Furry Aprianingsih, Elsje Theodore Maasawet, Herliani Program Studi Pendidikan Biologi, Universitas Mulawarman Samarinda
|
|
- Inge Sumadi
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) TERHADAP HASIL BELAJAR DAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS XI IPA SMA NEGERI 2 SAMARINDA TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015 Furry Aprianingsih, Elsje Theodore Maasawet, Herliani Program Studi Pendidikan Biologi, Universitas Mulawarman Samarinda ABSTRAK Proses pembelajaran di sekolah, umumnya pendidik kurang mengasah kemampuan berpikir kritis siswa. Padahal, kemampuan berpikir kritis merupakan salah satu kemampuan berpikir tingkat tinggi yang sangat penting dalam pengambilan langkah untuk mengatasi masalah yang dihadapi. Selain itu, kemampuan berpikir kritis dapat memicu siswa untuk mendalami materi sehingga hasil belajar biologi siswa meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model Problem Based Learning (PBL) terhadap hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis siswa kelas XI IPA SMA Negeri 2 tahun pembelajaran 2014/2015 pada materi sistem reproduksi. Populasi bersifat normal dan memiliki homogenitas yang sama sehingga pengambilan dua kelompok sampel menggunakan teknik cluster random sampling. Desain penelitian yang digunakan yaitu nonequivalent control group design. Pada analisis tahap akhir, uji yang digunakan untuk membandingkan peningkatan kelompok eksperimen dan kelompok kontrol adalah uji t. Berdasarkan hasil uji t peningkatan hasil belajar siswa, diperoleh t hitung (3,64) > t tabel (1,99), artinya peningkatan hasil belajar siswa kelompok eksperimen lebih baik daripada kelompok kontrol. Hasil uji t peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa juga menunjukkan bahwa t hitung (3,43) > t tabel (2,02), sehingga dapat disimpulkan bahwa peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa kelompok eksperimen lebih baik daripada kelompok kontrol. Kata kunci: Problem Based Learning (PBL), hasil belajar, kemampuan berpikir kritis. LATAR BELAKANG Pendidikan merupakan bagian integral dalam pembangunan. Proses pendidikan tidak dapat dipisahkan dari proses pembangunan itu sendiri. Pembangunan di arahkan dan bertujuan untuk mengembangkan sumber daya manusia yang berkualitas. Mengembangkan sumber daya manusia berkualitas sudah tentu tak dapat dipisahkan dengan proses pendidikan. Manusia yang berkualitas itu dilihat dari segi pendidikan yang terdapat pada tujuan pendidikan nasional. Berdasarkan Undangundang Republik Indonesia No. 2 Tahun 1989, Bab I, Pasal 1 pendidikan adalah usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik melalui kegiatan bimbingan, pengajaran, dan latihan bagi peranannya di masa yang akan datang. Fungsi pendidikan adalah menyiapkan peserta didik melalui proses yang berlangsung sebelum peserta didik itu siap bekerja di kehidupan nyata. Strategi pelaksanaan pendidikan di lakukan dalam bentuk kegiatan bimbingan, pengajaran, dan latihan (Hamalik,2012). Pada pembelajaran dengan pendekatan teacher centered sudah dianggap tradisional dan perlu di ubah. Hal ini karena pendekatan teacher centered berpusat pada pendidik dengan penekanan pada pemberian materi sementara siswa kurang aktif. Pada pendekatan pembelajaran yang berpusat pada siswa (student centered), siswa membangun pengetahuan sehingga siswa dapat terlibat aktif dalam proses pembelajaran. Pendekatan pembelajaran yang berpusat pada siswa (student centered), pengajar hanya sebagai fasilitator dalam pembelajaran. Pendekatan ini pengajar dan siswa mengevaluasi pembelajaran secara bersama-sama (Amir,2010). Problem Based Learning (PBL) merupakan suatu model pembelajaran yang berpusat pada siswa dan pembelajarannya dalam bentuk masalah nyata sehingga 55
2 siswa mempunyai rasa ingin tahu yang kemudian siswa akan memecahkan masalah tersebut. Kelebihan model pembelajaranproblem Based Learning (PBL) terletak pada pemecahan masalah dalam pembelajaran sehingga hal tersebut dapat merangsang kemampuan kecakapan siswa. Salah satu dari kecakapan tersebut yaitu kemampuan berpikir kritis siswa pada sebuah konsep. Namun model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) memerlukan waktu yang dalam pembelajaran sehingga guru sebagai fasilitator harus mempersiapkan pembelajaran secara maksimal. Penggunaan model pembelajaran berbasis masalah mengharuskan siswa mengidentifikasi permasalahan, mengumpulkan informasi dan menggunakan informasi tersebut untuk memecahkan masalah. Pembelajaran ini siswa di harapkan dapat mengembangkan kemampuan berfikir dalam memecahkan masalah dan menjadi pelajar yang mandiri sehingga prestasi belajar meningkat. Model pembelajaran berbasis masalah akan mengajak siswa terlibat secara langsung untuk aktif dalam proses belajar mengajar dan dapat mengaplikasikan metode ilmiah sehingga siswa dapat mengembangkan pengetahuannya. Berdasarkan latar belakang masalah yang telah di uraikan di atas, maka masalah yang akan diteliti adalah: 1. Apakah terdapat pengaruh model Problem Based Learning (PBL) terhadap hasil belajar biologi siswa kelas XI IPA SMA Negeri 2 Samarinda. 2. Apakah terdapat pengaruh model Problem Based Learning (PBL) terhadap kemampuan berpikir kritis siswa kelas XI IPA SMA Negeri 2 Samarinda. METODE PENELITIAN Penelitian ini menggunakan bentuk quasi experimental design, dikatakan quasi experimental karena dalam desain mempunyai kelompok kontrol tetapi tidak dapat berfungsi sepenuhnya untuk mengontrol variabel-variabel luar yang mempengaruhi eksperimen. Desain quasi experimental yang dapat dapat digunakan yaitu bentuk nonequivalent control group design. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 2 Samarinda, yang beralamat di Jl. Kemakmuran Samarinda, pada tahun pembelajaran 2014/2015. Subjek dan Objek Penelitian Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA 1 berjumlah 40 orang di SMA Negeri 2 Samarinda, sedangkan yang menjadi objek penelitian adalah proses pembelajaran dalam model Problem Based Learning (PBL). Rancangan Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dimana suatu bentuk penelitian dengan menggunakan tindakan-tindakan tertentu yaitu model pembelajaran master agar dapat memperbaiki dan meningkatkan kualitas pembelajaran, hasil belajar, serta aktivitas belajar siswa. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan tes dan observasi yaitu : 1. Teknik tes Tes terdiri dari dua jenis yaitu tes kemampuan awal (pretest) dan tes akhir (posttest). Tes sebagai instrumen pengumpul data yang berupa serangkaian 56
3 pertanyaan atau latihan yang digunakan untuk mengetahui hasil belajar dan berpikir kritis siswa. Dalam penelitian dilakukan dengan memberikan lembar pertanyaan siswa tentang materi sistem reproduksi. 2. Teknik Observasi Lembar observasi yang digunakan yaitu lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran di dalam pelaksanaan model Problem Based Learning (PBL). Lembar observasi tersebut di gunakan sebagai pedoman melakukan observasi atau pengamatan untuk memperoleh informasi bagaimana proses model problem based learning (PBL) yang dilaksanakan di kelas XI IPA. 3. Angket Respons Terhadap Pelaksanaan Pembelajaran Angket respons terhadap pelaksanaan model problem based learning (PBL) ini disusun untuk mengetahui respons siswa terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan. 4. Dokumentasi Dokumentasi yang digunakan untuk mengumpulkan data yaitu mengenai halhal yang berupa catatan, buku dan sebagainya. Teknik Analisa Data 1. Uji normalitas Uji normalitas data adalah pengujian tentang kenormalan distribusi data. Tujuan dari uji ini untuk mengetahui apakah data yang terambil merupakan data berdistribusi normal atau tidak.dalam penelitian ini pengujian normalitas menggunakan SPSS versi 21. Jika F.sig > 0,05 maka data berdistribusi normal namun jika F.sig < 0,05 maka data tidak berdistribusi normal. 2. Uji homogenisitas Uji homoogenisitas ini dilakukan untuk mengetahui apakah dua sampel mempunyai varian yang sama. Rumus yang digunakan yaitu: Keterangan: F = Nilai F hitung S = nilai varian terbesar S = nilai varian terkecil. Dengan taraf signifikan α = 0,05% dan dk= n-1. Jika F hitung < F tabel berarti data kelas sampel mempunyai variansi yang homogen 3. Uji t Analisis data ini menggunakan uji t dengan rumus yaitu: Keterangan : X1= nilai rata-rata tes kelompok 1 X2= nilai rata-rata tes kelompok 2 S1= simpangan baku kelompok 1 S1= simpangan baku kelompok 2 n1= jumlah sampel kelompok 1 n2= jumlah sampel kelompok 2 dimana S = ( ) ( ) 57
4 4. Presentase Berpikir Kritis HASIL PENELITIAN 1. Hasil Belajar dan berpikir kritis Siswa Data hasil belajar siswa diperoleh dari hasil post-test dengan soal berbentuk essay berjumlah 10 butir. Post-test dilakukan setelah selesainya kegiatan pembelajaran pada materi sistem reproduksi dengan menggunakan model Problem Based Learning (PBL). Berdasarkan hasil analisis dengan menggunakan uji t, jika t hitung >t tabel maka H a diterima dan H 0 ditolak yaitu 3,64>1,99 maka terdapat pengaruh model problem based learning terhadap hasil belajar siswa kelas XI IPA 1 pada mata pelajaran biologi Berdasarkan hasil analisis dengan menggunakan uji t, jika t hitung >t tabel maka H a diterima dan H 0 ditolak yaitu 3,43 < 2,02 maka terdapat pengaruh model problem based learning terhadap kemampuan berpikir kritis siswa kelas XI IPA 1 pada mata pelajaran biologi di SMA Negeri 2 Samarinda pada tahun pembelajaran 2014/ Analisis Nilai Aspek Afektif Berdasarkan hasil analisis dengan menggunakan uji t, jika t hitung >t tabel maka H a diterima dan H 0 ditolak yaitu 3,64>1,99 maka terdapat pengaruh model problem based learning terhadap hasil belajar siswa kelas XI IPA 1 pada mata pelajaran biologi. Ratarata nilai afektif kelas eksperimen yaitu 2,50 dari nilai 4,00 dengan kriteria cukup. 3. Analisis Nilai Aspek Psikomotorik Terdapat empat aspek yang diamati pada penilaian afektif. Setiap aspek di amati berdasarkan hasil pengamatan ada saat pembelajaran. Kriteria tiap aspek meliputi sangat baik, baik, cukup, dan kurang. Rata-rata nilai psikomotorik kelas eksperimen tersebut yaitu2,87 dari 4,00 termasuk dalam kategori cukup. PEMBAHASAN Penelitian ini dilakukan sebanyak 8 kali pertemuan, dimana pada pertemuan pertama diadakan pretest untuk mengetahui apakah sampel yang digunakan memiliki tingkat kecerdasan yang sama atau tidak. Pada pertemuan terakhir diadakan postest untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh penggunaan model Problem Based Learning (PBL) terhadap hasil belajar siswa. Pengaplikasian model Problem Based Learning (PBL) pada proses pembelajaran dilakukan sebanyak enam kali dimana pada pengaplikasian peneliti mencari tahu pengetahuan awal siswa melalui pertanyaanpertanyaan agar dapat mengetahui pemahaman siswa dan membagi materi serta permasalahan yang akan diberikan sesuai dengan buku sumber yang digunakan. Pada model Problem Based Learning (PBL) ini peneliti melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan memberi permasalahan sesuai buku yang digunakan sebagai bahan ajar. Pelaksanaan model Problem Based Learning (PBL) yaitu peneliti sebagai pengajar menginformasikan tujuan pembelajaran kemudian memberikan topik permasalahan yang akan di cari pemecahan masalahanya. Untuk memudahkan siswa memecahkan masalah maka guru membentuk kelompok dengan jumlah 4 orang setiap kelompok. Kemudian guru kembali mengarahkan pertanyaan atau masalah sehingga mendorong siswa untuk mengungkapkan hipotesis mereka. Selanjutnya tahap 58
5 mengorganisasikan siswa dalam belajar dengan membantu siswa untuk aktif menemukan konsep berdasarkan masalah, kemudian guru membantu siswa dengan memotivasi mereka untuk saling bekerjasama dengan kelompok mencari pemecahan masalah tersebut. Guru juga membantu siswa memecahkan hipotesis yang mereka dapatkan dan membantu bagaimana mencari solusi dari permasalahan yang diberikan. Tahap selanjutnya yaitu menyajikan hasil kerja, dimana setiap kelompok mempunyai hasil pemecahan masalah masing-masing dan guru membimbing siswa untuk menyajikan hasil kerja mereka di depan kelas sesuai dengan hasil perbedaan atau persamaan pemecahan masalah mereka. Guru masuk ke tahap selanjutnya yaitu menganalisa dan mengevaluasi hasil pemecahan. Guru membantu siswa mengkaji ulang hasil pemecahan masalah dan memotivasi siswa untuk terlibat dalam pemecahan masalah tersebut sehingga ketika pemecahan masalah tersebut didapatkan maka guru akan mengevaluasi materi. Pada akhir pertemuan guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk tanya jawab, guru hanya sebagai fasilitator dimana guru memberikan kesempatan untuk siswa bertanya dan menjawab, kemudian peneliti sebagai pengajar memberikan latihan soal untuk dikerjakan di rumah. Berdasarkan hasil analisis data pada hasil belajar biologi ternyata terdapat peningkatan hasil belajar biologi dalam menyelesaikan permasalahan IPA menggunakan model problem based learning (PBL). Hal ini juga dapat dilihat dari analisis data menggunakan uji t dimana berdasarkan data postest yang diperoleh diketahui nilai rata-rata untuk kelas eksperimen 82,75 dan nilai rata-rata kelas kontrol adalah 79,12. Dari data tersebut dapat dilihat bahwa hasil belajar biologi siswa yang menggunakan model Problem Based Learning (PBL) lebih baik dibandingkan dengan hasil belajar biologi siswa dengan melakukan pembelajaran dengan model pembelajaran konvensional. Berdasarkan data postest yang diperoleh diketahui nilai rata-rata kemampuan berpikir kritis untuk kelas eksperimen 78,31 dan nilai rata-rata kelas kontrol adalah 78,06. Dari data tersebut dapat dilihat bahwa kemampuan berpikir kritis siswa yang menggunakan model Problem Based Learning (PBL) lebih baik dibandingkan dengan kemampuan berpikir kritis siswa yang melakukan pembelajaran dengan pembelajaran konvensional. Berdasarkan perhitungan persentase tanggapan siswa bahwa 47% siswa memilih sangat setuju, 49,25% setuju dan 3,75 ragu-ragu. Dari keseluruhan rata-rata maka dapat dikatakan siswa setuju jika model Problem Based Learning (PBL) digunakan pada materi sistem reproduksi manusia karena lebih bermanfaat dengan membuat siswa lebih aktif dan terampil sehingga siswa dapat menemukan ide-ide baru. Dengan menggunakan model Problem Based Learning (PBL) pada materi sistem reproduksi manusia siswa memahami materi dengan permasalahan sehingga siswa termotivasi untuk lebih mengeksplor dirinya dalam mengemukakan pendapat sehingga siswa mudah memahami, mengingat dan pembelajaran menjadi lebih menarik. Berdasarkan hasil penelitian maka peneliti melihat bahwa nilai siswa XI IPA pada dasarnya memiliki nilai kognitif yang baik. Hal ini juga dapat dilihat dari aspek afektif dan aspek psikomotorik dimana siswa lebih menyukai jika belajar bukan hanya mendengarkan saja namun juga ikut berperan aktif dalam pembelajaran sehingga dapat mempengaruhi kemampuan berpikir kritis mereka, juga dalam menyelesaikan permasalahan yang diberikan pada saat pmebelajaran. Meskipun di kelas eksperimen 59
6 nilai yang diperoleh setiap siswa berbeda-beda. Dari aspek kognitif bisa dilihat hampir sama rata namun jika dinilai dari aspek afektif dan aspek psikomotorik setiap siswa memiliki tingkatan yang berbeda. Siswa yang pendiam atau jarang mengemukakan pendapatnya harus mendapat perhatian lebih dalam pembelajaran agar termotivasi seperti temannya yang memiliki nilai diatas dia. Dilihat dari aspek afektif pada dasarnya siswa XI IPA memiliki sikap yang berbeda-beda. Menanggulangi hal yang tidak diinginkan yang berhubungan dengan nilai afektif mereka, maka peneliti harus berusaha untuk selalu mengingatkan dan memberi perhatian agar siswa mengerjakan tugas dan dapat bertanggung jawab dengan tugasnya. Dalam berpikir kritis siswa juga harus selalu dimotivasi agar rasa malu untuk mengemukakan pendapat dapat disingkirkan terlebih dahulu, sehingga siswa termotivasi dan percaya diri dalam berpendapat. Dalam hal komunikatif pada dasarnya siswa memiliki tingkat komunikasi terhadap teman sejawat maupun guru secara baik. Dilihat dari angket respon siswa terhadap model Problem Based Learning (PBL), secara umum siswa lebih tertarik terhadap materi sistem reproduksi yang diberikan karena siswa ikut berperan aktif dalam pembelajaran untuk berpendapat dan memecahkan masalah yang diberikan oleh peneliti sebagai pengajar. KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa: 1. Terdapat pengaruh yang signifikan dalam penggunaan model Problem Based Learning (PBL) terhadap hasil belajar biologi kelas XI IPA. Hal ini dapat dilihat dari hasil belajar Biologi yang menggunakan model Problem Based Learning (PBL) mengalami peningkatan yang baik dibandingkan dengan hasil belajar Biologi yang menggunakan pembelajaran konvensional. 2. Terdapat pengaruh yang signifikan dalam penggunaan model Problem Based Learning (PBL) terhadap kemampuan berfikir kritis siswa kelas XI IPA. SARAN Penulis mengemukakan beberapa saran agar hasil penelitian ini lebih bermanfaat, di antaranya sebagai berikut: 1. Bagi guru, diharapkan agar mengikuti langkah-langkah model Problem Based Learning (PBL) sesuai dengan rencana pelaksanaan pembelajaran yang telah dibuat dalam melaksanakan proses pembelajaran. 2. Bagi siswa, diharapkan selalu berpartisipasi aktif dalam proses kegiatan pembelajaran dan terus meningkatkan kemampuan dalam menguasai materi. 3. Bagi sekolah, diharapkan agar memberikan apresiasi kepada guru yang menggunakan metode belajar bervariasi dalam proses pembelajaran. 4. Bagi peneliti lebih lanjut, diharapkan agar lebih mempersiapkan diri dalam proses belajar mengajar sehingga tujuan penelitian sesuai dengan harapan. DAFTAR RUJUKAN Amir,Taufiq M Inovasi Pendidikan Melalui Problem Based Learning. Prenada Media Group. Jakarta. Arikunto, Suharsimi Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan.PT Bumi Aksara. Jakarta. 60
7 Dewi,Rianty C Model Problem Based Learning (PBL) disertai metode eksperimen dalam pembelajaran fisika di SMP. Tersedia (online) diakses di Januari 2015). Dimyati dan Mudjiono Belajar dan Pembelajaran. Rineka Cipta. Jakarta. Djamarah, Syaiful Bahri dan Zain, Asnan Strategi Belajar Mengajar. Rineka Cipta. Jakarta. Hamalik, Oemar Kurikulum dan Pembelajaran. PT Bumi Aksara. Jakarta. Hamalik, Oemar Kurikulum dan Pembelajaran. PT Bumi Aksara. Jakarta Ifzanul Macam-macam Metode Pembelajaran (online). Diakses di html (3 Januari 2015). Kamdi, W Pembelajaran Berbasis Proyek Model Potensial untuk Peningkatan Mutu Pembelajaran (online) Diakses di 3 januari Lestari, Ni Nyoman Sri Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning) dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Fisika Bagi Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Nusa Penida Tahun Pelajaran 2011/2012. Tersedia (online) diakses di http (3 Juni 2015) Mulyoto Strategi Pembelajaran di Era Kurikulum Prestasi Pustakaraya. Jakarta. Nasution Teknologi Pendidikan. PT Bumi Aksara. Jakarta. Pratiwi,Yenny P Pengaruh Model Problem Based Learning (PBL) terhadap kemampuan berpikir kritis dan berpikir kreatif siswa dalam pembelajaran. Tersedia (online) diakses di http: //eprints. uns.ac.id/ 12098/ 1/ pdf (3 Januari 2015) Reta, I Ketut Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Ditinjau Dari Gaya Kognitif Siswa. Tersedia (online) Diakses di http (5 Juni 2015). Sari,Devi Diyas Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL)Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Pada Pembelajaran IPA Kelas VIII SM Negeri 5 Sleman. Tersedia (online) diakses di (10 Maret 2015) Sanjaya,Wina Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar proses Pendidikan. Prenada Media Group. Jakarta. Sudijono,Anas Pengantar Evaluasi Pendidikan. PT Raja Grafindo Persada. Jakarta. Sudjana,N Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Remaja Rosdakarya. Bandung. Sugiyono Metode Penelitian Pendidikan. Alfabeta. Bandung. Trianto. (2009). Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Trianto Model Pembelajaran Terpadu. PT Bumi Aksara. Jakarta Wulandari, Dyah Ayu Penerapan Desain Pembelajaran Kimia Berbasis Brain Based Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Dan Hasil Belajar Siswa SMA Negeri 1 Tengaran. Tersedia (online) diakses di http (23 Juli 2015). Yatim Riyanto. (2009). Paradigma Baru Pembelajaran. Jakarta: Kencana Prenada. Yoswita,Fertika Dwi Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa (Kuasi Eksperimen) Pada Siswa Kelas VII Semester Genap SMP N 26 Bandar lampung Tahun Pelajaran 2012/2013 (Materi Pokok Pengelolaan Lingkungan). Tersedia (online) Diakses di (3 Januari 2015). 61
ARTIKEL ILMIAH. OLEH 1. FUJA NOVITRA (RRA1C309012) 2. Drs. MENZA HENDRI, M.Pd 3. HAERUL PATHONI, S.Pd, M.PFis
ARTIKEL ILMIAH STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA YANG MENGGUNAKAN MODEL COLLABORATIVE LEARNING TIPE STRUCTURED PROBLEM SOLVING DENGAN TIPE GROUP INVESTIGATION DI SMA NEGERI 11 KOTA JAMBI OLEH
Lebih terperinciPENGGUNAAN METODE PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PENGARUHNYA TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA DI SMP NEGERI 4 KUNINGAN
PENGGUNAAN METODE PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PENGARUHNYA TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA DI SMP NEGERI 4 KUNINGAN Oleh : Yeyen Suryani & Dewi Natalia S Abstrak Masalah dalam penelitian ini
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP HASIL BELAJAR PADA KONSEP REAKSI REDOKS KELAS X MAN MUARO BUNGO KARYA ILMIAH
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP HASIL BELAJAR PADA KONSEP REAKSI REDOKS KELAS X MAN MUARO BUNGO KARYA ILMIAH OLEH RIKA YULLIYANI R A1C110028 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Lebih terperinciWiwik Andriyani 1), Dr.H. Suratno, M.Pd 2), Rosmiati, S.Pd, M.Pd 3)
Pengaruh Model Strategi Pembelajaran Peningakatan Kemampuan Berfikir (SPPKB) Terhadap Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran Kewirausahaan Siswa Kelas XI SMK Nusantara Kota Jambi 3) 2) Wiwik Andriyani 1),
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR FISIKA SISWA KELAS VIII
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR FISIKA SISWA KELAS VIII Arendra Unggul Clarotta 1)* Veator Renyaan 2) 1) 2) Program Studi Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan dan
Lebih terperinciG. Lian Y. Nababan. NIM ABSTRAK. antara hasil belajar siswa menggunakan model konvensional dengan model
1 PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL KONVENSIONAL DAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA MATERI BIOSFER KELAS XI IPS SMA NEGERI 1 PANCUR BATU G. Lian Y. Nababan. NIM. 06110005
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian jenis quasi eksperimental. Quasi
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian jenis quasi eksperimental. Quasi eksperimental adalah desain penelitian yang mempunyai kelompok kontrol tetapi
Lebih terperinciMaryetta Evi Hariati: Mahasiswa FKIP Universitas Jambi Page 0
Maryetta Evi Hariati: Mahasiswa FKIP Universitas Jambi Page 0 STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA DENGAN MENERAPKAN MODEL PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE DAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Populasi penelitian ini adalah semua siswa kelas XI IPA SMA Negeri 7 Bandar
19 III. METODOLOGI PENELITIAN A. Populasi dan Sampel Penelitian Populasi penelitian ini adalah semua siswa kelas XI IPA SMA Negeri 7 Bandar Lampung tahun pelajaran 2012/2013 yang berjumlah 200 siswa dan
Lebih terperinciAKTIVITAS BELAJAR SISWA DALAM PENGGUNAAN MODEL THINK TALK WRITE TERHADAP HASIL BELAJAR. (Jurnal) Oleh YULIANA RIA ARISKA
AKTIVITAS BELAJAR SISWA DALAM PENGGUNAAN MODEL THINK TALK WRITE TERHADAP HASIL BELAJAR (Jurnal) Oleh YULIANA RIA ARISKA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS
Lebih terperinciEFEKTIVITAS PENERAPAN METODE KASUS MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO-VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA
345 EFEKTIVITAS PENERAPAN METODE KASUS MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO-VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA Woro Sumarni, Soeprodjo, Krida Puji Rahayu Jurusan Kimia FMIPA Universitas Negeri Semarang Kampus
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
43 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Data hasil penelitian ini meliputi data hasil belajar siswa pada masingmasing kelas, yaitu kelas eksperimen I yang menerapkan model pembelajaran PBL
Lebih terperinciPENGARUHMODEL PEMBELAJARANINQUIRY TRAINING TERHADAPHASILBELAJARSISWA PADAMATERI POKOK ELASTISITAS KELAS XI SEMESTER I DI MAN 1 MEDAN T.
Vol., No., Mei PENGARUHMODEL PEMBELAJARANINQUIRY TRAINING TERHADAPHASILBELAJARSISWA PADAMATERI POKOK ELASTISITAS KELAS XI SEMESTER I DI MAN MEDAN T.P 3/ Fitriani dan Alkhafi Maas Siregar Program Studi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN Pada bab III metode penelitian akan dipaparkan mengenai jenis dan pendekatan, tempat dan waktu penelitian, populasi dan sampel penelitian, variabel dan indikator penelitian, teknik
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini telah dilaksanakan di SMP Negeri 12 Yogyakarta dan pengambilan data telah dilakukan pada tanggal 19 26 November 2016 di kelas VII
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas XI IPA SMA Perintis 1
III. METODOLOGI PENELITIAN A. Penentuan Populasi dan Sampel Penelitian. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas XI IPA SMA Perintis Bandar Lampung tahun ajaran 0/03 yang berjumlah
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY TRAINING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK USAHA DAN ENERGI KELAS VIII MTS N-3 MEDAN
ISSN 5-73X PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY TRAINING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK USAHA DAN ENERGI KELAS VIII MTS N-3 MEDAN Ratni Sirait Jurusan Pendidikan Fisika Program Pascasarjana
Lebih terperinciPENGARUH PENGGUNAAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE INDEX CARD MATCH
ARTIKEL ILMIAH PENGARUH PENGGUNAAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE INDEX CARD MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI PADA MATERI JARINGAN HEWAN DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 8 MUARO JAMBI OLEH: Dian Sukmawati
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini termasuk jenis penelitian eksperimen semu (quasi experiment research). Eksperimen semu merupakan jenis penelitian untuk memperoleh informasi
Lebih terperinciPENGARUH PEMBELAJARAN TIPE GROUP INVESTIGATION TERHADAP PRESTASI BELAJAR FISIKA
PENGARUH PEMBELAJARAN TIPE GROUP INVESTIGATION TERHADAP PRESTASI BELAJAR FISIKA Diana Fahmi 1) Hidayati 2) 1)2) Program Studi Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Sarjanawiyata
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVISME TERHADAP PRESTASI BELAJAR FISIKA
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVISME TERHADAP PRESTASI BELAJAR FISIKA Purwaningsih 1) Widodo Budhi 2) 1)2) Program Studi Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Sarjanawiyata
Lebih terperinciPENGARUH PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPS KELAS IX SMP NEGERI 3 KOTA JAMBI SKRIPSI OLEH
PENGARUH PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPS KELAS IX SMP NEGERI 3 KOTA JAMBI SKRIPSI OLEH FEBRIANI. M RRA1A110068 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI JURUSAN
Lebih terperinciPENGARUH PENERAPAN PROBLEM BASED LEARNING
Pengaruh Penerapan Problem. (Aunurrofiq Hidayat) 454 PENGARUH PENERAPAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DIPADU DENGAN AKTIVITAS KOLABORATIF TRUE OR FALSE STRATEGY TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA
Lebih terperinciOleh : Yeyen Suryani dan Sintia Dewiana. Abstrak
PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK (PROJECT BASED LEARNING) PENGARUHNYA TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA (Studi Eksperimen Pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas X IIS di SMA Negeri
Lebih terperinciPEMBELAJARAN MOMENTUM DENGAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN MEDIA KARTU SOAL DAN KARTU PINTAR
PEMBELAJARAN MOMENTUM DENGAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN MEDIA KARTU SOAL DAN KARTU PINTAR Ninik Handayani Program Studi Pendidikan Fisika, FKIP, UNIVERSITAS JEMBER ninikhandayani27@gmail.com
Lebih terperinci*keperluan Korespondensi, HP: , ABSTRAK
Jurnal Pendidikan Kimia, Vol. 1 No. 1 Tahun 2012 Program Studi Pendidikan Kimia Universitas Sebelas Maret EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF METODE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DAN
Lebih terperinciJurnal Pendidikan Hayati ISSN : Vol.3 No.4 (2017) :
Jurnal Pendidikan Hayati ISSN : 2443-3608 Vol.3 No.4 (2017) : 152-157 PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS VII SMP NEGERI DI KANDANGAN PADA
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS X SMA NEGERI 7 UBUKLINGGAU.
PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS X SMA NEGERI 7 UBUKLINGGAU Oleh Sela Megaria 1, Yuita Wardianti 2, Ivoni Susanti 3 1 Program Studi Pendidikan Biologi, STKIP-PGRI
Lebih terperinciLailly Ramadhani dan Tri Harsono. Jurusan Biologi FMIPA Universitas Negeri Medan.Jl.Willem Iskandar Pasar V Medan ABSTRAK
443 PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL INKUIRI DAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH PADA MATERI POKOK PENCEMARAN LINGKUNGAN DI KELAS X SMA SWASTA R.A. KARTINI SEI RAMPAH TAHUN PEMBELAJARAN
Lebih terperinciTABEL III. 1 PROSES PENELITIAN No Kegiatan Waktu. 1 Pengajuan Sinopsis November Proses pengerjaan proposal Desember 2014
BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan pada bulan April sampai dengan bulan Mei, pada semester Genap Tahun Ajaran 2014/2015. Berikut ini dijelaskan proses penelitian
Lebih terperinciEFEKTIVITAS PEMBELAJARAN GEOGRAFI DENGAN STRATEGI DISCOVERY- INQUIRY. Abstrak
EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN GEOGRAFI DENGAN STRATEGI DISCOVERY- INQUIRY BERBANTUAN ALAT PRAKTIKUM PADA MATERI POKOK ATMOSFER DI SMA NEGERI 16 SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2009/2010 Ferani Mulianingsih Jurusan
Lebih terperinciKEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN BERBASIS QUESTION STUDENT HAVE DENGAN BANTUAN CHEMO-EDUTAINMENT MEDIA KEY RELATION CHART TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA
Sri Nurhayati, dkk., Keefektifan Pembelajaran Berbasis Question... 379 KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN BERBASIS QUESTION STUDENT HAVE DENGAN BANTUAN CHEMO-EDUTAINMENT MEDIA KEY RELATION CHART TERHADAP HASIL BELAJAR
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Jenis penelitian ini
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Jenis penelitian ini mengungkap hubungan antara dua variabel maupun lebih atau mencari pengaruh suatu
Lebih terperinciPENGARUH CHALLENGE BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IX SMP NEGERI 1 GETASAN KABUPATEN SEMARANG
PENGARUH CHALLENGE BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IX SMP NEGERI 1 GETASAN KABUPATEN SEMARANG Retno Nursanti, Kriswandani, Tri Nova Hasti Yunianta Progam Studi Pendidikan Matematika
Lebih terperinciKARYA ILMIAH OLEH SITI KUMALA SARI A1C110046
PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE PAIR CHECKS TERMODIFIKASI TERHADAP HASIL BELAJAR REAKSI REDOKS PADA SISWA KELAS X SMAN 1 MERANGIN KARYA ILMIAH OLEH SITI KUMALA SARI A1C110046 FAKULTAS
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI SOSIAL TERHADAP HASIL BELAJAR IPS KELAS IX SEMESTER I SMP NEGERI 8 KOTA JAMBI ARTIKEL ILMIAH OLEH
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI SOSIAL TERHADAP HASIL BELAJAR IPS KELAS IX SEMESTER I SMP NEGERI 8 KOTA JAMBI ARTIKEL ILMIAH OLEH ASMELIAWATI PUTRI A1A110047 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS
Lebih terperinciKata Kunci : Model Problem Based Learning, Model Pembelajaran Langsung, Hasil Belajar Kognitif
PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM ANTARA MODEL PROBLEM BASED LEARNING DENGAN MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG Bilqis, A. Syachruroji, M. Taufik Pendidikan Guru Sekolah
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Populasi penelitian ini adalah semua siswa kelas XI IPA SMA Negeri 8 Bandar
22 III. METODOLOGI PENELITIAN A. Populasi dan Sampel Penelitian Populasi penelitian ini adalah semua siswa kelas XI IPA SMA Negeri 8 Bandar lampung tahun pelajaran 2012/2013 yang berjumlah 118 siswa dan
Lebih terperinciHASIL BELAJAR KIMIA SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN METODE THINK-PAIR-SHARE DAN METODE EKSPOSITORI
244 Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia, Vol. 2, No. 1, 2008, hlm 244-249 HASIL BELAJAR KIMIA SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN METODE THINK-PAIR-SHARE DAN METODE EKSPOSITORI Wisnu Sunarto, Woro Sumarni, Eli
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE TIPE WINDOW SHOPPING TERHADAP HASIL BELAJAR IPA-FISIKA PADA MATERI HUKUM NEWTON
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE TIPE WINDOW SHOPPING TERHADAP HASIL BELAJAR IPA-FISIKA PADA MATERI HUKUM NEWTON Rofita M. Patty 1, Enos Taruh 2, Supartin 3 Universitas Negeri Gorontalo Fakultas
Lebih terperinciPENERAPAN METODE PEMBELAJARAN AKTIF LEARNING STARTS WITH A QUESTION (LSQ)
1 PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN AKTIF LEARNING STARTS WITH A QUESTION (LSQ) UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN STRUKTUR ATOM DI KELAS X SMA NEGERI 11 PEKANBARU Namirah Iskandar
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Pada penelitian ini jenis penelitiannya adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode penelitian eksperimen. Penelitian kuantitatif
Lebih terperinciPENGARUH PENERAPAN STRATEGI GENIUS LEARNING DENGAN OPERAN KERTAS IDE TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS X SMA BAITURRAHMAH PADANG
PENGARUH PENERAPAN STRATEGI GENIUS LEARNING DENGAN OPERAN KERTAS IDE TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS X SMA BAITURRAHMAH PADANG, dan 1 Mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi STKIP PGRI Sumatera
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas XI IPA SMA N 7 Bandar
19 III. METODOLOGI PENELITIAN A. Penentuan Populasi dan Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas XI IPA SMA N 7 Bandar Lampung tahun pelajaran 2012/2013 yang berjumlah 200
Lebih terperinciPENERAPAN MULTIMEDIA INTERAKTIF MODEL TUTORIAL TERHADAP PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
PENERAPAN MULTIMEDIA INTERAKTIF MODEL TUTORIAL TERHADAP PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI Alifia Nurilmi Diansyah ABSTRAK Proses pembelajaran yang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 1 Karanganyar yang beralamat di Jl. R. W. Monginsidi Karanganyar. Alasan dipilihnya
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas X SMA Persada Bandar
III. METODOLOGI PENELITIAN A. Populasi dan Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas X SMA Persada Bandar Lampung, Tahun Ajaran 2012-2013 yang berjumlah 128 siswa dan tersebar
Lebih terperinciEFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) DITINJAU DARI PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA KELAS VII DI SMP N 3 JETIS
EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) DITINJAU DARI PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA KELAS VII DI SMP N 3 JETIS Septi Hidayatun 11144100024 Pendidikan Matematika, Fakultas
Lebih terperinciPERBANDINGAN MODEL MAKE A MATCH DAN MODEL PROBLEM POSING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS XI SMA PADA MATERI PELUANG
Artikel Skripsi PERBANDINGAN MODEL MAKE A MATCH DAN MODEL PROBLEM POSING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS XI SMA PADA MATERI PELUANG SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh
Lebih terperinciMENINGKATKAN HASIL BELAJAR MENGANALISA RANGKAIAN LISTRIK DENGAN METODE PROBLEM SOLVING DI SMK NEGERI 1 PADANG RANDIKA PUTRA
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MENGANALISA RANGKAIAN LISTRIK DENGAN METODE PROBLEM SOLVING DI SMK NEGERI 1 PADANG RANDIKA PUTRA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG
Lebih terperinciIII METODE PENELITIAN
III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian dan Metode yang Digunakan Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode penelitian eksperimen. Metode penelitian eksperimen menurut
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SMK
52 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SMK Enok Mardiah 1, Aam Hamdani 2, Mumu Komaro 3 Departemen Pendidikan Teknik Mesin Universitas Pendidikan
Lebih terperinciPENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING DISERTAI MEDIA GAMBAR TERHADAP KOGNITIF SISWA KELAS VII MTs BAHRUL ULUM TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015
PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING DISERTAI MEDIA GAMBAR TERHADAP KOGNITIF SISWA KELAS VII MTs BAHRUL ULUM TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015 Hesti Fitriani 1), Nurul Afifah 2) dan Eti Meirina Brahmana 3) 1 Fakultas
Lebih terperinciPROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN Inovasi Pembelajaran untuk Pendidikan Berkemajuan FKIP Universitas Muhammadiyah Ponorogo, 7 November 2015
PERBEDAAN RERATA HASIL BELAJAR BASIS DATA DENGAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN EKSPLICIT INSTRUCTION DAN PROBLEM BASED LEARNING PADA SISWA JURUSAN TEKNIK KOMPUTER JARINGAN KELAS XII SMK PGRI 4 NGAWI Khusnul
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas XI IPA SMA Negeri 7
24 III. METODOLOGI PENELITIAN A. Populasi dan Teknik Sampling 1. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas XI IPA SMA Negeri 7 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2012-2013 yang berjumlah
Lebih terperinciPengaruh Pembelajaran Problem Posing Berbasis Aktivitas Menggunakan Kartu Pertanyaan Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas X SMA Negeri 8 Palu
Pengaruh Pembelajaran Problem Posing Berbasis Aktivitas Menggunakan Kartu Pertanyaan Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas X SMA Negeri 8 Palu Sri Ayu Anugrah, Yusuf Kendek dan Amiruddin Kade email : ayuanugrah@yahoo.co.id
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA Lies Setyaningrum 1), Siti Kamsiyati ), Tri Budiarto 3) PGSD FKIP Universitas Sebelas Maret, Jalan Slamet Riyadi 449 Surakarta
Lebih terperinciMiftakhul Jannah. Guru IPA SMP Negeri 2 Pringapus Desa Jatirunggo Kecamatan Pringapus Kabupaten Semarang ABSTRAK
EFEKTIVITAS PENGGUNAAN LINGKUNGAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR MATERI IPA POKOK BAHASAN EKOSISTEM PADA KELAS VII SMP N 2 PRINGAPUS KABUPATEN SEMARANG TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA Miftakhul Jannah Guru IPA SMP
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Populasi dalam peneltian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA Negeri 14
8 III. METODE PENELITIAN A. Populasi dan Sampel Penelitian Populasi dalam peneltian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA Negeri 4 Bandarlampung Tahun Pelajaran 0/0 yang berjumlah 04 siswa. Siswa tersebut
Lebih terperinci: Model Pembelajaran Kontekstual (CTL), KeaktifanSiswa
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL (CTL) TERHADAP KEAKTIFAN SISWA KELAS IV PADA MATA PELAJARAN PKN DI SEKOLAH DASAR NEGERI WARUNGBAMBU I Mutiara Tri Rahayu* Hermanto Email : rahayumutiara50@yahoo.co.id
Lebih terperinciPenerapan Metode Resitasi dengan Teknik Motivasi terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas X SMA N 1 Getasan.
Penerapan Metode Resitasi dengan Teknik Motivasi terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas X SMA N 1 Getasan. Sulasmini Sutriyono Inawati Budiono Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Universitas
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian Quasi Eksperimen. Adapun
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian Quasi Eksperimen. Adapun desain yang digunakan adalah Nonequivalent Control Group Design. Pada dasarnya, langkah-langkah
Lebih terperinciPEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI REAKSI REDOKS
PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI REAKSI REDOKS Yesi Jufrina 1,* dan Lisa Utami 1 1 Program Studi Pendidikan Kimia, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan,
Lebih terperinciKata Kunci: Model Pembelajaran, Problem Based Learning, Hasil Belajar 1
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING) TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS X SMA N 3 KOTA JAMBI Bayu Asfadi 1), Upik Yelianti 2), Retni S Budiarti 2) 1) Mahasiswa
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas X SMA Negeri 13 Bandar
26 III. METODOLOGI PENELITIAN A. Populasi dan Sampel Penelitian 1. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas X SMA Negeri 13 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2011-2012 yang berjumlah
Lebih terperinciSTUDI KOMPARASI PRESTASI BELAJAR ANTARA SFE DAN MODEL KONVENSIONAL PADA KUBUS DAN BALOK SMP N 39 PURWOREJO
STUDI KOMPARASI PRESTASI BELAJAR ANTARA SFE DAN MODEL KONVENSIONAL PADA KUBUS DAN BALOK SMP N 39 PURWOREJO Herly Kurniyawan, Bambang Priyo Darminto Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. siswa dan tersebar dalam lima kelas yaitu XI IPA 1, XI IPA 2, XI IPA 3, XI IPA 4
23 III. METODOLOGI PENELITIAN A. Populasi dan Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas XI IPA yang berjumlah 200 siswa dan tersebar dalam lima kelas yaitu XI IPA 1, XI IPA
Lebih terperinciPENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE
PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) DISERTAI LEMBAR KERJA SISWA (LKS) TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 34 SIJUNJUNG ARTIKEL AKRI YEGI NIM. 10010220 PROGRAM
Lebih terperinciPerbandingan Peningkatan Keterampilan Generik Sains Antara Model Inquiry Based Learning dengan Model Problem Based Learning
Perbandingan Peningkatan Keterampilan Generik Sains Antara Model Inquiry Based Learning dengan Model Problem Based Learning A. Kusdiwelirawan 1, Tri Isti Hartini 2, Aniq Rif atun Najihah 3 1,2,3 Program
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. peneliti tidak mampu mengontrol sepenuhnya variabel-variabel yang mungkin
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan Quasi Eksperimen, hal ini disebabkan peneliti tidak mampu mengontrol sepenuhnya variabel-variabel yang mungkin dapat mempengaruhi
Lebih terperinciPENGARUH METODE EKSPERIMEN TERHADAP PRESTASI BELAJAR FISIKA POKOK BAHASAN CAHAYA
PENGARUH METODE EKSPERIMEN TERHADAP PRESTASI BELAJAR FISIKA POKOK BAHASAN CAHAYA Nurhadi Saputro 1)* Hidayati 2) 1) 2) Program Studi Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas
Lebih terperinciSriningsih Program Studi Pendidikan Akuntansi, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Surabaya,
STUDI KOMPARASI HASIL BELAJAR DAN KETERAMPILAN PROSES SISWA YANG MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL DENGAN BANTUAN LKS DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF DI KELAS X AKUNTANSI Sriningsih Program
Lebih terperinciProgram Studi Pendidikan Kimia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Riau
1 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF LISTENING TEAM UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN LARUTAN ASAM DAN BASA DI KELAS XI IPA SMA NEGRI 5 PEKANBARU Intan Juliana Tombeg *,
Lebih terperinciKata kunci: Metode Discovery, Metode Problem Solving, Kemampuan Berpikir Kritis
Syntax Literate : Jurnal Ilmiah Indonesia ISSN : 2541-0849 e-issn : 2548-1398 Vol. 2, No 10 Oktober 2017 PENGARUH METODE DISCOVERY DAN METODE PROBLEM SOLVING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS Dicky Fauzi
Lebih terperinciKOMPARASI HASIL BELAJAR SISWA YANG DIAJAR DENGAN MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER TERMODIFIKASI DAN THINK-PAIR-SHARE
KOMPARASI HASIL BELAJAR SISWA YANG DIAJAR DENGAN MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER TERMODIFIKASI DAN THINK-PAIR-SHARE Oleh: Kiki Fatkhiyani STKIP NU Indramayu, Jawa Barat ABSTRAK Kecakapan sosial
Lebih terperinciPENGARUH PEMBERIAN TUGAS DALAM BENTUK PILIHAN GANDA DAN ESSAY TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII MTs NEGERI MODEL MAKASSAR
Syahriani : Pengaruh Pemberian Tugas DalamBentuk Pilihan Ganda dan Essai terhadap Hasil Belajar 69 PENGARUH PEMBERIAN TUGAS DALAM BENTUK PILIHAN GANDA DAN ESSAY TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS
Lebih terperinciJSEE - Vol. III, No. 1 April 2015 ISSN : Jurnal Sains Ekonomi dan Edukasi
JSEE - Vol. III, No. 1 April 015 ISSN : 35-6719 PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI TINDAKAN, PRINSIP DAN MOTIF EKONOMI DI KELAS
Lebih terperinciKata kunci: Pendekatan konstruktivisme, hasil belajar matematika
ABSTRAK Pendekatan pembelajaran merupakan salah satu hal yang mempengaruhi hasil belajar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pendekatan konstruktivisme terhadap hasil belajar matematika
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan di kelas VIII SMP Negeri 1
25 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini telah dilaksanakan di kelas VIII SMP Negeri 1 Ajibarang kabupaten Banyumas pada semester genap bulan April tahun ajaran 2011/2012.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi experimental design. Desain ini mempunyai kelompok kontrol, tetapi tidak dapat berfungsi
Lebih terperinciPENGARUH PENGGUNAAN METODE PROJECT BASED LEARNING
PENGARUH PENGGUNAAN METODE PROJECT BASED LEARNING (PjBL) DAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MAHASISWA (Studi Eksperimen Pada Mata Kuliah Kewirausahaan Tingkat II Tahun
Lebih terperinciSurono, Pengaruh model pembelajaran inquiry...
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INQUIRI TERBIMBING TERHADAP HASIL BELAJAR DAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA KELAS X SMA NEGERI TUGUMULYO TAHUN PEMBELAJARAN 3/4 Oleh Surono, Lely Rosminarti Program Study
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN ADVANCE ORGANIZER TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK BESARAN DAN SATUAN
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN ADVANCE ORGANIZER TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK BESARAN DAN SATUAN Dame S Silaban dan Mariati Purnama Simanjuntak Jurusan Fisika FMIPA Universitas Negeri Medan
Lebih terperinciPengaruh Model Problem Based Learning Menggunakan Simulasi Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Gerak Lurus Kelas VII MTs Bou
Pengaruh Model Problem Based Learning Menggunakan Simulasi Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Gerak Lurus VII MTs Bou Ika Hikmayanti, Sahrul Saehana dan Muslimin Hikmayantiika@yahoo.com Program Studi
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS V
PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS V Frienda Wimadwi Permastya, K.Y. Margiati, Nurhadi Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP
Lebih terperinciOLEH ELLA CHINTYA PIARUCCI A1C110009
PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) PADA MATERI REDOKS TERHADAP PROSES DAN HASIL BELAJAR SISWA DI KELAS X MAN MODEL KOTA JAMBI KARYA ILMIAH OLEH ELLA CHINTYA
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas XI IPA SMA Negeri I Natar
III. METODOLOGI PENELITIAN A. Populasi dan Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas XI IPA SMA Negeri I Natar Tahun Pelajaran 2012-2013 yang berjumlah 200 siswa dan tersebar
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Bendungan Uwai, Kecamatan Bangkinang, Kabupaten Kampar.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 29 Januari sampai 21 Februari semester genap tahun ajaran 2013/2014. Penelitian ini dilaksanakan di
Lebih terperinciPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLE NON EXAMPLE TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IX SMP NEGERI 2 TUNTANG
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLE NON EXAMPLE TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IX SMP NEGERI 2 TUNTANG Malya Shofiana Tri Nova Hasti Yunianta Inawati Budiono Program Studi Pendidikan Matematika,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. didik pada pembelajaran IPA. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini bertujuan meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik pada pembelajaran IPA. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas
Lebih terperinciSKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi Pendidikan Matematika OLEH :
EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF STUDENT CENTERED LEARNING DENGAN PENDEKATAN OPEN-ENDED TERHADAP KEMAMPUAN BERFIKIR KREATIF PESERTA DIDIK MATERI SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL KELAS X SMK
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Eksperimental atau eksperimen semu. Menurut Sugiyono (2013: 77) jenis
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Desain Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Quasi Eksperimental atau eksperimen semu. Menurut Sugiyono (2013: 77) jenis penelitian
Lebih terperinciPENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE INTEGRETED READING AND COMPOSITION
0 PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE INTEGRETED READING AND COMPOSITION TERHADAP KEMAMPUAN MENEMUKAN GAGASAN UTAMA SISWA KELAS IX SMP SWASTA AL-ULUM MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015 SITI
Lebih terperinciPENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING STARTS WITH A QUESTION TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS
PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING STARTS WITH A QUESTION TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XI IPS SMA NEGERI 7 KOTA JAMBI May. Maemunah, Irwan, Rizky Bintang
Lebih terperinciPENGARUH MODEL COOPERATIVE SCRIPT TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 9 LUBUKLINGGAU ABSTRAK
PENGARUH MODEL COOPERATIVE SCRIPT TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 9 LUBUKLINGGAU Darwinsyah, Merti Triyanti, M.Pd. 2, Yuni Krisnawati, M.Pd. 3 1 Alumni S1 STKIP-PGRI Lubuklinggau
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan adalah Quasi Experimental dengan desain
30 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode dan Desain Penelitian Metode yang digunakan adalah Quasi Experimental dengan desain penelitian the matching only pretest-posttest control group design (Fraenkel
Lebih terperinciJurnal Pendidikan Fisika Tadulako (JPFT) Vol. 2 No. 2 ISSN
Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako (JPFT) Vol. No. ISSN 338 340 Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievment Division Berbantuan Media Kartu Alir Terhadap Hasil Belajar Fisika Siswa
Lebih terperinciPENGARUH MODEL KOOPERATIF TIPE NHT TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 18 MEDAN
ISSN 5-73X PENGARUH MODEL KOOPERATIF TIPE NHT TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 18 MEDAN Faridah Anum Siregar Jurusan Pendidikan Fisika Program Pascasarjana Universitas Negeri Medan Abstrak.
Lebih terperinciKeyWords :Guided Inquiry, student achievement, salt hydrolysis.
1 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING (GUIDED INQUIRY) UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN HIDROLISIS GARAM DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 5 PEKANBARU Relysa Karenta*,
Lebih terperinciJurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Bung Hatta.
PENERAPAN PENDEKATAN RECIPROCAL TEACHING DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP PERTIWI 1 PADANG Silvia Fitri 1, Fazri Zuzano 1, Niniwati 1 1 Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan
Lebih terperinci