BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH

Transkripsi

1 No.57/11/TH.XVIII, 5 November 2015 BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH KEADAAN KETENAGAKERJAAN AGUSTUS 2015 AGUSTUS 2015: TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA SEBESAR 9,93 PERSEN Jumlah angkatan kerja di Provinsi Aceh pada Agustus 2015 mencapai 2,183 juta orang, berkurang sekitar 78 ribu orang dibanding jumlah angkatan kerja pada Februari 2015 sebesar 2,261 juta orang namun bertambah sekitar 60 ribu orang dibanding Agustus 2014 sebesar 2,123 juta orang. Jumlah penduduk yang bekerja di Provinsi Aceh pada Agustus 2015 mencapai 1,966 juta orang, berkurang sekitar 121 ribu orang jika dibandingkan dengan keadaan pada Februari 2015 sebesar 2,087 juta orang, namun bertambah sekitar 34 ribu orang jika dibandingkan dengan keadaan Agustus 2014 sebesar 1,932 juta orang. Jumlah penganggur pada Agustus 2015 sebesar 217 ribu, mengalami peningkatan sekitar 42 ribu orang dibandingkan dengan keadaan Februari 2015, yaitu sebesar 175 ribu orang. Jika dibandingkan dengan keadaan Agustus 2014, jumlah penganggur mengalami peningkatan sebesar 26 ribu orang yaitu sebesar 191 ribu orang. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Provinsi Aceh pada Agustus 2015 mencapai 9,93 persen, lebih tinggi 2,2 persen dari TPT bulan Februari 2015 sebesar 7,73 persen, dan lebih tinggi 0,91 persen dari TPT bulan Agustus ,02 persen. Jumlah Penduduk yang bekerja di sektor jasa-jasa keadaan Agustus 2015 mengalami penurunan sebanyak 9 ribu orang dibandingkan keadaan Agustus 2014, jika dibandingkan dengan keadaan Februari 2015 juga menurun sebanyak 89 ribu orang. Dari sisi gender, TPT perempuan pada Agustus 2015 mencapai 12,49 persen lebih tinggi 4,05 persen dibandingkan TPT laki-laki sebesar 8,41 persen. Berita Resmi Statistik No.57 /11/TH.XVIII, 5 November

2 1. Angkatan Kerja, Penduduk yang Bekerja dan Pengangguran Keadaan ketenagakerjaan di Provinsi Aceh pada triwulan ketiga tahun 2015 menunjukkan adanya peningkatan jumlah angkatan kerja. Jumlah angkatan kerja di Provinsi Aceh pada Agustus 2015 mencapai 2,183 juta orang, bertambah sekitar 60 ribu orang dibanding Agustus 2014 sebesar 2,123 juta orang. Penduduk yang bekerja di Provinsi Aceh pada Agustus 2015 mencapai 1,966 juta orang, bertambah sekitar 34 ribu orang jika dibandingkan dengan keadaan Agustus 2014 sebesar 1,932 juta orang. Penganggur pada Agustus 2015 sebanyak 217 ribu mengalami peningkatan sekitar 26 ribu orang dibandingkan keadaan Agustus 2014 sebesar 191 ribu orang. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Provinsi Aceh pada Agustus 2015 mencapai 9,93 persen, lebih tinggi 0,91 persen dari TPT bulan Agustus 2014 sebesar 9,02 persen. Selama periode tahun 2014 sampai 2015 terjadi peningkatan jumlah angkatan kerja dan jumlah penduduk yang bekerja. Jumlah angkatan kerja yang meningkat tidak dapat diserap dengan baik oleh pasar tenaga kerja sehingga disamping terjadi peningkatan penduduk yang bekerja, jumlah penduduk yang menganggur turut meningkat pula. Hal ini menyebabkan tingkat pengangguran terbuka pada Agustus 2015 lebih tinggi jika dibandingkan dengan Agustus Gambar 1. Perkembangan Jumlah Angkatan Kerja, Penduduk Bekerja dan Pengangguran Provinsi Aceh, (dalam ribuan) Agust Feb Agust Bekerja Menganggur AK Berita Resmi Statistik No.57 /11/TH.XVIII, 5 November

3 Gambar 2. Perkembangan TPT dan TPAK Provinsi Aceh ,37 63,06 63,44 9,02 7,73 9,93 TPT TPAK Agust 14 Feb 15 Agust Penduduk yang Bekerja menurut Lapangan Pekerjaan Utama Jika dibandingkan dengan keadaan Agustus 2014, jumlah penduduk yang bekerja pada Agustus 2015 mengalami peningkatan di Sektor Pertanian sebesar 29 ribu orang dan sektor Industri Pengolahan sekitar 13 ribu orang. Sedangkan Sektor Jasa-jasa mengalami penurunan sekitar 18 ribu orang. Lebih rinci dapat dijelaskan penurunan pekerja di Sektor Jasa-jasa diantaranya adalah menurunnya pekerja di sektor perdagangan dan jasa kemasyarakatan. Gambar 3. Perkembangan Jumlah Penduduk Bekerja Menurut Lapangan Usaha Utama Provinsi Aceh (ribuan orang), Agust 14 Feb 15 Agust 15 Pertanian Jasa-jasa Industri Berita Resmi Statistik No.57 /11/TH.XVIII, 5 November

4 3. Penduduk yang Bekerja menurut Status Pekerjaan Utama Secara sederhana, pendekatan kegiatan formal dan informal dari penduduk yang bekerja dapat diidentifikasi berdasarkan status pekerjaan. Dari tujuh kategori status pekerjaan utama, pendekatan pekerja formal mencakup kategori berusaha dibantu buruh tetap dan kategori buruh/karyawan, sisanya termasuk pekerja informal. Berdasarkan identifikasi ini, maka pada Agustus 2015 sebesar 776 ribu orang (39,47 persen) bekerja pada kegiatan formal dan 1,190 juta orang (60,53 persen) bekerja pada kegiatan informal. Situasi ini masih sama seperti pada periode Agustus 2014, dimana sebagian besar tenaga kerja di Provinsi Aceh adalah tenaga kerja di sektor informal dan tidak memiliki perlindungan yang memadai bagi tenaga kerja. Dari 1,966 juta orang yang bekerja pada Agustus 2015, status pekerjaan utama yang terbanyak adalah sebagai buruh/karyawan/pegawai sebesar 35,04 persen, diikuti berusaha sendiri 19,08 persen, kemudian pekerja keluarga/tidak dibayar 16,08 persen, lalu berusaha dibantu buruh tidak tetap/buruh tidak dibayar sebesar sebesar 15,82 persen. Untuk pekerja yang berusaha dibantu buruh tetap dan pekerja bebas nilainya di bawah sepuluh persen. Gambar 4. Persentase Penduduk Bekerja Menurut Status Pekerjaan Di Provinsi Aceh, Gambar 5. Penduduk Bekerja Menurut Status Pekerjaan Formal dan Informal Di Provinsi Aceh (ribuan orang), Pekerja Bebas 9,53% Pekerja Keluarga/ Tak Dibayar 16,08% Buruh/Kar yawan/pe gawai 35,04% Berusaha sendiri 19,08% Berusaha dibantu buruh tidak tetap/brh tdk dibayar 15,82% Berusaha dibantu buruh tetap/brh dibayar 4,45% Agust 2014 Feb 2015 Agust 15 Formal Informal 4. Penduduk yang Bekerja menurut Jumlah Jam Kerja Pada Agustus 2015, pekerja dengan jumlah jam kerja kurang dari 8 jam per minggu relatif kecil jumlahnya, yaitu sebesar 24 ribu orang (1,25 persen) dari total penduduk yang bekerja sebesar 1,966 juta orang. Sementara itu, penduduk yang bekerja penuh waktu (full time worker) yaitu pekerja pada kelompok 35 jam ke atas jumlahnya mencapai 1,162 juta orang (59,1 persen). Sebaliknya penduduk dengan jumlah jam kerja per minggu 1 34 jam digolongkan sebagai setengah pengangguran sebesar 780 ribu orang (39,65 persen). Berita Resmi Statistik No.57 /11/TH.XVIII, 5 November

5 Gambar 6. Persentase Penduduk Bekerja menurut Jam Kerja dan Jenis Kelamin, Agustus ,76 2,12 32,09 53,23 67,16 < Laki-laki Perempuan 5. Penduduk yang Bekerja menurut Pendidikan 44,65 Pekerja laki-laki yang berstatus pekerja penuh sebanyak 848 ribu orang (67,16 persen) sedangkan pekerja perempuan sebanyak 314 ribu orang (44,65 persen). Untuk pekerja lakilaki berstatus setengah pengangguran sebesar 405 ribu orang (32,09 persen) sedangkan pekerja perempuan sebanyak 374 ribu orang (53,23 persen). Pada Agustus 2015, jumlah penduduk yang bekerja menurut pendidikan tertinggi setingkat SD ke bawah merupakan yang paling banyak dibandingkan jenjang pendidikan lainnya yaitu sebanyak 654 ribu orang (33,27 persen) diikuti tingkat pendidikan SMA Umum sebanyak 548 ribu orang (27,90 persen), kemudian tingkat pendidikan SMP sebesar 405 ribu orang (20,58 persen), lalu tingkat diploma dan universitas sebanyak 287 ribu orang (14,56 persen) dan terakhir tingkat pendidikan SMK sebanyak 73 ribu orang (3,69 persen). Berdasarkan data tersebut, terlihat bahwa sebagian besar tenaga kerja di Provinsi Aceh masih didominasi oleh tenaga kerja dengan pendidikan yang rendah yaitu setingkat SD ke bawah. Grafik 7. Persentase Penduduk yang Bekerja Menurut Pendidikan Provinsi Aceh, Agustus ,27 20,58 27,90 <=SD SMP SMA Umum 3,69 4,04 SMA Kejuruan 10,52 Diploma Universitas Berdasarkan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT), nilai TPT tertinggi adalah angkatan kerja yang memiliki pendidikan tertinggi SMA Umum mencapai 17,65 persen dan SMA Kejuruan sebesar 14,79 persen, sedangkan TPT terendah adalah penduduk dengan pendidikan tertinggi SD kebawah sebesar 3,09 persen. Nilai TPT tertinggi adalah penduduk dengan pendidikan SMA Umum dan SMA Kejuruan, menandakan bahwa banyak tenaga potensial lulusan SMA belum terserap secara maksimal ke dunia kerja. Berdasarkan data tersebut, terlihat bahwa sebagian besar tenaga kerja di Provinsi Aceh masih didominasi oleh tenaga kerja dengan pendidikan yang rendah yaitu setingkat SD ke bawah. Berita Resmi Statistik No.57 /11/TH.XVIII, 5 November

6 Tabel 1 Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas menurut Jenis Kegiatan Utama, (ribuan orang) Kegiatan Utama 1 Penduduk Angkatan Kerja Bekerja Penganggur Bukan Angkatan Kerja Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (%) 63,06 66,37 63,44 5 Tingkat Pengangguran Terbuka (%) 9,02 7,73 9,93 Tabel 2 Penduduk Laki-laki Usia 15 Tahun Ke Atas menurut Jenis Kegiatan Utama, (ribuan orang) Kegiatan Utama 1 Penduduk Angkatan Kerja Bekerja Penganggur Bukan Angkatan Kerja Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (%) 80,8 80,99 81,10 5 Tingkat Pengangguran Terbuka (%) 7,78 7,27 8,44 Berita Resmi Statistik No.57 /11/TH.XVIII, 5 November

7 Tabel 3 Penduduk Perempuan Usia 15 Tahun Ke Atas menurut Jenis Kegiatan Utama, (ribuan orang) Kegiatan Utama 1 Penduduk Angkatan Kerja Bekerja Penganggur Bukan Angkatan Kerja Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (%) 45,74 52,1 46,19 5 Tingkat Pengangguran Terbuka (%) 11,16 8,42 12,49 Tabel 4 Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja menurut Lapangan Pekerjaan Utama (ribuan orang), Lapangan Pekerjaan Utama Pertanian (Agriculture) Industri Pengolahan (Manufacturing) Jasa-jasa (Services) Jumlah Berita Resmi Statistik No.57 /11/TH.XVIII, 5 November

8 Tabel 5 Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja menurut Status Pekerjaan Utama (ribuan orang), Status Pekerjaan Utama Berusaha Sendiri Berusaha Dibantu Buruh Tidak Tetap/Buruh Tidak Dibayar Berusaha Dibantu Buruh Tetap Buruh/Karyawan/Pegawai Pekerja Bebas Pekerja Keluarga/Tidak Dibayar Jumlah Tabel 6 Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja menurut Jumlah Jam Kerja per Minggu (ribuan orang), Agustus 2015 Jumlah Jam Kerja per Minggu Laki-laki Perempuan Jumlah Jumlah Berita Resmi Statistik No.57 /11/TH.XVIII, 5 November

9 Tabel 7 Penduduk Berumur 15 Tahun ke Atas menurut Jenis Kegiatan dan Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan (ribuan orang) Agustus 2015 Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan Bekerja Pengangguran Angkatan Kerja TPT (%) (5) 1 SD ke bawah ,09 2 SLTP ,01 3 SLTA ,65 4 SMK ,79 5 Diploma ,69 6 Universitas ,91 Total ,93 Berita Resmi Statistik No.57 /11/TH.XVIII, 5 November