BAB IV PEMBAHASAN Analisis Sistem Informasi Tambahan Penghasilan PNS (TPP) pada. Dinas Perdagangan dan Perindustriaan

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS. selain itu bagian ini diberi wewenang untuk melakukan proses lelang untuk

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS Analisis Sistem Pencatatan Persediaan Primkopkar Manunggal

Bab 3. Metode Perancangan

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS

BAB III METODE PENELITIAN. penulisan dan penyusunan dalam laporan ini, metode tersebut adalah :

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM. dapat siap untuk dioperasikan. Dalam implementasi aplikasi tes penentuan kelas

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS. penjual dan pihak pembeli. Sistem informasi akuntasi penjualan di CV. Kasih Karunia

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Berdasarkan hasil wawancara di perusahaan tersebut terdapat

Link Nama digunakan untuk menuju halaman Data Absensi Siswa.

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. pada bapak Kepala Sekolah dan bagian akademik untuk mendapatkan informasi

BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. memberikan masukan dalam pengembangan sistem informasi yang dibuat.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. ADMINISTRATOR. Form Login Admin

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. untuk peningkatan kinerja Aplikasi Jadwal Kegiatan pada SMA Negeri 1 Klakah

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. Sistem yang dibangun adalah Sistem Informasi Penjadwalan kegiatan

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Dalam merancang sebuah sistem, analisis adalah hal yang harus dilakukan. Dengan

PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM

BAB III CARA DAN METODOLOGI PENELITIAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. (user) dan fungsinya, diagram alir sistem, perancangan basis data,

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. terintegrasi yaitu dengan menggunakan Microsoft Excel dengan cara penginputan

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. kegiatan kerja praktik di PT DBL Indonesia, didapatkan beberapa permasalahan

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. 4 kali dalam 1 minggu sesuai dengan kesepakatan penulis dengan pihak sekolah,

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM. perangkat kerasnya telah dipersiapkan, Kegiatan implementasi sistem ini meliputi

BAB III PERANCANGAN PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Tahap implementasi sistem adalah tahap penerapan dari hasil analisis dan

PEMBUATAN WEBSITE INFORMASI MUSEUM DI JAKARTA DENGAN MENGGUNAKAN MACROMEDIA DREAMWEAVER 8, PHP DAN MYSQL

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Sesuai dengan topik yang diajukan penulis yaitu Aplikasi Rapor Siswa

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Sistem merupakan sekumpulan elemen yang satuan. fungsinya saling berhubungan dan bertanggungjawab

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. terhadap sistem inventaris hardware serta sistem pengolahan data hardware

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. manual. Manual di sini mempunyai arti bahwa belum adanya sebuah sistem yang

BAB IV SISTEM DAN IMPLEMENTASI. Indonesia Tbk. diperoleh data secara langsung dari manager operasional yang

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. mendukung Aplikasi Penilaian Akademik Berbasis web

BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM. Tahap implementasi sistem (system implementation) adalah tahap

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Tahap implementasi sistem adalah tahap penerapan dari hasil analisis dan

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III PERANCANGAN SISTEM. Pada bab ini akan di bahas perancangan database, perancangan website, dan

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

Gambar Rancangan Layar Halaman Kuis Guru (Langkah Dua)

BAB 5 IMPLEMENTASI. 5.1 Jadwal Implementasi Sistem. Untuk membantu pengguna dalam pemakaian basis data diberikan panduan

BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. analisis dan perancangan sebelumnya diterjemahkan ke dalam suatu bentuk

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS. permintaan order dari customer melalui marketing lapangan ke

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. Untuk membangun suatu sistem yang berupa Sistem Informasi Peminjaman

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Pada bab empat ini akan dibahas mengenai hasil analisis dan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Sistem informasi penjualan pakaian wanita berbasis web diperlukan

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. menggunakan basis data MySQL. Aplikasi PHP dapat dijalankan pada Operating

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Implementasi aplikasi adalah tahap penerapan hasil analisis dan

BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Analisis Sistem 1. Permasalahan yang timbul

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB V PEMBAHASAN DAN IMPLEMENTASI

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dari objek yang dibangun. Komponen tersebut antara lain : sistem

BAB V IMLEMENTASI SISTEM. sistem kedalam bentuk coding bahasa pemprograman, selain implementasi dalam

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJADAN ANALISIS

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. (Studi kasus Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi sub Kepegawaian dan Umum) ada

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN. Dalam mengembangkan Sistem Tryout Online berbasis web di SMP ini

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB III PEMBAHASAN. Pelaksanaan kerja praktek dilaksanakan di Dinas Energi dan Sumber Daya

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. sudah ditentukan. Tujuan implementasi adalah untuk mengkonfirmasi modul program

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. yang akan dibangun, informasi dan data yang telah ada akan di digunakan

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. Berdasarkan hasil survey yang dilakukan pada saat kerja praktek di BADAN

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB III PEMBAHASAN. Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

Transkripsi:

60 BAB IV PEMBAHASAN 4.1. Analisis Sistem Informasi Tambahan Penghasilan PNS (TPP) pada Dinas Perdagangan dan Perindustriaan Sistem TPP yang digunakan di Dinas Perdagangan dan Perindustriaan tergolong masih manual. Setiap akhir bulan pegawai harus membuat Surat Keterangan yang menyatakan kehadiran dalam satu bulan dan membuat Kertas Kerja Jabatan (KKJ), KKJ ini berupa jadwal kegiatan pegawai dalam satu hari selama satu bulan. Selain itu, setiap karyawan juga diwajibkan membubuhkan tanda tangan diri sendiri, Kepala bagian, dan Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustriaan sebagai tanda bahwa yang membuat KKJ dan Surat Keterangan adalah pegawai yang bersangkutan dan diketahui oleh atasan. Lembar Surat keterangan dan KKJ akan membentuk sebuah laporan presensi dan jadwal bulanan. Laporan yang berupa hardcopy ini akan diserahkan kepada pegawai bagian keuangan. Hal ini dirasa kurang efektif, maka diperlukan sebuah sistem untuk mempermudah dalam input KKJ dan proses perhitungan TPP. Dengan diterapkannya sistem infromasi pada kegiatan ini membuat proses perhitungan lebih efektif, efisien dan data yang dihasilkan dapat dipertanggung jawabkan karena memiliki data arsip setiap pegawai.

60 4.2. Kebutuhan Sistem informasi Penggajian Tambahan pada Dinas Perdagangan dan Perindustriaan Kabupaten Boyolali, memerlukan adanya dukungan sistem komputer yang memadai baik hardware, software, maupun brainware. 4.2.1. Kebutuhan Hardware Hardware atau dalam Bahasa Indonesia disebut dengan perangkat keras adalah barang- barang yang terbuat dari logam yang berkaitan dengan suatu sistem atau bisa disebut sebagai peralatan fisik. Hardware merupakan komponen pertama yang sangat diperlukan dalam Sistem Penggajian Tambahan pada Dinas Perdagangan dan Perindustriaan Kabupaten Boyolali. Hardware yang diperlukan adalah: 1. Komputer (monitor, mouse, keyboard); 2. Memori RAM 256 atau lebih; 3. Kapasitas harddisk minimal 10 GB; 4. Seperangkat alat cetak/ printer. 4.2.2. Kebutuhan Software Software atau dalam Bahasa Indonesia disebut dengan perangkat lunak adalah perangkat program, prosedur, dan dokumen yang berkaitan dengan suatu sistem atau bagian dari alat yang berfungsi sebagai penunjang alat utama. Untuk mendukung Sistem Penggajian Tambahan pada Dinas Perdagangan dan Perindustriaan Kabupaten Boyolali perangkat lunak yang digunakan antara lain:

61 1. Apache Dalam sistem penggajian tambahan ini, apache digunakan sebagai web servernya. Apache adalah sebuah web server open source, jadi semua orang dapat menggunakan secara gratis, bahkan bisa mengedit kode programnya. 2. Bahasa Pemograman Dalam sistem ini, bahasa pemograman yang digunakan adalah PHP (Hypertext Pre-processor). Selain mendukung di sistem operasi Windows, PHP juga dapat digunakan pada mac OS, Linux dan sistem operasi yang lainnya. Pemilihan PHP karena mempermudah saat proses pengembangan dan juga pemeliharaan aplikasi ketika akan dikembangkan, selain dari sifatnya sebagai open source. 3. Basis data Basis data yang mendukung PHP dan digunakan dalam sistem ini adalah MySQL. Basis data MYSQL ini dipilih karena kemampuan untuk menyimpan data dalam kapasitas besar, kecepatan akses dan fitur akses bersama dalam jaringan komputer 4.2.3. Kebutuhan Brainware Brainware adalah sumber daya manusia yang akan berperan sebagai user ataupun administrator. Brainware sebagai administrator adalah yang melakukan pengolahan website dan basis data. Administrator bagi aplikasi

62 ini harus mengerti tentang bahasa pemograman PHP dan MySQL serta jalannya sistem. Sedangkan user adalah pengguna website dan tidak harus mengerti tentang bahasa pemograman karena user hanya pengguna dan cukup mengoperasikan sistem. Dalam sistem ini, yang berperan sebagai user adalah semua pegawai Dinas Perdagangan dan Perindustriaan Kabupaten Boyolali. 4.3. Jadwal Berikut adalah rencana perancangan sistem dari analisis sampai dengan implementasi: Tabel 4.1 Jadwal Analisa dan Perencanaan Sistem Informasi Bulan Minggu ke Target Pekerjaan Januari 2017 1 dan 2 Analisis Kondisi Instansi 3 Judul, Rancangan Tampilan 4 BAB I, II& III, Rancangan Tampilan Februari 2017 1 BAB I & II, Rancangan Tampilan 2 BAB I & II, Coding Program 3 BAB II, Coding Program 4 BAB II, Coding Program Maret 2017 1 Coding Program, BAB IV & V 2 Coding Program, BAB IV & V 3 BAB IV & V 4 Bendel

63 4.4. Perancangan 4.4.1.Data Flow Diagram (DFD) 1. Context Diagram Gambar 4.1. context diagram Gambar 4.1. Merupakan alur sistem informasi TPP Disdagperin. Sistem ini dimulai dari pegawai menginputkan data pegawai dan melakukan absensi setiap harinya. Sistem inormasi akan menghasilkan laporan KKJ dan laporan absen, kemudian pegawai bagian keuangan akan memproses laporan TPP yang akan menghasilkan nilai TPP. Laporan TPP juga akan dilaporkan kepada pemimpin.

64 2. Diagram Level 0 Gambar 4.2. DFD level 0 Sistem informasi TPP memiliki beberapa proses diantaranya adalah proses pendataan pegawai, proses absensi, proses pendataan KKJ, pendataan TPP, dan terakhir laporan. Pengolahan data pada proses pendataan pegawai hanya dapat dilakukan oleh administrator. Data pegawai digunakan untuk proses presensi dan akan menghasilkan laporan presensi. Pendataan KKJ yang diinput pegawai akan menghasilkan laporan KKJ untuk proses pendataan TPP yang akan menghasilkan laporan TPP yang hanya dapat diakses oleh administartor.

65 4.4.2. Perancangan Basis Data Hubungan data antartabel dalam basis data disebut dengan relasi. Relasi digunakan untuk meringkas data yang ada dalam basis data sehingga penggunaan data menjadi lebih fleksibel. Penggunaan relasi dala sistem informasi TPP Disperindag Boyolali adalah sebagai berikut: Gambar 4.3. Relasi Antar Tabel

66 4.4.3. Tabel Field 1. Tabel absen Tabel 4.2. Perancangan Tabel Absen Field Name Field Size Data Type Type Description absenid 11 Integer Kode absen pegawai (Primery Key) Nip 25 Varchar Nomer induk pegawai Tanggal Date Tanggal ketidakhadiran Alasan 20 Varchar Alasan ketidakhadiran Ket Text Keterangan ketidakhadiran 2. Tabel employees Tabel 4.3. Perancangan Tabel Employees Field Name Field Size Data Type Type Description EmployeeID 9 Integer Kode pegawai (Primery Key) UserID 9 Varchar Kode user pegawai NIP 25 Varchar Nomer induk pegawai Nama 50 Varchar Nama pegawai Golongan 7 Varchar Tingkat golongan pegawai IdJabatan 3 Integer Kode jabatan pegawai IdUnitKerja 3 Integer Kode unit kerja pegawai Gender 12 Varchar Gender pegawai Alamat 70 Varchar Alamat pegawai

67 3. Tabel kegiatan Tabel 4.4. Perancangan Tabel Kegiatan Field Name Field Size Data Type Type Description KegiatanID 99 Integer Kode kegiatan (Primery Key) KKJID 20 Varchar Kode kkj pegawai Tanggal Date Tanggal kegiatan NamaKegiatan Text Nama/ keterangan kegiatan SatuanHasilKerja 10 Varchar Satuan hasil kerja harian pegawai (dalam menit) JumlahVolumeKerja 6 Integer Volume pekerjaan yag dilaksanakan pegawai NormaWaktuLazim 6 Integer Waktu lazim pekerjaan JumlahWaktuMelaksanaka ntugas 6 Integer Jumlah dari satauan hasil kerja di kali dengan jumlah volume kerja 4. Tabel KKJ Tabel 4.5. Perancangan Tabel KKJ Field Name Field Size Data Type Type Description KKJID 20 Varchar Kode kkj pegawai (Primery Key) UserID 9 Varchar Kode user pegawai

68 5. Tabel nilaitpp Tabel 4.6. Perancangan Tabel Nilai TPP Field Name Field Size Data Type Type Description idnilaitpp 3 Integer(Primery Key) Kode nilai/ nominal tpp tiap jabatan Jabatan 99 Varchar Tingkat jabatan pegawai KelasJabatan 2 Integer Kelas jabatan pegawai NilaiJabatan 4 Integer Nilai jabatan pegawai sesuai perda TPPMax 7 Integer Nominal tpp kotor/ tpp awal 6. Tabel tpp Tabel 4.7. Perancangan Tabel TPP Field Name Field Size Data Type Type Description TPPID 99 Integer(Primery Kode tpp pegawai Key) EmployeeID 99 Integer Kode pegawai JumlahTidakHadir 6 Integer Jumlah ketidakhadiran pegawai dalam periode tertentu PenerimaanKotor 9,0 Decimal Nominal tpp kotor/ tpp awal Pph 9,0 Decimal Potongan pph pasal 21 PenerimaanBersih 9,0 Decimal Jumlah penerimaan kotor di kurangi dengan pph

69 7. Tabel unitkerja Tabel 4.8. Perancangan Tabel Unit Kerja Field Name Field Size Data Type Type Description idunitkerja 3 Integer(Primery Key) Kode unit kantor/ kerja pegawai UnitKerja 50 Varchar Unit kerja pegawai Keterangan 99 Varchar Uraian keterangan kantor 8. Tabel userlogin Tabel 4.9. Perancangan Tabel User Login Field Name Field Size Data Type Type Description UserID 9 Varchar Kode user pegawai (Primery Key) Username 20 Varchar kode admin atau pegawai yang digunakan untukmengakses Password 20 Varchar Password untuk admin dan pegawai Role 1 Integer Role user yang mengakses 4.4.4. Perancangan Interface Rancangan desain interfaceuntuksistem informasi Tunjangan Penghasilan Pegawai di Dinas Perdagangan dan Perindustriaan Kabupaten Boyolali sebagai berikut: 1. Rancangan form Tampilan Index

70 Gambar 4.4. Perancangan From Login Gambar 4.4. Merupakan rancangan Form halaman awal pada perancangan sistem aplikasi Tunjangan Penghasilan Pegawai. Untuk mengakses menu yang ada pada sistem ini maka pegawai harus memasukkan username dan password yang sesuai. 2. Rancangan form Tampilan Home Gambar 4.5. Perancangan Tampilan Home

71 Gambar 4.5. Merupakan rancangan form yang berisikan pesan Selamat datang di sistem informasi TPP Disdagperin Kab. Boyolali. Silahkan pilih menu yang ada untuk menginput data! 3. Rancangan form Tampilan Menu Data Pegawai Gambar 4.6. Perancangan Tampilan Menu Data Pegawai Gambar 4.6.Merupakanperancangan form data pegawai yang berfungsi untuk melihat informasi pegawai yang sedang login. 4. Rancangan form Tampilan Menu Input KKJ Gambar 4.7. Perancangan Tampilan Menu Input KKJ

72 Gambar 4.7. Merupakan perancangan form input KKJ, yang berfungsi untuk menginputkan jadwal kegiatan pegawai setiap harinya. Selain itu padaform ini juga terdapat tombol tambah yang berfungsi untuk menambah kegiatan. Ketika berhasil menambah kegiatan, akan muncul pesan seperti gambar dibawah: 5. Rancangan form Tampilan Cari Laporan KKJ Gambar 4.8. Perancangan Tampilan Cari Laporan KKJ Gambar 4.8. Merupakan perancangan formcarilaporan KKJ, yang berfungsi untuk mencari informasi laporan KKJ pada periode tertentu. 6. Rancangan form Tampilan Laporan KKJ

73 Gambar 4.9. Perancangan Tampilan Laporan KKJ Gambar 4.9. Merupakan perancangan form laporan KKJ, yang berfungsi untuk melihat kegiatan yang sudah di inputkan, di form ini terdapat tombol edit yang berfungsi untuk mengedit kegiatan, tombol hapus untuk menghapus kegiatan dan tombol cetak yang berfungsi untuk mencetak KKJ yang terekspor ke Microsoft Excel. Ketika berhasil menghapus data akan muncul pesan seperti dibawah: 7. Rancangan form Tampilan Cetak Laporan KKJ

74 Gambar 4.10. Perancangan Tampilan Cetak Laporan KKJ Gambar 4.10. Merupakan perancangan form untuk cetak laporan KKJ pegawai yang akan terekspor ke Microsoft Excel. 8. Rancangan form Tampilan edit KKJ Gambar 4.11. Perancangan Tampilan Edit KKJ Gambar 4.11. Merupakan perancangan formedit KKJ yang nantinya digunakan untuk mengedit jadwal kegiatan yang sudah ada.

75 9. Rancangan form Tampilan Laporan TPP Gambar 4.12. Perancangan Tampilan Cari Laporan TPP Gambar 4.12. Merupakan perancangan formcarilaporan TPP, yang berfungsi untuk mendapatkan informasi laporan TPP pada periode tertentu. 10. Rancangan form Tampilan Laporan TPP Gambar 4.13. Perancangan Tampilan Laporan TPP Gambar 4.13. Merupakan perancangan form laporan TPP, yang berfungsi untuk melihat informasi laporan TPP, di form ini terdapat tombol

76 cetak yang berfungsi untuk mencetak laporan TPP yang terekspor ke Microsoft Excel dan tombol kembali ke halaman cari TPP. 11. Rancangan form Tampilan Cetak TPP Gambar 4.14. Perancangan Tampilan Cetak Laporan TPP Gambar 4.14. Merupakan perancangan form untuk cetak laporan TPP pegawai yang akan terekspor ke Microsoft Excel. 12. Rancangan Tampilan Logout Gambar 4.15. Perancangan Tampilan Logout Gambar 4.15. Merupakan perancangan form logout yang berfungsi untuk keluar dari aplikasi. 4.4.5. Perancangan Implementasi

77 4.4.5.1. Relasi Basis Data Dalam basis data sistem ini, didapatkan relasi antar tabel yaitu tabel userlogin, tabel kkj, tabel kegiatan, tabel employees, tabel tpp, tabel nilai tpp dan tabel unitkerja. Setiap pegawai memiliki NIP yang berbeda dengan IdNilaiTPP yang berbeda pada tabel tpp. Dalam proses perhitungan TPP, semua data untuk perhitungan terdapat pada tabel tpp. tabel ini terdapat field EmployeeID dan harus sesuai dengan EmployeeID yang dimiliki pegawai. Maka terdapat relasi antara tabel employees dengan tabel tpp, dimana EmployeeID pada tabel tpp haru sesuai dengan EmployeeID pada tabel employees. Selain itu, proses perhitungan TPP juga akan tercatat JumlahTidakHadir sesuai tabel absen. Gambar 4.16. Implementasi Relasi Antar Tabel

78 4.4.5.2. Basis Data 1. Tabel absen Tabel 4.10. Tabel absen Tabel 4.10. Tabel absen merupakan tabel yang akan terisikan setelah proses presensi berjalan. Ketika administrator memasukan NIP, maka NIP akan masukke dalam tabel absen dengan tanggal dan alasan akan update dengan sendirinya. 2. Tabel employees Tabel 4.11 Tabel employees Tabel 4.11. Tabel employees merupakan tabel yangmemuat NIP setiap pegawai. NIP merupakan primery key, jika NIP sama tertulis kembali maka tidak akan masuk ke dalam tabel employees. 3. Tabel kegiatan Tabel 4.12. Tabel kegiatan

79 Tabel 4.13.Tabel kegiatan merupakantabel kegiatan yang berisikan tanggal hari kegiatan. Pegawai akan menginput kegiatan setiap harinya. Jika pegawai tidak input kegiatan, maka pada hari itu tidak akan tercatat ke dalam tabel kegiatan. Field KegiatanID adalah primery key untuk mencatat 1 hari memiliki beberapa kegiatan oleh 1 pegawai. 5. Tabel kkj Tabel 4.13. Tabel kkj Tabel 4.13. Tabel kkj merupakan tabel kkj yang akan dipakai pada tabel kegiatan sebagai id masing-masing pegawai untuk menghitung nilai TPP.

80 5. Tabel nilaitpp Tabel 4.14 Tabel nilai tpp Tabel 4.15. Tabel tpp merupakan tabel yang memuat nominal TPP untuk pegawai yang memiliki nominal berbeda sesuai jabatan. 6. Tabel tpp Tabel 4.15. Tabel tpp Tabel 4.15. Tabel tpp merupakan tabel yang memuat jumlah tidak hadir pegawai dan terdapatfield EmployeeID yang mengambil dari tabel employees untuk memperoleh perhitungan TPP hingga penerimaan bersih.

81 7. Tabel unitkerja Tabel 4.16. Tabel unitkerja Tabel 4.16. Tabel unitkerja merupakan tabel yang memuat field primery key idunitkerja untuk mengetahui lingkup wilayah kerja pegawai. 8. Tabel userlogin Tabel 4.17. Tabel userlogin Tabel 4.17. Tabel userlogin merupakan tabel userlogin yang memuat field usernamedan passworduntuk akses login administrator dan dimiliki oleh masing-masing pegawai. Userid adalah primery key, sehingga tidak akan ada id yang sama dengan passwordyang berbeda namun bisa jadi terdapat password yang sama dengan id yang berbeda. 4.4.5.3. Implementasi Aplikasi 1. Halaman Index

82 Gambar 4.17. Form login Gambar 4.16. Merupakan form login yang digunakan oleh pegawai untuk mengaksesaplikasiweb ini. Cara penggunaanya pegawai harus memasukkan username dan password yang telah dimilki. Ketika username dan password sesuai maka akan masuk ke halaman home. 2. Halaman Home Gambar 4.18. Form Home Gambar 4.18. Merupakan form home yang berisi pesan Selamat Datang di Sistem Informasi TPP Disdagperin Kab. Boyolali Silahkan pilih menu yang ada untuk menginput data! 3. Halaman Data Pegawai

83 Gambar 4.19. Form Data Pegawai Gambar 4.19. Merupakan form menu data pegawai berisi detail pegawai yang login, dimenu ini juga menampilkan nilai TPP maksimal. 4. Halaman Input KKJ Gambar 4.20. Form Input KKJ Gambar 4.20. Merupakan menu input KKJ berfungsi untuk menginput kegiatan pegawai setiap hari, di menu ini juga menyediakan tombol tambah yang berfungsi untuk menambah kegiatan.

84 5. Halaman Alert Tambah KKJ Gambar 4.21. Alert Tambah KKJ Gambar 4.21. Merupakan form menu tambah berisi peringatan ketika pegawai menekan tombol tambah pada menu input KKJ. 6. Halaman Laporan KKJ Gambar 4.21. Form Cari Laporan KKJ Gambar 4.21. Merupakan menucarilaporan KKJ, yang berfungsi untuk mencari informasi laporan KKJ pada periode tertentu. 7. Halaman Laporan KKJ

85 Gambar 4.23. Form Laporan KKJ Gambar 4.23. Merupakan form menu laporan KKJ berfungsi untuk melihat kegiatan yang sudah di inputkan, di form ini terdapat tombol edit yang berfungsi untuk mengedit kegiatan, tombol hapus untuk menghapus kegiatan dan tombol cetak yang berfungsi untuk mencetak KKJ yang terekspor ke Microsoft Excel. 8. Halaman Cetak Laporan KKJ di Microsoft Excel Gambar 4.24. Form Laporan KKJ di Microsoft Excel Gambar 4.24. Merupakan form cetak laporan KKJ pegawai di Microsoft Excel. 9. Halaman Edit Laporan KKJ

86 Gambar 4.25. Form Menu Edit Laporan KKJ Gambar 4.25. Merupakan form menu edit laporan KKJ digunakan pegawai untuk mengubah kegiatan jika terjadi kesalahan penginputan, di form ini terdapat tombol kembali yang berfungsi untuk mengembalikan halaman ke menu input KKJ, dan tombol ubah data jika pegawai sudah mengubah kegiatan yang akan diubah. 10. Halaman Ubah Data Laporan KKJ Gambar 4.27. Alert Menu Ubah Data Laporan KKJ Gambar 4.27. Merupakan menu ubah data laporan KKJ berisi peringatan ketika pegawai menekan tombol ubah data pada halaman edit laporan KKJ. 11. Halaman Cari Laporan TPP

87 Gambar 4.28. Form Halaman Cari Laporan TPP Gambar 4.28. Merupakan form cari laporan TPP, yang berfungsi untuk mendapatkan informasi laporan TPP pada periode tertentu. 12. Halaman Laporan TPP Gambar 4.29. Form Halaman Laporan TPP Gambar 4.29. Merupakan form menu laporan TPP yang berfungsi untuk melihat Informasi TPP, di form ini juga terdapat tombol cetak yang berfungsi untuk mencetak laporan TPP 13. Halaman Cetak Laporan TPP di Microsoft Excel

88 Gambar 4.30. Form Cetak Laporan TPP Gambar 4.30. Merupakan form cetak laporan TPP pegawai di Microsoft Excel.