Jurusan Akuntansi Program S1 Universitas Pendidikan Gahesha Singaraja, Indonesia
|
|
- Shinta Darmali
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI DENGAN KOMPLEKSITAS TUGAS SEBAGAI VARIABEL MODERASI (STUDI EMPIRIS PADA PT PLN (PERSERO) DISTRIBUSI AREA BALI UTARA) 1 Luh Putu Sulastrini, 1 Edy Sujana, 2 I Made Pradana Adiputra. Jurusan Akuntansi Program S1 Universitas Pendidikan Gahesha Singaraja, Indonesia {sulastriniluhputu@yahoo.co.id, edisujana_bali@yahoo.com, Abstrak Penelitian ini bertujuan mengetahui faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kinerja Sistem Informasi Akuntansi. Penelitian ini mengambil lokasi di wilayah Singaraja tepatnya di PT PLN(Persero) distribusi Area Bali Utara. Populasi penelitian yaitu karyawan PT PLN (Persero) distribusi Area Bali Utara dan sampel yang diambil yaitu bagian KSA (Keuangan, SDM, dan Akuntansi), distribusi, niaga, transaksi energi serta bagian perencanaan. Sampel yang digunakan sebanyak 67 responden. Metode pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner yang diukur menggunakan skala likert. Teknik analisis data yang digunakan yaitu uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas, uji multikolinearitas, uji regresi linear berganda, uji regresi linear sederhana, Moderated Regression Analysis (MRA) dengan menggunakan SPSS. Hasil penelitian ini menunjukkan, (1) partisipasi pemakai dimoderasi kompleksitas tugas berpengaruh terhadap kinerja, (2) kemampuan pemakai dimoderasi kompleksitas tugas berpengaruh akuntansi, (3) ukuran organisasi dimoderasi kompleksitas tugas tidak berpengaruh akuntansi, (4) program pelatihan dan pendidikan dimoderasi kompleksitas tugas berpengaruh terhadap kinerja sistem informasi akuntansi, (5) partisipasi pemakai, kemampuan pemakai sistem informasi akuntansi, ukuran organisasi dan program pelatihan dan pendidikan dimoderasi kompleksitas tugas berpengaruh akuntansi. Kata Kunci : Kinerja, Kompleksitas Tugas, Sistem Informasi Akuntansi. Abstract The study aimed to find out several factors affecting performances of accounting information system. It was located in Singaraja, particularly in PT.PLN (Persero) distribution of North Bali areas. The samples of the study included the office staff members in the financial, human resources, and accounting section, distribution, trading, and planning sections in the total number of 67 respondents. The data were collected based on questionnaires measured by Likert scales. The analysis consisted of validity, reliability, normality, multicolinearity, multiple linear regression, simple regression linear, Moderated linear analysis (MRA) supported by SPSS program.
2 The results indicated that, (1) the users participation moderated by the complexity of the tasks affected the performances, (2) the users capability moderated by the task complexity affected on the performance of accounting information system, (3) the organization size moderated by the task complexity did not affect on the performance of accounting information system, (4) training and education program moderated by the task complexity affected on the performance of accounting information system, (5) the users participation, capability of accounting information system, organization size and training and education program moderated by the task complexity affected on the performances of accounting information system. Key-words: performances, task complexity, accounting information system PENDAHULUAN Perkembangan teknologi yang terjadi zaman sekarang ini sangat berkembang pesat dibanding waktu dulu. Perkembangan pengolahan data merupakan salah satu pengaruh dari teknologi komunikasi tersebut. Pengembangan sistem informasi menjadi suatu hal yang sangat penting karena Sistem Informasi Akuntansi (SIA) merupakan aplikasi berbasis komputerisasi yang mengolah data perusahaan menjadi sistem informasi yang berguna bagi pengambilan keputusan untuk memecahkan masalah yang dihadapi perusahaan (Ceacilia dan Elen, 2010). Menurut Bodnar dan Hapwood (2006 :3) SIA (Sistem Informasi Akuntansi) adalah kumpulan sumber daya, seperti manusia dan peralatan yang dirancang untuk mengubah data keuangan dan lainnya menjadi informasi yang nantinya informasi tersebut dikomunikasikan kepada para pengambil keputusan. Sistem informasi akuntansi (SIA) menjadi sangat penting bagi perusahaan karena SIA dapat menambah nilai bagi suatu perusahaan dengan menghasilkan informasi yang akurat dan tepat waktu (Putra, 2010). Baik buruknya kinerja dari sebuah Sistem Informasi Akuntansi dapat dilihat melalui kepuasaan pemakai Sistem Informasi Akuntansi dan pemakaian Sistem Informasi itu sendiri (Luciana dan Irmaya, 2010). Dalam era globalisasi ini telah berkembang perusahaan kelas dunia yaitu perusahaan yang telah mencapai standar tinggi dan telah mengalami perubahan fundamental dari bentuk serta manajemen tradisional.mencapai kelas dunia membawa implikasi signifikan bagi akuntansi dan sistem informasi akuntansi. Informasi tradisional tidak cukup mendukung kebutuhan kelas dunia. Solusi yang menjadi primadona bisnis saat ini adalah paket untuk mengelola sumber daya perusahaan secara keseluruhan atau yang umum dikenal dengan istilah Enterprise Resource Planning (ERP) (Sudirman,2011). PT PLN (Persero) cabang Bali Utara sudah menggunakan sistem ERP (Enterprise Resource Planing) yang diterapkan dalam 3 proses bisnis yaitu: Sumber Daya Manusia (Human Resource), Keuangan (Financial Management) dan Pergudangan (Material Management). Perencanaan sumber daya perusahaan, atau ERP (Enterprise Resource Planning) adalah sistem informasi yang diperuntukkan bagi perusahan manufaktur maupun jasa yang berperan mengintegrasikan dan mengotomasikan proses bisnis yang berhubungan dengan aspek operasi, produksi maupun distribusi di perusahaan bersangkutan (Hall,2002:114). PT PLN (Persero) menggunakan ERP karena ERP mampu mengintegrasikan sumber daya perusahaan antara lain man, money, dan material untuk efesiensi dan efektifitas perusahaan dengan menggunakan software SAP buatan Jerman. Dengan menggunakan SAP maka proses bisnis PT PLN (Persero) secara otomatis berubah mengikuti standar proses bisnis kelas dunia. PT PLN (Persero) telah menuju perubahan ke arah yang dikelola dengan pelayanan standar kelas dunia. Keputusan menggunakan SAP bukanlah keputusan yang mudah karena SAP membutuhkan biaya yang tinggi. Kebutuhan biaya bukan
3 hanya diperlukan untuk pembelian aplikasi SAP saja, tetapi juga untuk pembelian hardware, database, jaringan komunikasi data dan juga biaya konsultan yang membantu pekerjaan penerapan sistem. Setelah sistem SAP diterapkan, manajemen perlu mengetahui apakah penerapan sistem tersebut berhasil atau tidak. Dalam penerapan suatu sistem dalam perusahaan dihadapkan kepada 2 hal, apakah perusahaan mendapatkan keberhasilan penerapan sistem atau kegagalan sistem (Delone dan Raymond dalam Acep Komara, 2005). Pengukuran keberhasilan penerapan sistem informasi sangat diperlukan bagi manajemen untuk mengetahui apakah investasi yang telah dikeluarkan memberikan nilai tambah bagi perusahaan. Menurut Wibowo (2007:67) menyatakan kinerja merupakan suatu proses tentang bagaimana pekerjaan berlangsung untuk mencapai hasil kerja. Ada faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja keberhasilan sistem informasi akuntansi yaitu partisipasi pemakai sistem informasi akuntansi, kemampuan pemakai sistem akuntansi, ukuran organisasi, program pelatihan dan pendidikan (Acep Komara,2005). Tidak hanya itu dalam suatu organisasi Seseorang dituntut untuk tetap konsisten dalam menyelesaikan tugasnya. Sebuah tugas dibebankan oleh orang yang berkompeten dibidangnya, karena akan terdapat perbedaan persepsi dalam mendefinisikan tugas-tugas yang kompleks sehingga nantinya akan mempengaruhi kinerja. (Cecilia dan Gundono dalam Nugerahmawati, 2013). Hasil penelitian yang tidak konsisten ada beberapa peneliti yang menyatakan bahwa partisipasi pemakai sistem informasi tidak berpengaruh positif (Sugiarto, 2006 dan Luciana Irmaya, 2010). Sedangkan peneliti yang lain ada juga yang menyatakan bahwa partisipasi pemakai sistem berpengaruh positif akuntansi (Acep Komara, 2005, Rusmiati 2012, Srimindarti dan Puspitasari 2010) sehingga ada kemungkinan ada variabel lain yang menyebabkan hubungan tersebut tidak konsisten. Salah satunya kompleksitas tugas yang ada didalam organisasi. H 1 : Pengaruh partisipasi pemakai yang dimoderasi kompleksitas tugas informasi akuntansi. Beberapa peneliti menemukan bahwa ada hubungan yang tidak konsisten antara kemampuan pemakai sistem informasi terhadap kinerja sistem informasi.beberapa peneliti menyatakan bahwa kemampuan pemakai tidak informasi (Acep Komara, 2005). Dan ada yang menyatakan bahwa kemampuan pemakai sistem berpengaruh terhadap keberhasilan sistem informasi (Rusmiati,2012). Sehingga ada kemungkinan ada variabel lain yang menyebabkan hubungan tersebut tidak konsisten. Salah satunya kompleksitas tugas yang ada didalam organisasi. Walaupun kemampuan sumber daya manusia dalam perusahaan tinggi, jika pengguna sistem dihadapkan dengan kompleksitas tugas yang tinggi maka akan menurunkan kinerja seseorang untuk menyelesaikan tugas dan hal ini akan informasi (Ceacilia dan Gundono, 2007). Sehingga dari pernyataan tersebut dirumuskan hipotesis sebagai berikut: H 2 : Pengaruh kemampuan pemakai sistem informasi yang dimoderasi oleh kompleksitas tugas berpengaruh terhadap kinerja sistem informasi akuntansi. Beberapa peneliti menemukan bahwa ada hubungan yang tidak konsisten antara ukuran organisasi terhadap kinerja. Ada yang menemukan bahwa ukuran organisai berpengaruh positif terhadap kinerja sistem informasi karena karena dana dan dukurangn sumber daya lebih memadai dalam organisasi yang lebih besar (Acep Komara, 2005). Jika sumber daya tidak memadai, akan dimungkinkan perancang sistem tidak dapat mengikuti prosedur prosedur pengembangan normal memadai, dengan demikian meningkatkan resiko kegagalan sistem. Namun ada juga peneliti yang menemukan bahwa ukuran organisasi tidak berpengaruh terhadap kinerja sistem informasi karena untuk menilai suatu kinerja sistem tidak
4 berdasarkan ukuran organisasi (Nugerahmawati 2013, Luciana dan irmaya 2010). Sehingga dari ketidakkonsistenan hubungan ukuran organisasi dengan kinerja sehingga ada kemungkinan ada variabel lain yang menyebabkan hubungan tersebut tidak konsisten. Salah satunya kompleksitas tugas yang ada didalam organisasi. Dari pernyataan tersebut dapat dirumuskan hipotesis sebagai berikut : H 3 : Pengaruh kemampuan pemakai sistem informasi dimoderasi kompleksitas tugas informasi akuntansi. Beberapa peneliti menemukan bahwa ada hubungan yang tidak konsisten antara program pelatihan dan pendidikan terhadap kinerja. Ada peneliti yang menemukan bahwa kinerja akan lebih tinggi jika program pelatihan dan pendidikan diperkenalkan (Srimindarti dan Puspitasari, 2010). Dan ada juga peneliti yang menyatakan bahwa tidak terdapat perbedaan yang terlalu signifikan antara perusahaan yang memilki program pelatihan dan pendidikan pengguna sistem dengan perusahaan yang tidak memiliki program pelatihan dan pendidikan (Acep Komara, 2005).Sehingga dari ketidakkonsistenan hubungan ukuran organisasi dengan kinerja sehingga ada kemungkinan ada variabel lain yang menyebabkan hubungan tersebut tidak konsisten. Salah satunya kompleksitas tugas yang ada didalam organisasi. H 4 : Pengaruh program pelatihan dan pendidikan dimoderasi kompleksitas tugas akuntansi. Partisipasi pemakai, kemampuan pemakai, ukuran organisasi dan program pelatihan yang dimoderasi kompleksitas tugas tidak berpengaruh terhadap kinerja sistem informasi (Sugiarto, 2006). Sehingga penulis ingin menguji kembali variabel tersebut, sehingga dirumuskan hipotesis sebagai berikut: H 5 : Pengaruh partisipasi pemakai, kemampuan pemakai, ukuran organisasi dan program pelatihan yang dimoderasi kompleksitas METODE Penelitian ini mengambil lokasi di wilayah Singaraja yaitu pada PT PLN (Persero) Distribusi Area Bali Utara. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Teknik pengumpulan data berupa kuesioner. Sumber data yang digunakan yaitu sumber primer yang berasal dari kuesioner dan sumber data skunder yang berupa penjelasan atau gambaran umum organisasi. Subjek penelitian ini adalah karyawan PT PLN (Persero) Distribusi Area bali Utara di Singaraja yang bekerja pada bagian yang berhubungan variabel penelitian. Objek penelitian adalah masalah bagaimana pengaruh antara variabel (x1)partisipasi pemakai sistem informasi, (x2) kemampuan pemakai sistem informasi, (x3)ukuran organisasi, (x4) program pelatihan dan pendidikan serta dimoderasi kompleksitas tugas dan variabel y (kinerja sistem informasi akuntansi). Populasi yang berkaitan dengan masalah penelitian berjumlah 67. Dalam penelitian ini metode pengambilan sampel dengan menggunaka metode nonprobability sampling yaitu teknik pengambilan sampel yang tidak memberi peluang/kesempatan sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel (Sugiyono, 2013:84). Yang menjadi sampel dari penelitian ini adalah keseluruhan dari karyawan PT PLN(Persero) Bali Utara. Mengingat populasi sebanyak 67, maka sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah 67. Skala yang digunakan dalam penyusunan kuesioner adalah skala likert 1-5 sesuai dengan pengukuran yang telah dikembangkan oleh penelitian terdahulu. Uji kualitas data dilakukan untuk mengetahui apakah instrumen data penelitian berupa jawaban responden yang telah dijawab dengan benar atau tidak. Pengujian tersebut meliputi pengujian validitas dan pengujian reliabilitas. Perhitungan statistik penelitian ini menggunakan SPSS (Statistic Program for Social Science) versi 19.0 for Windows. Uji validitas dilakukan dengan cara mengoreksikan antara skor item dengan skor total item. Uji realibilitas digunakan untuk mengetahui adanya konsisten apabila digunakan berkali-kali pada waktu
5 yang berbeda. Pada penelitian ini, uji reliabilitas dilakukan dengan menggunakan teknik dari Cronbach yaitu Cronbach s Alpha (α). Suatu instrumen memiliki tingkat reliabilitas yang tinggi jika nilai yang diperoleh 0,60 (Imam Ghozali,2002:133). Jadi tujuan dari validitas dan reliabilitas kuesioner adalah untuk meyakinkan bahwa kuesioner yang kita susun akan benar-benar baik dalam mengukur gejala dan menghasilkan data yang valid. Setelah menguji butir-butir pertanyaan melalui uji validitas dan reliabilitas, maka langkah berikutnya yaitu uji asumsi klasik, yaitu: uji Uji normalitas menggunakan uji one sample kolmogorovsmirnov. Uji normalitas data yaitu bertujuan untuk mengetahui distribusi data dalam variabel yang akan digunakan dalam penelitian. Data yang baik dan layak digunakan dalam penelitian Jika nilai tolerance value < 0.1 atau nilai VIF diatas 10 berarti terjadi multikolinearitas (Santoso,2011). Langkah selanjutnya dilakukan uji analisis koefisien regresi untuk menguji hipotesis yang terdiri dari uji regresi sederhana,uji regresi berganda, dan MRA(Moderated Regression Analysis (MRA). Uji interaksi (MRA) merupakan aplikasi khusus regresi berganda linear dimana dalam persamaan regresinya mengandung unsur interaksi (Murniati, 2013:95). analisis korelasi pearson, uji t yaitu,uji F dan koefisien determinasi (R2). HASIL DAN PEMBAHASAN Waktu yang digunakan untuk menyebarkan kuesioner sampai terkumpul adalah kurang lebih 1 minggu. Dari 67 kuesioner yang disebarkan, keseluruhan dari kuesioner kembali, dan dapat dianalisis. Responden yang bekerja pada PT PLN(persero) distribusi Area Bali Utara pada penelitian ini yaitu usia >20-25 tahun jumlahnya 6 responden, >25-30 tahun jumlahnya 20 responden, >30-40 tahun jumlahnya 16 responden dan >40 jumlahnya 25 orang. Komposisi responden dari segi jenis kelamin pada penelitian ini didominasi oleh responden laki-laki yaitu 60 orang dan wanita 7 orang. Kriteria keputusan valid tidaknya kuesioner diperoleh dari nilai koefesien korelasi, yaitu besarnya diatas 0,3 keatas. Sedangkan reliabilitas yaitu pada nilai Cronbach s Alpha partisipasi pemakai sistem informasi yaitu 0,894, kemampuan pemakai sistem informasi 0,714, ukuran organisasi 0,826, program pelatihan pendidikan 0,635, kompleksitas tugas yaitu 0,739 serta kinerja sistem informasi akuntansi yaitu 0,803. Cronbach s Alpha partisipasi pemakai sistem, kemampuan pemakai sistem, ukuran organisasi, program pelatihan dan pendidikan, kompleksitas tugas serta kinerja sistem informasi akuntansi. Hasil Uji informasi akuntansi diatas 0,60 maka seluruh item pertanyaan dinyatakan reliabel. Tabel 1.1 menunjukkan bahwa variabel interaksi partisipasi pemakai sistem informasi dengan kompleksitas tugas memiliki tingkat signifikan 0,001. Karena tingkat signifikannya lebih besar Tabel 1.1 Hasil Uji Regresi Linear Sederhana a Model Unstandardized Standardized B Std. Error Beta T Sig. 1 (Constant) partisipasi pemakasi sistem informasi akuntansi kompleksitas tugas X1.Xm a. Dependent Variable: kinerja sistem informasi akuntansi Sumber : Data Diolah, 2013
6 dari α=0,05 maka hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kompleksitas tugas dapat mempengaruhi hubungan antara partisipasi pemakai sistem informasi akuntansi. Untuk menguji hipotesis dapat dilakukan dengan pembuktian hipotesis dengan menggunkan uji t adapun t hitung yang terlihat pada tabel diatas yaitu sebesar 1,852. Kemudian t tabel untuk tingkat signifikansi 0,05 dengan Dk = 65 pada pengujian diperoleh nilai t tabel sebesar 1,669 maka Ha Diterima. Tabel 1.2 Hasil Uji Regresi Linear Sederhana a Model Unstandardized Standardized Std. B Error Beta T Sig. 1 (Constant) kemampuan pemakai sistem informasi akuntansi kompleksitas tugas X2.Xm a. Dependent Variable: kinerja sistem informasi akuntansi Sumber : Data diolah, 2013 Pada tabel 1.2 menunjukkan bahwa variabel interaksi kemampuan pemakai sistem informasi dengan kompleksitas tugas memiliki tingkat signifikan 0,002. Karena tingkat signifikannya lebih kecil dari α = 0,05 maka hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kompleksitas tugas dapat mempengaruhi hubungan antara kemampuan pemakai sistem informasi akuntansi. Untuk menguji hipotesis dapat dilakukan dengan pembuktian hipotesis dengan menggunkan uji t adapun thitung yang terlihat pada tabel diatas yaitu sebesar 2,484. Kemudian t tabel untuk tingkat signifikansi 0,05 dengan Dk = 65 pada pengujian diperoleh nilai t tabel sebesar 1,669. Karena nilai t hitung lebih besar dari t tabel maka pada tingkat signifikansi 0,05 Ho ditolak dan Ha diterima. Tabel 1.3 Hasil Uji Regresi Linear Sederhana a Model Unstandardized Standardized B Std. Error Beta T Sig. 1 (Constant) ukuran organisasi X3.Xm kompleksitas tugas a. Dependent Variable: kinerja sistem informasi akuntansi Sumber :data diolah, 2013 Tabel 1.3 menunjukkan bahwa variabel interaksi ukuran organisasi dengan kompleksitas tugas memiliki tingkat signifikan 0,060. Karena tingkat signifikannya lebih besar dari α = 0,05 maka hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kompleksitas tugas tidak dapat mempengaruhi hubungan antara ukuran
7 Tabel 1.4 Hasil Uji Regresi Linear Sederhana a Model Unstandardized Standardized B Std. Error Beta T Sig. 1 (Constant) program pelatihan dan pendidikan kompleksitas tugas X4.Xm a. Dependent Variable: kinerja sistem informasi akuntansi Sumber : Data diolah, 2013 organisasi terhadap kinerja sistem informasi akuntansi. Untuk menguji hipotesis dapat dilakukan dengan pembuktian hipotesis dengan menggunkan uji t adapun t hitung yang terlihat pada tabel diatas yaitu sebesar 1,453. Kemudian t tabel untuk tingkat signifikansi 0,05 dengan dk=65 pada pengujian diperoleh nilai t tabel sebesar 1,669. Karena nilai t hitung lebih kecil dari t tabel maka pada tingkat signifikansi 0,05 Ha ditolak dan Ho diterima. Maka kompleksitas tugas tidak dapat memoderasi ukuran organisasi terhadap kinerja sistem informasi akuntansi Tabel 1.4 menunjukkan bahwa variabel interaksi program pelatihan dan pendidikan dengan kompleksitas tugas memiliki tingkat signifikan 0,004. Karena tingkat pelatihan dan pendidikan terhadap kinerja sistem informasi akuntansi. Untuk menguji hipotesis dapat dilakukan dengan pembuktian hipotesis dengan menggunkan Uji t adapun thitung yang terlihat pada tabel 4 yaitu sebesar 2,177. Kemudian t tabel untuk tingkat signifikansi 0,05 dengan Dk = 65 pada pengujian diperoleh nilai t tabel sebesar 1,669. Karena nilai t hitung lebih besar dari t tabel maka pada tingkat signifikansi 0,05 Ha diterima dan Ho ditolak. Tabel 1.5 Hasil Uji Regresi Linear Berganda ANOVA b Model Mean Sum of Squares Df Square F Sig. 1 Regression a Residual Total a. Predictors: (Constant), kompleksitas tugas, kemampuan pemakai sistem informasi akuntansi, ukuran organisasi, program pelatihan dan pendidikan, partisipasi pemakasi sistem informasi akuntansi, X4.Xm, X3.Xm, X1.Xm, X2.Xm b. Dependent Variable: kinerja sistem informasi akuntansi Sumber : Data diolah, 2013 Tabel 1.5 adalah Hasil pengujian setelah dimoderasi kompleksitas tugas partisipasi pemakai, kemampuan pemakai sistem, ukuran organisasi dan program
8 pelatihan dan pendidikan berpengaruh akuntansi dengan menggunakan regresi linear berganda. Hasil uji F diperoleh bahwa F hitung =8,034 lebih besar dari F tabel = 2,049 yang artinya bahwa terdapat pengaruh partisipasi pemakai sistem informasi, kemampuan pemakai sistem informasi, ukuran organisasi dan program pelatihan dan pendidikan dimoderasi oleh kompleksitas tugas terhadap kinerja sistem informasi akuntansi. Analisis Pengaruh Partisipasi Pemakai Sistem Informasi Terhadap Kinerja Sistem Informasi Akuntansi dengan Kompleksitas Tugas Sebagai Variabel Moderating. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis sebelum dimoderasi kompleksitas tugas dengan menggunakan uji t diketahui bahwa terdapat pengaruh partisipasi pemakai sistem informasi akuntansi terhadap kinerja sistem informasi akuntansi dengan t hitung yaitu sebesar 4,724 dan t tabel yaitu 1,669 karena t hitung lebih besar dari t tabel maka Ha diterima dan Ho ditolak. Hubungan partisipasi pemakai sistem informasi akuntansi terhadap kinerja sistem informasi akuntansi mempunyai nilai korelasi 0,506 dengan signifikansi 0,002. Hasil analisis ini lebih kecil dari signifikan yang ditetapkan yaitu 0,05 maka Ha diterima dan Ho ditolak. Hal ini menunjukkan bahwa partisipasi pemakai sistem informasi akuntansi memiliki hubungan yang positif terhadap kinerja sistem informasi akuntansi. Tingkat partisipasi akan mempengaruhi kesuksesan sistem, dimana partisipasi pemakai dapat meningkatkan kinerja sistem informasi (Choe 1996 dalam Srimindarti dan Puspitasari 2010). Dengan berpartisipasi, pemakai dapat memberikan informasinya dan dapat memperbaiki pemahaman pemakai tentang sistem, sehingga sistem informasi yang dikembangkan akan dapat digunakan oleh para pemakai (Rusmiati, 2012). Hasil penelitian ini senada dengan penelitian yang dilakukan oleh Nugerahmawati (2013). Hasil pengujian hipotesis setelah dimoderasi kompleksitas tugas dengan menggunakan uji t secara parsial maka didapatkan hasil yaitu partisipasi pemakai sistem informasi yang dimoderasi oleh kompleksitas tugas berpengaruh positif akuntansi hal ini dapat dilihat pada tingkat signifikansi 0,001. Pengujian hipotesisis dengan menggunakan uji t yaitu t hitung yaitu sebesar 1,852 dan t tabel yaitu 1,669 karena t hitung lebih besar dari t tabel maka Ha diterima dan Ho ditolak. Maka partisipasi pemakai sistem informasi akuntansi yang dimoderasi kompleksitas tugas informasi akuntansi. Ini dapat dilihat dari nilai beta variabel partisipasi pemakai sistem sebelum dimoderasi kompleksitas tugas yaitu 0,506 namun setelah dimoderasi oleh kompleksitas tugas nilai beta variabel partisipasi pemakai sistem yaitu 0,050. Terlihat bahwa tingkat partisipasi pemakai sistem menurun ketika kompleksitas tugas yang tinggi, hal ini akan berpengaruh terhadap penurunan kinerja sistem informasi akuntansi. Hal ini tidak senada dengan penelitian yang dilakukan oleh Nugerahmawati (2013) bahwa kompleksitas tugas tidak memoderasi hubungan partisipasi pemakai sistem informasi terhadap kinerja sistem informasi akuntansi. Analisis Pengaruh Kemampuan Pemakai Sistem Informasi Terhadap Kinerja Sistem Informasi Akuntansi dengan Kompleksitas Tugas Sebagai Variabel Moderating. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis sebelum dimoderasi kompleksitas tugas dengan menggunakan uji t diketahui bahwa terdapat pengaruh kemampuan pemakai sistem informasi akuntansi terhadap kinerja sistem informasi akuntansi dengan t hitung yaitu sebesar 2,978 dan t tabel yaitu 1,669 karena t hitung lebih besar dari t tabel maka Ha diterima dan Ho ditolak. Hubungan kemampuan pemakai sistem informasi akuntansi terhadap kinerja sistem informasi akuntansi mempunyai nilai korelasi 0,346 dengan signifikansi 0,004. Hasil analisis ini lebih kecil dari signifikan
9 yang ditetapkan yaitu 0,05 maka Ha diterima dan Ho ditolak. Hal ini menunjukkan bahwa kemampuan pemakai sistem informasi akuntansi memiliki hubungan yang positif terhadap kinerja sistem informasi akuntansi. Hasil penelitian ini senada dengan penelitian yang diungkapkan oleh Nugerahmawati (2013), Komara (2005), Rusmiati (2012), dan Srimindarti dan Irmaya(2010), yaitu semakin lama pemakai menggunakan sebuah sistem informasi akan meningkatkan kepuasaan pemakai karena akan meningkatkan pula kemampuannya dalam memanfaatkan sistem informasi yang ada. Hasil pengujian hipotesis setelah dimoderasi kompleksitas tugas yaitu kemampuan pemakai sistem informasi yang setelah dimoderasi oleh kompleksitas tugas berpengaruh terhadap kinerja sistem informasi akuntansi. Hasil pengujian hipotesis ketujuh memberikan hasil yaitu pengaruh kemampuan pemakai sistem informasi terhadap kinerja sistem informasi akuntansi yang dimoderasi komplekstitas tugas. Dengan t hitung yaitu sebesar 2,484 dan t tabel yaitu 1,669 karena t hitung lebih besar dari t tabel maka Ha diterima dan Ho ditolak. Hubungan kemampuan pemakai sistem informasi akuntansi yang dimoderasi komplekstitas tugas nilai korelasi 0,627 dengan signifikansi 0,002. Hasil analisis ini lebih kecil dari signifikan yang ditetapkan yaitu 0,05 maka Ha diterima dan Ho ditolak. Maka kemampuan pemakai sistem informasi akuntansi yang dimoderasi oleh kompleksitas tugas berpengaruh terhadap kinerja sistem informasi akuntansi. Ini dapat dilihat dari nilai beta variabel kemampuan pemakai sistem sebelum dimoderasi kompleksitas tugas yaitu 0,346 namun setelah dimoderasi oleh kompleksitas tugas nilai beta variabel partisipasi pemakai sistem yaitu 0,246. Terlihat bahwa tingkat kemampuan pemakai sistem menurun ketika kompleksitas tugas yang tinggi, hal ini akan berpengaruh terhadap penurunan kinerja sistem informasi akuntansi. Jika kemampuan pemakai sistem tinggi maka kinerja sistem informasi juga akan tinggi, karena kemampuan pemakai mempunyai hubungan yang positif antara kemampuan pemakai dengan kinerja sistem informasi, jika ada kompleksitas tugas yang tinggi maka akan menurunkan kemampuan pemakai sistem informasi untuk menyelesaikan tugasnya sehingga akan menurunkan kinerja. Hal ini senada dengan penelitian yang dilakukan oleh Nugerahmawati (2013) bahwa kemampuan pemakai sistem informasi yang dimoderasi kompleksitas tugas informasi akuntansi Analisis Pengaruh Ukuran Organisasi Terhadap Kinerja Sistem Informasi Akuntansi dengan Komplekstitas Tugas Sebagai Variabel Moderating. Hasil uji t terhadap hipotesis sebelum dimoderasi kompleksitas tugas memberikan hasil yaitu terdapat pengaruh antara ukuran organisasi terhadap kinerja sistem informasi akuntansi. Dengan thitung yaitu sebesar 2,805 dan t tabel yaitu 1,669 karena t hitung lebih besar dari t tabel maka Ha diterima dan Ho ditolak. Hubungan ukuran organisasi terhadap kinerja sistem informasi akuntansi mempunyai nilai korelasi 0,265 dengan signifikansi 0,015. Hasil analisis ini lebih kecil dari signifikan yang ditetapkan yaitu 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini menunjukkan bahwa ukuran organisasi memiliki hubungan yang positif terhadap kinerja sistem informasi akuntansi. Hasil pengujian hipotesis setelah setelah dimoderasi yaitu pengaruh ukuran organisasi terhadap kinerja sistem informasi akuntansi yang dimoderasi komplekstitas tugas. Dengan t hitung yaitu sebesar 1,453 dan t tabel yaitu 1,669 karena t hitung lebih kecil dari t tabel maka Ha ditolak dan Ho diterima. Hubungan ukuran organisasi terhadap kinerja sistem informasi akuntansi yang dimoderasi komplekstitas tugas nilai korelasi 0,531 dengan signifikansi 0,060. Hasil analisis ini lebih besar dari signifikan yang ditetapkan yaitu 0,05 maka Ha ditolak dan Ho diterima. Ini dapat dilihat dari nilai beta variabel ukuran organisasi sebelum dimoderasi kompleksitas tugas yaitu 0,265 namun setelah dimoderasi oleh kompleksitas tugas nilai beta variabel
10 ukuran organisasi yaitu 0,459. Terlihat bahwa varibel ukuran organisasi meningkat ketika kompleksitas tugas yang tinggi, hal ini akan tidak berpengaruh terhadap penurunan kinerja sistem informasi akuntansi. Hal ini senada dengan penelitian yang dilakukan oleh Nugerahmawati (2013) yang menyatakan bahwa kompleksitas tugas tidak memoderasi hubungan antara ukuran organisasi terhadap kinerja sistem informasi karena didalam suatu organisasi baik organisasi berskala besar atau kecil, jika terdapat tugas yang kompleks itu tidak akan berpengaruh terhadap penurunan kinerja sistem informasi. Analisis Pengaruh Program Pelatihan dan Pendidikan Terhadap Kinerja Sistem Informasi Akuntansi Dengan Komplekstitas Tugas Sebagai Variabel Moderating. Hasil pengujian hipotesis sebelum dimoderasi kompleksitas tugas memberikan hasil yaitu terdapat pengaruh program pelatihan dan pendidikan akuntansi. Dengan t hitung yaitu sebesar 3,372 dan ttabel yaitu 1,669 karena thitung lebih besar dari t tabel maka Ha diterima dan Ho ditolak. Hubungan ukuran program pelatihan dan pendidikan terhadap kinerja sistem informasi akuntansi mempunyai nilai korelasi 0,386 dengan signifikansi 0,001. Hasil analisis ini lebih kecil dari signifikan yang ditetapkan yaitu 0,05 maka Ha diterima dan Ho ditolak. Maka program pelatihan dan pendidikan berpengaruh akuntansi. Hasil penelitian ini senanda dengan penelitian yang dilakukan oleh Luciana dan Irmaya (2010) dan Srimindarti dan Puspitasari (2010) yang menyatakan bahwa kinerja sistem informasi akan lebih tinggi jika program pelatihan dan pendidikan diperkenalkan dan kesuksesan penggunaan sistem sangat tergantung pada teknologi itu sendiri dan tingkat keahlian individu yang mengoperasikannya. Hasil pengujian hipotesis setelah dimoderasi kompleksitas tugas dengan menggunakan uji t secara parsial maka didapatkan hasil yaitu program pelatihan dan pendidikan yang dimoderasi oleh kompleksitas tugas berpengaruh terhadap kinerja sistem informasi akuntansi. Dengan t hitung yaitu sebesar 2,177 dan t tabel yaitu 1,669 karena t hitung lebih besar dari t tabel maka Ha diterima dan Ho ditolak. Hubungan program pelatihan dan pendidikan terhadap kinerja sistem informasi akuntansi yang dimoderasi komplekstitas tugas nilai korelasi 0,619 dengan signifikansi 0,004. Hasil analisis ini lebih kecil. Dari signifikan yang ditetapkan yaitu 0,05 Maka disimpulkan bahwa program pelatihan dan pendidikan dimoderasi oleh kompleksitas tugas informasi akuntansi. Ini dapat dilihat dari nilai beta variabel program pelatihan dan pendidikan sebelum dimoderasi kompleksitas tugas yaitu 0,386 namun setelah dimoderasi oleh kompleksitas tugas nilai beta variabel program pelatihan dan pendidikan yaitu 0,224. Terlihat bahwa varibel program pelatihan dan pendidikan menurun ketika kompleksitas tugas yang tinggi, hal ini akan berpengaruh terhadap penurunan kinerja sistem informasi akuntansi. Dengan adanya program pelatihan dan pendidikan yang baik secara formal maupun informal, memberikan keyakinan seseorang dalam menggunakan teknologi informasi atau komputer. Jika dengan adanya tugas yang kompleks dan walaupun didukung oleh adanya program pelatihan dan pendidikan maka pemakai sistem akan menjadi rendah untuk mengerahkan usahanya menyelesaikan tugasnya sehingga akan bearakibat pada penurunan kinerja(nugerahmawati, 2013). Analisis Pengaruh Partisipasi Pemakai, Kemampuan Pemakai, Ukuran Organisasi dan Program Pelatihan dan Pendidikan Terhadap Kinerja Sistem Informasi Akuntansi Dengan Komplekstitas Tugas Sebagai Variabel Moderating. Hasil hipotesis secara simultan dengan uji F sebelum dimoderasi kompleksitas tugas maka didapatkan hasil yaitu partisipasi pemakai sistem informasi, kemampuan pemakai sistem informasi, ukuran organisasi dan program pelatihan
11 pendidikan secara simultan berpengaruh akuntansi. Hasil uji F hitung yaitu 6,917 sedangkan F tabel yaitu 2,520 karena F hitung lebih besar dari F tabel maka terdapat pengaruh partisipasi pemakai, kemampuan pemakai, ukuran organisasi dan pelatihan dan pendidikan berpengaruh akuntansi. Hasil penelitian ini tidak konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh Acep Komara(2005) yang menyatakan bahwa tidak terdapat pengaruh secara simultan partisipasi kemampuan pemakai sistem informasi, kemampuan pemakai sistem informasi, ukuran organisasi dan program pelatihan dan pendidikan terhadap kinerja sistem informasi akuntansi bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara perusahaan yang memiliki program pelatihan dan pendidikan pengguna dengan perusahaan yang tidak memilki program pelatihan dan pendidikan. Hasil pengujian hipotesis setelah dimoderasi kompleksitas tugas dengan menggunakan uji F secara simultan yaitu partisipasi pemakai, kemampuan pemakai sistem, ukuran organisasi dan program pelatihan dan pendidikan terhadap kinerja sistem informasi akuntansi yang dimoderasi oleh kompleksitas tugas informasi akuntansi. Hasil uji F hitung yaitu 8,034 sedangkan F tabel yaitu 2,049 karena F hitung lebih besar dari F tabel maka Ha diterima dan Ho ditolak, maka terdapat pengaruh partisipasi pemakai, kemampuan pemakai, ukuran organisasi dan pelatihan dan pendidikan yang dimoderasi kompleksitas tugas informasi akuntansi. Namun hasil penelitian ini tidak sepenuhnya konsisten terhadap penelitian yang dilakukan oleh Sugiarto Prajitno (2006) yang menyatakan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan terhadap faktor-faktor yang informasi akuntansi dan menunjukkan bahwa kompleksitas tugas tidak berpengaruh sebagai variabel moderating antara keterlibatan pemakai, kemampuan pemakai teknik personal, dukungan manajemen puncak, ukuran organisasi, program pelatihan dan pendidikan, formalisasi pengembangan sistem akuntansi. SIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil analisis data yang telah dikumpulkan melalui kuesioner yaitu 1)Hasil pengujian hipotesis setelah dimoderasi kompleksitas tugas mampu mempengaruhi hubungan antara partisipasi pemakai sistem informasi dan kinerja sistem informasi, karena variabel interaksi partisipasi pemakai sistem informasi dan kompleksitas tugas memilki tingkat signifikansi 0,001 lebih kecil dari α=0,05, 2)Hasil pengujian hipotesis setelah dimoderasi kompleksitas tugas yaitu kompleksitas tugas mampu mempengaruhi hubungan antara kemampuan pemakai sistem informasi akuntansi dan kinerja sistem informasi, karena variabel interaksi partisipasi pemakai sistem informasi dan kompleksitas tugas memilki tingkat signifikansi 0,001 lebih kecil dari α= 0,05. 3)Hasil pengujian hipotesisis setelah dimoderasi kompleksitas tugas yaitu kompleksitas tugas tidak mampu mempengaruhi hubungan antara ukuran organisasi dan kinerja sistem informasi, karena variabel interaksi ukuran organisasi dan kompleksitas tugas memilki tingkat signifikansi 0,060 lebih besar dari α = 0,05, 4) Hasil pengujian hipotesis setelah dimoderasi kompleksitas tugas dengan menggunakan uji t secara parsial maka didapatkan hasil yaitu program pelatihan dan pendidikan yang dimoderasi oleh kompleksitas tugas berpengaruh terhadap kinerja sistem informasi akuntansi. Dengan t hitung yaitu sebesar 2,177 dan t tabel yaitu 1,669 karena t hitung lebih besar dari t tabel maka Ha diterima dan Ho ditolak. dengan signifikansi 0,004, 5) kompleksitas tugas mampu mempengaruh partisipasi pemakai sistem informasi, kemampuan pemakai sistem informasi, ukuran organisasi dan program pelatihan dan pendidikan dan kinerja sistem informasi akuntansi. Dengan menggunakan analisis varian (Anova) maka didapatkan hasil F hitung yaitu 8,034 dan F tabel 2,049 karena
12 F hitung lebih besar dari F tabel maka secara simultan partisipasi pemakai sistem informasi, kemampuan pemakai sistem informasi, ukuran organisasi dan program pelatihan dan pendidikan berpengaruh akuntansi dengan dimoderasi oleh kompleksitas tugas. Berdasarkan simpulan diatas maka disarankan. (1) Penelitian ini objeknya terbatas hanya di area Singaraja yaitu di PT PLN(Persero) Distribusi Area Bali Utara sehingga tidak dapat digeneralisasi, namun penelitian selanjutnya diharapkan pengamatan objek yang lebih luas, DAFTAR PUSTAKA Acep Komara Analisis Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Sistem Informasi Akuntansi. SNAVIII, Solo. Putra, Nugraha Pramana Analisis Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Sistem Informasi Akuntansi (Studi Kasus PT. Citra Indonesia Feedmill). Jurusan Akuntansi Universitas Gunadarma. Robbins, P. Stephen and Judge, A. Timothy Prilaku Organisasi. Jakarta : Salemba Empat Rusmiati, Rusi PengaruhKeterlibatan Pemakai, Kapabilitas Personal Sistem Informasi, Ukuran Organisasi Dan Formalisasi Pengembangan Sistem Informasi Terhadap Kepuasan Pemakai Sistem Informasi Akuntansi. Santoso, Singgih Mastering Spss Versi 19. Jakarta: PT Elex Media Komputindo. Almilia, Luciana Spica dan IrmayaBriliantine Faktor - faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Sistem Informasi Akuntansi pada Bank Umum Pemerintah di Wilayah Surabaya dan Siduarjo. Jurnal Ilmiah. STIE Perbanas. Surabaya. Bodnar, George H. & Hopwood, William S, 2006.Accounting Information System, Ninth Edition.Pearson Education inc: Upper saddle River, New Jersey. Ghozali, Imam Aplikasi Analisa Multivariate Dengan Program SPSS. Hall, James A.2002.Sistem Informasi Akuntansi. Buku Dua. Jakarta: Salemba Empat. Nugerahmawati, Astuti Pengaruh Partisipasi Pemakai Sistem Informasi dan Kemampuan Pemakai Sistem Informasi Terhadap Kinerja Sistem Informasi Akuntansi Dengan Kompleksitas Tugas Sebagai Variabel Moderating. Skripsi Universitas Pasundan Bandung 2013.
Jurusan Akuntansi Program S1 Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia
PENGARUH PARTISIPASI PEMAKAI SISTEM INFORMASI, KEMAMPUAN PEMAKAI SISTEM INFORMASI, UKURAN ORGANISASI, PROGRAM PELATIHAN DAN PENDIDIKAN TERHADAP KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI DENGAN KOMPLEKSITAS TUGAS
Lebih terperincipengguna dan penggunaan sistem merupakan indicator yang sering digunakan sebagai pengganti (surrogate) untuk mengukur efektifitas atau keberhasilan ki
Analisis Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Sistem Informasi Akuntansi (Studi Kasus PT. Citra Indonesia Feedmill) NUGRAHA PRAMANA PUTRA JURUSAN AKUNTANSI UNIVERSITAS GUNADARMA ABSTRAK Penelitian ini
Lebih terperinciANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA PERUSAHAAN PENDANAAN DI YOGYAKARTA. Fein Suwira A.
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA PERUSAHAAN PENDANAAN DI YOGYAKARTA Fein Suwira A. Fenyta Dewi Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Atma
Lebih terperinciANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA LPD DI KECAMATAN DENPASAR UTARA
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA LPD DI KECAMATAN DENPASAR UTARA Ni Kadek Ayu Perbarini Gede Juliarsa Fakultas Ekonomi Universitas Udayana (UNUD), Bali,
Lebih terperinciANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA MINIMARKET DI WILAYAH JAKARTA
NAMA ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA MINIMARKET DI WILAYAH JAKARTA NPM : 21208341 FAKULTAS JURUSAN PEMBIMBING : YUNITA NURHAYANTI : EKONOMI : AKUNTANSI
Lebih terperinci1. PENDAHULUAN Perkembangan teknologi yang terjadi sekarang ini sudah berkembang dengan pesat dibandingkan waktu dulu, misalnya terdapat teknologi inf
FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PADA PT PLN CABANG DEPOK Dini Dwi Ermawati Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma ABSTRAK Sekarang ini teknologi komputer pada perusahaan
Lebih terperinciFAKTOR FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KINERJA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (Studi Kasus STMIK Duta Bangsa Surakarta)
FAKTOR FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KINERJA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (Studi Kasus STMIK Duta Bangsa Surakarta) Tri Djoko Santosa STMIK Duta Bangsa Surakarta ABSTRAK Kualitas sistem informasi manajemen
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Analisis Profil Responden 4.1.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Berdasarkan jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu sebanyak 85 nasabah, yang akan disajikan gambaran karakteristik dari nasabah
Lebih terperinciBAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh MSDM, motivasi terhadap kinerja Karyawan dengan melakukan penyebaran
Lebih terperinci(Studi pada karyawan SKPD kabupaten Sleman) Oleh: Nur Widayati Universitas PGRI Yogyakarta ABSTRACT
PENGARUH EFEKTIVITAS PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, KEPERCAYAAN TERHADAP SISTEM INFORMASI AKUNTANSI DAN KEAHLIAN PEMAKAI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP KINERJA INDIVIDU (Studi pada karyawan
Lebih terperinciANALISIS FAKTOR YANG MEMENGARUHI PEMILIHAN KARIR MAHASISWA AKUNTANSI UNTUK MENJADI AKUNTAN PUBLIK (STUDI EMPIRIS PADA MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA
ANALISIS FAKTOR YANG MEMENGARUHI PEMILIHAN KARIR MAHASISWA AKUNTANSI UNTUK MENJADI AKUNTAN PUBLIK (STUDI EMPIRIS PADA MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA DAN UNIVERSITAS NASIONAL) Nama : Nurul Irmawati NPM
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
37 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Penelitian ini bertujuan untuk meneliti adanya pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Citra Merek Terhadap Kepuasan Pelanggan PT PLN (Persero) pada Perumahan Pondok Bahar
Lebih terperinciPENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (Studi Kasus pada McDonald s Kelapa Dua Depok)
PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (Studi Kasus pada McDonald s Kelapa Dua Depok) Nama : Sari Octafiani NPM : 18213279 Pembimbing : Heru Purnomo, SE, MM. Latar Belakang Bidang
Lebih terperinci: Murdiana Utami NPM : Pembimbing : Prof. Dr. Didin Mukodim
PENGARUH KUALITAS PELAYANAN, BIAYA, LOKASI DAN PENCITRAAN TERHADAP KEPUTUSAN MAHASISWA MEMILIH FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA Nama : Murdiana Utami NPM : 10208861 Jurusan : Manajemen Pembimbing
Lebih terperinciANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI (Pada Satuan Kerja Perangkat Daerah di Kabupaten Gunungkidul)
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI (Pada Satuan Kerja Perangkat Daerah di Kabupaten Gunungkidul) Aziz Ferdianti Universitas PGRI Yogyakarta ABSTRACT This study
Lebih terperinciPENGARUH MOTIVASI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) CABANG CIBINONG
PENGARUH MOTIVASI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) CABANG CIBINONG Oleh : Fitri Zakiyah (10208526) Latar Belakang Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan
Lebih terperinciJumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis Deskriptif 1. Deskriptif Responden Berikut ini dijelaskan gambaran responden penelitian a. Identifikasi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Berdasarkan
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA BANK UMUM DI WILAYAH DEPOK
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA BANK UMUM DI WILAYAH DEPOK Disusun oleh: Suci Siti Nurani (sucinurani39@yahoo.com) ABSTRAK This study aims to determine the factors
Lebih terperinciPENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO. Ahmad Mustakim
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO Ahmad Mustakim 10213444 PENDAHULUAN LATAR BELAKANG MASALAH Seorang pemimpin juga merupakan merupakan salah satu cara
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Deskriptif Statistik Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan
Lebih terperinciBAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Responden Penelitian Sebelum melakukan pembahasan lebih lanjut mengenai hasil penelitian ini, terlebih dahulu akan dibahas mengenai gambaran umum
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau
BAB IV PENGUJIAN 4.3 Uji Validitas dan Reliabilitas 4.3. Uji Validitas Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau kesahihan sesuatu instrumen. Uji validitas digunakan
Lebih terperinciPengaruh Media Iklan, Kepercayaan, Kesesuaian Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Zalora
Pengaruh Media Iklan, Kepercayaan, Kesesuaian Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Zalora Nama : Alfianta Sah Putra NPM : 10212615 Jurusan : Manajemen (S1) Pembimbing :
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN RESTORAN RICHEESE FACTORY CABANG DEPOK KELAPA DUA
ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN RESTORAN RICHEESE FACTORY CABANG DEPOK KELAPA DUA Nama : Azura Geby Ryanti NPM : 11212325 Dosen Pembimbing : Dr. Ambo Sakka,SE.,
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pengelompokan Responden Berdasarkan Usia. Salam Sari dapat dilihat pada tabel 3.1 adalah sebagai berikut :
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Data Responden 4.1.1 Pengelompokan Responden Berdasarkan Usia Adapun data berdasarkan usia responden karyawan Toko Buku Salam Sari dapat dilihat pada tabel 3.1 adalah
Lebih terperinciBAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Survei Untuk memperoleh data dari responden digunakan lembaran kuesioner yang disebar mulai bulan Agustus 2005 hingga September 2005. Adapun contoh kuesioner
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Laju Perdana Indah yang menggunakan sistem informasi akuntansi. Data penelitian
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Data Penelitian Dalam penelitian ini populasi atau sampel yang digunakan adalah karyawan PT. Laju Perdana Indah yang menggunakan sistem informasi akuntansi. Data
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Perusahaan didirikan pada tanggal 20 Maret 1958 di Jakarta. Ruang lingkup
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian PT Maskapai Asuransi Raya (selanjutnya disebut PT Asuransi Raya atau Perusahaan didirikan pada tanggal 20 Maret 1958 di Jakarta.
Lebih terperinciBAB V ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. pada saat penelitian berlangsung. Terdapat 3 karakteristik responden yang. Tabel 5.1
1 BAB V ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1. Karakterisitik Responden Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin Makassar sebanyak 100 orang yang penulis temui
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Responden Penelitian ini melibatkan para pemakai sistem informasi akuntansi (SIA) pada sakter Direktorat Bandar Udara Kementerian Perhubungan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. 4.1 Deskripsi Data
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Data 4.1.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan terhadap auditor yang bekerja pada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Sulawesi
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. ANALISIS HASIL 1. Hasil Sampling Responden dalam hasil penelitian ini adalah wajib pajak badan yang terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Kembangan
Lebih terperinciBAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Karakteristik Responden Responden dalam penelitian ini adalah konsumen di rumah makan Mie Ayam Oplosan Kedai Shoimah. Responden yang menjadi objek penelitian
Lebih terperinciANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA PT. DBTR SIDOARJO SKRIPSI
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA PT. DBTR SIDOARJO SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ( S.E ) pada Program
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Analisis pada bab ini dilakukan dari hasil kuisioner yang telah dikumpulkan. Responden dalam penelitian ini adalah pelanggan yang memiliki hubungan kerja dalam pemanfaatan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
31 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif ini digunakan untuk memberikan gambaran mengenai demografi responden penelitian. Data demografi tersebut antara lain
Lebih terperinciBAB IV. Analisa Hasil Penelitian. (karyawan yang bekerja di Kantor Cabang PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
BAB IV Analisa Hasil Penelitian 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan terhadap responden (karyawan yang bekerja di Kantor Cabang PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Wilayah
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI (SIA) PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT (BPR) EKS. KARESIDENAN SURAKARTA
NASKAH PUBLIKASI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI (SIA) PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT (BPR) EKS. KARESIDENAN SURAKARTA Disusun oleh CRISTALIA WIRAKARTIKA PUTRI PEMAGHIS
Lebih terperinciII. HASIL DAN PEMBAHASAN
II. HASIL DAN PEMBAHASAN 2.1 Karakteristik Responden Berdasarkan jawaban responden yang telah diklasifikasikan menurut jenis kelamin, umur, pendidikan, jenis pekerjaan, dan pengeluaran dalam satu bulan,
Lebih terperinciPembahasan. Uji Validitas dan Reliabilitas
Tujuan Penulisan 1. Untuk menganalisis variabel bebas (motivasi, persepsi, dan sikap konsumen) secara parsial berpengaruh secara signifikan terhadap variabel terikat (keputusan pembelian). 2. Untuk menganalisis
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. diperoleh dari penyebaran kuesioner pada konsumen.
56 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden 1. Tempat dan Waktu Penelitian Pada bab ini, penulis melakukan analisis secara keseluruhan mengenai pengaruh citra merek dan kepercayaan merek
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden Sebagaimana yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa responden yang menjadi subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa pada Universitas
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Pelaksanaan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris apakah masing-masing unsur motivasi yang meliputi: motivasi
Lebih terperinciPENGARUH KONDISI KERJA DAN PROGRAM PELAYANAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PERUSAHAAN AIR MINERAL CLIF KOTA DEPOK
PENGARUH KONDISI KERJA DAN PROGRAM PELAYANAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PERUSAHAAN AIR MINERAL CLIF KOTA DEPOK Nama NPM Kelas : Stevanus Immanuel : 1A214460 : 3EA10 Latar Belakang Suatu kondisi
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN. transaksi untuk pembelian fashion muslim melalui e-commerce, maka akan. Tabel 4.1 Data responden berdasarkan gender
BAB IV HASIL PEELITIA A. Gambaran Umum Responden Untuk mengetahui gambaran karakteristik responden yang pernah melakukan transaksi untuk pembelian fashion muslim melalui e-commerce, maka akan dijelaskan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL Dalam bab ini akan disajikan gambaran umum penelitian, hasil uji validitas dan reliabilitas, statistik deskriptif tiap variabel, uji asumsi klasik, pengujian hipotesis
Lebih terperinciPENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPONE SAMSUNG (STUDY KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA)
PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPONE SAMSUNG (STUDY KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA) Nama : Helpiani br karo NPM : 13211277 Pembimbing : Sri Kurniasih
Lebih terperinciBAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN
58 BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Deskriptif Statistik Deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam
Lebih terperinci: Didi Hariawan NPM : Dosen Pembimbing : Sariyati, SE., MM
ANALISIS FAKTOR KEBERHASILAN DIRI DAN KEBEBASAN DALAM BEKERJA TERHADAP MOTIVASI MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA UNTUK MENJADI ENTREPRENEUR (Studi Kasus Pada Mahasiswa Jurusan Manajemen Angkatan 2014).
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner
BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Responden Berdasarkan data yang telah disebar kepada pelanggan Alfamart dengan total 100 kuesioner yang diberikan langsung kepada para pelanggan Alfamart.
Lebih terperinciBab III METODELOGI PENELITIAN
Bab III METODELOGI PENELITIAN 3.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Penelitian ini menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja sistem informasi akuntansi pada hotel di Tangerang. Responden dalam
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Tabel: 3.1. Pengelompokan Responden Berdasarkan Usia s/d s/d ,7.
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Data Responden 4.1.1 Pengelompokan Responden Berdasarkan Usia Pengelompokan responden berdasarkan usia dapat disajikan dalam tabel 3.1 sebagai berikut: Tabel: 3.1 Pengelompokan
Lebih terperinciBudhi Darmakusuma. Analisis Pengaruh Waktu Dan Harga terhadap Keputusan Konsumen Dalam Berbelanja Online Melalui Media Kaskus
Analisis Pengaruh Waktu Dan Harga terhadap Keputusan Konsumen Dalam Berbelanja Online Melalui Media Kaskus Budhi Darmakusuma 11209539 Dosen Pembimbing Sulastri SE, MM Latar Belakang Perkembangan teknologi
Lebih terperinciBAB IV HASIL dan PEMBAHASAN. buah. Dari 105 kuesioner yang dikirimkan kepada seluruh
BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Obyek Penelitian Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan instrumen kuesioner. Responden dalam penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulanya. Populasi dan
BAB III METODE PENELITIAN A. Objek dan Sampel Penelitian Populasi merupakan wilayah generalisasi yang terdiri atas objek/subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian akan dilaksanakan di beberapa UMKM wilayah Jakarta Barat. Agar penelitian ini
Lebih terperinciAngkatan/Stambuk : 2007 : Departemen Manajemen, Fakultas ekonomi, Universitas Sumatera Utara
KUESIONER PENELITIAN ANALISIS FAKTOR TINGKAT PENDIDIKAN, LINGKUNGAN KELUARGA, DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP BERWIRAUSAHA Studi Kasus : Yayasan Persatuan Persaudaraan Putra Solo Sumatera Utara Di Medan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN ANALISIS. Akhir karena pada bab ini akan diperoleh kesimpulan yang merupakan jawaban dari
BAB IV HASIL DAN ANALISIS Dalam bab ini dibahas proses pengumpulan dan pengolahan data yang berlangsung selama penelitian. Analisis data merupakan bagian terpenting dalam penyusunan Tugas Akhir karena
Lebih terperinciBAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dilakukan oleh peneliti yaitu sebagai berikut: suatu keputusan pembelian.
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Tahapan Pelaksanaan Penelitian Di dalam penelitian ini terdapat tahapan pelaksanaan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu sebagai berikut: 1. Peneliti melakukan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Karakteristik Berdasarkan Responden
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Karakteristik Berdasarkan Responden Penulis telah melakukan penelitian mengenai pengaruh motivasi dan kepuasan kerja terhadap produktivitas kerja karyawan di Casa
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai
61 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel,
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA. dengan menggunakan bantuan program SPSS, sebagaimana telah diketahui
BAB IV ANALISIS DATA A. Pengujian Hipotesis Sebelum menjabarkan tentang analisis data dalam bentuk perhitungan dengan menggunakan bantuan program SPSS, sebagaimana telah diketahui hipotesapenelitian sebagai
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA BELANJA ONLINE ELEVENIA STUDI KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA
ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA BELANJA ONLINE ELEVENIA STUDI KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA Nama : Fusi Windi Haqima Npm : 13213604 Kelas : 3EA29
Lebih terperinciANALISIS KEPUASAN MAHASISWA PENGGUNA PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS GUNADARMA
ANALISIS KEPUASAN MAHASISWA PENGGUNA PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS GUNADARMA RESTI KARTIKA 3EA10 (15210768) Fakultas Ekonomi, Universitas Gunadarma 2013 Dosen Pembimbing: Sariyati, S.E., M.M. o o o Pada era
Lebih terperinciBAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pengujian hipotesis pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan regresi linier sederhana dan regresi linier berganda. Tujuan analisis penelitian ini adalah menjawab
Lebih terperinciPENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA ACE HARDWARE DI MARGO CITY DEPOK
PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA ACE HARDWARE DI MARGO CITY DEPOK Nama : Rival Ardiansyah NPM : 18212368 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr. Teddy Oswari Latar Belakang Masalah
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Instrumen dan Responden Data dikumpulkan melalui kuesioner seperti terlampir dalam lampiran A. Kuesioner tersebut terbagi dalam dua bagian. Di bagian pertama,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Sumber Data Penelitian 1. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, yaitu metode penelitian yang digunakan untuk meneliti pada populasi atau
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. berkembang dari tahun ke tahun, dan pada tahun 2004 PT. Bank Danamon
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. Adira Finance tbk. Berdiri pada bulan Maret 1990, yang beralamat di Graha Adira Menteng Jakarta Selatan.
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Cabang Pekalongan yang berjumlah nasabah. Dengan
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data 1. Deskripsi Responden Penelitian Penelitian ini mengangkat permasalahan tentang pengaruh pelayanan, produk, promosi dan lokasi terhadap kepuasan nasabah.
Lebih terperinciAnalisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila
Analisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila Oleh : Isti Komaria Ulfa 14213562 Dosen Pembimbing : Edy Nursanta, S.E, M.M PENDAHULUAN P E
Lebih terperinciBAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN
BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Sekolah SMK Negeri 6 Malang yang beralamat di Jalan Ki Ageng Gribig 28 Malang, merupakan sekolah menengah kejuruan berstatus negeri yang resmi
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Karakteristik Responden Dalam bab IV disajikan analisis terhadap data yang diperoleh selama penelitian. Data yang terkumpul merupakan data primer, yaitu
Lebih terperinciBAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di daerah Jakarta Barat, di salah satu perusahaan garment yaitu di PT Anugraha Wening Caranadwaya. Perusahaan
Lebih terperinciPENGARUH CITRA MEREK, DESAIN PRODUK, PROMOSI DAN HARGA TERHADAP MINAT BELI PRODUK BUSANA MUSLIM RABBANI
PENGARUH CITRA MEREK, DESAIN PRODUK, PROMOSI DAN HARGA TERHADAP MINAT BELI PRODUK BUSANA MUSLIM RABBANI Nama : Hidayati Utami NPM : 14213108 Pembimbing : Dr. Zuhad Ichyaudin, SE., MBA PENDAHULUAN Latar
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN Responden yang terhormat, Pernyataan dalam kuesioner ini semata-mata hanya untuk data penelitian dalam
Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN Responden yang terhormat, Pernyataan dalam kuesioner ini semata-mata hanya untuk data penelitian dalam rangka penyusunan skripsi pada program Sarjana Ekonomi Universitas
Lebih terperinci: Intan Larasati NPM : Jurusan : Manajemen /S1 Pembimbing : Dr. Adi Kuswanto
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT PEMBELIAN ONLINE PADA MEDIA SOSIAL INSTAGRAM (Studi Kasus Pada Mahasiswa Universitas Gunadarma Fakultas Ekonomi Jurusan Manajemen 2012 Depok) Nama : Intan Larasati
Lebih terperinciTiara Puri Yasinta Manajemen Ekonomi 2016 PENGARUH LOKASI DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK SUSU PADA TOKO LULU KIDS DEPOK
Tiara Puri Yasinta 18213897 Manajemen Ekonomi 2016 PENGARUH LOKASI DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK SUSU PADA TOKO LULU KIDS DEPOK Pendahuluan Latar Belakang Persaingan dunia bisnis yang semakin
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. terhadap kinerja SIA pada bank umum syariah Surabaya. Untuk mengetahui
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Penelitian ini meneliti tentang pengaruh keterlibatan pemakai sistem informasi, kemampuan teknik personal sistem informasi, ukuran organisasi terhadap kinerja SIA pada bank
Lebih terperinciAndry Wirawan Analisis Pengaruh Produk dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Warung Ayam Monyet.
Andry Wirawan 10210772 Manajemen Ekonomi 2013 Analisis Pengaruh Produk dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Warung Ayam Monyet. Latar Belakang Sebagai studi kasus tentang produk dan harga,
Lebih terperinciPengaruh Kualitas Pelayanan Karyawan Terhadap Kepuasan Konsumen Pada Minimarket Indomaret Di Jl.Kemakmuran Depok 2 Tengah
Pengaruh Kualitas Pelayanan Karyawan Terhadap Kepuasan Konsumen Pada Minimarket Indomaret Di Jl.Kemakmuran Depok 2 Tengah TAUFIK DARMAWAN SAPUTRA 3EA10 (19210434) Fakultas Ekonomi, Universitas Gunadarma
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Responden Berdasarkan kuesioner yang telah disebar kepada konsumen Warteg yang berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Responden Dari 12 KPP Pratama yang ada di wilayah Jakarta Selatan, hanya 4 KPP yang bersedia untuk mengisi kuesioner. Data kuesioner yang berhasil
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kepada 80 responden yang ada di Bank Sinarmas KCP Tanah Abang.
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada sub bab ini penulis akan mencoba untuk menganalisa data yang telah diperoleh dari hasil kuesioner yang telah diolah. Kuesioner dibagikan kepada 80 responden
Lebih terperinciPENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN ( Studi Kasus Alfamart Pasir Putih Sawangan Depok ) SITI AMINAH
PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN ( Studi Kasus Alfamart Pasir Putih Sawangan Depok ) SITI AMINAH 18213522 LATAR BELAKANG Pada masa globalisasi sekarang ini melihat kondisi persaingan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini menggunakan 125 responden untuk menjelaskan pengaruh
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Hasil Penelitian 4.1.1 Deskripsi Karakteristik Responden Penelitian ini menggunakan 125 responden untuk menjelaskan pengaruh kualitas website terhadap
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN. dilakukan oleh peneliti selaku Mahasiswi Program Studi S1 Manajemen
Lampiran I No : KUESIONER PENELITIAN Kuesioner ini dibuat dalam rangka menunjang kegiatan penelitian yang dilakukan oleh peneliti selaku Mahasiswi Program Studi S1 Manajemen. Maka saya mengharapkan kesediaan
Lebih terperinciNama : Eva Astri Arwina NPM : Kelas : 3EA03
Analisis Pengaruh Produk, Persepsi Harga dan Kualitas Pelayanan Terhadap Loyalitas Konsumen Kartu Pra Bayar XL (Studi Kasus Pada Mahasiswa/i Tahun 2011 Fakultas Ekonomi Manajemen Universitas Gunadarma
Lebih terperinciNama : Marissa Marla Matulandi NPM : Kelas : 3EA01
Analisis Pengaruh Keragaman Menu, Promosi, dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen McDonald s (Survey pada 100 Responden Mahasiswa Universitas Gunadarma Depok) Nama : Marissa Marla Matulandi NPM : 14211307
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Uji Validitas dan Reliabilitas a. Uji Validitas Untuk menguji validitas dan reliabilitas instrumen, penulis menggunakan analisis SPSS. Uji
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
53 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN Sunan Ampel Surabaya Berdasarkan Keputusan Presiden RI No. 65 Tahun 2013 IAIN Sunan Ampel Surabaya berubah menjadi Universitas
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH CITRA MEREK, HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE SAMSUNG
ANALISIS PENGARUH CITRA MEREK, HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE SAMSUNG BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang 1) Di zaman yang modern ini smartphone merupakan sebuah alat telekomunikasi
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran umum responden Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mercu Buana Kampus Meruya Jakarta,
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Karakteristik Responden Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau kondisi responden yang dapat memberikan informasi tambahan
Lebih terperinciBAB V HASIL PENELITIAN. disebarkan ke seluruh sampel. Jumlah kuesioner yang kembali sebanyak 45
BAB V HASIL PENELITIAN 5.1 Responden Penelitian Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 48 orang dan kuesioner disebarkan ke seluruh sampel. Jumlah kuesioner yang kembali sebanyak 45 kuesioner (respon
Lebih terperinciBAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. jumlah sampel, nilai minimum, nilai maksimum, rata-rata (mean) dan standar
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Uji Statistik Deskriptif Pengujian ini dilakukan untuk memberikan gambaran umum mengenai jumlah sampel, nilai minimum, nilai maksimum, rata-rata
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pada bab ini, penulis melakukan analisis secara keseluruhan mengenai pengaruh gaya kepemimpinan dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan PT Sincere Music Yamaha Jakarta,
Lebih terperinciPengaruh Kompetensi, Independensi, Dan Profesionalisme Auditor Terhadap Kualitas Audit (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik Di Semarang)
Pengaruh Kompetensi, Independensi, Dan Profesionalisme Auditor Terhadap Kualitas Audit (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik Di Semarang) Ponny Harsanti, Aprilia Whetyningtyas 1 Diterima : 6 Sepember
Lebih terperinciPENGARUH KUALITAS PRODUK, TEMPAT, DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN DIMSUM GALAXY SATRIO
PENGARUH KUALITAS PRODUK, TEMPAT, DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN DIMSUM GALAXY SATRIO Nama : Isnaen Reza Saputra NPM : 13211740 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Sri Kurniasih Agustin, SE., MM Latar
Lebih terperinci