INTERNATIONAL SYMPOSIUM OF GREEN CITY GREEN CITY CONCEPT & IMPLEMENTATION TOWARD SUSTAINABLE ENVIRONMENT

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "INTERNATIONAL SYMPOSIUM OF GREEN CITY GREEN CITY CONCEPT & IMPLEMENTATION TOWARD SUSTAINABLE ENVIRONMENT"

Transkripsi

1 PROPOSAL KEGIATAN

2 INTERNATIONAL SYMPOSIUM OF GREEN CITY GREEN CITY CONCEPT & IMPLEMENTATION TOWARD SUSTAINABLE ENVIRONMENT LATAR BELAKANG Lanskap kota merupakan kawasan lanskap yang mengalami perubahan bentang alam yang sangat tinggi percepatannya, mengingat pada umumnya perkotaan merupakan pusat pertumbuhan dan perkembangan dari suatu wilayah. Kawasan perkotaan menjadi pusat pertumbuhan dan perkembangan wilayah akibat dari tinginya berbagai aktivitas ekonomi, dimana hampir semua sudut kota diinginkan untuk dimanfaatkan sebagai lokasi yang dapat meningkatakn income generating kota itu sendiri. Akibat dari aktivitas manusia tersebut, maka berbagai dampak negatif pun muncul terhadap lingkungan perkotaan, seperti hilangnya ruang terbuka hijau (RTH), peningkatan mikroklimate kawasan perkotaan serta berbagai masalah lingkungan lainnya. Sedianya kota merupakan tempat hunian bagi manusia, dimana diharapkan semua sudut kota dapat memberikan situasi yang dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi penghuni kota nya (dwellers). Peran dunia Arsitektur Lanskap dalam memberikan rasa nyaman dapat diwujudkan dengan peran sertanya dalam memberikan kontribusi pemikiran terhadap pembentukan ruang terbuka hijau pada kawasan perkotaan yang dapat memberikan berbagai fungsi ekologis seperti mengeliminir radiasi sinar matahari, mereduksi polusi udara dan berbagai fungsi ekologis lainnya. Kesadaran terhadap pentingnya kehadiran Ruang Terbuka Hijau bahkan telah menjadi kesadaran para pengambil kebijakan, dimana dalam Undang-Undang penataan Ruang yang Baru (UU 26/2007) tercantum bahwa dalam menjaga kestabilen ekosistem kota, maka setiap kota di Indonesia diwajibakan untuk menyediakan Ruang Terbuka Hijau sebesar 30 % (pasal 27). Untuk itu maka berbagai upaya untuk mencapai target ini menjadi suatu tantangan besar bagi seluruh stakeholders yang menginginkan terwujudanya kota yang nyaman dan sehat bagi penghuni kota. Peran ruang terbuka hijau dalam mereduksi pemanasana global (Global Warming) sudah banyak dibuktikan oleh hasil-hasil penelitian yang menunjukkan pengaruh ruang terbuka hijau terhadap kondisi mikroklimat. Begitu pula dengan peran2 ekologis lainnya yang dapat diberikan oleh ruang terbuka hijau di perkotaan sudah banyak di publikasikan. Page 2 of 6

3 MAKSUD DAN TUJUAN Simposium Internasional ini bertujuan untuk mengkaji secara mendalam berbagai studi kasus yang berkaitan dengan upaya untuk mewujudkan kota berkelanjutan. Berbagai pemikiran ke arah kota berkelanjutan sudah menjadi topik hangat riset-riset level internasional seperti riset mengenai Eco-City, Sustainable City pada dasawarsa terakhir ini. Di Indonesia pun riset yang berkaitan dengan urban planning, urban landscape, serta kota berkelanjutan telah banyak dilakukan. Diharapkan pada seminar ini para dosen, peneliti dan mahasiswa dapat saling bertemu dan bertukar pikiran untuk bersama-sama merumuskan upaya mewujudkan kota-kota di Indonesia yang memiliki ciri khas tropical city menjadi kota yang berkelanjutan dan nyaman. KEYNOTE SPEAKER & INVITED SPEAKER 1. Keynote Speaker: Minister of Public Work of RI 2. Invited Speaker: Dr Diane Meinzes (Presiden IFLA) Diane Wildsmith Wildsmith TARGET PESERTA 1. Peneliti dan pengajar dari berbagai perguruan tinggi, mahasiswa pasca sarjana dari dalam dan luar negeri terutama dari negara-negara ASEAN (Singapur, Malaysia, Thailand, Filipina, Vietnam, Laos) serta negara-negara lain seperti Korea, Jepang dan negara lainnya. 2. Pengambil Kebijakan dan Pemerintah Daerah (Bappeda, Dept PU, Dinas Tata Kota, Dinas Pertamanan, dan badan-badan pemerintah lainnya) 3. Pihak Swasta: Developer, Kontraktor dan Konsultan yang bergerak di bidang Perumahan, Real Estate, dan Lingkungan Perkotaan 4. Organisasi-organisasi profesi seperti IALI (Ikatan Arsitek Lanskap Indonesia), IAI (Ikatan Arsitek Indonesia), IAP (Ikatan Ahli Perencana) dan lain-lain 5. Berbagai organisasi NGO atau LSM yang bergerak di bidang pengembangan ruang terbuka hijau dan lingkungan. 6. Mahasiswa pasca sarjana maupun pihak-pihak yang tertarik untuk berpartisipasi. WAKTU PELAKSANAAN Simposium Internasional ini akan dilaksanakan pada hari Senin (10 Agustus 2009) dan Selasa (11 Agustus 2009) Page 3 of 6

4 TEMPAT PELAKSANAAN Simposium Internasional ini akan dilaksanakan di IICC (IPB International Convention Centre) Kampus IPB Baranangsiang Bogor. Sementara kegiatan di lapangan secara detail dapat dilihat pada susunan acara Hari kedua. SUSUNAN ACARA Hari 1 International Symposium with parallel session No Waktu Kegiatan Registrasi Peserta Upacara Pembukaan - Laporan Ketua Panitia - Pembukaan oleh Rektor IPB Keynote Speaker: Minister of Public Work of RI Invited Speaker: Dr Diane Meinzes (Presiden IFLA) Diane Wildsmith Wildsmith Pembicara Tamu : - Sampoerna Hijau Case of Green City Implementation in Indonesia - Sentul City Future Plan for Green City (streetscape) Diskusi Lunch Parallel Session Room A : Green City, Eco City & Sustainable City Room B : Green Infrastructure & Green Architecture Room C : Urban Rural Linkages (Ecological Network) Coffee Break Panel Session Discussion & Summary : Ketua SC Closing Ceremony: Dekan Fakultas Pertanian - IPB Page 4 of 6

5 Hari ke 2 Field Excursion in Jabodetabekjur and its vicinity. No Time Agenda Preparation Gathering in DAMRI Shuttle Bus Sentul City (Settlement Area) Go to Puncak Tea Plantation (Natural Landscape) Go to Lunch time Lunch at Cibodas Botanical Garden Go to Kota Bunga Kota Bunga Taman Bunga Nusantara Back to Bogor AKOMODASI PESERTA 1. Santika Hotel is attached to IICC 2. Other hotel in Bogor: 4 Stars & 3 Stars, Guest House & Lodges, Melati class (will be listed in the flyer) PANITIA PELAKSANA Steering Committee Organizing Committee INSITITUSI PENDUKUNG DAN PENDANAAN 1. IPB, Ikatan Arsitek Lanskap Indonesia, Forum Pendidikan Arsitek Lanskap Indonesia, Academic Association of South-East Asia Landscape, Global Environmental Leader Education Program for Designing Low Carbon Society. 2. Sampoerna Tbk. (Program Sampoerna Hijau Kotaku Hijau) 3. New Satellite Cities, which have Green Theme & Green Campaign 4. Bogor City Local Government PUBLIKASI, BUKU ACARA DAN PROCEEDING Page 5 of 6

6 In order to organize good international seminar, some promotion must be conducted, i.e.: 1. Publish flyers (the 1 st, the 2 nd and the final flyer). 2. Seminar Program Book & List of Sponsor and Commercial Pages. 3. Proceeding or Book. ANGGARAN DANA Rencana anggaran biaya yang disusun secara total mencapai Rp ,- (seratus empat juta rupiah), mencakup SEKRETARIAT Departemen Arsitektur Lanskap Page 6 of 6

INTERNATIONAL SYMPOSIUM OF GREEN CITY GREEN CITY CONCEPT & IMPLEMENTATION TOWARD SUSTAINABLE ENVIRONMENT

INTERNATIONAL SYMPOSIUM OF GREEN CITY GREEN CITY CONCEPT & IMPLEMENTATION TOWARD SUSTAINABLE ENVIRONMENT PROPOSAL KEGIATAN INTERNATIONAL SYMPOSIUM OF GREEN CITY GREEN CITY CONCEPT & IMPLEMENTATION TOWARD SUSTAINABLE ENVIRONMENT LATAR BELAKANG Lanskap kota merupakan kawasan lanskap yang mengalami perubahan

Lebih terperinci

LAPORAN KEGIATAN PEMENANG SAH PADA GREEN CITY INTERNATIONAL SYMPOSIUM 9 12 AGUSTUS 2009 DI BOGOR

LAPORAN KEGIATAN PEMENANG SAH PADA GREEN CITY INTERNATIONAL SYMPOSIUM 9 12 AGUSTUS 2009 DI BOGOR LAPORAN KEGIATAN PEMENANG SAH PADA GREEN CITY INTERNATIONAL SYMPOSIUM 9 12 AGUSTUS 2009 DI BOGOR SUSUNAN ACARA BAGI JUARA I SAH KOTAKU HIJAU DALAM KESERTAAN PADA ACARA GREEN CITY INTERNATIONAL SYMPOSIUM

Lebih terperinci

Proposal Sponsorship

Proposal Sponsorship Proposal Sponsorship International Symposium On Natural Medicines (ISNM) 2017 Sustainable Use of Natural Products for Human s Health and Welfare Tropical Biopharmaca Research Center IPB Metabolomic Research

Lebih terperinci

Panduan Pameran. Water, Sanitation and Cities (WSC) 2015 Forum and Exhibition Jakarta, Mei 2015

Panduan Pameran. Water, Sanitation and Cities (WSC) 2015 Forum and Exhibition Jakarta, Mei 2015 KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA Water, Sanitation and Cities (WSC) 2015 Forum and Exhibition Jakarta, 27 29 Mei 2015 Panduan Pameran Daftar Isi Informasi

Lebih terperinci

III. BAHAN DAN METODE

III. BAHAN DAN METODE 12 III. BAHAN DAN METODE 3.1 Lokasi dan Waktu Magang Kegiatan magang dilakukan di konsultan lanskap Oemardi_Zain (OZ) yang berlokasi di Perumahan Menteng Asri, Blok BE No. 2 Bogor Barat, Bogor, Jawa Barat

Lebih terperinci

PENGERTIAN GREEN CITY

PENGERTIAN GREEN CITY PENGERTIAN GREEN CITY Green City (Kota hijau) adalah konsep pembangunan kota berkelanjutan dan ramah lingkungan yang dicapai dengan strategi pembangunan seimbang antara pertumbuhan ekonomi, kehidupan sosial

Lebih terperinci

Panduan Penyelenggaraan Hari Habitat Dunia 2015 di Daerah 1

Panduan Penyelenggaraan Hari Habitat Dunia 2015 di Daerah 1 Panduan Penyelenggaraan Hari Habitat Dunia 2015 di Daerah 1 2 Panduan Penyelenggaraan Hari Habitat Dunia 2015 di Daerah Daftar Isi DAFTAR ISI... 3 PENGANTAR... 5 1 MAKNA HARI HABITAT DAN TEMA... 6 2 MAKSUD

Lebih terperinci

LAPORAN PELAKSANAAN ORAL PRESENTASI DALAM KEGIATAN INTERNATIONAL CONFERENCES ON CREATIVE INDUSTRIES (ICCI) 2017

LAPORAN PELAKSANAAN ORAL PRESENTASI DALAM KEGIATAN INTERNATIONAL CONFERENCES ON CREATIVE INDUSTRIES (ICCI) 2017 LAPORAN PELAKSANAAN ORAL PRESENTASI DALAM KEGIATAN INTERNATIONAL CONFERENCES ON CREATIVE INDUSTRIES (ICCI) 2017 SURABAYA, 10 12 OKTOBER 2017 HOTEL BUMI SURABAYA CITY RESORT PEMAKALAH Geggy gamal S., S.Des,

Lebih terperinci

BAB III INTERPRETASI DAN ELABORASI TEMA. Tema yang digunakan pada perencanaan Hotel Forest ini adalah Green

BAB III INTERPRETASI DAN ELABORASI TEMA. Tema yang digunakan pada perencanaan Hotel Forest ini adalah Green BAB III INTERPRETASI DAN ELABORASI TEMA 3.1 Tinjauan Pustaka Tema Tema yang digunakan pada perencanaan Hotel Forest ini adalah Green Architecture atau yang lebih dikenal dengan Arsitektur Hijau. Pada bagian

Lebih terperinci

SIMPOSIUM NASIONAL DAN INTERNASIONAL KELAUTAN DAN PERIKANAN IV

SIMPOSIUM NASIONAL DAN INTERNASIONAL KELAUTAN DAN PERIKANAN IV 1 UNDANGAN SIMPOSIUM NASIONAL DAN INTERNASIONAL KELAUTAN DAN PERIKANAN IV Salam sejahtera untuk kita semua, Kami sangat senang mengundang anda kembali pada SIMPOSIUM INTERNASIONAL DAN NASIONAL KELAUTAN

Lebih terperinci

E&` M1E n M E&`C C j ƾƠơƤ. zzzê9 9éC E `j êr`1

E&` M1E n M E&`C C j ƾƠơƤ. zzzê9 9éC E `j êr`1 R ^ &M GG E&` M1E n M E&`C d&g&ed9 En` jr` C j ƾƠơƤ zzzê9 9éC E `j êr`1 1 Pendahuluan Kerangka Acuan Kerja ini disiapkan sebagai Pedoman Seleksi Kurator Jakarta Architecture Triennale 2018. Jakarta Architecture

Lebih terperinci

PROPOSAL DUKUNGAN KEGIATAN

PROPOSAL DUKUNGAN KEGIATAN PROPOSAL DUKUNGAN KEGIATAN PARAGLIDING ASIAN CUP 2017 Road To Asian Games 2018 TEST EVENT Puncak, Jawa Barat 11 14 Agustus 2017 Disampaikan Oleh: PGPI Bidang Paralayang, PB - FASI Jakarta, 01 Juni 2017

Lebih terperinci

KETENTUAN CONFERENCE THE 16 TH ATV

KETENTUAN CONFERENCE THE 16 TH ATV KETENTUAN CONFERENCE THE 16 TH ATV Main Event Tanggal Pelaksanaan : Rabu, 23 November 2015 Tempat Pelaksanaan : Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Indonesia Ketentuan Umum: 1. Peserta yang lolos

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Dewasa ini isu mengenai Global Warming dan keterbatasan energi kerap menjadi perbincangan dunia. Menurut Perserikatan Bangsa-Bangsa melalui kelompok penelitinya yaitu

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1 I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kota identik dengan adanya bangunan-bangunan yang dibuat manusia. Bangunan perumahan, perkantoran, serta sarana umum dibangun demi kepentingan manusia (Nazaruddin,

Lebih terperinci

Seminar Nasional Hasil PPM Tahun 2016

Seminar Nasional Hasil PPM Tahun 2016 Seminar Nasional Hasil PPM Tahun 2016 Inovasi untuk Kedaulatan Pangan Dalam proses penjaminan mutu, LPPM selalu mengevaluasi kinerja PPM yang selama ini berlangsung sebagai upaya perbaikan terus menerus

Lebih terperinci

ASIA PACIFIC PARLIAMENTARIANS CONFERENCE ON ENVIRONMENT AND DEVELOPMENT (APPCED)

ASIA PACIFIC PARLIAMENTARIANS CONFERENCE ON ENVIRONMENT AND DEVELOPMENT (APPCED) ASIA PACIFIC PARLIAMENTARIANS CONFERENCE ON ENVIRONMENT AND DEVELOPMENT (APPCED) Latar Belakang The Asia-Pacific Parliamentarians' Conference on Environment and Development (APPCED) didirikan oleh Parlemen

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Universitas Diponegoro atau yang biasa kita sebut UNDIP merupakan salah satu universitas ternama di Jawa Tengah yang berada di Kota Semarang. Berdiri sejak tahun 1956

Lebih terperinci

KOTA HIJAU PROGRAM PENGEMBANGAN (P2KH)

KOTA HIJAU PROGRAM PENGEMBANGAN (P2KH) Direktorat Bina Penataan Bangunan Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat PROGRAM PENGEMBANGAN KOTA HIJAU (P2KH) Rerspons terhadap perubahan iklim Sumber : Bagaimana

Lebih terperinci

Onduline Green Roof Award ke-2

Onduline Green Roof Award ke-2 Onduline Green Roof Award ke-2 PERSYARATAN KARYA : 1. Peserta bebas menentukan desain penyelesaian dan instalasi bentuk atap sesuai dengan Iklim Tropis Indonesia, namun dapat tetap diaplikasikan di lapangan,

Lebih terperinci

BUILDING COUNCIL INDONESIA

BUILDING COUNCIL INDONESIA PENDAHULUAN A. Pendahuluan GREEN BUILDING COUNCIL INDONESIA (GBC Indonesia) telah 2 tahun berdiri. Dalam kurun waktu tersebut, beberapa capaian penting telah berhasil diraih. Memasuki tahun ketiga, tentu

Lebih terperinci

Call for Paper(s) Announcement

Call for Paper(s) Announcement Lingkup Kajian Ilmu KNRM X mencakup isuisu penting dalam kajian ilmu bisnis dan manajemen serta topik turunannya, yaitu: keunggulan dalam manajemen sumber daya manusia, manajemen stratejik, manajemen operasi,

Lebih terperinci

ISSN APRIL 2011 VOLUME 3 NOMOR 1 JURNAL LANSKAP INDONESIA. perencanaan perancanganan pengelolaan tanaman FAKULTAS PERTANIAN IPB

ISSN APRIL 2011 VOLUME 3 NOMOR 1 JURNAL LANSKAP INDONESIA. perencanaan perancanganan pengelolaan tanaman FAKULTAS PERTANIAN IPB ISSN 1907-3933 APRIL 2011 VOLUME 3 NOMOR 1 JURNAL LANSKAP INDONESIA perencanaan perancanganan pengelolaan tanaman DEPARTEMEN ARSITEKTUR LANSKAP FAKULTAS PERTANIAN IPB IKATAN ARSITEK LANSKAP INDONESIA (IALI)

Lebih terperinci

ISSN APRIL 2012 VOLUME 4 NOMOR 1 JURNAL LANSKAP INDONESIA. perencanaan perancanganan pengelolaan tanaman FAKULTAS PERTANIAN IPB

ISSN APRIL 2012 VOLUME 4 NOMOR 1 JURNAL LANSKAP INDONESIA. perencanaan perancanganan pengelolaan tanaman FAKULTAS PERTANIAN IPB APRIL 2012 VOLUME 4 NOMOR 1 ISSN 1907-3933 JURNAL LANSKAP INDONESIA perencanaan perancanganan pengelolaan tanaman DEPARTEMEN ARSITEKTUR LANSKAP FAKULTAS PERTANIAN IPB IKATAN ARSITEK LANSEKAP INDONESIA

Lebih terperinci

Rapat Persiapan Peringatan Hari Habitat Dunia 2013

Rapat Persiapan Peringatan Hari Habitat Dunia 2013 Kementerian Pekerjaan Umum Sekretariat Nasional Habitat Indonesia Rapat Persiapan Peringatan Hari Habitat Dunia 2013 Jakarta, 6 September 2013 + Jakarta, 16 September 2013 + Agenda Pembahasan Hari Habitat

Lebih terperinci

INDOAQUA APA Profitability, Sustainability and Responsibility for The Future April 2016 Grand City, Surabaya - Indonesia

INDOAQUA APA Profitability, Sustainability and Responsibility for The Future April 2016 Grand City, Surabaya - Indonesia LATAR BELAKANG Indonesia adalah negara kepulauan yang memiliki lebih dari 17 ribu pulau dan garis pantai lebih dari 90 ribu km. Indonesia juga memiliki kekayaan sumber daya alam yang luar biasa, yang dapat

Lebih terperinci

UNIVERSITAS GIFU, JEPANG PUSAT STUDI BIOFARMAKA LPPM-IPB, BOGOR INDONESIA

UNIVERSITAS GIFU, JEPANG PUSAT STUDI BIOFARMAKA LPPM-IPB, BOGOR INDONESIA PROPOSAL PENAWARAN SPONSORSHIP UGSAS-GU INTERNATIONAL WORKSHOP AND BUSINESS GATHERING Developing Indonesian Botanical Resources and Industrial Collaboration Toward Pharmaceutical Application 1 2 Desember

Lebih terperinci

Korupsi dalam Perencanaan (Tata Ruang dan Infrastruktur) Marco Kusumawijaya Rujak Center for Urban Studies

Korupsi dalam Perencanaan (Tata Ruang dan Infrastruktur) Marco Kusumawijaya Rujak Center for Urban Studies Korupsi dalam Perencanaan (Tata Ruang dan Infrastruktur) Marco Kusumawijaya Rujak Center for Urban Studies mkusumawijaya@rujak.org; +62-21- 31906809 Sifat Perencanaan yg Memudahkan Korupsi Produk material

Lebih terperinci

EDUCATION, ART, CULTURE, AND TOURISM EXPO

EDUCATION, ART, CULTURE, AND TOURISM EXPO 2 PENDAHULUAN Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) kembali akan mengadakan Indonesia International Book Fair (IIBF). IIBF 2016 akan diselenggarakan di Assembly Hall Jakarta Convention Center tanggal 28 September

Lebih terperinci

ASOSIASI PROFESI TEKNIK INDONESIA

ASOSIASI PROFESI TEKNIK INDONESIA ASOSIASI PROFESI TEKNIK INDONESIA Sekretariat Pusat : Kampus B Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta. Jl.Cempaka Putih Tengah No.27.Jakarta Pusat.10510. Telp : 021-4256024.Faxs : 021-4256023

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dunia tersebut. Upaya upaya pembangunan ini dilakukan dengan banyak hal,

BAB I PENDAHULUAN. dunia tersebut. Upaya upaya pembangunan ini dilakukan dengan banyak hal, BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Negara negara dunia pasca perang dunia II gencar melaksanakan pembangunan guna memperbaiki perekonomian negaranya yang hancur serta memajukan kesejahteraan penduduknya

Lebih terperinci

APRIL 2010 VOLUME 2 NOMOR 1 JURNAL LANSKAP INDONESIA. perencanaan perancanganan pengelolaan tanaman FAKULTAS PERTANIAN IPB

APRIL 2010 VOLUME 2 NOMOR 1 JURNAL LANSKAP INDONESIA. perencanaan perancanganan pengelolaan tanaman FAKULTAS PERTANIAN IPB APRIL 2010 VOLUME 2 NOMOR 1 JURNAL LANSKAP INDONESIA perencanaan perancanganan pengelolaan tanaman DEPARTEMEN ARSITEKTUR LANSKAP FAKULTAS PERTANIAN IPB IKATAN ARSITEK LANSKAP INDONESIA (IALI) APRIL 2010

Lebih terperinci

MASYARAKAT MARITIM DI INDONESIA; KENDALA, PELUANG DAN TANTANGAN PENGEMBANGAN

MASYARAKAT MARITIM DI INDONESIA; KENDALA, PELUANG DAN TANTANGAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT MARITIM DI INDONESIA; KENDALA, PELUANG DAN TANTANGAN PENGEMBANGAN MAKASAR, 12 14 Nopember 2013 KERJASAMA ASOSIASI PROGRAM STUDI SOSIOLOGI INDONESIA (APSSI) DENGAN JURUSAN SOSIOLOGI FAKULTAS

Lebih terperinci

PANDUAN PENGUSULAN PROGRAM BANTUAN SEMINAR INTERNASIONAL DI LUAR NEGERI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA Tahun 2014

PANDUAN PENGUSULAN PROGRAM BANTUAN SEMINAR INTERNASIONAL DI LUAR NEGERI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA Tahun 2014 PANDUAN PENGUSULAN PROGRAM BANTUAN SEMINAR INTERNASIONAL DI LUAR NEGERI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA Tahun 2014 LATAR BELAKANG Salah satu indikator yang menunjukkan reputasi internasional sebuah perguruan

Lebih terperinci

KERANGKA ACUAN WORKSHOP OF ENGLISH DEBATE ADJUDICATION POLTEKKES KEMENKES MALANG, MARET 2016

KERANGKA ACUAN WORKSHOP OF ENGLISH DEBATE ADJUDICATION POLTEKKES KEMENKES MALANG, MARET 2016 KERANGKA ACUAN WORKSHOP OF ENGLISH DEBATE ADJUDICATION POLTEKKES KEMENKES MALANG, 10-12 MARET 2016 POLTEKKES KEMENKES MALANG KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 2016 A. Latar Belakang Memasuki era

Lebih terperinci

Call for Paper(s) Announcement

Call for Paper(s) Announcement Lingkup Kajian Ilmu KNRM X mencakup isu-isu penting dalam kajian ilmu bisnis dan manajemen serta topik turunannya, yaitu: keunggulan dalam manajemen sumber daya manusia, manajemen stratejik, manajemen

Lebih terperinci

EVALUASI KEBERADAAN DAN PENGGUNAAN RUANG TERBUKA HIJAU DI LINGKUNGAN RUMAH SUSUN PROVINSI DKI JAKARTA DIANA SISKAYATI A

EVALUASI KEBERADAAN DAN PENGGUNAAN RUANG TERBUKA HIJAU DI LINGKUNGAN RUMAH SUSUN PROVINSI DKI JAKARTA DIANA SISKAYATI A EVALUASI KEBERADAAN DAN PENGGUNAAN RUANG TERBUKA HIJAU DI LINGKUNGAN RUMAH SUSUN PROVINSI DKI JAKARTA DIANA SISKAYATI A34204036 DEPARTEMEN ARSITEKTUR LANSKAP FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. terhadap penduduk kota maupun penduduk dari wilayah yang menjadi wilayah

BAB I PENDAHULUAN. terhadap penduduk kota maupun penduduk dari wilayah yang menjadi wilayah BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkotaan sebagai pusat permukiman dan sekaligus pusat pelayanan (jasa) terhadap penduduk kota maupun penduduk dari wilayah yang menjadi wilayah pengaruhnya (hinterland)

Lebih terperinci

PENYUNTING : Ir. Bernardus Djonoputro Ir. Irwan Prasetyo, PhD Ir. Teti Armiati Argo, PhD Ir. Djoko Muljanto Dhani Muttaqin, ST

PENYUNTING : Ir. Bernardus Djonoputro Ir. Irwan Prasetyo, PhD Ir. Teti Armiati Argo, PhD Ir. Djoko Muljanto Dhani Muttaqin, ST PENYUNTING : Ir. Bernardus Djonoputro Ir. Irwan Prasetyo, PhD Ir. Teti Armiati Argo, PhD Ir. Djoko Muljanto Dhani Muttaqin, ST 1. PENGANTAR Perkembangan kawasan perkotaan di Indonesia yang terjadi dengan

Lebih terperinci

DESAIN PERMUKIMAN DAN KOTA

DESAIN PERMUKIMAN DAN KOTA PROGRAM KERJA LABORATORIUM DESAIN PERMUKIMAN DAN KOTA TAHUN ANGGARAN 2014 JURUSAN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA 2014 PROGRAM KERJA 2014 LABORATORIUM DESAIN PERMUKIMAN DAN KOTA J U R

Lebih terperinci

PANDUAN. AUDIT LINGKUNGAN MANDIRI MUHAMMADIYAH (ALiMM) ENVIRONMENT SELF AUDIT GUIDE MLH PP MUHAMMADIYAH

PANDUAN. AUDIT LINGKUNGAN MANDIRI MUHAMMADIYAH (ALiMM) ENVIRONMENT SELF AUDIT GUIDE MLH PP MUHAMMADIYAH PANDUAN AUDIT LINGKUNGAN MANDIRI MUHAMMADIYAH (ALiMM) ENVIRONMENT SELF AUDIT GUIDE MLH PP MUHAMMADIYAH PENGANTAR Persoalan lingkungan hidup yang makin komplek telah memberi dampak pada persoalan keberlanjutan

Lebih terperinci

PEDOMAN PENULISAN. 5. Penulis yang naskahnya dimuat akan mendapatkan 1 eksemplar jurnal dan 5 eksemplar re-print.

PEDOMAN PENULISAN. 5. Penulis yang naskahnya dimuat akan mendapatkan 1 eksemplar jurnal dan 5 eksemplar re-print. PEDOMAN PENULISAN Jurnal Lanskap Indonesia (JLI) diedit oleh dewan editor dari Departemen Arsitektur Lanskap, Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor (FAPERTA IPB) bekerja sama dengan Ikatan Arisitek

Lebih terperinci

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. V.2.1 Konsep Pencapaian Menuju Tapak

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. V.2.1 Konsep Pencapaian Menuju Tapak BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN V.1 Dasar Perencanaan dan Perancangan Pemikiran yang melandasi proyek hotel bisnis di Kuningan, Jakarta Selatan ini adalah kebutuhan akomodasi di kawasan bisnis

Lebih terperinci

Semiloka Peningkatan Partisipasi Publik Dalam Mendorong Penegakan Hukum Yang Sistematis (KPSL-Sumbagut)

Semiloka Peningkatan Partisipasi Publik Dalam Mendorong Penegakan Hukum Yang Sistematis (KPSL-Sumbagut) (TOR) Term of Reference Semiloka Peningkatan Partisipasi Publik Dalam Mendorong Penegakan Hukum Yang Sistematis (KPSL-Sumbagut) 1. Latar Belakang Tingginya tingkat perburuan dan perdagangan satwa liar

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Bab pendahuluan menjelaskan kerangka awal dan tahapan pelaporan pelaksanaan penelitian untuk memberikan gambaran mengenai apa dan

BAB I PENDAHULUAN Bab pendahuluan menjelaskan kerangka awal dan tahapan pelaporan pelaksanaan penelitian untuk memberikan gambaran mengenai apa dan BAB I PENDAHULUAN Bab pendahuluan menjelaskan kerangka awal dan tahapan pelaporan pelaksanaan penelitian untuk memberikan gambaran mengenai apa dan bagaimana penelitian ini dengan menjabarkan latar belakang,

Lebih terperinci

Penerapan Empat Pilar Standar Akuntansi dan Dampaknya Pada Pengajaran

Penerapan Empat Pilar Standar Akuntansi dan Dampaknya Pada Pengajaran Jakarta, 30 31 Maret 2010 Penerapan Empat Pilar Standar Akuntansi dan Dampaknya Pada Pengajaran Program Studi Akuntansi Di Indonesia Kerjasama : Pusat Pemberdayaan Ilmu Akuntansi FE Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

ABSTRAK. STANDARDISASI BANGUNAN HIJAU PADA BANGUNAN (xiii halaman: 39 gambar; 0 tabel; 5 lampiran)

ABSTRAK. STANDARDISASI BANGUNAN HIJAU PADA BANGUNAN (xiii halaman: 39 gambar; 0 tabel; 5 lampiran) ABSTRAK Winer Mulyadi (02220060072) STANDARDISASI BANGUNAN HIJAU PADA BANGUNAN (xiii + 120 halaman: 39 gambar; 0 tabel; 5 lampiran) Konsep bangunan hijau muncul karena adanya kesadaran masyarakat untuk

Lebih terperinci

Kerangka Acuan Peringatan Bulan Pengurangan Risiko Bencana Nasional

Kerangka Acuan Peringatan Bulan Pengurangan Risiko Bencana Nasional Kegiatan Kerangka Acuan Peringatan Bulan Pengurangan Risiko Bencana Nasional SFDRR (Kerangka Sendai untuk Pengurangan Risiko Bencana) dan Pengarusutamaan PRB dalam Pembangunan di Indonesia Tanggal 17 Oktober

Lebih terperinci

LAPORAN KNOWLEDGE SHARING: KETERLIBATAN PUSTAKAWAN DALAM KONFERENSI INTERNASIONAL

LAPORAN KNOWLEDGE SHARING: KETERLIBATAN PUSTAKAWAN DALAM KONFERENSI INTERNASIONAL LAPORAN KNOWLEDGE SHARING: KETERLIBATAN PUSTAKAWAN DALAM KONFERENSI INTERNASIONAL Diselenggarakan oleh ISIPII bekerja sama dengan FPK-I dan The Japan Foundation Oleh Astrid Chrisafi Annisa Zahrina Roseliana

Lebih terperinci

arsitektur60tahun PROPOSAL SPONSORSHIP Sekretariat SAPPK PRODI ARSITEKTUR Jl. Ganesha 10 Bandung Telepon : Fax.

arsitektur60tahun PROPOSAL SPONSORSHIP Sekretariat SAPPK PRODI ARSITEKTUR Jl. Ganesha 10 Bandung Telepon : Fax. arsitektur60tahun PROPOSAL SPONSORSHIP Sekretariat SAPPK PRODI ARSITEKTUR Jl. Ganesha 10 Bandung 40132 Telepon : +62 22 2504962 Fax. : +62 22 2530705 PENGANTAR Dalam rangka memperingati 60 tahun pendidikan

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Salah satu reaksi dari krisis lingkungan adalah munculnya konsep Desain Hijau atau green design yang mengarah pada desain berkelanjutan dan konsep energi. Dalam penelitian ini mengkajiupaya terapan

Lebih terperinci

MEIKARTA Cikarang Kota Jakarta Baru oleh Lippo

MEIKARTA Cikarang Kota Jakarta Baru oleh Lippo MEIKARTA Cikarang Kota Jakarta Baru oleh Lippo MEIKARTA, nama dari sebuah proyek kota Jakarta Baru oleh developer LIPPO diatas lahan seluas +- 2,200 hektar dan akan berdiri 100 gedung pencakar langit,

Lebih terperinci

DESAIN PERMUKIMAN DAN KOTA

DESAIN PERMUKIMAN DAN KOTA PROGRAM KERJA LABORATORIUM DESAIN PERMUKIMAN DAN KOTA TAHUN ANGGARAN JURUSAN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA PROGRAM KERJA LABORATORIUM DESAIN PERMUKIMAN DAN KOTA J U R U S A N A R S I

Lebih terperinci

KERANGKA ACUAN WORKSHOP PENGEMBANGAN KURIKULUM DIPLOMA III DAN DIPLOMA IV GIZI Makassar, 2-4 Mei 2016

KERANGKA ACUAN WORKSHOP PENGEMBANGAN KURIKULUM DIPLOMA III DAN DIPLOMA IV GIZI Makassar, 2-4 Mei 2016 KERANGKA ACUAN WORKSHOP PENGEMBANGAN KURIKULUM DIPLOMA III DIPLOMA IV GIZI Makassar, 2-4 Mei 2016 A. Pendahuluan Peraturan Presiden nomor 8 tahun 2012, telah mendorong semua perguruan tinggi termasuk Politeknik

Lebih terperinci

ASIA PACIFIC PARLIAMENTARY FORUM (APPF)

ASIA PACIFIC PARLIAMENTARY FORUM (APPF) ASIA PACIFIC PARLIAMENTARY FORUM (APPF) www.appf.org.pe LATAR BELAKANG APPF dibentuk atas gagasan Yasuhiro Nakasone (Mantan Perdana Menteri Jepang dan Anggota Parlemen Jepang) dan beberapa orang diplomat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang. Jakarta, seperti yang telah kita ketahui, merupakan kota dengan populasi

BAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang. Jakarta, seperti yang telah kita ketahui, merupakan kota dengan populasi BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Jakarta, seperti yang telah kita ketahui, merupakan kota dengan populasi penduduk terpadat di Indonesia dan merupakan salah satu kota dengan penduduk terpadat di dunia.

Lebih terperinci

Minggu, 16 Juli selesai Check in hotel Senin, 17 Juli 2017

Minggu, 16 Juli selesai Check in hotel Senin, 17 Juli 2017 Tanpa terasa Asosiasi BP PTSI sudah berusia 14 tahun. Organisasi ini dideklarasikan berdirinya pada 10 Desember 2003 di Hotel Indonesia, Jakarta dan dikukuhkan pada Munas I pada 16 dan 17 Februari 2004

Lebih terperinci

TERM OF REFERENCE Hibah Penelitian Kerjasama Internasional ITS untuk ASEA-UNINET dan AIC Tahun 2016

TERM OF REFERENCE Hibah Penelitian Kerjasama Internasional ITS untuk ASEA-UNINET dan AIC Tahun 2016 TERM OF REFERENCE Hibah Penelitian Kerjasama Internasional ITS untuk ASEA-UNINET dan AIC Tahun 2016 INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER 2016 DAFTAR ISI I. Latar Belakang 3 II. Tujuan 3 III. Bentuk Kegiatan

Lebih terperinci

OKTOBER 2010 VOLUME 2 NOMOR 1 JURNAL LANSKAP INDONESIA. perencanaan perancanganan pengelolaan tanaman FAKULTAS PERTANIAN IPB

OKTOBER 2010 VOLUME 2 NOMOR 1 JURNAL LANSKAP INDONESIA. perencanaan perancanganan pengelolaan tanaman FAKULTAS PERTANIAN IPB OKTOBER 2010 VOLUME 2 NOMOR 1 JURNAL LANSKAP INDONESIA perencanaan perancanganan pengelolaan tanaman DEPARTEMEN ARSITEKTUR LANSKAP FAKULTAS PERTANIAN IPB IKATAN ARSITEK LANSKAP INDONESIA (IALI) OKTOBER

Lebih terperinci

SPONSORSHIP ISBCM 2016

SPONSORSHIP ISBCM 2016 PROPOSAL SPONSORSHIP ISBCM 2016 INTERNATIONAL SYMPOSIUM ON BIOINFORMATICS, CHEMOMETRICS AND METABOLOMICS 2016 Hosted by: Metabolomics Research Cluster IPB Directorate of Research and Innovation IPB Tropical

Lebih terperinci

PANDUAN PENGUSULAN PROGRAM BANTUAN SEMINAR INTERNASIONAL DOSEN DI LUAR NEGERI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

PANDUAN PENGUSULAN PROGRAM BANTUAN SEMINAR INTERNASIONAL DOSEN DI LUAR NEGERI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA PANDUAN PENGUSULAN PROGRAM BANTUAN SEMINAR INTERNASIONAL DOSEN DI LUAR NEGERI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA I. PENDAHULUAN Dalam rangka mendukung Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) menuju universitas

Lebih terperinci

INDONESIA HORTICULTURE INVESTMENT & BUSINESS FORUM (IHIBF)...

INDONESIA HORTICULTURE INVESTMENT & BUSINESS FORUM (IHIBF)... INDONESIA HORTICULTURE INVESTMENT & BUSINESS FORUM (IHIBF)... LATAR BELAKANG IHIBF 2013 BUAH Indonesia merupakan negara yang potensial untuk memproduksi dan mengekspor buah tropis. Terdapat 20 jenis buah

Lebih terperinci

Instrumen Perhitungan Dampak Sosial Ekonomi dan Lingkungan Akibat Konversi Lahan

Instrumen Perhitungan Dampak Sosial Ekonomi dan Lingkungan Akibat Konversi Lahan Instrumen Perhitungan Dampak Sosial Ekonomi dan Lingkungan Akibat Konversi Lahan TA 2014 BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Kota merupakan perwujudan aktivitas manusia yang berfungsi sebagai pusat kegiatan

Lebih terperinci

GROWTH AND RESILIENCY: THE ASEAN STORY. (Nugraha Adi) I. Latar Belakang

GROWTH AND RESILIENCY: THE ASEAN STORY. (Nugraha Adi) I. Latar Belakang GROWTH AND RESILIENCY: THE ASEAN STORY (Catatan Pertemuan the 8 th ASEAN Finance Ministers Investor Seminar (AFMIS), 8 November 2011, Jakarta I. Latar Belakang (Nugraha Adi) Kawasan ASEAN telah menjadi

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI A. KESIMPULAN Dalam penelitian ini, peran ruang terbuka hijau dibagi menjadi fungsi utama dan fungsi tambahan. Fungsi utama terkait dengan fungsi ekologis, sedangkan fungsi

Lebih terperinci

NCB Interpol Indonesia - The 37th ASEANAPOL Conference, Tanggal September 2017, Hotel Hard R Jumat, 06 Oktober :38

NCB Interpol Indonesia - The 37th ASEANAPOL Conference, Tanggal September 2017, Hotel Hard R Jumat, 06 Oktober :38 Pada tanggal 12 s.d. 14 September 2017, Delegasi Indonesia yang dipimpin oleh Jenderal Polisi Dr. M. TITO KARNAVIAN, M.A., Ph.D. menghadiri Konferensi ASEANAPOL ke-37 di Hotel Hard Rock Singapura. Konferensi

Lebih terperinci

Perhitungan Ruang Terbuka Hijau Perkotaan Jenis Publik (Studi Kasus : Kota Surakarta)

Perhitungan Ruang Terbuka Hijau Perkotaan Jenis Publik (Studi Kasus : Kota Surakarta) Perhitungan Ruang Terbuka Hijau Perkotaan Jenis Publik (Studi Kasus : Kota Surakarta) Hapsari Wahyuningsih, S.T, M.Sc Universitas Aisyiyah Yogyakarta Email: hapsariw@unisayogya.ac.id Abstract: This research

Lebih terperinci

PENGELOLAAN TAMAN MELALUI KERJASAMA PEMERINTAH-SWASTA. (Studi Kasus: Kota Bandung)

PENGELOLAAN TAMAN MELALUI KERJASAMA PEMERINTAH-SWASTA. (Studi Kasus: Kota Bandung) PENGELOLAAN TAMAN MELALUI KERJASAMA PEMERINTAH-SWASTA (Studi Kasus: Kota Bandung) T 711.558 SAM This study is trying to analyze public private partnership (P3) opportunities in urban park management. The

Lebih terperinci

Premier Savanna Vida Bekasi Perumahan Terbaru di Bekasi

Premier Savanna Vida Bekasi Perumahan Terbaru di Bekasi Savanna Vida Perumahan Terbaru di Vida adalah nama dari kawasan baru hunian terpadu yang berlokasikan di Narogong Raya antara Barat dan Cibubur dapat diakses dengan mudah dari tol Jatiasih / Barat / Timur.

Lebih terperinci

Lavon Swan City Cikupa Tangerang, Launching Perdana Cluster Allura

Lavon Swan City Cikupa Tangerang, Launching Perdana Cluster Allura Lavon Swan City Cikupa Tangerang, Launching Perdana Cluster Allura New upcoming Project 2017, Lavon SwanCity Cikupa Tangerang akan dibangun diatas lahan seluas 60 hektar. Hunian baru yang elegant yang

Lebih terperinci

Inovasi Teknologi Konstruksi dalam Mendukung Percepatan Pembangunan Infrastruktur

Inovasi Teknologi Konstruksi dalam Mendukung Percepatan Pembangunan Infrastruktur Inovasi Teknologi Konstruksi dalam Mendukung Percepatan Pembangunan Infrastruktur INDONESIA INFRASTRUCTURE WEEK 2016 Pada 2015, IIW Indonesia Infrastructure Week berhasil mendatangkan lebih dari 13.500

Lebih terperinci

LINGKUP DAN SKALA ARSITEKTUR LANSKAP LINGKUP KEGIATAN ARL LINGKUP KEGIATAN ARL LINGKUP KEGIATAN ARL KEGIATAN PERENCANAAN DESAIN PENGELOLAAN KONSULTASI

LINGKUP DAN SKALA ARSITEKTUR LANSKAP LINGKUP KEGIATAN ARL LINGKUP KEGIATAN ARL LINGKUP KEGIATAN ARL KEGIATAN PERENCANAAN DESAIN PENGELOLAAN KONSULTASI LINGKUP KEGIATAN ARL ARSITEKTUR LINGKUP DAN SKALA ARSITEKTUR Penataan lahan yang kreatif dan bertanggung jawab untuk menghasilkan suatu karya lanskap yang indah, selaras, nyaman, menarik, dan memuaskan

Lebih terperinci

Seminar dan Lokakarya Nasional Arsitektur 2011,

Seminar dan Lokakarya Nasional Arsitektur 2011, 2 Indonesia memiliki keragaman arsitektur tradisional dengan kekhasan dan daya tarik tersendiri, sekaligus merupakan nilai value nasional dan kebanggaan bangsa Indonesia. Salah satu permasalahan arsitektur

Lebih terperinci

Notulen Rapat Persiapan Pertemuan MIPAnet 2009

Notulen Rapat Persiapan Pertemuan MIPAnet 2009 Notulen Rapat Persiapan Pertemuan MIPAnet 2009 Tanggal : 25 Mei 2009 Waktu : Pkl. 10.15 12.30 Tempat : Ruang Sidang A Gd Utama FMIPA UI Peserta : 14 orang (daftar terlampir) Dipimpin oleh : Dr. rer.nat.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Foto I.1.1. Wisma Atlet Fajar - Senayan. Sumber : Dokumentasi pribadi

BAB I PENDAHULUAN. Foto I.1.1. Wisma Atlet Fajar - Senayan. Sumber : Dokumentasi pribadi BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Wisma atlet merupakan salah satu tempat hunian bagi atlet yang berfungsi untuk tempat tinggal sementara. Selain itu keberadaan wisma atlet sangat diperlukan untuk

Lebih terperinci

Departemen Arsitektur Lanskap Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor

Departemen Arsitektur Lanskap Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor 85 Lampiran 1. Kuisioner SWOT Departemen Arsitektur Lanskap Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor KUISIONER EVALUASI JENIS POHON BAGI KONSERVASI KERAGAMAN TANAMAN HUTAN KOTA DI DKI JAKARTA Kepada

Lebih terperinci

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DINAS CIPTA KARYA DAN TATA RUANG PROVINSI JAWA TENGAH PENYUSUNAN PROGRAM PENGEMBANGAN KOTA HIJAU (P2KH) KABUPATEN PURBALINGGA PROSIDING SOSIALISASI 1 Latar Belakang Dewasa ini

Lebih terperinci

Di Indonesia, umumnya kota merupakan

Di Indonesia, umumnya kota merupakan 1 Latar Belakang dan Konsep Dasar Di Indonesia, umumnya kota merupakan perkembangan dari suatu kumpulan masyarakat yang mula-mula membentuk desa dan akhirnya makin berkembang menjadi kota. Perkembangan

Lebih terperinci

OVERVIEW ECOTOWN KOTA BANDUNG. Bandung, 9 Desember 2011

OVERVIEW ECOTOWN KOTA BANDUNG. Bandung, 9 Desember 2011 OVERVIEW ECOTOWN KOTA BANDUNG Bandung, 9 Desember 2011 Konsep Eco-town Isu Lingkungan Kota Bandung Beragam Perlu penanganan secara terintegrasi Salah satu konsep penanganan LH secara terintegratif adalah

Lebih terperinci

SEMINAR NASIONAL DAN KONGRES PERHIMPUNAN AGRONOMI INDONESIA (PERAGI) 2016

SEMINAR NASIONAL DAN KONGRES PERHIMPUNAN AGRONOMI INDONESIA (PERAGI) 2016 KERANGKA ACUAN KERJA SEMINAR NASIONAL DAN KONGRES PERHIMPUNAN AGRONOMI INDONESIA (PERAGI) 2016 Kemandirian Benih untuk Membangun Kedaulatan Pangan dan Industri LATAR BELAKANG Kebutuhan terhadap bahan pangan

Lebih terperinci

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

KERANGKA ACUAN KEGIATAN KERANGKA ACUAN KEGIATAN LOKAKARYA NASIONAL KONSERVASI PESISIR DAN PULAU-PULAU KECIL Melestarikan Laut Kita: Peran Pemangku Kepentingan mendorong Pengelolaan Konservasi Perairan, Pesisir dan Pulau-Pulau

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sampai saat ini pemanfaatan ruang masih belum sesuai dengan harapan yakni terwujudnya ruang yang nyaman, produktif dan berkelanjutan. Menurunnya kualitas permukiman

Lebih terperinci

MANUAL ACARA KONGRES NASIONAL MARITIM KONASMI KOMITMEN PEMERINTAH MENUJU INDONESIA POROS INDIAN OCEAN RIM ASSOCIATION (IORA)

MANUAL ACARA KONGRES NASIONAL MARITIM KONASMI KOMITMEN PEMERINTAH MENUJU INDONESIA POROS INDIAN OCEAN RIM ASSOCIATION (IORA) MANUAL ACARA KONGRES NASIONAL MARITIM KONASMI KOMITMEN PEMERINTAH MENUJU INDONESIA POROS INDIAN EAN RIM ASSIATION (IORA) Deklarasi dan Pelantikan Pengurus Asosiasi Pemerintah Daerah Kepulauan dan Pesisir

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. inase_perkotaan.pdf. download [28 Juli 2012] Anonim What s Green Infrastructure?. /greeninfrastructure.net.

DAFTAR PUSTAKA. inase_perkotaan.pdf. download [28 Juli 2012] Anonim What s Green Infrastructure?. /greeninfrastructure.net. DAFTAR PUSTAKA Adisasmita R, Sakti A. 2010. Teori Pertumbuhan Kota (Perkotaan). Makassar: Universitas Hasanuddin. Anonim. 2007. Prinsip-Prinsip Dasar Sistem Drainase Perkotaan. http://pplpdinciptakaru.jatengprov.go.id/drainase/file/749053951_prinsip_dasar_dra

Lebih terperinci

COMPANY PROFILE. 1

COMPANY PROFILE. 1 COMPANY PROFILE TENTANG KAMI / VISI MISI / LINGKUP PEKERJAAN / AIR BERSIH & SANITASI / ARSITEKTUR / SIPIL / DESAIN INTERIOR / MEKANIKAL & ELEKTRIKAL / VERTICAL GARDEN & LANDSCAPE / PENYELENGGARA KEGIATAN

Lebih terperinci

KONTRAK PERKULIAHAN. Nama mata kuliah : Konservasi Sumberdaya Perairan Kode mata kuliah : : Sri Nuryatin Hamzah, S.Kel, M.

KONTRAK PERKULIAHAN. Nama mata kuliah : Konservasi Sumberdaya Perairan Kode mata kuliah : : Sri Nuryatin Hamzah, S.Kel, M. KONTRAK PERKULIAHAN Nama mata kuliah : Konservasi Sumberdaya Perairan Kode mata kuliah : 633431373 Pengajar : Sri Nuryatin Hamzah, S.Kel, M.Si Semester : VII/2012-2013 Hari Pertemuan/Jam : Rabu/08,31-10.00

Lebih terperinci

BAB 4 PENGORGANISASIAN CORPORATE EVENT

BAB 4 PENGORGANISASIAN CORPORATE EVENT BAB 4 PENGORGANISASIAN CORPORATE EVENT 4.1 Learning Outcomes Setelah menyelesaikan topik ini, mahasiswa diharapkan akan dapat mengkritisi organisasi sebuah CE dalam sebuah studi kasus. 4.2 Organisasi Corporate

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Proyek

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Proyek BAB I PNDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Proyek Seni adalah bagian yang sangat penting dari sebuah kebudayaan yang mana memiliki suatu peran terhadap kondisi mental dan spiritual manusia. Salah satu bentuknya

Lebih terperinci

1 PENDAHULUAN Latar Belakang

1 PENDAHULUAN Latar Belakang 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Dampak globalisasi di bidang ekonomi memungkinkan adanya hubungan saling terkait dan saling memengaruhi antara pasar modal di dunia. Dampak globalisasi di bidang ekonomi diikuti

Lebih terperinci

BAB I: PENDAHULUAN Latar Belakang Proyek.

BAB I: PENDAHULUAN Latar Belakang Proyek. BAB I: PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Proyek Universitas Mercu Buana merupaan salah satu universitas swasta di Jakarta yang saat ini banyak diminati oleh murid-murid yang baru lulus SMA/SMK maupun oleh

Lebih terperinci

Pidato Dr. R.M. Marty M. Natalegawa. Menteri Luar Negeri. Republik Indonesia. Pada Pertemuan Pejabat Tinggi

Pidato Dr. R.M. Marty M. Natalegawa. Menteri Luar Negeri. Republik Indonesia. Pada Pertemuan Pejabat Tinggi Pidato Menlu RI Dr. R.M. Marty M. Natalegawa Pada Pertemuan Pejabat Tinggi Untuk Pembentukan ASEAN Supreme Audit Institutions (SAI), Jakarta, 13 Oktober 2011 Kamis, 13 Oktober 2011 Mohon diperiksa disesuaikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan pesat di seluruh wilayah Indonesia. Pembangunan-pembangunan

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan pesat di seluruh wilayah Indonesia. Pembangunan-pembangunan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Proses pembangunan yang terjadi di wilayah perkotaan sedang mengalami perkembangan pesat di seluruh wilayah Indonesia. Pembangunan-pembangunan yang terjadi lebih banyak

Lebih terperinci

PEDOMAN PROGRAM PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN (P2KB) TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT

PEDOMAN PROGRAM PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN (P2KB) TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT PEDOMAN PROGRAM PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN (P2KB) TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT PENGURUS PUSAT IKATAN AHLI KESEHATAN MASYARAKAT INDONESIA 2017 0 PASAL 1 PENDAHULUAN Tenaga kesehatan masyarakat

Lebih terperinci

SEKOLAH NEGERI TERPADU (SD-SLTP)

SEKOLAH NEGERI TERPADU (SD-SLTP) TUGAS AKHIR SEKOLAH NEGERI TERPADU (SD-SLTP) Tema : ARSITEKTUR HIJAU Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Disusun Oleh : Nama : Yadi Sutandi Nim

Lebih terperinci

Panduan Penyusunan Proposal Bantuan Penyelenggaraan Konferensi Internasional Tahun 2017

Panduan Penyusunan Proposal Bantuan Penyelenggaraan Konferensi Internasional Tahun 2017 Panduan Penyusunan Proposal Bantuan Penyelenggaraan Konferensi Internasional Tahun 2017 Direktorat Pengelolaan Kekayaan Intelektual Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset,

Lebih terperinci

Perumahan Vida Bekasi Cluster Ke-5 BOTANICA Dijual Perdana

Perumahan Vida Bekasi Cluster Ke-5 BOTANICA Dijual Perdana Perumahan Vida Bekasi Cluster Ke-5 BOTANICA Dijual Perdana Launching Cluster Vida Bekasi Terbaru Ke-5, BOTANICA Rp. 500 Jutaan Vida Bekasi segera me-launching cluster terbaru Botanica pada 2017 dengan

Lebih terperinci

PELUANG EKSPOR FLORIKULTURA INDONESIA

PELUANG EKSPOR FLORIKULTURA INDONESIA PELUANG EKSPOR FLORIKULTURA INDONESIA International Horticulture Trade Exhibition in Thailand HORTI ASIA 2012 KAREN TAMBAYONG Jakarta, 15 September FLORIKULTURA Costa rica Indonesia EQ Brazil Indonesia

Lebih terperinci

SILABUS. Mata Kuliah Permukiman

SILABUS. Mata Kuliah Permukiman SILABUS Mata Kuliah Permukiman SILABUS Nama mata Kuliah : Perencanaan Permukiman Bobot : 2 SKS Status Mata Kuliah : Inti A. Rasional Sesuai dengan UU RI Nomor 4 tahun 1992 tentang Perumahan dsn Permukiman

Lebih terperinci

Imam S. Ernawi. Dirjen Penataan Ruang, Kementerian PU. Gerakan Kota Hijau: Merespon Perubahan Iklim dan Pelestarian Lingkungan

Imam S. Ernawi. Dirjen Penataan Ruang, Kementerian PU. Gerakan Kota Hijau: Merespon Perubahan Iklim dan Pelestarian Lingkungan Imam S. Ernawi Dirjen Penataan Ruang, Kementerian PU Gerakan Kota Hijau: Merespon Perubahan Iklim dan Pelestarian Lingkungan Imam S. Ernawi adalah Direktur Jenderal Penataan Ruang, Kementerian Pekerjaan

Lebih terperinci