup dan kebiasaan berbelanja dari catatan publik dan sumber-sumber lain, mereka biasanya ingin mengetahui luasnya cakupan dari dana curian tersebut adalah dengan perhitungan nilai bersih. Pada dasarnya, metode nilai bersih menggunakan formula berikut, yang didasarkan pada aset seseorang (sesuatu yang dimiliki), liabilitas (utang), biaya hidup, dan pendapatan. Perhitungan nilai bersih: 1. Aset Liabilitas = Nilai bersih 2. Nilai Bersih Nilai Bersih Tahun Lalu = Peningkatan Nilai Bersih 3. Peningkatan Nilai bersih + Biaya Hidup = Pendapatan 4. Pendapatan Dana dari Sumber yang Diketahui = Dana dari Sumber yang Tidak Diketahui. Metode nilai bersih untuk mengetahui jumlah yang digelapkan telah didapatkan para investigator kecurangan beberapa tahun terakhir ini. FBI secara reguler menggunakan metode ini, seperti yang dilakukan DEA, yang mana menggunkannya untuk menentukan apakah pihak yang menjadi tersangka karena keterlibatannya dalam perdagangan narkoba memiliki pendapatan dari perdagangan obat-obatan secara ilegal, IRS menggunakannya untuk mengestimasi pendapatan yang tidak dilaporkan dalam kasus kecurangan pajak. Hanya karena aset dan pengurangan nilai liabilitas yang dapat ditemukan dalam perhitungan tersebut, kalkulasi nilai bersih cenderung untuk memberikan estimasi konservatif atas dana curian.

5 Please download full document at Thanks

RESUME FRAUD EXAMINATION AND AUDIT INVESTIGATIV CHAPTER 7 INVESTIGASI PENCURIAN

RESUME FRAUD EXAMINATION AND AUDIT INVESTIGATIV CHAPTER 7 INVESTIGASI PENCURIAN Name : Ira Ardella Putri NIM : 2013230880 RESUME FRAUD EXAMINATION AND AUDIT INVESTIGATIV CHAPTER 7 INVESTIGASI PENCURIAN Pendekatan Segitiga Penyelidikan 1. Metode Investigasi pencurian Operasi pengawasan

Lebih terperinci

PERNYATAAN PRIVASI INREACH

PERNYATAAN PRIVASI INREACH PERNYATAAN PRIVASI INREACH Terakhir Diperbarui: 1 September 2016 (v 2016.2) Privasi Anda penting bagi InReach, Inc. ("inreach"). Kami mengembangkan Pernyataan Privasi ini agar Anda mengetahui cara kami

Lebih terperinci

SURAT EDARAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR SE - 42/PJ/2013 TENTANG

SURAT EDARAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR SE - 42/PJ/2013 TENTANG KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK 2 September 2013 A. Umum SURAT EDARAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR SE - 42/PJ/2013 TENTANG PELAKSANAAN PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 46 TAHUN

Lebih terperinci

MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA,

MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA, KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 394/KMK.04/1996 TENTANG PELAKSANAAN PEMBAYARAN DAN PEMOTONGAN PAJAK PENGHASILAN ATAS PENGHASILAN DARI PERSEWAAN TANAH DAN/ATAU BANGUNAN MENTERI KEUANGAN

Lebih terperinci

PRINSIP PRIVASI UNILEVER

PRINSIP PRIVASI UNILEVER PRINSIP PRIVASI UNILEVER Unilever menerapkan kebijakan tentang privasi secara khusus. Lima prinsip berikut melandasi pendekatan kami dalam menghormati privasi Anda. 1. Kami menghargai kepercayaan yang

Lebih terperinci

Diagnosis Intervensi

Diagnosis Intervensi Diagnosis Intervensi I. Identitas a. Nama : b. Jenis Kelamin : c. Usia : d. TTL : e. Alamat : f. Agama : g. Pendidikan terakhir yang ditamatkan: h. Pekerjaan : i. Penghasilan : j. Status Dalam Keluarga

Lebih terperinci

Kredit Macet Rp 52 Miliar, Akuntan Publik Diduga Terlibat Selasa, 18 Mei :37 WIB

Kredit Macet Rp 52 Miliar, Akuntan Publik Diduga Terlibat Selasa, 18 Mei :37 WIB Kredit Macet Rp 52 Miliar, Akuntan Publik Diduga Terlibat Selasa, 18 Mei 2010 21:37 WIB JAMBI, KOMPAS.com Seorang akuntan publik yang membuat laporan keuangan perusahaan Raden Motor untuk mendapatkan pinjaman

Lebih terperinci

Carding KELOMPOK 4: Pengertian Cyber crime

Carding KELOMPOK 4: Pengertian Cyber crime Carding KELOMPOK 4: Pengertian Cyber crime Cyber crime adalah sebuah bentuk kriminal yang mana menggunakan internet dan komputer sebagai alat atau cara untuk melakukan tindakan kriminal. Masalah yang berkaitan

Lebih terperinci

Kebijakan Privasi. Cakupan. Jenis Data dan Metode Pengumpulan

Kebijakan Privasi. Cakupan. Jenis Data dan Metode Pengumpulan Kebijakan Privasi Dalam Kebijakan Privasi ( Kebijakan ) ini, kami, Qualcomm Incorporated dan anak perusahaan kami (secara bersama-sama disebut kami, kami, atau milik kami ), memberikan informasi mengenai

Lebih terperinci

Kebijakan Privasi (Privacy Policy)

Kebijakan Privasi (Privacy Policy) Halaman 1 Kebijakan Privasi (Privacy Policy) Tanggal perubahan terakhir: 18 Mei 2017 Mitrateladan.org merupakan layanan yang memberikan informasi secara umum dan khusus kepada anggota, dan menjadi aset

Lebih terperinci

Kebijakan Privasi. Kebijakan Privasi Taralite. Informasi yang Kami Kumpulkan dari Anda

Kebijakan Privasi. Kebijakan Privasi Taralite. Informasi yang Kami Kumpulkan dari Anda Kebijakan Privasi Kebijakan Privasi Taralite 1. Ini merupakan Kebijakan Privasi taralite.com. Kami berkomitmen untuk melindungi privasi dan keamanan klien kami. Kami ingin meyakinkan semua pihak bahwa

Lebih terperinci

Akuntansi Biaya. Sistem Biaya & Akumulasi Biaya (Cost System & Cost Accumulation) Rista Bintara, SE., M.Ak. Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Akuntansi Biaya. Sistem Biaya & Akumulasi Biaya (Cost System & Cost Accumulation) Rista Bintara, SE., M.Ak. Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Akuntansi Biaya Modul ke: Sistem Biaya & Akumulasi Biaya (Cost System & Cost Accumulation) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Rista Bintara, SE., M.Ak Program Studi Akuntansi www.mercubuana.ac.id Sistem Biaya

Lebih terperinci

KANTOR JASA PENILAI PUBLIK (KJPP) O, P, Q DAN REKAN. LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) KOMPARATIF 31 DESEMBER 2013 DAN 2014 (Dinyatakan dalam Rupiah)

KANTOR JASA PENILAI PUBLIK (KJPP) O, P, Q DAN REKAN. LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) KOMPARATIF 31 DESEMBER 2013 DAN 2014 (Dinyatakan dalam Rupiah) Berikut di bawah ini merupakan (contoh) ilustrasi sederhana penyajian laporan keuangan yang terdiri atas: 1. Laporan Posisi Keuangan (Neraca) Komparatif; 2. Laporan Laba Rugi Komparatif; 3. Catatan Atas

Lebih terperinci

Selamat Datang di Modul Pelatihan Melindungi Privasi Anda.

Selamat Datang di Modul Pelatihan Melindungi Privasi Anda. Selamat Datang di Modul Pelatihan Melindungi Privasi Anda. 1 Seberapa pribadikah pengalaman Internet Anda? Ini merupakan pertanyaan yang mengusik seluruh pengguna Internet. 2 Tiga faktor yang menimbulkan

Lebih terperinci

Nama Jabatan : Kasir Atasan Langsung : Kepala Operasional. 4. Melakukan proses transaksi pelayanan jual beli serta melakukan pembungkusan

Nama Jabatan : Kasir Atasan Langsung : Kepala Operasional. 4. Melakukan proses transaksi pelayanan jual beli serta melakukan pembungkusan Nama Jabatan : Kasir Atasan Langsung : Kepala Operasional Tanggung Jawab Utama Aktivitas : pelaksana Ruang lingkup : Melayani dan melakukan perhitungan atas transaksi yang dilakukan. Tugas 1. Menjalankan

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN MANOKWARI NOMOR 07 TAHUN 2011 TENTANG PAJAK PENERANGAN JALAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MANOKWARI,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN MANOKWARI NOMOR 07 TAHUN 2011 TENTANG PAJAK PENERANGAN JALAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MANOKWARI, PERATURAN DAERAH KABUPATEN MANOKWARI NOMOR 07 TAHUN 2011 TENTANG PAJAK PENERANGAN JALAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MANOKWARI, Menimbang : a. bahwa berdasarkan Pasal 2 ayat (2) huruf e Undang-Undang

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN INDRAGIRI HULU NOMOR 1 TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI JASA UMUM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI INDRAGIRI HULU,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN INDRAGIRI HULU NOMOR 1 TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI JASA UMUM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI INDRAGIRI HULU, PERATURAN DAERAH KABUPATEN INDRAGIRI HULU NOMOR 1 TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI JASA UMUM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI INDRAGIRI HULU, Menimbang : Mengingat : a. bahwa dalam rangka pelaksanaan

Lebih terperinci

Pedoman Penilaian dan Laporan Perkembangan Pembangunan Properti terkait LTV

Pedoman Penilaian dan Laporan Perkembangan Pembangunan Properti terkait LTV Pedoman Penilaian dan Laporan Perkembangan Pembangunan Properti terkait LTV 1. Latar Belakang Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 15/40/DKMP tanggal 24 September 2013 perihal Penerapan Manajemen Risiko pada

Lebih terperinci

Pertambangan adalah salah satu jenis kegiatan yang melakukan ekstraksi mineral dan bahan tambang lainnya dari dalam bumi.

Pertambangan adalah salah satu jenis kegiatan yang melakukan ekstraksi mineral dan bahan tambang lainnya dari dalam bumi. Pengertian Pertambangan Pertambangan adalah : 1. Kegiatan, teknologi, dan bisnis yang berkaitan dengan industri pertambangan mulai dari prospeksi, eksplorasi, evaluasi, penambangan, pengolahan, pemurnian,

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUMENEP NOMOR : 8 TAHUN 2011 TENTANG PAJAK BEA PEROLEHAN HAK ATAS TANAH DAN BANGUNAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUMENEP NOMOR : 8 TAHUN 2011 TENTANG PAJAK BEA PEROLEHAN HAK ATAS TANAH DAN BANGUNAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUMENEP NOMOR : 8 TAHUN 2011 TENTANG PAJAK BEA PEROLEHAN HAK ATAS TANAH DAN BANGUNAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SUMENEP Menimbang Mengingat : : a. bahwa pajak daerah

Lebih terperinci

Modal pemilik = Aset Kewajiban

Modal pemilik = Aset Kewajiban Nama : muhammad iqbal Nim : 110420100 Akuntansi VI/ C LABA DITAHAN Laporan laba ditahan (dan sama dengan Laporan Ekuitas, Laporan Ekuitas Pemilik untuk kepemilikan tunggal, Laporan Ekuitas Mitra untuk

Lebih terperinci

Abstrak. Keyword : Hulu hilir, aspek perpajakan, real estat

Abstrak. Keyword : Hulu hilir, aspek perpajakan, real estat Abstrak Pertumbuhan berbagai produk properti berupa perumahan, apartemen, kondominium, pusat perdagangan, gedung perkantoran, rumah toko dan rumah kantor serta pembangunan kawasan industri baru menjadi

Lebih terperinci

1.4. Intelektual properti. Intelektual properti meliputi: 1. Paten 2. Copyright 3. Trade Secret 4. Trademark

1.4. Intelektual properti. Intelektual properti meliputi: 1. Paten 2. Copyright 3. Trade Secret 4. Trademark Kerangka Acuan Tugas Mata Kuliah PROTEKSI DAN TEKNIK KEAMANAN SISTEM INFORMASI Kelompok 129pagi Anggota: MUHAMMAD BAGIR 7204000306 LAWS, INVESTIGATIONS AND ETHICS 1. Hukum Ada banyak bentuk sistem hukum

Lebih terperinci

PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA KERJA DAN ANGGARAN BIAYA LIKUIDASI BAGIAN PERTAMA UMUM

PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA KERJA DAN ANGGARAN BIAYA LIKUIDASI BAGIAN PERTAMA UMUM LAMPIRAN SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR /SEOJK.05/207 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA KERJA DAN ANGGARAN BIAYA LIKUIDASI SERTA PEMBERIAN INSENTIF YANG WAJAR UNTUK TIM LIKUIDASI BAGI PERUSAHAAN

Lebih terperinci

Kami mengumpulkan data pribadi tentang Anda dari berbagai sumber, termasuk data yang kami kumpulkan dari Anda secara langsung.

Kami mengumpulkan data pribadi tentang Anda dari berbagai sumber, termasuk data yang kami kumpulkan dari Anda secara langsung. KEBIJAKAN PRIVASI Informasi umum Kebijakan privasi ini ("Kebijakan Privasi") menjelaskan tentang data pribadi yang kami kumpulkan tentang Anda. Kebijakan Privasi ini juga menguraikan cara kami dalam menggunakan,

Lebih terperinci

Pedoman Penilaian dan Laporan Perkembangan Pembangunan Properti terkait LTV

Pedoman Penilaian dan Laporan Perkembangan Pembangunan Properti terkait LTV Lampiran SPI 202 : Pedoman Penilaian dan Laporan Perkembangan Pembangunan Properti terkait LTV 1. Latar Belakang Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 15/40/DKMP tanggal 24 September 2013 perihal Penerapan

Lebih terperinci

GUBERNUR KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

GUBERNUR KEPULAUAN BANGKA BELITUNG GUBERNUR KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG NOMOR 1 TAHUN 2014 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG NOMOR 2 TAHUN 2012 TENTANG

Lebih terperinci

BAB II ASPEK PEMASARAN. dan ini merupakan satu potensi yang baik bagi pemasaran suatu produk makanan,

BAB II ASPEK PEMASARAN. dan ini merupakan satu potensi yang baik bagi pemasaran suatu produk makanan, BAB II ASPEK PEMASARAN 2.1 Daerah Pemasaran Pada usaha ini, kegiatan produksi dilakukan di kota Banda Aceh sesuai dengan tempat tinggal kami. Untuk pemasaran produk kami juga memasarkannya di Banda Aceh.

Lebih terperinci

Syarat-syarat Penggunaan IBM Syarat-syarat Tawaran Spesifik SaaS. IBM Watson for Drug Discovery

Syarat-syarat Penggunaan IBM Syarat-syarat Tawaran Spesifik SaaS. IBM Watson for Drug Discovery Syarat-syarat Penggunaan IBM Syarat-syarat Tawaran Spesifik SaaS IBM Watson for Drug Discovery Syarat-syarat Penggunaan ("ToU") terdiri atas Syarat-syarat Penggunaan IBM Syarat-syarat Tawaran Spesifik

Lebih terperinci

Sanksi Pelanggaran Pasal 72 Undang-undang Nomor 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta 1. Barangsiapa dengan sengaja melanggar dan tanpa hak melakukan

Sanksi Pelanggaran Pasal 72 Undang-undang Nomor 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta 1. Barangsiapa dengan sengaja melanggar dan tanpa hak melakukan Sanksi Pelanggaran Pasal 72 Undang-undang Nomor 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta 1. Barangsiapa dengan sengaja melanggar dan tanpa hak melakukan perbuatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 Ayat (1) atau

Lebih terperinci

VALUATION O L E H D U D I H E R P E N D I E D I S O N L E O N I S A I N T A N P R A T I W I R A H M A T D I A N A Z I R I

VALUATION O L E H D U D I H E R P E N D I E D I S O N L E O N I S A I N T A N P R A T I W I R A H M A T D I A N A Z I R I VALUATION MANAJEMEN KEUANGAN O L E H D U D I H E R P E N D I E D I S O N L E O N I S A I N T A N P R A T I W I R A H M A T D I A N A Z I R I Pengertian Valuation Valuation = appraisal = penilaian = penaksiran

Lebih terperinci

Modul ke: AKUNTANSI BIAYA SISTEM BIAYA DAN AKUMULASI BIAYA. Fakultas EKONOMI VENY, SE.MM. Program Studi AKUNTANSI.

Modul ke: AKUNTANSI BIAYA SISTEM BIAYA DAN AKUMULASI BIAYA. Fakultas EKONOMI VENY, SE.MM. Program Studi AKUNTANSI. Modul ke: AKUNTANSI BIAYA SISTEM BIAYA DAN AKUMULASI BIAYA Fakultas EKONOMI VENY, SE.MM Program Studi AKUNTANSI www.mercubuana.ac.id Bagian Isi Modul Modul menjelaskan arus biaya dalam perusahaan manufaktur,

Lebih terperinci

Menjelaskan konsep tentang batas organisasi dan lingkungan multi-organisasi

Menjelaskan konsep tentang batas organisasi dan lingkungan multi-organisasi Lingkungan Organisasi Bisnis Di dalam ilmu bisnis, kita harus memahami bagaimana keadaan lingkungan bisnis yang kita lakukan, karena itu berguna untuk mengetahui pola konsumen dalam memenuhi kebutuhan

Lebih terperinci

Pemberitahuan Privasi Adient

Pemberitahuan Privasi Adient Pemberitahuan Privasi Adient Adient plc (terdaftar di Ireland, 25-28 North Wall Quay, IFSC, Dublin, 1), dan perusahaan afiliasinya (secara kolektif disebut Adient, kami, atau kita) menghormati privasi

Lebih terperinci

-2- MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN TENTANG PENGGABUNGAN USAHA ATAU PELEBURAN USAHA PERUSAHAAN TERBUKA. BAB I KETENTUAN UMUM

-2- MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN TENTANG PENGGABUNGAN USAHA ATAU PELEBURAN USAHA PERUSAHAAN TERBUKA. BAB I KETENTUAN UMUM LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.307, 2016 KEUANGAN OJK. PT. Peleburan. Penggabungan. (Penjelasan dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5997). PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR

Lebih terperinci

Jumlah Penduduk Kabupaten/Kota di DIY (Jiwa)

Jumlah Penduduk Kabupaten/Kota di DIY (Jiwa) BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Pembangunan ekonomi saat ini sedang dibangun oleh pemerintah, karena pembangunan ekonomi merupakan bagian dari pembangunan nasional. Pembangunan ekonomi merupakan upaya

Lebih terperinci

abu, 21 November 2012

abu, 21 November 2012 abu, 21 November 2012 8. SURAT PERJANJIAN SEWA BELI BARANG ELEKTRONIK PERJANJIAN SEWA BELI Perjanjian ini dibuat pada hari ini, tanggal bulan tahun oleh dan antara: Nama : Usia : Pekerjaan : Alamat : Dalam

Lebih terperinci

Website Canggih dan Praktis dengan Blogspot

Website Canggih dan Praktis dengan Blogspot Website Canggih dan Praktis dengan Blogspot Sanksi Pelanggaran Pasal 113 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta 1. Setiap Orang yang dengan tanpa hak melakukan pelanggaran hak ekonomi sebagaimana

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan ekonomi dunia yang semakin mengarah pada daerah Asia

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan ekonomi dunia yang semakin mengarah pada daerah Asia 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan ekonomi dunia yang semakin mengarah pada daerah Asia membuat iklim investasi di Asia tumbuh dengan cepat. Hal ini tentu menuntut kemampuan bersaing

Lebih terperinci

Formulir Pembukaan Rekening Bisnis Ritel/UKM - Perorangan

Formulir Pembukaan Rekening Bisnis Ritel/UKM - Perorangan Formulir Pembukaan Rekening Bisnis Ritel/UKM - Perorangan Formulir Pembukaan Rekening Bisnis Ritel/UKM - Perorangan Harap lengkapi formulir ini menggunakan huruf cetak dan beri tanda di dalam kotak yang

Lebih terperinci

UNDANG-UNDANG NOMOR 28 TAHUN

UNDANG-UNDANG NOMOR 28 TAHUN UNDANG-UNDANG NOMOR 28 TAHUN 2007 TENTANG PERUBAHAN KETIGA ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 6 TAHUN 1983 TENTANG KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN [LN 2007/85, TLN 4740] 46. Ketentuan Pasal 36A diubah sehingga

Lebih terperinci

BUPATI TELUK WONDAMA

BUPATI TELUK WONDAMA BUPATI TELUK WONDAMA PERATURAN DAERAH KABUPATEN TELUK WONDAMA NOMOR 5 TAHUN 2013 TENTANG PAJAK PENERANGAN JALAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TELUK WONDAMA, Menimbang : a. bahwa berdasarkan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Properti investasi adalah properti berupa tanah atau bangunan atau bagian dari suatu bangunan atau kedua-duanya yang dikuasai oleh pemilik (lessee) melalui sewa pembiayaan

Lebih terperinci

Dalam Kebijakan Privasi ini kami menguraikan data pribadi apa saja yang kami proses dan untuk tujuan apa.

Dalam Kebijakan Privasi ini kami menguraikan data pribadi apa saja yang kami proses dan untuk tujuan apa. Kebijakan Privasi Shell Kebijakan Privasi ini adalah Kebijakan Privasi untuk aplikasi Mobile Motorist. Kebijakan Privasi ini memberikan informasi tentang pemrosesan data pribadi Anda apabila Anda menjadi

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KOTA PALANGKA RAYA NOMOR 04 TAHUN 2011 TENTANG RETRIBUSI IZIN TRAYEK

PERATURAN DAERAH KOTA PALANGKA RAYA NOMOR 04 TAHUN 2011 TENTANG RETRIBUSI IZIN TRAYEK PERATURAN DAERAH KOTA PALANGKA RAYA NOMOR 04 TAHUN 2011 TENTANG RETRIBUSI IZIN TRAYEK PEMERINTAH DAERAH KOTA PALANGKA RAYA TAHUN 2011 WALIKOTA PALANGKA RAYA PERATURAN WALIKOTA PALANGKA RAYA NOMOR 04 TAHUN

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN KAYONG UTARA

PEMERINTAH KABUPATEN KAYONG UTARA PEMERINTAH KABUPATEN KAYONG UTARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN KAYONG UTARA NOMOR 12 TAHUN 2013 TENTANG RETRIBUSI IZIN TRAYEK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KAYONG UTARA, Menimbang : a. bahwa berdasarkan

Lebih terperinci

BAB 3 MASALAH DAN TUJUAN DESAIN

BAB 3 MASALAH DAN TUJUAN DESAIN BAB 3 MASALAH DAN TUJUAN DESAIN 3.1 Identifikasi Masalah Sejauh tahun 2.006, 79% orang orang yang disurvei di Indonesia dikutip dalam sebuah forum masyarakat, salah satu hal/ issue dari "tiga sumber yang

Lebih terperinci

PENGGUNAAN GPS DALAM MENEKAN COST DAN MENAMBAH MARGIN KEUNTUNGAN

PENGGUNAAN GPS DALAM MENEKAN COST DAN MENAMBAH MARGIN KEUNTUNGAN FLEET MANAGEMENT PENGGUNAAN GPS DALAM MENEKAN COST DAN MENAMBAH MARGIN KEUNTUNGAN Armada kendaraan produkif adalah terpelihara dengan baik dan ukuran yang tepat untuk organisasi yang dilayaninya. hari

Lebih terperinci

BAB 1. Di era yang dewasa ini, teknologi dan informasi menjadi hal yang sangat

BAB 1. Di era yang dewasa ini, teknologi dan informasi menjadi hal yang sangat BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di era yang dewasa ini, teknologi dan informasi menjadi hal yang sangat penting dalam perkembangan suatu perusahaan. Dengan bantuan teknologi, semua pekerjaan

Lebih terperinci

Privasi menyangkut hak individu untuk mempertahankan informasipribadi dari pengaksesan oleh orang lainyang tidak diberi izin unruk melakukannya.

Privasi menyangkut hak individu untuk mempertahankan informasipribadi dari pengaksesan oleh orang lainyang tidak diberi izin unruk melakukannya. A. ETIKA DALAM SISTEM INFORMASI Masalah etika juga mendapat perhatian dalam pengembangan dan pemakaian system informasi. Masalah ini diidentifikasi oleh Richard Mason pada tahun 1986 yang mencakup privasi,

Lebih terperinci

Global Marketing Information Systems and Research. tindakan eksekutif. Pemasar global dihadapkan pada masalah ganda ketika

Global Marketing Information Systems and Research. tindakan eksekutif. Pemasar global dihadapkan pada masalah ganda ketika Global Marketing Information Systems and Research Pendahuluan Informasi, atau data yang bermanfaat, merupakan bahan baku bagi tindakan eksekutif. Pemasar global dihadapkan pada masalah ganda ketika mencari

Lebih terperinci

Deklarasi Situs Web, Pernyataan Pengambilan Informasi Pribadi dan Kebijakan Privasi

Deklarasi Situs Web, Pernyataan Pengambilan Informasi Pribadi dan Kebijakan Privasi Deklarasi Situs Web, Pernyataan Pengambilan Informasi Pribadi dan Kebijakan Privasi Dengan mengakses situs web ini serta halaman yang ada di dalamnya, Anda memberikan persetujuan pada ketentuan di bawah

Lebih terperinci

-2- II. PASAL DEMI PASAL Pasal 1 Pasal 2 Pasal 3 Pasal 4 Pasal 5 Pasal 6 Pasal 7 Pasal 8 Pasal 9 Pasal 10 Pasal 11

-2- II. PASAL DEMI PASAL Pasal 1 Pasal 2 Pasal 3 Pasal 4 Pasal 5 Pasal 6 Pasal 7 Pasal 8 Pasal 9 Pasal 10 Pasal 11 TAMBAHAN LEMBARAN NEGARA R.I KEUANGAN OJK. Investasi Kolektif. Infrastruktur. Dana. (Penjelasan atas Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 170) PENJELASAN ATAS PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. melanggar hukum (Wheatcorft, 1955) dan seringkali dikaitkan sebagai

BAB I PENDAHULUAN. melanggar hukum (Wheatcorft, 1955) dan seringkali dikaitkan sebagai BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pajak merupakan salah satu sumber penerimaan negara yang sangat penting untuk menjalankan pemerintahan dan pembiayaan pembangunan. Oleh karena itu, tidak mengherankan

Lebih terperinci

Mekanisme Pengadaan Langsung

Mekanisme Pengadaan Langsung Pengadaan langsung pada prinsipnya menggunakan prakualifikasi, dimana Pejabat Pengadaan sudah menentukan (pre-knowledge) calon penyedia yang akan ditugaskan. Namun proses prakualifikasinya lebih sederhana

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR NOMOR 4 TAHUN 2011 TENTANG RETRIBUSI PELAYANAN PASAR

PEMERINTAH KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR NOMOR 4 TAHUN 2011 TENTANG RETRIBUSI PELAYANAN PASAR PEMERINTAH KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR NOMOR 4 TAHUN 2011 TENTANG RETRIBUSI PELAYANAN PASAR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KEPULAUAN SELAYAR, Menimbang

Lebih terperinci

Nama: Hilmy Farhan NPM: Mata Kuliah: Jurnalisme Televisi Tipe Tugas: Analisis Naskah Berita Televisi

Nama: Hilmy Farhan NPM: Mata Kuliah: Jurnalisme Televisi Tipe Tugas: Analisis Naskah Berita Televisi Nama: Hilmy Farhan NPM: 10080012358 Mata Kuliah: Jurnalisme Televisi Tipe Tugas: Analisis Naskah Berita Televisi Stasiun Televisi: SCTV Program Acara: Liputan 6 Petang Judul Berita: Anak Tak Tahu Diri

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG BARAT NOMOR 13 TAHUN 2010 TENTANG PAJAK PENERANGAN JALAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANDUNG BARAT,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG BARAT NOMOR 13 TAHUN 2010 TENTANG PAJAK PENERANGAN JALAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANDUNG BARAT, PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG BARAT NOMOR 13 TAHUN 2010 TENTANG PAJAK PENERANGAN JALAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANDUNG BARAT, Menimbang : a. bahwa potensi penerangan jalan yang sangat

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KOTA AMBON NOMOR 5 TAHUN 2012 TENTANG PAJAK PENERANGAN JALAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN DAERAH KOTA AMBON NOMOR 5 TAHUN 2012 TENTANG PAJAK PENERANGAN JALAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN DAERAH KOTA AMBON NOMOR 5 TAHUN 2012 TENTANG PAJAK PENERANGAN JALAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA AMBON, Menimbang : a. bahwa berdasarkan Pasal 2 ayat (2) huruf e Undang-Undang Nomor

Lebih terperinci

AKUNTANSI BIAYA. Lukita Tri Permata, SE., M.SI, Ak, CA

AKUNTANSI BIAYA. Lukita Tri Permata, SE., M.SI, Ak, CA AKUNTANSI BIAYA BAGIAN III SISTEM ADMINISTRASI PABRIK DAN AKUMULASI BIAYA Lukita Tri Permata, SE., M.SI, Ak, CA ARUS BIAYA PERUSAHAAN PABRIKASI a. Tahap pencatatan dan klasifikasi biaya b. Tahap pengelompokkan

Lebih terperinci

BUPATI GOWA RETRIBUSI PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR PERATURAN DAERAH KABUPATEN GOWA NOMOR 04 TAHUN 2012 TENTANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI GOWA RETRIBUSI PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR PERATURAN DAERAH KABUPATEN GOWA NOMOR 04 TAHUN 2012 TENTANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI GOWA PERATURAN DAERAH KABUPATEN GOWA NOMOR 04 TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI GOWA, Menimbang : a. bahwa berdasarkan Pasal 110

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini sistem informasi yang berbasiskan website sudah mulai

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini sistem informasi yang berbasiskan website sudah mulai BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dewasa ini sistem informasi yang berbasiskan website sudah mulai berkembang dan banyak dipergunakan oleh berbagai kalangan. Hal ini disebabkan antara lain

Lebih terperinci

DAPATKAN CASHBACK HINGGA 20% SETIAP HARI

DAPATKAN CASHBACK HINGGA 20% SETIAP HARI DAPATKAN CASHBACK HINGGA 0% SETIAP HARI BERLAKU HINGGA 0 OKTOBER 07 Syarat dan Ketentuan. Cashback tidak masuk ke rekening pelanggan, melainkan ke saldo Tokocash yang dimiliki.. Setiap pelanggan Tokopedia

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Akuntansi 2.1.1 Pengertian Akuntansi Warren (2013 : 9), mendefinisikan akuntansi diartikan sebagai sistem informasi yang menyediakan laporan untuk para pemangku kepentingan mengenai

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI PERATURAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI NOMOR 7 TAHUN 2013 TENTANG RETRIBUSI TEMPAT KHUSUS PARKIR BAGIAN HUKUM DAN PERUNDANG-UNDANGAN SETDA KABUPATEN WAKATOBI TAHUN 2013

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN GUNUNG MAS

PERATURAN DAERAH KABUPATEN GUNUNG MAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN GUNUNG MAS NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG RETRIBUSI TEMPAT REKREASI DAN OLAHRAGA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI GUNUNG MAS, Menimbang : a. bahwa tempat rekreasi olahraga

Lebih terperinci

BUPATI GOWA PERATURAN DAERAH KABUPATEN GOWA NOMOR 02 TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI PENGGANTIAN BIAYA CETAK PETA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI GOWA PERATURAN DAERAH KABUPATEN GOWA NOMOR 02 TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI PENGGANTIAN BIAYA CETAK PETA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI GOWA PERATURAN DAERAH KABUPATEN GOWA NOMOR 02 TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI PENGGANTIAN BIAYA CETAK PETA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI GOWA, Menimbang : a. bahwa berdasarkan Pasal 110

Lebih terperinci

Yth. Pengurus Dana Pensiun di tempat.

Yth. Pengurus Dana Pensiun di tempat. Yth. Pengurus Dana Pensiun di tempat. SALINAN SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 9 /SEOJK.05/2016 TENTANG DASAR PENILAIAN INVESTASI DANA PENSIUN, BENTUK DAN SUSUNAN SERTA TATA CARA PENYAMPAIAN LAPORAN

Lebih terperinci

Perbedaan PSAK dan SAK ETAP

Perbedaan PSAK dan SAK ETAP Perbedaan PSAK dan SAK ETAP No Elemen 1Penyajian Laporan Keuangan PSAK Laporan posisi keuangan Informasi yang disajikan dalam laporan posisi keuangan Pembedaan asset lancar dan tidak lancar dan laibilitas

Lebih terperinci

Jurnal Korolari dalam Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan

Jurnal Korolari dalam Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan Jurnal Korolari dalam Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan (Oleh: Jamason Sinaga, Ak., MAP.*) Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP), yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 24 Tahun 2005,

Lebih terperinci

KEBIJAKAN PRIVASI. Changi Millionaire Fun Fact Quiz (Kontes) diselenggarakan oleh Changi Airport Group (Singapore) Pte Ltd ('CAG').

KEBIJAKAN PRIVASI. Changi Millionaire Fun Fact Quiz (Kontes) diselenggarakan oleh Changi Airport Group (Singapore) Pte Ltd ('CAG'). KEBIJAKAN PRIVASI Changi Millionaire Fun Fact Quiz (Kontes) diselenggarakan oleh Changi Airport Group (Singapore) Pte Ltd ('CAG'). Kebijakan Privasi (atau "Kebijakan") menjelaskan data personal apa saja

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Setiap negara bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyatnya. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah membangun infrastruktur dan fasilitas umum yang dapat

Lebih terperinci

Selamat Datang di modul pelatihan Identitas Online Sebuah Pengantar.

Selamat Datang di modul pelatihan Identitas Online Sebuah Pengantar. Selamat Datang di modul pelatihan Identitas Online Sebuah Pengantar. 1 Tutorial ini merupakan bagian dari pekerjaan Internet Society pada Kepercayaan dan Identitas. Untuk informasi lebih lanjut, silakan

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH TAHUN 2010 NOMOR : 12 PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR 12 TAHUN 2010 TENTANG

LEMBARAN DAERAH TAHUN 2010 NOMOR : 12 PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR 12 TAHUN 2010 TENTANG LEMBARAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR : 12 TAHUN 2010 PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR 12 TAHUN 2010 TENTANG RETRIBUSI PENYEDIAAN DAN/ATAU PENYEDOTAN KAKUS DI KABUPATEN MAJALENGKA DENGAN

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 38 /POJK.04/2014 TENTANG

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 38 /POJK.04/2014 TENTANG OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 38 /POJK.04/2014 TENTANG PENAMBAHAN MODAL PERUSAHAAN TERBUKA TANPA MEMBERIKAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU DENGAN

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN KAYONG UTARA

PEMERINTAH KABUPATEN KAYONG UTARA PEMERINTAH KABUPATEN KAYONG UTARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN KAYONG UTARA NOMOR 18 TAHUN 2011 TENTANG RETRIBUSI TEMPAT PELELANGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KAYONG UTARA, Menimbang : a. bahwa

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 23 /POJK.04/2016 TENTANG REKSA DANA BERBENTUK KONTRAK INVESTASI KOLEKTIF

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 23 /POJK.04/2016 TENTANG REKSA DANA BERBENTUK KONTRAK INVESTASI KOLEKTIF - 1 - OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 23 /POJK.04/2016 TENTANG REKSA DANA BERBENTUK KONTRAK INVESTASI KOLEKTIF DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

KETENTUAN LAYANAN. Efektif 16 Februari 2017 TUJUAN LAYANAN

KETENTUAN LAYANAN. Efektif 16 Februari 2017 TUJUAN LAYANAN KETENTUAN LAYANAN Efektif 16 Februari 2017 TUJUAN LAYANAN Talk Fusion, Inc. menyediakan Layanan Komunikasi Video ( Produk dan Layanan ) kepada Pengguna. Kecuali dinyatakan sebaliknya, setiap fitur baru

Lebih terperinci

WALIKOTA MADIUN PERATURAN DAERAH KOTA MADIUN NOMOR 26 TAHUN 2011 TENTANG RETRIBUSI TEMPAT KHUSUS PARKIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

WALIKOTA MADIUN PERATURAN DAERAH KOTA MADIUN NOMOR 26 TAHUN 2011 TENTANG RETRIBUSI TEMPAT KHUSUS PARKIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA MADIUN PERATURAN DAERAH KOTA MADIUN NOMOR 26 TAHUN 2011 TENTANG RETRIBUSI TEMPAT KHUSUS PARKIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA MADIUN, Menimbang : a. bahwa dengan berlakunya Undang-Undang

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BURU NOMOR 05 TAHUN 2011 T E N T A N G PAJAK PENERANGAN JALAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BURU,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BURU NOMOR 05 TAHUN 2011 T E N T A N G PAJAK PENERANGAN JALAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BURU, PERATURAN DAERAH KABUPATEN BURU NOMOR 05 TAHUN 2011 T E N T A N G PAJAK PENERANGAN JALAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BURU, Menimbang : a. bahwa berdasarkan Pasal 2 ayat (2) huruf e Undang-Undang

Lebih terperinci

BAB 3 OBJEK DAN METODA PENELITIAN. penelitian ini menggunakan satu metode dalam mengumpulkan data yang. serta karakter dari masalah yang diteliti.

BAB 3 OBJEK DAN METODA PENELITIAN. penelitian ini menggunakan satu metode dalam mengumpulkan data yang. serta karakter dari masalah yang diteliti. BAB 3 OBJEK DAN METODA PENELITIAN 3.1. Metoda Penelitian Berdasarkan karakterisitik masalah dalam penelitian ini, maka penelitian ini menggunakan satu metode dalam mengumpulkan data yang dibutuhkan untuk

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KETAPANG NOMOR 2 TAHUN 2013 T E N T A N G RETRIBUSI TEMPAT KHUSUS PARKIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KETAPANG,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KETAPANG NOMOR 2 TAHUN 2013 T E N T A N G RETRIBUSI TEMPAT KHUSUS PARKIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KETAPANG, PERATURAN DAERAH KABUPATEN KETAPANG NOMOR 2 TAHUN 2013 T E N T A N G RETRIBUSI TEMPAT KHUSUS PARKIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KETAPANG, Menimbang : a. bahwa dalam rangka meningkatkan kualitas

Lebih terperinci

DAFTAR STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN BERLAKU SAMPAI DENGAN 31 DESEMBER 2011 PSAK / ISAK / PPSAK UMUM

DAFTAR STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN BERLAKU SAMPAI DENGAN 31 DESEMBER 2011 PSAK / ISAK / PPSAK UMUM DAFTAR STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN BERLAKU SAMPAI DENGAN 31 DESEMBER 2011 No 1 PSAK 1 (2009) PSAK / ISAK / PPSAK UMUM Penyajian Laporan Keuangan 2 PSAK 2 (2009) Laporan Arus Kas 3 PSAK 3 (2010) Laporan

Lebih terperinci

BUPATI BUTON PERATURAN DAERAH KABUPATEN BUTON NOMOR 5 TAHUN 2013 TENTANG RETRIBUSI PELAYANAN PARKIR DI TEPI JALAN UMUM

BUPATI BUTON PERATURAN DAERAH KABUPATEN BUTON NOMOR 5 TAHUN 2013 TENTANG RETRIBUSI PELAYANAN PARKIR DI TEPI JALAN UMUM BUPATI BUTON PERATURAN DAERAH KABUPATEN BUTON NOMOR 5 TAHUN 2013 TENTANG RETRIBUSI PELAYANAN PARKIR DI TEPI JALAN UMUM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BUTON, Menimbang : a. bahwa berdasarkan Pasal

Lebih terperinci

PILIHLAH SALAH SATU JAWABAN YANG PALING BENAR

PILIHLAH SALAH SATU JAWABAN YANG PALING BENAR PILIHLAH SALAH SATU JAWABAN YANG PALING BENAR 1. Buku harian adalah... a. Buku yang secara sistematis mencatat perubahan-perubahan yang terjadi pada transaksi yang dilakukan oleh perusahaan menurut tertib

Lebih terperinci

SISTEMATIKA SKRIPSI ( PENELITIAN TINDAKAN KELAS )

SISTEMATIKA SKRIPSI ( PENELITIAN TINDAKAN KELAS ) SISTEMATIKA SKRIPSI ( PENELITIAN TINDAKAN KELAS ) PRA BAB HALAMAN JUDUL (maksimal 15 kata, Variabel Y kemudian X) LEMBAR PERSETUJUAN ( Pembimbing 1, 2, Kaprodi dan Dekan ) LEMBAR PENGESAHAN ( Pembimbing,

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN PACITAN NOMOR 19 TAHUN 2010 PERATURAN DAERAH KABUPATEN PACITAN NOMOR 19 TAHUN 2010 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN PACITAN NOMOR 19 TAHUN 2010 PERATURAN DAERAH KABUPATEN PACITAN NOMOR 19 TAHUN 2010 TENTANG LEMBARAN DAERAH KABUPATEN PACITAN NOMOR 19 TAHUN 2010 PERATURAN DAERAH KABUPATEN PACITAN NOMOR 19 TAHUN 2010 TENTANG RETRIBUSI PELAYANAN PARKIR DI TEPI JALAN UMUM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI

Lebih terperinci

UPS Berkompetisi Secara Global Menggunakan Teknologi Informasi

UPS Berkompetisi Secara Global Menggunakan Teknologi Informasi UPS Berkompetisi Secara Global Menggunakan Teknologi Informasi United Parcel Service (UPS) berdiri pada tahun 1907 di sebuah kantor ruang bawah tanah. Saat itu, Jim Casey dan Claude Ryan dua remaja dari

Lebih terperinci

Perbedaan Standar Auditing Baru dan Standar Auditing Lama Lembaga standar internasional ISO telah menerbitkan standar audit terbaru ISO 19011:2011,

Perbedaan Standar Auditing Baru dan Standar Auditing Lama Lembaga standar internasional ISO telah menerbitkan standar audit terbaru ISO 19011:2011, Perbedaan Standar Auditing Baru dan Standar Auditing Lama Lembaga standar internasional ISO telah menerbitkan standar audit terbaru ISO 19011:2011, Guidelines for auditing management systems. Standar ISO

Lebih terperinci

Pernyataan Privasi Daring

Pernyataan Privasi Daring Pernyataan Privasi Daring Pengontrol Data Western Union International Bank GmbH, UK Branch Custom House Financial (UK) Limited Western Union Business Solutions (WUBS) adalah divisi The Western Union Company.

Lebih terperinci

STTD BEKASI menerima para pemuda/pemudi terbaik Warga Negara Indonesia untuk dididik menjadi Taruna/Taruni STTD.

STTD BEKASI menerima para pemuda/pemudi terbaik Warga Negara Indonesia untuk dididik menjadi Taruna/Taruni STTD. PENERIMAAN TARUNA BARU STTD TAHUN 2012 Berdasarkan Pengumuman Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan Nomor : UM.007/1/24/BPSDMP-2012 Tentang Penerimaan Taruna Baru Badan Pengembangan SDM Perhubungan

Lebih terperinci

MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8/PMK.03/2013 TENTANG

MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8/PMK.03/2013 TENTANG MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8/PMK.03/2013 TENTANG TATA CARA PENGURANGAN ATAU PENGHAPUSAN SANKSI ADMINISTRASI DAN PENGURANGAN ATAU PEMBATALAN

Lebih terperinci

KEBIJAKAN AKUNTANSI FASOS FASUM KONVERSI SANKSI SP3L PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA KOMPENSASI PELAMPAUAN KOEFISIEN LANTAI BANGUNAN (KLB)

KEBIJAKAN AKUNTANSI FASOS FASUM KONVERSI SANKSI SP3L PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA KOMPENSASI PELAMPAUAN KOEFISIEN LANTAI BANGUNAN (KLB) KEBIJAKAN AKUNTANSI FASOS FASUM KONVERSI SANKSI SP3L KOMPENSASI PELAMPAUAN KOEFISIEN LANTAI BANGUNAN (KLB) KOMPENSASI PELAMPAUAN KOEFISIEN DASAR BANGUNAN (KDB) PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA Fasilitas

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN WAJO PERATURAN DAERAH KABUPATEN WAJO NOMOR 3 TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI PENYEDIAAN DAN / ATAU PENYEDOTAN KAKUS

PEMERINTAH KABUPATEN WAJO PERATURAN DAERAH KABUPATEN WAJO NOMOR 3 TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI PENYEDIAAN DAN / ATAU PENYEDOTAN KAKUS PEMERINTAH KABUPATEN WAJO PERATURAN DAERAH KABUPATEN WAJO NOMOR 3 TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI PENYEDIAAN DAN / ATAU PENYEDOTAN KAKUS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI WAJO, Menimbang : a. bahwa

Lebih terperinci

Deskripsi Kerja Usulan Struktur Organisasi Saat Ini

Deskripsi Kerja Usulan Struktur Organisasi Saat Ini Deskripsi Kerja Usulan Struktur Organisasi Saat Ini a. Direktur: (1) Membuat keputusan strategis perusahaan pada seluruh aktivitas operasional; (2) Menentukan kebijakan manajemen atas kegiatan operasional

Lebih terperinci

BUPATI NGAWI PERATURAN DAERAH KABUPATEN NGAWI NOMOR 4 TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI PENYEBERANGAN DI AIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI NGAWI PERATURAN DAERAH KABUPATEN NGAWI NOMOR 4 TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI PENYEBERANGAN DI AIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI NGAWI PERATURAN DAERAH KABUPATEN NGAWI NOMOR 4 TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI PENYEBERANGAN DI AIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI NGAWI, Menimbang : a. bahwa dengan berlakunya Undang Undang

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN TANGGAMUS

PEMERINTAH KABUPATEN TANGGAMUS PEMERINTAH KABUPATEN TANGGAMUS PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANGGAMUS NOMOR : 12 TAHUN 2011 TENTANG PAJAK PENERANGAN JALAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TANGGAMUS, Menimbang : a. bahwa untuk menyelenggarakan

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN

BAB 4 HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN BAB 4 HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN Sistematika pembahasan yang dilakukan terhadap KOPKAR ADIS adalah berdasarkan akun-akun yang terdapat di dalam laporan keuangan dengan melakukan analisis dan evaluasi

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN MUSI BANYUASIN NOMOR 5 TAHUN 2010 TENTANG PAJAK PENERANGAN JALAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MUSI BANYUASIN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN MUSI BANYUASIN NOMOR 5 TAHUN 2010 TENTANG PAJAK PENERANGAN JALAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MUSI BANYUASIN PERATURAN DAERAH KABUPATEN MUSI BANYUASIN NOMOR 5 TAHUN 2010 TENTANG PAJAK PENERANGAN JALAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MUSI BANYUASIN Menimbang : a. bahwa dengan telah ditetapkan Undang-Undang

Lebih terperinci

Our Mobile Planet: Indonesia

Our Mobile Planet: Indonesia Our Mobile Planet: Indonesia Memahami Konsumen Seluler Mei 2013 Rahasia dan Milik Google 1 Ringkasan Eksekutif Ponsel cerdas telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Penetrasi ponsel

Lebih terperinci