PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENGGUNAAN MEDIA LCD DAN CHART PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI DI KELAS XI AKUNTANSI SMK NEGERI 1 LIMBOTO

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENGGUNAAN MEDIA LCD DAN CHART PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI DI KELAS XI AKUNTANSI SMK NEGERI 1 LIMBOTO"

Transkripsi

1 PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENGGUNAAN MEDIA LCD DAN CHART PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI DI KELAS XI AKUNTANSI SMK NEGERI 1 LIMBOTO Ridwan Muda Mahasiswa Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Uneversitas Negeri Gorontalo 2013 Abstrak Pelaksanaan Penelitian ini didasarkan pada rumusan masalah. Apakah terdapat perbedaan hasil Hasil Belajar Siswa Melalui penggunaan media pembelajaran LCD dan Chart Pada Mata Pelajaran Akuntansi Di Kelas XI Akuntansi DI SMK Negeri 1 Limboto. Hipotesis penelitian adalah Terdapat perbedaan hasil belajar siswa Melalui penggunaan media pembelajaran LCD dan Chart Pada Mata Pelajaran Akuntansi Di Kelas XI Akuntansi DI SMK Negeri 1 Limboto. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode ekperimen Two Group Post-Test dan pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan tekhnik Clauster Random sampling, sampel dalam penelitian berjumlah 58 orang. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar siswa dengan penggunaan media pembelajaran LCD dan Chart Pada Mata Pelajaran Akuntansi Di Kelas XI Akuntansi DI SMK Negeri 1 Limboto. Dengan kata lain hasil siswa yang menggunakan media pembelajaran LCD lebih besar dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang menggunakan media pembelajaran Chart. Pengujian hipotesis menggunakan uji t dengan hasil nilai mutlak t hitung sebesar 10,97. Karena nilai signifikan yang diperoleh jauh lebih kecil dari 0,05 maka H o ditolak. Jadi dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar siswa yang menggunakan media pembelajaran LCD dan media pembelajaran Chart. Kata kunci: Hasil Belajar, media LCD dan Chart. 1

2 PENDAHULUAN Kurikulum tingkat satuan pendidikan memuat apa saja yang perlu disampaikan kepada siswa dan mendorong mereka untuk mengembangkannya, menerapkannya, menghubungkannya dengan kehidupan sehari-hari. Pengetahuan yang mereka dapatkan harus dipraktekkan, dalam artian guru harus mampu mendampingi siswa agar mereka aktif dalam menerapkan pengetahuannya. Guru bukan lagi seorang pribadi yang paling tahu, sehingga tugasnya hanya memberi tahu dan didengarkan. Tetapi guru merupakan rekan siswa dalam mengembangkan kompetensinya melalui penerapan pengetahuan yang mereka peroleh dalam pembelajaran dengan pendekatan kontekstual. Oleh karena itu merupakan suatu tantangan bagi guru bagaimana untuk meningkatkan motivasi belajar siswa, dalam hal ini guru adalah perencana, pelaksana, dan pengembangan kurikulum kedepan, serta guru juga dapat berlaku sebagai manajer, fasilitator dan mediator dalam proses belajar mengajar. Artinya guru harus dapat memilih media pembelajaran yang paling tepat sesuai dengan komponen-komponen pengajaran dalam rangka peningkatan hasil belajar siswa. Fenomena yang terjadi di SMK Negeri 1 Limboto, khususnya kelas XI Akuntansi bahwa pelajaran akuntansi seringkali menjadi momok bagi anak didik, karena pelajaran ini yang dianggap paling banyak mencatat dan menganalisa sebuah taransaksi. Sehingga minat anak didik pada mata pelajaran ini masih kurang dan tidak ada peningkatan yang begitu signifikan. Berdasarkan data yg di peroleh untuk 1 tahun terakhir yaitu tahun ajaran 2011/2012 nilai rata-rata setiap siswa pada setiap kelas belum memenuhi KKM. Dimana nilai rata-rata siswa pada setiap kelas hanya berkisar antara Sama halnya dengan nilai rata-rata siswa pada tahun ajaran 2012/2013, hanya berkisar antara saja. Oleh karena itu, perlu ada suatu penggunaan media pembelajaran yang dapat memberikan kemudahan dan meningkatkan hasil belajar siswa. Banyak faktor penyebab tidak meningkatnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran akuntansi. Selain faktor siswa yang kurang siap dalam menerima pelajaran, juga faktor guru dalam mengajar khususnya dalam pemilihan media pembelajaran yang belum optimal. Dalam dunia pendidikan, perkembangan ilmu 2

3 pengetahuan dan teknologi memotivasi para pendidik maupun peserta didik untuk dapat beradaptasi dengan perkembangan yang ada. Hasil teknologi saat ini telah merambah ke dunia pendidikan seperti, computer dan media-media pembelajaran yang lain jelas berdampak positif pada keefektifan saat kegiatan pembelajaran berlangsung. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi semakin mendorong upaya-upaya pembaharuan dalam pemanfaatan hasil-hasil teknologi dalam proses belajar. Para guru dituntut agar mampu menggunakan alat-alat yang disediakan oleh sekolah, dan tidak tertutup kemungkinan bahwa alat-alat tersebut sesuai dengan perkembangan zaman. Disamping mampu menggunakan alat-alat yang tersedia, guru juga dituntut untuk dapat mengembangkan keterampilan membuat media pembelajaran yang akan digunakannya apabila media tersebut tersedia. Untuk itu guru dituntut harus memiliki pengetahuan dan pemahaman yang cukup tentang media pembelajaran. Dengan penggunaan media diharapkan akan dapat memudahkan guru dan siswa dalam proses pembelajaran. Pesan yang disampaikan berupa materi pelajaran oleh penyampai pesan (guru) akan mudah dipahami oleh penerima pesan (siswa) apabila media yang digunakan sesuai dengan situasi dan kondisi baik materi pelajaran maupun siswa yang bersangkutan. Terkait dengan pembahasan masalah ini ada beberapa media yang dapat dipilih oleh guru dalam pembelajaran, seperti media LCD (Liquit Crystal Display) dan Chart. Mediamedia tersebut dapat menjadi pilihan dalam pembelajaran. Penggunaan media harus ditentukan jenisnya berdasarkan jenis materi pelajaran yang akan di ajarkan. Salah satu jenis media yang dianggap efektif digunakan adalah media Chart. Media Chart merupakan media visual yang berfungsi untuk menyajikan ide-ide atau konsep-konsep yang sulit bila hanya disampaikan secara tertulis atau lisan. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa media adalah bagian yang tidak terpisahkan dari proses belajar mengajar demi tercapainya tujuan pendidikan pada umumnya dan tujuan pembelajaran di sekolah pada khususnya. Berdasarkan uraian latar belakang dan fenomena diatas maka penulis tertarik untuk melakukan suatu kajian ilmiah melalui suatu penelitian yang 3

4 diformulasikan dengan judul Perbedaan Hasil Belajar Siswa Melalui Penggunaan Media LCD Dan Chart Pada Mata Pelajaran Akuntansi Di Kelas XI Akuntansi SMK Negeri 1 Limboto. Pengertian Hasil Belajar Djiwandono (1989: 102) Mengemukakan bahwa hasil belajar merupakan suatu capaian siswa dalam proses belajar mengajar yang berupa: (1) informasi verbal atau tingkat pengetahuan lisan atau tertulis, (2) kemampuan intelektual atau kemampuan beradaptasi dengan pribadi dan tingkah laku, (3) pengaturan kegiatan kognitif atau kemampuan menyalurkan atau mengarahkan kegiatan kognitif, (4) keterampilan motorik, (5) sikap terhadap objek. Selanjutnya Sudjana (1989: 22) Menyatakan Bahwa hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima pengalaman belajarnya dan merupakan ukuran dari keberhasilan suatu proses belajar mengajar, yang berupa penguasaan ilmu pengetahuan, keterampilan dan sikap yang diperolah melalui tes. Pendapat di atas didukung oleh Bloom dalam Dahar (1998: 162) yang mengatakan bahwa kemampuan siswa didasarkan atas tiga domain kognitif, afektif dan psikomotorik. Dari ketiga domain tersebut maka domain kognitiflah yang sering digunakan untuk mengukur hasil belajar siswa. Pengertian Media Kata media berasal dari bahasa latin medius yang secara harfiah berarti tengah, perantara atau pengantar. Dalam bahasa Arab, media adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim kepada penerima pesan. Gerlach & Ely (1971) dalam bukunya Arsyad (2011: 3) mengatakan bahwa media apabila dipahami secara garis besar adalah manusia, materi, atau kejadian yang membangun kondisi yang membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan, atau sikap. Dari pendapat di atas penulis menyimpulkan bahwa media pembelajaran adalah perantara antara pemberi pesan (guru) kepada penerima pesan (siswa) untuk keperluan pembelajaran, perantara tersebut dapat berupa gambar, audio, 4

5 visual dan lain-lain agar tujuan pembelajaran dapat dicapai dan siswa lebih memahami ayang dipelajari. Media LCD (Liquid Crystal Display) Menurut Tirta 2008 (dalam Asi 2010, blogspot. Media.com), menyatakan bahwa pengolahan bahan presentasi dengan menggunakan komputer tidak hanya untuk di presentasi dengan menggunakan alat presentasi digital dalam bentuk multimedia proyektor (seperti OHP, in-focus dan sejenisnya), melainkan juga dapat dipresentasikan melalui peralatan proyeksi lainnya seperti Liquid Crystal Display (LCD) dan film slide projector yang sudah lebih dulu diproduksi. Sehingga lembaga atau instansi yang belum memiliki perangkat alat presentasi digital akan tetapi telah memiliki kedua alat tersebut, dapat memanfaatkan pengolahan bahan melalui komputer secara maksimal. Tampilan kristal cair (Liquid Crystal Display) yang dikenal dengan LCD adalah suatu jenis media tampilan yang menggunakan kristal cair sebagai penampil utama. LCD sudah digunakan dalam berbagi bidang misalnya dalam alat-alat elektronik. Pada LCD berwarna semacam monitor terdapat banyak sekali titik cahaya (pixel) yang terdiri dari satu buah kristal cair sebagai sebuah titik cahaya. Walaupun disebut sebagai titik cahaya, namun kristal cair tidak memancarkan cahaya sendiri. Menurut Haryono 2006 (dalam Suni 2009, Media belajar-on Line), Liquid crystal display (LCD) mengemukakan bahwa saat ini banyak dipakai sebagai layar komputer maupun notebook atau laptop. Laptop yang dipadukan dengan proyektor dapat dijadikan media pembelajaran yang cukup menarik. Tampilan yang dihasilkan pada layar yang cukup lebar antar 2 x 2 meter, sangat cocok digunakan untuk kelompok yang besar atau jumlah siswa yang banyak. Perpaduan antara laptop dengan LCD proyektor dapat menyajikan pesan atau materi pembelajaran sesuai desain/rancangan yang telah disiapkan. Desain pesan dapat berwujud: Audio Visual atau Audio Visual Gerak. Dengan tampilan penuh warna (full colour) sangat menarik minat dan perhatian siswa dalam mengikuti proses pembelajaran. Laptop dan LCD Proyektor dapat dipakai sebagai media 5

6 pembelajaran untuk semua bidang studi sesuai dengan karakteristik materi masing-masing. Menurut Alanchamber s 2007 (dalam Polinda 2012, teknologi pendidikan) menyatakan bahwa dengan tampilann audio visual gerak, LCD mempunyai banyak keunggulan dan kelebihan dibandingkan dengan media pembelajaran yang lainnya. Menurut penelitian yang dilakukan oleh para ahli siswa dapat menyerap ilmu melalui indera penglihatannya sebanyak 83%, melalui indera pendengarannya 11% dan melalui indera lainnya 6%. Berarti dengan menggunakan media audio visual gerak (LCD), siswa dapat menyerap ilmu sebenyak 94% dari materi yang ditampilkan dengan perincian 83% melalui indera penglihatannya dan 11% melalui indera pendengarannya. Media Chart Menurut Susilana dan Riyana (2008: 13) dalam (Fuadah, 2012, media chart) menyatakan bahwa Chart atau bagan yaitu perpaduan sajian kata-kata, garis, dan simbol yang merupakan ringkasan suatu proses, perkembangan atau hubungan-hubungan penting. Chart sering terdapat dalam buku-buku pelajaran dan materi pelajaran lainnya. Chart harus mempunyai tujuan pembelajaran yang ditentukan dengan jelas. Bagi siswa yang berusia muda suatu Chart harus berisikannya satu konsep atau gambaran konsep. Sebaiknya Chart itu ditekan hingga hanya berisi informasi verbal dan visual yang minimum untuk dapat dipahami. Jika ingin mengungkapkan beberapa gagasan atau konsep, sebaiknya dibuat serangkaian Chart sederhana. Informasi pembelajaran dan pesan-pesan isi pelajaran dikomunikasikan melalui saluran visual, dan materi verbal hanya diadakan untuk mendukung pesan visual. Menurut Arsyad (2011: ) mengemukakan bahwa Berdasarkan bentuk Chart dibedakan menjadi bagan pohon (Tree Chart), bagan arus lurus (Flow Chart), bagan arus bercabang (Stream Chart) dan bagan garis waktu (Time Line Chart). 6

7 Berdasarkan hasil identifikasi di atas maka yang menjadi masalah pokok dalam penelitian ini yaitu: pemilihan media pembelajaran yang belum tepat dengan karakteristik siswa, minimnya buku sebagai media pembelajaran yang ada di perpustakaan, kurangnya media LCD sebagai alat penunjang pembelajaran, ketidak mampuan guru dalam pengoperasian media LCD. Adapun yang menjadi tujuan untuk menganalisis perbedaan hasil belajar siswa melalui penggunaan media belajar LCD (Liquid Crystal Display) dan Chart pada mata pelajaran akuntansi di kelas XI akuntansi SMK Negeri 1 Limboto. Manfaat yang di harapkan dari penelitian ini: untuk peserta didik, penggunaan Media LCD dan Chart ini dapat meningkatkan hasil belajar siswa.,untuk para pendidik, dapat mengetahui seberapa besar perbedaan hasil belajar siswa dalam penggunaan media LCD dan Chart sebagai media pembelajaran, untuk lembaga pendidikan, hasil penelitian ini menjadi sumbangan pemikiran dalam rangka meningkatkan profesionalisme guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran akuntansi melalui penggunaan media LCD dan Chart sebagai alat pembelajaran, untuk para peneliti, sebagai bahan acuan atau barometer bagi peneliti yang akan mengadakan penelitian selanjutnya, dapat memberikan sumbangsih pemikiran yang bermanfaat dalam peningkatan hasil belajar siswa melalui penggunaan media LCD dan Chart sebagai media pembelajaran, menjadi input atau Masukan dalam penmgembangan penelitian-penelitian lanjutan dalam rangka mengaktualisasikan Tri Dharma Perguruan tinggi. METODE PENULISAN Lokasi penelitian ini adalah di SMK Negeri 1 Limboto, khususnya di kelas XI akuntansi. Penelitian dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran selama kurang lebih dua bulan, mulai bulan mei sampai dengan juni Desain penelitiannya yaitu metode eksperimen, yang bertujuan untuk melihat perbedaan hasil belajar siswa pada kelas eksperimen 1 menggunakan media belajar LCD dan pada kelas eksperimen 2 menggunakan media belajar Chart. Adapun yang menjadi populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI Akuntansi di SMK Negeri 1 Limboto. Dengan menggunakan teknik random sampling diperoleh dua kelas sebagai kelas sampel. Yaitu satu kelas 7

8 eksperimen 1 dan satu kelas eksperimen 2. kelas yang digunakan sebagai kelas eksperimen 1 yaitu kelas XI akuntansi II, dan kelas yang digunakan sebagai kelas eksperimen 2 yaitu kelas XI akuntansi tiga. masing-masing kelas terdiri dari 29 orang siswa. Untuk memperoleh data dari responden yang akan diteliti, penulis menggunakan teknik pengumpulan data berupa : Observasi dan Tes. Untuk Teknik Analisis Data menggunakan Uji Homogenitas data dan Pengujian Hipotesis Penelitian. HASIL PENELITIAN Deskripsi Hasil Penelitian Deskripsi Data Hasil Penelitian Variabel 1 (Hasil Belajar Siswa Yang Menggunakan Media LCD) Dalam penelitian ini, yang menjadi variabel X 1 adalah skor data yang diperoleh dari hasil belajar siswa melalui penggunaan media pembelajaran LCD pada kelas XI. AK2 dan XI. AK3 yang telah ditetapkan sebagai sampel penelitian. Dari data yang diperoleh pada kelas XI. AK2 menunjukkan skor tertinggi adalah 90 dan skor terendah adalah 60. Sedangkan dikelas XI. AK3 menunjukkan skor tertinggi adalah 96 dan skor terendah adalah 78. Setelah dilakukan analisis dari gabungan nilai kedua kelas tersebut diperoleh skor rata-rata 168,93; Standar Deviasi 6,28; Varians 39,5. Data distribusi frekuensi variable X 1 adalah sebagai berikut : Tabel. 4 Distribusi Frekuensi Hasil Belajar Siswa Yang Menggunakan Media LCD Kelas Eksperimen1 No. Kelas Interval Frekuensi Jumlah 29 8

9 Tabel. 5 Distribusi Frekuensi Hasil Belajar Siswa Yang Menggunakan Media LCD Kelas Eksperimen 2 No. Kelas Interval Frekuensi Jumlah 29 Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa lebih banyak responden yang menjadi sampel dalam penelitian ini memperoleh skor diatas rata-rata, dalam arti bahwa pada umumnya siswa yang menjadi sampel memiliki hasil belajar diatas skor ratarata yang dicapai setelah menggunakan media pembelajaran LCD (Liquid Qristal Display). Dapat dilihat pada kelas eksperimen 1 bahwa 12 orang siswa sebagai responden memperoleh nilai antara 75-79, 11 orang memperoleh nilai antara 80-84, 3 orang memperoleh nilai antara 85-89, 1 orang memperoleh nilai antara 60-64, 1 orang memperoleh nilai antara 70-74, dan 1 orang memperoleh nilai 90-94, dan tidak ada yang mendapatkan dapat dilihat pada kelas eksperimen 2 bahwa 9 orang siswa sebagai responden memperoleh nilai antara 84-86, 7 orang memperoleh nilai antara 90-92, 6 orang memperoleh nilai antara 81-83, 4 orang memperoleh nilai antara 87-89, 2 orang memperoleh nilai antara 93-96, dan 1 orang memperoleh nilai Deskripsi Data Hasil Penelitian Variabel 2 (Hasil Belajar Siswa Yang Menggunakan Media Pembelajaran Chart) Dalam penelitian ini, yang menjadi variabel X 2 adalah skor data yang diperoleh dari hasil belajar siswa melalui penggunaan media pembelajaran Chart di kelas XI.Ak2 dan X1.Ak3. Dari data yang diperoleh pada kelas XI.Ak2 menunjukkan skor tertinggi adalah 75 dan skor terendah adalah 65. Sedangkan dikelas XI.Ak3 menunjukkan skor tertinggi adalah 96 dan skor terendah adalah 66. Setelah dilakukan analisis dari gabungan nilai kedua kelas tersebut diperoleh 9

10 skor rata-rata 150,72; Standar Deviasi 6,47; Varians 41,92. Data distribusi frekuensi variabel X 2 adalah sebagai berikut: Tabel. 6 Distribusi Frekuensi Hasil Belajar Siswa Yang Menggunakan Media Pembelajaran Chart Pada Kelas Eksperimen 1 No Kelas Interval Frekuensi Jumlah 29 Tabel. 7 Distribusi Frekuensi Hasil Belajar Siswa Yang Menggunakan Media Pembelajaran Chart Pada Kelas Eksperimen 2 No Kelas Interval Frekuensi Jumlah 29 Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa lebih banyak responden yang menjadi sampel dalam penelitian ini memperoleh skor diatas rata-rata, dalam arti bahwa pada umumnya siswa yang menjadi sampel memiliki hasil belajar diatas skor ratarata yang dicapai setelah menggunakan media pembelajaran Chart. Dalam gambar diatas, dapat dilihat pada kelas eksperimen 1 bahwa 10 orang siswa sebagai responden memperoleh nilai antara 71-72, 9 orang memperoleh nilai antara 73-64, 5 orang memperoleh nilai antara 69-70, 2 orang memperoleh nilai antara 65-66, 2 orang memperoleh nilai antara 67-68, dan 1 orang memperoleh nilai antara Dapat dilihat pada kelas eksperimen 2 bahwa 9 orang responden memperoleh nilai antara 81-85, 8 orang memperoleh 10

11 nilai antara 76-80, 8 orang memperoleh nilai antara 86-90, 3 orang memperoleh nilai antara 91-96, 1 orang memperoleh nilai antara 66-70, dan tidak ada orang yang memperoleh nilai antara Pengujian Persyaratan Analisis Dalam penelitian ini, pengujian homogenitas adalah syarat mutlak yang dipenuhi untuk pengujian uji pasangan hipotesis. Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui apakah populasi-populasi tersebut mempunyai varians yang sama atau tidak. Oleh sebab itu data-data yang diperoleh dari hasil penelitian meliputi variabel X 1 dan X 2 akan diuji apakah skor capaian yang diperoleh sifatnya homogen atau tidak. Dalam pengujian homogenitas diperoleh X 2 hitung = 0,063 pada taraf nyata 5% dan dk = 2-1 = 1 dari daftar chi kuadrat diperoleh X 2 daftar = 3,84. Ternyata X 2 hitung lebih kecil dari X 2 daftar, sehingga dapat disimpulkan bahwa data-data hasil penelitian ini memiliki varians populasi yang homogen. PEMBAHASAN Penelitian ini dilakukan untuk membandingkan hasil belajar siswa melalui penggunaan media pembelajaran LCD dan media pembelajaran Chart pada mata pelajaran akuntansi dengan menetapkan dua kelas sebagai kelas eksperimen. Kedua kelas eksperimen ini mendapat perlakuan yang sama. Untuk kelas eksperimen 1 proses pembelajarannya menggunakan media pembelajaran LCD dan media pembelajaran Chart. Untuk kelas eksperimen 2 proses pembelajarannya juga menggunakan media pembelajaran LCD dan media pembelajaran Chart. Untuk memperoleh data penelitian, setelah menyajikan materi, peneliti memberikan evaluasi atau tes pada siswa. Setelah data hasil belajar siswa diperoleh, selanjutnya dilakukan pengujian homogenitas data untuk mengetahui apakah data memiliki varians populasi yang homogen. Dalam pengujian homogenitas diperoleh X 2 hitung = 3,26 pada taraf nyata 5% dan dk = 2-1 = 1 dari daftar chi kuadrat diperoleh X 2 daftar = 3,84. Ternyata X 2 hitung lebih kecil dari X 2 daftar, sehingga dapat disimpulkan bahwa data hasil penelitian ini memiliki varians populasi yang homogen. 11

12 Berdasarkan hasil penelitian untuk kedua variabel yang homogen, maka untuk pengujian hipotesis digunakan uji kesamaan dua rata-rata melalui rumus t- test. Dari hasil pengujian yang telah dilakukan diperoleh harga t hitung sebesar 10,97; sedangkan dari daftar distribusi pada taraf nyata 5% diperoleh t (0,975)(56) = 2,087. Ternyata harga t hitung tidak berada pada daerah penerimaan H 0 yaitu -2,087 sampai dengan 2,087. Berdasarkan hasil analisis data tersebut maka dapat disimpulkan bahwa hipotesis penulis berbunyi Terdapat perbedaan hasil belajar siswa melalui penggunaan media pembelajaran Liquid Qrystal Display (LCD) dan media pembelaajaran Chart dapat diterima. Hasil pengujian diatas memberikan gambaran bahwa hasil belajar siswa yang menggunakan media pembelajaran Liquid Qrystal Display (LCD). unggul dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang menggunakan media pembelaajaran Chart. Hal ini dapat dilihat pada nilai rata-rata (X 1 ) = 168,93, dan (X 2 ) = 150,72. SIMPULAN Berdasarkan hipotesis yang telah diajukan serta data yang telah terkumpul yang kemudian dianalisis dengan menggunakan uji kesamaan rata-rata/uji t-test, maka dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran Liquid Qrystal Display (LCD) lebih unggul dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang menggunakan media pembelajaran Chart. Hal ini dibuktikan melalui hasil analisis data, dimana diperoleh harga t hitung sebesar 10,97, sedangkan dari daftar distribusi t pada taraf nyata 5% diperoleh t (0,975)(56) = 2,087. Dengan demikian harga t hitung > t daftar atau harga t hitung tidak berada didalam daerah penerimaan H o sehingga dapat disimpulkan bahwa H o ditolak dan H a diterima. Jadi, hipotesis penelitian yang berbunyi Terdapat perbedaan hasil belajar siswa melalui penggunaan media pembelajaran Liquid Qrystal Display (LCD) dan Chart pada mata pelajaran Akuntansi di SMK Negeri 1 Limboto dapat diterima dan diuji kebenarannya. 12

13 SARAN Berdasarkan kesimpulan yang telah diuraikan di atas, maka penulis mengemukakan beberapa saran sebagai berikut: 1. Untuk mendapatkan hasil belajar yang maksimal, diharapkan kepada para guru agar dapat menggunakan pembelajaran yang sesuai dengan materi yang diajarkan dan juga dapat menyesuaikan dengan kondisi lingkungan tempat mengajar. 2. Diharapkan agar kiranya guru dapat membantu siswa untuk meningkatkan pengetahuannya dan salah satu caranya yaitu melalui penggunaan media pembelajaran dalam kegiatan belajar-mengajar. 3. Kepada para peneliti diharapkan dapat lebih meningkatkan hasil penelitian dengan mengkaji media-media pembelajaran lain yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa. 13

14 DAFTAR PUSTAKA Arief, Rahardjo dan Haryono Media Pendidikan. Jakarta: Rajawali Pers. Arikunto, Suharsimi Prosedur penelitian (suatu pendekatan Prakis). Jakarta: Bina Aksara. Arsyad, Azhar Media Pembelajaran. Cetakan ke-15. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. Dahar, Ratna Wilis Teori-Teori Belajar. Jakarta: Depdikbud. Djamarah, Syaiful Bahri dan Zain Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta. Djiwandono, Wuryani Psikologi Pendidikan, Jakarta: Depdikbud. Majid, Abdul Perencanaan Pembelajaran. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Sudjana, Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Silverius, Suke Evaluasi Hasil Belajar Dan Umpan Balik. Jakarta: Gramed Widyswara Indonesia. Sudjana, Nana Metode Statistik Bandung: Trisanto. Sudjana, Nana Metode Statistik Bandung: Trisanto. Sudjana, Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Sugiyono Metode Penelitian Administrasi. Bandung: Alfabeta Asi Media.com ( baca blogspot.com/ 2010/ 01/ LCD. html, diakses 20 Februari 2013). Fuadah, media chart ( diakses 7 April 2013). Polinda Teknologi Pendidikan. ( www. scribd. com/ 2012/ 05/ 01/ doc/ media-ii.html, diakses 20 Februari 2013). Suni, Media Belajar-On Lin. ( media belajar-on Line. diakses 20 Februari 2013). 14

BAB II KAJIAN TEORI DAN HIPOTESIS. Djiwandono (1989: 102) Mengemukakan bahwa hasil belajar

BAB II KAJIAN TEORI DAN HIPOTESIS. Djiwandono (1989: 102) Mengemukakan bahwa hasil belajar BAB II KAJIAN TEORI DAN HIPOTESIS 2.1 Kajian Teori 2.1.1 Pengertian Hasil Belajar Djiwandono (1989: 102) Mengemukakan bahwa hasil belajar merupakan suatu capaian siswa dalam proses belajar mengajar yang

Lebih terperinci

Fatmawaty Damiti 1, Dr. Hamzah Yunus.,M.Pd 2, Hj. Irawati Abdul, SE.,M.Si 3 Jurusan Pendidikan Ekonomi ABSTRAK

Fatmawaty Damiti 1, Dr. Hamzah Yunus.,M.Pd 2, Hj. Irawati Abdul, SE.,M.Si 3 Jurusan Pendidikan Ekonomi ABSTRAK PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA PEMBELAJARAN CHART DAN LCD PADA MATA PELAJARAN KOMPUTER AKUNTANSI KELAS XI AKUNTANSI DI SMK NEGERI 1 BATUDAA Fatmawaty Damiti 1, Dr. Hamzah Yunus.,M.Pd

Lebih terperinci

PENGARUH MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR ILMU GIZI PADA SISWA KELAS X SMK NEGERI 8 MEDAN

PENGARUH MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR ILMU GIZI PADA SISWA KELAS X SMK NEGERI 8 MEDAN PENGARUH MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR ILMU GIZI PADA SISWA KELAS X SMK NEGERI 8 MEDAN Winna Risky Ginting 1,Yuspa Hanum 2 Program Studi Pendidikan Tata Boga FT Universitas Negeri Medan Email:

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMA negeri 2 Kota Gorontalo. Obyek

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMA negeri 2 Kota Gorontalo. Obyek 30 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMA negeri 2 Kota Gorontalo. Obyek ini didasarkan atas pertimbangan lokasi tersebut memenuhi syarat terutama dalam hubungan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. antara kelas yang menggunakan LKS paperless dan kelas yang menggunakan LKS

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. antara kelas yang menggunakan LKS paperless dan kelas yang menggunakan LKS BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Data Hasil Penelitian Skor hasil belajar siswa diperoleh dengan menggunakan tes hasil belajar siswa. Data hasil penelitian didapatkan dengan membandingkan hasil

Lebih terperinci

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh : VUNDA PUNIKASARI NPM :

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh : VUNDA PUNIKASARI NPM : Artikel Skripsi PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING DIDUKUNG MEDIA BAGAN TERHADAP PENGUASAAN MATERI MENGENAL LEMBAGA- LEMBAGA NEGARA DALAM SUSUNAN PEMERINTAHAN TINGKAT PUSAT SISWA KELAS IV SDN PURWOKERTO

Lebih terperinci

LISMAWATI MOHAMAD Meyko Panigoro Agil Bachsoan. Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis ABSTRAK

LISMAWATI MOHAMAD Meyko Panigoro Agil Bachsoan. Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis ABSTRAK PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TPS (THINK PAIR SHARE) DAN STAD (STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION) PADA MATA PELAJARAN EKONOMI ( Suatu Penelitian Pada

Lebih terperinci

Oleh: I Wayan Sirna Program Studi Magister Dharma Acarya RESUME

Oleh: I Wayan Sirna Program Studi Magister Dharma Acarya RESUME PEMANFAATAN MULTIMEDIA PRESENTASI DAN MEDIA CETAK DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA HINDU UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI 5 DENPASAR TAHUN PELAJARAN 2009/2010 Pendahuluan Oleh:

Lebih terperinci

PENGARUH MEDIA AUDIOVISUAL TERHADAP KEMAMPUAN MEMAHAMI MAKNA PUISI OLEH SISWA KELAS X SMA SWASTA MEDAN PUTRI MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015

PENGARUH MEDIA AUDIOVISUAL TERHADAP KEMAMPUAN MEMAHAMI MAKNA PUISI OLEH SISWA KELAS X SMA SWASTA MEDAN PUTRI MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015 ARTIKEL PENGARUH MEDIA AUDIOVISUAL TERHADAP KEMAMPUAN MEMAHAMI MAKNA PUISI OLEH SISWA KELAS X SMA SWASTA MEDAN PUTRI MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015 Oleh Ferlianus Telaumbanua Prof. Dr. Rosmawaty, M.Pd.

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan bahwa: faktor eksternal siswa yang sebesar 44,75%. Gedung di SMK N 1 Seyegan.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan bahwa: faktor eksternal siswa yang sebesar 44,75%. Gedung di SMK N 1 Seyegan. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dibahas dalam bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan bahwa: 1. Daya serap belajar siswa jurusan Teknik Gambar Bangunan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 2014/2015 pada tanggal 10 Oktober Januari 2015 di SMA Negeri 1

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 2014/2015 pada tanggal 10 Oktober Januari 2015 di SMA Negeri 1 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil tahun ajaran 2014/2015 pada tanggal 10 Oktober 2014 05 Januari 2015 di SMA Negeri 1 Rimba Melintang

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode eksperimen. Penelitian kuantitatif merupakan penelitian dengan data berupa

Lebih terperinci

Indah Nursuprianah, Aan Ani

Indah Nursuprianah, Aan Ani Pengaruh Penggunaan Alat Peraga Lingkaran Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas VIII Pada Pembelajaran Keliling Dan Luas Lingkaran (Studi Di SMPN 1 Sindangagung-Kuningan) Indah Nursuprianah, Aan Ani Jurusan

Lebih terperinci

PENGARUH MEDIA AUDIO VISUAL DALAM LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL TERHADAP PENGETAHUAN SISWA KELAS VIII MENGENAI BAHAYA MEROKOK DI SMP NEGERI 1 JAKARTA

PENGARUH MEDIA AUDIO VISUAL DALAM LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL TERHADAP PENGETAHUAN SISWA KELAS VIII MENGENAI BAHAYA MEROKOK DI SMP NEGERI 1 JAKARTA 52 Pengaruh Media Audio Visual Dalam Layanan Bimbingan Klasikal Terhadap Pengetahuan Siswa... PENGARUH MEDIA AUDIO VISUAL DALAM LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL TERHADAP PENGETAHUAN SISWA KELAS VIII MENGENAI

Lebih terperinci

KOMPARASI PENGGUNAAN MEDIA ANIMASI DENGAN MEDIA SLIDE TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS VII DI SMP NEGERI 15 BANJARMASIN

KOMPARASI PENGGUNAAN MEDIA ANIMASI DENGAN MEDIA SLIDE TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS VII DI SMP NEGERI 15 BANJARMASIN KOMPARASI PENGGUNAAN MEDIA ANIMASI DENGAN MEDIA SLIDE TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS VII DI SMP NEGERI 15 BANJARMASIN Husnul Hatimah, Zainuddin, Andi Ichsan Mahardika Program Studi Pendidikan Fisika

Lebih terperinci

PENERAPAN MEDIA PEMBELAJARAN MODUL ELEKTRONIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI MEKANIK

PENERAPAN MEDIA PEMBELAJARAN MODUL ELEKTRONIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI MEKANIK 106 PENERAPAN MEDIA PEMBELAJARAN MODUL ELEKTRONIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI MEKANIK Nandya R. J. Hafsah 1, Dedi Rohendi 2, Purnawan 3 Departemen Pendidikan Teknik

Lebih terperinci

Metode Penelitian. Menurut Syaiful dan Aswan, metode ekperimen adalah cara penyajian

Metode Penelitian. Menurut Syaiful dan Aswan, metode ekperimen adalah cara penyajian 30 III. Metode Penelitian 3.1. Metode Yang Digunakan Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Menurut Syaiful dan Aswan, metode ekperimen adalah cara penyajian pelajaran, dimana

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. mempengaruhi pemahaman konsep matematika siswa. Penelitian ini

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. mempengaruhi pemahaman konsep matematika siswa. Penelitian ini 31 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Desain Penelitian Bentuk penelitian ini adalah penelitian Quasi Eksperimen karena peneliti tidak mampu mengontrol semua variabel yang mungkin dapat mempengaruhi pemahaman

Lebih terperinci

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS MACROMEDIA FLASH 8 TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS MACROMEDIA FLASH 8 TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA 30 Jurnal Pendidikan Teknik Otomotif Edisi XIV, Nomor 2, Tahun 2016 PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS MACROMEDIA FLASH 8 TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA INFLUENCE OF LEARNING INTERACTIVE

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. TEMPAT, SUBYEK DAN WAKTU PENELITIAN Tempat penelitian ini adalah MTs Plus Raden Paku Trenggalek, di jln Ki Mangun Sarkoro No 17B Surodakan Trenggalek, dengan subyek penelitian

Lebih terperinci

PERBEDAAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR DAN MEDIA CHART PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU

PERBEDAAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR DAN MEDIA CHART PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU PERBEDAAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR DAN MEDIA CHART PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU Oleh : BUNGA FITRIANI 05671/2008 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS

Lebih terperinci

Furry Aprianingsih, Elsje Theodore Maasawet, Herliani Program Studi Pendidikan Biologi, Universitas Mulawarman Samarinda

Furry Aprianingsih, Elsje Theodore Maasawet, Herliani Program Studi Pendidikan Biologi, Universitas Mulawarman Samarinda PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) TERHADAP HASIL BELAJAR DAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS XI IPA SMA NEGERI 2 SAMARINDA TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015 Furry Aprianingsih, Elsje Theodore Maasawet,

Lebih terperinci

PENGARUH PENGGUNAAN METODE DISKUSI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATAPELAJARAN PRODUKTIF 1 DI SMK NEGERI 1 GORONTALO

PENGARUH PENGGUNAAN METODE DISKUSI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATAPELAJARAN PRODUKTIF 1 DI SMK NEGERI 1 GORONTALO PENGARUH PENGGUNAAN METODE DISKUSI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATAPELAJARAN PRODUKTIF 1 DI SMK NEGERI 1 GORONTALO Junira Hilumalo 911409106 Yulianto Kadji Irawati Abdul S1 Pendidikan Ekonomi, Fakultas

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatifeksperimen, karena penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksperimen. Penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu 36. Jenis penelitian ini merupakan merupakan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN R X O 1 R O 2

BAB III METODE PENELITIAN R X O 1 R O 2 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif yang merupakan metode eksperimen berdesain posttest-only control design, karena tujuan

Lebih terperinci

III METODE PENELITIAN

III METODE PENELITIAN III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian dan Metode yang Digunakan Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode penelitian eksperimen. Metode penelitian eksperimen menurut

Lebih terperinci

ARTIKEL OLEH DIRMALA NIM JURUSAN PENDIDIKAN EKONOMI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO

ARTIKEL OLEH DIRMALA NIM JURUSAN PENDIDIKAN EKONOMI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TPS (THINK PAIR SHARE) DAN TIPE NHT (NUMBERED HEAD TOGETHER) PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG KELAS XI AKUNTANSI

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif dengan teknik analisis komparatif. Penelitian komparatif diarahkan untuk

Lebih terperinci

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA MICROSOFT POWERPOINT BERBASIS COOPERATIVE

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA MICROSOFT POWERPOINT BERBASIS COOPERATIVE 1 PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA MICROSOFT POWERPOINT BERBASIS COOPERATIVE TIPE LEARNING TOGETHER TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SMA MATA PELAJARAN GEOGRAFI MATERI SUMBER DAYA ALAM DAN JENISNYA (Suatu Penelitian

Lebih terperinci

Penerapan Metode Resitasi dengan Teknik Motivasi terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas X SMA N 1 Getasan.

Penerapan Metode Resitasi dengan Teknik Motivasi terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas X SMA N 1 Getasan. Penerapan Metode Resitasi dengan Teknik Motivasi terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas X SMA N 1 Getasan. Sulasmini Sutriyono Inawati Budiono Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Universitas

Lebih terperinci

Ikatan Sarjana Pendidikan Indonesia (ISPI) Jawa Tengah ISSN Volume 2 Nomor 2, November 2015

Ikatan Sarjana Pendidikan Indonesia (ISPI) Jawa Tengah ISSN Volume 2 Nomor 2, November 2015 ISSN 2442-6350 Volume 2 Nomor 2, November 2015 PEMBELAJARAN KIMIA BERBASIS MASALAH ( PROBLEM BASED LEARNING ) DENGAN MENGGUNAKAN LABORATORIUM REAL DAN VIRTUAL DITINJAU DARI GAYA BELAJAR SISWA DI SMA NEGERI

Lebih terperinci

Nindi Djibu, NIM , *Dr. Hj Zulaecha Ngiu M. Pd, **Dr. H. Sukarman Kamuli, M.Si, Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan,

Nindi Djibu, NIM , *Dr. Hj Zulaecha Ngiu M. Pd, **Dr. H. Sukarman Kamuli, M.Si, Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Kemasyarakatan, Fakultas Ilmu Sosial Hal. 1 Efektivitas Penggunaan Media Pembelajaran dalam Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan pada Siswa Kelas VIII B Di SMP Negeri 3 Paguat Kabupaten Pohuwato Nindi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan desain pretest dan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan desain pretest dan 1 BAB III METODE PENELITIAN Penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan desain pretest dan posttest yang dilakukan terhadap dua kelompok kelas, yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Dimana pada

Lebih terperinci

Badrul Wajdi. STKIP Hamzanwadi Selong, ABSTRAK

Badrul Wajdi. STKIP Hamzanwadi Selong,   ABSTRAK Jurnal EducatiO Vol. 5 No. 2, Desember 2010, hal. 31-42 PENGARUH PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATERI ALAT-ALAT OPTIK KELAS VIII

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. JENIS PENELITIAN Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif asosiatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen yaitu dengan sengaja menimbulkan variabel-variabel

Lebih terperinci

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL DENGAN MEDIA KOLASE PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU KELAS VIII SMP 18 BANDA ACEH

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL DENGAN MEDIA KOLASE PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU KELAS VIII SMP 18 BANDA ACEH PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL DENGAN MEDIA KOLASE PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU KELAS VIII SMP 18 BANDA ACEH Ikram 1, Hasmunir, Thamrin Kamaruddin 3 1 Email: ikramrasyidin@gmail.com

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan eksperimen bentuk quasi eksperimental design, kelompok kontrol tidak dapat

Lebih terperinci

Miftakhul Jannah. Guru IPA SMP Negeri 2 Pringapus Desa Jatirunggo Kecamatan Pringapus Kabupaten Semarang ABSTRAK

Miftakhul Jannah. Guru IPA SMP Negeri 2 Pringapus Desa Jatirunggo Kecamatan Pringapus Kabupaten Semarang ABSTRAK EFEKTIVITAS PENGGUNAAN LINGKUNGAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR MATERI IPA POKOK BAHASAN EKOSISTEM PADA KELAS VII SMP N 2 PRINGAPUS KABUPATEN SEMARANG TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA Miftakhul Jannah Guru IPA SMP

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Hasil Penelitian Hasil penelitian dan pembahasan pada bab ini adalah hasil studi lapangan untuk memperoleh data dengan teknik tes setelah dilakukan suatu

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa SMK Perbankan Riau tahun

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa SMK Perbankan Riau tahun BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMK Perbankan Riau pada kelas X tahun ajaran 2013/2014. B. Subjek dan Objek Penelitian Subjek dalam penelitian

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA KEMAMPUAN DASAR MATEMATIKA TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA UNIT TEORI KINETIK GAS SISWA SMA NEGERI 1 TILAMUTA JURNAL

HUBUNGAN ANTARA KEMAMPUAN DASAR MATEMATIKA TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA UNIT TEORI KINETIK GAS SISWA SMA NEGERI 1 TILAMUTA JURNAL HUBUNGAN ANTARA KEMAMPUAN DASAR MATEMATIKA TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA UNIT TEORI KINETIK GAS SISWA SMA NEGERI 1 TILAMUTA JURNAL Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam mengikuti Ujian Sarjana

Lebih terperinci

Perbedaan Hasil Belajar Fisika melalui Penerapan Metode Problem Solving dan Metode Konvensional di SMP Negeri Kota Bengkulu Tahun Ajaran 2011/2012

Perbedaan Hasil Belajar Fisika melalui Penerapan Metode Problem Solving dan Metode Konvensional di SMP Negeri Kota Bengkulu Tahun Ajaran 2011/2012 Perbedaan Hasil Belajar Fisika melalui Penerapan Metode Problem Solving dan Metode Konvensional di SMP Negeri Kota Bengkulu Tahun Ajaran 011/01 Desy Hanisa Putri Program Studi Pendidikan Fisika Fakultas

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Subjek Penelitian 1.1.1 Lokasi Penelitian Objek penelitian dilaksanakan di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Cimahi, Jalan Mahar Martanegara (Leuwigajah)

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. mempengaruhi hasil penelitian. Desain yang digunakan adalah Pretest-

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. mempengaruhi hasil penelitian. Desain yang digunakan adalah Pretest- BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis dan Desain Penelitian Metode penelitian ini adalah quasi eksperimen karena terdapat unsur manipulasi yaitu mengubah keadaan biasa secara sistematis keadaan tertentu

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan model pretest

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan model pretest BAB III METODE PENELITIAN A. Bentuk Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan model pretest postes control group design dengan satu macam perlakuan. Di dalam model ini sebelum dimulai

Lebih terperinci

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA MENGGUNAKAN METODE EKSPERIMEN DI SEKOLAH DASAR

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA MENGGUNAKAN METODE EKSPERIMEN DI SEKOLAH DASAR PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA MENGGUNAKAN METODE EKSPERIMEN DI SEKOLAH DASAR Zakaria Andi, Syamsiati, Endang Uliyanti Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP UNTAN, Pontianak

Lebih terperinci

PENGARUH PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPS KELAS IX SMP NEGERI 3 KOTA JAMBI SKRIPSI OLEH

PENGARUH PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPS KELAS IX SMP NEGERI 3 KOTA JAMBI SKRIPSI OLEH PENGARUH PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPS KELAS IX SMP NEGERI 3 KOTA JAMBI SKRIPSI OLEH FEBRIANI. M RRA1A110068 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI JURUSAN

Lebih terperinci

: Pengembangan, Media Komputer Pembelajaran, Video

: Pengembangan, Media Komputer Pembelajaran, Video PENGEMBANGAN MEDIA KOMPUTER PEMBELAJARAN TENTANG TEKNIK PENGAMBILAN GAMBAR KAMERA VIDEO PADA MATA PELAJARAN KOMPETENSI KEJURUAN SISWA KELAS XI MULTIMEDIA SMK IPIEMS Yuniar Eka Fauzi 1, Rusijono 2 Kurikulum

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 25 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi, Populasi, dan Sampel Penelitian 3.1.1 Lokasi Penelitian dilakukan di Program Keahlian Teknik Audio Video Negeri 4 Bandung yang beralamat di Jl. Kliningan No.6 Buah

Lebih terperinci

PENGARUH PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA

PENGARUH PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA PENGARUH PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA (Suatu Penelitian pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Gorontalo pada Pokok Bahasan Luas Permukaan dan Volume

Lebih terperinci

EFEKTIVITAS PENERAPAN METODE KASUS MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO-VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA

EFEKTIVITAS PENERAPAN METODE KASUS MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO-VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA 345 EFEKTIVITAS PENERAPAN METODE KASUS MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO-VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA Woro Sumarni, Soeprodjo, Krida Puji Rahayu Jurusan Kimia FMIPA Universitas Negeri Semarang Kampus

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Definisi operasional diperlukan agar tidak terjadi salah pengertian dan

BAB III METODE PENELITIAN. Definisi operasional diperlukan agar tidak terjadi salah pengertian dan BAB III METODE PENELITIAN A. Definisi Operasional Definisi operasional diperlukan agar tidak terjadi salah pengertian dan perbedaan penafsiran terhadap istilah-istilah di dalam judul skripsi. Sesuai dengan

Lebih terperinci

PENGARUH MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS BERITA OLEH SISWA KELAS VIII SMP PGRI 9 PERCUT SEI TUAN TAHUN PEMBELAJARAN 2012/2013 OLEH

PENGARUH MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS BERITA OLEH SISWA KELAS VIII SMP PGRI 9 PERCUT SEI TUAN TAHUN PEMBELAJARAN 2012/2013 OLEH PENGARUH MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS BERITA OLEH SISWA KELAS VIII SMP PGRI 9 PERCUT SEI TUAN TAHUN PEMBELAJARAN 2012/2013 OLEH A R M A H 208311013 ABSTRAK Armah, NIM 208311013, Pengaruh

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN ALAT PERAGA PADA SISTEM STARTER MOBIL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK CIPTA KARYA PREMBUN

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN ALAT PERAGA PADA SISTEM STARTER MOBIL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK CIPTA KARYA PREMBUN ISSN: 2303-3738 Vol.05/No.01/Januari 2015 PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN ALAT PERAGA PADA SISTEM STARTER MOBIL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK CIPTA KARYA PREMBUN Oleh: Anton Mujahid, Adhetya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat saat ini telah

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat saat ini telah 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat saat ini telah banyak memberi pengaruh pada dunia pendidikan, yaitu untuk meningkatkan kualitas proses

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi experimental design. Desain ini mempunyai kelompok kontrol, tetapi tidak dapat berfungsi

Lebih terperinci

PENGGUNAAN MEDIA PREZI DESKTOP FOREVER UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATERI LAJU REAKSI KELAS XI DI SMA NEGERI 1 SUNGAI APIT

PENGGUNAAN MEDIA PREZI DESKTOP FOREVER UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATERI LAJU REAKSI KELAS XI DI SMA NEGERI 1 SUNGAI APIT 1 PENGGUNAAN MEDIA PREZI DESKTOP FOREVER UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATERI LAJU REAKSI KELAS XI DI SMA NEGERI 1 SUNGAI APIT Dora Ariska *, Rini **, Susilawati *** Email :*doraariska13@gmail.com,

Lebih terperinci

ABSTRAK KARTU INDEKS DAN SOAL-SOAL TERSTRUKTUR BERBASIS (INFORMATION AND COMMUNICATION TECHNOLOGY) ICT TERHADAP HASIL BELAJAR

ABSTRAK KARTU INDEKS DAN SOAL-SOAL TERSTRUKTUR BERBASIS (INFORMATION AND COMMUNICATION TECHNOLOGY) ICT TERHADAP HASIL BELAJAR ABSTRAK KARTU INDEKS DAN SOAL-SOAL TERSTRUKTUR BERBASIS (INFORMATION AND COMMUNICATION TECHNOLOGY) ICT TERHADAP HASIL BELAJAR Dian Safitri 1, Suhaedir Bachtiar 2 1 Jurusan Pendidikan Biologi, Fakultas

Lebih terperinci

PENINGKATAN HASIL BELAJAR KIMIA MELALUI PEMBELAJARAN BERBANTUAN KOMPUTER DENGAN MEDIA CHEMO-EDUTAINMENT

PENINGKATAN HASIL BELAJAR KIMIA MELALUI PEMBELAJARAN BERBANTUAN KOMPUTER DENGAN MEDIA CHEMO-EDUTAINMENT 182 Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia, Vol. 2, No. 1, 2008, hlm 182-189 PENINGKATAN HASIL BELAJAR KIMIA MELALUI PEMBELAJARAN BERBANTUAN KOMPUTER DENGAN MEDIA CHEMO-EDUTAINMENT Siti Sundari Miswadi, Sigit

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN Pada bab III metode penelitian akan dipaparkan mengenai jenis dan pendekatan, tempat dan waktu penelitian, populasi dan sampel penelitian, variabel dan indikator penelitian, teknik

Lebih terperinci

Vol.09/No.02/Januari 2017 ISSN:

Vol.09/No.02/Januari 2017 ISSN: EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN DENGAN METODE CERAMAH DAN METODE KERJA KELOMPOK TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN TEKNIK LISTRIK DASAR OTOMOTIF PADA SISWA DI SMKN 1 PURWOREJO Oleh E_mail : Agung Purwo Sucipto,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. bentuk Nonequivalent Control Group Design karena pada kenyataanya penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. bentuk Nonequivalent Control Group Design karena pada kenyataanya penelitian BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah Quasi Eksperimen (semi eksperimen) dengan bentuk Nonequivalent Control Group Design karena pada kenyataanya penelitian ini tidak

Lebih terperinci

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS II SDN BANTARGEBANG II KOTA BEKASI

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS II SDN BANTARGEBANG II KOTA BEKASI PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS II SDN BANTARGEBANG II KOTA BEKASI Ari Hastuti* Yudi Budianti Email: yudi_budianti@yahoo.com ABSTRAK Berdasarkan

Lebih terperinci

Reza Oktiana Akbar, Sutinah Hanifah

Reza Oktiana Akbar, Sutinah Hanifah Pengaruh Penggunaan Alat Peraga JaringJaring Kertas Karton Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Pokok Bahasan Kubus Dan Balok (Studi Eksperimen Di Smk Nasional Kota Cirebon) Reza Oktiana Akbar, Sutinah Hanifah

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di kelas X SMAN 2 Kuok Kecamatan Kuok

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di kelas X SMAN 2 Kuok Kecamatan Kuok 4 A III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di kelas X SMAN Kuok Kecamatan Kuok Kabupaten Kampar pada semester genap tahun ajaran 013/014 yaitu pada tanggal 4 April-17

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen. Metode penelitian eksperimen adalah penelitian yang dilakukan dengan mengadakan manipulasi

Lebih terperinci

OLEH: AYU RAKHMA NOVITA SARI NPM:

OLEH: AYU RAKHMA NOVITA SARI NPM: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD (STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION) DENGAN MEDIA GAMBAR TERHADAP KEMAMPUAN MEMBEDAKAN CIRI-CIRI LINGKUNGAN SEHAT DAN LINGKUNGAN TIDAK SEHAT KELAS III SD

Lebih terperinci

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN PETA PIKIRAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK GETARAN DAN GELOMBANG DI KELAS VIII SMP NEGERI 12 BINJAI

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN PETA PIKIRAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK GETARAN DAN GELOMBANG DI KELAS VIII SMP NEGERI 12 BINJAI ISSN 5-73X PENGARUH METODE PEMBELAJARAN PETA PIKIRAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK GETARAN DAN GELOMBANG DI KELAS VIII SMP NEGERI BINJAI Benni Aziz Jurusan Pendidikan Fisika Universitas

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN Metode berasal dari bahasa Yunani methodos yang berarti jalan yang ditempuh atau dilewati. Sedangkan penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. 2013/2014 yaitu mulai tanggal 06 Februari sampai 26 Februari 2014 di SMAN

BAB III METODE PENELITIAN. 2013/2014 yaitu mulai tanggal 06 Februari sampai 26 Februari 2014 di SMAN 38 BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2013/2014 yaitu mulai tanggal 06 Februari sampai 26 Februari 2014 di SMAN 2 Siak

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Hasil Penelitian BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1.1 Deskripsi Kemampuan Awal Kelompok Latihan Latihan Dumbell Pukulan Servis Backhand (Variabel X 1.1 ) Kemampuan awal yang dimaksudkan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN Dalam bab ini diuraikan beberapa hal yang berkaitan dengan metode penelitian yang dilakukan. Uraian ini meliputi jenis penelitian, tempat dan waktu penelitian, populasi dan sampel

Lebih terperinci

DESKRIPSI PENGUASAAN KOMPETENSI DASAR OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT PADA SISWA KELAS IV SD SE-KECAMATAN PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2011/2012

DESKRIPSI PENGUASAAN KOMPETENSI DASAR OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT PADA SISWA KELAS IV SD SE-KECAMATAN PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2011/2012 DESKRIPSI PENGUASAAN KOMPETENSI DASAR OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT PADA SISWA KELAS IV SD SE-KECAMATAN PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2011/2012 Isna Riyanurani Program Studi Pendidikan Matematika Universitas

Lebih terperinci

Wiwik Andriyani 1), Dr.H. Suratno, M.Pd 2), Rosmiati, S.Pd, M.Pd 3)

Wiwik Andriyani 1), Dr.H. Suratno, M.Pd 2), Rosmiati, S.Pd, M.Pd 3) Pengaruh Model Strategi Pembelajaran Peningakatan Kemampuan Berfikir (SPPKB) Terhadap Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran Kewirausahaan Siswa Kelas XI SMK Nusantara Kota Jambi 3) 2) Wiwik Andriyani 1),

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Tujuan Penelitian Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah hasil belajar dengan bahasa akhlak dalam menyelesaikan persoalan penjumlahan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan, yaitu penelitian yang dilakukan dengan terjun langsung kelapangan untuk meneliti perbandingan

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, Suharsimi, Manajemen Penelitian, cet. x, Jakarta: Rineka Cipta, 2009.

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, Suharsimi, Manajemen Penelitian, cet. x, Jakarta: Rineka Cipta, 2009. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi, Manajemen Penelitian, cet. x, Jakarta: Rineka Cipta, 2009. Arikunto, Suharsimi, Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, cet ke 9, Jakarta: PT Bumi Aksara, 2009. Arsyad, Azhar,

Lebih terperinci

Pengaruh Penggunaan Media Tanam Hidroponik Terhadap Pertumbuhan dan Produktivitas Tanaman Terong (Solanum melongena) Fahruddin

Pengaruh Penggunaan Media Tanam Hidroponik Terhadap Pertumbuhan dan Produktivitas Tanaman Terong (Solanum melongena) Fahruddin Korelasi Antara Kemampuan Merespon Pelajaran Dengan Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPA Terpadu Kelas VII SMP Negeri 2 Monta Tahun Pelajaran 2013/2014 Fahruddin Abstrak: Tujuan penelitian ini

Lebih terperinci

Dian Mayasari, Ismarti. Prodi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Riau Kepulauan Batam Korespondensi:

Dian Mayasari, Ismarti. Prodi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Riau Kepulauan Batam Korespondensi: PYTHAGORAS, Vol. 3(2): 21-28 ISSN 2301-5314 Oktober 2014 PERBANDINGAN METODE DISKUSI DAN DEMONSTRASI TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA POKOK BAHASAN BANGUN RUANG KELAS VIII MTs USB SAGULUNG BATAM

Lebih terperinci

Oleh Lila Amana Nim

Oleh Lila Amana Nim PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DAN TIPE THINK PAIR SHARE PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI DI KELAS X A SMA NEGERI 2 GORONTALO Oleh Lila Amana Nim.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti

Lebih terperinci

PENGARUH PENGGUNAAN MULTIMEDIA DAN MEDIA GAMBAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SD

PENGARUH PENGGUNAAN MULTIMEDIA DAN MEDIA GAMBAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SD PENGARUH PENGGUNAAN MULTIMEDIA DAN MEDIA GAMBAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SD Saiful Abrori, St. Y. Slamet, Ngadino Y PGSD FKIP UNS, Jalan Slamet Riyadi No. 449 Surakarta e-mail: saiful.abrori@yahoo.com

Lebih terperinci

Pengaruh Penerapan Metode Resitasi Terhadap Hasil Pembelajaran Mata Pelajaran IPS Bagi Peserta Didik

Pengaruh Penerapan Metode Resitasi Terhadap Hasil Pembelajaran Mata Pelajaran IPS Bagi Peserta Didik Pengaruh Penerapan Metode Resitasi Terhadap Hasil Pembelajaran Mata Pelajaran IPS Bagi Peserta Didik Yohanes Sularso (07140099) Mahasiswa Pendidikan Sejarah IKIP Veteran Semarang ABSTRAK Latar belakang

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI A. Deskripsi Teori 1. Hasil Belajar a. Pengertian hasil belajar Belajar merupakan proses aktif siswa untuk mempelajari dan memahami konsep-konsep yang dikembangkan dalam kegiatan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Penelitian ini merupakan jenis penelitian eksperimen dan metode analisis data secara kuantitatif. 1 Sugiyono dalam buku Metode Penelitian Kuantitatif,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. eksperimen semu, maka dilakukan Pre-Tes atau bisa juga dikatakan tes

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. eksperimen semu, maka dilakukan Pre-Tes atau bisa juga dikatakan tes 33 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian 4.1.1 Deskripsi Hasil Penelitian a. Deskripsi Hasil Penelitian Variabel 1 (Pre-Test) Dalam kegiatan penelitian yang dilakukan menggunakan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan jenis penelitian quasi eksperimen, dimana variabel penelitian tidak memungkinkan untuk dikontrol secara penuh 1. Tujuan Penelitian

Lebih terperinci

PEMANFAATAN MEDIA LCD PROYEKTOR TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN PKN DI KELAS VIII SMP NEGERI 4 PALU

PEMANFAATAN MEDIA LCD PROYEKTOR TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN PKN DI KELAS VIII SMP NEGERI 4 PALU 1 PEMANFAATAN MEDIA LCD PROYEKTOR TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN PKN DI KELAS VIII SMP NEGERI 4 PALU Oleh : Moh. Akbar 1 Abduh H Harun 2 Imran 3 ABSTRAK Tujuan penelitian untuk mengetahui

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 48 BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Desain Penelitian 1. Pendekatan Penelitian Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif karena pendekatan ini adalah untuk

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan di kelas VIII SMP Negeri 1

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan di kelas VIII SMP Negeri 1 25 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini telah dilaksanakan di kelas VIII SMP Negeri 1 Ajibarang kabupaten Banyumas pada semester genap bulan April tahun ajaran 2011/2012.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Batuda a tentang pengaruh latihan skipping terhadap kemampuan heading (Jump

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Batuda a tentang pengaruh latihan skipping terhadap kemampuan heading (Jump BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Hasil Penelitian Berdasarkan hasil penelitian yang di lapangan tepatnya di SMK Negeri 1 Batuda a tentang pengaruh latihan skipping terhadap kemampuan heading (Jump

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan studi eksperimental, kelompok yang akan terlibat dalam penelitian ini yaitu kelompok eksperimen. Kelompok ini akan mendapatkan pembelajaran

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian ini diadakan Pre-test atau tes awal sebelum kegiatan eksperimen. Data hasil tes awal.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian ini diadakan Pre-test atau tes awal sebelum kegiatan eksperimen. Data hasil tes awal. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4. Deskripsi Hasil Penelitian 4.. Deskripsi Hasil Penelitian Variabel 0 (skor tes awal) Kegiatan penelitan ini dilakukan dengan menggunakan metode eksperiman semu,

Lebih terperinci

ARTIKEL. Oleh. Siti Saulia Siregar. Pembimbing Skripsi. Drs. Malan Lubis, M.Hum

ARTIKEL. Oleh. Siti Saulia Siregar. Pembimbing Skripsi. Drs. Malan Lubis, M.Hum 0 ARTIKEL PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INVESTIGASI KELOMPOK (GROUP INVESTIGATION)TERHADAP KETERAMPILAN MEMPRESENTASIKAN HASIL PENELITIAN OLEH SISWA KELAS XI SMA NEGERI2 SUNGAI KANAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian quasi eksperimen dengan desain yang

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian quasi eksperimen dengan desain yang 43 BAB III METODE PENELITIAN Penelitian ini adalah penelitian quasi eksperimen dengan desain yang digunakan adalah Pretest-Posttest Control Group Design. Dalam desain ini terdapat dua kelompok yang dipilih

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. siswa, baik itu pada siswa kelas eksperimen maupun pada siswa di kelas kontrol.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. siswa, baik itu pada siswa kelas eksperimen maupun pada siswa di kelas kontrol. 35 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Hasil Penelitian Data hasil penelitian diperoleh dari pemberian hasil tes (hasil belajar) siswa, baik itu pada siswa kelas eksperimen maupun pada

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. dapat sepenuhnya untuk mengontrol variabel-variabel luar yang. mempengaruhi pelaksanaan eksperimen. 1

BAB III METODE PENELITIAN. dapat sepenuhnya untuk mengontrol variabel-variabel luar yang. mempengaruhi pelaksanaan eksperimen. 1 29 BAB III METODE PENELITIAN A. Bentuk Penelitian Desain eksperimen yang digunakan pada penelitian ini adalah Quasi Experimental Design. Desain ini mempunyai kelompok kontrol, tetapi tidak dapat sepenuhnya

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah field research (penelitian lapangan), yang hakekatnya merupakan metode untuk menemukan secara spesifik

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Bhakti Pekanbaru, pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam.

BAB III METODE PENELITIAN. Bhakti Pekanbaru, pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam. BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 24 Februari s/d 17 Maret 2014, dan lokasi penelitian ini adalah di Sekolah Menengah Atas Tri Bhakti Pekanbaru,

Lebih terperinci