DAFTAR ISI. Kata Pengantar.. (i) Daftar Isi... (iii)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "DAFTAR ISI. Kata Pengantar.. (i) Daftar Isi... (iii)"

Transkripsi

1

2 KATA PENGANTAR Sebagaimana diamanatkan dalam UU No. 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara dan UU No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, bahwa penyusunan RAPBN berpedoman kepada Rencana Kerja Pemerintah (RKP) dengan memperhitungkan ketersediaan anggaran. RKP merupakan dokumen perencanaan tahunan yang digunakan sebagai acuan dalam penyusunan RAPBN dan dasar pelaksanaan kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Pemerintah melalui Departemen/ Lembaga. RKP merupakan penjabaran dari RPJM Nasional yang memuat prioritas pembangunan, rancangan kerangka ekonomi makro yang mencakup gambaran perekonomian secara menyeluruh termasuk arah kebijakan fiskal, serta program kementerian/ lembaga, lintas kementerian/ lembaga, kewilayahan dalam bentuk kerangka regulasi dan kerangka pendanaan yang bersifat indikatif. RKP kemudian dijabarkan lebih lanjut ke dalam Rencana Kerja Kementerian/ Lembaga (Renja-KL). Dalam rangka persiapan penyusunan RKP 2008 dan RAPBN 2008 serta untuk mempermudah dalam menyusun Rencana Kerja Kementerian/ Lembaga (Renja-KL), maka dirasakan perlu untuk menyusun Buku Panduan pengisian formulir Rencana Kerja Kementerian/ Lembaga (Renja-KL) yang telah disampaikan. Buku Panduan ini disusun untuk memberikan penjelasan secara rinci mengenai cara pengisian formulir Renja-KL baik substansi dari formulir isian maupun dalam kaitannya dengan penggunaan perangkat lunak komputer. Walaupun penjelasan dalam buku ini telah dirasakan memadai, tetapi apabila terdapat permasalahan dalam proses pengisian Rencana Kerja Kementerian Negara/ Lembaga (Renja-KL) 2008 baik substansi maupun program komputer dapat kiranya menghubungi : Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Direktorat Alokasi Pendanaan Pembangunan, Jl. Taman Suropati No. 2, Jakarta Telepon (021) ext. 308, 568, 569, 570, 571, dan 472 Fax (021) (i)

3 Semoga buku petunjuk penyusunan ini dapat membantu proses penyusunan Rencana Kerja Kementerian Negara/ Lembaga (Renja-KL) sehingga dalam penyusunan Renja-KL tersebut dapat berjalan dengan lancar dan dapat disampaikan kepada kami sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. (ii)

4 DAFTAR ISI Halaman Kata Pengantar.. (i) Daftar Isi... (iii) PERSIAPAN 1.1 Menyiapkan Komputer. I Penempatan Sistem Renja-KL08.. I Cara Menjalankan Sistem Renja-KL08 I 1 MENJALANKAN SISTEM RENJA-KL TAHUN Input/Update II Sub Menu Input/Update Data Program. II Sub Menu Input/Update Data Tujuan Program. II Sub Menu Input/Update Data Sasaran Program.. II Sub Menu Input/Update Data Kegiatan... II Sub Menu Input/Update Data Lokasi Kegiatan... II Laporan.. II Laporan Utama. II Laporan Lain-Lain II Penyimpanan. II Penggabungan II 31 PENGIRIMAN DATA 3.1 Hard Copy.. III File.. III 1 (iii)

5 LAMPIRAN Lampiran A Lampiran B Lampiran C Lampiran D Lampiran E : Tabel Propinsi : Tabel Unit Organisasi : Tabel Fungsi/Sub Fungsi/Program : Tabel Fungsi/Sub Fungsi/Program/Kegiatan : Tabel Sumber/Donor/NPPHLN (iv)

6 Persiapan Menjalankan Sistem RENJA-KL08 I - 1 P E R S I A P A N 1.1 MENYIAPKAN KOMPUTER. Syarat-syarat yang harus dipenuhi dalam menjalankan Sistem Renja_KL08 adalah sebagai berikut : 1. Sebuah komputer (PC) dengan processor Pentium-75 MB atau lebih tinggi. 2. Harddisk dengan sisa space 10 Mb atau lebih, 64 Mb RAM (Random Acces Memory) atau lebih tinggi. 3. Sistem Operasi Windows 98 atau lebih tinggi. 4. Monitor dengan resolusi minimal 800 x 600 pixels 5. Mempunyai program Microsoft Office 00 atau lebih tinggi yang disertai dengan program microsoft access. 6. Sebuah Printer dengan ukuran kertas A4. 7. Regional Setting, adalah Indonesian 1.2 PENEMPATAN SISTEM RENJA_KL08 Setelah butir 1.1. dipenuhi, lakukan langkah-langkah berikut untuk meletakan Sistem Renja_KL08 ke dalam hard disk : 1. Nyalakan komputer sampai tampil layar windows 2. Jalankan program windows explorer 3. Buatlah directory baru dengan nama RENJA_KL08 di drive C:\ 4. Masukkan CD aplikasi RENJA_KL08 ke CD Room 5. Aktifkan CD Room yang berisi aplikasi RENJA_KL08 tersebut. 6. Select file RENJA_KL08.MDB, kemudian klik toolbar copy 7. Klik direktory C:\ RENJA_KL Tekan toolbar paste

7 Persiapan Menjalankan Sistem RENJA-KL08 I CARA MENJALANKAN SISTEM RENJA_KL08 Untuk menjalankan Sistem Renja-KL08, dapat dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Aktifkan direktori C:\RENJA_KL Klik kanan mouse kemudian klik properties 3. Hilangkan check list Read Only dan berikan check list pada archive 4. Klik OK 5. Untuk menjalankan RENJA_KL08, klik RENJA_KL08.mdb. 6. Maka akan tampil Menu Registrasi seperti terlihat pada gambar 1.1 yang siap untuk dioperasikan/ dijalankan. Gambar 1.1 Menu Registrasi

8 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II - 1 MENJALANKAN SISTEM RENJA-KL TAHUN 2008 Saat kita menjalankan RENJA_KL08 maka tampilan yang pertama kali muncul adalah menu Registrasi (Gambar 2.1). Gambar 2.1 Form Menu Registrasi Mengisi Form Menu Registrasi Untuk mengisi form menu registrasi dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Tekan pilihan Tahun yang bersangkutan Contoh : Tekan pilihan Kementerian/ Lembaga Contoh : Departemen Pertanian 3. Tekan pilihan Unit Organisasi Contoh : 04 : Ditjen. Hortikultura Jika didalam daftar Unit organisasi belum tercantum, maka tekan tombol yang berada disebelah kanan pilihan Unit Organisasi untuk menambahkan Unit Organisasi yang belum terdaftar dalam list.

9 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II - 2 Setelah itu akan tampil sub menu isian Tabel Unit Organisasi seperti terlihat pada gambar 2.2. Gambar 2.2 Form Sub Menu Isian Tabel Unit Organisasi Untuk menambah Unit Organisasi melalui form sub menu isian Tabel Unit Organisasi, dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : a. Tekan Tombol Edit b. Tekan Tombol Tambah c. Isi Kode Unit Contoh : 13 d. Isi Nama Unit Contoh : Ditjen Pengendalian Mutu Pertanian e. Tekan Tombol Simpan Jika ingin memasukan Unit Organisasi yang lainnya, ulangi langkah b. s/d e. f. Tekan Tombol Tutup, jika pengisian Tabel Unit Orgasisasi sudah selesai dan kembali ke Form Pengisian Registrasi. 4. Isi Nama User pada kotak isian Nama User Contoh : Renja 5. Isi Password pada kotak Password Contoh : Renja

10 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II Tekan OK, setelah itu muncul Form Menu Utama seperti terlihat pada gambar 2.3. Gambar 2.3 Form Menu Utama Dibagian menu utama terdapat beberapa tombol pilihan, diantaranya adalah : 1. Input/Update Digunakan untuk menambah data, memperbaiki data, menghapus data. 2. Laporan Digunakan untuk menampilkan laporan sesuai format-format yang telah ditentukan. 3. Penyimpanan Digunakan untuk menyimpan data yang berada di sistem ke dalam disket dalam bentuk Microsoft Excel. 4. Penggabungan Digunakan untuk memasukan data dari hasil penyimpanan (disket) ke dalam sistem. 5. Tutup Digunakan untuk kembali ke menu sebelumnya.

11 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II INPUT/UPDATE Menu ini berfungsi untuk menanpilkan form-form yang berfungsi untuk mengisi/ menambahkan data ke dalam sistem, menrubah/memperbaiki data, dan menghapus data Sub Menu Input/ Update Data Program (gambar 2.4) Menu input/update ini terdiri dari 4 (empat) sub menu yaitu sub menu input/ update Data Program, input/ update Data Tujuan Program, input/ update Data Sasaran Program, dan Input/Update Data Kegiatan. Gambar 2.4 Form Sub Menu Input/ Update Data Program Mengisi/menambah Data Program Untuk mengisi/menambah Data Program dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Tekan tombol Edit 2. Tekan Pilihan Program Contoh : : Program Pengembangan Agribisnis Jika didalam daftar Program belum tercantum, maka tekan tombol yang berada disebelah kanan pilihan Program untuk menambahkan

12 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II - 5 Program yang belum terdaftar dalam list. Setelah itu akan tampil sub menu isian Tabel Program seperti terlihat pada gambar 2.5. Gambar 2.5 Form Sub Menu Isian Tabel Program Untuk menambah Program melalui form sub menu isian Tabel Program, dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : a. Tekan Tombol Edit b. Tekan Tombol Tambah c. Tekan Pilihan Program Contoh : : Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Negara d. Tekan Tombol Simpan Jika ingin memasukan Program yang lainnya, ulangi langkah b. s/d d. e. Tekan Tombol Tutup, jika pengisian Tabel Program sudah selesai dan kembali ke Form Pengisian Data Program. 3. Isi Alokasi Anggaran Rupiah Murni Non Pendamping Tahun N-1 (2007) Contoh : ,0 4. Isi Alokasi Anggaran PHLN Tahun N-1 (2007) Contoh : 5.000,0 5. Isi Alokasi Anggaran Rupiah Murni Pendamping Tahun N-1 (2007)

13 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II - 6 Contoh : 1.000,0 6. Isi perkiraan anggaran Rupiah Murni Non Pendamping Tahun N+1 (2009) Contoh : ,0 7. Isi perkiraan anggaran PHLN Tahun N+1 (2009) Contoh : 7.500,0 8. Isi perkiraan anggaran Rupiah Murni Pendamping Tahun N+1 (2009) Contoh : 1.500,0 9. Isi perkiraan anggaran Rupiah Murni Non Pendamping Tahun N+2 (2010) Contoh : ,0 10. Isi perkiraan anggaran PHLN Tahun N+2 (2010) Contoh : ,0 11. Isi perkiraan anggaran Rupiah Murni Pendamping Tahun N+2 (2010) Contoh : 2.000,0 12. Tekan tombol Simpan Untuk Menambah Data Program, Tekan tombol Tambah dan Ulangi Proses No.2 sampai No. 14 Memperbaiki Data Program Untuk memperbaiki Data Program dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Tekan tombol Edit 2. Aktifkan data yang akan diperbaiki (pada input Area) dengan menggunakan navigasi record 3. Lakukan perbaikan pada data, kemudian tekan tombol simpan Menghapus Data Program Untuk menghapus Data Program dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Tekan tombol Edit 2. Aktifkan data yang akan dihapus (pada input Area) dengan menggunakan navigasi record

14 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II Tekan tombol Hapus, kemudian tekan tombol Yes, jika benar ingin menghapus data, dan No, jika tidak jadi menghapus data Proses selanjutnya adalah pengisian Data Tujuan Program Sub Menu Input/ Update Data Tujuan Program (gambar 2.6) Gambar 2.8 Form Sub Menu Input/ Update Data Tujuan Program Mengisi/menambah Data Tujuan Program Untuk mengisi/menambah Data Tujuan Program dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Tekan tombol Edit 2. Isikan kode urut pada kotak isian No. Contoh : Isi Tujuan Program pada kotak isian Tujuan. Contoh : Meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani melalui pembinaan pengembangan usaha hortikultura yang efisien dengan teknologi tepat guna dan ramah lingkungan. 4. Tekan tombol Simpan

15 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II Untuk Menambah Data Tujuan Program, Tekan Tombol Tambah 6. Ulangi Proses No.2 sampai No Tekan Tombol Tutup, jika pengisian Data Tujuan Program telah selesai. Memperbaiki Data Tujuan Program Untuk memperbaiki Data Tujuan Program dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Tekan tombol Edit 2. Aktifkan data yang akan diperbaiki (pada input Area) dengan menggunakan navigasi record 3. Lakukan perbaikan pada data, kemudian tekan tombol simpan Menghapus Data Tujuan Program Untuk menghapus Data Tujuan Program dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Tekan tombol Edit 2. Aktifkan data yang akan dihapus (pada input Area) dengan menggunakan navigasi record 3. Tekan tombol Hapus, kemudian tekan tombol Yes, jika benar ingin menghapus data, dan No, jika tidak jadi menghapus data Proses selanjutnya adalah pengisian Data Sasaran Program.

16 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II Sub Menu Input/ Update Data Sasaran Program (gambar 2.7) Gambar 2.7 Form Sub Menu Input/ Update Data Sasaran Program Mengisi/menambah Data Sasaran Program Untuk mengisi/menambah Data Sasaran Program dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Tekan tombol Edit 2. Isikan kode urut pada kotak isian No. Contoh : Isi Sasaran Program pada kotak isian Sasaran. Contoh : Meningkatnya produksi hortikultura rata-rata 5% per tahun ( produksi buah sebesar 16,28 juta ton, produksi sayuran sebesar 9,27 juta ton, produksi biofarmaka sebesar kg, produksi tanaman hias sebesar tangkai ; Dracaena batang, Melati kg, Palem pohon) 4. Tekan tombol Simpan 5. Untuk Menambah Data Sasaran Program, Tekan Tombol Tambah 6. Ulangi Proses No.2 sampai No Tekan Tombol Tutup, jika pengisian Data Sasaran Program telah selesai.

17 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II - 10 Memperbaiki Data Sasaran Program Untuk memperbaiki Data Sasaran Program dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Tekan tombol Edit 2. Aktifkan data yang akan diperbaiki (pada input Area) dengan menggunakan navigasi record 3. Lakukan perbaikan pada data, kemudian tekan tombol simpan Menghapus Data Sasaran Program Untuk menghapus Data Sasaran Program dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Tekan tombol Edit 2. Aktifkan data yang akan dihapus (pada input Area) dengan menggunakan navigasi record 3. Tekan tombol Hapus, kemudian tekan tombol Yes, jika benar ingin menghapus data, dan No, jika tidak jadi menghapus data Proses selanjutnya adalah pengisian Data Kegiatan.

18 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II Sub Menu Input/ Update Data Kegiatan (gambar 2.8) Gambar 2.8 Form Sub Menu Input/ Update Data Kegiatan Mengisi/menambah Data Kegiatan Untuk mengisi/menambah Data Kegiatan dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Tekan tombol Edit 2. Tekan Pilihan Kegiatan Contoh : 1520 : Pengembangan Perbenihan/Pembibitan Jika didalam daftar Kegiatan belum tercantum, maka tekan tombol yang berada disebelah kanan pilihan Kegiatan untuk menambahkan Kegiatan yang belum terdaftar dalam list. Setelah itu akan tampil sub menu isian Tabel Kegiatan seperti terlihat pada gambar 2.9.

19 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II - 12 Gambar 2.9 Form Sub Menu Isian Tabel Kegiatan Untuk menambah Kegiatan melalui form sub menu isian Tabel Kegiatan, dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : Menambah Kegiatan Baru a. Tekan Tombol Edit b. Tekan tombol Tambah. c. Isi Kode Kegiatan pada kotak isian Kode Kegiatan sebanyak 4 digit (2 digit pertama adalah kode Kementerian/Lembaga) Contoh : 18AA (KL=Dep. Pertanian) d. Isi Nama Kegiatan pada kotak isian Nama Kegiatan Contoh : Penyusunan.. e. Tekan Pilihan Kelompok Kegiatan pada Kelompok Keg. Contoh : Prioritas f. Tekan Tombol Simpan Jika ingin memasukan Kegiatan baru lainnya, ulangi langkah b. s/d f. g. Tekan Tombol Tutup, jika pengisian Tabel Kegiatan sudah selesai dan kembali ke Form Pengisian Data Kegiatan.

20 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II - 13 Menambah Kegiatan dari Daftar Kegiatan a. Tekan Tombol Tambah b. Tekan Tombol Cari c. Tekan Pilihan Kode Kegiatan Contoh : 4764 : Koordinasi Cadangan Pangan d. Tekan Tombol Simpan Jika ingin memasukan Kegiatan lainnya, ulangi langkah a. s/d d. e. Tekan Tombol Tutup, jika pengisian Tabel Kegiatan sudah selesai dan kembali ke Form Pengisian Data Kegiatan. 3. Tekan tombol Simpan Untuk Menambah Data Kegiatan, Tekan Tombol Tambah dan Ulangi Proses No.2 sampai No. 3 Memperbaiki Data Kegiatan Untuk memperbaiki Data Kegiatan dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Tekan tombol Edit 2. Aktifkan data yang akan diperbaiki (pada input Area) dengan menggunakan navigasi record 3. Lakukan perbaikan pada data, kemudian tekan tombol simpan Menghapus Data Kegiatan Untuk menghapus Data Kegiatan dapat dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Tekan tombol Edit 2. Aktifkan data yang akan dihapus (pada input Area) dengan menggunakan navigasi record 3. Tekan tombol Hapus, kemudian tekan tombol Yes, jika benar ingin menghapus data, dan No, jika tidak jadi menghapus data

21 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II - 14 Proses selanjutnya adalah pengisian Data Lokasi Kegiatan Sub Menu Input/ Update Data Lokasi Kegiatan (gambar 2.10) Gambar 2.10 Form Sub Menu Input/ Update Data Lokasi Kegiatan Mengisi/menambah Data Lokasi Kegiatan Untuk mengisi/menambah Data Lokasi Kegiatan dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Tekan tombol Edit 2. Tekan Pilihan Propinsi Contoh : Maluku Utara 3. Tekan pilihan Jenis Kegiatan Contoh : Kegiatan Dekon 4. Tekan Pilihan Lokasi Kegiatan pada kotak isian lokasi. Contoh : Provinsi Maluku Utara 5. Isi Keluaran Kegiatan pada kotak isian keluaran Contoh : Meningkatnya fungsi pengawasan mutu dan sertifikasi benih hortikultura di 3 Kecamatan 6. Isi Anggaran Mengikat Tahun Contoh : 500,0

22 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II Isi PNBP Tahun Contoh : 0,0 8. Isi Rupiah Non Pendamping Tahun Contoh : 1.000,0 9. Isi Subsidi/PSO/Keg. Khusus Lainnya Tahun Contoh : 0,0 10. Tekan Pilihan Sumber Contoh : ADB 11. Isi NPHLN. Contoh : 1583-INO Rural Income Generation Jika di dalam daftar NPPHLN belum tercantum, maka tekan tombol yang berada disebelah kanan pilihan NPPHLN untuk menambahkan NPPHLN yang belum terdaftar dalam list. Setelah itu akan tampil sub menu isian Tabel NPPHLN seperti terlihat pada gambar Gambar 2.11 Form Sub Menu Isian Tabel NPPHLN Untuk menambah NPPHLN melalui form sub menu isian Tabel NPPHLN, dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : a. Tekan Tombol Edit b. Tekan Tombol Tambah c. Isi Kode Loan (NPPHLN) pada kotak isian Kode Loan Contoh : 123-IND

23 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II - 16 d. Isi Nama Loan pada kotak isian Nama Loan Contoh : Project. e. Isi Nama Mata Uang Asing pada kotak isian Mata Uang Contoh : $USD f. Isi Pagu Loan pada kotak isian Pagu Contoh : g. Isi Tanggal Mulai Efektif pada kotak isian Tanggal Mulai Contoh : 5 Maret 2004 h. Isi Tanggal Penutupan/Akhir pada kotak isian Tanggal Penutupan Contoh : 15 Juli 2009 i. Tekan Tombol Simpan Jika ingin menambahkan NPPHLN yang lainnya, ulangi proses b. s/d i. j. Tekan tombol Tutup jika pengisian NPPHLN sudah selesai, dan kembali ke menu Input/Update Data Lokasi Kegiatan. 12. Tekan Pilihan Jenis Pembiayaan. Contoh : Pinjaman 13. Isi Pagu. Contoh : 18, Isi Mata Uang. Contoh : EUR 15. Isi Penyerapan s/d Desember Contoh : 40% 16. Isi Tanggal Mulai/Efektif (Format Lengkap). Contoh : 03 Juli Isi Tanggal Penutupan (Format Lengkap). Contoh : 15 Maret Isi Penarikan Pinjaman. Contoh : Isi Penarikan Hibah. Contoh : Isi Dana Pendamping. Contoh : 500

24 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II Tekan Tombol Simpan. Untuk Menambah Data Lokasi Kegiatan, Tekan Tombol Tambah dan Ulangi Proses No.2 sampai No Tekan tombol Tutup jika pengisian Data Lokasi Kegiatan sudah selesai. Memperbaiki Data Lokasi Kegiatan Untuk memperbaiki Data Lokasi Kegiatan dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Tekan tombol Edit 2. Aktifkan data yang akan diperbaiki (pada input Area) dengan menggunakan navigasi record 3. Lakukan perbaikan pada data, kemudian tekan tombol simpan Menghapus Data Lokasi Kegiatan Untuk menghapus Data Lokasi Kegiatan dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Tekan tombol Edit 2. Aktifkan data yang akan dihapus (pada input Area) dengan menggunakan navigasi record 3. Tekan tombol Hapus, kemudian tekan tombol Yes, jika benar ingin menghapus data, dan No, jika tidak jadi menghapus data

25 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II LAPORAN Saat kita menekan tombol Laporan pada Menu Utama, maka form Laporan yang tampil adalah seperti terlihat pada gambar 2.12 sebagai berikut : Gambar 2.12 Form Menu Laporan Ada 2 (dua) kelompok laporan yang dapat ditampilkan dibagian ini, yaitu Laporan Utama dan Laporan Lain-Lain. Namun sebelum menampilkan laporan, terlebih dahulu harus mengisi informasi pejabat yang berwenang pada instansi terkait. 1. Isi Nama Pejabat yang berwenang pada kotak isian Nama Pejabat, setingkat Ketua Lembaga/ Menteri. Contoh : Bambang Hernowo 2. Isi Nama Jabatan Pejabat yang bersangkutan pada kotak isian Jabatan Contoh : Sekretaris Jenderal Departemen Pertanian 3. Isi NIP Pejabat yang bersangkutan pada kotak isian NIP Contoh : Isi Nama Kota dimana Pejabat bertugas/ Instansi berada pada kotak isian Kota Contoh : Jakarta

26 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II Laporan Utama Bagian ini menampilkan laporan utama yang akan disampaikan ke Bappenas. Laporan utama terdiri dari 4 bagian, yaitu : (1) Bagian Umum, Tujuan dan Sasaran; (2) Bagian Uraian Kegiatan; (3) Bagian Sumber Pembiayaan dan (4) Bagian Pembiayaan PHLN. Menampilkan Laporan Utama A. Umum Untuk menampilkan laporan utama bagian Umum dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Tekan dan Pilih Program yang akan ditampilkan laporannya 2. Tekan Tombol Umum Setelah itu akan tampil format laporan bagian umum seperti terlihat pada gambar 2.13 di bawah ini. 3. Tekan toolbar Printer jika ingin mencetak laporan, tekan toolbar Close jika ingin kembali ke sub menu laporan. B. Uraian Kegiatan Untuk menampilkan laporan utama bagian Uraian Kegiatan dilakukan langkahlangkah sebagai berikut : 1. Tekan dan Pilih Program yang akan ditampilkan laporannya 2. Tekan Tombol Uraian Kegiatan Setelah itu akan tampil format laporan bagian uraian kegiatan seperti terlihat pada gambar 2.14 di bawah ini. 3. Tekan toolbar Printer jika ingin mencetak laporan, tekan toolbar Close jika ingin kembali ke sub menu laporan utama C. Bagian Sumber Pembiayaan Untuk menampilkan laporan utama bagian Sumber Pembiyaan dilakukan langkahlangkah sebagai berikut : 1. Tekan dan Pilih Program yang akan ditampilkan laporannya 2. Tekan Tombol Sumber Pembiayaan Setelah itu akan tampil format laporan bagian Sumber Pembiayaan seperti terlihat pada gambar 2.15 di bawah ini.

27 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II Tekan toolbar Printer jika ingin mencetak laporan, tekan toolbar Close jika ingin kembali ke sub menu laporan utama D. Rincian Pembiayaan PHLN Untuk menampilkan laporan utama bagian Rincian Pembiayaan PHLN dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Tekan dan Pilih Program yang akan ditampilkan laporannya 2. Tekan Tombol Pembiayaan PHLN Setelah itu akan tampil format laporan bagian Pembiayaan PHLN seperti terlihat pada gambar 2.16 di bawah ini. 3. Tekan toolbar printer jika ingin mencetak laporan, tekan toolbar close jika ingin kembali ke sub menu laporan utama Gambar 2.13 Laporan Utama -Umum

28 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II - 21 Gambar 2.14 Laporan Utama Uraian Kegiatan Gambar 2.15 Laporan Utama - Sumber Pembiayaan

29 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II - 22 Gambar 2.16 Laporan Utama - Pembiayaan PHLN Laporan Lain-Lain Pada bagian laporan lain-lain ini dapat ditampilkan beberapa laporan yang bersifat pendukung. Laporan ini berfungsi untuk mendukung informasi dalam penyusunan Rencana Kerja Kementerian Negara/ Lembaga. Pada bagian laporan-lain-lain ini di bagi ke dalam 2 kelompok laporan yaitu laporan untuk kementerian/ lembaga (Rincian Kegiatan, Rekap Program, Rekap Propinsi, Rekap Unit, dan Kegiatan Prioritas) dan laporan untuk unit organisasi (Rincian Kegiatan, Rekap Program, dan Rekap Propinsi). Menampilkan Laporan Lain-Lain 1. Tekan Tombol Laporan Lain-Lain yang berada pada menu pencetakan laporan. Setelah itu akan tampil menu laporan lain-lain seperti terlihat pada gambar 2.17.

30 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II - 23 Gambar 2.17 Form Laporan Lain-Lain BAGIAN KEMENTERIAN/LEMBAGA A. Rincian Kegiatan Untuk menampilkan laporan lain-lain (Rincian Kegiatan) dilakukan langkahlangkah sebagai berikut : 1. Tekan tombol Rincian Kegiatan Setelah itu akan tampil laporan rincian kegiatan seperti terlihat pada gambar Tekan toolbar Printer jika ingin mencetak laporan, tekan toolbar Close jika ingin kembali ke sub menu Laporan Lain-Lain B. Rekap Program Untuk menampilkan laporan lain-lain (Rekap Program) dilakukan langkahlangkah sebagai berikut : 1. Tekan tombol Rekap Program Setelah itu akan tampil laporan Rekap Program seperti terlihat pada gambar Tekan toolbar Printer jika ingin mencetak laporan, tekan toolbar Close jika ingin kembali ke sub menu laporan Lain-Lain

31 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II - 24 C. Rekap Propinsi Untuk menampilkan laporan lain-lain (Rekap Propinsi) dilakukan langkahlangkah sebagai berikut : 1. Tekan tombol Rekap Propinsi Setelah itu akan tampil sub menu Rekap Propinsi seperti terlihat pada gambar Tekan toolbar Printer jika ingin mencetak laporan, tekan toolbar Close jika ingin kembali ke sub menu laporan Lain-Lain D. Rekap Unit Untuk menampilkan laporan lain-lain (Rekap Unit) dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Tekan tombol Rekap Unit Setelah itu akan tampil laporan Rekap Unit seperti terlihat pada gambar Tekan toolbar Printer jika ingin mencetak laporan, tekan toolbar Close jika ingin kembali ke sub menu laporan Lain-Lain E. Kegiatan Prioritas Untuk menampilkan laporan lain-lain (Kegiatan Prioritas) dilakukan langkahlangkah sebagai berikut : 1. Tekan tombol Kegiatan Prioritas Setelah itu akan tampil laporan Rekap Unit seperti terlihat pada gambar Tekan toolbar Printer jika ingin mencetak laporan, tekan toolbar Close jika ingin kembali ke sub menu laporan Lain-Lain

32 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II - 25 Gambar 2.18 Laporan Rincian Kegiatan Gambar 2.19 Laporan Rekap Program Gambar 2.20 Laporan Rekap Propinsi

33 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II - 26 Gambar 2.21 Laporan Rekap Unit Gambar 2.22 Laporan Kegiatan Prioritas

34 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II - 27 BAGIAN UNIT ORGANISASI B. Rincian Kegiatan Untuk menampilkan laporan lain-lain (Rincian Kegiatan) dilakukan langkahlangkah sebagai berikut : 1. Tekan tombol Rincian Kegiatan Setelah itu akan tampil laporan rincian kegiatan seperti terlihat pada gambar Tekan toolbar Printer jika ingin mencetak laporan, tekan toolbar Close jika ingin kembali ke sub menu Laporan Lain-Lain C. Rekap Program Untuk menampilkan laporan lain-lain (Rekap Program) dilakukan langkahlangkah sebagai berikut : 1. Tekan tombol Rekap Program Setelah itu akan tampil laporan Rekap Program seperti terlihat pada gambar Tekan toolbar Printer jika ingin mencetak laporan, tekan toolbar Close jika ingin kembali ke sub menu laporan Lain-Lain D. Rekap Propinsi Untuk menampilkan laporan lain-lain (Rekap Propinsi) dilakukan langkahlangkah sebagai berikut : 1. Tekan tombol Rekap Propinsi Setelah itu akan tampil laporan Rekap Propinsi seperti terlihat pada gambar Tekan toolbar Printer jika ingin mencetak laporan, tekan toolbar Close jika ingin kembali ke sub menu laporan Lain-Lain

35 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II - 28 Gambar 2.23 Laporan Rincian Kegiatan Per Unit Organisasi Gambar 2.24 Laporan Rekapitulasi Program Per Unit Organisasi

36 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II - 29 Gambar 2.25 Laporan Rekapitulasi Propinsi Per Unit Organisasi 2.3 PENYIMPANAN Menu ini berfungsi untuk menyimpan/ membackup data dari sistem RENJA-KL ke dalam disket. Ada 5 (lima) data yang bisa disimpan/ dibackup yaitu (1) Data Program, (2) Data Tujuan Program, (3) Data Sasaran Program, (4) Data Kegiatan, dan (5) Data Lokasi Kegiatan. Menyimpan Data dari sistem RENJA-KL08 ke dalam disket Untuk menyimpan/ membackup data yang berada sistem Renja-KL08 ke dalam disket/floppy Disk dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Masukan disket kosong ke dalam disk drive/ 3/2 Floppy (A): 2. Tekan tombol Penyimpanan yang terdapat pada Menu Utama. Setelah itu akan muncul pesan seperti terlihat pada gambar dibawah ini 3. Tekan Tombol OK 4. Tunggu sampai proses penyimpanan selesai (lampu pada floppy disk mati).

37 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II Melalui windows explorer aktifkan floppy disk untuk memastikan proses backup sudah masuk ke dalam disket. Keterangan : hasil penyimpanan adalah file dalam bentuk Excel Untuk melakukan penyimpanan/backup data ke media penyimpan lainnya (CD-R/RW, Flash Disk), lakukan proses copy pada file sistem Renja- KL08.mdb ke dalam media penyimpan tersebut. Tips penyimpanan data untuk 1 (satu) unit organisasi yang pengerjaan Renja-KL nya dikerjakan di beberapa komputer : 1. Jika dalam sebuah unit organisasi terdapat 5 program yang akan dilaksanakan pada tahun 2008, dan di kerjakan pada 2 komputer, sebaiknya proses input dibagi berdasarkan program. Misalnya untuk komputer I input 3 program, dan komputer II input 2 program. 2. Jadikan salah satu komputer sebagai master (komputer master tidak perlu melakukan proses penyimpanan) sebagai contoh : Komputer I dijadikan Master, maka hanya Komputer II saja yang melakukan penyimpanan. 2.4 PENGGABUNGAN Menu ini berfungsi untuk memasukan/ menggabung data dari disket (hasil penyimpanan) ke dalam sistem RENJA_KL08. Untuk memasukan/menggabung data dari disket (hasil penyimpanan), dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Masukan disket yang berisi backup data (Hasil Penyimpanan) 2. Tekan tombol Penggabungan yang terdapat pada Menu Utama Setelah itu akan muncul pesan seperti terlihat pada gambar dibawah ini

38 Menjalankan Sistem RENJA-KL08 II Tekan tombol OK. 4. Tunggu sampai proses selesai (Lampu floppy disk mati) Jika Muncul pesan seperti terlihat pada gambar dibawah ini : Artinya ada duplikasi data atau akan menggabung data ke dalam sistem tapi di dalam sistem sudah ada data yang sama seperti data yang akan digabung. Contoh : di dalam disket ada data Program Pengembangan Agribisnis, kemudian melakukan penggabungan pada sistem yang sudah ada data Program Pengembangan Agribisnis, maka pesan sepeti terlihat pada gambar diatas akan muncul. Untuk mengatasi hal tersebut diatas, Tekan Yes, jika ingin mengganti Data yang berada di dalam sistem Renja-KL08 dengan data yang berada di disket dan Tekan No, jika ingin mengganti data yang berada dalam sisntem Renja- KL08.

39 Pengiriman Data RENJA-KL08 III - 1 PENGIRIMAN DATA Untuk mempercepat proses kompilasi dan akurasi data, maka setiap Kementerian Negara/Lembaga diharapkan mengirimkan data (hard copy dan file) Rencana Kerja Kementerian Negara/Lembaga Tahun Hard Copy Hard copy yang harus dikirim adalah : 1. Laporan Utama a. Umum; b. Uraian Kegiatan; c. Sumber Pembiayaan; d. Pembiayaan PHLN; 2. Laporan Lain-Lain a. Rekap Program b. Rincian Kegiatan 3.2 File File yang harus dikirim adalah : a. Data Program.xls b. Data Tujuan.xls c. Data Sasaran.xls d. Data Kegiatan.xls e. Data Lokasi.xls f. T_Pejabat.xls

40 Pengiriman Data RENJA-KL08 III - 2 Keterangan : Bila terdapat kesulitan/masalah dalam pengoperasian Sistem Rencana Kerja Kementerian Negara/ Lembaga Tahun 2008, dimohon menghubungi : Direktorat Alokasi Pendanaan Pembangunan, Bappenas Gedung B Lantai 5 Telp : (021) ext. 308 atau Hp: (Istiyono) Untuk mendapatkan software Rencana Kerja Kementerian Negara/ Lembaga Tahun 2008, anda dapat men-download dari : http :// Unit Kerja : Deputi Pendanaan Pembangunan

41 Lampiran A - 1 TABEL PROPINSI KODE 00 Pusat 01 DKI Jakarta 02 Jawa Barat 03 Jawa Tengah 04 DI Yogyakarta 05 Jawa Timur 06 Nanggroe Aceh Darussalam 07 Sumatera Utara 08 Sumatera Barat 09 Riau 10 Jambi 11 Sumatera Selatan 12 Lampung 13 Kalimantan Barat 14 Kalimantan Tengah 15 Kalimantan Selatan 16 Kalimantan Timur 17 Sulawesi Utara 18 Sulawesi Tengah 19 Sulawesi Selatan 20 Sulawesi Tenggara 21 Maluku 22 Bali 23 Nusa Tenggara Barat 24 Nusa Tenggara Timur 25 Papua 26 Bengkulu 28 Maluku Utara 29 Banten 30 Bangka Belitung 31 Gorontalo 32 Kepulauan Riau 33 Irian Jaya Barat 34 Sulawesi Barat NAMA PROPINSI

42 Lampiran B - 1 TABEL KEMENTERIAN NEGARA/ LEMBAGA TAHUN 2008 DEP UNIT NAMA KEMENTERIAN/LEMBAGA/ UNIT ORGANISASI 001 MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT Sekretariat Jenderal Majelis 002 DEWAN PERWAKILAN RAKYAT Sekretariat Jenderal Dewan 004 BADAN PEMERIKSA KEUANGAN Sekretariat Jenderal BPK Pusat 005 MAHKAMAH AGUNG Sekretariat Jenderal Kepaniteraan 006 KEJAKSAAN AGUNG Kejaksaan Agung 007 KEPRESIDENAN Sekretariat Negara Sekretariat Kabinet Sekretariat Presiden Sekretariat Militer Presiden Pasukan Pengamanan Presiden 008 SEKRETARIAT WAKIL PRESIDEN Sekretariat Wakil Presiden Bakornas Penanggulangan Bencana dan Penanganan Pengungsi 010 DEPARTEMEN DALAM NEGERI Sekretariat Jenderal Inspektorat Jenderal Ditjen Kesatuan Bangsa Ditjen Pemerintahan Umum Ditjen Pembangunan Masyarakat Desa Ditjen Pembangunan Daerah Ditjen Otonomi Daerah Ditjen Administrasi Kependudukan Ditjen Bina Administrasi Keuangan Daerah Badan Penelitian dan Pengembangan Badan Pendidikan dan Pelatihan 011 DEPARTEMEN LUAR NEGERI Sekretariat Jenderal Inspektorat Jenderal

43 Lampiran B - 2 DEP UNIT NAMA KEMENTERIAN/LEMBAGA/ UNIT ORGANISASI Ditjen Asia Pasifik dan Afrika Ditjen Multilateral dan Ekkubang Ditjen Informasi, Diplomasi Publik dan Perjanjian Internasional Ditjen Protokol dan Konsuler Ditjen Kerjasama Asean Ditjen Amerika dan Eropa Ditjen Multilateral Polsoskam Badan Pengkajian dan Pengembangan Kebijakan 012 DEPARTEMEN PERTAHANAN Departemen Pertahanan Markas Besar TNI Markas Besar TNI Angkatan Darat Markas Besar TNI Angkatan Laut Markas Besar TNI Angkatan Udara 013 DEPARTEMEN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA Sekretariat Jenderal Inspektorat Jenderal Ditjen Administrasi Hukum Umum Ditjen Pembinaan Badan Peradilan Umum & Ptun Ditjen Pemasyarakatan Ditjen Imigrasi Ditjen Hak Atas Kekayaan Intelektual Ditjen Peraturan Perundang-Undangan Ditjen Perlindungan Hak Asasi Manusia Badan Pembinaan Hukum Nasional Badan Penelitian dan Pengembangan HAM 015 DEPARTEMEN KEUANGAN Sekretariat Jenderal Inspektorat Jenderal Ditjen Anggaran dan Perimbangan Keuangan Ditjen Pajak Ditjen Bea dan Cukai Ditjen Lembaga Keuangan Ditjen Perbendaharaan Ditjen Piutang dan Lelang Negara Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan Badan Pengkajian Ekonomi, Keuangan dan Kerja Sama Internasional Badan Pengawas Pasar Modal 018 DEPARTEMEN PERTANIAN Sekretariat Jenderal Inspektorat Jenderal

44 Lampiran B - 3 DEP UNIT NAMA KEMENTERIAN/LEMBAGA/ UNIT ORGANISASI Ditjen Bina Produksi Tanaman Pangan Ditjen Bina Produksi Hortikultura Ditjen Bina Produksi Perkebunan Ditjen Bina Produksi Peternakan Ditjen Bina Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian Ditjen Bina Sarana Pertanian Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian Badan Bimas Ketahanan Pangan Badan Karantina Pertanian 019 DEPARTEMEN PERINDUSTRIAN Sekretariat Jenderal Direktorat Jenderal Industri Agro dan Kimia Direktorat Jenderal Industri Logam, Mesin, Tekstil dan Aneka Direktorat Jenderal Industri Alat Transpormasi dan Telematika Direktorat Jenderal Industri Kecil dan Menengah Inspektorat Jenderal Badan Penelitian dan Pengembangan Industri 020 DEPARTEMEN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL Sekretariat Jenderal Inspektorat Jenderal Ditjen Pertambangan Umum Ditjen Minyak dan Gas Bumi Ditjen Listrik dan Pengembangan Energi Ditjen Geologi dan Sumber Daya Mineral Badan Penelitian dan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Mineral Badan Diklat Energi dan Sumber Daya Mineral 022 DEPARTEMEN PERHUBUNGAN Sekretariat Jenderal Inspektorat Jenderal Ditjen Perhubungan Darat Ditjen Perhubungan Laut Ditjen Perhubungan Udara Ditjen Pos dan Telekomunikasi Direktorat Jenderal Penyiaran Badan Penelitian dan Pengembangan Perhubungan Badan Pendidikan dan Latihan Perhubungan Badan Sar Nasional 023 DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL Sekretariat Jenderal Inspektorat Jenderal

45 Lampiran B - 4 DEP UNIT NAMA KEMENTERIAN/LEMBAGA/ UNIT ORGANISASI Ditjen Pendidikan Dasar dan Menengah Ditjen Pendidikan Tinggi Ditjen Pendidikan Luar Sekolah dan Pemuda Ditjen Kebudayaan Ditjen Olah Raga Badan Penelitian dan Pengembangan Dikbud 024 DEPARTEMEN KESEHATAN Sekretariat Jenderal Inspektorat Jenderal Ditjen Bina Kesehatan Masyarakat Ditjen Pelayanan Medik Ditjen Pemberantasan Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan Ditjen Pelayanan Farmasi dan Alat Kesehatan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sdm Kesehatan 025 DEPARTEMEN AGAMA Sekretariat Jenderal Inspektorat Jenderal Ditjen Bimbingan Masyarakat Islam dan Bimbingan Haji Ditjen Pembinaan Kelembagaan Agama Islam Ditjen Pembinaan Masyarakat Kristen Ditjen Pembinaan Masyarakat Khatolik Ditjen Bimbingan Masyarakat Hindu dan Budha Badan Penelitian Pengembangan Agama dan Diklat Keagamaan 026 DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI Sekretariat Jenderal Inspektorat Jenderal Ditjen Pembinaan dan Penempatan Tenaga Kerja Luar Negeri Ditjen Pembinaan dan Penempatan Tenaga Kerja Dalam Negeri Ditjen Pembinaan Hubungan Industrial Ditjen Pemberdayaan Sumber Daya Kawasan Transmigrasi Ditjen Mobilisasi Penduduk Ditjen Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan Badan Penelitian, Pengembangan dan Informasi Badan Pelatihan dan Produktivitas 027 DEPARTEMEN SOSIAL Sekretariat Jenderal Inspektorat Jenderal Ditjen Pemberdayaan Sosial

46 Lampiran B - 5 DEP UNIT NAMA KEMENTERIAN/LEMBAGA/ UNIT ORGANISASI Ditjen Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Ditjen Bantuan dan Jaminan Sosial Badan Pelatihan dan Pengembangan Sosial 029 DEPARTEMEN KEHUTANAN Sekretariat Jenderal Inspektorat Jenderal Ditjen Bina Produksi Kehutanan Ditjen Rehabilitasi Lahan dan Perhutanan Sosial Ditjen Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam Badan Planologi Kehutanan Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan 032 DEPARTEMEN KELAUTAN DAN PERIKANAN Sekretariat Jenderal Inspektorat Jenderal Ditjen Perikanan Tangkap Ditjen Perikanan Budidaya Ditjen Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Ditjen Peningkatan Kapasitas Kelembagaan dan Pemasaran Ditjen Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Badan Riset Kelautan dan Perikanan 033 DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM Sekretariat Jenderal Inspektorat Jenderal Ditjen. Penataan Ruang Ditjen. Bina Marga Ditjen. Cipta Karya Ditjen. Sumber Daya Air Badan Penelitian dan Pengembangan Badan Pembinaan Konstruksi dan Sumber Daya Manusia Badan Pengatur Jalan Tol Badan Pendukung Pengembangan Sistem Pengelolaan Air Minum 034 KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG POLITIK, HUKUM DAN KEAMANAN Menko Bidang Politik, Hukum dan Keamanan 035 KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN Menko Bidang Perekonomian 036 KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG KESEJAHTERAAN RAKYAT Menko Bidang Kesejahteraan Rakyat 040 DEPARTEMEN KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA Sekretariat Jenderal

47 Lampiran B - 6 DEP UNIT NAMA KEMENTERIAN/LEMBAGA/ UNIT ORGANISASI Inspektorat Jenderal Direktorat Jenderal Nilai Budaya, Seni dan Perfilman Direktorat Jenderal Sejarah dan Purbakala Direktorat Jenderal Pengembangan Destinasi Pariwisata Direktorat Jenderal Pemasaran Badan Pengembangan Sumber Daya Kebudayaan dan Pariwisata 041 KEMENTERIAN NEGARA BADAN USAHA MILIK NEGARA Kementerian Badan Usaha Milik Negara 042 KEMENTERIAN NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI Menteri Negara Riset dan Teknologi 043 KEMENTERIAN NEGARA LINGKUNGAN HIDUP Menteri Negara Lingkungan Hidup 044 KEMENTERIAN NEGARA KOPERASI DAN UKM Menteri Negara Koperasi dan Pengusaha Kecil dan Menengah 047 KEMENTERIAN NEGARA PEMBERDAYAAN PEREMPUAN Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan 048 KEMENTERIAN NEGARA PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara 050 BADAN INTELIJEN NEGARA Badan Intelijen Negara 051 LEMBAGA SANDI NEGARA Lembaga Sandi Negara 052 DEWAN KETAHANAN NASIONAL Dewan Ketahanan Nasional 053 BADAN URUSAN LOGISTIK Badan Urusan Logistik 054 BADAN PUSAT STATISTIK Badan Pusat Statistik 055 KEMENTERIAN NEGARA PPN/KEPALA BAPPENAS Menteri Negara Perencanaan Pembangunan / Bappenas 056 BADAN PERTANAHAN NASIONAL Badan Pertanahan Nasional 057 PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA Perpustakaan Nasional 059 DEPARTEMEN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA Sekretariat Jenderal Inspektorat Jenderal Ditjen Pos dan Telekomunikasi Ditjen Aplikasi Telematika Ditjen Sarana Komunikasi dan Diseminasi Informasi Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia

48 Lampiran B - 7 DEP UNIT NAMA KEMENTERIAN/LEMBAGA/ UNIT ORGANISASI Badan Informasi Publik 060 KEPOLISIAN NEGARA Kepolisian Negara Republik Indonesia 063 BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN Badan Pengawas Obat dan Makanan 064 LEMBAGA KETAHANAN NASIONAL Lembaga Ketahanan Nasional RI 065 BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL Badan Koordinasi Penanaman Modal 066 BADAN NARKOTIKA NASIONAL Badan Narkotika Nasional 067 KEMENTERIAN NEGARA PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL Menteri Negara Pembangunan Daerah Tertinggal 068 BADAN KOORDINASI KELUARGA BERENCANA NASIONAL Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional 074 KOMISI NASIONAL HAK ASASI MANUSIA Komnas HAM 075 BADAN METEOROLOGI DAN GEOFISIKA Badan Meteorologi dan Geofisika 076 KOMISI PEMILIHAN UMUM Komisi Pemilihan Umum 077 MAHKAMAH KONSTITUSI Mahkamah Konstitusi RI 079 LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia 080 BADAN TENAGA NUKLIR NASIONAL Badan Tenaga Nuklir Nasional 081 BADAN PENGKAJIAN DAN PENERAPAN TEKNOLOGI Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi 082 LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL L A P A N 083 BADAN KOORDINASI SURVEY DAN PEMETAAN NASIONAL Badan Koordinasi Survey dan Pemetaan Nasional 084 BADAN STANDARDISASI NASIONAL Badan Standarisasi Nasional 085 BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR NASIONAL Badan Pengawas Tenaga Nuklir 086 LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA Lembaga Administrasi Negara 087 ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA Arsip Nasional 088 BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA Badan Kepegawaian Negara

49 Lampiran B - 8 DEP UNIT NAMA KEMENTERIAN/LEMBAGA/ UNIT ORGANISASI 089 BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan 090 DEPARTEMEN PERDAGANGAN Sekretariat Jenderal Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Direktorat Jenderal Perdagangan Luar Negeri Direktorat Jenderal Kerjasama Perdagangan Internasional Inspektorat Jenderal Departemen Perdagangan Badan Pengembangan Ekspor Nasional Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi Badan Penelitian dan Pengembangan Perdagangan Komisi Pengawasan Persaingan Usaha 091 KEMENTERIAN NEGARA PERUMAHAN RAKYAT Menteri Negara Perumahan Rakyat 092 KEMENTERIAN NEGARA PEMUDA DAN OLAH RAGA Menteri Negara Pemuda dan Olah Raga 093 KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI Komisi Pemberantasan Korupsi 094 BADAN REKONSTRUKSI DAN REHABILITASI NAD Badan Rekonstruksi dan Rehabilitasi Nad (BRR-NAD) 095 DEWAN PERWAKILAN DAERAH Dewan Perwakilan Daerah (DPD) 100 KOMISI YUDISIAL Komisi Yudisial 103 BAKORNAS PENANGGULANGAN BENCANA DAN PENGUNGSI Bakornas Penanggulangan Bencana Dan Pengungsi

50 TABEL FUNGSI/SUB FUNGSI/PROGRAM TAHUN ANGGARAN 2008 Lampiran C - 1 Kode Nama Fungsi/ Sub Fungsi/ Program 01 FUNGSI PELAYANAN UMUM Sub Fungsi Lembaga Eksekutif dan Legislatif, Keuangan dan Fiskal, serta Urusan Luar Negeri Program Penyempurnaan dan Penguatan Kelembagaan Demokrasi Program Pemantapan Politik Luar Negeri dan Optimalisasi Diplomasi Indonesia Program Perbaikan Proses Politik Program Penegasan Komitmen Perdamaian Dunia Program Peningkatan Kerjasama Internasional Program Peningkatan Komitmen Persatuan dan Kesatuan Nasional Program Penataan Hubungan Negara dan Masyarakat Program Penerapan Kepemerintahan yang Baik Program Peningkatan Pengawasan dan Akuntabilitas Aparatur Negara Program Penataan Kelembagaan dan Ketatalaksanaan Program Pengelolaan Sumber Daya Manusia Aparatur Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Informasi Publik Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Negara Program Penyelenggaraan Pimpinan Kenegaraan dan Kepemerintahan Program Peningkatan Penerimaan dan Pengamanan Keuangan Negara Program Peningkatan Efektivitas Pengeluaran Negara Program Pembinaan Akuntansi Keuangan Negara Program Pengembangan Kelembagaan Keuangan Program Stabilisasi Ekonomi dan Sektor Keuangan Program Pengelolaan dan Pembiayaan Hutang Program Pemantapan Pelaksanaan Sistem Penganggaran Program Penyempurnaan dan Pengembangan Statistik Program Peningkatan Efektivitas Pengelolaan Kekayaan Negara Sub Fungsi Pelayanan Umum Program Keserasian Kebijakan Kependudukan Program Penataan Administrasi Kependudukan Program Pemberdayaan Masyarakat Sub Fungsi Penelitian Dasar dan Pengembangan Iptek Program Penelitian dan Pengembangan IPTEK Program Difusi dan Pemanfaatan Iptek Program Penguatan Kelembagaan Iptek Sub Fungsi Pembangunan Daerah Program Penataan Daerah Otonomi Baru Program Penataan Peraturan Perundang-Undangan Mengenai Desentralisasi dan Otonomi Daerah Program Peningkatan Kerjasama Antar Pemerintah Daerah Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Pemerintah Daerah Program Peningkatan Kapasitas Keuangan Pemerintah Daerah Program Pengembangan Ekonomi Lokal Program Peningkatan Profesionalisme Aparat Pemerintah Daerah Program Pemulihan Wilayah Pasca Konflik Program Pemulihan Daerah yang terkena Bencana Nasional Program Pembinaan Daerah Sub Fungsi Pelayanan Umum Pemerintahan Lainnya Program Rehabilitasi dan Rekonstruksi NAD dan Nias

51 Lampiran C - 2 Kode Nama Fungsi/ Sub Fungsi/ Program 02 FUNGSI PERTAHANAN Sub Fungsi Pertahanan Negara Program Pengembangan Pertahanan Integratif Program Pengembangan Pertahanan Matra Darat Program Pengembangan Pertahanan Matra Laut Program Pengembangan Pertahanan Matra Udara Program Penegakan Kedaulatan dan Penjagaan Keutuhan Wilayah NKRI Program Pengembangan Bela Negara Sub Fungsi Dukungan Pertahanan Program Pengembangan sistem dan Strategi Pertahanan Program Pengembangan Industri Pertahanan Sub Fungsi Bantuan Militer Luar Negeri Program Kerjasama Militer Internasional Sub Fungsi Litbang Pertahanan Program Penelitian dan Pengembangan Pertahanan Program Pengembangan Ketahanan Nasional Sub Fungsi Pertahanan Lainnya Program Operasi Bhakti TNI 03 FUNGSI KETERTIBAN DAN KEAMANAN Sub Fungsi Kepolisian Program Pengembangan SDM Kepolisian Program Pengembangan Sarana dan Prasarana Kepolisian Program Pengembangan Strategi Keamanan dan Ketertiban Program Pemberdayaan Potensi Keamanan Program Pemeliharaan Kamtibmas Program Pengembangan Penyelidikan, Pengamanan dan Penggalangan Keamanan Negara Program Pengembangan Pengamanan Rahasia Negara Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba Program Pemantapan Keamanan Dalam Negeri Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana Program Kerjasama Keamanan dan Ketertiban Sub Fungsi Penanggulangan Bencana Program Pencarian dan Penyelamatan Sub Fungsi Pembinaan Hukum Program Perencanaan Hukum Program Pembentukan Hukum Program Peningkatan Kesadaran Hukum dan HAM Program Peningkatan Pelayanan dan Bantuan Hukum Program Peningkatan Kinerja Lembaga Peradilan dan Lembaga Penegak Hukum Lainnya Program Penegakan Hukum dan HAM Program Peningkatan Kualitas Profesi Hukum 04 FUNGSI EKONOMI Sub Fungsi Perdagangan, Pengembangan Usaha, Koperasi dan UKM Program Persaingan Usaha Program Perlindungan Konsumen dan Pengamanan Perdagangan Program Peningkatan Kerjasama Perdagangan Internasional Program Penciptaan Iklim Usaha UMKM

52 Lampiran C - 3 Kode Nama Fungsi/ Sub Fungsi/ Program Program Peningkatan dan Pengembangan Ekspor Program Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif UKM Program Pengembangan Sistem Pendukung Usaha Bagi UMKM Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi Program Pemberdayaan Usaha Skala Mikro Program Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri Sub Fungsi Tenaga Kerja Program Peningkatan Kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja Program Perlindungan dan Pengembangan Lembaga Tenaga Kerja Program Perluasan dan Pengembangan Kesempatan Kerja Sub Fungsi Pertanian, Kehutanan, Perikanan dan Kelautan Program Pemantapan Pemanfaatan Potensi Sumber Daya Hutan Program Pengembangan Agribisnis Program Peningkatan Ketahanan Pangan Program Pengembangan dan Pengelolaan Sumber Daya Kelautan Program Pengembangan Sumber Daya Perikanan Program Peningkatan Kesejahteraan Petani Sub Fungsi Pengairan Program Pengembangan, Pengelolaan, dan Konservasi Sungai, Danau dan Sumber air Lainnya Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan Lainnya Sub Fungsi Bahan Bakar dan Energi Program Peningkatan Kualitas Jasa Pelayanan Sarana dan Prasarana Ketenagalistrikan Program Peningkatan Kualitas Jasa Pelayanan Sarana dan Prasarana Energi Program Penguasaan dan Pengembangan Aplikasi Serta Teknologi Energi Program Penyempurnaan Restrukturisasi dan Reformasi Sarana dan Prasarana Energi Program Peningkatan Aksesibilitas Pemerintah Daerah, Koperasi dan Masyarakat terhadap Jasa Pelayanan Sarana dan Prasarana Energi Program Penyempurnaan Restrukturisasi dan Reformasi Sarana dan Prasarana Ketenagalistrikan Program Peningkatan Aksesibilitas Pemerintah Daerah, Koperasi dan Masyarakat terhadap Jasa Pelayanan Sarana dan Prasarana Ketenagalistrikan Program Penguasaan dan Pengembangan Aplikasi dan Teknologi serta Bisnis Ketenagalistrikan Sub Fungsi Pertambangan Program Pembinaan Usaha Pertambangan Mineral dan Batubara Program Pembinaan Usaha Pertambangan Migas Sub Fungsi Industri dan Konstruksi Program Peningkatan Kapasitas Iptek Sistem Produksi Program Pengembangan Industri Kecil dan Menengah Program Peningkatan Kemampuan Teknologi Industri Program Penataan Struktur Industri Sub Fungsi Transportasi Program Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Program Peningkatan/Pembangunan Jalan dan Jembatan Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas LLAJ Program Peningkatan Aksesibilitas Pelayanan Angkutan LLAJ

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2007 MENURUT BAGIAN ANGGARAN, UNIT ORGANISASI DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH )

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2007 MENURUT BAGIAN ANGGARAN, UNIT ORGANISASI DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH ) RINCIAN ANGGARAN PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2007 MENURUT BAGIAN ANGGARAN, UNIT ORGANISASI DAN JENIS Halaman : 1 001 MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT 81.406.623 88.821.300 25.893.402 0 196.121.325 14.349.217

Lebih terperinci

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2008 MENURUT BAGIAN ANGGARAN, UNIT ORGANISASI DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH )

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2008 MENURUT BAGIAN ANGGARAN, UNIT ORGANISASI DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH ) RINCIAN ANGGARAN PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2008 MENURUT BAGIAN ANGGARAN, UNIT ORGANISASI DAN JENIS Halaman : 1 001 MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT 79.185.200 117.232.724 20.703.396 0 217.121.320 13.993.473

Lebih terperinci

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2009 MENURUT BAGIAN ANGGARAN, UNIT ORGANISASI DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH ) Halaman : 1

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2009 MENURUT BAGIAN ANGGARAN, UNIT ORGANISASI DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH ) Halaman : 1 RINCIAN ANGGARAN PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2009 MENURUT BAGIAN ANGGARAN, UNIT ORGANISASI DAN JENIS Halaman : 1 001 MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT 21.106.197 281.961.663 34.630.463 0 337.698.323 10.833.500

Lebih terperinci

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2009 MENURUT BAGIAN ANGGARAN, UNIT ORGANISASI DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH ) Halaman : 1

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2009 MENURUT BAGIAN ANGGARAN, UNIT ORGANISASI DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH ) Halaman : 1 RINCIAN ANGGARAN PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2009 MENURUT BAGIAN ANGGARAN, UNIT ORGANISASI DAN JENIS Halaman : 1 001 MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT 21.106.197 305.536.058 24.747.625 0 351.389.880 13.550.500

Lebih terperinci

Menteri Keuangan RI KLASIFIKASI MENURUT ORGANISASI

Menteri Keuangan RI KLASIFIKASI MENURUT ORGANISASI KLASIFIKASI MENURUT ORGANISASI 1 01 MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT 01 01 SEKRETARIAT JENDERAL 01 02 M A J E L I S 02 DEWAN PERWAKILAN RAKYAT 02 01 SEKRETARIAT JENDERAL 02 02 D E W A N 04 BADAN PEMERIKSA

Lebih terperinci

PAGU RKAKL/DIPA DAN REALISASI TA 2013 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

PAGU RKAKL/DIPA DAN REALISASI TA 2013 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA PAGU RKAKL/DIPA DAN REALISASI TA 2013 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA 51 BELANJA PEGAWAI 52 BELANJA BARANG 53 BELANJA MODAL 57 BELANJA BANTUAN SOSIAL KEMENTERIAN/LEMBAGA, UNIT PAGU REALISASI PAGU

Lebih terperinci

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2009 MENURUT FUNGSI, SUBFUNGSI, PROGRAM DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH ) Halaman : 1

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2009 MENURUT FUNGSI, SUBFUNGSI, PROGRAM DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH ) Halaman : 1 Halaman : 1 01 PELAYANAN UMUM 66.396.506.021 27.495.554.957 7.892.014.873 639.818.161 102.423.894.012 01.01 LEMBAGA EKSEKUTIF DAN LEGISLATIF, MASALAH KEUANGAN DAN FISKAL, SERTA URUSAN LUAR NEGERI 66.384.518.779

Lebih terperinci

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2008 MENURUT FUNGSI, SUBFUNGSI, PROGRAM DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH )

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2008 MENURUT FUNGSI, SUBFUNGSI, PROGRAM DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH ) Halaman : 1 01 PELAYANAN UMUM 65.095.787.348 29.550.471.790 13.569.606.845 2.844.103.829 111.059.969.812 01.01 LEMBAGA EKSEKUTIF DAN LEGISLATIF, MASALAH KEUANGAN DAN FISKAL, SERTA URUSAN LUAR NEGERI 64.772.302.460

Lebih terperinci

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2009 MENURUT FUNGSI, SUBFUNGSI, PROGRAM DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH ) Halaman : 1

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2009 MENURUT FUNGSI, SUBFUNGSI, PROGRAM DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH ) Halaman : 1 Halaman : 1 01 PELAYANAN UMUM 66.583.925.475 29.611.683.617 8.624.554.612 766.706.038 105.586.869.742 01.01 LEMBAGA EKSEKUTIF DAN LEGISLATIF, MASALAH KEUANGAN DAN FISKAL, SERTA URUSAN LUAR NEGERI 66.571.946.166

Lebih terperinci

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2010 MENURUT FUNGSI, SUBFUNGSI, PROGRAM DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH ) Halaman : 1

RINCIAN ANGGARAN BELANJA PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2010 MENURUT FUNGSI, SUBFUNGSI, PROGRAM DAN JENIS BELANJA ( DALAM RIBUAN RUPIAH ) Halaman : 1 Halaman : 1 01 PELAYANAN UMUM 70.623.211.429 31.273.319.583 8.012.737.962 316.844.352 110.226.113.326 01.01 LEMBAGA EKSEKUTIF DAN LEGISLATIF, MASALAH KEUANGAN DAN FISKAL, SERTA URUSAN LUAR NEGERI 70.609.451.524

Lebih terperinci

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2005 TENTANG UNIT ORGANISASI DAN TUGAS ESELON I KEMENTERIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2005 TENTANG UNIT ORGANISASI DAN TUGAS ESELON I KEMENTERIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2005 TENTANG UNIT ORGANISASI DAN TUGAS ESELON I KEMENTERIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Lebih terperinci

Formulir I Himpunan RKAKL MENURUT BAGIAN ANGGARAN, UNIT ORGANISASI, FUNGSI, PROGRAM DAN SUMBER DANA Halaman 1 dari 101 KODE DAN URAIAN BAGIAN ANGGARAN, UNIT ORGANISASI, FUNGSI, PROGRAM DAN SUMBER DANA

Lebih terperinci

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.91, 2010 LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA BADAN PEMERIKSA KEUANGAN. Pembagian. Tugas Dan Wewenang. Ketua. Anggota. PERATURAN BADAN PEMERIKSA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2010 TENTANG

Lebih terperinci

DATA POKOK APBN KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

DATA POKOK APBN KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DATA POKOK APBN 2005 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DAFTAR TABEL Tabel 1 : Asumsi Ekonomi Makro, 2005.. 1 Tabel 2 : Ringkasan APBN, 2005..... 2 Tabel 3 : Pendapatan Negara, 2005. 3 Tabel 4 : Belanja

Lebih terperinci

DATA POKOK APBN KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

DATA POKOK APBN KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DATA POKOK APBN 2005 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DAFTAR TABEL Tabel 1 : Asumsi Ekonomi Makro, 2005.. 1 Tabel 2 : Ringkasan APBN, 2005..... 2 Tabel 3 : Pendapatan Negara, 2005. 3 Tabel 4 : Belanja

Lebih terperinci

Lampiran 6. Menteri Keuangan RI DAFTAR BIDANG DAN PROGRAM. Lampiran Peraturan Menteri Keuangan Nomor : 13/PMK.06/2005 URAIAN BIDANG DAN PROGRAM

Lampiran 6. Menteri Keuangan RI DAFTAR BIDANG DAN PROGRAM. Lampiran Peraturan Menteri Keuangan Nomor : 13/PMK.06/2005 URAIAN BIDANG DAN PROGRAM 6 KODE POLITIK DAFTAR BIDANG DAN PROGRAM URAIAN BIDANG DAN PROGRAM 01 01 Program Penyempurnaan dan Penguatan Kelembagaan Politik 01 02 Program Peningkatan Kapasitas Poltik dan Hubungan Luar Negeri 01 03

Lebih terperinci

DATA POKOK APBN KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

DATA POKOK APBN KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DATA POKOK APBN 2005 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DAFTAR TABEL Halaman Tabel 1 : Asumsi Ekonomi Makro, 2005.. 1 Tabel 2 : Ringkasan APBN, 2005..... 2 Tabel 3 : Pendapatan Negara, 2005. 3 Tabel

Lebih terperinci

2015, No Mengingat : Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2006 tentang Badan Pemeriksa Keuangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 85,

2015, No Mengingat : Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2006 tentang Badan Pemeriksa Keuangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 85, LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.135, 2015 KEUANGAN. BPK. Organisasi. Tugas. Wewenang. Pencabutan. PERATURAN BADAN PEMERIKSA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2015 TENTANG PEMBAGIAN TUGAS

Lebih terperinci

MENTERI KEUANGAN R I

MENTERI KEUANGAN R I MENTERI KEUANGAN R I Yth. 1. Para Menteri Kabinet Indonesia Bersatu 2. Jaksa Agung RI 3. Kepala Kepolisian RI 4. Para Kepala Lembaga Pemerintahan Non Departemen 5. Para Pimpinan Kesekretariatan Lembaga

Lebih terperinci

DATA POKOK APBN DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

DATA POKOK APBN DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DATA POKOK APBN 2005 2010 DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DAFTAR TABEL Tabel 1 : Asumsi Ekonomi Makro, 2005 2010.. 1 Tabel 2 : Ringkasan APBN, 2005 2010..... 2 Tabel 3 : Pendapatan Negara, 2005

Lebih terperinci

DATA POKOK APBN

DATA POKOK APBN DATA POKOK - DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DAFTAR TABEL Tabel 1 : Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara, dan...... 1 Tabel 2 : Penerimaan Dalam Negeri, 1994/1995...... 2 Tabel 3 : Penerimaan

Lebih terperinci

DATA POKOK APBN-P 2007 DAN APBN 2008 DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

DATA POKOK APBN-P 2007 DAN APBN 2008 DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DATA POKOK -P DAN DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DAFTAR TABEL Tabel 1 : dan.......... 1 Tabel 2 : Penerimaan Dalam Negeri, 1994/1995...... 2 Tabel 3 : Penerimaan Perpajakan, 1994/1995.........

Lebih terperinci

DATA POKOK APBN KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

DATA POKOK APBN KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DATA POKOK APBN 2006 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DAFTAR TABEL Halaman Tabel 1 : Asumsi Ekonomi Makro, 2006... 1 Tabel 2 : Ringkasan APBN, 2006... 2 Tabel 3 : Pendapatan Negara dan Hibah, 2006...

Lebih terperinci

DATA POKOK APBN-P 2007 DAN APBN-P 2008 DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

DATA POKOK APBN-P 2007 DAN APBN-P 2008 DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DATA POKOK -P 2007 DAN -P 2008 DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DAFTAR TABEL Tabel 1 :, 2007 dan 2008......... 1 Tabel 2 : Penerimaan Dalam Negeri, 1994/1995 2008...... 2 Tabel 3 : Penerimaan Perpajakan,

Lebih terperinci

DATA POKOK APBN KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

DATA POKOK APBN KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DATA POKOK APBN 2006 2012 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DAFTAR TABEL Halaman Tabel 1 : Asumsi Ekonomi Makro, 2006 2012... 1 Tabel 2 : Ringkasan APBN, 2006 2012... 2 Tabel 3 : Pendapatan Negara

Lebih terperinci

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN 8.1 Program Prioritas Pada bab Indikasi rencana program prioritas dalam RPJMD Provinsi Kepulauan Riau ini akan disampaikan

Lebih terperinci

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2010 TENTANG

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2010 TENTANG PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2010 TENTANG KEDUDUKAN, TUGAS, DAN FUNGSI KEMENTERIAN NEGARA SERTA SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, DAN FUNGSI ESELON I KEMENTERIAN NEGARA DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

Formulir C Laporan Pengendalian dan Evaluasi Pelaksana Rencana Pembangunan Triwulan III Berdasarkan PP No.39 Tahun 2006 Tahun Anggaran 2014

Formulir C Laporan Pengendalian dan Evaluasi Pelaksana Rencana Pembangunan Triwulan III Berdasarkan PP No.39 Tahun 2006 Tahun Anggaran 2014 Kementerian Perindustrian REPUBLIK INDONESIA Formulir C Laporan Pengendalian dan Evaluasi Pelaksana Rencana Pembangunan Triwulan III Berdasarkan PP No.39 Tahun 2006 Tahun Anggaran 2014 Kementerian Perindustrian

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BKPM. Jabatan. Kelas Jabatan. Tunjangan. Kinerja.

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BKPM. Jabatan. Kelas Jabatan. Tunjangan. Kinerja. No.701, 2014 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BKPM. Jabatan. Kelas Jabatan. Tunjangan. Kinerja. PERATURAN KEPALA BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2014 TENTANG PERUBAHAN

Lebih terperinci

REKAPITULASI TARGET PNBP KEMENTERIAN/LEMBAGA TA

REKAPITULASI TARGET PNBP KEMENTERIAN/LEMBAGA TA REKAPITULASI TARGET PNBP KEMENTERIAN/LEMBAGA TA 2009-2012 BA KEMENTERIAN/LEMBAGA APBN TA 2009 APBN-P TA 2009 APBN TA 2010 APBN-P TA 2010 APBN TA 2011 APBN-P TA 2011 APBN 2012 001 Majelis Permusyawaratan

Lebih terperinci

Kementerian Perindustrian REPUBLIK INDONESIA LAPORAN TRIWULAN I KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN TAHUN 2016

Kementerian Perindustrian REPUBLIK INDONESIA LAPORAN TRIWULAN I KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN TAHUN 2016 Kementerian Perindustrian REPUBLIK INDONESIA LAPORAN TRIWULAN I KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN TAHUN 2016 BIRO PERENCANAAN 2016 Formulir C Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2006 Tanggal

Lebih terperinci

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2010 TENTANG KEDUDUKAN, TUGAS, DAN FUNGSI KEMENTERIAN NEGARA SERTA

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2010 TENTANG KEDUDUKAN, TUGAS, DAN FUNGSI KEMENTERIAN NEGARA SERTA PERATURAN PRESIDEN NOMOR 24 TAHUN 2010 TENTANG KEDUDUKAN, TUGAS, DAN FUNGSI KEMENTERIAN NEGARA SERTA SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, DAN FUNGSI ESELON I KEMENTERIAN NEGARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

TUNJANGAN KINERJA JABATAN STRUKTURAL

TUNJANGAN KINERJA JABATAN STRUKTURAL 5 LAMPIRAN PERATURAN KEPALA BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2014 TENTANG JABATAN DAN KELAS JABATAN SERTA TUNJANGAN KINERJA PEGAWAI DI LINGKUNGAN BADAN KOORDINASI PENANAMAN

Lebih terperinci

STRUKTUR ORGANISASI SEKRETARIAT KABINET

STRUKTUR ORGANISASI SEKRETARIAT KABINET LAMPIRAN PERATURAN SEKRETARIS KABINET REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 4 TAHUN 2015 TANGGAL : 19 JUNI 2015 STRUKTUR ORGANISASI SEKRETARIAT KABINET Sekretaris Kabinet Wakil Sekretaris Kabinet Deputi Bidang Politik,

Lebih terperinci

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 92 TAHUN 2011 TENTANG

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 92 TAHUN 2011 TENTANG PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 92 TAHUN 2011 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN PRESIDEN NOMOR 24 TAHUN 2010 TENTANG KEDUDUKAN, TUGAS, DAN FUNGSI KEMENTERIAN NEGARA SERTA SUSUNAN ORGANISASI,

Lebih terperinci

TABEL 2 RINGKASAN APBN, (miliar rupiah)

TABEL 2 RINGKASAN APBN, (miliar rupiah) 2 A. Pendapatan Negara dan Hibah 995.271,5 1.210.599,7 1.338.109,6 1.438.891,1 1.635.378,5 1.762.296,0 I. Pendapatan Dalam Negeri 992.248,5 1.205.345,7 1.332.322,9 1.432.058,6 1.633.053,4 1.758.864,2 1.

Lebih terperinci

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, INSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2014 TENTANG LANGKAH-LANGKAH PENGHEMATAN DAN PEMOTONGAN BELANJA KEMENTERIAN/LEMBAGA DALAM RANGKA PELAKSANAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA TAHUN

Lebih terperinci

DATA POKOK APBN 2007 2013 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

DATA POKOK APBN 2007 2013 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DATA POKOK APBN 2007 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DAFTAR TABEL Halaman Tabel 1 : Asumsi Ekonomi Makro, 2007... 1 Tabel 2 : Ringkasan APBN, 2007... 2 Tabel 3 : Pendapatan Negara dan Hibah, 2007...

Lebih terperinci

DATA POKOK APBN-P 2006 DAN APBN 2007 DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

DATA POKOK APBN-P 2006 DAN APBN 2007 DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DATA POKOK -P DAN DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DAFTAR TABEL Tabel 1 : -.......... 1 Tabel 2 : Penerimaan Dalam Negeri, 1989/1990...... 2 Tabel 3 : Penerimaan Perpajakan, 1989/1990...... 3 Tabel

Lebih terperinci

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 6 TAHUN 2008 TENTANG

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 6 TAHUN 2008 TENTANG PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 6 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA

Lebih terperinci

GUBERNUR BALI PERATURAN DAERAH PROVINSI BALI NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG

GUBERNUR BALI PERATURAN DAERAH PROVINSI BALI NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG GUBERNUR BALI PERATURAN DAERAH PROVINSI BALI NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN DAERAH PROVINSI BALI NOMOR 4 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA PERANGKAT DAERAH DENGAN

Lebih terperinci

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, INSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2016 TENTANG LANGKAH-LANGKAH PENGHEMATAN BELANJA KEMENTERIAN/LEMBAGA DALAM RANGKA PELAKSANAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA PERUBAHAN TAHUN

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 5 TAHUN 2007 TENTANG

PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 5 TAHUN 2007 TENTANG PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 5 TAHUN 2007 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH DI LINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR

Lebih terperinci

KEPALA DINAS. Subbagian Perencanaan Program. Bidang Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus. Seksi. Kurikulum dan Pembelajaran

KEPALA DINAS. Subbagian Perencanaan Program. Bidang Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus. Seksi. Kurikulum dan Pembelajaran DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROVINSI RIAU 1 : PERATURAN DAERAH PROVINSI RIAU PAUD dan Pendidikan Dasar Pendidikan Menengah dan Pendidikan Tinggi Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus Non

Lebih terperinci

2017, No serta Kinerja Pegawai di Lingkungan Badan Koordinasi Penanaman Modal; b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam hu

2017, No serta Kinerja Pegawai di Lingkungan Badan Koordinasi Penanaman Modal; b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam hu BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1197, 2017 BKPM... Kinerja. Perubahan Kedua. PERATURAN KEPALA BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2017 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN

Lebih terperinci

PENGHEMATAN ANGGARAN JILID II

PENGHEMATAN ANGGARAN JILID II PENGHEMATAN ANGGARAN JILID II http://www.republika.co.id Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menandatangani Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 8 Tahun 2016 tentang Langkah-Langkah Penghematan Belanja Kementerian/Lembaga

Lebih terperinci

Sehubungan dengan hal tersebut di atas, dengan ini kami sampaikan hal-hal sebagai berikut:

Sehubungan dengan hal tersebut di atas, dengan ini kami sampaikan hal-hal sebagai berikut: KEMENTERIAN BAD AN USAHA MILIK NEGA REPUBLIK INDONESIA GEDUNG KEMENTERIAN BUMN LANTAI M, JALAN MEDAN MERDEKA SELATAN NO. 13, JAKARTA TELEPON (021) 29935678 FAKSIMILI (021) 29935740, SITUS www.bumn.go.id

Lebih terperinci

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 61 TAHUN 1998 TENTANG KEDUDUKAN, TUGAS, SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DEPARTEMEN

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 61 TAHUN 1998 TENTANG KEDUDUKAN, TUGAS, SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DEPARTEMEN KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 61 TAHUN 1998 TENTANG KEDUDUKAN, TUGAS, SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DEPARTEMEN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: bahwa dalam rangka mendukung pelaksanaan

Lebih terperinci

Program Sasaran Program Instansi Penanggung Jawab Pagu (Juta Rupiah)

Program Sasaran Program Instansi Penanggung Jawab Pagu (Juta Rupiah) E. PAGU ANGGARAN BERDASARKAN PROGRAM No. Program Sasaran Program Instansi Penanggung Jawab Pagu (Juta Rupiah) Sub Program Pembangunan Bidang Hukum 1. Perencanaan Hukum Tersusunnya kegiatan-kegiatan pembangunan

Lebih terperinci

KEPALA DINAS. Subbag Penyusunan Program dan Pelaporan. Bidang Perlindungan Tanaman dan Pembinaan Usaha. Seksi Identifikasi dan Pengendalian OPT

KEPALA DINAS. Subbag Penyusunan Program dan Pelaporan. Bidang Perlindungan Tanaman dan Pembinaan Usaha. Seksi Identifikasi dan Pengendalian OPT SUSUNAN ORGANISASI DANTATA KERJA DINAS PERKEBUNAN LAMPIRAN PERATURAN DAERAH Bidang Prasarana dan Sarana Bidang Produksi Bidang Perlindungan Tanaman dan Pembinaan Usaha Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN POSO

PEMERINTAH KABUPATEN POSO 1 PEMERINTAH KABUPATEN POSO PERATURAN DAERAH KABUPATEN POSO NOMOR 12 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI POSO, Menimbang Mengingat : a. bahwa

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN NOMOR : 09 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN NOMOR : 09 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN NOMOR : 09 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BENGKULU SELATAN, Menimbang

Lebih terperinci

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PENDIDIKAN

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PENDIDIKAN BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PENDIDIKAN LAMPIRAN I : PERATURAN DAERAH KABUPATEN KOTABARU DINAS PENDIDIKAN PROGRAM UMUM PENDIDIKAN DASAR PENDIDIKAN MENENGAH PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN FORMAL

Lebih terperinci

KEPALA DINAS BIDANG PENDIDIKAN DASAR SEKSI PENGEMBANGAN DATA PENDIDIKAN SEKSI TAMAN KANAK-KANAK SEKSI SEKOLAH MENENGAH ATAS SEKSI SEKOLAH DASAR

KEPALA DINAS BIDANG PENDIDIKAN DASAR SEKSI PENGEMBANGAN DATA PENDIDIKAN SEKSI TAMAN KANAK-KANAK SEKSI SEKOLAH MENENGAH ATAS SEKSI SEKOLAH DASAR LAMPIRAN I PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH BAGAN SUSUNAN ORGANISASI DINAS PENDIDIKAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH UMUM, PENGEMBANGAN STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN PENDIDIKAN DASAR PENDIDIKAN MENENGAH

Lebih terperinci

Dengan Persetujuan Bersama DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KOTA BENGKULU Dan WALIKOTA BENGKULU MEMUTUSKAN:

Dengan Persetujuan Bersama DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KOTA BENGKULU Dan WALIKOTA BENGKULU MEMUTUSKAN: WALIKOTA BENGKULU PERATURAN DAERAH KOTA BENGKULU NOMOR 199 TAHUN 2013 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH KOTA BENGKULU NOMOR 09 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN SUSUNAN ORGANISASI DINAS DAERAH KOTA

Lebih terperinci

RENCANA KERJA PEMERINTAH TAHUN 2016 TEMA : MEMPERCEPAT PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR UNTUK MEMPERKUAT FONDASI PEMBANGUNAN YANG BERKUALITAS

RENCANA KERJA PEMERINTAH TAHUN 2016 TEMA : MEMPERCEPAT PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR UNTUK MEMPERKUAT FONDASI PEMBANGUNAN YANG BERKUALITAS REPUBLIK INDONESIA RENCANA KERJA PEMERINTAH TAHUN 2016 TEMA : MEMPERCEPAT PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR UNTUK MEMPERKUAT FONDASI PEMBANGUNAN YANG BERKUALITAS KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN

Lebih terperinci

Anggaran (Sebelum Perubahan) , , ,00 98, , ,

Anggaran (Sebelum Perubahan) , , ,00 98, , , Anggaran (Sebelum 21 Program Pengadaan, Peningkatan Sarana Dan 4.654.875.000,00 18.759.324.259,00 15.731.681.490,00 83,86 Prasarana Rumah Sakit 22 Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Rumah 39.808.727.000,00

Lebih terperinci

PEMERINTAHAN KABUPATEN BINTAN

PEMERINTAHAN KABUPATEN BINTAN PEMERINTAHAN KABUPATEN BINTAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BINTAN NOMOR 7 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DINAS DAERAH KABUPATEN BINTAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BINTAN, Menimbang

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN MAJENE

PEMERINTAH KABUPATEN MAJENE PEMERINTAH KABUPATEN MAJENE PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAJENE NOMOR 13 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN MAJENE DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

SIARAN PERS BADAN PEMERIKSA KEUANGAN

SIARAN PERS BADAN PEMERIKSA KEUANGAN SIARAN PERS Terjadi Peningkatan Kualitas dalam Penyajian Laporan Keuangan Kementerian/Lembaga LKPP 2009 Wajar Dengan Pengecualian Jakarta, Selasa (1 Juni 2009) Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia

Lebih terperinci

DAFTAR ISI PENGANTAR

DAFTAR ISI PENGANTAR DAFTAR ISI PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.2. Dasar Hukum 1.3. Gambaran Umum 1.3.1. Kondisi Geografis Daerah 1.3.2. Gambaran Umum Demografis 1.3.3.

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PESAWARAN NOMOR 05 TAHUN 2011

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PESAWARAN NOMOR 05 TAHUN 2011 PERATURAN DAERAH KABUPATEN PESAWARAN NOMOR 05 TAHUN 2011 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN PESAWARAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PESAWARAN, Menimbang : a.

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH NOMOR 9 TAHUN 2013 TENTANG

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH NOMOR 9 TAHUN 2013 TENTANG SALINAN PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH NOMOR 6 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH PROVINSI KALIMANTAN

Lebih terperinci

- 6 - TUNJANGAN KINERJA JABATAN STRUKTURAL

- 6 - TUNJANGAN KINERJA JABATAN STRUKTURAL - 6 - LAMPIRAN I PERATURAN KEPALA BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2017 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN KEPALA BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL REPUBLIK INDONESIA

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI LEMBARAN DAERAH PERATURAN DAERAH NOMOR 19 TAHUN 2010 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH BAGIAN HUKUM DAN PERUNDANG-UNDANGAN

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH NOMOR 3 TAHUN 2012 TENTANG

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH NOMOR 3 TAHUN 2012 TENTANG SALINAN PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH NOMOR 3 TAHUN 2012 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH NOMOR 6 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

Lebih terperinci

PENJELASAN ATAS UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2010 TENTANG PERTANGGUNGJAWABAN ATAS PELAKSANAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA

PENJELASAN ATAS UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2010 TENTANG PERTANGGUNGJAWABAN ATAS PELAKSANAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA PENJELASAN ATAS UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2010 TENTANG PERTANGGUNGJAWABAN ATAS PELAKSANAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA TAHUN ANGGARAN 2008 I. UMUM Dalam rangka mendukung

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Halaman Daftar Isi... (i) 1.1 Menyiapkan Komputer Penempatan Sistem Renja-KL

DAFTAR ISI. Halaman Daftar Isi... (i) 1.1 Menyiapkan Komputer Penempatan Sistem Renja-KL DAFTAR ISI Halaman Daftar Isi.... (i) PERSIAPAN. Menyiapkan Komputer.... Penempatan Sistem Renja-KL07... PETUNJUK PENGOPERASIAN SISTEM RENJA-KL TAHUN 07 A Form Login... 3 B Kementerian/Lembaga... 3. Visi/Misi...

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SABU RAIJUA NOMOR 16 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS-DINAS DAERAH KABUPATEN SABU RAIJUA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SABU RAIJUA NOMOR 16 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS-DINAS DAERAH KABUPATEN SABU RAIJUA PERATURAN DAERAH KABUPATEN SABU RAIJUA NOMOR 16 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS-DINAS DAERAH KABUPATEN SABU RAIJUA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SABU RAIJUA, Menimbang : a.

Lebih terperinci

GUBERNUR PROVINSI KALIMANTAN UTARA

GUBERNUR PROVINSI KALIMANTAN UTARA 1 GUBERNUR PROVINSI KALIMANTAN UTARA PERATURAN GUBERNUR PROVINSI KALIMANTAN UTARA NOMOR 09 TAHUN 2014 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH PROVINSI KALIMANTAN UTARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEPAHIANG NOMOR 01 TAHUN 2012 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEPAHIANG NOMOR 01 TAHUN 2012 TENTANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEPAHIANG NOMOR 01 TAHUN 2012 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN DAERAH NOMOR 05 TAHUN 2008 TENTANG SUSUNAN, KEDUDUKAN DAN TUGAS POKOK ORGANISASI PEMERINTAHAN KABUPATEN KEPAHIANG

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR NOMOR 08 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR NOMOR 08 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR 1 PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR NOMOR 08 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR KALIMANTAN TIMUR, Menimbang

Lebih terperinci

BUPATI SIGI PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIGI NOMOR 8 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS - DINAS DAERAH KABUPATEN SIGI

BUPATI SIGI PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIGI NOMOR 8 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS - DINAS DAERAH KABUPATEN SIGI BUPATI SIGI PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIGI NOMOR 8 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS - DINAS DAERAH KABUPATEN SIGI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SIGI, Menimbang : a. bahwa

Lebih terperinci

Kementerian Perindustrian

Kementerian Perindustrian Kementerian Perindustrian Formulir C Laporan Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Triwulan I Berdasarkan PP No. 39 Tahun 2006 Tahun Anggaran 2012 Laporan Konsolidasi Program Dirinci

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2009 TENTANG PERTANGGUNGJAWABAN ATAS PELAKSANAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA TAHUN ANGGARAN 2006 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK

Lebih terperinci

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2009 TENTANG PERTANGGUNGJAWABAN ATAS PELAKSANAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2009 TENTANG PERTANGGUNGJAWABAN ATAS PELAKSANAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2009 TENTANG PERTANGGUNGJAWABAN ATAS PELAKSANAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA TAHUN ANGGARAN 2006 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK

Lebih terperinci

Mendukung terciptanya kesempatan berusaha dan kesempatan kerja. Meningkatnya jumlah minat investor untuk melakukan investasi di Indonesia

Mendukung terciptanya kesempatan berusaha dan kesempatan kerja. Meningkatnya jumlah minat investor untuk melakukan investasi di Indonesia E. PAGU ANGGARAN BERDASARKAN PROGRAM No. Program Sasaran Program Pengembangan Kelembagaan Ekonomi dan Iklim Usaha Kondusif 1. Peningkatan Iklim Investasi dan Realisasi Investasi Mendukung terciptanya kesempatan

Lebih terperinci

: s /PB/2014 : Penting/Segera : 1 (satu) Berkas : Perubahan Akun Belanja Barang Persediaan

: s /PB/2014 : Penting/Segera : 1 (satu) Berkas : Perubahan Akun Belanja Barang Persediaan KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN GEDUNG PRIJADI PRAPTOSUHARDJO I, LANTAII, JALAN LAPANGAN BANTENG TIMUR NOMOR 2-4. JAKARTA 10710 TELEPON 021-3449230 FAKSIMILE

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR NOMOR 03 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DINAS DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR NOMOR 03 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DINAS DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR NOMOR 03 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DINAS DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI LUWU TIMUR, Menimbang

Lebih terperinci

KEPALA DINAS BIDANG PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL PERTANIAN BIDANG TANAMAN PANGAN BIDANG TANAMAN HORTIKULTURA BIDANG PETERNAKAN

KEPALA DINAS BIDANG PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL PERTANIAN BIDANG TANAMAN PANGAN BIDANG TANAMAN HORTIKULTURA BIDANG PETERNAKAN DINAS PERTANIAN KEPEG DAN KEU TANAMAN PANGAN TANAMAN HORTIKULTURA PETERNAKAN PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL PERTANIAN SARANA PRASARANA TANAMAN PANGAN SARANA PRASARANA TANAMAN HORTIKULTURA SARANA PRASARANA

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR NOMOR : 03 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DINAS DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR NOMOR : 03 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DINAS DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR NOMOR : 03 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DINAS DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI LUWU TIMUR, Menimbang

Lebih terperinci

DAFTAR ISI PENGANTAR

DAFTAR ISI PENGANTAR DAFTAR ISI PENGANTAR DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN I. Latar Belakang II. Dasar Hukum III. Gambaran Umum 1. Kondisi Geografis Daerah 2. Gambaran Umum Demografis 3. Kondisi Ekonomi BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN CIREBON

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN CIREBON LEMBARAN DAERAH KABUPATEN CIREBON NOMOR 5 TAHUN 2008 SERI D.4 PERATURAN DAERAH KABUPATEN CIREBON NOMOR 5 5TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DINAS DAERAH KABUPATEN CIREBON DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

BAB VIII PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

BAB VIII PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH BAB VIII PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH Pada bab ini akan disampaikan seluruh program dalam RPJMD 2013-2017 baik yang bersifat Program Unggulan maupun program dalam rangka penyelenggaraan Standar Pelayanan

Lebih terperinci

BUPATI WAKIL BUPATI SEKRETARIS DAERAH ASISTEN PEREKONOMIAN DAN PEMBANGUNAN BAGIAN ADMINISTRASI SUMBER DAYA ALAM BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN

BUPATI WAKIL BUPATI SEKRETARIS DAERAH ASISTEN PEREKONOMIAN DAN PEMBANGUNAN BAGIAN ADMINISTRASI SUMBER DAYA ALAM BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN LAMPIRAN I : PERATURAN DAERAH NOMOR : 13 TAHUN 2008 TANGGAL : 8 MEI 2008 STRUKTUR ORGANISASI DAERAH BUPATI WAKIL BUPATI STAF AHLI : 1. EKONOMI DAN PEMBANGUNAN 2. HUKUM DAN POLITIK. 3. PEMERINTAHAN SEKRETARIS

Lebih terperinci

BUPATI DONGGALA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI DONGGALA,

BUPATI DONGGALA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI DONGGALA, BUPATI DONGGALA PERATURAN DAERAH KABUPATEN DONGGALA NOMOR 8 TAHUN 2010 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN DONGGALA NOMOR 12 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS-DINAS

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI PERATURAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI NOMOR 25 TAHUN 2013 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN DAERAH NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 06 TAHUN 2005 T E N T A N G

PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 06 TAHUN 2005 T E N T A N G PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 06 TAHUN 2005 T E N T A N G PEMBENTUKAN SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH DI LINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU Menimbang : DENGAN

Lebih terperinci

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORATJENDERALPERBENDAHARAAN DIREKTORAT AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORATJENDERALPERBENDAHARAAN DIREKTORAT AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORATJENDERALPERBENDAHARAAN DIREKTORAT AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN GEDUNG PRIJADI PRAPTOSUHARDJO III, LANTAI1, JL. BUDI UTOMO NO.6 JAKARTA 10710 TELEPON:

Lebih terperinci

TABEL 4 * JUMLAH TENAGA PENGADAAN BERSERTIFIKAT DI PUSAT

TABEL 4 * JUMLAH TENAGA PENGADAAN BERSERTIFIKAT DI PUSAT Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) 0 Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) 0 Kepresidenan 0 Mahkamah Agung 0 Mahkamah Konstitusi 0 Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) 0 Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI 0 0 Dewan

Lebih terperinci

DAERAH KOTA PAREPARE SEKRETARIAT DAERAH Jalan Jenderal Sudirman No. 78 Telepon (0421) Fax.

DAERAH KOTA PAREPARE SEKRETARIAT DAERAH Jalan Jenderal Sudirman No. 78 Telepon (0421) Fax. daerah-kabupaten-barrutahun-2008 PEMERINTAH DAERAH KOTA PAREPARE SEKRETARIAT DAERAH Jalan Jenderal Sudirman No. 78 Telepon (0421) 21157 21003 21125 21090 21001 21000 Fax. (0421) 24330 Kode Pos 91122 PERATURAN

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN KETAPANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN KETAPANG NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DINAS DAERAH KABUPATEN KETAPANG

PEMERINTAH KABUPATEN KETAPANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN KETAPANG NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DINAS DAERAH KABUPATEN KETAPANG PEMERINTAH KABUPATEN KETAPANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN KETAPANG NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DINAS DAERAH KABUPATEN KETAPANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KETAPANG, Menimbang : a.

Lebih terperinci

WALIKOTA PADANG PERATURAN DAERAH KOTA PADANG NOMOR 14 TAHUN 2012 TENTANG

WALIKOTA PADANG PERATURAN DAERAH KOTA PADANG NOMOR 14 TAHUN 2012 TENTANG WALIKOTA PADANG PERATURAN DAERAH KOTA PADANG NOMOR 14 TAHUN 2012 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH KOTA PADANG NOMOR 16 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH DENGAN

Lebih terperinci

PEMERINTAH PROVINSI RIAU

PEMERINTAH PROVINSI RIAU R I A U PEMERINTAH PROVINSI RIAU PERATURAN DAERAH PROVINSI RIAU NOMOR : 2 TAHUN 2014 TENTANG ORGANISASI DINAS DAERAH PROVINSI RIAU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR RIAU, Menimbang Mengingat :

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SINJAI NOMOR 18 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN SINJAI

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SINJAI NOMOR 18 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN SINJAI PERATURAN DAERAH KABUPATEN SINJAI NOMOR 18 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN SINJAI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SINJAI, Menimbang : a. bahwa untuk penyelenggaraan

Lebih terperinci

QANUN KABUPATEN ACEH BARAT NOMOR : 3 TAHUN 2008 TENTANG

QANUN KABUPATEN ACEH BARAT NOMOR : 3 TAHUN 2008 TENTANG QANUN KABUPATEN ACEH BARAT NOMOR : 3 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS KABUPATEN ACEH BARAT BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DENGAN RAHMAT ALLAH YANG MAKA KUASA BUPATI ACEH

Lebih terperinci

BAGAN SUSUNAN ORGANISASI SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI

BAGAN SUSUNAN ORGANISASI SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI BAGAN SUSUNAN ORGANISASI SEKRETARIAT DAERAH LAMPIRAN 1 BUPATI BANYUWANGI WAKIL BUPATI BANYUWANGI DAERAH STAF AHLI KELOMPOK JABATAN ASISTEN ADMINISTRASI PEMERINTAHAN ASISTEN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN DAN

Lebih terperinci

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2017 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN MENTERI KOORDINATOR

Lebih terperinci

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KABUPATEN SUKAMARA (REVISI) KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KABUPATEN SUKAMARA (REVISI) KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH BAB 7 KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH A. KEBIJAKAN UMUM Pembangunan Daerah harus didasarkan pada sasaran tertentu yang hendak dicapai; untuk itu, kebijakan yang dibuat dalam rangka melaksanakan

Lebih terperinci

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN MADIUN NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI PERANGKAT DAERAH KABUPATEN MADIUN

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN MADIUN NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI PERANGKAT DAERAH KABUPATEN MADIUN BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN MADIUN NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI PERANGKAT DAERAH KABUPATEN MADIUN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MADIUN, Menimbang : a. bahwa berdasarkan

Lebih terperinci