BAB I PENDAHULUAN. melalui display dengan gambar yang ada di suatu website. berlangganan internet untuk dapat menjalankan bisnisnya.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. kegiatan bisnis melalui media elektronik. Salah satu bentuk e-business yang

BAB I PENDAHULUAN. untuk di dapatkan terutama di kota - kota besar di Indonesia. Oleh sebab itu gaya

BAB I. Pendahuluan. aktivitas yang dilakukan manusia. Mulai dari aktivitas untuk kepentingan pekerjaan,

BAB I PENDAHULUAN. satunya berdampak pada sistem perdagangan. Seiring kemajuan teknologi,

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Saat ini internet menjadi peran penting untuk mencari informasi, sarana untuk

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Indonesia merupakan negara berkembang dimana masyarakatnya sangat

BAB I PENDAHULUAN. berkomunikasi. Seiring dengan kemajuan dalam berbisnis, teknologi internet yang

BAB 1 PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Logo Lazada.co.id Sumber: Lazada Indonesia, 2015

BAB I PENDAHULUAN. Bisnis online dan perkembangan dunia online memang sudah sangat pesat

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. penghematan waktu berbelanja, tenaga, dan transaksi, karena dapat dilakukan. pemeliharaan, tenaga kerja dan lain sebagainya.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Perkembangan teknologi dan informasi di Indonesia khususnya

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Logo Lazada Sumber: (diakses pada 10 September 2015)

BAB 1 PENDAHULUAN Gambaran Umum Lazada Berikut ini adalah logo dari lazada :

BAB I PENDAHULUAN. memberikan banyak kemudahan dalam berkomunikasi, telah mampu mengubah

BAB I PENDAHULUAN. paling mencolok adalah penggunaan gadget dalam melakukan aktivitas dunia

BAB IPENDAHULUAN. Indonesia adalah negara hukum. Lebih lanjut pada Pasal 28 D ayat (1) menyatakan : Setiap orang berhak atas pengakuan, jaminan,

BAB 1 PENDAHULUAN. Perubahan sistem perekonomian dari tradisional ke modern memberi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Gambar 1.1 Logo Zalora

BAB I PENDAHULUAN. dan pembelian produk melalui media elektronik. Hal ini disebabkan karena

BAB I PENDAHULUAN. teknologi yang canggih untuk mengakses internet, begitu pula dengan

Pengguna Internet di Indonesia (juta jiwa)

BAB I PENDAHULUAN. paling mencolok dari perkembangan teknologi tersebut adalah gadget dan

BAB I. Dalam dunia bisnis, baik perusahaan kecil, sedang, dan besar, orang-orang yang ada

BAB I PENDAHULUAN. membuka bisnis yang fleksibel antara lain bisnis online. Bisnis online adalah segala kegiatan

BAB I PENDAHULUAN. ternyata dihabiskan di media digital antara lain untuk mengelola website personal

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan negara berkembang dimana masyarakatnya

BAB I PENDAHULUAN. membuat perusahaan internet service provider di Indonesia berlomba dalam

BAB I PENDAHULUAN. halnya bertransaksi secara langsung. Konsumen juga bisa menulusuri (surfing)

1 BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah Pada saat ini teknologi di indonesia berkembang sangat pesat. Salah satu teknologi

BAB 1 PENDAHULUAN. perkembangan tersebut adalah gadget dan kecenderungan beraktivitas di dunia

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhan banyak orang karena dengan internet kita bisa mengakses dan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Semakin hari teknologi semakin berkembang dengan sangat pesat

BAB I PENDAHULUAN. menjalankan bisnis. Salah satu fenomena yang saat ini mulai berkembang

BAB I PENDAHULUAN. memunculkan perubahan dalam berbagai segi kehidupan. Jika dahulu komunikasi dan arus

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Perkembangan bisnis daring (online) semakin pesat seiring dengan

BAB 1 PENDAHULUAN. tersebut disebabkan oleh pengiriman dokumen-dokumen yang dilakukan oleh

BAB I PENDAHULUAN. Beberapa tahun belakangan ini teknologi semakin canggih dan terus berkembang

BUKU DIGITAL SITUS BELANJA ONLINE FITROTUN NURUL IZZAH (13) SMK NEGERI 2 PURWOREJO

BAB I PENDAHULUAN. hal meningkatkan bisnis, penjualan dan pembelian produk adalah dengan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Zaman globalisasi sekarang ini, ilmu pengetahuan dan teknologi

UKDW BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Teknologi di dunia telah berkembang dengan sangat cepat. Pekerjaan

BAB I PENDAHULUAN. seringkali memanfaatkan media internet sebagai media untuk pencarian

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan internet menyebabkan perubahan dalam banyak hal,

@UKDW BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Pada era globalisasi seperti sekarang ini, penggunaan teknologi

BAB I PENDAHULUAN. perubahan bagi kehidupan kita, khususnya dalam bidang ekonomi pemasaran.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Profil Perusahaan Tokopedia

BAB I PENDAHULUAN. melalui situs web yang dipromosikan oleh penjual. Kegiatan belanja online ini

2. LAZADA Model bisnis : B2C Service center / purna jual : Pengembalian barang

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan zaman yang semakin modern mendorong berbagai macam

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN 3 ONLINE SHOP (LAZADA, BUKALAPAK, TOKOPEDIA) Nama : Goes Tri Yadi NIM :

Perkembangan Teknologi di Bidang Perdagangan

BAB I PENDAHULUAN. beberapa kebutuhan lain yang lebih penting. Mereka yang mampu menguasai

BAB I PENDAHULUAN. Layanan yang berdasar pada konsumen menjadi inti dari pemasaran. Perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. baik individu maupun organisasi (Hanson, 2000 :7 9). Perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. yang secara signifikan berlangsung dengan cepat khususnya teknologi internet.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. bisnis yang pesat. Berbagai informasi telah dapat disajikan dengan canggih

BAB I PENDAHULUAN. yang sangat pesat khususnya di dunia maya (internet). Internet menghubungkan satu

BAB V PENUTUP. 1.1 Kesimpulan. Didasarkan pada hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan. pada bab IV maka dapat disimpulkan bahwa :

BAB I PENDAHULUAN. Semua bisnis dapat berhasil dan tercapai target perusahaan dengan melalui

BAB I PENDAHULUAN. beralih dari manual dan pindah menggunakan internet untuk membuat usahanya

BAB I PENDAHULUAN. cara maupun arah proses transaksi finansial. Pengguna internet telah memberikan

Startup Asal Indonesia Bukalapak Berhasil Memborong 2 Penghargaan Sekaligus pada iprice E-Commerce Merchant Award 2016

BAB I PENDAHULUAN. yang membayar harga barang yang dijual. Faktor offline store atau toko

BAB I PENDAHULUAN. perubahan dalam berbagai aspek kehidupan, salah satunya gaya hidup manusia

BAB I PENDAHULUAN. alat komunikasi seperti mengirim surat elektronik atau saja seperti pada awal

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Penelitian

atas produk-produk yang akan diperjualbelikan. 2 Tanjung pada bulan Mei tahun 2012 tepatnya. Seorang mahasiswa di

Usia Pengguna Internet

BAB I PENDAHULUAN. tersebut adalah adanya internet. Perkembangan teknologi memberikan juga

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Perusahaan Gambar 1.1 Situs Zalora

2 Gambar 1.1 TOP 5 Teratas (Pembelian Produk/Jasa secara Online) Sumber : Nielsen Global Survey of E-Commerce, Q Konsumen digital Indonesia meni

BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN. yang memberikan keuntungan. Saat ini mobil klasik dalam kondisi prima, memiliki

BAB I PENDAHULUAN. dan lain-lain. Dari berbagai media tersebut, internet merupakan media yang

BAB I PENDAHULUAN. alat komunikasi, caranya yaitu dengan menggunakan fasilitas internet. Saat

LAMPIRAN. Lampiran A KUESIONER PENELITIAN UNTUK KONSUMEN YANG PERNAH MELAKUKAN TRANSAKSI ATAU PEMBELIAN PRODUK SECARA

BAB V PENUTUP. 1. Penelitian ini bersifat explanatory dengan teknik survey dengan. Google Form kemudian link-nya dibagikan kepada teman-teman melalui

BAB I PENDAHULUAN. Pemasaran merupakan strategi yang bersifat fundamental bagi setiap Online shop

BAB I PENDAHULUAN. jaringan komputer yang disebut internet. Internet dapat digunakan untuk

BAB I PENDAHULUAN. M-DAG / PER / 3 /2016 tentang ketentuan Umum Pasal 1, perdagangan adalah

PENDAHULUAN. Era globalisasi telah menuntut segala informasi dapat diakses secara cepat dan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Perkembangan Online Shop atau toko online melalui media internet

BAB I. Pendahuluan. lapisan masyarakat maka tidak lagi sekarang, dengan banyaknya warung internet

BAB I PENDAHULUAN. semakin cepat. Hal tersebut memiliki pengaruh pada perilaku konsumen yang

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan internet yang semakin maju merupakan salah satu faktor

IKEA Indonesia, Customer Support, Jl. Jalur Sutera Boulevard Kav. 45, Alam Sutera Serpong, Serpong, Kec. Tangerang, Banten, INDONESIA.

BAB I PENDAHULUAN. meraih konsumen baru. Perusahaan harus dapat menentukan strategi pemasaran

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Permasalahan

BAB I PENDAHULUAN. ketika akan memutuskan untuk memiliki suatu produk. Keputusan itu akan

DAFTAR ALAMAT MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI TAHUN 2008/2009

BAB 1 PENDAHULUAN. jurang kesenjangan digital (digital divide), yaitu keterisolasian dari perkembangan

BAB I PENDAHULUAN. menyalurkan dana kepada masyarakat serta memberikan jasa-jasa pelayanan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Era teknologi pada saat ini telah berkembang pesat. Hal ini dapat

BAB I PENDAHULUAN. Utama, 2012, h Veithzal Rivai, Islamic Marketing, Jakarta: Gramedia Pustaka. 2 Ibid, h.34.

BAB I PENDAHULUAN. telah mengalami kemajuan yang sangat pesat dibandingkan dengan masa-masa

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Internet mengalami perkembangan yang luar biasa sejak pertama kali

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Toko online (Online Shop) merupakan suatu proses pembelian barang atau jasa melalui internet, 1 dimana antara penjual dan pembeli tidak pernah bertemu dan barang yang diperjual belikan ditawarkan melalui display dengan gambar yang ada di suatu website. Keunggulan bisnis Online Shop selain mudah dalam melakukan promosi, juga sangat efisien karena hanya membutuhkan biaya berlangganan internet untuk dapat menjalankan bisnisnya. Dimana melalui media internet penjual dapat menjangkau konsumen secara luas. Bahkan, sekarang ini internet telah masuk ke berbagai pelosok negeri, masyarakat yang tinggal jauh dari kota-pun dapat memanfaatkan fasilitas akibat adanya internet ini. Berdasarkan data dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), tercatat bahwa pada tahun 2017 pengguna internet Indonesia sebesar 143,26 juta user dari total populasi penduduk Indonesia sebesar 262 juta jiwa. Hasil ini jauh meningkat dari tahun 2014 pengguna internet Indonesia hanya 88,1 juta user dari total populasi penduduk Indonesia sebesar 252,4 juta jiwa. 2 1 Wikipedia Ensiklopedia Bebas, Belanja Daring, diakses pada 25 September 2017 dari https://id.wikipedia.org/wiki/belanja_daring,. 2 Asosiasi Pengguna Jasa Internet Indonesia (APJII), Penetrasi dan Perilaku Pengguna Internet Indonesia, diakses pada 23 Januari 2018 dari http://www.apjii.or.id. 1

2 Hal ini juga di ikuti oleh meningkatnya kejahatan yang terjadi akibat adanya intenet seperti kejahatan cyber crime, Cyber crime adalah bentuk kejahatan baru yang menggunanakan intenet sebagai media untuk melakukan tindak kejahatan. Jenis dan pelanggaran cyber crime sangat beragam sebagai akibat dari penerapan teknologi, cyber crime dapat berupa penyadapan dan penyalahgunaan informasi atau data yang berbentuk elektronik maupun yang ditransfer secara elektronik, penipuan melalui internet, pengrusakan website dan lan-lain. Salah satu bentuk kasus cyber crime di Indonesia adalah pencurian dan penggunaan akun internet milik orang lain. Salah satu kesulitan dari sebuah ISP (Internet Service Provider) adalah adanya account pelanggan mereka yang dicuri dan digunakan secara tidak sah. Berbeda dengan pencurian yang dilakukan secara fisik, pencurian account cukup menggunakan user id dan password saja, hanya informasi yang dicuri. Sementara itu orang yang kecurian tidak merasakan hilangnya benda yang dicuri. Pencurian baru terasa efeknya jika informasi ini digunakan oleh yang tidak berhak. Akibat dari pencurian ini, pengguna dibebani biaya penggunaan account tersebut. Berdasarkan data dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), untuk keamanan internet menyatakan bahwa dari 262 juta jiwa populasi penduduk Indonesia, 65,98% diantaranya sadar bahwa data yang disimpan di internet dapat diambil oleh orang yang tidak bertanggung jawab dan dari 262 juta jiwa populasi penduduk Indonesia,

3 83,98% diantaranya sadar bahwa banyak penipuan yang terjadi di internet. 3 Indonesia adalah salah satu negara yang trend dengan online shop, hal ini dapat dilihat dari banyaknya toko online seperti Lazada.co.id, olx.co.id, berniaga.com, Kaskus.co.id, Bukalapak.com, Zalora.com dan masih banyak lagi yang bisa ditemukan dengan mudah. Tabel 1.1 Situs Jual Beli Online NO MEREK TBI TOP 1. OLX.co.id 28,9% Top 2. Lazada.co.id 18,0% Top 3. Tokopedia.com 13,4% Top 4. Bukalapak.com 6,8% 5. Elevania.co.id 1,2% Sumber : www.topbrand-award.com 4 Berdasarkan data di atas, salah satu online shop yang cukup populer di Indonesia adalah Lazada.co.id. Lazada.co.id merupakan bagian dari Lazada Group yang menjadi tujuan belanja online di Asia Tenggara. Lazada Group beroperasi di Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand dan Vietnam. Lazada.co.id merupakan anak perusahaan dari Rocket Internet asal Jerman, yang sukses menciptakan banyak produk online inovatif di dunia. Lazada merupakan jaringan e-commerce yang cukup berpengaruh di Asia Tenggara. Lazada tumbuh jadi perusahaan 3 Ibid., h. 36 4 Top Brand Award, Situs Jual Beli Online, diakses pada 18 November 2017 dari http://www.topbrand-award.com/top-brand-survey/survey-result/top_brand_index_2017_fase_2.

4 besar setelah JP Morgan dan beberapa partner lain ikut mempercayakan investasi pada Lazada dan perusahaan induknya, Rocket Internet. 5 Salah satu pelayanan yang Lazada berikan memiliki kelebihan tersendiri dalam pasar Indonesia yaitu Bayar di Tempat (Cash on Delivery / COD), dengan menggunakan kemudahan ini konsumen dapat membayar secara tunai kepada agen pengiriman setelah menerima pesanan. Kotakota yang dijangkau oleh layanan Bayar di Tempat: Bali, Bangka Belitung, Banten, DI Yogyakarta, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Riau, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Sumatera Barat, Sumatera Selatan dan Sumatera Utara. Dalam melakukan pembelian khususnya pembelian secara online, keamanan tentu menjadi hal yang sangat penting untuk diperhatikan, dimana sistem jual beli yang dilakukan secara online akan menambah kerumitan yang lebih dibandingkan sistem jual beli konvensional. Kerumitan tersebut dikarenakan sistem yang tidak hanya menyangkut antara penjual dan pembeli saja melainkan menyangkut pula sistem informasi, pihak ketiga sebagai kurir, dan waktu pengiriman barang. Dengan kerumitan tersebut banyak memungkinkan terjadinya kesalahan dalam proses transaksi dan ada pula kemungkinan kejahatan yang dapat terjadi. Sebagai perusahaan penjual online, harusnya hal ini menjadi perhatian yang sangat penting bagi Lazada. 5 Wikipedia Ensiklopedia Bebas, Lazada Indonesia, diakses pada 25 September 2017 dari https://id.wikipedia.org/wiki/lazada_indonesia.

5 Keharusan untuk membuat akun bagi konsumen yang ingin membeli produk di Lazada dengan cara mencantumkan informasi pribadi terkadang membuat sebagian orang enggan untuk melakukannya. Seperti, pengguna harus mencantumkan data pribadi berupa nama lengkap, nomor hp, email dan lain sebagainya. Chapell dalam Septi Mauludiyahwati menemukan bahwa lebih dari 69% dari pembeli internet membatasi pembelian online mereka karena kekhawatiran yang berkaitan dengan privasi dan keamanan informasi pribadi mereka. 6 Selain keamanan, harga juga mempengaruhi keputusan pembelian. Harga merupakan sejumlah uang yang harus dikeluarkan pelanggan untuk memperoleh produk atau jasa yang dinikmatinya. 7 Harga juga merupakan faktor yang sensitif bagi konsumen, karena konsumen selalu melakukan berbagai pertimbangan ketika melakukan keputusan pembelian. Setelah konsumen melihat kualitas produk yang ditawarkan maka dengan sendirinya konsumen akan mencoba memilih dan membandingkan harga yang ditawarkan dengan produk lain yang sejenis sebelum konsumen tersebut memutuskan untuk membeli produk tersebut, dan hal ini juga dilakukan oleh Mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang. Dari hasil wawancara dengan beberapa Mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang yang pernah melakukan pembelian seacara online di Lazada, mengindikasikan bahwa sebagian Mahasiswa masih merasa was- 6 Septi Mauludiyahwati, Pengaruh Kepercayaan, Keamanan, kualitas Pelayanan dan Persepsi RisikoTerhadap Keputusan Pembelian Online di www. Lazada.co.id, Skripsi Sarjana Ekonomi, (Universitas Negeri Yogyakarta ), h. 19. t.d. 7 Fandi Tjiptono, Pemasaran Strategik (Yogyakarta: Andi, 2008) h. 465

6 was setelah melakukan pembelian secara online di Lazada, hal ini berkaitan dengan kesesuaian antara barang yang dikirim oleh Lazada dengan barang yang diterima oleh mahasiswa. Hal ini disebabkan karena adanya pengalaman buruk dalam berbelanja secara online di Lazada, seperti yang dialami oleh salah seorang Mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang yang bernama Melia Permata Sari yag melakukan pembelian sweater secara Online di Lazada, tetapi kualitas produk dari sweater yang ia terima tidak sesuai dengan kualitas produk yang dijelaskan pada deskribsi produk, serta waktu pengiriman barang yang tidak sesuai dengan perjanjian. Dengan adanya kejadian tersebut namun tidak mengurangi keinginan sebagian mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang untuk tetap berbelanja. Hal ini dikarenakan harga yang relatif lebih murah dibandingkan dengan membeli secara konvensional. 8 Dari uraian permasalahan diatas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian tentang Analisis Hubungan Keamanan Dan Harga Dengan Keputusan Pembelian Secara Online di www.lazada.co.id (Studi Kasus Mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang). B. Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka dapat diidentifikasi masalah penelitian sebagai berikut : 8 Melia Permata Sari, dkk, Konsumen Yang Melakukan Belanja Secara Online di Lazda pada Mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang, wawancara langsung, 24 Januari 2018

7 1. Adanya perasaan was-was yang dirasakan oleh sebagian Mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang dalam melakukan pembelian secara online ketimbang membeli secara konvensional. 2. Salah seorang Mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang yang bernama Melia Permata Sari melakukan pembelian sweater secara Online di Lazada, tetapi kualitas produk dari sweater yang ia terima tidak sesuai dengan kualitas produk yang dijelaskan pada deskribsi produk. 3. Ongkos kirim yang kemahalan dari pihak Lazada untuk pembelian produk yang harganya di bawah RP,100.000, waktu pengiriman barang yang lama dan ketidak sesuaian antara produk yang dipesan dengan produk yeng diterima. C. Pembatasan Masalah Berdasarkan identifikasi masalah diatas, untuk menghindari lingkup penelitian yang terlalu luas, maka penulis memberikan batasan masalah yang akan dibahas hanya mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang yang pernah melakukan pembelian secara online di Lazada. D. Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang diatas peneliti ingin melihat pengaruh keamanan dan harga terhadap keputusan pembelian online di Lazada dengan rumusan masalah sebagai berikut : 1. Bagaimana hubungan keamanan dengan keputusan pembelian secara online di Lazada pada mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang?

8 2. Bagaimana hubungan harga dengan keputusan pembelian secara online di Lazada pada mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang? E. Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh pengetahuan yang dapat memecahkan masalah yang sesuai dengan rumusan masalah diatas, tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini sebagai berikut : 1. Untuk mengetahui hubungan keamanan dengan keputusan pembelian secara online di Lazada pada mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang. 2. Untuk mengetahui hubungan harga dengan keputusan pembelian secara online di Lazada pada mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang. F. Kegunaan Penelitian Penelitian yang dilakukan akan memberikan beberapa kegunaan atau manfaat sebagai berikut: 1. Bagi peneliti Sebagai sarana pembelajaran dalam berpikir ilmiah dan wahana dalam mengaplikasikanteori-teori yang didapat di bangku kuliah, serta sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana. 2. Bagi perusahaan Dapat memberikan sumbangan informasi bagi perusahaan-perusahaan lain terutama bagi Lazada.co.id tentang faktor-faktor yang mendorong keputusan pembelian konsumen, terutama dari faktor keamanan dan harga.

9 3. Bagi pengembangan ilmu Hasil peneliti ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang positif bagi pengembangan ilmu pengetahuan di bidang manajemen pemasaran. 4. Bagi peneliti berikutnya Hasil dari penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan acuan bagi peneliti berikutnya yang berminat meneliti mengenai e-commerce.