LAPORAN TAHUNAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG

Transkripsi

1 LAPORAN TAHUNAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2010

2 2009 [LAPORAN TAHUNAN ] KATA PENGANTAR Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas Rakhmat dan Hidayah yang telah dilimpahkan, sehingga penyusunan Laporan Tahunan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik ini dapat terselesaikan. Buku Laporan Tahunan ini disusun berdasarkan pada kondisi saat ini yang menggambarkan kinerja maupun karakteristik dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya. Buku Laporan Tahunan 2010 berisi informasi mengenai aktifitas dan segala sesuatu yang dicapai Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik selama 5 (lima) tahun dan diharapkan dapat dijadikan sebagai pangkal untuk menilai sekaligus membenahi dan meningkatkan kinerja Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik pada masa sekarang dan masa-masa yang akan datang. Pada kesempatan ini saya ucapkan terima kasih kepada seluruh civitas akademika Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik yang telah memajukan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik yang diminati masyarakat dan kepada Tim Penyusun Buku Tahunan yang telah bekerja keras menyelesaikan buku ini saya sampaikan penghargaan yang tinggi. Malang, Dekan, Prof. Dr. Ir. H. Darsono Wisadirana, MS NIP FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK ii

3 2009 [LAPORAN TAHUNAN ] DAFTAR ISI KATA PENGANTAR...II DAFTAR ISI...III DAFTAR TABEL... V DAFTAR GAMBAR... VI TIM PENYUSUN... VII BAB I. SEJARAH, VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN SERTA STRATEGI PENCAPAIAN Sejarah Singkat Visi Misi Tujuan Sasaran dan Strategi Pencapaian BAB II. TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN DAN PENJAMINAN MUTU Tata Pamong Struktur Organisasi, Koordinasi dan Cara Kerja Fakultas Kepemimpinan Sistem Pengelolaan Sistem Penjaminan Mutu BAB III. AKADEMIK, KEMAHASISWAAN DAN ALUMNI Bidang Akademik Bidang Kemahasiswaan Alumni BAB IV. SUMBER DAYA MANUSIA Dosen Tetap Tenaga Kependidikan BAB V. KURIKULUM, PEMBELAJARAN DAN SUASANA AKADEMIK Kurikulum Pembelajaran Suasana Akademik BAB VI. PEMBIAYAAN, SARANA DAN PRASARANA SERTA SISTEM INFORMASI Sarana Prasarana Sistem Informasi BAB. VII PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Penelitian Pelayanan/Pengabdian Pada Masyarakat Kegiatan Kerjasama dengan Instansi Lain BAB. VIII PROGRAM KERJA PENGEMBANGAN TAHUN Bidang Kualitas Pembelajaran (Teaching Quality) FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK iii

4 2009 [LAPORAN TAHUNAN ] 8.2. Bidang Kualitas Penelitian (Research Quality) Bidang Ketenaga-Kerjaan Lulusan (Graduate Employbility) Bidang Entrepreneurial University Bidang Pencitraan Internasional (International Outlook) BAB. IX HASIL CAPAIAN A. Hasil Pencapaian Tahun B. Hasil Pencapaian Tahun C. Hasil Pencapaian Tahun D. Hasil Pencapaian Tahun E. Hasil Pencapaian Tahun F. Hasil Pencapaian Tahun (Oktober 2009 Nopember 2010) BAB X. PENUTUP FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK iv

5 2009 [LAPORAN TAHUNAN ] DAFTAR TABEL Tabel 1. Perkembangan Jumlah Peminat Mahasiswa Tabel 2. Jumlah Mahasiswa Aktif Tahun Akademik Tabel 3. Indeks Prestasi Kumulatif Mahasiswa Tabel 4. Data Perkembangan Jumlah Penerima Beasiswa Tabel 5. Rata-rata masa studi dan IPK Lulusan selama tiga tahun terakhir Tabel 6. Jumlah Dosen Tetap Tabel 7. Data lengkap mengenai banyaknya penggantian dan perekrutan dosen Tabel 8. Data tenaga kependidikan Tabel 9. Jumlah dana termasuk gaji yang diterima FISIP Tabel 10. Penggunaan Dana Tabel 11. Penggunaan dana untuk penyelenggaraan kegiatan Tridharma PT Tabel 12. Rincian mengenai jenis sarana tambahan beserta investasi sarana tambahan Tabel 13. Prasarana tambahan Tabel 14. Aksebilitas jenis data Tabel 15. Jumlah Judul penelitian dan jumlah dana Tabel 16. Jumlah judul pelayanan atau pengabdian kepada masyarakat dan jumlah dana Tabel 17. Insatansi dalam negeri yang menjalin kerjasama Tabel 18. Instansi luar negeri yang menjalin kerjasama FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK v

6 2009 [LAPORAN TAHUNAN ] DAFTAR GAMBAR Grafik 1. Struktur Organisasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK vi

7 2009 [LAPORAN TAHUNAN ] DAFTAR GRAFIK Grafik 1. Perkembangan Jumlah Peminat Grafik 2. Jumlah Mahasiswa Aktif Tahun Akademik 2010/ Grafik 3. Jumlah Rata-rata IPK FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK vii

8 2009 [LAPORAN TAHUNAN ] TIM PENYUSUN 1. Penanggung Jawab : Prof. Dr. Ir. H. Darsono Wisadirana, MS 2. Pengarah : 1. Prof. Dr. Ir. Sanggar Kanto, MS 2. Dr. Drs. Suryadi, MS 3. Ketua : Dr. Mardiyono, MPA 4. Sekretaris : Dra. Rugjatmiasih 5. Bendahara : Nanik Puji Rahayu, B.Sc. 6. Anggota : 1. Drs. Efraim Luturmas, MM 2. Achmad Tohari, SS 3. Drs. Imam Wahyuanto 4. Sugeng Hadi Santoso 5. Elisa Trifani, S.Kom. 7. Pembantu Umum : 1. Budi Astuti, A.Md. 2. Warmi, A.Md. 3. Fira Amalia, A.Md. 4. Warmo, SH FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK viii

9 BAB I. SEJARAH, VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN SERTA STRATEGI PENCAPAIAN 1.1. Sejarah Singkat Fakultas Ilmu Sosial didirikan pada tanggal 29 Februari 2008 dengan SK Dikti Nomor : 536/D/T/2008, tentang Usul Pembukaan Fakultas Ilmu Sosial pada Universitas Brawijaya dan ditetapkan dengan SK Rektor tertanggal 8 April 2008 nomor : 090/SK/2008 tentang Pendirian Fakultas Ilmu Sosial Universitas Brawijaya dengan 2 jurusan dan 4 program studi yaitu Jurusan Sosiologi dengan Program Studi Sosiologi, Jurusan Ilmu Komunikasi dengan Program Studi Ilmu Komunikasi, program studi Psikologi, Program Studi Hubungan Internasional. Pembentukan Fakultas Ilmu Sosial berawal dari Program Ilmu Sosial yang digagas pada tanggal 22 April 2002 melalui Surat Tugas Rektor yang ditandatangani oleh Pembantu Rektor I atas nama Rektor Nomor 956/J10/AK/2002. Melalui SK Dirjen Dikti Nomor 989/D2/2003 tanggal 29 Mei 2003 usulan pembukaan Program Ilmu Sosial dengan dua Program Studi dinyatakan bisa dibuka. Pada tanggal 13 Nopember 2003 dengan SK Dirjen Dikti Depdiknas Nomor 3545/D/T/2003, kedua program studi mendapatkan Ijin Penyelenggaraan. Untuk mewadahi kedua program studi tersebut, Rektor Nomor : 002A/SK/2004 tanggal 3 Pebruari 2004 membentuk suatu wadah yang disebut dengan Program Ilmu Sosial yang berkedudukan di Universitas Brawijaya dan berada dibawah langsung oleh Rektor sebagai penanggung jawab. Kemudian untuk mengelola Program Ilmu Sosial tersebut, melalui Surat Keputusan (SK) Rektor No. 082/SK/2004 Tanggal 2 Juli 2004 ditetapkan Struktur Organisasi dan Pengelola Program Ilmu Sosial dengan mengangkat dan memberi tugas kepada Rektor sebagai Penanggung Jawab; Pembantu Rektor I, Pembantu Rektor II, Pembantu rektor III dan Pembantu Rektor IV. sebagai Pembina 1) Dr. Ir. Darsono Wisadirana, MS, sebagai Ketua Program Ilmu Sosial; 2) Ir. Edi Susilo, MS sebagai Sekretaris Program Ilmu Sosial; 3) Prof. Dr. Ir. Eliezer Ginting, MS. sebagai Ketua Program Studi Sosiologi dan 4) Prof. Dr. Ir. Sugiyanto, MS. sebagai Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi. Adapun warna dasar dari Program Ilmu Sosial ditetapkan berwarna oranye. Pada Tahun Akademik 2004/2005 Program Ilmu Sosial dibuka dan mulai menerima mahasiswa baru untuk Program Studi Sosiologi dan Program Studi Ilmu Komunikasi dengan jumlah peminat yang sangat besar di luar perkiraan sebelumnya. Pada tahun 2006, Program Ilmu Sosial melalui surat Rektor telah mengirimkan proposal pendirian program studi baru yaitu program studi psikologi dan program studi hubungan internasional dan tanggal 22 Agustus 2006, kedua program studi mendapatkan surat ijin pertimbangan persetujuan oleh DIKTI dengan Surat Keputusan No. 1755/D2.2/2006. Dan kemudian pada tanggal 30 9

10 Nopember 2006 diperkuat dengan SK No. 2440/D2.2/2006 tentang rekomendasi surat ijin pembukaan oleh lembaga professional Psikologi yaitu HIMPSI. Selama 4 tahun terakhir, Program Ilmu Sosial telah berubah statusnya menjadi Fakultas Ilmu Sosial yang telah ditetapkan dengan SK Dikti pada tanggal 29 Februari 2008 dengan SK Nomor : 536/D/T/2008, tentang Usul Pembukaan Fakultas Ilmu Sosial pada Universitas Brawijaya dan ditetapkan dengan SK Rektor tertanggal 8 April 2008 nomor : 090/SK/2008 tentang Pendirian Fakultas Ilmu Sosial Universitas Brawijaya dengan 2 jurusan dan 4 program studi yaitu Jurusan Sosiologi dengan Program Studi Sosiologi, Jurusan Ilmu Komunikasi dengan Program Studi Ilmu Komunikasi, Program Studi Psikologi, Program Studi Hubungan Internasional. Dengan memandang kebutuhan stakeholder dan kebutuhan masyarakat, maka pada tanggal tanggal 6 Februari 2009 dengan SK Dikti Nomor : 141/D/T/2009 Fakultas Ilmu Sosial telah membuka Program Studi Baru yaitu Program Studi Ilmu Politik. Telah lengkapnya program studi yang ada di Fakultas Ilmu Sosial ini, maka pada tanggal 8 April 2009 telah ditetapkan hari bersejarah bagi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Brawijaya dikarenakan pada tanggal tersebut, FIS telah berubah namanya menjadi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik yang telah ditetapkan dengan SK Rektor No. 102/SK/2009 tertanggal 08 April Sehubungan dengan semakin meningkatnya minat masyarakat, maka diusulkanlah pendirian program studi ilmu pemerintahan. Pendirian program studi tersebut juga telah mendapatkan respon dari dikti, hal ini terbukti dengan adanya tindak lanjut dari dikti, bahwa pendirian program studi jenjang S1 Ilmu Pemerintahan lebih cocok berada di bawah naungan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Setelah beberapa bulan proposal dikirimkan ke dikti, dikti telah menerbitkan surat pertimbangan yang disebutkan bahwa pembukaan program studi jenjang S1 Ilmu Pemerintahan pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik tidak bermasalah, sehingga pada tahun akademik , pendirian program studi jenjang S1 Ilmu Pemerintahan dibuka di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Visi Menjadi fakultas unggul berstandar internasional dan berjiwa entrepreneur di bidang sosial dan politik yang mampu berperan aktif dalam pembangunan bangsa melalui proses pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat Misi Dalam upaya mewujudkan Visi tersebut FISIP UB memiliki Misi sebagai berikut: 1. Mengembangkan pendidikan di bidang Sosiologi, Ilmu Komunikasi, Hubungan Internasional, Psikologi, Ilmu Politik dan Ilmu Pemerintahan serta mengupayakan pemanfaaannya dalam proses pembangunan nasional. 10

11 2. Mewujudkan keunggulan fakultas yang memiliki daya saing dan mutu di bidang ilmu sosial dan ilmu politik berstandar internasional. 3. Mengembangkan sistem perkuliahan yang adaptif dan sensitif terhadap perkembangan teknologi dan ilmu berbasis komitmen moral dan berjiwa entrepreneur. 4. Mewujudkan pelayanan prima pada stakeholders melalui pengembangan kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat Tujuan 1. Menghasilkan sumberdaya manusia yang berkualitas, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, mampu membelajarkan diri, memiliki wawasan yang luas, memiliki disiplin dan etos kerja, sehingga menjadi tenaga akademis dan profesional yang tangguh dan memiliki daya saing di tingkat nasional dan internasional. 2. Mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni guna mendorong pengembangan Tri Darma perguruan tinggi. 3. Menghasilkan kualitas dan profesionalisme SDM yang mempunyai kemampuan dalam kegiatan penelitian, pemberdayaan masyarakat dan kapasitas entrepreneur melalui pengembangan konsep pemecahan masalah dengan menggunakan metode ilmiah dan aplikasinya. 4. Melaksanakan pelayanan berkualitas prima kepada stakeholders secara berkelanjutan untuk menjalin kemitraan strategis dalam menopang Tridharma perguruan tinggi Sasaran dan Strategi Pencapaian 1. Peningkatan kualitas Tridharma untuk mewujudkan keunggulan fakultas pada taraf nasional dan internasional. 2. Penguatan kualitas sumberdaya manusia serta daya dukung sarana dan prasarana secara berkelanjutan dalam menunjang aktifitas pembelajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. 3. Pencapaian standar kualitas dosen dan staf administrasi yang memiliki komitmen, etika, integritas dan akuntabilitas. 11

12 4. Peningkatan kualitas lulusan yang memiliki kompetensi keilmuan dan kemampuan penerapan di masyarakat serta berjiwa entrepreneur. 5. Peningkatan kapasitas organisasi dan kelembagaan yang sinergis dalam pencapaian Tridharma Perguruan Tinggi. 6. Peningkatan kepercayaan dan jaringan kerja dalam mendukung pengembangan fakultas secara berkelanjutan. Visi, misi, tujuan dan sasaran (disingkat VMTS) ini kemudian dijadikan pedoman dalam menjalankan organisasi fakultas, baik menyangkut aspek akademik maupun aspek non-akademik. Selain itu keempatnya juga dijadikan acuan oleh semua jurusan/program studi dalam merumuskan rencana strategisnya. Di tingkat fakultas penyusunan program kerja dan anggaran, termasuk di dalamnya pada program pembinaan mahasiswa, VMTS telah dijadikan rujukan. Pada aspek akademik, berdasarkan VMTS serta memperhatikan faktor-faktor di atas kemudian fakultas bersama jurusan/program studi juga mengembangkan program-program akademik, serta selanjutnya merumuskan standar kompetensi kurikulum di masing-masing jurusan/program studi. Selanjutnya, untuk mendukung kelancaran implementasi program-program akademik, dilaksanakan pengembangan sumberdaya manusia dan pengadaan sarana/prasarana, dan semuanya mengacu pada VMTS yang telah ditetapkan. Agar VMTS dipahami oleh stakeholders, khususnya personalia di fakultas, maka fakultas mendokumentasikan VMTS pada rencana strategis Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya. Buku pedoman akademik, sosialisasi melalui pemasangan banner di tempat di lingkungan fakultas. Dengan demikian, visi, misi, tujuan dan sasaran Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya dipandang realistis dan berorientasi ke masa depan, serta konsisten dengan perkembangan sejarah, budaya dan nilainilai pendidikan tinggi. Konteks ini mengacu dari hasil analisis kondisi lingkungan internal dan eksternal, selain itu juga menjadi acuan dalam perencanaan kerja. Melalui rumusan VMTS, maka skenario pemenuhan kebutuhan bagi stakeholders (demands complience scenario) diharapkan dapat tercapai. Untuk mewujudkan VMTS tersebut, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya harus memiliki kepemimpinan yang kuat dan akuntabel serta 12

13 mekanisme pemilihan dan penilaian kinerja pemimpin yang baik. Kondisi yang ada sudah diarahkan menuju pencapaian tersebut. Selain itu, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya telah menyusun, melaksanakan dan memonitor pelaksanaan rencana strategis Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya. 13

14 BAB II. TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN DAN PENJAMINAN MUTU 2.1 Tata Pamong Tata Pamong yang dimaksud adalah sistem yang menjamin penyelenggaraan institusi dalam memenuhi prinsip-prinsip kredibilitas, transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab dan berkesinambungan. Dalam konteks ini merujuk pada sistem organisasi dan mekanisme kerja Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya telah mempunyai unsur-unsur kelembagaan yang cukup lengkap dengan adanya unsur pimpinan sebagai pengambil kebijakan, perangkat administrasi dan akademik baik tingkat manajerial hingga tingkat pelaksana, unit-unit pelaksana seperti laboratorium, ruang baca dan fasilitas lainnya secara terorganisasi sebagaimana dituangkan dalam struktur organisasi dengan selalu berupaya melakukan penerapan prinsip-prinsip good governance. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya diarahkan menuju komunitas akademik dan pembelajaran (academic and learning community) yang mengutamakan prinsip-prinsip ilmu pengetahuan dan teknologi untuk meningkatkan daya saing. Selain melaksanakan fungsi pendidikan tinggi, untuk menghasilkan lulusan bermutu, calon pemimpin bangsa dan ilmu pengetahuan dan teknologi baru, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya harus mampu melaksanakan peran moral force dengan memberikan kritik dan kontribusi sosial sebagai bagian integral dari Universitas Brawijaya. Pengelola Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya harus memungkinkan mengenal dinamika dan permasalahan yang dihadapi masyarakat, sehingga dapat ikut memandu dan mengenal proses perubahan budaya bangsa dan memperkuat kemampuan masyarakat untuk melaksanakan perubahan yang berkesinambungan (continuous self renewal). 14

15 2.2 Struktur Organisasi, Koordinasi dan Cara Kerja Fakultas Struktur organisasi disajikan pada sebuah bagan seperti berikut; Gambar 1. Struktur Organisasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya Malang Struktur Organisasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik terdiri dari satuan-satuan organisasi yang mengkoordinir dan melaksanakan kegiatan akademik, administrasi dan penjamin mutu (Dekanat, Jurusan, Program Studi, Laboratorium, Tenaga Kependidikan, pusat-pusat studi/kajian serta Senat Fakultas). Lembaga-lembaga ini saling berkoordinasi berdasarkan fungsi masingmasing dan secara periodik mengadakan koordinasi baik melalui rapat kerja maupun kegiatan lain yang berkesinambungan. Sesuai dengan organisasi dan tata kerja Universitas Brawijaya, maka Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik memiliki uraian jabatan dan kriteria (job analysis dan job description) serta prosedur dan mekanisme pemilihan pimpinan. 15

16 2.3 Kepemimpinan Kepemimpinan yang efektif mengarahkan dan mempengaruhi perilaku semua unsur dalam program studi, mengikuti nilai, norma, etika, dan budaya organisasi yang disepakati bersama, serta mampu membuat keputusan yang tepat dan cepat. Kepemimpinan mampu merumuskan dan mengartikulasi visi yang realistis, kredibel, serta mengkomunikasikan visi ke depan, yang menekankan pada keharmonisan hubungan manusia dan mampu menstimulasi secara intelektual dan arif bagi anggota untuk mewujudkan visi organisasi, serta mampu memberikan arahan, tujuan, peran, dan tugas kepada seluruh unsur dalam perguruan tinggi. Instrumen yang digunakan untuk merealisasikan VMTS disusunnya rencana strategis fakultas dan program kerja yang akan menjadi arahan pelaksanaan segenap kegiatan satuan-satuan organisasi di lingkungan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Pengarahan dilakukan melalui perencanaan, monitoring kegiatan dan evaluasi kinerja. Guna menjamin akuntabilitas dan peningkatan mutu akademik, maka upaya-upaya desentralisasi kewenangan diproporsikan secara relevan sesuai dengan cakupan wewenang. Misalkan perihal kegiatan akdemik, maka kewenangan banyak dilakukan oleh Jurusan/Program Studi. Dalam banyak aspek, pengambilan keputusan prosesnya lebih bersifat bottom-up, di mana masing-masing Ketua Jurusan kedepan diharapkan makin mempunyai peran yang cukup besar. Ini dikarenakan Ketua Jurusan kedepan merupakan koordinator pengelolaan akademik di berbagai jenjang dan program. Berkaitan dengan pengelolaan jurusan, perencanaan dan penganggaran juga dilakukan dengan melibatkan berbagai unit kerja di fakultas. Untuk menjalankan programprogramnya, masing-masing Ketua Jurusan akan mengadakan rapat dengan unit kerja di bawahnya untuk menyusun perencanaan jurusan. Hasil rapat di tingkat jurusan ini kemudian dibawa ke tingkat fakultas untuk didiskusikan bersamasama dengan para pimpinan jurusan lainnya serta pimpinan fakultas. Proses perencanaan anggaran misalnya, dilakukan usulan mulai dari jurusan sampai kemudian menjadi anggaran fakultas yang diajukan ke universitas. Akhirnya pengelolaan keuangan akan dipertanggungjawabkan sesuai dengan mekanisme yang telah diatur dalam peraturan perundang-undangan. 16

17 Agar pelaksanaan kerja dapat berlangsung dengan baik, FISIP UB juga telah memiliki uraian deskripsi kerja serta manual prosedur. Selain itu berbagai kebijakan penting fakultas juga didasarkan pada suatu Surat Keputusan Dekan, dan pada level kebijakan tertentu berdasarkan Surat Keputusan Rektor. Untuk pencapaian tujuan tujuan fakultas digunakan instrumen sosialisasi tentang mekanisme perencanaan, penyusunan anggaran, hasil yang dicapai melalui rapat-rapat koordinasi maupun workshop, surat edaran, buku panduan, laporan tahunan dan diunggah di website ( Dengan struktur organisasi dan mekanisme kerja yang ada, diharapkan dapat mendorong partisipasi dan transparansi yang luas di kalangan sivitas akademika. Untuk mencapai tujuan-tujuan fakultas dalam rangka menghasilkan sumberdaya manusia yang berkualitas, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, mampu membelajarkan diri, memiliki wawasan yang luas, memiliki disiplin dan etos kerja, sehingga menjadi tenaga akademis dan profesional yang tangguh dan memiliki daya saing di tingkat nasional dan internasional, diperlukan kerjasama dengan pihak luar baik berkaitan dengan organisasi professional, bisnis, lembaga riset, pemerintahan pusat dan daerah dalam peningkatan proses belajar mengajar, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Instrumen kepemimpinan yang digunakan adalah workshop tingkat nasional dan internasional, menyelenggarakan MOU dan kontrak kerjasama, magang baik dosen dan mahasiswa di perusahaan, lembaga pemerintah, universitas baik nasional maupun internasional dan pengiriman dosen untuk studi lanjut. Di samping itu juga dibangun kerjasama yang baik antara pihak fakultas dengan orang tua mahasiswa yang diwadahi IOM (Ikatan Orang Tua Mahasiswa). 2.4 Sistem Pengelolaan Dalam mengatur jalannya roda organisasi supaya berjalan secara efektif dan efisien diterapkan prinsip-prinsip manajemen organisasi yang baik dan akuntable. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dalam pengembangan manajemen organisasi berbasis pada penguatan database program studi, penyusunan pelaksanaan rencana strategis dan program kerja berorientasi pada peningkatan 17

18 kualitas kerja dalam menciptakan pelaksanaan organisasi yang profesional, sehat, transparan, akuntabel, dan dinamis, serta peningkatan kompetensi organisasi melalui akreditasi baik dalam tingkat nasional maupun internasional. Untuk menciptakan lingkungan kerja yang baik, pengelolaan sumber daya manusia merupakan kunci pengembangan organisasi. Oleh karena itu, di dalam pengelolaan sumber daya tenaga pendidik dan kependidikan didasarkan atas azas merit sistem, serta reward and punishment yang dilengkapi dengan SOP, SPM, dan code of conduct dalam melaksanakan tugasnya secara profesional. Dalam pengendalian organisasi di tingkat fakultas ditunjang oleh sistem komputerisasi dengan aplikasi SIAKAD, Sistem Informasi Keuangan (SIKEU), Sistem Administrasi Barang Milik Negara (SABMN) serta infrastruktur Teknologi Informasi (jaringan LAN). Fakultas menerapkan konsep recording data yang terpusat dengan penambahan server lokal sebagai pusat data. Sistem keuangan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik mengacu pada kebijakan Universitas Brawijaya yang menerapkan kebijakan satu pintu, khususnya dalam dana penerimaan negara bukan pajak (PNBP). Oleh karena itu pengelolaan keuangan berkoordinasi dengan bagian keuangan universitas. Pola anggaran dan kegiatan disusun melalui Rencana Kegiatan dan Anggaran Kementerian Lembaga (RKAKL) Universitas Brawijaya dan mengacu pada Renstra Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Anggaran diharapkan menjadi daya dorong bagi pencapaian tujuan organisasi dan dikelola dengan transparan. Upaya-upaya ini secara sistematis dan dituangkan dalam dokumen Rencana Strategis Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Penyusunan Rencana Strategis (Renstra) FISIP UB diawali dengan evaluasi diri untuk melihat kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang kemudian digunakan dalam menyusun isu strategis (manual Renstra terlampir). Ada tiga isu utama dalam Rencana Strategis Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik , yaitu (1) otonomi, (2) penyehatan organisasi, dan (3) peningkatan daya saing nasional dan internasional. Otonomi diharapkan memberikan peluang untuk akselerasi dan ruang gerak lebih leluasa bagi dinamika perkembangan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik di kemudian hari. Isu penyehatan organisasi dipilih karena organisasi yang sehat menjadi prasyarat 18

19 utama untuk dapat berkontribusi pada kebebasan akademik, inovasi dan kreativitas, mendorong efisiensi, efektivitas, dan tanggung jawab organisasi, dan menjadikan perguruan tinggi sebagai aset bukan sebagai beban. Isu peningkatan daya saing nasional dilaksanakan dengan mendorong program/disiplin ilmu yang dapat menaikkan daya saing bangsa melalui peningkatan kualitas dan relevansi pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Guna mewujudkan sistem manajemen FISIP UB yang akuntabel sebagai salah satu prinsip Good Governance, dan mengingat ketentuan mengenai prinsip pertanggung-jawaban Dekan atas penyelenggaraan Institusi, FISIP UB telah membentuk sistem monitoring dan evaluasi. Tujuan tim ini adalah untuk membantu pimpinan dalam memonitor dan mengevaluasi apakah program yang dijalankan telah sesuai dengan yang direncanakan dan hasil yang dicapai telah sesuai dengan yang ditetapkan dalam dokumen perencanaan serta memberi masukan untuk mengatasi persoalan-persoalan yang dihadapi dalam pelaksanaan program-program yang direncanakan. Aspek tata kelola menjadi fondasi utama yang tentu saja perlu didukung dengan keberadaan yang faktual atas dimensi-dimensi lain. Dengan ditopang sistem organisasi dan kelembagaan yang memadai, maka tata kelola organisasi diharapkan akan berjalan secara efektif dan efisien, termasuk dukungan aturan/ kelembagaan pendukung misalkan adanya payung hukum dalam setiap aturan baik pada level UU, PP, PerPres maupun aturan dilingkup Kementerian Diknas RI dan Universitas Brawijaya. 2.5 Sistem Penjaminan Mutu Guna mewujudkan sistem manajemen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik yang akuntabel sebagai salah satu prinsip Good Governance, dan mengingat ketentuan mengenai prinsip pertanggung-jawaban Dekan atas penyelenggaraan institusi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik telah membentuk sistem monitoring dan evaluasi. Tujuan tim ini adalah untuk membantu pimpinan dalam memonitor dan mengevaluasi apakah program yang dijalankan telah sesuai dengan yang direncanakan dan hasil yang dicapai telah sesuai dengan yang ditetapkan dalam dokumen perencanaan serta memberi masukan untuk 19

20 mengatasi persoalan-persoalan yang dihadapi dalam pelaksanaan programprogram yang direncanakan. Untuk memenuhi tuntutan paradigma baru pengelolaan perguruan tinggi yang mengutamakan perbaikan mutu secara berkelanjutan, FISIP UB membentuk GJM (Gugus Jaminan Mutu) pada tingkat Fakultas dan Unit Jaminan Mutu (UJM) pada tingkat Jurusan/PS. Legalisasi badan ini sesuai dengan SK. Dekan. Penjaminan mutu akademik internal tingkat fakultas, jurusan, program studi dan unit-unit pelaksana lainnya dilakukan untuk menjamin: a. Kepatuhan terhadap standar akademik, kebijakan akademik, peraturan akademik serta manual mutu akademik di bidang pendidikan; b. Kepastian bahwa lulusan memiliki kompetensi sesuai dengan kompetensi lulusan yang ditetapkan di setiap program studi; c. Kepastian bahwa setiap mahasiswa memiliki pengalaman belajar sesuai dengan spesifikasi program studi; d. Relevansi program pendidikan dan penelitian dengan tuntutan masyarakat dan stakeholders lainnya Lembaga ini mempunyai tugas dan fungsi untuk memonitor dan meningkatkan mutu akademik/ pendidikan FISIP UB secara berkelanjutan dalam rangka mencapai visi dan misi yang ditetapkan serta memenuhi kebutuhan stakeholder (kebutuhan masyarakat, kebutuhan dunia kerja dan kebutuhan profesional) melalui penyelenggaraan Tridharma Perguruan Tinggi. Melalui kegiatan yang berkelanjutan dalam menyusun dokumen-dokumen (Manual Prosedur, Mutu Akademik, dan lain-lain) sebagai fondasi yang diharapkan akan menjadi bagian sistem dan mekanisme kerja (kelembagaan) di FISIP UB sebagai penunjang bagi implementasi melalui Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) yang berpayung pada Universitas Brawijaya. Proses evaluasi kinerja lembaga fakultas secara periodik dilakukan oleh Dekanat dan Senat Fakultas. Sedangkan evaluasi kegiatan akademik dilaksanakan oleh Dekanat dan Gugus Jaminan Mutu (GJM) di tingkat fakultas, serta oleh Pimpinan Jurusan/PS dan Unit Jaminan Mutu (UJM) di tingkat jurusan/ps. Anggota GJM dan UJM selain berasal dari unsur dosen juga berasal dari unsur mahasiswa. Selain itu, mulai tahun 2008 secara berkala Pusat Jaminan Mutu (PJM) atas permintaan Rektor juga mengadakan audit internal mutu akademik untuk mengevaluasi kinerja akademik jurusan/ps dan fakultas. 20

21 BAB III. AKADEMIK, KEMAHASISWAAN DAN ALUMNI 3.1 Bidang Akademik Sistem Rekrutmen dan Seleksi Calon Mahasiswa Baru dan Efektivitasnya. Kebijakan sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa (mencakup mutu prestasi dan reputasi akademik serta bakat pada jenjang pendidikan sebelumnya, equitas wilayah, kemampuan ekonomi dan gender). Efektivitas implementasi sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa untuk menghasilkan calon mahasiswa yang bermutu diukur dari jumlah peminat, proporsi pendaftar terhadap daya tampung dan proporsi yang diterima dan yang registrasi. Sistem rekrutmen mahasiswa dilakukan melalui berbagai jalur yaitu Seleksi Masuk Nasional (SNM-PTN), Penelusuran Siswa Berprestasi (PSB), Seleksi Program Kemitraan Sekolah/Institusi (SPKS/Ins.) dan Seleksi Program Minat dan Kemampuan (SPMK). Berbagai proses seleksi ini dikoordinir oleh universitas. Keketatan seleksi dapat dilihat dari rasio peminat dan jumlah kursi yang tersedia. Pada tahun 2008 sebanyak calon yang mendaftar dan jumlah kursi yang tersedia hanya 670, sehingga perbandingannya adalah 1 : 6. Pada tahun 2009 sebanyak 5000 calon yang mendaftar dan jumlah kursi yang tersedia hanya 700, sehingga perbandingannya adalah 1 : 7, sedangkan untuk tahun 2010, sebanyak 8230 calon yang mendaftar dan jumlah kursi yang tersedia hanya 1040, sehingga perbandingannya adalah 1 : 8. Besarnya jumlah peminat tersebut disebabkan karena adanya sosialisasi mengenai profil fakultas dan atau Jurusan serta program studi. Tingginya jumlah peminat mengakibatkan nilai NEM yang diterima juga tinggi. Untuk mempertahankan jumlah peminat dilakukan sosialisasi berkesinambungan profil Jurusan/Program Studi baik dalam bentuk kunjungan ke SMU, expo pendidikan maupun mengundang pelajar ke fakultas dan penyebaran brosur dalam bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Selain itu, untuk memudahkan akses bagi para calon mahasiswa dilakukan dengan 21

22 memaksimalkan sistem informasi secara online seperti web dan lain-lain dan Jumlah Mahasiswa Total keseluruhan mahasiswa aktif terhitung pada bulan Oktober 2010 adalah 3041 mahasiswa dengan rincian Program Sosiologi adalah 476, Program Studi Ilmu Komunikasi adalah Program Studi Psikologi adalah 525, Program Studi Hubungan Internasional adalah 509, Program Studi Ilmu Politik adalah 197 dan Program Studi Ilmu Pemerintahan adalah 90 mahasiswa. Jika dibandingkan tahun 2009 adalah jumlah mahasiswa sebanyak mahasiswa, yang terdiri dari 425 (15.33%) mahasiswa dari Program Studi Sosiologi, 1083 (39.06%) mahasiswa dari Program Studi Ilmu Komunikasi, 340 (12.33%) mahasiswa dari Program Studi Psikologi, 319 (11.50%) mahasiswa dari Program Studi Ilmu Hubungan Internasional, 106 (3.82%) mahasiswa dari Program Studi Ilmu Politik. Dengan demikian, rasio dosen tetap terhadap mahasiswa adalah 1 : 35 (2009) dan 1:30 pada tahun Jumlah persentase rata-rata mahasiswa dalam 5 tahun terakhir yang berasal dari Jawa Timur adalah 84,6 %, Jawa Tengah 1,4 %, Jawa Barat 7,26 %, Kalimantan 4,9 %, dan sisanya sebanyak 1,77 % berasal dari Sumatera, Irian Jaya, Maluku, Bali, Sulawesi dan NTB. Dengan demikian FISIP UB sudah dikenal diseluruh nusantara. Tabel 1. Perkembangan Jumlah Peminat Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Tahun Peminat Daya Diterima Terdaftar Akademik Tampung 2004/ / / / / / / Jumlah

23 / / / / / / /2011 PEMINAT Daya Tampung Jumlah Mahasiswa Diterima Jumlah Mahasiswa Terdaftar Grafik. 1. Perkembangan Jumlah Peminat Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dari Tahun Tabel 2. Jumlah Mahasiswa Aktif Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Tahun Akademik 2010/2011 JUMLAH MAHASISWA No Jurusan/Program Studi TAHUN ANGKATAN JML 1 SOSIOLOGI ILMU KOMUNIKASI PSIKOLOGI HUB.INTERNASIONAL ILMU POLITIK ILMU PEMERINTAHAN Jumlah

24 SOSIOLOGI ILMU KOMUNIKASI PSIKOLOGI HUB.INTERNASIONAL ILMU POLITIK ILMU PEMERINTAHAN Grafik. 2. Jumlah Mahasiswa Aktif Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Tahun Akademik 2010/ Prestasi Akademik Mahasiswa Prestasi Akademik tidak bisa kita standarkan begitu saja pada capaiancapaian tertulis akademik Mahasiswa. Misalnya jumlah indeks prestasi komulatif yang tinggi diraih oleh seorang siswa, belum menjadi jaminan bahwa prestasi peserta didik tersebut akan baik. Untuk itu, penyelenggaraan sistem pendidikan FISIP UB berbasis pada perpaduan antara 60% kajian teori dan 40% aplikatif. Di dalam proses belajar mengajar digunakan berbagai pendekatan, strategi, dan teknik yang menantang agar mahasiswa berpikir kritis, bereksplorasi, berkreasi, dan bereksperimen dengan memanfaatkan berbagai sumber belajar. Pendekatan pembelajaran yang digunakan berpusat pada mahasiswa (student-centered) disertai kasus-kasus real (problem-based learning) serta isu-isu yang ada di masyarakat melalui beberapa mata kuliah yang mengharuskan mereka untuk melakukan pengamatan di lapangan untuk mendorong mahasiswa belajar mandiri dan kelompok dalam menyelesaikan masalah. 24

25 Tabel 3. Indek Prestasi Kumulatif Mahasiswa RATA-RATA IPK SEMESTER GENAP TA No PROGRAM STUDI 0-1,99 2,00-2,49 2,50-2,99 3,00-3,49 3,50-4,00 Total 1 SOSIOLOGI ILMU KOMUNIKASI PSIKOLOGI HUB. INTERNASIONAL ILMU POLITIK ILMU PEMERINTAHAN Jumlah ,99 2,00-2,49 2,50-2,99 3,00-3,49 3,50-4,00 Grafik. 3. Jumlah Rata-Rata Indeks Prestasi Kumulatif Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Tahun Akademik 2009/

26 3. 2. Bidang Kemahasiswaan Dalam upaya untuk mewujudkan cita-cita atau tujuan tersebut, maka peranan pendidikan dan pembinaan terhadap mahasiswa, sangat diperlukan. Adapun bentuk pembinaan kemahasiswaan yang diperlukan dalam rangka menciptakan manusia yang berkualitas, maju dan mandiri yaitu dapat dilakukan melalui pemberian peluang kepada mahasiswa untuk mengembangkan kemandirian melalui kegiatan yang kreatif dan inovatif serta produktif untuk mengamalkan dan mengabdikan ilmu pengetahuan dan teknologi serta seni bagi pembangunan masyarakat, bangsa dan negaranya. Bidang kemahasiswaan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik menitikberatkan sasaran pengembangannya pada tiga hal pokok dalam upaya pengembangan kualitas sumberdaya manusia yang unggul, antara lain : 1. Pengembangan kualitas pengetahuan (knowledge) Mahasiswa sebagai insan akademik perlu didorong untuk mampu meningkatkan kemampuan pengetahuannya dengan menciptakan suasana budaya akademik dengan menciptakan pola pikir ilmiah dan membangun budaya penelitian melalui kegiatan-kegiatan penelitian, diskusi baik formal maupun informal dengan menyediakan berbagai fasilitas yang mendukung bagi tercapainya sasaran ini. 2. Pengembangan keterampilan (skill) Mahasiswa diberi peluang untuk mengembangkan potensi dirinya baik secara keilmuan maupun personal dalam bidang minat dan bakatnya melalui pengembangan keorganisasian dan kepemimpinan dalam berbagai kegiatan pelatihan yang terarah guna mempersiapkan dirinya sebagai pelopor generasi muda di masa depan. 3. Pengembangan sikap (attitude) Mahasiswa dididik dan dibina untuk dapat menampilkan sikap positif yang terbaik yang mampu menjadi teladan dan siap menghadapi berbagai perubahan zaman ke depan dengan mengembangkan pola sikap yang didasarkan pada potensi kecerdasan intelektualnya (IQ), kecerdasan emosinya (EQ) dan sekaligus kecerdasan spiritiualnya (SQ) secara seimbang Program Pengembangan Kemahasiswaan a. Program Pengembangan Bidang Penalaran Arahan Program : Program ini diarahkan pada upaya untuk mendorong mahasiswa agar memiliki semangat dan budaya penalaran dan akademik guna meningkatkan potensi intelektual dan penguasaan bidang keilmuan yang ditekuninya. Program penalaran diselenggarakan dalam bentuk kegiatan forum akademik dan lomba-lomba ilmiah, baik yang bersifat profesionalisme (sesuai bidang 26

27 ilmu) maupun lintas bidang ilmu dengan jenjang lokal, regional, nasional atau bahkan internasional. Program pengembangan bidang penalaran ini terdiri dari beberapa program kegiatan, antara lain : 1. Program Kreativitas Mahasiswa (Pkm) PKM dikembangkan untuk mengantarkan mahasiswa mencapai taraf pencerahan kreativitas dan inovasi berlandaskan penguasaan sains dan teknologi serta keimanan yang baik. Dalam rangka mempersiapkan diri menjadi pemimpin yang cendikiawan, wirausahawan mandiri dan arif, mahasiswa diberi peluang untuk mengiplementasikan kemampuan, keahlian, sikap tanggungjawab, membangun kerjasama tim maupun mengembangkan kemandirian melalui kegiatan yang kreatif dalam bidang ilmu yang ditekuni. Ada 6 jenis kegiatan yang ditawarkan di dalam program PKM, yaitu: (1) PKM Penelitian (PKM-P), (2) PKM Penerapan Teknologi (PKM-T), (3) PKM Kewirausahaan (PKM-K), (4) PKM Pengabdian kepada Masysrakat (PKM-M), dan (5) PKM-Artikel Ilmiah (PKM-Al) dan (6) PKM- Gagasan Tertulis. Penjelasan Program Kreativitas Mahasiswa tersebut antara lain : 1. PKM-Penelitian adalah kreativitas yang inovatif dalam menemukan hasil karya melalui penelitian pada bidang profesi masing-masing atau kombinasi dari berbagai bidang ilmu. 2. PKM-Penerapan Teknologi adalah kreativitas yang inovatif dalam menciptakan suatu karya teknologi yang dibutuhkan oleh masyarakat. 3. PKM Kewirausahaan adalah kreativitas mahasiswa yang inovatif dalam membuka peluang usaha yang bersifat profit oriented. 4. PKM-Pengabdian Masyarakat adalah kreativitas yang inovatif dalam melaksanakan program membantu masyarakat seperti perbaikan dan penataan lingkungannya, pelatihan, pengembangan kelembagaan, penciptaan karya seni dan olah raga. 5. PKM-Artikel Ilmiah merupakan kegiatan penulisan ilmiah suatu karya mahasiswa dalam pendidikan (praktek lapang, KKN, PKM, magang) penelitian dan pengabdian kepada masyarakat berasal dari hasil karya yang telah dilaksanakan. 6. PKM-Gagasan Tertulis merupakan program penulisan artikel ilmiah yang bersumber dari ide atau gagasan kelompok mahasiswa. Gagasan yang dituliskan mengacu kepada isu aktual yang dapat ditemukan di masyarakat dan memerlukan solusi hasil karya pikir yang cerdas dan realistik. 2. Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Mawapres) Mawapres adalah mahasiswa yang berhasil mencapai prestasi akademik tinggi dalam bidang ilmu/teknologi/seni, berjiwa Pancasila dan aktif dalam kegiatan intra dan ekstra-kurikuler. Persyaratan meliputi : Terdaftar sebagai mahasiswa S-1, IPK, transkrip nilai, Pas foto, 27

28 membuat karya ilmiah : a. Tema, topik dan tulisan mengacu pada pedoman PKM tahun 2009 dari DIKTI. b. Karya tulis mandiri yang belum pernah diikutsertakan dalam lomba karya ilmiah. c. Ringkasan maksimal 2 halaman dengan bahasa Inggris dan terpisah., kepribadian, kegiatan intra dan ekstrakurikuler dan kemampuan bahasa inggris. Kesempatan pemilihan mahasiswa berprestasi ini diperuntukkan bagi mahasiswa yang duduk di semester VI dan VIII serta belum berusia 24 tahun, sedangkan sistem seleksinya dilakukan berjenjang mulai tingkat Fakultas, Universitas dan juara I Universitas dikirimkan untuk dikompetisikan tingkat nasional. b. Program Pengembangan Kelembagaan / Organisasi Mahasiswa Arahan Program : Program ini diarahkan pada upaya terbentuknya struktur kelembagaan / organisasi kemahasiswaan yang solid dan sehat serta mampu merepresentasikan bidang keilmuan dan minat bakat mahasiswa. Begitu pula diarahkan untuk dapat mendorong semangat yang tinggi di mahasiswa untuk terlibat aktif dalam kepengurusan maupun setiap kegiatan yang diadakan oleh lembaga atau organisasi yang ada. c. Program Pengembangan Diri, Minat dan Bakat Arahan Program Program ini diarahkan bagi upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia secara personal dalam diri mahasiswa sebagai dasar bagi upaya pengembangan selanjutnya dalam organisasi kemahasiswaan. Oleh karena itu perkembangan organisasi kemahasiswa sangat ditentukan oleh dinamika dikalangan mahasiswa yang disesuaikan dengan kondisi Fakultas. Keberadaan lembaga kemahasiswaan ini disamping sebagai wadah bagi mahasiswa untuk belajar berorganisasi baik yang berkaitan dengan disiplin ilmu yang ditekuni atau diluar disiplin ilmunya juga harus mendukung penyelenggaraan kegiatan kurikuler, ko-kurikuler dan ekstra-kurikuler. d. Bidang Pengabdian Masyarakat Arahan Program Program ini diarahkan untuk menciptakan sikap kepedulian, kepekaan dan rasa tanggung jawab sosial mahasiswa terhadap lingkungan serta sebagai upaya untuk mempraktekkan ilmunya pada masyarakat sehingga lebih aplikatif dan bermanfaat bagi upaya pembangunan masyarakat ke depan. 28

29 Lembaga Kedaulatan Mahasiswa FISIP UB 1. Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FISIP UB Visi : Melalui LKM FISIP, mewujudkan mahasiswa FISIP yang konstruksif dan profesional sesuai hak dan kewajiban mahasiswa. Misi : - Profesional dalam berorganisasi. - Mengawal setiap kebijakan kemahasiswaan. - Meningkatkan fungsi komunikasi LKM FISIP. 2. Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) FISIP UB Visi : Mewujudkan DPM FISIP menjadi Lembaga Kedaulatan Mahasiswa yang aspiratif dan advokatif di bidang akademik maupun non akademik serta membangun iklim yang teratur dan terarah bagi kehidupan kemahasiswaan FISIP dalam upaya membangun kebijakan yang mendukung kemajuan seluruh elemen dalam tapal batas FISIP dan juga akan membawa DPM FISIP menjadi lembaga kemahasiswaan yang lebih baik lagi. Misi : - Mengawasi, meneliti dan menganalisis kehidupan akademik kampus dalam melaksanakan peraturan dan kebijakan yang ditetapkan oleh FISIP. - Mengkritisi dan memberikan saran bagi pelaksanaan peraturan atau pedoman kemahasiswaan FISIP agar senantiasa berjalan tertib, kondusif, nyaman, dan efektif. - Membuat dan merealisasikan peraturan yang berpijak pada kepentingan mahasiswa secara menyeluruh, adil, objektif, dan kongkret Himpunan Mahasiswa Jurusan / Program Studi 1. Himpunan Mahasiswa Jurusan Sosiologi (HIMASIGI) Visi : Mewujudkan himpunan yang mempunyai nilai arti bagi mahasiswa Sosiologi. 2. Himpunan Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi (HIMANIKA) Visi : Mampu menjadi wadah bagi aktualisasi mahasiswa dalam bidang akademik dan non akademik serta menunjukkan eksistensinya di mata semua pihak yang berkaitan dengan HIMANIKA. Misi : a. Meningkatkan tanggung jawab dan kepedulian terhadap lingkungan sosial. b. Memaksimalkan peran kerja secara profesional dan kekeluargaan. c. Menciptakan kondisi terbaik untuk berkarya dan berprestasi. d. Menanamkan `sense of belonging` untuk menumbuhkan loyalitas dan komitmen. 29

30 3. Himpunan Mahasiswa Program Studi Psikologi (HIMAPSI) Visi : Membangun persaudaraan dengan semangat yang tangguh, serta memberikan kontribusi demi kemajuan Psikologi pada khususnya, dan masyarakat pada umumnya. Misi : 1. Menjadikan Himapsi sebagai organisasi yang mengukuhkan persaudaraan antar mahasiswa program studi psikologi. 2. Memperkuat karakter mahasiswa Psikologi dengan kegiatankegiatan yang kreatif dan memberikan kontribusi yang signifikan dalam bidang akademik dan kemasyarakatan. 3. Menginternalisasi nilai-nilai persaudaraan dalam visi setiap kegiatan Himapsi. 4. Menjalin kerjasama antar organisasi-organisasi mahasiswa, khususnya organisasi Psikologi seluruh Indonesia. 4. Himpunan Mahasiswa Program Studi Hubungan Internasional (HIMAHI) HIMAHI adalah himpunan yang menaungi dan mewadahi aspirasi mahasiswa Hubungan Internasional yang mendukung seluruh kegiatan akademik serta non akademik mahasiswa Hubungan Internasional Universitas Brawijaya. Visi : Mewujudkan Himpunan Mahasiswa Hubungan Internasional Universitas Brawijaya yang berintelektual dan berkemampuan di bidang akademik maupun non akademik serta menciptakan sinergi antar mahasiswa Hubungan Internasional. Misi : 1. Menumbuhkan rasa memiliki terhadap Program Studi Hubungan Internasional Universitas Brawijaya. 2. Mengembangkan wawasan intelektual mahasiswa Hubungan Internasional Universitas Brawijaya. 3. Menjadi wadah untuk menyalurkan potensi mahasiswa Hubungan Internasional. 4. Menjalin hubungan dengan himpunan mahasiswa Hubungan Internasional lain pada khususnya dan organisasi mahasiswa lain di lingkungan Universitas Brawijaya pada umumnya. 5. Himpunan Mahasiswa Program Studi Ilmu Politik (HIMA-POLITIK) Visi : Membentuk pribadi mahasiswa Program Studi Ilmu Politik FISIP Universitas Brawijaya yang kritis, intelektual, tanggap terhadap isu-isu yang ada, dan mampu memberikan kontribusi yang membangun bangsa disertai akhlak yang mulia. Misi : 1. Membangun dan menggairahkan iklim pergerakan di FISIP UB. 2. Menyelenggarakan studi banding dan studi tour untuk mengasah intelektualitas dan membentuk mahasiswa yang kritis, tanggap, dan adaptif di masyarakat. 3. Menjalin kerjasama kemitraan dengan perusahaan, Badan Riset, dan seluruh mahasiswa Ilmu Politik yang ada di Indonesia. 30

31 4. Menyelenggarakan pelatihan berkelanjutan untuk pengembangan kualitas mahasiswa Ilmu Politik Lembaga-Lembaga Semi Otonom (LSO) 1. BARIS (Badan Riset Ilmu Sosial) Visi : Membentuk karakter mahasiswa yang memiliki jiwa pendidik dan kritis dalam lingkup Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya. Misi : Menciptakan budaya ilmiah dalam lingkup Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu PolitikUniversitas Brawijaya. 2. BLIDZ (KLUB FOTOGRAFI) Visi : Menjadi wadah bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik untuk mengembangkan bakat dan minat dalam bidang fotografi guna mencetak mahasiswa yang menguasai dan mengaplikasikan teknik fotografi. Misi : Menyiapkan mahasiswa FISIP yang menguasai bidang keahlian fotografi dengan baik. 3. HOMEBAND FISIP Visi : Homeband FISIP merupakan wadah pengembangan kreatifitas mahasiswa FISIP dalam bermusik dan berorganisasi serta menghasilkan anggota yang berkompeten dalam meningkatkan prestasi bermusik, yang memiliki kreatifitas dan inovasi tinggi dibidang seni musik. Misi : - Menjadikan Homeband sebagai organisasi yang bergerak di bidang musik sehingga bisa dikenal dalam tataran internal maupun eksternal Universitas Brawijaya. - Menjadikan anggota yang berkompeten dan berdedikasi dalam bermusik serta meningkatkan profesionalisme yang tinggi dalam pengaturan bermusik maupun organisasi. 4. ISSC (Islamic Social Science Community) Visi : Mewujudkan terbentuknya lembaga yang kokoh, solid dan profesional yang berorientasi pada Islam untuk membangun pemahaman ke-islaman seluruh sivitas akademika Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik demi terwujudnya FISIP yang madani. Misi : 1. Meningkatkan kuantitas dan kualitas anggota ISSC. 2. Mengembangkan potensi setiap anggota dengan Islam sebagai latar belakang. 3. Menumbuhkan solidaritas antar anggota dan struktur. 4. Meningkatkan militansi anggota dan kreativitas dakwah sehingga mampu memberikan warna baru dakwah Islam di FISIP. 31

32 5. Membangun hubungan baik dan citra kepada semua sivitas akademika FISIP. 6. Memberikan kontribusi optimal kepada sivitas akademika FISIP melalui program-program kerja yang konstruktif, membangun dan bermanfaat. 7. Meningkatkan dan mengembangkan kreativitas, inovasi serta produktivitas mengenai wawasan dan kegiatan ke-islaman bagi pengurus ISSC pada khususnya dan mahasiswa muslim FISIP pada umumnya. 5. KOMPAS (Komunitas Pecinta Alam Ilmu Sosial) Visi : Membentuk individu pecinta alam yang yang sadar akan tanggung jawab kepada Tuhan, bangsa, dan tanah air. Misi : Melatih mental yang baik melalui latihan fisik yang terpadu dan berbagai pengetahuan dan kemampuan dasar terkait dengan pecinta alam, disertai pengabdian kepada masyarakat dan lingkungan sekitar. 6. MIXTH Event Organizer Visi : Menyalurkan minat dan bakat mahasiswa di bidang event organizer. Misi : Menjadikan Mixth sebagai sarana mahasiswa untuk berkreasi di bidang EO, serta menyalurkan jiwa enterpreneurship anggotanya melalui sebuah kegiatan manajemen event. 7. PERSPEKTIF (Lembaga Pers Mahasiswa FISIP) Visi : Perspektif bertujuan untuk memfasilitasi, membina dan mengembangkan kreatifitas Mahasiswa Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dalam kegiatan kepenulisan dan jurnalistik serta mempertebal rasa kemanusiaan dalam rangka mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Misi : - Media informasi dan sebagai garis depan wacana di lingkungan FISIP. - Media pembinaan kepenulisan, jurnalistik, kepribadian dan intelektualitas mahasiswa FISIP. - Media integritas mahasiswa FISIP. 8. PSM SOCIOMUSICA CHOIR (Paduan Suara Mahasiswa FISIP) Visi : - Sebagai wadah bagi mahasiswa FISIP UB yang memiliki bakat dan talenta di bidang seni paduan suara, untuk meraih prestasi bersama sekaligus terampil dalam berorganisasi khususnya di bidang kepaduansuaraan. - Memperkenalkan Sociomusica Choir kepada masyarakat Universitas Brawijaya dan umum. Misi : - Membangun solidaritas intern anggota Sociomusica Choir serta antar lembaga di lingkungan FISIP Universitas Brawijaya. 32