Struktur Data & Algoritme (Data Structures & Algorithms)
|
|
- Lanny Tan
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Struktur Data & Algoritme (Data Structures & Algorithms) Review Java Denny Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia Semester Genap /2001 Version Internal Use Only Objectives Mengulas kembali konsep-konsep penting dalam Java SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/2 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 1
2 Outline Review Latihan Primitive Type Operator & Expresion Flow Control (Decision & Iteration) References OOP Exception Handling Input & Output SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/3 Java: strongly typed languages Variabel adalah tempat penyimpanan suatu nilai tertentu. var i a ble adj. 4 Math. having no fixed value n. 4 Math., Physics a) a part of a mathematical expression that may assume any value in a specific, related set of values b) a symbol for such a part: opposed to constant Setiap variabel harus diasosiasikan dengan type yang dikenal. Dengan adanya type: program/kompilator dapat membatasi type data/nilai yang disimpan pada lokasi tersebut. SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/4 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 2
3 Tipe Data Primitif Terdapat dua jenis types: Primitive types: numeric type, boolean type Reference types: class, arrays dll. tipe isi nilai default besar boolean true, false false 1 bit char unicode char \u bit byte signed integer 0 8 bit short signed integer 0 16 bit int signed integer 0 32 bit long signed integer 0 64 bit float IEEE 754/floating-point bit double IEEE 754/floating-point bit SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/5 Operator & Ekspresi Apa outputnya? int ii = 1; int jj = 2; double a = (ii + 1) / (jj + 1); double b = (double) (ii + 1) / (jj + 1); double c = (ii + 1) / (double) (jj + 1); double d = (ii + 1.0) / (jj + 1.0); System.out.println (a + " " + b); System.out.println (c + " " + d); SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/6 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 3
4 Operator & Ekspresi (2) Apa outputnya? int width = 10; int a = 3 / 4 * width; System.out.println (a); int b = width * 3 / 4; System.out.println (b); int c = width / 4 * 3; System.out.println (c); Ingat: tipe data hasil dari sebuah ekpresi, tergantung dari operator dan tipe operand-nya Urutan evaluasi tergantung dari presedensi operatornya. Jika presedensi-nya sama, dilihat dari asosiasinya. SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/7 Operator Berdasarkan jumlah operand-nya Unary Binary Berdasarkan operasinya Aritmatik Logika SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/8 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 4
5 Operator: Presedence & Associativity Nutshell, p. 34 SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/9 Flow Control Branch Digunakan untuk memilih statement yang dieksekusi berdasarkan suatu kondisi. Loop - Iterasi Loop mengeksekusi sebuah blok kode secara berulang. Kondisi berhenti mengatur berapa banyak loop dilakukan. SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/10 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 5
6 Flow Control: if if (condition) { statement; next statement if (condition) { statement1 else { statement2 next statement Kesalahan umum: if (x == 0); System.out.println ( x adalah nol ); if (x > 0) System.out.println ( x = ); System.out.println (x); SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/11 Flow Control: switch Statement if-else-if yang membandingkan sebuah nilai konstan atau integer dapat menggunakan switch statement. Statement switch lebih efesien dibandingkan dengan if-else-if int digit; String digitname;... switch (digit) { case 0: digitname = nol ; break; case 1: digitname = satu ; break; case 2: digitname = dua ; break; case 3: digitname = tiga ; break; case 4: digitname = empat ; break; case 5: digitname = lima ; break; case 6: digitname = enam ; break; case 7: digitname = tujuh ; break; case 8: digitname = delapan ; break; case 9: digitname = sembilan ; break; default: digitname = ; break; SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/12 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 6
7 Flow Control: conditonal operator? testexpr? yesexpr : noexpr Digunakan untuk mempersingkat if-else yang sederhana. Contoh: double x; double y; if (x > 100) { y = x * 0.9; else { y = x; ekuivalen dengan: y = (x > 100)? (x * 0.9) : x; SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/13 Flow Control: while while (kondisi) { statement;... /* Pasca kondisi: ~kondisi */ Selama evaluasi dari ekspresi kondisi adalah true, statement dieksekusi. Kemudian kondisi di-evaluasi lagi. Jika evaluasi dari ekspresi kondisi adalah false, maka loop berakhir (statement tidak dieksekusi lagi). Ingat: kondisi di-evaluasi terlebih dahulu! SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/14 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 7
8 Flow Control: do - while do { statement;... while (kondisi); /* Pasca kondisi: ~kondisi */ statement dieksekusi terlebih dahulu, kemudian kondisi di-evaluasi. statement minimal 1 kali dieksekusi. Jika kondisi true statement dijalankan kembali. Jika kondisi false loop selesai/keluar dari loop. Sering terdapat kebutuhan untuk melakukan statement pada loop terlebih dahulu, setelah itu baru menguji kondisi. SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/15 Flow Control: for for (inisialisasi; kondisi; update) { statement; Equivalen dengan while statement inisialisasi; while (kondisi) { statement; update; for umumnya digunakan untuk loop yang sudah jelas jumlah iterasinya. SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/16 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 8
9 Flow Control: break Digunakan untuk keluar dari loop terdalam (innermost). Tidak baik dalam programming (poor design) Contoh: while (...) {... if (something) { break;... SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/17 Flow Control: continue Digunakan untuk melanjutkan ke iterasi selanjutnya tanpa mengeksekusi sisa statement yang ada. Tidak baik dalam programming (poor design) Contoh: for (int ii = 1; ii <= 100; ii++) { if (ii % 10 == 0) { continue; System.out.println (i); SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/18 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 9
10 Flow Control: Latihan Exercises 1.19 Buat sebuah program yang dapat mencetak semua pasangan integer positif (a, b) dimana a < b < 1000 dan (a 2 + b 2 + 1)/(ab) adalah sebuah integer. SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/19 Object Oriented Programming kelas (class) gabungan data-data dan operasi-operasi (method) dengan pembatasan akses satu class membentuk satu type tersendiri obyek (object) personifikasi/instance dari suatu tipe kelas setiap object memiliki: suatu keadaan (state) variable instance / field suatu perilaku (behaviour) method SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/20 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 10
11 Class Class mencakup: Implementasi detil (blue print) dari suatu objek yang akan dibuat (create) sejenis pabrik objek. Class: menampung methods dengan sifat static dan objek-objek yang dibuat. Class: mendefinisikan implementasi detil dari objek semua method dan field instruksi/kode dari methods tersebut perilaku/behaviour Berdasarkan definisi class object dapat dibuat. SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/21 Object Membuat object operator new: mengalokasikan tempat untuk object yang baru mengisialisasi object tersebut dengan memanggil constructor yang sesuai memberikan/mengembalikan alamat dari object yang dibuat. Contoh: new Integer (20); Mendeklarasikan variabel reference ClassName varname; Ingat: mendeklarasikan variabel reference saja tidak berarti membuat object-nya Contoh: Integer x; SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/22 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 11
12 Object (2) Menyimpan alamat dari sebuah object Alamat dari object perlu disimpan supaya bisa digunakan kembali. Gunakan operator = Contoh: Integer x = new Integer (20); Ingat: operator = tidak menduplikasi object Mengakses field dan menggunakan method gunakan operator. (dot/titik) Contoh: Dimension size; size = getsize (); System.out.println (size.width); System.out.println (size.getwidth()); SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/23 Field Digunakan untuk menyimpan keadaan / state sebuah object/kelas Terdapat dua jenis macam field Instance variable Setiap object memiliki instance variable yang berbeda variabel object Static variable Satu class hanya memiliki satu variable statik variabel kelas SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/24 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 12
13 Method Definisi Method terdiri dari: header penentu akses/access specifier (misalkan: public ) tipe data yang dikembalikan: return type (mis.: double or void) nama dari method (mis. deposit ) daftar dari parameters method body (implementasi dari method) Method yang tidak memiliki body/implementasi method abstract SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/25 Method (2) Sama halnya dengan field, terdapat dua jenis method method non-static/instance method yang dipanggil harus ada obyeknya method obyek selalu terdapat parameter implisit this method dapat mengakses variabel instance method static method yang dapat digunakan tanpa harus ada obyeknya method kelas tidak terdapat parameter implisit this method TIDAK dapat mengakses variabel instance Penyaluran Parameter pass by value / call by value caller memberi salinan nilainya kepada calee SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/26 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 13
14 Reference Type Sebuah variabel reference dalam Java adalah variabel yang menyimpan alamat dimana sebuah object disimpan. Bandingkan dengan variabel primitif dalam Java: variabel yang menyimpan nilai suatu tipe data primitif. Dengan kata lain, variabel reference TIDAK menyimpan object-nya, sedangkan variabel primitif menyimpan object -nya. Jadi tipe data non-primitif / reference dalam Java adalah Object. SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/27 Reference Type (2) Operator == Untuk tipe data primitif, operator == dapat digunakan untuk memeriksa apakah dua buah variabel memiliki nilai yang sama. Untuk tipe data reference, operator == dapat digunakan untuk mengetahui apakah dua variabel reference menunjuk ke object yang sama. BUKAN untuk memeriksa apakah dua object yang berbeda memiliki keadaan (state) yang sama. Method equals Method equals dapat digunakan untuk memeriksa apakah dua object memiliki keadaan (state) yang sama. Ada beberapa object (seperti Button), method equals akan mengembalikan nilai true jika keduanya menunjuk ke object yang sama. SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/28 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 14
15 Array Deklarasi variabel array (array adalah object juga) int [] array1; Ingat: mendeklarasikan variabel reference tidak mengalokasikan tempat / membuat objectnya. Membuat array array1 = new int[100]; int[] array2 = { 2, 3, 7, 5 ; Untuk mengakses elemen array gunakan indeks array1[0] = 20; Karena array adalah object juga, maka operator = tidak berarti menduplikasi array int[] lhs = new int[100]; int[] rhs = new int[100];... lhs = rhs; SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/29 Dynamic Array Expansion Misalkan kita ingin membaca barisan integer dari sebuah file dan kita simpan dalam array untuk diproses kemudian. Untuk membuat sebuah array, kita diwajibkan untuk menyatakan besar array tersebut supaya kompilator dapat mengalokasikan tempat yang sesuai. Jika kita tidak mengetahui berapa banyak integer yang akan dibaca, hal ini akan menyulitkan bagi kita untuk menentukan besar array tsb. SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/30 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 15
16 Dynamic Array Expansion (2) Contoh: int[] a = new int[10]; jika array tidak cukup, kita lakukan pembesaran array sebagai berikut: int[] original = a; a = new int[original.length * 2]; for (int ii = 0; ii < original.length; ii++) { a[ii] = original[ii]; SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/31 Array Multidimensi Array yang diakses dengan menggunakan lebih dari satu index. int[][] x = new int[2][5]; Soal: Buatlah sebuah fungsi cantor (diberikan besarnya) yang membuat matriks segitiga (array 2 dimensi), mengisinya dengan angka bertipe double yang bernilai seperti di bawah ini, dan mengembalikannya. Misalnya: untuk parameter besar = 5, maka yang dikembalikan adalah nilai-nilai seperti di bawah ini (dalam decimal/tipe double, bukan dalam pecahan). SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/32 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 16
17 public static double[][] cantor (int besar) { double[][] result = new double[besar][]; for (int ii = 0; ii < besar; ii++) { result[ii] = new double[besar - ii]; for (int jj = 0; jj < result[ii].length; jj++) { result[ii][jj] = (ii + 1.0) / (jj + 1.0); // perhatikan tipe dari operasinya. // (ii + 1) / (jj + 1) menghasilkan integer return result; SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/33 Konsep OOP Berdasarkan empat prinsip utama: abstraksi (abstraction) proses penentuan ciri-ciri/detil-detil yang penting dari sebuah objek pembungkusan (encapsulation) Penggabungan data dan operasi-operasi yang bersesuaian menjadi satu kesatuan keutuhan data dijaga dengan adanya pengendalian akses (information hiding) pewarisan (inheritance) Membuat kelas baru dari kelas yang sudah ada dengan mengembangkannya (extends). Kelas yang baru dapat menambahkan field dan method baru. poliformisme (polymorphism) SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/34 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 17
18 Polymorfism banyak bentuk Dalam Java ada 2 macam polimorfisme: overloading: polimorfisme trivial overriding: polimorfisme sejati SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/35 Overloading penggunaan satu nama untuk beberapa method (fungsi) yang berbeda dalam suatu kelas method-method yang sama namanya itu dibedakan satu dengan yang lain berdasarkan signature-nya Signature suatu fungsi (method) ditentukan oleh: jumlah argumen tipe argumen urutan argumen Overloading ditangani pada waktu kompilasi SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/36 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 18
19 Overriding poliformisme jenis ini ditangani pada runtime terjadi apabila suatu class mempunyai suatu method yang nama dan signature-nya sama dengan nama dan signature dari suatu method dari superclass ybs. Method dalam class turunan itu menimpa (override) method dalam superclass-nya. Method mana yang dipanggil pada waktu run (runtime) tergantung pada tipe objek yang bersangkutan SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/37 Polymorfisme Dalam mendefinisikan method untuk suatu subclass, ada 3 kemungkinan: Meng-override method dari superclass. Yaitu: apabila method yang dibuat mempunyai signature yang sama (nama sama dan daftar parameternya sama) dengan suatu method dari superclass-nya. Meng-inherit method dari superclass. Method dari superclass yang tidak di-override akan diwariskan secara otomatis kepada subclass. Membuat method yang benar-benar baru SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/38 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 19
20 Polymorfisme Ketika terjadi pemanggilan sebuah method, class/type dari object tersebut yang menentukan implementasi method mana yang digunakan. Ada tidaknya sebuah method ditentukan dari tipe variabel reference-nya Dalam mengakses sebuah field, ditentukan dari tipe variabel reference-nya Keyword super berlaku sebagai reference ke object tetapi dianggap sebagai instance dari superclass-nya. Polimorfisme juga berarti bahwa suatu object dapat mempunyai berbagai bentuk, yaitu: sebagai object dari classnya sendiri ataupun sebagai object dari superclassnya. SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/39 Kelas Abstract Kelas abstract berguna untuk menampung semua aspek umum yang dimiliki oleh semua subclass-nya. Suatu method dapat didefinisikan tanpa mengimplementasikannya dengan membuat method itu abstract. Method abstract tidak punya body; bodynya diganti dengan tanda titik koma (;). Class yang mengandung method abstract harus menjadi class abstract. Class abstract tidak bisa dibuat instance/object-nya Subclass dari class abstract bisa di-instantiasi jika subclass itu meng-override dan mengimplementasikan setiap method abstract dari superclass-nya. SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/40 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 20
21 Kelas Abstract Jika subclass dari class abstract tidak mengimplementasikan semua method abstract yang diwariskan dari superclass-nya, maka subclass itu bersifat abstract juga. SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/41 public abstract class Bentuk { public abstract double luas (); public abstract double keliling (); public class Lingkaran extends Bentuk { protected double radius; public Lingkaran (double r) { radius = r; public Lingkaran () { this (1.0); public double luas () { return Math.PI * radius * radius; public double keliling () { return 2 * Math.PI * radius; public double getradius () { return radius; SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/42 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 21
22 public class SegiEmpat extends Bentuk { protected double lebar, tinggi; public SegiEmpat (double lebar, double tinggi) { this.lebar = lebar; this.tinggi = tinggi; public SegiEmpat () { this (1.0, 1.0); public double luas () { return lebar * tinggi; public double keliling () { return 2 * (lebar + tinggi); public double getlebar () { return lebar; public double gettinggi () { return tinggi; SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/43 public class BujurSangkar extends SegiEmpat { public BujurSangkar (double sisi) { super (sisi, sisi); public BujurSangkar () { this (1.0); public double getsisi () { return lebar; SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/44 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 22
23 public class CobaBentuk { public static void main (String args[]) { Bentuk[] bentuk2 = new Bentuk[3]; bentuk2[0] = new Lingkaran (3.0); bentuk2[1] = new SegiEmpat (1.0, 2.0); bentuk2[2] = new BujurSangkar (4.0); double luastotal = 0.0; double kelilingtotal = 0.0; for (int ii = 0; ii < bentuk2.length; ii++) { luastotal += bentuk2[ii].luas(); kelilingtotal += bentuk2[ii].keliling(); System.out.println ("Luas total = " + luastotal); System.out.println ("Keliling total = " + kelilingtotal); SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/45 Insertion Sort (1) Masih ingat cara mengurutkan dengan cara menyisipkan? Seperti bermain kartu SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/46 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 23
24 Insertion Sort (2) Insertion sort untuk mengurutkan array integer public static void insertionsort (int[] a) { for (int ii = 1; ii < a.length; ii++) { int jj = ii; while (( jj > 0) && (a[jj] < a[jj - 1])) { int temp = a[jj]; a[jj] = a[jj - 1]; a[jj - 1] = temp; jj--; Perhatikan: ternyata nilai di a[jj] selalu sama dapat dilakukan efisiensi di sini. SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/47 Insertion Sort (3) Insertion sort yang lebih efisien public static void insertionsort2 (int[] a) { for (int ii = 1; ii < a.length; ii++) { int temp = a[ii]; int jj = ii; while (( jj > 0) && (temp < a[jj - 1])) { a[jj] = a[jj - 1]; jj--; a[jj] = temp; SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/48 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 24
25 Insertion Sort (4) Bagaimana jika diperlukan method untuk mengurutkan array dari String, array dari Lingkaran (berdasarkan radiusnya)? Apakah mungkin dibuat suatu method yang bisa dipakai untuk semua jenis object? Ternyata supaya object bisa diurutkan, harus bisa dibandingkan dengan object lainnya (mempunyai behavior bisa dibandingkan - comparable method). Solusinya: Gunakan interface yang mengandung method yang dapat membandingkan dua buah object. SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/49 Interface Suatu class selain bisa meng-extends satu superclass, ia bisa meng-implements satu atau lebih interface. Aspek-aspek umum comparable dituangkan dalam suatu interface dalam package java.lang: public interface Comparable { public int compareto (Object ob); Akan mengembalikan nilai integer: negatif: object-nya lebih kecil dibandingkan dengan parameternya. 0: sama besarnya positif: object-nya lebih besar SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/50 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 25
26 Interface: Contoh public class LingkaranComparable extends Lingkaran implements Comparable { public LingkaranComparable (double r) { super (r); public int compareto (Object other) { LingkaranComparable otherlingkaran = (LingkaranComparable) other; if (radius < otherlingkaran.getradius ()) { return -1; else if (radius > otherlingkaran.getradius ()) { return 1; else { return 0; // kasus == SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/51 Insertion Sort: umum Insertion sort yang umum public static void insertionsort3 (Comparable[] a) { for (int ii = 1; ii < a.length; ii++) { Comparable temp = a[ii]; int jj = ii; while (( jj > 0) { && (temp.compareto (a[jj - 1]) < 0)) a[jj] = a[jj - 1]; jj--; a[jj] = temp; SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/52 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 26
27 import java.util.*; public class SortLingkaran { public static void main (String args[]) { LingkaranComparable[] ling = new LingkaranComparable[20]; Random generator = new Random (); for (int ii = 0; ii < ling.length; ii++) { ling[ii] = new LingkaranComparable ( 1 + generator.nextint (100)); System.out.print (ling[ii].getradius () + " "); System.out.println (); Sort.insertionSort3 (ling); for (int ii = 0; ii < ling.length; ii++) { System.out.print (ling[ii].getradius () + " "); System.out.println (); SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/53 Interface Semua method dalam interface bersifat abstract. (Keyword abstract bisa ditulis kalau mau.) Semua variabel dalam interface harus bersifat static dan final (konstan) Suatu class meng-implements suatu interface, berarti class itu harus memberikan implementasi untuk setiap method dari interface tersebut. Seperti class, interface adalah tipe data. Interface sering dipakai untuk mendefinisikan konstanta-konstanta. SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/54 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 27
28 Interface Suatu interface dapat meng-extends satu atau lebih interface lain. Suatu sub-interface mewarisi semua method abstract dan variabel dari super-interface-nya, dan belum mendefinisikan method abstract baru dan variabel (konstanta) baru. Contoh: public interface DrawingObject extends Drawable, Transformable {... public class Bentuk implements DrawingObject {... SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/55 Exception (1) Exception menyatakan bahwa suatu keadaan luar biasa (exceptional) telah terjadi. Object Exception menyimpan informasi tentang suatu kejadian yang diluar keadaan normal. throw suatu exception menimbulkan exception catch suatu exception menangkap exception dan mengambil tindakan yang diperlukan untuk mengatasi keadaan SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/56 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 28
29 Exception (2) throws menyatakan exception yang dipropagasikan. Digunakan untuk method yang tidak catch exception yang diperiksa (checked exception) Exception yang tidak di-catch akan menjalar naik melewati block dari method, sesuai dengan stack pemanggilan method. Exception yang sama sekali tidak di-catch akan menjalar naik sampai ke method main() dan interpreter Java akan mengeluarkan pesar error/exception dan stack-trace kemudian berhenti. SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/57 Exception Exception = suatu objek dari suatu subclass dari class java.lang.throwable Throwable Error Exception Error kondisi tak terpulihkan; misalnya: linkage problem, out of memory Exception kondisi dapat terpulihkan; misalnya: EOFException, ArrayIndexOutOfBoundException. SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/58 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 29
30 Exception Handling menggunakan statement try/catch/finally try menandai block perintah (disebut dengan blok try) yang mungkin menimbulkan exception yang perlu ditangani. Blok try diikuti oleh nol atau lebih blok catch yang bertugas me-catch ( menangkap ) dan menangani tipe exception tertentu. Setelah blok catch, boleh ada blok finally yang biasanya berisi perintah-perintah untuk clean-up. Statement-statement dalam blok finally pasti dilaksanakan tak peduli apa yang terjadi dalam blok try. Jika kontrol meninggalkan blok try karena statement break, continue atau return; blok finally dilaksanakan sebelum pindah ke tujuan baru. SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/59 Contoh Pola Exception Handling try { // statement-statement di sini biasanya berjalan tanpa // masalah, tetapi kadang-kadang bisa timbul exception catch (SuatuException e1) { // menangani exception yang bertipe SuatuException atau // sub-kelasnya. Informasi tentang exception terdapat // pada object yang di-reference oleh e1 catch (ExceptionLain e2) { // menangani exception yang bertipe ExceptionLain atau // sub-kelasnya. Informasi tentang exception terdapat // pada object yang di-reference oleh e2 finally { // statement-statement dalam blok ini selalu // dilaksanakan tak peduli bagaimana blok try di-exit SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/60 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 30
31 Input Output Package: java.io Bekerja berdasarkan konsep stream Stream adalah: suatu barisan (sequence) data yang mempunyai sumber (source) atau tujuan (destination). Stream yang mempunyai sumber disebut inputstream Stream yang mempunyai tujuan disebut outputstream SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/61 Stream Steram: byte-stream 1 byte = 8 bit char-stream 1 char = 16 bit dalam Unicode Input stream yang terdiri dari barisan character (dalam format teks) disebut Reader. Output stream yang terdiri dari barisan character (dalam format teks) disebut Writer. SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/62 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 31
32 Akses File I/O dalam format teks lebih mudah bagi manusia dan bisa di-edit dengan suatu text-editor (mis: vi, vim, emacs, edit, notepad, pico, dll) I/O dalam format binary lebih kompak (ringkas) dan lebih efisien. File adalah suatu barisan data dalam format (record tertentu) yang terekam pada suatu medium storage (disk, tape, CD, dll.) SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/63 Akses File Teks Untuk membaca data teks dari suatu file, kita buat suatu object bertipe FileReader Contoh: FileReader rd = new FileReader ( input.txt ); Untuk menulis data teks ke suatu file, kita buat suatu object bertipe FileWriter Contoh: FileWriter fw = new FileWriter ( output.txt ); SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/64 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 32
33 Akses File Biner Untuk membaca data biner dari suatu file, kita buat suatu object bertipe FileInputStream Contoh: FileInputStream fis = new FileInputStream ( input.dat ); Untuk menulis data biner ke suatu file, kita buat suatu object bertipe FileOutputStream. Contoh: FileOutputStream fos = new FileOutputStream ( output.dat ); SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/65 Contoh: Pembaca File Teks import java.io.*; public class BacaFile { public static void main (String[] args) { FileReader rd = null; BufferedReader buffer = null; try { rd = new FileReader (args[0]); buffer = new BufferedReader (rd); String line = buffer.readline (); while (line!= null) { System.out.println (line); line = buffer.readline (); SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/66 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 33
34 catch (FileNotFoundException e) { System.out.println ("File tidak ditemukan"); catch (IOException e) { System.err.println ("IO Exception terjadi"); e.printstacktrace (); catch (Exception e) { System.err.println ("Exception terjadi"); e.printstacktrace (); finally { if (buffer!= null) { try { buffer.close (); catch (IOException e) { SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/67 Summary Tipe data dalam Java: primitif & reference Dalam evaluasi sebuah ekspresi, perhatikan presedensi dan asosiasi operator, tipe operand. Flow Control: branch if, if-else-if switch: untuk if-else-if dengan kondisi ==, lebih efisien operator?: untuk if-else sederhana Flow Control: looping while: evaluasi kondisi, kemudian eksekusi statement jika kondisi true for: mirip seperti while, digunakan untuk iterasi yang jumlahnya sudah diketahui do-while: eksekusi statement dahulu, kemudian evaluasi kondisi. statement minimal 1 x dieksekusi. SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/68 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 34
35 Summary (2) Class & Object Object adalah personifikasi dari class. Perilaku dari object direpresentasikan dalam method. Keadaan dari object direpresentasikan dalam field/variabel instance. Tidak efisien untuk memperbesar array Class abstract Interface Exception digunakan untuk mengindikasikan suatu keadaan luar biasa telah terjadi. Input output SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/69 Further Reading Bahan-bahan KP1 Data Structures & Problem Solving using Java. Chapter 1-4 SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/70 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 35
36 What s Next Analisa Algoritma (Chapter 5) SDA/REVIEW-JAVA/DN/V1.0/71 Fundamental Data Types: String, Math, Casting 36
Struktur Data dan Algoritma
Struktur Data dan Algoritma Review Java & OOP Suryana Setiawan, Ruli Manurung & Ade Azurat (acknowledgments: Denny) Fasilkom UI SUR HMM AA Fasilkom UI - IKI20100/ IKI80110P 2009/2010 Ganjil Minggu 1 Tujuan
Lebih terperinciTujuan Instruksional. Mahasiswa mampu :
Tujuan Instruksional Mahasiswa mampu : Mengulang dan mengingatkan kembali tentang Dasar Pemrograman Mengigatkan kembali pemahaman tentang Flow Control, Looping, dll Penting!! Kehadiran kurang dari 80%
Lebih terperinciSUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG
SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 [TIK] BAB VIII PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK [Alfa Faridh Suni] KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN 2017 BAB VIII
Lebih terperinciE-Book PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK. Disusun Oleh: Arfian Hidayat, S.Kom
E-Book PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK Disusun Oleh: Arfian Hidayat, S.Kom http://arfianhidayat.com FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO SEMARANG 2013 Daftar Isi Daftar Isi... i Daftar Gambar...
Lebih terperinciBAB II VARIABEL DAN TIPE DATA
BAB II VARIABEL DAN TIPE DATA Bahasa pemrograman pada umumnya, mengenal adanya variabel yang digunakan untuk menyimpan nilai atau data. Sedangkan Java sendiri dikenal sebagai bahasa pemrograman dengan
Lebih terperinciJAVA BASIC PROGRAMMING Joobshet
JAVA BASIC PROGRAMMING Joobshet 1. KOMPETENSI Mahasiswa dapat memahami jenis jenis tipe data Mahasiswa dapat memahami jenis jenis variable Mahasiswa dapat memahami jenis jenis seleksi kondisi Mahasiswa
Lebih terperinciPENGENALAN JAVA (2)
PENGENALAN JAVA (2) http://www.brigidaarie.com Sub Pokok Bahasan Tipe data Variabel Reader input Java output Formating output in java Pengelompokan tipe data dalam Java Integer Byte Short Int Long Floating
Lebih terperinciBadiyanto, S.Kom., M.Kom. PBO java
Badiyanto, S.Kom., M.Kom PBO java Apa yang Disebut Java? Bahasa pemrograman berorientasi objek murni yang dibuat berdasarkan kemampuankemampuan terbaik bahasa pemrograman objek sebelumnya (C++, Ada, Simula).
Lebih terperinciPEMAHAMAN DASAR DASAR JAVA
MODUL 1 PEMAHAMAN DASAR DASAR JAVA A. PENGANTAR JAVA Java Standard Development Kit (JDK/SDK) merupakan alat-alat utama bagi programmer untuk membuat dan menjalankan java. Development Kit dapat didownload
Lebih terperinci2 TIPE DATA DAN VARIABEL
BAB 2 TIPE DATA DAN VARIABEL Kompetensi Dasar dan Indikator : Setelah mengikuti materi kuliah ini mahasiswa mampu menggunakan tipe data dan variable yang ada dalam Java, dengan indikator mahasiswa mampu:
Lebih terperinciPRAKTIKUM 7 DASAR INPUT OUTPUT
PRAKTIKUM 7 DASAR INPUT OUTPUT A. TUJUAN 1. Memahami dasar-dasar input-ouput dalam pemrograman Java 2. Memahami prinsip kerja stream 3. Memahami penggunaan console dalam proses input-output B. DASAR TEORI
Lebih terperinciPEMROGRAMAN JAVA : VARIABEL DAN TIPE DATA
PEMROGRAMAN JAVA : VARIABEL DAN TIPE DATA Asep Herman Suyanto info@bambutechno.com http://www.bambutechno.com Bahasa pemrograman pada umumnya, mengenal adanya variabel yang digunakan untuk menyimpan nilai
Lebih terperinciElemen Dasar Dalam Bahasa Java
Elemen Dasar Dalam Bahasa Java 1. Kata Kunci Kata kunci adalah kata-kata yang didefenisikan oleh compiler dan memiliki arti dan tujuan spesifik. Java tidak mengizinkan kata-kata tersebut dipakai sebagai
Lebih terperinciBAHASA PEMROGRAMAN JAVA PUTU INDAH CIPTAYANI JURUSAN SISTEM INFORMASI STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
1 BAHASA PEMROGRAMAN JAVA PUTU INDAH CIPTAYANI JURUSAN SISTEM INFORMASI STMIK AMIKOM YOGYAKARTA IDENTIFIER Identifier adalah suatu tanda yang mewakili nama-nama variabel, method, class, dsb. Ingat : Bahasa
Lebih terperinciBEKERJA DENGAN JAVA CLASS LIBRARY
MK. Pemrograman Berorientasi Objek BEKERJA DENGAN JAVA CLASS LIBRARY (CLASS-METHOD-OBJECT) KARMILASARI ANALOGI OBJEK DALAM DUNIA NYATA Objek di dunia nyata = Objek dalam perangkat lunak Atribut di dunia
Lebih terperinciPERTEMUAN III OBJEK DAN CLASS TUJUAN PRAKTIKUM
PERTEMUAN III OBJEK DAN CLASS TUJUAN PRAKTIKUM 1. Praktikan memahami perbedaan objek dan class pada Java. 2. Praktikan memahami konsep berorientasi objek. 3. Praktikan dapat membuat program sederhana dengan
Lebih terperinciDasar Pemrograman Java
Dasar Pemrograman Java Tessy Badriyah, SKom. MT. http://lecturer.eepis-its.edu/~tessy Tujuan Pembelajaran Penggunaan Komentar dalam program Memahami perbedaan identifier yang valid dan yang tidak valid
Lebih terperinciPERTEMUAN 2 ARRAY, PERCABANGAN, DAN PERULANGAN
PERTEMUAN 2 ARRAY, PERCABANGAN, DAN PERULANGAN PERTEMUAN 2 ARRAY, PERCABANGAN, DAN PERULANGAN Obektif: Praktikan mengetahui arra, percabangan, dan perulangan pada Java. Praktikan mengetahui bentuk umum
Lebih terperinciBAB 3 TYPE DATA, VARIABLE DAN OPERATOR
BAB 3 TYPE DATA, VARIABLE DAN OPERATOR Bahasa pemrograman pada umumnya, mengenal adanya variabel yang digunakan untuk menyimpan nilai atau data. Sedangkan Java sendiri dikenal sebagai bahasa pemrograman
Lebih terperinciBAHASA PEMROGRAMAN JAVA
MI1274 Algoritma & Pemrograman Lanjut Genap 2015-2016 BAHASA PEMROGRAMAN JAVA Disusun Oleh: Reza Budiawan Untuk: Tim Dosen Algoritma & Pemrograman Lanjut Hanya dipergunakan untuk kepentingan pengajaran
Lebih terperinciPercobaan 6 Exception
Percobaan 6 Exception Pokok Bahasan Penanganan Eksepsi Menangkap Eksepsi Catch Secara bertingkat Melontarkan Eksepsi Melontarkan kembali Eksepsi Klausa Throws Tujuan Belajar Dengan praktikum ini mahasiswa
Lebih terperinciLAB PEMROGRAMAN I (JAVA FUNDAMENTAL) PERTEMUAN 3 Dosen : Bella Hardiyana S. Kom
LAB PEMROGRAMAN I (JAVA FUNDAMENTAL) PERTEMUAN 3 Dosen : Bella Hardiyana S. Kom BAB III DASAR-DASAR PEMROGRAMAN Tipe Data Data adalah sekumpulan kejadian/fakta yang dipresentasikan dengan huruf, angka,
Lebih terperinciPERCOBAAN 6 EXCEPTION
PERCOBAAN 6 EXCEPTION Pokok Bahasan Penanganan Eksepsi Menangkap Eksepsi Catch Secara bertingkat Melontarkan Eksepsi Melontarkan kembali Eksepsi Klausa Throws Tujuan Belajar Dengan praktikum ini mahasiswa
Lebih terperinciPercabangan & Perulangan
BRACHIG & LOOPIG Percabangan & Perulangan Pemrograman Berbasis Obyek Pertemuan 3 IT-EEPIS Percabangan -else else- switch (ekspresi boolean) { pernyataan1; pernyataan2; ekspresi = true pernyataan1 pernyataan2
Lebih terperinciSEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA & KOMPUTER JAKARTA STI&K SATUAN ACARA PERKULIAHAN
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMAA & KOMPUTER JAKARTA STI&K SATUAN ACARA PERKULIAHAN Mata Kuliah : KAPITA SELEKTA BAHASA PEMROGRAMAN Kode Mata Kuliah : MI - 15310 Jurusan / Jenjang : S1 SISTEM INFORMASI
Lebih terperinciDASAR PEMOGRAMAN JAVA
DASAR PEMOGRAMAN JAVA Pertemuan ke-2 Oleh: Winda Aprianti Tipe Data Bilangan Karakter Kata atau Kalimat Boolean Literal merepresentasikan nilai suatu tipe, dimana tipe itu sendiri menjelaskan bagaimana
Lebih terperinciPercabangan & Perulangan
Struktur Dasar Java Percabangan & Perulangan Object-oriented Programming (OOP) with JAVA 2011/2012 Macam-macam Percabangan if (...) if ( ) else ( ) if ( ) else if ( ) else ( ) switch ( ) Percabangan :
Lebih terperinciSILABUS MATA KULIAH PEMROGRAMAN JAVA
A. IDENTITAS MATA KULIAH Program Studi : Teknik Informatika Mata Kuliah : Pemrograman Java Kode : SP331 Bobot : 4 (empat) sks Kelas : MI Semester : 4 (empat) Mata kuliah prasyarat : Tidak ada Deskripsi
Lebih terperinciTIPE DATA PADA JAVA. Pertemuan (K-04/L-04)
TIPE DATA PADA JAVA Pertemuan (K-04/L-04) Alangkah baiknya kita mempelajari terlebih dahulu tentang apa itu tipe data dan mengenal ada berapa tipe data yang digunakan dalam Bahasa Pemrograman Java. Sudah
Lebih terperinciPemrograman Berorientasi Obyek. Exception Handling. Politeknik Elektronika Negeri Surabaya
Exception Handling Topik Kategori Exception try, catch, finally Method yang melempar exception Aturan overriding method dan exception Membuat class exception baru Definisi Exception Suatu mekanisme penanganan
Lebih terperinciPRAKTIKUM 6 EXCEPTION
PRAKTIKUM 6 EXCEPTION A. TUJUAN Memahami konsep, tipe, dan cara penanganan eksepsi. Memahami cara melontar dan menangkap eksepsi. Memahami konsep try catch dan catch secara bertingkat. Memahami klausa
Lebih terperinciPemrograman Berorientasi Obyek. Dasar Pemrograman Java
Pemrograman Berorientasi Obyek Dasar Pemrograman Java 1 Materi Pokok Membedakan antara valid dan invalid identifiers. Mengetahui Java technology keywords. Mengetahui 8 tipe data primitif. Mendefinisikan
Lebih terperinciOperator dan Assignment
Operator dan Assignment Macam-macam Operator Arithmetic Op. : + - * / % Relational Op. : > >= < >>> Conditional Op.
Lebih terperinciJAVA FUNDAMENTAL ATURAN PERKULIAHAN SILABUS
JAVA FUNDAMENTAL Nama : Julian Chandra W Telp : 085647155605 Email : maeztro_87@yahoo.co.id Referensi : 1. Benny Hermawan. 2004. Menguasai Java 2 & Object Oriented Programming. Andi. 2. Bambang Hariyanto.
Lebih terperinciIdentifier, Keywords, Variabel, Tipe Data Primitif dan Operator PBO. Ramos Somya
Identifier, Keywords, Variabel, Tipe Data Primitif dan Operator PBO Ramos Somya Identifier Merupakan nama yang digunakan untuk menamai class, variabel, method dan interface. Aturan: - Tidak ada batasan
Lebih terperinci2. Pilih instruksi yang dapat digunakan dalam method actionperformed untuk membedakan antara tombol buttonone dan buttontwo.
Waktu Sisa : 2:14:53 1. Dari pilihan berikut ini, item manakah yang memiliki atribut dan behaviour? object class attribute data type method behavior 2. Pilih instruksi yang dapat digunakan dalam method
Lebih terperinciPERTEMUAN 2 ARRAY, PERCABANGAN, DAN PERULANGAN
PERTEMUAN 2 ARRAY, PERCABANGAN, DAN PERULANGAN Obyektif: Praktikan mengetahui array, percabangan, dan perulangan pada Java. Praktikan mengetahui bentuk umum dari array, percabangan, dan perulangan dalam
Lebih terperinciA. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Mengetahui cara menangani exception dengan cara melempar exception. 2. Mengetahui cara membuat sendiri class exception.
PRAKTIKUM 18 MELEMPAR EXCEPTION DAN MEMBUAT EXCEPTION SENDIRI A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Mengetahui cara menangani exception dengan cara melempar exception.. Mengetahui cara membuat sendiri class exception.
Lebih terperinciIKG2I4 / Software Project I
IKG2I4 / Software Project I Mahmud Imrona, M.T. Izzatul Ummah, M.T. Kelompok Keahlian Algoritma dan Komputasi LECTURE NOTE WEEK 6 1 3/11/2015 WEEK 6 Abstract Class Interface Exception 2 3/11/2015 ABSTRACT
Lebih terperinciMembuat dan Menggunakan Class
Pertemuan 3 Halaman 1/1 Membuat class pada java : Untuk mendefinisikan suatu class pada java digunakan : class ClassName { suatu class dapat terdiri dari - attribute / data field - method Attribute Attribute
Lebih terperinciPEMROGRAMAN JAVA. Yoannita, S.Kom. Input Kondisi (IF-ELSE, SWITCH)
PEMROGRAMAN JAVA Yoannita, S.Kom Input Kondisi (IF-ELSE, SWITCH) 1 import java.io.* Operasi input/output dimaksudkan untuk berinteraksi dengan user, User mengetikkan sesuatu input, program java akan menerima
Lebih terperinciPemrograman Berbasis Objek Operator dan Assignment
Operator dan Assignment Macam-macam macam Operator Arithmetic Op. : + - * / % Relational Op. : > >= < >>> Conditional
Lebih terperinciPemrograman Berorientasi Object
Pemrograman Berorientasi Object Apa itu Exception? Singkatan dari Exceptional Events. Kesalahan (errors) yang terjadi saat runtime, menyebabkan gangguan pada alur eksekusi program. Contoh Error pembagian
Lebih terperinciPemrograman Berorientasi. Class dan Obyek 2
Pemrograman Berorientasi Obyek Class dan Obyek 2 anton@ukdw.ac.id Method main pada Java public static void main(string[] args) Merupakan bagian yang dieksekusi oleh program Java Sifat: public, static,
Lebih terperinciKONSEP DASAR PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBYEK
KONSEP DASAR PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBYEK Farah Zakiyah Rahmanti, M.T 2015 Overview Definisi Teknologi Java Konsep Pemrograman Procedural dan OOP Struktur Java, Identifier, Kata Kunci, Tipe Data, Operator,
Lebih terperinciTopik. Stream I/O Cara menggunakan Stream Hierarchy Java I/O Membaca File Menulis File Menghapus File Cara membaca isi Direktori dalam file
Topik Stream I/O Cara menggunakan Stream Hierarchy Java I/O Membaca File Menulis File Menghapus File Cara membaca isi Direktori dalam file Stream I/O Semua data di Java dibaca dan ditulis dengan menggunakan
Lebih terperinci9/26/2011. Tujuan. Bekerja dengan Java Class Library. Pengenalan OOP. Pengenalan OOP. Class dan Object. Enkapsulasi
Tujuan Pada akhir pembahasan, siswa diharapkan dapat : JAVA Education Network Indonesia Bekerja dengan Java Class Library Pengenalan Pemrograman 1 Menjelaskan OOP dan beberapa konsepnya Membedakan antara
Lebih terperinciABSTRACTION, ENCAPSULATION, INHERITANCE & POLYMORPHISM
Materi kuliah ABSTRACTION, ENCAPSULATION, INHERITANCE & POLYMORPHISM Ir. Roedi Goernida, MT. (roedig@yahoo.com) Program Studi Sistem Informasi Fakultas Rekayasa Industri Institut Teknologi Telkom Bandung
Lebih terperinciPolymorphism. Materi ke-8 Pemrograman Berbasis Objek
Polymorphism Materi ke-8 Pemrograman Berbasis Objek Pengertian Polymorphism = polimorfisme Poly (banyak) + morphos (bentuk) : banyak bentuk Kemampuan untuk menghandle banyak bentuk Kemampuan untuk memproses
Lebih terperinciKENDALI PROSES. Untuk mengatur arus program, pemrograman java menyediakan struktur perulangan (looping), kondisional, percabangan, dan lompatan.
KENDALI PROSES Untuk mengatur arus program, pemrograman java menyediakan struktur perulangan (looping), kondisional, percabangan, dan lompatan. PERINTAH KONDISIONAL Pemrograman Java memiliki 2 Decision-making
Lebih terperinciPERTEMUAN 3 OBJEK DAN CLASS
PERTEMUAN 3 OBJEK DAN CLASS Obyektif: Praktikan memahami perbedaan objek dan class pada Java. Praktikan memahami konsep berorientasi objek. Praktikan dapat membuat program sederhana dengan menggunakan
Lebih terperinciBAB Argument Command-Line dan System Properties
BAB 5 Aplikasi Berbasis Teks 5.1 Tujuan Pembahasan kali ini akan menitikberatkan pada bahasan penggunaan argument command-line. Selebihnya, Anda akan mempelajari mengenai penggunaan streams untuk mendapatkan
Lebih terperinciBAB 1 KONSEP DASAR JAVA
BAB 1 KONSEP DASAR JAVA TUGAS PENDAHULUAN Buatlah algoritma dari program yang ada dalam kegiatan praktikum ini! 1. TUJUAN a. Mahasiswa mengetahui dasar dan elemen-elemen pembentuk bahasa Java b. Mahasiswa
Lebih terperinciBahasa Pemrograman Java. Yudi Adha. ST. MMSI
Bahasa Pemrograman Java Yudi Adha. ST. MMSI Tujuan Pada bagian ini, kita akan mendiskusikan mengenai bagian dasar pemrograman Java. Kita akan memulai dengan mencoba menjelaskan bagian dasar dari program
Lebih terperinciBahasa Pemrograman 2.
Bahasa Pemrograman 2 Pengenalan JAVA 1 anton@ukdw.ac.id Instalasi JDK Download JDK for free Instalasi biasa Set PATH dan JAVA_HOME set PATH=%PATH%; set JAVA_HOME=
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PENERAPAN
87 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PENERAPAN 4.1 Karakteristik bahasa pemrograman DOGI Berikut ini akan dijabarkan karakteristik-karakteristik bahasa pemrograman DOGI yang mempengaruhi readability, writability
Lebih terperinciPercabangan dan Perulangan
Percabangan dan Perulangan uliana Setiowati Politeknik Elektronika egeri Surabaya 2011 1 Topik Percabangan switch Perulangan Special Loop Control 2 Flowchart Bagan-bagan yang mempunyai arus yang menggambarkan
Lebih terperinciException Handling. Topik
Exception Handling Topik Kategori Exception try, catch, finally Method yang melempar exception Aturan overriding method dan exception Membuat class exception baru 1 Definisi Exception Suatu mekanisme penanganan
Lebih terperinciEXCEPTION. 2. Pada kondisi bagaimana klausa finally tidak akan dieksekusi? Kode didalam block try memiliki statement return
EXCEPTION 1. 0 1 2 3 4 2. Pada kondisi bagaimana klausa finally tidak akan dieksekusi? Kode didalam block try memiliki statement return Kode didalam block try telah dieksekusi dengan benar Method System.exit()
Lebih terperinciNama : Julian Chandra W Telp :
JAVA FUNDAMENTAL Nama : Julian Chandra W Telp : 085647155605 Email : maeztro_87@yahoo.co.id julian.chand@gmail.com Referensi : 1. Benny Hermawan. 2004. Menguasai Java 2 & Object Oriented Programming. Andi.
Lebih terperinciVariabel tersebut seharusnya bisa dideklarasikan didalam try block dan block catch
Waktu Sisa : 0:55:52 1. 0 1 2 3 4 2. Sebuah variabel dalam local method bisa diakses dari dalam block try-catch. Dimana variabel tersebut sebaiknya dideklarasikan? Variabel tersebut seharusnya dideklarasikan
Lebih terperinciSTREAM DAN FILE. PipedInputStream, SequenceInputStream, dan StringBufferInputStream.
STREAM DAN FILE Proses penulisan dan pembacaan data sering kita sebut dengan proses input dan output, dimana penulisan data berarti mengalirkan data ke output dan menerima atau mendapatkan data dari input.
Lebih terperinciWaktu Sisa : 0:43:4. Sukses. Kesalahan pada URL. File tidak lengkap. Kesalahan umum. Mengerjakan finally. Diluar block
Waktu Sisa : 0:43:4 1. Sukses Kesalahan pada URL File tidak lengkap Kesalahan umum Mengerjakan finally Diluar block 2. Method hallo() bisa melempar java.io.ioexception, java.lang.runtimeexception, atau
Lebih terperinciJava Basic. Variabel dan Tipe Data. Lokasi di dalam memori komputer yang digunakan untuk menyimpan suatu informasi (nilai)
Variabel dan Tipe Data Lokasi di dalam memori komputer yang digunakan untuk menyimpan suatu informasi (nilai) Nilai variabel dapat diubah di pernyataan manapun di dalam program Java Basic By Didit Setya
Lebih terperinciPengenalan JavaScript
Pengenalan JavaScript Tujuan - Mahasiswa memahami konsep dasar Javascript - Mahasiswa mampu memahami cara menggunakan Javascript - Mahasiswa mampu memahami dasar variabel di Javascript - Mahasiswa mampu
Lebih terperinciIKG2I4 / Software Project I
IKG2I4 / Software Project I Mahmud Imrona, M.T. Izzatul Ummah, M.T. Kelompok Keahlian Algoritma dan Komputasi LECTURE NOTE WEEK 2 1 3/11/2015 WEEK 2 Class Driver Constructor Public vs private Get dan set
Lebih terperinciPEMROGRAMAN JAVA. Petunjuk Penulisan Program Token Aturan Penamaan Identifier Lingkungan /Scope dari variabel Tipe Data (i) Yoannita
PEMROGRAMAN JAVA Petunjuk Penulisan Program Token Aturan Penamaan Identifier Lingkungan /Scope dari variabel Tipe Data (i) Yoannita Education is not the filling of a pail, but the lighting of a fire. (William
Lebih terperinciSatuan Acara Perkuliahan (SAP) UNIVERSITAS GUNADARMA
Mata Kuliah : Teknik Pemrograman Terstruktur 2 Fakultas/Jurusan : Ilmu Komputer/Manajemen Informatika Satuan Acara Perkuliahan (SAP) UNIVERSITAS GUNADARMA Minggu Pokok Bahasan/Materi 1 Pokok Bahasan :
Lebih terperinciOverriding. Subclass yang berusaha memodifikasi tingkah laku yang diwarisi dari superclass. Tujuan: subclass memiliki tingkah laku yang lebih
Overriding, Overloading, Polymorphism Pertemuan 10 Pemrograman Berbasis Obyek Oleh Tita Karlita Topik Overriding Overloading Constructor overloading Polymorphism Virtual Method Invocation Polymorphic arguments
Lebih terperinciApa yang menjadi output potongan kode diatas? Error karena tidak ada String yang di-passing kedalam konstruktor Bapak
Waktu Sisa : 0:59:57 1. Apa yang menjadi output potongan kode diatas? Error karena tidak ada String yang di-passing kedalam konstruktor Bapak Output: Bapak null Anak Error karena constructor Bapak(String
Lebih terperinciModul 3 Flow Control dan Input
Modul 3 Flow Control dan Input Flow control terbagi menjadi dua, yaitu control seleksi dan control perulangan. 1. KONTROL SELEKSI Kontrol seleksi digunakan untuk membuat pemilihan terhadap aksi yang akan
Lebih terperinciKARAKTERISTIK PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK (OOP) Pemrograman berorientasi Objek mempunyai karakterisitik sebagai berikut:
KARAKTERISTIK PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK (OOP) Pemrograman berorientasi Objek mempunyai karakterisitik sebagai berikut: a. Abstraksi (abstraction) b. Pembungkusan (encapsulation) c. Pewarisan (inheritence)
Lebih terperinciSOAL C++ Created by Yuli Astuti,S.Kom Copyright 2009
SOAL C++ 1. Penulisan Preprocessor yang benar di awali dengan tanda pound atau tanda : a. # c. @ b. & d. = 2. Contoh penulisan file header yang benar yaitu : a. &include c. =include
Lebih terperinci1. Manakah jawaban yang benar,pada saat Anda mengcompile dan menjalankan class berikut ini:
1. Manakah jawaban yang benar,pada saat Anda mengcompile dan menjalankan class berikut ini: Program dapat di-compile dan output-nya adalah 5 Program dapat di-compile dan output-nya adalah 6 Program akan
Lebih terperinciOBJECT, CLASS DAN METHOD. 1. Mengetahui pengertian dari objek & class 2. Dapat membuat program sederhana dari java dengan menggunakna objek dan class
OBJECT, CLASS DAN METHOD Obyektif : 1. Mengetahui pengertian dari objek & class 2. Dapat membuat program sederhana dari java dengan menggunakna objek dan class Object dan Class class Dalam dunia nyata,
Lebih terperinciReserved words Reserved words atau keywords merupakan kata-kata spesifik digunakan oleh compiler untuk keperluan pemrograman. Contoh reserved words
Comments Comments digunakan untuk memberikan keterangan/penjelasan suatu baris program. Comments tidak akan dikompilasi oleh compiler. Lambang untuk comments : - double slash ( // ) untuk memberikan penjelasan
Lebih terperinciPemrograman Lanjut Exception Handling PTIIK
Pemrograman Lanjut Exception Handling PTIIK - 2013 Objectives Memahami konsep dan Mendefinisikan Exception Handling Menangani exception menggunakan blok trycatch-finally Keyword throw dan throws Kategori
Lebih terperinci1. Apa yang harus dilakukan oleh programmer untuk menangani user-defined exception? Menuliskan exception sebagai start method
Your browser does not support inline frames or is currently configured not to display inline frames. Waktu Sisa : 0:10:57 1. Apa yang harus dilakukan oleh programmer untuk menangani user-defined exception?
Lebih terperinciSukses. Kesalahan pada URL. File tidak lengkap. Kesalahan umum
Your browser does not support inline frames or is currently configured not to display inline frames. Waktu Sisa : 0:20:31 1. Sukses Kesalahan pada URL File tidak lengkap Kesalahan umum Mengerjakan finally
Lebih terperinciSesi 8. Event Handling & Exception Handling. Tujuan Intruksional
Badiyanto, S.Kom, M.Kom Sesi 8 Event Handling & Exception Handling Kode MK : TI50UT Revisi Terakhir : 2016 Tujuan Intruksional Mampu menjelaskan tentang event handling Mampu menjelaskan tentang method
Lebih terperinciInheritance dan Kata Kunci static
Inheritance dan Kata Kunci static PEWARISAN (INHERITANCE) Salah satu fitur yang paling kuat dalam OOP adalah penggunaan kode kembali (code reuse). Sekali sebuah prosedur dibuat, maka kita bisa menggunakannya
Lebih terperinciPRAKTIKUM PEMROGRAMAN OBJEK DENGAN JAVA MODUL KE-5 EXCEPTION HANDLING
PRAKTIKUM PEMROGRAMAN OBJEK DENGAN JAVA MODUL KE-5 EXCEPTION HANDLING LABORATORIUM PEMROGRAMAN PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2011/2012 1. TUJUAN Mahasiswa
Lebih terperinciTidak ada satupun dari pilihan di atas yang benar karena checked exception tidak bisa ditulis
Waktu Sisa : 0:58:12 1. Package mana yang memiliki class IOException? java.util java.text java.error java.io 2. Pilihan manakah di bawah ini yang paling tepat mendeskripsikan langkah-langkah penting dalam
Lebih terperinciModul Tutorial C# 2 DASAR PEMROGRAMAN C# : STATEMENT DAN OPERATOR ENRICO BUDIANTO MICROSOFT INNOVATION CENTER UNIVERSITAS INDONESIA
Modul Tutorial C# 2 DASAR PEMROGRAMAN C# : STATEMENT DAN OPERATOR ENRICO BUDIANTO MICROSOFT INNOVATION CENTER UNIVERSITAS INDONESIA JUNI 2010 PENDAHULUAN Setelah sebelumnya kita sudah berhasil membuat
Lebih terperinci2. Pernyataan mana yang dapat kita laksanakan dengan menggunakan class File? Mengganti direktori tempat bekerja saat ini
Waktu Sisa : 1:8:52 1. 2. Pernyataan mana yang dapat kita laksanakan dengan menggunakan class File? Mengganti direktori tempat bekerja saat ini Mengembalikan nama dari parent directory Menghapus file Menuliskan
Lebih terperinciDapat dicompile dan mendapat output hai. Dapat dicompile dan mendapat output disana
Waktu Sisa : 10:24:27 1. Compile error Dapat dicompile dan mendapat output hai Dapat dicompile dan mendapat output disana Tidak ada jawaban yang benar 2. Tidak ada file Tidak ada file -1 Tidak ada file,melakukan
Lebih terperinciBahasa Pemrograman :: Dasar Pemrograman Java
Bahasa Pemrograman :: Julio Adisantoso ILKOM IPB 26 April 2010 Bahasa Pemrograman :: 1 2 Program Hello World Java literal Tipe data Pernyataan print Latihan 3 BufferReader JOptionPane 4 Panjang array 5
Lebih terperinciAbstract Class dan Interface. Viska Mutiawani, M.Sc
Abstract Class dan Interface Viska Mutiawani, M.Sc Konsep Penting Abstract class Abstract method Interface Implements Final Static Exception Contoh Polimorfisme Lihat contoh program yang disediakan pada
Lebih terperinci1. Keyword mana yang memiliki fungsi sama dengan keyword this dan menyediakan reference ke atribut turunan dari objek? super
Your browser does not support inline frames or is currently configured not to display inline frames. Waktu Sisa : 1:58:53 1. Keyword mana yang memiliki fungsi sama dengan keyword this dan menyediakan reference
Lebih terperinciPertemuan 4 Array pada Java
Pertemuan 4 Array pada Java Objektif : 1. Mahasiswa dapat memahami pengertian Array pada Java 2. Mahasiswa dapat mengetahui bentuk umum dari Array 3. Mahasiswa dapat mengetahui jenis-jenis Array pada Java
Lebih terperinciBAHASA PEMROGRAMAN. Untuk SMK. Kadarisman Tejo Yuwono Totok Sukardiyono Adi Dewanto. : Ratu Amilia Avianti. Perancang Kulit
BAHASA PEMROGRAMAN Untuk SMK Penulis Editor Perancang Kulit Ukuran Buku : Suprapto Kadarisman Tejo Yuwono Totok Sukardiyono Adi Dewanto : Ratu Amilia Avianti : Tim : 18,2 x 15,7 cm Direktorat Pembinaan
Lebih terperinciObyektif : KONTROL ALUR PROGRAM
KONTROL ALUR PROGRAM Obyektif : 1. Mengetahui dan memahami tentang percabangan (seleksi) 2. Mengetahui dan memahami tentang perulangan (iterasi) 3. Dapat membuat program tentang control alur program PERCABANGAN
Lebih terperinciSEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA & KOMPUTER JAKARTA STI&K SATUAN ACARA PERKULIAHAN
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMAA & KOMPUTER JAKARTA STI&K SATUAN ACARA PERKULIAHAN Mata Kuliah : PEMROGRAMAN BAHASA C++ Kode Mata Kuliah : MI - 24203 Jurusan / Jenjang : S1 SISTEM KOMPUTER Tujuan Instruksional
Lebih terperinciIT210 Pemrograman Visual. Ramos Somya
IT210 Pemrograman Visual Ramos Somya Variabel adalah tempat untuk menyimpan data yang memiliki suatu tipe data. Variabel ini akan ditempatkan dalam suatu alamat memori pada komputer. C# mengharuskan setiap
Lebih terperinciPemrograman II (Java)
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Kode Mata Kuliah: IF0813/3 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta 12940,
Lebih terperinciPemrograman Berbasis Objek. Exception Handling. Politeknik Elektronika Negeri Surabaya
Exception Handling Kategori Exception Topik Pemrograman Berbasis Objek try, catch, finally Method yang melempar exception Aturan overriding method dan exception Membuat class exception baru Definisi Exception
Lebih terperinciBab 8. Dasar-Dasar OOP
Bab 8. Dasar-Dasar OOP Pemrograman Berorientasi Obyek Politeknik Elektronika Negeri Surabaya 2007 Overview Introduction Encapsulation Information Hiding Interface to access data Constructor Overloading
Lebih terperinciBahasa Pemrograman :: Polimorfism and Abstraction
Bahasa Pemrograman :: and Abstraction Julio Adisantoso ILKOM IPB 24 Mei 2010 Access Modifiers Access Modifiers Accessor Methods Mutator Methods Inheritance Akses Default (Package Accessibility) Tidak terdapat
Lebih terperinciPemrograman Berorientasi Obyek. Operator & Assignment
Pemrograman Berorientasi Obyek Operator & Assignment 1 MATERI POKOK Unary operator Arithmetic operator Shift operator: , dan >>> Comparison operator Bitwise operator: &, ^, dan. Short Circuit operator
Lebih terperinci1. Mana diantara pilihan-pilihan berikut ini yang merupakan penulisan loop yang benar?
1 of 14 2/21/2008 2:34 PM Waktu Sisa : 0:43:58 1. Mana diantara pilihan-pilihan berikut ini yang merupakan penulisan loop yang benar? 2 of 14 2/21/2008 2:34 PM 2. Pernyataan manakah yang benar mengenai
Lebih terperinci