PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

dokumen-dokumen yang mirip
Laporan Tugas Akhir sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta

BAB III LANDASAN TEORI. diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2014 Tentang Angkutan

EVALUASI PENATAAN PARKIR DI MALIOBORO YOGYAKARTA. Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Oleh: YOHANES DOMINIKUS GAWE NPM:

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PENGGUNA BECAK MOTOR DAN BECAK KAYUH. Laporan Tugas Akhir. Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Oleh : Donny Condro Mukti

ANALISA TINGKAT KEPUASAN PENGGUNA KERETA KOMUTER YOGYAKARTA KUTOARJO

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

ANALISIS FASILITAS TERMINAL KEBERANGKATAN BANDAR UDARA SENTANI, JAYAPURA, PAPUA. Oleh: Carla Claudia Octavania Wairo NPM :

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN KELAS KERETA API

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

EVALUASI PELAYANAN FASILITAS PEJALAN KAKI (Studi Kasus : Jalan Urip Sumoharjo Yogyakarta)

ANALISIS FAKTOR YANG MENDUKUNG KESUKSESAN PROYEK GEDUNG BAGI KONTRAKTOR DI KOTA YOGYAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. Kota-kota di Indonesia tengah mengalami perkembangan populasi yang sangat

PERILAKU PENGGUNA SEPEDA MOTOR DALAM MENGUTAMAKAN KESELAMATAN BERLALU LINTAS

ANALISIS KELAYAKAN INFRASTRUKTUR DI PROVINSI JAWA TENGAH BERDASARKAN PENILAIAN PRAKTISI DAN AKADEMISI TEKNIK SIPIL

PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA MANDOR

STUDI PEMELIHARAAN BANGUNAN GEDUNG RUMAH SAKIT UMUM PROF. Dr. WZ. JOHANNES KUPANG

KATA HANTAR. ini penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada : bimbingan dan waktu yang telah banyak diberikan kepada penulis serta masukanmasukan

Laporan Tugas Akhir. Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu (S1) dari. Universitas Atmajaya Yogyakarta. Oleh : Dimas Satrio

ANALISIS SIMPANG BERSINYAL (Studi Kasus Jalan Persatuan - Jalan Terban - Jalan C Simanjuntak Jalan Prof. Dr. Sardjito, Yogyakarta)

ANALISIS KONDISI DAN PERILAKU PEKERJA KONSTRUKSI TERHADAP IMPLEMENTASI SISTEM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) DI PROYEK PEMBANGUNAN SAHID

STUDI TERHADAP FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KONFLIK PADA PROYEK KONSTRUKSI DI KOTA PALEMBANG

EVALUASI PELAYANAN FASILITAS PEJALAN KAKI (Studi Kasus : Trotoar Jl. Pasar Kembang Yogyakarta)

STUDI PELAKSANAAN PROGRAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) PADA PROYEK KONSTRUKSI DI YOGYAKARTA

PERENCANAAN ANGKUTAN PEMADU MODA NEW YOGYAKARTA INTERNATIONAL AIRPORT. Laporan Tugas Akhir. Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

Laporan Tugas Akhir. ANALISIS PARKIR SEPEDA MOTOR DI UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA (Studi Kasus Parkir Kampus Dua dan Kampus Empat ) Oleh :

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

Analisis Mengenai Penilaian Mahasiswa TS UAJY Terhadap. Penerapan K3 Pada Proyek Konstruksi

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN MODA TRANSPORTASI UMUM

ANALISIS PENYEBAB DAN DAMPAK CHANGE ORDER PADA BANGUNAN KONSTRUKSI DI BALI. Oleh : PUTU IKA SWANTARI NPM :

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA YOGYAKARTA, SEPTEMBER 2012

ANALISIS KAPASITAS RUANG PARKIR PASAR SEPINGGAN, KOTA BALIKPAPAN, KALIMANTAN TIMUR. Oleh : EKASISCA CONTESA NPM :

EVALUASI KEPUASAN PENUMPANG TERHADAP KUALITAS PELAYANAN JASA ANGKUTAN UMUM BUS DAMRI ROYAL TRAYEK SINTANG-PONTIANAK

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. Smart city menjadi alternatif solusi bagi Kota Yogyakarta untuk mengatasi

KATA HANTAR. Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah melimpahkan

ANALISIS TINGKAT PELAYANAN RUAS JALAN. (Studi Kasus Jalan R. W. Monginsidi Kota Kupang, NTT) Laporan Tugas Akhir

PENGARUH STRATEGI PEMASARAN TERHADAP KINERJA DEVELOPER DI YOGYAKARTA

STUDI MENGENAI PEMELIHARAAN BANGUNAN REVETMENT SUNGAI PEPE DI SURAKARTA

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

Laporan Tugas Akhir Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta

EVALUASI KINERJA STASIUN KERETA API BERDASARKAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL DI STASIUN (STUDI KASUS STASIUN PRUJAKAN CIREBON, JAWA BARAT)

ANALISIS SIMPANG EMPAT BERSINYAL. (Studi Kasus Simpang Jln. RA. Kartini Jln dr. Setia Budi Jln. HOS Cokro Aminoto, Pekalongan, Jawa Tengah)

IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KECELAKAAN KERJA DAN PENERAPAN SAFETY MANAGEMENT PADA PROYEK KONSTRUKSI DI BALI. Laporan Tugas Akhir

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN SUPERMARKET BAHAN BANGUNAN

ANALISIS PEMELIHARAAN BANGUNAN GEDUNG RUMAH SAKIT UMUM DI KOTA SORONG

STUDI PERBANDINGAN FAKTOR-FAKTOR KOMPETENSI MANAJER PROYEK BERDASARKAN REALITA DAN HARAPAN KARYAWAN

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

PENGARUH PENAMBAHAN LIMBAH PLASTIK SEBAGAI BAHAN TAMBAH PADA BETON ASPAL AC-WC DENGAN FILLER GYPSUM

ANALISIS SIMPANG APILL NGABEAN YOGYAKARTA

ANALISA KAPASITAS SIMPANG JALAN DAN MANAJEMEN LALU LINTAS DI JALAN SELOKAN MATARAM GEJAYAN-SETURAN AKIBAT PENAMBAHAN JALUR LALU LINTAS

KAJIAN STRENGTH, WEAKNESS, OPPORTUNITIES, THREATS KONTRAKTOR DI YOGYAKARTA. Laporan Tugas Akhir. Oleh : Albert Adhi Kusuma Haryanto NPM :

ANALISIS KAPASITAS TAMAN PARKIR ABU BAKAR ALI MALIOBORO YOGYAKARTA

IDENTIFIKASI TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB KONSULTAN PENGAWAS TERHADAP PEKERJAAN KONSTRUKSI DI YOGYAKARTA

ANALISIS MENGENAI KEPUASAN PENUMPANG TERHADAP TINGKAT PELAYANAN FASILITAS DI BANDAR UDARA RENDANI MANOKWARI

IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR DOMINAN YANG MEMPENGARUHI PENENTUAN PEMENANG LELANG JASA KONSTRUKSI PADA PROYEK PEMERINTAH (STUDI KASUS KOTA WAINGAPU-NTT)

STUDI PEMELIHARAAN BANGUNAN GEDUNG PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA

PENGARUH SUBSTITUSI SEBAGIAN AGREGAT HALUS DENGAN SERBUK KACA TERHADAP SIFAT MEKANIK BETON

KAJIAN TERHADAP HUBUNGAN ANTARA KETERSEDIAAN JALUR EVAKUASI DARURAT DAN WAKTU PENYELESAIAN PROYEK KONSTRUKSI

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

GAYA KEPEMIMPINAN MANDOR TERHADAP KESUKSESAN PROYEK KONSTRUKSI DI TIMOR LESTE. Laporan Tugas Akhir. Oleh: DOROTEIA DA COSTA MARTINS NPM.

ANALISIS KEPUASAN PENUMPANG TERHADAP TINGKAT PELAYANAN FASILITAS DI BANDAR UDARA INTERNASIONAL PRESIDENTE NICOLAU LOBATO DILI

PENGARUH HAMBATAN SAMPING TERHADAP KINERJA JALAN

Laporan Tugas Akhir. Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. perusahaan dalam memberikan pelayanan kepada para pelanggan. Sedangkan

PENGARUH VARIASI TEMPERATUR PADA PROSES PEMADATAN TERHADAP CAMPURAN ASPAL BETON. Oleh : HIZKIA HENDRI KADARWANTO NPM.

Evaluasi Kinerja Angkutan Umum (Studi Kasus Bus Antar Kota Dalam Provinsi Jurusan Tambolaka- Waikabubak, Sumba NTT)

KOMPARASI STUDI PENGUASAAN PENGETAHUAN POKOK DALAM MANAJEMEN PROYEK KONSTRUKSI

FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB TERJADINYA REWORK PADA PROYEK KONSTRUKSI

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

ANALISIS PEMELIHARAAN BANGUNAN GEDUNG RUMAH SAKIT SWASTA DI KOTA JAKARTA

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

PENGARUH PEMBEBANAN TERHADAP WAKTU PENURUNAN PADA PERBAIKAN TANAH LUNAK DENGAN METODE ELEKTROKINETIK

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

ANALISIS KINERJA RUAS JALAN WATES (STUDI KASUS PADA JALAN WATES DEPAN PASAR GAMPING, SLEMAN, YOGYAKARTA) Laporan Tugas Akhir. Atma Jaya Yogyakarta

PERBAIKAN TANAH LEMPUNG LUNAK DENGAN METODE ELEKTROKINETIK

PERENCANAAN SIMPANG JALAN TIDAK SEBIDANG SEBAGAI SOLUSI AKIBAT PENINGKATAN ARUS LALU LINTAS

KOMPARASI MANAJEMEN PEMELIHARAAN SARANA DAN PRASARANA STASIUN KERETA API TUGU DENGAN STASIUN PURWOKERTO

ANALISA TINGKAT KEPUASAN PENGGUNA JASA KONSTRUKSI BERDASARKAN SERVICE QUALITY KONTRAKTOR. Laporan Tugas Akhir. Universitas Atma Jaya Yogyakarta

ANALISIS DAN PERANCANGAN KEBUTUHAN JEMBATAN PENYEBERANGAN ORANG (Studi Kasus Jalan Diponegoro dan Jalan Laksda. Adisutjipto Yogyakarta)

PENATAAN ULANG TROTOAR TERHADAP KENYAMANAN PEJALAN KAKI (Studi Kasus Penggal Jalan Babarsari, Sleman, Yogyakarta)

MANAJEMEN PEMELIHARAAN GEDUNG TERMINAL DAN JALAN DIDALAM TERMINAL GIWANGAN YOGYAKARTA

ANALISIS MENGENAI UPAYA PENERAPAN GREEN CONSTRUCTION PADA PROYEK KONSTRUKSI DI KOTA YOGYAKARTA

Skripsi. Fanny Romasta Marpaung

EVALUASI KINERJA TERMINAL JOMBOR KABUPATEN SLEMAN

FAKTOR-FAKTOR YANG MENINGKATKAN MOTIVASI KERJA DAN PENGARUHNYA TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA LEMBUR PADA PERUSAHAAN KONSULTAN PERENCANA DI JAKARTA

PERILAKU PENGGUNA SEPEDA MOTOR DALAM KESELAMATAN BERLALU LINTAS (Studi kajian : Kabupaten Bantul, D. I. Y) Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

PENGARUH PENAMBAHAN GLENIUM ACE 8590 TERHADAP SIFAT MEKANIK BETON RINGAN DENGAN AGREGAT KASAR BATU APUNG

PENYEBAB DAN CARA MENGATASI KEGAGALAN PROYEK KONSTRUKSI PADA TAHAP PERENCANAAN HINGGA PELAKSANAAN DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. Laporan Tugas Akhir

TUGAS AKHIR KAJIAN FEEDER BRT KORIDOR II (SISEMUT - TERBOYO) WILAYAH TEMBALANG DAN SEKARAN

STUDI MENGENAI PENGARUH RAPAT INTERNAL MINGGUAN TERHADAP KETEPATAN WAKTU PENYELESAIAN PROYEK KONSTRUKSI

ANALISIS KEBUTUHAN PARKIR RUMAH SAKIT ST. ANTONIUS PONTIANAK KALIMANTAN BARAT

EVALUASI KERUSAKAN RUAS JALAN PULAU INDAH, KELAPA LIMA, KUPANG DENGAN MENGGUNAKAN METODE PAVEMENT CONDITION INDEX

PROYEK PADA KONTRAKTOR DI BALIKPAPAN KALIMANTAN TIMUR

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PENUMPANG TERHADAP KINERJA ANGKUTAN UMUM. Oleh ANNA FRANSISKA HINDOM NPM. :

PERENCANAAN PENGOPERASIAN ANGKUTAN UMUM SEMARANG DEMAK

ANALISIS BUDAYA KESELAMATAN KERJA TERHADAP PERILAKU DAN KINERJA PEKERJA PADA PROYEK KONSTRUKSI

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

STUDI KEKUATAN RANGKA ATAP TRUSS MENGGUNAKAN PIPA BAJA DENGAN SAMBUNGAN LAS DENGAN PELAT SAMBUNG

PENGARUH KOMPOSISI GLENIUM ACE 8590 DENGAN FLY ASH DAN FILLER PASIR KUARSA TERHADAP SIFAT MEKANIK BETON MUTU TINGGI

STUDI MENGENAI CONSTRUCTION WASTE PADA PROYEK KONSTRUKSI DI SURAKARTA. Oleh : TRI RATNASARI NPM. :

Transkripsi:

PENGEMBANGAN LAYANAN TRANSPORTASI PUBLIK RAMAH DIFABEL SEBAGAI SALAH SATU PENERAPAN KONSEP YOGYAKARTA SMART CITY Laporan Tugas Akhir Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta Oleh : GEDE WAHYU MANIK SURYA ATMAJA NPM. : 13 02 15075 PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA YOGYAKARTA JUNI 2017 i

PERNYATAAN Saya yang bertanda tangan di bawah ini Nama : GEDE WAHYU MANIK SURYA ATMAJA No Mhs :13 02 15075 Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa Tugas Akhir dengan judul : PENGEMBANGAN LAYANAN TRANSPORTASI PUBLIK RAMAH DIFABEL SEBAGAI SALAH SATU PENERAPAN KONSEP YOGYAKARTA SMART CITY benar-benar merupakan hasil karya saya sendiri dan bukan merupakan hasil plagiasi dari karya orang lain. Ide, data hasil penelitian maupun kutipan baik langsung maupun tidak langsung yang bersumber dari tulisan atau ide orang lain dinyatakan secara tertulis dalam Tugas Akhir ini. Apabila terbukti dikemudian hari bahwa Tugas Akhir ini merupakan hasil plagiasi, maka ijazah yang saya peroleh dinyatakan batal dan akan saya kembalikan kepada Rektor Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Yogyakarta, 21 Juni 2017 ii

iii

iv

KATA HANTAR Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat, bimbingan dan perlindungan-nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini sebagai syarat menyelesaikan pendidikan tinggi Program Strata-1 Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Penulis berharap melalui penulisan tugas akhir ini dapat menambah dan memperdalam ilmu pengetahuan dalam bidang Teknik Sipil baik oleh penulis maupun pihak lain. Dalam menyusun Tugas Akhir ini penulis telah mendapat banyak bimbingan, bantuan, dan dorongan moral dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih kepada : 1. Prof. Ir. Yoyong Arfiadi, M.Eng., Ph.D., selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas Atma Jaya Yogyakarta. 2. J. Januar Sudjati, S.T., M.T., selaku Ketua Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Atma Jaya Yogyakarta. 3. Dr. Ir. Imam Basuki, M.T., selaku Dosen Pembimbing yang telah dengan sabar meluangkan waktu untuk membimbing penulis dalam menyelesaikan tugas akhir ini. 4. Dr. Phil. Lukas S. Ispandriarno selaku Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik yang telah memberikan akses kemudahan bagi penulis untuk bertemu dengan responden penyandang difabel serta memberikan masukan dalam berkomunikasi serta berinteraksi dengan responden penyandang difabel v

5. Seluruh Dosen Program Studi Teknik Sipil Universitas Atma Jaya Yogyakarta yang telah bersedia mengajar dan membagikan ilmunya kepada penulis. 6. Tata Usaha Fakultas Teknik, Universitas Atma Jaya Yogyakarta yang memberi kelancaran dalam mengurus administrasi tugas akhir. 7. Bapak Triyono selaku pemilik Ojek Difabel Difa City Tour dan Transport yang sudah bersedia menjadi responden penelitian serta memberi masukan kepada penulis. 8. Ibu Nuning, Ibu Dayu Putu, dan Mas Ibnu dari koordinator LSM Ciqal yang sudah bersedia menjadi responden penelitian serta memberi masukan kepada penulis tentang tata cara berkomunikasi dengan penyandang difabel dan mengajak penulis untuk ikut serta dalam workshop tentang penyandang difabel. 9. Deaf Art Community Yogyakarta yang sudah bersedia mengajarkan penulis tentang bahasa isyarat sehingga mempermudah penulis dalam berinteraksi dengan penyandang difabel tuli untuk memperoleh informasi yang berkaitan dengan penelitian. 10. I Wayan Mena Antara dan Ni Putu Eka Yadnya Swari sebagai Orang Tua yang senantiasa menanyakan penulis kapan lulus, sehingga menjadi pemacu semangat penulis dalam menyelesaikan tugas akhir, Kakek, Nenek, Paman, Bibi serta adik-adik penulis, Ayu Novita, Rama Kanaka, Chandra, Komang Adi yang senantiasa memberikan dukungan dalam menyelesaikan tugas akhir. 11. Anak Agung Ossy Juliastuti selaku pacar penulis yang selalu bersabar dan merelakan waktunya terbagi dalam penyelesaian tugas akhir ini. vi

12. Sahabat saya Akbar Tyo dan Yoga Baskara yang selalu siap sedia ketika penulis memerlukan bantuannya dan senantiasa menghibur penulis. 13. Akbar, Mas Pasek, Wastu, Yoga Baskara yang membantu selama penelitian tugas akhir. 14. Temen-temen kelas G 13, Teknik Sipil angkatan 2013, Kontrakan Puri Mundu, Wbs, KMHD Mahatma, KKN 70 Padukuhan Baros Lor. 15. Serta pihak-pihak lain yang telah mendukung yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu. Penulis menyadari bahwa penyusunan tugas akhir ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis mengharapkan bantuan berupa kritik dan saran yang membangun. Yogyakarta, Juni 2017 Gede Wahyu Manik Surya A NPM.: 13 02 15075 vii

DAFTAR ISI LAMPIRAN... i PERNYATAAN... ii LEMBAR PENGESAHAN...iii LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI... iv KATA HANTAR... v DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL... xi DAFTAR GAMBAR... xiv DAFTAR LAMPIRAN... xvi INTISARI... xvii BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1. Latar Belakang... 1 1.2. Rumusan Masalah... 4 1.3. Batasan Masalah... 4 1.4. Keaslian Penelitian... 5 1.5. Tujuan Penelitian... 5 1.6. Manfaat Penelitian... 6 BAB II TINJAUAN PUSTAKA... 7 2.1. Kualitas Layanan... 7 2.2. Smart City... 7 2.2.1. Definisi Smart City... 7 2.2.2. Indikator Smart City... 8 2.3. Transportasi... 9 2.4. Difabel... 11 2.4.1 Definisi Difabel... 11 2.4.2 Klasifikasi Penyandang Difabel... 11 2.5. Aksesbilitas... 12 viii

2.6. Transportasi di Indonesia yang Ramah Difabel... 13 2.6.1. Transjakarta Cares (Jakarta)... 13 2.6.2. Bus Low Deck Transjakarta... 13 2.6.3.Bus Begawan Abiyasa (Solo)... 14 2.6.4.Ojek Difabel (Yogyakarta)... 15 BAB III LANDASAN TEORI... 16 3.1. Sistem Angkutan Umum... 16 3.2. Persyaratan Teknis Aksesibilitas... 16 3.2.1.Ramp... 17 3.2.2.Tangga... 18 3.2.3.Pedestrian... 20 3.2.4.Jalur Penyeberangan... 23 3.3. Dimensi Kualitas Pelayanan... 24 BAB IV METODE PENELITIAN... 26 4.1. Lokasi Penelitian... 26 4.2. Waktu Penelitian... 26 4.3. Data dan Sumber Data... 26 4.4. Pengumpulan Data... 27 4.5. Analisis Data... 28 4.6. Alat Penelitian... 34 4.7. Bagan Alur Penelitian... 35 BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN... 36 5.1. Kondisi Layanan Transportasi Publik di Kota Yogyakarta... 36 5.1.1.Kondisi Layanan Transportasi Publik secara Aktual... 36 5.1.2. Kondisi Layanan Transportasi Publik melalui Sudut Pandang Difabel... 51 5.1.3.Analisis Pelayanan Transportasi Publik Ramah Difabel di Kota Yogyakarta... 87 5.2. Pengembangan Transportasi Publik Ramah Difabel... 102 ix

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN... 160 6.1. Kesimpulan... 160 6.2. Saran... 108 DAFTAR PUSTAKA... 110 LAMPIRAN... 113 x

DAFTAR TABEL Tabel 3.1. Indikator Penilaian Ramp Terhadap Akses Kemudahan Penyandang Difabel Menggunakan Transportasi Publik... 17 Tabel 3.2. Indikator Penilaian Tangga Terhadap Akses Kemudahan Penyandang Difabel Menggunakan Transportasi Publik... 19 Tabel 3.3. Indikator penilaian pedestrian terhadap akses kemudahan penyandang difabel menggunakan transportasi publik... 21 Tabel 3.4. Indikator Penilaian Jalur Penyeberangan Sebidang Terhadap Akses Kemudahan Penyandang Difabel Menggunakan Transportasi Publik.... 23 Tabel 4.1. Indikator Penilaian Transportasi Publik secara Aktual di Kota Yogyakarta terhadap Standar Peraturan Menteri yang berlaku...30 Tabel 4.2. Urutan Skala Likert... 30 Tabel 4.3. Indikator Penilaian Transportasi Publik dari Sudut Pandang Penyandang Difabel... 31 Tabel 5.1. Indikator Penilaian terhadap Ramp di Kota Yogyakarta...40 Tabel 5.2. Indikator Penilaian Terhadap Tangga di Kota Yogyakarta... 43 Tabel 5.3. Indikator Penilaian Terhadap Pedestrian di Kota Yogyakarta... 47 Tabel 5.4. Indikator penilaian Terhadap Jalur Penyeberangan di Kota Yogyakarta... 50 Tabel 5.5. Indikator Penilaian Transportasi Publik dari Sudut Pandang Penyandang Difabel... 52 Tabel 5.6. Responden Penelitian Berdasarkan Jenis Kelamin... 53 Tabel 5.7. Responden Penelitian Berdasarkan Umur... 54 Tabel 5.8. Responden Penelitian Berdasarkan Jenis Difabel... 54 Tabel 5.9. Responden Penelitian berdasarkan jenis Alat Bantu... 55 Tabel 5.10. Pemilihan Moda Transportasi Publik... 56 Tabel 5.11. Indikator Penilaian Kinerja Kehandalan (Reliability) Transportasi Publik (Transjogja) di Kota Yogyakarta... 57 Tabel 5.12. Indikator Penilaian Harapan Kehandalan (Reliability)... 58 Tabel 5.13. Indikator Selisih Penilaian Kepuasan dan Kehandalan (Reliability) Transportasi Publik (Transjogja) di Kota Yogyakarta... 58 Tabel 5.14. Indikator Penilaian Kinerja Kehandalan (Reliability) Transportasi Publik (Bus Kota Reguler) di Kota Yogyakarta... 60 Tabel 5.15. Indikator Penilaian Harapan Kehandalan (Reliability) Transportasi Publik (Bus Kota Reguler) di Kota Yogyakarta... 60 xi

Tabel 5.16. Indikator Selisih Penilaian Kepuasan dan Harapan Kehandalan (Reliability) Transportasi Publik (Bus Kota Reguler) di Kota Yogyakarta... 61 Tabel 5.17. Indikator Penilaian Kinerja Daya Tanggap (Responsiveness) Transportasi Publik (Transjogja) di Kota Yogyakarta... 64 Tabel 5.18. Indikator Penilaian Harapan Daya Tanggap (Responsiveness) Transportasi Publik (Transjogja) di Kota Yogyakarta... 64 Tabel 5.19. Indikator Selisih Penilaian Kepuasan dan Daya Tanggap (Responsiveness) Transportasi Publik (Bus Kota Reguler) di Kota Yogyakarta... 65 Tabel 5.20. Indikator Penilaian Kinerja Daya Tanggap (Responsiveness) Transportasi Publik (Bus Kota Reguler) di Kota Yogyakarta... 66 Tabel 5.21. Indikator Penilaian Harapan Daya Tanggap (Responsiveness) Transportasi Publik (Bus Kota Reguler) di Kota Yogyakarta... 67 Tabel 5.22. Indikator Selisih Penilaian Kepuasan dan Harapan Daya Tanggap (Responsiveness) Transportasi Publik (Bus Kota Reguler) di Kota Yogyakarta... 67 Tabel 5.23. Indikator Penilaian Kinerja Jaminan (Assurance)... 70 Tabel 5.24. Indikator Penilaian Harapan Jaminan (Assurance) Transportasi Publik (Transjogja) di Kota Yogyakarta... 70 Tabel 5.25. Indikator Selisih Penilaian Kepuasan dan Kepuasan terhadap Jaminan (Assurance) Transportasi Publik (Bus Kota Reguler) di Kota Yogyakarta... 71 Tabel 5.26. Indikator Penilaian Kinerja Jaminan (Assurance)... 72 Tabel 5.27. Indikator Penilaian Harapan Jaminan (Assurance) Transportasi Publik (Bus Kota Reguler) di Kota Yogyakarta... 72 Tabel 5.28. Indikator Selisih Penilaian Kepuasan dan Kepuasan terhadap Jaminan (Assurance) Transportasi Publik (Bus Kota Reguler) di Kota Yogyakarta... 73 Tabel 5.29. Indikator Penilaian Kinerja Empati (Empathy)... 75 Tabel 5.30. Indikator Penilaian Harapan Empati (Empathy)... 75 Tabel 5.31. Indikator Selisih Penilaian Kepuasan dan Kepuasan terhadap Empati (Empathy) Transportasi Publik (Transjogja) di Kota Yogyakarta... 76 Tabel 5.32. Indikator Penilaian Kinerja Empati (Empathy)... 77 Tabel 5.33. Indikator Penilaian Harapan Empati (Empathy)... 77 Tabel 5.34. Indikator Selisih Penilaian Kepuasan dan Kepuasan terhadap Empati (Empathy) Transportasi Publik (Bus Kota Reguler) di Kota Yogyakarta... 78 xii

Tabel 5.35. Indikator Penilaian Kinerja Bukti Fisik (Tangible) Transportasi Publik (Transjogja) di Kota Yogyakarta... 80 Tabel 5.36. Indikator Penilaian Harapan Bukti Fisik (Tangible) Transportasi Publik (Transjogja) di Kota Yogyakarta... 81 Tabel 5.37. Indikator Selisih Penilaian Kepuasan dan Harapan Bukti Fisik (Tangible) Transportasi Publik (Transjogja) di Kota Yogyakarta... 81 Tabel 5.38. Indikator Penilaian Kinerja Bukti Fisik (Tangible)... 83 Tabel 5.39. Indikator Penilaian Harapan Bukti Fisik (Tangible)... 84 Tabel 5.40. Indikator Selisih Penilaian Kepuasan dan Harapan Bukti Fisik (Tangible) Transportasi Publik (Bus Kota Reguler) di Kota Yogyakarta... 84 Tabel 5.41. Indikator Penilaian Transportasi Publik secara Aktual di Kota Yogyakarta terhadap Standar Peraturan Menteri yang berlaku... 88 Tabel 5.42. Hasil Persentase perbandingan pemenuhan sarana/fasilitas aksesibilitas (Transjogja) secara aktual di Kota Yogyakarta terhadap standar Peraturan Menteri yang berlaku... 89 Tabel 5.43. Hasil Persentase perbandingan pemenuhan sarana/fasilitas aksesibilitas (Bus Kota Reguler) secara aktual di Kota Yogyakarta terhadap standar Peraturan Menteri yang berlaku... 89 Tabel 5.44. Kualitas Layanan Transportasi Publik (Transjogja) Berdasarkan Sudut Pandang Penyandang Difabel... 91 Tabel 5.45. Kualitas Layanan Transportasi Publik (Bus Kota Reguler) Berdasarkan Sudut Pandang Penyandang Difabel... 93 Tabel 5.46. Kualitas Layanan Transportasi Publik Berdasarkan Sudut Pandang Penyandang Difabel... 96 Tabel 5.47. Pengertian Angka dalam diagram kartesius... 99 Tabel 5.48. Rangkuman Berdasar Performance Importance Penumpang Transjogja... 100 Tabel 5.49. Rangkuman Berdasar Performance Importance Penumpang Kota Reguler... 100 Tabel 5. 50 Langkah-langkah yang Perlu Dikembangkan agar Konsep Smart City di Kota Yogyakarta Dapat Terwujud... 103 xiii

DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1. Transjakarta Cares bersama Penyandang Difabel di Jakarta.... 13 Gambar 2.2. Bus Low Deck Transjakarta... 14 Gambar 2.3. Bus Low Deck Transjakarta Tampak Dalam... 14 Gambar 2.4. Moda Transportasi Publik ramah difabel Solo... 15 Gambar 2.5. Sepeda Motor Ojek Difabel... 15 Gambar 3.1. Kemiringan ramp...18 Gambar 3.2. Handrail pada ramp... 18 Gambar 3.3. Ukuran dan Detail Penerapan Tangga Standar... 19 Gambar 3.4. (a) Handrail pada Tangga. (b) Desain Profil Tangga... 20 Gambar 3.5. (a) Prinsip Perencanaan Pedestrian sebagai Pemandu... 22 Gambar 3.6. (c) susunan ubin pemandu pada belokan, (d) penempatan ubin pemandu pada anak tangga atau ramp... 22 Gambar 4.1. Bagan Alur Penelitian... 35 Gambar 5.1. Ramp pada halte portable Transjogja...37 Gambar 5.2.Ramp di Terminal Giwangan... 38 Gambar 5.3. Pencahayaan Ramp pada Shelter Transjogja... 39 Gambar 5.4.(a) Tekstur Lantai Pada Ramp Shelter Transjogja, (b) Tekstur Lantai Pada Ramp Terminal Giwangan... 39 Gambar 5.5. (a), (b) Handrail pada Ramp Shelter Transjogja (c) Handrail pada ramp Terminal Giwangan... 40 Gambar 5.6.Tangga pada Halte Transjogja... 42 Gambar 5.7. Tangga pada Halte Transjogja yang Rusak... 42 Gambar 5.8. Tangga pada Bus Kota Reguler... 43 Gambar 5.9. Pedestrian yang Ramah Difabel Dalam Mengakses Transjogja... 45 Gambar 5.10. Pedestrian yang Tidak Ramah Difabel Dalam Mengakses Transjogja... 45 Gambar 5.11 (a) Pedestrian Sudah Dilengkapi dengan Guiding Block tetapi Tidak Dilengkapi dengan Ramp pada Ujungnya, (b) Pedestrian Tidak Dilengkapi dengan Guiding Block serta Pedestrian Disalahgunakan untuk Berjualan, (c) Pedestrian Tidak Dilengkapi dengan Guiding Block... 46 Gambar 5.12 Jalur Penyeberangan Zebra Cross... 48 Gambar 5.13 Pelican Crossing sebagai Jalur Penyeberangan... 49 Gambar 5.14 Jarak antara Transjogja dan Shelter Cukup Lebar... 59 Gambar 5.15 Bus Kota Reguler dalam menaikan dan menurunkan penumpang. 62 xiv

Gambar 5.16 Selisih Penilaian Kepuasan dan Harapan Kehandalan (Reliability) Transportasi Publik (Transjogja) di Kota Yogyakarta... 62 Gambar 5.17. Selisih Penilaian Kepuasan dan Harapan Kehandalan (Reliability) Transportasi Publik (Bus Kota Reguler) di Kota Yogyakarta... 63 Gambar 5.18. (a) Shelter Transjogja yang dilengkapi dengan Penjaga, (b) Shelter Transjogja yang tidak dilengkapi dengan Penjaga... 66 Gambar 5.19. Selisih Penilaian Kepuasan dan Harapan Daya Tanggap (Responsiveness) Transportasi Publik (Transjogja) di Kota Yogyakarta... 68 Gambar 5.20. Selisih Penilaian Kepuasan dan Harapan Daya Tanggap (Responsiveness) Transportasi Publik (Bus Kota Reguler) di Kota Yogyakarta... 69 Gambar 5.21. Selisih Penilaian Kepuasan dan Harapan terhadap Jaminan (Assurance) Transportasi Publik (Transjogja) di Kota Yogyakarta... 74 Gambar 5.22. Selisih Penilaian Kepuasan dan Harapan terhadap Jaminan (Assurance) Transportasi Publik (Bus Kota Reguler) di Kota Yogyakarta... 74 Gambar 5.23. Selisih Penilaian Kepuasan dan Harapan terhadap Empati (Empathy) Transportasi Publik (Transjogja) di Kota Yogyakarta 79 Gambar 5.24. Selisih Penilaian Kepuasan dan Harapan terhadap Empati (Empathy) Transportasi Publik (Bus Kota Reguler) di Kota Yogyakarta... 79 Gambar 5.25. Armada Baru Transjogja... 82 Gambar 5.26. Fasilitas Tempat Duduk dan Ruang Bus Transjogja... 83 Gambar 5.27. (a) Armada Bus Kota Reguler masih menggunakan Armada yang Lama, (b) Ruang Bus yang Masih Belum Ramah Bagi Penyandang Difabel... 85 Gambar 5.28. Selisih Penilaian Kepuasan dan Harapan Bukti Fisik (Tangible) Transportasi Publik (Transjogja) di Kota Yogyakarta... 86 Gambar 5.29. Selisih Penilaian Kepuasan dan Harapan Bukti Fisik (Tangible) Transportasi Publik (Bus Kota Reguler) di Kota Yogyakarta... 86 Gambar 5.30. Indikator Penilaian Transportasi Publik (Transjogja) dari Sudut Pandang Penyandang Difabel... 90 Gambar 5.31. Hasil perhitungan Analisis Diagram Kartesius pada Kualitas Layanan Transportasi Transjogja... 97 Gambar 5.32. Hasil perhitungan Analisis Diagram Kartesius pada Kualitas Layanan Transportasi Publik Bus Kota Reguler... 98 xv

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Kuesioner Penelitian...113 xvi

INTISARI PENGEMBANGAN LAYANAN TRANSPORTASI PUBLIK RAMAH DIFABEL SEBAGAI SALAH SATU PENERAPAN KONSEP YOGYAKARTA SMART CITY, Gede Wahyu Manik Surya Atmaja, NPM 13.02.15075, tahun 2017, Bidang Peminatan Transportasi, Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Statistik penduduk Kota Yogyakarta pada tahun 2016 yaitu sebesar 412.331 jiwa. Perkembangan populasi yang sangat pesat dan tantangan perkotaan lainnya dapat diatasi dengan konsep penataan kota Smart City. Smart City membawa pemahaman yang lebih dikenal dalam hal teknologinya akan tetapi kota cerdas tidak bisa hanya diartikan sebagai kota yang berbasis teknologi. Kota Yogyakarta yang memiliki visi sebagai kota inklusif yang ramah dan terbuka bagi segala lapisan masyarakatnya hendaknya dapat melihat aspek lain yang perlu diperhatikan selain pemanfaatan dibidang teknologi yaitu dengan menerapkan layanan transportasi publik ramah terhadap difabel yang sejalan dengan penerapan konsep smart city, sehingga Kota Yogyakarta dapat dikatakan sebagai kota cerdas karena mampu mengatasi masalah dari sudut pandang/aspek yang berbeda dan memiliki terobosan dalam menyelesaikan permasalahan yang dibutuhkan oleh sebuah kota. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur: (1) kemampuan penyandang difabel dalam mengakses transportasi publik dalam hal keselamatan, kemudahan, kegunaan, dan kemandirian, (2) menemukan solusi alternatif bagi penyedia layanan transportasi publik di Kota Yogyakarta dalam mengembangkan layanan transportasi publik yang ramah terhadap difabel sebagai bagian dari konsep smart city. Aspek yang dilihat yaitu layanan transportasi publik secara aktual dan layanan transportasi publik dari sudut pandang penyandang difabel. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis skoring, analisis diagram kartesius, pendekatan servqual dan metoda ex pose facto yaitu pemeriksaan terhadap data transportasi publik yang ditemui di Kota Yogyakarta secara aktual dengan data standar aksesbilitas (Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No.30/PRT/M/2006 dan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No.03/PRT/M/2014). Hasil dari penelitian diperoleh layanan transportasi publik secara aktual berdasarkan indikator penilaian yaitu 60% sarana pelayanan transportasi secara aktual sudah cukup memenuhi persyaratan aksesibilitas. Sedangkan layanan transportasi publik menurut sudut pandang penyandang difabel, berdasarkan indikator penilaian yaitu belum ramah terhadap difabel karena rata-rata selisih kinerja dan harapan bertanda negatif. Dapat disimpulkan bahwa penyandang difabel tidak puas terhadap kualitas pelayanan yang diberikan oleh Transjogja dan bus kota reguler. Sehingga diperlukan langkah-langkah untuk mengembangkan layanan transportasi publik ramah difabel untuk terwujudnya Yogyakarta smart city. Kata kunci : smart city, difabel, aksesibilitas, transportasi publik xvii