Model Relasional. Mata Ajar Basis Data 1
|
|
- Veronika Sugiarto
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Model Relasional Mata Ajar Basis Data 1
2 Tujuan Pemelajaran Setelah mengikuti pemelajaran pada topik ini, Anda diharapkan dapat menjelaskan: konsep-konsep model relasional constraints pada basis data relasional operasi-operasi modifikasi pada relasi Content Development GDLN Batch 2 2
3 Outline 1. Konsep-Konsep Model Relasional 2. Relational Integrity Constraints 3. Operasi-Operasi untuk Memodifikasi Relasi Content Development GDLN Batch 2 3
4 Konsep-Konsep Model Relasional Content Development GDLN Batch 2 4
5 Konsep-Konsep Model Relasional Model relasional berdasarkan pada konsep relasi dalam matematika Model relasional menjadi kokoh karena dukungan fondasi formal tentang teori relasi Model relasional pertama diajukan oleh Dr. E. F. Codd, peneliti IBM, pada tahun 1970 pada paper: A Relational Model for Large Shared Data Banks, Communication of ACM, June 1970 Paper ini menyebabkan revolusi besar pada bidang manajemen basis data; Dr. Codd memenangkan ACM Turing Award Content Development GDLN Batch 2 5
6 Representasi Entity Type FName SSN BirthDate LName Name EMPLOYEE Sex Address EMPLOYEE SSN FName LName BirthDate Sex Address Content Development GDLN Batch 2 6
7 Contoh: Tabel, Bukan Relation Content Development GDLN Batch 2 7
8 Karakteristik Relation SSN FName LName BirthDate Sex Address Ahmad Zakky M Jakarta Gede Saraswati F Denpasar Bayu Wirawan M Jimbaran Karakteristik relation: Tiap baris berisi data tentang sebuah entity Kolom-kolom berisi data tentang attribute dari suatu entity Satu sel pada tabel berisi satu data tunggal Seluruh entry pada satu kolom memiliki domain yang sama Tiap kolom memiliki nama yang unik Urutan kolom tidak penting Urutan baris tidak penting Tidak ada 2 baris yang identik Content Development GDLN Batch 2 8
9 Terminologi Model Relasional relation name attribute EMPLOYEE SSN FName LName BirthDate Sex Address Ahmad Zakky M Jakarta Gede Saraswati F Denpasar tupple Bayu Wirawan M Jimbaran Domain (FName) = char (10) Domain (Tgl_Lahir) = date Degree (EMPLOYEE) = 6 Cardinality (EMPLOYEE) = 3 Content Development GDLN Batch 2 9
10 Definisi Formal Skema Relasi Skema relasi (relation schema) adalah relasi yang memiliki nama, didefinisikan oleh himpunan pasangan attribute dan domainnya. Notasi: Contoh: R(A 1, A 2, A n ) R menyatakan nama relasi, A 1, A 2, A n menyatakan nama attribute EMPLOYEE (SSN, FName, LName, Sex, Salary) menyatakan bahwa relasi bernama EMPLOYEE didefinisikan pada 5 attribute: SSN, FName, LName, Sex, Salary) Domain(SSN) = Number(9), Domain(FName) = Char(10), Domain(LName) = Char(10), Domain(Sex) = Char(1), Domain(Salary) = Currency Content Development GDLN Batch 2 10
11 Definisi Formal Tuple Tuple adalah barisan (himpunan terurut) dari nilainilai yang masing-masing berada dalam domain tertentu Dinyatakan dalam < > Contoh tuple dari EMPLOYEE: < , Ahmad, Zakky, , M, Jakarta > Disebut sebagai 6-tuple karena punya enam nilai Relasi adalah himpunan dari tuple Content Development GDLN Batch 2 11
12 Definisi Formal Domain Suatu domain memiliki definisi lojikal tertentu. Contoh: Nomor Telepon di Indonesia adalah 12 digit nomor telepon yang sah di Indonesia Domain juga merupakan tipe data atau format yang didefinisikan untuk suatu attribute. Nomor telepon di Indonesia memiliki formal xxxx-yyyyyyyy dimana x dan y berupa bilangan desimal, xxxx menyatakan kode area dan yyyyyyyy menyatakan nomor telepon. Domain tanggal (date) memiliki beberapa format. Misal ddmm-yyyy, mm-dd-yyyy, dd-mm-yy, dan sebagainya Nama attribute menyatakan peran yang diperankan oleh domain pada sebuah relasi Contoh: domain date digunakan untuk mendefinisikan 2 attribute bernama invoice-date dan payment-date dengan makna yang berbeda. Content Development GDLN Batch 2 12
13 Definisi Formal State Relation state adalah subset dari cartesian product dari domain attribute-attributenya. Setiap domain berisi himpunan semua nilai yang mungkin yang dapat diambil oleh attribute. Misal: attribute nama didefinisikan pada domain string (barisan karakter) sepanjang maksimal 20 karakter. Diberikan R(A 1, A 2,, A n ) r(r) dom (A 1 ) X dom (A 2 ) X...X dom(a n ) r(r) menyatakan state (atau nilai atau populasi tertentu) dari R, yakni himpunan tuple dari R. r(r) = {t 1, t 2,, t n } dimana tiap t i merupakan sebuah n-tuple t i = <v 1, v 2,, v n > dimana tiap v j merupakan anggota dom(a j ) Content Development GDLN Batch 2 13
14 Contoh Diberikan skema relasi R(A 1, A 2 ) dengan dom(a 1 ) = {0,1} dom(a 2 ) = {a,b,c} Maka dom (A 1 ) X dom (A 2 ) adalah semua kombinasi yang mungkin, yakni: {<0,a>, <0,b>, <0,c>, <1,a>, <1,b>, <1,c> } Contoh state dari R: {<0,a>, <1,a>, <1,c> } Content Development GDLN Batch 2 14
15 Skema Basisdata Skema basis data (database schema) adalah kumpulan skema relasi, masing-masing memiliki nama berbeda. Notasi S = {R 1, R 2, R n } R 1, R 2, R n adalah nama-nama skema relasi dalam basis data S Content Development GDLN Batch 2 15
16 Skema Basisdata COMPANY Content Development GDLN Batch 2 16
17 Terminologi yang Ekuivalen Meskipun tidak semua tabel merupakan relation, terminologi ini seringkali dipakai secara bergantian Formal (Relational Model) Relation Tuple Attribute Domain Schema of a relation State of the relation Non Formal Table (File) Row (Record) Column Header (Field) All possible column values Table definition Populated table Content Development GDLN Batch 2 17
18 Latihan Dari beberapa tabel berikut, mana yang merupakan relation pada basis data relasional? R1 A B C D R2 A B C D a2 {b1, b2} c1 d5 a2 b2 c6 d1 a2 b7 c9 d5 a2 b7 c9 d5 a2 b23... c22 d1 a2 b7 c9 d5... R3 E# Ename AGE ADDRESS E2 Diamond Buford Hyw. E1 Smith Peachtree Rd., Atlanta, GA E3 Evan Baker Ct. Atlanta Content Development GDLN Batch 2 18
19 Relational Integrity Constraints Content Development GDLN Batch 2 19
20 Perlunya Integrity Constraints Integrity Contraints: kondisi-kondisi yang harus dipenuhi pada semua relation state yang valid DNo menyatakan nomor departemen tempat seorang pegawai bekerja. Apa yang terjadi jika user diperbolehkan menghapus sebuah departemen? EMPLOYEE SSN FName LName BirthDate Sex Address SuperSSN DNo DEPARTMENT DName DNumber Content Development GDLN Batch 2 20
21 Klasifikasi Relational Integrity Constraints Key Constraints Utama Entity Integrity Constraints Referential Integrity Constraints Domain Constraints Lainnya (Semantik) Transition Constraints Set Constraints DBMS menangani hanya sebagian! Content Development GDLN Batch 2 21
22 Relational Keys Superkey Candidate key Primary key Alternate key Sebuah attribute, atau kumpulan attribute yang dapat mengidentifikasi tuple dalam sebuah relasi Merupakan superkey minimal, sehingga tidak ada subset dari superkey ini yang dapat mengidentifikasi tuple dalam sebuah relasi Candidate key yang dipilih untuk mengidentifikasi tuple secara unik dalam sebuah relasi (Ditandai dengan garis bawah). Candidate key yang tidak dipilih menjadi primary key Content Development GDLN Batch 2 22
23 Contoh Relational Key SSN FName LName BirthDate Sex Address Ahmad Zakky L Jakarta Gede Saraswati P Denpasar Bayu Wirawan L Jimbaran Satya Wirawan L Jimbaran Fira Bahira P Jakarta Nayla Putri P Depok Super key: SSN, {SSN, Lname}, {FName, BirthDate}, {FName, Sex}, Primary Key: SSN Candidate key: SSN, FName Alternate Key: FName Content Development GDLN Batch 2 23
24 Relational Keys Foreign key Satu atau lebih attribute dalam sebuah relasi yang match dengan primary key dari relasi lain yang berhubungan dengannya. (Atau match dengan relasi itu sendiri pada recursive relationship) Content Development GDLN Batch 2 24
25 Contoh Foreign Key FName SSN BirthDate Address Name Number Name EMPLOYEE WORKS_FOR DEPARTMENT LName Sex Supervisor Supervisee Locations SUPERVISION EMPLOYEE SSN FName LName BirthDate Sex Address SuperSSN DNo DEPARTMENT DName DNumber Content Development GDLN Batch 2 25
26 Entity Integrity Constraints Setiap relasi harus memiliki primary key Attribute-attribute yang merupakan primary key tidak boleh bernilai NULL Catatan: attribute lain kadang-kadang juga dibatasi agar tidak bernilai NULL, meskipun bukan primary key (sesuai requirement-nya) Content Development GDLN Batch 2 26
27 Referential Integrity Constraints Merupakan constraints yang melibatkan foreign key / melibatkan 2 buah relasi: Referencing relation (yang memiliki foreign key) Referenced relation Nilai dari foreign key pada referencing relation R 1 berupa salah satu dari 2 nilai berikut: nilai dari primary key yang berkaitan pada referenced relation R 2 atau null. Content Development GDLN Batch 2 27
28 Contoh Referential Integrity Constraints Content Development GDLN Batch 2 28
29 Jenis Contraints Lainnya Semantic integrity constraints: Berdasarkan makna dari aplikasi, tidak dapat diekspresikan oleh model data Contoh: jumlah jam maksimal seorang pegawai terlibat di suatu proyek adalah 56 jam per minggu Sebuah constraints specification language digunakan untuk merepresentasian semantic integrity constrains SQL-99 memperbolehkan trigger dan ASSERTIONS untuk mengekpresikan sebagain dari constrains ini. Content Development GDLN Batch 2 29
30 Latihan Basis data yang memproses order (pemesanan) pada sebuah perusahaan memiliki 6 relasi berikut: CUSTOMER (Cust#, Cname, City) ORDER (Order#, Odate, Cust#, Ord_Amt) ORDER_ITEM (Order#, Item#, Qty) ITEM (Item#, Unit_price) SHIPMENT (Order#, Warehouse#, Ship_date) WAREHOUSE (Warehouse#, City) Ord_Amt mengacu pada jumlah harga pada satu kali order. O_date menyatakan tanggal pemesanan dilakukan, Ship_date menyatakan tanggal pengiriman barang yang dipesan customer dari gudang. Asumsikan bahwa suatu order dapat mengambil barang dari beberapa gudang (warehouse). Nyatakan foreign key yang mungkin untuk skema basis data ini. Content Development GDLN Batch 2 30
31 Operasi-Operasi untuk Memodifikasi Relasi Content Development GDLN Batch 2 31
32 Operasi-Operasi untuk Memodifikasi Relasi Ada 3 macam operasi yang dapat mengubah relation state: INSERT a tuple DELETE a tuple UPDATE a tuple Proses modifikasi tidak boleh melanggar integrity constraints. Suatu update kadang-kadang menyebabkan update yang lain secara otomatis, untuk menjaga integrity constraints Content Development GDLN Batch 2 32
33 Pelanggaran Integrity Jika terjadi pelanggaran integrity pada saat relasi akan dimodifikasi, dapat dilakukan beberapa hal: Membatalkan operasi yang menyebabkan pelanggaran integrity (opsi RESTRICT atau REJECT) Melakukan operasi, namun memberi tahu pengguna tentang pelanggaran yang terjadi Men-trigger update yang lain sehingga pelanggaran integrity dapat dikoreksi (opsi CASCADE atau opsi SET NULL) Mengeksekusi error-correction routine yang ditetapkan oleh pengguna Content Development GDLN Batch 2 33
34 Kemungkinan Pelanggaran Integrity Beberapa pelanggaran constraints pada operasi INSERT Domain constraint: jika ada nilai attribute dalam tuple baru yang tidak sesuai domainnya. Key constraint: jika nilai salah satu key attribute pada tuple baru telah ada pada tuple lain dalam relasi. Referential integrity: jika nilai foreign key pada tuple baru tidak ada pada referenced relation. Entity integrity: jika primary key bernilai null. Content Development GDLN Batch 2 34
35 Kemungkinan Pelanggaran Integrity Operasi DELETE hanya dapat melanggar referential integrity: Pelanggaran terjadi jika akan menghapus nilai primary key yang direfer relasi lain Opsi yang dapat dipilih RESTRICT: menolak penghapusan CASCADE: memberi primary key baru ke foreign key dari referencing tuple atau menghapus referencing tuple SET NULL: memberi nilai NULL foreign key dari referencing tuple Salah satu dari opsi ini harus ditetapkan pada saat merancang basis data untuk setiap foreign key Content Development GDLN Batch 2 35
36 Kemungkinan Pelanggaran Integrity Operasi update dapat melanggar domain constraint dan NOT NULL constraint pada attribute yang akan dimodifikasi Contraints lain dapat dilanggar, sesuai jenis attribute yang akan diupdate: Meng-update primary key (PK): Mirip dengan operasi DELETE diikuti INSERT Perlu memilih opsi seperti pada operasi DELETE Meng-update foreign key (FK): Dapat melanggar referential constraints Meng-update attribute lain (selain PK / FK): Hanya dapat melanggar domain constraints Content Development GDLN Batch 2 36
37 Latihan Apakah ada constraints yang dilanggar pada operasi berikut? 1. Insert < 'ProductA', 4, 'Bellaire', 2 > into PROJECT. 2. Insert < ' ', null, '40.0' > into WORKS_ON. 3. Delete the WORKS_ON tuples with ESSN= ' '. 4. Delete the EMPLOYEE tuple with SSN= ' '. 5. Modify the SUPERSSN attribute of the EMPLOYEE tuple with SSN= ' ' to ' '. Content Development GDLN Batch 2 37
38 Rangkuman Konsep-Konsep Model Relasional : Definitions Characteristics of relations Relational Integrity Constraints: Domain constraints Key constraints Entity integrity Referential integrity Modifikasi pada Relasi dan Cara Menangani Pelanggaran terhadap Constraints Content Development GDLN Batch 2 38
39 Referensi Elmasri & Navathe, Fundamental of Database Systems, 5 th Edition, Chapter 5, Pearson Education, 2007 Connoly, Database System, 4 th Edition, Chapter 3, Pearson Education Limited, 2005 Content Development GDLN Batch 2 39
System Technology Database 1. 2 Model Relational. Dahlia Widhyaestoeti, S.Kom dahlia74march.wordpress.
System Technology Database 1 2 Model Relational Dahlia Widhyaestoeti, S.Kom dahlia.widhyaestoeti@gmail.com dahlia74march.wordpress.com Model Relasional Setelah mengikuti pemelajaran pada topik ini, Anda
Lebih terperinciBASIS DATA I/2011-GANJIL MODEL RELASIONAL. Oleh Team Teaching Database. 12 Oktober 2011 BASIS DATA I/2011-GANJIL 1
BASIS DATA I/2011-GANJIL MODEL RELASIONAL Oleh Team Teaching Database 12 Oktober 2011 BASIS DATA I/2011-GANJIL 1 Konsep-Konsep Model Relasional Model relasional berdasarkan pada konsep relasi dalam matematika
Lebih terperinciPendahuluan. Tujuan MODUL
DATABASE Satrio Agung W, Ari Kusyanti dan Mahendra Data Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya, Email : informatika@ub.ac.id Pendahuluan Model relasional berdasar pada konsep relasi
Lebih terperinciBAB III MODEL DATA RELASIONAL DAN ALJABAR RELASIONAL
BAB III MODEL DATA RELASIONAL DAN ALJABAR RELASIONAL Model data relasional diperkenankan oleh Codd pada tahun 1970. Didasarkan pada suatu struktur data yang sederhana dan seragam (uniform), yaitu : Relasi
Lebih terperinciPERTEMUAN 4 Model Data Relational
PERTEMUAN 4 Model Data Relational (Chap. 4 Conoly) (Hal 51-83 Ramakrishnan) Tujuan Menjelaskan model data relasional Menjelaskan langkah-langkah pemetaan dari diagram ER ke model data relasional Topik
Lebih terperinciBASIS DATA. Model Data Relational. Fakultas Ilmu Komputer UDINUS
BASIS DATA Model Data Relational Fakultas Ilmu Komputer UDINUS MODEL DATA RELATIONAL Data Model High Level Lower Level Model Data Relational Kumpulan tabel berdimensi dua dengan masing-masing relasi (relations)
Lebih terperinciPemetaan Diagram (E)ER ke Skema Relasional. Mata Ajar Basis Data 1
Pemetaan Diagram (E)ER ke Skema Relasional Mata Ajar Basis Data 1 Tujuan Pemelajaran Setelah mengikuti pemelajaran pada topik ini, Anda diharapkan dapat memetakan diagram ER atau EER ke Skema Relasional
Lebih terperinciBasis Data I. Pertemuan Ke-4 & ke-5 (Model Relasional Part 1) Noor Ifada.
Basis Data I Pertemuan Ke-4 & ke-5 (Model Relasional Part 1) Noor Ifada noor.ifada@if.trunojoyo.ac.id 1 Sub Pokok Bahasan Model Relasional SQL (Structured Query Language) Integrity Constraint Transformasi
Lebih terperinciKonsep model relasional
Konsep model relasional Relasi, Attribute, Domain, dan Tuple Integrity Contraints yang harus diberlakukan Operasi-operasi update pada skema relasi dan pengaruhnya Pemetaan dari Skema ER ke Skema Relasi
Lebih terperinciDatabase Systems: Ch. 3: The Relational Model. History of The Relational Model. Learning Objectives
1 Database Systems: Thomas Connolly, Carolyn Begg, Database System, A Practical Approach to Design Implementation and Management, 4 th Edition, Addison Wesley History of The Relational Model Terminology
Lebih terperinciPERTEMUAN 5. Model Data Relational (Lanjut)
PERTEMUAN 5 Model Data Relational (Lanjut) -- 1 -- Untuk setiap entity type E pada diagram ER, buat satu relasi R yang mengandung semua simple attribute dari E. Untuk composite attribute, masukkan komponenkomponen
Lebih terperinciBab 2 Pemodelan Data Menggunakan
Bab 2 Pemodelan Data Menggunakan Entity Relationship (ER) Data Model by : Umi Sa adah adah, S.Kom Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Elektronika Negeri Surabaya e-mail : umi@eepis-its.edu
Lebih terperinciC H A P T E R. Copyright 2005 PENS-ITS
C H A P T E R 3 Objectives Tujuan: 1. Memahami desain ER Diagram. 2. Memahami Mapping ER ke skema relasi. 3. Memahami aturan dalam mapping. ER DIagram E-R Diagram With Composite, Multivalued, and Derived
Lebih terperinciPemetaan Diagram (E)ER ke Skema Relasional
System Technology Database 1 3 Pemetaan Diagram (E)ER ke Skema Relasional Dahlia Widhyaestoeti, S.Kom dahlia.widhyaestoeti@gmail.com dahlia74march.wordpress.com Pemetaan Diagram ER ke Skema Relasional
Lebih terperinciBASIS DATA. Model Data Relational. Fakultas Ilmu Komputer UDINUS
BASIS DATA Model Data Relational Fakultas Ilmu Komputer UDINUS MODEL DATA RELATIONAL Data Model High Level Lower Level Model Data Relational Kumpulan tabel berdimensi dua dengan masing-masing relasi (relations)
Lebih terperinciPERTEMUAN 3. Model E-R (Lanjutan)
PERTEMUAN 3 Model E-R (Lanjutan) Model ER Relationship Constraints Merupakan kendala yang membatasi kemungkinan kombinasi entitas yang terlibat dalam relationship instance Contoh: setiap pegawai hanya
Lebih terperinciLaboratorium Database PENS C H A P T E R. Arif Basofi, S.Kom, MT. Teknik Informatika - PENS
Laboratorium Database PENS - 2010 C H A P T E R 4 Arif Basofi, S.Kom, MT. Teknik Informatika - PENS Objectives Tujuan: 1. Memahami Desain ER Diagram. 2. Memahami Mapping ER ke Skema Relasi. 3. Memahami
Lebih terperinciPertemuan 3 dan 4 : MODEL DATA RELASIONAL
Pertemuan 3 dan 4 : MODEL DATA RELASIONAL Tujuan Instruksional Khusus : Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian model data relasional, istilah-istilah dalam model data relasional, jenis-jenis kunci relasional,
Lebih terperinciBAB 3 MODEL RELASIONAL
BAB 3 MODEL RELASIONAL Mengapa perlu mempelajari Model Relasional? Model basis data yang paling banyak digunakan o Vendors : IBM, Informix, Microsoft, Oracle, Sybase, dll. o Yang menjadi saingan berat
Lebih terperinciMinggu ke - 5 Basis Data 1. ER-D mapping to Model Relasional dan 1NF Normalisasi Database
Minggu ke - 5 Basis Data 1 ER-D mapping to Model Relasional dan 1NF Normalisasi Database ER Data Model ER Data Model => Weak Entity Entitas Lemah (Weak Entity) adalah entitas yang keberadaannya sangat
Lebih terperinciBasis Data. Pemetaan ER Diagram ke Bentuk Skema Relasi Database. Arif Basofi, S.Kom. MT. Teknik Informatika, PENS
Basis Data Pemetaan ER Diagram ke Bentuk Skema Relasi Database Arif Basofi, S.Kom. MT. Teknik Informatika, PENS Tujuan 1. Memahami Pemetaan (Mapping) ER Diagram ke Bentuk Skema Relasional. 2. Memahami
Lebih terperinciMODEL RELASIONAL. Alif Finandhita, S.Kom
MODEL RELASIONAL Alif Finandhita, S.Kom E. F. Codd A Relational Model of Data for large shared data bank 1970 Model relasional merupakan teori formal yang mendasari sistem relasional, adalah suatu cara
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Oracle Form Badriyah
BAB 1 PENDAHULUAN Tujuan pembelajaran Oracle Form Developer ini adalah untuk mempelajari mengenai cara membuat dan memodifikasi form data entry dan query dalam beberapa konfigurasi. 1.1. Persiapan Tutorial
Lebih terperinciPertemuan Sistem Informasi SI adalah suatu suatu sistem dalam suatu organisasi yang merupakan
Pertemuan 2 1. Sistem Informasi SI adalah suatu suatu sistem dalam suatu organisasi yang merupakan kombinasi dari orang-orang, fasilitas, teknologi, media, prosedur dan pengendalian untuk mendapatkan jalur
Lebih terperinciMahasiswa memahami fungsi-fungsi lain di dalam SQL Mahasiswa memahami tentang operasi agregasi Mahasiswa mampu mengaplikasikan operasi agregasi
Mahasiswa memahami fungsi-fungsi lain di dalam SQL Mahasiswa memahami tentang operasi agregasi Mahasiswa mampu mengaplikasikan operasi agregasi 2 Review Klausa Where Filter Perbandingan Like IN dan NOT
Lebih terperinciModel Relasional. Basis Data. Pengertian
Model Relasional Basis Data Materi Yang Akan Disampaikan Pengertian 3 MODEL DATABASE Istilah dalam Basis Data Relasional Relational Key Di Model Relational Bahasa pada Model Data Relasional Bahasa Query
Lebih terperinciMODEL DATA RELASIONAL
MODEL DATA RELASIONAL Ditemukan oleh E.F. Codd. Pengertian Model Data Relasional Model Data Relasional adalah suatu model basis data yang menggunakan tabel dua dimensi, yang terdiri atas baris dan kolom
Lebih terperinciModel Relasional Basis Data
Modul ke: 03 Sabar Fakultas ILMU KOMPUTER Model Relasional Basis Data Mata Kuliah: Basis Data Rudiarto, S.Kom., M.Kom. Program Studi Teknik Informatika Materi Yang Akan Disampaikan Pengertian Keuntungan
Lebih terperinciDatabase Design I. TPI4210 Sistem dan Teknologi Informasi
Database Design I TPI4210 Sistem dan Teknologi Informasi Database Design Life Cycle Requirements Definition Conceptual Design Logical Design Physical Design Recap: ANSI/SPARC architecture Requirements
Lebih terperinciPERTEMUAN 2 MODEL DATA MODEL ENTITY RELATIONSHIP ( MODEL E-R)
PERTEMUAN 2 MODEL DATA MODEL ENTITY RELATIONSHIP ( MODEL E-R) (Chap. 2 Ramakrishnan) Tujuan Menjelaskan konsep model data Entity-Relationship (ER) Menjelaskan peran model data ER sebagai tahap awal proses
Lebih terperinciSISTEM BASIS DATA 1. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI.
SISTEM BASIS DATA 1 WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI. PERTEMUAN 4 SBD 1 Model Data Relasional (Bagian 2) Relasional Keys. Relasional Integrity Rules. Bahasa pada Model Relasional. Relasional Keys Super Key
Lebih terperinciBasis Data (2) Model Data & Skema
Basis Data (2) Model Data & Skema Arif Basofi, S.Kom, MT. Teknik Infomatika - PENS Lessons 1. Model Data & Schema 2. Arsitektur Sistem Database & Kebebasan Data 3. Bahasa & Interface Database Introduction
Lebih terperinciINTEGRITAS BASIS DATA. OLEH : Slamet Sn Wibowo Wicaksono
INTEGRITAS BASIS DATA OLEH : Slamet Sn Wibowo Wicaksono Integrity Constraint (Batasan Integritas) Constraint (batasan) merupakan aturan yang diberikan pada suatu tabel agar data yang dimasukkan terjamin
Lebih terperinciSISTEM BASIS DATA II S A N T I W I D I A N T I
SISTEM BASIS DATA II S A N T I W I D I A N T I SISTEM Definisi sebuah tatanan yang terdiri atas sejumlah komponen fungsional (dengan tugas/fungsi khusus) yang saling berhubungan dan secara bersama-sama
Lebih terperinciPERANCANGAN BASIS DATA
BAB IV PERANCANGAN BASIS DATA Database atau basis data adalah kumpulan data yang disimpan secara sistematis di dalam komputer dan dapat dimanipulasi (diolah) menggunakan perangkat lunak (program aplikasi)
Lebih terperinciKETERAMPILAN KOMPUTER 2B** (IT :S1-SA) Pertemuan 7. Database Dbase IV AHMAD HIDAYAT
KETERAMPILAN KOMPUTER 2B** (IT-061208:S1-SA) Pertemuan 7 Database Dbase IV AHMAD HIDAYAT Pengenalan Database Data, dapat didefinisikan sebagai fakta yang direkam atau dicatat. Sebagai contoh adalah nama,
Lebih terperinciReview Basis Data 1. by: Ahmad Syauqi Ahsan
01 Review Basis Data 1 by: Ahmad Syauqi Ahsan 2 Notasi ER Diagram (El-Masri) ER Diagram 3 Sebuah database dapat dimodelkan sebagai: Kumpulan dari beberapa entitas, dan Relasi diantara entitas-entitas tersebut
Lebih terperinciSistem Basis Data. Chapter 5: Logical Database Design and the Relational Model Andronicus Riyono, M.T.
Sistem Basis Data Chapter 5: Logical Database Design and the Relational Model Andronicus Riyono, M.T. E-R & Relational Model Conceptual Data Model (E-R Model) dibuat untuk memahami kebutuhan data dan aturan-aturan
Lebih terperinciINTEGRITAS DAN KEAMANAN DATA. Gentisya Tri Mardiani, S.Kom., M.Kom
INTEGRITAS DAN KEAMANAN DATA Gentisya Tri Mardiani, S.Kom., M.Kom Integritas Data Integritas data mengacu pada konsistensi dan akurasi data yang disimpan di dalam basis data. Batasan Integritas Data (Data
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH SISTEM BASIS DATA 1 (MI) KODE / SKS KK / 2 SKS
Minggu Pokok Bahasan ke dan TIU 1. 1. PENGENALAN BASIS DATA Basis Data Sub Pokok Bahasan dan Sasaran Belajar 1.1 Perbedaan sistem file tradisional dengan sistem file basis data dan keterbatasannya 1.2
Lebih terperinciEnhanced Entity Relationship. Mata Ajar Basis Data 1
Enhanced Entity Relationship Mata Ajar Basis Data 1 Tujuan Pemelajaran Setelah mengikuti pemelajaran pada topik ini, jika diberikan requirement basis data, Anda diharapkan dapat memodelkan basis data dengan
Lebih terperinciSEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA & KOMPUTER JAKARTA STI&K SATUAN ACARA PERKULIAHAN
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMAA KOMPUTER JAKARTA S SATUAN ACARA PERKULIAHAN Mata : Sistem Basis Data Kode Mata : MI - 16303 Jurusan / Jenjang : S1 SISTEM INFORMASI Tujuan Instruksional Umum : Mahasiswa
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN BASIS DATA DGN TEKNIK NORMALISASI
1 BAB III PERANCANGAN BASIS DATA DGN TEKNIK NORMALISASI 1.1. RDBM Terminologi Istilah formal Istilah non formal Keterangan Elemen data (data element), rinci data (data item), entri (entry) Nilai data pada
Lebih terperinciBAB 3 MEMBUAT MASTER-DETAIL FORM
BAB 3 MEMBUAT MASTER-DETAIL FORM Pada bab ini akan dibahas cara untuk membuat Master-Detail form. Master-Detail Form adalah form yang memiliki dua buah block yang keduanya direlasikan dalam hubungan Master
Lebih terperinciPertemuan 2 dan 3 : Tujuan Instruksional Khusus :
1 Pertemuan 2 dan 3 : MODEL DATA RELASIONAL Tujuan Instruksional Khusus : 1. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian model data relasional, istilah-istilah dalam model data relasional, jenis- jenis kunci
Lebih terperinciMODEL DATA RELASIONAL
MODEL DATA RELASIONAL PENGERTIAN BASIS DATA RELASIONAL Pada model relasional, basis data akan "disebar" atau dipilah-pilah ke dalam berbagai tabel dua dimensi. Setiap tabel selalu terdiri atas lajur mendatar
Lebih terperincidi definisikan hanya dengan memperhatikan functional dependencies dan key constrains
11. NORMALISASI Normalisasi merupakan teknik analisis data yang mengorganisasikan atau mengelompokkan atribut-atribut data sehingga terbentuk entitas yang non-redundant, stabil, dan fleksibel. Normalisasi
Lebih terperinciINTERNET PROGRAMMING DATABASE
INTERNET PROGRAMMING DATABASE Muhmmad Zen Samsono Hadi, ST. MSc. zenhadi@eepis-its.edu POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA Bahasan Sistem Database ER Diagram Database MySQL Internet Application Pendahuluan
Lebih terperinciSistem Basis Data Danny Kriestanto, S.Kom., M.Eng
Sistem Basis Danny Kriestanto, S.Kom., M.Eng SQL Introduction Setelah Membuat ERD dan Model Relasional, what s next? Bagaimana cara membangun entitas dan relationship tersebut agar dapat digunakan? Bagaimana
Lebih terperinciSTRUCTURE QUERY LANGUAGE DDL & DML
STRUCTURE QUERY LANGUAGE DDL & DML OUTLINE Data Definiton Language (DDL) Data Manipulation Language (DML) Data Control Language (DCL) Proses Pembangunan Database Perintah SQL DATA DEFINITION LANGUAGE (DDL)
Lebih terperinciSEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA & KOMPUTER JAKARTA STI&K SATUAN ACARA PERKULIAHAN
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMAA KOMPUTER JAKARTA S SATUAN ACARA PERKULIAHAN Mata : SISTEM BASIS DATA 1 Kode Mata : MI - 15204 Jurusan / Jenjang : D3 MANAJEMEN INFORMAA Tujuan Instruksional Umum : Mahasiswa
Lebih terperinciPengenalan Basis Data
Overview Pengenalan Basis Data Sistem Database ER Diagram Database MySQL Acep Irham Gufroni, M.Eng. Pemrograman Internet Teknik Informatika Univ. Siliwangi Internet Application Intro Menyimpan data dalam
Lebih terperinciINTEGRITAS DAN KEAMANAN BASIS DATA. Alif Finandhita, S.Kom, M.T
INTEGRITAS DAN KEAMANAN BASIS DATA Alif Finandhita, S.Kom, M.T Informasi yang disimpan pada basis data hanya akan bagus jika DBMS turut membantu mencegah adanya informasi yang salah yang masuk ke basis
Lebih terperinciP7 Perancangan Database
P7 Perancangan Database SQ http://sidiq.mercubuana-yogya.ac.id Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Mercu Buana Yogyakarta Tujuan Mahasiswa mengetahui & memahami konsep
Lebih terperinciEksekusi file setup.exe yang ada dalam CD atau folder instalasi oracle.
1 2 3 Eksekusi file setup.exe yang ada dalam CD atau folder instalasi oracle. 4 Isilah konfigurasi instalasi yang akan dibuat. Oracle Home Location : biasanya terisi otomatis dgn drive yang paling banyak
Lebih terperinciPENGANTAR TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI MANAGEMENT 2
PENGANTAR TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI MANAGEMENT 2 PERTEMUAN 5 & 6 STRUCTURE QUERY LANGUAGE STRUCTURE QUERY LANGUAGE SQL adalah bahasa query baku untuk DBMS. SQL diambil sebagai bakuan sejak tahun 1992.
Lebih terperinciPengertian Query. Query adalah perintah-perintah untuk mengakses data pada sistem basis data
Kompetensi Dasar Setelah mengikuti kegiatan proses belajar mengenai Pengenalan SQL, mahasiswa dapat mendefinisikan dan memanipulasi sistem basis data menggunakan bahasa SQL dengan tepat Tujuan Pembelajaran
Lebih terperinciBASIS DATA MODEL RELASIONAL
BASIS DATA MODEL RELASIONAL MODEL RELASIONAL Diusulkan oleh Codd pada tahun 1970 Model saat itu adalah hierarki dan jaringan Saat ini model relasional menjadi model data yang dominan dan mendasar pada
Lebih terperinci-DATABASE (BASIS DATA)- Nama : Novriansyah Kelas : 2.DB.10 NPM : Dosen : Leli Safitri
-DATABASE (BASIS DATA)- Nama : Novriansyah Kelas : 2.DB.10 NPM : 33109332 Dosen : Leli Safitri PROGRAM DIPLOMA MANAJEMEN INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS GUNADARMA
Lebih terperinciMODUL 1. Pembuatan tabel, pendefinisian constraint, export dan import PRAKTIKUM BASIS DATA LANJUT TEKNIK PERANGKAT LUNAK UNIVERSITAS PGRI RONGGOLAWE
MODUL 1 Pembuatan tabel, pendefinisian constraint, export dan import PRAKTIKUM BASIS DATA LANJUT TEKNIK PERANGKAT LUNAK UNIVERSITAS PGRI RONGGOLAWE BAGIAN 1 PEMBUATAN TABEL Tujuan Pembelajaran : Memahami
Lebih terperinciBAB 5 ANOMALI DAN INTEGRITAS DATA PADA MODEL RELASIONAL
1 BAB 5 ANOMALI DAN INTEGRITAS DATA PADA MODEL RELASIONAL 5.1. Anomali Anomali adalah proses pada basisdata yang memberikan efek samping yang tidak diharapkan (misal menyebabkan ketidakkonsistenan data
Lebih terperinciB a s i s D a t a - 1 C H A P T E R. SQL Operasi DML. Copyright 2005 PENS-ITS
C H A P T E R 15 SQL Operasi DML Objectives Tujuan: Mengenal operasi perintah SQL dalam: - DML (Data Manipulation Language) - DDL (Data Definition Language) S Q L DML DML (Data Manipulation Language) adalah
Lebih terperinciSISTEM BASIS DATA Imam Asrowardi, S.Kom.
SISTEM BASIS DATA Imam Asrowardi, S.Kom. POLITEKNIK NEGERI LAMPUNG 2007 Chapter 3 Perancangan Basis Data Basis Data yang Baik Tabel-tabel dan relasi lebih kompak Struktur masing-masing tabel lebih efisien
Lebih terperinciSISTEM BASIS DATA 2. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI.
SISTEM BASIS DATA 2 WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI. PERTEMUAN 1 - SBD 2 Pendahuluan Pengenalan Secara Umum Materi Sistem Basis Data 2 (SAP). Review Pengantar Model Data Relasional (MDR). Keuntungan Penggunaan
Lebih terperinciModul Praktikum Basis Data 4 Relasi Table
Modul Praktikum Basis Data 4 Relasi Table Pokok Bahasan Membuat hubungan beberapa table. Edit Relational Menghapus relational Melakukan pengolahan data dari table yang terintegrasi dalam ERD. Studi Kasus
Lebih terperinciSISTEM BASIS DATA. Pertemuan 3. Nizar Rabbi Radliya 3 SKS Semester 2 S1 Sistem Informasi
SISTEM BASIS DATA 3 SKS Semester 2 S1 Sistem Informasi Pertemuan 3 Nizar Rabbi Radliya nizar@email.unikom.ac.id Universitas Komputer Indonesia 2017 BASIS DATA RELASIONAL Edgar Frank Codd mekanisme untuk
Lebih terperinciMUHAMMAD ZEN S. HADI, ST. MSC.
INTERNET PROGRAMMING Sistem Basis Data MUHAMMAD ZEN S. HADI, ST. MSC. Bahasan Sistem Database ER Diagram Database MySQL Internet Application Pendahuluan Menyimpan data dalam file biasa memiliki banyak
Lebih terperinciPraktikum Basis Data. By. Rita Wiryasaputra, ST., M. Cs.
Praktikum Basis Data By. Rita Wiryasaputra, ST., M. Cs. SQL: DDL (Data Definition Language) Create Database Create Table Create View Create Index Alter Database Alter Table Alter View Drop Database Drop
Lebih terperinciBasis Data. Model E R (Lanjutan)
Basis Data Model E R (Lanjutan) By Imana Malia Kondou 1 Konsep Foreign Key Foreign key adalah kolom yang diambil dari primary key entitas lain yang menggunakan hubungan antar 2 tabel tsb. Fakta Adi, Budi
Lebih terperinciBASISDATA. Basis Data Secara Umum
BASISDATA Basis Data Secara Umum Basis data merupakan kumpulan file/tabel/arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam media penyimpanan elektronis. Definisi ini merujuk pada perkembangan dunia hardware
Lebih terperinciMEMAHAMI KONSEP DATABASE. Oleh : Yuhefizar, S.Kom
MEMAHAMI KONSEP DATABASE Oleh : Yuhefizar, S.Kom Database Management System(DBMS) merupakan paket program (Software) yang dibuat agar memudahkan dan mengefisienkan pemasukan, pengeditan, penghapusan dan
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. Dalam kasus generalisasi/spesialisasi atau yang biasa disebut dengan
BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Generalisasi/Spesialisasi Dalam kasus generalisasi/spesialisasi atau yang biasa disebut dengan superkelas/subkelas, pada kenyataannya terdapat beberapa kasus
Lebih terperinciMODUL 4. Query SELECT dan DML (INSERT, UPDATE, DELETE) PRAKTIKUM BASIS DATA LANJUT TEKNIK PERANGKAT LUNAK UNIVERSITAS PGRI RONGGOLAWE
MODUL 4 Query SELECT dan DML (INSERT, UPDATE, DELETE) PRAKTIKUM BASIS DATA LANJUT TEKNIK PERANGKAT LUNAK UNIVERSITAS PGRI RONGGOLAWE BAGIAN 1 QUERY SELECT Tujuan Pembelajaran : Mengetahui kemampuan dari
Lebih terperinciPraktikum Basis Data 14 Structure Query Language 2
Praktikum Basis Data 14 Structure Query Language 2 Pokok Bahasan : - DDL create table - DDL alter table - DDL drop table - DML insert - DML update - DML delete Tujuan : - Mahasiswa dapat menerapkan perintah
Lebih terperinciANALISA & PERANCANGAN SISTEM
ANALISA & PERANCANGAN SISTEM Database Design Mulyadi, S.Kom, M.S.I Conventional Files versus the Database 14-2 File Kumpulan record-record sejenis. File tidak terkait satu sama lain kecuali dalam kode
Lebih terperinciDESAIN DATABASE. Pertemuan 06 3 SKS
Materi 1. Era Informasi 2. Strategi dan Peluang Yang Kompetitif 3. Database dan Database Warehouse 4. Desain Database 5. Sistem Pendukung Keputusan dan Sistem Cerdas 6. E-Commerce DESAIN DATABASE Pertemuan
Lebih terperinciSQL (Structured Query Language)
DIK-034 Database Berbasis Web SQL (Structured Query Language) Dr. Taufik Fuadi Abidin, M.Tech www.informatika.unsyiah.ac.id/tfa Universitas Syiah Kuala Intro: SQL SQL = "Structured Query Language Memiliki
Lebih terperinciIMPLEMENTASI CONSTRAINT UNTUK MENJAMIN KONSISTENSI DAN INTEGRITAS DATA DALAM DATABASE
IMPLEMENTASI CONSTRAINT UNTUK MENJAMIN KONSISTENSI DAN INTEGRITAS DATA DALAM DATABASE Oleh: M. RUDYANTO ARIEF 1 Abstract All of the popular RDBMS products provide table check constraints: Oracle, Informix,
Lebih terperinciPertemuan 5 TEHNIK NORMALISASI
Pertemuan 5 TEHNIK NORMALISASI TEHNIK NORMALISASI BEBERAPA PENGERTIAN NORMALISASI : Normalisasi merupakan proses pengelompokan elemen data menjadi tabel tabel yang menunjuk-kan entity dan relasinya. Normalisasi
Lebih terperinciTabel dan Key dalam Database Tipe data dan Karakter pada Database. Author : Minarni, S.Kom.,MM
Tabel dan Key dalam Database Tipe data dan Karakter pada Database Author : Minarni, S.Kom.,MM Buatlah 3 buah file/ tabel 2 diantara 3 file tersebut berhubungan, misal tabel A berhubungan dengan tabel B,
Lebih terperinciBASIS DATA SKEMA BASIS DATA
BASIS DATA SKEMA BASIS DATA BASIS DATA? Basis : Kumpulan / Gudang Data : Fakta tentang obyek, orang dan lain-lain yg dinyatakan dengan nilai (angka, simbol dll) DEFINISI BASIS DATA Basis Data: Himpunan
Lebih terperinciRelational Database & Pemodelan Data [Review]
Modul ke: 02 Alen Fakultas FASILKOM Relational Database & Pemodelan Data [Review] Pemrograman Basis Data & SQL Boby Hartanto, S.Kom,M.M. Program Studi Sistem Informasi Basis Data Relasional Pada pembuatan
Lebih terperinciPENERAPAN CONSTRINE TABLE PADA DATABASE
PENERAPAN CONSTRINE TABLE PADA DATABASE Agus Winarno Abstraksi : Data diagram dideskripsikan banyak tabel yang mewakili setiap satuan proses secara nyata dimana atribut tabel dibentuk diantaranya sebagai
Lebih terperinciAbstraksi Data (Arsitektur DBMS)
Abstraksi Data (Arsitektur DBMS) Abstraksi data merupakan tingkatan / level bagaimana melihat data dalam sebuah sistem basis data. Basis data merepresentasikan pandangan yang berbeda kepada: pengguna (user),
Lebih terperinciBasis Data. Bagian II Pemahaman Data dan Sistem Basisdata. - team basisdata -
Basis Data Bagian II Pemahaman Data dan Sistem Basisdata - team basisdata - Informasi Sebagai Aset Siapa yang mempunyai informasi akan menjadi pemenang Informasi menjadi aset dalam perusahaan (4M dan 1I)
Lebih terperinciBasis Data. DDL & Aturan Referential
Basis Data DDL & Aturan Referential Tipe Data Untuk setiap kolom/field yang terdapat pada sebuah tabel, harus ditentukan pula tipe datanya yang menentukan jangkauan nilai yang bisa diisikan Masing-masing
Lebih terperinciB a s i s D a t a C H A P T E R. SQL Operasi DML. Arif Basofi PENS 2015
C H A P T E R 15 SQL Operasi DML Arif Basofi PENS 2015 Objectives Tujuan: Mengenal operasi perintah SQL dalam: - DML (Data Manipulation Language) [1] - DDL (Data Definition Language) [2] S Q L DML DML
Lebih terperinciKonsep Normalisasi dan Anomali Tabel
Konsep Normalisasi dan Anomali Tabel Daftar Isi Konsep Normalisasi dan Anomali Tabel Pengantar 11.1. Pengantar Konsep Normalisasi Tahapan Normalisasi Bentuk Normal Kesatu Bentuk Normal Kedua Bentuk Normal
Lebih terperinciDatabase System 4 Normalization
Database System 4 Normalization Dahlia Widhyaestoeti, S.Kom Powered by www.redoffice.com Pustaka Data Modeling Fundamentals. By Paulraj Ponniah Published by John Wiley & Sons, Inc., Hoboken, New Jersey
Lebih terperinciPERTEMUAN 11 CONSTRAINT. Tujuan Pembelajaran : Memahami definisi Constraint Dapat Membuat Constraint Dapat Melakukan pemeliharaan Constraint
PERTEMUAN 11 CONSTRAINT Tujuan Pembelajaran : Memahami definisi Constraint Dapat Membuat Constraint Dapat Melakukan pemeliharaan Constraint TEORI DAN PERCOBAAN 11.1. Definisi Constraint Constraint adalah
Lebih terperinciB a s i s D a t a - 1 C H A P T E R. SQL - Basic. Copyright 2005 PENS-ITS
C H A P T E R 11 SQL - Basic Objectives Tujuan: Mengenal dan memahami struktur dasar perintah SQL Database S Q L - Pendahuluan Bahasa user yang meminta pada database untuk menyediakan suatu data yang diperlukan
Lebih terperinciBasis Data. Bagian IV SQL (3) Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika Universitas Pasundan
Basis Data Bagian IV SQL (3) Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika Universitas Pasundan Deletion Yang dapat dihapus (delete) hanyalah tuple bukan nilai ada suatu atribut tertentu. Dalam SQL, deletion
Lebih terperinci15-Jan DATABASE - MySQL. Database. Constraints. Tujuan: Memahami perintah-perintah dasar DDL dan DML
Objectives Tujuan: DATABASE - MySQL Memahami perintah-perintah dasar DDL dan DML Acep Irham Gufroni, M.Eng. Pemrograman Internet Teknik Informatika Univ. Siliwangi Database Constraints Database a collection
Lebih terperinciDemi Masa.. Sesungguhnya Manusia Berada Dalam Kerugian Bila Tidak Memanfaatkan Waktu Dengan Sebaiknya.. (sebuah renungan untuk diri )
Demi Masa.. Sesungguhnya Manusia Berada Dalam Kerugian Bila Tidak Memanfaatkan Waktu Dengan Sebaiknya.. (sebuah renungan untuk diri ) RELATIONAL MODEL Relational DataBase Model (RDBM) DIANA RAHMAWATI MAHENDRA
Lebih terperinciMemahami tujuan penggunaan basis data Memahami elemen-elemen Basis Data Mampu mengidentifikasi tabel dan atribut dalam suatu basis data
The image cannot be displayed. Your computer may not have enough memory to open the image, or the image may have been corrupted. Restart your computer, and then open the file again. If the red x still
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori-teori Utama 2.1.1 Basis Data 2.1.1.1 Pengertian Basis Data Menurut Connolly (2002, p14), database adalah suatu kumpulan logikal data yang terhubung satu sama lain, dan deskripsi
Lebih terperinciDATA DEFINITION LANGUAGE
DATA DEFINITION LANGUAGE PRAKTIKUM BERKAS DAN BASIS DATA 2010/2011 Memulai MySQL MySQL yang akan kita gunakan dalam praktikum ini telah tersedia dalam paket XAMPP (X- Apache- MySQL-PHP-Perl) di komputer
Lebih terperinciPerancangan Basis Data
NORMALISASI DATA Perancangan Basis Data Tujuan dilakukan perancangan suatu basis data yaitu supaya kita bisa memiliki basis data yang kompak dan efisien dalam penggunaan ruang penyimpanan, cepat dalam
Lebih terperinciModel Relational. S# Nama Status Kota S1 Hanato 20 Bandung S2 Andi 10 Jakarta S3 Shy 25 Surabaya S4 Tina 20 Medan
Model elational Pendahuluan E. F. Codd A elational Model of Data for large shared data bank 1970 Model relasional terkait dengan 3 aspek : struktur data, integritas data dan manipulasi data. DBMS (Sistem
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI Pengertian DBMS (Database Management System)
21 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian DBMS (Database Management System) Database Management System atau DBMS adalah perangkat lunak yang didesain untuk membantu dalam memelihara dan menggunakan koleksi
Lebih terperinci