BAB III PERANCANGAN BASIS DATA DGN TEKNIK NORMALISASI
|
|
- Glenna Pranoto
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 1 BAB III PERANCANGAN BASIS DATA DGN TEKNIK NORMALISASI 1.1. RDBM Terminologi Istilah formal Istilah non formal Keterangan Elemen data (data element), rinci data (data item), entri (entry) Nilai data pada suatu baris-kolom tertentu pada suatu saat tertentu Atribut (attribute) Kolom, medan data, Nama yang diberikan untuk sekelompok rinci data yang mempunyai tipe, ukuran, dan domain yang sama. medan, field Record / tuple Baris / rekaman Sekumpulan atribut yang mempunyai hubungan terhadap obyek tertentu Relasi (relation) Tabel Sekumpulan record yang sejenis secara relasi Derajat (degree) Aritas (arity) Jumlah atribut dalam sebuah relasi Kardinalitas (cardinality) Jumlah record dalam sebuah relasi Kerelasian (relationship) Hubungan antar relasi Unary relation Relasi yang tersusun oleh satu atribut Binary relation Relasi yang tersusun oleh dua atribut Ternary relation Relasi yang tersusun oleh tiga atribut n-ary relation Relasi yang tersusun oleh n atribut Key Satu atau gabungan atribut bersifat unik yang digunakan untuk mengidentifikasi setiap record dalam relasi Candidate Key / CK Satu atau gabungan minimal atribut bersifat unik yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi setiap record dalam relasi Primary Key / PK Bagian dari CK yang dipilih sbg kunci utama dalam relasi Alternate Key / AK Bagian dari CK yang tidak dipilih sebagai kunci utama Foreign Key / FK Domain Schema Subschema Kunci tamu / kunci asing dalam relasi Satu atau gabungan sembarang atribut yang menjadi PK dalam relasi lain yang mempunyai hubungan secara logik Himpunan nilai yang memenuhi syarat Deskripsi hubungan logik secara global, termasuk di dalamnya nama dan deskripsi tipe dan ukuran atribut dan hubungan logik antar relasi basis data dlm lingkup sistem Deskripsi hubungan logik secara terpisah, termasuk di dalamnya nama dan deskripsi tipe dan ukuran atribut dan hubungan logik antar relasi basis data dlm lingkup sub sistem aplikasi tertentu Contoh Relasi: Relasi Mata_Kuliah Kode_Mata_Kuliah Nama_Mata_Kuliah Sks Smt Status MK-1001 Pemrograman I 2 1 W MK-2002 Pemrograman II 2 2 W MK-3003 Pemrograman III 2 3 W
2 2 Relasi : Mata_Kuliah Derajat : 5 (=5-ary) Atribut : Kode_Mata_Kuliah, Nama_Mata_Kuliah, Sks, Smt, Status Record #1 : MK-1001, Pemrograman I, 2, 1, W Record #2 : MK-2002, Pemrograman II, 2, 1, W Record #3 : MK-3003, Pemrograman III, 2, 1, W Kardinalitas : 3 Candidate Key/CK : Kode_Mata_Kuliah dan Nama_Mata_Kuliah Primary Key : Kode_Mata_Kuliah Alternate Key : Nama_Mata_Kuliah Foreign Key/FK : - Domain : Kode_Mata_Kuliah : MK-1001, MK-2002, MK-3003 Nama_Mata_Kuliah : Pemrograman I, Pemrograman II, Pemrograman III Sks : 2 Smt : 1, 2, 3 Status : W Mata_Kuliah_Schema : (Kode_Mata_Kuliah (Char[8], Nama_Mata_Kuliah Char[50], Sks Num[1], Smt Num[1], Status Char[1]), Primary Key Kode_Mata_Kuliah) Karakteristik Relasi Semua entri single value, bukan grup perulangan, atomic value Semua entri pada suatu atribut mempunyai tipe dan ukuran yang sama Masing-masing atribut mempunyai nama yang unik Pada sebuah relasi tidak ada dua record yang identik Kunci Relasi Jenis: Kunci sederhana (simple key) Kunci komposit (composite key) Macam: Kunci kandidat (Candidate Key / CK) Kunci primer (Primary Key / PK Kunci alternatif (Alternate Key / AK) Kunci penghubung / asing (Foreign Key / FK) Aturan (rule) kunci relasi: Integritas kesatuan / integritas entitas (entity integrity) Integritas referensial (referential integrity) Kerelasian antar relasi 1-ke-1 1-ke-n / n-ke-1 n-ke-n Anomallies delete aomally insert anomally update anomally Beberapa Definisi Relasi (Relation) 1. Relasi tak gayut: sebuah relasi yang berasal dari entitas reguler / dominan. Ciri relasi tak gayut adalah tidak memiliki FK di dalamnya 2. Relasi asosiatif: sebuah relasi yang mempunyai jenis kerelasian n-ke-n. Ciri relasi asosistif adalah memiliki lebih dari 1 FK
3 3 3. Relasi karakteristik: sebuah relasi yang berasal dari entitas dependen / tak gayut / tak bebas. Ciri relasi karakteristik umumnya mempunyai jenis kerelasian n-ke-1 terhadap relasi yang menjadi induknya 4. Subrelasi: sebuah relasi yang berasal dari sub type entity. Saat akhir perancangan, subrelasi biasanya digabungkan dengan super relasi Data Dependency FD : R.X R.Y Jika setiap nilai X berkaitan dengan sebuah nilai pada Y FFD: R.X R.Y Jika Y functionally dependency thd X dan Y tidak functionally dependency thd bagian tertentu dari X TDF: R.X R.Y R.Z Jika Y functionally dependency thd X dan Z functionally dependency thd Y TD : R.X R.Y Jika Y functionally dependency thd X dan X functionally dependency thd Y 1.2. Perancangan Database Dengan Teknik Normalisasi Normalisasi: suatu teknik yang menstrukturkan / memecah / mendekomposisi data dalam cara-cara tertentu untuk mencegah timbulnya permasalahan pengolahan data dalam basis data. Normalisasi menghasilkan relasi yang memiliki: record yang konsisten secara logik record yang mudah dimengerti record yang sederhana dipelihara record yang mudah ditampilkan kembali kerangkapan minimal Level Normal 1. UNF, jika non flat file (data disimpan sesuai kedatangan, tidak memiliki struktur tertentu, terjadi duplikasi atau tidak lengkap) memuat set atribut berulang (repeated group) non single value memuat atribut non atomic value 2. 1NF, jika seluruh atribut bernilai atomik (atomic value) seluruh atribut bernilai tunggal (single value) tidak memuat set atribut berulang semua record mempunyai atribut yang sama Permasalahan dalam 1NF: Tidak dapat menyisipkan informasi parsial Terhapusnya informasi ketika menghapus sebuah record Pembaharuan atribut non kunci mengakibatkan sejumlah record harus diperbaharui Mengubah UNF menjadi 1NF: Melengkapi nilai-nilai dalam atribut Mengubah struktur relasi 3. 2NF, jika: memenuhi kriteria 1 NF semua atribut non kunci FD pada PK Permasalahan 2NF: Kerangkapan data Pembaharuan yang tidak benar menimbulkan data inconsistency Pembaharuan data tidak efisien Penyimpangan penyisipan, penghapusan dan pembaharuan
4 4 4. 3NF, jika: Jika memenuhi kriteria 2NF Jika setiap atribut non kunci tidak TDF (nontransitive dependeny) terhadap PK Permasalahan dalam 3NF : duplikasi rinci data pada PK 5. BCNF, jika: memenuhi kriteria 3NF semua atribut penentu (determinan) merupakan CK 6. 4NF, jika: memenuhi kriteria BCNF setiap atribut di dalamnya tidak mengalami ketergantungan pada banyak nilai 7. 5NF, jika kerelasian antar data dalam relasi tidak dapat direkonstruksi dari struktur relasi yang lebih sederhana 8. DKNF, jika setiap batasan dapat disimpulkan secara sederhana dengan mengetahui sekumpulan nama atribut dan domainnya Langkah Normalisasi: Contoh 1: Supplier / UNF Kode_Supplier Status Kode_Barang Jumlah_Barang S01 10 Jakarta B B B S02 20 Surabaya B B S03 30 Yogyakarta B B Lengkapi nilai-nilai rinci data dalam relasi Supplier_1 / 1NF Kode_Supplier Status Kode_Barang Jumlah_Barang S01 10 Jakarta B S01 10 Jakarta B S01 10 Jakarta B S02 20 Surabaya B S02 20 Surabaya B S03 30 Yogyakarta B S03 30 Yogyakarta B Tentukan kunci relasi, FD, dan TDF Dekomposisi relasi berdasarkan FD (2NF masih memuat TDF) Diagram ketergantungan data dalam Supplier_1: Kode_Supplier Status Kode_Barang Jumlah_Barang
5 5 Supplier_2 / 2NF Kode_Supplier Status Barang Kode_Supplier Kode_Barang Jumlah_Barang Dekomposisi relasi berdasarkan TDF Logical Record Structure Barang Kode_Supplier * Kode_Barang * Jumlah_Barang Status * Supplier_3 Kode_Supplier * Status ** Supplier_3 / 3NF Kode_Supplier Status Status Barang Kode_Supplier Kode_Barang Jumlah_Barang Langkah selanjutnya: o Perancangan Detail Spesifikasi Struktur Relasi Contoh 2: KRS / UNF NIM Nama_ Kode_MK_1 Sks_1 Tahun_Smt_1 Kode_MK_2 Sks_2 Tahun_Smt_2 Ubah struktur relasi (dari horizontal menjadi vertikal) KRS_1 / 1NF NIM Nama_ Kode_MK Sks Tahun_Smt Tentukan kunci relasi, FD, dan TDF Dekomposisi relasi berdasarkan FD (2NF masih memuat TDF) Diagram ketergantungan data KRS_1: NIM Nama_ Kode_MK Sks Tahun_Smt
6 6 KRS_2 / 2NF NIM Tahun_Smt Kode_MK Sks NIM Nama_ Dekomposisi berdasarkan TDF Logical Record Structure Nama_ Mata_Kuliah Kode_MK * Sks KRS_3 Tahun_Smt * Kode_MK * KRS_3 / 3NF NIM Tahun_Smt Kode_MK Mata_Kuliah Kode_MK Sks NIM Nama_ Langkah selanjutnya: o Perancangan Detail Spesifikasi Struktur Relasi Contoh 3: DOSEN_WALI / UNF NIM Nama_ Tempat_Tgl_Lahir Kode_Dosen Tgl_Lahir Tpt_Lhr Ubah struktur relasi (dari non atomic menjadi atomic) DOSEN_WALI_1 / 1NF NIM Nama_ Tempat_Lahir Tgl_Lahir Kode_Dosen Tentukan kunci relasi, FD, dan TDF Dekomposisi relasi berdasarkan FD (2NF masih memuat TDF) Diagram ketergantungan data DOSEN_WALI_1: NIM Nama_ Tempat_Lahir Tgl_Lahir Kode_Dosen
7 7 DOSEN_WALI_2 / 2NF NIM Kode_Dosen NIM Nama_ Tempat_Lahir Tgl_Lahir Dekomposisi berdasarkan TDF Logical Record Structure Nama_ Tempat_Lahir Tgl_Lahir KRS_3 Kode_Dosen* Dosen Kode_Dosen * DOSEN_WALI_3 / 3NF NIM Kode_Dosen DOSEN Kode_Dosen NIM Nama_ Tempat_Lahir Tgl_Lahir Langkah selanjutnya: o Perancangan Detail spesifikasi struktur relasi Efek Normalisasi munculnya duplikasi rinci data pada FK kemungkinan tidak terpenuhinya integritas referensial inefisiensi menampilkan kembali data Batasan penerapan
Demi Masa.. Sesungguhnya Manusia Berada Dalam Kerugian Bila Tidak Memanfaatkan Waktu Dengan Sebaiknya.. (sebuah renungan untuk diri )
Demi Masa.. Sesungguhnya Manusia Berada Dalam Kerugian Bila Tidak Memanfaatkan Waktu Dengan Sebaiknya.. (sebuah renungan untuk diri ) RELATIONAL MODEL Relational DataBase Model (RDBM) DIANA RAHMAWATI MAHENDRA
Lebih terperinciSISTEM BASIS DATA (Lanjutan) :
SISTEM BASIS DATA (Lanjutan) : BAB III : Basis Data Relasional Pengertian : Pada model relasional, basis data disusun dalam bentuk tabel dua dimensi yang terdiri atas baris (record) dan kolom (field).pertemuan
Lebih terperinciBAB V. dimengerti, mudah dipelihara, mudah memprosesnya, dan mudah untuk dikembangkan sesuai kebutuhan baru
BAB V NORMALISASI 1. Pengertian Normalisasi adalah suatu teknik yang menstrukturkan data dalam cara-cara tertentu untuk membantu mengurangi atau mencegah timbulnya masalah yang berhubungan dengan pengolahan
Lebih terperinciBASIS DATA. Model Data Relational. Fakultas Ilmu Komputer UDINUS
BASIS DATA Model Data Relational Fakultas Ilmu Komputer UDINUS MODEL DATA RELATIONAL Data Model High Level Lower Level Model Data Relational Kumpulan tabel berdimensi dua dengan masing-masing relasi (relations)
Lebih terperincibergantung pada keberadaan entitas lainnya[9]. relasi yang merekatkan dua entitas adalah bersifat
a. Istilah Basis Data Ada beberapa istilah yang berkaitan dengan database[4], yaitu : Entity Entity adalah orang, tempat, kejadian atau konsep yang informasinya direkam. Pada bidang administrasi siswa
Lebih terperinciBAB I PEMODELAN SISTEM
1 BAB I PEMODELAN SISTEM 1.1. Model Sistem Salah satu cara untuk menstrukturkan permasalahan-permasalahan adalah dengan menggambarkanya dalam bentuk model-model. Sebuah model merepresentasikan realitas.
Lebih terperinciANALISA RANCANGAN DATABASE
Pertemuan 9 ANALISA RANCANGAN DATABASE Rancangan Database Database File Record Data item atau Field Characters 1 TEKNIK NORMALISASI Merupakan proses pengelompokan data elemen menjadi tabel-tabel yang menunjukkan
Lebih terperinciDesain Sistem Basis Data. 1. Struktur Basis Data 2. Normalisasi Data 3. ERD (entity relationship diagram)
Desain Sistem Basis Data 1. Struktur Basis Data 2. Normalisasi Data 3. ERD (entity relationship diagram) Normalisasi Data itu? Proses pengelompokkan data elemen menjadi tabel-tabel yang menunjukkan entity
Lebih terperinciBASIS DATA. Desain Database dan Normalisasi. Fakultas Ilmu Komputer UDINUS
BASIS DATA Desain Database dan Normalisasi Fakultas Ilmu Komputer UDINUS Relasi (review) Kumpulan atribut yang nilainya : Setiap atribut harus berharga tunggal. Semua harga pada suatu atribut harus mempunyai
Lebih terperinciP9 Normalisasi. Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Mercu Buana Yogyakarta
P9 Normalisasi SQ http://sidiq.mercubuana-yogya.ac.id Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Mercu Buana Yogyakarta Tujuan Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan mengenai
Lebih terperinciPERANCANGAN SISTEM TERINCI DATABASE
PERANCANGAN SISTEM TERINCI DATABASE 1. PERANCANGAN DATABASE Perancangan Database adalah proses untuk menentukan isi dan pengaturan data yang dibutuhkan untuk mendukung berbagai rancangan sistem. Perancangan
Lebih terperinciPertemuan 5 TEHNIK NORMALISASI
Pertemuan 5 TEHNIK NORMALISASI TEHNIK NORMALISASI BEBERAPA PENGERTIAN NORMALISASI : Normalisasi merupakan proses pengelompokan elemen data menjadi tabel tabel yang menunjuk-kan entity dan relasinya. Normalisasi
Lebih terperinciContents. Normalisasi. Bentuk Normalisasi. Dependency. Status Kunci (Key) Dekomposisi
(Normalize) merupakan salah satu cara pendekatan atau teknik yang digunakan dalam membangun disain logik basis data relation dengan menerapkan sejumlah aturan dan kriteria standar. Tujuan : menghasilkan
Lebih terperinciSISTEM BASIS DATA. Pertemuan 3. Nizar Rabbi Radliya 3 SKS Semester 2 S1 Sistem Informasi
SISTEM BASIS DATA 3 SKS Semester 2 S1 Sistem Informasi Pertemuan 3 Nizar Rabbi Radliya nizar@email.unikom.ac.id Universitas Komputer Indonesia 2017 BASIS DATA RELASIONAL Edgar Frank Codd mekanisme untuk
Lebih terperinciDESAIN DATABASE DAN NORMALISASI
DESAIN DATABASE DAN NORMALISASI Relasi (review) Kumpulan atribut yang nilainya : Setiap atribut harus berharga tunggal. Semua harga pada suatu atribut harus mempunyai tipe yang sama. Setiap atribut harus
Lebih terperinciPERANCANGAN SISTEM TERINCI DATABASE
PERANCANGAN SISTEM TERINCI DATABASE 1. PERANCANGAN DATABASE Perancangan Database adalah proses untuk menentukan isi dan pengaturan data yang dibutuhkan untuk mendukung berbagai rancangan sistem. Perancangan
Lebih terperinciPertemuan 11. Donny Yulianto, S.Kom
Pertemuan 11 Donny Yulianto, S.Kom Entity-Relationship data model didasarkan pada persepsi dari suatu dunia nyata yang terdiri dari sekumpulan object dasar yang disebut entitas dan relasi antara object-object
Lebih terperinciPerancangan Basis Data
Tabel NILAI (3NF) Nilai 2683 MI350 A 2683 MI465 B 5432 MI350 C 5432 AKN201 B 5432 MKT300 A Tabel MATAKULIAH (3NF) Kode-MK Nama-MK Kode-Dosen MI350 Manajamen DB B104 MI465 Analsis Prc. Sistem B317 AKN201
Lebih terperinciSISTEM BASIS DATA 2. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI.
SISTEM BASIS DATA 2 WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI. PERTEMUAN 1 - SBD 2 Pendahuluan Pengenalan Secara Umum Materi Sistem Basis Data 2 (SAP). Review Pengantar Model Data Relasional (MDR). Keuntungan Penggunaan
Lebih terperinciBasis Data 1 - TIS3333
Basis Data 1 - TIS3333 3 SKS T.Informatika@2013 Normalisasi Anomali Dependensi Bentuk Normal 1 Normalisasi Proses normalisasi adalah proses menganalisa dan memperbaiki skema relasi menggunakan data atribut
Lebih terperinciTujuan Umum Tujuan Khusus Pokok Bahasan/Materi
NORMALISASI DATA Eko Darmanto (bi_anto97@yahoo.com) Instruksional Tujuan Umum Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, merancang dan menerapkan basis data dalam bidang desain teknologi informasi. Tujuan Khusus
Lebih terperinciPertemuan 5 TEHNIK NORMALISASI
Pertemuan 5 TEHNIK NORMALISASI TEHNIK NORMALISASI BEBERAPA PENGERTIAN NORMALISASI : Normalisasi merupakan proses pengelompokan elemen data menjadi tabel tabel yang menunjuk-kan entity dan relasinya. Normalisasi
Lebih terperinciSISTEM BASIS DATA AUB SURAKARTA
SISTEM BASIS DATA STMIK AUB SURAKARTA Normalisasi adalah proses pembentukan struktur basis data sehingga sebagian besar ambiguity bisa dihilangkan. Tahap Normalisasi dimulai dari tahap paling ringan (1NF)
Lebih terperinciBASIS DATA. Model Data Relational. Fakultas Ilmu Komputer UDINUS
BASIS DATA Model Data Relational Fakultas Ilmu Komputer UDINUS MODEL DATA RELATIONAL Data Model High Level Lower Level Model Data Relational Kumpulan tabel berdimensi dua dengan masing-masing relasi (relations)
Lebih terperinciSistem Basis Data. Chapter 5: Logical Database Design and the Relational Model Andronicus Riyono, M.T.
Sistem Basis Data Chapter 5: Logical Database Design and the Relational Model Andronicus Riyono, M.T. E-R & Relational Model Conceptual Data Model (E-R Model) dibuat untuk memahami kebutuhan data dan aturan-aturan
Lebih terperinciMateri 3 BASIS DATA 3 SKS Semester 4 S1 Sistem Informasi UNIKOM 2016 Nizar Rabbi Radliya
Materi 3 BASIS DATA 3 SKS Semester 4 S1 Sistem Informasi UNIKOM 2016 Nizar Rabbi Radliya nizar.radliya@yahoo.com Nama Mahasiswa NIM Kelas Memahami basis data relasional. Basis Data Relasional 1. Definisi
Lebih terperinciPERTEMUAN 6 TEKNIK NORMALISASI
PERTEMUAN 6 TEKNIK NORMALISASI TEKNIK NORMALISASI BEBERAPA PENGERTIAN NORMALISASI : Normalisasi merupakan proses pengelompokan elemen data menjadi tabel tabel yang menunjuk-kan entity dan relasinya. Normalisasi
Lebih terperinciSistem Basis Data BAB 8 MODEL DATA DAN ENTITY RELATIONSHIP MODEL. Komponen model data dapat dikategorikan menjadi 3 (tiga) bagian yang meliputi:
BAB 8 MODEL DATA DAN ENTITY RELATIONSHIP MODEL 8.1. Model Data Model data adalah sekumpulan konsep yang terintegrasi untuk mendiskripsikan data, hubungan antar data dan batasan batasannya dalam suatu organisasi.
Lebih terperinciPerancangan Basis Data
NORMALISASI DATA Perancangan Basis Data Tujuan dilakukan perancangan suatu basis data yaitu supaya kita bisa memiliki basis data yang kompak dan efisien dalam penggunaan ruang penyimpanan, cepat dalam
Lebih terperinciDatabase desain juga termasuk diagram ER (Entity-hubungan model). Diagram ER adalah diagram yang membantu merancang database secara efektif dan
Database desain juga termasuk diagram ER (Entity-hubungan model). Diagram ER adalah diagram yang membantu merancang database secara efektif dan efisien. Proses penerapan peraturan untuk desain database
Lebih terperinciENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM. SiBaDa Sesi 4
ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM SiBaDa Sesi 4 ENTITY RELATIONAL DIAGRAM ERD adalah suatu diagram untuk menggambarkan desain konseptual dari yang menghubungkan antara objek satu dengan objek lainnya dalam dunia
Lebih terperinciSTEPHANIE BETHA R.H,S.ST
STEPHANIE BETHA R.H,S.ST Entitas Lemah Berisi entitas-entitas yang kemunculannya tergantung pada eksistensinya dalam sebuah relasi terhadap entitas (strong entity) Himpunan entitas yang demikian tidak
Lebih terperinciNormalisasi Data. Author : Minarni, S.Kom.,MM
Normalisasi Data Author : Minarni, S.Kom.,MM Normalisasi Normalisasi merupakan sebuah teknik dalam logical desain sebuah basis data yang mengelompokkan atribut dari suatu relasi sehingga membentuk struktur
Lebih terperinciPertemuan 7-8 NORMALISASI
Pertemuan 7-8 NORMALISASI INDIKATOR 1. Memahami pentingnya normalisasi. 2. Memahami aturan normalisasi pertama (1NF). 3. Memahami aturan normalisasi kedua (2NF). 4. Memahami aturan normalisasi ketiga (3NF).
Lebih terperinciBAB IV Normalisasi Data
Normalisasi Data 1. Pengertian Normalisasi Data Perancangan basis data diperlukan, agar dapat terbentuk basis data yang efisien dalam penggunaan ruang penyimpanan, cepat dalam pengaksesan dan mudah dalam
Lebih terperinciC H A P T E R 5-8. Normalisasi Database. Arif Basofi, S.Kom, MT.
C H A P T E R 5-8 Normalisasi Database Arif Basofi, S.Kom, MT. Objectives Tujuan: 1. Memahami pentingnya normalisasi. 2. Memahami aturan normalisasi pertama (1NF). 3. Memahami aturan normalisasi kedua
Lebih terperinciMODUL 1 SEPUTAR PERANCANGAN DATABASE. 1.1 Entity-Relationship Model (ER Model) dan Entity Relationship Diagram (ERD)
MODUL 1 SEPUTAR PERACAGA DATABASE TUJUA PRAKTIKUM 1. Praktikan mampu menggambarkan ERD dengan baik dan benar dengan ER Modeling. 2. Praktikan dapat memahami konsep Basis Data Relasional. 3. Praktikan mampu
Lebih terperinciBAB 7 PENERAPAN BENTUK NORMALISASI
1 BAB 7 PENERAPAN BENTUK NORMALISASI Pada proses perancangan database dapat dimulai dari dokumen dasar yang dipakai dalam sistem sesuai dengan lingkup sistem yang akan dibuat rancangan databasenya. Berikut
Lebih terperinciPERANCANGAN BASIS DATA. Alif Finandhita, S.Kom
PERANCANGAN BASIS DATA Alif Finandhita, S.Kom Proses perancangan basis data, terlepas dari masalah yang ditangani dibagi menjadi 3 tahapan : Perancangan basis data secara konseptual Merupakan upaya untuk
Lebih terperinciPERANCANGAN DATABASE 04/07/ :53
PERANCANGAN DATABASE 04/07/2012 11:53 Konsep Dasar Database Database (basis data) : sistem penyimpanan beragam jenis data dalam sebuah entitas yang besar untuk diolah sedemikian rupa agar mudah dipergunakan
Lebih terperinciDatabase System 4 Normalization
Database System 4 Normalization Dahlia Widhyaestoeti, S.Kom Powered by www.redoffice.com Pustaka Data Modeling Fundamentals. By Paulraj Ponniah Published by John Wiley & Sons, Inc., Hoboken, New Jersey
Lebih terperinciBAB 7 MERANCANG BASIS DATA
BAB 7 MERANCANG BASIS DATA Tujuan Pembelajaran: Memahami kaidah Perancangan Basis Data 7.1 Pentingnya Perancangan Basis Data yang Baik 7.2 Macam-macam Relasi Tabel 7.3 Memahami Normalisasi 7.4 Latihan
Lebih terperinciCopyright 2005 PENS-ITS C H A P T E R
Copyright 2005 PENS-ITS C H A P T E R 6 Objectives Tujuan: 1. Memahami normalisasi bentuk ketiga (3NF) 2. Memahami normalisasi Boyce-Codd Normal Form (BCNF) Lessons 1. Bentuk Normal III (3NF) 2. Bentuk
Lebih terperinciPertemuan Transformasi ER-MODEL INDIKATOR. 1. Memahami ER model 2. Menerapkan transformasi ER- Model ke Model Relasional.
Pertemuan 4-5-6 Transformasi ER-MODEL INDIKATOR 1. Memahami ER model 2. Menerapkan transformasi ER- Model ke Model Relasional. URAIAN MATERI PERANCANGAN DATABASE Perancangan Database adalah proses untuk
Lebih terperinciOVERVIEW BASIS DATA RELASIONAL. Oleh: Ir. M. Ramadhan, MT
OVERVIEW BASIS DATA RELASIONAL Oleh: Ir. M. Ramadhan, MT Model Relasional Yang akan dibahas: Model relasional: struktur, karakteristik, key, representasi skema basis data Integritas relasional: integritas
Lebih terperinciSTMIK AMIKOM YOGYAKARTA
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA PERMODELAN DATA NORMALISASI Donni Prabowo @donnipra donni.web.id ANSI Pertemuan 19 Definisi Normalisasi Suatu teknik untuk mengorganisasi data ke tabel-tabel untuk memenuhi kebutuhan
Lebih terperinciSOAL KUIS. 3. Data aktual yang disimpan pada tiap elemen atau atribute: a. Atribute d. Enterprise b. Data Value e. Tuple c. File
Pertemuan 7 Quiz 1. Kumpulan data yang diorganisir menggunakan metode tertentu sehingga menghasilkan informasi yang berguna bagi pemakainya, pengertian dari: a. Arsip d. Basis Data b. Data e. Sistem c.
Lebih terperinciPemodelan Database. Pengolahan Basis Data
Pemodelan Database Pengolahan Basis Data Model Data Menyatakan hubungan antardata dalam database Ada tiga macam model data dasar Hierarkis Jaringan Relasional Model Hierarkis Dikenal pula sebagai model
Lebih terperinciModel Data Dalam SBD
Model Data Dalam SBD Sistem Basis Data ( FE UDINUS ) Model Data : sekumpulan perangkat konseptual untuk menggambarkan data, hubungan antar data, semantik dan batasan data. Model data biasanya digunakan
Lebih terperinciANALISA RANCANGAN NORMALISASI & DATABASE
ANALISA RANCANGAN NORMALISASI & DATABASE Pertemuan 10 LANGKAH BENTUK NORMALISASI: BENTUK TIDAK NORMAL UNNORMALIZED FIRST NORMAL FORM (INF) SECOND NORMAL FORM (2NF) MENGHILANGKAN ELEMEN DATA BERULANG MENGHILANGKAN
Lebih terperinciRancangan Database. Database. File. Record. Data item atau field. Characters
ANALISA RANCANGAN DATABASE Rancangan Database Database File Record Data item atau field Characters TEKNIK NORMALISASI Merupakan proses pengelompokan data elemen menjadi tabel-tabel yang menunjukkan entity
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. (Davis, 1995, hal.68). Informasi menurut Gordon B. Davis adalah data yang telah
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Informasi Manajemen Sistem menurut Gordon B. Davis adalah terdiri dari bagian-bagian yang saling berkaitan yang beroperasi bersama untuk mencapai beberapa sasaran
Lebih terperinciKRS. MHS NIM (PK) Nama Alamat TmpLahir TglLahir KdJurusan ThnMasuk Status. NoKrs (PK1) (FK) NIM (PK2) (FK) ThAkad Semester StatusStudi
2. Logical Data Model (LDM) Berisikan ERD yang didasarkan pada CDM yang ada. LDM menggunakan notasi ERD yang diusulkan oleh James Martin atau dikenal dengan notasi Informastion Engineering. Bentuk LDM
Lebih terperinciP7 Perancangan Database
P7 Perancangan Database SQ http://sidiq.mercubuana-yogya.ac.id Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Mercu Buana Yogyakarta Tujuan Mahasiswa mengetahui & memahami konsep
Lebih terperinciPERANCANGAN BASIS DATA
PERANCANGAN BASIS DATA 3 SKS Semester 5 S1 Sistem Informasi Pertemuan 4 Nizar Rabbi Radliya nizar.radliya@yahoo.com Universitas Komputer Indonesia 2014 Tujuan perancangan basis data: tercipta basis data
Lebih terperinciModel Relational. S# Nama Status Kota S1 Hanato 20 Bandung S2 Andi 10 Jakarta S3 Shy 25 Surabaya S4 Tina 20 Medan
Model elational Pendahuluan E. F. Codd A elational Model of Data for large shared data bank 1970 Model relasional terkait dengan 3 aspek : struktur data, integritas data dan manipulasi data. DBMS (Sistem
Lebih terperinciNORMALISASI. 2 nf. 3 nf BCNF. 4 nf. 5 nf. Hal. 1 dari 11
NORMALISASI Dalam merancang database harus dapat dijawab apabila kita diberikan data, maka bagaimana kita menentukan struktur logik yang tepat untuk data tersebut, atau bagaimana kita menentukan relation-relation
Lebih terperinciBASIS DATA I/2011-GANJIL MODEL RELASIONAL. Oleh Team Teaching Database. 12 Oktober 2011 BASIS DATA I/2011-GANJIL 1
BASIS DATA I/2011-GANJIL MODEL RELASIONAL Oleh Team Teaching Database 12 Oktober 2011 BASIS DATA I/2011-GANJIL 1 Konsep-Konsep Model Relasional Model relasional berdasarkan pada konsep relasi dalam matematika
Lebih terperinciMEMAHAMI KONSEP DATABASE. Oleh : Yuhefizar, S.Kom
MEMAHAMI KONSEP DATABASE Oleh : Yuhefizar, S.Kom Database Management System(DBMS) merupakan paket program (Software) yang dibuat agar memudahkan dan mengefisienkan pemasukan, pengeditan, penghapusan dan
Lebih terperinciSISTEM BASIS DATA Presented By
SISTEM BASIS DATA Presented By BAB IV PERANCANGAN BASIS DATA Pentingnya Perancangan Basis data : Perancangan basis data adalah cara formal untuk menggambarkan data yang digunakan dan diciptakan dalam suatu
Lebih terperinciBAB III MODEL DATA RELASIONAL DAN ALJABAR RELASIONAL
BAB III MODEL DATA RELASIONAL DAN ALJABAR RELASIONAL Model data relasional diperkenankan oleh Codd pada tahun 1970. Didasarkan pada suatu struktur data yang sederhana dan seragam (uniform), yaitu : Relasi
Lebih terperinciPendahuluan. Tujuan MODUL
DATABASE Satrio Agung W, Ari Kusyanti dan Mahendra Data Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya, Email : informatika@ub.ac.id Pendahuluan Model relasional berdasar pada konsep relasi
Lebih terperinciModel Relational. Dian Dharmayanti
Model Relational Dian Dharmayanti Pendahuluan Relation Properti Relasi Basis Data Relasional Key Konversi Model E-R ke Relasional Transformasi kedalam skema relasi Pendahuluan Model relasional terkait
Lebih terperinciPERANCANGAN BASIS DATA
BAB IV PERANCANGAN BASIS DATA Database atau basis data adalah kumpulan data yang disimpan secara sistematis di dalam komputer dan dapat dimanipulasi (diolah) menggunakan perangkat lunak (program aplikasi)
Lebih terperinciNormalisasi Donny Yulianto, S.Kom
Pertemuan 9 Normalisasi Donny Yulianto, S.Kom 1 Normalisasi Normalisasi adalah proses pembentukan struktur basis data sehingga sebagian besar ambiguity bisa dihilangkan. Proses normalisasi merupakan proses
Lebih terperinciER-DIAGRAM (ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM)
BASIS DATA I/2011-GANJIL ER-DIAGRAM (ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM) Oleh Satrio Agung Wicaksono, S.Kom., M.Kom 21 September 2011 BASIS DATA I/2011-GANJIL 1 Model Entity Relationship Model Entity Relationship
Lebih terperinciPERANCANGAN SISTEM DATABASE
PERANCANGAN SISTEM DATABASE 1. PERANCANGAN DATABASE Perancangan Database adalah proses untuk menentukan isi dan pengaturan data yang dibutuhkan untuk mendukung berbagai rancangan sistem. Perancangan sistem
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori-teori Utama 2.1.1 Basis Data 2.1.1.1 Pengertian Basis Data Menurut Connolly (2002, p14), database adalah suatu kumpulan logikal data yang terhubung satu sama lain, dan deskripsi
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Sistem Informasi Manajemen Merupakan sistem yang menyediakan informasi mengenai kinerja keseluruhan organisasi atau perusahaan, informasi dapat diambil dengan mudah dalam berbagai
Lebih terperinciMODEL RELASIONAL. Alif Finandhita, S.Kom
MODEL RELASIONAL Alif Finandhita, S.Kom E. F. Codd A Relational Model of Data for large shared data bank 1970 Model relasional merupakan teori formal yang mendasari sistem relasional, adalah suatu cara
Lebih terperinciTabel dan Key dalam Database Tipe data dan Karakter pada Database. Author : Minarni, S.Kom.,MM
Tabel dan Key dalam Database Tipe data dan Karakter pada Database Author : Minarni, S.Kom.,MM Buatlah 3 buah file/ tabel 2 diantara 3 file tersebut berhubungan, misal tabel A berhubungan dengan tabel B,
Lebih terperinciPertemuan 2 dan 3 : Tujuan Instruksional Khusus :
1 Pertemuan 2 dan 3 : MODEL DATA RELASIONAL Tujuan Instruksional Khusus : 1. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian model data relasional, istilah-istilah dalam model data relasional, jenis- jenis kunci
Lebih terperinciTeknik dan Penerapan Normalisasi
System Technology Database 1 5 Teknik dan Penerapan Normalisasi Dahlia Widhyaestoeti, S.Kom dahlia.widhyaestoeti@gmail.com dahlia74march.wordpress.com Teknik Normalisasi Beberapa pengertian mengenai normalisasi
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
4 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Data Menurut O brien (2004, p38), data adalah fakta atau observasi mentah, yang biasanya mengenai fenomena fisik atau transaksi bisnis. Menurut McLeod and Schell (2007,
Lebih terperinciENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM (ERD)
Sistem Basis Data Materi 6 ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM (ERD) ENTITY RELATIONSHIP PENGERTIAN Entity relationship Adalah jaringan yang menggunakan susunan data yang disimpan dari sistem secara abstrak. Entity-relationship
Lebih terperinciMengotimalisasi redundansi Menghilangkan anomali
Proses normalisasi adalah proses menganalisa dan memperbaiki skema relasi menggunakan data atribut untuk memperoleh properti-properti skema relasi yang baik menjadi bentuk normal lebih tinggi sehingga
Lebih terperinciPERANCANGAN BASIS DATA PERTEMUAN KE -3. Rauf Fauzan, S.Kom.,M.Kom
PERANCANGAN BASIS DATA PERTEMUAN KE -3 Rauf Fauzan, S.Kom.,M.Kom Outline Normalisasi Studi Kasus Normalisasi Normalisasi merupakan sebuah teknik dalam logical desain sebuah basis data yang mengelompokkan
Lebih terperinciKonsep Normalisasi dan Anomali Tabel
Konsep Normalisasi dan Anomali Tabel Daftar Isi Konsep Normalisasi dan Anomali Tabel Pengantar 11.1. Pengantar Konsep Normalisasi Tahapan Normalisasi Bentuk Normal Kesatu Bentuk Normal Kedua Bentuk Normal
Lebih terperinci02. Berfungsi sebagai perantara antara pemakai dengan database adalah a. Data d. Perangkat lunak b. Pemakai e. File c.
01. Kumpulan data dari sebuah perusahaan yang terorganisir dan tersimpan secara terintegrasi adalah a. File Base d. DSS b. Field Base e. Expert System c. Data Base 02. Berfungsi sebagai perantara antara
Lebih terperinciENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM SISTEM BASIS DATA
ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM SISTEM BASIS DATA Kompetensi Dasar : Mampu memahami konsep Model Entity Relationship dan mampu merancang basis data dengan teknik Entity Relationship Diagram Indikator : Mampu
Lebih terperinciCopyright 2005 PENS-ITS C H A P T E R. Normalisasi Database
C H A P T E R Normalisasi Database NORMALISASI Objectives Tujuan: 1. Memahami pentingnya normalisasi. 2. Memahami aturan normalisasi bentuk pertama (1NF). 3. Memahami aturan normalisasi bentuk kedua (2NF).
Lebih terperinciMODEL DATA RELASIONAL
MODEL DATA RELASIONAL PENGERTIAN BASIS DATA RELASIONAL Pada model relasional, basis data akan "disebar" atau dipilah-pilah ke dalam berbagai tabel dua dimensi. Setiap tabel selalu terdiri atas lajur mendatar
Lebih terperinciPertemuan 4 ENTITY RELATIONSHIP ENTITY RELATIONSHIP
Pertemuan 4 ENTITY RELATIONSHIP ENTITY RELATIONSHIP PENGERTIAN Entity relationship Adalah jaringan yang menggunakan susunan data yang disimpan dari sistem secara abstrak. Entity-relationship dari model
Lebih terperinciAbstraksi Data (Arsitektur DBMS)
Abstraksi Data (Arsitektur DBMS) Abstraksi data merupakan tingkatan / level bagaimana melihat data dalam sebuah sistem basis data. Basis data merepresentasikan pandangan yang berbeda kepada: pengguna (user),
Lebih terperinciBAGIAN 02 : [SISTEM BASIS DATA] Membahas: 1. Normalisasi 2. Latihan Normalisasi
Membahas: 1. Normalisasi 2. Latihan Normalisasi Normalisasi merupakan proses pengelompokan elemen data, dalam hal ini atribut atau field dalam kedalam kelompok-kelompok yang membentuk table yang relational
Lebih terperinci2. First Normal Form (1NF) Suatu tabel dianggap normal ke satu (1NF) jika : - Tidak terdapat baris yang bernilai ganda atau duplikat.
BAB VI NORMALISASI 6.1 Bahasan dan Sasaran 6.1.1 Bahasan - Normalisasi sebagai teknik analisis database - Langkah langkah dalam Normalisasi 6.1.1 Sasaran 1. Mahasiswa memahami pengertian dan tujuan dari
Lebih terperinci2.1 Sistem Pendukung Keputusan
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Pendukung Keputusan Merupakan sistem pengolahan data dengan komputer yang menghasilkan suatu Informasi yang dapat digunakan oleh manusia dalam mendukung keputusan mereka.
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI. Flippo (1984) mendefinisikan sebagai berikut: Penarikan calon pegawai
BAB III LANDASAN TEORI 1. 3.1 Rekrutmen Flippo (1984) mendefinisikan sebagai berikut: Penarikan calon pegawai atau tenaga kerja adalah proses pencarian tenaga kerja yang dilakukan secara seksama, sehingga
Lebih terperinciReview Basis Data 1. by: Ahmad Syauqi Ahsan
01 Review Basis Data 1 by: Ahmad Syauqi Ahsan 2 Notasi ER Diagram (El-Masri) ER Diagram 3 Sebuah database dapat dimodelkan sebagai: Kumpulan dari beberapa entitas, dan Relasi diantara entitas-entitas tersebut
Lebih terperinciNORMALISASI UNTUK BASIS DATA RELASIONAL
NORMALISASI UNTUK BASIS DATA RELASIONAL Realitas(1) Realitas(2) Tabel Jadwal Normalisasi adalah pengembangan proses secara formal untuk membantu designer mendefinisikan/memilih skema relasional yang baik.
Lebih terperinciPERTEMUAN 4 Model Data Relational
PERTEMUAN 4 Model Data Relational (Chap. 4 Conoly) (Hal 51-83 Ramakrishnan) Tujuan Menjelaskan model data relasional Menjelaskan langkah-langkah pemetaan dari diagram ER ke model data relasional Topik
Lebih terperinciBASIS DATA (BS203) NORMALISASI. fb: NDoro Edi. Page 1
BASIS DATA (BS203) NORMALISASI k_doroedi@yahoo.com fb: NDoro Edi Page 1 Outline Latar belakang Anomali dan jenisnya Dependensi dan jenisnya Dekomposisi Bentuk Normal 1 (1NF) Bentuk Normal 2 (2NF) Bentuk
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI Definisi Program Aplikasi Pelayanan administrasi Kependudukan
8 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Definisi Program Aplikasi Pelayanan administrasi Kependudukan Program Aplikasi adalah suatu program komputer yang dibuat untuk mengerjakan atau menyelesaikan masalah-masalah
Lebih terperinciPertemuan 4 ENTITY RELATIONSHIP ENTITY RELATIONSHIP
Pertemuan 4 ENTITY RELATIONSHIP ENTITY RELATIONSHIP PENGERTIAN Entity relationship Adalah jaringan yang menggunakan susunan data yang disimpan dari sistem secara abstrak. Entity-relationship dari model
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Sistem Sistem seperti yang ditulis dalam buku analisis dan disain sistem informasi Jogianto HM didefinisikan sebagai kumpulan dari elemenelemen yang berinteraksi untuk
Lebih terperinciHirarki dan Abstraksi Data
Hirarki dan Abstraksi Data Hirarki Data Hirarki Data Sistem Basis Data Basis Data File Record Field Byte Bit HIRARKI DATA Sistem Basis Data Bit system biner yang terdiri atas 2 macam (0 dan 1) Byte bagian
Lebih terperinci1. Mengidentifikasikan dan menetapkan seluruh himpunan entitas yang akan terlibat.
CONTOH STUDY KASUS APSI : 1. Suatu perguruan tinggi mempunyai banyak mahasiswa. Setiap mahasiwa tidak harus mengikuti suatu mata kuliah. Setiap biasanya mengikuti beberapa mata kuliah. Suatu mata kuliah
Lebih terperinciBAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Berikut ini adalah gambaran umum dari perusahaan tempat penulis
37 BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian Berikut ini adalah gambaran umum dari perusahaan tempat penulis melaksanakan kegiatan penelitian, termasuk didalamnya sejarah singkat perusahaan,
Lebih terperinciSISTEM BASIS DATA 1. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI.
SISTEM BASIS DATA 1 WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI. PERTEMUAN 4 SBD 1 Model Data Relasional (Bagian 2) Relasional Keys. Relasional Integrity Rules. Bahasa pada Model Relasional. Relasional Keys Super Key
Lebih terperinciRelational Database & Pemodelan Data [Review]
Modul ke: 02 Alen Fakultas FASILKOM Relational Database & Pemodelan Data [Review] Pemrograman Basis Data & SQL Boby Hartanto, S.Kom,M.M. Program Studi Sistem Informasi Basis Data Relasional Pada pembuatan
Lebih terperinci