KLASIFIKASI APLIKASI SI

Transkripsi

1 KLASIFIKASI APLIKASI SI by Kudang B. Seminar, PhD 2/18/ Tujuan penggunaan Sistem Informasi (o Brien & Marakas 2007) Chapter 1 Foundations of Information Systems in Business 2 1

2 SI Operasional Sistem informasi operasional dimaksudkan untuk mendukung kegiatan operasional (teknis) yang bersifat rutin (day-to-day activities) dari suatu enterprise atau organisasi dg orientasi jangka pendek. 2/18/ Transaction Processing System (TPS) SI untuk mendukung pengolahan transaksi data yg terlibat dalam suatu transaksi yang rutin dalam suatu perusahaan. Semua peristiwa transaksi yang penting harus diolah & dicatat oleh perusahaan melalui aplikasi TPS. TPS juga umum disebut sebagai pencatat peristiwa (events logger). 2/18/

3 Process Control System (PCS) SI untuk mendukung otomatisasi dari berbagai aktivitas (proses bisnis operasional) perusahaan dg tujuan agara aktivitas dapat dilakukan lebih cepat, akurat, obyektif, handal, serta waktu operasi yg lebih panjang. 2/18/ Enterprise Collaboration System (ECS) SI untuk medukung aktivitas dasar perkantoran/perusahaan, seperti penjadwalan, penggajian, absensi, surat & kearsipan, karyawan, pembuatan laporan rutin, kerjasama & kemitraan, pertemuan, komunikasi internal dan ekstrenal perusahaan. 2/18/

4 SI Manajerial Sistem informasi manajerial dimaksudkan untuk mendukung untuk mendukung kegiatan manajerial, pengambilan keputusan dan kebijakan yang umumnya digunakan para pimpinan atau eksekutif & berorientasi jangka panjang. 2/18/ Management Information Systems (MIS) SI untuk penyedian berbagai laporan, display, dan respon secara periodik, eksepsi, atau berdasarkan permintaan (adhoc), push reporting. MIS menggunakan data dari sistem informasi operasional kemudian merangkumnya menjadi serangkaian laporan dengan format & isi yg sudah ditetapkan sebelumnya (pre-specified) oleh perusahaan untuk kebutuhan manajemen menengah dan supervisor, para manajer atau pimpinan dalam suatu organisasi untuk mencapai tujuan strategis dan taktis organisasi. 2/18/

5 Decision Support System (DSS) SI yang ditujukan untuk mendukung pengambilan keputusan atau kebijakan dalam suatu organisasi. Sistem informasi ini menyediakan model-model baik matematik, statistik, dan bidang ilmu lain yang relevan dalam memberikan informasi yang dapan mendukung pengambilan keputusan. DSS memanfaatkan data & informasi dari sistem informasi operasional. 2/18/ Executive Information System (EIS) SI untuk mendukung aktivitas para manajer/eksekutif puncak yang lebih berkonsentrasi pada pemecahan masalah (problem solving) strtaegis & taktis, pengambilan keputusan dan kebijakan sehingga perlu disediakan fasilitas sistem informasi yang membebaskan eksektuif dari kesulitan penggunaan sistem secara teknis. EIS menyediakan fasiltas multimedia yang memungkinkan eksplorasi informasi secara visual dalam bentuk teks, citra, audio dan video. EIS juga menyediakan fasiltas komunikasi yang memungkinkan eksekutif berinteraksi dengan pihak luar yang diperlukan dengan mudah dan cepat. 2/18/

6 Sistem pakar (Expert System/ES) SI untuk mendukung komputasi cerdas berbasis keahlian/kepakaran seperti yang dimiliki manusia. Sistem pakar disebut juga sebagai sistem berbasis pengetahuan (knowledge-based systems) yang dirancang secara efektif & efisien untuk menangkap dan menggunakan pengetahuan seorang pakar yang kemudian diolah lanjut untuk memberikan diagnosa dan rekomendasi (advices) terbaik kepada perusahaan dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi perusahaan atau melaksanakan tugas-tugas kritis yang harus dilaksanakan perusahaan untuk masa kini dan masa mendatang. 2/18/ Knowledge Management System (KMS) SI untuk mendukung akuisisi, penciptaan, penyimpanan, pengolahan, pembaharuan, sintesis, bagi-guna, dan penyebaran pengetahuan untuk seluruh individu dan unit kerja di suatu perusahaan. KMS digunakan di perusahaan di mana karyawan menciptakan pengetahuan dan keahlian baru yang kemudian dapat digunakan bersama oleh orang lain dalam organisasi untuk mendapatkan keuntungan kolektif & kompetitif. 2/18/

7 Sistem Informasi Strategis (Strategic Information System) SI untuk mendukung proses operasional dan proses manajerial yang mendukung tugas perusahaan untuk selalu dapat menghasilkan strategi layanan dan produk yang prima & bersaing (kompetitif) strategis sehingga perusahaan dapat merebut kemenangan dalam persaingan pasar lokal maupun global dengan berbagai dinamika perkembangan pasar dan pesaing bisnis di masa kini dan mendatang. 2/18/ Sistem Bisnis Fungsional (Functional Business System) SI untuk mendukung berbagai aplikasi operasional dan manajerial atas berbagai fungsi bisnis perusahaan, misalnya fungsi keuangan, fungsi manajemen sumberdaya manusia, fungsi perencanaan, fungsi produksi, fungsi pemasaran (marketing & commerce), fungsi promosi, fungsi kendali mutu, fungsi diagnostik & perbaikan, manajemen hubungan customer (customer relation management/crm), sistem rantai pasok (supply chain management/scm) dan manajemen sumber daya manusia (human resource management/hrm), & Enterprise Resource Planning (ERP). 2/18/

8 Contoh TPS: Registrasi Sapi Potong Via SMS 2/18/ Contoh TPS : Pengolahan & Pencatatan Pemesanan 2/18/

9 Process Control Systems: Industrial Automation Tomato Sorting Air Conditioner Factory Audio Factory Air Conditioner Factory Refrigerator Factory 2/18/ WTB Computer Relay Selenoid valve Selenoid valve ph meter Process Control Systems: Pengaturan PH Tanaman Hidroponik Berbasis Komputer Storage tank Base Marriot tubes Acid Potted flower 2/18/

10 Electronic Collaboration Systems: Office Meeting & Discussion Forums 2/18/ Collaboration Systems: Video Conference 2/18/

11 Office Automation System (OAS) : Absensi dan Penggajian Ms. xxxxx General Affair [ Generate Allowance ] [ Daily Process ] Overtime Attendance [ Monthly Process ] Result : Transport allowance Shift Allowance Overtime allowance Weekly Attendance allowance Grade & Position allowance NABEL, 3/7/2003 Shift Absenteeism SALARY SLIP BANK (TXT) Contoh MIS: Managerial Reporting System 2/18/

12 Contoh MIS: Managerial Reporting System 2/18/ Contoh Aplikasi DSS penentuan kesesuaian jenis lahan untuk komoditas pertanian dengan informasi spasial dan geografis, pemilihan bibit (ternak, tanaman pangan) potensial/unggulan, pemilihan metoda irigrasi untuk suatau kawasan industri tanaman/perkebunan tertentu, pemilihan alat penyiangan, penentuan jumlah dan tipe produk yang harus dihasilkan dalam suatu perioda tertentu, persetjuan kelayakan usaha rekruitmen dan promosi pegawai, 2/18/

13 Contoh DSS Untuk Pemilihan Alat Penyiangan Gulma Padi Sawah Aspek teknis: kapasitas kerja, ergononika (konsumsi energi, beban kerja fisk, getaran, kebisingan), efektivitas alat Aspek ekonomi Aspek lingkungan 2/18/ Hasil Untuk Pengambilan Keputusan JW: Japanese weeder PW: Power weeder HW: Japanese weeder IW: Indonesian weeder Faktor Penentu Pilihan Alat Pilihan terbaik 2/18/

14 Analisis Spasial: Penentuan Potensi Wilayah 2/18/ Aplikasi DSS: Analisa Propduksi Pangan

15 Potential Land for Paddy cultivation Potential Land for Paddy cultivation 15

16 x 1000 ( ton/years) RESULT: FOOD PRODUCTION ESTIMATION 350,00 300,00 308,83 Paddy Maize 250,00 200,00 150,00 100,00 50,00 154,42 188,07 188,07 0,00 Scenario1 Scenario2 Scenario 1: paddy and maize was once harvested respectively in a year. Scenario 2: twice harvested for paddy, once harvested for maize in year. 2/18/

17 Group Decision Support Systems (GDSS) 2/18/ /18/

18 Contoh Exexutive Information System (EIS) 2/18/ DNC s EIS - Dashboard 2/18/

19 DNC s EIS Sub Menu 2/18/ Contoh EIS 2/18/

20 Information of Sales 2/18/ March 2008 author: Prof.Kudang B. Seminar, PhD 39 Contoh Data Tabular Sales 2/18/

21 PENGEMBANGAN SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT TERNAK SAPI (SPDPTS) BERBASIS WEB DAN MULTIMEDIA Amalia Nurjannah G Dibimbing oleh : Dr. Ir. Kudang Boro Seminar, M.Sc Ir. Agus Buono, S.Si, M.Kom Chusnul Cholik, DVM, MM 3/21/04 12:04:06 PM Sistem Pakar TINJAUAN PUSTAKA (Marimin, 1992) sistem pakar : sistem perangkat lunak komputer yang menggunakan ilmu, fakta, dan teknik berpikir dalam pengambilan keputusan untuk menyelesaikan masalahmasalah yang biasanya hanya dapat diselesaikan oleh tenaga ahli dalam bidang yang bersangkutan. Struktur Sistem Pakar (Hu et. al. 1987) Inference Engine Knowledg e Base DataBase Interface Expert User 21

22 HASIL & PEMBAHASAN Diagram alir sistem Input signalements Pemeriksaan Umum Pemeriksaan khusus Basis pengetahu an Display hasil diagnosa HASIL & PEMBAHASAN START 1 a 2 a 3 a Anthrax 0.95 b 1.1 b 1.2 b Anthrax a 5 a Anthrax 0.60 SE 0.40 Status Praesents b 2.1 b Anthrax 0.40 SE Hewan sakit? ya tidak END 22

23 HASIL & PEMBAHASAN Contoh rule yang dihasilkan : IF (terjadi kematian mendadak = ya) AND (Pada bangkai terjadi perdarahan dari dubur, mulut, dan lubang hidung = ya) AND (Daerah pernah ada riwayat Anthrax = ya) THEN peny = ANTHRAX bobot = 0.95 IF (terjadi kematian mendadak = tidak) THEN IF (Frekuensi nafas = normal) AND (Denyut nadi = normal) AND (Suhu tubuh = C) THEN peny = TERNAK TIDAK SAKIT ELSE peny = TERNAK SAKIT END IF END IF Contoh KMS 2/18/

24 Contoh KMS: Health Care 2/18/ Strategic Information System Analisis Kompetisi Keuntungan 2/18/

25 Strategic Information System untuk Perbaikan Finansial Perushaan 2/18/ Kesimpulan Berbagai fungsi TI & SI untuk organisasi telah dibahas mencakup fungsi operasional dan manajerial sampai kepada fungsi strategis. Pengembangan SI bagi suatu perusahaan memerlukan kejelian dan ketelitian untuk membidik sasaran fungsi SI yg tepat bagi suatu perusahaan untuk perbaikan kinerjanya. Peluang perbaikan strategi bisnis dapat dibantu dengan penerapan SI yang tepat. 2/18/

26 INGAT: Teknologi hanyalah alat bantu (tool), bukan tujuan! Manusia adalah pengelola dan punya tujuan! 2/18/ /18/