KEBIJAKAN AKADEMIK. Tanggal Terbit Edisi VI : Nopember 2017 Status Revisi : 06. Dekan FIB TAGANING TOBA

dokumen-dokumen yang mirip
Kebijakan Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG

DAFTAR ISI. DAFTAR ISI 1 Lembar Pengesahan 2 Daftar Distribusi 2 Catatan Perubahan 2

MANUAL PROSEDUR PROSEDUR : YUDISIUM. Tanggal Terbit Edisi VI : Nopember 2017 Status Revisi : 06. Dekan FIB. Gong

KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA TAHUN

KEBIJAKAN AKADEMIK STIKOM CKI TAHUN

UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS KEDOKTERAN KEBIJAKAN AKADEMIK FAKULTAS KEDOKTERAN

KEBIJAKAN AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

KEBIJAKAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNHAS

DOKUMEN MUTU KEBIJAKAN AKADEMIK

Kebijakan Akademik Bidang Pendidikan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

KEBIJAKAN AKADEMIK STIKOM DINAMIKA BANGSA TAHUN

KEBIJAKAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI PADANG TAHUN

15. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI. No. 258/MPN.A.4/KP Tahun 2011 tentang Pengangkatan Rektor Universitas Andalas Periode ; 1

KEBIJAKAN AKADEMIK FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA UNIT PENJAMINAN MUTU FAKULTAS

KEBIJAKAN AKADEMIK IAIN MATARAM

Kebijakan Mutu Internal Unand Tahun

i

KEBIJAKAN AKADEMIK FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

SATUAN JAMINAN MUTU PROGRAM PASCASARJANA

KEBIJAKAN AKADEMIK FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS TANJUNGPURA. Disusun Oleh:

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU

KATA PENGANTAR. Kendari, 10 Februari Dekan FMIPA Unhalu, Drs. Pasrun Adam, M.S. NIP

UNIVERSITAS SYIAH KUALA UNIVERSITAS SYIAH KUALA DARUSSALAM BANDA ACEH

KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS MALIKUSSALEH

1. Jatidiri prodi 2. Makna tatapamong 3. Tatapamong dalam konteks SNP 4. Tatapamong dalam perspektif kegiatan akreditasi BAN PT

BAB I KEBIJAKAN MUTU INTERNAL FAKULTAS A. Kebijakan Umum 1. Fakultas sebagai bagian dari Universitas Andalas berpartisipasi aktif dalam gerakan menjag

UNIVERSITAS GADJAH MADA SENAT AKADEMIK

KEBIJAKAN MUTU SUASANA AKADEMK

KEBIJAKAN AKADEMIK DAFTAR ISI. Halaman

Kebijakan Akademik Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Musi Rawas

KATA PENGANTAR. Tim Penyusun

KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS GADJAH MADA TAHUN

STANDAR MUTU PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) UNIVERSITAS ISLAM MALANG PUSAT PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS ISLAM MALANG

Kebijakan Akademik 1

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP)

KEBIJAKAN MUTU UNIVERSITAS BAITURRAHMAH

KEBIJAKAN AKADEMIK GJM

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ABULYATAMA

KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP)

KEBIJAKAN MUTU AKADEMIK FAKULTAS KELAUTAN DAN PERIKANAN

BAB I PENDAHULUAN Dinamika kebijakan pembangunan perguruan tinggi dan tuntutan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi mengharuskan Institut Agama

SURAT KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI DEL No. 011/ITDel/Rek/SK/I/18. Tentang SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL INSTITUT TEKNOLOGI DEL

KA/LPM-UNSRAT/01 KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI. Tahun

KEPUTUSAN SENAT AKADEMIK INSTITUT PERTANIAN BOGOR NOMOR : 30/I/KEP/SA/2003. tentang KEBIJAKAN DASAR PEMBERDAYAAN MASYARAKAT INSTITUT PERTANIAN BOGOR

KATA PENGANTAR. Bandarlampung, 11 Januari 2017 Direktur, Prof. Dr. Sudjarwo. M.S

VISI, MISI DAN PROGRAM KERJA

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS HASANUDDIN NOMOR : 3763/H4/P/2008 TENTANG KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS HASANUDDIN REKTOR UNIVERSITAS HASANUDDIN,

STANDAR AKADEMIK UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA

BAB 1 PENDAHULUAN PEDOMAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT EDISI X 1

KEBIJAKAN MUTU AKADEMIK

STANDAR SUASANA AKADEMIK. Visi : Kementerian Kesehatan Surakarta

PERATURAN AKADEMIK PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PA 03 PJM

Manual Mutu Pengabdian

BUKU KEBIJAKAN MUTU STT IBNU SINA BATAM

STANDAR MUTU. Program Studi S1 Teknik Elektro. Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI)

MANUAL MUTU AKADEMIK KATA PENGANTAR

STANDAR PENGELOLAAN PEMBELAJARAN

STANDAR PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

Program Kerja. PS Magister Teknologi Industri Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 33 TAHUN 2006 TENTANG STATUTA UNIVERSITAS AIRLANGGA

MANUAL MUTU UNIVERSITAS MALIKUSSALEH TAHUN

MANUAL MUTU AKADEMIK MM.GJM-FE-UB.01 GJM

BAB I MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS ISLAM MALANG

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU AKADEMIK INTERNAL DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA

PROGRAM KERJA UNRAM YANG MAJU, RELEVAN DAN BERDAYA SAING

MONITORING DAN EVALUASI INTERNAL KINERJA PELAKSANAAN RENOP No. Revisi 00

SURAT KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI DEL

Sistim Penjaminan Mutu Internal (SPMI)

MANUAL MUTU AKADEMIK UB MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

BUKU PROSEDUR MUTU SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

SASARAN MUTU KA.PPM-UNESA-03

Manual Mutu FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO

Manual Mutu Akademik


KETENTUAN UMUM Pasal 1 Pengertian Peraturan Penelitian dan Publikasi Ilmiah

BAB III STANDAR NASIONAL PENELITIAN. Bagian Kesatu. Ruang Lingkup Standar Nasional Penelitian. Pasal 42

PERATURAN AKADEMI BIDANG PENGABDIAN MASYARAKAT PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN

STANDAR 1 : STANDAR HASIL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SEKOLAH TINGGI ILMU PELAYARAN

1. Visi, Misi, Strategi dan Tujuan Universitas Dhyana Pura Visi Visi Universitas Dhyana Pura adalah Perguruan Tinggi Teladan dan Unggulan.

KEBIJAKAN MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG PENYUSUN: TIM BPMI UNP UNIVERSITAS NEGERI PADANG

STANDAR PENGELOLAAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

BUKU STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

TABEL: ORIENTASI, STRATEGI, KEBIJAKAN DAN INDIKATOR KINERJA PER TAHAPAN RIP UII PENDIDIKAN. Lampiran halaman 1. Orientasi (Strategic Intent)

KEPUTUSAN MAJELIS WALI AMANAT UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 002/SK/MWA-UI/2008 TENTANG NORMA UNIVERSITAS RISET. Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa

STANDAR PENILAIAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

SALINAN KEPUTUSAN SENAT AKADEMIK INSTITUT PERTANIAN BOGOR Nomor : 08/SA-IPB/2004

Manual Mutu Akademik Universitas Pembangunan Panca Budi

KEBIJAKAN MUTU LABORATORIUM/BENGKEL/STUDIO

PANDUAN PENELITIAN PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS TADULAKO TAHUN 2013

B A D A N P E N J A M I N A N M U T U

BUKU KEBIJAKAN MUTU SPMI UMN AW BUKU KEBIJAKAN MUTU SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

Standar Penelitian STIKES HARAPAN IBU

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL TENTANG NOMOR 16 TAHUN 2005 TENTANG STATUTA UNIVERSITAS AIRLANGGA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,

STANDAR MUTU PENGABDIAN KEPADA

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA (RKA-KL) TAHUN 2017 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG

LEMABAGA PENELITIAN PENGEMBANGAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN CITRA BINA NUSANTARA

PANDUAN PEMBENTUKAN ORGANISASI MUTU ITS

Transkripsi:

No. Dokumen : KA-GKM-FIB-MPPS-02 Tanggal Terbit Edisi VI : Nopember 2017 Status Disyahkan Oleh : Dr. Budi Agustono, M.S. Dekan FIB TAGANING TOBA GUGUS KENDALI MUTU PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI NOPEMBER 2017

Halaman : 1 dari 16 KATA PENGANTAR Puji dan Syukur kepada Tuhan Yang Mahaesa atas rahmat dan karunia-nya Tim Gugus Kendali Mutu PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara telah menyelesaikan Dokumen Kebijakan Akademik PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI Fakultas Ilmu Budaya USU. Kebijakan Akademik PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI FIB USU disusun untuk memberikan pedoman dan arah bagi penyelengaraan kehidupan akademik di PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI FIB USU. Dalam rangka menentukan sasaran-sasaran akademik yang ingin dicapai PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI FIB USU, pedoman ini diturunkan dari Visi dan Misi PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI FIB USU. Diharapkan sasaran-sasaran akademik yang terkait dengan Tridharma Perguruan Tinggi bersifat spesifik, realistik, terukur dan dapat dicapai dalam jangka waktu yang ditentukan. Kebijakan Akademik ini merupakan dokumen akademik yang digunakan dalam menyusun Standar Akademik PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI FIB USU yang dilengkapi dngan Sistem Penjaminan Mutu Akademik dan harus dikembangkan terus secara berkelanjutan oleh PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI FIB USU dalam kehidupan akademik yang unggul dan memiliki daya saing dalam dunia internasional. Ucapan terima kasih disampaikan kepada semua pihak yang terlibat langsung atau tidak langsung dalam usaha penyusunan Kebijakan Akademik PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI FIB USU. Kriktik dan saran yang bersifat konstruktif diharapkan demi kesempurnaan Kebijakan Akademik PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI FIB USU. Medan, Nopeember 2017 Ketua, Drs. Muhammad Takari, M.Hum., Ph.D. Nip. 196512211991031001

Halaman : 2 dari 16 KEPUTUSAN DEKAN NOMOR : / J05. / SK/KP/2007 Tentang : PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI FAKULTAS ILMU BUDAYA DEKAN Menimbang Mengingat : a. bahwa dalam rangka menentukan sasaran-sasaran akademik yang ingin dicapai agar sesuai dengan Visi dan Misi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara (PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI) perlu adanya suatu pedoman; b. bahwa untuk memberikan pedoman dan arah bagi penyelenggaraan c. kehidupan akademik di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara (PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI) perlu disusun suatu kebijakan akademik PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI; d. bahwa berhubung dengan butir a dan b tersebut di atas perlu ditetapkan dengan Surat Keputusan KETUA PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI. : 1. Undang - undang Nomor : 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4301; 2. Peraturan Pemerintah Nomor : 60 tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi; 3. Peraturan Pemerintah Nomor : 61 tahun 1999 tentang Penetapan Perguruan Tinggi sebagai Badan Hukum; 4. Peraturan Pemerintah Nomor : 56 tahun 2003 tentang Penetapan Universitas Sumatera Utara sebagai Badan Hukum Milik Negara (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 125); 5. Keputusan MENDIKNAS Nomor 232/U/2000 dan Nomor 045/U/2002

tentang kurikulum Perguruan Tinggi; 6. Keputusan Rektor Universitas Sumatera Utara Nomor : 86/JO5/SK/KP/2007 tanggal 4 Januari 2007. Halaman : 3 dari 16 MEMUTUSKAN Menetapkan : Pertama : Kebijakan Akademik PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI sebagaimana tercantum dalam lampiran surat keputusan ini merupakan arah kebijakan dan pedoman bagi penyelenggaraan kehidupan akademik di PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI; Kedua : Hal-hal lain yang belum diatur dalam keputusan ini, apabila diperlukan akan diatur lebih lanjut dengan keputusan tersendiri; Ketiga : Surat keputusan ini berlaku terhitung mulai tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila kemudian ternyata terdapat kekeliruan dalam surat keputusan ini akan diadakan perbaikan seperlunya. Ditetapkan di : Medan Pada tanggal : Desember 2016 Dekan Fakultas Ilmu Budaya USU, Dr. Budi Agustono, M.S. NIP. 195110131976031001 Tembusan : 1. Rektor Universitas Sumatera Utara

Halaman : 4 dari 16 D A F T A R I S I Hal KATA PENGANTAR... 1 SURAT KEPUTUSAN... 2 DAFTAR ISI... 4 TIM PENYUSUN GKM PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI USU... PENGESAHAN... 5 DAFTAR DISTRIBUSI... 5 PENCATATAN PERUBAHAN KEBIJAKAN AKADMIK... 6 Bab I. PENDAHULUAN... 7 Bab II. ARAH... 9 2.1. Kebijakan Umum... 9 2.2. Kebijakan Pendidikan... 10 2.3. Kebijakan Penelitian... 12 2.4. Kebijakan Pengabdian Pada Masyarakat... 13 Bab III. PRINSIP PENYELENGGARAAN... 15 3.1. Prinsip transparansi dan akuntabilitas... 15 3.2. Prinsip kualitas dan kebersamaan... 15 3.3. Prinsip hukum dan kerakyatan... 15 3.4. Prinsip kesetaraan, kemandirian dan manfaat... 15 5 Bab IV. PENUTUP... 16 4.1. Persiapan Pelaksanaan Kebijakan... 16 4.2. Masa Belaku Kebijakan... 16 4.3. Sosialisasi Kebijakan Akademik... 16 4.4. Penerapan Kebijakan... 16

Halaman : 5 dari 16 TIM PENYUSUN GUGUS KENDALI MUTU (TIM GKM) PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI USU 2016 Disiapkan oleh Disiapkan oleh Disiapkan oleh Nama Jabatan Tanda tangan Tanggal Drs. Muhammad Takari, M,Hum., Ph.D. Ketua Nop. 2017 Drs. Torang Naiborhu, M.Hum. Sekretaris Nop. 2017 Drs. Kumalo Tarigan, M.A., Ph.D. Anggota Nop. 2017 Disahkan oleh PENGESAHAN Nama Jabatan Tanda Tangan Tanggal Dr. Budi Agustono, M.S. Dekan Nop. 2017 DAFTAR DISTRIBUSI No. Penerima Personel Tanda tangan Tanggal 1 UMM USU Ketua 2 Dekan FIB USU 3 GJM USU Sekretaris Ketua Sekretaris Ketua Sekretaris PENCATATAN PERUBAHAN Revisi Tanggal Halaman Paragraf Alasan Disahkan Fungsi/ Tanda

Halaman : 6 dari 16 ke Oleh Jabatan Tangan 1 2 3 2009 Sampul Pergantian Dekan dari Prof. Syaifuddin, M.A., Ph.D kepada Dr. Syahron Lubis, MA. 2011 Sampul dan isi 2014 Sampul dan isi Pergantian nama fakultas dari Fakultas Sastra ke Fakultas Ilmu Budaya Dekan Dekan Dekan Dekan Tanggal, bulan, tahun, nomor Dekan Dekan 4 2014 Sampul dan isi Tanggal, bulan, tahun, nomor Dekan Dekan 5 2016 Sampul, dan isi 1. Tanggal, bulan, tahun, nomor, logo USU. 2. Penggantian Dekan dari Dr. Syahron Lubis, MA kepada Dr. Budi Agustono, M.S. Dr. Budi Agustono, M.S. Dekan 6 2017 ampul, dan isi 1. Tanggal, bulan, tahun. 2. Penggantian Kaprodi dari Drs. Irwansyah, MA., kepada Drs. Muhammad Takari., M.Hum., Ph.D. Dr. Budi Agustono, M.S. Dekan

1. PENDAHULUAN Halaman : 7 dari 16 Perkembangan Ilmu Pengetahuan Teknologi dan Seni (IPTEKS) yang semakin maju dan bersifat global mengharuskan PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI Fakultas Ilmu Budaya USU mengembangkan paradigma akademik baru dalam bentuk kebijakan akademik yang mampu beradaptasi dan sekaligus mengantisipasi perubahan global yang terjadi. Hal ini berkaitan erat dengan visi dan misi Departemen untuk selalu unggul secara nasional dan dikenal baik secara internasional. Penyelenggaraan dan pengembangan pendidikan di PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI Fakultas Ilmu Budaya USU secara menyeluruh mengacu kepada arah penyelenggaraan dan pengembangan pendidikan di USU. Diantaranya, otonomi pengembangan pendidikan yang terus-menerus kepada fakultas dan departemen serta unit-unit terkait. Pengembangan ini diaktualisasikan dalam bentuk akuntabilitas dan akreditasi berdasarkan evaluasi diri dalam rangka mempersiapkan mahasiswa sesuai dengan kompetensi yang telah ditetapkan dan dikembangkan. Untuk mempersiapkan mahasiswa sesuai dengan kompetensi yang telah ditetapkan diperlukan satu proses pembelajaran yang bermutu baku yang terukur yang mengacu kepada RAISE++, yaitu relevance, academic atmosfere, internal management and organization, sustainability and effiency, leadership, equty, accessability, and partneship. Pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi yang mencakup pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat didasarkan atas tujuan peningkatan peran PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI Fakultas Ilmu Budaya USU dalam menunjang kesejahteraan masyarakat secara material dan spiritual, serta menjadikan PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI Fakultas Ilmu Budaya USU sebagai pusat layanan penelitian, pelatihan, konsultasi, dan jasa dalam bidang ilmu seni.

Halaman : 8 dari 16 Atas dasar pemikiran tersebut, disusunlah Kebijakan Akademik PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI Fakultas Ilmu Budaya USU dengan mengacu pada Undang- Undang Sistem Pendidikan Nasional No.20 tahun 2003, Undang-Undang Sistem Nasional Penelitian, Pengembangan dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi No.18 tahun 2002, serta Kerangka Pengembangan Pendidikan Tinggi Jangka Panjang (KPPTJP IV, 2003-2010), untuk mencapai kompetensi serta kesantunan melalui akreditasi dan proses evaluasi diri. 2. ARAH KEBIJAKAN Kebijakan akademik PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI Fakultas Ilmu Budaya USU mempunyai arah kebijakan yang meliputi: 2.1. Kebijakan Umum 2.1.1. PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI Fakultas Ilmu Budaya USU berpartisipasi aktif dalam memelihara semangat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia dalam kemajemukan agama, etnis, dan budaya Nusantara. 2.1.2. PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI Fakultas Ilmu Budaya USU sebagai bagian dari masyarakat dunia, yang bersifat global, mampu berpartisipasi aktif dalam pengembangan IPTEK untuk kesejahteraan masyarakat. 2.1.3. PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI Fakultas Ilmu Budaya USU yang unggul secara nasional dan dikenal baik secara internasional, menjamin pelaksanaan kebebasan pengembangan akademik dan keahlian dengan memperhatikan etika dan Hak atas Kekayaan Intelektual (HKI) serta menghindari tindakan yang tercela. 2.1.4. PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI Fakultas Ilmu Budaya USU melaksanakan Tridharma Perguruan Tinggi dengan prinsip keterbukaan di antara sivitas akademika demi terwujudnya sistem budaya masyarakat yang berkualitas, harmonis dan sinergis.

Halaman : 9 dari 16 2.1.5. PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI Fakultas Ilmu Budaya USU secara konsisten dan berkelanjutan melaksanakan inovasi dan integrasi antar bidang ilmu teknik dalam upaya mengembangkan pendidikan yang bermutu serta mendukung kegiatan wirausaha dengan etos kerja yang jujur, santun dan bertanggungjawab. 2.2. Kebijakan Pendidikan 2.2.1. Misi dan Tujuan a. Menumbuhkembangkan PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI Fakultas Ilmu Budaya USU untuk mencapai taraf internasional dalam pengembangan Ilmu Pengetahuan Sosial Budaya b. Memberikan dorongan dan dukungan dalam penyusunan dan pengembangan Standar Akademik menuju Standar Internasional. c. Menjadikan PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI Fakultas Ilmu Budaya USU sebagai pusat layanan penelitian, pendidikan dan pelatihan, konsultasi dan jasa dalam bidang ilmu seni dan terapannya. d. Meningkatkan peran PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI Fakultas Ilmu Budaya USU dalam pengembangan ilmu seni dan terapan yang bermanfaat bagi peningkatan kualitas lingkungan hidup dan kesejahteraan masyarakat. e. Menghasilkan lulusan yang unggul dan kompeten secara intelektual, santun secara moral, serta memiliki semangat kewirausahaan dengan komitmen dan etos kerja yang tinggi. 2.2.2. Program Pendidikan a. Merumuskan sistem penerimaan mahasiswa baru yang berkualitas dengan selalu mengutamakan prestasi, kompetensi, transparansi dan akuntabilitas. b. Meningkatkan kualitas proses pembelajaran melalui pengembangan kurikulum berbasis kompetensi yang didasarkan pada nilai moral dan etika.

Halaman : 10 dari 16 c. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana prasarana akademik agar diperoleh kualitas lulusan yang kompeten dengan nilai tawar (bargaining position) dan daya saing yang tinggi serta memiliki semangat kewirausahaan baik secara mandiri maupun secara kolektif. 2.2.3. Sumberdaya a. Mendorong staf pengajar untuk meningkatkan kompetensi dalam penguasaan bahan ajar dan metode pengajaran yang semula fokus kepada dosen (Faculty Teaching) ke fokus pembelajaran oleh mahasiswa (Student Learning) dengan meningkatkan porsi pembelajaran yang berbasis pada penelitian. b. Menumbuhkembangkan konsep integrasi antar bidang ilmu yang bersifat integral dan terstruktur. c. Meningkatkan sarana dan prasarana akademik terutama yang berbasis teknologi informasi dan komunikasi yang mudah diakses oleh masyarakat untuk peningkatan mutu sivitas akademika dan lulusan PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI Fakultas Ilmu BudayaUSU. 2.2.4. Evaluasi Program a. Mengevaluasi program PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI Fakultas Ilmu Budaya USU yang dikembangkan dalam upaya perbaikan dan peningkatan kualitas yang dilakukan secara sistematik, periodik, terstruktur dan berkesinambungan dengan alat ukur yang baku. b. Merekomendasikan program PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI Fakultas Ilmu Budaya dapat ditutup atau dibuka dalam rangka efisiensi dengan mengacu pada peraturan yang berlaku. 2.2.5. Kelembagaan a. Sebagai bagian dari insitusi pendidikan tinggi, pengembangan program pendidikan di PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI

Halaman : 11 dari 16 Fakultas Ilmu Budaya USU lebih diarahkan pada program sarjana (S1) dan pascasarjana (S2 dan S3). b. Untuk mencapai kualitas Internasional harus dilakukan identifikasi, pemetaan ulang, evaluasi diri dan pengayaan profil lembaga fakultas secara sistematis dan berkesinambungan dengan mempertimbangkan kemampuan dan daya saing masing-masing unit kegiatan. c. Mendorong kerjasama dengan lembaga pendidikan tinggi nasional dan internasional untuk pertukaran staf pengajar dan mahasiswa serta penyetaraan mata kuliah. Kerjasama dengan industri dan lembaga lain non kependidikan, dapat dilakukan untuk memperluas wawasan pengetahuan staf pengajar dan mahasiswa. 2.3. Kebijakan Penelitian 2.3.1. Misi dan tujuan a. Menumbuhkembangkan budaya penelitian sebagai dasar pelaksanaan pendidikan dan pengabdian kepada masyarakat. b. Mendorong kegiatan penelitian multidisiplin untuk mengembangkan kelompok bidang ilmu dan meningkatkan kredibilitas PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI Fakultas Ilmu Budaya USU. c. Mendorong kerjasama penelitian dengan institusi atau lembaga lain yang relevan pengembangan bidang keilmuan. 2.3.2. Program Penelitian a. Mendorong penelitian berwawasan global dan aktual baik secara perorangan, kelompok atau kelembagaan untuk mengangkat kredibilitas PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI Fakultas Ilmu Budaya USU. b. Meningkatkan keterlibatan mahasiswa dalam penelitian untuk aktualisasi kompetensi bidang keilmuan dan pengembangan kepribadian mahasiswa.

Halaman : 12 dari 16 c. Mengarahkan penelitian untuk kemajuan ilmu pengetahuan, perolehan hak paten, pengembangan industri dan kesejahteraan masyarakat dengan memperhatikan kelestarian lingkungan dan sumber daya alam. d. Memberdayakan dan memfasilitasi peneliti untuk mempublikasikan hasil penelitian dalam jurnal nasional terakreditasi atau jurnal internasional. e. Menumbuh kembangkan sistem penghargaan bagi sivitas akademika untuk terciptanya suasana penelitian yang kompetitif dan kondusif. f. Mengembangkan kerjasama penelitian dalam suatu kelompok bidang keilmuan atau multidisiplin di antara PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI Fakultas Ilmu Budaya USU, lembaga/instansi Pemerintahan /Swasta dan Pihak Terkait. 2.3.3. Sumberdaya a. Mendorong Sivitas akademika untuk berpartisipasi aktif dalam penelitian kolaboratif dan kompetitif baik nasional maupun internasional dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi. b. Menumbuhkembangkan proses regenerasi dalam penelitian secara berkesinambungan. 2.3.4. Evaluasi Program a. Menumbuh-kembangkan standar pengukuran relevansi dan kualitas hasil penelitian berdasarkan apresiasi tingkat nasional dan internasional melalui publikasi, presentasi ilmiah atau pemanfaatan langsung di masyarakat. 2.3.5. Kelembagaan a. Penelitian dilakukan secara perorangan atau kelembagaan oleh unit-unit kerja yang ada, di bawah koordinasi fakultas yang transparan dan akuntabel. b. Fakultas secara sistematis dan terstruktur mengembangkan kerjasama strategis dan sinergis baik nasional maupun internasional untuk peningkatan kualitas, kapasitas, kuantitas dan pendanaan penelitian.

Halaman : 13 dari 16 c. Pendanaan, royalti atas HKI dan pemanfaatan hasil penelitian diatur dalam peraturan yang jelas dan transparan. 2.4. Kebijakan Pengabdian kepada Masyarakat 2.4.1. Misi dan tujuan a. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat merupakan kegiatan multidisipliner berdasarkan hasilhasil penelitian untuk menyelesaikan permasalahan aktual yang bermanfaat bagi masyarakat luas. 2.4.2. Program a. Fakultas menfasilitasi dan mengkoordinasikan program pengabdian kepada masyarakat yang meliputi aspek kegiatan, pendanaan dan jadwal pelaksanaan. b. Program pengabdian kepada masyarakat mencakup penyebarluasan hasil penelitian IPTEKS untuk kesejahteraan masyarakat, penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan di bidang ilmu seni dan terapannya serta pelayanan jasa bagi perorangan maupun kelembagaan. 2.4.3. Sumberdaya a. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat mengikutsertakan sivitas akademika, masyarakat dan lembaga/instansi yang terkait dalam kegiatan termaksud. 2.4.4. Evaluasi Program a. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat merupakan kontribusi nyata dari pelaksanaan tridharma perguruan tinggi yang harus selalu dievaluasi untuk meningkatkan manfaatnya bagi masyarakat luas.

2.4.5. Kelembagaan Halaman : 14 dari 16 a. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat dikoordinasikan oleh PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI Fakultas Ilmu Budaya melalui pengelolaan yang transparan dan akuntabel. 3. PRINSIP PENYELENGGARAAN Prinsip penyelenggaraan kebijakan akademik di PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI Fakultas Ilmu Budaya USU yang menjadi pedoman dalam perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, dan evaluasi kegiatan akademik meliputi: 3.1. Prinsip transparansi dan akuntabilitas Prinsip transparansi dan akuntablitas yaitu semua penyelenggaraan kebijakan akademik bersifat terbuka dan dapat dipertanggungjawabkan dalam lingkungan akademik yang kondusif dan dinamis. 3.2. Prinsip kualitas dan kebersamaan Prinsip kualitas dan kebersamaan yaitu bahwa kebijakan akademik diselenggarakan dengan mengedepankan kualitas masukan, proses dan keluaran yang terpadu, terarah dan terstruktur sesuai dengan visi dan misi PROGRAM STUDI MAGISTER (S-2) PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI Fakultas Ilmu Budaya USU. 3.3. Prinsip hukum dan kerakyatan Prinsip hukum dan kerakyatan yaitu bahwa penyelenggaraan kegiatan akademik harus taat pada hukum/peraturan yang berlaku dan mampu menjamin terakomodasinya kepentingan rakyat dan masyarakat luas tanpa harus mengorbankan idealisme ilmiah. 3.4. Prinsip kesetaraan, kemandirian dan manfaat Prinsip kesetaraan, kemandirian dan manfaat yaitu bahwa kebijakan akademik diselenggarakan atas dasar persamaan hak yang didasarkan pada kemampuan Departemen untuk memberikan manfaat yang

Halaman : 15 dari 16 sebesar-besarnya bagi sivitas akademika, bangsa dan negara dengan mendayagunakan potensi dan sumber daya yang tersedia. 4. PENUTUP 4.1. Persiapan Pelaksanaan Kebijakan Untuk tahun pertama pelaksanaan Kebijakan Akademik 2007 2010, Ketua Prodi mempunyai kesempatan untuk melakukan langkah-langkah persiapan, penyesuaian dan berbagai hal yang dianggap perlu. 4.2. Masa Belaku Kebijakan Kebijakan akademik 2007-2010 berlaku mulai tahun 1 April 2007, sebelum pemberlakuan Kebijakan Akademik ini tugas dan fungsi Ketua Prodi mengacu pada peraturan-peraturan yang telah ada. 4.3. Sosialisasi Kebijakan Akademik Pelaksanaan Kebijakan Akademik 2007 2010 perlu disosialisasikan secara luas untuk menjamin keberhasilannya. 4.4. Penerapan Kebijakan Penerapan Kebijakan Akademik 2007 2010 untuk mewujudkan visi Program Sudi yang unggul secara nasional dan dikenal baik secara internasional, dapat dilengkapi dengan peraturan tambahan yang lebih rinci, bila dipandang perlu.