PT PT TELEKOMUNIKASI INDONESIA, Tbk. Tbk. Masa Depan Anda

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PT PT TELEKOMUNIKASI INDONESIA, Tbk. Tbk. Masa Depan Anda"

Transkripsi

1 PT PT TELEKOMUNIKASI, Tbk. Tbk Laporan Annual Tahunan Report 2010 Masa Depan Anda Dimulai Hari Hari Ini Ini

2 Daftar Isi IKHTISAR KAMI DI TAHUN Ikhtisar Keuangan 6 Data Keuangan 9 Ikhtisar Operasi 11 Ikhtisar Saham Biasa LAPORAN KEPADA PEMEGANG SAHAM 12 Sambutan Komisaris Utama 18 Sambutan Direktur Utama 16 Profil Dewan Komisaris 24 Profil Direksi PROFIL 26 Riwayat singkat 30 Anak Perusahaan 35 Sejarah 27 Visi, Misi dan Tujuan 28 Struktur Organisasi 32 Peta Daerah Operasional 32 Produk dan Layanan 36 Peristiwa Penting Penghargaan 2010 TINJAUAN KINERJA SDM (SDM - JEMBATAN PERUBAHAN) 40 Konsep 41 Profil SDM 43 Pengembangan SDM TINJAUAN KINERJA SAHAM 48 Kronologi Aksi Korporasi (corporate Action) 50 Kebijakan Dividen Kinerja Perdagangan Pasar Modal dan ADS 2010 Mekanisme Perdagangan Pasar Modal Indonesia Perdagangan di NYSE, LSE dan Biaya Kustodian Komposisi Pemegang Saham Harga dan Volume Saham Hubungan dengan Pemerintah dan Lembaga Pemerintah Lain-lain Pemerintah sebagai Pemegang Saham Pemerintah sebagai Regulator Pemerintah sebagai Pemberi Pinjaman Pemerintah sebagai Pelanggan TINJAUAN BISNIS 60 Tinjauan Operasi 60 Strategi Perusahaan 63 Strategi Anak Perusahaan 63 Tinjauan Bisnis 68 Infrastruktur Jaringan Pengembangan Jaringan Layanan kepada Pelanggan Penjualan, Pemasaran dan Distribusi Tagihan, Pembayaran dan Penagihan 78 Tarif Layanan dan Biaya Interkoneksi 84 Asuransi 84 Merek Dagang, Hak Cipta dan Paten 85 Aset Tetap TELEKOMUNIKASI DI 86 Tujuan Umum 87 Regulasi 93 Persaingan 98 Perizinan

3 TINJAUAN KINERJA KEUANGAN (PEMBAHASAN DAN ANALISIS MANAJEMEN) 102 Tinjauan dan Prospek Operasi Keuangan 102 Tinjauan Hasil Usaha 111 Hasil Usaha 126 Aset Lancar 126 Kewajiban Jangka Pendek 126 Struktur Modal 132 Ringkasan Kebijakan Akuntansi Yang Signifikan dan Beberapa Keputusan Akuntansi Yang Baru di Indonesia 121 Hasil Segmen 123 Likuiditas dan Sumber Permodalan 124 Arus Kas Bersih 125 Modal Kerja 127 Kewajiban 127 Belanja Modal 129 Kebijakan Akuntansi yang Signifikan, Penggunaan Estimasi dan Pertimbangan 132 Riset dan Pengembangan serta Kekayaan Intelektual 132 Informasi Tren 132 Pengaturan Transaksi di Luar Neraca 133 Kewajiban Kontraktual INFORMASI TAMBAHAN (SESUAI KETENTUAN PERATURAN AMERIKA SERIKAT) 134 Informasi Keuangan 134 Faktor-Faktor Risiko Risiko yang Terkait dengan Indonesia Risiko Terkait dengan Bisnis Pengungkapan Kuantitatif dan Kualitatif Atas Risiko Pasar Rangkuman Perbedaan Signifikan antara Praktek Tata Kelola Perusahaan Indonesia dan Standar Tata kelola Perusahaan Berdasarkan NYSE 153 Pengendalian Nilai Tukar 154 Perpajakan TATA KELOLA 158 Konsep dan Landasan Kerangka dan Struktur 160 Tata Kelola Perusahaan Rapat Umum 161 Pemegang Saham (RUPS) 163 Dewan Komisaris 166 Direksi 170 Komite di bawah Dewan Komisaris 177 Komite di bawah Direksi 179 Investor Relations 182 Tata Kelola Audit 182 Unit Internal Audit 185 Independensi Auditor Biaya dan Jasa Auditor Eksternal Kebijakan dan Prosedur Pre-Approval Komite Audit Komunikasi dan Keterbukaan Informasi 186 Sistem Pengelolaan Kinerja 187 Pengendalian Internal 187 Budaya Korporasi dan Etika Bisnis 188 Kode Etik 188 Kepatuhan 188 Kontrak Material 188 Kasus Hukum Material 190 Kejadian Setelah Tanggal Neraca 190 Ketersediaan Dokumen 191 Perubahan Anggaran Dasar 193 Konsistensi Penerapan GCG 193 Menjamin Tata Kelola Transformasi TIME Penerapan Budaya 193 Perusahaan dan Etika Bisnis The Telkom Way 195 Penerapan Manajemen Risiko 196 Pengendalian dan Prosedur Penerapan Pakta Integritas Penerapan Whistleblower Pengelolaan Proses Berbasis ISO Penerapan Tata Kelola Perencanaan Perusahaan Penerapan Tata Kelola IT Penerapan e-procurement Pengembangan Kompetensi SDM Pengelolaan Pengetahuan Perlindungan Konsumen Hubungan Dengan Pemangku Kepentingan 205 Evaluasi GCG TANGGUNG JAWAB SOSIAL 207 Bagimu Guru Ku Persembahkan 208 KomunitasDigital Indonesia (Indigo) 211 Speedy Tour d'indonesia 211 Mudik Asik 213 Santri Indigo 214 Program Kemitraan dan Bina Lingkungan DATA 216 Jajaran Manajemen Senior 218 Alamat LAMPIRAN 220 Daftar Istilah 227 Referensi Silang Peraturan 20-F 229 Referensi Silang Peraturan Bapepam-LK No.X.K.6

4 IKHTISAR DAN PENCAPAIAN KAMI TAHUN 2010 LAPORAN KEPADA PEMEGANG SAHAM PROFIL TINJAUAN KINERJA SDM TINJAUAN KINERJA SAHAM TINJAUAN BISNIS TELEKOMUNIKASI DI 4 Laporan Tahunan PT Telkom Indonesia, Tbk. 2010

5 TINJAUAN KINERJA KEUANGAN INFORMASI TAMBAHAN (SESUAI PERSYARATAN US-SEC) TATA KELOLA TANGGUNG JAWAB SOSIAL DATA LAMPIRAN Tentang Laporan Tahunan Ini Laporan Tahunan ini adalah untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2010 dan disajikan sesuai dengan peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan ( Bapepam-LK ) nomor X.K.6 dan X.K.7. Laporan Tahunan ini memuat informasi yang dipersyaratkan oleh United States Securities and Exchange Commission sebagaimana diatur dalam Form 20-F. Dalam Laporan Tahunan ini, kata, Perusahaan, dan kami merujuk kepada Perusahaan Perseroan (Persero) PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk dan anak perusahaan yang dikonsolidasikan. Sedangkan kata Indonesia merujuk kepada Republik Indonesia. Pemerintah adalah Pemerintah Indonesia. Amerika Serikat atau AS adalah Amerika Serikat. Rupiah atau Rp adalah mata uang resmi Indonesia dan Dolar AS atau US$ adalah mata uang resmi Amerika Serikat. Beberapa angka tertentu (termasuk persentase) telah dibulatkan untuk mempermudah, sehingga angka, perhitungan, persentase dan rasio yang diberikan dengan yang sesungguhnya dapat berbeda. Kecuali jika disebutkan, semua informasi keuangan yang berhubungan dengan kami, disajikan dalam Rupiah sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Indonesia. Laporan Tahunan ini memuat informasi keuangan tertentu dan hasil usaha, yang mungkin berisi proyeksi, rencana, strategi dan tujuan Perusahaan yang bukan merupakan pernyataan data historis, yang dapat dikategorikan sebagai pernyataan yang bersifat pandang kedepan (forward looking statement) sesuai definisi ketentuan yang berlaku. Pernyataan yang bersifat pandang kedepan mengandung risiko dan ketidakpastian atas hasil dan kejadian yang mungkin berbeda secara material dari apa yang diperkirakan dan disebutkan dalam pernyataan tersebut. Tidak ada jaminan bahwa setiap hasil usaha yang diharapkan, yang dikategorikan sebagai pernyataan, yang bersifat kedepan ini akan tercapai. Untuk informasi lebih lanjut mengenai, silahkan hubungi Investor Relations, Grha Citra Caraka lantai 5, Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 52, Jakarta 12710, Indonesia. Tel. (62-21) , Fax. (62-21) atau investor@telkom.co.id. Anda juga dapat melihat dokumen ini dalam versi online di website kami pada telkom.co.id. Laporan Tahunan PT Telkom Indonesia, Tbk

6 IKHTISAR DAN PENCAPAIAN KAMI TAHUN 2010 LAPORAN KEPADA PEMEGANG SAHAM PROFIL TINJAUAN KINERJA SDM TINJAUAN KINERJA SAHAM TINJAUAN BISNIS TELEKOMUNIKASI DI Masa Depan Anda Dimulai Hari Ini 2 Laporan Tahunan PT Telkom Indonesia, Tbk. 2010

7 TINJAUAN KINERJA KEUANGAN INFORMASI TAMBAHAN (SESUAI PERSYARATAN US-SEC) TATA KELOLA TANGGUNG JAWAB SOSIAL DATA LAMPIRAN Di tahun 2010, kami melakukan penataan-ulang atas berbagai aspek strategi bisnis yang mencakup sistem dan infrastruktur, organisasi dan budaya, serta portofolio bisnis. Hal ini dilakukan untuk mempersiapkan perusahaan dalam menghadapi tantangan dan dinamika industri telekomunikasi baik di dalam maupun luar negeri. Dari sisi produk dan layanan, sejumlah inovasi yang dikembangkan sepanjang tahun 2010 telah menghasilkan solusi perbaikan di berbagai lini produk guna memenuhi beragam kebutuhan pelanggan. Kami juga senantiasa memberdayakan komunitas, menciptakan peluang usaha dengan menawarkan perubahan yang bernilai, mendukung ekonomi di tingkat lokal dan nasional, serta berkontribusi dalam meningkatkan kecerdasan masyarakat. Kami meyakini bahwa upaya pengembangan yang kami lakukan tidak hanya bermanfaat guna mendukung pengembangan bisnis tapi juga membuat kami selangkah lebih maju daripada para kompetitor kami. Dengan berfokus kuat pada layanan TIME (telecommunication, information, media, edutainment), kami berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap pelanggan kami dapat menikmati gaya hidup masa depan - mulai hari ini. TELECOMMUNICATION Adalah bisnis inti yang juga merupakan bisnis legacy dan telah menjadi ikon selama ini. Cakupan layanan telekomunikasi yang ditawarkan di antaranya berupa telepon kabel tidak bergerak, telepon nirkabel tidak bergerak, layanan komunikasi data, Plain Ordinary Telephone Service ( POTS ), broadband, satelit, penyewaan jaringan dan interkoneksi, serta telepon seluler yang dikelola oleh anak perusahaan Telkomsel, yang menargetkan segmen pasar yang sangat luas, meliputi individu, usaha kecil dan menengah (UKM) serta korporasi. INFORMATION Adalah salah satu New Economy Business ( NEB ) yang dikembangkan yang merupakan layanan terintegrasi meliputi Value Added Services ( VAS ) dan Managed Application/ IT Outsourcing ( ITO ), e-payment dan IT enabler Services ( ITeS ) untuk memberikan kemudahan dalam proses kerja dan transaksi. MEDIA Adalah salah satu layanan NEB yang dikembangkan meliputi Free To Air ( FTA ) dan PayTV yang menawarkan gaya hidup moderen bagi keluarga Indonesia. EDUTAINMENT Adalah salah satu NEB yang dikembangkan untuk memperluas segmen pasar, terutama anak muda, dengan cakupan layanan berupa Ring Back Tone (RBT), SMS Content, Portal dan lain-lain. Laporan Tahunan PT Telkom Indonesia, Tbk

8 IKHTISAR DAN PENCAPAIAN KAMI TAHUN 2010 LAPORAN KEPADA PEMEGANG SAHAM PROFIL TINJAUAN KINERJA SDM TINJAUAN KINERJA SAHAM TINJAUAN KINERJA USAHA TELEKOMUNIKASI DI Ikhtisar dan Pencapaian Kami Tahun 2010 Ikhtisar Keuangan Neraca Konsolidasian (dalam miliar Rupiah) Tahun yang berakhir 31 Desember 2006 ( * ) 2007 ( * ) 2008 ( * ) 2009 ( * ) 2010 Total Aset Lancar Total Aset Tidak Lancar TOTAL ASET Total Kewajiban Lancar Total Kewajiban Tidak Lancar TOTAL KEWAJIBAN HAK MINORITAS EKUITAS Laporan Laba-Rugi Konsolidasian (dalam miliar Rupiah, kecuali untuk laba bersih per lembar saham dan laba bersih per ADS) Tahun yang berakhir 31 Desember 2006 ( * ) 2007 ( * ) 2008 ( * ) 2009 ( * ) 2010 Jumlah Pendapatan Usaha Jumlah Beban Usaha EBITDA ( ** ) LABA USAHA (Beban) Penghasilan lain-lain bersih 258 (721) (2.038) (341) (1.075) LABA SEBELUM PAJAK LABA BERSIH Laba bersih per saham dasar 548,3 653,4 540,4 579,5 586,5 Laba Bersih per ADS (40:1 saham biasa: ADS) , , , , ,6 4 Laporan Tahunan PT Telkom Indonesia, Tbk. 2010

9 TINJAUAN KINERJA KEUANGAN INFORMASI TAMBAHAN (SESUAI PERSYARATAN US-SEC) TATA KELOLA TANGGUNG JAWAB SOSIAL DATA LAMPIRAN Rasio Keuangan dan Operasi Konsolidasian 2006 ( * ) 2007 ( * ) 2008 ( * ) 2009 ( * ) 2010 Laba Bersih per Total Aset (ROA) (%) 1 14,7 15,9 11,7 11,7 11,6 Laba Bersih per Ekuitas (ROE) (%) 2 40,2 39,2 31,5 29,5 26,0 Rasio Lancar (%) 3 66,5 76, ,2 91,5 Total Kewajiban per Total Aset (%) 4 52,6 48,1 52,2 49,3 43,4 Marjin Usaha (%) 5 39,8 42,4 35,0 33,7 32,8 Rata-rata Periode Kolektibilitas Piutang (hari) 6 24,8 19,6 20,0 20,4 23,1 Marjin EBITDA (%) 7 58,3 59,3 54,2 54,3 54,1 Marjin Laba Bersih (%) 8 20,1 20, ,8 16,8 Hutang per Ekuitas (%) 9 56,1 47,4 58,2 56,6 48,2 Hutang per EBITDA (%) 10 48,2 42,4 56,8 59,5 57,7 EBITDA per Beban Bunga (kali) 11 24,8 25,9 21,2 17,5 19,2 EBITDA per Hutang Bersih (%) ,5 680,2 277,2 268,9 312,4 RASIO PRODUKTIVITAS: Total Pendapatan Usaha per Karyawan (Rp miliar) 1,6 1,9 2,1 2,4 2,6 LIS per Karyawan (sst) ,9 593,4 853, , ,0 (1) ROA merupakan laba bersih dibagi total aset pada akhir tahun. (2) ROE merupakan laba bersih dibagi total ekuitas pada akhir tahun. (3) Rasio lancar merupakan aset lancar dibagi kewajiban jangka pendek pada akhir tahun. (4) Total kewajiban per total aset merupakan total kewajiban dibagi total aset pada akhir tahun. (5) Marjin usaha merupakan laba usaha dibagi pendapatan usaha. (6) Rata-rata periode kolektabilitas piutang merupakan jumlah piutang usaha dibagi dengan pendapatan usaha dikali 365 hari. (7) Marjin EBITDA merupakan EBITDA dibagi pendapatan usaha. (8) Marjin laba bersih merupakan laba bersih dibagi pendapatan usaha. (9) Hutang per ekuitas merupakan total hutang dibagi total ekuitas pada akhir tahun. (10) Hutang per EBITDA merupakan hutang dibagi EBITDA. (11) EBITDA per beban bunga merupakan EBITDA dibagi beban bunga. (12) EBITDA per hutang bersih merupakan EBITDA dibagi total kewajiban yang dikurangi kas dan setara kas, penyertaan sementara dan rekening escrow pada akhir tahun. (13) LIS per karyawan merupakan jumlah pelanggan telepon kabel dan nirkabel tidak bergerak dibagi dengan jumlah karyawan (tidak termasuk anak perusahaan). *) Sebagaimana disajikan kembali, sesuai dengan implementasi PPSAK 1 (lihat catatan 2.p.i pada Laporan Keuangan Konsolidasian). (i) penyajian pendapatan interkoneksi dari penyajian neto menjadi bruto, yang sebelumnya disajikan secara neto oleh Perusahaan sesuai dengan praktek industri telekomunikasi di Indonesia, ; (ii) reklasifikasi panggilan keluar kepada operator lain dari pendapatan interkoneksi ke pendapatan telepon; (iii) penangguhan pendapatan dari pemasangan dan koneksi; (vi) pencatatan Pola Bagi Hasil ( PBH ) dicatat sama dengan sewa pembiayaan. **) EBITDA merupakan laba usaha sebelum penyusutan dan amortisasi. EBITDA dan rasio-rasio terkait lainnya yang terdapat dalam Laporan Tahunan ini adalah sebagai indikator tambahan atas kinerja dan tingkat likuiditas Perusahaan yang tidak diwajibkan oleh atau disajikan sesuai dengan PSAK Indonesia. EBITDA tidak merupakan indikator dari kinerja atau likuiditas keuangan sesuai dengan PSAK Indonesia dan tidak boleh dianggap sebagai pengganti dari laba bersih, laba usaha atau pengukur kinerja lainnya yang didapat sesuai dengan PSAK Indonesia atau sebagai pengganti dari arus kas yang didapat dari kegiatan operasional sebagai indikator dari tingkat likuiditas Perusahaan. menganggap bahwa EBITDA adalah indikator yang efektif dalam mengukur kinerja operasional Perusahaan karena mencerminkan biaya kas operasional dengan menghapus penyusutan dan amortisasi. Metode yang digunakan untuk menghitung EBITDA mungkin saja berbeda dengan istilah yang digunakan oleh perusahaan lain untuk EBITDA. Berikut ini adalah rekonsiliasi laba usaha terhadap EBITDA. Laporan Tahunan PT Telkom Indonesia, Tbk

10 IKHTISAR DAN PENCAPAIAN KAMI TAHUN 2010 LAPORAN KEPADA PEMEGANG SAHAM PROFIL TINJAUAN KINERJA SDM TINJAUAN KINERJA SAHAM TINJAUAN BISNIS TELEKOMUNIKASI DI Rekonsiliasi Laba Usaha terhadap EBITDA 2006 ( * ) 2007 ( * ) 2008 ( * ) 2009 ( * ) 2010 Laba Usaha Tambah (Kurang) : Penyusutan Amortisasi EBITDA disesuaikan (*) Seperti disajikan kembali. Lihat Catatan No. 2.p.i Laporan Keuangan Konsolidasian. DATA KEUANGAN KAP Tanudiredja, Wibisana & Rekan (sebelum 8 Maret 2010, KAP Tanudiredja, Wibisana & Rekan bernama KAP Haryanto Sahari & Rekan), yang merupakan anggota jaringan global PwC ( PwC ), ditunjuk untuk melakukan audit terhadap Laporan Keuangan Konsolidasian untuk tahun fiskal 2006, 2007, 2008, 2009 dan 2010 (secara keseluruhan disebut Laporan Keuangan Konsolidasian ). Dalam menyusun Laporan Keuangan Konsolidasian, kami merujuk pada prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia, yang dalam beberapa hal berbeda dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Amerika Serikat (U.S. GAAP). Lihat Catatan No.54 dan 55 Laporan Keuangan Konsolidasian untuk ikhtisar dari beberapa perbedaan signifikan antara PSAK Indonesia dan U.S. GAAP, serta rekonsiliasi ke U.S. GAAP untuk jumlah laba bersih dan ekuitas pemegang saham pada setiap akhir tahun yang disajikan dalam Laporan Keuangan Konsolidasian. Pada tanggal 31 Desember 2010, laporan keuangan dari sembilan anak perusahaan kami telah dikonsolidasi dalam Laporan Keuangan Konsolidasian untuk tahun buku Kesembilan perusahaan tersebut yaitu PT Telekomunikasi Indonesia International ( TII, sebelumnya PT AriaWest International - AWI, 100% dimiliki oleh ), PT Dayamitra Telekomunikasi ( Dayamitra, 100% dimiliki oleh ), PT Pramindo Ikat Nusantara ( Pramindo, 100% dimiliki oleh ), PT Telekomunikasi Seluler ( Telkomsel, 65% dimiliki oleh ), PT Multimedia Nusantara ( Metra, 100% dimiliki oleh ), PT Infomedia Nusantara ( Infomedia, 100% dimiliki oleh, melalui kepemilikan langsung dan 49% saham dimiliki oleh Metra), PT Indonusa Telemedia ( Indonusa, 100% dimiliki oleh, melalui kepemilikan langsung dan 1.25% saham dimiliki oleh Metra), PT Graha Sarana Duta ( GSD, 99,99% dimiliki oleh ), dan PT Napsindo Primatel Internasional ( Napsindo, 60% dimiliki oleh ). Lihat Catatan 1d dalam Laporan Keuangan Konsolidasian. Tabel berikut merupakan rangkuman informasi keuangan dalam beberapa tahun terakhir. Informasi ini sebaiknya dibaca bersama dengan Pembahasan dan Analisis Manajemen - Tinjauan dan Prospek Keuangan dengan mengacu pada Laporan Keuangan Konsolidasian beserta catatan-catatan pendukung yang terdapat dalam Laporan Tahunan ini. 6 Laporan Tahunan PT Telkom Indonesia, Tbk. 2010

11 TINJAUAN KINERJA KEUANGAN INFORMASI TAMBAHAN (SESUAI PERSYARATAN US-SEC) TATA KELOLA TANGGUNG JAWAB SOSIAL DATA LAMPIRAN Data Keuangan Data Laporan Laba Rugi Konsolidasian PSAK Indonesia PENDAPATAN USAHA Telepon Telepon tidak bergerak Pendapatan pemakaian Pendapatan abonemen bulanan Pendapatan pasang baru Lain-lain Jumlah pendapatan telepon tidak bergerak Seluler Pendapatan pemakaian Fitur Pendapatan abonemen bulanan Pendapatan jasa penyambungan Jumlah pendapatan seluler Jumlah pendapatan telepon Kerjasama Operasi (KSO) Interkoneksi Data, internet dan jasa teknologi informatika Jaringan Jasa telekomunikasi lainnya Jumlah pendapatan usaha BEBAN USAHA Penyusutan dan amortisasi Karyawan Operasi, pemeliharaan, dan jasa telekomunikasi Umum dan administrasi Interkoneksi Pemasaran Jumlah Beban Usaha Laba Usaha Penghasilan (beban) Lain-lain Tahun yang berakhir 31 Desember 2006 ( * ) 2007 ( * ) 2008 ( * ) 2009 ( * ) (angka disajikan dalam miliar Rupiah, kecuali data yang (angka terkait dengan jumlah saham, dividen, dan ADS) disajikan dalam juta US$, kecuali data yang terkait dengan jumlah saham, dividen, dan ADS) 1 Pendapatan bunga Bagian laba (rugi) bersih perusahaan asosiasi (7) 7 20 (30) (14) (2) Beban bunga (1.469) (1.561) (1.641) (2.096) (1.928) (214) Keuntungan (kerugian) selisih kurs 836 (295) (1.614) Lain-lain bersih (Beban) Penghasilan lain - bersih 258 (721) (2.038) (341) (1.074) (119) Laba sebelum pajak Beban pajak (7.049) (8.015) (5.674) (6.404) (5.546) (616) Laba sebelum hak minoritas atas laba bersih anak perusahaan yang dikonsolidasi Hak minoritas atas laba bersih anak perusahaan yang dikonsolidasi bersih (3.948) (4.811) (4.053) (4.644) (4.333) (481) Laba Bersih Rata-rata tertimbang saham yang beredar (juta) Laba bersih per saham ,07 Laba bersih per ADS ,80 Laporan Tahunan PT Telkom Indonesia, Tbk

12 IKHTISAR DAN PENCAPAIAN KAMI TAHUN 2010 LAPORAN KEPADA PEMEGANG SAHAM PROFIL TINJAUAN KINERJA SDM TINJAUAN KINERJA SAHAM TINJAUAN BISNIS TELEKOMUNIKASI DI U.S. GAAP (3) Laba bersih Pendapatan usaha Laba bersih per saham 602,11 599,42 550,63 614,78 583,89 0,06 Laba bersih per ADS , , , , ,80 2,59 Dividen terkait periode (berbasis akrual) (2) Dividen per saham yang diumumkan 303,21 455,87 296,94 288,06 26, Dividen per ADS yang diumumkan , , , , ,12 Dividen dibayarkan pada periode (berbasis kas) Tahun yang berakhir 31 Desember 2006 ( * ) 2007 ( * ) 2008 ( * ) 2009 ( * ) (angka disajikan dalam miliar Rupiah, kecuali data yang (angka terkait dengan jumlah saham, dividen, dan ADS) disajikan dalam juta US$, kecuali data yang terkait dengan jumlah saham, dividen, dan ADS) 1 Dividen per saham yang diumumkan 267,27 303,25 407,42 323,59 288,16 0,03 Dividen per ADS yang diumumkan , , , , ,40 1,28 Neraca Konsolidasi Prinsip Akuntansi yang Berlaku Umum di Indonesia Total Aset Kewajiban lancar (4) Kewajiban lain-lain Hutang jangka panjang Total kewajiban Hak minoritas Modal saham (5) Total ekuitas U.S. GAAP (3) Aset lancar Aset tidak lancar Total Aset Kewajiban lancar Kewajiban tidak lancar Total kewajiban Hak minoritas atas aset bersih anak perusahaan Ekuitas Total Kewajiban dan Ekuitas (*) Seperti yang telah disajikan kembali, lihat Laporan Keuangan Konsolidasian, Catatan 2.p.i (1) Nilai tukar Rupiah ke Dolar AS ditujukan hanya untuk kemudahan kepada pembaca dan menggunakan rata-rata atas nilai beli dan jual sebesar Rp9.010 per Dolar AS yang dipublikasikan oleh Reuters pada tanggal 31 Desember Kemudahan translasi ini tidak untuk diartikan sebagai representasi dari nilai tukar di mana Rupiah telah dapat atau akan, dikonversikan ke dalam Dolar AS. (2) pada tahun 2006 membagikan dividen per lembar saham yang terdiri dari dividen tunai tahun 2005 sebesar Rp218,86 per lembar saham dan dividen tunai interim 2006 sebesar Rp48,41 per lembar saham. Dividen yang dibagikan pada tahun 2007 terdiri dari dividen tunai untuk tahun 2006 sebesar Rp254,80 per lembar saham dan dividen tunai interim tahun 2006 sebesar Rp48,45 per lembar saham. Dividen yang dibagikan pada tahun 2008 terdiri dari dividen tunai dan spesial deviden untuk tahun 2007 sebesar Rp455,87 per lembar saham dikurangi dividen tunai interim yang didistribusikan pada bulan Nopember 2007 sebesar Rp48,45 per lembar saham. Dividen yang diumumkan pada tahun 2009 merupakan dividen tunai tahun 2008, sebesar Rp296,94 per lembar saham dan dividen tunai interim 2008 sebesar Rp26,65 per lembar saham. Pada tahun 2010, kami membagikan dividen yang terdiri dari dividen tunai tahun 2009 sebesar Rp261,41 per lembar saham dan dividen tunai interim 2010 sebesar Rp26,75 per lembar saham (sebesar Rp250,08 miliar telah didistribusikan pada 10 Januari Lihat Catatan No52c Laporan Keuangan Konsolidasian). (3) Jumlah berdasarkan U.S. GAAP menunjukkan penyesuaian atas beberapa perbedaan perlakuan akuntansi dari imbalan pemutusan kontrak kerja secara sukarela, kapitalisasi selisih kurs ke aset dalam konstruksi, kapitalisasi biaya bunga ke aset dalam konstruksi, perjanjian pola bagi hasil (PBH), imbalan kerja, bagian rugi (laba) bersih perusahaan asosiasi, amortisasi hak atas tanah, amortisasi goodwill, sewa pembiayaan, akuisisi Dayamitra, kewajiban yang timbul dari penghentian penggunaan aset, pajak tangguhan, amandemen dan pernyataan kembali KSO di Divre VII, dan kepemilikan non-pengendali. Lihat Catatan No55 dan 56 Laporan Keuangan Konsolidasian. (4) Termasuk porsi hutang jangka panjang yang akan jatuh tempo dalam satu tahun. (5) Pada tanggal 31 Desember 2010, Modal Saham yang ditempatkan dan disetor penuh terdiri dari satu Saham Seri A Dwiwarna dengan nilai nominal sebesar Rp250 per lembar (saham Dwiwarna) dan saham Seri B dengan nilai nominal sebesar Rp250 per lembar (Saham Biasa) dari modal saham terdiri dari satu Saham Seri A Dwiwarna dan Saham Seri B. (6) Merupakan dividen interim. Pencapaian Keuangan a. Pendapatan usaha konsolidasian meningkat 1,4% menjadi Rp68.629,2 miliar. b. Pendapatan telepon seluler meningkat sebesar 2,1% menjadi Rp29.133,6 miliar. c. Kontribusi pendapatan dari sektor bisnis data, internet dan jasa teknologi informatika meningkat 1,5% menjadi 28,9% terhadap total pendapatan Perusahaan. 8 Laporan Tahunan PT Telkom Indonesia, Tbk. 2010

13 TINJAUAN KINERJA KEUANGAN INFORMASI TAMBAHAN (SESUAI PERSYARATAN US-SEC) TATA KELOLA TANGGUNG JAWAB SOSIAL DATA LAMPIRAN IKHTISAR OPERASI TELEPON KABEL TIDAK BERGERAK Jumlah Pelanggan (dalam ribuan) Jumlah Produksi Pulsa (dalam jutaan pulsa) * *dalam juta menit untuk tahun 2010 TELEPON NIRKABEL TIDAK BERGERAK (FLEXI) Jumlah Pelanggan (dalam ribuan): Classy/Pascabayar Trendy/Prabayar Campuran ARPU (rata-rata 12 bulan-rp1.000): Classy/Pascabayar Trendy/Prabayar Campuran Jaringan: Base Transceiver Station / BTS (unit) Jumlah kota yang termasuk dalam layanan SELULER Base Transceiver Station / BTS (unit) Kapasitas Jaringan (dalam jutaan pelanggan) 38,8 50,5 67,3 85,2 98,6 Jumlah Pelanggan (dalam jutaan) 35,6 47,9 65,3 81,6 94,0 Pascabayar (kartuhalo) 1,7 1,9 1,9 2,0 2,1 Prabayar (simpati + kartu As) 33,9 46,0 63,4 79,6 91,9 ARPU campuran (Rp 000) Pascabayar (kartuhalo) Prabayar (simpati + kartu As) LAIN-LAIN Internet Broadband (Speedy): Jumlah Pelanggan (dalam ribuan) Jumlah kota yang termasuk dalam layanan Internet Dial-up (Net Instan): Rata-rata pengguna (dalam ribuan) Jumlah produksi menit (dalam miliar) 3,7 3,7 2,8 1,5 0,4 Televisi kabel dan berbayar (-Vision): Jumlah Pelanggan (dalam ribuan) 42,0 67,2 210,3 178,6 212,9 Laporan Tahunan PT Telkom Indonesia, Tbk

14 IKHTISAR DAN PENCAPAIAN KAMI TAHUN 2010 LAPORAN KEPADA PEMEGANG SAHAM PROFIL TINJAUAN KINERJA SDM TINJAUAN KINERJA SAHAM TINJAUAN BISNIS TELEKOMUNIKASI DI PENCAPAIAN OPERASIONAL a. Sampai dengan tanggal 31 Desember 2010, pelanggan kami meningkat sebesar 14,6% menjadi 120,5 juta pelanggan yang terdiri dari 8,3 juta pelanggan telepon kabel tidak bergerak, 18,2 juta pelanggan telepon nirkabel tidak bergerak, serta 94,0 juta pelanggan telepon seluler. b. Kami menambah jumlah pelanggan seluler kami sebesar 15,1% atau 12,4 juta pelanggan menjadi 94,0 juta pelanggan di akhir tahun c. Proyek kabel bawah laut Jawa-Kalimantan-Sulawesi- Denpasar-Mataram ( JaKaLaDeMa ) dan serat kabel Out Side Plan ( OSP )yang menghubungkan Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Denpasar dan Mataram telah berhasil dirampungkan pada bulan April d. Proyek Palapa Ring Mataram-Kupang mulai memasuki tahap pembangunan dan ditargetkan selesai pada triwulan II Peningkatan jaringan di tahun 2010: Aktivitas Modernisasi Infrastruktur Palapa Ring Internet Protocol Television ( IPTV ) Speedy-Flash Keterangan Penggantian kabel tembaga menjadi optik dan teknologi Time Division Multiplexing ( TDM ) menjadi teknologi berbasis Multi Service Access Network ( MSAN )/Gigabyte Passive Optical Network ( GPON ) dan Internet Protocol ( IP ) dengan kapasitas mencapai 245 ribu sst (2011), dan 6,3 juta sst di tahun Manado-Jayapura, 17 Stasiun Pendaratan (Daratan 450 km, sub-marine 3,749 kms). Melayani 5 kota besar: seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Yogyakarta, & Semarang. Produk ini akan diluncurkan pada bulan Mei 2011 mendatang. Program fixed/mobile broadband menargetkan pelanggan sampai dengan akhir tahun setelah peluncuran di bulan April ,5 juta Jumlah pelanggan kami meningkat 14,6% 10 Laporan Tahunan PT Telkom Indonesia, Tbk. 2010

15 TINJAUAN KINERJA KEUANGAN INFORMASI TAMBAHAN (SESUAI PERSYARATAN US-SEC) TATA KELOLA TANGGUNG JAWAB SOSIAL DATA LAMPIRAN IKHTISAR SAHAM BIASA Grafik Harga dan Volume Perdagangan Saham di Bursa Efek Indonesia Volume (juta saham) Harga (Rp) Volume Harga /01/09 05/02/09 10/03/09 14/04/09 14/05/09 16/06/09 17/07/09 20/08/09 25/09/09 27/10/09 26/11/09 05/01/10 04/02/10 09/03/10 12/04/10 12/05/10 15/06/10 15/07/10 16/08/10 23/09/10 25/10/10 25/11/10 29/12/10 Grafik Harga dan Volume Perdagangan ADS di New York Stock Exchange Volume Harga (ribu ADS) (US$) ,00 Volume Harga , , , , , ,0 0 18,00 02/01/09 02/02/09 03/03/09 31/03/09 29/04/09 28/05/09 25/06/09 24/07/09 21/08/09 21/09/09 19/10/09 16/11/09 15/12/09 14/01/10 12/02/10 15/03/10 13/04/10 11/05/10 09/06/10 08/07/10 05/08/10 02/09/10 01/10/10 29/10/10 29/11/10 28/12/10 Laporan Tahunan PT Telkom Indonesia, Tbk

16 IKHTISAR DAN PENCAPAIAN KAMI TAHUN 2010 LAPORAN KEPADA PEMEGANG SAHAM PROFIL TINJAUAN KINERJA SDM TINJAUAN KINERJA SAHAM TINJAUAN BISNIS TELEKOMUNIKASI DI Sambutan Komisaris Utama Tahun 2010 menjadi catatan tersendiri bagi karena kami mampu meraih pertumbuhan kinerja yang membanggakan. Ini merupakan prestasi gemilang di tengah situasi bisnis yang menantang. Keberhasilan kami di antaranya adalah pertumbuhan jumlah pelanggan, melambatnya penurunan pada layanan telepon tidak bergerak yang menjadi bisnis legacy kami serta percepatan pertumbuhan bisnis new wave yang merupakan tiga prestasi penting sehingga kami mampu mempertahankan posisi unggul di industri ini. 12 Laporan Tahunan PT Telkom Indonesia, Tbk. 2010

17 TINJAUAN KINERJA KEUANGAN INFORMASI TAMBAHAN (SESUAI PERSYARATAN US-SEC) TATA KELOLA TANGGUNG JAWAB SOSIAL DATA LAMPIRAN Dengan mengucapkan Syukur Alhamdulillah kepada Tuhan YME, perkenankan kami mewakili Dewan Komisaris menyampaikan Laporan Tahunan PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk. tahun buku Pada tahun 2010, mampu meraih pertumbuhan kinerja yang patut dibanggakan. Di tengah situasi bisnis yang menantang, pertumbuhan jumlah pelanggan dapat ditingkatkan, laju penurunan layanan telepon tidak bergerak dapat diperlambat serta pertumbuhan bisnis new wave dapat dipercepat. Tiga Prestasi yang menonjol ini telah mampu mengantarkan untuk mempertahankan posisi unggulnya di industri telekomunikasi Indonesia. Serangkaian langkah strategis telah dilakukan manajemen sehingga mampu mendorong Perusahaan mencapai: Peningkatan pertumbuhan p e n d a p atan ko n s o l i d a s i sebesar 1,4% mencapai Rp68.629,2 miliar Peningkatan pertumbuhan pendapatan telepon seluler sebesar 2,1% mencapai Rp29.133,6 miliar di tahun Peningkatan jumlah pelanggan sebesar 14,6% mencapai 120,5 juta pelanggan. B e b e r a p a t a h u n t e r a k h i r, pertumbuhan bisnis legacy telepon tidak bergerak, terkendala persaingan yang muncul dari bisnis telepon bergerak, seperti telepon nirkabel, telepon seluler, dan layanan broadband. Tantangan bagi, tentunya adalah mempertahankan bisnis legacy te l e p o n t i d a k b e rg e ra k d a r i penurunan pertumbuhan pangsa pasarnya. Diperlukan langkah reorientasi dan restrukturisasi untuk memperbaiki proses bisnis dan mendorong peningkatan efisiensi guna memenuhi target pengendalian biaya yang telah ditetapkan. Pada saat yang sama, tingkat kepuasan layanan dan loyalitas pelanggan memerlukan perhatian seksama melalui program sistematis berkesinambungan untuk memastikan kualitas dan kehandalan jaringan di samping berinovasi dalam ragam produk dan layanan, terutama bagi pelanggan bisnis dan ritel. Penurunan pasar telepon tidak bergerak, kami respon dengan strategi investasi teknologi dan diversifikasi portofolio bisnis. Guna mengantisipasi dinamika pada industri ini, telah mengambil langkah strategis yang bertumpu pada peningkatan portofolio bisnis, dan melakukan Laporan Tahunan PT Telkom Indonesia, Tbk

18 IKHTISAR DAN PENCAPAIAN KAMI TAHUN 2010 LAPORAN KEPADA PEMEGANG SAHAM PROFIL TINJAUAN KINERJA SDM TINJAUAN KINERJA SAHAM TINJAUAN BISNIS TELEKOMUNIKASI DI transformasi untuk membuka peluang pertumbuhan yang lebih besar pada sektor bisnis layanan informasi, media dan edutainment (IME). Pada tahun 2010, kami berhasil mencatat pertumbuhan pada bisnis layanan broadband, enterprise dan teknologi informasi (TI). Diharapkan di masa mendatang portofolio ini mampu berkontribusi lebih besar terhadap pertumbuhan pendapatan kami dalam tiga tahun mendatang. Kontributor terbesar terhadap pertumbuhan kinerja Perusahaan berasal dari Telkomsel, Anak P e r u s a h a a n T E L K O M p a d a bisnis seluler. Pada tahun 2010 Telkomsel mampu memperkuat basis pelanggannya mencapai 94 juta pelanggan. Persaingan yang sangat ketat di pasar telepon seluler telah berdampak pada harga dan keuntungan Perusahaan. Telkomsel berhasil mempertahankan posisi unggul terhadap para pesaingnya pada tahun Keberhasilan untuk melewati tantangan dan dinamika pasar secara efektif ini perlu diikuti dengan langkah manajemen Telkomsel untuk merestrukturisasi organisasinya, termasuk menambah jumlah anggota Direksinya untuk mempertajam daya saing dan meningkatkan pendapatannya. Langkah transformasi dalam rangka menghadapi tantangan di industri yang kian dinamis tetap menjadi fokus utama bagi Perusahaan. Keberhasilan melakukan transformasi terhadap portofolio, infrastruktur dan organisasi, akan diikuti dengan menumbuhkembangkan budaya Perusahaan yang lebih kompetitif dan lincah serta cepat dalam merespon perubahan lingkungan strategis yang dinamis dan hypercompetitive saat ini. Sebagai Dewan Komisaris, kami telah melaksanakan pengawasan terhadap jalannya Perusahaan dengan dibantu oleh tiga komite yang ada: Komite Audit, Komite Nominasi dan Remunerasi, serta Komite Evaluasi dan Monitoring Perencanaan Risiko. Ketiga komite tersebut berperan penting untuk memperkuat pengawasan dan memastikan akuntabilitas Perusahaan selama tahun ini. Kami merasa bangga dan terhormat dengan tiga penghargaan penting yang kami terima pada tahun 2010 yang mengakui kepemimpinan. Pada bulan April 2010, mencapai peringkat t e r t i n g g i d i a n t a ra s e p u l u h Perusahaan Indonesia lainnya dalam Daftar Forbes Global juga berhasil meraih penghargaan tertinggi pada kategori Best Managed Company, Best Corporate Governance, Best Investor Relations, dan Best CSR pada ajang Ditengah situasi bisnis yang menantang, pertumbuhan jumlah pelanggan dapat ditingkatkan, laju penurunan layanan telepon tidak bergerak diperlambat serta pertumbuhan bisnis new wave dapat dipercepat. penghargaan Finance Asia Awards dan meraih penghargaan Best of the Best State-Owned Enterprises 2010 dari Majalah BUMN Track. Dewan Komisaris sepakat dengan hasil evaluasi atas prospek bisnis yang dilakukan Direksi dan sangat mendukung tujuan strategis yang diagendakan untuk tahun depan. Sejumlah skema aksi korporasi yang telah direncanakan dan beragam inovasi produk serta inovasi layanan terhadap pelanggan tentunya akan memberikan peluang bagi Perusahaan untuk menambah sumber daya dan berinvestasi di sektor-sektor bisnis yang menjanjikan pertumbuhan di masa depan. Kami juga meyakini bahwa langkah restrukturisasi organisasi 14 Laporan Tahunan PT Telkom Indonesia, Tbk. 2010

19 TINJAUAN KINERJA KEUANGAN INFORMASI TAMBAHAN (SESUAI PERSYARATAN US-SEC) TATA KELOLA TANGGUNG JAWAB SOSIAL DATA LAMPIRAN yang ditempuh Telkomsel dan anak perusahaan lainnya akan semakin memperkuat eksistensi di industri telekomunikasi. Selain itu, kami melihat peluang yang signifikan untuk mengembangkan bisnis layanan telepon berbasis Code Division Multiple Acces ( CDMA )/ telepon nirkabel tidak bergerak melalui rencana konsolidasi dan rangkaian program efisiensi serta peningkatan produktivitas yang diyakini dapat meningkatkan kapasitas dan kualitas layanan. Langkah ini di samping memiliki potensi yang sangat besar pada bisnis new wave, juga menawarkan percepatan pertumbuhan kinerja dalam jangka panjang. Saya bangga terhadap kerja keras dan dedikasi seluruh sumber daya manusia yang ada di jajaran Group serta dukungan dari para pelanggan, mitra maupun pemegang saham. Melalui teamwork yang baik, kami mampu mengelola perusahaan searah dengan tujuan untuk menciptakan pertumbuhan y a n g b e r k e l a n j u t a n. B i s n i s telekomunikasi sangat dinamis dan penuh tantangan, namun demikian terdapat peluang yang menjanjikan. Saya yakin bahwa dengan manajemen yang berdisiplin tinggi dan kapasitas perusahaan yang mampu beradaptasi d a n b e r ke m b a n g, k a m i s i a p memanfaatkan peluang yang ada dan menjadi pemimpin di industri ini pada tahun mendatang. Jusman Syafii Djamal Komisaris Utama Laporan Tahunan PT Telkom Indonesia, Tbk

20 IKHTISAR DAN PENCAPAIAN KAMI TAHUN 2010 LAPORAN KEPADA PEMEGANG SAHAM PROFIL TINJAUAN KINERJA SDM TINJAUAN KINERJA SAHAM TINJAUAN BISNIS TELEKOMUNIKASI DI Profil Dewan Komisaris Jusman Syafii Djamal Jusman Syafii Djamal, 57 tahun, menjabat Komisaris Utama sejak tanggal 1 Januari Beliau merupakan salah satu Ahli Teknologi Perancangan Pesawat Terbang yang ditunjuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 20 Mei 2010 sebagai Anggota Komite Inovasi Nasional. Sebelumnya Beliau memangku beberapa jabatan strategis yaitu Menteri Perhubungan Kabinet Indonesia Bersatu I (Mei Oktober 2009), Anggota Tim Nasional Evaluasi Keselamatan Dan Keamanan Transportasi (Januari - Mei 2007), Presiden Direktur PT Dirgantara Indonesia ( ), Direktur Helikopter, Sistem Senjata dan Antariksa PT Industri Pesawat Terbang Nusantara (IPTN), Chief Project Engineer Pengembangan dan Rancang Bangun Pesawat Terbang Advanced, N250 ( ). Berpengalaman selama 20 tahun bekerja sebagai Professional Engineer Aerodynamics di IPTN. Penerima Medali Kehormatan Bintang Jasa Nararya RI pada ulang tahun emas Republik Indonesia tanggal 17 Agustus Penerima Hak Kekayaan Intelektual berupa paten nomor No ID Flight Control Systems berbasis Elektronik tanggal 15 Agustus Ketua Yayasan Matsushita Gobel. Komisaris Independen PT Jasa Angkasa Semesta Tbk. Ketua Dewan Pertimbangan Organisasi Pengusaha Angkutan Darat. Wakil Ketua Dewan Pakar Persatuan Insinyur Indonesia. Business Technology Advisor pada unit inkubator teknologi BPPT. Meraih gelar sarjana jurusan Teknik Mesin Aeronautical Engineering dari Institut Teknologi Bandung (ITB) pada tahun Rudiantara Rudiantara, 52 tahun, menjabat Komisaris Independen sejak tanggal 1 Januari Beliau sebelumnya dipercaya memegang berbagai jabatan penting, di antaranya sebagai Direktur dan Komisaris di berbagai perusahaan telekomunikasi seluler seperti Indosat, Telkomsel dan XL, serta pernah menjabat sebagai Wakil Direktur Utama PT PLN Persero dan Wakil Direktur Utama PT Semen Gresik Persero dan menjabat sebagai CEO Bukitasam Transpacific Railways dan Rajawali Asia Resources. Beliau meraih gelar sarjana bidang Statistika dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Padjadjaran, serta gelar MBA dari IPPM, Universitas Indonesia. Johnny Swandi Sjam Johnny Swandi Sjam, 51 tahun, menjabat Komisaris Independen terhitung sejak tanggal 1 Januari 2011, Beliau di antaranya pernah menjabat berbagai posisi penting di anak perusahaan Indosat, seperti Satelindo, Sisindosat dan Intikom ( ), Presiden Direktur Satelindo ( ), Direktur Indosat ( ) dan Direktur Utama Indosat ( ) dan anggota Dewan Komisaris PT INTI ( Maret 2011). Saat ini Beliau juga merupakan Ketua Komite Tetap Bidang Infrastruktur & Jasa Telekomunikasi Kamar Dagang Indonesia. Beberapa gelar pendidikan diraihnya, yaitu gelar Diploma III bidang Ahli Teknik Komputer dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Diploma IV Manajemen Industri dari Sekolah Tinggi Manajemen Industri, Departemen Perdagangan, gelar Sarjana bidang Manajemen Informatika dari Universitas Gunadharma serta gelar Pasca Sarjana bidang Administrasi & Kebijakan Bisnis dari Universitas Indonesia. 16 Laporan Tahunan PT Telkom Indonesia, Tbk. 2010

21 TINJAUAN KINERJA KEUANGAN INFORMASI TAMBAHAN (SESUAI PERSYARATAN US-SEC) TATA KELOLA TANGGUNG JAWAB SOSIAL DATA LAMPIRAN Mahmuddin Yasin Mahmuddin Yasin, 57 tahun, menjabat Komisaris sejak tanggal 29 Juni Beliau juga menjabat sebagai Deputi Menteri BUMN Bidang Restrukturisasi dan Privatisasi sampai dengan bulan September 2010 dan pernah menjabat sebagai Deputi Ketua Badan Penyehatan Perbankan Nasional ( BPPN ). Beliau juga pernah menjabat sebagai Komisaris Utama PT Socfin Indonesia, Komisaris Utama PT Pupuk Sriwijaya dan sebagai Komisaris PT Indo Farma Tbk. Beliau juga pernah dipercaya sebagai Ketua Dewan Pengawas Rumah Sakit Kanker Dharmais ( ). Meraih gelar Sarjana bidang Ekonomi dari Universitas Krisnadwipayana, Jakarta, dan gelar Master of Business Administration dari Washington University, St. Louis, AS. Bobby A.A. Nazief Bobby A.A. Nazief, 51 tahun, menjabat Komisaris sejak tanggal 19 September Beliau juga merupakan Penasihat Senior TI bagi Menteri Keuangan Republik Indonesia dan dosen Fakultas Ilmu komputer Universitas Indonesia, Sebelumnya beliau menjabat sebagai Penasihat Senior TI bagi Pimpinan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia dan Direktur Pusat Ilmu Komputer di Universitas Indonesia. Dosen di Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia ini adalah lulusan bidang Ilmu Komputer, Universitas Illinois di Urbana-Champaign, AS, dengan gelar PhD. Laporan Tahunan PT Telkom Indonesia, Tbk

22 IKHTISAR DAN PENCAPAIAN KAMI TAHUN 2010 LAPORAN KEPADA PEMEGANG SAHAM PROFIL TINJAUAN KINERJA SDM TINJAUAN KINERJA SAHAM TINJAUAN BISNIS TELEKOMUNIKASI DI Sambutan Direktur Utama Pada tahun 2010 dan tahun-tahun terakhir ini, kami mencatat bahwa tren di industri telekomunikasi saat ini didominasi oleh konvergensi yang mencakup jaringan, layanan, perangkat dan industri itu sendiri. Dalam rangka mengantisipasi dan menjawab tantangan tersebut, sejak empat tahun lalu, bangkit mendiversifikasi layanannya mengikuti perkembangan industri dan kebutuhan pelanggan guna mempertajam daya saing perusahaan. 18 Laporan Tahunan PT Telkom Indonesia, Tbk. 2010

23 TINJAUAN KINERJA KEUANGAN INFORMASI TAMBAHAN (SESUAI PERSYARATAN US-SEC) TATA KELOLA TANGGUNG JAWAB SOSIAL DATA LAMPIRAN Para pemangku kepentingan, pemegang saham dan pelanggan yang terhormat, tahun 2010, telah melaksanakan s e j u m l a h a g e n d a s t r a t e g i s, mempersembahkan pertumbuhan yang tetap solid dan pada beberapa sektor strategis pertumbuhannya melebihi harapan. Kami juga berhasil mengendalikan biaya. Lebih penting lagi, dengan tetap membawa semangat transformasi, kami terus berupaya m e m p e r k u a t l a n d a s a n b a g i p e r t u m b u h a n b i s n i s kami d i masa depan menyusul perubahan paradigma dalam layanan yang kami tawarkan dari jasa telekomunikasi s t a n d a r m e n j a d i l a y a n a n Telecommunication, Information, Media dan Edutainment (TIME). Upaya ini secara umum membuahkan hasil yang baik, dengan peningkatan di sisi pendapatan konsolidasi mencapai 1,4% dibandingkan kinerja tahun lalu. Bisnis telekomunikasi yang kami layani masih memberikan kontribusi dominan terhadap pendapatan Perusahaan meskipun kami mulai menikmati pertumbuhan kontribusi dari bisnis IME (Information, Media dan Edutainment) yang tumbuh tinggi. Kami juga melihat pertumbuhan kinerja yang sangat baik pada layanan Speedy, yang mewakili layanan broadband kami, dengan peningkatan pendapatan sebesar 38% dan 44% dalam jumlah pelanggan, pencapaian ini tercapai karena dukungan investasi yang cermat di sisi infrastruktur serta kegiatan pemasaran yang cukup agresif. Dengan tagline baru Speedy Lead Your Life, kami berupaya memposisikan layanan broadband ini tidak hanya sebagai platform untuk mengakses maupun berbagi data, namun lebih pada pemenuhan gaya hidup, yang memungkinkan pelanggan dapat saling berinteraksi dengan pengguna lain melalui komputer, laptop, netbook, smartphone dan bahkan perangkat lainnya, kapanpun dan di manapun mereka butuhkan. Bisnis telepon kabel tidak bergerak kami pada tahun 2010 mencatat kinerja yang positif dengan melambatnya penurunan tingkat pendapatan bisnis ini menjadi satu digit, setelah sebelumnya mengalami penurunan yang signifikan akibat subtitusi kepada l a y a n a n s e l u l e r. K e m u d i a n, pertumbuhan yang stabil pada kinerja Flexi yang mewakili layanan telepon nirkabel tidak bergerak kami menghasilkan pertambahan jumlah pelanggan sebesar 20,0% menjadi sekitar 18,2 juta. Meskipun ARPU menurun sebesar 30,2% dibandingkan dengan tahun lalu, Flexi mampu memposisikan diri menjadi pemain yang dominan di bisnis ini dengan pangsa pasar sekitar 56,5%. Pasar ini merupakan pasar yang sangat kompetitif dengan enam operator telepon nirkabel tidak bergerak berlisensi yang menggarap bisnis ini sehingga menyisakan peluang pertumbuhan yang sedang, kecuali Perusahaan mampu meningkatkan spektrum bandwidth lebih luas lagi guna Laporan Tahunan PT Telkom Indonesia, Tbk

24 IKHTISAR DAN PENCAPAIAN KAMI TAHUN 2010 LAPORAN KEPADA PEMEGANG SAHAM PROFIL TINJAUAN KINERJA SDM TINJAUAN KINERJA SAHAM TINJAUAN BISNIS TELEKOMUNIKASI DI memberikan kesempatan untuk mengkreasikan produk baru yang berkualitas tinggi, termasuk dengan dukungan layanan data yang lebih besar. Atas dasar itulah, kami tengah mengkaji kemungkinan melakukan merger d e n g a n pesaing utama kami di tahun yang akan datang. Dari layanan data internet, TI dan media, kami berhasil mencatatkan kinerja yang memuaskan dengan kontribusi sebesar 28,9% terhadap jumlah pendapatan Perusahaan pada tahun Sebaliknya bisnis telepon seluler yang dilayani Telkomsel, anak Perusahaan kami, walaupun jumlah penggunanya tumbuh tinggi (15,1%) namun pertumbuhan pendapatan mencatat kinerja yang lebih rendah dari target yang ingin dicapai. Namun, secara umum dapat kami sampaikan, Telkomsel tetap yang terdepan. Telkomsel mampu memberdayakan inovasi produk yang berkelanjutan, citra Perusahaan yang kuat dan jaringan yang lebih baik terhadap peningkatan 15,1% dalam sisi jumlah pelanggan serta memanfaatkan ke u n g g u l a n ko m p e t i t i f kami dalam hal kemampuan untuk memberikan layanan yang lengkap dan berkualitas. Selama tahun 2010 kami juga m e l a n j u t k a n u p a y a - u p a y a penciptaan efisiensi pada struktur biaya Perusahaan. Kontribusi biaya terbesar masih berasal dari sektor bisnis telepon tidak bergerak. Untuk mengkompensasi penurunan pendapatan yang dialami pada sektor ini, kami telah memangkas biaya karyawan melalui penerapan program pensiun dini yang berhasil menekan biaya karyawan sebesar 11,9% selama tahun Pada tahun yang akan datang, kami berencana meluncurkan program serupa. Kreatifitas untuk menciptakan optimalisasi dalam efisiensi biaya juga dilakukan di pos-pos operasional lainnya, di antaranya dengan pembentukan gugus tugas khusus untuk melaksanakan proses tersebut pada bulan Agustus Upaya ini menghasilkan efisiensi awal yang berarti, yang ditunjukkan melalui keberhasilan reorganisasi ruang di kantor pusat Jakarta dan Bandung serta pencapaian-pencapaian lainnya yang memuaskan pada tahun ini. Kondisi Pasar Selama Tahun 2010 Indonesia berhasil lolos dari masa resesi paling buruk yang telah mendominasi perekonomian global pada beberapa tahun terakhir dan pada tahun 2010 berhasil mencapai pertumbuhan yang relatif kuat sekitar 6%. Namun disisi lain, regulasi dan kompetisi telah menekan tarif kami dalam beberapa tahun terakhir sehingga secara otomatis b e rd a m p a k p a d a p e n u r u n a n ARPU walaupun penggunaan layanan telekomunikasi sebaliknya menunjukkan pertumbuhan sehingga menciptakan peluang stabilitas dan penguatan ARPU ditahun-tahun mendatang. Dari sisi peraturan pemerintah terkait dengan bisnis telekomunikasi, kami menilai tidak banyak perubahan yang terjadi selama tahun 2010, namun, kami tidak berhenti membangun hubungan yang baik dengan regulator dalam rangka menciptakan iklim bisnis yang adil dan sehat yang akan melindungi kepentingan para operator dan para pelanggan. Persaingan dalam bisnis telepon seluler yang kami hadapi masih menunjukkan tekanan yang kuat terutama dari pesaing terdekat kami. Pada tahun 2010, bisnis telepon seluler Perusahaan menghadapi tantangan yang besar namun masih memberikan ruang bagi kami untuk memperluas pangsa pasar. Tantangan ini masih perlu diantisipasi ke depannya dan kami berkeyakinan bahwa Perusahaan mampu meningkatkan kinerja dan memenuhi targettarget pertumbuhan bisnis yang ditetapkan. Investasi Pendukung Pertumbuhan Posisi keuangan yang kuat sangat mendukung rencana investasi strategis Perusahaan dalam rangka meningkatkan kapasitas maupun kualitas dari kemampuan dan infrastruktur jaringan inti kami. Kami dapat melaporkan bahwa proyek JaKaLaDeMa akhirnya berhasil dirampungkan pada tahun Penggelaran kabel bawah laut ini akan menghubungkan Pulau Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Bali (Denpasar) dan Lombok (Mataram) dengan bandwidth berkecepatan tinggi yang memfasilitasi layanan suara, video dan data. Kami juga melanjutkan proyek instalasi kabel serat optik yang menghubungkan Mataram dengan Kupang, Nusa Tenggara Timur, yang merupakan bagian dari proyek pembangunan Palapa Ring. Kabel Mataram-Kupang ini yang diharapkan dapat mulai beroperasi pada kuartal kedua tahun 2011 akan mengakomodasi kebutuhan akan layanan broadband yang lebih besar dengan dukungan dari jaringan berkapasitas tinggi dan handal yang mampu memfasilitasi berbagai layanan. Kedua kabel yang digelar sepanjang km dengan nilai investasi total mencapai US$117,2 juta merupakan backbone yang sangat kuat untuk mendukung volume trafik yang terus meningkat selain merefleksikan komitmen untuk memperluas jangkauan jaringan generasi berikutnya ke wilayah timur Indonesia. Kemudian, proyek lain yang juga menelan nilai investasi besar adalah pembangunan satelit komunikasi yang kami namai -3. Setelah merampungkan tender pelaksanaannya pada tahun 2010, satelit itu kini tengah dibangun di Rusia dengan biaya mencapai hampir US$178,9 juta. Kami berharap satelit -3 yang rencananya mulai beroperasi pada awal tahun 2012 itu dapat meningkatkan kapasitas layanan 20 Laporan Tahunan PT Telkom Indonesia, Tbk. 2010

Melaju Melampaui Batas Telekomunikasi

Melaju Melampaui Batas Telekomunikasi Melaju Melampaui Batas Telekomunikasi Kemajuan teknologi berbasis pita lebar (broadband) semakin mempersempit jarak antara penggunanya. Teknologi broadband memberikan pilihan luas bagi end user untuk membangun

Lebih terperinci

PRESS RELEASE No. TEL.45/PR.000/COP-A /2012

PRESS RELEASE No. TEL.45/PR.000/COP-A /2012 PRESS RELEASE No. TEL.45/PR.000/COP-A0070000/2012 TELKOM HARI INI MENYAMPAIKAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TAHUN 2011 (AUDITED) DAN LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2011 Jakarta, 2 April 2012 Pada tanggal 30 Maret

Lebih terperinci

PRESS RELEASE No. TEL.96/PR.000/COP-A /2011

PRESS RELEASE No. TEL.96/PR.000/COP-A /2011 PRESS RELEASE No. TEL.96/PR.000/COP-A00700000/2011 TELKOM MENYAMPAIKAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN I TAHUN BUKU 2011 (UNAUDITED) Jakarta, 29 April 2011 Dengan ini disampaikan bahwa PT Telekomunikasi

Lebih terperinci

Melaju Melampaui Batas Telekomunikasi

Melaju Melampaui Batas Telekomunikasi Melaju Melampaui Batas Telekomunikasi Laporan Tahunan 2011 PT TELEKOMUNIKASI INDONESIA, Tbk. Laporan Tahunan PT Telkom Indonesia, Tbk. 2011 Daftar Isi Ikhtisar Ikhtisar Keuangan 3 Ikhtisar Operasional

Lebih terperinci

Laporan Tahunan 2009 PT TELEKOMUNIKASI INDONESIA, Tbk. Membawa Anda Menuju Dunia Masa Depan

Laporan Tahunan 2009 PT TELEKOMUNIKASI INDONESIA, Tbk. Membawa Anda Menuju Dunia Masa Depan Laporan Tahunan 2009 PT TELEKOMUNIKASI INDONESIA, Tbk. Membawa Anda Menuju Dunia Masa Depan Membawa Anda Menuju Dunia Kami melakukan transformasi s e c a r a f u n d a m e n t a l d a n m e n y e l u r

Lebih terperinci

Expansi Bisnis Telekomunikasi Pada Area Non-Telecommunication. I. Pendahuluan. II. Study Case

Expansi Bisnis Telekomunikasi Pada Area Non-Telecommunication. I. Pendahuluan. II. Study Case Expansi Bisnis Telekomunikasi Pada Area Non-Telecommunication I. Pendahuluan Dalam tahun terakhir telah banyak transformasi yang dilakukan oleh perusahaan telekomunikasi, dari industri lokal ke internasional

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Profil PT. Telekomunkasi Indonesia, Tbk Perusahaan Perseroan (Persero) PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk ( TELKOM, Perseroan, Perusahaan, atau Kami ) merupakan Badan

Lebih terperinci

Laporan Komisaris Utama

Laporan Komisaris Utama 32 Sekilas TELKOM/Laporan Komisaris Utama Laporan Komisaris Utama Di tengah kondisi persaingan yang ketat dan turun drastisnya tarif telekomunikasi pada beberapa tahun terakhir ini, TELKOM tetap dapat

Lebih terperinci

Melaju Melampaui Batas Telekomunikasi

Melaju Melampaui Batas Telekomunikasi Melaju Melampaui Batas Telekomunikasi Laporan Tahunan 2011 PT TELEKOMUNIKASI INDONESIA, Tbk. Laporan Tahunan PT Telkom Indonesia, Tbk. 2011 Daftar Isi Ikhtisar Ikhtisar Keuangan 3 Ikhtisar Operasional

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Sejarah PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk. (PT Telkom Access)

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Sejarah PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk. (PT Telkom Access) BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk. (PT Telkom Access) PT Telekomunikasi indonesia, Tbk. ( Telkom, Perseroan, atau Perusahaan ) yang menyediakan layanan telekomunikasi

Lebih terperinci

BAB III OBYEK PENELITIAN. III.1 Profil Perusahaan PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk.

BAB III OBYEK PENELITIAN. III.1 Profil Perusahaan PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. BAB III OBYEK PENELITIAN III.1 Profil Perusahaan PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. III.1.1 Sejarah PT Telkom (Persero) Pada tahun 1882, didirikan sebuah badan usaha swasta penyedia layanan pos

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kas pada akhirnya akan diikhtisarkan ke dalam laporan neraca dan atau

BAB I PENDAHULUAN. kas pada akhirnya akan diikhtisarkan ke dalam laporan neraca dan atau BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Laporan keuangan merupakan ikhtisar mengenai keadaan keuangan suatu perusahaan pada suatu periode tertentu. Laporan keuangan secara garis besar dibedakan menjadi

Lebih terperinci

Laba Bersih Kuartal AGII Naik Lebih Dari 10% Year-On-Year dengan total melebihi Rp 30 miliar

Laba Bersih Kuartal AGII Naik Lebih Dari 10% Year-On-Year dengan total melebihi Rp 30 miliar LAPORAN PERS Untuk Segera Didistribusikan Laba Bersih Kuartal 1 2018 AGII Naik Lebih Dari 10% Year-On-Year dengan total melebihi Rp 30 miliar Jakarta, 1 Mei 2018 PT Aneka Gas Industri, Tbk (Stock Code:

Lebih terperinci

NEWS RELEASE Jakarta, 14 Maret 2016

NEWS RELEASE Jakarta, 14 Maret 2016 NEWS RELEASE Jakarta, 14 Maret 2016 Untuk informasi lebih lanjut, hubungi: Mahardika Putranto, Head of Corporate Secretary & Investor Relations Division corporate.secretary@adaro.com; investor.relations@adaro.com

Lebih terperinci

PT WAHANA PRONATURAL TBK. Check List SEOJK/30/2016 Laporan Tahunan

PT WAHANA PRONATURAL TBK. Check List SEOJK/30/2016 Laporan Tahunan PT WAHANA PRONATURAL TBK Check List SEOJK/30/2016 Laporan Tahunan DAFTAR ISI A. Ikhtisar Data Keuangan Penting B. Informasi Saham C. Laporan Direksi D. Laporan Dewan Komisaris E. Profil Emiten atau Perusahaan

Lebih terperinci

1. Sampul muka, samping, dan belakang 2. Setiap halaman. 2. Pandangan atas prospek usaha perusahaan yang disusun oleh direksi.

1. Sampul muka, samping, dan belakang 2. Setiap halaman. 2. Pandangan atas prospek usaha perusahaan yang disusun oleh direksi. I. Umum KRITERIA 1. Dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar, dianjurkan menyajikan juga dalam Bahasa Inggris. 2. Dicetak pada kertas yang berwarna terang agar mudah dibaca dan jelas PENJELASAN 3. Mencantumkan

Lebih terperinci

AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2c,2e,4, Penyertaan sementara 2c,2f,

AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2c,2e,4, Penyertaan sementara 2c,2f, NERACA KONSOLIDASIAN (UNAUDITED) AKTIVA Catatan 2008 2007 AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2c,2e,4,43 10.942.829 10.828.433 Penyertaan sementara 2c,2f,43 182.685 188.139 Piutang usaha 2c,2g,5,36,43 Pihak

Lebih terperinci

Laporan Tahunan Laporan Direktur Utama Hal 36 Tata Kelola Perusahaan Hal 110 1 Sekilas TELKOM Memberi Anda yang Terbaik Ikhtisar Keuangan 4 Ikhtisar Operasi 8 Ikhtisar Saham 9 Hubungan dengan Pemerintah

Lebih terperinci

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2008

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2008 KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2008 Kriteria penilaian ini dibagi menjadi 8 klasifikasi: 1. Umum: Bobot keseluruhan untuk klasifikasi ini sebesar 2% 2. Ikhtisar Data Keuangan Penting: Bobot keseluruhan

Lebih terperinci

DITOPANG BISNIS MODEL YANG KOKOH, ADARO ENERGY BUKUKAN LABA INTI SEBESAR US$148 JUTA Pasar batubara masih menghadapi periode yang penuh tantangan

DITOPANG BISNIS MODEL YANG KOKOH, ADARO ENERGY BUKUKAN LABA INTI SEBESAR US$148 JUTA Pasar batubara masih menghadapi periode yang penuh tantangan NEWS RELEASE Jakarta, 31 Agustus 2015 Informasi lebih lanjut silahkan hubungi: Cameron Tough, Corporate Secretary & Investor Relations Division Head cameron.tough@adaro.com DITOPANG BISNIS MODEL YANG KOKOH,

Lebih terperinci

Profil Perusahaan. Tinjauan Kinerja SDM Kinerja Efek. Tinjauan Operasi dan Strategi. Pemegang Saham. Melangkah Melampaui Batas Telekomunikasi

Profil Perusahaan. Tinjauan Kinerja SDM Kinerja Efek. Tinjauan Operasi dan Strategi. Pemegang Saham. Melangkah Melampaui Batas Telekomunikasi 111 Ikhtisar Laporan Kepada Pemegang Saham Profil Perusahaan Tinjauan Kinerja SDM Tinjauan Kinerja Efek Tinjauan Operasi dan Strategi Analisis dan Pembahasan Manajemen atas Kinerja Perusahaan Informasi

Lebih terperinci

SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN /SEOJK.04/20.. TENTANG BENTUK DAN ISI LAPORAN TAHUNAN EMITEN ATAU PERUSAHAAN PUBLIK

SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN /SEOJK.04/20.. TENTANG BENTUK DAN ISI LAPORAN TAHUNAN EMITEN ATAU PERUSAHAAN PUBLIK Yth. Direksi Emiten atau Perusahaan Publik di tempat. SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR /SEOJK.04/20.. TENTANG BENTUK DAN ISI LAPORAN TAHUNAN EMITEN ATAU PERUSAHAAN PUBLIK Sehubungan dengan Peraturan

Lebih terperinci

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2009

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2009 PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2009 Kriteria penilaian ini dibagi menjadi 8 klasifikasi: 1. Umum: Bobot keseluruhan untuk klasifikasi ini sebesar 2 % 2. Ikhtisar Data Keuangan Penting: Bobot keseluruhan

Lebih terperinci

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD Ikhtisar Data Keuangan Penting: Bobot keseluruhan untuk klasifikasi ini sebesar 5 %.

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD Ikhtisar Data Keuangan Penting: Bobot keseluruhan untuk klasifikasi ini sebesar 5 %. KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2007 Kriteria penilaian ini dibagi menjadi 8 klasifikasi: 1. Umum: Bobot keseluruhan untuk klasifikasi ini sebesar 5 %. 2. Ikhtisar Data Keuangan Penting: Bobot keseluruhan

Lebih terperinci

Laba Bersih AGII Tahun 2017 Naik 52% di atas Rp 90 miliar,

Laba Bersih AGII Tahun 2017 Naik 52% di atas Rp 90 miliar, LAPORAN PERS Untuk Segera Didistribusikan Laba Bersih AGII Tahun 2017 Naik 52% di atas Rp 90 miliar, Jakarta, 29 Maret 2018 PT Aneka Gas Industri, Tbk. (Stock Code: AGII.IJ) merilis laporan keuangan yang

Lebih terperinci

SALINAN SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 30 /SEOJK.04/2016 TENTANG BENTUK DAN ISI LAPORAN TAHUNAN EMITEN ATAU PERUSAHAAN PUBLIK

SALINAN SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 30 /SEOJK.04/2016 TENTANG BENTUK DAN ISI LAPORAN TAHUNAN EMITEN ATAU PERUSAHAAN PUBLIK Yth. Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik di tempat SALINAN SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 30 /SEOJK.04/2016 TENTANG BENTUK DAN ISI LAPORAN TAHUNAN EMITEN ATAU PERUSAHAAN

Lebih terperinci

ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN

ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN 8 ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN IKHTISAR Tahun 2015 merupakan tahun dimana Perseroan kembali mencapai pertumbuhan yang menguntungkan. Dalam kondisi makro ekonomi yang sulit, Perseroan berhasil mencapai

Lebih terperinci

ASET ASET LANCAR Kas dan setara kas Rp Penyertaan sementara Rp Piutang usaha

ASET ASET LANCAR Kas dan setara kas Rp Penyertaan sementara Rp Piutang usaha PERUSAHAAN PERSEROAN (PERSERO) PT. TELKOM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2010 DAN 2009 (Angka dinyatakan dalam jutaan Rupiah) 2010 2009 ASET ASET LANCAR Kas dan setara

Lebih terperinci

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan Bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan ini

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan Bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan ini LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASI Per (Tidak Diaudit) ASET 31 Desember 2010 ASET LANCAR Kas dan Setara Kas Piutang Usaha Pihak Ketiga Piutang Lainlain Pihak Ketiga Persediaan Bersih Biaya Dibayar di

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Bandung.

DAFTAR PUSTAKA. Bandung. DAFTAR PUSTAKA 1. Damodaran, Aswath, 2001, Corporate Finance Theory and Practise (2 nd ed.), New York: Wiley. 2. Lease, Ronald C., 1999, Dividend Policy: Its impact on firm value, Boston, Massachussets:

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. PT Indosat Tbk adalah salah satu perusahaan penyelenggara jasa

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. PT Indosat Tbk adalah salah satu perusahaan penyelenggara jasa 50 BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN IV.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT Indosat Tbk adalah salah satu perusahaan penyelenggara jasa telekomunikasi dan informasi terkemuka di Indonesia yang menyediakan layanan

Lebih terperinci

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2010

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2010 KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2010 Kriteria penilaian ini dibagi menjadi 8 klasifikasi: 1. Umum: Bobot keseluruhan untuk klasifikasi ini sebesar 2 % 2. Ikhtisar Data Keuangan Penting: Bobot keseluruhan

Lebih terperinci

ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN

ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN Kinerja Unit Usaha Secara umum, kinerja unit-unit usaha Perseroan selama tahun 2014 baik, yang secara konsolidasi kinerja Perseroan mengalami peningkatan dibandingkan tahun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Objek penelitian yang akan dikaji di dalam penelitian ini adalah perusahaan sektor telekomunikasi, karena derasnya arus globalisasi sangat berdampak

Lebih terperinci

PROFITABLE G R O W T H PT LINK NET

PROFITABLE G R O W T H PT LINK NET LAPORAN TAHUNAN 2016 ANNUAL REPORT 2016 SUSTAINABLE PROFITABLE G R O W T H PT LINK NET Tbk DAFTAR ISI 8 10 14 18 20 22 23 26 30 34 35 36 38 40 42 42 43 44 44 45 46 50 56 58 60 63 63 64 65 68 68 70 72 72

Lebih terperinci

PERBAIKAN DAN/ATAU PENAMBAHAN INFORMASI ATAS INFORMASI TAMBAHAN

PERBAIKAN DAN/ATAU PENAMBAHAN INFORMASI ATAS INFORMASI TAMBAHAN PERBAIKAN DAN/ATAU PENAMBAHAN INFORMASI ATAS INFORMASI TAMBAHAN INFORMASI INI MERUPAKAN PERBAIKAN DAN/ATAU PENAMBAHAN INFORMASI ATAS INFORMASI TAMBAHAN YANG TELAH DIPUBLIKASIKAN DI WEBSITE BURSA EFEK INDONESIA

Lebih terperinci

Lampiran 1. Neraca Konsolidasi PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk

Lampiran 1. Neraca Konsolidasi PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Lampiran 1. Neraca Konsolidasi PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk L1 ASET PT GARUDA INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI 31 DESEMBER 2008, 2009, DAN 2010 Periode Analisis Horizontal

Lebih terperinci

Yth. 1. Perusahaan Asuransi; 2. Perusahaan Asuransi Syariah; 3. Perusahaan Reasuransi; dan 4. Perusahaan Reasuransi Syariah di tempat.

Yth. 1. Perusahaan Asuransi; 2. Perusahaan Asuransi Syariah; 3. Perusahaan Reasuransi; dan 4. Perusahaan Reasuransi Syariah di tempat. Yth. 1. Perusahaan Asuransi; 2. Perusahaan Asuransi Syariah; 3. Perusahaan Reasuransi; dan 4. Perusahaan Reasuransi Syariah di tempat. SALINAN SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 15/SEOJK.05/2014

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. tidak pasti dan turbulen baik dari sisi teknologi, regulasi, pasar maupun

I. PENDAHULUAN. tidak pasti dan turbulen baik dari sisi teknologi, regulasi, pasar maupun I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Lanskap bisnis telekomunikasi mengalami perubahan yang sangat cepat, tidak pasti dan turbulen baik dari sisi teknologi, regulasi, pasar maupun persaingan. Dari sisi teknologi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Perkembangan Pengguna Internet di Indonesia dan Penetrasinya

BAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Perkembangan Pengguna Internet di Indonesia dan Penetrasinya BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Internet telah menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia saat ini. Semakin canggihnya gadget dan teknologi nirkabel, semakin meningkatkan

Lebih terperinci

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2011

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2011 PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2011 Kriteria penilaian ini dibagi menjadi 8 klasifikasi: 1. Umum: Bobot keseluruhan untuk klasifikasi ini sebesar 2 % 2. Ikhtisar Data Keuangan Penting: Bobot keseluruhan

Lebih terperinci

DAFTAR ITEM PENGUNGKAPAN WAJIB DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA

DAFTAR ITEM PENGUNGKAPAN WAJIB DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA DAFTAR ITEM PENGUNGKAPAN WAJIB DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA PENGUNGKAPAN WAJIB No Item Point Item Pengungkapan Checklist 1. Ketentuan umum Laporan tahunan wajib disajikan dalam bahasa Indonesia. Dalam hal

Lebih terperinci

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2012

KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2012 PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2012 Kriteria penilaian ini dibagi menjadi 8 klasifikasi: 1. Umum: Bobot keseluruhan untuk klasifikasi ini sebesar 2% 2. Ikhtisar Data Keuangan Penting: Bobot keseluruhan

Lebih terperinci

Sambutan Komisaris Utama

Sambutan Komisaris Utama Sambutan Komisaris Utama Bank Danamon mempertahankan posisinya sebagai salah satu bank dengan profitabilitas tertinggi di Indonesia pada tahun 2005. Sim Kee Boon, Komisaris Utama Pemegang Saham yang terhormat,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. PT. Indosat Tbk merupakan penyedia layanan telekomunikasi dan informasi

BAB I PENDAHULUAN. PT. Indosat Tbk merupakan penyedia layanan telekomunikasi dan informasi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah PT. Indosat Tbk merupakan penyedia layanan telekomunikasi dan informasi terdepan di Indonesia dengan menyediakan layanan seluler prabayar dan paskabayar (Mentari,

Lebih terperinci

PT RICKY PUTRA GLOBALINDO Tbk dan ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI. Pada tanggal 30 Maret 2012 dan 2011 (Tidak Diaudit)

PT RICKY PUTRA GLOBALINDO Tbk dan ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI. Pada tanggal 30 Maret 2012 dan 2011 (Tidak Diaudit) PT RICKY PUTRA GLOBALINDO Tbk dan ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Pada tanggal 30 Maret 2012 dan 2011 (Tidak Diaudit) DAFTAR ISI Halaman Surat Pernyataan Direksi Laporan Auditor Independen

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN BAB I PENDAHULUAN 1.1 GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk. (TELKOM) merupakan perusahaan penyelenggara bisnis T.I.M.E ( Telecommunication, Information, Media and Edutaiment)

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN Gambaran Umum Objek Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Profil singkat PT Telkom Indonesia Telkom merupakan BUMN yang bergerak di bidang jasa layanan telekomunikasi dan jaringan di wilayah Indonesia

Lebih terperinci

PT.TELKOM INDONESIA REGIONAL SURABAYA

PT.TELKOM INDONESIA REGIONAL SURABAYA PT.TELKOM INDONESIA REGIONAL SURABAYA TENTANG TELKOM Dalam rangka menuju perusahaan digital telco, Telkom melakukan transformasi organisasi dari sebelumnya berdasarkan adjacent portfolio empat segmen usaha

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. telekomunikasi seluler. Mobilitas serta meningkatnya kebutuhan masyarakat dalam

BAB I PENDAHULUAN. telekomunikasi seluler. Mobilitas serta meningkatnya kebutuhan masyarakat dalam BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi komunikasi yang pesat memberikan pengaruh yang besar terhadap perusahaan jasa telekomunikasi di Indonesia, yaitu melalui perkembangan teknologi

Lebih terperinci

-2- salah satu penyumbang bagi penerimaan Daerah, baik dalam bentuk pajak, dividen, maupun hasil Privatisasi. BUMD merupakan badan usaha yang seluruh

-2- salah satu penyumbang bagi penerimaan Daerah, baik dalam bentuk pajak, dividen, maupun hasil Privatisasi. BUMD merupakan badan usaha yang seluruh TAMBAHAN LEMBARAN NEGARA R.I PEMERINTAH DAERAH. Badan Usaha Milik Daerah. (Penjelasan atas Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 305) PENJELASAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA

Lebih terperinci

PERSETUJUAN ATAS LAPORAN TAHUNAN DAN PENGESAHAN PERHITUNGAN TAHUNAN 2013

PERSETUJUAN ATAS LAPORAN TAHUNAN DAN PENGESAHAN PERHITUNGAN TAHUNAN 2013 AGENDA PERTAMA PERSETUJUAN ATAS LAPORAN TAHUNAN DAN PENGESAHAN PERHITUNGAN TAHUNAN 2013 Jakarta, 22 April 2014 Highlight Kinerja XL 2013 Laporan Laba Rugi (dalam milliar Rupiah) 2012 2013 Pendapatan 21.278

Lebih terperinci

LAPORAN AKHIR KEGIATAN GELADI PT. TELEKOMUNIKASI INDONESIA WILAYAH TELEKOMUNIKASI JAWA BARAT SELATAN UNIT CONSUMER SERVICE

LAPORAN AKHIR KEGIATAN GELADI PT. TELEKOMUNIKASI INDONESIA WILAYAH TELEKOMUNIKASI JAWA BARAT SELATAN UNIT CONSUMER SERVICE LAPORAN AKHIR KEGIATAN GELADI PT. TELEKOMUNIKASI INDONESIA WILAYAH TELEKOMUNIKASI JAWA BARAT SELATAN UNIT CONSUMER SERVICE Laporan ini disusun untuk memenuhi syarat mata kuliah Geladi Program Studi S1

Lebih terperinci

PT Trimegah Securities Tbk ( Perseroan )

PT Trimegah Securities Tbk ( Perseroan ) K E T E R B U K A A N I N F O R M A S I Dalam Rangka Memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 2/POJK.04/2013 Sehubungan dengan Rencana Perseroan untuk Melakukan Pembelian Kembali Saham Perseroan (Buy

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian a. Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian a. Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Industri telekomunikasi Indonesia sudah berkembang sejak tahun 1970-an meskipun saat itu memang masih tergolong sangat sederhana, yaitu hanya terbatas

Lebih terperinci

Selamat Datang. PT Indosat Tbk Paparan Publik Tahun 2014

Selamat Datang. PT Indosat Tbk Paparan Publik Tahun 2014 Selamat Datang PT Indosat Tbk Disklaimer PT Indosat Tbk mengingatkan para investor bahwa dokumen ini memuat keinginan, harapan kepercayaan, ekspektasi atau proyeksi perusahaan kedepan dari manajemen. Manajemen

Lebih terperinci

LAPORAN TAHUNAN 2013 FIRST MEDIA Tbk 61

LAPORAN TAHUNAN 2013 FIRST MEDIA Tbk 61 Kinerja Unit Usaha Secara umum, kinerja unit-unit usaha Perseroan selama tahun 2013 cukup baik, yang secara konsolidasi kinerja Perseroan mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2012. Perseroan mewujudkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. terlihat dari tingkat pertumbuhan negara tersebut. Namun beberapa tahun terakhir

BAB I PENDAHULUAN. terlihat dari tingkat pertumbuhan negara tersebut. Namun beberapa tahun terakhir BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Berlakang Negara Indonesia saat ini sedang mengalami pembangunan ekonomi di berbagai bidang. Keberhasilan dalam bidang perekonomian disuatu negara akan terlihat dari tingkat

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Sejarah Singkat PT. TELKOM INDONESIA. jaringan terbesar di Indonesia. TELKOM menyediakan layanan

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Sejarah Singkat PT. TELKOM INDONESIA. jaringan terbesar di Indonesia. TELKOM menyediakan layanan 20 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Sejarah Singkat PT. TELKOM INDONESIA. PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk. ( TELKOM, Perseroan, Perusahaan atau Kami ) adalah penyedia layanan telekomunikasi dan jaringan

Lebih terperinci

Tinjauan Kinerja Efek

Tinjauan Kinerja Efek 63 Ikhtisar Laporan Kepada Pemegang Saham Profil Perusahaan Kinerja SDM Operasi dan Strategi Analisis dan Pembahasan Manajemen atas Kinerja Perusahaan Informasi Tambahan (Bagi Pemegang Saham ADR) Tata

Lebih terperinci

Pedoman Direksi. PT Acset Indonusa Tbk

Pedoman Direksi. PT Acset Indonusa Tbk PT Acset Indonusa Tbk Desember 2015 PEDOMAN DIREKSI 1. Pendahuluan Sebagai perseroan terbatas yang didirikan berdasarkan hukum Indonesia, PT ACSET Indonusa Tbk ( Perseroan atau ACSET ) memiliki 3 (tiga)

Lebih terperinci

Pedoman Direksi. PT Astra International Tbk

Pedoman Direksi. PT Astra International Tbk PT Astra International Tbk Desember 2015 PEDOMAN DIREKSI 1. Pengantar Sebagai perseroan terbatas yang didirikan berdasarkan hukum Indonesia, PT Astra International Tbk ( Perseroan atau Astra ) memiliki

Lebih terperinci

1.1.3 Logo Gambar 1.1 Logo Telkom Indonesia

1.1.3 Logo Gambar 1.1 Logo Telkom Indonesia BAB I PENDAHULUAN 1.1. Tinjauan Terhadap Obyek Studi 1.1.1 PT. Telekomunikasi Indonesia (Telkom) PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk. (Telkom) merupakan perusahaan penyelenggara bisnis T.I.M.E (Telecommunication,

Lebih terperinci

KINERJA MPPA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN 2016 MPPA MENGHASILKAN PENDAPATAN BERSIH YANG POSITIF UNTUK 9M 2016

KINERJA MPPA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN 2016 MPPA MENGHASILKAN PENDAPATAN BERSIH YANG POSITIF UNTUK 9M 2016 SIARAN PERS Untuk Disiarkan Segera KINERJA MPPA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN 2016 MPPA MENGHASILKAN PENDAPATAN BERSIH YANG POSITIF UNTUK 9M 2016 Ikhtisar: Didukung oleh hasil Q3, MPPA kembali pada laba

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Profil PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk. (TELKOM) merupakan perusahaan InfoComm yang memiliki layanan paling lengkap dan jaringan

Lebih terperinci

PEDOMAN PELAPORAN KEUANGAN PEMANFAATAN HUTAN PRODUKSI DAN PENGELOLAAN HUTAN (DOLAPKEU PHP2H)

PEDOMAN PELAPORAN KEUANGAN PEMANFAATAN HUTAN PRODUKSI DAN PENGELOLAAN HUTAN (DOLAPKEU PHP2H) PEDOMAN PELAPORAN KEUANGAN PEMANFAATAN HUTAN PRODUKSI DAN PENGELOLAAN HUTAN (DOLAPKEU PHP2H) Pelatihan APHI 18 MEI 2011 Dwi Martani & Taufik Hidayat Staf Pengajar Departemen Akuntansi FEUI Tim Penyusun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Gambaran Umum Profil Umum Perusahaan GAMBAR 1.1 Logo Telkom Indonesia

BAB I PENDAHULUAN Gambaran Umum Profil Umum Perusahaan  GAMBAR 1.1 Logo Telkom Indonesia BAB I PENDAHULUAN Gambaran Umum 1.1.1 Profil Umum Perusahaan PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk yang lebih dikenal dengan PT. Telkom merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dibidang jasa

Lebih terperinci

FORMULIR PERINGKAT KREDIT

FORMULIR PERINGKAT KREDIT PT BANK SHINHAN INDONESIA FORMULIR PERINGKAT KREDIT Tipe Debitur : Badan Hukum Jenis Evaluasi : Baru/Ulang/Lainnya Pemohon Tanggal : : Staf Manajer Persetujuan oleh Biaya FORMULIR INI MERUPAKAN DOKUMEN

Lebih terperinci

KETERBUKAAN INFORMASI SEHUBUNGAN DENGAN RENCANA PEMBELIAN KEMBALI SAHAM PT TELEKOMUNIKASI INDONESIA (PERSERO) Tbk ( Perseroan )

KETERBUKAAN INFORMASI SEHUBUNGAN DENGAN RENCANA PEMBELIAN KEMBALI SAHAM PT TELEKOMUNIKASI INDONESIA (PERSERO) Tbk ( Perseroan ) KETERBUKAAN INFORMASI SEHUBUNGAN DENGAN RENCANA PEMBELIAN KEMBALI SAHAM PT TELEKOMUNIKASI INDONESIA (PERSERO) Tbk ( Perseroan ) PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. Kegiatan Usaha: Jaringan dan Jasa

Lebih terperinci

BAB I LATAR BELAKANG

BAB I LATAR BELAKANG BAB I LATAR BELAKANG Suatu perusahaan didirikan untuk menghasilkan laba yang optimal, dengan adanya laba yang diperoleh tersebut, perusahaan akan memiliki kemampuan untuk berkembang dan mempertahankan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN Sekilas Tentang PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk.

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN Sekilas Tentang PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. 2.1.1 Sekilas Tentang PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. (TELKOM) adalah Badan Usaha Milik

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI. 2.1 Kilas Sejarah PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk

BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI. 2.1 Kilas Sejarah PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI 2.1 Kilas Sejarah PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk (Telkom) merupakan perusahaan penyelenggara bisnis T.I.M.E (Telecommunication, Information,

Lebih terperinci

ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN

ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN 4 ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN IKHTISAR 2014 adalah tahun di mana Perseroan kembali mencapai rekor pertumbuhan dan proitabilitas. Perseroan mempertahankan posisinya sebagai Operator berskala terkemuka

Lebih terperinci

Pendekatan Untuk Pemeringkatan Perusahaan Telepon Seluler*

Pendekatan Untuk Pemeringkatan Perusahaan Telepon Seluler* Fitur Pemeringkatan ICRA Indonesia November 2014 Pendekatan Untuk Pemeringkatan Perusahaan Telepon Seluler* Metodologi pemeringkatan ICRA Indonesia untuk perusahaan penyedia layanan telekomunikasi seluler

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Sartono, Agus Manajemen Keuangan : Teori dan Aplikasi. Edisi Keempat.

DAFTAR PUSTAKA. Sartono, Agus Manajemen Keuangan : Teori dan Aplikasi. Edisi Keempat. DAFTAR PUSTAKA Sartono, Agus. 2001. Manajemen Keuangan : Teori dan Aplikasi. Edisi Keempat. Cetakan Pertama. Yogyakarta. BPFE. James, Gill dan Chatton, Moira. (2003). Dasar-Dasar Analisis Keuangan. Jakarta

Lebih terperinci

Paradigma baru di bisnis telekomunikasi ini sudah barang tentu juga akan berimbas pada kebijakan dan strategi perusahaan itu sendiri.

Paradigma baru di bisnis telekomunikasi ini sudah barang tentu juga akan berimbas pada kebijakan dan strategi perusahaan itu sendiri. I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan dan perubahan lingkungan ekonomi global, liberalisasi dan laju kemajuan teknologi telekomunikasi dan informatika yang berlangsung sangat dinamis, telah mendorong

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. teknologi komunikasi. Keberadaan teknologi selular pertama kali masuk ke

BAB I PENDAHULUAN. teknologi komunikasi. Keberadaan teknologi selular pertama kali masuk ke BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Era globalisasi memunculkan banyaknya perubahan, khususnya di bidang teknologi komunikasi. Keberadaan teknologi selular pertama kali masuk ke Indonesia pada tahun 1984,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Objek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Objek Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Objek Penelitian PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk (Persero) adalah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak pada bidang informasi dan telekomunikasi serta penyediaan

Lebih terperinci

Bab I Pendahuluan 1.1. Latar Belakang Penelitian

Bab I Pendahuluan 1.1. Latar Belakang Penelitian 1 Bab I Pendahuluan 1.1. Latar Belakang Penelitian Tugas utama pemerintah adalah melayani kebutuhan masyarakatnya melalui lembaga-lembaganya. Salah satunya melalui Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dimana

Lebih terperinci

KINERJA MPPA SEMESTER PERTAMA TAHUN 2016 PENDAPATAN MENINGKAT SEBESAR 2,1% Q2 MENUNJUKKAN PERBAIKAN YANG KUAT

KINERJA MPPA SEMESTER PERTAMA TAHUN 2016 PENDAPATAN MENINGKAT SEBESAR 2,1% Q2 MENUNJUKKAN PERBAIKAN YANG KUAT SIARAN PERS Untuk Disiarkan Segera KINERJA MPPA SEMESTER PERTAMA TAHUN 2016 PENDAPATAN MENINGKAT SEBESAR 2,1% Q2 MENUNJUKKAN PERBAIKAN YANG KUAT Ikhtisar: 1H 2016 diiringi oleh pertumbuhan Penjualan Q2

Lebih terperinci

Catatan 31 Maret Maret 2010

Catatan 31 Maret Maret 2010 NERACA KONSOLIDASI ASET Catatan 31 Maret 2011 31 Maret 2010 ASET LANCAR Kas dan setara kas 2f, 3 220.361.019.579 10.981.803.022 Piutang usaha - setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu Pihak yang

Lebih terperinci

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN SALINAN KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN NOMOR: KEP-431/BL/2012 TENTANG PENYAMPAIAN

Lebih terperinci

Tabel 1. Ringkasan Laporan Laba Rugi untuk 9 bulan yang berakhir pada 30 September 2012/2011

Tabel 1. Ringkasan Laporan Laba Rugi untuk 9 bulan yang berakhir pada 30 September 2012/2011 Jakarta, 30 Oktober, 2012 Press Release AKRA 9M 2012 mencatat pertumbuhan yang stabil pada Pendapatan Penjualan dan Laba Neto Pendapatan Penjualan meningkat 13,4% mencapai Rp 16.3 Triliun; Laba Neto meningkat

Lebih terperinci

KRITERIA ANNUAL REPORT AWARD 2014*)

KRITERIA ANNUAL REPORT AWARD 2014*) ANNUAL REPORT AWARD 2014*) Kriteria penilaian ini dibagi menjadi 8 klasifikasi: 1. Umum: Bobot keseluruhan untuk klasifikasi ini sebesar 2% 2. Ikhtisar Data Keuangan Penting: Bobot keseluruhan untuk klasifikasi

Lebih terperinci

BERITA PERS. MPMX Bukukan Kenaikan Laba Bersih 41% dan Pendapatan 29% di Tahun 2013

BERITA PERS. MPMX Bukukan Kenaikan Laba Bersih 41% dan Pendapatan 29% di Tahun 2013 BERITA PERS Dapat Diterbitkan Segera MPMX Bukukan Kenaikan Laba Bersih 41% dan Pendapatan 29% di Tahun 2013 Targetkan Kenaikan Pendapatan 20% 25% di 2014 JAKARTA, 16 Maret 2014 PT Mitra Pinasthika Mustika

Lebih terperinci

DAFTAR ISI PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN TAHUNAN PT INDOFARMA (Persero) Tbk. Halaman BAB I PENDAHULUAN: 1 1. Latar Belakang 2. Tujuan 3.

DAFTAR ISI PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN TAHUNAN PT INDOFARMA (Persero) Tbk. Halaman BAB I PENDAHULUAN: 1 1. Latar Belakang 2. Tujuan 3. DAFTAR ISI PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN TAHUNAN PT INDOFARMA (Persero) Tbk Halaman BAB I PENDAHULUAN: 1 1. Latar Belakang 2. Tujuan 3. Ruang Lingkup 1 2 2 BAB II KERANGKA UMUM PENYAJIAN 3 BAB III MATERI

Lebih terperinci

SIARAN PERS. PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KETIGA 2008

SIARAN PERS. PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KETIGA 2008 SIARAN PERS MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KETIGA 2008 MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KETIGA 2008 JAKARTA, 27 Oktober 2008 --- PT International Nickel Indonesia Tbk ( PT Inco, atau Perseroan, IDX: INCO) hari ini

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. membawa dampak pada dunia usaha. Dengan adanya perkembangan dan

BAB I PENDAHULUAN. membawa dampak pada dunia usaha. Dengan adanya perkembangan dan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dan kemajuan teknologi yang semakin mengglobal membawa dampak pada dunia usaha. Dengan adanya perkembangan dan kemajuan teknologi, dunia usaha dituntut

Lebih terperinci

SIARAN PERS. PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KEDUA 2009 SEBESAR AS$17,4 JUTA - 1 -

SIARAN PERS. PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KEDUA 2009 SEBESAR AS$17,4 JUTA - 1 - SIARAN PERS MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KEDUA 2009 SEBESAR AS$17,4 JUTA - 1 - REPORTS LABA TRIWULAN KEDUA 2009 SEBESAR AS$17,4 JUTA JAKARTA, 30 Juli 2009 --- PT International Nickel Indonesia Tbk ( PT Inco,

Lebih terperinci

SIARAN PERS MENGUMUMKAN LABA SEBESAR AS$81,7 JUTA PADA TRIWULAN KETIGA TAHUN 2011

SIARAN PERS MENGUMUMKAN LABA SEBESAR AS$81,7 JUTA PADA TRIWULAN KETIGA TAHUN 2011 SIARAN PERS PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA TBK MENGUMUMKAN LABA SEBESAR AS$81,7 JUTA PADA TRIWULAN KETIGA TAHUN - 1 - PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA TBK MENGUMUMKAN LABA SEBESAR AS$81,7 JUTA PADA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. PT. Bakrie and Brothers Tbk adalah perusahaan investasi strategis internasional

BAB I PENDAHULUAN. PT. Bakrie and Brothers Tbk adalah perusahaan investasi strategis internasional BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah PT. Bakrie and Brothers Tbk adalah perusahaan investasi strategis internasional yang berbasis di Jakarta, Indonesia. PT. Bakrie and Brothers Tbk didirikan pada

Lebih terperinci

PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA

PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA SIARAN PERS MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN PERTAMA 2009 SEBESAR AS$17,2 JUTA Page 1 of 8 MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN PERTAMA 2009 SEBESAR AS$17,2 JUTA JAKARTA, 7 Mei 2009 --- PT International Nickel Indonesia

Lebih terperinci

BAB I PROFIL PERUSAHAAN

BAB I PROFIL PERUSAHAAN BAB I PROFIL PERUSAHAAN 1.1. Sejarah Perusahaan PT Rahajasa Media Internet (RadNet) didirikan oleh dua orang pendiri, salah satu diantaranya adalah Roy Rahajasa Yamin, pada bulan November tahun 1994. RadNet

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian PT.Indosat Mega Media (Indosat M2) Gambar 1.1 Logo Indosat M2

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian PT.Indosat Mega Media (Indosat M2) Gambar 1.1 Logo Indosat M2 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 PT.Indosat Mega Media (Indosat M2) Gambar 1.1 Logo Indosat M2 Sumber : www.indosatm2.com PT Indosat Mega Media (Indosat M2) adalah sebuah perusahaan

Lebih terperinci

P.T. SURYA SEMESTA INTERNUSA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 JUNI 2008 DAN 2007

P.T. SURYA SEMESTA INTERNUSA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 JUNI 2008 DAN 2007 P.T. SURYA SEMESTA INTERNUSA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 JUNI 2008 DAN 2007 P.T. SURYA SEMESTA INTERNUSA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN DAFTAR ISI Halaman

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan-perusahaan menghadapi lingkungan bisnis yang semakin kompleks

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan-perusahaan menghadapi lingkungan bisnis yang semakin kompleks BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perusahaan-perusahaan menghadapi lingkungan bisnis yang semakin kompleks karena meningkatnya proses globalisasi yang melanda semua Negara, termasuk Indonesia.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Tinjauan Terhadap Obyek Studi Sekilas tentang PT XL Axiata Tbk

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Tinjauan Terhadap Obyek Studi Sekilas tentang PT XL Axiata Tbk BAB I PENDAHULUAN 1.1. Tinjauan Terhadap Obyek Studi 1.1.1. Sekilas tentang PT XL Axiata Tbk PT XL Axiata Tbk. ( XL atau Perusahaan ) didirikan pada tanggal 6 Oktober 1989 dengan nama PT Grahametropolitan

Lebih terperinci

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. penyelenggara informasi dan telekomunkasi (infocomm) dan penyedia jasa dan

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. penyelenggara informasi dan telekomunkasi (infocomm) dan penyedia jasa dan BAB II PROFIL PERUSAHAAN A. Sejarah PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk (Telkom) merupakan perusahaan penyelenggara informasi dan telekomunkasi (infocomm) dan penyedia jasa

Lebih terperinci

Gambar 1.1 Logo PT. Telekomunikasi Selular (Telkomsel) Sumber: Telkomsel (2015)

Gambar 1.1 Logo PT. Telekomunikasi Selular (Telkomsel) Sumber: Telkomsel (2015) BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Gambaran Umum Perusahaan Dalam industri telekomunikasi, terdapat enam pemain yang terlibat dalam menggunakan, menyediakan, dan mengawasi layanan,

Lebih terperinci

Perbankan Komersial dan UKM

Perbankan Komersial dan UKM 01 Ikhtisar Data 02 Laporan Tinjauan Bisnis 04 122 PT Bank Central Asia Tbk 03 Profil 04 Analisis dan Pembahasan 05 Tata Kelola Pendukung Bisnis 06 Tanggung Jawab Sosial Tinjauan Perbankan Komersial dan

Lebih terperinci