BAB II DATA DAN ANALISA. Data dan informasi untuk mendukung proyek Tugas Akhir ini diperoleh dari berbagai

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. didalam menyiapkan dan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM). Dalam

LANGKAH-LANGKAH MAKE -UP

Tip's Makeup dg La Tulipe

BAB I PENDAHULUAN. Kecantikan identik dengan penampilan diri dan merupakan aset berharga

Under Makeup Moisture Lotion

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA JOB SHEET (GROOMING KECANTIKAN) 1.Kompentensi: Make up sehari-hari.

4.1 Bentuk Wajah Oval dan koreksinya Make-up style untuk bentuk wajah oval yaitu : Shading : Berbeda dengan karakter wajah yang lain, teknik shading

No Aspek Penilaian Keterangan 1. Topik / tema sistem pakar yang akan dibangun

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA JOB SHEET (RIAS WAJAH KHUSUS) 1.Kompentensi: Rias Wajah Panggung. Mahasiswa dapat :

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA JOB SHEET (RIAS WAJAH KHUSUS) 1.Kompentensi: Rias Wajah Foto. Mahasiswa dapat :

1.Kompetensi: Rias Pengantin Gaya Solo Putri. Mahasiswa dapat :

BAB VIII TATA RIAS KOREKTIF

BAB I PENDAHULUAN. Manusia merupakan mahluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa. Setiap

MERIAS WAJAH PENGANTIN UNTUK BENTUK WAJAH BULAT

MODUL TATA RIAS WAJAH PENGANTIN SUNDA PUTRI ( JAWA BARAT) Disusun oleh: Endang Kuncahyawati S.Pd

TIPE RAUT MUKA. A. Tipe Raut Muka

merupakan campuran dari beragam senyawa kimia, beberapa terbuat dari sumbersumber alami dan kebanyakan dari bahan sintetis (BPOM RI, 2003).

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA JOB SHEET (RIAS WAJAH KHUSUS) 1.Kompentensi: Rias TV/Film. Mahasiswa dapat :

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA JOB SHEET (RIAS WAJAH KHUSUS) 1.Kompentensi: Rias Badut. Mahasiswa dapat :

BAB I PENDAHULUAN. keterampilan dan sikap untuk menghasilkan lulusan yang kompeten.

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA JOB SHEET (RIAS WAJAH KHUSUS) 1.Kompentensi: Rias Wajah Geriatri. Mahasiswa dapat :

BAB I PENDAHULUAN. Kosmetik merupakan bahan yang digunakan pada tubuh manusia untuk

TIPS KOREKSI WAJAH KOTAK

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA JOB SHEET (RIAS WAJAH KHUSUS) 1.Kompentensi: Rias Wajah Cikatri Mahasiswa dapat :

BAB VII TYPE RAUT MUKA DAN KOSMETIKA

BAB I PENDAHULUAN. kecil seperti inilah yang memunculkan ide dasar dunia kosmetika.

BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN. Produk kosmetik sangat diperlukan manusia, baik laki-laki maupun

BAB I PENDAHULUAN. Banyaknya iklan di berbagai media yang menampilkan wanita berkulit cerah

BAB I PENDAHULUAN. satu sama lain. Plautus, Filsuf dari Roma mengatakan wanita tanpa kosmetik

TATA RIAS WAJAH SEHARI-HARI

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2011/2012 SOAL UJIAN PRAKTIK KEJURUAN

A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. banyaknya kosmetik yang tersedia. Spesifikasi produk kosmetik juga menjadi

TATA RIAS KOREKSI A. Tata Rias Koreksi Bentuk Wajah

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA JOB SHEET (PENGANTIN INDONESIA II) 1.Kompetensi: Rias Pengantin Gaya Solo Basahan.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PENGARUH PENGGUNAAN JENIS UNDER MAKEUP (MAKE UP BASE) TERHADAP HASIL TATA RIAS WAJAH JENIS KULIT BERMINYAK UNTUK PESTA

BAB I PENDAHULUAN. setiap kesempaatan. Pada umumnya riasan tebal tersebut hanya digunakan oleh

BAB III METODE PENELITIAN. menimbulkan perhatian pada makna tambahan (connotative) dan arti

A. PENDAHULUAN B. Pengetahuan dan Teknik Corective Make Up 1. Pengertian rias wajah korektif

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

HASIL RIASAN DENGAN KOREKSI MATA SIPIT PADA BENTUK WAJAH BULAT, PERSEGI DAN LONJONG UNTUK KESEMPATAN PESTA

MERIAS WAJAH ARTIS GERIATRI DAN SIKATRI

BAB I PENDAHULUAN. Kosmetika berasal dari kata kosmein (Yunani) yang berarti berhias. Bahan

BAB I PENDAHULUAN. disesuaikan dengan kebutuhan aktifitas atau peran, bahkan profesi tertentu. Oleh

MENGATUR PENGELUARAN UNTUK KECANTIKAN

BAB I PENDAHULUAN. dari pendidikan nasional (Undang Undang RI No. 20, 2003).

BAB 4 KONSEP DESAIN. 4.1 Landasan Teori Teori Publikasi

Universitas Sumatera Utara

KATA PENGANTAR. Jakarta, Desember 2001 Direktur Pendidikan Menegah Kejuruan, Dr. Ir. Gatot Hari Priowirjanto NIP Merias Wajah Film dan TV

Sulam Alis. Sulam Alis

BAB I PENDAHULUAN 1. 1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. dari China yang masuk ke Indonesia antara lain seperti, industri makanan, industri

LAPORAN KEGIATAN PENGABDIAN MASYARAKAT

KATA PENGANTAR. Jakarta, Desember 2001 Direktur Pendidikan Menegah Kejuruan, Dr. Ir. Gatot Hari Priowirjanto NIP

I. PENDAHULUAN. Saat ini kosmetik merupakan suatu kebutuhan yang sangat diperlukan, terutama

BUDAYA POPULER DAN PESAN PERSUASIF MAJALAH PEREMPUAN. dalam Rubrik Rupa-rupa, Majalah Femina edisi Januari Desember 2012)

Bab 2. Data dan Analisa. Data dan informasi yang digunakan untuk analisa dan konsep proyek ini didapat dari

Biodata : Nama : Melody Cheria Setyo Utami. Tempat & Tanggal Lahir : Padang, 1 Mei 1991 NIM : Program Studi : Desain Komunikasi Visual

HUBUNGAN LAMA PENGGUNAAN KRIM MALAM TERHADAP PENIPISAN KULIT WAJAH SKRIPSI

PENGARUH MAKE UP KOREKTIF TERHADAP HASIL RIASAN PADA WAJAH BULAT DAN MATA SIPIT

TATA RIAS WAJAH PANGGUNG

yang ada kearah yang lebih cantik dan sempurna.

BAB I PENDAHULUAN. yang perlu dilakukan dan diperhatikan oleh setiap perusahaan adalah

KATA PENGANTAR. Jakarta, Desember 2001 Direktur Pendidikan Menegah Kejuruan, Dr. Ir. Gatot Hari Priowirjanto NIP Merias Wajah Disco

TATA RIAS WAJAH PANGGUNG

BAB I PENDAHULUAN. Cantik identik dengan wanita karena semua wanita ingin cantik, Manusia

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. individu yang beranekaragam mendorong banyak orang mendirikan tempat

BAB 2 Data & Analisa. Data diambil bersumber dari internet dan wawancara dengan pemilik disanda cake

BAB 4 KONSEP DESAIN. 1. Agar animasi edukasi "Strawberry" ini layak ditonton anak-anak usia 7 sampai 12 tahun.

PENERAPAN VIDEO TUTORIAL MAKE UP PADA PELATIHAN MAKE UP FOTO CASUAL DI CV. INDO CREATIVE ENTERTAINMENT

BAB I PENDAHULUAN. suatu produk bukan lagi untuk memenuhikebutuhan (need), melainkan karena

BAB IV ANALISA. Sumber gambar:

g. Cara praktis merias mata

BAB III KONSEP RANCANGAN. tegas dan warna yang mewakili sifat. 1. Penerapan Unsur dan prinsip desain pada make up. unsur desain sebagai berikut:

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. berabad abad yang lalu. Pada abad ke 19, pemakaian kosmetik mulai. besaran pada abad ke 20 (Tranggono, 2007).

GAMBAR 3 TATA RIAS WAJAH PENARI PRIA DAN WANITA

BAB I PENDAHULUAN. menyempurnakan bagian bagian wajah yang kurang sempurna menjadi bentuk

BAB IV KOSEP PERANCANGAN

1. Rambut : a. Panjang b. Pendek c. Sedang (sebahu) a. Keriting b. Ikal c. Lurus a. Hitam c. Kecoklatan c. Coklat

PENDAHULUAN BABI. Masa remaja adalah masa yang penuh gejolak, masa yang penuh dengan

E-book How to conduct beauty demo and beauty class

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Penampilan disini mengacu pada penampilan secara keadaan fisik

BAB II DATA & ANALISA. Data untuk menunjang proyek Tugas Akhir ini didapat dari berbagai

BAHAN AJAR. Tata Rias Korektif Wajah

BAB 1 PENDAHULUAN. sangat digemari terutama oleh kalangan remaja-remaja, baik pria maupun wanita.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian

BAB IV ANALISIS. A. Demografis Target audience dari Lets Go Holiday! Camping-Beach secara demografis adalah : : 7 8 tahun

Gambar 3 Tata Rias Wajah Penari Pria dan Wanita

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA : Studi Komparator

Penyusun NUR ENDAH PURWANINGSIH. Editor TIM KONSULTAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGRI MALANG

PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL ANIMASI EDUKASI MY MOM MY HERO

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PERANCANGAN PUBLIKASI PETA INFORMASI FAUNA LANGKA INDONESIA

Transkripsi:

1 BAB II DATA DAN ANALISA 2.1. SUMBER DATA Data dan informasi untuk mendukung proyek Tugas Akhir ini diperoleh dari berbagai sumber, antara lain: Pencarian bahan melalui buku, artikel, dan literatur dari internet mengenai hal-hal yang berhubungan dengan tema yang diangkat. Wawancara dengan narasumber dari pihak terkait. Survey pendapat audiens 2.2 MAKE UP 2.2.1 SEJARAH SINGKAT MAKE UP Kosmetik menggunakan itu disukai di banyak titik dalam sejarah Barat. Sebagai contoh, pada abad ke-19, make-up digunakan terutama oleh pelacur, dan Ratu Victoria menyatakan pada publik makeup tidak tepat, vulgar, dan dapat diterima hanya untuk digunakan oleh aktor. Adolf Hitler mengatakan kepada perempuan bahwa lukisan wajah hanya untuk badut dan bukan untuk para wanita dari ras induk. Perempuan di abad ke-19 suka dianggap sebagai wanita rapuh. Mereka membandingkan diri mereka untuk bunga halus dan menekankan kelezatan mereka dan feminitas. Mereka bertujuan selalu tampak pucat dan menarik. Kadang-kadang wanita diam-diam menggunakan sedikit pemerah di pipi, dan digunakan "belladonna" untuk

2 melebarkan mata mereka untuk membuat mata mereka lebih menonjol. Make-up disukai secara umum terutama selama tahun 1870-an ketika etiket sosial menjadi lebih kaku. Namun aktris diizinkan untuk menggunakan make up dan keindahan terkenal seperti Sarah Bernhardt dan Lillie Langtry. Sebagian besar produk kosmetik kimia yang tersedia masih meragukan, atau ditemukan pewarna makanan, buah berry dan akar bit. Pada pertengahan abad ke-20, kosmetik yang digunakan secara luas oleh wanita hampir semua masyarakat industri di seluruh dunia. Kosmetik telah digunakan selama ribuan tahun. Tidak adanya peraturan pembuatan dan penggunaan kosmetik telah menyebabkan efek samping negatif, cacat, kebutaan, dan bahkan kematian selama berabad-abad. Contoh ini adalah penggunaan lazim bedak (timah putih), untuk menutupi wajah selama Renaissance, dan kebutaan yang disebabkan oleh Lash maskara Lure pada awal abad 20. (http://www.kaskus.us/showthread.php?t=6770970). 2.2.2 FUNGSI MAKE UP FOUNDATION Foundation, digunakan untuk fondasi wajah / alas bedak dan menutupi bercak atau warna kulit yang tidak merata. Biasanya berbentuk cairan, krim, atau bubuk. Foundation primer dapat digunakan sebelum penggunaan bedak tabur. POWDER (BEDAK) Serbuk halus untuk mempercantik muka atau untuk obat wajah. Bentuknya hampir sama seperti foundation, tapi bedak biasanya berwujud tabur atau padat dan di

3 gunakan setelah penggunaan foundation. Fungsinya membuat kulit tidak terlihat berminyak dan sebagai penutup noda atau untuk mencerahkan warna kulit. BLUSH ON Blush on atau perona pipi digunakan untuk memberi kesan merah pada pipimembawa dan membuat tulang pipi tampak lebih jelas. Biasanya dalam bentuk bubuk, krim, atau cair. MASCARA Mascara digunakan untuk menggelapkan, memperpanjang, dan mengentalkan bulu mata. Ini tersedia dalam warna alam seperti coklat dan hitam, namun juga datang dalam warna-warna berani seperti biru, merah muda, atau ungu. Ada formula yang berbeda, termasuk tahan air bagi mereka yang rentan terhadap alergi atau air mata tiba-tiba. Sering digunakan setelah penjepit bulu mata dan maskara primer. LIPSTICK Lipstick digunakan sebagai pewarna untuk bibir, bentuknya ada yg padat, cair dan juga krim. Orang-orang menggunakan lipstick untuk acara-acara tertentu, ataupun untuk sehari-hari tersedia warna yang natural.

4 2.3. Target Audience Geografis Domisili: Seluruh wilayah di kota-kota besar Indonesia. Demografis Jenis Kelamin : Wanita Usia : 14-22 tahun Kelas sosial : A-B Psikologi Pelajar, Mahasiswa, pekerja, ibu rumah tangga, pecinta Make up, Make- up artist, Artis/ talent, Penari, dan dunia hiburan lainnya. 2.10. Analisa SWOT Srength : Menggunakan visual ilustrasi sebagai elemen utama untuk menyampaikan informasi. Buku ini menyediakan pengetahuan tentang macam-macam jenis kosmetik. Masih jarangnya buku yang membahas tentang kosmetik secara menyeluruh.

5 Menggunakan bahasa Indonesia. Materi yang disampaikan mudah dimengerti bagi orang yang awam Weakness : Kurang minatnya membaca pada masyarakat Indonesia. Kurangnya buku Make-Up berbahasa Indonesia Kurangnya buku Make-Up dengan design yang menarik. Opportunities : Dunia hiburan di Indonesia merupakan membutuhkan kosmetik. Semua perempuan di Indonesia pasti merasa selalu ada yang kurang dalam penampilan nya Tidak semua orang mengerti cara berdandan dengan kosmetik dengan benar. Belum banyak buku di pasaran yang mengedukasi dan memberikan penjelasan tentang semua kosmetik dan tips-tips kecantikan. Threat : Trend belanja di luar negri karena ongkos penerbangan jauh lebih murah, dan barang-barang di luar negri juga menjadi lebih murah. Buku Make-Up import Tidak semua perempuan pandai berdandan dan mengerti detail tentang macammacam kosmetik.

6