Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

dokumen-dokumen yang mirip
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

NOMOR: 57/Pdt.G/2011/PTA.Bdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MELAWAN

PUTUSAN. Nomor 31/Pdt.G/2009/PTA.Mks. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor 44/Pdt.G/2015/PTA.Plg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 05/Pdt.G/2012/PTA Bdg. BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA TENTANG DUDUK PERKARA

PUTUSAN Nomor xxxx/pdt.g/2017/pta Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor xxxx/pdt.g/2017/pta Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNG

P U T U S A N Nomor : 000/Pdt.G/2015/PTA.Btn

P U T U S A N Nomor 0024/Pdt.G/2017/PTA.Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 17/Pdt.G/2015/PTA.Mks

P U T U S A N. Nomor 6/Pdt.G/2015/PTA.Mks DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

SALINAN P U T U S A N Nomor : 72/Pdt.G/2011/PTA.Bdg.

SALINAN. P U T U S A N Nomor : 71/Pdt.G/2012/PTA.Bdg. TENTANG DUDUK PERKARANYA BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

P U T U S A N Nomor : 43/Pdt.G/2013/MS-Aceh DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. M e l a w a n : Penggugat sekarang Terbanding;

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2013/PTA. Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N Nomor 6/Pdt.G/2013/PTA. Plk. Bismillahir Rahmanir Rahim DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 09/Pdt.G/2012/PTA.Bdg بسم ا الرحمن الرحيم DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M E L A W A N

NOMOR: 226/Pdt.G/2010/PTA.Bdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 0016/Pdt.G/2014/PTA.Pdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor <No Prk>/Pdt.G/2017/PTA Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNG.

PUTUSAN Nomor 07/Pdt.G/2016/PTA.Plg

P U T U S A N Nomor <No Prk>/Pdt.G/2017/PTA.Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. Nomor xxx/pdt.g/2012/ms-aceh DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. putusan sebagai berikut dalam perkara antara : Terbanding;

P U T U S A N. Nomor 16/Pdt.G/2009/PTA. Btn BISMILLAHIRRAHMANNIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 43 /Pdt.G/2012/PTA-Smd BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

SALINAN P U T U S A N. Nomor : 004/Pdt.G/2011/PTA.Bdg.

P U T U S A N Nomor 000/Pdt.G/2015/PTA.Btn

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MELAWAN TENTANG DUDUK PERKARANYA

P U T U S A N Nomor : 60/Pdt.G/2011/PTA Bdg.

P U T U S A N. Nomor 0005/Pdt.G/2017/PTA. Plk. M e l a w a n

S A L I N A N P U T U S A N Nomor: 237/Pdt.G/2011/PTA.Bdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M E L A W A N

P U T U S A N. Nomor : 27/Pdt.G/2012/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. NOMOR <No Prk>/Pdt. G/2017/PTA.Bdg

P U T U S A N Nomor 190/Pdt.G/2010/PTA Bdg BISMILLAHIRRAHMANNIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 0037/Pdt.G/2014/PTA.Pdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 100/Pdt.G/2013/PTA.Mks BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 17/Pdt.G/2007/PTA Btn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 90/Pdt.G/2014/PTA Mks. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2014/PTA.Btn DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

NOMOR: 42/Pdt.G/2011/PTA.Bdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR: 229/Pdt.G/2011/PTA/Bdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N. NOMOR : 19/Pdt.G/2012/PTA Smd. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. NOMOR 0004/Pdt.G/2017/PTA.Plk. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N SALINAN. Nomor : 69/Pdt.G/2011/PTA.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor : 32/Pdt.G/2010/MS-Aceh

Salinan P U T U S A N Nomor : 196/Pdt.G/2011/PTA Bdg.

P U T U S A N Nomor 84/Pdt.G/2014/MS-Aceh DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor <No Prk>/Pdt.G/2017/PTA. Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNG

P U T U S A N. NOMOR: 141/Pdt.G/2012/PTA Bdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2016/PTA.Btn DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 20 /Pdt.G/2011/PTA.Bdg.

P U T U S A N. Nomor 0035/Pdt.G/2013/MS-Aceh DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Nomor : 169/Pdt.G/2011/PTA.Bdg. BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M E L A W A N

P U T U S A N. Nomor 00/Pdt.G/2015/PTA. Btn DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. NOMOR <No Prk>/Pdt.G/2017/PTA.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor 1591/Pdt.G/2015/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. melawan

بسم االله الرحمن الرحیم

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2013/PTA.Btn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

NOMOR:16/Pdt.G/2011/PTA.Bdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MELAWAN: Pengadilan Tinggi Agama tersebut:

PUTUSAN Nomor <No Prk>/Pdt.G/2018/Pta.Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN NOMOR : 00/Pdt.G/2013/PTA.Btn DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 121/Pdt.G/2014/PTA. Bdg. BISMILLAHIR RAHMANIR RAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MELAWAN

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2014/PTA. Btn.

P U T U S A N Nomor 178/Pdt.G/2011/PTA.Bdg.

P U T U S A N. Nomor 86/Pdt.G/2014/PTA Mksr. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

NOMOR: 30/Pdt.G/2011/PTA.Bdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. NOMOR <No Prk>/Pdt.G/2017/PTA.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor 0012/Pdt.G/2018/PA.Pbr

PUTUSAN Nomor : 105/Pdt.G/2009/PTA Mks. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 13/Pdt.G/2010/PTA.Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 0009 / Pdt.G / 2016 / PTA Plk

ب س م الله الر ح م ن الر ح ی م

bertempat tinggal di.., Kabupaten Pinrang, sebagai

P U T U S A N. Nomor 90/Pdt.G/2014/MS-Aceh. Harta bersama pada tingkat banding dalam persidangan Majelis Hakim telah

P U T U S A N Nomor : 04/Pdt.G/2012/PTA Plk BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. M e l a w a n

P U T U S A N. Nomor <No Prk>/Pdt.G/2018/PTA.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor 14/Pdt.G/2012/PTA. Smd. BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor :56/Pdt.G/2010/MS-ACEH. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 55/Pdt.G/2013/MS-Aceh DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor 00/Pdt.G/2013/PTA.Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor 25/Pdt.G/2016/PTA.Plg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA PALEMBANG

PUTUSAN Nomor xxx/pdt.g/2017/pta.bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor 0318/Pdt.G/2015/PA.Pas. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M E L A W A N :

PUTUSAN Nomor : 1116/Pdt.G/2014/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 43/Pdt.G/2009/PTA Btn

P U T U S A N Nomor : 65/Pdt.G/2012/PTA.Bdg.

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia putusan.mahkamahagung.go.id

SALINAN P U T U S A N

PUTUSAN Nomor 82/Pdt.G/2013/PTA.Mks BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor <No Prk>/Pdt.G/2017/PTA.Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor; XXX/Pdt.G/2012/MS-Aceh

P U T U S A N NOMOR 00/Pdt.G/2013/PTA.BTN BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 4/Pdt.G/2014/PTA.Mks BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

SALINAN P U T U S A N

Salinan 11 P U T U S A N NOMOR: 130/Pdt.G/2011/PTA.Bdg.

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2012/PTA.Btn. BISMILLAHIRRAHMAANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M E L A W A N

P U T U S A N Nomor 0068/Pdt.G/2014/MS-Aceh DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Transkripsi:

Direktori Putusan Mahkamaa S A L I N A N P U T U S A N Nomor : 75/Pdt.G/2010/PTA.Sby BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Surabaya yang memeriksa dan mengadili perkara perkara tertentu pada tingkat banding, telah menjatuhkan putusan dalam perkara antara pihak-pihak sebagai berikut : PEMBANDING, umur 41 tahun, agama Islam, pekerjaan Sopir, bertempat tinggal di KABUPATEN SUMENEP, semula PENGGUGAT sekarang PEMBANDING ; M E L A W A N TERBANDING, umur 38 tahun, agama Islam, pekerjaan Tani, bertempat tinggal di KABUPATEN SUMENEP, semula TERGUGAT sekarang TERBANDING ; Pengadilan Tinggi Agama tersebut ; Telah membaca berkas perkara dan semua surat-surat yang berhubungan dengan perkara tersebut ; TENTANG DUDUK PERKARANYA Memperhatikan dan menerima keadaan-keadaan mengenai duduknya perkara ini seperti tertera dalam Putusan Pengadilan Agama Sumenep tanggal 22 Desember 2009 Masehi bertepatan dengan tanggal 5 Muharram 1431 Hijriyah Nomor : 1018/Pdt.G/2009/PA.Smp. yang amarnya berbunyi sebagai berikut : 1. Menolak gugatan Penggugat seluruhnya ; 2. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar seluruh biaya perkara ini sebesar Rp. 269.000,- (dua ratus enam puluh sembilan ribu rupiah) ; Menimbang, bahwa sebagaimana Akta Permohonan Banding Nomor : 1018/Pdt.G/2009/PA.Smp. tanggal 4 Januari 2010, Pembanding pada tanggal 4 Januari 2010 mengajukan permohonan banding pada tanggal 4 Januari 2010. Permohonan banding tersebut telah diberitahukan kepada Terbanding pada tanggal 7 Januari 2010 ; ahkamaa Hal. 1 dari 12 hal.put. No. 75/Pdt.G/2010/PTA Sby. Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1

Direktori Putusan Mahkamaa Menimbang, bahwa Pembanding telah menyerahkan Memori Banding tertanggal 25 Januari 2010 dan Terbanding telah pula menyerahkan Kontra Memori Banding tertanggal 10 Pebruari 2010 ; Menimbang, bahwa Pembanding telah memeriksa berkas banding (inzage) pada tanggal 22 Pebruari 2010, sedangkan Terbanding sebagaimana ternyata dari Keterangan Tidak Melaksanakan Pembacaan Dan Pemeriksaan (inzage) Berkas Perkara Nomor : 1018/Pdt.G/2009/PA.Smp. tanggal 22 Pebruari 2010 yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Agama Sumenep, Terbanding tidak memeriksa berkas perkara banding ; TENTANG HUKUMNYA Menimbang, bahwa permohonan banding yang diajukan oleh Pembanding masih dalam tenggang waktu dan menurut tata cara serta memenuhi syarat-syarat yang ditentukan Undang-Undang. Oleh karena itu permohonan banding tersebut dapat diterima ; Menimbang, bahwa Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Agama Surabaya setelah membaca, meneliti dan mempelajari dengan seksama berkas perkara banding yang terdiri : salinan resmi Putusan Pengadilan Agama Sumenep tanggal 22 Desember 2009 Nomor : 1018/Pdt.G/2009/PA.Smp., Berita Acara Persidangan, surat-surat bukti, Memori Banding dan Kontra Memori Banding serta surat-surat lainnya yang berhubungan dengan perkara tersebut tidak sependapat dengan pertimbangan-pertimbangan dan putusan Majelis Hakim tingkat pertama karena tidak tepat dan tidak benar. Karena itu Majelis akan memberikan pertimbangan sendiri sebagai berikut : Menimbang, bahwa yang menjadi obyek sengketa antara Pembanding dengan Terbanding adalah satu unit mobil merk Suzuki cerry ST. 100 SP.jenis station Wagon, buatan tahun 1994 Nomor Polisi NO POLISI Nomor : BPKB 2460250. Penggugat mendalilkan bahwa obyek sengketa tersebut merupakan harta bersama yang diperoleh selama perkawinan antara Pembanding dengan Terbanding ; Menimbang, bahwa Terbanding membantah dalil Pembanding berdasarkan dalil-dalil yang pada pokoknya sebagai berikut : - Bahwa obyek sengketa murni milik orang tua Terbanding, karena itu Pembanding ahkamaa Hal. 2 dari 12 hal.put. No. 75/Pdt.G/2010/PTA Sby. Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2

Direktori Putusan Mahkamaa dan Terbanding tidak berhak menurut hukum ; - Bahwa obyek sengketa sudah dijual oleh Terbanding setelah Pembanding pulang ke rumah orang tuanya, laku Rp. 32.000.000,00 (tiga puluh dua juta rupiah) ; - Bahwa uang hasil penjualan obyek sengketa sudah habis untuk memperbaiki gizi anak Pembanding dan Terbanding yang bernama ANAK PEMBANDING DAN TERBANDING, untuk pengobatan serta trasportasi anak tersebut saat mendaftar TNI. akan tetapi gagal ; Menimbang, bahwa Pembanding dalam repliknya (vide : Berita Acara Sidang V tanggal 24 Nopember 2009) mengemukakan bahwa Pembanding pekerjaannya sopir taksi dengan penghasilan rata-rata perhari Rp. 25.000,00 (dua puluh lima ribu rupiah). Setiap ada uang yang terkumpul dibelikan emas oleh Terbanding. Setelah uang terkumpul dibelikan mobil carry (obyek sengketa) ; Menimbang, bahwa Terbanding dalam dupliknya (vide : Berita Acara Sidang V tanggal 24 Nopember 2009) mengemukakan yang pada pokoknya bahwa mobil carry (obyek sengketa) dibeli dari hasil menjual sapi, gelang emas 30 gram dan kalung 15 gram, ditambah uang arisan sebesar Rp. 7.500.000,00 (tujuh juta lima ratus ribu rupiah) milik orang tua Terbanding ; Menimbang, bahwa menurut hukum berdasarkan pasal 35 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974, harta benda dalam perkawinan, kemungkinannya berupa : - harta bersama, yaitu harta benda yang diperoleh selama perkawinan, - harta bawaan masing-masing suami isteri, yaitu harta benda yang dibawa oleh masing-masing suami isteri ke dalam perkawinan, - harta hadiah, yaitu hadiah yang diperoleh masing-masing selama perkawinan, - harta warisan, yaitu harta warisan yang diperoleh masing-masing pihak selama perkawinan ; Kemungkinan lain adalah harta milik pihak ketiga yang dikuasai oleh salah satu atau kedua orang suami isteri dalam rumah tangga ; Menimbang, bahwa oleh karena dalil Pembanding dibantah oleh Terbanding, maka untuk memperoleh kebenaran mengenai apa yang di sengketakan tersebut harus ditempuh pembuktian. Tentang siapa yang harus membuktikan dan apa yang ahkamaa Hal. 3 dari 12 hal.put. No. 75/Pdt.G/2010/PTA Sby. Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3

Direktori Putusan Mahkamaa harus dibuktikan haruslah mengacu pada pasal 163 HIR. Yang memberikan beban pembuktian secara berimbang kepada para pihak, berarti Pembanding maupun Terbanding haruslah dibebani pembuktian. Adapun apa yang harus dibuktikan, karena yang disengketakan adalah harta benda dalam perkawinan, maka acuannya adalah pasal 35 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 sebagaimana tersebut di atas. Dengan memperhatikan pasal tersebut, maka Pembanding harus dibebani pembuktian tentang perolehan harta benda obyek sengketa tersebut selama perkawinan. Terbanding sesuai dengan dalil bantahannya harus dibebani pembuktian tentang kepemilikan pihak ketiga (orang tua Terbanding) terhadap obyek sengketa, dan atau adanya harta bawaan, harta hadiah, ataupun warisan ; Menimbang, bahwa bukti P.1. dan P. 2. adalah BPKB dan STNK mobil cerry obyek sengketa atas nama pemilik : SAKSI 2 PEMBANDING, Berdasarkan bukti P.1 dan P.2. tersebut harus dinyatakan terbukti bahwa mobil cerry obyek sengketa adalah milik SAKSI 2 PEMBANDING. Akan tetapi saksi Pembanding yang bernama SAKSI 1 PEMBANDING menerangkan bahwa yang saksi ketahui mobil cerry warna hijau yang menjadi obyek sengketa adalah milik Pembanding, sedangkan saksi Pembanding yang bernama SAKSI 2 PEMBANDING menerangkan bahwa saksi menjual mobil cerry obyek sengketa kepada Pembanding pada tanggal 10 Mei 2004 seharga Rp. 42.500.000,00 (empat puluh dua juta lima ratus ribu rupiah) setelah itu Pembanding pernah meminjam KTP saksi satu kali untuk perpanjangan mobil tersebut. Keterangan kedua orang saksi tersebut di dasarkan atas pengetahuan dan apa yang dialami sendiri serta satu sama lain terdapat kesesuaian sehingga sah sebagai alat bukti. Berdasarkan keterangan dua orang saksi tersebut telah dapat dibuktikan bahwa mobil Suzuki cerry obyek sengketa yang semula milik saksi yang bernama SAKSI 2 PEMBANDING, sejak tanggal 10 Mei 2004 telah dijual kepada Pembanding sehingga sejak itu menjadi milik Pembanding ; Menimbang, bahwa Pembanding menikah dengan Terbanding pada tanggal 25 Juli 1988 dan bercerai pada tanggal 22 April 2009, sedangkan mobil Suzuki cerry di beli oleh Pembanding atau oleh Pembanding dan Terbanding pada tanggal 10 Mei 2004. Dengan demikian harus dinyatakan terbukti bahwa mobil Suzuki cerry obyek ahkamaa Hal. 4 dari 12 hal.put. No. 75/Pdt.G/2010/PTA Sby. Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4

Direktori Putusan Mahkamaa sengketa tersebut diperoleh selama perkawinan ; Menimbang, bahwa dalam membuktikan dalil bantahannya, Terbanding mengajukan dua orang saksi, yaitu : SAKSI 1 TERBANDING dan SAKSI 2 TERBANDING. SAKSI 1 TERBANDING menerangkan bahwa mobil obyek sengketa dibeli satu tahun setelah Pembanding dan Terbanding pulang haji. Waktu membeli mobil Terbanding menjual emas dan sapi. SAKSI 2 TERBANDING menerangkan bahwa saksi ikut bersama Pembanding dan Terbanding membeli mobil Suzuki cerry obyek sengketa di Pamekasan, saat itu saksi menerima uang pembelian itu dari Terbanding, harga pembelian sebesar Rp. 42.500.000,00 (empat puluh dua juta lima ratus ribu rupiah). Keterangan kedua orang saksi tersebut terdapat kesesuaian sehingga dapat diterima sebagai alat bukti yang sah. Dari keterangan saksi itu telah dapat dibuktikan Terbanding dan Pembanding membeli mobil Suzuki cerry obyek sengketa seharga Rp. 42.500.000,00 (empat puluh dua juta lima ratus ribu rupiah). Dengan bukti keterangan dua orang saksi tersebut, Terbanding tidak berhasil membuktikan bahwa mobil Suzuki carry obyek sengketa adalah milik orang tua Terbanding harta bawaan, harta hadiah, ataupun warisan yang dimiliki Terbanding. Sebaliknya justru menguatkan dalil Pembanding bahwa obyek sengketa diperoleh selama perkawinan ; Menimbang, bahwa menurut ketentuan pasal 35 ayat 1 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 bahwa harta benda yang diperoleh selama perkawinan menjadi harta bersama. Obyek sengketa berupa mobil Suzuki cerry tersebut diperoleh selama Pembanding dan Terbanding masih dalam ikatan perkawinan. Karena itu berdasarkan persangkaan menurut hukum tersebut harus dinyatakan terbukti bahwa obyek sengketa adalah harta bersama antara Pembanding dan Terbanding ; Menimbang, bahwa faktanya mobil Suzuki cerry obyek sengketa diperoleh selama perkawinan, dipergunakan oleh Pembanding dan Terbanding sejak dibeli tanggal 10 Mei 2004 sampai menjelang perceraian tahun 2009 atau selama kurang lebih empat tahun, Pembanding mengurus perpanjangan dengan meminjam KTP. Penjual kemudian obyek sengketa dijual oleh Terbanding. Dari fakta-fakta tersebut dapat disangka bahwa obyek sengketa adalah harta bersama yang diperoleh Pembanding dan Terbanding selama perkawinan ; Menimbang, bahwa berdasarkan bukti surat P.1, P.2, P.3. dan keterangan dua ahkamaa Hal. 5 dari 12 hal.put. No. 75/Pdt.G/2010/PTA Sby. Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5

Direktori Putusan Mahkamaa orang saksi serta persangkaan baik menurut Undang-undang maupun persangkaan hakim harus dinyatakan terbukti bahwa mobil Suzuki cerry ST. 100 SP. Jenis Station Wagon, tahun pembuatan 1994 Nomor Polosi NO POLISI atas nama SAKSI 2 PEMBANDING. adalah harta bersama yang diperoleh Pembanding dan Terbanding selama perkawinan ; Menimbang, bahwa faktanya mobil obyek sengketa telah dijual oleh Terbanding setelah Pembanding dan Terbanding berpisah tempat tinggal sebelum terjadi perceraian seharga Rp. 32.000.000,00 (tiga puluh dua juta rupiah). Karena yang dijual adalah harta bersama, maka hasil penjualannya adalah harta bersama. Karena itu harus dinyatakan bahwa hasil penjualan mobil Suzuki cerry obyek sengketa sebesar Rp. 32.000.000,00 (tiga puluh dua juta rupiah) adalah harta bersama antara Pembanding dengan Terbanding ; Menimbang, bahwa dalil Terbanding yang menyatakan bahwa uang hasil penjualan mobil telah habis untuk keperluan memperbaiki gizi anak Pembanding dan Terbanding yang bernama ANAK PEMBANDING DAN TERBANDING, untuk mengobati farisesnya dan untuk keperluan tranportasi pendaftaran TNI. tidak dapat menghilangkan hak Pembanding atas bagian harta bersama tersebut, sebab berdasarkan pasal 36 ayat 1 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tindakan hukum yang dilakukan oleh Terbanding menjual dan menggunakan hasil penjualan harta bersama harus atas persetujuan Pembanding. Di dalam pasal 92 Kompilasi Hukum Islam juga dikatakan bahwa suami atau isteri tanpa persetujuan pihak lain tidak diperbolehkan menjual atau memindahkan harta bersama. Karena harta bersama berupa mobil Suzuki cerry tersebut telah di jual dan dipergunakan oleh Terbanding, maka Terbanding harus bertanggung jawab sebatas yang menjadi hak Pembanding ; Menimbang, bahwa menurut hukum berdasarkan pasal 37 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 bila perkawinan putus karena perceraian, harta bersama diatur menurut hukumnya masing-masing. Dalam penjelasannya dikatakan bahwa yang dimaksud hukumnya masing-masing ialah hukum agama, hukum adat, dan hukum lainnya. Pembanding dan Terbanding beragama Islam, menurut hukum yang hidup dan dipedomani dalam pembagian harta bersama adalah sebagaimana diatur dalam pasal 97 Kompilasi Hukum Islam, yaitu janda atau duda cerai hidup masing - masing berhak seperdua dari harta bersama sepanjang tidak ditentukan lain dalam ahkamaa Hal. 6 dari 12 hal.put. No. 75/Pdt.G/2010/PTA Sby. Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6

Direktori Putusan Mahkamaa perjanjian perkawinan. Karena tidak ternyata dalam hal ini ditentukan lain dalam perjanjian perkawinan, maka Pembanding dan Terbanding berhak atas separoh bagian dari harta bersama. Karena harta bersama berupa uang sebesar Rp. 32.000.000,00 (tiga puluh dua juta rupiah), maka Pembanding dan Terbanding masing-masing berhak memperoleh sebesar Rp. 16.000.000,00 (enam belas juta rupiah) ; Menimbang, bahwa harta bersama berupa hasil penjualan mobil Suzuki cerry obyek sengketa berada dalam penguasaan Terbanding. Karena itu Terbanding harus dihukum untuk menyerahkan separoh harta bersama tersebut dengan membayar uang kepada Pembanding sebesar Rp. 16.000.000,00 (enam belas juta rupiah) ; Menimbang, bahwa tuntutan Pembanding agar putusan tersebut dapat dilaksanakan terlebih dahulu walaupun ada upaya hukum, tidak memenuhi syarat sebagaimana diatur dalam pasal 180 ayat 1 HIR. Karena itu tuntutannya harus ditolak ; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut di atas, maka putusan Pengadilan Agama Sumenep a quo harus dibatalkan dan Pengadilan Tinggi Agama akan mengadili sendiri yang amarnya sebagaimana tersebut dalam amar putusan ; Menimbang, bahwa dalam musyawarah Majelis Hakim pada Pengadilan Tinggi Agama Surabaya, terjadi adanya pendapat yang berbeda (dissenting opinion), yaitu pendapat dari Hakim Tinggi nama Drs.H.MUHAMMAD SHALEH, SH. M.Hum. yang berpendapat sebagai berikut : Bahwa atas dasar apa yang telah dipertimbangkan dan disebutkan sebagai pendapat Pengadilan Agama dalam amar putusannya, Hakim yang bersangkutan sependapat dengan pertimbangan dan pendapat Pengadilan Agama, karena pada dasarnya menurut Hakim yang bersangkutan dalam perkara a quo, Penggugat/ Pembanding tidak cukup apabila hanya membuktikan bahwa obyek sengketa telah dibeli didalam masa perkawinan, akan tetapi harus membuktikan pula tentang asal usul uang yang digunakan untuk membeli obyek sengketa, apakah uang tersebut merupakan hasil kerja keras Penggugat/Pembanding atau Tergugat/Terbanding didalam masa perkawinan atau bukan. Karena berdasarkan pasal 35 Undang-undang ahkamaa Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, ada 2 macam harta benda yang diperoleh Hal. 7 dari 12 hal.put. No. 75/Pdt.G/2010/PTA Sby. Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7

Direktori Putusan Mahkamaa dalam perkawinan yaitu harta bersama dan harta bawaan. Dan begitu pula menurut M. Yahya Harahap ada 2 macam harta benda yang diperoleh dalam perkawinan yaitu : 1. Harta bersama, yaitu harta benda yang merupakan hasil kerja keras suami atau isteri selama perkawinan. Harta inilah yang sering disebut harta gono gini ; 2. Harta Pribadi, yaitu harta benda yang diperoleh masing-masing suami isteri dalam bentuk warisan, hibah, hadiah baik yang diperoleh sebelum perkawinan atau sesudah perkawinan atau harta benda yang diperoleh dari kerja keras suami atau isteri sebelum perkawinan ; Ternyata berdasarkan keterangan saksi-saksi yang diajukan oleh Penggugat/ Pembanding tak satupun keterangan yang menyatakan bahwa obyek sengketa telah dibeli dengan uang hasil jerih payah kolektif kedua belah pihak. Begitu pula Tergugat/Terbanding yang membantah bahwa obyek sengketa tersebut adalah bukan harta bersama akan tetapi murni milik orang tua Tergugat/Terbanding, (dari menjual sapi, menjual gelang mas 30 gram, kalung 15 gram, ditambah arisan Rp.7.500.000,00 milik orang tua Tergugat/Terbanding), ternyata juga tidak bisa membuktikan tentang asal usul uang untuk membeli obyek sengketa tersebut ; Bahwa menurut Hakim Tinggi tersebut, berdasarkan pasal 163 HIR, bahwa seseorang yang menyatakan bahwa ia mempunyai hak, maka orang itu harus membuktikan adanya hak itu, sedangkan Tergugat/Terbanding menurut Hakim Tinggi tersebut tidak perlu dibebani pembuktian karena ia tidak menyatakan mempunyai hak terhadap obyek sengketa. Adapun mengenai pernyataan Tergugat/Terbanding bahwa obyek sengketa murni milik orang tua Tergugat/ Terbanding, (dari menjual sapi, menjual gelang mas 30 gram, kalung 15 gram, ditambah arisan Rp.7.500.000,00 milik orang tua Tergugat/Terbanding), menurut Hakim Tinggi tersebut pada dasarnya seseorang tidak bisa diwajibkan untuk membuktikan sesuatu hak milik orang lain ; Bahwa oleh karena kedua belah pihak tidak bisa membuktikan asal usul uang yang digunakan untuk membeli obyek sengketa, maka menurut Hakim Tinggi tersebut bukti persangkaan-persangkaan sebagaimana disebutkan dalam pasal 164 HIR dapat digunakan untuk memutus perkara ini, hal ini sesuai pula dengan ahkamaa Yurisprudensi Mahkamah Agung RI. Nomor : 1200K/Pdt/2008 Tanggal 22 Hal. 8 dari 12 hal.put. No. 75/Pdt.G/2010/PTA Sby. Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8

Direktori Putusan Mahkamaa Desember 2008 yang mengandung abstraksi hukum bahwa apabila pihak-pihak tidak bisa membuktikan asal usul uang yang digunakan untuk membeli suatu harta benda dalam perkawinan maka bukti PERSANGKAAN dapat diterapkan dalam perkara tersebut ; Bahwa berdasarkan saksi-saksi yang diajukan kedua belah pihak serta berdasarkan pengakuan dan keterangan Penggugat/Pembanding dan Tergugat/ Terbanding yang tidak dibantah oleh pihak lainnya, telah diperoleh fakta sebagai berikut : 1. Penggugat/Pembanding dan Tergugat/Terbanding sejak menikah tahun 1988, keduanya menumpang tinggal bersama dengan orang tua Penggugat/ Pembanding, dan kemudian pindah dan menumpang dirumah orang tua Tergugat/Terbanding ; 2. Pada tahun 2003 Penggugat/Pembanding bersama dengan Tergugat/Terbanding menunaikan ibadah haji, namun ongkos dan semua biaya keberangkatannya ditanggung oleh orang tua Tergugat/Terbanding ; 3. Yang membayar harga pembelian obyek sengketa seharga Rp.42.500.000,00 (empat puluh dua juta lima ratus ribu rupiah) adalah adik kandung Tergugat/Terbanding ; 4. Selama Penggugat/Pembanding menumpang tinggal bersama dirumah orang tua, menurut pengakuan Penggugat/Pembanding, ia bekerja sebagai seorang sopir mobil angkutan dengan penghasilan Rp.25.000,00 (dua puluh lima ribu rupiah) setiap hari, sedangkan Tergugat/Terbanding tidak bekerja kecuali hanya sebagai ibu rumah tangga ; Bahwa berdasarkan fakta-fakta tersebut diatas dapat diduga kuat bahwa tidak mungkin Penggugat/Pembanding bisa membeli sebuah mobil seharga Rp.42.500.000,00 (empat puluh dua juta lima ratus ribu rupiah) pada hal kedua belah pihak selama hidupnya masih menumpang tinggal dirumah orang tua, serta tidak mempunyai usaha lain kecuali hanya sebagai seorang sopir mobil angkutan yang penghasilannya Rp.25.000,00 (dua puluh lima ribu rupiah) setiap hari, yang hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga dengan 2 orang anak setiap hari ; Bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, Hakim Tinggi tersebut berpendapat bahwa obyek sengketa yang berupa sebuah mobil Suzuki Carry ahkamaa Hal. 9 dari 12 hal.put. No. 75/Pdt.G/2010/PTA Sby. Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9

Direktori Putusan Mahkamaa tersebut, bukanlah harta bersama antara Penggugat/Pembanding dan Tergugat/ Terbanding, sehingga oleh karenanya Putusan Pengadilan Agama yang menolak gugatan Penggugat seharusnya dapat dikuatkan ; Menimbang, bahwa sekalipun ada dua pendapat yang berbeda (dissenting opinion), namun demi terciptanya rasa keadilan maka pendapat Hakim Tinggi terbanyaklah yang tertuang dalam amar Putusan perkara ini ; Menimbang, bahwa perkara ini dibidang perkawinan, sesuai ketentuan pasal 89 ayat 1 Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989 yang telah dirubah dengan Undangundang Nomor 3 Tahun 2006 semua biaya perkara yang timbul pada tingkat pertama harus dibebankan kepada Penggugat dan tingkat banding harus dibebankan kepada Pembanding ; Memperhatikan pasal 7 Undang-undang Nomor 20 Tahun 1947 serta ketentuan-ketentuan hukum lainnya yang bersangkutan ; M E N G A D I L I Menerima permohonan banding dari Pembanding ; Membatalkan Putusan Pengadilan Agama Sumenep tanggal 22 Desember 2009 Masehi bertepatan dengan tanggal 5 Muharram 1431 Hijriyah Nomor : 1018/Pdt.G/2009/PA.Smp. ;. DENGAN MENGADILI SENDIRI : 1. Mengabulkan gugatan Penggugat / Pembanding untuk sebagian ; 2. Menjatakan bahwa hasil penjualan harta bersama berupa mobil Suzuki carry ST.100 SP. Station Wagon buatan tahun 1994 Nomor Polisi NO POLISI sebesar Rp. 32.000.000,00 (tiga puluh dua juta rupiah) adalah harta bersama antara Penggugat/Pembanding dengan Tergugat/Terbanding ; 3. Menyatakan bahwa Penggugat/Pembanding dan Tergugat/Terbanding masingmasing berhak atas separoh bagian dari harta bersama tersebut pada diktum nomor 2 di atas ; 4. Menghukum Tergugat/Terbanding untuk menyerahkan separoh harta bersama yang menjadi hak Penggugat/Pembanding dengan membayar uang kepada ahkamaa Penggugat/Pembanding sebesar Rp. 16.000.000,00 (enam belas juta rupiah) ; Hal. 10 dari 12 hal.put. No. 75/Pdt.G/2010/PTA Sby. Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10

Direktori Putusan Mahkamaa 5. Menolak selain dan selebihnya ; 6. Membebankan kepada Penggugat/Pembanding untuk membayar biaya perkara pada tingkat pertama sebesar Rp. 269.000,00 (dua ratus enam puluh sembilan ribu rupiah) dan pada tingkat banding sebesar Rp. 150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah) ; Demikian putusan ini dijatuhkan di Surabaya pada hari Senen tanggal 29 Maret 2010 Masehi, bertepatan dengan tanggal 13 Rabiul Akhir 1431 Hijriyah, dalam sidang Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Agama Surabaya oleh kami, Drs. H. MUHTADIN, S. H., sebagai Ketua Majelis, Drs. H. MUHAMMAD SHALEH, S.H. M.Hum. dan Drs. H. MOH. ANSOR ADNAN, S.H., masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan tersebut pada hari itu juga diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum oleh Ketua Majelis, dengan didampingi para Hakim Anggota dan dibantu SYAFA ATIN, S.H., sebagai Panitera Pengganti dengan tidak dihadiri oleh pihak-pihak yang berperkara ; HAKIM ANGGOTA, ttd. Drs. H. MUHAMMAD SHALEH, S.H.,M.Hum. HAKIM ANGGOTA, ttd. Drs. H. MOH. ANSOR ADNAN, S.H. Biaya Perkara : 1. Biaya Proses --------- Rp. 139.000,- 2. Redaksi... Rp. 5.000,- 3. Meterai ------------ Rp. 6.000,- HAKIM KETUA, ahkamaa ttd. Drs. H. MUHTADIN, S. H. PANITERA PENGGANTI, ttd. SYAFA ATIN, S.H. Untuk salinan yang sama bunyinya Oleh : PANITERA PENGADILAN TINGGI AGAMA SURABAYA, Hal. 11 dari 12 hal.put. No. 75/Pdt.G/2010/PTA Sby. Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11

Direktori Putusan Mahkamaa Jumlah Rp. 150.000,- (Seratus lima puluh ribu rupiah) RACHMADI SUHAMKA, S.H. ahkamaa Hal. 12 dari 12 hal.put. No. 75/Pdt.G/2010/PTA Sby. Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12