LAPORAN KEUANGAN. d. Pinjaman yang diberikan dan piutang Utang akseptasi Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo )

dokumen-dokumen yang mirip
LAPORAN KEUANGAN. d. Pinjaman yang diberikan dan piutang Utang akseptasi Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo )

LAPORAN KEUANGAN. NERACA BANK BENGKULU PER 31 DESEMBER 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 (dalam jutaan rupiah) BANK. BANK No. POS - POS

LAPORAN KEUANGAN. Utang atas surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali 104, , (repo )

LAPORAN KEUANGAN. Utang atas surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali 95,035 59, (repo )

LAPORAN KEUANGAN. NERACA BANK BENGKULU PER 30 JUNI 2017 DAN 31 DESEMBER 2016 (dalam jutaan rupiah) BANK BANK

LAPORAN KEUANGAN. NERACA BANK BENGKULU PER 30 SEPTEMBER 2015 DAN 31 DESEMBER 2014 (dalam jutaan rupiah) BANK. BANK No. POS - POS

LAPORAN KEUANGAN. Utang atas surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali 59, , (repo )

Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo)

Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo)

Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo)

Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo)

BANK SHINHAN INDONESIA LAPORAN KUALITAS ASET PRODUKTIF DAN INFORMASI LAINNYA Tanggal 30 Juni 2016 dan 2015

Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo)

LAPORAN POSISI KEUANGAN Per 31 Maret 2013 dan 31 Desember 2012 (dalam jutaan Rupiah) No. POS - POS. 31 Mar Dec 2012

Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo)

LAPORAN POSISI KEUANGAN Per 31 Desember 2012 dan 2011 (dalam jutaan Rupiah) No. POS - POS. 31 Dec Dec 2011

Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo)

Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo)

Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo)

5,854 4, a. Surat berharga 187 1, b. Kredit 371, , c. Lainnya 12,630 14,

NERACA TRIWULANAN Tanggal : 30 Juni 2013 dan 31 Desember 2012

Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo )

Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali ( reverse repo )

Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo )

Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali ( reverse repo )

NERACA TRIWULANAN Tanggal : 31 Maret 2013 dan 31 Desember 2012

BANK SHINHAN INDONESIA LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) Tanggal 31 Maret 2016 dan 31 Desember 2015 (dalam jutaan rupiah) No. POS - POS 31 Mar

Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali ( reverse repo )

BANK METRO EXPRESS LAPORAN KUALITAS ASET PRODUKTIF DAN INFORMASI LAINNYA Tanggal 31 Maret 2014 dan 2013

BANK METRO EXPRESS LAPORAN KUALITAS ASET PRODUKTIF DAN INFORMASI LAINNYA Tanggal 31 Maret 2015 dan 2014 #VALUE! #VALUE! #VALUE! #VALUE!

BANK METRO EXPRESS LAPORAN KUALITAS ASET PRODUKTIF DAN INFORMASI LAINNYA Tanggal 30 September 2014 dan 2013

N E R A C A Per 30 Juni 2010 Dan 2009 (Dalam Jutaan Rupiah) Pos - Pos A S E T 1 K a s 19,237 21,544 2 Penempatan pada Bank Indonesia

Laporan Publikasi PT. Bank Sulselbar LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN PT. BANK SULSELBAR PER 31 MEI 2015

LAPORAN POSISI KEUANGAN/NERACA BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITAS

BANK METRO EXPRESS LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) Tanggal 29 Februari 2016 dan 31 Desember 2015

LAPORAN POSISI KEUANGAN BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA)

BANK SHINHAN INDONESIA LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA)

LAPORAN POSISI KEUANGAN Tanggal 31 Maret 2012 dan 31 Desember 2011 (Dalam Jutaan Rupiah) Pos - Pos. 31 Mar Des 2011 A S E T

LAPORAN POSISI KEUANGAN BULANAN PERIODE 31 DESEMBER 2017 (Dalam Jutaan Rupiah) No. POS - POS 31 DESEMBER 2017 ASET 1. Kas 37,590 2.

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

PT BANK DBS INDONESIA LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN 31 MARET (dalam jutaan rupiah) POS - POS. 31 Maret 2015

PT BANK DBS INDONESIA LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN 31 MEI (dalam jutaan rupiah) POS - POS 31 MEI 2016

PT BANK DBS INDONESIA LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN 30 APRIL (dalam jutaan rupiah) POS - POS 30 APRIL 2016

PT BANK DBS INDONESIA LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN 31 JANUARI (dalam jutaan rupiah) POS - POS 31 JANUARI 2016

PT BANK DBS INDONESIA LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN 30 JUNI (dalam jutaan rupiah) POS - POS 30 JUNI 2015

PT BANK DBS INDONESIA LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN 30 JUNI (dalam jutaan rupiah) POS - POS 30 JUNI 2016

PT BANK DBS INDONESIA LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN 31 MARET (dalam jutaan rupiah) POS - POS 31 MARET 2016

PT BANK DBS INDONESIA LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN 29 FEBRUARI (dalam jutaan rupiah) POS - POS 29 FEBRUARI 2016

PT BANK DBS INDONESIA LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN 31 DESEMBER (dalam jutaan rupiah) POS - POS 31 DESEMBER 2015

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN Per 31 Desember 2015 (Unaudited)

LAPORAN POSISI KEUANGAN Per 31 Januari 2016 (Unaudited)

LAPORAN POSISI KEUANGAN Per 30 Juni 2015

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN BANK : PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO). Tbk TANGGAL LAPORAN : Per 31 Maret 2017

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN BANK : PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO). Tbk TANGGAL LAPORAN : Per 28 Februari 2017

LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN BANK : PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO). Tbk TANGGAL LAPORAN : Per 30 September 2016

NERACA BULANAN Tanggal : 31 Mei 2015

LAPORAN POSISI KEUANGAN/NERACA BULANAN

PT BANK DBS INDONESIA LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN 31 JULI (dalam jutaan rupiah) POS - POS 31 JULI 2015

PT BANK DBS INDONESIA LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) BULANAN 31 JULI (dalam jutaan rupiah) POS - POS 31 JULI 2016

Transkripsi:

Kantor Pusat: Jalan Basuki Rahmat No. 6 Lt. 2 Bengkulu Telp. (0736) 341170 Fax. (0736) 21178 Website: www.bankbengkulu.co.id Email: info@bankbengkulu.co.id NERACA PER 30 SEPTEMBER 2017 DAN 31 DESEMBER 2016 No. POS - POS No. POS - POS ASET LIABILITAS 1. Kas 184,933 325,523 1. Giro 2,088,191 876,366 2. Penempatan pada Bank Indonesia 1,038,977 649,111 2. Tabungan 832,278 863,312 3. Penempatan pada bank lain 1,065,194 40,198 3. Simpanan berjangka 3,292,517 2,270,628 4. Tagihan spot dan derivatif 4. Dana investasi revenue sharing 1) 5. Surat berharga 40,000 59,962 5. Pinjaman dari Bank Indonesia 18 18 a. Diukur pada nilai wajar melalui laporan laba/rugi 6. Pinjaman dari bank lain 5,860 294,922 b. Tersedia untuk dijual 7. Liabilitas spot dan derivatif c. Dimiliki hingga jatuh tempo 40,000 59,962 8. Utang atas surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo ) d. Pinjaman yang diberikan dan piutang 9. Utang akseptasi 6. Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo ) 10. Surat berharga yang diterbitkan 7. Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo ) 344,139 119,153 11. Pinjaman yang diterima 12,000 12,000 8. Tagihan akseptasi 12. Setoran jaminan 57 28 9. Kredit 4,121,721 3,753,203 13. Liabilitas antar kantor 2) a. Diukur pada nilai wajar melalui laporan laba/rugi a. Melakukan kegiatan operasional di Indonesia b. Tersedia untuk dijual b. Melakukan kegiatan operasional di luar Indonesia c. Dimiliki hingga jatuh tempo 14. Liabilitas pajak tangguhan d. Pinjaman yang diberikan dan piutang 4,121,721 3,753,203 15. Liabilitas lainnya 120,680 200,816 10. Pembiayaan syariah 1) 16. Dana investasi profit sharing 1) 11. Penyertaan - 80 12. Cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan -/- (16,482) (11,044) TOTAL LIABILITAS 6,351,601 4,518,090 a. Surat berharga LAPORAN KEUANGAN b. Kredit (16,481) (11,044) EKUITAS c. Lainnya (1) - 17. Modal disetor 231,900 200,400 13. Aset tidak berwujud a. Modal dasar 500,000 500,000 Akumulasi amortisasi aset tidak berwujud -/ - b. Modal yang belum disetor -/- (268,100) (299,600) 14. Aset tetap dan inventaris 116,758 112,858 c. Saham yang dibeli kembali (treasury stock ) -/ - Akumulasi penyusutan aset tetap dan inventaris -/- (50,761) (44,625) 18. Tambahan modal disetor 2,000 24,500 15. Aset non produktif a. Agio a. Properti terbengkalai b. Disagio -/ - b. Aset yang diambil alih c. Modal sumbangan c. Rekening tunda d. Dana setoran modal 2,000 24,500 d. Aset antar kantor 2) e. Lainnya i. Melakukan kegiatan operasional di Indonesia 19. Pendapatan (kerugian) komprehensif lainnya (18,338) (18,338) ii. Melakukan kegiatan operasional di luar Indonesia a. Penyesuaian akibat penjabaran laporan keuangan dalam mata 16. Cadangan kerugian penurunan nilai dari aset non keuangan -/ - b. uang Keuntungan asing (kerugian) dari perubahan nilai aset keuangan 17. Sewa pembiayaan 3) c. Bagian dalam kelompok efektif lindung tersedia nilai untuk arus dijual kas 18. Aset pajak tangguhan 19,887 19,887 d. Selisih penilaian kembali aset tetap 19. Aset lainnya 148,193 112,342 e. Bagian pendapatan komprehensif lain dari entitas asosiasi f. Keuntungan (kerugian) aktuarial program manfaat pasti (24,451) (24,451) g. Pajak penghasilan terkait dengan laba komprehensif lain 6,113 6,113 h. Lainnya TOTAL ASET 20. Selisih kuasi reorganisasi 4) 21. Selisih restrukturisasi entitas sepengendali 5) 22. Ekuitas lainnya 23. Cadangan 150,145 127,519 a. Cadangan umum 69,756 58,443 b. Cadangan tujuan 80,389 69,076 24. Laba/rugi 295,251 284,477 a. Tahun-tahun lalu 216,598 171,345 b. Tahun berjalan 78,653 113,132 TOTAL EKUITAS YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA PEMILIK 25. Kepentingan non pengendali 6) TOTAL EKUITAS 660,958 618,558 7,012,559 5,136,648 TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 7,012,559 5,136,648

LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN LAPORAN PERHITUNGAN KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM TRIWULANAN UMUM No. POS-POS KOMPONEN MODAL 2017 2016 I PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL Modal Inti (Tier 1) 534,468 464,315 A. Pendapatan dan Beban Bunga 1 Modal Inti Utama/Common Equity Tier 1 (CET 1) 534,468 464,315 1. Pendapatan Bunga 817,629 714,667 1.1 Modal Disetor (setelah dikurangi Treasury Stock ) 231,900 - a. Rupiah 817,629 714,667 1.2 Cadangan Tambahan Modal *) 322,455 - b. Valuta asing 1.2.1 Faktor Penambah 367,007-2. Beban Bunga 535,123 427,724 1.2.1.1 Pendapatan komprehensif lainnya a. Rupiah 535,123 427,724 1.2.1.1.1 Selisih lebih penjabaran laporan keuangan b. Valuta asing 1.2.1.1.2 Potensi keuntungan dari peningkatan nilai wajar aset keuangan dalam kelompok Pendapatan (Beban) Bunga Bersih 282,506 286,943 1.2.1.1.3 Saldo surplus revaluasi aset tetap 1.2.1.2 Cadangan tambahan modal lainnya (other disclosed reserves ) 367,007 - B. Pendapatan dan Beban Operasional selain Bunga 1.2.1.2.1 Agio 1. Pendapatan Operasional Selain Bunga 18,040 22,979 1.2.1.2.2 Cadangan umum 69,756 - a. Peningkatan nilai wajar aset keuangan 1.2.1.2.3 Laba tahun-tahun lalu 216,598 - i. Surat berharga 1.2.1.2.4 Laba tahun berjalan 78,653 - ii. Kredit 1.2.1.2.5 Dana setoran modal 2,000 - iii. Spot dan derivatif 1.2.1.2.6 Lainnya 1.2.2 Faktor Pengurang iv. Aset keuangan lainnya b. Penurunan nilai wajar liabilitas keuangan c. Keuntungan penjualan aset keuangan i. Surat berharga ii. Kredit iii. Aset keuangan lainnya d. Keuntungan transaksi spot dan derivatif (realised ) e. keuntungan dari penyertaan dengan equity method 1.2.2.2.3 Rugi tahun berjalan f. Dividen 27-1.2.2.2.4 Selisih kurang antara Penyisihan Penghapusan Aset (PPA) dan Cadangan Kerugian Penurunan g. komisi/provisi/fee dan administrasi 16,890 21,433 1.2.2.2.5 Selisih kurang jumlah penyesuaian nilai wajar dari instrumen keuangan dalam Trading Book h. Pemulihan atas cadangan kerugian penurunan nilai 1,123 1,546 1.2.2.2.6 PPA aset non produktif yang wajib dibentuk i. Pendapatan lainnya 1.2.2.2.7 Lainnya 2. Beban Operasional Selain Bunga 207,470 188,506 1.3 Kepentingan Non Pengendali yang dapat diperhitungkan a. Penurunan nilai wajar aset keuangan 1.4 Faktor Pengurang Modal Inti Utama *) 19,887 18,493 i. Surat berharga 1.4.1 Perhitungan pajak tangguhan 19,887 - ii. Kredit 1.4.2 Goodwill iii. Spot dan derivatif 1.4.3 Seluruh aset tidak berwujud lainnya iv. Aset keuangan lainnya 1.4.4 Penyertaan yang diperhitungkan sebagai faktor pengurang b. Peningkatan nilai wajar liabilitas keuangan 1.4.5 Kekurangan modal pada perusahaan anak asuransi c. Kerugian penjualan aset keuangan 1.4.6 Eksposur sekuritisasi i. Surat berharga 1.4.7 Faktor pengurang modal inti utama lainnya ii. Kredit 1.4.7.1 Penempatan dana pada instrumen AT 1 dan/atau Tier 2 pada bank lain iii. Aset keuangan lainnya 1.4.7.2 Kepemilikan silang pada entitas lain yang diperoleh berdasarkan peralihan karena hukum, hibah, atau hiba d. Kerugian transaksi spot dan derivatif (realised ) e. Kerugian penurunan nilai aset keuangan (impairment ) 6,562 5,976 2 Modal Inti Tambahan/Additional Tier 1 (AT 1) *) i. Surat berharga 2.1 Instrumen yang memenuhi persyaratan AT 1 ii. Kredit 6,552 5,971 2.2 Agio/Disagio iii. Pembiayaan syariah 2.3 Faktor Pengurang Modal Inti Tambahan *) iv. Aset keuangan lainnya 10 5 2.3.1 Penempatan dana pada instrumen AT 1 dan/atau Tier 2 pada bank lain f. Kerugian terkait risiko operasional *) 2.3.2 Kepemilikan silang pada entitas lain yang diperoleh berdasarkan peralihan karena hukum, hibah, aberdasarkan g. Kerugian dari penyertaan dengan equity method h. Komisi/provisi/fee dan administrasi 179 141 II Modal Pelengkap (Tier 2) 33,567 28,933 i. Kerugian penurunan nilai aset lainnya (non keuangan) 1 Instrumen modal dalam bentuk saham atau lainnya yang memenuhi persyaratan Tier 2 j. Beban tenaga kerja 124,433 115,597 2 Agio/Disagio k. Beban promosi 8,947 6,686 3 Cadangan umum PPA atas aset produktif yang wajib dibentuk (paling tinggi 1,25% ATMR RisRisiko Kredit) 33,567 - l. Beban lainnya 67,349 60,106 4 Faktor Pengurang Modal Pelengkap *) Pendapatan (Beban) Operasional Selain Bunga Bersih (189,430) (165,527) 4.1 Sinking Fund LABA (RUGI) OPERASIONAL 93,076 121,416 4.2 Penempatan dana pada instrumen Tier 2 pada bank lain PENDAPATAN DAN BEBAN NON OPERASIONAL TOTAL MODAL 568,035 493,248 1. Keuntungan (kerugian) penjualan aset tetap dan inventaris 383-2017 2016 2. Keuntungan (kerugian) penjabaran transaksi valuta asing Bank Bengkulu Bank Bengkulu Bank Bengkulu Bank Bengkulu 3. Pendapatan (beban) non operasional lainnya 6,830 4,383 ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO RASIO KPMM LABA (RUGI) NON OPERASIONAL 7,213 4,383 ATMR RISIKO KREDIT 2,685,391 2,314,678 Rasio CET 1 (%) 15.69% 15.56% ATMR RISIKO PASAR Rasio Tier 1 (%) 15.69% 15.56% LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN SEBELUM PAJAK 100,289 125,799 ATMR RISIKO OPERASIONAL 721,895 669,947 Rasio Tier 2 (%) 0.99% 0.97% Pajak penghasilan TOTAL ATMR 3,407,286 2,984,625 Rasio KPMM (%) 16.67% 16.53% a. Taksiran pajak tahun berjalan (21,636) (26,773) RASIO KPMM SESUAI PROFIL RISIKO (%) 9% 9% CET 1 UNTUK BUFFER (%) b. Pendapatan (beban) pajak tangguhan ALOKASI PEMENUHAN KPMM SESUAI PERSENTASE BUFFER YANG WAJIB DIPENUHI OLEH Dari CET 1 (%) - Capital Conservation Buffer (%) LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN SETELAH PAJAK BERSIH 78,653 99,026 Dari AT 1 (%) - Countercyclical Buffer (%) PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN 1 Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi a. Keuntungan revaluasi aset tetap b. Keuntungan (kerugian) aktuarial program imbalan pasti c. Bagian pendapatan komprehensif lain dari entitas asosiasi d. Lainnya e. Pajak penghasilan terkait pos-pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi 2 Pos-pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi a. Penyesuaian akibat penjabaran laporan keuangan dalam mata uang asing b. Keuntungan (kerugian) dari perubahan nilai aset keuangan dalam kelompok tersedia untuk dijual c. Bagian efektif dari lindung nilai arus kas d. Lainnya e. Pajak penghasilan terkait pos-pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN TAHUN BERJALAN - NET PAJAK PENGHASILAN TERKAIT TOTAL LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN 78,653 99,026 Laba yang dapat diatribusikan kepada : PEMILIK 78,653 99,026 KEPENTINGAN NON PENGENDALI TOTAL LABA TAHUN BERJALAN 78,653 99,026 Total Penghasilan Komprehensif Lain yang dapat diatribusikan kepada : PEMILIK KEPENTINGAN NON PENGENDALI TOTAL PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN TAHUN BERJALAN TRANSFER LABA (RUGI) KE KANTOR PUSAT **) DIVIDEN LABA BERSIH PER SAHAM ***) 1.2.2.1 Pendapatan komprehensif lainnya 1.2.2.1.1 Selisih kurang penjabaran laporan keuangan 1.2.2.1.2 Potensi kerugian dari penurunan nilai wajar aset keuangan dalam kelompok tersedia untuk dijual Kelompok tersedia untuk dijual 1.2.2.2 Cadangan tambahan modal lainnya (other disclosed reserves ) 1.2.2.2.1 Disagio 1.2.2.2.2 Rugi tahun-tahun lalu

No. POS-POS KUALITAS ASET PRODUKTIF DAN INFORMASI LAINNYA L DPK KL D M Jumlah L DPK KL D M Jumlah I. 1. PIHAK TERKAIT Penempatan pada bank lain a. Rupiah b. Valuta asing 2. Tagihan spot dan derivatif a. Rupiah b. Valuta asing 3. Surat berharga a. Rupiah b. Valuta asing a. Rupiah b. Valuta asing 5. Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (Reverse Repo ) a. Rupiah b. Valuta asing 6. Tagihan akseptasi 7. Kredit 9,956 9,956 8,122 8,122 a. Debitur Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) i. Rupiah ii. Valuta asing b. Bukan debitur UMKM i. Rupiah 9,956 9,956 8,122 8,122 ii. Valuta asing c. Kredit yang direstrukturisasi i. Rupiah ii. Valuta asing d. Kredit properti 8. Penyertaan 9. Penyertaan modal sementara 10. Komitmen dan kontinjensi a. Rupiah b. Valuta asing 11. Aset yang diambil alih II 1. PIHAK TIDAK TERKAIT Penempatan pada bank lain 1,065,194 1,065,194 735,697 735,697 a. Rupiah 1,065,194 1,065,194 735,697 735,697 b. Valuta asing 2. Tagihan spot dan derivatif a. Rupiah b. Valuta asing 3. Surat berharga 40,000 40,000 104,962 104,962 a. Rupiah 40,000 40,000 104,962 104,962 b. Valuta asing a. Rupiah b. Valuta asing 5. Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (Reverse Repo ) 344,139 344,139 116,745 116,745 a. Rupiah 344,139 344,139 116,745 116,745 b. Valuta asing 6. Tagihan Akseptasi 7. Kredit 4,045,177 60,965 896 2,348 12,336 4,121,722 3,632,396 49,678 3,511 2,075 11,554 3,699,214 a. Debitur Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) i. Rupiah 417,841 41,536 481 955 6,020 466,833 138,277 30,926 2,762 697 5,831 178,493 ii. Valuta asing b. Bukan debitur UMKM i. Rupiah 3,627,336 19,429 415 1,393 6,316 3,654,889 3,494,119 18,752 749 1,378 5,723 3,520,721 ii. Valuta asing c. Kredit yang direstrukturisasi i. Rupiah ii. Valuta asing d. Kredit properti 8. Penyertaan 80 80 9. Penyertaan modal sementara 10. Transaksi rekening administratif 247,523 247,523 188,984 188,984 a. Rupiah 247,523 247,523 188,984 188,984 b. Valuta asing 11. Aset yang diambil alih III INFORMASI LAIN 1. Total aset bank yang dijaminkan : a. Pada Bank Indonesia b. Pada pihak lain 2. Total CKPN aset keuangan atas aset produktif 16,482 16,298 3. Total PPA yang wajib dibentuk atas aset produktif 61,034 53,407 4. Persentase kredit kepada UMKM terhadap total kredit 11.33% 4.83% 5. Persentase kredit kepada Usaha Mikro Kecil (UMK) terhadap total kredit 10.51% 4.03% 6. Persentase jumlah debitur UMKM terhadap total debitur 10.06% 4.61% 7. Persentase jumlah debitur Usaha Mikro Kecil (UMK) terhadap total debitur 9.92% 4.46% 8. Lainnya a. Penerusan kredit - 78,908 b. Penyaluran dana Mudharabah Muqayyadah c. Aset produktif yang dihapus buku 23,298 24,786 d. Aset produktif dihapusbuku yang dipulihkan/berhasil ditagih e. Aset produktif yang dihapus tagih CADANGAN PENYISIHAN KERUGIAN No. POS-POS CKPN PPA wajib dibentuk CKPN PPA wajib dibentuk Individual Kolektif Umum Khusus Individual Kolektif Umum Khusus 1. Penempatan pada bank lain - 1 10,652 1 7,357-2. Tagihan spot dan derivatif 3. Surat berharga 100-5. Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (Reverse Repo ) 3,441-6. Tagihan akseptasi 7. Kredit - 16,481 38,623 8,318-16,297 35,317 10,632 8. Penyertaan 1-9. Penyertaan modal sementara 10. Tagihan Lainnya - 11. Komitmen dan Kontinjensi

LAPORAN KOMITMEN DAN KONTINJENSI TRIWULANAN RASIO KEUANGAN PER 30 SEPTEMBER 2017 DAN 31 DESEMBER 2016 (dalam %) RASIO No. POS-POS RASIO KINERJA I TAGIHAN KOMITMEN 1. Kewajiban Penyediaan Modal Minimun (KPMM) 16.67 16.53 1. Fasilitas pinjaman yang belum ditarik 2. Aset produktif bermasalah dan aset non produktif bermasalah 0.24 0.33 a. Rupiah terhadap total aset produktif dan aset non produktif b. Valuta asing 3. Aset produktif bermasalah terhadap total aset produktif 0.24 0.33 2. Posisi pembelian spot dan derivatif yang masih 4. Cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) aset 0.25 0.31 berjalan keuangan terhadap aset produktif 3. Lainnya 5. NPL gross 0.38 0.46 6. NPL net 0.05 0.10 II KEWAJIBAN KOMITMEN 7. Return on Asset (ROA) 1.95 2.98 1. Fasilitas kredit kepada nasabah yang belum ditarik 8. Return on Equity (ROE) 20.12 30.73 a. BUMN 9. Net Interest Margin (NIM) 5.86 7.34 i. Committed 10. Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) 82.29 76.10 - Rupiah 11. Loan to Deposit Ratio (LDR) 66.34 74.40 - Valuta asing ii. Uncommitted RASIO KEPATUHAN - Rupiah 1. a. Persentase pelanggaran BMPK - Valuta asing i. Pihak terkait b. Lainnya ii. Pihak tidak terkait i. Committed 22,729 1,141 b. Persentase pelampauan BMPK ii. Uncommitted i. Pihak terkait 2. Fasilitas kredit kepada bank lain yang belum ditarik ii. Pihak tidak terkait a. Committed 2. Giro Wajib Minimum (GWM) i. Rupiah a. GWM Utama Rupiah 8.51 6.99 ii. Valuta asing b. GWM Valuta asing b. Uncommitted 3. Posisi Devisa Neto (PDN) secara keseluruhan i. Rupiah ii. Valuta asing 3. Irrevocable L/C yang masih berjalan a. L/C luar negeri b. L/C dalam negeri 4. Posisi penjualan spot dan derivatif yang masih berjalan 5. Lainnya III. TAGIHAN KONTINJENSI 1. Garansi yang diterima a. Rupiah b. Valuta asing 2. Pendapatan bunga dalam penyelesaian a. Bunga kredit yang diberikan 5,293 4,504 b. Bunga lainnya 3. Lainnya 375,943 305,438 IV. KEWAJIBAN KONTINJENSI 1. Garansi yang diberikan a. Rupiah 224,793 55,248 b. Valuta asing 2. Lainnya 2,053 33,031 PENGRUS DEWAN KOMISARIS : - Komisaris Utama Independen - Komisaris Independen DIREKSI : - Direktur Utama - Direktur Umum - Direktur Kepatuhan - Direktur Pemasaran : M. Ruslan Riza : Asmai Ishak : H. Agusalim,SE,ME : Joni Haryanto : Hj. Nenny, SE.Akt : Eksir PEMEGANG SAHAM 1.Pemda Tk.I Prop. Bkl 2.Pemda Mukomuko 3.Pemda Tk. II Kepahiang 4.Pemda Tk.II Lebong 5.Pemda Tk.II B/S 6.Pemda Tk.II R/L 7.Pemda Tk.II Kaur 8.Pemda Tk.II Seluma 9.Pemda Kota Bengkulu 10.Pemda Tk.II B/U 11.Pemda Tk.II Benteng 41.12% 9.32% 6.91% 6.53% 6.41% 6.11% 5.97% 5.30% 4.85% 4.45% 3.03%

NO. Trading Hedging Tagihan Liabilitas A. 1 Terkait dengan Nilai Tukar Spot - 2 Forward - 3 Option - a. Jual - b. Beli - 4 Future - 5 Swap - 6 Lainnya - B. Terkait dengan Suku Bunga 1 Forward - 2 Option - a. Jual - b. Beli - 3 Future - 4 Swap - 5 Lainnya - C. Lainnya - J U M L A H - Catatan : 1 Informasi Laporan Keuangan Publikasi di atas diambil dari laporan keuangan Bank Bengkulu (PT. Bank Pembangunan Daerah Bengkulu) per 30 September 2017 dan 31 Desember 2016 serta untuk periode yang berakhir pada tanggal 30 September 2017 dan 30 September 2016 dan disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. 2 TRANSAKSI LAPORAN TRANSAKSI SPOT DAN DERIVATIF TRIWULANAN Nilai Notional Tujuan Tagihan dan Liabilitas Derivatif Informasi Keuangan di atas diterbitkan guna memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 32/POJK.03/2016 tanggal 12 Agustus 2016 tentang Transparansi dan Publikasi Laporan Bank dan disusun sesuai Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan Nomor 3/SEOJK.03/2016 tanggal 28 September 2016 tentang Transparansi dan Publikasi Laporan Bank Umum Konvensional. 3 Berdasarkan Peraturan Bank Indonesia No. 13/27/PBI/2011 tanggal 28 Desember 2011 Pemegang Saham Pengendali (Ultimate Shareholder) : Pemda Tk. I Propinsi Bengkulu = 41,12% Bengkulu, 17 Oktober 2017 Bank Bengkulu H. Agusalim, SE, ME Direktur Utama Joni Haryanto Direktur Umum