PERENCANAAN STRATEGIS. Roedhy Poerwanto Departemen Agronomi & Hortikultura Faperta-IPB
|
|
- Adi Tedjo
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PERENCANAAN STRATEGIS Roedhy Poerwanto Departemen Agronomi & Hortikultura Faperta-IPB
2 Audit External Visi & Misi Audit Internal Tujuan Jangka Panjang Strategi Implementasi Strategi Isu Manajemen Implementasi Strategi Isu Pemasaran, Produksi, Keuangan, Penelitian, dst Evaluasi
3 Audit Internal Menganalisis kekuatan dan kelemahan dari perusahaan Mencari kompetensi yang unik, yg tidak dapat dengan mudah ditiru oleh pesaing Mencari faktor 2 penentu keberhasilan (critical sucsess factors) Membuat Matriks Evaluasi Faktor Internal (EFI). Dari matriks ini akan diketahui posisi internal perusahaan, lemah atau kuat. Nilai tertimbang dijumlahkan: <2.5 organisasi lemah secara internal >2.5 posisi internal kuat
4 Faktor-faktor internal yang perlu diaudit Keuangan Budaya Manajemen Pemasaran Produksi Penelitian & Pengembangan Sistem Informasi Manajemen Rantai Nilai
5 Audit Eksternal Untuk mengembangkan daftar terbatas tentang peluang yg dapat memberi manfaat & ancaman yang harus dihindari: Terbatas: mengidentifikasi variabel kunci yang menawarkan respon yang dapat dijalankan Perusahaan harus dapat merespon secara agresif atau defensif terhadap faktor 2 tsb dengan memformulasikan strategi yang mengambil keuntungan dari peluang eksternal atau yang meminimalkan pengaruh dari ancaman potensial. Nilai tertimbang dijumlahkan: 4.0 = perusahaan merespon dengan sangat baik = strategi perusahaan efektif dalam memanfaatkan peluang & meminimalkan ancaman 1.0 = perusahaan tidak meminimalkan ancaman & memanfaatkan peluang
6 Kekuatan eksternal kunci Kekuatan ekonomi: Kredit, bunga, nilai tukar $, inflasi, pasar saham, ekonomi LN Pola konsumsi, tingkat pendapatan masyarakat, pengangguran PDB, APBN, expor-impor, kebijakan moneter, fiskal, pajak dsb Kekuatan sosial, budaya, demografi dan lingkungan: Jumlah penduduk, anak, harapan hidup, gaya hidup, lalu lintas Perilaku masyarakat thd kualitas, waktu luang, layanan konsumen Program sosial, polusi, BBM, dsb, kondisi negara lain Kekuatan politik, pemerintah dan hukum: Rencana kenaikan harga BBM, listrik, Kebijakan energi, Kebijakan expor-impor, subsidi, SUN, kebijakan kontrak, dsb Kebijakan negara lain (tujuan ekspor, impor bahan baku, kreditor) Kekuatan teknologi: Bioteknologi, TI, dsb Kekuatan kompetitif:
7 Kekuatan kompetitif Beberapa karakter perusahaan paling kompetitif di USA: Pangsa pasar itu penting: Pasar pasar 90% tidak sepenting menjadi 91% Tidak ada yg lebih berbahaya dari pada kejatuhan menjadi 89% Pahami & ingat baik-baik bisnis yang dijalani Entah rusak atau tidak, masih jelek atau sudah baik, perbaiki & buat yang lebih baik (tidak hanya produk, tetapi kalau perlu keseluruhan perusahaan) Berinovasi atau hilang: dalam bisnis terkait teknologi, tidak ada yang lebih cepat dan mudah hilang kecuali kesuksesan Akuisisi penting untuk pertumbuhan Orang membuat perbedaan Tidak ada substitusi untuk kualitas Tidak ada ancaman yang lebih besar daripada kegagalan mencapai biaya yang bersaing secara global
8 Pertanyaan penting mengenai kompetitor Apa kekuatan pesaing utama? Apa kelemahan pesaing utama? Apa tujuan & strategi pesaing utama? Bagaimana pesaing utama akan merespon tren ekonomi, sosial, budaya, demografi, lingkungan, politik, pemerintah, hukum, teknologi & kompetitor? Seberapa rentan pesaing utama menghadapi alternatif strategi perusahaan? Seberapa rentan alternatif strategi perusahaan menghadapi tindakan balasan pesaing utama yang berhasil? Bagaimana positioning produk/jasa kita relatif thd pesaing utama? Sejauh mana perusahaan baru masuk & perusahaan lama akan meningggalkan industri ini? Faktor penting apa yang dihasilkan dari posisi kompetitif kita saat ini? Bagaimana peringkat penjualan & laba pesaing berubah tahun 2 terakhir? Bagaimana karakteristik hubungan pemasok & distributor dlm industri ini? Sejauh mana produk/jasa substitusi menjadi ancaman bagi pesaing?
9 Potensi Pengembangan Produk Substitusi Kekuatan tawarmenawar penjual/pemasok Persaingan Antar Perusahaan Sejenis Kekuatan tawarmenawar pembeli/konsumen Kemungkinan masuknya pesaing baru Analisis Kompetitif Model Lima Kekuatan Porter
10 Audit External Visi & Misi Audit Internal Tujuan Jangka Panjang Strategi Implementasi Strategi Isu Manajemen Implementasi Strategi Isu Pemasaran, Produksi, Keuangan, Penelitian, dst Evaluasi
11 Tujuan Jangka Panjang Hasil yang spesifik yang ingin dicapai suatu organisasi untuk menjalankan misi dasarnya Karakter tujuan jangka panjang: Kuantitatif Terukur Realistis Dapat dimengerti Menantang Hierarkis Dapat dicapai Selaras antar unit organisasi Harus diasosiasikan dengan kerangka waktu
12 Tujuan Jangka Panjang Dinyatakan dalam bentuk: Pertumbuhan aset Pertumbuhan penjualan Profitabilitas Pangsa pasar Tingkat & sifat diversifikasi Tingkat & sifat integrasi vertikal Laba bersih per saham Tanggung jawab sosial
13 Tujuan Jangka Panjang Manfaat: Memberi arah Memungkinkan sinergi Membantu evaluasi Menetapkan prioritas Menurunkan ketidakpastian Meminimalkan konflik Menciptakan sinergi Membantu dalam alokasi sumberdaya dan pekerjaan
14 Audit External Visi & Misi Audit Internal Tujuan Jangka Panjang Strategi Implementasi Strategi Isu Manajemen Implementasi Strategi Isu Pemasaran, Produksi, Keuangan, Penelitian, dst Evaluasi
15 Strategi Alat untuk mencapai tujuan jangka panjang: Ekspansi Diversifikasi Akuisisi Pengembangan produk Penetrasi pasar Pengurangan bisnis Divestasi Likuidasi Joint venture
16 Strategi Membutuhkan keputusan manajemen tingkat atas Membutuhkan sumberdaya perusahaan Mempengaruhi kondisi perusahaan jangka panjang Berorientasi pada masa depan Multifungsi & multi dimensi Perlu mempertimbangkan faktor eksternal & internal
17 Langkah-langkah Analisis Strategi Tahap Masukan: Tentukan Kekuatan (S), Kelemahan (W), Peluang (O) dan Ancaman (T) dengan cara brain storming Bila daftar ini terlalu banyak, lakukan Cross Impact Analysis sehingga faktor internal, maupun eksternal masing-masing tidak lebih dari 20 Buat Matrik Analisis Faktor Strategis Eksternal (EFAS) dan Matrik Analisis Faktor Internal Strategis (IFAS) Tahap Analisis/Pencocokan Buat Matrik SWOT Tahap Pengambilan Keputusan Buat Matrik Perencanaan Strategis Quantitatif (QSPM)
18 Matrik Faktor Strategi Eksternal Kolom 1: identifikasi 5 10 peluang & ancaman paling utama Kolom 2: bobot masing-masing faktor 1.0 = sangat penting, 0.0 = tidak penting. Jumlah bobot dari seluruh faktor = 1.0 (dasar pemberian bobot adalah pada tingkat industri; misal industri sawit) Kolom 3: peringkat masing 2 faktor; 4 = respon perusahaan superior, 3 = respon perusahaan di atas rata 2, 2 = respon perusahaan rata 2, 1= respon perusahaan jelek (dasar peringat adalah perusahaan, misal PT Astra Agro Lestari) Kolom 4: nilai tertimbang = perkalian antara kolom 2 x Kolom 3 Nilai tertimbang dijumlahkan: 4.0 = perusahaan merespon dengan sangat baik = strategi perusahaan efektif dalam memanfaatkan peluang & meminimalkan ancaman 1.0 = perusahaan tidak meminimalkan ancaman & memanfaatkan peluang
19 Contoh Evaluasi Faktor Eksternal untuk UST Inc. Faktor Eksternal Kunci Bobot Peringkat Nilai Tertimbang Peluang 1. Pasar global belum tersentuh pasar rokok tanpa asap Naiknya permintaan karena larangan merokok di public area Pertumbuhan iklan di Internet yang sangat tinggi Pinkerton adalah pemimpin dalam pasar rokok diskon Tekanan sosial yang lebih tinggi untuk tidak merokok Ancaman 1. Peraturan menentang industri rokok Pembatasan produksi tembakau meningkatkan persaingan Pasar rokok tanpa asap berpusat di US tenggara Pemberitaan negatif di media oleh FDA Administrasi Clinton Total
20 Matrik Profil Kompetitif (CPM) Mengidentifikasi pesaing utama serta kekuatan & kelemahan mereka dalam hubungannya dng posisi strategis Cara membuat spt pada EFE, tetapi: Kolom 1 berisi: Critical Sucsees Factors yg mencakup isue eksternal & internal Kolom 3, peringkatnya sbb: 4 = kekuatan utama, 3 = kekuatan minor, 2 = kelemahan minor, 1 = kelemahan utama Kolom berikut membandingkan perusahaan kita dengan pesaing 2 utama
21 Matrik Faktor Strategi Internal Kolom 1: identifikasi kekuatan & kelemahan paling utama Kolom 2: bobot masing-masing faktor 1.0 = sangat penting, 0.0 = tidak penting. Jumlah bobot dari seluruh faktor = 1.0 (dasar pemberian bobot adalah pada tingkat industri; misal industri sawit). Jumlah seluruh bobot = 1 Kolom 3: peringkat masing 2 faktor; 4 = kekuatan utama, 3 = kekuatan minor, 2 = kelemahan minor, 1= kelemahan utama (dasar peringat adalah perusahaan, misal PT Astra Agro Lestari) Kolom 4: nilai tertimbang = perkalian antara kolom 2 x Kolom 3 Nilai tertimbang dijumlahkan: <2.5 organisasi lemah secara internal >2.5 posisi internal kuat
22 Analisis SWOT EFI STRENGTHS (S) Tentukan 5 10 faktor kekuatan internal WEEKNESSES (W) Tentukan 5 10 faktor kelemahan internal EFE OPPORTUNITIES Tentukan 5 10 faktor peluang eksternal STRATEGI SO Ciptakan strategi yang menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang STRATEGI WO Ciptakan strategi yang meminimalkan kelemahan untuk memanfaatkan peluang TREATHS (T) Tentukan 5 10 faktor ancaman eksternal STRATEGI ST Ciptakan strategi yang menggunakan kekuatan untuk mengatasi ancaman STRATEGI WT Ciptakan strategi yang meminimalkan kelemahan untuk mengatasi ancaman
23 Strategi Strategi SO: Growth Oriented Strategy (Pertumbuhan agresif). Menggunakan kekuatan internal untuk meraih dan memanfaatkan peluang yang ada. Strategi ST: memanfaatkan peluang jangka panjang dengan diversifikasi. Menggunakan kekuatan untuk mengatasi ancaman. Strategi WO: meminimalkan masalah internal sehingga dapat merebut pasar. Memperkecil kelemahan dengan memanfaatkan peluang. Strategi WT: defensif, mempertahankan pelanggan yang ada. Mengurangi kelemahan internal, serta menghindari ancaman dari luar.
24 Quantitative Startegic Planning Matrix (QSPM) Kolom 1: Faktor eksternal & Internal (dari Matriks EFAS & IFAS) Kolom 2: Rating (angka dari kolom 2 Matriks EFAS & IFAS) Kolom 3 dst: Alternatif Strategi (dari hasil analisis SWOT). Pada masing-masing alternatif strategi terdapat 2 kolom, ialah AS & TAS. Nilai AS (Atractiveness Score) ditentukan dari peran Faktor (kolom 1) terhadap perannya dalam proses pemiliahn strategi: 1=tidak menarik, 2=agak menarik, 3=secara logis menarik, 4=menarik. TAS= rating x AS. Jumlahkan TAS ke bawah (TAS dari masing-masing alternatif strategi pada seluruh faktor) Jumlah TAS terbesar menunjukkan alternatif strategi ini menjadi alternatif utama.
25 Audit External Visi & Misi Audit Internal Tujuan Jangka Panjang Strategi Implementasi Strategi Isu Manajemen Implementasi Strategi Isu Pemasaran, Produksi, Keuangan, Penelitian, dst Evaluasi
26 Tujuan Jangka Panjang Hasil yang spesifik yang ingin dicapai suatu organisasi untuk menjalankan misi dasarnya Karakter tujuan jangka panjang: Kuantitatif Terukur Realistis Dapat dimengerti Menantang Hierarkis Dapat dicapai Selaras antar unit organisasi Harus diasosiasikan dengan kerangka waktu Dinyatakan dalam bentuk: Pertumbuhan aset Pertumbuhan penjualan Profitabilitas Pangsa pasar Tingkat & sifat diversifikasi Tingkat & sifat integrasi vertikal Laba bersih per saham Tanggung jawab sosial Manfaat: Memberi arah Memungkinkan sinergi Membantu evaluasi Menetapkan prioritas Menurunkan ketidakpastian Meminimalkan konflik Menciptakan sinergi Membantu dalam alokasi sumberdaya dan pekerjaan
27 Strategi Alat untuk mencapai tujuan jangka panjang: Ekspansi Diversifikasi Akuisisi Pengembangan produk Penetrasi pasar Pengurangan bisnis Divestasi Likuidasi Joint venture Membutuhkan keputusan manajemen tingkat atas Membutuhkan sumberdaya perusahaan Mempengaruhi kondisi perusahaan jangka panjang Berorientasi pada masa depan Multifungsi & multi dimensi Perlu mempertimbangkan faktor eksternal & internal
28 Tujuan Tahunan Target jangka pendek yang harus dicapai perusahaan untuk mewujudkan tujuan jangka panjang Karakter tujuan tahunan: Terukur, kuantitatif, menantang, realistis, konsisten, memiliki prioritas
29 Tujuan Tahunan Dibuat dalam bentuk: Pencapaian manajemen, Pencapaian pemasaran, Pencapaian keuangan, Pencapaian produksi, Pencapaian lainnya. Sangat penting dalam implementasi strategi Menjadi dasar dalam alokasi sumberdaya
30 Kebijakan Alat untuk mencapai tujuan tahunan Mencakup: Pedoman Peraturan Prosedur Untuk mendukung usaha mencapai tujuan
31 Tugas Membuat Analisis Strategi Astra Agro Lestari Kelompok 1 & 2 Bakri Sumatera Plantation Kelompok 3 & 4 Sampurna Agro Kelompok 5 & 6 PP London Sumatera Kelompok 7 SMART Tbk Kelompok 8 Informasi perusahaan tersebut dicari dengan internet
III. KERANGKA PEMIKIRAN
III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1. Manajemen Manajemen merupakan proses pengkoordinasian kegiatan-kegiatan pekerjaan sehingga pekerjaan tersebut terselesaikan secara efisien
Lebih terperinciGambar 2.5 Diagram Analisis SWOT
32 Gambar 2.5 Diagram Analisis SWOT Kuadran 1: Ini merupakan situasi yang sangat menguntungkan. Perusahaan tersebut memiliki peluang dan kekuatan sehingga dapat memanfaatkan peluang yang ada. Strategi
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain penelitian dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang menggambarkan kondisi eksternal dan internal PT. Padang Digital Indonesia saat ini
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Manajemen 2.1.1 Definisi Manajemen Menurut Stephen P. Robins dan Mary Coulter (2012:9) manajemen adalah mengkoordinasikan dan mengawasi kegiatan kerja orang lain sehingga kegiatan
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Metode yang Digunakan Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif yaitu metode yang meneliti status sekelompok manusia, suatu objek, suatu
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN
BAB 2 LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN 2.1 Pengertian Strategi Menurut David (2009, p18) Strategi adalah sarana bersama dengan tujuan jangka panjang hendak dicapai. Strategi bisnis mencakup ekspansi
Lebih terperinciIII KERANGKA PEMIKIRAN
III KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Konseptual 3.1.1. Pengertian Strategi Strategi adalah rencana yang mengandung cara komprehensif dan integratif yang dapat dijadikan pegangan untuk bekerja,
Lebih terperinciBAB III KERANGKA PEMIKIRAN
BAB III KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1. Pengertian Strategi Strategi berasal dari bahasa Yunani kuno yang berarti seni berperang. Suatu strategi mempunyai dasar-dasar atau skema
Lebih terperinciIII. METODE KAJIAN A. Pengumpulan Data Pengumpulan data yang digunakan adalah : 1. Pengumpulan data primer melalui survei lapangan, wawancara
20 III. METODE KAJIAN A. Pengumpulan Data Pengumpulan data yang digunakan adalah : 1. Pengumpulan data primer melalui survei lapangan, wawancara (lampiran 1) dengan pihak perusahaan sebanyak 3 responden
Lebih terperinciBAB III KERANGKA PEMIKIRAN
BAB III KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1. Konsep Strategi Perusahaan Manajemen meliputi perencanaan, pengarahan, pengorganisasian dan pengendalian atas keputusan-keputusan dan
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Disain Penelitian Dalam penelitian ini, jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui
Lebih terperinciIV METODE PENELITIAN. Lokasi dan Waktu Penelitian Lokasi penelitian ini dilakukan di kawasan Kalimalang, Jakarta Timur.
IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Lokasi penelitian ini dilakukan di kawasan Kalimalang, Jakarta Timur. Pemilihan lokasi penelitian ini dilakukan secara sengaja berdasarkan pertimbangan
Lebih terperinciMATERI 3 ANALISIS PEMECAHAN MASALAH DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN
MATERI 3 ANALISIS PEMECAHAN MASALAH DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN A. Kerangka Analisis Strategis Kegiatan yang paling penting dalam proses analisis adalah memahami seluruh informasi yang terdapat pada suatu
Lebih terperinciANALISIS PEMECAHAN MASALAH DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN. I S K A N D A R I N I Fakultas Pertanian Jurusan Sosial Ekonomi Universitas Sumatera Utara
ANALISIS PEMECAHAN MASALAH DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN I S K A N D A R I N I Fakultas Pertanian Jurusan Sosial Ekonomi Universitas Sumatera Utara A. Kerangka Analisis Strategis Kegiatan yang paling penting
Lebih terperinciIII. KERANGKA PEMIKIRAN
III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1 Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1 Konsep Manajemen Manajemen mengacu pada proses dalam menyelesaikan suatu aktivitas secara efisien dengan dan melalui orang lain (Robbin, 1991).
Lebih terperinciBAB 3 METODE PROBLEM SOLVING
BAB 3 METODE PROBLEM SOLVING Penetapan Kriteria Optimasi Penetapan kriteria optimasi dalam studi ini akan dijabarkan sebagai berikut: Kekuatan aspek internal perusahaan yang terdiri dari kekuatan dan kelemahan
Lebih terperinciIII. KERANGKA PEMIKIRAN
III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1 Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1 Konsep Pengembangan Usaha Bagi wirausahawan sejati, pengembangan usaha mempunyai makna yang luhur dan tidak hanya sekedar mengeruk keuntungan
Lebih terperinciMETODOLOGI PENELITIAN
IV METODOLOGI PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Lokasi yang dijadikan sebagai tempat penelitian adalah PT Godongijo Asri yang beralamat di Desa Serua, Kecamatan Cinangka, Sawangan, Depok, Jawa
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan di Gama Catering yang beralamat di Komp. Bumi Panyileukan Blok G 13 No. 20 Kota Bandung. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan
Lebih terperinciIII. KERANGKA PEMIKIRAN
III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1 Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1 Strategi Strategi merupakan alat untuk mencapai tujuan jangka panjang. Menurut David (2008) strategi merepresentasikan tindakan yang akan diambil
Lebih terperinciIII. KERANGKA PEMIKIRAN
III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis Kerangka pemikiran teoritis yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari penulusuran teori-teori yang relevan dengan masalah penelitian. Adapun
Lebih terperinciBAB IV METODE PENELITIAN
BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di kedua tempat usaha di kota Bogor, yaitu KFC Taman Topi dan Rahat cafe. KFC Taman Topi berlokasi di Jalan Kapten Muslihat
Lebih terperincitime horizon atau dimensi waktu yang digunakan adalah cross sectional, yang berarti
50 BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Berdasarkan tujuan yang akan diteliti pada penulisan skripsi ini, maka jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif, dimana penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang akan digunakan adalah penelitian deskriptif. Metode analisis
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Desain Penelitian Jenis penelitian yang akan digunakan adalah penelitian deskriptif. Metode analisis deskriptif adalah metode yang digunakan untuk meneliti sekelompok manusia,
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. Persaingan antar organisasi bisnis yang semakin ketat beberapa dekade terakhir
5 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Umum Strategi Persaingan antar organisasi bisnis yang semakin ketat beberapa dekade terakhir sebelum era Millenium baru, nampaknya akan menjadi bertambah sengit setelah
Lebih terperinciIV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian 4.2. Metode Penentuan Responden
IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan pada usaha Durian Jatohan Haji Arif (DJHA), yang terletak di Jalan Raya Serang-Pandeglang KM. 14 Kecamatan Baros, Kabupaten
Lebih terperinciANALISIS PEMECAHAN MASALAH DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN ISKANDARINI. Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara
ANALISIS PEMECAHAN MASALAH DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN ISKANDARINI Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara A. Kerangka Analisis Strategis Kegiatan yang paling penting dalam proses analisis adalah memahami
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Strategi Menurut Robbins dan Coulter (2014:266) Strategi adalah rencana untuk bagaimana sebuah organisasi akan akan melakukan apa yang harus dilakukan dalam bisnisnya,
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
BAB 3 METODE PENELITIAN 3. Disain Penelitian Menurut Sarwono, Jonathan (2006:79) dalam melakukan penelitian salah satu hal penting adalah membuat desain penelitian. Desain Penelitian bagaikan sebuah peta
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
29 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi yang sesuai untuk Rumah Makan Ayam Goreng & Bakar Mang Didin Asgar yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani
Lebih terperinciBAB III KERANGKA PEMIKIRAN. teoretik. Manajemen strategi didefinisikan sebagai ilmu tentang perumusan
22 BAB III KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1. Manajemen Strategi Penelitian ini menggunakan perencanaan strategi sebagai kerangka teoretik. Manajemen strategi didefinisikan sebagai
Lebih terperinciBAB II MANAJEMEN PEMASARAN
BAB II MANAJEMEN PEMASARAN 2.1 Konsep Pemasaran Pemasaran tidak bisa dipandang sebagai cara yang sempit yaitu sebagai tugas mencari cara-cara yang benar untuk menjual produk/jasa. Pemasaran yang ahli bukan
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN
BAB 2 LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN 2.1 Landasan teori 2.1.1 Pengertian Manajemen Menurut Robbins dan Coulter (2007, p7), manajemen adalah proses pengoordinasian kegiatan-kegiatan pekerjaan sehingga
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian
27 BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Disain Penelitian Dalam penelitian ini, jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui
Lebih terperinciIII. KERANGKA PEMIKIRAN
III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1. Konsep Strategi Menurut Jauch dan Glueek dalam Rosita (2008), bahwa strategi merupakan rencana yang disatukan, menyeluruh serta terpadu yang
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif, yaitu metode
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif, yaitu metode yang bertujuan membantu memecahkan masalah yang bertujuan membantu memecahkan
Lebih terperinciMETODOLOGI PENELITIAN
IV METODOLOGI PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian dilaksanakan di Wisata Agro Tambi yang terletak di Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo. Pemilihan lokasi ini ditentukan secara sengaja
Lebih terperinciVII PERUMUSAN STRATEGI PENGEMBANGAN BISNIS KARET ALAM OLAHAN PT ADEI CRUMB RUBBER INDUSTRY
VII PERUMUSAN STRATEGI PENGEMBANGAN BISNIS KARET ALAM OLAHAN PT ADEI CRUMB RUBBER INDUSTRY 7.1. Tahapan Masukan Tahapan masukan terdiri dari matriks EFE (External Factors Evaluation) dan IFE (Internal
Lebih terperinciIII KERANGKA PEMIKIRAN
III KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1. Konsep Strategi Strategi juga merupakan alat untuk mencapai tujuan. Dalam perkembangannya, konsep mengenai strategi terus berkembang. Hal
Lebih terperinciBAB II KAJIAN TEORI. bagi suatu perusahaan untuk tetap survive di dalam pasar persaingan untuk jangka panjang. Daya
BAB II KAJIAN TEORI 2.1. Daya Saing 2.1.1 Pengertian Daya Saing Perusahaan yang tidak mempunyai daya saing akan ditinggalkan oleh pasar. Karena tidak memiliki daya saing berarti tidak memiliki keunggulan,
Lebih terperinciIV. METODE PENELITIAN
IV. METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Curug Jaya di Kampung Curug Jaya, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok. Pemilihan tempat
Lebih terperinciBAB III. Metodologi Penelitian
BAB III Metodologi Penelitian 3.1 Desain Penelitian Dalam penelitian ini, jenis penilitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Metode analisis deskriptif adalah suatu metode yang digunakan untuk
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN
III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Penelitian PT. Pelni merupakan perusahaan pelayaran nasional yang bergerak dalam bidang jasa dan memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam hal pelayanan
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN Lokasi dan Waktu Prosedur Penelitian Pengumpulan Data
12 METODE PENELITIAN Lokasi dan Waktu Penelitian ini dilaksanakan di Perusahaan Madu Mutiara Tugu Ibu, Depok dan Apriari Pramuka, Cibubur.Pemilihan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja berdasarkan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Analisis SWOT (strengths-weaknessesopportunities-threats)
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Definisi Strategi Pemasaran Strategi Pemasaran ialah paduan dari kinerja wirausaha dengan hasil pengujian dan penelitian pasar sebelumnya dalam mengembangkan keberhasilan strategi
Lebih terperinciIV METODE PENELITIAN
IV METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Rahat Cafe 1 yang berlokasi di Jalan Malabar 1 No.1 (samping Pangrango Plaza) kota Bogor. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan
Lebih terperinciIII KERANGKA PEMIKIRAN
III KERANGKA PEMIKIRAN 3.1 Kerangka Pemikiran Teoritis Kerangka pemikiran teoritis dalam penelitian ini membahas tentang : konsep strategi, manajemen strategi, analisis faktor internal dan eksternal serta
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN
III. METODE PENELITIAN A. Lokasi dan Waktu Lokasi penelitian dilaksanakan pada perusahaan CV Septia Anugerah Jakarta, yang beralamat di Jalan Fatmawati No. 26 Pondok Labu Jakarta Selatan. CV Septia Anugerah
Lebih terperinciAnalisis SWOT Deskriptif Kualitatif untuk Pariwisata
CHAPTER-09 Analisis SWOT Deskriptif Kualitatif untuk Pariwisata SWOT Filosofi SWOT Analisis SWOT atau Tows adalah alat analisis yang umumnya digunakan untuk merumuskan strategi atas identifikasi berbagai
Lebih terperinciBAB IV METODE PENELITIAN
BAB IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan di perusahaan Tyas Orchid yang berkantor di Bukit Cimanggu City Blok Q6 No 19 Jl. KH. Sholeh Iskandar, Bogor. Pemilihan objek
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian 4.2 Jenis dan Sumber Data
IV METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di dua lokasi, yakni Perum Perhutani Unit I Jawa Tengah, khususnya di Kesatuan Bisnis Mandiri (KBM) Agroforestry yang membawahi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian dilaksanakan pada kawasan Objek Wisata Alam Talaga Remis di Desa Kadeula Kecamatan Pasawahan Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Kegiatan
Lebih terperinciIV. METODE PENELITIAN. di industri perunggasan khususnya telur ayam ras petelur. AAPS berlokasi di km
37 IV. METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Perusahaan AAPS, perusahaan yang bergerak di industri perunggasan khususnya telur ayam ras petelur. AAPS berlokasi
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Investasi Investasi merupakan suatu tindakan pembelanjaan atau penggunaan dana pada saat sekarang dengan harapan untuk dapat menghasilkan dana di masa datang yang
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN A. Metode Dasar Penelitian B. Metode Pengumpulan Data 1. Metode Penentuan Lokasi Penelitian 2. Metode Pengambilan Sampel
39 I. METODE PENELITIAN A. Metode Dasar Penelitian Metode dasar yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analitis yaitu metode penelitian dengan membahas suatu permasalahan dengan cara
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN
19 III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Langkah awal yang dilakukan dalam penelitian ini adalah mengetahui visi, misi dan tujuan Perum Pegadaian. Kemudian dilakukan analisis lingkungan internal
Lebih terperinciIV. METODE PENELITIAN
IV. METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Mitra Alam. Pemilihan lokasi ini dilakukan secara sengaja (purposive) dengan pertimbangan bahwa perusahaan tersebut merupakan
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. Pearce dan Robinson (2008, p2) menyatakan bahwa strategi merupakan suatu
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Manajemen Strategis 2.1.1 Pengertian Strategi Pearce dan Robinson (2008, p2) menyatakan bahwa strategi merupakan suatu rencana yang berskala besar, dengan berorientasi ke masa
Lebih terperinciIV METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian 4.2 Jenis dan Sumber Data
IV METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan pada produksi karet remah di PT ADEI Crumb Rubber Industry yang berlokasi di Jalan Imam Bonjol, Kel. Satria, Kec. Padang Hilir,
Lebih terperinciIV. METODE PENELITIAN. (PKPBDD) yang terletak di Jalan Raya Sawangan No. 16B, Pancoran Mas,
IV. METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan di Pusat Koperasi Pemasaran Belimbing Dewa Depok (PKPBDD) yang terletak di Jalan Raya Sawangan No. 16B, Pancoran Mas, Depok. Pemilihan
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN
33 III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Penelitian PT Bank Syariah Mandiri hadir, tampil, dan tumbuh sebagai bank yang mampu memadukan idealisme usaha dengan nilai-nilai rohani, yang melandasi
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Konsep Strategi Menurut Kotler (2008:58), strategi pemasaran adalah logika pemasaran dimana perusahaan berharap untuk menciptakan nilai pelanggan dan mencapai hubungan yang
Lebih terperinci4.4 Metode Pengolahan dan Analisis Data
4. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di PT Semestaguna Food & Beverage. Perusahaan tersebut beralamat di JL.Ring Road, Bogor Utara, Taman Yasmin. Kota Bogor. Penelitian akan dilakukan
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Manajemen s 2.1.1 Pengertian Pearce dan Robinson (2008, p2) menyatakan bahwa strategi merupakan suatu rencana yang berskala besar, dengan berorientasi ke masa depan guna untuk
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang akan digunakan adalah penelitian deskriptif. Penelitian
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Disain Penelitian Jenis penelitian yang akan digunakan adalah penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif menurut Arikunto (2005: 234) adalah penelitian yang dimaksud untuk
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN
41 III. METODE PENELITIAN A. Metode Dasar Penelitian Metode dasar yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analitis yaitu metode penelitian dengan membahas suatu permasalahan dengan
Lebih terperincipenelitian ini diharapkan mampu menghasilkan alternatif strategi yang lebih objektif.
IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan pada usaha sate bebek H. Syafe i Cibeber, Kota Cilegon, Provinsi Banten. Pemilihan lokasi penelitian ini dilakukan secara sengaja
Lebih terperinciIII KERANGKA PEMIKIRAN
III KERANGKA PEMIKIRAN 3.1 Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1 Strategi berasal dari kata stratos yang berarti militer dan kata ag yang berarti memimpin. Dengan demikian, strategi berarti memimpin dalam
Lebih terperinciIV. METODE PENELITIAN
IV. METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan di peternakan domba Tawakkal Farm (TF) Jalan Raya Sukabumi Km 15 Dusun Cimande Hilir No. 32, Caringin, Bogor. Pemilihan lokasi
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN
19 III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Pemasaran adalah faktor penting dalam manajemen perusahaan. Strategi pemasaran yang diterapkan harus seiring dengan misi dan tujuan perusahaan. Strategi
Lebih terperinciIV. METODE PENELITIAN
IV. METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Lokasi penelitian ini dilakukan pada CV Salim Abadi (CV SA), yang terletak di Jalan Raya Punggur Mojopahit Kampung Tanggul Angin, Kecamatan Punggur,
Lebih terperinciIII. KERANGKA PEMIKIRAN
III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1 Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1 Analisis Usaha Keberhasilan usaha dapat dilihat dengan cara melakukan analisis pendapatan. Komponen yang digunakan adalah biaya investasi,
Lebih terperinci(Library Reasearch) dan penelitian lapangan (Field research),yaitu:
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain penelitian Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif. Metode analisis deskriptif adalah suatu metode yagn digunakan untuk meneliti sekelompok manusia,
Lebih terperinciIV. METODE PENELITIAN
IV. METODE PENELITIAN 4.1. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan pada Pia Apple Pie yang berada di Jalan Pangrango 10 Bogor. Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja (purposive) dengan
Lebih terperinciIV. METODE PENELITIAN
Strategi Pengembangan Usaha Maharani Farm Gambar 4. Kerangka Pemikiran Operasional IV. METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian ini dilakukan di Rumah Potong Ayam Maharani Farm yang beralamat
Lebih terperinciMETODE KAJIAN. 3.1 Kerangka Pemikiran
III. METODE KAJIAN 3.1 Kerangka Pemikiran Potensi perikanan yang dimiliki Kabupaten Lampung Barat yang sangat besar ternyata belum memberikan kontribusi yang optimal bagi masyarakat dan pemerintah daerah.
Lebih terperinciIII KERANGKA PEMIKIRAN
III KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1. Konsep Manajemen Strategi Manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, pemimpinan, dan pengendalian upaya anggota organisasi dalam
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Obyek dan Subjek Penelitian 1. Objek Penelitian Penelitian ini berlokasi pada obyek wisata alam Pantai Siung yang ada di Desa Purwodadi, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunungkidul,
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Jenis penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah penelitian deskriptif, jenis penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana faktor faktor internal
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. diteliti oleh penulis. Lokasi penelitian dilakukan di Swalayan surya pusat
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Ruang Lingkup Penelitian Lokasi penelitian merupakan suatu tempat dimana peneliti akan memperoleh atau mencari suatu data yang berasal dari responden yang akan diteliti oleh
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada Bulan Februari 2013 hingga April 2013. Dengan tahapan pengumpulan data awal penelitian dilaksanakan pada Bulan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pertumbuhan ekonomi di Indonesia saat ini terus meningkat. Hal ini mengakibatkan pengusaha-pengusaha harus bisa mengembangkan pola pikir yang kritis dalam menentukan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
35 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan pada restoran iga bakar Mang Opan yang terletak di Jl. Adhyaksa II No.1A, Buah Batu, Bandung. Pemilihan tempat dilakukan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di lokasi perusahaan Bintang Gorontalo dan waktu
22 BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi Dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di lokasi perusahaan Bintang Gorontalo dan waktu penelitian dimulai pada bulan April 2013 sampai bulan Juni 2013. B.
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Manajemen Manajemen merupakan seni yaitu, seni mengelola sumber daya yang dimiliki untuk mencapai tujuan yang ingin diperoleh (Wijayanto 2012 : 12). Sedangkan
Lebih terperinciBAB 3 SWOT DAN STRATEGI BERSAING
BAB 3 SWOT DAN STRATEGI BERSAING 3.1 SWOT UNTUK FORMULASI STRATEGI Analisis SWOT didasarkan pada logika, yaitu memaksimalkan kekuatan (Strengths) dan peluang (Opportunities), namun secara bersamaan dapat
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian pada produk teh siap minum Walini Peko yang diproduksi oleh
44 BAB III METODE PENELITIAN 3.1.Objek dan Tempat Penelitian Penelitian pada produk teh siap minum Walini Peko yang diproduksi oleh Industri Hilir Teh (IHT) PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII di Cibiru,
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
36 BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Metode Penelitian Dalam melakukan penelitian ini, peneliti menggunakan metode deskriptif adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai variabel mandiri
Lebih terperinciPERUMUSAN STRATEGI PERUSAHAAN PT X MENGGUNAKAN MATRIKS EVALUASI FAKTOR
PERUMUSAN STRATEGI PERUSAHAAN PT X MENGGUNAKAN MATRIKS EVALUASI FAKTOR Departemen Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara Abstrak: Perubahan lingkungan industri dan peningkatan persaingan
Lebih terperinciVII. FORMULASI STRATEGI
VII. FORMULASI STRATEGI 7.1 Tahapan Masukan (Input Stage) Tahapan masukan (input stage) merupakan langkah pertama yang harus dilakukan sebelum melalui langkah kedua dan langkah ketiga didalam tahap formulasi
Lebih terperinciIII. METODE KAJIAN 3.1 Lokasi dan Waktu 3.2 Pengumpulan Data
III. METODE KAJIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ini dilaksanakan di lokasi unit usaha pembenihan ikan nila Kelompok Tani Gemah Parahiyangan yang terletak di Kecamatan Cilebar, Kabupaten Karawang, Jawa
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Metode yang digunakan Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif deskriptif. Menurut (Sanders, Tom J., 2012) Penelitian manajemen strategis cenderungdilakukan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Konsep Strategi Strategi merupakan alat untuk mencapai tujuan. Dalam perkembangannya, konsep strategi terus berkembang. Hal ini dapat ditunjukkan oleh adanya perbedaan konsep
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perubahan adalah suatu keadaan yang sangat sulit untuk diramalkan,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perubahan adalah suatu keadaan yang sangat sulit untuk diramalkan, diperkirakan dan dipastikan di masa yang akan datang. Perusahaan tidak terlepas dari berbagai macam
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Strategi Strategi merupakan alat untuk mencapai tujuan. Dalam perkembangannnya, konsep mengenai strategi terus berkembang. Hal ini dapat ditunjukkan oleh adanya perbedaan
Lebih terperinci2 BAB II LANDASAN TEORI
2 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Definisi Strategi Pemasaran Istilah strategi pemasaran dapat diartikan suatu proses menganalisa kesempatankesempatan, memilih tujuan-tujuan, mengembangkan siasat (strategi),
Lebih terperinciIII. METODOLOGI KAJIAN
152 III. METODOLOGI KAJIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian dalam rangka menyelesaikan tugas akhir ini dilaksanakan di Pengolahan Ikan Asap UKM Petikan Cita Halus yang berada di Jl. Akar Wangi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
36 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pengembangan bisnis pada PT.Griya Nutrisi Bandung yang beralamat di Jl. Sampurna No. 5 Bandung. Adapun
Lebih terperinciIII. KERANGKA PEMIKIRAN
III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1. Manajemen Strategis Strategi merupakan rumusan perencanaan komprehensif tentang bagaimana mencapai misi dan tujuan perusahaan. Strategi akan
Lebih terperinciANALISIS STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATANALISISKAN PENJUALAN KAMERA DSLR MERK CANON DI TOKO DIKS PHOTOGRAPHY
ANALISIS STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATANALISISKAN PENJUALAN KAMERA DSLR MERK CANON DI TOKO DIKS PHOTOGRAPHY Nama : Doddy Muhammad Tri Widodo Npm : 11011 Fakultas : Ekonomi Jurusan : Manajemen Dosen
Lebih terperinci