Lampiran I LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN Medan, Mei 2010 Kepada Yth : Para Tenaga Kesehatan Di Puskesmas Bromo Kota Medan Saya yang bertanda tangan di bawah ini adalah mahasiswa program Pasca Sarjana Fakultas Kesehatan Masyarakat : Nama : Roslina Yulianty NIM : 087033029 Saat ini saya sedang melaksanakan penelitian yang berjudul Pengaruh Peran Tenaga Kesehatan Terhadap Inisiasi Menyusu Dini (IMD) di Puskesmas Bromo Medan Tahun 2010 Agar terlaksananya penelitian ini saya mohon kesediaan Saudara/i untuk menjadi responden dalam penelitian ini. Untuk ini saya mohon kerjasamanya dengan memberikan informasi dengan cara menjawab setiap butir pertanyaan yang saya ajukan pada kuesioner sesuai dengan pengetahuan Saudara/i. Dalam penelitian ini tidak akan dilakukan apapun pada saudara/i dan kami akan menjaga kerahasiaan jawaban yang saudara/i berikan. Penelitian ini hanya digunakan untuk kepentingan pendidikan serta perkembangan ilmu pengetahuan. Apabila saudara/i menyetujui, maka kami mohon agar saudara/i menandatangani lembar persetujuan menjadi responden dan mengisi kuesioner yang kami sertakan dalam lembaran ini. Atas bantuan dan kejasama saudara/i yang baik, saya ucapkan terima kasih. Peneliti
Lampiran II LEMBAR PERSETUJUAN RESPONDEN Judul Penelitian : Pengaruh Peran Tenaga Kesehatan Terhadap Inisiasi Menyusu Dini (IMD) di Puskesmas Bromo Medan Tahun 2010 Nama : Roslina Yulianty NIM : 087033029 Saya telah diminta dan memberikan izin untuk berperan serta dalam penelitian dengan judul di atas yang dilakukan oleh Mahasiswa Program Pasca Sarjana Fakultas Kesehatan Masyarakat. Oleh peneliti, saya diminta untiuk mengisi dan menjawab kuesioner yang telah disediakan. Saya mengerti bahwa informasi/ data yang saya berikan dirahasia. Semua berkas yang mencatumkan identitas subyek penelitian hanya digunakan untuk keperluan pengolahan data dan bila sudah tidak dipergunakan dimusnahkan. Hanya peneliti yang dapat mengetahui kerahasiaan data. Saya mengerti bahwa risiko yang terjadi tidak ada. Apabila ada pertanyaan pertanyaan respon emosional yang tidak nyaman atau berakibat negatif terhadap saya, maka peneliti menghentikan pengumpulan data dan peneliti memberikan hak kepada saya untuk mengundurkan diri dari penelitian ini tanpa risiko apapun. Demikian secara sukarela dan tidak ada unsur paksaan dari siapapun, saya bersedia ikut serta dalam penelitian ini. Medan, 2010 Responden,.
Lampiran III KUESIONER PENELITIAN Pengaruh Peran Tenaga Kesehatan terhadap Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Puskesmas Bromo Kota Medan Tahun 2010 Petunjuk Pengisian : Isilah titik titik pada tempat yang tersedia dan memilih salah satu pertanyaan dengan memberi tanda silang (X). I. IDENTITAS TENAGA KESEHATAN 1. No Responden : 2. Umur : 3. Jenis Kelamin : 4. Pendidikan : 5. Lama Bekerja sebagai Tenaga Kesehatan : II. Peran Tenaga Kesehatan Terhadap Tindakan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) 2.1 No Pertanyaan 1 Apakah Saudara pernah mendapat pelatihan mengenai Inisiasi Menyusu Dini 2 Apakah Saudara melakukan penambahan informasi dengan Jawaban ( ) Ya Tidak
mencari informasi dari sumber lain selain pelatihan tentang IMD 3 Sebagai Tenaga Kesehatan, apakah Saudara pernah melakukan penyuluhan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) kepada Ibu Hamil 4 Sebagai Tenaga Kesehatan apakah saudara melakukan konseling pada ibu dan keluarga tentang IMD 5 Sebagai Tenaga Kesehatan, apakah saudara mengajarkan ibu cara melaksanakan IMD pada saat melahirkan 2.2 No Pertanyaan 1 Apakah Saudara sebagai Tenaga Kesehatan mengetahui apa itu IMD 2 Apakah Saudara sebagai Tenaga Kesehatan mengetahui manfaat dari ASI Eksklusif 3 Sebagai Tenaga Kesehatan, apakah Saudara mengetahui bahwa IMD dapat menurunkan angka kematian pada bayi 4 Apakah Saudara sebagai Tenaga Kesehatan pernah menyarankan kepada ibu untuk memberikan ASI yang pertama kali (kolostrum) 5 ASI mengandung makanan dan juga mengandung penyerap, sebagai Tenaga Kesehatan apakah Saudara memahami maksud tersebut 6 Apakah saudara mengetahui bahwa Air Susu Ibu (ASI) adalah makanan yang paling baik dan tepat daripada susu formula Jawaban ( ) Ya Tidak
7 Menurut Saudara, apakah susu formula masa kini dapat menyamai komposisi dari keunggulan ASI 8 Sebagai Tenaga Kesehatan, apakah Saudara mengetahui bahaya/ penyakit yang mengintai bayi mengkonsumsi susu formula III.Tindakan Tenaga Kesehatan terhadap Inisiasi Menyusu Dini (IMD) No Pertanyaan Jawaban ( ) Ya Tidak 1 Apakah Saudara mengetahui tentang tata laksana IMD 2 Sebagai Tenaga Kesehatan, Apakah Saudara pernah melaksanakan IMD pada bayi baru Lahir 3 Sebagai Tenaga Kesehatan, apakah setelah membantu melahirkan, Saudara langsung meletakkan ibu dan bayi dalam satu ruangan ( rawat gabung ) 4 Sebagai Tenaga Kesehatan, apakah saudara membiarkan bayi mencari putting susu ibu dan ibu dapat merangsang bayi dengan sentuhan lembut, tetapi tidak memaksa bayi ke puting susu 5 Sebagai Tenaga Kesehatan, apakah Saudara menimbang dan mengukur bayi setelah satu jam kelahirannya
Lampiran IV LEMBAR OBSERVASI Peran Tenaga Kesehatan terhadap Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Di Puskesmas Bromo Kota Medan No Kegiatan 1. Tenaga Kesehatan memberikan informasi tentang IMD pada ibu melahirkan. 2. Tenaga Kesehatan memberikan informasi tentang IMD pada keluarga ibu melahirkan 3. Tenaga Kesehatan memberikan penerangan tentang keuntungan ASI dan menyusui, tata laksana menyusui yang benar, inisiasi menyusui dini termasuk inisiasi dini pada kelahiran dengan obat- obatan atau tindakan. 4. Tenaga Kesehatan menganjurkan suami atau keluarga untuk mendampingi ibu pada saat melahirkan 5. Tenaga Kesehatan melaksanakan cara melahirkan yang diinginkan oleh ibu 6. Tenaga Kesehatan tidak memakai obat kimiawi dalam menolong ibu melahirkan 7. Tenaga Kesehatan langsung mengeringkan seluruh badan dan kepala bayi kecuali tangan dan membiarkan lemak putih (vernix) yang menyamankan kulit bayi. 8. Tenaga kesehatan melakukan pemotongan tali pusat dan lalu diikat Jawaban ( ) Ya Tidak
9. Tenaga Kesehatan meletakkan bayi diatas badan ibunya begitu setelah melahirkan, dan membiarkan dalam posisi bersentuhan dengan kulit ibu sampai proses menyusui pertama selesai. 10. Tenaga Kesehatan membiarkan kontak kulit ibu dan bayi setidaknya 1 jam sampai menyusu awal selesai 11. Tenaga Kesehatan melakukan sesegera meletakkan bayi yang baru dilahirkan pada ibunya dan membiarkannya selama 30 60 menit. 12. Tenaga Kesehatan membiarkan bayi untuk mencari putting susu ibunya dan tidak memaksakan bayi keputting susu ibu. 13. Tenaga Kesehatan menganjurkan kepada ayah untuk mendukung dan membantu ibu untuk mengenali tanda tanda dan perilaku bayi sebelum menyusui 14. Tenaga Kesehatan membantu meningkatkan rasa percaya diri ibu. 15. Tenaga Kesehatan menyediakan waktu dan suasana tenang sehingga memerlukan kesabaran untuk melakukan penyusuan dini antara ibu dan bayi. 16. Tenaga Kesehatan memisahkan bayi dari ibunya untuk ditimbang, diukur dan dilap setelah satu jam atau menyusu awal selesai. 17. Tenaga Kesehatan melakukan rawat gabung antara ibu dan bayinya dalam satu kamar. 18. Tenaga Kesehatan melaksanakan inisiasi menyusu dini yang benar
HASIL VALIDITAS DAN RELIABILITAS DATA PERAN TENAGA KESEHATAN TERHADAP PELAKSANAAN INISIASI MENYUSU DINI ****** Method 1 (space saver) will be used for this analysis ****** _ R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A) N of Statistics for Mean Variance Std Dev Variables SCALE 113.5484 44.4559 6.6675 42 _ R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A) Item-total Statistics Scale Scale Corrected Mean Variance Item- Alpha if Item if Item Total if Item Deleted Deleted Correlation Deleted KP1 111.4516 37.7892.4536.5385 KP2 110.5484 44.4559.4353.5879 KP3 110.6774 40.0258.6615.5459 KP4 110.6774 40.0258.6615.5459 KP5 110.7419 39.3978.6225.5411 PI1 111.1290 43.1828.3348.5952 PI2 111.1935 43.2946.3206.5975 PI3 111.0000 41.8667.3697.5785 PI4 110.9355 40.3957.3345.5603 PI5 110.7419 42.8645.3563.5803 PI6 110.8065 44.6280.3699.6002 PI7 111.9032 45.0237.3153.6139 PI8 110.8065 43.2946.3777.5871 PELAK1 111.0645 40.6624.3646.5670 PELAK2 110.8710 43.9828.3087.5962 PELAK3 111.0645 43.0624.3516.5926 PELAK4 110.6129 44.9118.3215.5952 PELAK5 110.8065 41.6946.3609.5703 Reliability Coefficients N of Cases = 31.0 N of Items = 18
Alpha =.7875 HASIL PENGOLAHAN DATA PENELITIAN Frequencies Valid Baik Kurang Total Cumulative Frequency Percent Valid Percent Percent 28 90.3 90.3 90.3 3 9.7 9.7 100.0 31 100.0 100.0 Valid Baik Kurang Total Cumulative Frequency Percent Valid Percent Percent 21 67.7 67.7 67.7 10 32.3 32.3 100.0 31 100.0 100.0 Valid Baik Kurang Total Cumulative Frequency Percent Valid Percent Percent 28 90.3 90.3 90.3 3 9.7 9.7 100.0 31 100.0 100.0
Regression Descriptive Statistics Mean Std. Deviation N 52.65 2.550 31 10.6452 2.09043 31 13.0645 1.82456 31 Pearson Correlation Correlations Keterampilan Petugas Pemberian Informasi 1.000.595.134.595 1.000.198.69.134.198 1.000.243 Sig. (1-tailed)..000.236.013.000..142.000.236.142..094 N 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 b Model Summary Model 1 Change Statistics Adjusted Std. Error ofr Square Durbin-W R R Square R Square the EstimateChange F Change df1 df2 Sig. F Changeatson.596 a.355.283 2.159.355 4.946 3 27.007 1.195 a. Predictors: (Constant),, b. Dependent Variable:
Model 1 Regression Residual Total ANOVA b Sum of Squares df Mean Square F Sig. 69.195 3 23.065 4.946.007 a 125.902 27 4.663 195.097 30 a. Predictors: (Constant), Tahapan IMD,, b. Dependent Variable: Coefficients a Model 1 (Constant) Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients B Std. Error Beta t Sig. 43.852 5.427 8.081.000.694.243.569 2.855.008.017.223.012.076.940 a. Dependent Variable: Residuals Statistics a Minimum Maximum Mean Std. Deviation N Predicted Value 47.61 53.71 52.65 1.519 31 Residual -5.97 4.39.00 2.049 31 Std. Predicted Value -3.312.704.000 1.000 31 Std. Residual -2.764 2.031.000.949 31 a. Dependent Variable: Pelaksaan
Crosstabs * Crosstab IMD Baik Count Expected Count Baik Kurang Total 27 1 28 25.3 2.7 28.0 % within 96.4% 3.6% 100.0% % within Keterampilan Petugas 96.4% 33.3% 90.3% % of Total 87.1% 3.2% 90.3% Kurang Count 1 2 3 Expected Count 2.7.3 3.0 % within 33.3% 66.7% 100.0% % within Keterampilan Petugas 3.6% 66.7% 9.7% % of Total 3.2% 6.5% 9.7% Total Count 28 3 31 Expected Count 28.0 3.0 31.0 % within 90.3% 9.7% 100.0% % within Keterampilan Petugas 100.0% 100.0% 100.0% % of Total 90.3% 9.7% 100.0% Chi-Square Tests Asymp. Sig. Value df (2-sided) Pearson Chi-Square 12.341 b 1.000 Continuity Correction a 6.178 1.013 Likelihood Ratio 7.265 1.007 Fisher's Exact Test N of Valid Cases 31 a. Computed only for a 2x2 table Exact Sig. (2-sided) Exact Sig. (1-sided).019.019 b. 3 cells (75.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is.29.
* Crosstab IMD Baik Count Expected Count Baik Kurang Total 18 10 28 19.0 9.0 28.0 % within 64.3% 35.7% 100.0% % within Pemberian Informasi 85.7% 100.0% 90.3% % of Total 58.1% 32.3% 90.3% Kurang Count 3 0 3 Expected Count 2.0 1.0 3.0 % within 100.0%.0% 100.0% % within Pemberian Informasi 14.3%.0% 9.7% % of Total 9.7%.0% 9.7% Total Count 21 10 31 Expected Count 21.0 10.0 31.0 % within 67.7% 32.3% 100.0% % within Pemberian Informasi 100.0% 100.0% 100.0% % of Total 67.7% 32.3% 100.0% Chi-Square Tests Pearson Chi-Square Continuity Correction a Likelihood Ratio Fisher's Exact Test N of Valid Cases Asymp. Sig. Value df (2-sided) 1.582 b 1.209.369 1.543 2.487 1.115 31 a. Computed only for a 2x2 table Exact Sig. (2-sided) Exact Sig. (1-sided).533.296 b. 2 cells (50.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is.97.