Investor Daily 26/08/2016, hal. 23 MDRT Indonesia Targetkan Jumlah Anggota Capai 1.500

Transkripsi

1 Investor Daily 26/08/2016, hal. 23 MDRT Indonesia Targetkan Jumlah Anggota Capai 1.500

2 Rakyat Merdeka - 26/08/2016, hal. 18 Asosiasi Asuransi Targetkan Punya Agen Terbaik

3 25/08/2016 Agen Asuransi Naik 13% Menjadi Orang Jakarta - Ketua Bidang Kanal Distribusi Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia, Rinaldi Mudahar, menyebutkan jumlah agen asuransi di Indonesia bertambah menjadi orang atau naik 13 persen dibanding tahun lalu. "Penambahan jumlah agen dengan etika dan kualitas yang terus meningkat di tengah perlambatan ekonomi menjadi pencapaian yang membanggakan," ujarnya dalam acara tahunan para agen asuransi, Million Dollar Round Table (MDRT) Day Sementara itu, Ketua MDRT Day 2016, Bonita Larope, menyatakan peserta MDRT Day tahun ini meningkat lebih dari 500 peserta menjadi sekitar orang. Sedangkan jumlah anggota MDRT atau agen asuransi premium di Indonesia diharapkan bertambah sekitar 200 persen dari 900 orang anggota MDRT saat ini. Dibanding jumlah total agen asuransi di Indonesia, masih sangat sedikit agen yang memenuhi kualifikasi sebagai anggota MDRT. Di seluruh dunia, anggota MDRT yang tersebar di berbagai negara berjumlah sekitar orang yang secara berkala mengadakan pertemuan tahunan di negara-negara anggotanya. Tahun depan pertemuan tahunan MDRT akan diadakan di Orlando, Amerika Serikat. Tampil sebagai pembicara dalam MDRT Day 2016, Adelia Chung, pendiri Spectrum Wealth Management di Hawai. Adelia memberikan motivasi tentang cara meraih kesuksesan dan membantu banyak orang melalui profesi penasihat keuangan. Dia berbicara satu panggung bersama putra sulungnya, Spencer Dung, yang mengikuti jejak kesuksesan sang ibu sebagai agen asuransi. Stephen Dung kini menjadi assistant vice president and assistant manager Foresters Financial di San Diego.

4 25/08/2016 MDRT Day 2016 Dihadiri Agen Asuransi Jakarta - Acara tahunan Million Dollar Round Table (MDRT) Day 2016 digelar di Kota Kasablanka Jakarta, Kamis (25/8). Kegiatan yang diadakan secara rutin oleh asosiasi agen asuransi ini menampilkan para motivator sukses di bisnis asuransi dari mancanegara. Menurut ketua panitia MDRT Day 2016, Bonita, acara itu diikuti agen dari berbagai perusahaan asuransi. Hadir sebagai pembicara Salomon Hicks MDRT Life Member asal Amerika, Adelia Chung dari Hawai, Stuart Lee, motivator asal Singapura, Spencer Dung, financial chairman of The Young dan pembicara lainnya. MDRT Day tahun ini, menurut Ketua MDRT Indonesia, Aryani P Razik mengangkat tema "MDRT the Whole Person Concept" yang berisi tujuh pilar kehidupan yang bisa menjadi bekal insan asuransi di Indonesia untuk sukses.

5 25/08/ 2016 Indonesia Bisa Cetak MDRT Terbanyak di Asia Tenggara Jakarta-Indonesia punya potensi menjadi negara dengan jumlah anggota million dollar round table (MDRT) terbanyak di kawasan Asia Tenggara. Hal tersebut bisa terlihat dari catatan tahun 2015 lalu Indonesia sempat berada di urutan kedua di bawah Filipina. Namun, tahun 2016, pertumbuhan jumlah MDRT di Thailand yang sebelumnya berada di bawah Indonesia demikian fantastis sehingga mampu menggeser Indonesia. Lucy menuturkan, tidak ada perbedaan agen-agen di kawasan Asia Tenggara dalam hal karakter dan semangat mengejar target, namun perbedaannya pada mindset. Di Indonesia, mindset untuk menjadi anggota dan membayar registrasi setiap tahun masih belum menjadi sesuatu yang diprioritaskan. Padahal dari sisi potensi, lanjut Lucy, Indonesia sangat besar, apalagi agen-agen yang tergabung dalam MDRT baru dari beberapa perusahaan. Dalam menghadapi era keterbukaan masyarakat ekonomi Asean (MEA), agen-agen yang menjadi anggota MDRT memiliki kelebihan dibandingkan yang belum menjadi anggota. Sebab, kata Lucy, dengan ikut MDRT bisa menambah wawasan secara global, tidak saja tentang penjualan, etika bisnis, juga kepribadian. Jadi wawasannya bukan lagi nasional tapi go global.yang membedakan agen MDRT dengan yang bukan adalah dari mindset, kepribadian, etika bisnis, karena kita mempunyai whole concept, paparnya. Target anggota yang dicanangkan MDRT Indonesia tahun ini optimistis bisa tercapai. Animo peserta yang mengikuti MDRT Day terus meningkat dari tahun ke tahun. Pada gelaran MDRT Day 2016 ini, jumlah agen yang menghadiri acara naik dari tahun lalu yang tercatat sebanyak agen. Country Chair MDRT Indonesia Aryani P Razak menilai kenaikan jumlah tersebut antara lain karena dukungan dari perusahaan dan Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI). Aryani menuturkan, guna mempercepat pertumbuhan anggota, MDRT Indonesia terus melakukan sosialisasi mengenai manfaat bergabung dalam MDRT kepada perusahaan-perusahaan, terutama perusahaan lokal (nasional). Kami juga melakukan sosialisasi pada agen-agen bancassurance dan perusahaan asuransi lokal (nasional) mengenai manfaat menjadi anggota MDRT, tuturnya.

6 WARTAEKONOMI 25/08/2016 MDRT Indonesia Optimis Capai Anggota di Akhir Agen asuransi jiwa profesional yang tergabung dalam wadah MDRT ataumillion Dollar Round Table masih minim. Di Indonesia, anggota MDRT saat ini berjumlah 928 orang, jauh dari total agen asuransi jiwa tersertifikasi yang mencapai 513 ribu per Juni Country Chair MDRT Indonesia Aryani P Razik mengungkapkan masih minimnya anggota MDRT di Indonesia oleh karena kurangnya minat perusahaan lokal yang berpartisipasi dalam keanggotaan MDRT. "Saat ini perusahaan lokal di bawah satu persen, sisanya perusahaan asing dan joint venture. Untuk perusahaan sebanyak 11 perusahaan yang tergabung dalam MDRT dengan jumlah agen MDRT sebanyak 928 orang saat ini," ungkap Aryani pada Konferensi Pers MDRT Day 2016 di Jakarta, Kamis (25/8/2016). Untuk itu, lanjut Aryani, pihaknya akan terus melakukan sosialisasi ke perusahaan lokal agar mendorong agen-agen berprestasinya bergabung di wadah MDRT. "Sosialisasi akan terus jalan. Kami bidik perusahaan lokal dan juga masuk ke agen-agen bancassurance. Rata-rata mereka jagoanya agen AAJI," ujar Aryani. Sejauh ini, Aryani mengungkapkan ada dua perusahaan lokal papan atas yang sudah mulai menyatakan minat. "Ada Bumiputera dan Jiwasraya yang sudah menyatakan untuk bergabung. Jadi nanti akan ada penambahan perusahaan lokal. Sebelumnya yang sudah bergabung adalah BNI Life, Sinar Mas MSiG, setidaknya ada perkembangan baik," ungkap Aryani. Dengan demikian, akhir tahun nanti Aryani optimistis agen asuransi jiwa yang tergabung dalam MDRT bisa mencapai anggota. "Target kita dalam tiga hingga lima tahun ke depan, jumlah anggota MDRT Indonesia ditargetkan bisa tumbuh konsisten sebesar 15-20% per tahun. Sedangkan, untuk tahun ini jumlahnya ditargetkan bisa mencapai anggota," tukas Aryani. Untuk diketahui, jumlah agen asuransi jiwa di Indonesia yang menjadi anggota MDRT saat ini mencapai 928 orang. Jumlah tersebut meningkat dibandingkan pada 2015 yang mencapai 860 anggota. "Kalau dilihat dari trennya, jumlah agen asuransi yang menjadi anggota MDRT terus meningkat dari tahun ke tahun. Pada 2012, jumlah anggota MDRT Indonesia mencapai 639 orang. Jumlah tersebut terus

7 meningkat menjadi 656 orang pada 2013, 767 orang pada 2014 dan 860 orang pada Naik lagi 7 persen ke 928 orang di pertengahan 2016," ujar Lucy Dewani, Zone Chair MDRT South East Asia, di kesempatan yang sama. Ke depan, bersama komite MDRT Indonesia akan terus mempromosikan manfaat-manfaat yang bisa diperoleh dengan menjadi anggota MDRT. "Kami juga terus menyelenggarakan MDRT roadshow dan mendukung mentoring class di perusahaan asuransi jiwa. Perusahaan-perusahaan juga perlu terus diedukasi manfaat MDRT karena salah satunya dapat meningkatkan kualitas dan pendapatan perusahaan," ujar Lucy. Dibanding negara lain di kawasan Asia Tenggara, lanjut Lucy, jumlah anggota MDRT di Indonesia menempati posisi ketiga. Posisi pertama ditempati oleh Filipina dengan anggota dan posisi kedua Thailand dengan anggota. "Tahun lalu Indonesia sempat menempati urutan dua, tetapi tahun ini kita baru tumbuh 7% sementara Thailand tumbuh 100%. Jadi goal kita melampaui anggota itu bisa tercapai karena animo luar biasa. AAJI juga dukung kita karena visi yang sama mendorong agen profesional," jelas Lucy. Untuk menjadi anggota MDRT, memang diharuskan membayar biaya pendaftaran sebesar US$550. Selain itu, juga seorang agen asuransi harus memenuhi target produksi premi. Seorang agen asuransi harus berhasil mengumpulkan premi sebesar Rp544,79 juta untuk menjadi anggota MDRT. Sedangkan untuk masuk ke level yang lebih tinggi yakni court of the table, jumlah preminya harus mencapai Rp1,63 miliar dan untuk menduduki level tertinggi yakni top of the table, seorang agen harus bisa mengumpulkan premi sebesar Rp3,26 miliar. Sementara itu, selain mentoring class, MDRT Indonesia juga mengeelar MDRT Day Salah satu pembicara internasional yang akan hadir adalah Solomon Hicks (MDRT Life Member, 20 tahun COT, 17 tahun TOT) yang akan membawakan materi mengenai enam kunci untuk menggapai sukses. "Saya berbicara tentang enam kunci untuk membuat sukses sebuah kebiasaan, serta beberapa praktik tertentu telah saya gunakan setiap hari untuk menjaga pikiran, tubuh, dan jiwa menjadi lebih tajam," kata Solomon yang juga hadir dalam konferensi pers tersebut. Dia mengaku sudah lebih dari 46 tahun terjun dalam bisnis asuransi. Dari awal menjadi agen, tanpahandphone, tanpa mobil, kini Salomon menjadi nomor satu di Amerika Serikat, dalam urusan jualan asuransi. "Saya baru mencapai TOT dalam lima hari di Januari 2016 lalu. Saya percaya bahwa kesuksesan bukanlah tujuan, juga bukan sebuah perjalanan, seperti yang orang katakan. Saya percaya kesuksesan adalah kebiasaan. Ini adalah bagian dari kehidupan sehari-hari dan saya melihat agen asuransi di Indonesia mempunyai semangat juang yang tinggi," kata Salomon.

8 25/08/2016 MDRT Indonesia Optimis Capai Anggota di Akhir Tahun Jakarta Agen asuransi jiwa profesional yang tergabung dalam wadah MDRT atau Million Dollar Round Table masih minim. Di Indonesia, anggota MDRT saat ini berjumlah 928 orang, jauh dari total agen asuransi jiwa tersertifikasi yang mencapai 513 ribu per Juni Country Chair MDRT Indonesia Aryani P. Razik mengungkapkan, masih minimnya anggota MDRT di Indonesia oleh karea kurangnya minat perusahaan lokal yang berpartisipasi dalam keanggotaan MDRT. Saat ini perusahaan lokal di bawah 1%, sisanya perusahaan asing dan joint venture. Perusahaan yang sudah tergabung saat ini baru mencapai 11 perusahaan ungkap Aryani pada Konferensi Pers MDRT Day 2016 di Jakarta, Kamis 25 Agustus Untuk itu, lanjut Aryani, pihaknya akan terus melakukan sosialisasi ke perusahaan lokal agar mendorong agen-agen berprestasinya bergabung di wadah MDRT. Sosialisasi akan terus jalan. Kami bidik perusahaan lokal, dan juga masuk ke agen-agen bancasurance. Rata-rata mereka jagoanya agen AAJI, ujar Aryani. Sejauh ini, Aryani mengungkapkan ada dua perusahaan lokal papan atas yang sudah mulai menyatakan minat. Ada Bumiputera dan Jiwasraya yang sudah menyatakan untuk bergabung. Jadi nanti akan ada penambahan perusahaan lokal. Sebelumnya yang sudah bergabung adalah BNI Life, Sinar Mas MSiG, setidaknya ada perkembangan baik, ungkap Aryani. Dengan demikian, akhir tahun nanti Aryani optimistis agen asuransi jiwa yang tergabung dalam MDRT bisa mencapai anggota. Target kita dalam tiga hingga lima tahun ke depan, jumlah anggota MDRT Indonesia ditargetkan bisa tumbuh konsisten sebesar 15-20% per tahun. Sedangkan, untuk tahun ini jumlahnya ditargetkan bisa mencapai oanggota, tukas Aryani.(*) Apriyani

9 25/08/2016 Agen MDRT Indonesia Terbesar Ke-3 di Asia Jakarta Jumlah agen asuransi jiwa di Indonesia yang menjadi anggota MDRT saat ini mencapai 928 orang. Jumlah tersebut meningkat dibandingkan pada 2015 yang mencapai 860 anggota. Hal itu membuat posisi Indonesia dari sisi jumlah adalah yang terbesar ketiga di ASEAN. Lucy Dewani, Zone Chair MDRT South East Asia mengatakan, akan terus menyelenggarakan MDRT road show dan mendukung mentoring class di perusahaan asuransi jiwa. Perusahaan-perusahaan juga perlu terus diedukasi manfaat MDRT karena salah satunya dapat meningkatkan kualitas dan pendapatan perusahaan, ujar Lucy. Di banding negara lain di kawasan Asia Tenggara, lanjut Lucy, jumlah anggota MDRT di Indonesia menempati posisi ketiga. Posisi pertama ditempati oleh Philipina dengan anggota dan posisi kedua Thailand dengan anggota. Tahun lalu Indonesia sempat menempati urutan dua. Tetapi tahun ini kita baru tumbuh 7%, sementara Thailand tumbuh 100%. Jadi goal kita melampaui 1000 anggota itu bisa tercapai karena animo luar biasa. AAJI juga dukung kitan karena visi yang sama mendorong agen provesional, jelas Lucy. Untuk menjadi anggota MDRT, memang diharuskan membayar biaya pendaftaran sebesar US$ 550. Selain itu juga seorang agen asuransi harus memenuhi target produksi premi. Seorang agen asuransi harus berhasil mengumpulkan premi sebesar Rp544,79 juta untuk menjadi anggota MDRT. Sedangkan untuk masuk ke level yang lebih tinggi yakni court of the table, jumlah preminya harus mencapai Rp1,63 miliar. Dan, untuk menduduki level tertinggi yakni top of the table, seorang agen harus bisa mengumpulkan premi sebesar Rp3,26 miliar. (*)Apriyani

10 Harian Kontan 26/08/2016, hal. 24 (Berita Photo) Seminar MDRT

11 Investor Daily 26/08/2016, hal. 23 (Berita Photo) MDRT Day 2016

12 25/8/2016 (Berita Photo) Hari MDRT Country Chair MDRT Indonesia Aryani P. Razik (kedua kanan), berbincang bersama Chairman MDRT Day 2016 Bonita Larope (kanan), Zone Chair MDRT South East Asia Lucy Dewani dan Corcom MDRT Indonesia Siwan, disela MDRT DAY 2016 di Jakarta, Kamis (25/8). MDRT Indonesia optimis capai anggota pada akhir tahun 2016, sementara jumlah agen asuransi jiwa yang menjadi anggota MDRT saat ini sebanyak 928 orang, urutan ketiga untuk kawasan Asia Tenggara. ANTARA FOTO/Audy Alwi/ama/16

13 Bisnis Indonesia 26/08/2016, hal. 21 Dana Kelolaan Tumbuh 27%

14 Investor Daily 26/08/2016, hal. 23 Dana Kelolaan DPLK Manulife Capai Rp 13,36 Triliun

15 Republika 26/08/2016, hal. 20 (Berita Photo) Hibah AXA