LAPORAN KINERJA TAHUN 2017 SEKRETARIS DINAS LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN MALANG

dokumen-dokumen yang mirip
INDIKATOR KINERJA INDIVIDU

RENCANA AKSI PENCAPAIAN KINERJA TAHUN 2018

LAPORAN KINERJA TAHUN 2017 KASUBAG. UMUM, KEPEGAWAIAN, KEUANGAN DAN ASET

BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR

LAPORAN KINERJA TAHUN 2017

BUPATI TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 110 TAHUN 2016 TENTANG

INDIKATOR KINERJA INDIVIDU

BUPATI BARITO UTARA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

INDIKATOR KINERJA INDIVIDU

LAPORAN KINERJA TAHUN 2017 KEPALA BIDANG PENGENDALIAN PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN HIDUP DINAS LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN MALANG

WALIKOTA MALANG PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR 65 TAHUN TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAN ASET DAERAH

RENCANA AKSI PENCAPAIAN KINERJA 2017

BAB I PENDAHULUAN. Rappang terbentuk berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 04 Tahun 2008 tentang

PEMERINTAH KOTA MALANG DINAS PERPUSTAKAAN UMUM DAN ARSIP DAERAH Jl. Besar Ijen 30 A Telp Fax Kode Pos M A L A N G

PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI PANDEGLANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,

INDIKATOR KINERJA INDIVIDU (IKI)

PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI PANDEGLANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 42 TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS PENDAPATAN DAN PENGELOLAAN KEUANGAN

-4- (2) Badan dipimpin oleh Kepala Badan berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Gubernur melalui Sekretaris Daerah.

PERATURAN BUPATIKUNINGAN NOMOR 61 TAHUN 2016 TENTANG

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PERTANAHAN KABUPATEN MALANG NOMOR: 188.4/ /KEP/ /2016 TENTANG

1. PROFIL BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KOTA MADIUN. Foto dan Alamat Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Madiun

BUPATI MANDAILING NATAL

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

INDIKATOR KINERJA INDIVIDU

BUPATI SUMBAWA PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 53 TAHUN 2016

INDIKATOR KINERJA INDIVIDU

BERITA DAERAH KABUPATEN BEKASI

BAB II GAMBARAN UMUM DINAS PENDAPATAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH

BUPATI KUTAI BARAT PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI KUTAI BARAT NOMOR 24 TAHUN 2017 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA YOGYAKARTA,

PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR 24 TAHUN 2014 TENTANG URAIAN TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAN ASET DAERAH

INDIKATOR KINERJA INDIVIDU

Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 1968 tentang Berlakunya Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1967 dan Pelaksanaan Pemerintahan di Propinsi Ben

BUPATI TANAH BUMBU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN BUPATI TANAH BUMBU NOMOR TAHUN 2017 TENTANG

WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 34 TAHUN 2013 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAN ASET DAERAH KOTA BATU

INDIKATOR KINERJA INDIVIDU

BUPATI LUMAJANG PROVINSI JAWA TIMUR

INDIKATOR KINERJA INDIVIDU

BUPATI BELITUNG PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 61 TAHUN 2016 TENTANG

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 49 TAHUN 2011 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI BALI

TUPOKSI BIRO UMUM SETDA PROVINSI BALI

Masing-masing Sub Bagian sebagaimana dimaksud dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris.

RINCIAN RANCANGAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

I. PENDAHULUAN. Bpka-1. LKPJ Kepala Daerah Tahun Anggaran 2014

SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 61 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH BUPATI MADIUN,

BUPATI BANTUL PERATURAN BUPATI BANTUL

Rencana Kinerja Bagian Pembangunan Tahun 2015 RENCANA KINERJA

DRAFT PER TGL 22 OKT 2008

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 59 TAHUN 2011 TENTANG

MEMBANTU BUPATI DALAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH DALAM URUSAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH.

PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2016 DINAS PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN BOGOR

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA YOGYAKARTA,

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. merupakan unsur pelaksana urusan pemerintahan wajib di bidang pekerjaan. 3. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan

PEMERINTAH KABUPATEN ACEH TENGAH

INFORMASI YANG WAJIB DISEDIAKAN SECARA BERKALA A. Informasi tentang profile Badan Publik : 1. Informasi tentang kedudukan, domisili dan lengkap Badan

BUPATI GROBOGAN PROVINSI JAWA TENGAH

BUPATI TASIKMALAYA PERATURAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 37 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI BANGKA PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 TINGKAT UNIT KERJA SKPD

BUPATI PENAJAM PASER UTARA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI PENAJAM PASER UTARA NOMOR 37 TAHUN 2014 TENTANG

PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 19 TAHUN 2007 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PENDAPATAN KEUANGAN DAN ASET KABUPATEN SUMBAWA

BUPATI BANGKA PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

BUPATI BANDUNG PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI BANDUNG NOMOR 89 TAHUN 2016 TENTANG TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA DINAS KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA

BUPATI KAPUAS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI KAPUAS NOMOR 42 TAHUN 2016 TENTANG

BERITA DAERAH KOTA BANDUNG TAHUN : 2010 NOMOR : 19 PERATURAN WALIKOTA BANDUNG NOMOR : 329 TAHUN 2010 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN CIREBON

Qeqno. Mbllo \ G BER1TA DAERAH KABUPATEN CIREBON NOMOR 76 TAHUN 2016, SERI D. 25

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KLATEN,

BUPATI KULON PROGO DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR 72 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU

- 2 - MEMUTUSKAN: BAB I KEDUDUKAN, TUGAS DAN FUNGSI, DAN SUSUNAN ORGANISASI. Bagian Kesatu Kedudukan, Tugas dan Fungsi. Pasal 1

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

WALIKOTA BOGOR PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 84 TAHUN 2016 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN BIAK NUMFOR BADAN PENGELOLA KEUANGAN & ASET DAERAH

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017

WALIKOTA BATAM PROPINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN WALIKOTA BATAM NOMOR 55 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 84 TAHUN 2008 T E N T A N G RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PERIJINAN KABUPATEN BANTUL BUPATI BANTUL,

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

BUPATI PACITAN PERATURAN BUPATI PACITAN NOMOR 2 TAHUN 2013 TENTANG

BUPATI BANGKA PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 88 TAHUN 2016 TENTANG

MEMUTUSKAN: BAB II SUSUNAN ORGANISASI Pasal 2

BUPATI KUANTAN SINGINGI PROVINSI RIAU

RENCANA KINERJA TAHUNAN

WALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 61 TAHUN 2016 TENTANG

BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran Umum Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten

WALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA,

PEDOMAN PELAKSANAAN ALOKASI DANA DESA

BERITA DAERAH KABUPATEN BEKASI

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOSOBO NOMOR 64 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI PURWAKARTA PERATURAN BUPATI PURWAKARTA NOMOR : 56 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA KANTOR PERPUSTAKAAN DAERAH

BUPATI TASIKMALAYA PERATURAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 25 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI SUMBAWA BARAT PROVINSI NUSA TENGGARAA BARAT

BUPATI BANYUMAS PERATURAN BUPATI BANYUMAS NOMOR 23 TAHUN 2010 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN KABUPATEN BANYUMAS

Gubernur Jawa Barat GUBERNUR JAWA BARAT,

Transkripsi:

LAPORAN KINERJA TAHUN 2017 SEKRETARIS DINAS LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN MALANG A. Pengertian Pe Kinerja Pe Kinerja merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah atas penggunaan anggaran dan atau merupakan bentuk akuntabilitas dari setiap tugas dan fungsi yang dipercayakan oleh atasan kepada bawahan sebagaimana tertuang dalam Perjanjian Kinerja yang telah dibuat dan disepakati. Laporan Kinerja (LKj) Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang Tahun 2017 merupakan wujud pertanggungjawaban atas keberhasilan maupun kekurangberhasilan kinerja pencapaian target sasaran yang telah ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2017 sesuai dengan Indikator Kinerja Individu Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang. B. Tujuan Penyusunan Laporan Kinerja 1. Memberikan informasi kinerja yang terukur kepada pemberi mandat atas kinerja yang telah dan seharusnya dicapai sebagai wujud pertanggung jawaban; 2. Sebagai upaya perbaikan berkesinambungan bagi penerima mandat untuk meningkatkan kinerjanya di masa mendatang. C. Laporan Kinerja 1. Tugas Pokok dan Fungsi Sebagaimana tercantum dalam Peraturan Bupati Nomor 57 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang, Sekretaris mempunyai tugas : a. Melaksanakan pengelolaan administrasi umum, kepegawaian, keuangan dan aset serta koordinasi perencanaan, pengendalian, evaluasi dan pe pelaksanaan program Dinas; dan b. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan bidang tugasnya. Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Sekretaris mempunyai fungsi : a. perencanaan kegiatan kesekretariatan; b. pengelolaan urusan administrasi kepegawaian, kesejahteraan dan pendidikan pelatihan pegawai; c. pengelolaan urusan rumah tangga, keprotokolan dan hubungan masyarakat;

d. penyelenggaraan kegiatan tata usaha persuratan dan penggandaan, kearsipan dan perpustakaan; e. penyelenggaraan pengelolaan administrasi keuangan dan aset daerah; f. pengelolaan administrasi perlengkapan dan pemeliharaan, kebersihan dan keamanan kantor; dan g. pengoordinasian perencanaan, monitoring, evaluasi dan pe program Dinas. 2. Perencanaan/Perjanjian Kinerja Tahun 2017 Perjanjian Kinerja pada dasarnya adalah pernyataan komitmen dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi, juga sebagai dasar dalam melaksanakan evaluasi akuntabilitas kinerja pada akhir periode tahun anggaran sesuai dengan Indikator Kinerja yang ditetapkan. Perjanjian Kinerja Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Tahun 2017 dapat dilihat pada tabel berikut : No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target 1. Meningkatnya kelancaran Persentase PNS yang mendapat 100 % pelayanan kesekretariatan pelayanan administrasi perkantoran Persentase PNS yang mendapatkan pelayanan dalam hal pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana aparatur 100 % Persentase 100 % pengelolaan keuangan yang sesuai pedoman Persentase 100% pengelolaan aset yang sesuai pedoman Persentase perencanaan 100 % penyelenggaraan pemerintahan yang sesuai pedoman Persentase 100 % penyelenggaraan pemerintahan yang sesuai pedoman Persentase evaluasi 100 % kinerja yang sesuai pedoman

3. Evaluasi dan Analisis Kinerja untuk Setiap Sasaran atau Hasil Program/Kegiatan Dari indikator kinerja yang telah diperjanjikan di atas, capaian kinerja pada tahun 2017 adalah sebagai berikut : No. Kinerja Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian (%) 1. Meningkatnya Persentase PNS yang 100 % 100 % 100 % kelancaran pelayanan kesekretariatan mendapat pelayanan administrasi perkantoran Persentase PNS yang 100 % 100 % 100 % mendapatkan pelayanan dalam hal pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana aparatur Persentase 100 % 100 % 100 % pengelolaan keuangan yang sesuai pedoman Persentase 100% 100% 100% pengelolaan aset yang sesuai pedoman Persentase 100 % 100 % 100 % perencanaan penyelenggaraan pemerintahan yang sesuai pedoman Persentase 100 % 100 % 100 % penyelenggaraan pemerintahan yang sesuai pedoman Persentase evaluasi kinerja yang sesuai pedoman 100 % 100 % 100 %

Secara keseluruhan, capaian kinerja Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup berada pada kategori sangat baik. Tercapainya target kinerja tersebut disebabkan karena : a. Sistem kerja dan pendelegasian tugas yang baik dengan kepala subbagian pada sekretariat sehingga setiap tugas dapat dikerjakan dengan baik; b. Koordinasi yang baik dengan seluruh bidang pada Dinas Lingkungan Hidup sehingga dapat perencanaan, pelaksanaan kegiatan hingga evaluasi dan pe dapat terlaksana dengan baik; 4. Rencana Tindak Lanjut Untuk mempertahankan capaian kinerja saat ini serta untuk meningkatkan capaian kinerja pada tahun yang akan datang, rencana tindak lanjut yang harus dilakukan adalah sebagai berikut : a. Meningkatkan koordinasi dan komunikasi dengan seluruh pihak terkait; b. Menyusun rencana aksi dan rencana pelaksanaan kegiatan berbasis waktu (time schedule) sehingga seluruh kegiatan dapat terlaksana dengan baik. 5. Tanggapan Atasan Langsung

Melalui Laporan Kinerja ini diharapkan bisa menjadi gambaran capaian kinerja khususnya Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang untuk selanjutnya dapat menjadi bahan evaluasi bagi peningkatan kinerja di tahun mendatang. Mengetahui, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang Malang, Januari 2018 Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang Dr. Ir. BUDI ISWOYO, MM Pembina Utama Muda NIP. 19600622 198811 1 001 Ir. R. Bg. SAMPURNO, SU, MM Pembina Tingkat I NIP. 19601010 199003 1 008

LAPORAN KINERJA TAHUN 2017 KEPALA SUB BAGIAN KEUANGAN DAN ASET A. Pengertian Pe Kinerja Pe Kinerja merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah atas penggunaan anggaran dan atau merupakan bentuk akuntabilitas dari setiap tugas dan fungsi yang dipercayakan oleh atasan kepada bawahan sebagaimana tertuang dalam Perjanjian Kinerja yang telah dibuat dan disepakati. Hal terpenting yang diperlukan dalam penyusunan kinerja adalah pengukuran kinerja dan evaluasi serta pengungkapan secara memadai hasil analisis terhadap pengukuran kinerja. B. Tujuan Penyusunan Laporan Kinerja 1. Memberikan informasi kinerja yang terukur kepada pemberi mandat atas kinerja yang telah dan seharusnya dicapai sebagai wujud pertanggung jawaban; 2. Sebagai upaya perbaikan berkesinambungan bagi penerima mandat untuk meningkatkan kinerjanya di masa mendatang. C. Format Laporan Kinerja Pada dasarnya kinerja disusun oleh setiap tingkatan organisasi dan atau setiap tingkatan jabatan yang telah menyusun perjanjian kinerja. Laporan Kinerja disajikan dengan memuat informasi tentang : 1. Uraian Tugas Pokok dan Fungsi Jabatan Sub Bagian Keuangan dan Aset mempunyai tugas: a. Menyusun rencana kegiatan Sub Bagian Keuangan dan Aset; b. Melaksanakan administrasi keuangan yang meliputi : pembukuan, pertanggungjawaban dan verifikasi serta penyusunan perhitungan anggaran Dinas; c. Menyelenggarakan penyusunan dan pertanggungjawaban penyelenggaraan anggaran Dinas; d. Menyiapkan bahan penyusunan Rencana Strategis Dinas; e. Menghimpun, mengolah data dan menyusun program kerja Sub Bagian Keuangan dan Aset; f. Melaksanakan pengurusan biaya perpindahan pegawai dan ganti rugi gaji pegawai serta pembayaran hak-hak keuangan lainnya pada Dinas; g. Melaksanakan evaluasi keuangan terhadap hasil pelaksanaan program dan rencana strategis Dinas;

h. Mengkompilasi dan penyusunan hasil perencanaan dan akuntabilitas Dinas; i. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai bidang tugasnya. 2. Perencanaan/Perjanjian Kinerja Tahun 2017; No. Sasaran Indikator Kinerja Target 1. Terlaksananya pe Jumlah pembukuan Laporan akuntabilitas serta verifikasi keuangan keuangan 2. Terlaksananya pe aset Jumlah mutasi aset Laporan 3. Terlaksananya evaluasi pelaksanaan anggaran program dan kegiatan Jumlah Laporan Keuangan Semesteran Jumlah Laporan Keuangan Akhir Tahun 1 Laporan 1 Laporan 3. Evaluasi dan analisis kinerja untuk setiap sasaran atau hasil program/kegiatan; Evaluasi dari hasil program/kegiatan No. Sasaran Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian (%) 1. Terlaksananya pe akuntabilitas serta verifikasi keuangan Jumlah pembukuan keuangan Laporan Laporan 100% 2. Terlaksananya pe aset Jumlah mutasi aset Laporan Laporan 100% 3. Terlaksananya evaluasi pelaksanaan anggaran program dan kegiatan Jumlah Laporan Keuangan Semesteran Jumlah Laporan Keuangan Akhir Tahun 1 Laporan 1 Laporan 1 Laporan 1 Laporan 100% 100% Pada indikator sasaran jumlah keuangan yang berkualitas baik, dari target tahun 2017 sebanyak 26 realisasinya adalah 26, terdiri dari : 1. Laporan pembukuan keuangan sebanyak, yaitu : SPJ Fungsional Bendahara Pengeluaran bulan. 2. Laporan aset sebanyak, yaitu : Kerta Kerja Persediaan bulan 3. Laporan Keuangan Semesteran dari capaian realisasi anggaran kegiatan/program Bulan Januari s/d Juni 2017, sedangkan Laporan Keuangan Akhir Tahun dari capaian anggaran mulai Januari s/d Desember 2017 yaitu CaLK yang bersumber dari Laporan Realisasi Anggaran (LRA), Neraca, Laporan Perubahan Ekuitas (LPE) dan Laporan Operasional (LO).

4. Rencana Tindak Lanjut; Rencana tindak lanjut untuk meminimalisir kegagalan dan sebagai langkah peningkatan capaian kinerja pada tahun yang akan datang, adalah : a. Mengevaluasi kegiatan yang capaiannya masih dibawah 60% yaitu dengan mengetahui kendalanya. b. Menyesuaikan antara target dan realisasi anggaran. c. Menyusun rencana kegiatan pada belanja yang akan dilaksanakan perubahan anggaran (PAK). d. Mengoptimalkan perencanaan atas target belanja operasional pada kegiatan/program per bulan. 5. Tanggapan Atasan Langsung;............ Melalui Laporan Kinerja ini diharapkan bisa menjadi gambaran capaian kinerja khususnya Subbag Keuangan dan Aset Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang dan menjadi bahan evaluasi bagi peningkatan kinerja di tahun mendatang. Terima Kasih. Mengetahui Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang Malang, Januari 2018 Kepala Sub Bagian Keuangan dan Aset Ir.R.Bg SAMPURNO SU, MM Pembina Tingkat I NIP. 19601010 199003 1 00819680701 199803 2 007 Dra. DWI JULY KRISTIANA, M.Si. Pembina NIP.19670719 199203 2 006 19760508 200604 2 021

LAPORAN KINERJA TAHUN 2017 KEPALA SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN DINAS LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN MALANG A. Pengertian Pe Kinerja Pe Kinerja merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah atas penggunaan anggaran dan atau merupakan bentuk akuntabilitas dari setiap tugas dan fungsi yang dipercayakan oleh atasan kepada bawahan sebagaimana tertuang dalam Perjanjian Kinerja yang telah dibuat dan disepakati. Hal terpenting yang diperlukan dalam penyusunan kinerja adalah pengukuran kinerja dan evaluasi serta pengungkapan secara memadai hasil analisis terhadap pengukuran kinerja. Laporan Kinerja (LKj) Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang Tahun 2017 merupakan wujud pertanggungjawaban atas keberhasilan maupun kekurangberhasilan kinerja pencapaian target sasaran yang telah ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2017 sesuai dengan Indikator Kinerja Individu Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang. B. Tujuan Penyusunan Laporan Kinerja 1. Memberikan informasi kinerja yang terukur kepada pemberi mandat atas kinerja yang telah dan seharusnya dicapai sebagai wujud pertanggung jawaban; 2. Sebagai upaya perbaikan berkesinambungan bagi penerima mandat untuk meningkatkan kinerjanya di masa mendatang. C. Laporan Kinerja 1. Tugas Pokok dan Fungsi Sebagaimana tercantum dalam Peraturan Bupati Nomor 57 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang, Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas : a. menghimpun, mengolah data, menyusun program kerja Sub Bagian Umum dan Kepegawaian; b. menyelenggarakan, melaksanakan dan mengelola administrasi kepegawaian, kesejahteraan pegawai dan pendidikan serta pelatihan pegawai; c. melaksanakan pembinaan organisasi dan ketatalaksanaan, urusan surat menyurat, kearsipan, rumah tangga dan keprotokolan;

d. menyelenggarakan administrasi perkantoran; e. melaksanakan kebersihan dan keamanan kantor; dan f. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris Dinas sesuai dengan bidang tugasnya. 2. Perencanaan/Perjanjian Kinerja Tahun 2017 Perjanjian Kinerja pada dasarnya adalah pernyataan komitmen dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi, juga sebagai dasar dalam melaksanakan evaluasi akuntabilitas kinerja pada akhir periode tahun anggaran sesuai dengan Indikator Kinerja yang ditetapkan. Untuk mendukung tercapainya sasaran Sub Bagian Umum dan Kepegawaian Dinas Lingkungan Hidup Tahun 2017, telah dialokasikan anggaran pada Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Kegiatannya adalah sebagai berikut : a. Penyediaan Jasa Surat Menyurat sebesar Rp 164.400.000,- (seratus enam puluh empat juta empat ratus ribu rupiah); b. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor sebesar Rp. 49.200.000,- (empat puluh sembilan juta duaratus ribu rupiah); c. Penyediaan Alat Tulis Kantor sebesar Rp. 50.472.677,- (lima puluh juta empat ratus tujuh puluh dua ribu enam ratus tujuh puluh tujuh rupiah); d. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan sebesar Rp. 17.745.000,- (tujuh belas juta tujuh ratus empat puluh lima ribu rupiah); e. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik dan Penerangan Bangunan Kantor sebesar Rp. 1.694.000,- (satu juta enam ratus sembilan puluh empat ribu rupiah); f. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor sebesar Rp. 91.260.000,- (sembilan puluh satu juta dua ratus enam puluh ribu rupiah); g. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan sebesar Rp.16.100.000,- (enam belas juta seratus ribu rupiah); h. Penyediaan Bahan Logistik Kantor sebesar Rp. 1.500.000,- (satu juta lima ratus ribu rupiah); i. Penyediaan Makanan dan Minuman sebesar Rp. 33.570.000,- (tiga puluh tiga juta lima ratus tujuh puluh ribu rupiah); Pada Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur dengan Kegiatan sebagai berikut : a. Pengadaan Mebeleur sebesar Rp. 96.000.000,- (sembilan puluh enam juta rupiah);

b. Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor sebesar Rp. 10.626.000,- (sepuluh juta enam ratus dua puluh enam ribu rupiah) c. Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor sebesar Rp. 15.050.000,- (lima belas juta lima puluh ribu rupiah); Pada Program Peningkatan Disiplin Aparatur dengan Kegiatan Pengadaan Pakaian Khusus Hari-Hari Tertentu sebesar Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) dan pada Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur dengan Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Formal sebesar Rp. 35.000.000,- (tiga puluh lima juta rupiah). Penetapan Kinerja Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian Tahun 2017 dapat dilihat pada tabel berikut : No. Kinerja Indikator Kinerja Target 1. Terlaksananya pelayanan administrasi perkantoran Dinas Lingkungan Hidup 2. Terlaksananya pelayanan administrasi kepegawaian Dinas Lingkungan Hidup 3. Terlaksananya pelayanan kebutuhan sarana dan prasarana aparatur di lingkungan Dinas Lingkungan Hidup Jumlah naskah dinas dan surat menyurat yang diproses Jumlah usulan urusan kepegawaian yang diproses Jumlah peralatan dan kelengkapan sarana dan prasarana yang dipelihara 5.200 surat 189 surat 23 unit 3. Evaluasi dan Analisis Kinerja untuk Setiap Sasaran atau Hasil Program/Kegiatan Dari indikator kinerja yang telah diperjanjikan di atas, capaian kinerja pada tahun 2017 adalah sebagai berikut : No. Kinerja Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian (%) 1. Terlaksananya pelayanan Jumlah naskah dinas 5.200 8.555 164,52 % administrasi perkantoran Dinas Lingkungan Hidup dan surat menyurat yang diproses surat surat 2. Terlaksananya pelayanan administrasi Jumlah urusan kepegawaian yang 189 surat 279 surat 147, 62 % kepegawaian Dinas Lingkungan Hidup diproses 3. Terlaksananya pelayanan kebutuhan sarana dan prasarana aparatur di lingkungan Dinas Lingkungan Hidup Jumlah peralatan dan kelengkapan sarana dan prasarana yang dipelihara 23 unit 23 unit 100 %

Untuk kinerja terlaksananya pelayanan administrasi perkantoran Dinas Lingkungan Hidup dengan target 5.200 surat, kinerja yang dicapai melebihi target yang ditetapkan yaitu terprosesnya naskah dinas dan surat menyurat sejumlah 8.555 surat sehingga capaian kinerjanya sebesar 164,52%. Naskah Dinas dan Surat yang diproses berupa surat masuk yang terdiri dari surat undangan dan surat dari instansi-instansi lain serta surat keluar yang berupa surat-surat yang dikeluarkan untuk dikirimkan kepada instansi lain. Pada kinerja terlaksananya pelayanan administrasi kepegawaian Dinas Lingkungan Hidup dengan target sejumlah 189 surat, kinerja yang dicapai melebihi target yang ditetapkan yaitu terprosesnya usulan urusan kepegawaian sejumlah 279 surat sehingga capaian kinerjanya sebesar 147,62%, yaitu terprosesnya usulan surat kontrak pegawai honorer 141 surat, usulan Kenaikan Pangkat 37 berkas, usulan Kenaikan Gaji Berkala 91 berkas, usulan cuti tahunan dan cuti besar 7 berkas dan usulan Pensiun 3 berkas. Untuk kinerja terlaksananya pelayanan kebutuhan sarana dan prasarana aparatur di lingkungan Dinas Lingkungan Hidup dengan target terpeliharanya 23 peralatan dan kelengkapan sarana dan prasarana kantor Dinas Lingkungan Hidup, kinerja yang dicapai sesuai dengan target yang ditetapkan atau sebesar 100%, yaitu perlengkapan kantor berupa 20 unit komputer serta pemeliharaan AC sebanyak 2 unit. Secara keseluruhan, capaian kinerja Subbagian Umum dan Kepegawaian berada pada kategori sangat baik. Tercapainya target kinerja tersebut disebabkan karena : a. Koordinasi yang baik dengan bidang dan sub bagian lain sehingga proses surat menyurat terlaksana dengan baik; b. Pengelolaan Kepegawaian tepat waktu; c. Sistem kerja dan pendelegasian tugas yang baik dengan staf subbagian umum dan kepegawaian sehingga setiap tugas dapat dikerjakan dengan baik. 4. Rencana Tindak Lanjut Untuk mempertahankan capaian kinerja saat ini serta untuk meningkatkan capaian kinerja pada tahun yang akan datang, rencana tindak lanjut yang harus dilakukan adalah sebagai berikut : a. Meningkatkan koordinasi dan komunikasi dengan seluruh pihak terkait; b. Pemenuhan sarana dan prasarana yang mendukung;

5. Tanggapan Atasan Langsung Melalui Laporan Kinerja ini diharapkan bisa menjadi gambaran capaian kinerja khususnya Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian pada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang untuk selanjutnya dapat menjadi bahan evaluasi bagi peningkatan kinerja di tahun mendatang. Mengetahui, Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang Malang, Januari 2018 Kepala Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pe Ir. R. Bg. SAMPURNO, SU, MM Pembina Tingkat I NIP. 19601010 199003 1 008 EMILIYA YUNIARSIH, SP Penata Tingkat I NIP. 19720627 199602 2 001

LAPORAN KINERJA TAHUN 2017 KEPALA SUB BAGIAN PERENCANAAN, EVALUASI DAN PELAPORAN DINAS LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN MALANG A. Pengertian Pe Kinerja Pe Kinerja merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah atas penggunaan anggaran dan atau merupakan bentuk akuntabilitas dari setiap tugas dan fungsi yang dipercayakan oleh atasan kepada bawahan sebagaimana tertuang dalam Perjanjian Kinerja yang telah dibuat dan disepakati. Hal terpenting yang diperlukan dalam penyusunan kinerja adalah pengukuran kinerja dan evaluasi serta pengungkapan secara memadai hasil analisis terhadap pengukuran kinerja. Laporan Kinerja (LKj) Kepala Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pe Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang Tahun 2017 merupakan wujud pertanggungjawaban atas keberhasilan maupun kekurangberhasilan kinerja pencapaian target sasaran yang telah ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2017 sesuai dengan Indikator Kinerja Individu Kepala Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pe Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang. B. Tujuan Penyusunan Laporan Kinerja 1. Memberikan informasi kinerja yang terukur kepada pemberi mandat atas kinerja yang telah dan seharusnya dicapai sebagai wujud pertanggung jawaban; 2. Sebagai upaya perbaikan berkesinambungan bagi penerima mandat untuk meningkatkan kinerjanya di masa mendatang. C. Laporan Kinerja 1. Tugas Pokok dan Fungsi Sebagaimana tercantum dalam Peraturan Bupati Nomor 57 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang, Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pe mempunyai tugas : a. menyusun rencana kegiatan Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pe; b. menyiapkan bahan penyusunan rencana strategis Dinas; c. menyiapkan rumusan kebijakan program kerja dan rencana kerja kegiatan Dinas;

d. melaksanakan koordinasi, sinkronisasi penyusunan rencana kerja kegiatan tahunan; e. melaksanakan koordinasi dalam rangka penyusunan bahan monitoring, evaluasi dan kegiatan sebagai sarana pertimbangan kepada pimpinan; f. mengkompilasikan dan penyusunan hasil perencanaan dan akuntabilitas kinerja Dinas; g. melakukan penyusunan tahunan dan lainnya; dan h. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris Dinas sesuai dengan bidang tugasnya. 2. Perencanaan/Perjanjian Kinerja Tahun 2017 Perjanjian Kinerja pada dasarnya adalah pernyataan komitmen dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi, juga sebagai dasar dalam melaksanakan evaluasi akuntabilitas kinerja pada akhir periode tahun anggaran sesuai dengan Indikator Kinerja yang ditetapkan. Untuk mendukung tercapainya sasaran Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pe Dinas Lingkungan Hidup Tahun 2017, telah dialokasikan anggaran pada Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pe Capaian Kinerja dan Keuangan Kegiatan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD sebesar Rp 98.000.000,- (sembilan puluh delapan juta rupiah). Penetapan Kinerja Kepala Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pe Tahun 2017 dapat dilihat pada tabel berikut : No. Kinerja Indikator Kinerja Target 1. Terlaksananya penyusunan perencanaan 2. Terlaksananya pe pelaksanaan program dan kegiatan perangkat daerah 3. Terlaksananya evaluasi pelaksanaan anggaran program dan kegiatan Jumlah perencanaan yang disusun Jumlah bulanan, tribulanan dan tahunan pelaksanaan program dan kegiatan yang disusun Jumlah evaluasi kinerja perangkat daerah yang disusun 3 22 9 3. Evaluasi dan Analisis Kinerja untuk Setiap Sasaran atau Hasil Program/Kegiatan Dari indikator kinerja yang telah diperjanjikan di atas, capaian kinerja pada tahun 2017 adalah sebagai berikut :

No. Kinerja Indikator Kinerja Target Realisasi 1. Terlaksananya Jumlah 3 4 penyusunan perencanaan yang perencanaan disusun 2. Terlaksananya Jumlah 22 22 pe bulanan, tribulanan dan pelaksanaan tahunan pelaksanaan program dan program dan kegiatan kegiatan perangkat yang disusun daerah 3. Terlaksananya Jumlah 9 9 evaluasi evaluasi kinerja pelaksanaan perangkat daerah yang anggaran program disusun dan kegiatan Capaian (%) 133,33 % 100 100 % Untuk kinerja terlaksananya penyusunan perencanaan dengan target 3, kinerja yang dicapai melebihi target yang ditetapkan yaitu tersusunnya perencanaan sejumlah 4 sehingga capaian kinerjanya sebesar 133,33%. Dokumen perenanaan yang disusun berupa Perubahan Rencana Strategis Dinas Lingkungan Hidup Tahun 2016-2021, Dokumen Rencana Kerja Dinas Lingkungan Hidup Tahun 2018, Dokumen Pelaksanaan Anggaran Dinas Lingkungan Hidup Tahun 2018 serta Dokumen Perubahan Pelaksanaan Anggaran Dinas Lingkungan Hidup Tahun 2018. Pada kinerja terlaksananya pe pelaksanaan program dan kegiatan perangkat daerah dengan target sejumlah 22, kinerja yang dicapai sesuai dengan target yang ditetapkan atau sebesar 100%, yaitu tersusunnya bulanan realisasi fisik dan kegiatan ( ), tribulanan pelaksanaan program dan kegiatan (4 ), LPPD, LKPJ, Laporan Data Hasil Pembangunan, Laporan Semesteran Realisasi Dana DBHCHT (2 ), Laporan Capaian Indikator Kinerja Utama Kabupaten. Untuk kinerja terlaksananya evaluasi pelaksanaan anggaran program dan kegiatan dengan target tersusunnya 9 evaluasi kinerja perangkat daerah, kinerja yang dicapai sesuai dengan target yang ditetapkan atau sebesar 100%, yaitu evaluasi kinerja tribulanan (4 ), evaluasi pelaksanaan Renja (4 ), serta evaluasi kinerja PD (LKj).

Secara keseluruhan, capaian kinerja Subbagian Perencanaan, Evaluasi dan Pe berada pada kategori sangat baik. Tercapainya target kinerja tersebut disebabkan karena : a. Koordinasi yang baik dengan bidang dan sub bagian lain untuk mendapatkan data sebagai bahan pengukuran realisasi dan capaian kinerja; b. Penyusunan tepat waktu dengan memperhatikan peraturan perundangan yang menjadi dasar hukum penyusunannya; c. Sistem kerja dan pendelegasian tugas yang baik dengan staf subbagian perencanaan, evaluasi dan pe sehingga setiap tugas dapat dikerjakan dengan baik. 4. Rencana Tindak Lanjut Untuk mempertahankan capaian kinerja saat ini serta untuk meningkatkan capaian kinerja pada tahun yang akan datang, rencana tindak lanjut yang harus dilakukan adalah sebagai berikut : a. Meningkatkan koordinasi dan komunikasi dengan seluruh pihak terkait; b. Menyusun jadwal pemenuhan agar dapat diselesaikan secara tepat waktu; 5. Tanggapan Atasan Langsung

Melalui Laporan Kinerja ini diharapkan bisa menjadi gambaran capaian kinerja khususnya Kepala Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pe pada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang untuk selanjutnya dapat menjadi bahan evaluasi bagi peningkatan kinerja di tahun mendatang. Mengetahui, Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang Malang, Januari 2018 Kepala Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pe Ir. R. Bg. SAMPURNO, SU, MM Pembina Tingkat I NIP. 19601010 199003 1 008 WURI SULISTIYORINI P., ST, M.AP Penata NIP. 197918 200604 2 027

LAPORAN KINERJA TAHUN 2017 BENDAHARA PENGELUARAN DINAS LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN MALANG A. Pengertian Pe Kinerja Pe Kinerja merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah atas penggunaan anggaran dan atau merupakan bentuk akuntabilitas dari setiap tugas dan fungsi yang dipercayakan oleh atasan kepada bawahan sebagaimana tertuang dalam Perjanjian Kinerja yang telah dibuat dan disepakati. Hal terpenting yang diperlukan dalam penyusunan kinerja adalah pengukuran kinerja dan evaluasi serta pengungkapan secara memadai hasil analisis terhadap pengukuran kinerja. B. Tujuan Penyusunan Laporan Kinerja 1. Memberikan informasi kinerja yang terukur kepada pemberi mandat atas kinerja yang telah dan seharusnya dicapai sebagai wujud pertanggung jawaban; 2. Sebagai upaya perbaikan berkesinambungan bagi penerima mandat untuk meningkatkan kinerjanya di masa mendatang. C. Format Laporan Kinerja Pada dasarnya kinerja disusun oleh setiap tingkatan organisasi dan atau setiap tingkatan jabatan yang telah menyusun perjanjian kinerja. Laporan Kinerja disajikan dengan memuat informasi tentang : 1. Uraian Tugas Pokok dan Fungsi Jabatan Bendahara Pengeluaran mempunyai tugas: a. Mengelola, mengajukan dan mencairkan ajuan anggaran berdasarkan kode rekening; b. Menyusun Ringkasan Kontrak Pengadaan Barang / Jasa; c. Membuat ajuan SPP dan SPM; d. Membuat Laporan Pertanggungjawaban Bendahara Pengeluaran (SPJ Fungsional); e. Membuat dan memverifikasi Buku Panjar, BKU, Buku Pajak, DTH dan Buku Bank; f. Menerima pencairan dana dari Bank Jatim dan melaporkan pada pimpinan; g. Mendistribusikan pencairan dana pada masing masing Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan sesuai petunjuk pimpinan; h. Mencatat Register SPP dan SPM; i. Menyusun Catatan atas Laporan Keuangan; j. Menghitung dan membayar pajak; k. Melaksanakan tugas tugas lain yang diberikan atasan

2. Perencanaan/Perjanjian Kinerja Tahun 2017; No. Sasaran Indikator Kinerja Target 1. Terlaksananya tertib Jumlah administrasi keuangan serta verifikasi pengeluaran kas pertanggungjawaban belanja Jumlah Laporan pencatatan transaksi pengeluaran kas Jumlah pembukuan keuangan dan verifikasi Jumlah buku pajak Jumlah keuangan 36 2 3. Evaluasi dan analisis kinerja untuk setiap sasaran atau hasil program/kegiatan; No. Sasaran Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian (%) 1. Terlaksananya Jumlah 100 % tertib administrasi keuangan serta verifikasi pengeluaran kas pertanggungjawa ban belanja Jumlah Laporan pencatatan transaksi pengeluaran kas 100 % Jumlah pembukuan keuangan dan verifikasi Jumlah buku pajak Jumlah keuangan 36 36 100 % 100 % 2 2 100 % Pada indikator kinerja jumlah pertanggungjawaban, jumlah pencatatan transaksi pengeluaran kas (SPP & SPM), jumlah pembukuan keuangan dan verifikasi, jumlah buku pajak dari target masing - masing terealisasi dan jumlah keuangan dari target 2 terealisasi 2. Penjelasan atas realisasi kinerja adalah sebagai berikut : a. Penyusunan pertanggungjawaban belanja dilaksanakan secara tepat waktu pada akhir bulan dan dilaporkan pada awal bulan berikutnya kepada pimpinan, untuk mengetahui berapa persen (%) terserapnya anggaran pada setiap bulan. b. Penyusunan pencatatan transaksi pengeluaran kas dalam bentuk register Surat Permintaan Pembayaran ( SPP) dan register Surat Perintah Membayar (SPM)

dilaksanakan tepat waktu setiap akhir bulan, dilaporkan dan ditandatangani oleh Pejabat Penatausahaan keuangan dan Pengguna Anggaran. c. Penyusunan pembukuan keuangan dan verifikasi dalam bentuk Buku Panjar ( ), Buku Kas Tunai ( ) dan Buku Kas Umum ( ) dilaporkan tepat waktu pada akhir bulan dan dilaporkan pada awal bulan berikutnya, guna mengetahui posisi Kas Bendahara dan diverifikasi dengan Rekening Koran. d. Penyusunan buku pajak dalam bentuk Buku Pembantu Pajak dilaksanakan tepat waktu pada akhir bulan dan dilaporkan pada awal bulan berikutnya. e. Penyusunan Laporan Keuangan dilaksanakan tepat waktu, terdiri dari Laporan Keuangan Semester I dan Keuangan Akhir Tahun Anggaran. Disusun untuk menyediakan informasi mengenai posisi keuangan pada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang dengan memperhatikan sistematika dalam Peraturan Bupati Nomor 70 Tahun 2016 tentang Kebijakan Akuntansi pemerintah Kabupaten Malang. 4. Rencana Tindak Lanjut; Rencana tindak lanjut untuk meminimalisir kegagalan dan sebagai langkah peningkatan capaian kinerja pada tahun yang akan datang, adalah : a. Melaksanakan tertib administrasi keuangan serta verifikasi pengeluaran kas dengan memperhatikan peraturan perundangan yang berlaku. b. Melaksanakan koordinasi secara rutin dengan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Kabupaten Malang. 5. Tanggapan Atasan Langsung;............ Melalui Laporan Kinerja ini diharapkan bisa menjadi gambaran capaian kinerja khususnya Bendahara Pengeluaran Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang dan menjadi bahan evaluasi bagi peningkatan kinerja di tahun mendatang. Terima Kasih. Mengetahui Kepala Sub Bagian Keuangan dan Asset Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang Malang, Januari 2018 Bendahara Pengeluaran Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang Dra. DWI JULY KRISTIANA, M.Si Pembina NIP. 19670719 199203 2 00619680701 199803 2 007 IRMA DESY WULANSARI, S.Si Penata Muda Tingkat I NIP. 198205 201101 2 00319760508 200604 2 021

LAPORAN KINERJA TAHUN 2017 BENDAHARA PENERIMAAN DINAS LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN MALANG A. Pengertian Pe Kinerja Pe Kinerja merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah atas penggunaan anggaran dan atau merupakan bentuk akuntabilitas dari setiap tugas dan fungsi yang dipercayakan oleh atasan kepada bawahan sebagaimana tertuang dalam Perjanjian Kinerja yang telah dibuat dan disepakati. Hal terpenting yang diperlukan dalam penyusunan kinerja adalah pengukuran kinerja dan evaluasi serta pengungkapan secara memadai hasil analisis terhadap pengukuran kinerja. Laporan Kinerja (LKJ) Bendahara Penerimaan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang Tahun 2017 merupakan wujud pertanggungjawaban atas keberhasilan maupun kekurangberhasilan kinerja pencapaian target sasaran yang telah ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2017 sesuai dengan Indikator Kinerja Individu Bendahara Penerimaan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang. B. Tujuan Penyusunan Laporan Kinerja 1. Memberikan informasi kinerja yang terukur kepada pemberi mandat atas kinerja yang telah dan seharusnya dicapai sebagai wujud pertanggung jawaban; 2. Sebagai upaya perbaikan berkesinambungan bagi penerima mandat untuk meningkatkan kinerjanya di masa mendatang. C. Laporan Kinerja 1. Tugas Pokok dan Fungsi Bendahara Penerimaan mempunyai tugas : a. Menyiapkan Administrasi Retribusi Pendapatan Asli Daerah/PAD dari Kebersihan Perusahaan dan Pasar; b. Mendistribusikan Administrasi Retribusi Pendapatan Asli Daerah/PAD ke Unit Pelayanan Teknis Pelayanan Persampahan/UPTPP; c. Menyusun pertanggungjawaban penerimaan kas; d. Mencatat transaksi penerimaan kas; e. Mentasikan/Mengarsipkan Administrasi Pendapatan Daerah/PAD; f. Mengerjakan /melaksanakan tuhgas yang diberikan oleh atasan langsung.

2. Perencanaan/Perjanjian Kinerja Tahun 2017 Perjanjian Kinerja pada dasarnya adalah pernyataan komitmen dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi, juga sebagai dasar dalam melaksanakan evaluasi akuntabilitas kinerja pada akhir periode tahun anggaran sesuai dengan Indikator Kinerja yang ditetapkan. Penetapan Kinerja sebagai Bendahara Penerimaan pada Dinas Lingkungan Hidup Tahun Anggaran 2017 dapat dilihat pada tabel berikut : No. Kinerja Indikator Kinerja Target 1. Menyiapkan Administrasi Retribusi Pendapatan Asli Daerah/PAD dari Kebersihan Perusahaan dan Pasar Jumlah penarikan Retribusi 2 Mendistribusikan Administrasi Retribusi Pendapatan Asli Daerah/PAD ke Unit Pelayanan Teknis Pelayanan Persampahan/UPTPP Jumlah yang didistribusikan ke UPTPP 3 Menyusun pertanggungjawaban penerimaan kas Jumlah Pendapatan Asli Daerah/PAD yang disusun 4 Mencatat transaksi penerimaan kas Jumlah penerimaan kas yang diterima 5 Mentasikan/Mengarsipkan Jumlah Administrasi Pendapatan Daerah/PAD Pendapatan Asli kegiatan Daerah/PAD yang harus diarsipkan 6 Mengerjakan /melaksanakan tugas yang Jumlah tugas tugas lain diberikan oleh atasan langsung yang diberikan oleh atasan yang berhasil dilaksanakan 3. Evaluasi dan Analisis Kinerja untuk Setiap Sasaran atau Hasil Program/Kegiatan Dari indikator kinerja yang telah diperjanjikan di atas, capaian kinerja pada tahun 2017 adalah sebagai berikut :

No. Kinerja Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian (%) 1. Menyiapkan Administrasi Jumlah 100 Retribusi Pendapatan Asli Daerah/PAD dari Kebersihan penarikan Perusahaan dan Pasar Retribusi 2. Mendistribusikan Jumlah 100 Administrasi Retribusi Pendapatan Asli Daerah/PAD ke Unit Pelayanan Teknis yang didistribusikan ke UPTPP Pelayanan Persampahan/UPTPP 3. Menyusun Jumlah 100 pertanggungjawaban penerimaan kas Pendapatan Asli Daerah/PAD yang disusun 4. Mencatat transaksi Jumlah 100 penerimaan kas penerimaan kas yang diterima 5. Mentasikan/Mengar Jumlah 100 sip kan Administrasi Pendapatan Daerah/PAD Pendapatan Asli Daerah/PAD yang harus diarsipkan 6. Mengerjakan /melaksanakan Jumlah tugas 100 tugas yang diberikan oleh atasan langsung tugas lain yang diberikan oleh atasan yang berhasil dilaksanakan Secara keseluruhan, capaian kinerja Bendahara Penerimaan pada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang berada pada kategori Sangat Baik. Tercapainya target kinerja tersebut disebabkan karena : a. Koordinasi yang baik dengan bidang, UPTPP terkait dan pasar sehubungan dengan penarikan retribusi kebersihan;

b. Penyusunan tepat waktu dan rekonsiliasi dengan Bidang Akutansi dan Pe Badan Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah Kabupaten Malang sehubungan dengan penyusunan Laporan Pertanggungjawaban penerimaaan Kas; c. Sistem kerja dan pendelegasian tugas yang baik dengan subbagian Keuangan dan Asset sehingga setiap tugas dapat dikerjakan dengan baik. 4. Rencana Tindak Lanjut Untuk mempertahankan capaian kinerja saat ini serta untuk meningkatkan capaian kinerja pada tahun yang akan datang, rencana tindak lanjut yang harus dilakukan adalah sebagai berikut : a. Meningkatkan koordinasi dan komunikasi dengan seluruh pihak terkait; b. Menyusun jadwal pemenuhan agar dapat diselesaikan secara tepat waktu; 5. Tanggapan Atasan Langsung Melalui Laporan Kinerja ini diharapkan bisa menjadi gambaran capaian kinerja khususnya Bendahara Penerimaan pada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang untuk selanjutnya dapat menjadi bahan evaluasi bagi peningkatan kinerja di tahun mendatang. Mengetahui, Kasubag. Keuangan dan Asset Malang, Januari 2018 Bendahara Penerimaan Dra. DWI JULY KRISTIANA. M.Si Pembina NIP. 19670719 199203 2 006 FONI ERMAWATI, S.AP Penata Muda NIP. 19690901 200701 2 0

LAPORAN KINERJA TAHUN 2017 BENDAHARA GAJI DINAS LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN MALANG A. Pengertian Pe Kinerja Pe Kinerja merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah atas penggunaan anggaran dan atau merupakan bentuk akuntabilitas dari setiap tugas dan fungsi yang dipercayakan oleh atasan kepada bawahan sebagaimana tertuang dalam Perjanjian Kinerja yang telah dibuat dan disepakati. Hal terpenting yang diperlukan dalam penyusunan kinerja adalah pengukuran kinerja dan evaluasi serta pengungkapan secara memadai hasil analisis terhadap pengukuran kinerja. Laporan Kinerja (LKj) pembantu bendahara pengeluaran (bendahara gaji) Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang Tahun 2017 merupakan wujud pertanggungjawaban atas keberhasilan maupun kekurang berhasilan kinerja pencapaian target sasaran yang telah ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2017 sesuai dengan Indikator Kinerja Individu bendahara gaji Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang. B. Tujuan Penyusunan Laporan Kinerja 1. Memberikan informasi kinerja yang terukur kepada pemberi mandat atas kinerja yang telah dan seharusnya dicapai sebagai wujud pertanggung jawaban; 2. Sebagai upaya perbaikan berkesinambungan bagi penerima mandat untuk meningkatkan kinerjanya di masa mendatang. C. Laporan Kinerja 1. Tugas Pokok dan Fungsi Pembantu bendahara pengeluaran (staf sub bagian keuangan) mempunyai tugas: a. Membuat dan mengajukan Daftar Mutasi Gaji PNS setiap bulan; b. Membuat Daftar Potongan Gaji PNS; c. Menandatangani ajuan pencairan gaji bersama bendahara pengeluaran Dinas dan Pengguna Anggaran; d. Memproses payroll gaji PNS setiap bulan; e. Membuat dan mengajukan pencairan rapelan kekurangan gaji PNS; f. Membantu pengadministrasian PNS dan tenaga kontrak untuk pengajuan Kredit di Bank/Koperasi.

2. Perencanaan/Perjanjian Kinerja Tahun 2017 Perjanjian Kinerja pada dasarnya adalah pernyataan komitmen dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi, juga sebagai dasar dalam melaksanakan evaluasi akuntabilitas kinerja pada akhir periode tahun anggaran sesuai dengan Indikator Kinerja bendahara gaji yang ditetapkan. Penetapan Kinerja Tahun 2017 dapat dilihat pada tabel berikut : No. Kinerja Indikator Kinerja Target 1. Terlaksananya tertib administrasi yang berkaitan dengan gaji pegawai Jumlah pengajuan daftar mutasi gaji pegawai. Jumlah potongan gaji pegawai 3 4 Jumlah payroll gaji pegawai Jumlah berkas ajuan gaji pegawai Jumlah berkas rapelan gaji pegawai 4 4 1 3. Evaluasi dan Analisis Kinerja untuk Setiap Sasaran atau Hasil Program/Kegiatan Dari indikator kinerja yang telah diperjanjikan di atas, capaian kinerja pada tahun 2017 adalah sebagai berikut : No. Kinerja Indikator Kinerja Target Realisa si Capaian (%) 1. Terlaksananya tertib Jumlah 3 3 100% administrasi pengajuan daftar yang mutasi gaji pegawai. berkaitan dengan gaji pegawai Jumlah potongan gaji 4 4 100% pegawai Jumlah payroll gaji pegawai 4 4 100%

No. Kinerja Indikator Kinerja Target Realisa si Capaian (%) Jumlah berkas ajuan gaji 4 4 100% pegawai Jumlah berkas rapelan gaji 1 1 100% pegawai Terlaksananya tertib administrasi yang berkaitan dengan gaji pegawai tercapai 100%. Bulan September sampai dengan Desember, pengajuan daftar mutasi gaji pegawai tersusun sejumlah 3, potongan gaji pegawai, payroll gaji pegawai, berkas ajuan gaji pegawai tersusun masing-masing 4, serta berkas rapelan gaji pegawai tersusun sejumlah 1. Secara keseluruhan, capaian kinerja Bendahara Gaji sangat baik. Tercapainya target kinerja tersebut disebabkan karena : a. Koordinasi yang baik dengan sub bagian umum dan kepegawaian untuk data mutasi gaji pegawai terkait kenaikan gaji berkala dan kenaikan pangkat, dan kerja sama yang baik dengan bagian administrasi pada seluruh UPT PP untuk data mutasi gaji pegawai terkait pencabutan dan penambahan tunjangan keluarga; b. Kerjasama dan koordinasi yang baik dengan bank penyedia jasa kredit yang memiliki perjanjian dengan Dinas Lingkungan Hidup untuk data potongan gaji pegawai, data payroll gaji pegawai. c. Koordinasi yang baik dengan bagian gaji pada Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah terkait data gaji pegawai Dinas Lingkungan Hidup, pemrosesan berkas ajuan gaji pegawai setiap bulan, dan pemeriksaan berkas rapelan kekurangan gaji pegawai. d. Menyelesaikan setiap pekerjaan tepat waktu; e. Kerjasama yang baik dengan sesama staf subbagian keuangan dan aset serta selalu meminta arahan Kepala Sub. Bagian Keuangan sehingga setiap tugas dapat dikerjakan dengan baik.

4. Rencana Tindak Lanjut Untuk mempertahankan capaian kinerja saat ini serta untuk meningkatkan capaian kinerja pada tahun yang akan datang, rencana tindak lanjut yang harus dilakukan adalah sebagai berikut : a. Meningkatkan koordinasi dan komunikasi dengan seluruh pihak terkait; b. Menyusun jadwal pemenuhan agar dapat diselesaikan secara tepat waktu; c. Mengarsipkan pekerjaan dengan baik sehingga dapat menjadi acuan dan evaluasi ditahun yang akan datang. 5. Tanggapan Atasan Langsung Melalui Laporan Kinerja ini diharapkan bisa menjadi gambaran capaian kinerja khususnya Bendahara gaji untuk selanjutnya dapat menjadi bahan evaluasi bagi peningkatan kinerja di tahun mendatang. Mengetahui, Kepala Sub Bagian Keuangan dan Aset Malang, Januari 2018 Bendahara Gaji Dra. DWI JULY KRISTIANA, M. Si Pembina NIP. 19670719 199203 2 006 SOPHIA LAILY, S. Si Penata Muda Tk. I NIP. 19791107 201001 2 013

LAPORAN KINERJA TAHUN 2017 STAF SUB. BAGIAN KEUANGAN DAN ASSET SEBAGAI PENGADMINISTRASI DINAS LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN MALANG A. Pengertian Pe Kinerja Pe Kinerja merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah atas penggunaan anggaran dan atau merupakan bentuk akuntabilitas dari setiap tugas dan fungsi yang dipercayakan oleh atasan kepada bawahan sebagaimana tertuang dalam Perjanjian Kinerja yang telah dibuat dan disepakati. Hal terpenting yang diperlukan dalam penyusunan kinerja adalah pengukuran kinerja dan evaluasi serta pengungkapan secara memadai hasil analisis terhadap pengukuran kinerja. Laporan Kinerja ( LKJ ) sebagai Staf Sub. Bagian Keuangan dan Asset pada Sekretariat Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang Tahun 2017 merupakan wujud pertanggungjawaban atas keberhasilan maupun kekurangberhasilan kinerja pencapaian target sasaran yang telah ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2017 sesuai dengan Indikator Kinerja Individu sebagai Staf Sub. Bagian Keuangan dan Asset, Sekretriat Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang. B. Tujuan Penyusunan Laporan Kinerja 1. Memberikan informasi kinerja yang terukur kepada pemberi mandat atas kinerja yang telah dan seharusnya dicapai sebagai wujud pertanggungjawaban ; 2. Sebagai upaya perbaikan berkesinambungan bagi penerima mandat untuk meningkatkan kinerjanya dimasa mendatang. C. Laporan Kinerja 1. Tugas Pokok dan Fungsi Sebagaimana tercantum dalam Peraturan Bupati Nomor 57 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang, Staf Sub. Bagian Keuangan dan Asset sebagai Pembantu Bendahara Pengeluaran mempunyai tugas : a. Mencatat Panjar; b. Mencatat Pajak; c. Menyusun Surat Permintaan Pembayaran (SPP) dan Surat Perintah Membayar (SPM); d. Mengarsipkan Surat Perintah Pembayaran (SPP); e. Mengarsipkan Surat Setoran Pajak (SSP);

f. Mengolah SPJ Kegiatan Pengembangan Teknologi Pengolahan Persampahan; g. Mentasikan / mengarsipkan SPJ; h. Melaksanakan Tugas tugas lain yang diperintahkan oleh atasan langsung. 2. Perencanaan/Perjanjian Kinerja Tahun 2017 No Kinerja Indikator Kinerja Target 1. Mencatat Panjar Jumlah Laporan SPJ 2. Mencatat Pajak Jumlah penerimaan dan penyetoran PPn/PPh 3. Menyusun Surat Permintaan Pembayaran (SPP) dan Surat Perintah Membayar (SPM) 4. Mengarsipkan Surat PermintaanPembayaran (SPP) 5. Mengarsipkan Surat Setoran Pajak (SSP) 6. Mengolah Surat Pertanggung Jawaban (SPJ) kegiatan pengembangan Teknologi Pengolahan Persampahan 7. Mentasikan/Mengar sipkan Surat Pertanggung Jawaban (SPJ) 8. Melaksanakan Tugas-tugas lain yang diperintahkan oleh Atasan langsung Jumlah SPP dan SPM Yang disusun Jumlah Surat Permintaan Pembayaran (SPP) yang harus diarsipkan Jumlah Surat Setoran Pajak (SSP yang harus diarsipkan Jumlah Surat Pertanggung Jawaban yang harus dikerjakan Jumlah Surat Pertanggung Jawaban SPJ) yang harus diarsipkan Jumlah tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan langsung yang berhasil dilaksanakan Laporan Dokumen 3. Evaluasi dan Analisis Kinerja untuk setiap sasaran atau hasil program/kegiatan dari indikator kinerja yang telah diperjanjikan diatas, capaian kinerja pada tahun 2017 adalah sebagai berikut : No. Kinerja Indikator Kinerja 1. Mencatat Panjar Jumlah Laporan Panjar Target Realisasi Laporan Capaian (%) 100 2. Mencatat Pajak Jumlah penerimaan Laporan 100

3. Menyusun Surat Permintaan Pembayaran (SPP) dan Surat Perintah Membayar (SPM) 4. Mengarsipkan Surat Perintah Pembayaran (SPP) dan penyetoran PPn/PPh Jumlah SPP dan SPM yang disusun Jumlah Surat Permintaan Pembayaran (SPP) yang harus diarsipkan Laporan 100 100 5. Mengarsipkan Surat Setoran Pajak (SSP) Jumlah Surat Setoran Pajak (SSP yang harus diarsipkan 100 6. Mengolah SPJ Kegiatan Pengembangan Teknologi Pengolahan Persampahan 7. Mentasikan/ mengarsipkan SPJ Jumlah Surat Pertanggung Jawaban yang harus dikerjakan Jumlah Surat Pertanggung Jawaban SPJ) yang harus diarsipkan 100 100 8. Melaksanakan tugastugas lain yang diperintahkan oleh Atasan langsung Jumlah tugastugas lain yang diberikan oleh atasan langsung yang berhasil dilaksanakan 100 Secara keseluruhan capaian kinerja Pembantu Bendahara Pengeluaran pada Sub. Bagian Keuangan dan Asset Sekretariat Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang berada pada katagori Baik dengan nilai 78,06. Tercapainya target kinerja tersebut disebabkan karena : a. Koordinasi yang baik dengan masing-masing Bidang mengadministrasikan Panjar, Pajak dan Surat Pertanggung Jawaban; b. Mencatat, Menyusun dan Mengarsipkan Dokumen secara tepat waktu ; c. Berkoordinasi dan melaksanakan tugas-tugas yang diperintahkan oleh atasan langsung dengan baik.

4. Rencana Tindak Lanjut Untuk mempertahankan capaian kinerja saat ini serta untuk meningkatkan capaian kinerja pada tahun yang akan datang, rencana tindak lanjut yang harus dilakukan adalah sebagai berikut : a. Meningkatkan koordinasi dan komunikasi dengan seluruh pihak terkait. b. Menyusun jadwal pemenuhan agar dapat diselesaikan secara tepat waktu. 5. Tanggapan Atasan Langsung :.................. Melalui Laporan Kinerja ini diharapkan bias menjadi gambaran capaian kinerja khususnya Sebagai Staf Sub. Bagian Keuangan dan Asset Sekretariat Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang untuk selanjutnya dapat menjadi bahan evaluasi bagi peningkatan kinerja di tahun mendatang. Mengetahui, Kasubag. Keuangan dan Asset Malang, Januari 2018 Staf Sub. Bagian Keuangan dan Asset Dra. DWI JULY KRISTIANA, M.Si Pembina NIP. 19670719 199203 2 006 MIHARSIH, S.Sos Penata NIP. 19620313 198602 2 002

LAPORAN KINERJA TAHUN 2017 PENGENTRI DATA (STAF SUB BAGIAN PERENCANAAN, EVALUASI DAN PELAPORAN) DINAS LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN MALANG A. Pengertian Pe Kinerja Pe Kinerja merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah atas penggunaan anggaran dan atau merupakan bentuk akuntabilitas dari setiap tugas dan fungsi yang dipercayakan oleh atasan kepada bawahan sebagaimana tertuang dalam Perjanjian Kinerja yang telah dibuat dan disepakati. Hal terpenting yang diperlukan dalam penyusunan kinerja adalah pengukuran kinerja dan evaluasi serta pengungkapan secara memadai hasil analisis terhadap pengukuran kinerja. Laporan Kinerja (LKj) pengentri data (staf sub bagian perencanaan, evaluasi dan pe) Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang Tahun 2017 merupakan wujud pertanggungjawaban atas keberhasilan maupun kekurang berhasilan kinerja pencapaian target sasaran yang telah ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2017 sesuai dengan Indikator Kinerja Individu pengentri data (staf sub bagian perencanaan, evaluasi dan pe) Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang. B. Tujuan Penyusunan Laporan Kinerja 1. Memberikan informasi kinerja yang terukur kepada pemberi mandat atas kinerja yang telah dan seharusnya dicapai sebagai wujud pertanggung jawaban; 2. Sebagai upaya perbaikan berkesinambungan bagi penerima mandat untuk meningkatkan kinerjanya di masa mendatang. C. Laporan Kinerja 1. Tugas Pokok dan Fungsi Pengentri data (staf sub bagian perencanaan, evaluasi dan pe) mempunyai tugas : a. Menghimpun data/bahan dan konsep untuk penyusunan rencana kegiatan Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pe; b. Menghimpun data untuk penyelenggaraan Sistem Informasi Manajemen dan Pe Dinas Lingkungan Hidup; c. Menyiapkan data untuk mendukung bahan dan sarana pertimbangan kepada pimpinan dalam rangka pengendalian dan pengembangan pembangunan bidang Lingkungan Hidup;