Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1997 Tata Negara
|
|
- Hadi Suparman Kartawijaya
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1997 Tata Negara EBTANAS-SMA Negara merupakan organisasi di mana setiap individu menjelmakan dirinya sebagai sinthese antara kemerdekaan universal dengan kemerdekaan individual dan keduanya saling bertentangan. Pernyataan tersebut adalah pengertian negara sebagai... A. organisasi sosial B. organisasi politik C. organisasi kesusilaan D. organisasi kekuasaan E. organisasi kemasyarakatan EBTANAS-SMA Suatu negara yang terbentuk karena beberapa negara mengadakan peleburan, dan menjadi suatu negara baru, adalah negara yang terjadi berdasarkan A. pendekatan teoritis B. teori ketuhanan C. teori kekuasaan D. fakta sejarah E. teori modern EBTANAS-SMA Setiap negara mempunyai tujuan untuk kepentingan warga negaranya dengan menjamin terlaksananya kepentingan umum di dalam lingkungan hukum... A. theokrasi B. kekuasaan C. ajaran Plato D. perdamaian dunia E. hak dan kebebasan EBTANAS-SMA Di bawah ini yang membedakan antara penduduk dan warga negara A. hak untuk memiliki B. hak dan kewajibannya C. status kewarganegaraannya D. hubungan dengan pemerintahannya E. tern pat tinggat tetap dan domisilinya EBTANAS-SMA Batas wilayah negara RI ditentukan dalam berbagai perjanjian dengan negara lain, di antaranya dengan Singapura tahun 1973 yaitu tentang... A. laut teritorial kedua negara B. landas kontinen kedua negara C. landas kontinen di laut Andaman D. pemanfaatan daerah ZEE di selat Malaka E. wilayah Hindia Belanda di pulau Kalimantan EBTANAS-SMA Perbedaan antara pemerintahan, dalam arti luas dan arti sempit, pada tabel berikut A B C D E Pemerintahan dalam arti luas gabungan seluruh alat kelengkapan negara kekuasaan berada di tangan presiden dan menteri badan yudikatif memegang kekuasaan tertinggi pemerintah pusat dikuasai para menteri gabungan antara presiden dan kabinet A B C D E Pemerintahan dalam arti sempit hanya meliputi badan eksekutif kabinet dan badan legislatif satu-satunya pembuat UU lembaga pemerintah pusat dikuasai oleh para gubernur hanya meliputi badan legislatif EBTANAS-SMA Kedaulatan bersifat mutlak artinya kekuasaan itu A. tidak dapat warisan B. kekuasaan tidak terbagi-bagi C. tidak berasal dari kekuasaan lain D. berlangsung secara terus menerus E. tidak berada di bawah kekuasaan lain EBTANAS-SMA Pengakuan de jure dalam pembentukan suatu negara adalah pengakuan... A. berdasarkan tradisi sejarah B. berdasarkan perjanjian international C. berdasarkan kebiasaan D. terbentuknya negara berdasarkan kenyataan E. terbentuknya negara berdasar hukum international EBTANAS-SMA Perbedaan negara dominion dengan negara protektoral. terletak pada... A. kedaulatan negaranya B. sistem pemerintahan negaranya C. ada atau tidaknya pengawasan dari PBB D. kemandirian dalam urusan luar negerinya E. penuh atau tidaknya penguasaan dari negara lain EBTANAS-SMA Pemerintahan negara yang dikuasai oleh sekelompok bangsawan disebut... A. tirani B. republik C. oligarkhi D. monarkhi E. aristokrasi
2 EBTANAS-SMA Pemilu yang dilaksanakan di Indonesia memakai sistem perwakilan berimbang dengan stelsel daftar artinya... A. setiap daerah pemilihan memperoleh seorang wakil B. pemilih langsung menggunakan hak pilihnya dalam pemiju C. jumlah pemilih sebanding dengan jumlah kursi yang tersedia D. masyarakat pemilih secara langsung memilih anggota badan perwakilan rakyat E. jumlah kursi yang diperoleh seimbang dengan bcsarnya dukungan pemilih EBTANAS-SMA Hubungan referendum menurut UU No. 5 tahun 1985 dengan UUD 1945 A. sebagai perwujudan amanat pasal 37 UUD 1945 B. untuk mengesahkan perubahan UUD 1945 oleh MPR C. diselenggarakan apabila MPR berkehendak mengubah UUD 1945 D. sebagai usaha untuk mempermudah proses perubahan UUD 1945 E. dimaksudkan untuk mengubah sebagian ketentuan batang tubuh UUD 1945 EBTANAS-SMA Perbedaan teori pemisahan kekuasaan dengan teori pembagian kekuasaan terletak pada... A. hubungan dan tata kerja antar lembaga negara B. wewenang setiap badan pemegang kekuasaan C. dinamika kerja setiap pemegang kekuasaan D. sebagai usaha untuk mempermudah proses perubahan UUD 1945 E. dimaksudkan untuk mengubah sebagai ketentuan batang tubuh UUD 1945 EBTANAS-SMA Salah satu ciri negara hukum menurut The International Commission of Jurist 1955 adalah A. jaminan loyalitas hukum B. adanya lembaga yudikatif C. adanya hak yang fundamental D. keamanan pribadi harus dijamin E. pengakuan dan perlindungan hak milik EBTANAS-SMA Salah satu hak asasi manusia dalam bidang politik A. mempunyai hak yang sama dalam hukum dan berhak atas perlindungan hukum B. hak mendapatkan periindungan yang sama dalam kehidupan di masyarakat C. hak dan kebebasan memiliki sesuatu yang diinginkan D. hak memilih dan dipilih dalam pemilihan umum E. jaminan atas hak dan kewajiban warga negara EBTANAS-SMA Contoh kewajiban manusia sebagai insan politik antara lain... A. mengikuti perkembangan arus informasi B. memilih dan dipilih dalam pemilihan umum C. memupuk kerjasama berdasarkan kekeluargaan D. turut serta dalam pembangunan sesuai dengan bidangnya E. mengembangkan musyawarah mufakat dalam setiap permasalahan EBTANAS-SMA Fungsi partai politik dalam kehidupan bernegara antara lain sebagai sarana A. pembentukan kader politik B. pengendalian simpatisan partai C. hubungan pemerintah dengan rakyat D. latihan dan penggodokan simpatisan partai E. pengendalian berbagai kepentingan masyarakat EBTANAS-SMA Bcrdasarkan teori tujuan negara pada umumnya, maka tujuan negara Indonesia seperti tercantum dalam pembukaan UUD 1945 dapat digolongkan dalam teori... A. perdamaian dunia B. kekuasaan menurut Shang Yang C. kekuasaan menurut Niccolo Machiavelli D. negara kesejahteraan menurut Kranenburg E. hak dan kebebasan menurut Immanuel Kant EBTANAS-SMA Peristiwa ketatanegaraan yang sangat penting bagi bangsa Indonesia yang dilakukan oleh PPPKI sehari setelah proklamasi ialah... A. ditetapkannya sistem multi partai B. dibentuknya kabinet yang pertama C. ditetapkannya Undang Undang Dasar 1945 D. dibentuknya KNIP sebagai pengganti MPR E. ditetapkannya Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia EBTANAS-SMA Hubungan antara pcmbukaan UUD 1945 dengan batang tubuh UUD 1945 adalah bahwa batang tubuh UUD 1945 A. merupakan pelaksanaan dari pembukaan UUD 1945 B. dijabarkan ke dalam pembukaan UUD 1945 C. merupakan uraian terperinci dari pembukaan UUD 1945 D. penjabaran kaedah negara yang terdapat pada pembukaan UUD 1945 E. menjabarkan pokok-pokok pikiran yang terkandung dalam pembukaan UUD 1945
3 EBTANAS-SMA Salah satu dampak lahirnya Deklarasi Djuanda tahun 1957 adalah batas laut teritorial RI menjadi A. 3 km B. 3 mil C. 12 mil D. 24 mil E. 200 mil EBTANAS-SMA Hubungan antara lembaga-lembaga tinggi negara menurut UUD 1945 antara lain... A. DPR bersama-sama presiden menetapkan peraturan pemerintah B. kedudukan DPR kuat sehingga presiden bertanggung jawab kepada DPR C. BPK memberitahukan hasil pemeriksaan keuangan negara kepada presiden D. MA memberi nasihat hukum kepada presiden untuk pemberian atau penolakan grasi E. anggota DPA diangkat dan diberhentikan atas usul DPR dan ditetapkan MPR EBTANAS-SMA-97-2 Tugas lembaga ilmu pengetahuan Indonesia (LIPI) A. menampung aspirasi rakyat tentang IPTEK B. mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi C. menyalurkan bakat setiap warga negara tentang teknologi D. mempersiapkan program pengkajian dan penerapan teknologi E. membimbing perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi EBTANAS-SMA Perbedaan antara asas sentralisasi dengan asas desentralisasi terletak pada... A. kewenangan mengatur pemerintahan B. pelaksanaan kekuasaan pemerintahan C. pelimpahan kekuasaan pemerintahan D. penyerahan kekuasaan pemerintah daerah E. keinginan penguasa dalam pemerintahan EBTANAS-SMA Contoh perlindungan hak asasi warga negara dalam bidang hukum A. keikutsertaan membela negara dijamin oleh UU B. setiap warga negara bebas mengeluarkan pendapat C. semua warga negara berhak atas penghidupan yang layak D. semua warga negara bebas menjalankan agama masing-masing E. setiap warga negara mempunyai hak membela diri di depan pengadilan EBTANAS-SMA Perwujudan keikutsertaan rakyat dalam membela negara dapat dilakukan melalui... A. Hansip B. Kamra C. Satpam D. Wanra E. Banpol EBTANAS-SMA Salah satu jenis hukum publik adalah hukum administrasi negara yaitu hukum yang mengatur A. keharusan, larangan dan pelanggaran terhadap peraturan mengakibatkan dikenakan hukum yang tegas B. bentuk negara, bentuk pemerintahan dan cara pelaksanaannya oleh alat-alat perlengkapan negara C. hak negara atau alat perlengkapan negara untuk menjatuhkan hukuman secara obyektif D. cara bagaimana penguasa seharusnya bertingkah laku dalam melaksanakan tugas-tugasnya E. akibat-akibat hubungan antar keluarga tentang harta benda seseorang sesudah meninggal EBTANAS-SMA Dekrit Presiden 5 Juli 1959 merupakan sumber tertib hukum karena... A. berlakunya kembali UUD 1945 B. dikeluarkan atas dasar hukum positif C. untuk melaksanakan peraturan perundangundangan D. merupakan titik puncak perjuangan bangsa Indonesia E. pcnjebolan tertib hukum kolonial menjadi tertib hukum nasional EBTANAS-SMA Fungsi pengadilan negeri ialah... A. memeriksa tingkat kasasi setelah perkaranya menggunakan upaya hukum banding B. memeriksa dan memutuskan perkara perdata maupun pidana di tingkat pertama C. melakukan penangkapan terhadap seseorang yang telah terbukti berbuat salah D. mengadukan penyelidikan terhadap tindak pidana semua golongan penduduk E. mengadili setiap perkara pidana maupun perdata di tingkat banding EBTANAS-SMA-97-3 UUD 1945 tidak menganut teori pemisahan kekuasaan, akan tetapi menganut prinsip pembagian kekuasaan artinya... A. kekuasaan pemerintah sejalan dengan keinginan DPR B. presiden dan DPR bekerja sama dalam menetapkan UU C. antara lembaga eksekutif dengan legislatif memiliki hubungan kerja D. antara lembaga dalam melaksanakan tugasnya tidak mempunyai hubungan kerja E. antara lembaga legislatif, eksekutif dan yudikatif tetap mempunyai hubungan kerja
4 EBTANAS-SMA Menurut UUD 1945 kekuasaan kepala negara tidak tak terbatas karena... A. presiden bersama DPR menetapkan undangundang B. presiden dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh kabinet C. presiden dalam menjalankan tugasnya dibantu oleh seorang wakil D. presiden bertanggung jawab kepada MPR dan mendengarkan suara DPR E. presiden dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada MPR EBTANAS-SMA Salah satu sebab lahirnya orde baru ialah... A. sistem pemerintahan negara tidak berjalan sebagaimana mestinya B. terjadinya penyimpangan pelaksanaan Pancasila dan UUD 1945 C. pelaksanaan politik luar negeri tidak sesuai dengan UUD 1945 D. orde lama tidak dapat menyalurkan aspirasi rakyat E. adanya tuntutan rakyat melalui Tritura I EBTANAS-SMA Contoh pelaksanaan mekanisme lima tahunan kepemimpinan nasional berdasarkan UUD 1945 A. pemilu adalah sarana demokrasi yang diselenggarakah sekali dalam lima tahun B. MPR adalah lembaga tertinggi negara yang bersidang sekali dalam lima tahun C. pelaksanaan sidang istimewa MPR lima tahun sekali D. presiden dan wakil presiden memegang masa jabatan selama lima tahun E. presiden memberikan pertanggungjawaban kepada DPR sekali dalam lima tahun EBTANAS-SMA Kedudukan Pancasila bagi organisasi sosial politik di Indonesia adalah sebagai... A. jiwa dan pandangan hidup bangsa Indonesia B. dasar dan struktural bagi organisasi sosial politik C. pedoman dalam menyusun rencana pelaksanaan pemilu D. satu-satunya asas dalam kehidupan organisasi sosial politik E. pedoman dan penuntun warga negara dalam bermasyarakat EBTANAS-SMA Salah satu kewajiban Parpol dan Golkar berdasarkan UU no. 3 tahun 1985 adalah seperti di bawah ini kecuali... A. memelihara persatuan dan kesatuan bangsa B. ikut serta mensukseskan pelaksanaan pemilu C. memelihara stabilitas nasional yang tertib dan dinamis D. memperjuangkan kepentingan organisasi masingmasing E. mempertahankan dan mengisi kemerdekaan negara kesatuan RI EBTANAS-SMA Seorang keturunan bangsa A yang menganut asas ius sanguinis lahir di negara B yang menganut asas ius soli, maka status kewarganegaraannya A. apatride B. bipatride C. negara A D. negara B E. opsi EBTANAS-SMA Salah satu contoh peran serta Republik Indonesia dalam berbagai organisasi ialah... A. ikut memprakarsai terlaksananya perjanjian Dayton antara Israel dan Palestina B. memprakarsai terselenggaranya perjanjian camp David antara Mesir dan Israel C. memprakarsai reunifikasi antara Korea Utara dan Korea Selatan D. terpilihnya Indonesia menjadi ketua gerakan Non Blok E. pengiriman pasukan perdamaian ke Chehnya EBTANAS-SMA Peranan hukum dalam menjaga ketertiban dan perdamaian dunia ialah... A. sebagai pedoman hubungan antar bangsa B. sebagai pedoman penyelesaian sengketa antar negara. C. sebagai landasan untuk menjalin hubungan diplomatik D. mengatur keberadaan organisasi-organisasi E. melarang melakukan penyerangan terhadap negara lain EBTANAS-SMA Tujuan diadakannya hubungan antar bangsa di dunia antara lain... A. mempercepat pertumbuhan ekonomi dunia B. mempererat persahabatan dengan negara lain C. menciptakan keamanan dan perdamaian dunia D. saling menghormati kemerdekaan masing-masing E. kerjasama dalam menyelesaikan masalah EBTANAS-SMA Salah satu arti pentingnya ASEAN bagi Indonesia A. menjamin keamanan nasional B. memberi bantuan kepada negara anggota C. mewujudkan kesejahteraan negara anggota D. memelihara kerjasama antara negara anggota E. menciptakan stabilitas ekonomi dan kebudayaan
5 EBTANAS-SMA Perhatikan bagan di bawah ini, badan-badan PBB yang memilih dan mengangkat hakim Mahkamah Internasional Struktur lembaga PBB EBTANAS-SMA Masalah utama yang dihadapi negara-negara sedang berkembang di bidang sosial antara lain... A. kemiskinan dan utang luar negeri B. pendapatan perkapita yang rendah C. pertumbuhan ekonomi yang rendah D. pertambahan penduduk yang cepat E. beban utang luar negeri yang sangat besar URAIAN A. I dan II B. I dan III C. I dan IV D. I dan V E. II dan V EBTANAS-SMA Salah satu hal yang melatar belakangi lahirnya APEC A. memajukan perekonomian Indonesia agar dapal menanamkan modal ke negara lain B. mengimbangi perkembangan negara maju di dunia khususnya di bidang ekonomi C. agar bangsa Indonesia lambat laun dapat sejajar dengan bangsa-bangsa lain yang ada di dunia D. untuk menangkal arus globalisasi di kawasan Asia Tenggara yang akan dimulai tahuh 2010 dan 2020 E. perubahan besar di bidang ekonomi dan politik yang sedang terjadi di Uni Soviet dan negara Eropa lainnya EBTANAS-SMA Arti pentingnya CGI (Consultative Group on Indonesian) bagi Indonesia A. memberi bantuan untuk mempercepat pembangunan ekonomi Indonesia B. sebagai penasihat Indonesia dalam menghadapi pengaruh globalisasi C. mendorong peran serta Indonesia dalam mengembangkan ASEAN D. sebagai perantara setiap melakukan perjanjian E. membantu menghilangkan pengaruh komunisme EBTANAS-SMA Sebuikan 4 (empat) unsur-unsur negara hukum menurut Friedrick Julius Stahl. EBTANAS-SMA Sebutkan 4 (empat) dari 6 (enam) keuntungan negara kcsatuan dengan sistem desentralisasi EBTANAS-SMA Sebutkan 4 (empat) dari 7 (tujuh) kunci pokok sistem pemerintahan negara Republik Indonesia berdasarkan UUD 1945! EBTANAS-SMA Sebutkan 5 (lima) tahap dari 12 (dua belas) tahap-lahap kegiatan pelaksanaan pemilihan umum tahun EBTANAS-SMA Jelaskan tahap-tahap pembuatan perjanjian! EBTANAS-SMA Organisasi regional yang bergerak dalam bidang ekonomi ialah A. MEE B. PBB C. ILO D. OPEC E. UNHCR
UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA
UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA (Kuliah ke 13) suranto@uny.ac.id 1 A. UUD adalah Hukum Dasar Tertulis Hukum dasar dapat dibedakan menjadi dua, yaitu (a) Hukum dasar tertulis yaitu UUD, dan
Lebih terperinciEvaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1998 Tata Negara
Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1998 Tata Negara EBTANAS-SMA-98-01 Negara adalah organisasi kekuasaan yang bertujuan untuk mengatur masyarakat dengaa kekuasaannya itu. Pernyataan ini sesuai
Lebih terperinciPANCASILA DALAM KONTEKS KETATANEGARAAN REPUBLIK INDONESIA
PANCASILA DALAM KONTEKS KETATANEGARAAN REPUBLIK INDONESIA 1 ALINEA KE IV PEMBUKAAN UUD 1945 MEMUAT : TUJUAN NEGARA, KETENTUAN UUD NEGARA, BENTUK NEGARA, DASAR FILSAFAT NEGARA. OLEH KARENA ITU MAKA SELURUH
Lebih terperinciCONTOH SOAL DAN JAWABAN UKG PKN SMP Berikut ini contoh soal beserta jawaban Uji Kompetensi Guru PKn SMP
CONTOH SOAL DAN JAWABAN UKG PKN SMP 2013 Berikut ini contoh soal beserta jawaban Uji Kompetensi Guru PKn SMP Perhatian : Jawaban tertera pada kalimat yang ditulis tebal. 1. Di bawah ini merupakan harapan-harapan
Lebih terperinciTugas dan Fungsi MPR Serta Hubungan Antar Lembaga Negara Dalam Sistem Ketatanegaraan
Tugas dan Fungsi MPR Serta Hubungan Antar Lembaga Negara Dalam Sistem Ketatanegaraan Oleh: Dr. (HC) AM. Fatwa Wakil Ketua MPR RI Kekuasaan Penyelenggaraan Negara Dalam rangka pembahasan tentang organisisasi
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2002 TENTANG PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2002 TENTANG PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: a. bahwa kemerdekaan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan
Lebih terperinciNOMOR 31 TAHUN 2002 TENTANG PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2002 TENTANG PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang a. bahwa kemerdekaan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan
Lebih terperinciKISI-KISI UJIAN SEKOLAH TAHUN PELAJARAN 2017/2018
KISI-KISI UJIAN SEKOLAH TAHUN PELAJARAN 2017/2018 Mata Pelajaran : PKn Alokasi Waktu : 120 menit Jumlah Soal : 50 butir Bentuk Soal : Pilihan Ganda : 45 butir Uraian : 5 No. Urut Standar Kompetensi Kompetensi
Lebih terperinciTugas dan Wewenang serta Dasar Hukum Lembaga Negara
Tugas dan Wewenang serta Dasar Hukum Lembaga Negara Bagan Lembaga Negara Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Tugas dan Wewenang MPR Berikut tugas dan wewenang dari Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).
Lebih terperinciS a o l a CP C N P S W w a a w s a a s n a Ke K b e a b n a g n s g a s a a n
Soal CPNS Wawasan Kebangsaan 1. Pancasila merupakan penuntun dan pedoman bagi bangsa Indonesia dalam perjuangan mewujudkan cita-cita bangsa. Hal ini berarti pancasila berfungsi sebagai... A. dasar negara
Lebih terperinciEvaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1996 Tata Negara
Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1996 Tata Negara EBTANAS-SMA-96-01 Perbedaan Ilmu Negara dengan Ilmu Tata Negara antara lain adalah Ilmu Negara A. bersifat khusus, Ilmu Tata Negara bersifat
Lebih terperinciUjian Akhir Sekolah Tahun 2004 Tata Negara
Ujian Akhir Sekolah Tahun 2004 Tata Negara UAS-SMA-04-01 Rumusan negara bila ditinjau dari organisasi kekuasaan A. kumpulan perintah yang tertuang dalam perundang-undangan B. organisasi masyarakat yang
Lebih terperinciHubungan Antar Lembaga Negara IRFAN SETIAWAN, S.IP, M.SI
Hubungan Antar Lembaga Negara IRFAN SETIAWAN, S.IP, M.SI Lembaga negara merupakan lembaga pemerintahan negara yang berkedudukan di pusat yang fungsi, tugas, dan kewenangannya diatur secara tegas dalam
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 1999 TENTANG SUSUNAN DAN KEDUDUKAN MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT, DEWAN PERWAKILAN RAKYAT, DAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA
Lebih terperinciEvaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1999 Tata Negara
Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1999 Tata Negara EBTANAS-SMA-99-01 Perbedaan ilmu negara dengan ilmu tata negara dapat dilihat dari... A. objek dan tujuan B. ruang dan waktu C. bagian ilmu
Lebih terperinciKISI KISI ULANGAN TENGAH SEMESTER PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN SEMESTER GENAP
KISI KISI ULANGAN TENGAH SEMESTER PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN SEMESTER GENAP 2016/2017 No Butir Kisi Kisi No Soal 1 Siswa dapat menjelaskan Pengertian Globalisasi 1-3, 41 2 Siswa dapat menjelaskan
Lebih terperinci2008, No.2 2 d. bahwa Partai Politik merupakan sarana partisipasi politik masyarakat dalam mengembangkan kehidupan demokrasi untuk menjunjung tinggi k
LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.2, 2008 LEMBAGA NEGARA. POLITIK. Pemilu. DPR / DPRD. Warga Negara. Pencabutan. (Penjelasan Dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4801) UNDANG-UNDANG
Lebih terperinciPOLITIK DAN STRATEGI (SISTEM KONSTITUSI)
A. Pengertian Politik POLITIK DAN STRATEGI (SISTEM KONSTITUSI) Dalam bahasa Indonesia, politik dalam arti politics mempunyai makna kepentingan umum warga negara suatu bangsa. Politik merupakan rangkaian
Lebih terperinci1 / 25 Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2001 Tentang Y A Y A S A N Diubah Berdasarkan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2004 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2001 Tentang Yayasan DENGAN RAHMAT
Lebih terperincie. Senat diharuskan ada, sedangkan DPR akan terdiri dari gabungan DPR RIS dan Badan Pekerja KNIP;
UUDS 1950 A. Sejarah Lahirnya Undang-Undang Sementara 1950 (UUDS) Negara Republik Indonesia Serikat yang berdiri pada 27 Desember 1949 dengan adanya Konferensi Meja Bundar, tidak dapat bertahan lama di
Lebih terperinciUU & Lembaga Pengurus Tipikor L/O/G/O
UU & Lembaga Pengurus Tipikor L/O/G/O Politik Nasional Indonesia Indonesia merupakan negara republik presidensil yang multipartai demokratis Politik nasional merupakan kebijakan menggunakan potensi nasional
Lebih terperinci2018, No Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2014 tentang P
No.29, 2018 LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA LEGISLATIF. MPR. DPR. DPD. DPRD. Kedudukan. Perubahan. (Penjelasan dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6187) UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA
Lebih terperinciTUGAS KEWARGANEGARAAN LATIHAN 4
1 TUGAS KEWARGANEGARAAN LATIHAN 4 DISUSUN OLEH: NAMA NIM PRODI : IIN SATYA NASTITI : E1M013017 : PENDIDIKAN KIMIA (III-A) S-1 PENDIDIKAN KIMIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MATARAM
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2018 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 17 TAHUN 2014 TENTANG MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT, DEWAN PERWAKILAN RAKYAT, DEWAN PERWAKILAN DAERAH,
Lebih terperinciUjian Akhir Sekolah Tahun 2007 PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Ujian Akhir Sekolah Tahun 2007 PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN UAS-SMA-07-01 Partisipasi siswa dalam mewujudkan cita-cita perjuangah pahlawan adalah A. rajin belajar agar menjadi orang yang berguna bagi bangsa
Lebih terperinciEvaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1994 Tata Negara
Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1994 Tata Negara EBTANAS-SMA-94-01 Bagian hukum tata negara yang mengatur tentang tata pelaksanaan undang-undang atau mengenai aktivitas kekuasaan eksekutif
Lebih terperinciMATERI UUD NRI TAHUN 1945
B A B VIII MATERI UUD NRI TAHUN 1945 A. Pengertian dan Pembagian UUD 1945 Hukum dasar ialah peraturan hukum yang menjadi dasar berlakunya seluruh peraturan perundangan dalam suatu Negara. Hukum dasar merupakan
Lebih terperinciLEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA
LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.116, 2013 HAK ASASI MANUSIA. Organisasi Kemasyarakatan. Pendirian-Pengawasan. Pencabutan. (Penjelasan Dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5430)
Lebih terperinciLEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA
LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.212, 2012 PEMBANGUNAN. EKONOMI. Warga Negara. Kesejahteraan. Koperasi. (Penjelasan Dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5355) UNDANG-UNDANG REPUBLIK
Lebih terperinciD. Semua jawaban salah 7. Kekuasaan Kehakiman ialah kekuasaan yang merdeka artinya A. Terlepas dari pengaruh kekuasaan pemerintah B. Tidak bertanggung
TATA NEGARA 1. Negara Indonesia berdasar atas Hukum (Rechtsstaat), tidak berdasar atas A. Kekuasaan belaka B. Lembaga negara C. Kedaulatan rakyat D. Majelis Permusyawaratan Rakyat 2. Pemerintah berdasar
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2012 TENTANG PERKOPERASIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2012 TENTANG PERKOPERASIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa pembangunan perekonomian nasional bertujuan
Lebih terperinciUjian Akhir Sekolah Tahun 2003 Tata Negara
Ujian Akhir Sekolah Tahun 2003 Tata Negara UAS-SMA-03-01 Teori individualisme mengatakan, fungsi negara hanyalah sebagai... A. pemeliharaan ide-ide, nilai moral dan etika B. pelaksana perhimpunan yang
Lebih terperinciUU 22/2003, SUSUNAN DAN KEDUDUKAN MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT, DEWAN PERWAKILAN RAKYAT, DEWAN PERWAKILAN DAERAH, DAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH
Copyright (C) 2000 BPHN UU 22/2003, SUSUNAN DAN KEDUDUKAN MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT, DEWAN PERWAKILAN RAKYAT, DEWAN PERWAKILAN DAERAH, DAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH *14124 UNDANG-UNDANG REPUBLIK
Lebih terperincib. bahwa Komisi Yudisial mempunyai peranan penting dalam usaha mewujudkan
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2004 TENTANG KOMISI YUDISIAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah
Lebih terperinciJANGAN DIBACA! MATERI BERBAHAYA!
JANGAN DIBACA! MATERI BERBAHAYA! MATERI KHUSUS MENDALAM TATA NEGARA Sistem Pembagian Kekuasaan Negara Republik Indonesia Menurut Uud 1945 Sistem ketatanegaraan Republik Indonesia menurut UUD 1945, tidak
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2012 TENTANG PERKOPERASIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2012 TENTANG PERKOPERASIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa pembangunan perekonomian nasional bertujuan
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
1 of 24 UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2008 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 32 TAHUN 2004 TENTANG PEMERINTAHAN DAERAH
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2008 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 32 TAHUN 2004 TENTANG PEMERINTAHAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
Lebih terperinciPANCASILA PANCASILA DAN IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PEMERINTAH DALAM BIDANG POLITIK, HUKUM, SOSIAL BUDAYA, DAN PERTAHANAN KEAMANAN. Nurohma, S.IP, M.
PANCASILA Modul ke: PANCASILA DAN IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PEMERINTAH DALAM BIDANG POLITIK, HUKUM, SOSIAL BUDAYA, DAN PERTAHANAN KEAMANAN Fakultas FASILKOM Nurohma, S.IP, M.Si Program Studi Sistem Informasi
Lebih terperinciSMP. 1. Jaminan terhadap hak-hak asasi manusia dan warga negara 2. Susunan ketatanegaraan suatu negara 3. Pembagian & pembatasan tugas ketatanegaraan
JENJANG KELAS MATA PELAJARAN TOPIK BAHASAN SMP VIII (DELAPAN) PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (PKN) KONSTITUSI YANG PERNAH BERLAKU A. Konstitusi yang pernah berlaku di Indonesia Konstitusi (Constitution) diartikan
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2003 TENTANG SUSUNAN DAN KEDUDUKAN MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT, DEWAN PERWAKILAN RAKYAT, DEWAN PERWAKILAN DAERAH, DAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH DENGAN
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2003 TENTANG SUSUNAN DAN KEDUDUKAN MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT, DEWAN PERWAKILAN RAKYAT, DEWAN PERWAKILAN DAERAH, DAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH DENGAN
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2003 TENTANG
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2003 TENTANG SUSUNAN DAN KEDUDUKAN MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT, DEWAN PERWAKILAN RAKYAT, DEWAN PERWAKILAN DAERAH, DAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH DENGAN
Lebih terperinciPERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2001 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN TATA TERTIB DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2001 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN TATA TERTIB DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa dalam rangka penyelenggaraan
Lebih terperinciPERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2001 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN TATA TERTIB DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2001 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN TATA TERTIB DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa dalam rangka penyelenggaraan
Lebih terperinciPANCASILA DALAM KONTEKS KETATANEGARAAN REPUBLIK INDONESIA
PANCASILA DALAM KONTEKS KETATANEGARAAN REPUBLIK INDONESIA BENTUK SUSUNAN PANCASILA ( Hierarkis Piramidal ) Sila V Sila 5 dijiwai sila 1,2,3,4 Sila IV Sila 4 dijiwai sila 1,2,3 dan menjiwai sila 5 Sila
Lebih terperinciDEMOKRASI PANCASILA. Buku Pegangan: PANCASILA dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi Oleh: H. Subandi Al Marsudi, SH., MH. Oleh: MAHIFAL, SH., MH.
DEMOKRASI PANCASILA Buku Pegangan: PANCASILA dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi Oleh: H. Subandi Al Marsudi, SH., MH. Oleh: MAHIFAL, SH., MH. PENGERTIAN, PAHAM ASAS DAN SISTEM DEMOKRASI Yunani: Demos
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Negara Republik Indonesia sebagai Negara Kesatuan menganut asas
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Negara Republik Indonesia sebagai Negara Kesatuan menganut asas desentralisasi dalam penyelenggaraan pemerintahan, dengan memberikan kesempatan dan keleluasaan
Lebih terperinciDemokrasi di Indonesia
Demokrasi Demokrasi adalah bentuk atau mekanisme sistem pemerintahan suatu negara sebagai upaya mewujudkan kedaulatan rakyat (kekuasaan warganegara) atas negara untuk dijalankan oleh pemerintah negara
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 1975 TENTANG PARTAI POLITIK DAN GOLONGAN KARYA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHAESA
UNDANG-UNDANG NOMOR 3 TAHUN 1975 TENTANG PARTAI POLITIK DAN GOLONGAN KARYA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHAESA PRESIDEN, Menimbang : a. bahwa dalam rangka penyederhanaan dan pendayagunaan kehidupan politik,
Lebih terperinciTitle? Author Riendra Primadina. Details [emo:10] apa ya yang di maksud dengan nilai instrumental? [emo:4] Modified Tue, 09 Nov :10:06 GMT
Title? Author Riendra Primadina Details [emo:10] apa ya yang di maksud dengan nilai instrumental? [emo:4] Modified Tue, 09 Nov 2010 14:10:06 GMT Author Comment Hafizhan Lutfan Ali Comments Jawaban nya...
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 27 TAHUN 2009 TENTANG MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT, DEWAN PERWAKILAN RAKYAT, DEWAN PERWAKILAN DAERAH, DAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia merupakan
Lebih terperinciSoal Undang-Undang Yang Sering Keluar Di Tes Masuk Sekolah Kedinasan
Soal Undang-Undang Yang Sering Keluar Di Tes Masuk Sekolah Kedinasan Posted by KuliahGratisIndonesia Materi soal Undang-undang merupakan salah satu komposisi dari Tes Kompetensi Dasar(TKD) yang mana merupakan
Lebih terperinciPENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN by DANIEL ARNOP HUTAPEA, S.Pd PERTEMUAN KE-4
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN by DANIEL ARNOP HUTAPEA, S.Pd PERTEMUAN KE-4 UPAYA PENEGAKKAN HAM Dalam proses penegakan HAM sangat mempertimbangkan dua hal di bawah ini: a. Kedudukan negara Indonesia
Lebih terperinciHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA KELOMPOK 2: 1. Hendri Salim (13) 2. Novilia Anggie (25) 3. Tjandra Setiawan (28) SMA XAVERIUS BANDAR LAMPUNG 2015/2016 Hakikat Warga Negara Dalam Sistem Demokrasi Warga Negara
Lebih terperinciLembaga Kepresidenan dalam Sistem Presidensial
Lembaga Kepresidenan dalam Sistem Presidensial R. Herlambang Perdana Wiratraman Departemen Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Universitas Airlangga Surabaya, 11 Juni 2008 Sub Pokok Bahasan Wewenang Presiden
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT, DEWAN PERWAKILAN RAKYAT, DEWAN PERWAKILAN DAERAH, DAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN
Lebih terperinciPERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2001 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN TATA TERTIB DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2001 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN TATA TERTIB DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA Menimbang: a. bahwa dalam rangka penyelenggaraan
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 37 TAHUN 1999 TENTANG HUBUNGAN LUAR NEGERI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 37 TAHUN 1999 TENTANG HUBUNGAN LUAR NEGERI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a b c d e f bahwa sebagai Negara Kesatuan Republik
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2011 TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 2 TAHUN 2008 TENTANG PARTAI POLITIK
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2011 TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 2 TAHUN 2008 TENTANG PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.4 Metode penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Dalam suatu negara harus memiliki hubungan antara lembaga negara yang satu dengan lembaga negara yang lainnya agar negara yang dipimpin dapat berjalan dengan baik.
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2012 TENTANG PERKOPERASIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2012 TENTANG PERKOPERASIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: a. bahwa pembangunan perekonomian nasional bertujuan
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2004 TENTANG KOMISI YUDISIAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2004 TENTANG KOMISI YUDISIAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: a. bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2004 TENTANG KOMISI YUDISIAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2004 TENTANG KOMISI YUDISIAL Menimbang: DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, a. bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah
Lebih terperinciAD/ART KM UGM PEMBUKAAN
AD/ART KM UGM PEMBUKAAN Bahwa sesungguhnya kemerdekaan Republik Indonesia harus diisi dengan kegiatan pembangunan yang bervisi kerakyatan sebagai perwujudan rasa syukur bangsa Indonesia atas rahmat Tuhan
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2011 TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 2 TAHUN 2008 TENTANG PARTAI POLITIK
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2011 TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 2 TAHUN 2008 TENTANG PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang:
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2004 TENTANG KOMISI YUDISIAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2004 TENTANG KOMISI YUDISIAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2001 TENTANG Y A Y A S A N DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2001 TENTANG Y A Y A S A N DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa pendirian Yayasan di Indonesia selama ini
Lebih terperinciEvaluasi Belajae Tahap Akhir Nasional Tahun 1992 Tata Negara
Evaluasi Belajae Tahap Akhir Nasional Tahun 1992 Tata Negara EBTANAS-SMA-92-01 Negara yang terjadi secara faktual berdasarkan peleburan (fusi) berikut ini A. Liberia tahun 1847 B. Kerajaan Jerman tahun
Lebih terperinciRANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR...TAHUN... TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI
RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR...TAHUN... TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
Lebih terperinciNOMOR 16 TAHUN 2001 TENTANG YAYASAN
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2001 TENTANG YAYASAN Menimbang : DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, a. bahwa pendirian Yayasan di Indonesia selama ini dilakukan
Lebih terperinciPresiden dan Wakil Presiden dalam Sistem Hukum Ketatanegaraan Indonesia. Herlambang P. Wiratraman 2017
Presiden dan Wakil Presiden dalam Sistem Hukum Ketatanegaraan Indonesia Herlambang P. Wiratraman 2017 Pokok Bahasan Pengisian Jabatan Presiden dan Wakil Presiden Wewenang Presiden dan Wakil Presiden Kedudukan
Lebih terperinciRANI PURWANTI KEMALASARI SH.MH. Modul ke: Fakultas EKONOMI DAN BISNIS. Program Studi MANAJEMEN.
Modul ke: MATA KULIAH : KEWARGANEGARAAN MODUL 2 NEGARA DAN SISTEM PEMERINTAHAN SUMBER : BUKU ETIKA BERWARGANEGARA, PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI PERGURUAN TINGGI. ( DITERBITKAN OLEH UMB GRAHA ILMU ) Fakultas
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2001 TENTANG Y A Y A S A N DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2001 TENTANG Y A Y A S A N DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa pendirian Yayasan di Indonesia selama ini
Lebih terperinciPERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2005 TENTANG KOMISI KEJAKSAAN REPUBLIK INDONESIA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2005 TENTANG KOMISI KEJAKSAAN REPUBLIK INDONESIA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan
Lebih terperinciDEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA MATERI AUDIENSI DAN DIALOG DENGAN FINALIS CERDAS CERMAT PANCASILA, UUD NEGARA RI TAHUN 1945, NKRI, BHINNEKA TUNGGAL IKA, DAN KETETAPAN MPR Dr. H. Marzuki Alie
Lebih terperinciUjian Akhir Nasional Tahun 2002 Tata Negara
Ujian Akhir Nasional Tahun 2002 Tata Negara UNAS-SMA-02-01 Asas kewarganegaraan seseorang yang ditetapkan menurut pertalian darah orang tuanya adalah asas... A. ius soli B. ius sanguinis C. staatenloos
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2001 TENTANG YAYASAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
1 UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2001 TENTANG YAYASAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa pendirian Yayasan di Indonesia selama ini dilakukan
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA (UU) NOMOR 16 TAHUN 2001 (16/2001) TENTANG YAYASAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA (UU) NOMOR 16 TAHUN 2001 (16/2001) TENTANG YAYASAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: a. bahwa pendirian Yayasan di Indonesia selama
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2008 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 32 TAHUN 2004 TENTANG PEMERINTAHAN DAERAH
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2008 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 32 TAHUN 2004 TENTANG PEMERINTAHAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG NOMOR 19 TAHUN 1948 TENTANG SUSUNAN DAN KEKUASAAN BADAN-BADAN KEHAKIMAN DAN KEJAKSAAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
UNDANG-UNDANG NOMOR 19 TAHUN 1948 TENTANG SUSUNAN DAN KEKUASAAN BADAN-BADAN KEHAKIMAN DAN KEJAKSAAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA Menimbang: a. bahwa untuk melaksanakan apa yang dikehendaki oleh pasal 24
Lebih terperinciUU 9/1997, PENGESAHAN TREATY ON THE SOUTHEAST ASIA NUCLEAR WEAPON FREE ZONE (TRAKTAT KAWASAN BEBAS SENJATA NUKLIR DI ASIA TENGGARA)
Copyright 2002 BPHN UU 9/1997, PENGESAHAN TREATY ON THE SOUTHEAST ASIA NUCLEAR WEAPON FREE ZONE (TRAKTAT KAWASAN BEBAS SENJATA NUKLIR DI ASIA TENGGARA) *9571 UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA (UU) NOMOR
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 1999 TENTANG PARTAI POLITIK. DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA EsA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 1999 TENTANG PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA EsA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa kemerdekaan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan
Lebih terperinciLEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA
LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.182, 2014 LEGISLATIF. MPR. DPR. DPD. DPRD. Kedudukan. Pencabutan. (Penjelasan Dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5568) UNDANG-UNDANG REPUBLIK
Lebih terperinci29. Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar Luar Biasa Tunadaksa (SDLB-D)
29. Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar Luar Biasa Tunadaksa (SDLB-D) A. Latar Belakang Pendidikan di Indonesia diharapkan dapat mempersiapkan peserta didik menjadi warga negara
Lebih terperinciBUPATI BANYUMAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 3 TAHUN 2000 TENTANG BADAN PERWAKILAN DESA (BPD) DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
BUPATI BANYUMAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 3 TAHUN 2000 TENTANG BADAN PERWAKILAN DESA (BPD) DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUMAS, Menimbang : a. bahwa dengan telah ditetapkannya
Lebih terperinciBAB II OTONOMI KHUSUS DALAM SISTEM PEMERINTAHAN NEGARA MENURUT UUD A. Pemerintah Daerah di Indonesia Berdasarkan UUD 1945
BAB II OTONOMI KHUSUS DALAM SISTEM PEMERINTAHAN NEGARA MENURUT UUD 1945 A. Pemerintah Daerah di Indonesia Berdasarkan UUD 1945 Dalam UUD 1945, pengaturan tentang pemerintah daerah diatur dalam Bab VI pasal
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Teknologi informasi dipercaya sebagai kunci utama dalam sistem informasi manajemen. Teknologi informasi ialah seperangkat alat yang sangat penting untuk bekerja
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 27 TAHUN 2009 TENTANG MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT, DEWAN PERWAKILAN RAKYAT, DEWAN PERWAKILAN DAERAH, DAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG
Lebih terperinciPERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2001 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN TATA TERTIB DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2001 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN TATA TERTIB DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa dalam rangka penyelenggaraan
Lebih terperinciPENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Konstitusi dan Rule of Law
Modul ke: 07 PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Konstitusi dan Rule of Law Fakultas PSIKOLOGI Program Studi PSIKOLOGI Rizky Dwi Pradana, M.Si Sub Bahasan 1. Pengertian dan Definisi Konstitusi 2. Hakikat dan Fungsi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang paling berperan dalam menentukan proses demokratisasi di berbagai daerah.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di negara Indonesia salah satu institusi yang menunjukkan pelaksanaan sistem demokrasi tidak langsung adalah DPRD sebagai lembaga perwakilan rakyat di daerah.
Lebih terperinciRANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG ORGANISASI KEMASYARAKATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG ORGANISASI KEMASYARAKATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: a. bahwa kebebasan berserikat, berkumpul,
Lebih terperinciPancasila sebagai Paradigma Reformasi Politik
Pancasila sebagai Paradigma Reformasi Politik Kuliah ke-11 suranto@uny.ac.id 1 Latar Belakang Merajalelanya praktik KKN pada hampir semua instansi dan lembaga pemerintahan DPR dan MPR mandul, tidak mampu
Lebih terperinciDewan Perwakilan Rakyat Daerah
KULIAH 11 1 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah SUSUNAN DAN KEDUDUKAN DPRD terdiri dari anggota Parpol hasil Pemilu Fungsi DPRD Fungsi Pengawasan Fungsi Anggaran 2 Fungsi legislasi DPRD merupakan lembaga perwakilan
Lebih terperinciPENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Modul ke: PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Fakultas Ekonomi dan Bisnis Otonomi Daerah (Otda) Program Studi Managemen www.mercubuana.ac.id PENGERTIAN Otonomi derah adalah hak,wewenang, dan kewajiban daerah otonom
Lebih terperinciKEWARGANEGARAAN NEGARA DAN PEMERINTAHAN. Modul ke: 03Fakultas FASILKOM. Program Studi Teknik Informatika
KEWARGANEGARAAN Modul ke: 03Fakultas Nurohma, FASILKOM NEGARA DAN PEMERINTAHAN S.IP, M.Si Program Studi Teknik Informatika Pendahuluan DESKRIPSI Menjelaskan pengertian dan alasan terbentuknya negara, teori-teori
Lebih terperinciSOAL UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS) II 2016
SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS) II 2016 Mata Pelajaran Kelas Nama Guru : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan : SMK X : Nur Shollah, SH.I Pilihan Ganda : Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat!
Lebih terperincid. Mendeskripsikan perkembangan politik sejak proklamasi kemerdekaan.
Kedaulatan Rakyat dan Sistem Untuk Kelas VII Kompetensi Kompetensi Dasar : Kemampuan menganalisis kedaulatan rakyat dan sistem politik Indikator : a. Menjelaskan makna kedaulatan rakyat b. Menguraikan
Lebih terperinci