Kata 'sinema' berasal dari ' Kinema'-toscope dan berasal dari katayunani: Kinema-Matos yang berarti ilmu gerak murni.
|
|
- Verawati Tanuwidjaja
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Cinema History
2 Kata 'sinema' berasal dari ' Kinema'-toscope dan berasal dari katayunani: Kinema-Matos yang berarti ilmu gerak murni.
3 Pengertian Sejarah menurut para ahli J.V. Bryce Sejarah adalah catatan dari apa yang telah dipikirkan, dikatakan, dan diperbuat oleh manusia. H. Walsh Sejarah itu menitikberatkan pada pencatatan yang berarti dan penting saja bagi manusia. Catatan itu meliputi tindakan-tindakan dan pengalaman-pengalaman manusia di masa lampau pada hal-hal yang penting sehingga merupakan cerita yang berarti.
4 Klasifikasi Klasifikasi yang baik memudahkan penelitian. Ada banyak cara untuk memilah informasi dalam sejarah, antara lain: Berdasarkan kurun waktu (kronologis). Berdasarkan wilayah (geografis). Berdasarkan negara (nasional). Berdasarkan kelompok suku bangsa (etnis). Berdasarkan topik atau pokok bahasan (topikal).
5 Mengapa Kita Harus Mempelajari Sejarah Sinematografi?
6 1. Pengaruhnya besar tentang bagaimana kita hidup. 2. Membantu mengingatkan memori hidup kita 3. Mempengaruhi cara berpikir kita 4. Memberi pengalaman estetis bagi kita 5. Membantu kita memahami budaya lain 6. Membantu cara berpikir orang lain dari waktu ke waktu 7. Membantu melacak jejak isu-isu masa lalu
7 Apa Yang Dilakukan Oleh Sejarawan Film?
8 1 Mengumpulkan bukti-bukti 2. Mengurai bukti-bukti yang ada 3. Menghubungkan bukti satu dengan bukti lainnya
9 Film Sebagai Deskripsi dan Penjelasan
10 1. Analisa bisa dimulai dengan pertanyaan mendasar. 2. Mengetahui argumen alasan sebuah film dibuat.
11 Fakta-Fakta / Bukti-Bukti
12 Fakta-Fakta harus faktual: 1. Sumbernya dari sumber tertulis: Buku, majalah, jurnal, berita- di koran 2. Sumber tertulis yang tidak terpublikasi : laporanlaporan resmi, surat-surat,catatan-catatan, dokumen produksi, naskah, surat keterangan
13 Menjelaskan Masa Lalu : Pendekatan Mendasar
14 1. Catatan biografi: difokuskan pada sejarah kehidupan individu 2. Perkembangan industri dan ekonomi: bisnis 3. Sejarah seni dan estetik: difokuskan pada film art atau film seni 4. Catatan teknologi: difokuskan pada material dan mekanikal dari kelengkapan peralatan film. 5. Perkembangan sosial, budaya dan politik: difokuskan pada peran sebuah bioskop/sinema pada komunitas yang luas/besar.
15 Menjelaskan Masa lalu: Pengolahan Fakta
16 1. Kronologis-rinci dan teratur : Adalah sebuah penjelasan secara deskriptif mengenai sejarah film itu sendiri. Rinci dan teratur sesuai masa. 2. Kausalitas-menjelaskan bagaimana dan mengapa proses pembuatan sebuah film. Alasan individu: Bagaimana sebuah subjek pikirkan dan rasakan yang meyebabkan seluruh proses terjadi. Latar belakang kelompok yang memiliki aturan, struktur dan standar menjadi faktor yang berpengaruh. Sebuah kelompok bisa memprotes gerakan perang yang dilakukan pemerintah melalui film yang mempengaruhi.
17 Pengaruh-pengaruh Setiap elemen pada dunia film akan saling mempengaruhi. Bagaimana cara penikmat menonton akan mempengaruhi produksi sebuah film. Begitu juga bagaimana film itu dibuat akan mempengaruhi cara befikir penikmat
18 Trend dan Generalisasi sejarawan harus menjawab bagaimana sebuah trend bisa muncul pada masanya. Dengan begitu kita mampu mengeneralisasikan fakta. Sehingga deskripsi yang diterangkan akan lebih koheren.
19 Periode/ Masa Sejarawan akan selalu memperhatikan pada periode kapan film itu diproduksi. Pembedaan masa akan mempengaruhi penjelasan selanjutnya. Hal ini disesuaikan dengan bahasan yang diangkat.
20 Signifikansi Signifikasi berdasarkan 3 kriteria: Kehebatan intrinsik: beberapa film sederhana dapat menghadirkan kehebatan artistik yang luar biasa. Film-film tersebut kaya makna, menggerakkan hati, menggugah pikiran dan lainnya. Pengaruh: sebuah film bisa mengubah atau memberikan pengaruh pada film lainnya. Sebuah film dapat memposisikan diri pada sebuah genre baru dan membedakan film tersebut dengan film lainnya.
perkembangan fotografi yang berkembang pesat setelah ditemukannya... a. kamera obscura b. phenakistoscope c. kodak d. kinetoscope
Quiz 1 1. Berikut adalah cara untuk memilah informasi dalam sejarah, KECUALI a. Berdasarkan kurun waktu b. Berdasarkan etnis c. Berdasarkan topik d. Berdasarkan penerbit 2. Berikut adalah cara untuk memilah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Periode perjuangan tahun sering disebut dengan masa
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Periode perjuangan tahun 1945-1949 sering disebut dengan masa perjuangan revolusi fisik atau periode perang mempertahankan kemerdekaan. Periode tersebut merupakan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Sebelum kita terjun ke lapangan untuk melakukan suatu penelitian, kita harus mempersiapkan metode atau cara apa yang akan kita lakukan untuk membantu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Film adalah salah satu bentuk media komunikasi dengan cakupan massa yang luas. Biasanya, film digunakan sebagai sarana hiburan yang cukup digemari masyarakat.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Kini, film merupakan salah satu pilihan utama masyarakat untuk mencari
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kini, film merupakan salah satu pilihan utama masyarakat untuk mencari hiburan. Alasannya karena film adalah sebuah hiburan yang dapat dijangkau dari segala
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Majalah ialah bagian dari media dengan sifat terbit berkala yg isinya meliputi berbagai liputan jurnalistik, pandangan tentang topik aktual yang patut diketahui pembaca,
Lebih terperinciDokumenter Episode ke 3. Menemukan Ide dan Merumuskan Konsep
Dokumenter Episode ke 3 Menemukan Ide dan Merumuskan Konsep Menemukan Ide Untuk mendapatkan Ide, dibutuhkan kepekaan dokumentaris terhadap lingkungan sosial, budaya, politik, dan alam semesta Rasa INGIN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini kebanyakan orang mendefinisikan karya sastra sebagai karangan dalam bentuk prosa tertulis yang hanya terdiri dari puisi, novel, cerpen, naskah drama dan
Lebih terperinciSEJARAH DUNIA : TINJAUAN UMUM
FISIP HI UNJANI CIMAHI 2011 SEJARAH DUNIA : TINJAUAN UMUM DOSEN : AGUS SUBAGYO, S.IP., M.SI Pengertian Sejarah Etimologis MENURUT JAN ROMEIN, KATA SEJARAH MEMILIKI ARTI YANG SAMA DENGAN KATA HISTORY (INGGRIS),
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sehingga kita dapat memberikan arti atau makna terhadap tindakan-tindakan
digilib.uns.ac.id BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sejarah adalah peristiwa yang terjadi di masa lampau. Untuk mengetahui kejadian di masa lampau itu kita dapat dipelajari dari buktibukti yang
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu metode Historis dengan
III. METODE PENELITIAN A. Metode yang digunakan Metode yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu metode Historis dengan menggunakan sumber primer dan sekunder sebagai objek penelitian. Metode Historis
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Untuk memecahkan suatu masalah diperlukan suatu cara atau metode, di mana
20 III. METODE PENELITIAN 3.1 Metode yang Digunakan Untuk memecahkan suatu masalah diperlukan suatu cara atau metode, di mana metode tersebut merupakan faktor yang penting dalam menentukan keberhasilan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Tipe penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif, yaitu penelitian yang
BAB III METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Tipe penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif, yaitu penelitian yang menggunakan latar alamiah. Penelitian kualitatif itu bertumpu secara mendasar pada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan zaman, komunikasi berkembang semakin pesat dan menjadi sedemikian penting. Hal tersebut mendorong terciptanya media media yang menjadi alat
Lebih terperinciI. METODE PENELITIAN. masalah bagi sebuah penelitian. Hal ini sesuai dengan pendapat Husin Sayuti
I. METODE PENELITIAN A. Metode yang digunakan Penggunaan metode dalam suatu penelitian merupakan suatu hal yang penting, hal ini dikarenakan metode merupakan faktor yang penting dalam memecahkan suatu
Lebih terperinciSejarah sebagai Kisah, Peristiwa, Ilmu, dan Seni
Sejarah sebagai Kisah, Peristiwa, Ilmu, dan Seni MODUL 1 MATA PELAJARAN SEJARAH KELAS X SEMESTER 1 Penyusun : Yayan Syalviana, S.Pd. Wiwi Wiarsih, SS. SMA Negeri 26 Bandung Jalan Sukaluyu No. 26 Cibiru
Lebih terperinciSMA/MA IPS kelas 10 - SEJARAH IPS BAB 1. MANUSIA DAN SEJARAHLatihan Soal 1.3
SMA/MA IPS kelas 10 - SEJARAH IPS BAB 1. MANUSIA DAN SEJARAHLatihan Soal 1.3 1. Sejarah merupakan ilmu pengetahuan yang rasional sehingga memiliki sebuah metode ilmiah. Berikut ini merupakan langkah-langkah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Komunikasi merupakan hal paling mendasar dalam setiap tindakan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan hal paling mendasar dalam setiap tindakan dan memiliki peran untuk menyampaikan apa yang disebut dengan pesan. Pesan bisa menjadi sebuah informasi
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. metode historis. Adapun historis menurut Nungroho Notosusanto adalah
21 III. METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian 1. Metode yang digunakan Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode historis, karena penelitian yang mengambil obyek masa lampau pada umumnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. hal yang dikomunikasikan yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Komunikasi merupakan kebutuhan manusia yang sangat penting. Komunikasi dibutuhkan untuk memperoleh atau member informasi dari atau kepada orang lain. Kebutuhan
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Banguntapan Kelas/ Semester : X IIS /1 Mata Pelajaran : Sejarah Peminatan Materi Pokok : Manusia dan Sejarah Pertemuan ke : 1 Alokasi
Lebih terperinciIII. METODELOGI PENELITIAN
22 III. METODELOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian A.1 Metode yang digunakan Sebelum membuat suatu penulisan penelitian hendaknya sebagai peneliti menentukan metode penelitian apakah yang akan dipakai
Lebih terperinciPENELUSURAN, PENILAIAN, DAN VERIFIKASI ARSIP STATIS. Oleh : Anna Nunuk Nuryani, Dra
PENELUSURAN, PENILAIAN, DAN VERIFIKASI ARSIP STATIS Oleh : Anna Nunuk Nuryani, Dra Arsiparis Madya BPAD DIY Akuisisi arsip statis dilaksanakan melalui tahapan penelusuran, penilaian, dan verifikasi, serta
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Jepang juga dikenal sebagai negara penghasil karya sastra, baik itu karya sastra
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Jepang selain dikenal sebagai negara maju dalam bidang industri di Asia, Jepang juga dikenal sebagai negara penghasil karya sastra, baik itu karya sastra prosa,
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
42 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian 1. Penelitian ini menggunakan jenis pendekatan deskriptif, yaitu memandu peneliti untuk mengungkapkan atau memotret situasi sosial yang akan diteliti
Lebih terperinciBAB II KAJIAN TEORI. A. Kemampuan Penalaran Matematis. Menurut Majid (2014) penalaran adalah proses berpikir yang
BAB II KAJIAN TEORI A. Kemampuan Penalaran Matematis Menurut Majid (2014) penalaran adalah proses berpikir yang logis dan sistematis atas fakta-fakta yang empiris yang dapat diobservasi untuk memperoleh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tidak hanya sebagai media hiburan saja melainkan sebagai media komunikasi
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Film saat ini bukanlah menjadi hal baru dalam kehidupan masyarakat, dan juga tidak hanya sebagai media hiburan saja melainkan sebagai media komunikasi antara
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. para rumah produksi film berlomba-lomba dalam meningkatkan mutu film, yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semakin banyaknya film Indonesia yang bermunculan saat ini, membuat para rumah produksi film berlomba-lomba dalam meningkatkan mutu film, yang terdiri dari beberapa
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN. Dapat ditarik kesimpulan bahwa bentuk musikalisasi puisi. khususnya karya Untung Basuki yang disebut dengan Lagu puisi
262 BAB V KESIMPULAN A. Kesimpulan Dapat ditarik kesimpulan bahwa bentuk musikalisasi puisi khususnya karya Untung Basuki yang disebut dengan Lagu puisi adalah perkembangan dari bentuk yang terdahulu yaitu
Lebih terperinciPENGANTAR ILMU SEJARAH
Resume Buku PENGANTAR ILMU SEJARAH Karya: Prof. Dr. Kuntowijoyo Oleh: Tedi Permadi Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Pendidikan Bahasa dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. satuan pendidikan, dan pelibatan masyarakat dalam rangka. mengelola sumber daya, sumber dana, sumber belajar dan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Menurut Mulyasa (2010:21), KTSP merupakan paradigma baru pengembangan kurikulum, yang memberikan otonomi luas pada setiap satuan pendidikan, dan pelibatan
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. pemecahannya. Apabila digunakan suatu metode untuk menyelesaikannya.
15 III. METODE PENELITIAN A. Metode yang Digunakan Suatu permasalahan atau masalah dapat dengan mudah diselesaikan atau dicari jalan pemecahannya. Apabila digunakan suatu metode untuk menyelesaikannya.
Lebih terperinci- 1 - PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 57 TAHUN 2014 TENTANG PENGEMBANGAN, PEMBINAAN, DAN PELINDUNGAN BAHASA
- 1 - PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 57 TAHUN 2014 TENTANG PENGEMBANGAN, PEMBINAAN, DAN PELINDUNGAN BAHASA DAN SASTRA, SERTA PENINGKATAN FUNGSI BAHASA INDONESIA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. negeri. Akhir tahun 1990an dan awal 2000, pembuat-pembuat film dengan budget
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan film di Indonesia sendiri memiliki perkembangan yang naik turun. Film-film Indonesia pada era 1980an dan 1990an, mengalami keterpurukan yang dalam karena
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Bab ini membahas lebih rinci metode penelitian yang digunakan dalam
27 BAB III METODE PENELITIAN Bab ini membahas lebih rinci metode penelitian yang digunakan dalam penulisan skripsi ini, mulai dari persiapan penelitian sampai dengan pelaksanaan penelitian dan analisis
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metodologi berasal dari kata Yunani 'methodologia' yang berarti teknik
BAB III METODOLOGI PENELITIAN Metodologi berasal dari kata Yunani 'methodologia' yang berarti teknik atau prosedur, yang lebih merujuk kepada alur pemikiran umum atau menyeluruh dan juga gagasan teoritis
Lebih terperinciSastra selalu melibatkan pikiran pada kehidupan sosial, moral, psikologi,
Retno Winarni Retno Winarni Kajian Sastra Anak, oleh Retno Winarni Hak Cipta 2014 pada penulis GRAHA ILMU Ruko Jambusari 7A Yogyakarta 55283 Telp: 0274-4462135; 0274-882262; Fax: 0274-4462136 E-mail:
Lebih terperinci- 1 - PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 57 TAHUN 2014 TENTANG PENGEMBANGAN, PEMBINAAN, DAN PELINDUNGAN BAHASA
SALINAN - 1 - PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 57 TAHUN 2014 TENTANG PENGEMBANGAN, PEMBINAAN, DAN PELINDUNGAN BAHASA DAN SASTRA, SERTA PENINGKATAN FUNGSI BAHASA INDONESIA DENGAN RAHMAT TUHAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Film AWAL: Nasib Manusia mengangkat potongan kisah hidup seorang pria bernama
BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Film AWAL: Nasib Manusia mengangkat potongan kisah hidup seorang pria bernama Awal Uzhara, seorang mantan eksil. Judul film AWAL sengaja dipilih karena mengambil dari
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 57 TAHUN 2014 TENTANG PENGEMBANGAN, PEMBINAAN, DAN PELINDUNGAN BAHASA DAN SASTRA, SERTA PENINGKATAN FUNGSI BAHASA INDONESIA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. pemecahan yang ilmiah yang dapat dilihat dari prespektif atau pandangan historis
III. METODE PENELITIAN 3.1 Metode yang digunakan Penelitian ini menggunakan metode Historis. Metode penelitian historis adalah metode dimana dalam penyelidikannya menggunakan pengaplikasian metode pemecahan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research), yaitu penelitian yang data-datanya diperoleh dari lapangan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. dari penelitian ini secara deskriptif naratif. Tujuan penelitian ini yaitu
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Bentuk dan Strategi Penelitian Mengacu dari permasalahan yang telah dirumuskan maka bentuk dari penelitian ini secara deskriptif naratif. Tujuan penelitian ini yaitu untuk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di dalam kelas, sejarah merupakan mata pelajaran yang menggunakan peristiwa peristiwa terpilih tertentu di masa lalu. Siswa pada umumnya mengalami kesulitan
Lebih terperinciMenulis Artikel Ilmiah
Menulis Artikel Ilmiah Disampaikan dalam rangka kegiatan PPM Pelatihan penulisan Artikel Ilmiah bagi Guru-guru Bahasa Prancis Se-Karisidenan Banyumas di SMAN 1 Cilacap pada Tanggal 28-29 Mei 2011 Oleh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. karya seni. Hal inilah yang mendasari adanya sebuah pameran seni. Dengan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sebuah karya seni tidak hanya dapat dinikmati melalui indra penglihatan saja. Namun indra lainnya juga dapat berperan dalam melakukan apresiasi terhadap karya seni.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Seiring dengan perkembangan zaman, segala sesuatu yang ada di
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan zaman, segala sesuatu yang ada di dunia ini mengalami perkembangan, mulai dari informasi, teknologi, gaya hidup, dan lain sebagainya.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kegiatan sehari-hari tidak terlepas dari yang namanya komunikasi. Antarindividu tentu melakukan kegiatan komunikasi. Kegiatan komunikasi bisa dilakukan secara
Lebih terperinciPengertian Program Dokumenter Televisi
Pengertian Program Dokumenter Televisi Modul ke: 01 Fakultas FIKOM Andi Fachrudin, M.Si. Program Studi Broadcasting Program Dokumenter TV Merupakan Dasar Produksi Program Televisi ; 1. Dapat diproduksi
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan
45 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif, yaitu penelitian untuk menggambarkan sifat suatu keadaan yang sementara
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. masalah penelitian. Menurut Hadari Nawawi metode pada dasarnya berarti cara
28 III. METODE PENELITIAN A. Metode Yang Digunakan Metode adalah cara atau jalan yang digunaan peneliti untuk menyelesaikan suatu masalah penelitian. Menurut Hadari Nawawi metode pada dasarnya berarti
Lebih terperinciPenulisan Karya Ilmiah: Paper, Proposal dan Tesis
Penulisan Karya Ilmiah: Paper, Proposal dan Tesis Penulisan Makalah Sebuah makalah dimaksudkan untuk menjawab pertanyaan tentang apakah kita setuju atau tidak setuju terhadap suatu pernyataan, atau pertanyaan
Lebih terperinciFILM PENDEK DALAM BUDAYA POPULER: STUDI KASUS ATAS FILM PENDEK IKLAN DI INDONESIA
FILM PENDEK DALAM BUDAYA POPULER: STUDI KASUS ATAS FILM PENDEK IKLAN DI INDONESIA 2012-2015 Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk memetakan film pendek dalam lansekap budaya populer Indonesia. Penelitian
Lebih terperinciMATERI USBN SEJARAH INDONESIA. 6. Mohammad Ali : Sejarah adalah berbagai bentuk penggambaran tentang pengalaman kolektif di masa lampau
MATERI USBN SEJARAH INDONESIA PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP ILMU SEJARAH 1. PENGERTIAN SEJARAH Istilah Sejarah berasal dari bahasa Arab yaitu Syajaratun yang berarti Pohon. Penggunaan kata tersebut dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Departemen Pendidikan Kesejahteraan Keluarga (PKK) merupakan salah satu departemen yang berada dibawah naungan Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan (FPTK). Departemen
Lebih terperinciMETODE SEJARAH. Presentasi Oleh HY Agus Murdiyastomo
METODE SEJARAH Presentasi Oleh HY Agus Murdiyastomo PERTEMUAN PERTAMA What is history? Arti Sejarah Subjektif Sejarah Sebagai Kisah Objektif Sejarah Sebagai Peristiwa Peristiwa Einmalig Hanya sekali terjadi,
Lebih terperinciSebelum memahami pengelolaan konten majalah dan web, sebaiknya tahu dulu apa itu jurnalistik, karena konten majalan dan web bersentuhan dengan
September 2013 Sebelum memahami pengelolaan konten majalah dan web, sebaiknya tahu dulu apa itu jurnalistik, karena konten majalan dan web bersentuhan dengan jurnalistik. Jurnalistik dapat diartikan sebagai
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Metode adalah cara yang dipergunakan untuk mencapai tujuan. Oleh karena
17 III. METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian 1. Metode yang digunakan Dalam setiap penelitian, metode merupakan faktor yang penting untuk memecahkan suatu masalah yang turut menentukan keberhasilan penelitian.
Lebih terperinciBAB II KONSEP, LANDASAN TEORI, DAN TINJAUAN PUSTAKA. yang dipakai di dalamnya. Istilah-istilah tersebut merupakan konsep
BAB II KONSEP, LANDASAN TEORI, DAN TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Penelitian membutuhkan pemahaman yang memadai mengenai istilahistilah yang dipakai di dalamnya. Istilah-istilah tersebut merupakan konsep
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. teknik serta alat tertentu. (Winarno Surakhmad, 1982; 121).
III. METODE PENELITIAN Di dalam penelitian, metode merupakan faktor penting untuk memecahkan masalah yang turut menentukan keberhasilan suatu penelitian. Menurut winarno Surahkmad, metode adalah cara utama
Lebih terperinciHeuristik dan Sumber Sejarah. Teori dan Metodologi Sejarah Pendidikan Sejarah Rhoma Dwi Aria Yuliantri, M. Pd
Heuristik dan Sumber Sejarah Teori dan Metodologi Sejarah Pendidikan Sejarah Rhoma Dwi Aria Yuliantri, M. Pd Email: ariayuliantri@uny.ac.id Sejarawan Pengawal dari warisan budaya Penutur kisah dari perkembangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Komunikasi merupakan salah satu unsur utama dalam segala kegiatan kehidupan manusia, baik secara pribadi maupun kelompok. Komunikasi sangat erat kaitannya dengan segala
Lebih terperinciPERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN PEMBUATAN DAN PENGUMUMAN DAFTAR PENCARIAN ARSIP (DPA)
ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA Jalan Ampera Raya No. 7, Jakarta Selatan 12560, Indonesia Telp. 62 21 7805851, Fax. 62 21 7810280 http://www.anri.go.id, e-mail: info@anri.go.id PERATURAN KEPALA ARSIP
Lebih terperinciSEKOLAH DASAR (SD) / MADRASAH IBTIDAIYAH (MI)
MATA PELAJARAN : BAHASA INDONESIA KELAS IV SEMESTER 1 SEKOLAH DASAR (SD) / MADRASAH IBTIDAIYAH (MI) PROGRAM TAHUNAN Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Satuan Pendidikan : Tahun Pelajaran : Kelas : IV Smt
Lebih terperinciBerita Feature Opini Tajuk Essay Kolom. Sastra Tulisan Ilmiah Tulisan Ilmiah Populer
Menulis di Media Massa Jenis-jenis Tulisan di Media Massa Berita Feature Opini Tajuk Essay Kolom Sastra Tulisan Ilmiah Tulisan Ilmiah Populer Peluang Dimuat Berita Opini Berita Ditulis oleh wartawan Bisa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. kota yang terkenal sebagai Kota Batik tersebut mengalami peningkatan dari tahun
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Solo merupakan salah satu kota yang tengah berkembang di bidang kepariwisataan Indonesia, ini terbukti dari jumlah wisatawan yang berkunjung ke kota yang terkenal
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. atau tujuan pemecahan masalah (P. Joko Subagyo, S.H 2006 : 1).
17 III. METODE PENELITIAN Metode dalam sebuah penelitian merupakan langkah penting karena metode dapat menentukan berhasil atau tidaknya sebuah penelitian. Metode berasal dari bahasa Yunani methodos berarti
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pembuatan film yang diangkat dari sebuah novel bukanlah hal baru. Para
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pembuatan film yang diangkat dari sebuah novel bukanlah hal baru. Para seniman sering melakukan hal tersebut dalam menciptakan karya sastra, misalnya pembuatan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Toko-toko tersebut adalah toko Any, toko Setiawan, dan toko Yanie. Adapun maksud
BAB III METODE PENELITIAN Dalam bab ini akan dibahas beberapa hal mengenai metode penelitian diantaranya sebagai berikut: A. Lokasi penelitian Penelitian ini dilakukan pada beberapa toko di pasar Baru
Lebih terperinciUniversitas Kristen Maranatha BAB 1 PENDAHULUAN
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kesenian adalah bagian dari budaya dan merupakan sarana yang digunakan untuk mengekspresikan rasa keindahan dari dalam jiwa manusia. Indonesia sebagai Negara Kepulauan
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Metode adalah cara atau jalan yang digunakan peneliti untuk menyelesaikan suatu
III. METODE PENELITIAN A. Metode Yang Digunakan Metode adalah cara atau jalan yang digunakan peneliti untuk menyelesaikan suatu permasalahan di dalam suatu kegiatan penelitian. Metode yang berhubungan
Lebih terperinciSILABUS. Mendengarkan diskusi Merangkum seluruh isi pembicaraan. Menanggapi rangkuman yang dibuat teman. Mendengarkan pendapat seseorang
Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit Mendengarkan Standar si : 9. Memahami pendapat dan informasi dari berbagai sumber dalam diskusi atau seminar PEMAN KEGIATAN PEMAN INDIKATOR PENILAIAN WAKTU 9.1. Merangkum isi
Lebih terperinciJenis - jenis Fotojurnalistik!
Jenis - jenis Fotojurnalistik! Menurut Badan Fotojurnalistik Dunia ( World Press Photo Foundation ) Fotojurnalistik terkategori atas : 1. Spot Photo Adalah foto yang dibuat dari peristiwa yang tidak terjadwal
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kota yang baik adalah kota yang menghargai budayanya dan tetap menjaga tradisi leluhurnya. Seiring dengan perkembangan zaman yang ada, terjadi perubahan sosial kebudayaan
Lebih terperinci2. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR BAHASA INDONESIA SMP/MTs
2. KOMPETENSI INTI DAN BAHASA INDONESIA SMP/MTs KELAS: VII Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi
Lebih terperinciSILABUS PEMBELAJARAN
SILABUS PEMBELAJARAN Nama Sekolah : Mata Pelajaran : Kelas/Semester : X/1 Standar : 1. Memahami Prinsip Ilmu Pokok Kegiatan Indikator Pencapaian / Bahan/ Alat 1.1. Menjelaskan Pengertian dan Ruang Lingkup
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi kini semakin
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi kini semakin pesat. Terjadi juga dengan sebagian orang, yang selalu membuat tren-tren terbarunya. Salah satu
Lebih terperinciSesi 8: Pemberitaan tentang Masalah Gender
Sesi 8: Pemberitaan tentang Masalah Gender 1 Tujuan belajar 1. Memahami arti stereotip dan stereotip gender 2. Mengidentifikasi karakter utama stereotip gender 3. Mengakui stereotip gender dalam media
Lebih terperinciSejarah Pengenalan Ilmu Sejarah Canisius17xa5.wordpress.com
Sejarah Pengenalan Ilmu Sejarah Canisius17xa5.wordpress.com SEJARAH Pengertian Kata sejarah berasal dari Bahasa Arab Syajaratun (pohon,asalusul,silsilah) Bahasa Inggris History Makna Sejarah KBBI 2005
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. (Persero) dalam konteks nasional dengan berlandaskan teori terkait, sehingga
45 III. METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Tipe Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk memahami fenomena yang terjadi di dalam tubuh BUMN yaitu PT. PLN (Persero) dengan mendeskripsikan dan menganalisis
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. berjudul Representasi Benda dalam Lukisan merupakan pengalaman sebagai
BAB V PENUTUP Tugas akhir ini merupakan karya ilmiah berupa tulisan laporan penciptaan karya seni rupa yang harus diselesaikan sebagai salah satu syarat guna menuntaskan studi pada jenjang S1 mahasiswa
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. yang dikomunikasikan yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak.
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Konteks Penelitian Manusia merupakan makhluk sosial yang sangat membutuhkan informasi, untuk mendapatkan informasi itu maka dilakukan dengan cara berkomunikasi baik secara verbal
Lebih terperinciCover Page. The handle holds various files of this Leiden University dissertation
Cover Page The handle http://hdl.handle.net/1887/30115 holds various files of this Leiden University dissertation Author: Suryadi Title: The recording industry and regional culture in Indonesia : the case
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam Undang-Undang nomor 19 Tahun 2002 tentang hak cipta, ciptaan yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.1.1 Latar Belakang Umum Hak kekayaan intelektual atau disingkat HKI berperan penting dalam melindungi sebuah ciptaan yang dihasilkan oleh seseorang. Ciptaan yang
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kekayaan alam Indonesia sudah tidak diragukan lagi, letak geografisnya yang digaris khatulistiwa membuat tanah Indonesia sangat subur dan kaya. Karena itu pulalah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Di Kecamatan Medan Marelan ada suatu Usaha Mikro Kecil dan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Di Kecamatan Medan Marelan ada suatu Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), yaitu usaha kerajinan produk miniatur perahu layar, yang dinamakan UMKM Pesona Bahari. UMKM
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN LatarBelakang Eko Juliana Susanto, 2015
1 BAB I PENDAHULUAN A. LatarBelakang Indonesia kaya akan seni dan budaya, dari sekian banyak seni dan budaya yang terdapat di Indonesia salah satunya adalah seni kriya dari bahan lidi. Penggarapan produk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam lingkup sosio-kultural yang lebih sempit, salah satu manfaat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Friedman (2000) mengatakan, dalam perspektif global saat ini tidak banyak dipertentangkan tentang fakta bahwa homogenisasi dunia barat, tetapi kebanyakan masyarakat
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI. itu, dikumpulkan sumber-sumber yang berhubungan dengan tema
BAB III METODOLOGI A. Bentuk dan Strategi Penelitian Metode sejarah adalah proses menguji dan menganalisa secara kritis rekaman dan peninggalan masa lampau (Louis Gottschalk, 1986: 32). Metode yang digunakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Isu-isu konflik kemanusiaan yang berujung kepada perang atau tindak
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Isu-isu konflik kemanusiaan yang berujung kepada perang atau tindak kekerasan tidak hanya terjadi di zaman dulu. Di era zaman modern seperti sekarang, isu-isu perang
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. kondisi, suatu sistem pemikiran ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 1.1 Sifat Penelitian Sifat penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Metode deskriptif adalah suatu metode dalam meneliti status kelompok manusia, suatu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. efektif selain dari media cetak dan media elektronik seperti televisi.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Film merupakan bagian dari penyebaran budaya dan salah satu dari media komunikasi massa. Film mempunyai peranan yang sangat penting tidak hanya sebagai media
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Kemampuan adalah kesanggupan, kecakapan, kekuatan (Depdiknas, 2008:869).
7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Kemampuan Kemampuan adalah kesanggupan, kecakapan, kekuatan (Depdiknas, 2008:869). Berkaitan dengan pengertian kemampuan, Mace (dalam Davies, 1991:70) secara tidak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Sastra merupakan kegiatan yang mengungkapkan pikiran imajinatif
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sastra merupakan kegiatan yang mengungkapkan pikiran imajinatif seseorang baik yang berdasarkan atas apa yang terjadi di lingkungan sekitarnya maupun tidak
Lebih terperinciSILABUS MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SMA DAN MA (WAJIB)
SILABUS MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SMA DAN MA (WAJIB) Satuan Pendidikan : SMA Kelas : X Kompetensi Inti : KI 1 : KI 2 : KI 3 : KI 4 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya Menghayati
Lebih terperincipenelitian ini mengambil objek dari peristiwa-peristiwa yang terjadi pada masa
21 A. Metode yang digunakan Berdasarkan permasalahan yang penulis rumuskan maka untuk memperoleh data yang diperlukan sehingga data relevansinya dengan tujuan yang akan dicapai. Pada penelitian ini penulis
Lebih terperinciKISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN SEKOLAH SMP KABUPATEN WONOGIRI TAHUN PELAJARAN
KISI-KISI PENULISAN UJIAN SEKOLAH SMP KABUPATEN WONOGIRI TAHUN PELAJARAN 2013/2014 MATA PELAJARAN KELAS WAKTU : BAHASA INDONESIA : IX : 120 MENIT 1. Membaca dan memahami berbagai teks nonsastra (biografi,
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. Metode penelitian sangat diperlukan untuk menentukan data dan pengembangan
18 III METODE PENELITIAN 1. Metode yang digunakan Metode penelitian sangat diperlukan untuk menentukan data dan pengembangan suatu pengetahuan dan serta untuk menguji suatu kebenaran ilmu pengetahuan.
Lebih terperinciKRITERIA PENILAIAN Faslitasi Pembuatan Film Pendek dan Dokumenter 2012
KRITERIA PENILAIAN Faslitasi Pembuatan Film Pendek dan Dokumenter 2012 A. Dasar Pemikiran Pada dasarnya film dapat dimaknai atau dilihat memiliki fungsi sebagai berikut: Sebagai media ekspresi seni Sebagai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. realitas, dan sebagainya. Sarana yang paling vital untuk memenuhi kebutuhan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Manusia dalam sepanjang hidupnya hampir-hampir tidak pernah dapat terlepas dari peristiwa komunikasi. Di dalam komunikasi manusia memerlukan sarana untuk mengungkapkan
Lebih terperinci