Moderator: Antonius Herman Azwar, Moderator dari PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia.

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Moderator: Antonius Herman Azwar, Moderator dari PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia."

Transkripsi

1 LAPORAN PELAKSANAAN PAPARAN PUBLIK (PUBLIC EXPOSE) PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk. PADA ACARA INVESTOR SUMMIT AND CAPITAL MARKET EXPO 2011 Jakarta, 6 Oktober 2011 I. UMUM A. Latar Belakang Paparan Publik (Public Expose) PT Semen Gresik (Persero) Tbk. (Perseroan) diselenggarakan dalam rangka : - Memenuhi peraturan BEJ No. I-E: Tentang Kewajiban Penyampaian Informasi - Memenuhi surat BEI No. S 05824/BEI.PMR/ , tanggal 25 Augustus 2011, perihal Undangan untuk Berpartisipasi dalam Capital Market Expo B. Waktu Penyelenggaraan Paparan Publik diselenggarakan pada: - Hari/tanggal : Kamis, 6 Oktober Pukul : WIB - Tempat : The Ritz Carlton Jakarta, Pacific Place Ballroom 1C dan Meeting Room 8th Floor Jakarta C. Manajemen Perseroan yang Hadir 1. Suparni, Direktur Produksi Perseroan 2. Ahyanizzaman, Direktur Keuangan Perseroan 3. Irwan Suarly, Direktur Pemasaran Perseroan 4. Agung Wiharto, Ka. Biro Hubungan Investor Perseroan Moderator: Antonius Herman Azwar, Moderator dari PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia. D. Susunan Acara 1. Presentasi Perseroan diselenggarakan di Ballroom 1C, The Ritz Carlton, Pacific Place, Jakarta. Acara dibuka oleh Antonius Herman Azwar selaku Moderator, yang kemudian juga memperkenalkan Team Perseroan yang hadir. Kepala Bagian Hubungan Investor Perseroan kemudian melanjutkan dengan presentasi materi Public Expose Perseroan sebagai berikut: Ka. Biro Hub. Investor: memberikan presentasi pada bab Indonesia Cement Highlight, Corporate Profile, Market Update, Financial Update, Strategic Projects, Environmental Focus, dan Future of Indonesia s Cement Industry. (halaman 1 23). Materi presentasi Public Expose sebagaimana yang telah disampaikan Perseroan kepada PT Bursa Efek Indonesia melalui surat nomor: /HM.00/4065/ , tanggal 03 Oktober Acara diakhiri dengan Tanya Jawab. 2. Press Conference di Meeting Room Lantai 8, The Ritz Carlton Pacific Place, Jakarta. Acara dimulai pada pukul dan berakhir pukul WIB. 1

2 E. Daftar Hadir Daftar hadir para undangan terlampir. II. TANYA JAWAB Paparan Publik Perseroan dihadiri antara lain oleh masyarakat Investor, Analis, wartawan media cetak, radio dan televisi, kalangan LSM serta masyarakat umum. Setelah manajemen Perseroan menyampaikan presentasi, acara dilanjutkan dengan Tanya Jawab (Q & A). Selengkapnya acara Tanya Jawab dapat disampaikan sebagai berikut: Bagian 1: Public Expose/Investor Summit Pertanyaan Sdr. Ardyanta Syahreza (PT Marketing Komunikasi Indonesia): Apakah semen bisa dikategorikan customer good atau retail? Bagaimana dengan branding Semen Gresik? Bagaimana dengan price war yang terjadi? Mohon penjelasan. Jawaban Direktur Pemasaran Semen Gresik: Terima kasih pak. Menurut saya semen kurang pas jika kita golongkan sebagai consumere goods karena semen bukan barang konsumsi harian. Orang akan membeli semen kalau perlu saja. Sementara itu brand Semen Gresik bisa dilihat dari loyalitas para konsumennya. Konsumen akan loyal kalau kualitas produk yang mereka beli sesuai harapan mereka. Ketersediaan atau pasokan semen juga merupakan salah satu faktor utama yang menunjang dari keberhasilan suatu brand. Saat ini persaingan di pasar cukup ketat, karena kapasitas terpasang nasional masih di atas permintaan. Mengenai price war itu biasanya merupakan persaingan antar toko yang menjual semen secara retail. Untuk diketahui, biasanya toko bangunan tidak hanya menjual semen saja, tapi juga bahan bangunan lainnya, sehingga untuk menarik minat konsumen seringkali memberikan harga terbaik pada salah satu bahan bangunan tersebut, antara lain semen. Demikian, terima kasih. Pertanyaan Sdr. Igor, Investor Retail: Nama saya Igor, saya dari Investor retail. Pertama saya ingin menanyakan mengenai kerjasama Semen Gresik dengan salah satu perusahaan asing dari Amerika, apakah masih berlangsung hingga saat ini? Yang kedua, kabarnya akan ada pemain baru dalam sektor semen yang kapasitasnya cukup besar, apakah ada aksi korporasi untuk mengantisipasi hal tersebut? Yang berikutnya, mengenai pembangunan jembatan selat sunda, apakah Semen Gresik sudah menyiapkan kapasitas untuk ikut berperan dalam pembangunan jembatan tersebut? 2

3 Dan yang terakhir, mengenai valuasi harga saham dan deviden, mohon agar dijelaskan mengenai valuasi harga saham atau target price SMGR dan bagaimana dengan deviden payout SMGR? Jawaban Direktur Pemasaran Semen Gresik: Terima kasih pak Igor. Menjawab pertanyaan kedua, pada dasarnya konsumen Semen Gresik mempunyai loyalitas yang tinggi. Semen Gresik juga memberikan apresiasi yang tinggi buat para konsumennya. Distribution channel dan infrastruktur juga harus dipertimbangkan oleh pemain baru dalam mendirikan suatu pabrik baru. Karena semen ini sangat tergantung pada infrastruktur sekitarnya. Namun demikian, kita harus menunggu mungkin paling cepat sekitar 3 tahun lagi untuk membuktikan apakah pemain baru benar-benar eksis dalam industri semen di Indonesia. Sekarang ini Perseroan senantiasa berusaha meningkatkan pelayanan kepada konsumen kita, serta sedang memperkuat jaringan distribusi kita, antara lain menambah packing plant di seluruh wilayah pemasaran Perseroan di Indonesia. Demikian, terima kasih. Pada waktu pembangunan Semen Gresik di Jawa Timur tahun 1957, kita bekerja sama dengan Morrisson Knudson International dari USA. Saat ini kami sudah tidak lagi melakukan kerjasama dengan perusahaan asing tersebut. Untuk deviden pay out ratio ditentukan oleh Rapat Pemegang Saham, namun kami berharap ke depan dividen pay out ration tidak melebihi 50%. Sementara itu untuk valuasi harga saham, sangat tergantung dari fundamental dan prospek perusahaan. Saya rasa pertumbuhan yang berkelanjutan Semen Gresik dapat menjadikan dasar yang kuat untuk menentukan valuasi harga saham Semen Gresik ke depan. Semen Gresik akan menyiapkan kapasitas untuk ikut dalam pembangunan jembatan tersebut dan Semen Gresik akan ikut dalam proses tender tersebut sama dengan perusahaan semen lainnya. Jembatan Selat Sunda akan memerlukan banyak semen pada saat pembangunan konstruksinya, dan kita siap mensuplai jika saat pembangunannya tiba. Mengenai harga saham, untuk diketahui bahwa pada tahun 2007 yang lalu Perseroan melakukan stock split 1:10. Saat itu harga saham berada pada level Rp50,000 kemudian dipecah menjadi Rp5,000. Saat ini harga saham SMGR berkisar pada level Rp8,000. Perseroan saat ini belum memikirkan untuk stock split lagi. Terima kasih. Pertanyaan dari Monika Soraya, Comunika Partners: Pertanyaan saya simple, kalau saya sebagai pengguna semen, apa yang dapat membuat saya harus memilih Semen Gresik? 3

4 Jawaban Direktur Pemasaran Semen Gresik: Sekali lagi, semen itu tergantung pada loyalitas para konsumennya. Ketersediaan semen di daerah tersebut merupakan salah satu faktor yang menentukan dalam hal pemilihan semen tersebut. Selain itu kualitas semen tersebut juga dapat menentukan pemilihan semen dari pihak konsumen. Konsumen tinggal memilih semen yang kuat 28 tahun atau 40 tahun. Demikian, Terima kasih. Bagian 2: Press Conference Pertanyaan dari Sdri. Faya, Koran Jakarta: Saya faya dari Koran Jakarta, kabarnya proyek pabrik baru di Semen Tonasa menghadapi keterlambatan. Berapa biaya yang timbul dari keterlambatan tersebut? Apakah akan memangkas laba bersih Semen Gresik? Lokasi pabrik baru tahun2013 dimana? Kapasitasnya berapa? Investasinya berapa? Jawaban Direktur Produksi Semen Gresik: Progress pabrik baru yang di Tuban sebesar 2,5 juta ton sudah mencapai 95%. Untuk yang di Tonasa, sebesar 2,5 juta ton juga, mencapai sekitar 91% atau kemungkinan mengalami keterlambatan. Sementara proyek yang berada di Tuban itu sebenarnya mengalami kemajuan progress dari jadual semula, sehingga kalau kita berbicara pada tataran kapasitas 5 juta ton, hingga saat ini masih sesuai dengan jadwal semula. Upaya-upaya percepatan tetap dilakukan Perseroan. Dampak terhadap Laporan Laba Rugi tidak akan muncul dikarenakan biaya ini merupakan biaya CAPEX yang akan dikapitalisir setelah proyek selesai. Mengenai nilai masih dalam proses pengkajian. Mengenai pendanaan, kalau lihat keuangan saat ini kita fokuskan dari internal kas untuk proyek tuban. Untuk pabrik lain, jika dilihat debt to ebitda masih ada space untuk melakukan pendanaan investasi pabrik baru tersebut. Untuk nilai investasi (replacement cost) brown field itu sekitar US$ 120 million per ton dan green field tergantung pada lokasi pembangunan pabrik tersebut. Jika membangun pabrik baru green field dengan pelabuhan baru itu bisa diatas US$ 200 million per ton. 4

5 Rencana pembangunan pabrik baru berikutnya ditargetkan akan dilaksanakan di Sumatera dan Jawa. Saat ini Semen Gresik sedang melakukan kajian mengenai pembangunan pabrik baru ini. Pertanyaan dari Sdri. Ana, Kontan : Saya Ana dari kontan, berapa kira-kira biaya investasi rencana pembangunan pabrik semen baru berikutnya di Jawa dan Sumatera? Untuk proyek pabrik semen yang di Tonasa, dari manakah biaya investasinya? Jika dari pinjaman, berapa dana sudah ditarik dan berapa lama masa pinjamannya pak? Terima kasih. Untuk rencana pembangunan pabrik semen berikutnya di Jawa dan Sumatera, kemungkinannya adalah greenfield projects, investment costnya sekitar US$200 per ton, bisa lebih, tergantung dari lokasi dimana pabrik tersebut akan dibangun. Hingga saat ini, dana yang sudah terpakai untuk pabrik baru di Tonasa lebih dari Rp1,5 triliun dari plafon yang kita dapatkan, yaitu Rp3,1 triliun. Masa penarikannya hingga Pertanyaan dari Harso, Investor Daily : Bagaimana dengan energy alternative? Berapa biaya investasinya? Berapa Besar energy yang dihasilkan? Sejak dua tahun yang lalu Perseroan mengembangkan alternative energy antara lain dengan menggunakan sekam padi, ampas tebu, tobaco waste dan juga oil sludge untuk men-substitusi pemakaian energi batu bara. Perkembangan hingga saat ini telah mencapai di atas 2%, Saat ini juga dilakukan pembangunan pembangkit listrik Waste Heat Recovery Power Generator di Padang. Intinya alat ini menangkap panas dari alat produksi kiln dan cooler kemudian diproses untuk dijadikan energy listrik. Daya yang dihasilkan kira mencapai sekitar 8 MW, dan saat ini sedang dilakukan commissioning. Ini merupakan kerjasama dengan Nedo Kawasaki Jepang. Biayanya 80% ditanggung oleh Nedo dari total investasi Rp180 milyar. Jika proyek ini berjalan dengan lancar, kami bermaksud menerapkannya di unit Tuban dan Tonasa. Demikian, terima kasih atas perhatian rekan-rekan wartawan. *** 5

Moderator: Erna Dewayani, Moderator dari PT Bursa Efek Indonesia (Divisi Perdagangan Surat Utang dan Derivatif).

Moderator: Erna Dewayani, Moderator dari PT Bursa Efek Indonesia (Divisi Perdagangan Surat Utang dan Derivatif). LAPORAN PELAKSANAAN PAPARAN PUBLIK (PUBLIC EXPOSE) PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk. PADA ACARA INVESTOR SUMMIT AND CAPITAL MARKET EXPO 2012 Jakarta, 28 November 2012 I. UMUM A. Latar Belakang Paparan Publik

Lebih terperinci

LAPORAN PELAKSANAAN PAPARAN PUBLIK (PUBLIC EXPOSE) PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk. PADA ACARA INVESTOR DAY 2010 Jakarta, 5 Agustus 2010

LAPORAN PELAKSANAAN PAPARAN PUBLIK (PUBLIC EXPOSE) PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk. PADA ACARA INVESTOR DAY 2010 Jakarta, 5 Agustus 2010 LAPORAN PELAKSANAAN PAPARAN PUBLIK (PUBLIC EXPOSE) PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk. PADA ACARA INVESTOR DAY 2010 Jakarta, 5 Agustus 2010 I. UMUM A. Latar Belakang Paparan Publik (Public Expose) PT Semen

Lebih terperinci

Moderator: Bambang Widodo, Moderator dari PT Bursa Efek Jakarta.

Moderator: Bambang Widodo, Moderator dari PT Bursa Efek Jakarta. LAPORAN PELAKSANAAN PAPARAN PUBLIK (PUBLIC EXPOSE) PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk. PADA ACARA INVESTOR SUMMIT & CAPITAL MARKET EXPO 2008 Jakarta, 25 November 2008 I. UMUM A. Latar Belakang Paparan Publik

Lebih terperinci

LAPORAN PELAKSANAAN PAPARAN PUBLIK (PUBLIC EXPOSE) PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk. PADA ACARA INDONESIA INVESTOR FORUM Jakarta, 31 Mei 2007

LAPORAN PELAKSANAAN PAPARAN PUBLIK (PUBLIC EXPOSE) PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk. PADA ACARA INDONESIA INVESTOR FORUM Jakarta, 31 Mei 2007 LAPORAN PELAKSANAAN PAPARAN PUBLIK (PUBLIC EXPOSE) PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk. PADA ACARA INDONESIA INVESTOR FORUM Jakarta, 31 Mei 2007 I. UMUM A. Latar Belakang Paparan Publik (Public Expose) PT Semen

Lebih terperinci

LAPORAN PELAKSANAAN PAPARAN PUBLIK (PUBLIC EXPOSE) PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk. PADA ACARA INVESTOR DAY 2009 Jakarta, 12 Mei 2009

LAPORAN PELAKSANAAN PAPARAN PUBLIK (PUBLIC EXPOSE) PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk. PADA ACARA INVESTOR DAY 2009 Jakarta, 12 Mei 2009 LAPORAN PELAKSANAAN PAPARAN PUBLIK (PUBLIC EXPOSE) PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk. PADA ACARA INVESTOR DAY 2009 Jakarta, 12 Mei 2009 I. UMUM A. Latar Belakang Paparan Publik (Public Expose) PT Semen Gresik

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sektor pertanian, serta sektor perdagangan, hotel dan restoran. Selain ditunjang

BAB I PENDAHULUAN. sektor pertanian, serta sektor perdagangan, hotel dan restoran. Selain ditunjang 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 6,5 % tahun ini, yang awalnya hanya ditargetkan 6,4 % oleh pemerintah. Penunjang pertumbuhan ekonomi tahun ini meliputi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia, sehingga pemerintah membuat kebijakan-kebijakan yang terkait dengan

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia, sehingga pemerintah membuat kebijakan-kebijakan yang terkait dengan BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Dalam era globalisasi saat ini, semakin meningkatnya peran pasar modal di Indonesia, sehingga pemerintah membuat kebijakan-kebijakan yang terkait dengan pengawasan

Lebih terperinci

LAPORAN HASIL PENYELENGGARAAN PUBLIC EXPOSE TAHUNAN PT EAGLE HIGH PLANTATIONS TBK.

LAPORAN HASIL PENYELENGGARAAN PUBLIC EXPOSE TAHUNAN PT EAGLE HIGH PLANTATIONS TBK. LAPORAN HASIL PENYELENGGARAAN PUBLIC EXPOSE TAHUNAN PT EAGLE HIGH PLANTATIONS TBK. FOYER AREA - GEDUNG BURSA EFEK INDONESIA - JAKARTA 13 November 2015 A. WAKTU DAN TEMPAT PENYELENGGARAAN Hari/Tanggal :

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Di era globalisasi saat ini, persaingan bisnis semakin ketat menuntut setiap

BAB I PENDAHULUAN. Di era globalisasi saat ini, persaingan bisnis semakin ketat menuntut setiap BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Di era globalisasi saat ini, persaingan bisnis semakin ketat menuntut setiap perusahaan untuk meningkatkan strategi bisnisnya. Strategi bisnis sebelumnya mungkin sudah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Meningkatnya laju pertumbuhan ekonomi dan jumlah penduduk dalam satu dekade terakhir menjadi salah satu faktor pendorong meningkatnya konsumsi energi nasional. Seperti

Lebih terperinci

RISALAH PAPARAN PUBLIK 2013 PT JABABEKA TBK PRESIDENT LOUNGE, MENARA BATAVIA 21 JUNI 2013

RISALAH PAPARAN PUBLIK 2013 PT JABABEKA TBK PRESIDENT LOUNGE, MENARA BATAVIA 21 JUNI 2013 RISALAH PAPARAN PUBLIK 2013 PT JABABEKA TBK PRESIDENT LOUNGE, MENARA BATAVIA 21 JUNI 2013 Public Expose atau Paparan Publik PT Jababeka Tbk ( Perseroan ) diselenggarakan sebagai berikut: Hari/ Tanggal

Lebih terperinci

PT Golden Energy Mines Tbk

PT Golden Energy Mines Tbk PT Golden Energy Mines Tbk PT Golden Energy Mines Tbk PT Golden Energy Mines Tbk PT Golden Energy Mines Tbk PT Golden Energy Mines Tbk PT Golden Energy Mines Tbk PT Golden Energy Mines Tbk PT Golden Energy

Lebih terperinci

Hari/Tanggal : Kamis, 31 Mei 2018 Waktu : Tempat : Anggrek Room Lt. 3A, Sampoerna Strategic Square Jakarta

Hari/Tanggal : Kamis, 31 Mei 2018 Waktu : Tempat : Anggrek Room Lt. 3A, Sampoerna Strategic Square Jakarta LAPORAN HASIL PENYELENGGARAAN PUBLIC EXPOSE TAHUNAN PT EAGLE HIGH PLANTATIONS TBK THE FUNCTION ROOM NORTH TOWER 3A - SAMPOERNA STRATEGIC SQUARE JAKARTA 31 MEI 2018 A. WAKTU DAN TEMPAT PENYELENGGARAAN Hari/Tanggal

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. pemilik atau pemegang saham dapat tercapai (Nugroho, 2014). bertujuan untuk mencapai keuntungan maksimal dengan menggunakan sumber

BAB 1 PENDAHULUAN. pemilik atau pemegang saham dapat tercapai (Nugroho, 2014). bertujuan untuk mencapai keuntungan maksimal dengan menggunakan sumber BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Nilai perusahaan sangat penting karena mencerminkan kinerja perusahaan yang dapat mempengaruhi persepsi investor terhadap perusahaan. Perusahaan mengharap manajer

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dengan melalui 6 tahapan, yaitu raw material extraction, raw material preparation,

BAB I PENDAHULUAN. dengan melalui 6 tahapan, yaitu raw material extraction, raw material preparation, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Industri semen membutuhkan jumlah energi yang besar untuk berproduksi. Hampir sekitar 50% biaya produksi berasal dari pembelian energi yang terdiri dari 75% dalam bentuk

Lebih terperinci

PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. Tanggal dan Jam 30 Nop :28:04 Laporan Hasil Public Expose

PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. Tanggal dan Jam 30 Nop :28:04 Laporan Hasil Public Expose No Surat/Pengumuman Nama Perusahaan Kode Emiten Lampiran 4 042100.S/HI.01/SPER/2012 PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk PGAS Tanggal dan Jam 30 Nop 2012 21:28:04 Perihal Laporan Hasil Public Expose

Lebih terperinci

RISALAH HASIL PELAKSANAAN PAPARAN PUBLIK 2018 PT JABABEKA TBK

RISALAH HASIL PELAKSANAAN PAPARAN PUBLIK 2018 PT JABABEKA TBK RISALAH HASIL PELAKSANAAN PAPARAN PUBLIK 2018 PT JABABEKA TBK Public Expose atau Paparan Publik PT Jababeka Tbk ( Perseroan ) diselenggarakan sebagai berikut: Hari/ Tanggal : Rabu, 16 Mei 2018 Tempat :

Lebih terperinci

Paparan Publik PT ABM Investama Tbk

Paparan Publik PT ABM Investama Tbk Paparan Publik 2015 PT ABM Investama Tbk Disclaimer Presentasi ini telah disiapkan oleh PT ABM Investama Tbk ( "ABMM" atau "Perseroan") semata-mata untuk informasi umum. Presentasi ini adalah untuk tujuan

Lebih terperinci

LAPORAN PELAKSANAAN PAPARAN PUBLIK TAHUN 2017 PT INDO KOMODITI KORPORA TBK

LAPORAN PELAKSANAAN PAPARAN PUBLIK TAHUN 2017 PT INDO KOMODITI KORPORA TBK LAPORAN PELAKSANAAN PAPARAN PUBLIK TAHUN 2017 PT INDO KOMODITI KORPORA TBK Paparan Publik tahun 2017 PT Indo Komoditi Korpora Tbk ( Perseroan ) telah diselenggarakan pada : Hari / Tanggal : Selasa, 5 Desember

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Perekonomian di dalam negeri maupun di dunia terus mengalami gejolak

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Perekonomian di dalam negeri maupun di dunia terus mengalami gejolak BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Perekonomian di dalam negeri maupun di dunia terus mengalami gejolak di berbagai sektor. Perusahaan sebagai salah satu entitas yang terlibat dalam kegiatan

Lebih terperinci

Laba Bersih AGII Tahun 2017 Naik 52% di atas Rp 90 miliar,

Laba Bersih AGII Tahun 2017 Naik 52% di atas Rp 90 miliar, LAPORAN PERS Untuk Segera Didistribusikan Laba Bersih AGII Tahun 2017 Naik 52% di atas Rp 90 miliar, Jakarta, 29 Maret 2018 PT Aneka Gas Industri, Tbk. (Stock Code: AGII.IJ) merilis laporan keuangan yang

Lebih terperinci

Laba Bersih Kuartal AGII Naik Lebih Dari 10% Year-On-Year dengan total melebihi Rp 30 miliar

Laba Bersih Kuartal AGII Naik Lebih Dari 10% Year-On-Year dengan total melebihi Rp 30 miliar LAPORAN PERS Untuk Segera Didistribusikan Laba Bersih Kuartal 1 2018 AGII Naik Lebih Dari 10% Year-On-Year dengan total melebihi Rp 30 miliar Jakarta, 1 Mei 2018 PT Aneka Gas Industri, Tbk (Stock Code:

Lebih terperinci

SIARAN PERS. PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KETIGA 2008

SIARAN PERS. PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KETIGA 2008 SIARAN PERS MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KETIGA 2008 MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KETIGA 2008 JAKARTA, 27 Oktober 2008 --- PT International Nickel Indonesia Tbk ( PT Inco, atau Perseroan, IDX: INCO) hari ini

Lebih terperinci

Berita Acara Pelaksanaan Public Expose 2011 PT Astra Agro Lestari Tbk

Berita Acara Pelaksanaan Public Expose 2011 PT Astra Agro Lestari Tbk Berita Acara Pelaksanaan Public Expose 2011 PT Astra Agro Lestari Tbk Waktu dan tempat Hari /tanggal : Jum at, 29 April 2011 Waktu : 15.30 16.30 WIB Tempat : Ballroom III Hotel Mulia Senayan Jl. Asia Afrika,

Lebih terperinci

Press Release Investor Summit & Capital Market Expo 2015 PT AKR Corporindo Tbk Berkedudukan di Jakarta Barat Tanggal 12 November 2015

Press Release Investor Summit & Capital Market Expo 2015 PT AKR Corporindo Tbk Berkedudukan di Jakarta Barat Tanggal 12 November 2015 Press Release Investor Summit & Capital Market Expo 2015 Berkedudukan di Jakarta Barat Tanggal 12 November 2015 ( AKRA ) adalah Pemain Utama di Bidang Penyedia Jasa Logistik & Solusi Pengadaan untuk Bahan

Lebih terperinci

PT Surya Esa Perkasa Tbk. PENGUMUMAN RINGKASAN RISALAH RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN

PT Surya Esa Perkasa Tbk. PENGUMUMAN RINGKASAN RISALAH RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN PT Surya Esa Perkasa Tbk. PENGUMUMAN RINGKASAN RISALAH RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN Direksi PT Surya Esa Perkasa Tbk ( Perseroan ), berkedudukan di Jakarta Selatan, dengan ini memberitahukan bahwa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sesuai dengan karakter masing-masing investor. Pasar modal tentunya mempunyai

BAB I PENDAHULUAN. sesuai dengan karakter masing-masing investor. Pasar modal tentunya mempunyai BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dunia investasi Indonesia saat ini mengalami perkembangan pesat. Hal ini ditandai dengan antusias masyarakat yang terjun ke berbagai pilihan investasi yang sesuai dengan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. bab sebelumnya, maka peneliti mengambil kesimpulan sebagai berikut :

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. bab sebelumnya, maka peneliti mengambil kesimpulan sebagai berikut : BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah dilakukan pada bab sebelumnya, maka peneliti mengambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Berdasarkan analisis

Lebih terperinci

PT LEYAND INTERNATIONAL Tbk PUBLIC EXPOSE. KAMIS, 25 Juni 2015 Hall B, Panin Building Lt. 4 Jakarta

PT LEYAND INTERNATIONAL Tbk PUBLIC EXPOSE. KAMIS, 25 Juni 2015 Hall B, Panin Building Lt. 4 Jakarta PT LEYAND INTERNATIONAL Tbk PUBLIC EXPOSE KAMIS, 25 Juni 2015 Hall B, Panin Building Lt. 4 Jakarta 1 2 PROFIL PERUSAHAAN PT. LEYAND INTERNATIONAL Tbk (selanjutnya disebut PERSEROAN) merupakan perusahaan

Lebih terperinci

DAFTAR PERTANYAAN DAN JAWABAN PAPARAN PUBLIK PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS TBK. SELASA, 19 APRIL 2014 EBONY ROOM

DAFTAR PERTANYAAN DAN JAWABAN PAPARAN PUBLIK PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS TBK. SELASA, 19 APRIL 2014 EBONY ROOM DAFTAR PERTANYAAN DAN JAWABAN PAPARAN PUBLIK PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS TBK. SELASA, 19 APRIL 2014 EBONY ROOM, HOTEL ARYADUTA LIPPO VILLAGE TANGERANG No. Penanya Pertanyaan 1. Antonia/Investor Daily

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2017 sebesar 5,1%. Kondisi ini

BAB I PENDAHULUAN. pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2017 sebesar 5,1%. Kondisi ini BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kondisi ekonomi Indonesia yang belum membaik sejak tahun 2013, dan kondisi ekonomi global yang juga mengalami perlambatan menyebabkan pertumbuhan ekonomi Indonesia

Lebih terperinci

LAPORAN SINGKAT KOMISI VI DPR RI B I D A N G PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN, KOPERASI DAN UKM, BUMN, INVESTASI, BSN DAN KPPU

LAPORAN SINGKAT KOMISI VI DPR RI B I D A N G PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN, KOPERASI DAN UKM, BUMN, INVESTASI, BSN DAN KPPU LAPORAN SINGKAT KOMISI VI DPR RI B I D A N G PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN, KOPERASI DAN UKM, BUMN, INVESTASI, BSN DAN KPPU Tahun Sidang : 2011-2012 Masa Persidangan : I Rapat ke : 16 Jenis Rapat : Rapat

Lebih terperinci

PT GOLDEN EAGLE ENERGY Tbk MATERI PAPARAN PUBLIK (PUBLIC EXPOSE )

PT GOLDEN EAGLE ENERGY Tbk MATERI PAPARAN PUBLIK (PUBLIC EXPOSE ) PT GOLDEN EAGLE ENERGY Tbk MATERI PAPARAN PUBLIK (PUBLIC EXPOSE ) JW MARRIOTT HOTEL - 10 JUNI 2015 DAFTAR ISI 1 SEKILAS MENGENAI PERSEROAN 2 TINJAUAN INDUSTRI 3 KINERJA PERSEROAN 4 PENGEMBANGAN USAHA SEKILAS

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. para pemegang saham dalam bentuk dividen. Laba ditahan (retained earning)

BAB 1 PENDAHULUAN. para pemegang saham dalam bentuk dividen. Laba ditahan (retained earning) BAB 1 PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Tujuan dari perusahaan dalam beroperasi adalah untuk mendapatkan laba. Bagi perusahaan yang berbentuk korporasi, laba yang diperoleh perusahaan akan dialokasikan dalam

Lebih terperinci

1. PENDAHULUAN. Indocement. Bosowa Maros Semen Tonasa. Semen Kupang

1. PENDAHULUAN. Indocement. Bosowa Maros Semen Tonasa. Semen Kupang 1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Semen adalah komoditas yang strategis bagi Indonesia. Sebagai negara yang terus melakukan pembangunan, semen menjadi produk yang sangat penting. Terlebih lagi, beberapa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sektor ekonomi. Perekonomian di Indonesia yang semakin membaik. menyebabkan timbulnya gairah bagi para pengusaha untuk mengelola

BAB I PENDAHULUAN. sektor ekonomi. Perekonomian di Indonesia yang semakin membaik. menyebabkan timbulnya gairah bagi para pengusaha untuk mengelola BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia termasuk salah satu negara yang berkembang di dunia, hal ini terbukti dengan adanya pembangunan di segala bidang termasuk pembangunan sektor ekonomi. Perekonomian

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1 Universitas Indonesia. Valuasi saham..., Herdamang, FE UI, 2010.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1 Universitas Indonesia. Valuasi saham..., Herdamang, FE UI, 2010. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Investasi saham merupakan investasi mulai diminati oleh investor akhir-akhir ini. Namun, dalam melakukan investasi di pasar modal, seorang investor harus memliki kemampuan

Lebih terperinci

Special Submission: PENGHEMATAN ENERGI MELALUI PEMANFAATAN GAS BUANG DENGAN TEKNOLOGI WASTE HEAT RECOVERY POWER GENERATION (WHRPG)

Special Submission: PENGHEMATAN ENERGI MELALUI PEMANFAATAN GAS BUANG DENGAN TEKNOLOGI WASTE HEAT RECOVERY POWER GENERATION (WHRPG) Special Submission: PENGHEMATAN ENERGI MELALUI PEMANFAATAN GAS BUANG DENGAN TEKNOLOGI WASTE HEAT RECOVERY POWER GENERATION (WHRPG) PT. SEMEN PADANG 2013 0 KATEGORI: Gedung Industri Special Submission NAMA

Lebih terperinci

Berita Acara Pelaksanaan Public Expose 2010 PT Astra Agro Lestari Tbk

Berita Acara Pelaksanaan Public Expose 2010 PT Astra Agro Lestari Tbk Berita Acara Pelaksanaan Public Expose 2010 PT Astra Agro Lestari Tbk Waktu dan tempat Hari /tanggal : Selasa, 18 Mei 2010 Waktu : 15.30 16.30 WIB Tempat : Mutiara III Ball room, Ground Floor Hotel Gran

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. sangat pesat, terutama di kota-kota besar di tiap propinsi. Hal ini terjadi karena

BAB 1 PENDAHULUAN. sangat pesat, terutama di kota-kota besar di tiap propinsi. Hal ini terjadi karena BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dalam era sekarang ini pembangunan di Indonesia sedang berjalan dengan sangat pesat, terutama di kota-kota besar di tiap propinsi. Hal ini terjadi karena pelaksanaan

Lebih terperinci

1.1 Latar Belakang Masalah

1.1 Latar Belakang Masalah 1 BAB I PENDAHULUAN Dalam pendahuluan ini akan dijelaskan mengenai latar belakang, perumusan masalah, tujuan penelitian, ruang lingkup penelitian, serta manfaat penelitian yang dapat diperoleh. 1.1 Latar

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Enterprice (DICE) dan telah memiliki kapasitas produksi terpasang tahunan

BAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Enterprice (DICE) dan telah memiliki kapasitas produksi terpasang tahunan BAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Sejarah Perusahaan Sejarah PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk diawali pada tahun 197 dengan rampungnya pendirian pabrik Indocement yang

Lebih terperinci

SIARAN PERS PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA TBK MENGUMUMKAN LABA SEBESAR AS$111,9 JUTA PADA TRIWULAN PERTAMA TAHUN

SIARAN PERS PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA TBK MENGUMUMKAN LABA SEBESAR AS$111,9 JUTA PADA TRIWULAN PERTAMA TAHUN SIARAN PERS PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA TBK MENGUMUMKAN LABA SEBESAR AS$111,9 JUTA PADA TRIWULAN PERTAMA TAHUN 2011-1 - PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA TBK MENGUMUMKAN LABA SEBESAR AS$111,9 JUTA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. lebih dikenal dengan istilah Initial Public Offering (IPO). IPO merupakan simbol

BAB I PENDAHULUAN. lebih dikenal dengan istilah Initial Public Offering (IPO). IPO merupakan simbol BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Ketersediaan dana untuk mengembangkan bisnis dalam suatu perusahaan menjadi prasyarat yang harus dipenuhi agar target pengembangan bisnis tercapai. Perolehan

Lebih terperinci

Waktu dan Tempat Penyelenggaraan

Waktu dan Tempat Penyelenggaraan Waktu dan Tempat Penyelenggaraan Acara : Investor Summit and Capital Market Expo 2015 Penyelenggara : PT Bursa Efek Indonesia Tempat : Ruang Seminar 3, Gedung Bursa Efek Indonesia Lantai 1 Jl. Jend. Sudirman

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini masih mengarah kepada pertumbuhan yang positif, sehingga hal ini memicu terjadinya persaingan yang sangat ketat baik dari investor

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia adalah untuk mendapatkan dana dari masyarakat yang dapat digunakan

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia adalah untuk mendapatkan dana dari masyarakat yang dapat digunakan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Salah satu tujuan dari perusahaan mendaftarkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia adalah untuk mendapatkan dana dari masyarakat yang dapat digunakan untuk meningkatkan

Lebih terperinci

No Surat : AE/058/09/AM/dr Jakarta, 05 Jun 2009 Lampiran : 1 halaman Kode Saham : ADRO Papan Pencatatan : Utama

No Surat : AE/058/09/AM/dr Jakarta, 05 Jun 2009 Lampiran : 1 halaman Kode Saham : ADRO Papan Pencatatan : Utama No Surat : AE/058/09/AM/dr Jakarta, 05 Jun 2009 Lampiran : 1 halaman Kode Saham : ADRO Papan Pencatatan : Utama Kepada Yth, Ketua Bapepam dan LK Gedung Baru 16 Lantai, Departemen Keuangan Jl.Dr.Wahidin,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. di Indonesia bahwa Sampai dengan September ini konsumsi semen di

BAB I PENDAHULUAN. di Indonesia bahwa Sampai dengan September ini konsumsi semen di BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Konsumsi semen di Indonesia sebagaimana diungkapkan oleh Agung (2013) sebagai sekretaris di salah satu perusahaan semen terbesar di Indonesia bahwa Sampai dengan September

Lebih terperinci

dan semakin berkembang. Dalam hal ini, pihak manajemen harus mampu perusahaan dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

dan semakin berkembang. Dalam hal ini, pihak manajemen harus mampu perusahaan dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan. A. Latar Belakang Penelitian Perkembangan pasar yang semakin global membuat persaingan usaha di Indonesia semakin ketat. Kondisi seperti ini menuntut perusahaan melalui pihak manajemennya untuk selalu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Bab ini akan menerangkan alasan penulis dalam memilih judul dan topik

BAB I PENDAHULUAN. Bab ini akan menerangkan alasan penulis dalam memilih judul dan topik BAB I PENDAHULUAN Bab ini akan menerangkan alasan penulis dalam memilih judul dan topik penelitian, perumusan masalah, tujuan penelitian, kegunaan penelitian dan kerangka pemikiran. 1.1 Latar Belakang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perekonomian nasional adalah sektor konstruksi. Sektor ini, berkontribusi

BAB I PENDAHULUAN. perekonomian nasional adalah sektor konstruksi. Sektor ini, berkontribusi BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Salah satu bidang usaha yang memiliki nilai strategis dalam perekonomian nasional adalah sektor konstruksi. Sektor ini, berkontribusi untuk menghasilkan produk-produk

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN. Indonesia adalah negara yang jumlah penduduknya mencapai 257 juta jiwa

BAB VI KESIMPULAN. Indonesia adalah negara yang jumlah penduduknya mencapai 257 juta jiwa BAB VI KESIMPULAN Indonesia adalah negara yang jumlah penduduknya mencapai 257 juta jiwa pada tahun 2015 dan negara yang memiliki pertumbuhan ekonomi bernilai positif. Jumlah penduduk yang besar dan terus

Lebih terperinci

SIARAN PERS MENGUMUMKAN LABA SEBESAR AS$81,7 JUTA PADA TRIWULAN KETIGA TAHUN 2011

SIARAN PERS MENGUMUMKAN LABA SEBESAR AS$81,7 JUTA PADA TRIWULAN KETIGA TAHUN 2011 SIARAN PERS PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA TBK MENGUMUMKAN LABA SEBESAR AS$81,7 JUTA PADA TRIWULAN KETIGA TAHUN - 1 - PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA TBK MENGUMUMKAN LABA SEBESAR AS$81,7 JUTA PADA

Lebih terperinci

BAB V PEMBAHASAN. 1. Pengaruh Simultan Faktor Fundamental Terhadap Harga Saham. lanjut setiap data hasil perhitungan di bawah ini.

BAB V PEMBAHASAN. 1. Pengaruh Simultan Faktor Fundamental Terhadap Harga Saham. lanjut setiap data hasil perhitungan di bawah ini. BAB V PEMBAHASAN A. Pembahasan Hasil Penelitian 1. Pengaruh Simultan Faktor Fundamental Terhadap Harga Saham Berdasarkan penelitian yang telah diuraikan di atas, maka untuk memperoleh gambaran hasil penelitian

Lebih terperinci

PT Holcim Indonesia Tbk

PT Holcim Indonesia Tbk PT Holcim Indonesia Tbk RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM Presentasi Paparan Publik Hotel Crowne Plaza, Jakarta 18 April 2011 1 Visi kami untuk menyediakan kondisi berkehidupan yang sehat bagi masa depan masyarakat

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. % pada tahun 2013 lalu. Tertinggi kedua setelah China. Indikasi ini juga dinyatakan

BAB 1 PENDAHULUAN. % pada tahun 2013 lalu. Tertinggi kedua setelah China. Indikasi ini juga dinyatakan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Indonesia saat ini sedang mengalami pertumbuhan ekonomi yang terus meningkat. Pernyataan ini terindikasi dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia 5,78 % pada

Lebih terperinci

Menggerakkan tangan kiri BUMN 22 kali

Menggerakkan tangan kiri BUMN 22 kali Menggerakkan tangan kiri BUMN 22 kali Minggu, 14 Oktober 2012 22:22 WIB 1353 Views Dahlan Iskan (*) Menteri BUMN, Dahlan Iskan (ANTARA) Jakarta (ANTARA News) - Untuk apa negara memiliki BUMN? Bukankah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mereka. Hal ini mungkin disebabkan karena tingginya kesadaran penduduk di

BAB I PENDAHULUAN. mereka. Hal ini mungkin disebabkan karena tingginya kesadaran penduduk di BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sekarang ini, perusahaan perusahaan asuransi di negara maju, khususnya Amerika Serikat dan Kanada mempunyai peran yang besar dalam perekonomian di negara mereka. Hal

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Persaingan industri di Indonesia tidak ada habisnya, bahkan dapat dikatakan semakin ketat dan ramai. Perkembangan teknologi dan komunikasi membuat pasar bebas berkembang

Lebih terperinci

PAPARAN PUBLIK PT Indika Energy Tbk.

PAPARAN PUBLIK PT Indika Energy Tbk. PAPARAN PUBLIK PT Indika Energy Tbk. 28 April 2016 SYARAT DAN KONDISI Materi presentasi ini disiapkan oleh PT Indika Energy Tbk, ( Perseroan ) untuk mendukung Paparan Publik, Setiap orang yang menerima

Lebih terperinci

PT Astra International Tbk Paparan Publik Investor Summit dan Capital Market Expo 2011

PT Astra International Tbk Paparan Publik Investor Summit dan Capital Market Expo 2011 PT Astra International Tbk Paparan Publik Investor Summit dan Capital Market Expo 2011 Paparan Publik Investor Summit dan Capital Market Expo 2011 PT Astra International Tbk diselenggarakan pada: Hari/Tanggal

Lebih terperinci

PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA

PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA SIARAN PERS MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN PERTAMA 2008 SEBESAR US$139,6 JUTA - 1 MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN PERTAMA 2008 SEBESAR US$139,6 JUTA JAKARTA, 25 April 2008 --- PT International Nickel Indonesia Tbk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan pasar modal di era globalisasi ini memiliki pengaruh yang

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan pasar modal di era globalisasi ini memiliki pengaruh yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan pasar modal di era globalisasi ini memiliki pengaruh yang sangat besar dalam perekonomian suatu negara, karena pasar modal memiliki peranan yang sangat

Lebih terperinci

Kode Emiten. Lampiran 4. Laporan Hasil Public Expose - Tahunan. Penyampaian Hasil Public Expose

Kode Emiten. Lampiran 4. Laporan Hasil Public Expose - Tahunan. Penyampaian Hasil Public Expose Nomor Surat Nama Emiten Kode Emiten SB-029/CSL/PE/V/2015 First Media Tbk KBLV Lampiran 4 Perihal Laporan Hasil Public Expose - Tahunan Penyampaian Hasil Public Expose Merujuk pada surat penyampaian materi

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sebuah perusahaan pada hakekatnya memerlukan dana investasi dalam jumlah yang besar. Jumlah dana tersebut tidak akan

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sebuah perusahaan pada hakekatnya memerlukan dana investasi dalam jumlah yang besar. Jumlah dana tersebut tidak akan I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sebuah perusahaan pada hakekatnya memerlukan dana investasi dalam jumlah yang besar. Jumlah dana tersebut tidak akan cukup apabila perusahaan hanya menggunakan modal sendiri

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dalam menjalankan perusahaan merupakan hal yang crucial. Dengan melakukan

BAB I PENDAHULUAN. dalam menjalankan perusahaan merupakan hal yang crucial. Dengan melakukan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Perusahaan merupakan suatu unit kegiatan produksi yang mengelola sumber-sumber ekonomi untuk menyediakan barang dan jasa bagi masyarakat dengan tujuan untuk

Lebih terperinci

PAPARAN PUBLIK PT INDONESIA TRANSPORT & INFRASTRUCTURE TBK. JAKARTA, 26 APRIL 2018

PAPARAN PUBLIK PT INDONESIA TRANSPORT & INFRASTRUCTURE TBK. JAKARTA, 26 APRIL 2018 PAPARAN PUBLIK PT INDONESIA TRANSPORT & INFRASTRUCTURE TBK. JAKARTA, 26 APRIL 2018 DISCLAIMER A MEMBER OF MNC GROUP 2 AGENDA SEKILAS PERSEROAN PENERBANGAN PELABUHAN BATUBARA LAPORAN KEUANGAN A MEMBER OF

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1 I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Keyakinan bahwa ekonomi global akan pulih dan industri manufaktur akan membaik membuat investor berspekulasi akan naiknya kebutuhan komoditas yang otomatis mendorong

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. laba tesebut di tahan untuk membiayai investasi di masa mendatang. Oleh

BAB I PENDAHULUAN. laba tesebut di tahan untuk membiayai investasi di masa mendatang. Oleh BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kebijakan dividen merupakan kebijakan dari manajemen perusahaan dalam menentukan laba yang tersedia bagi pemegang saham yang dibayarkan kepada para pemegang

Lebih terperinci

RESUME HASIL PAPARAN PUBLIK TAHUNAN PT ASTRA OTOPARTS Tbk Berkedudukan di Jakarta Utara ( Perseroan )

RESUME HASIL PAPARAN PUBLIK TAHUNAN PT ASTRA OTOPARTS Tbk Berkedudukan di Jakarta Utara ( Perseroan ) RESUME HASIL PAPARAN PUBLIK TAHUNAN PT ASTRA OTOPARTS Tbk Berkedudukan di Jakarta Utara ( Perseroan ) Diselenggarakan pada : Hari / Tanggal : Selasa, 15 April 2014 Waktu : 15:45 16:45 WIB Tempat : Hotel

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. usahanya. Dalam upaya untuk menghasilkan laba, tentu perusahaan harus

BAB I PENDAHULUAN. usahanya. Dalam upaya untuk menghasilkan laba, tentu perusahaan harus BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini, setiap perusahaan ingin melanjutkan operasinya dengan tujuan untuk menghasilkan laba serta mempertahankan kelangsungan hidup usahanya. Dalam upaya

Lebih terperinci

Kosep Dasar: Saham Aru A m ru H. H Prim Pri andar m i andar

Kosep Dasar: Saham Aru A m ru H. H Prim Pri andar m i andar Kosep Dasar: Saham Arum H. Primandari Investasi Investasi Investasi: pada hakikatnya merupakan kegiatan menempatkan sejumlah dana yang dimiliki saat ini dengan harapan akan memperoleh keuntungan di masa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ketatnya persaingan dalam dunia bisnis menjadi pemicu yang kuat bagi perusahaan untuk menampilkan performa terbaik, karena baik buruknya performa perusahaan akan berdampak

Lebih terperinci

PT. CENTRIS MULTIPERSADA PRATAMA, Tbk

PT. CENTRIS MULTIPERSADA PRATAMA, Tbk PT. CENTRIS MULTIPERSADA PRATAMA, Tbk Jakarta, 20 Juni 2014 1 DAFTAR ISI Profil perseroan Kegiatan Usaha Perseroan Kinerja Perseroan Januari Maret 2014 Laporan Posisi Keuangan Prospek Usaha Kejadian Penting

Lebih terperinci

PT SUPREME CABLE MANUFACTURING & COMMERCE Tbk. Public Expose 23 Mei 2017

PT SUPREME CABLE MANUFACTURING & COMMERCE Tbk. Public Expose 23 Mei 2017 PT SUPREME CABLE MANUFACTURING & COMMERCE Tbk Public Expose 23 Mei 2017 Tentang Perseroan 9 November 1970 : Perseroan didirikan 2 Oktober 1972 : Perseroan memulai produksi komersial dengan memproduksi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang ingin bertahan dan lebih maju perlu mengembangkan strategi

BAB I PENDAHULUAN. yang ingin bertahan dan lebih maju perlu mengembangkan strategi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Di era globalisasi ini, perkembangan teknologi dan informasi mendorong pertumbuhan dan persaingan di dunia industri semakin kuat. Perusahaanperusahaan yang

Lebih terperinci

PT LEYAND INTERNATIONAL Tbk PUBLIC EXPOSE. Selasa, 20 Juni 2017 Hall B, Panin Building Lt. 4 Jakarta

PT LEYAND INTERNATIONAL Tbk PUBLIC EXPOSE. Selasa, 20 Juni 2017 Hall B, Panin Building Lt. 4 Jakarta PT LEYAND INTERNATIONAL Tbk PUBLIC EXPOSE Selasa, 20 Juni 2017 Hall B, Panin Building Lt. 4 Jakarta 1 Dipresentasikan oleh Djoko Purwanto Direktur 2 Materi Profil Perseroan Susunan Pengurus Visi & Misi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal merupakan suatu lembaga yang memiliki peranan yang sangat

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal merupakan suatu lembaga yang memiliki peranan yang sangat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pasar modal merupakan suatu lembaga yang memiliki peranan yang sangat penting bagi perekonomian suatu negara. Seiring pesatnya perkembangan dunia usaha dalam

Lebih terperinci

BAB I PENGANTAR. 1.1 Latar Belakang Masalah. berlalu ditandai dengan jatuhnya perusahaan-perusahaan kelas dunia,

BAB I PENGANTAR. 1.1 Latar Belakang Masalah. berlalu ditandai dengan jatuhnya perusahaan-perusahaan kelas dunia, BAB I PENGANTAR 1.1 Latar Belakang Masalah Krisis ekonomi dan keuangan global tahun 1997 dan 2008 yang telah berlalu ditandai dengan jatuhnya perusahaan-perusahaan kelas dunia, mempengaruhi menurunnya

Lebih terperinci

PAPARAN PUBLIK PT Indika Energy Tbk.

PAPARAN PUBLIK PT Indika Energy Tbk. PAPARAN PUBLIK PT Indika Energy Tbk. 28 April 2016 SYARAT DAN KONDISI Materi presentasi ini disiapkan oleh PT Indika Energy Tbk, ( Perseroan ) untuk mendukung Paparan Publik, Setiap orang yang menerima

Lebih terperinci

SIARAN PERS PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA TBK MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KEEMPAT 2009 SEBESAR AS$60,0 JUTA - 1 -

SIARAN PERS PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA TBK MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KEEMPAT 2009 SEBESAR AS$60,0 JUTA - 1 - SIARAN PERS PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA TBK MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KEEMPAT 2009 SEBESAR AS$60,0 JUTA - 1 - PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA TBK MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KEEMPAT 2009 SEBESAR

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal (capital market) adalah pasar berbagai instrumen. keuangan jangka panjang seperti saham, obligasi, waran yang dapat

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal (capital market) adalah pasar berbagai instrumen. keuangan jangka panjang seperti saham, obligasi, waran yang dapat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pasar modal (capital market) adalah pasar berbagai instrumen keuangan jangka panjang seperti saham, obligasi, waran yang dapat diperjualbelikan, baik dalam

Lebih terperinci

2018 Rp miliar. Laba bersih** (2) Laba bersih per saham (2) 31 Maret 2018 Rp miliar. Nilai aset bersih per saham***

2018 Rp miliar. Laba bersih** (2) Laba bersih per saham (2) 31 Maret 2018 Rp miliar. Nilai aset bersih per saham*** PRESS RELEASE 24 April 2018 PT Astra International Tbk (Grup Astra atau Perseroan) Laporan Keuangan Kuartal I Tahun 2018 Ikhtisar Laba bersih per saham turun 2% menjadi 123 Pangsa pasar mobil dan motor

Lebih terperinci

PT Lionmesh Prima Tbk

PT Lionmesh Prima Tbk PT Lionmesh Prima Tbk Public Expose Hotel JW Marriott, 06 Juni 2017 Daftar Isi Profil Perusahaan Tinjauan Ekonomi Kinerja Perusahaan Tanggung Jawab Sosial (CSR) Prospek Usaha 2017 Target Usaha 2017 Pabrik

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Dari penelitian yang telah dilakukan, dan telah dijelaskan pula di bab-bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Perkembangan Keputusan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ketat antar perusahaan. Persaingan membuat setiap perusahaan semakin

BAB I PENDAHULUAN. ketat antar perusahaan. Persaingan membuat setiap perusahaan semakin BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kondisi perekonomian saat ini telah menciptakan suatu persaingan yang ketat antar perusahaan. Persaingan membuat setiap perusahaan semakin meningkatkan kinerja agar

Lebih terperinci

Semen Baturaja (Persero)

Semen Baturaja (Persero) Semen Baturaja (Persero) Jadwal Penawaran Umum: (tentative) Book Building : 29 Mei-07 Juni 2013 Pernyataan efektif : 18 Juni 2013 Penawaran : 20, 21 & 24 Juni 2013 Penjatahan : 26 Juni 2013 Pengembalian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dunia. Kontribusi batubara terhadap kebutuhan total energi dunia berkisar 23%.

BAB I PENDAHULUAN. dunia. Kontribusi batubara terhadap kebutuhan total energi dunia berkisar 23%. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Batubara merupakan sumber energi yang penting dan banyak digunakan di dunia. Kontribusi batubara terhadap kebutuhan total energi dunia berkisar 23%. Penggunaan batubara

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN Latar Belakang. Baja merupakan bahan baku penting dalam proses industri sehingga

I. PENDAHULUAN Latar Belakang. Baja merupakan bahan baku penting dalam proses industri sehingga I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Baja merupakan bahan baku penting dalam proses industri sehingga konsumsi baja dapat digunakan sebagai indikasi kemajuan suatu negara (Hudson, 2010). Kecenderungan konsumsi

Lebih terperinci

NILAI INTRINSIK DAN NILAI PASAR

NILAI INTRINSIK DAN NILAI PASAR MATERI 9 PENILAIAN SAHAM DAN STRATEGI PORTFOLIO SAHAM Prof. DR. DEDEN MULYANA, SE., M.Si. NILAI INTRINSIK DAN NILAI PASAR Dalam penilaian saham dikenal adanya tiga jenis nilai, yaitu: Nilai buku. Nilai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. investasi disebut return. Investasi dapat didefinisikan sebagai penundaan

BAB I PENDAHULUAN. investasi disebut return. Investasi dapat didefinisikan sebagai penundaan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Investasi atau penanaman modal adalah suatu penanaman modal yang diberikan oleh perseorangan atau perusahaan atau organisasi baik dalam negeri maupun luar negeri.

Lebih terperinci

PT GOLDEN EAGLE ENERGY Tbk MATERI PAPARAN PUBLIK (PUBLIC EXPOSE )

PT GOLDEN EAGLE ENERGY Tbk MATERI PAPARAN PUBLIK (PUBLIC EXPOSE ) PT GOLDEN EAGLE ENERGY Tbk MATERI PAPARAN PUBLIK (PUBLIC EXPOSE ) FOUR SEASONS HOTEL 16 JUNI 2014 DAFTAR ISI 1 SEKILAS MENGENAI PERSEROAN 2 KINERJA PERSEROAN 3 STRATEGI PERSEROAN SEKILAS MENGENAI PERSEROAN

Lebih terperinci

BERITA PERS. Pendapatan Saratoga Tumbuh 55% Menjadi Rp 3,7 Triliun Pada 2013

BERITA PERS. Pendapatan Saratoga Tumbuh 55% Menjadi Rp 3,7 Triliun Pada 2013 BERITA PERS Dapat Diterbitkan Segera Pendapatan Saratoga Tumbuh 55% Menjadi Rp 3,7 Triliun Pada 2013 Saratoga menargetkan investasi baru sebesar US$ 100 150 juta di tahun 2014 untuk perkuat portofolio

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal merupakan suatu aktivitas pengerahan dana jangka panjang dari

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal merupakan suatu aktivitas pengerahan dana jangka panjang dari BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pasar modal merupakan suatu aktivitas pengerahan dana jangka panjang dari masyarakat untuk kemudian digunakan ke sektor yang lebih produktif. Proses pembentukan modal

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. banyak pilihan bagi seorang investor yang mempunyai kelebihan dana dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. banyak pilihan bagi seorang investor yang mempunyai kelebihan dana dalam BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Berbagai alternatif kegiatan untuk melakukan investasi di Indonesia memberikan banyak pilihan bagi seorang investor yang mempunyai kelebihan dana dalam menyalurkan

Lebih terperinci

PT Vale kembali mencetak rekor produksi tahunan

PT Vale kembali mencetak rekor produksi tahunan PT Vale kembali mencetak rekor produksi tahunan Jakarta, 25 Februari 2016 ( PT Vale atau Perseroan, IDX Ticker: INCO) hari ini mengumumkan kinerja tahun yang telah diaudit. Perseroan membukukan volume

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pasar modal Indonesia saat ini telah mengalami perkembangan yang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pasar modal Indonesia saat ini telah mengalami perkembangan yang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pasar modal Indonesia saat ini telah mengalami perkembangan yang pesat dan memegang peranan penting dalam memobilisasi dana dari investor yang ingin berinvestasi

Lebih terperinci

SIARAN PERS. PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KETIGA 2009 SEBESAR AS$75,9 JUTA - 1 -

SIARAN PERS. PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KETIGA 2009 SEBESAR AS$75,9 JUTA - 1 - SIARAN PERS MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KETIGA 2009 SEBESAR AS$75,9 JUTA - 1 - MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KETIGA 2009 SEBESAR AS$75,9 JUTA JAKARTA, 29 Oktober 2009 --- PT International Nickel Indonesia Tbk

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Pasar Modal (Bursa Efek/Stock Exchange) merupakan tempat untuk memperoleh

I. PENDAHULUAN. Pasar Modal (Bursa Efek/Stock Exchange) merupakan tempat untuk memperoleh I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pasar Modal (Bursa Efek/Stock Exchange) merupakan tempat untuk memperoleh sumber pembiayaan eksternal perusahaan dan juga untuk memperoleh pendapatan dengan berinvestasi

Lebih terperinci