BAB I PENDAHULUAN. pun berkembang dengan pesat. Industri telekomunikasi berkembang megikuti

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. selalu update agar tidak ketinggalan dengan teknologi yang ada. Kesadaran. peluang bisnis yang potensial bagi perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. teknologi sangat terasa cepat di segala aspek kehidupan. Perkembangan teknologi

BAB I PENDAHULUAN. Bentuk dunia bisnis dalam persaingan yaitu bisnis yang bergerak dalam

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. smartphone Android. Variabel-variabel yang diuji di antaranya harga, nama

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. (Handphone). Handphone saat ini sudah menjadi alat komunikasi yang penting dan

PENGARUH DIFERENSIASI PRODUK DAN PROMOSI TERHADAP BRAND IMAGE SAMSUNG GALAXY PADA MAHASISWA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. berkomunikasi tanpa batasan ruang dan waktu. Sejak beredarnya handphone. seperti pada saat menggunakan telepon kabel.

BAB I PENDAHULUAN UKDW. konsumen. Kebutuhan akan gadget yang bisa mengerjakan segala hal menggantikan

BAB 1 PENDAHULUAN. sangat canggih yang beredar di masyarakat. Ihsan (2011) menyatakan bahwa sejalan dengan

BAB I PENDAHULUAN. banyaknya suatu produk yang dikeluarkan pada masing masing perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. antar manusia. Seiring dengan berkembangnya industri telekomunikasi di

I. PENDAHULUAN. memunculkan persaingan yang semakin ketat. Ketatnya persaingan menuntut


BAB 1 PENDAHULUAN. sedangkan merek menjelaskan pada spesifikasi pelanggannya. Merek (brand)

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Kebutuhan masyarakat akan alat komunikasi pada saat ini sangat

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini perkembangan teknologi sangat berdampak pada kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. yang dapat dibawa kemana saja. Selain itu handphone juga membantu kita untuk

BAB I PENDAHULUAN. dalam era globalisasi. Ditandai dengan munculnya perusahaan-perusahaan baru baik

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Permasalahan

BAB I PENDAHULUAN. gratis kepada konsumen misalnya telepon gratis, internet gratis, dan lain-lain.

1. PENDAHULUAN. Tingkat persaingan dunia perdagangan di Indonesia sangat ketat, karena seluruh

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini perkembangan dunia usaha mengalami kemajuan yang. tersebut. Banyak produk elektronik yang beragam jenis dan variasi yang

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara. 1 Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. pesat. Perkembangan pesat industri seluler meningkatkan persaingan bisnis

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Current Operating System

UKDW BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Sejalan dengan kemajuan teknologi, semakin banyaknya produk yang

Bab 1. Pendahuluan. teknologi terutama dalam bidang telekomunikasi, informasi dapat tersebar dengan

BAB I PENDAHULUAN. Semakin hari perkembangan teknologi semakin canggih, terbukti bermunculan

BAB I PENDAHULUAN. Penggunaan telepon seluler membutuhkan suatu jasa penyelenggara

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. cepat dan tepat melalui sumber-sumber informasi yang kini semakin banyak

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Perkembangan zaman menjanjikan suatu peluang dan tantangan bisnis

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan media teknologi komunikasi di Indonesia saat ini

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi berkembang dengan sangat pesat. Setiap golongan masyarakat

BAB I PENDAHULUAN. pesat. Contohnya handphone merek Blackberry. Dengan segala. keunggulan yang dipunyai oleh Blackberry, handphone ini siap menyerbu

BAB I PENDAHULUAN. dengan banyaknya produk yang mencari bentuk-bentuk baru untuk. memudahkan kehidupan ini, baik untuk bekerja maupun untuk menghibur

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini kebutuhan untuk berkomunikasi menjadi suatu hal yang sangat

BAB I PENDAHULUAN. Misalnya seperti mencapai tujuan untuk menciptakan dan mempertahankan

UKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan industri otomotif di Indonesia sangat pesat, tingkat

I. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah Industri Telekomunikasi

1. PENDAHULUAN. Universitas Indonesia. Hubungan Sikap..., Ferina Rahmawati, F.PSI UI, 2008

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini, kemajuan teknologi dan informasi semakin berkembang,

BAB I PENDAHULUAN. Kegiatan pemasaran merupakan sumber kehidupan dari sebuah. perusahaan. Karena kegiatan pemasaran dilaksanakan dengan efisien dan

I. PENDAHULUAN. bisnis baru bagi perusahaan yang berkembang di Indonesia. Keadaan tersebut

I. PENDAHULUAN. tetapi juga menjadi ladang bisnis yang menjanjikan. Dengan adanya

BAB I PENDAHULUAN. mengalami perkembangan dengan menempatkan konsumen menjadi sasaran

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. bidang, terutama di dunia industri gadget. Melihat kondisi tersebut menyebabkan perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. kemajuan. Hal ini ditandai dengan banyak munculnya perusahaan-perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. memberikan kesempatan bagi konsumen untuk berpindah dari satu merek ke

BAB I PENDAHULUAN. khususnya telepon genggam atau yang biasa kita sebut handphone. Telepon

BAB I PENDAHULUAN. informasi terbaru. Seiring dengan meningkatnya pengguna telepon seluler (smart

BAB I PENDAHULUAN. mendapatkan posisi dalam persaingan bisnis dengan tujuan untuk memperoleh

terus berlomba-lomba untuk menawarkan produknya agar dapat dikenal

BAB I PENDAHULUAN. aspek kehidupan. Komunikasi pun akhirnya tidak dapat ditawar lagi dan menjadi

SKRIPSI. Diajukan untuk Memenuhi Tugas & Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi.

BAB I PENDAHULUAN. waktu, kemudahan-kemudahan yang dihasilkan oleh perkembangan teknologi

BAB I PENDAHULUAN. Semakin cepatnya perubahan dan perkembangan teknologi dan informasi

BAB 1 PENDAHULUAN. yang bersaing dalam satu pasar semakin banyak dan beragam akibat keterbukaan

BAB 1 PENDAHULUAN. komunikasi dan informasi canggih yang membuat masyarakat ketergantungan.

BAB I PENDAHULUAN. menjadi persaingan antar merek. Merek bukan hanya dianggap sebagai sebuah nama, logo,

BAB I PENDAHULUAN. Pemanfaatan alat komunikasi yang disebut Handphone (HP) atau telepon

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Arus globalisasi dan kerjasama perdagangan antar negara dengan adanya

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang menawarkan produk-produk yang sejenis baik melalui media

BAB I PENDAHULUAN. telekomunikasi. Dinamika persaingan bisnis di dunia telekomunikasi yang semakin ketat

BAB I PENDAHULUAN. peningkatan kebutuhan dan keinginan dari masing-masing individu.

BAB I PENDAHULUAN. wilayah perkotaan mulai mengalami perubahan gaya hidup. Bagi mereka, HandPhone (HP) atau

Gambar 1.1 Logo UNKL347

BAB I PENDAHULUAN. atau bisa melalui internet (chatting, ). Handphone bukan merupakan

BAB I PENDAHULUAN. Berbagai macam produk baru bermunculan mengikuti arus kebutuhan

BAB I PENDAHULUAN. tahun terakhir, khususnya dalam dunia telepon seluler atau yang di kenal dengan

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan telekomunikasi di Indonesia yang telah memiliki banyak kemajuan

UKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Di dalam era globalisasi saat ini perkembangan teknologi dan industri

BAB I PENDAHULUAN. satu bukti bahwa telah terjadi persaingan yang semakin ketat di bidang bisnis.

BAB I PENDAHULUAN. Pemasaran modern seperti saat sekarang ini membutuhkan lebih dari

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat, bentuknya yang elegan dan juga menyediakan berbagai fitur yang

I PENDAHULUAN. barang, dan jasa. Pengusaha tidak hanya menerapkan strategi positioning sebuah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan yang sangat cepat pada teknologi informasi dan. komunikasi telah membawa dan akan terus membawa perubahan yang sangat

BAB I PENDAHULUAN. Pendekatan berdasarkan kepentingan pelanggan (customer oriented) sebaiknya dilakukan secara lebih sistematis dan efektif.

BAB I PENDAHULUAN. cepat dimana fasilitas tersebut dapat dilakukan dimana saja dan kapanpun. Dengan

BAB I PENDAHULUAN. dengan orang lain, kemajuan teknologi dan informasi yang pada saat ini

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan bisnis transportasi saat ini semakin meningkat, salah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB V PENUTUP. Didasarkan pada hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa:

BAB I PENDAHULUAN. canggih dan cepat. Hal ini menyebabkan munculnya peluang dan tantangan bisnis yang

BAB 1 PENDAHULUAN. kehidupan manusia sebagai makhluk sosial. Komunikasi yang baik bukanlah sekedar

BAB I PENDAHULUAN. Berkembangnya penggunaan teknologi berbasis internet kini mulai marak

BAB I PENDAHULUAN. PT. Globalindo 21 Express atau yang lebih familiar disebut PT. 21 Express ini

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. tahun. Hal tersebut ditandai dengan perkembangan teknologi telekomunikasi yang

Transkripsi:

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang masalah Seiring dengan perkembangan jaman yang semakin pesat, industri telekomunikasi pun berkembang dengan pesat. Industri telekomunikasi berkembang megikuti kebutuhan masyarakat. Sudah sangat umum untuk masyarakat untuk menggunakan alat telekomunikasi yang mudah untuk dibawa kemana saja salah satunya adalah Smartphone. Smartphone sekarang ini sudah banyak digunakan oleh masyarakat. Untuk memenuhi kebutuhan konsumen dalam penyediaan alat telekomunikasi terdapat berbagai jenis smartphone, salah satunya adalah Samsung (PT Samsung Electronics Indonesia). Samsung sebagai salah satu perusahaan yang didirikan sejak tahun 1938 di Taegu Korea. Pada tahun 1980 memasuki pasar global salah satunya di Indonesia (PT Samsung Electronics Indonesia).Dalam memenuhi kebutuhan konsumen Samsung merupakan salah satu merek yang saat ini banyak digunakan oleh masyarakat. Berdasarkan data yang ada Samsung mampu meluncurkan produk terbarunya penjualan ponsel Samsung secara keseluruhan di Indonesia mencapai 5,675 juta unit di Januari 2011 dan meningkat menjadi 31,361 juta unit di September 2011. (http://tekno.kompas.com/diakses 4 juli 2011 )

2 Samsung merupakan Smartphone yang banyak digunakan di masyarakat Indonesia. Berdasarkan data yang ada, Indonesia mencatat penjualan hingga 80% (http://www.beritateknologi.com/ diakses 2012). Konsumen memilih Smartphone Samsung karena sudah memiliki merek yang bagus dan dapat dipercaya kualitas nya, serta menurut konsumen menggunakan samsung dikarenakan fitur-fitur yang up to date. Kelebihan Smartphone Samsung pada teknologi yang rendah hingga ke teknologi yang tinggi. Serta penggunaan teknologi android. konsumen tidak hanya berkomunikasi dengan menggunakan menelepon, melakukan SMS (pesan singkat) saja namun dapat berkomunikasi lebih mudah dan cepat serta dapat melakukan kegiatan-kegiatan lain seperti menggunakan jejaring social seperti facebook, twitter, path, instagram, chatting, dalam menambah games, lagu, dan aplikasi dapat dengan mudah untuk di download / menggunakan google dan menggunakan internet dapat diakses dengan cepat, dapat mengirim email dari Smartphone mereka hingga konsumen tidak perlu menyalakan komputer atau laptop. Serta ditambahnya dengan aplikasi BBM dapat mempermudah komunikasi konsumen, dan penambahan aplikasi ini konsumen semakin memilih menggunakan Smartphone Samsung. Serta konsumen memilih Smartphone Samsung di karenakan desain dari Smartphone Samsung yang simple. (http://www.solopos.com/ diakses 1 agustus 2013) Setiap konsumen dalam memilih suatu produk yang digunakan dikarenakan mempunyai pengalaman dalam menggunakan produk tersebut, memenuhi gengsi sebagai identitas diri, pengaruh dari

3 teman, begitu pula dengan penggunaan produk Samsung menurut hasil wawancara dengan konsumen Samsung. Harga merupakan faktor yang menentukan untuk konsumen memutuskan membeli sebuah produk atau tidak. Konsumen produk Samsung menggunakan produk Samsung dikarenakan memiliki harga yang bervariasi harga yang hingga harga yang tinggi sehingga mereka dapat membeli kebutuhan konsumen sesuai dengan keuangan mereka. Smartphone Samsung yang memiliki kerja sama dengan Simpati, XL, dan Indosat maka harga untuk paket dalam mengaktifkan internet lebih terjangkau bagi konsumen yang mengunakan Smartphone Samsung. Samsung dalam mempromosikan produk, Samsung melalukan pemasaran melalui media iklan pada televisi-televisi, banner, poster-poster dan billboard yang berada di jalan-jalan yang sering dilewati di kota Bandung. Dan melakukan promosipromosi melalui memberikan sponsor-sponsor pada event-event seperti event olahraga, memberikan voucer gratis / bonus. Serta promosi dengan memberikan diskon yang membuat konsumen menjadi tertarik dan mengetahui dan memenuhi kebutuhan konsumen tersebut. Berdasarkan survey awal, yang dilakukan dengan wawancara terhadap 10 orang konsumen yang menanyakan tentang merek Smartphone Samsung, konsumen mengakui bahwa produk yang di keluarkan Samsung diberikan fitur atau aplikasi yang ditawarkan sangat menarik dan berkembang lebih pesat dari Smartphone yang lain (up to date) konsumen dapat dipermudah dengan menggunakan fitur S Voice Fitur perintah suara ini dapat mengendalikan berbagai fitur seperti alarm, memanggil

4 teman sampai menjalankan organiser serta mengirim email mempermudah konsumen ketika sedang mengemudikan kendaraan. SmartStay merupakan fitur layar tidak akan redup ketika mata pengguna masih melihat ke layar sehingga tidak mudah redup ketika sedang menggunakan Smartphone. Desain yang mudah dibawa, simple dan ringan, Kualitas yang dimiliki Samsung dengan harga yang terjangkau bagi pengguna Smartphone menurut konsumen, serta dari adanya aplikasi BBM yang dapat di download semakin memudahkan konsumen dalam berkomunikasi. serta pelayanan dalam membeli sudah siap pakai oleh konsumen sehingga konsumen tidak perlu lama dalam mendownload fitur-fitur, ketika ada Smartphone Samsung yang terbaru mudah untuk didapatkan, dapat membeli di onlineshop sehingga konsumen tidak perlu pergi keluar rumah dan stok Samsung tepat waktu ketika ingin membeli. Dan ketika ada keluhan mudah dalam mencari center service dan pelayanan yang cepat dalam menanggapi keluhan, konsumen juga mengakui bahwa merek Samsung yang memiliki kualitas bagus dan sudah terkenal 40% image positif, dan 40% image negatif terhadap Samsung di karenakan sering mengalami masalah dengan mempertanyakan notifikasi unfortunately, TwLauncher is stopped dan unfortunately, samsung keyboard is stopped. Sering terjadi hang, spesifikasi yang di tawarkan oleh Samsung tidak sesuai, bonus yang diberikan tidak berlaku ketika akan digunakan namun masih pada masa penukaran bonus serta adanya berita mengenai Smartphone Samsung yang meledak, dan 10% mahasiswa ada yang hanya mengikuti karena bagus digunakan oleh temannya sehingga tertarik untuk membeli,

5 dan 10% mahasiswa yang memiliki image positif namun tidak memutuskan untuk membeli. Berdasarkan gejala-gejala diatas, maka peneliti ingin mengetahui mengenai hubungan Brand Image dengan keputusan membeli smartphone Samsung pada mahasiswa di Universitas X di Bandung. 1.2. Identifikasi Masalah Penelitian ini ingin diketahui apakah terdapat hubungan Brand Image terhadap Keputusan membeli Smartphone Samsung pada mahasiswa universitas X di Bandung. 1.3. Maksud dan Tujuan Penelitian 1.3.1 Maksud Penelitian Maksud dari penelitian ini adalah untuk mengetahui data empiris mengenai hubungan Brand Image dengan keputusan membeli smartphone Samsung pada mahasiswa universitas X di Bandung.

6 1.3.2 Tujuan Penelitian Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa kuat hubungan Brand Image dengan keputusan membeli Smartphone Samsung mahasiswa universitas X di Bandung. 1.4. Kegunaan Penelitian 1.4.1. Kegunaan Teoritis 1. Penelitian ini diharapkan dapat member informasi bagi ilmu psikologi, khususnya pada bidang terapan psikologi industri dan organisasi tentang perilaku konsumen pada mahasiswa. 2. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi penelitian berikutnya dan mendapat dorongan peneliti lain untuk mengembangkan penelitian lebih lanjut mengenai Keputusan membeli. 1.4.2. Kegunaan Praktis 1. Memberi gambaran dan informasi bagi mahasiswa Universitas X mengenai hubungan Brand Image dengan keputusan membeli. Diharapkan mahasiswa dapat mengoptimalkan keputusan membeli.

7 2. Hasil penelitian ini dapat digunakan oleh produsen dan distributor Smartphone Samsung untuk mengetahui bagaimana sikap masyarakat terhadap kemunculan Smartphone Samsung. 1.5. Kerangka Pikir Berbicara mengenai merek maka tidak hanya terbatas pada masalah produk, tetapi juga berkaitan dengan bagaimana konsumen merasa dan membeli suatu produk. Terdapat 4 aspek dalam marketing mix yang meliputi produk, harga, promosi, dan kegiatan distribusi yang merupakan atribut menonjol dalam keinginan dan kebutuhan konsumen dalam membeli suatu produk, karena itu dalam memposisikan suatu merek haruslah melibatkan keempat aspek tersebut. (Philip Kotler,2003) Bagaimana konsumen melakukan pembelian terhadap suatu merek produk tergantung pada image yang dimilikinya terhadap merek tersebut, inilah yang disebut dengan Brand Image (Philip kotler 2003). Image adalah seperangkat keyakinan,ide dan kesan yang dimiliki oleh orang terhadap suatu obyek (Philip kotler,2002). Dalam membeli sebuah produk, konsumen melalui 5 proses keputusan pembelian: Proses pertama adalah konsumen mengenali kebutuhan. Mahasiswa menyadari adanya masalah atau kebutuhan. Mahasiswa juga merasakan adanya perbedaan antara yang dibutuhkan dan yang diinginkan karena adanya rangsangan internal maupun eksternal. Contoh internal antara lain kebutuhan mahasiswa dalam produk Smartphone Samsung dan keunggulan Smartphone Samsung disbanding

8 dengan produk lain. Sedangkan eksternal adalah iklan mengenai produk Smartphone Samsung dimana mahasiswa melihat atau mendengar iklan Smartphone Samsung sehingga mahasiswa timbul keinginan untuk membeli produk Smartphone Samsung. Proses kedua adalah pencarian informasi. Mahasiswa terdorong untuk mencari tahu lebih banyak mengenai beragam merek dari suatu produk yang sejenis yang diperoleh melalalui cara aktif dan pasif. Cara pasif yaitu mahasiswa memperhatikan pembicaraan orang disekitar ketika mahasiswa sedang membutuhkan produk tersebut atau melihat orang disekitarnya. Cara aktif yaitu mahasiswa mencari keterangan di berbagai media, bertanya pada teman. Sumber-sumber informasi mahasiswa mengenai produk seperti keluarga, teman, iklan, penggunaan produk. Proses ketiga adalah evaluasi alternatif. Mahasiswa melakukan evaluasi dengan cara membandingkan informasi yang telah diperoleh dengan kriteria evaluatif yang dimiliki mahasiswa. Bagaimana mahasiswa memproses informasi mengenai merek yang bersaing dan membuat pertimbangan akhir mengenai nilainya (Kotler, 2003). Mahasiswa mempunyai penilaian yang berbeda terhadap atribut-atribut yang dimiliki produk tersebut. Mahasiswa mempersempit perhatian pada atribut yang menurutnya istimewa disbanding merek lain, serta memberi manfaat yang dicarinya. Mahasiswa mengembangkan sekumpulan keyakinan terhadap berbagai merek produk yang meliputi: Aspek produk, Aspek harga, Aspek promosi dan Aspek distribusi. Aspek produk yaitu produk Smartphone Samsung. Aspek harga yaitu berapa jumlah uang yang harus dikeluarkan, apakah

9 harganya sesuai, terjangkau atau cocok untuk ukuran mahasiswa, Aspek promosi yaitu mencakup pengaruh promosi produk Smartphone Samsung terhadap mahasiswa dalam memilih produk Smartphone Samsung (apakah promosi yang dijalani selama ini melalui iklan sudah menarik, sehingga memunculkan keinginan untuk memilikinya) dan Aspek distribusi yaitu mencakup produk Smartphone Samsung mudah diterima atau sesuai dengan alokasi tempat (apakah produk Smartphone Samsung terdapat di tempat-tempat yang strategis atau mudah ditemukan). Sekumpulan keyakinan mahasiswa terhadap empat aspek tersebut akan membentuk Brand Image. Jika mahasiswa yang memiliki Image positif terhadap Smartphone Samsung akan membeli produk tersebut, sementara mahasiswa yang memiliki image negatif terhadap Smartphone Samsung, tidak akan menggunakan produk tersebut. Adanya pengalaman masa lalu juga akan mem pengaruhi proses pengamatan, proses belajar. Pengalaman ini muncul karena adanya dorongan dan umpan balik yang diperoleh. Pengalaman yang baik atau positif ini kemudian akan membuat konsumen menunjukkan sikap yang positif dan meningkatkan kepercayaan terhadap produk pilihannya, sebaliknya apabila mahasiswa memiliki pengalaman yang negatif maka akan membuat mahasiwa berpaling ke merek lain atau tidak memikirkan kembali produk tersebut. Proses kempat adalah keputusan pembelian, berdasarkan evaluasi yang dilakukan terhadap produk Smartphone Samsung, selanjutnya mahasiswa akan

10 membuat keputusan membeli. Brand image yang positif berhubungan dengan kesediaan mahasiswa untuk menggunakan produk. 1.1 Bagan Kerangka Pikir dapat digambarkan sebagai berikut: 1.Faktor Budaya 2. Faktor Sosial 3.Faktor Pribadi 4.Faktor Psikologis Mahasiswa persepsi Brand Image Keputusan membeli 1. Produk 2. Harga 3. Promosi 4. Distribusi 1. Pengenalan kebutuhan 2. Pencarian informasi 3. Evaluasi alternative 4. Keputusan membeli 1.6. Asumsi Berdasarkan uraian diatas, maka dibuat asumsi sebagai berikut: 1. Adanya kebutuhan dalam diri individu akan memotivasi individu untuk memutuskan untuk membeli suatu produk. Dimana individu memberi makna yang positif terhadap produk. Yang dipengaruhi faktor pengalaman, pengaruh social, pengaruh pemasaran.

11 2. Keputusan Membeli melalui beberapa tahap yaitu tahap pengenalan masalah, pencarian informasi, evaluasi slternatif, keputusan membeli Brand Image yang dimiliki seseorang mengenai produk smartphone Samsung merupakan salah satu faktor yang dapat mengarahkan remaja dan dewasa awal pada tindakan yang cenderung membeli. 3. Setiap konsumen mempunyai persepsi yang berbeda-beda terhadap produk Smartphone Samsung dan faktor-faktor yang mempengaruhi ketika membeli suatu produk. 1.7 Hipotesis penelitian H 0 = Tidak terdapat hubungan positif antara Brand Image dengan keputusan membeli produk Smartphone Samsung pada mahasiswa di Univesitas X Bandung. H 1 = Terdapat hubungan positif antara Brand Image dengan keputusan membeli produk Smartphone Samsung pada mahasiswa di Univesitas X Bandung.